PRE TEST KURSUS PEMBINA PRAMUKA TINGKAT LANJUTAN (KML) PENGGALANG

1. Essensi sasaran Pendidikan Kepramukaan adalah pendidikan di bidang:

a. Character Building (watak) peserta didik.
b. Intelektual
c. Skill (ketrampilan).
d. Pengalaman

2. Pendidikan melalui kepramukaan pada hakekatnya dilakukan oleh :

a. Pembina selaku pembimbing, fasilitator, konsultan.
b. Peserta didik sendiri, dalam tanggungjawab pembina karena peserta didik difungsikan oleh
pembinanya sebagai subyek pendidikan.
c. Gugus depan dan Kwartir selaku penyedia sarana & prasarana.
d. Gugus depan dan Satuan Karya Pramuka.

3. Kepramukaan merupakan:
a. Proses kegiatan terbimbing orang dewasa.
b. Proses kegiatan yang menyerahkan semua kegiatan kepada oeserta didik.
c. Proses kegiatan belajar sendiri yang progresif (maju dan meningkat) bagi kaum muda untuk
mengembangkan diri pribadi seutuhnya.
d. Proses pembekalan pengetahuan.

4. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka merupakan:

a. Petunjuk pelaksaan seluruh kegiatan kepramukaan.
b. Landasan hukum dalam pengambilan kebijakan Gerakan Pramuka.
c. Buku ajar seluruh kegiatan kepramukaan.
d. Ketentuan yang harus diketahui.

5. Gerakan Pramuka adalah organisasi pendidikan yang keanggotaannya:

a. Bersifat wajib karena sangat menentukan masa depan bangsa.
b. Terdiri anak-anak dan remaja saja.
c. Bersifat sukarela, tidak membedakan suku, ras, golongan dan agama.
d. Terdiri dari anak dan orang dewasa.

6. Pasal 4 AD Gerakan Pramuka menyebutkan bahwa Tujuan Gerakan Pramuka Nasional mendidik
dan membina kaum muda Indonesia dengan tujuan agar mereka menjadi:
a. Manusia yang cerdas Intelektualnya.
b. Manusia berkepribadian, berwatak, dan berbudi pekerti luhur.
 c. Manusia yang memiliki skill sebagai modal kehidupannya.
d. Manusia Indonesia baru yang Pancasilais.

7. Motto Gerakan Pramuka adalah :

a. Ikhlas Bhakti, Bina bangsa Berbudi Bawa Terap.
b. Satyaku Kudarmakan Darmaku Kubaktikan.
c. Ikhlas Bhakti Bina Diri Abdi Insani
d. Sekali Pramuka tetap Pramuka.

8. Seorang Pembina Pramuka harus memahami :

a. Kebutuhan masyarakat, pembina dan peserta didik agar mereka memiliki pengetahuan yang
mendasar tentang kebutuhan dan aspirasi mereka, sebagai modal penyusunan perencanaan
kegiatan yang berupa perangkat lunak, perangkat keras maupun peterapannya.
b. Kebutuhan diri sendiri yang berkaitan dengan kemampuan scouting skill.
c. Apa yang diperlukan peserta didiknya.
d. Kebutuhan pesertra didik di gugus depan.

9. Dalam pembinaan bagi peserta didiknya Gerakan Pramuka menerapkan

a. Prinsip Dasar Kepramukaan
b. Sistim among
c. Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan
d. Kegiatan di luar kelas.

10. Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan berfungsi sebagai

a. Pedoman dan arah pembinaan kaum muda dalam Gerakan Pramuka.

b. Suatu keharusan dalam meterapkan kegiatan
c. Dasar falsafah kehidupan pramuka
d. Dasar peterapan kegiatan Pramuka

11. Metode kepramukaan adalah

a. Usaha untuk meterapkan kegiatan
b. Cara belajar interaktif dan progresif dalam peterapan pembinaan anggota Gerakan Pramuka.
c. Usaha yang harus dicapai dalam meterapkan kegiatan
d. Kegiatan dalam mencapai tujuan

