Anda di halaman 1dari 5

Frima gita oktafia

1910007771007

Tugas fisiologi tumbuhan

1. Apa nama lain untuk hormon auksin?

 Nama lain untuk hormon Auksin adalah Indole Acetic Acid atau IAA.

2. Dimanakah hormon auksin dihasilkan dan ditemukan pada tumbuhan?

 Meristem apikal tunas ujung, daun muda, embrio dalam biji.

3. Tuliskanlah fungsi hormon auksin!

1) Mempengaruhi petumbuhan,diferensiasi dan percabangan pada akar


2) Mempengarui pemanjangan batang
3) Mempengaruhi perkembangan buah
4) Dominansi Apikal
5) Berkaitan dengan Phototropisme dan Geotropisme

4. Jelaskanlah kenapa tumbuhan selalu tumbuh menuju arah cahaya!

 Alasan mengapa tumbuhan selalu tumbuh membelok ke arah datangnya matahari/cahaya


adalah karena tumbuhan memiliki sifat yang peka terhadap rangsangan berupa cahaya.
Sebagai akibatnya tumbuhan pun melakukan gerak yang disebut dengan fototropisme.
Fototropisme pada tumbuhan ini sendiri sebenarnya dipengaruhi oleh hormon bernama
AUKSIN.

5. Tuliskanlah beberapa senyawa auksin sintetik!

 Senyawa asam indol butirat


 Propionate
 2,4-D
6. Dimanakah hormon sitokinin dihasilkan dan ditemukan pada tumbuhan?

 Hampir semua sitokinin tipe adenin dibentuk atau ditemukan di bagian perakaran.
Jaringan kambium dan bagian-bagian yang sel-selnya masih aktif membelah juga
membentuk sitokinin.

7. Tuliskanlah fungsi hormon sitokinin!

Fungsi sitokinin adalah :

 untuk merangsang pembelahan sel


 memperkecil dominasi apical
 mengatur pembentukan bunga dan buah
 membantu pembentukan akar tunas
 menunda pengguguran daun
 dan menghambat proses penuaan.

8. Siapakah yang menemukan hormon giberelin? Dan pada organisme apa ditemukan
pertamakali?

 Pada awalnya hormone giberelin ini pada temukan dalam sebuah tumbuhan jamur
Giberrella fujikuroi. Kemudian hormone ini pada isolasi & di bagi menjadi empat tipe,
yakni giberelin A, giberelin A1, giberelin A2 dan giberelin A3. Struktur molekul &
fungsi setiap tipe hormone ini berbeda-beda. Secara devariatif bersama beberapa struktur
giberelin dapat dari identifikasi melalui tumbuhan-flora lain, jamur, atau pun pada
bakteri. Total karbon dalam hormone ini terdapat 19 hingga dengan 20 unit yg di
masukkan pada struktur 4 hingga lima cincin. Beberapa pakar meramalkan hasil buatan
ini dapat menjadi biosintesis yang menghasilkan 3 molekul asetil KoA, dua molekul
NADPH yg berperan menjadi produk pengaruh samping menurut asam mevalonat.
 Hormone giberilin pertama kali ditemukan pada organisme jamur.
9. Dimanakah hormon giberelin dihasilkan dan ditemukan pada tumbuhan?

 Tempat dihasilkan giberelin adalah di meristem apikal tunas ujung dan akar, daun muda,
serta embrio. giberelin hamper ditemukan di semua bagian tanaman seperti biji, daun
muda, dan akar.

10. Tuliskanlah fungsi hormon giberelin!

 Membantu pertumbuhan tunas embrio


 Membantu perkecambahan embrio
 Membantu merangsang pembentukan enzim amylase, maltase, dan pemecah protein
 Membantu pembentukan biji
 Munculnya butir tanpa biji
 Mampu memecah senyawa amilum buat membuat senyawa glukosa
 Meninggikan tanaman kerdil menjadi flora normal
 Membantu pada proses pembentukan biji
 Merangsang bubuk sari atau polen
 Membantu memperbesar ukuran dalam buah
 Membantu merangsang pembentuka bunga
 Membantu menghentikan masa dorminasi biji (kebalikan hormone sitokinin)
 Dengan konsentrasi rendah, tak merangsang pembentukan akar
 Dengan konsentrasi tinggi, mampu merangsang pembentukan akar
 Membantu pembentukan bunga
 Membantu meningkatkan kecepatan pertumbuhan
 Mempu mengakibatkan tanaman berbunga sebelum musimnya
 Membancu meningkatkan kecepatan aktivitas cambium
 Membantu perkecambahan biji

11. Jelaskanlah bagaimana giberelin bisa mempengaruhi proses perkecambahan?


 Peranan hormon giberelin dalam perkecambahan biji adalah merangsang pelepasan
enzim amilase. Enzim amilase akan menghidrolisis cadangan makanan sehingga
terbentuk energi. Energi inilah yang dimanfaatkan dalam proses perkecambahan.
 Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan diawali dengan proses perkecambahan
biji. Perkecambahan biji dapat terjadi bila kandungan air dalam biji semakin tinggi.
Perkecambahan diawali dengan penyerapan air oleh biji yang disebut imbibisi. Air akan
mengaktifkan enzim. Enzim yang aktif memecah nutrisi di dalam endosperma atau
kotiledon. Pemecahan nutrisi akan menghasilkan energi. Proses akhir adalah biji
berkecambah.  

12. Dimanakah hormon asam absisat dihasilkan dan ditemukan pada tumbuhan?

 Daun; batang, akar, dan buah berwarna hijau.

13.Tuliskanlah fungsi hormon asam absisat!

(1) Merangsang stomata untuk tertutup pada kondisi cekaman kekurangan air;
(2) Menghambat pertumbuhan .Meskipun asam absisat menghambat pertumbuhan, tetapi
tidak bersifat racun terhadap tumbuhan.
(3) Mempertahankan benih dalam kondisi dormansi Daun, batang, akar dan buah yang
berwarna hijau.

14. Dimanakah hormon gas etilen dihasilkan dan ditemukan pada tumbuhan?

 Buah yang matang,buku pada batang,daun yang sudah menua.

15. Tuliskanlah fungsi hormon gas etilen!

 Mendorong pematangan
 memberikan pengaruh yang berlawanan dengan beberapa pengaruh auksin
 mendorong atau menghambatpertumbuhan dan perkembangan akar, daun,batang dan
bunga.
 Memacu hormon lain dalam menimbulkan reaksi tertentu
 Mendukung terbentuknya bulu-bulu akarInduksi sel kelamin betina pada bunga
 Merangsang terjadinya pemekaran bunga 
 Mengakhiri masa dormansi Pembentukan akar adventif

16. Hormon apa yang kerjanya saling berlawanan?

 Hormon pada tumbuhan yang bekerja secara antagonis adalah hormon Sitokinin dan
asam absisat. hal ini dikarenakan hormon sitokinin adalah hormon yang digunakan untuk
membelah sel, mengatur pembentukan bunga dan buah, Hormon ini biasanya digunakan
untuk membantu pertumbuhan daun, akar dan batang pada tumbuhan. Sedangkan Asam
Absisat (ABA) digunakan untuk mempertahankan tumbuhan dari kekurangan air, musim
dingin dan kadar garam yang tinggi. Asam Absisat digunakan untuk memperlambat
pertumbuhan serta menghambat tumbuhan untuk tumbuh. Hal ini tentunya berantagonis
dengan hormon Sitokinin.

Anda mungkin juga menyukai