SEGALA PUJI BAGI ALLAH YANG MAHA PENGASIH MAHA PENYAYANG

SEGALA PUJI BAGI ALLAH YANG MENCIPTAKAN ALAM SEMESTA DAN SELURUH ISINYA
MAHA SUCI ALLAH YANG MENG HADIRKAN MALAM KEDALAM SIANG
SIANG KEDALAM MALAM
YANG MENGELUARKAN YANG HIDUP DAN YANG MATI
YANG MATI DAN YANG HIDUP
MAHA BENAR ALLAH DENGAN SEGALA FIRMANNYA
SALAM KEPADA NABI MUHAMMAD SAW.....
YANG MEMBERIKAN ILMU YANG BERMANFAAT
YANG MELAHIRKAN KEYAKINAN-KEYAKINAN ILAHIYAH
YANG menjadi SARI TAULADAN BAGI SELURUH PEMIMPIN YANG HIDUP DENGAN BELIAU
Salam ukhuwah untuk adik-adikku panitia ....
Khusus para peserta training.....
Tepuk tangan untuk anda semua..
Pagi....! pagi....! PAGIIIII!.....
Apakabar anda hari ini!.....
Salam ukhuwah......
Sahabat semua tatkala Rosulullah meninggal dunia
beberapa hari kemudian Bilal bermimpi bertemu Rosululloh
dalam mimpinya bilal berkata YAROSULULLAH Aku rindu padamu
dan rosulullah berkata Bilallll!..... aku rindu padamu
kemudian dikeesokah harinya bilal bercerita pada para sahabat
saat mendengar bilal bertemu rosulullah para sahabat terdiam tertunduk diam
dan dalam sekejap saja!... seluruh masyarakat madinah mengetahui bilal kabar mimpi bilal bertemu
Rosulullah...............
####
Sahabat saya bertanya apakah selama ini 16 tahun 17 tahun kau hidup didunia adakah seorang
hamba yang mencintaimu karena Allah
Lalu pernahkah kau katakan pada sahabatmu teman baikmu kau mencintainya karena Allah
Pernahkahkaukatakan pada ibumu, IBUUU, Aku mencintaimu karena Allah
AYAAAAH, aku mencintaimu karena Allah
Bagaimana kau dicintai oranglain karena Allah
Sementara sampai saatinipun kau tak pernah mengucapkan kepada saudaramu temanmu
ayahmu ibumu karena allah.

##
Bismillan....
Welcome to Mata Air Surga Training Center
Bersama Mata Air Surga Training Center
Meraih Dunia Bahagia Akhirat Surga
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
Kami persembahkan kepeda para pencinta ilmu
Para pendamba surga
Para orang peraih impian dunia bahagia akhirat surga
siapkan diri anda
Siapkan pikiran anda
Siapkan mata anda
Siapkan hatimuu
Siapkan dalam dirimu. AGUNGKAN kalimahnya
Panggil dengan nama tuhanmu. Panggil nama Allah
Ayunkan dalam darahmu
Tetapkan dalam sumsummu
Dan hembuskan dalam tulangbelulangmu
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
Tatkala manusia terlahir di dunia ia mengucapkah kalimah llaaaaailaaaahailllallah
muhammadarosulillah....
Aku bersaksi tiada tuhan selain Allah Muhammad utusan Allah.
Namun tatkala manusia terlahir kedunia, banyak yang mencari tuhan selain Allah....
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
Dan bayangkan sahabat pada suatu hari Allah akan menghancurkan dan meluluh lantakkan apa
yang ada dibumi dan dilangit.
Dan bayangkan sahabat pada suatu saat kau akan dimintai pertanggung jawaban
Dan tidak ada satu manusia akan lolos darinya..
Apa yang kau lakukan akan di perlihatkan kembali..
Apa yang kau lakukan akan dipertanggung jawabkan kembali....
Panggil dengan nama tuhanmu
Begitu banyak manusia mengenal tuhannya
Dan begitu banyak manusia tidak mengenal siapa tuhannya
Bayangkan sahabat, kalau hari ini hari terakhir kita hidup
Dimana kita akan berada di SURGA atau NERAKA
Dengan menyebut nama allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
Sudah begitu banyak fenomena-fenomena yang Allah perlihatkan
Begitu banyak kematian-kematian mengerikan kau lihat
Di darat kau melihat kereta api anjlok
Kreta api tabrakan
Kau lihat jenazah mengerikan dengan usus memburai
Jenazah yang takdapat lagi dikenali jasadnya
Dilautan kaulihat kapal terbakar
Kapal tenggelam
Dilautan kau temukan jenazah terapung membusuk penuh blatung
Diudara kau temukan pesawat meledak...pesawat hilang!....
