Anda di halaman 1dari 3

Pemeliharaan Sasis Sepeda Motor, kelas XI

21. penyebab pengendalian motor terasa berat ke salah satu sisi


adalah sebagai berikut :

       Pemasangan suspensi kiri dan kanan kurang /tidak tepat

       Terjadi kelainan pada steering head bearing

       Rangka bengkok

       As roda bengkok

Kunci jawaban “d”

22. Setiap penggantian bearing yang baru diharuskan untuk


memakai peralatan special tool  agar tidak merusak beraing
yang akan dipasangkan. Bearing driver berfungsi sebagai alat
bantu memasang bearing, dan bearing remover berfungsi
untuk mempermudah melepas bearing, kunci jawaban “a”

23. Pola anyaman jari – jari sepeda motor biasanya menggunakan


rumus : 4 H – 3 R untuk rem tromol (4 lubang pada hub, 3
lubang pada rim), 6 H – 3 R untuk jenis rem cakram (6 lubang
pada hub, 3 lubang pada rim), kunci jawaban “a”

24. angka “37“ pada kode ban 170/60 R 18 37 H, merupakan angka


yang menunjukkan kode beban maksimum ban, ban tersebut
memiliki kekuatan menahan beban maksimum 128 kg, kunci
jawaban ”a”

25. Jumlah jari – jari roda depan maupun belakang Sepeda Motor


adalah 36 pcs, terdiri dari 18 jari – jari dalam dan 18 jari – jari
luar, kunci jawaban ”a”

26. Huruf “H“ pada kode ban 170/60 R 18 37 H, merupakan kode


huruf yang menunjukkan kode kecepatan maksimum ban, ban
tersebut mampu digunakan pada kecepatan maksimum 210
km/jam, kunci jawaban ”a”

27. Ukuran ban luar 110/90 R 18 – 73 H, tebal ban


tersebut adalah :
Ban dengan kode seperti di atas memiliki ukuran lebar ban
110 mm dan ketebalannya 99 mm.
Ketebalan ban 99 mm diperoleh dari : 90% dikalikan 110 mm
(lebar ban)
Kunci jawaban ”e”

28. Mekanik tersebut sedang melakukan pengukuran keolengan rim


(velg) roda belakang, alat yang digunakan adalah dial gauge,
kunci jawaban ”d”

29. Untuk mengetahui kelurusan roda belakang tidak diperlukan


alat ukur apapun, cukup dengan menghitung dan menyamakan
jumlah tanda strip pada swing arm sebelah kiri dan kanan.
Kunci jawaban “c”

30. jarak bebas kekencangan rantai roda pada sepeda motor jenis


cub/bebek kurang lebih 10 – 20 mm, sedangkan untuk sepeda
motor jenis sport kurang lebih 20 – 30 mm. untuk ukuran lebih
tepatnya disesuaikan dengan spesifikasi yang tertera pada
buku manual servis masing – masing sepeda motor.

Anda mungkin juga menyukai