Disusun Oleh :
51
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Standar Kompetensi
1. Memahami ciri-ciri dan kebutuhan makhluk hidup serta hal-hal yang
mempengaruhi perubahan pada makhluk hidup.
Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dalam bentuk paragraf
dan puisi.
Kompetensi Dasar
IPA
Menggolongkan makhluk hidup secara sederhana
Bahasa Indonesia
4.1.Menyusun paragraf berdasarkan bahan yang tersedia dengan
memperhatikan penggunaan ejaan.
Indikator
IPA
Menggolongkan hewan sesuai dengan habitatnya
Menjelaskan perbedaan dan persamaan hewan berdasarkan ciri-cirinya.
Bahasa Indonesia
4.1.1. Menyusun paragraf dengan ejaan yang benar
Tujuan Pembelajaran
IPA
Setelah mendengar penjelasan, siswa mampu menjelaskan penggolongan
hewan menurut habitan dan makanannya.
Melalui TGT, siswa mampu menggolongkan hewan sesuai dengan
habitatnya
Melalui TGT, siswa dapat mencari perbedaan dan persamaan hewan
berdasarkan ciri-cirinya
Bahasa Indonesia
Setelah mendengarkan penjelasan guru, siswa mampu menyusun paragaraf
mengunakan ejaan yang benar.
52
Materi Pembelajaran
Jenis hewan berdasarkan habitat dan makanannya
Cara membuat paragraf dan penyusunanya.
Metode dan Media Pembelajaran
a. Metode : ceramah, tanya jawab, diskusi
b. Pendekatan : Student Center
c. Model Pembelajaran : TGT (Team Game Tournament)
G. Langkah-Langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
1. Siswa menjawab salam yang disampaikan
oleh guru.
2. Siswa berdasarkan instruksi dari guru
memimpin do’a untuk mengawali
pembelajaran.
Pendahuluan 3. Siswa memperhatikan guru pada saat 5 menit
presensi.
4. Siswa mendengarkan apersepsi guru tentang
hewan peliharaan.
5. Siswa memperhatikan guru pada waktu
penyampaian tujuan pembelajaran.
1. Siswa mengamati media gambar yang
ditampilkan oleh guru.
2. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
gambar yang ditampilkan oleh guru.
3. Siswa mendengarkan penjelasan materi
“penggolongan hewan” yang disampaikan
50
Inti oleh guru. menit
4. Siswa mendiskripsikan gambar kelinci yang
ditampilkan oleh guru
5. Siswa dibagi menjadi 4 kelompok untuk
melakukan permainan
6. Siswa memperhatikan pertanyaan yang
dibacakan oleh guru
53
7. Siswa saling bertanding untuk menjawab
pertanyaan yang diberikan oleh guru secara
berkelompok
8. Siswa bersama guru mengkonfirmasi hasil
jawaban siswa
1. Siswa merefleksikan proses dan materi
pelajaran hari ini dengan bimbingan guru
2. Siswa bersama dengan guru menyimpulkan
pembelajaran yang telah dipelajari
3. Siswa memperoleh Lembar Evaluasi yang
telah dibagikan oleh guru.
4. Siswa secara mandiri mengerjakan soal
15
Penutup evaluasi tersebut dan kemudian
menit
dikumpulkan.
5. Siswa diberi tindak lanjut berupa pekerjaan
rumah (PR) mengenai materi yang telah
dipelajari hari ini.
6. Siswa dan guru berdoa bersama untuk
mengakhiri pembelajaran.
7. Siswa menjawab salam dari guru.
54
Instrumen Penilaian a.
Proses Belajar
1)
Afektif
: Lembar Pengamatan
a) Bentuk
: Tertulis
b) Jenis
b. Hasil Belajar
1) Kognitif
a) Bentuk : Pilihan Ganda
b) Jenis : Tertulis
3. Kriteria Keberhasilan Siswa
a. Proses Belajar
Dikatakan berhasil jika 70% siswa mampu menunjukkan sikap aktif,
sungguh-sungguh, dan kerjasama dalam kelompok dengan nilai di atas
7
b. Hasil Belajar
Dikatakan berhasil jika 75% siswa mencapai nilai di atas KKM (7).
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Ngadino, S.Pd
NIP 19641115 198703 1 007
55
LAMPIRAN
Materi
Lembar Kerja Siswa
Lembar Penilaian
Kunci Jawaban
Daftar Nama Siswa
56
Lampiran 1
Materi
Pengelompokkan Makhluk Hidup
Pengelompokkan Makhluk Hidup. Makhluk hidup dapat digolongkan
berdasarkan kesamaan- kesamaan yang dimiliki. Hewan dapat digolongkan berdasakan
tempat hidupnya, jenis makanannya, penutup tubuhnya, cara geraknya dan lain-lain.
