Anda di halaman 1dari 12

BAB II STRUKTUR ORGANISASI DAN KEANGGOTAAN LMK, TPKK, KPPM dan UPM

A. Struktur Organisasi LMK

Latar belakang

Berkenaan dengan Keputusan Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) Kelurahan


Duren Sawit Kecamatan Kecamatan Duren Sawit Kota Adminstrasi Jakarta Timur
Nomor: 002/LMK/SK/V/2011 tentang Tata Tertib Lembaga Musyawarah Kelurahan,
Kelurahan Duren Sawit.

Atas dasar :
a. Bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 13 ayat 6 Peraturan Daerah
Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Nomor: 5 Tahun 2010 Tentang
Lembaga Musyawarah Kelurahan perlu menyusun Tata Tertib Lambaga
Musyawarah Kelurahan.
b. Bahwa untuk maksud tersebut huruf (a) diatas, perlu ditetapkan dengan
Keputusan Lembaga Musyawarah Kelurahan, Kelurahan Duren Sawit.

Sesuai ketentuan Tata Tertib LMK Duren Sawit pada Bagian Kedua, Tugas Pimipnan
Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) Pasal 13 adalah sebagai berikut:

Pimpinan LMK mempunyai tugas:

a) Menyusun rencana kerja dan melaksanakan pembagian kerja Antara Ketua,


Wakil Ketua dan Anggota
b) Mengkoordinasikan kegiatan anggota
c) Memimpin rapat-rapat LMK
d) Menyimpulkan hasil pembahasan dalam rapat yang dipimpinnya
e) Melaksanakan keputusan rapat kepada pihak-pihak lain yang bersangkutan dan
memantau pelaksanaan keputusan tersebut

Dengan latar belakang tersebut diatas, maka disusun Struktur Organisasi LMK
Kelurahan Duren Sawit Masa Bakti Tahun 2011 – 2014 adalah sebagai berikut:

Ketua : Drs H. Warsidi Karyasasmita


Wakil Ketua : Soelaksmono
Sekretaris : Eddy Siswoyo, S.Sos
Bendahara : Hj. Sudewi Suprapto

Untuk melaksanakan kegiatan dibentuk komisi-komisi yaitu:

Komisi A – Bidang Pemerintahan dan Pertanahan


Ketua : Darun Nadwa Firdaus
Anggota : Eddy Siswoyo, S.Sos
: Drs. H. Sunarto
: Ny. Hartini Rubiatun
: H. Ismail Ibrahim

Komisi B – Bidang Perekonomian dan Pembangunan


Ketua : Drs. H. Roepa’I KS
Anggota : Yatin Ahdiyat
: Sadiman
: Bai Mahdie, S.Sos
: H. Tatang Sukarna

1
Komisi C – Bidang Pendidikan dan Kemasyarakatan
Ketua : Drs. Achmad Husen, M.Pd
Anggota : Drs. H. Sophan Idris, BE, M.Kom
: Hj. Sudewi Suprapto
: Zahroin
: Moh. Idris

B. Struktur Organisasi TPKK, UPM dan KPPM Masa Bhakti 2011-2014 adalah sebagai
berikut:

TPKK.
Ketua : H. Sarjuki Harjanto, SE
Skretaris : Ir. Pajar Nugroho, ST
Bendahara : Sadjiman
Anggota BFL : Rizal Irkhamsyah
Anggota BS :

UPM
Ketua : Sajuri
Anggota : Dra. Susan Erlina
Anggota : Ahmad Sirojudin

KPPM Masing-masing di RW
Ketua :
Sekretaris :
Bendahara :
Anggota BFL :
Anggota :

C. Pembidangan Kerja

Pada Perda Nomor 5 Tahun 2010 Bagian Ketiga Pimpinan Lmk Pasal 14 yaitu:

(1) Ketua LMK memimpin kegiatan LMK.


