Disusun Oleh:
Kelompok/ Kelas : 4 (Empat)/ 2ID04
Nama (NPM) : 1. Alto Michael Sepatondu (30419581)
2. Duta Osama (31419921)
3. Donny P.Tambunan (31419915)
4. Hidayatullah (32419821)
5. Jihan Adelia (33419155)
6. Widya Isti Pangetsu (36419592)
Hari/ Shift : Jumat/ III (Tiga)
Modul : Statistika Nonparametrik
2020
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN DAN ANALISIS
terdapat perbedaan jumlah permintaan yang signifikan dari sebelum diberi inovasi
dengan sesudah diberi inovasi.
memberi centang pada Wilcoxon, kemudian memilih OK. Berikut ini merupakan
gambar 2.5 yaitu gambar Two-Related-Samples Teets Uji Wilcoxon.
0,05 sebesar 1,645, jika nilai Z pada software sebesar -2,971, maka nilai Z pada
software lebih besar dari nilai Z tabel, yang artinya H0 ditolak dan H1 diterima,
yang berarti adanya pengaruh peningkatan dalam pemberian inovasi pada air
mineral tersebut terhadap jumlah permintaan produk. Nilai Asymp. Sig. (2 tailed)
sebesar 0,003, yang dimana lebih kecil dari nilai probabilitas yang digunakan
yaitu sebesar 0,05, maka H0 ditolak, yang berarti terdapat perbedaan jumlah
permintaan yang disebabkan oleh pemberian inovasi pada air mineral.
α = 5% = 0,05
df = (5-1) (5-1)
= 16
X0,05(16) = 26,296
c. Kriteria pengujian
Kriteria pengujian adalah suatu bentuk pembuatan keputusan dalam
menerima atau menolak hipotesis nol (H0) dengan cara membandingkan
nilai α tabel distribusinya (nilai kritis) dengan nilai uji statistiknya.
Berikut kriterianya.
d. Uji statistik
Uji statistik merupakan rumus-rumus yang berhubungan dengan
distribusi tertentu dalam pengujian hipotesis. Uji statistik juga merupakan
perhitungan untuk menduga parameter data sampel yang diambil secara
random dari sebuah populasi.
Tabel 2.4. Data Jumlah Penjualan
Media Jenis Kemasan Total
Promosi Gelas Botol Kecil Botol Sedang Botol Besar Galon
Social 368
71 70 75 71 81
Media
Brosur 72 85 80 76 72 385
Catalog 73 83 78 68 78 380
Iklan 392
72 82 76 82 80
TV
Spandu 375
79 73 75 73 75
k
Total 367 393 384 370 386 1900
ni5=375 nj5=386
nt=1900 nt=1900
i= 1,2,3,4,5 j=1,2,3,4,5
Rumus Frekuensi :
= =71,0821 = =74,3657
= =76,1178 = =79,6342
= =74,3747 = =77,8105
= =71,6631 = =74,9736
= =74,7621 = =78,2157
= =73,4 = = 75,7178
= =78,6 = = 81,0821
= = 76,8 = = 79,2252
= = 74 = = 76,3368
= =77,2 = =79,6378
= = 72,4342 = = 77,5657
17
= = 75,7894 = = 73,0263
= = 76,18
Berdasarkan tabel tersebut diperoleh nilai X2 hitung sebesar 4,4287 Nilai tersebut
e. Kesimpulan
Kesimpulan merupakan sebuah gagasan yang tercapai pada akhir pengamatan,
dengan kata lain kesimpulan adalah hasil dari suatu pengamatan. Berikut hasil
18
Hal ini menunjukkan media promosi dan jenis kemasan bersifat saling bebas
terhadap banyaknya jumlah permintaan. Berdasarkan hasil uji kebebasan Chi-
Square, didapatkan nilai perhitungan sebesar 4,4287. Hasil tersebut sesuai dengan
kriteria pengujian jika 4,4287< 26,296, maka hipotesis H0 diterima dan hubungan
antara media promosi dengan jenis kemasan yang dipakai saling bebas dan tidak
bergantung terhadap jumlah permintaan.
iklan tv dan spanduk. Berikut ini merupakan gambar 2.9 yaitu Value Labels
Media Promosi.
Berikut adalah hasil dari output dari pengujian Chi-Square case processing
summary. yang akan menyajikan jumlah data yang diproses, jumlah data yang
tidak diproses, serta total keseluruhan dari jumlah data yang di proses bersamaan
dengan persentase validasinya.Tabel output kedua adalah tabel
Crosstabulations.Berikut ini merupakan gambar 2.20 yaitu Output
Crosstabulation.
lebih kecil dari nilai Chi-Square atau pada tabel yaitu sebesar 26,296, maka H0
diterima, yang berarti tidak ada hubungan di antara kedua faktor yaitu media
promosi dan jenis kemasan, yang berarti kedua faktor tersebut saling bebas,
kemudian derajat bebasnya sebesar 16 yang artinya batas pengujian hanya sebesar
16. Nilai Asymp.Sig.(2-Sided) sebesar 0,998, yang dimana nilai tersebut lebih
besar dari nilai probabilitas yaitu sebesar 0.05, yang berarti H0 diterima. Baris N
of Valid Cases menunjukkan total frekuensi jumlah permintaan yaitu sebesar
1900.
