Printer adalah alat yang dapat menampilkan teks atau gambar yang semula berasal dari software
digital menjadi berupa bentuk yang dicetak dikertas.
Printer 3D
Printer 3D merupakan sebuah alat yang dapat melakukan proses pembuatan benda padat (3
dimensi), dimana asalnya dari file digital. Pembuatan objek 3D ini berasal dari proses additive.
Dalam proses mencetaknya, objek dibuat dengan cara diletakkan sebuah bahan atau material
sedikit demi sedikit sampai objek tersebut jadi.
Cara kerjanya :
cara kerja printer 3D berasal dari file CAD (Computer Aided Design), kemudian file CAD dapat
dibuat melalui aplikasi-aplikasi 3D Modelling maupun alat Scanner 3D (untuk scanning objek).
Printer laser
Printer laser adalah pencetak untuk komputer yang menggunakan teknologi diode cahaya untuk
mendapatkan partikel-partikel kecil toner dari cartridge ke kertas. Alat ini sering lebih ekonomis
dibanding menggunakan tinta pencetak tinta.
Printer laser dapat mencetak dengan proses digital elektrostatik sehingga menghasilkan teks dan
gambar berkualitas tinggi. dengan melewati sinar laser berkali-kali diatas silinder bermuatan
negatif yang disebut “drum” untuk menentukan gambar yang bermuatan berbeda.
Cara kerjanya :
jutaan bite karakter data dialirkan dari komputer ke printer
Sebuah sirkuit elektronik yang terdapat di dalam printer (saat ini juga sudah ditanamkan
di dalam komputer yang lebih modern) akan mengatur bagaimana cara mencetak data
tersebut supaya benar tercetak pada sebuah kertas.
Rangkaian elektronik akan mengaktifkan kawat korona yang merupakan kawat dengan
tegangan tinggi yang memberikan muatan listrik statis kepada apapun yang ada di
dekatnya.
Kawat korona tersebut akan menyentuh drum fotoreceptor sehingga muatan positif akan
menyebar merata pada permukaan drum.
Pada saat yang sama, sirkuit akan mengaktifkan laser sehingga bisa menarik gambar
halaman ke arah drum. Sebenarnya sinar laser tidak benar – benar bergerak, namun hanya
memantul melalui cermin yang berada diatas drum sehingga sinar laser bisa mengenai
permukaan drum dan menghapus permukaan positif yang ada disana serta. Sebagai
gantinya, sinar laser akan menciptakan sebuah bidang yang bermuatan negatif. Secara
bertahap, gambar dari seluruh halaman akan menumpuk pada permukaan drum.
Sebuah roll tinta akan menyentuh permukaan fotoreseptor dengan toner. Toner telah
diberi muatan listrik positif sehingga bisa menempel di permukaan bagian drum
fotoreseptor yang memiliki muatan negatif. kemudian gambar bertinta halaman terbentuk
di permukaan drum.
Selembar kertas akan bergerak menuju drum dan akan diberi muatan listrik positif oleh
kawat korona.
Ketika kertas bergerak mendekati drum, muatan posotof akan menarik toner bermuatan
negatif dan gambar akan dipindahkan dari drum ke kertas. Pada proses ini, partikel toner
hanya menempel di permukaan kertas
Kertas yang telah tertempel toner akan melewati 2 roll panas. Panas dan tekanan yang
diberikan dari roll akan membuat toner menjadi cepat kering secara permanen di dalam
serat kertas.
Hasil print out akan keluar seperti layaknya proses pada mesin foto copy.