Didarat kau melihat mobil tabrakan motor di hantam
Kau temukan jenazah penuh luka.
Kau temukan kematian-kematian mengerikan
Bukankah itu sebagai pertanda bagi dirimu bagaimana jikasaja kematian-kematian itu menimpa
dirimu...
Sahabat sumua sungguh Dengan menyebut nama allah yang maha pengasih lagi maha penyayang...
Saya sampaikan kepada anda tatkala hari ini anda pulang
Tak ada jaminan anda dapat berkumpul dengan keluarga disana...
Bolehjadi hari ini hari terakhir kau berkumpul dengan mereka
Tiada satupun jaminan saatkau tertidur dimalamhari esok hari kau mampu membuka matamu
dipagihari.
Usiamu semakin bertanbah
Kesempatan hidupmu semakin berkurang
Dan kematian semakin mendekat
Ini adalah pertanyaan tatkala hariini hari terakhir kau hidup didunia dimana kaau akan berada
Dengan menyebut nama allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
Bukankah diluarsana kau mendengar seorang ayah membunuh anaknya
Seorang ayah yang tega memperkosa anak kandungnya
Seorang kakak yang menjual adiknya
Seorang ibu yang membunuh anaknya
Seorang anak membunuh kedua orangtuanya
Seorang suami membakar isterinya
Seorang isteri memotong-motong tubuh suaminya
Dan begitu banyak jenazah seorang wanita ditemukan dalam keadaan terapung tanpa busana dan
saat diketahui ternyata ia diperkosa oleh pacarnya dan temantemannya.
Saat kami tanyakan pada ahli ekonomi mereka mengatakan hal ini karena faktor ekonomi
Saat kami tanyakan pada ahli politik mereka mengatakan karena ini faktor politik
Saat kami tanyakan pada ahli pidana mereka mengatakan bahwa bangsa indonesia bangsa yang
tidak berbudaya...
Saat kami tanyakan pada ahli sosial bahwa bangsa indonesia sosialnya tidak ada....
Tapi kami darii mata air surga training center mempunyai sebuah keyakinan bahwa krisis yang
terjadi pada bangsa indonesia karena kerisis akan adanya Allah.... krisis akan adanya tuhan....
Orang yang mengenal siapa tuhannya tak mungkin menyakiti anak-anaknya....
Seorang ayah yang mengenal Allah takkan tega memperkosa anak kandungnya
Seorang kakak yang mengenal Allan tak mungkin menjual adiknya
Seorang ibu yang mengenal Allan tak mungkin membunuh anaknya
Seorang anak yang mengenal Allan tak mungkin membunuh kedua orangtuanya
Seorang suami yang mengenal Allan tak mungkin membakar isterinya
##
ASMAUL HUSNA
##
Tundukkan wajahmu pejamkan matamu
##
Saya bertanya pada anda apakah benar anda seorang yang beragama Islam jawab?
apakah benar anda seorang yang beriman
apakah benar anda seorang muslim??
apa benar anda seorang muslim jawab!...
apakah benar anda seorang yang beriman jawab!....?.....
BOHONG!....
Saya takyakin bahwa anda seorang yang mukmin.
Saya takyakin bahwa anda seorang yang beriman.
Saya akan buktikan pada anda semua dengarkan
Dimana seorang yang beriman itu diperdengarkan kalimat Allah maka bergetarlah hati mereka
Kini jikalau kau mengatakan orang yang beriman mana buktinya
Jikallau kau orang yang soleh mana buktinya
Jikalau kau sering membaca Al-Quran mana buktinya
Jikalau kau orang yang belajar agama mana buktinya
Sekarang kau letakkan tangan kananmu didadamu
Letakkan tangan kananmu didadamu
Rasakan detak jantungmu
Apakah kau merasakan detak jantungmu
Jikalau kau mengatakan orang mukmin
Jikalau kau orang-orang yang beriman apa yang kaurasa dalam hatimu
Apakah Allah ada dalam hatimi JAWAB!....
Mari kaurasakan ruhmu terangkat melayang meninggalakann tubuhmu
Lalu kembali masuk dalam tubuhmu masuk dalam hatimu
Apakah kau melihat ada Allah dalam hatimu
Beraninya kau katakan dirimu seorang muslim
Beraninya kaukatakan dirimu seorang yang beriman
Coba kau lihat coba kau rasakan apakah Allah ada dalam hatimu.