menggunakan software diperoleh nilai sebesar 25,50, kemudian untuk hasil dari
Sum of Positive Ranks dengan menggunakan cara manual diperoleh nilai sebesar
212,5 dan dengan menggunakan cara software sebesar 184,5. Hasil dari pengujian
hipotesis uji Wilcoxon dapat disimpulkan berdasarkan perhitungan manual
menunjukkan bahwa H0 ditolak, sama halnya dengan menggunakan pengolahan
software yang dimana H0 ditolak, maka dapat dikatakan bahwa adanya hubungan
yang berpengaruh yang disebabkan oleh pemberian inovasi terhadap jumlah
permintaan dari 20 jenis motif kemasan.
Tabel 2.7 Data Perbandingan Hasil Uji Chi-Square
Pembanding Manual Software
N Total 1900 1900
Pearson chi-square 4,4287 4,429
Degree of Freedom (Df) 16 16
Frekuensi Harapan
71,0821 71,08
(e11)
H0
Kesimpulan H0 diterima
diterima
Berdasarkan Tabel Data diatas Perbandingan Hasil Uji Chi-Square
perhitungan manual dan pengolahan software yang telah dilakukan, diperoleh
hasil N total dengan menggunakan cara manual sebesar 1900, sedangkan dengan
menggunakan software sebesar 1900. Hasil dari perhitungan dari nilai Chi-Square
dengan perhitungan manual sebesar 4,4287, sedangkan dengan pengolahan
software sebesar 4,429, adapun perbedaan angka pada kedua cara tersebut sebesar
0,0003 yang dimana terdapat perbedaan, kemudian terdapat keterangan huruf “a”
pada nilai Chi-Square yang bermakna tidak ada data yang memiliki frekuensi
harapan di bawah 5 dan frekuensi harapan yang paling kecil senilai 71,0821, maka
asumsi dalam pengujian Chi-Square telah memenuhi syarat. Hasil dari angka
degree of freedom (Df) dengan menggunakan cara manual sebesar 16, sedangkan
dengan menggunakan software sebesar 16. Hasil dari frekuensi harapan antara
media promosi dengan jenis kemasan yang diperoleh berdasarkan perhitungan
manual sebesar 71,0821, sedangkan berdasarkan pengolahan software sebesar
71,08, terdapat perbedaan diantara kedua cara tersebut yaitu sebesar 0,0021, Hasil
dari pengujian hipotesis uji Chi-Square dapat disimpulkan berdasarkan
perhitungan manual menunjukkan bahwa H0 diterima, begitu juga dengan
28
BAB III
PENUTUP
29
3.1 Kesimpulan
Kesimpulan adalah rangkaian akhir dari bab yang telah disusun, dengan
cara mengambil poin-poin informasi dan data yang bermanfaat. Kesimpulan
berasal dari fakta-fakta atau hubungan yang logis. Kesimpulan juga berhubungan
langsung dengan permasalahan dan rangkaian akhir yang berisi poin penting
dalam sebuah penulisan. Berdasarkan hasil analisis Statistik Nonparametrik ini,
maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Berdasarkan perhitungan dan pengolahan data yang telah dilakukan pada uji
Wilcoxon, diperoleh nilai T hitung pada perhitungan manual sebesar 26,5
dengan nilai T tabel sebesar 52 (T0 = 25,5 < T0,05 = 52), sementara diperoleh
nilai T hitung pada pengolahan software sebesar 25,5 dengan nilai T tabel
sebesar 52 (T0 = 25,50 < T0,05 = 52)
2. Berdasarkan perhitungan dan pengolahan data yang telah dilakukan pada uji
Chi-Square, diperoleh nilai X2 hitung pada perhitungan manual sebesar 4,4287
dengan nilai X2 tabel sebesar 26,296 (X20 = 4,4287 < X20,05 = 26,296),
sementara diperoleh nilai X2 hitung pada pengolahan software sebesar 4,429
dengan nilai X2 tabel sebesar 26,296 (X20 =4,429 < X20,05 = 26,296)
3.2 Saran
Saran adalah sebuah usulan, anjuran atau solusi terhadap suatu hal baik
yang bisa berupa permasalahan ataupun masukan dalam melakukan suatu hal.
Berdasarkan praktikum statistika industri modul Statistika Nonparametrik ini,
penulis ingin menambahkan beberapa saran yang diharapkan bisa bermanfaat
untuk semua praktikan praktikum statistika industri. Berikut adalah saran yang
ingin penulis sampaikan :
1. Lebih teliti dan fokus dalam melakukan perhitungan data, agar tidak
terjadi perbedaan yang cukup besar antara perhitungan manual dan
pengolahan software.
2. Lebih teliti dan kompak dalam mengerjakan angka-angka yang akan
dihitung sejak awal, karena jika salah menghitung diawal, akan salah
sampai akhir.
30
DAFTAR PUSTAKA
31