Tumbuhan dapat digolongkan berdasarkan tempat hdupnya, bentuk akar, bentuk daun,
bentuk batang dan lain-lain. Makhluk hidup juga dapat digolongkan berdasarkan
kesamaan ciri khusunya. Berikut ini beberapa penggolongan makhluk hidup secara
sederhana.
Pengelompokkan Hewan
Berdasarkan tempat hidupnya
Berdasarkan tempat hidupnya hewan digolongkan menjadi hewan darat, hewan
air, dan ampibi (di darat dan di air) . Berikut contoh hewan berdasarkan tempat
hidupnya
Hewan yang hidup di darat Contoh : kambing, kucing, sapi, dan kerbau.
Hewan yang hidup di air, Hewan air tawar (Hewan yang hidup di air tawar)
Contoh : Pesut, Lele, Arwana, Koi,Mujair, dan Sepat.
Hewan air laut (Hewan yang hidup di air laut) Contoh : Kakap, Tongkol,
57
Lampiran 2
Lembar Kerja Siswa
(LKS)
58
Lampiran 3
Lembar Penilaian
Penilaian Proses
Afektif
Penilaian proses dilakukan saat siswa melakukan diskusi (mengerjakan
LKS)
No. Nama Aspek yang diamati Skor
1.
2.
3.
Rubrik Penilaian :
Keaktifan
Siswa fokus dalam pembelajaran
Siswa aktif menjawab pertanyaan dari guru
Siswa mampu mengerjakan tugasnya baik tugas individu
maupun kelompok dengan baik.
Kesungguhan
Siswa disiplin
Tanggung Jawab
Keterangan :
Skor 3 : jika muncul 3 indikator.
Skor 2 : jika muncul 2 indikator.
Skor 1 : jika muncul 1 indikator.
Skor 0 : jika tidak ada indikator yang muncul.
59
Penilaian Hasil
Lembar Tuga Siswa (LTS)
Nama : ……………………………
60
a. Anjing c. Serigala
b. Kucing d. Domba
Kambing dan sapi mempunyai persamaan yaitu….
Hidup di darat dan termassuk hewan omnivora
Hidup di air dan termasuk hewan karnivora
Hidup di darat dan termasuk hewan herbivora
Hidup di darat dan termasuk hewan karnivora
Ular, serigala, dan harimau termasuk ke dalam kelompok hewan….
a. Omnivora c. Herbivora
b. Karnivora d. Insektivor
Gajah termasuk contoh hewan pemakan….
Daging
Daging dan tumbuhan
Tumbuhan
Serangga
Pedoman penilaian:
Total skor 10.
Nilai = skor yang diperoleh x 10
Keterangan:
a. Nilai 91-100 = Sangat Baik
b. Nilai 76-90 = Baik
c. Nilai 60-75 = Cukup Baik
Nilai ≤ 60= Butuh bimbingan
61
Lampiran 4
Kunci Jawaban
Soal Evaluasi
D. Kucing, buaya, singa
C. Tumbuhan
B. Buaya
B. Karnivora
D. Domba
B. Karnivora
C. Tumbuhan
Soal TGT
62
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Disusun Oleh :
63
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Standar Kompetensi
Memahami dan menggunakan sifat-sifat pengerjaan hitung bilangan dalam
menyelesaikan masalah.
Kompetensi Dasar
Menentukan perkalian dan pembagian
Indikator
Melakukan perkalian dengan cara bersusun
Melakukan pembagian dengan cara bersusun
Tujuan Pembelajaran
Setelah mendengar penjelasan dari guru, siswa mampu melakukan
perkalian dengan dengan cara bersusun
Melalui latihan soal, siswa mampu melakukan perkalian dengan dengan
cara bersusun
Setelah mendengar penjelasan dari guru, siswa mampu melakukan
pembagian dengan cara bersusun
Melalui latihan soal, siswa dapat melakukan pembagian dengan cara
bersusun
Materi Pembelajaran
Perkalian dan Pembagian
Metode dan Model Pembelajaran
Metode : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi
Pendekatan : Student Center
Model Pembelajaran : PAKEM
64
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
1. Siswa menjawab salam yang disampaikan
oleh guru.
2. Siswa berdasarkan instruksi dari guru
memimpin do’a untuk mengawali
pembelajaran.
Pendahuluan 3. Siswa memperhatikan guru pada saat 5 Menit
presensi.
