Anda di halaman 1dari 20

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

ANALISIS DAN IMPLEMENTASI RASPBERRY PI 3


MODEL B+ SEBAGAI SERVER E-LEARNING

Rahmat Widi Setiawan


Rahmatwidis15@gmail.com

(KPPS Baitul Ikhtiar)

ABSTRACT

Web server applications are usually run on high-specification hardware. This habit is due to the
expectation that many requests will have to be handled simultaneously by the web server application so
that it requires relatively large hardware to be able to serve well. For example, Processor i5 or i7 Gen3
or equivalent, 8 GB RAM, DDR3, 1 TB hard drive, Windows Server Operating System (64 Bit). But in the
field most web server applications will not handle so many requests that they do not fully utilize the
potential of the hardware they have. Therefore to build a server must first determine how heavy the
activities to be performed by the server. Raspberry pi managed to become a Moodle E-Learning server as
well as an access point, and was successfully implemented. Rasberry Pi can accommodate 5 users - 15
users simultaneously well. The quality of system performance can be measured by testing connectivity,
QoS measurements include Throughput, Delay, Loss. Rasberry Pi access points are difficult to use when
there are many wifi signals with the same channel around us, Interference. The use of new e-learning is
filled with 2 subjects, which contains 50 multiple choice quiz modules and quiz modules.

Keywords: web server, e-learning, raspberry PI 3

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 1


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Aplikasi web server biasanya dijalankan pada hardware yang berspesifikasi
tinggi. Kebiasaan ini dikarenakan adanya ekspektasi bakal banyak permintaan yang
harus ditangani secara bersamaan oleh aplikasi web server tersebut sehingga
memerlukan hardware yang relatif besar agar dapat melayani dengan baik. Sebagai
contoh Processor i5 atau i7 Gen3 atau setara, RAM 8 GB, DDR3, Hardisk 1 TB,
Operating System (64 Bit) Windows Server. Tetapi di lapangan kebanyakan aplikasi
web server tidak akan menangani sebegitu banyak permintaan sehingga tidak
memanfaatkan sepenuhnya potensi dari hardware yang dimilikinya. Oleh karena itu
untuk membangun sebuah server terlebih dahulu harus menentukan seberapa berat
aktivitas yang akan dilakukan server.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan pemaparan diatas maka penulis mengidentifikasi beberapa rumusan
masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana membuat server e-learning yang tidak membutuhkan spesifikasi tinggi
sehingga dapat menghemat biaya ?

2. Bagaimana mengimplementasikan Rassberry pi 3 B+ sebagai server ?


3. Bagaimana membuat server pada jaringan Local Area Network (LAN)
untumendukung sistem e-learning ?

1.3 Batasan Masalah


Setelah menelaah rumusan masalah diatas, maka didapat beberapa batasan masalah
diantaranya :
1. Infrastruktur dan instalasi Web Server di Rassbery Pi 3 B+
2. Learning Management System menggunakan Moodle.
3. Raspberry Pi sebagai server dan hotspot.
4. Tidak membahas keamanan pada jaringan.

1.4 Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian


1. Penggunaan Rassberry sebagai solusi alternatif mangatasi hambatan biaya
pembuatan server.

2. Untuk membuat kesimpulan apakah Rassbery Pi ini layak untuk menjalankan


aplikasi web server.
3. Untuk mengimplementasikan sistem e-learning di SMK Eka Nusa Putra Secara
Local Area Network (LAN).

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 2


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Teori Umum

Raspberry Pi adalah komputer berukuran kartu kredit yang dikembangkan di


Inggris oleh Yayasan Raspberry Pi dengan tujuan untuk mempromosikan
pengajaran ilmu pengetahuan dasar komputer di sekolah. Raspberry Pi diproduksi
melalui lisensi manufaktur yang berkaitan dengan elemen 14/Premier Farnell dan
RS komponen. Raspberry Pi memiliki logo seperti pada Gambar berikut ini :

Gambar 2.1

Logo Raspberry Pi

Raspberry Pi memiliki system on chip Vroadcom bcm2835 dengan processor


ARM1176JZF-S 700 MHz. Pada Raspberry Pi ini dapat dipasang sistem operasi
yang didukung dengan teknologi ARM seperti RaspbianOS, Arch Linux.
Raspberry Pi model B+ dapat dilihat pada Gambar berikut ini :

Gambar 2.2

Raspberry Pi 3 model B+

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 3


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 4


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

2.3 Web Server

Secara umum server dapat diartikan sebagai pusat dan difungsikan sebagai
“Pelayan” yang berguna untuk pengiriman data dan/atau penerimaan data serta
mengatur pengiriman dan permintaan data diantara komputer-komputer yang
tersambung atau dengan kata lain server berfungsi menyediakan pelayanan
terhadap klien. Sedangkan Web Server adalah sebuah bentuk server yang khusus
digunakan untuk menyimpan halaman website atau home page. Suatu komputer
dapat dikatakan sebagai web server jika komputer tersebut memiliki suatu
program server yang disebut Personal Web Server (PWS). Web server merupakan
sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau
HTTPS dari klien yang dikenal dengan web browser dan mengirimkan kembali
hasilnya dalam bentuk halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.
Berikut adalah beberapa web server yang paling banyak digunakan dan dapat
dipilih untuk kepentingan pengembangan aplikasi web dengan menggunakan
PHP, Apache, LightTPD, dan Nginx.

