Anda di halaman 1dari 13

KARYA ILMIAH

PERKEMBANGAN DAYAH AL-HUDA MALIKUSSALEH


D
I
S
U
S
U
N
OLEH;

Nama :Nur Mauliya


Alamat :Aceh Selatan

DAYAH AL-HUDA MALIKUSSALEH


REULEUT TIMU MUARA BATU
KABUPATEN ACEH UTARA
2020/2021

i
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur hanya milik Allah SWT. Shalawat dan salam selalu
tercurahkan kepada Rasulullah Saw, Berkat dan rahmat-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan karya tulis ilmiah ini dengan judul “Perkembangan Pembangunan Dayah
Al-Huda Malikussaleh’. Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih kepada teman-
teman sekalian yang telah memberi kontribusi baik secara langsung maupun tidak
langsung dalam pembuatan karya ilmiah ini.
Penulis menyadri bahwa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari sempurna dan
perlu pendalaman lebih lanjut. Oleh karna itu, mengharapan kritik dan saran dari
pembaca yang bersifat kontruktif demi kesempurnaan karya tulis. Semoga karya ilmiah
ini dapat membawa pemahaman dan pengetahuan bagi semua tentang Perkembangan
Pembangunan Dayah Al-Huda Malikussaleh.

Reulet,27 agustus 2020

NUR MAULIYA

ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................................i
DAFTAR ISI................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................1
 A. Latar Belakang.............................................................................................1
 B. Rumusan Masalah........................................................................................1
 C .Tujuan Penulis.............................................................................................1
 D. Manfaat Penulis...........................................................................................1
BAB II PERKEMBANGAN PEMBANGUNAN DAYAH AL-HUDA
MALIKUSSALEH
A. Perkembangan Pembangunan Dayah Al-Huda Malikussaleh sejak awal sampai
sekarang............................................................................................................2
B. Hal-hal yang dicapai dalam Perkembangan pembangunan
dayah...............................................................................................................5

BAB III PENUTUP.....................................................................................................8


DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................9
BIODATA PESERTA................................................................................................10

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Dayah Al-Huda Malikussaleh adalah salah satu pesantren salafi di Aceh
Utara yang terakreditasi B yang sudah banyak mencetak kader-kader islamiah.
Yaitu tepatnya di Jln. Cot Tgk. Ni disamping gerbang Unimal, Reuleut Timur,
Aceh Utara, Aceh Indonesia. Dayah ini didirikan oleh Abon Yahya Rasyiman
pada tahun 2015, tanah waqaf dari Pak mulyadi yang diikrar waqafkan majelis
Ta’lim dan didukung oleh Geucik Reulet beserta masyarakat.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana perkembangan pembangunan Dayah Al-Huda Malikussaleh
sejak awal sampai sekarang?
2. Apa sajakah yang telah dicapai dalam perkembangan pembangunan
Dayah Al-Huda Malikussaleh menuju perubahan?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitan ini tidak lain adalah untuk menemukan jawaban
atas rumusan masalah yang diajukan, yakni: Untuk mengetahui bagaimana
perkembangan Pembangunan Dayah Al-Huda Malikussaleh sejak awal
terbentuk hingga sekarang dan mengetahui apa saja yang telah dicapai dalam
perkembangan pembangunan Dayah Al-Huda Malikussaleh menuju perubahan.
D. Manfaat Penelitian
Suatu kegiatan penulisan karya tulis ilmiah baik secara langsung maupun
tidak langsung mempunyai manfaat. Apabila suatu penulisan karya tulis ilmiah
tidak mempunyai manfaat akan sia-sia. Penulis berharap dengan selesainya
penulisan karya tulis ilmiah ini akan memberikan manfaat positif.
Bagi penulis, memberikan pengalaman dalam penelitian dan penulisan
karya ilmiah, melatih cara berpikir yang analitis, kritis dan logis, serta dapat
memperdalam pengetahuan tentang stategi yang efektif dan menyenangkan
didalam belajar sejarah.
Bagi pembaca, dapat dijadikan sumber pengetahuan tentang asal usul
Dayah Al-Huda Malikussaleh dari awal terbentuk sampai sekarang.

