Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

DINAS PENDIDIKAN DASAR


SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI 39
Jl. Gajah Mada No. 3 - 5, Jakarta Pusat – Telp. (021) 63851721

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR


PROTOKOL KESEHATAN DALAM PELAKSANAAN
KEGIATAN ASESMEN NASIONAL BERBASIS KOMPUTER (
ANBK )
TAHUN 2021

Standar operasional prosedur Protokol kesehatan dalam pelaksanaan kegiatan Asesmen


Nasional Berbasis Komputer ( ANBK) guna melindungi keselamatan dan kesehatan para
peserta Asesmen Nasional Berbasis Komputer ( ANBK) dari penyebaran virus Covid-19
adalah sebagai berikut :

A. PROTOKOL KESEHATAN SAAT DATANG KE SEKOLAH


MELAKSANAKAN ASESMEN NASIONAL BERBASIS KOMPUTER(ANBK )

1. Peserta didik benar-benar dalam keadaan sehat , jika dalam keadaan kurang sehat
lebih baik di rumah.
2. Menyiapkan seluruh perlengkapan dan peralatan yang dibutuhkan untuk sekolah
( alat tulis pribadi, membawa sarapan dan makan siang, perlatan ibadah dan alat
makan serta minum pribadi).
3. Berangkat dari rumah dianjurkan diantar jika memungkinkan menggunakan
sarana transportasi yang tidak melibatkan kontak dengan orang banyak ( bis ,
MRT ataupun kereta api )
4. Saat tiba di pintu gerbang sekolah , maka peserta ANBK wajib :
1. Diukur suhu tubuh dan dicatat di buku catatan suhu tubuh dan kondisi
Kesehatan seperti gejala batuk, pilek, sakit tenggorokan atau sesak
napas.( tidak lebih dari 37,3 oC, jika lebih diarahkan untuk beristirahat
1 menit di depan gerbang kemudian diukur kembali suhu tubuhnya,
jika tetap melebihi 37,3 oC, maka laporkan ke satgas Covid sekolah).
 Memakai masker 2 lapis
5. Memasukkan Jaket ke dalam kantung plastik
6. Tidak melakukan kontak fisik seperti bersalaman satu dengan lainnya.
7. Mencuci tangan pakai sabun saat masuk gerbang sekolah
8. Mencuci tangan pakai sabun saat naik ke lantai berikutnya menuju ruang transit
ataupun ruang ujian ( sering melakukan cuci tangan ).
9. Menjaga Jarak aman ( minimal 1, 5 meter ) dan tidak berkerumun saat masuk ke
gerbang sekolah maupun berada di dalam lingkungan sekolah.

B. ALUR PROSES PELAKSANAAN PROTOKOL KESEHATAN ASESMEN


NASIONAL BERBASIS KOMPUTER
I. Sebelum masuk gedung sekolah
1. Pengantaran dilakukan di lokasi / titik yang telah ditentukan ( tidak
boleh samapai tepat di gerbang sekolah )
2. Menggunakan masker lapis 2 dan menyiapkan masker cadangan.
3. Pemeriksaan dan pencatatan suhu tubuh (tidak lebih dari 37,3 oC, jika
lebih diarahkan untuk beristirahat 1 menit di depan gerbang kemudian
diukur kembali suhu tubuhnya, jika tetap melebihi 37,3 oC, maka
laporkan ke satgas Covid sekolah) serta kondisi Kesehatan peserta
didik meliputi gejala batuk, pilek, sakit tenggorokan atau sesak napas.
II. Selama berada di sekolah
1. Sering mencuci tangan pakai sabun merujuk kepada 6 langkah cuci
tangan sesuai WHO.
2. Tetap memakai masker dengan merujuk pemakaian masker yang benar
serta mengganti masker jika basah dan setelah 4 jam.
3. Tidak tukar menukar / pinjam meminjam masker, peralatan sekolah,
peralatan ibadah, peralatan makan dan minum pribadi.
4. Tetap menjaga jarak aman ( minimal 1, 5 meter ) dan tidak
berkerumunan.
III. Selesai kegiatan di sekolah
1. Saat selesai kegiatan di sekolah, maka tetap memakai masker dan
mencuci tangan.
2. Pulang dalam keadaan mematuhi protocol kesehatan tidak secara
berkerumun saat menuruni tangga ( jarak aman 1, 5 meter dan posisi
berdiri/ antri pada titik label jarak aman yang telah dibuat olej pihak
sekolah ).
3. Menunggu kendaraan penjemputan di area / titik lokasi yang telah
ditentuakn oleh pihak sekolah.
4. Penjemput tetap menggunakan masker dan berada di kendaraan.

C. ALUR PROSES PELAKSANAAN PROTOKOL KESEHATAN SETELAH


MELAKSANAKAN ASESMEN NASIONAL BERBASIS KOMPUTER

1. Menggunakan helm pribadi saat berkendaraan dan dianjurkan menggunakan jaket


2. Tetap menjaga jarak saat perjalanan menuju rumah dengan menggunakan
kendaraan umum seperti, : bus, mikrolet, MRT ataupun kereta api.
3. Usahakan langsung menuju rumah tanpa singgah/ mampir ke tempat lain untuk
meminimalisir kontak dengan lebih banyak orang.
4. Tetap menggunakan masker yang sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan
oleh pemerintah selama perjalanan menuju rumah.
5. Tidak langsung bersalaman dengan orang di rumah sesampainya di rumah
sebelum membersihkan diri.
6. Menyegerakan mencuci tangan pakai sabun sesampainya di rumah, mandi dan
ganti pakaian bersih.

Ketentuan yang telah dibuat merupakan rujukan dari ketentuan-ketentuan pada Persiapan
Pembelajaran Tatap Muka Terbatas yang telah dilaksanakan beberapa sekolah dengan
segenap kesepakatan dan komitmen bersama seluruh warga sekolah dalam upaya mencegah
penularan virus Covid-19. Semoga melalui kesepakatan bersama ini dapat saling bekerjasama
dan waspada dalam menerapkan protokol kesehatan dimanapun kita berada dalam upaya
mencegah penularan virus Covid-19.Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.

Anda mungkin juga menyukai