Jawab :
1. Surplus konsumen adalah manfaat yang dicapai konsumen ketika mereka dapat
membeli barang atau jasa dengan harga lebih rendah dari jumlah maksimum yang
bersedia mereka bayarkan. Surplus terjadi ketika konsumen akan membayar harga lebih
tinggi dari harga pasar untuk suatu produk.
Secara grafis surplus konsumen adalah segitiga di atas harga pasar (harga ekuilibrium)
dan di bawah kurva permintaan. Sedangkan, area di atas tingkat penawaran dan di
bawah harga ekuilibrium disebut surplus produksi.
3. Inti dari model cournot ialah setiap perusahaan memperhitungkan tingkat output dari
kompetitornya yang seakan-akan sudah ditetapkan, kemudian memutuskan berapa
banyak tingkat output yang akan diproduksi.
Pada keseimbangan cournot, setiap duopoli memproduksi sejumlah tertentu produk
yang dapat memaksimisasi profit yang dipengaruhi oleh jumlah yang diproduksi oleh
kompetitornya sehingga tidak satu pun dari duopoli mempunyai pengeluaran untuk
mengubah output-nya.
4. Sebuah pasar kompetitif yang monopolistik mempunyai dua ciri utama, yaitu;
Perusahaan-perusahaan bersaing dengan menjual produk yang berbeda, karena
sangat mudah dapat saling menggantikan antara yang satu dengan yang lain
tetapi bukan substitusi sempurna. Dengan kata lain, elastisitas harga silang
dari permintaan lebih besar tetapi tidak tak terbatas.
Terdapat kebebasan untuk masuk atau keluar yang membuat relatif mudha
bagi perusahaan baru untuk memasuki pasar denngan merek produknya
sendiri dan bagi perusahaan yang telah ada untuk meninggalkan pasar jika
produk mereka sudah tidak menguntungkan.