Jikalau orang beriman diperdengarkan kalimat Allah maka bergetarlah hatinya
Sekarang coba kau sebutkan kembali kalimat2 Allah
Maka jikalau kau seorang yang beriman bergetar hatimu
Bagaimana sahabat apa yang kau rasakan ketika kau mendengar kalimat Allah
Jika benar kau orang yang beriman
Tapi apa yang kau rasakan ketika di perdengarkan kalimat Alah
Apa yang kau lakukan selama ini sahabat
Jikalau kau mendengar kalimat Allah Kau tak merasakan apa-apa?....
Coba kau ingat kembali dosa besar apa yang terakhir kali kau perbuat
Apa yang kaulakukan
Dengan siapa kaulakukan
Berapakali kau lakukan itu jawab!.....
Apa yang kau lakukan ditempat itu
Apa yang kau lakukan dengan temanmu
Dosa besar apa yang kau lakukan hingga Allah tidak ada dalam hatimu
Apa yang kau lakukan selama ini mungkin kau begitu lihai menutupi aipmu selama ini
Mungkin orangtuamu tidak tau apa yang kau lakukan selama ini di tempat itu
Ibumu tak tau apa yang kaulakukan ditempat itu
Namun demi Allah
Demi Allah
Allah melihat apa yang kaulakukan
Allah melihat dengan siapa kau melakukan itu
Dimana kau melakukan itu
Bayangkan sahabat kalau aip yang selama ini kau tutup-tutupi
Allah perlihatkan pada ibu
Allah perlihatkan pada ibumu
Ibumu sahabat
Apa yang terjadi padamu jikalau aip yang selama ini kau tutup2pi
Allah perlihatkan pada teman dekatmu
Allah perlihatkan pada gurumu
Allah perlihatkan pada saudara-saudaramu
Panggil nama Allah
Tiupkan dalam hatimu
Panggil nama Allah sahabat 3x
##
Bagaimana adik adik.
Bukankah beberapa waktu lalu kau solat
BUKANKAH BEBERAPA WAKTU LALU KAU SOLAT
Pintarnya kau mengatakan orang yang beriman MANA BUKTINYA
Bukankah sahabatmu, gurumu mengatakan
jikalau seorang hamba menangis meneteskan air mata karena Allah maka haram jasadnya masuk
neraka, tapi kapan terakhir kau meneteskan air mata,
bukankah selama ini kau meneteskan air mata karena pacarmu, adikmu karena orangtuamu
namun kapan terakhir kau meneteskan air mata karena Allah JAWAB!....
Jangan kau lihat teman disampingmu, lihat dirimu
Bisa jadi kau yang tidak menangis karena begitu banyak dosa yang kaulakukan

Segala yang Allah Anugerahkan kepada kita Adalah harta yang begitu bernilai
maka jangan pernah disia-siakan…
di luarsana persisnya saat ini hari ini ada seorang ibu yang menenti kepulangan anaknya.
 di luarsana ada seorang ayah yang bekerja keras bercucur keringat dan air mata untuk memenuhi
kebutuhan keluarga.
Di luarsana ada seorang adik yang teringat kakaknya dan menanti kepulangan kakaknya
Di luar sana ada seorang kakak yang menantikan kepulangan adiknya
Dan ada seorang kakek dan nenek yang menentikan pelukan cucunya
Mereka Adalah harta yang begitu bernilai maka jangan pernah disia-siakan…
Sahabat siapa yang saat berangkat ketempat ini tidak berpamitan dengan kedua orang tuanya
Jujur saya katakan mungkin pagi tadi, pagi terakhir kau bertemu dengan ibumu....
Karena kau tak tau bukan apa yang terjadi pada ibumu.... ayah mu....
Dan sudah sering pada pelatihan seperti ini saat peserta pulang orang tuanya sudah tidak ada.
Kau duduk di ruangan ini tetepi saat ini ibumu sedang dimandikan, di kain kafani
Kau duduk di ruangan ini sementara ayahmu berada dalam rumah sakit dan jujur saya sampaikan
Tidak ada jaminan kau akan bertemu dengan mereka
Boleh jadi saat kau pulang kau menemukan rumahmu terbakar, ayahmu terbakar, ibumu adikmu
terbakar dan tak akan ada lagi yang menemanimu.
Sekarang pejamkan matamu tundukkan pandanganmu...
Saya akan ceritakan sebuah cerita nyata di negri ini....
sekarang kau bayangkan wajah ibumu dan saat ini berada di depanmu
----
Bundamu adalah mahluk yang kuat
Lihatlah seyumnya?... Snyum Khas ketulusannya
Ingatkah kau sahabat,... bagaimana ibumu mengandungmu!
Di usia muda ibumu!... mengandungmu.