1
BAB II
PERKEMBANGAN PEMBANGUNAN
DAYAH AL-HUDA MALIKUSSALEH

A. Perkembangan pembangunan Dayah Al-Huda Malikussaleh sejak awal


sampai sekarang
Al-Huda Malikussaleh adalah pesantren yang didirikan oleh abon Yahya
Rasyiman, yaitu pada tanggal 15 muharram 1436 H yang tempatnya di Jln. Cot
Tgk. Ni disamping gerbang Unimal, Reuleut Timur, Aceh Utara, Aceh
Indonesia. Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib pun telah meresmikan
pasantren salafi Lembaga Pendidikan Islam Dayah Al Huda Malikussaleh di
Gampong Reuleut Timu, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, Kamis, 5
November 2015. Peresmian ini turut dihadiri sejumlah ulama karismatik Aceh
dan tokoh penting lainnya.
Sebelum Dayah Al-Huda Malikussaleh dibangun di Reuleut Timu Muara
Batu, dalam laporan panitia, Naruddin.SP.MP menyebutkan awalnya Dayah
pimpinan Abon Yahya Rasyiman berada di Ulee Pulo, Kecamatan Dewantara
yang dipimpin oleh abon Yahya Rasyiman sendiri, hanya karna lokasi sempit
maka abon memutuskan untuk pindah lokasi. Bersama dengannya ikut juga
sekitar 86 santri mondok, termasuk sekitar 300 anggota Majelis Ta’lim
pengajian tauhid fiqih dan tasauf. Hal tersebut disepakati dari musyawarah
Abon Yahya Rasyiman dengan tiga ulama karismatik Aceh Utara, yaitu
diantaranya:
1. Tgk. Ramli Bencut (Abati Babah Buloh)
2. Tgk. Hasballah (Abu Keutapang)
3. Tgk. Mustafa Ahmad (Abu Paloh Gadeng)

Dari hasil musyawarah Abon Yahya Rasyiman dengan tiga ulama


karismatik Aceh Utara disepakati tempat di Reuleut Timu dijadikan sebagai
tempat pengembangan dayah selanjutnya, dengan luas tanah pada masa itu
sekitar 8 ribu meter dan sedang pembebasan sekitar 1,7 hektare.

2
Lanjutnya pembangunan dayah ini bagian dari mensinergikan dengan
program Pemkab Aceh Utara dalam memerangi buta aqidah, lawan kenakalan,
baik kenakalan remaja apalagi kenakalan orang dewasa. Sesuai dengan kata
bijak, ”Banyaknya orang jahat bukan karena bertambahnya orang jahat, tetapi
karena diamnya orang pandai. “Kami berharap ada penambahan dana untuk
pembangunan dan pengembangan dayah yang diperbesar. Dana jangan hanya
digunakan untuk memperbesar lapangan bola” tutur Nasruddin.
Sementara Abati Babah buloh berpesan, pembangunan manusia dimulai
dalam ilmu agama dari dayah Pemahaman akidah atau tauhid dipelajari dari
dayah. Belajar didayah dapat menghindari, bahkan menghilangkan
pengdangkalan akidah.
Dalam kesempatan itu, hadir sejumlah ulama karismatik Aceh meliputi:
 Tgk. Usman Ali (Abu Kuta Krueng) Pidi Jaya
 Tgk. Muhammad Ali (Abu Paya Pasi) Aceh Timur
 Abu Ketapang
 Abati Babah Buloh
 Abu Manan Blangjrun
 Ayah Cot Trueng
 Tgk. Abdul Wahab (Matang Pereulak)Aceh Timur
 Waled Lhok Nibong dan lainnya.

Dari penjabat dihadiri oleh pimpinan Korem 011, Lanal, Satrad, Polres,
Kodim, Denarhanud, anggota DPR Aceh dan DPRK Aceh Utara, Rektor Unimal,
pimpinan BUMN, BUMD, perbankan, unsur KPA, dan Camat Muara Batu,
Dewantara, Sawang, Nisam dan Banda Baro. (kf).

Rektor Universitas Malikussaleh Dr Herman Fithra bersama Direktur


Utama PT. Vinca Rosea Lhokseumawe Azhari pernah menghadiri acara Maulid
Nabi Muhammad Saw yang digelar dikomplek Dayah Al-Huda Malikussaleh
Gampong Reuleut, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, yaitu pada kamis 09
january 2019 tahun lalu. Pantauan unimalnews kehadiran Rektor Unimal itu