4. Siswa melakukan tanya jawab dengan guru
tentang materi yang akan dibelajarkan.
5. Siswa memperhatikan guru pada waktu
penyampaian tujuan pembelajaran.
1. Siswa mendengarkan penjelasan materi
perkalian dan pembagian yang disampaikan
oleh guru
2. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang dijelaskan
3. Siswa memperhatikan media yang
ditampilkan oleh guru
50
Inti 4. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
Menit
materi yang dijelaskan melalui media
5. Siswa memperoleh soal yang dibagikan oleh
guru
6. Siswa bersama guru mengoreksi hasil
pekerjaan siswa
7. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang dijelaskan
1. Siswa merefleksikan proses dan materi
pelajaran hari ini dengan bimbingan guru
2. Siswa bersama dengan guru menyimpulkan 15
Penutup
pembelajaran yang telah dipelajari Menit
3. Siswa memperoleh Lembar Evaluasi yang
telah dibagikan oleh guru.
65
Siswa secara mandiri mengerjakan soal
evaluasi tersebut dan kemudian
dikumpulkan.
Siswa dan guru berdoa bersama untuk
mengakhiri pembelajaran.
Siswa menjawab salam dari guru.
Sumber Belajar
Ary Astuty, Burhan Mustaqim. 2008. Ayo Belajar Matematika Kelas IV.
Jakarta. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Penilaian
Prosedur penilaian
Proses Belajar
Menggunakan format pengamatan, dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran sejak kegiatan awal sampai dengan kegiatan akhir.
Penilaian hasil belajar
Menggunakan instrumen penilaian hasil belajar dengan tes tertulis.
Instrumen Penilaian
a. Proses Belajar
Afektif
a) Bentuk : Lembar Pengamatan
b) Jenis : Tertulis
Hasil Belajar
Kognitif
a) Bentuk : Essay
b) Jenis : Tertulis
66
Kriteria Keberhasilan Siswa
Proses Belajar
Dikatakan berhasil jika 70% siswa mampu menunjukkan sikap aktif,
sungguh-sungguh, dan kerjasama dalam kelompok dengan nilai di atas 7
Hasil Belajar
Dikatakan berhasil jika 75% siswa mencapai nilai di atas KKM (70).
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Ngadino, S.Pd
NIP 19641115198703 1 007
67
LAMPIRAN
Materi
Lembar Kerja Siswa
Lembar Penilaian
Kunci Jawaban
Daftar Nama Siswa
68
Lampiran 1
MATERI
Perkalian dan Pembagian
69
Operasi Hitung
Pembagian a. Pembagian
Membagi bilangan 3 angka atau lebih dengan bilangan 1 angka atau 2 angka,
dapat dilakukan dengan cara bersusun.
Contoh :
Pada kelas-kelas sebelumnya, kalian mengenal
pembagian sebagai pengurangan yang berulang oleh bilangan
pembagi terhadap bilangan yang dibagi.
a. Bagaimana cara membagi bilangan 20 dengan 5? Mari
kita kurangi secara berulang.
20–5=15
15–5=10
10–5=5
5–5=0
Berapa kali pengurangan dilakukan? Berapa hasil akhir pengurangan berulang
tersebut? Dalam operasi pembagian
dituliskan:
20:5=4
Pembagian tersebut dinamakan pembagian tanpa sisa.
b. Bandingkan dengan pembagian bilangan 20 oleh bilangan
6 berikut ini.
20–6=14
14–6=8
8–6=2
Berapa kali pengurangan dilakukan? Berapa hasil akhir pengurangan berulang
tersebut? Dalam operasi pembagian
dituliskan:
20 : 6 = 3 (sisa 2)
Pembagian tersebut dinamakan pembagian bersisa.
70
Lampiran 2
Latian Soal
Selesaikanlah soal dibawah ini dengan cara bersusun!
1. 413 x 5 = .....
2. 243 x 3 = .....
3. 221 x 14 =.....
4. 217 x 15 =.....
5. 311 x 23 =.....
6. 49 : 7 =.....
7. 72 : 12 =.....
8. 95 : 5 =.....
9. 144:2 =.....
10. 900 : 27 =.....
71
Lampiran 3
Lembar Penilaian
Penilaian Proses
Afektif
Penilaian proses dilakukan saat siswa melakukan diskusi (mengerjakan
LKS)
No. Nama Aspek yang diamati Skor
1.
2.
3.
Rubrik Penilaian :
Keaktifan
Siswa fokus dalam pembelajaran
Siswa aktif menjawab pertanyaan dari guru
Siswa mampu mengerjakan tugasnya baik tugas individu
maupun kelompok dengan baik.