Menginjak bulan pertama, taukah kau sahabat apa yang dirasa ibumu!...
Lemas!... Sakit-sakitan...Ibumu hanya berbaring lemas diranjang...
Ingatkah kau sahabat!... betapa menderitanya ibumu waktu itu di usiamu yang baru beberapa hati....
Taukah kau sahabat di tiap malam ibu dan ayahmu selalu berdo....
Ya... Allah....
Jadikanlah anakku kelak,... menjadi anak yang taat padaMu...
Jadikanlah anakku!,.... anak yang menjalankan syari’atMu...
Jadikanlah anakku!,....anak yang selalu membela agamamu...
Jadikanlah anakku!,....anak yang selalu ber akhlaq dan berbudi pekerti.
Jadikanlah anakku!,....anak yang berbakti pada kedua orangtuanya.
Jadikanlah anakku!,....anak yang membahagiakan kedua orang tuanya.
 Jadikanlah anakku!,....anak yang berguna bagi agama, bangsa dan negara ini....
Ya...Allah....
Jangan Kau Jadikanlah anakku!,.... anak yang mendustakanMu..
Jangan Kau Jadikanlah anakku!,.... anak yang ingkar terhadap syari’atMu
Jangan Kau Jadikanlah anakku!,.... anak yang membenci aganaMu.
Jangan Kau Jadikanlah anakku!,.... anak yang durhaka kepada Ibu Bapaknya
Ibu bapakmu dengan tulus iklas tiapmalam selalu mendoakanmu...
Di setiap solatnya selalu mendoakanmu....
Namun kini apa yang kau berikan padanya sahabat!.....
Sudahkah kau mendoakannya.... di setiap malam.... disetiap salatmu....
Tida!....
Kau hanya memikirkan dirimu sendiri, tanpa memikirkan kedua oreng tuamu....
Kau hari ini hanya meminta....
Meminta.... dan selalu meminta segala sesuatu yang kau inginkan padanya.
Kau tidak tau dengan susahpaya ibu dan bapakmu berusaha memenuhi permintaanmu dengan
segala cara.
Dengan kerja siang malam tanpa henti, dengan membanting tulang.
Semuanya di lakukan hanya untuk memenuhi kebutuhanmu.
Hari berganti hari....
Bulan berganti bulan....
Usia kandungan ibumupun bertambah besar 3 bulan, 4 bulan, 5 bulan,..... 9 bulan...
Taukah kau sahabat apa yang dirasakan oleh ibumu?.....
Sakit...
Sakit...
Ibumu merasakan sakit, yang luarbiyasa...
Untuk berjalanpun ibumu merasakan kepayahan..
Untuk berbaringpun ibumu merasakan sakit....
Dengan tulus ikhlas ibumupun menjalani hari demi hari....
Kini...Usia kandungan ibumu pun genap 9 bulan 9 hari.

Ketika ibumu merasakah sakit yang luarbiasa ia merasakan bahwa kau akan segera lahir
Kemudian ibumu menelpon ayahmu...
Ibumu berkata kepada ayahmu...
Ayah ... pulang ayah. Ibu merasakan sakit.
Anak kita akan lahir ayah.... tanpa berfikir panjang ayahmupun ber gegas pulang meninggalkan
pekerjaannya.
......
Dengan tergopoh-gopoh ayahmupun membawa ubumu kerumahsakit.
Ketika sampai dirumah sakit ibu dan ayahmu pun langsung di bawa keruang persalinan..
Sesampainya di ruang persalinan ibu dan ayahmu bertemu dengan dokter.
Ibumupun berkata pada dokter!...
Dok!.... Jika aku boleh memilih antara aku dan anakku maka selamatkanlah anakku dok...
Begitu tulus ibumu sahabat hingga mau mengorbankan dirinya hanya untuk melahirkanmu....
Namun kini apa yang kau berikan padanya...
Sudahkah kita membahagiakannya...
Ibumu mempertaruhkan nyawanya hanya untuk melahirkanmu...
Agar kelak kau menjadi anak yang soleh...
Anak yang berbakti pada kedua orang tuanya...
Dengan susah payah akhirnya kau pun di lahirkan...
Jeritan tangismupun membahagiakan orang tuamu....
Kemudian ayahmu melantunkan azan di dekat telingamu...

Kaumasih ingat ibumu...

Kau masih ingat Kapan terakhir kali kau menyakiti hati ibumu
Kaumasih ingat saat saat kau berangkat keruangan ini sementara ibumu berlari kekamar tidur
merabahkan tubuhnya terisak-isak di bantalnya
Menangis karena apa yang kau katakan beberapa hari yang lalu