Buku Pedoman Prodi S1 Mesin
Buku Pedoman Prodi S1 Mesin
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
KATA PENGANTAR
PENDAHULUAN
LAMPIRAN
PENDAHULUAN
Jurusan Teknik Mesin berdiri sejak 1963, hampir sama dengan umur Universitas Brawijaya
itu sendiri. Sistem pendidikan pada awalnya menggunakan sistem studi bebas tanpa membatasi
lama waktu studinya. Pada awalnya evaluasi dilakukan tiap tahun, lalu pada tahun 1967 evaluasi
dilakukan tiap semester. Mahasiswa dikelompokkan menjadi tiga tingkat yaitu tingkat persiapan,
tingkat sarjana muda dan tingkat sarjana dengan masing-masing tingkatatan mendapat ijazah jika
mahasiswa menyelesaikan seluruh mata pelajaran ditingkat tersebut. Pada tahun 1980, mulai
digunakan sistem SKS dengan beban untuk program Sarjana sebesar 160 SKS yang
didistribusikan pada sembilan semester. Evaluasi prestasi mahasiswa dilakukan pada tahun kedua,
keempat dan tahun ketujuh dimana pada tahun ketujuh tersebut mahasiswa sudah harus lulus
dan hanya mendapat sebuah ijazah yaitu ijazah Sarjana (S1) Teknik Mesin. Pada tahun 1984,
Jurusan Teknik Mesin menerima program Proyek Percepatan Insinyur. Dengan proyek tersebut,
gedung dan fasilitas diperbaiki dan masa studi rata-rata mahasiswa jurusan teknik mesin bisa
mencapai 5,5 tahun. Pada tahun ajaran 1999/2000 beban studi Sarjana Teknik Mesin dikurangi
tinggal menjadi 144 SKS untuk mengefektifkan proses pembelajaran mahasiswa.
Jurusan Teknik Mesin mulai membuka Program Magister (S2) dan Program Doktor
Teknik Mesin (S3) pada tahun 2001, masih di bawah administrasi Program Pasca Sarjana. Sejak
tahun 2013, program pasca sarjana dikembalikan ke Jurusan sehingga Jurusan Teknik Mesin
memiliki tiga program studi yakni Program Studi Sarjana, Program Studi Magister dan Program
Studi Doktor. Merupakan suatu kebetulan, pada tahun 2009 banyak dosen Jurusan Teknik Mesin
yang mendapat beasiswa untuk melanjutkan studinya di Luar Negeri yang sebagian besar ke
Jepang, Australia dan Korea. Dosen-dosen tersebut menyelesaikan studinya pada sekitar tahun
2013 – 2015. Dengan SDM yang baik tersebut, ikut memberikan ciri-ciri bagi kurikulum dan
buku pedoman serta PBM di Jurusan Teknik Mesin. Sistem administrasi yang lebih teratur rapi
berbasis IOT terus dikembangkan, PBM bernuansa riset yang kental mewarnai atmosfir
pendidikan di Jurusan Teknik Mesin sejak tahun 2015. Dosen-dosen Jurusan Teknik Mesin
dikenal sebagai dosen yang produktif melakukan publikasi internasional pada jurnal-jurnal
bereputasi. Jurusan Teknik Mesin sejak tahun 2019 memiliki Jurnal Ilmiah Nasional dan
Internasional sendiri (Jurnal Rekayasa Mesin dan International Journal of Mechanical
Engineering Technology and Application). Jurusan Teknik Mesin memiliki agenda Seminar
Nasional SAINTEK dan Seminar Internasional iCOMERA yang teratur dan bergantian masing-
masing setiap tahunnya. Selain menciptakan atmosfir yang kondusif, jurnal-jurnal dan seminar-
seminar tersebut juga memperlancar studi mahasiswa khususnya program Pasca Sarjana karena
publikasi pada prosiding dan jurnal merupakan prasyarat kelulusan bagi mahasiswa program
Pasca Sarjana tersebut. Standar Nasional telah dilewati dengan akreditasi terbaik, dan Jurusan
Teknik Mesin mulai melihat kesempatan untuk menjadikan Jurusan memiliki standar
internasional. Kerjasama dengan berbagai Perguruan Tinggi Luar negeri mulai dikembangkan dan
dijadikan suatu kegiatan nyata. Diawali dengan kerjasama dengan pihak Universiti Tun Hussein
Onn (Malaysia), National Sun Yat Sen University (Taiwan), National Central University
(Taiwan), Inner Mongolia University of Technology (China), TU Delf (Netherlands), Laval
University (Canada), South Hampton University (UK) dan TU Wien (Austria).