(2) Kegiatan LMK sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi :
a. Membagi tugas Antara Ketua, Wakil Ketua dan Anggota.
b. Megoordinasikan kegiatan anggota LMK.
c. Memimpin rapat-rapat LMK.
d. Menyimpulkan hasil pembahasan dalam rapat yang dipimpinnya.
e. Menyampaikan keputusan rapat kepada pihak-pihak yang bersangkutan.

Pasal 15
(1) Apabila Ketua berhalangan memimpin kegiatan LMK diganti oleh Wakil
Ketua.
(2) Apabila Ketua dan/atau Wakil Ketua berhalangan tetap, maka dilakukan
pemilihan Ketua dan/atau Wakil Ketua.

Bagian Keempat Pengambilan Keputusan Pasal 16


(1) Rapat LMK dihadiri sekurang-kurangnya oleh 50% (lima puluh persen)
anggota LMK.
(2) Pengambilan keputusan dilakukan secara musyawarah dan mufakat.
(3) Apabila pengambilan keputusan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tidak
tercapai maka dilakukan dengan pemungutan suara terbanyak.
(4) Apabila tejadi hasil pemungutan suara yang sama dua kali beturut-turut maka
diberikan hak suara istimewa kepada Ketua untuk memutuskan.

2
D. Program Kerja

1. Program Kerja Kelembagaan (Inisiasi)

1. Latar Belakang

Sesuai ketentuan Tata Tertib LMK (Lembaga Musyawarah Kelurahan)


Kelurahan Duren, Bab II (Kedudukan, Tugas, Hak dan Wewenang), pasal 3
ayat 1, tentang tugas LMK diantaranya membuat rencana kerja, Untuk
memenuhi ketentuan tersebut, dibuat rancangan rencana kerja LMK tahun
2013.

Rencana kerja dibuat di atas bangunan dasar kedudukan LMK sebagai


lembaga musyawarah pada tingkat kelurahan yang bertujuan untuk
membantu Lurah sebagai mitra dalam penyelenggaraan pemerintahan, untuk
menampung aspirasi dan pemberdayaan masyarakat. Di atas dasar tersebut,
rencana kerja sebagai pelaksanaan tugas pokok dan fungsi LMK dalam
memenuhi keinginan, kebutuhan dan harapan masyarakat Kelurahan Duren
Sawit.

Tugas LMK
a. Menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat kepada Lurah
b. Memberi masukan dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat
c. Menggali potensi untuk menggerakan dan mendorong peran serta
masyarakat
d. Menginformasikan kebijakan pemerintah daerah kepada masyarakat
e. Ikut serta menyelesaikan masalah yang tumbuh dan berkembang di
masyarakat kelurahan
f. Membuat rencana kerja
g. Menyusun Tata Terib
Hak dan Wewenang LMK
1. Menampung aspirasi masyarakat baik langsung maupun tidak langsung
2. Menyampaikan aspirasi kepada pemerintah kelurahan secara lisan
maupun tertulis
3. Memberikan usul dan saran kepada Lurah baik diminta atau tidak
berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintah kelurahan
4. Melakukan upaya dan kegiatan dalam rangka pemberdayaan masyarakat
5. Melaksanakan konsultasi tentang hal-hal yang berkaitan dengan
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi LMK kepada instansi pemerintah
dan organisasi kemasyarakatan lainnya

Dengan latar belakang tersebut di atas, disusun rencana kerja LMK Kelurahan
Duren Sawit, Kecamatan Duren sawit, Kota Administrasi Jakarta Timur Tahun 2013
– 2014 sebagai berikut:

2. Rencana Kerja

1) Meningkatkan aktivitas dan produktivitas anggota LMK dalam


menampung aspirasi masyarakat melalui : mengikuti kegiatan
dilingkungan, bersilaturahmi dengan warga, partemuan rutiin RT dan RW
serta pendamping Rembug Warga di masing-masing RW.
2) Melakukan inventarisasi dan membuat progres report aspirasi
masyarakat.

