Anda di halaman 1dari 3

Pengertian

Printer adalah alat yang dapat menampilkan teks atau gambar yang semula berasal dari software
digital menjadi berupa bentuk yang dicetak dikertas.

Cara kerja Printer


Printer sendiri dapat bekerja jika anda terlebih dahulu dapat memastikan ketersediaan tinta yang
lengkap untuk nantinya digunakan. kemudian anda hanya perlu menghubungkan antara
komputer dengan printer menggunakan kabel yang telah disediakan.
Selanjutnya sebuah informasi yang telah Anda miliki bisa dicetak langsung dan tidak menunggu
waktu yang lama untuk mencetaknya. Printer di sini dapat mencetak data atau informasi berupa
warna hitam putih maupun warna-warna yang lainnya.

Jenis Jenis Printer


Ink Printer Jet
Printer Inkjet merupakan pengembangan dari printer Dot Matrix. Printer ini memiliki cara kerja
dengan menggores tinta untuk mencetak karakter-karakter pada dokumen, dan mampu membuat
dokumen dengan ukuran sangat besar dimana kualitasnya tetap baik.
Printer Inkjet termasuk jenis printer yang paling banyak dipakai saat ini. Dikarenakan harganya
yang murah, kinerjanya bagus, bisa dilakukan isi ulang tinta serta dapat dilakukan cleaning
sewaktu-waktu.
Cara kerjanya:
 Setelah terdapat arus listrik masuk, pada fase ini printer akan melakukan learning dan
mencari sinyal komputer
 Selanjutnya printer akan menerapkan pengaturan-pengaturan yang dilakukan di
komputer. Misalnya ukuran font, warna dan lain-lain. Semuanya akan masuk ke
rangkaian controller printer untuk menjadi acuan tahap selanjutnya.
 Kalau sudah, printer akan masuk ke tahap pencetakan. Di sini printer akan mencetak
dengan berpanduan pada basis-basis data yang terhantarkan di kabel USB.
 Head printer akan bekerja untuk membuat karakter-karakter sesuai yang tertera di
komputer.

Printer Dot Matrix


Printer ini diketahui terkenal dengan suaranya yang cukup kertas, dan cetakan yang dihasilkan
printer ini terlihat seperti berhubungan satu sama lain, dan hanya memiliki satu catridge warna
hitam dan beberapa warna lainnya.
Printer Dot Matrix juga bisa dipakai untuk mencetak kertas double menggunakan karbon. Selain
itu dapat juga dipakai untuk printing kertas tanpa terputus, bahkan bisa memakai tinta jenis
waterproof.
Cara kerjanya :
 Pertama komputer mengirimkan terlebih dahulu sinyal ke printer. Selanjutnya roller–
printer menarik kertas yang terdapat pada handing-paper untuk masuk ke dalam
 Selanjutnya, printer akan memposisikan head yang terdapat jarum (pin) ke posisi yang
sudah ditentukan komputer sebelumnya
 Setelah posisinya sudah tepat, jarum yang terdapat pada head printer akan membuat
pukulan pita, untuk membuat pola titik pada kertas. Kerjanya mirip seperti mesin ketik
konvensional

Printer 3D
Printer 3D merupakan sebuah alat yang dapat melakukan proses pembuatan benda padat (3
dimensi), dimana asalnya dari file digital. Pembuatan objek 3D ini berasal dari proses additive.
Dalam proses mencetaknya, objek dibuat dengan cara diletakkan sebuah bahan atau material
sedikit demi sedikit sampai objek tersebut jadi.
Cara kerjanya :
cara kerja printer 3D berasal dari file CAD (Computer Aided Design), kemudian file CAD dapat
dibuat melalui aplikasi-aplikasi 3D Modelling maupun alat Scanner 3D (untuk scanning objek).

Printer laser
Printer laser adalah pencetak untuk komputer yang menggunakan teknologi diode cahaya untuk
mendapatkan partikel-partikel kecil toner dari cartridge ke kertas. Alat ini sering lebih ekonomis
dibanding menggunakan tinta pencetak tinta.
Printer laser dapat mencetak dengan proses digital elektrostatik sehingga menghasilkan teks dan
gambar berkualitas tinggi. dengan melewati sinar laser berkali-kali diatas silinder bermuatan
negatif yang disebut “drum” untuk menentukan gambar yang bermuatan berbeda.
Cara kerjanya :
 jutaan bite karakter data dialirkan dari komputer ke printer
 Sebuah sirkuit elektronik yang terdapat di dalam printer (saat ini juga sudah ditanamkan
di dalam komputer yang lebih modern) akan mengatur bagaimana cara mencetak data
tersebut supaya benar tercetak pada sebuah kertas.
 Rangkaian elektronik akan mengaktifkan kawat korona yang merupakan kawat dengan
tegangan tinggi yang memberikan muatan listrik statis kepada apapun yang ada di
dekatnya.
 Kawat korona tersebut akan menyentuh drum fotoreceptor sehingga muatan positif akan
menyebar merata pada permukaan drum.
 Pada saat yang sama, sirkuit akan mengaktifkan laser sehingga bisa menarik gambar
halaman ke arah drum. Sebenarnya sinar laser tidak benar – benar bergerak, namun hanya
memantul melalui cermin yang berada diatas drum sehingga sinar laser bisa mengenai
permukaan drum dan menghapus permukaan positif yang ada disana serta. Sebagai
gantinya, sinar laser akan menciptakan sebuah bidang yang bermuatan negatif. Secara
bertahap, gambar dari seluruh halaman akan menumpuk pada permukaan drum.
 Sebuah roll tinta akan menyentuh permukaan fotoreseptor dengan toner. Toner telah
diberi muatan listrik positif sehingga bisa menempel di permukaan bagian drum
fotoreseptor yang memiliki muatan negatif. kemudian gambar bertinta halaman terbentuk
di permukaan drum.
 Selembar kertas akan bergerak menuju drum dan akan diberi muatan listrik positif oleh
kawat korona.
 Ketika kertas bergerak mendekati drum, muatan posotof akan menarik toner bermuatan
negatif dan gambar akan dipindahkan dari drum ke kertas. Pada proses ini, partikel toner
hanya menempel di permukaan kertas
 Kertas yang telah tertempel toner akan melewati 2 roll panas. Panas dan tekanan yang
diberikan dari roll akan membuat toner menjadi cepat kering secara permanen di dalam
serat kertas.
 Hasil print out akan keluar seperti layaknya proses pada mesin foto copy.

Anda mungkin juga menyukai