12. Prinsip Dasar Kepramukaan antara lain terdiri atas

 a.Taat pada kode kehormatan
b. Kesukarelaan
c. Rela berkorban
d. Suka menolong

13. Kode Kehormatan terdiri dari janji dan ketentuan moral sebagai
a. Kode etik anggota Gerakan Pramuka
b. Sesuatu yang sakral bagi anggota Gerakan Pramuka
c. Rambu-rambu dalam melakukan kegiatan
d. Suatu yang harus dihormati

14. Kode etik berupa kode kehormatan Pramuka penggalang ádalah

a. Tri satya
b. Dwi darma
c. Dwi satya
d. Dasa darma

15. Yang membedakan antara satya pramuka penggalang dengan pramuka penegak adalah
a. keikutsertaannya dalam pembangunan masyarakat
b. belajar manddiri untuk mengetahui peterapan pembangunan
c. persiapan diri dalam pembangunan
d. membiasakan diri dalam berbuat kebaikan

16. Sistem beregu dalam Gerakan Pramuka merupakan bagian dari

a. Prinsip dasar Kepramukaan
b. Metode kepramukaan
c. Janji dan ketentuan moral
d. Satya dan darma pramuka..

17. Sistem beregu dalam Satuan penggalang diterapkan dalam bentuk

a. Kelompok kecil
b. Sangga
c. Regu
d. ambalan.

18. Pratama ádalah sebutan untuk pemimpin

a. Sangga
b. Pasukan
c. Dewan kehormatan Penggalang
d. Kelompok kerja Pasukan Penggalang.
 19. Kebijakan Pasukan Penggalang ditentukan oleh
a. Pembina satuan Penggalang
b. Pratama
c. Dewan Pasukan / Dewan Penggalang
d. Dewan kehormatan Penggalang.

20. Dalam menentukan kegiatan penggalang dan pen terapannya diputuskan dalam
a. Musyawarah Dewan Pasukan
b. Musyawarah Dewan Kehormatan Pasukan
c. Musyawarah Pemangku Adat
d. Musyawarah Sangga.

21. Lembaga yang menentukan hukuman terhadap anggota yang melanggar Kode Etik Kepramukaan
a. Musyawarah Dewan Pasukan
b. Musyawarah Dewan Kehormatan Pasukan
c. Musyawarah Pemangku Adat
d. Musyawarah Sangga.

22. Untuk memberikan kesempatan bagi Pramuka dalam mengembangkan jiwa kepemimpinan
a. Diadakan Mugus secara berkala
b. Mengadakan pelatihan kepemimpinan
c. Menerapkan sistem beregu
d. Diadakan musyawarah sangga setiap saat.

23. Kualitas seorang Pramuka Penggalang dibuktikan dengan dicapainya tanda kecakapan yang ditempuh
secara bertahap dan berkesinambungan dengan urutan
a. Tamu Penggalang, calon penggalang, penggalang ramu, penggalang terap, penggalang garuda.
b. Tamu Penggalang, penggalang ramu calon penggalang terap, penggalang terap, penggalang
garuda.
c. Calon Penggalang, calon penggalang, penggalang terap, calon penggalang penggalang garuda.
d. Calon Penggalang, penggalang ramu, penggalang rakit ,penggalang terap, penggalang garuda.
24. Penetapan tingkat kecakapan Penggalang didasarkan kepada kelulusan ujian SKU yang dilakukan
a. Berdasarkan jadwal ujian yang ditetapkan oleh pembina pasukan.
b. Berdasarkan jadwal ujian yang ditetapkan oleh ketua gugus depan,
c. Dalam waktu yang ditentukan berdasarkan jadwal ujian yang ditetapkan oleh ketua gugus depan,
d. Berdasarkan permintaan dan kemampuan peserta didik.

25. Yang berhak melantik seorang penggalang setelah lulus ujian SKU adalah
a. Pembina gugus depan ( Ketua gugus depan )
b. Ketua Majelis Pembimbing gugus depan
c. Pembina penggalang.
d. Ketua Kwartir Ranting.