Ketika Jurusan Teknik Mesin sedang menata diri menjadi Jurusan berbasis riset berstandar
internasional tersebut, digaungkan ide tentang kurikulum berbasis outcome, suatu prasyarat
untuk menjadikan jurusan terakreditasi internasional. Merupakan suatu keniscayaan, Jurusan
Teknik Mesin harus menggandeng pihak industri untuk mengembangkan kurikulum berbasis
outcome tersebut. Sehingga sejak tahun 2019, Jurusan Teknik Mesin banyak melakukan
kerjasama dengan pihak industri melalui jejaring alumni. Dimulai dengan kerjasama dengan PT
INKA, CV Karya Tugas Anda, PT Pembangkit Jawa Bali, PLTA Asahan dan telah terjadwal
program kerjasama dengan pihak PertaGas, PertaGE, Elnusa, United Tracktor, PT Astra, dan
Pratiwi Putri Sulung.
Buku pedoman ini disusun dengan latar belakang dan sejarah panjang seperti
dideskripsikan pada paragrap sebelumnya. Konsep dan gagasan yang terbentuk diwujudkan
dalam bentuk sebuah buku pedoman, yang tentu masih terlalu prematur untuk dikatakan
sempurna karena perubahan itu sendiri masih berlangsung. Konsep pendidikan berbasis outcome
terus digali dan dicari best practice-nya. Beberapa peraturan dan konsensus dijadikan pijakan dan
pegangan dalam menyusun buku pedoman ini, seperti konsensus dari Badan Kerja Sama Teknik
Mesin (BKSTM) tentang kurikulum berbasis outcome (Outcome Based Education – OBE).
Buku pedoman Program Studi Sarjana Teknik Mesin ini dimulai dengan visi, misi dan
tujuan program studi dan diikuti Capaian Pembelajaran dari lulusan yang tentu khas untuk tiap-
tiap program studi. Berikutnya adalah bagian inti dari buku pedoman ini, yaitu kurikulum.
Penyelenggara PBM serta peserta PBM (Mahasiswa) diharap menyimak dan mengikuti dengan
baik “kesepakatan bersama” yang diwujudkan dalam kurikulum tersebut. Diharap bagian
kurikulum tiap program studi ini memberikan arah dan peta yang jelas bagi para penyelenggara
PBM dan mahasiswa, sehingga proses PBM dapat berjalan lancar dan mahasiswa dapat
menyelesaikan studinya dengan terarah dan cepat.
Demikian, akhirnya dengan kerja keras Ketua Program Studi, Anggota Tim Buku
Pedoman, Sekretaris Jurusan dan Ketua Jurusan Teknik Mesin serta tentu dikarenakan rahmat
Tuhan Yang Maha Esa maka buku pedoman ini tersusun untuk dijadikan pedoman bagi
pelaksanaan PBM di Jurusan Teknik Mesin.
VISI, MISI, DAN TUJUAN
1.1 Visi
Pada Tahun 2021, PSTM-UB menjadi salah satu penyelanggara program studi S1 (Sarjana)
dalam bidang ilmu teknik mesin yang terkemuka di Asia melalui penyelenggaraan program
pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta ikut berperan aktif dalam
pengembangan IPTEK yang berkelanjutan dan memecahkan permasalahan teknologi dan
pembangunan nasional.
1.2 Misi
Misi Program Sarjana Teknik Mesin adalah:
1. Menyelenggarakan proses pendidikan yang efektif, efisien, akuntabel, berkelanjutan
dan berstandar Internasional.