3
3) Menyalurkan aspirasi masyarakat kepada Lurah sekurang-kurangnya
empat kali dalam satu tahun.
4) Melakukan konsultasi dengan tokoh masyarakat, lembaga
kemasyarakatan lain dan instansi terkait di wilayah Kelurahan Duren
Sawit, sekurang-kurangnya satu kali dalam dua bulan atau enam kali
dalam satu tahun.
5) Menyampaikan masukan dan saran kepada Lurah dalam rangka
menggerakan dan mendorong partisipasi masyarakat sekurang-
kurangnya empat kali dalam satu tahun.
6) Ikut ambil bagian secara aktif dalam pelaksanaan kegiatan Program
Pemberdayaan Masyarakat (PPMK) tahun 2013.
7) Berperan serta dalam menginformasikan kebijakan pemerintah daerah
kepada masyarakat.
8) Melakukan silaturahmi dan mengembangkan komunikasi dengan Forum
Komunikasi LMK Kecamatan Duren Sawit dan Forum Komunikasi LMK
Kota Administrasi Jakarta Timur
9) Dalam rangka mendengar aspirasi masyarakat secara langsung perlu
dilaksanakannya TURBA (turun kebawah) di 17 (tujuh belas) RW secara
berkala.
10) Ikut serta aktif dalam merespon dan meninjau kelokasi bencana yang
berada di Kelurahan Duren Sawit bersama-sama aparat pemerintah
terkait.
11) Dalam rangka menindak lanjuti aspirasi yang berkembang dan hasil
Rembug RW perlu diadakannya silaturahmi dengan pemerintah
Kecamatan.
12) Dalam rangka melakukan pencerahan kepada masyarakat yang berkaitan
dengan tanah dan bangunan, keamanan, kebersihan, kesehatan,
pendidikan serta kebijakan pemerintah yang actual, perlu diadakannya
sosialisasi dalam bentuk diskusi panel, seminar, dialog interaktif dengan
mengundang nara sumber yang berkompeten dalam bidangnya.
13) Dalam rangka menumbuh kembangkan semangat nasionalisme perlu
aktif dan turut serta dalam memperingati dan memeriahkan hari-hari
besar yang bernuansa kebangsaan.
14) Dalam rangka menambah wawasan dan optimalisasi tugas pokok
anggota LMK, perlu diadakan studi banding ke berbagai tempat.
15) Dalam rangka melestarikan seni budaya baik lokal maupun Nusantara
perlu diadakan kegiatan-kegiatan yang bernuansa seni, budaya dan
keagamaan.
16) Dalam rangka tertib administrasi perlu diadakannya kepala sekretariat.
17) Istighosah secara massal di Kelurahan Duren Sawit.
18) Melalukan silaturahmi kepada tokoh penyelenggara pemerintah baik yang
memiliki otoritas Nasional atau daerah yang berkedudukan di Kelurahan
Duren Sawit Jakarta Timur.
19) Melakukan pengawalan usulan pembangunan baik fisik atau sosial agar
terealisasi dan dapat dirasakan oleh warga masyarakat secara nyata.
20) Meminta informasi kepada Lurah tentang realisasi dan kegiatan
pembangunan Kelurahan Duren Sawit yang didanai APBD tahun 2013.
21) Mendorong kepada pemerintah kelurahan tentang Pergub DKI tentang
kesehatan lingkungan antara lain pemeliharaan unggas untuk ditindak
lanjuti secara tegas.

4
2. Program Kerja Bawaan (Wajib)

LMK melaksanakan kegiatan PPMK yang pelaksanaannya dilaksanakan oleh


TPKK dan KPPM sebagai berikut:

a) Melaksanakan kegiatan PPMK Tahun 2011, Keputusan Gubernur DKI


Jakarta Nomor 1407 / 2011 tentang Alokasi Dana Bina Fisik Lingkungan dan
Bina Sosial serta Biaya Kegiatan Lapangan (BKL) PPMK Tahun 2011 dengan
jenis kegiatan:

1) Bina Fisik Lingkungan


1. Penguatan Kelembagaan dan Forum Musyawarh Masyarakat
- Peningkatan kualitas SDM LMK, TPKK, KPPM dan UPM
- Pelatihan Pembukuan Sekretaris dan Bendahara TPKK dan
KPPM
2. Pelatihan Keterampilan dan Kegiatan Sosial
- Kursus Komputer Aplikasi Perkantoran
- Kursus Komputer Design Grafis
3. Pelatihan Kursus
- Kursus Tata Rias
4. Penyuluhan Narkoba
5. Pelatihan Guru-guru PAUD
2) Bina Sosial
1. Pengadaan Sarana dan Prasarana Kerja LMK
- Pengadaan Laptop
- Pengadaan Printer
- Pengadaan LCD proyektor + layar
- Pengadaan Handycam
2. Sarana Kebersihan
- Pengadaan Gerobak Sorong
3. Fasilitas Umum
- Pengadaan Sound Sistem / Wireless
- Pembangunan / Rehab balai warga
4. Fasilitas Olah Raga
- Pembangunan / Rehab sarana olah raga
3) BKL

b) Melaksanakan kegiatan PPMK Tahun 2012, Keputusan Kepala Badan


Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan dan Keluarga Berencana
Provinsi DKI Jakarta Nomor 270 / 2012 tentang Alokasi Dana Bina Fisik
Lingkungan dan Bina Sosial serta Biaya Kegiatan Lapangan (BKL) PPMK
Tahun 2012 dengan jenis kegiatan:

1) Bina Fisik Lingkungan


1. Sarana Sanitasi
- Pergerakan Pemeliharaan Saluran Air
2. Sarana Kebersihan
- Pengadaan alat kerja bakti
3. Prasarana Perhubungan
- Pembuatan/Rehab Jalan Setapak
4. Fasilitas Olah Raga
- Pembangunan/Rehab sarana olah raga
5. Peralatan Kesenian dan Budaya
- Pengadaan Peralatan Kesenian Tradisional

5
2) Bina Sosial
1. Penguatan Kelembagaa dan Forum Musyawarah Masyarakat
- Peningkatan kualitas SDM LMK, TPKK, KPPM dan UPM
- Pelatihan Pembukuan Sekretaris dan Bendahara TPKK dan
KPPM
2. Pelatihan Keterampilan dan Kegiatan Sosial
- Kursus Komputer Aplikasi Perkantoran
- Kursus Komputer Design Grafis
3. Pelatihan Kursus Pemulasaran Jenazah
4. Penyuluhan Bahaya Narkoba
5. Pelatihan guru-guru PAUD
6. Kursus service HP
3) BKL

c) Melaksanakan kegiatan PPMK Tahun 2013, Keputusan Kepala Badan


Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan dan Keluargga Berencana
Provinsi DKI Jakarta Nomor 353 / 2013 tentang Alokasi Dana Bina Fisik
Lingkungan dan Bina Sosial serta Biaya Kegiatan Lapangan (BKL) PPMK
Tahun 2013 dengan jenis kegiatan:

1) Bina Fisik Lingkungan


- Pembangunan/Rehab Jalan Lingkungan
- Pengerukan/Pemeliharaan Saluran Air
- Pengadaan sarana dan Prasarana BKB/PAUD
- Pembuatan/Rehab Lapangan Bulu Tangkis, Bola Volli dan
Lapangan Tenis Meja
- Pengadaan Sarana dan Prasarana Lumbungan Pangan
Kelurahan (LPK) pembelian tenda
- Pengadaan/pembuatan sarana & prasarana lainnya yang sangat
dibutuhkan masyarakat (Pengadaan HT/Radio Panggil)
2) Bina Sosial
- Pelatihan Marawis
- Peningkatan kualitas SDM, LMK, RW, TPKK, KPPM, UPM, PKK
dan Karang Taruna.
- Kursus Cetak Sablon
- Pelatihan Pemulasaran Jenazah
- Penyuluhan Bahaya Penyalahgunaan NARKOBA / Aspirasi
tawuran
3) BKL

d) Melaksanakan kegiatan PPMK Tahun 2013 APBD Perubahan, Keputusan


Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan dan Keluargga
Berencana Provinsi DKI Jakarta Nomor 424 / 2013 tentang Alokasi Dana
Bina Fisik Lingkungan dan Bina Sosial serta Biaya Kegiatan Lapangan (BKL)
dan Audit PPMK Tahun 2013 dengan jenis kegiatan:

1) Bina Fisik Lingkungan


a. Sarana/Prasarana Pemberdayaan Masyarakat
- Pembangunan/rehab Pos RW/Pos terintegrasi kegiatan
Posyandu/BKB PAUD
b. Sarana Pendukung Kelurahan/RW Ramah Anak
- Pengadaan/Pembuatan Sarana Bermain Anak dalam Taman
Lingkungan (Mangkok putar, Prosotan, Ayunan, Jala panjatan,
dan lain-lain)

6
2) Bina Sosial (Pelatihan Keterampilan)
- Kursus Komputer
- Kursus Montir Motor
- Pelatihan Tata Boga
3) BKL

E. Keanggotaan LMK

1. Syarat Keangotaan LMK


Syarat keanggotaan LMK atas dasar Perda 5 Tahun 2010 pada Bagian Kedua,
Tujuan, Pasal 2 adalah sebagai berikut:

LMK merupakan lembaga musyawarah pada tingkat Kelurahan yang bertujuan


untuk membantu Lurah sebagai mitra dalam penyelenggaraan pemerintahan dan
untuk menampung aspirasi serta meningkatkan pertisipasi dan pemberdayaan
masyarakat.

Susunan dan Keanggotaan, Bagian Kesatu, Susunan, Pasal 3

(1) Anggota LMK dipilih secara demokratis pada tingkat RW.


(2) Anggota sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah satu orang perwakilan
tokoh masyarakat yang dipilih pada tingkat RW.

Bagian Kedua, Keanggotaan, Pasal 4

a) Warga Negara Republik Indonesia yang telah berusia sekurang-kurangnya


21 tahun.
b) Sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan dengan Surat Keterangan
Kesehatan dari Puskesmas atau Rumah Sakit.
c) Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia pada Pancasila dan UUD
1945.
d) Berpendidikan serendah-rendahnya Sekolah Lanjutan Tingkat Atas atau
sederajat.
e) Tidak pernah tersangkut pidana dengan ancaman hukuman minimal 5 (lima)
tahun penjara.
f) Tokoh masyarakat yang mempunyai integritas, moralitas, wawasan dan
pengaruh dalam lingkungan masyarakat.
g) Sanggup untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai anggota
LMK.
h) Bertempat tinggal di wilayah RW yang bersangkutan sekurang-kurangnya 3
(tiga) tahun terakhir secara terus menerus yang dibuktikan dengan identitas
penduduk.
i) Bagi pengurus RT, RW dan/atau Lembaga Kemasyarakat yang terpilih
sebagai anggota LMK harus mengundurkan diri.
j) Bagi anggota TNI-POLRI dan Pegawai Negeri Sipil, dilengkapi rekomendasi
dari pimpinannya.

2. Mekanisme dan Prosedur Keanggotaan LMK

Bagian Kesatu, Panitia Pemilihan, Pasal 5


(1) PPC Anggota LMK tingkat Kelurahan dibentuk oleh Lurah, selanjutnya PPC
Tingkat Kelurahan membentuk dan menetapkan PPBC Anggota LMK Tingkat
RW.