26. Penetapan waktu pelantikan seorang Penggalang terap didasarkan kepada

a. Persetujuan Ka.Mabigus
b. Persetujuan Ketua Gugus depan
c. Persetujuan Pembina Penggalang
d. Persetujuan Musyawarah Dewan Kehormatan Pasukan.
27. Pertemuan Pramuka Penggalang dalam bentuk musyawarah adalah:
a. Persami
b. Forum penggalang
c. Jambore
d. Lomba tingkat
28. Pramuka Penggalang adalah kaum muda yang pada tingkat perkembangan jiwanya diantaranya pada
sifat
a. Senang bergerak, lincah, riang, dinamis, senang mengembara
b. Masih tergantung kepada pembinanya.
c. Kehidupan emosinya mulai terintegrasi dengan fungsi-fungsi psikis lainnya sehingga lebih
stabil dan lebih terkendali.
d. Tergantung kepada keluarga besarnya.

29. Kelompok besar dalam upaya pembinaan pramuka penggalang

a. Pasukan Penggalang.
b. Pembina untuk Pasukan Penggalang.
c. Pratama.
d. Dewan kehormatan Pasukan
30. Fungsi Dewan Pasukan adalah untuk :
a. Mengatur tata kehidupan Pasukan.
b. Sekedar kelengkapan latihan Penggalang.
c. Acuan latihan tingkat Penggalang.
d. Membahas program latihan dan kegiatan yang diinginkan oleh penggalang

31. Ketua dewan penggalang adalah

a. Pembina gugus depan
b. Pembina penggalalng
c. Pratama
d. Ketua regu yang terpilih.

32. Mendidikan Trisatya dan Dasadarma pada Pramuka Penggalang adalah dengan cara:
a. mendoktrinkan dan dengan cara memaksakan,
b mempraktekkan dan penghayatan dalam kegiatan
c. Membaca, menghapal dan merenungkan sendiri Tri Satya dan Dasa Dharma.
d. Menyerahkan sepenuhnya kepada penggalang.

33. Cara Pembina mendorong Pramuka Penggalang untuk menyelesaikan SKU adalah :
a. Memberikan motivasi kepada para Pramuka Penggalang untuk menyelesaikan SKU pada tingkatan
yang sesuai dengan kondisi peserta didik masing-masing.
b. Memberikan penghargaan bagi yang telah lupus melalui pelantikan.
c. Memaksakan kepada angota Pramuka Penggalang.
d. Menjadwalkan pada akhir tahun kegiatan

34. Dewan penggalang adalah suatu badan yang terdiri dari para Pramuka Penggalang, Pembina, yang
berfungsi sebagai:
a. Penasehat dan pengarah
b. Pendamping
c. konsultan
d. Peterapan kebijakan dan petunjuk Kwartir

35. Anggota dewan kehormatan Pramuka Penggalang dipilih melalui :

a. Munas/ Musda/ Muscab/Mugus.
b. Musyawarah penggalang di tingkat masing-masing kwartir, yang kemudian disyahkan oleh
Kwartir.
c. Penunjukan langsung ketua gudep.
d. Musyawarah dewan kehormatan penggalang.

36. Ketua dewan kehormatan penggalang adalah

a. Pembina gugus depan
b. Pembina penggalalng
c. Pratama
d. Ketua regu yang terpilih.

37. Salah satu kegiatan yang menarik bagi Pramuka Penggalang adalah Gladi Tangguh, yaitu:
a. Latihan mengatasi berbagai halang rintang.
b. Pertemuan pramuka Penggalang dengan menampilkan atraksi seni budaya.
c. Jenis perlombaan yang menampilkan ketrampilan menggunakan semaphore, morse & sandi-sandi.
d. Penjelajahan dan menyusuri pantai
38. Pengukuran kecakapan dan kualitas pramuka penggalang dapat diketahui antara lain melalui
kegiatan..
a. Jambore
b. Perkemahan
c. Lomba tingkat
d. Lomba penggalang

39. Dalam kepramukaan pelantikan merupakan ;

a. Alat pendidikan, yang efektif dan efisien menuju ke suatu kemantapan sikap mental positif,
b. Instrumen kemampuan dan kompetensi diri anggota Penggalang.
c. Salah satu bentu reward bagi anggota yang berprestasi.
d. Pengujian tingkatan kecakapan seorang anggota Gugus Depan.

40. Salah satu jenis pertemuan Pramuka Penggalang dalam mengembangkan kepemimpinan adalah
a. musyawarah regu
b. musyawarah gudep
c. pengembaraan
d. perkemahan

SELAMAT MEMBINA