Anda di halaman 1dari 1

REFLEKSI DIRI DALAM PRAKTIK KEPERAWATAN GERONTIK

NI LUH SUANDEWI, S. Kep ( C2221090)


MAHASISWA PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES BINA USADA BALI 2021

Menjalani multiperan sebagai seorang perawat di RS, sebagai ibu rumah tangga dengan
tiga orang anak yang masih sekolah sekaligus harus menjadi mahasiswa di usia ke 40 th hidupku
benar-benar bukan pilihan yang mudah. Kalau bukan karena tuntutan profesi yang harus semakin
berkembang rasanya tidak ingin melanjutkan Pendidikan (hehe). Menjatuhkan pilihan menuntut
ilmu di kampus STIKES Bina Usada Bali ternyata pilihan yang tepat. Para dosen sangat mengerti
dengan situasi dan kondisi mahasiswa yang bekerja apalagi dalam masa pandemi Covid-19
sehingga untuk praktik dan penugasan pun sangat fleksibel menyesuaikan dengan situasi dan
kondisi yang ada.

Dalam Praktik profesi Ners saat ini saya sudah memasuki stase Keperawatan Gerontik.
Mahasiswa dapat bebas memilih tempat praktik asalkan di tempat praktek nantinya dapat
melengkapi target yang harus dipenuhi. Selama menempuh Pendidikan dari Program studi sarjana
keperawatan sampai dengan profesi ners saat ini, saya selalu memilih tempat praktek di RSD
Mangusada, supaya saya bisa selalu membagi waktu antara tugas sebagai pegawai RS maupun
sebagai mahasiswa praktik keperawatan.

Praktik Keperawatan gerontik kali ini saya mendapat tempat praktik di ruang poliklinik.
Awalnya saya khawatir bagaimana bisa memenuhi target dari prodi karena yang diminta adalah
membuat askep sedangkan tempat praktik saya dirawat jalan. Akhirnya saya meminta
pertimbangan koordinator stase keperawatan gerontik dan beliau menyarankan untuk intervensi
selanjutnya bisa dilakukan melalui sarana chating, panggilan suara/video maupun lewat kunjungan
rumah sesuai kesepakatan dengan pasien. Bersyukur sampai minggu kedua praktik berjalan lancar,
kasus yang ditemui juga beragam. Pasien yang didapat sangat kooperatif, Pembimbing klinik
maupun akademik juga sangat baik.

Secara garis besar tidak ada masalah yang sampai menghambat praktik kali ini. Pertemuan
tatap muka anak sekolah yang sudah dimulai berbarengan dengan praktik keperawatan gerontik
malah lebih menguntungkan dari praktik sebelumnya, karena sebelumnya untuk membuat tugas-
tugas praktik harus menunggu anak selesai memakai laptopnya dulu. Di mana sebelumnya
terkadang rebutan laptop dan yang mengalah pasti ibu (hehe)

Terima Kasih, Astungkara Semua Stase bisa lancar sampai selesai dan akhirnya saya bisa
jadi Ners yang KOMPETEN.

Anda mungkin juga menyukai