Anda di halaman 1dari 9

DEWAN AMBALAN SMAN 5 PAMEKASAN

JOKO PITURUN & SYARIFAH AMBAMI

1041 – 1016

Kamabigus : Drs. R.P Mohammad Nur Komari, M.Pd

Pembina Putra : Husnan Hidayatullah, S.Pd

Pembina Putri : Sri Wahyuningsih, S.Pd

Koordinator : Firdausiy, S.Pd

TAHUN PELAJARAN 2020 - 2021


MATERI TENTANG SEJARAH DAN PENGERTIAN SEMAPUR

PENGERTIAN SEMAPUR

Semapur adalah suatu cara untuk mengirim dan menerima berita dengan


menggunakan bendera, dayung, batang, tangan kosong atau dengan sarung tangan.
Informasi yang didapat dibaca melalui posisi bendera atau tangan. Namun kini yang
umumnya digunakan adalah bendera, yang dinamakan bendera semafor. Pengiriman
sandi melalui bendera semafor ini menggunakan dua bendera, yang masing-
masing bendera tersebut berukuran 45 cm x 45 cm.
Bentuk bendera yang persegi merupakan penggabungan dua buah segitiga sama kaki
yang berbeda warna dan sebaiknya menggunakan warna yang cerah. Warna yang
digunakan sebenarnya bisa bermacam-macam, tetapi yang lazim digunakan adalah
warna merah dan kuning, di mana letak warna merah selalu berada dekat
tangkai bendera. Pada awal abad ke 19, semafor digunakan dalam komunikasi
kelautan  Metode ini masih digunakan saat pengisian bahan bakar di laut dan dapat
digunakan sebagai komunikasi darurat pada siang hari (memakai bendera) maupun
malam hari (memakai tongkat bercahaya).

Sejarah SEMAPUR
Semapur atau dalam sebutan lain "Semafor" merupakan perkembangan dari
teknologi optik bangsa kartago dan romawi kuno, tetapi baru pada tahun 1792 Claude
Chappe menyempurnakan simbol-simbol atau gerakan-gerakan yang berisi pesan
dengan menggunakan bendera. Pada saat itu semapur digunakan untuk
menyampaikan informasi-informasi yang berkaitan dengan perang maupun informasi
lainnya.
Semapur bendera lazim digunakan ketika perang sipil di Amerika Serikat. Ketika
itu bendera yang digunakan berwarna putih dan oranye serta hanya terdiri dari
satu bendera saja. Orang yang ditugaskan melakukan isyarat bendera ini biasanya
berdiri di sebuah tempat yang tinggi atau di lantai yang tingginya sekitar 2-3 meter dari
permukaan tanah.
Sehingga kini umumnya semapur menggunakan media bendera yang disebut
dengan bendera semapur yang berjumlah dua buah. masing-masing bendera
berbentuk persegi berukuran 45 x 45 cm, dengan perpaduan dua buah segitiga sama
kaki yang berbeda warna, tetapi lazimnya menggunakan warna merah dan kuning.
Sebenarnya warna bendera tergantung asal pesan itu dikirimkan, jika dikirimkan
dari laut, maka benderanya berwarna merah dan oranye, jika dikirimkan dari darat
maka bendera akan berwarna biru dan putih. Di Indonesia bendera yang biasa
digunakan dalam kegiatan kepramukaan berwarna merah dan oranye. Namun
sebenarnya warna bendera itu sendiri tidaklah terlalu penting, itu hanya merupakan
pertanda agar pesan lebih mudah ditangkap.

Tata cara MENGGUNAKAN SEMAPUR

Pengirim pesan hanya menggunakan gerakan lengan atas untuk mengirim


pesan. Sedangkan siku dan pergelangan tangan harus tetap lurus. Posisi kaki harus
tegak namun tetap fleksibel untuk melakukan gerakan dan tidak boleh kaku. Intinya
pengirim pesan harus tetap rileks dalam mengirimkan pesan. Untuk penerima pesan
agak sedikit berbeda dalam membaca pesan dari pengirim. Karena posisi bendera
untuk penerima pesan adalah kebalikan dari pengirim pesan.
Salah satu cara yang mudah untuk menghafal kode isyarat semaphore adalah dengan
metode jarum jam. Namun ada tata cara mengirim pesan dengan bendera semapur
yang sudah baku, antara lain:[1]

 Jika penerima pesan telah siap untuk menerima maka mengirim huruf K.
 Jika penerima belum siap mengirim huruf Q.
 Jika penerima telah siap pengirim pesan mengirimkan huruf-huruf isi pesan satu-
persatu.
 Untuk memisahkan setiap kata posisi bendera dipegang bersilang di bawah.
 Namun jika terjadi kesalahan dalam mengirim berita, kirim huruf E sebanyak 8
kali atau cukup mengirim tanda salah/annulir (posisi 3-7) lalu ulangi kata-kata yang
salah.
 Setiap perkataan telah diterima dengan baik, penerima pesan mengirim huruf C.
 Jika pengirim berita mengirim huruf I-M-I dirangkai, artinya penerima meminta
kata terakhir di ulang. Ulangi kembali mengirim kata terakhir sebelum diteruskan
kata-kata berikutnya.
 Untuk menyatakan berita telah selesai dikirim dinyatakan dengan huruf A-R.
 Tunggu sampai penerima mengirim huruf R yang berarti berita telah diterima
dengan baik.

Karakter semapur latin


A atau 1
 

B atau 2
 

C atau 3
Dimengerti
 

D atau 4
 

E atau 5
Galat (jika dilakukan 8 kali)
 

F atau 6
 

G atau 7
 


H atau 8
 

I atau 9
 

J
Mengakhiri pengiriman angka
 

K atau 0
 

L
 

M
 

N
 

O
 

P
 

Q
 

R
 

S
 

T
 

U
 

V
 

W
 

X
 

Y
 

Z
 

Istirahat/spasi
 

Nomor (#)
 

Galat/minta perhatian
 

Penggunaan semapur dalam pramuka


Di Indonesia, semafor biasa diterapkan sebagai salah satu keahlian yang harus
dimiliki dalam kegiatan pramuka. Biasanya kegiatan semafor ini diajarkan sejak dalam
level pramuka siaga dan merupakan keterampilan yang dipraktikan pada acara
perkemahan. Namun seiring dengan semakin redupnya kegiatan pramuka di Indonesia,
maka keterampilan semafor ini pun semakin jarang dikenal orang.
Penggunaan lain
Selain untuk kegiatan pramuka, sinyal rel kereta api, semafor juga digunakan
untuk berkomunikasi di pegunungan, di mana komunikasi oral atau elektronik susah
untuk dilakukan dan tidak memungkinkan. Kegiatan ini biasa dilakukan oleh Royal
Canadian Mounted Police yang biasa menggunakan tangan sebagai pengganti
bendera. Penggunaan semafor ini juga diterapkan dalam patroli pantai, seperti Ocean
City Maryland Beach Patrol, sebagai alat komunikasi antar penjaga pantai..

THANKS YOU………..
@bng_rh
mn

Anda mungkin juga menyukai