2.4 PHP

PHP secara umum dikenal sebagai bahasa pemrograman script script yang
membuat dokumen HTML secara on the fly yang dieksekusi di server web,
dokumen HTML yang dihasilkan dari suatu aplikasi bukan dokumen HTML yang
dibuat dengan menggunakan editor teks atau editor HTML. Proses update data
dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi yang dibuat dengan menggunakan
scipt PHP.

Kemampuan (feature) PHP yang paling diandalkan dan signifikan adalah


dukungan kepada banyak database. Aplikasi untuk pembuatan grafik (chart) dari
hasil suatu proses statistik atau sekedar memvisualkan data juga telah tersedia.
Semuanya dibuat dengan menggunakan librari yang disediakan oleh PHP dan
komunitas pengembangnya.

5 MySQL

MySQL merupakan software yang tergolong sebagai DBMS (Database


Management System) yang bersifat open source. Open source menyatakan bahwa

software ini dilengkapi dengan source code (kode yang dipakai untuk membuat
MySQL), selain tentu saja bentuk executable nya atau kode yang dapat dijalankan secara
langsung dalam sistem operasi, dan bisa diperoleh dengan cara mendownload (mengunduh) di
internet secara gratis. Sebagai software DBMS.

III. METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian

Dalam tulisan ini penulis menggunakan metode eksperimental dengan


menggunakan alat yang ada disesuaikan dengan kasus aslinya. Adapun teknik
pengumpulan datanya dilakukan dengan dua unsur pengumpulan data :

1. Studi Pustaka

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 5


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

Data diperoleh dari tulisan-tulisan dan panduan di internet yang


berkaitan dengan masalah yang penulis bahas.
2. Simulasi

Dilakukan dengan percobaan pembuatan pemodelan dengan


berdasarkan panduan yang berkaitan dengan masalah yang di bahas.

3.2 Waktu dan Tempat

Tempat penelitian dilakukan di SMK Eka Nusa Putra merupakan SMK


Teknik Komputer jaringan yang beralamat di Kp. Jaha Desa Pangumbahan
Kecamatan Ciracap Kabupaten Sukabumi berdiri tahun 2016 mempunyai 5
ruang kelas.

Tabel. 3.1

Waktu Penelitian

Juli Agustus September


No Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Persiapan

Observasi dan Pengumpulan


2
Data

3 Revisi Proposal Judul

4 Penyusunan Laporan

5 Bimbingan

6 Analisa dan Implementsi

7 Sidang

3.3 Bahan dan Alat

Dalam Pembuatan nya membutuhkan :

Raspberry pi 3 B+
Memory 8 GB SDHC Class 10
Kabel Usb dan Power 5 Volt
Casing Raspberry Pi 3 Model B Case With Fan Cooling Kipas
Pendingin

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 6


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

SO Raspbian Linux 9

IV. HASIL PENELITIAN

4.1 Persiapan Inftastruktur

Instalasi Raspbian Linux 9


Pada tahap awal dalam penelitian ini, kebutuhan hardware yang digunakan
sebagai sistem operasi server adalah Raspbian Linux 9, untuk instalasi
penulis menggunakan aplikasi Etcher.

Gambar 4.1
Tampilan Etcher.

Gambar 4.2
Tampilan awal OS

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 7


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

22

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 8


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

5. Instalasi Xampp pada Raspbian Linux 9


Agar server dapat digunakan untuk akses web maka diperlukan aplikasi
web server, web server yang digunakan dalam penelitian ini adalah Xampp.
Instalasi Moodle pada raspbian untuk aplikasi e-Learning kemudian seting materi maupun
soal yang yg sudah kita buat.
Berikut Langkah langkah login pengaturan admin dan guru :
1. Loginlah menggunakan user dan password admin

Gambar 4.3
Tampilan Login

2 Menambahkan user masuk ke menu site administration. Kemudian


masuk ke modul user, kemudian pilih add a new user.