7
(2) PPC sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berjumlah 3 (tiga) orang terdiri
dari Ketua dijabat oleh Wakil Lurah, Sekretaris dijabat oleh Sekretaris
Kelurahan, serta Anggota dijabat oleh Kepala Seksi Pemerintahan,
Ketentraman dan Ketertiban.
(3) PPC sebagaimana dimaksud pada Ayat (2) mempunyai tugas:
a. Menyusun jadwal pemilihan di Tingkat RW.
b. Mengawasi/membantu pelaksanaan pemilihan di Tingkat RW.
c. Menerima berkas Berita Acara Pemilihan Calin di Tingkat RW dari PPBC.
d. Menyampaikan usulan nama-nama calon anggota terpilih kepada Camat
melalui Lurah.
(4) PPBC sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berjumlah 3 (tiga) orang, terdiri
dari 1 (satu) orang Ketua atau Pengurus RW, 1 (satu) orang perwakilan atau
Pengurus RT dan satu orang perwakilan unsur masyarakat.
(5) Susunan keanggotaan PPBC sebagaimana dimaksud pada ayat (4), terdiri
dari 1 (satu) Ketua dijabat oleh Ketua atau Pengurus RW, Sekretaris dijabat
oleh Ketua atau Pengurus RT, dan Anggota adalah perwakilan unsur
masyarakat.
(6) PPBC sebagaimana dimaksud pada ayat (4) mempunyai tugas:
a. Menyusun dan menetapkan tata cara pemilihan
b. Mengumumkan persyaratan untuk menjadi LMK
c. Menerima dan meneliti berkas persyaratan bakal Calon anggota LMK
d. Menerima dan memeriksa mandate tertulis Ketua RT yang diwakili oleh
pengurus RT
e. Menerima Berita Acara penetapan perwakilan tokoh masyarakat dari tiap
RT yang disampaikan oleh pengurus RT
f. Melaksanakan pemilihan calon anggota LMK
g. Membuat Berita Acara Pemilihan Calon Anggota LMK

Tata Cara Pemilihan, Pasal 6

(1) PPBC Anggota LMK Tingkat RW mengumumkan secara tertulis persyaratan


dan waktu pendaftaran menjadi anggota LMK.
(2) Waktu pendaftaran Bakal calon anggota LMK selama 14 (empat belas) hari
dimulai sejak tanggal diumumkan.
(3) Pendaftaran Bakal calon anggota LMK dengan menyerahkan persyaratan
yang telah ditentukan.
(4) Apabila tidak ada yang mendaftar sampai batas waktu sebagaimana
dimaksud pada ayat (2), maka dibuka pendaftaran tahap kedua.
(5) Apabila tahap kedua sebagaimana dimaksud pada ayat (4) ternyata tidak ada
yang mendaftar, maka PPBC membuat berita acara yang isinya menyatakan
bahwa pada RW dimaksud tidak ada calon anggota LMK.
(6) Para calon angoota LMK sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dipilih oleh
para Ketua RT dan 6 (enam) orang perwakilan tokoh masyarakat dari wilayah
RT yang bersangkutan.
(7) Ketua Rt yang berhalangan hadir pada proses pemilihan, dapat memberikan
mandate secara tertulis kepada salah seorang dari pengurus RT yang
bersangkutan.
(8) Apabila hasil pemilihan menghasilkan jumlah suara terbanyak sama, maka
PPBC memiliki hak suara.
(9) Berita acara pemilihan calon anggota LMK ditandatangani oleh Ketua,
Sekretaris dan anggota PPBC selanjutnya disampaikan kepada PPC.

8
Tata Cara Pemilihan Pasal 7

(1) Nama-nama calon anggota LMK terpilih tiap RW sebagaimana dimaksud


dalam Pasal 6 ayat (9) direkap dalam satu daftar untuk disampaikan Lurah
kepada Camat dengan surat pengantar beserta biodata.
(2) Apabila calon terpilih sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak dapat
mengikuti proses selanjutnya karena mengundurkan diri dan/atau
berhalangan tetap, maka digantikan oleh calon lain sesuai daftar urutan hasil
pemilihan.
(3) Camat menghimpun daftar nama calon anggota LMK terpilih dari setiap
Kelurahan untuk disampaikan kepada Walikota dengan surat pengantar
berikut biodata.

3. Keanggotaan LMK Masa Bhakti 2011-2014

Masa Bhakti keangotaan LMK sesuai dengan Perda No. 5 Tahun 2010 pada
pasal 9 adalah sebagai berikut:

(1) Anggota LMK melaksanakan tugas terhitung sejak mengucapkan


sumpah/janji.
(2) Masa Bahkti Anggota LMK selama 3 (tiga) tahun dan berakhir bersamaan
dengan pengucapan sumpah/janji anggota LMK yang baru periode
berikutnya.
(3) Anggota LMK dapat dipilh kembali untuk 1 (satu) periode berikutnya.