2. Mengembangkan penelitian untuk mendukung suasana akademik yang positip.
3. Mengaplikasikan ilmu teknik mesin melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat
dan kerjasama dengan dunia industri lokal maupun nasional.
1.3 Tujuan
Program pendidikan sarjana Teknik Mesin ditujukan dan diarahkan sehingga lulusan
mempunyai kualifikasi sebagai berikut :
1. Mampu menerapkan keahlian rekayasa sistem mekanika untuk memecahkan berbagai
permasalahan di bidang industri, akademik, atau bidang multi-disiplin lain.
2. Mempunyai jiwa kepemimpinan dalam profesinya, mampu membuat keputusan yang
dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat, dan mampu berkomunikasi secara
efektif.
3. Mampu mempelajari dan beradaptasi terhadap konsep baru secara terus menerus.
ATURAN PERALIHAN
Sehubungan dengan diberlakukannya Buku Pedoman Pendidikan Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya periode 2020/2021 Jurusan Teknik Mesin, maka mahasiswa sebelum
angkatan 2020/2021 dibuat peraturan peralihan sebagai berikut:
1. Bagi mahasiswa yang mengulang mata kuliah, maka mata kuliah mengacu kepada buku
pedoman pendidikan periode 2020/2021. Nilai terbaik mata kuliah sesuai dengan sks dan
nama mata kuliah dari periode Buku Pedoman saat menempuh mata kuliah tersebut.
2. Mata kuliah Pengantar Ilmu Hayat Dan Lingkungan wajib ditempuh oleh mahasiswa
Angkatan 2018/2019 dan setelahnya. Mata kuliah Proyek Perangcangan 1 dan 2 wajib
ditempuh oleh mahasiswa yang belum mengambil mata kuliah Tugas Elemen Mesin.
3. Bagi mahasiswa yang telah menempuh mata kuliah wajib atau pilihan berdasarkan Buku
Pedoman sebelumnya, tetapi mata kuliah tersebut berubah menjadi mata kuliah pilihan
kompetensi pada Buku Pedoman 2020/2021, diakui sebagai mata kuliah pilihan
kompetensi sesuai dengan sks dan nama mata kuliah yang telah ditempuh.
4. Bagi mahasiswa yang telah menempuh mata kuliah pilihan kompetensi Buku Pedoman
sebelumnya, tetapi mata kuliah tersebut berubah menjadi mata kuliah pilihan pendukung
pada Buku Pedoman 2020/2021, diakui sebagai mata kuliah pilihan kompetensi sesuai
dengan sks dan nama mata kuliah yang telah ditempuh berdasarkan Buku Pedoman
sebelumnya
5. Hal-hal khusus yang diakibatkan oleh berlakunya Buku Pedoman 2020/2021 ini dan
ketentuan-ketentuan lain yang belum tercantum akan ditentukan oleh Pimpinan Jurusan
.
SILABUS MATA KULIAH
Pokok Bahasan : Efficient reading; Concept in use, exploring function, discovering discourse, discourse
in action, translation.
Kepustakaan : “Englsish for Specific Purposes Mainline Course”. RELC (SEAMEO).
Riley, Pamela. 1980. “Academic Orientation Course”. AAUCS.
The British Council. 1982. “Reading and Thinking in English”. Oxford
University Press
Kepustakaan : William G. Wood, Vol.5. “Surface Cleaning, Finishing and Coating”. Metal
Handbook Ninth Edition, American Society for Metal Park. Ohio.
Takeo Oki. “Microphotographs of Plating Defects”. Osaka Institute of
Technology, Japan.
N.V. Parthasaradhy. “Practical Electroplating Handbook”.
Prentice Hall, Englewood Cliffs, New Jersey.
Pokok Bahasan : Pengantar mobil listrik, Desain mobil listrik, Motor listrik, Sistem
control, Sistem penyimpanan energi, Optimasi mobil listrk
Kepustakaan : Leitman S. dan Brant B. 2009. “Build Your Own Electric Vehicle”. Second
Edition. New York: Mc Graw Hill.
Larminie, J dan Lowry, J. 2003. “ Electric Vehicle Technology Explained”.
John Wiley and Sons.