3
disambut oleh pimpinan Dayah Abon Yahya Rasyiman, ketua panitia Tgk
Azhari M Yunus, Santri serta perangkat Gampong yang sudah awal hadir di
acara tersebut. Sebelum makan bersama, Direktur Utama PT Vinca Rosea
Azhari yang juga Ketua Alumni Fakultas Teknik Unimal menyantuni puluhan
anak yatim yang ada di gampong tersebut.
Rektor Unimal Dr Herman Fithra mengatakan Dayah Al-Huda
Malikussaleh adalah bagian dari Unimal, apalagi namanya mengambil nama
besar Raja Kerajaan Samudera Pasai, yang dilandasi pada semangat estafet
kepemimpinan dan pembangunan yang telah menunjukkannya melalui sifat
kepeloporan, kedinamisan, serta patriotismenya Sultan Malikussaleh. "Dayah
Al-Huda Malikussaleh harus kita pelihara, apalagi keberadaannya berdampingan
dengan Unimal dan namanya juga Malikussaleh, "kata Rektor. Lanjutnya, salah
satu bukti tanda cinta isyarat dengan senantiasa mengingatnya. Kemudian,
membiasakan diri untuk selalu bersalawat. Kenali Nabi Muhammad lebih jauh
dengan belajar sirah dan kisahkan kepada anak-anak kita. Sehingga, anak kita
punya sosok yang tepat untuk diidolakan, ”jelasnya.
Rektor Herman juga mengapresiasi petunjuk arah peringatan Maulid
Nabi yang juga dirangkai dengan mempersembahkan santunan kepada anak
yatim piatu dan makan bersama. Hal ini tentu mempererat jalinan silaturahim,
sesama masyarakat antar desa dan juga kampus Unimal. "Kita sebagai generasi
penerus wajib mengenal nabi kita. Kenduri Maulid juga bertujuan untuk
mengenang beliau, mengingat jasa-jasa perjuangan dan tauladannya untuk terus
disampaikan kepada masyarakat dengan kemajuan teknologi saat sekarang,
"pungkas rektor.Dalam kesempatan itu, Direktur Utama PT. Vinca Rosea
Lhokseumawe Azhari menyebutkan setiap undangan di acara memperingati hari
kelahiran (Maulid) Nabi Muhammad Saw akan selalu dihadirinya. "Jika ada
undangan dan tidak ada halangan apa-apa Insya Allah tetap kita hadiri, baik itu
di Kota Lhokseumawe maupun Aceh Utara," tuturnya. Lanjutnya, menyantuni
anak yatim adalah sebagai wujud kepedulian bagi sesama, sekaligus bentuk rasa
cinta terhadap Nabi Muhammad. Karena Rasulullah sendiri terkenal sangat
dekat dan mencintai anak yatim piatu. "Kita sebagai umat sudah sepantasnya
ikut meneladani sifat dan sikap Rasul," papar dia.

4
Acara tersebut juga menghadirkan ulama kharismatik Aceh Tgk
Muhammad Yusuf atau lebih dikenal dengan Tu Sop asal Jeunib Kabupaten
Bireuen.
Sementara itu, Tgk Sanusi dalam tausiyahnya menyampaikan, bahwa
ibadah tanpa ilmu yang memadai tidak akan diterima. Maka oleh sebab itu
belajar tentang agama sangat diperlukan dan dayah merupakan tempat belajar
yang sangat cocok dalam bidang ilmu agama islam.
Umumnya santri di dayah tersebut, juga menuntut ilmu di kampus
Unimal Reuleut. Adapun mahasiswa dari FKIP, Fakultas Ekonomi, Fakultas
Hukum dan Fisipol. Santri yang belajar berasal dari sejumlah daerah, seperti,
Aceh Timur, Aceh Barat, Aceh Selatan, Kabupaten Bireuen serta dari Gampong
Reuleut Timu, Muara Batu dan masyarakat Dewantara.

B. Hal-hal yang telah dicapai dalam perkembangan pembangunan Dayah Al-


Huda Malikussaleh menuju perubahan

Keberadaan dayah dilingkungan kampus berkembang pesat, apalagi ada


kontribusi dari Unimal dalam pembangunan fisik dan jasa lainnya. Dengan
keadaan dayah sekarang yang sedang dalam pengembangan pembangunan,
mulai dari membuat bangunan untuk bilek santri maupun pembangunan mesjid
yang sekarang sudah bisa ditepati oleh santri. Perjuangan Abon Yahya
Rasyiman dalam mengembangkan dayah tersebut telah membawa hasil baik
dalam pembuatan balai pengajian, mesjid, pembangunan bilek santri dan
fasilitas lainya kini sekarang telah tersedia, yang telah tersedia sekarang yaitu
Balai pengajian 9 balai, balai tersebut yang akan ditepati oleh santri Dayah Al-
Huda Malikussaleh mulai dari kelas 1, kelas 2, kelas 3, kelas 4, kelas 5, dan
kelas 6 dan ada juga hal baru yang telah dikembangkan oleh Pimpinan Abon
Yahya Rasyiman yaitu pembuatan taman pembuatan taman tersebut dibantu oleh
santri Al-Huda Malikussaleh dan guru-guru dengan ikhlas hati guna untuk
memperindah suasana Dayah Al-Huda dengan tujuan utama agar Dayah
terkreditasi A. Karena dengan terakreditasi A Dayah Al-Huda maka lebih