Gambar 4.4

site administration

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 9


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

23

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 10


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

3. Kemudian masuk ke add a new user, masukkan beberapa field


diantaranya username,password,alamat dll. Setelah user
ditambah,langkah selanjutnya adalah membuat kategori pada
course/kursus.caranya sebagai berikut :

Pilih manage courses and categories - pilih new category untuk


membuat kelas. Pilih add courses untuk menambahkan mata pelajaran.

Gambar 4.5
Course and Catagory
4. Untuk menambahkan guru dan siswa pilih salah satu course nanti akan
muncul seperti ini :

Gambar 4.6
Menambahkan guru dan siswa

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 11


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

24

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 12


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

Gambar 4.7
Dashboard Guru

Klik future kemudian pilih salah satu mata pelajaran untuk menambahkan
materi/modul beserta quiz.

Gambar 4.8
materi dan quiz

Pilih icon pengaturan pada pojok kanan atas, pilih edit setting kemudian
masukkan nama kategori sesuai keinginan . Pilih Add an activity or
resource untuk menambahkan modul atau quiz, Pertama pilih salah satu
quiz, kemudian klik add dibawah tulisan shuffle.

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 13


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

25

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 14


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

Gambar 4.9
materi dan quiz
Pilih add a new question pilih multiple choice Masukkan soal dan
jawaban.

Gambar 4.10
Menu Jawaban

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 15


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

26

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 16


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

4.2. Pengujian QoS dengan Aplikasi Wireshark

Tahap ini dilakukan pengujian QoS (Quality of Service) terhadap perangkat

raspberry pi. Pengujian dan analisa QoS menggunakan aplikasi wireshark.

Parameter yang diuji yaitu packet loss, jitter, delay, dan throughput.

Gambar 4.11
Hasil Capture Wireshark

Gambar 4.12
Summary Hasil Capture Wireshark

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 17


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

27

Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer 18


Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

4.2.1. Hasil Capture Data oleh Wireshark

Gambar 4.13
Hasil Capture Wireshark ketika konek 5 user

Gambar 4.14
Summary Hasil Capture Wireshark ketika konek 5 user
Jurnal RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer

V. PENUTUP

Kesimpulan

Setelah melakukan analisis,serta pengujian Server menggunakan Raspberry pi


sebagai server E-Learrning maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1 Raspberry pi berhasil menjadi server E-Learning Moodle sekaligus akses


point, dan berhasil diimplementasikan.
2 Raspberry pi dapat menampung 5 user – 15 user secara bersamaan
dengan baik.
3 Kualitas performansi sistem dapat diukur dengan pengujian
konektifitas, pengukuran QoS meliputi Throughput, Delay, Loss
4 Akses point Rasberry pi susah di gunakan ketika di sekitar kita banyak
sinyal wifi dengan channel yang sama, Interferensi.
5 Penggunaan E-Learning baru di isi dengan 2 Mata Pelajaran, yang
berisi modul modul dan quiz pilihan ganda 50 soal.

5.2 Saran

Penelitian memberikan saran agar ada penelitian tindak lanjut untuk


mengetahui secara pasti, efektifitas dari Rasberry Pi 3 Sebagai Server e-learning yang
telah dibuat. Sehingga akan ada bukti nyata bahwa aplikasi e-learning ini memang
digunakan dan bermanfaat sebagai solusi menghemat biaya pengadaan server.

DAFTAR PUSTAKA

[1]. TIPHON, 1999. “Telecomunication and Internet Protocol HarmonizationOver Networks


(TIPHON) General aspects of Quality of Service (QoS)”, DTR/TIPHON-05006
(cb0010cs.PDF).1999.

[2]. Yoanes dkk 2006, “Metoda Real Time Flow Measurement (RTFM) untuk Monitoring QoS di
Jaringan NGN”, Prosiding 14 Konferensi Nasional Teknologi Informasi & Komunikasi untuk
Indonesia 3-4 Mei 2006, Aula Barat & Timur Institut Teknologi Bandung, Bandung, pp. 454-
460, viewed 09 Maret 2015.

[3]. Syafrizal, Melwin. “Pengantar Jaringan Komputer’, Yogyakarta : Penerbit Andi, 2006.

[4]. Abdillah, Leon Andretti. Students Learning Centre Strategy Based on E-Learning and Blogs.
Providing SNST ke-4Tahun 201 3, Fakultas Teknik Universitas Wahid Hasyim Semarang.
2013.

[5]. Aribowo, Agus Sasmito. E-learning Cerdas Dengan Personalisasi Menggunakan Teknik Data
Mining dan Decision Support System (Penelitian pada elearningujb. net Universities Janabadra
Yogyakarta). Seminar Nasional Informatika 2010 (semnasIF 201 0).UPN “Veteran”
Yogyakarta, 22 Mei 20

Anda mungkin juga menyukai