Pemberhentian dan Pergantian Antar Waktu, Perda 5 Tahun 2010 pasal 10


adalah sebagai berikut:

(1) Anggota LMK berhenti antar waktu karena:


a. Mininggal dunia
b. Tidak lagi bertempat tinggal di wilayah RW yang diwakilinya
c. Melanggar sumpah/janji
d. Melakukan perbuatan tercela yang berdampak pada proses hokum
e. Tidak lagi memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4
f. Mengundurkan diri atas permohonan secara tertulis
(2) Anggota LMK yang berhenti antar waktu sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) diganti oleh calon Anggota LMK sesuai daftar urut di bawhnya yang
terdapat dalam Berita Acara Pemilihan pada Tingkat RW sebelumnya.
(3) Calon pengganti antar waktu anggota LMK sebagaimana dimaksud pada ayat
(2) diusulkan oleh Lurah kepada Camat untuk diteruskan kepada Walikota.
(4) Anggota Pengganti Antar Waktu bertugas terhitung sejak pengucapan
sumpah/janji sampai dengan seselainya masa bhakti anggota yang
digantikannya.

F. Keanggotaan TPKK, KPPM dan UPM

Sesuai dengan Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 81 Tahun 2011
tentang Petunjuk Pelaksanaan Kegiatan Bina Fisik Lingkungan dan Bina Sosial
Program Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (PPMK) pada pasal 18 sebagai
berikut:

a. LMK:
1) Melaksanakan sosialisasi kegiatan Bina Fisik Lingkungan dan Bina Sosial
PPMK, langsung kepada masyarakat.
2) Melaksanakan pemilihan TPKK, KPPM dan UPM.

9
3) Menyampaikan hasil pemilihan TPKK, KPPM dan UPM kepada Pembina
Tingkat Kota.
4) Ketua LMK, Bendahara LMK dan 1 (satu) orang anggota LMK membuka
rekening kegiatan Bina Fisik Lingkungan dan Bina Sosial PPMK di Bank DKI.
5) Mengajukan proposal awal evaluasi pemanfaatan dana Bina Fisik
Lingkungan dan Bina Sosial PPMK.
6) Mengajukan proposal awal dan proposal akhir kegiatan Bina Fisik
Lingkungan dan Bina Sosial PPMK.
7) Melakukan monitoring dan evaluasi pemanfatan dana Bina Fisik Lingkungan
dan Bina Sosial PPMK yang dikelola oleh KPPM.
8) Bertanggung jawab penuh terhadap administrasi keuangan teknis dan fisik
pelaksanaan kegiatan Bina Fisik Lingkungan dan Bina Sosial PPMK.
9) Sebagai Lembaga Musyawarah untuk mengambil keputusan terkait hal-hal
menyangkut pelaksanaan teknis PPMK di Kelurahan.
10) Mengorganisasi warga secara pertisipatif untuk merumuskan perencanaan
kegiatan PPMK di Kelurahan.
11) Melaporkan pelaksanaan kegiatan Bina Fisik Lingkungan dan Bina Sosial
PPMK dilengkapi dengan dokumen pertanggungjawabkan yang diketahui
oleh Lurah kepada Kepala Kantor PMP/Kantor PMP dan KB.
12) Mengawal dan mengendalikan pelaksanaan tugas TPKK.
13) Melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya secara
administrasi dan hokum.

b. Tim Pengelola Kegiatan Kelurahan yang selanjutnya disingkat TPKK adalah Tim
Pengendali Kegiatan Bina Fisik Lingkungan dan Bina Sosial PPMK di Kelurahan.

c. Kelompok Peduli Pemberdayaan Masyarakat yang selanjutnya disingkat KPPM


adalah Kelompok Peduli Pemberdayaan Masyarakat yang melaksanakan
kegiatan Bina Fisik Lingkungan dan Bina Sosial PPMK di RW.

d. Unit Pengaduan Masyarakat yang selanjutnya disingkat UPM, adalah Unit


Pengaduan Masyarakat PPMK.