5
memudahkan dalam urusan pembangunan Dayah. Berikut adalah struktur
organisasi Dayah Al-Huda Malikussaleh:

STRUKTUR ORGANISASI
YPI DAYAH AL-HUDA MALIKUSSALEH
LAMPIRAN SK NOMOR : 04 / YPI-DAHM / 1 / 2020

PIMPINAN DAYAH PENASEHAT


ABU PALOH GADENG
ABON YAHYA RASYIMAN ABATI BABAH BULOH
ABU KETAPANG

RAYS’AM
ABI BUKHARI
BENDAHARA SEKRETARIS
TGK.SYAHRIAL,SP TGK.REZA NUGRAHA S,SP
P BIDANG

PENDIDIKA IBADAH HUMAS KEAMANAN


N TGK. BUSTAMI
TGKJEFRI SIREGAR SP TGK. ISMUDDIN
TGK. AZHARI TGK. ,MUNARDI ISNAN TGK. TGK.SAIFUDDIN
TGK. IQBAL S.PD MAHYUDDIN TGK.RAJAB
TGK.MURDANI UMAR TGK.KURAIMI,ST TGK.ANWAR
TGK.MUSLIADI TGK.ASHABUL ZIKKI,ST TGK. MYUSUF S,PD
TGK. AULIA
RAHMAT
KEBERSIHAN
TGK. THAIB
TGK.ISMAIL
TGK. ASMADI
TGK. MUHAJIR SP
DEWAN GURU

SANTRI

6
Adapun ini beberapa dokumentasi tentang Perkembangan Pembangunan Dayah
Al-huda Malikussaleh

Gambar 1. Peresmian Dayah Al-Huda Malikussaleh Gampong Reulet Timu Muara Batu
2015

Gambar 2. Pembangunan balai pengajian dan mesjid tahun 2015-2018

Gambar 3. Komplek Dayah Al-Huda Malikussaleh 2019

7
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN

Dayah Al-Huda Malikussaleh adalah salah satu pesantren salafi di Aceh Utara
yang terakreditasi B yang sudah banyak mencetak kader-kader islamiah. Yaitu tepatnya
di Jln. Cot Tgk. Ni disamping gerbang Unimal, Reuleut Timur, Aceh Utara, Aceh
Indonesia. Dayah ini didirikan oleh Abon Yahya Rasyiman pada 15 Muharram 1436 H,
tanah waqaf dari Pak Mulyadi yang diikrar waqafkan majelis Ta’lim dan didukung oleh
Geucik Reulet beserta masyarakat. Perkembangan pembangunan Dayah Al-Huda
Malikussaleh yang meliputi aspek pembangunan balai pengajian, mesjid, maupun bilek
dan pembuatan taman, termasuk dalam kategori mengalami perkembangan yang baik.
Dayah yang memiliki acuan sebagai tempat mendalami ajaran islam dan
pembangunan manusia dalam ilmu agama yang mempelajari pemahaman akidah atau
tauhid. Belajar didayah dapat menghindari, bahkan menghilangkan pengdangkalan
akidah.Oleh karena itu, pembangunan Dayah Al-Huda Malikussaleh adalah satu hal
yang diharapkan oleh Abon kita, karna dengan bekembangnya dayah Al-Huda
Malikussaleh, Abon lebih mudah membangun dan mengembangkan dayah jika sudah
terakreditasi A. Jadi kita sebagai santri kita harus tunduk dan patuh atas perintah yang
telah ditetapkan supaya dayah kita bisa maju.Juga diperlukan santri yang aktif dan mau
belajar. Abon berharap ”ada peningkatan pembangunan fisik, pembangunan mental
serta peningkatan mutu pembelajaran bagi santri ”demikianlah yang disampaikan Abon
pada milad (HUD) perdana Dayah Al-Huda Malikussaleh Gampong Reuleut Timu,
Muara Batu, Aceh utara, yang digelar 09 Muharram 1438 H malam.

8
DAFTAR PUSTAKA

https://m.goaceh.co/berita/baca/2015/11/06/bupati-aceh-utara-resmikan-dayah-alhuda
malikussaleh.
http://news.unimal.ac.id/index/single/900/rektor-unimal-hadiri-peringatan-maulid-
nabi-muhammad-saw-di-dayah-al-huda-malikussaleh.
https://layarberita.com/10/10/2016/dayah-al-huda-malikussaleh-gelar-milad-perdana.

9
BIODATA PESERTA LOMBA
PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH

Nama : NUR MAULIYA


Tempat,tanggal lahir : Krueng Kluet 15 September 2001
Alamat : ACEH SELATAN
Kelas : 1B
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
No.HP : 085372688098
Alamat Email : mauliamaulia324@gmail.com

10

Anda mungkin juga menyukai