G. Profil dan Kiprah Anggota LMK Kelurahan Duren Sawit Masa Bhakti 2011-2014 dan
TPKK dan UPM

a) Berdasarkan Keputusan Walikota Jakarta Timur Nomor 88 Tahun 201, tentang


Penetapan Anggota Lembaga Musyawarah Kelurahan Periode 2011-2014 Kota
Administrasi Jakarta Timur.

b) Dan berdasarkan Peraturan Gubernur Provinsi daerah Khusus Ibu Kota Jakarta
Nomor 81 tahun 2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Kegiatan Bina Fisik
Lingkungan dan Bina Sosial Program Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan
(PPMK), TPKK, KPPM dan UPM telah dibentuk berdasarkan surat keputusan
dari LMK Duren Sawit.

10
Anggota LMK, TPKK dan UPM Duren Sawit Masa Bhakti Tahun 2011-2014
NO NAMA RW ALAMAT NO TLP
ANGGOTA LMK
1 Eddy Siswoyo, S.Sos 01 Jl. Swadaya Raya No.43 0818 741606
RT.009/01 969 45302
2 Soelaksmono 02 Jl. Melati No.25 RT.001/02 0815 8767667
860 7602
3 Yatin Ahdiyat 03 Jl. Bumi Raya VI No.29C 0815 85391779
RT.009/03
4 Sadiman 04 Jl. Bumi Raya No.34 RT.008/04 862 5693
866 06471
5 Bai Mahdie, S.Sos 05 Jl. H. Achyar No.17 RT.007/05 0878 80123407

6 DR. Achmad Husen, M.Pd 06 Jl. Narada II Blok G 22-23 0812 9658248

7 Drs. Warsidi Karyasasmita 07 Jl. Swadaya Raya No.9B 0813 16613016


RT.003/07 862 5271
8 Drs. H. Sophan Idris, SE, 08 Komp. PTB Blok R.2/22 861 5216
M.Kom RT.008/08 0816 812732
9 Moh Idris 09 Jl. Kesenian Blok I No.1 0816 812732

10 Drs. H. Roepa’i KS 010 Jl. Bangun Jaya Blok G/21 0816 1896091
RT.005/010 862 0462
11 Hj. Sudewi Suprapto 011 Duren Sawit Baru A9 No.25 861 8109
RT.006/011 935 37851
12 Zahroin 012 Jl. Cilungup II RT.002/012 0813 83622634

13 H. Tatang Sukarna 013 Jl. Tegal Amba RT.003/013 0812 88476325

14 Drs. H. Sunarto 014 Jl. Quintonic AG No.10-9 0812 9963321


RT.009/014
15 Ny. Hartini Rubiatun 015 Buaran Baru Cobra II/1 0852 16470627
RT.007/015 862 6327
16 Darun Nadwa Firdaus 016 Jl. Cimerak Selatan No.39 A 986 08779
RT.006/016
17 H. Ismail Ibrahim 017 Jl. Saridele BB 4/7 RT.010/017 0815 9996427

ANGGOTA TPKK
1 H. Sardjuki Haryanto, SE Jl. Swadaya II/28 RT.005/01 0816 1879660

2 Ir. Pajar Nugroho, ST Duren Sawit RT.004/012 0817 0010833

3 Sadjiman Jl. Benda Jaya Timur III 0812 8358203


RT.005/02
4 Rizal Irkhamsyah Jl. Saridele BB 4/7 RT.010/017 0857 16090009

ANGGOTA UPM
1 Sajuri

2 Dra. Susan Erlina

3 Ahmad Sirojudin

11
Profil dan Kiprah Anggota LMK, TPKK dan UPM Kelurahan Duren Sawit

12

Anda mungkin juga menyukai