Kesungguhan
Siswa disiplin
Tanggung Jawab
Keterangan :
Skor 3 : jika muncul 3 indikator.
72
Skor 2 : jika muncul 2 indikator.
Skor 1 : jika muncul 1 indikator.
Skor 0 : jika tidak ada indikator yang
Pedoman penilaian:
Total skor 10.
Nilai = skor yang diperoleh 2 x 10 : 10 = Nilai.
Keterangan:
Nilai 91-100 = Sangat Baik
b. Nilai 76-90 = Baik
Nilai 60-75 = Cukup Baik
Nilai ≤ 60= Butuh bimbingan
73
Lampiran 4
Kunci Jawaban
Soal Latihan!
2.065
729
3.094
3.255
7.153
7
6
19
12
33 sisa 3
Soal Evaluasi !
1962
3.792
2. 541
4.082
5.375
76
62
57
74
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Disusun Oleh :
75
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Standar Kompetensi
Melakukan pengerjaan hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar
Menentukan akar pangkat tiga suatu bilangan kubik
Indikator
Menjelaskan akar pangkat tiga dengan benar
Membaca bilangan akar pangkat tiga
Menentukan hasil dari bilangan pangkat tiga
Tujuan Pembelajaran
Setelah mendengar penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan
akar pangkat tiga dengan benar
Setelah mendengar penjelasan dari guru, siswa dapat membaca bilangan
akar pangkat tiga
Melalui latihan soal, siswa dapat menentukan hasil dari bilangan pangkat
tiga
Materi Pembelajaran
Akar Pangkat Tiga Suatu Bilangan
Metode dan Model Pembelajaran
Metode : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi
Pendekatan : Student Center
Model Pembelajaran : STAD
76
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
6. Siswa menjawab salam yang disampaikan
oleh guru.
7. Siswa berdasarkan instruksi dari guru
memimpin do’a untuk mengawali
pembelajaran.
Pendahuluan 8. Siswa memperhatikan guru pada saat 5 Menit
presensi.
9. Siswa melakukan tanya jawab dengan guru
tentang materi yang akan dibelajarkan.
10. Siswa memperhatikan guru pada waktu
penyampaian tujuan pembelajaran.
8. Siswa memperhatikan media yang
ditampilkan oleh guru
9. Siswa mendengarkan penjelasan materi
“Akar Pangkat Tiga Suatu Bilangan” yang
disampaikan oleh guru
10. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang dijelaskan
50
Inti 11. Siswa memperoleh soal yang dibagikan oleh Menit
guru
12. Siswa mengerjakan soal yang dibagikan oleh
guru
13. Siswa bersama guru mengoreksi hasil
pekerjaan siswa
14. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang dijelaskan
7. Siswa merefleksikan proses dan materi
pelajaran hari ini dengan bimbingan guru
8. Siswa bersama dengan guru menyimpulkan 15
Penutup
pembelajaran yang telah dipelajari Menit
9. Siswa memperoleh Lembar Evaluasi yang
telah dibagikan oleh guru.
77
Siswa secara mandiri mengerjakan soal
evaluasi tersebut dan kemudian
dikumpulkan.
Siswa dan guru berdoa bersama untuk
mengakhiri pembelajaran.
Siswa menjawab salam dari guru.
Sumber Belajar
Hasnun M. Sidik, dkk. 2001. Terampil Berhitung Matematika untuk
SD Kelas VI. Jakarta. Erlangga.
Penilaian
Prosedur penilaian
Proses Belajar
Menggunakan format pengamatan, dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran sejak kegiatan awal sampai dengan kegiatan akhir.
Penilaian hasil belajar
Menggunakan instrumen penilaian hasil belajar dengan tes
tertulis.
Instrumen Penilaian
Afektif
1) Bentuk : Lembar Pengamatan
2) Jenis : Tertulis
Hasil Belajar
Kognitif
a. Bentuk : Essay
b. Jenis : Tertulis
78
Kriteria Keberhasilan Siswa
Proses Belajar
Dikatakan berhasil jika 70% siswa mampu menunjukkan sikap aktif,
sungguh-sungguh, dan kerjasama dalam kelompok dengan nilai di atas
70
Hasil Belajar
Dikatakan berhasil jika 75% siswa mencapai nilai di atas KKM (70).
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Ngadino, S.Pd
NIP 19641115198703 1 007
79
LAMPIRAN
Materi
Lembar Kerja Siswa
Lembar Penilaian
Kunci Jawaban
Daftar Nama Siswa
80
Lampiran 1
MATERI
81
Lampiran 2
Soal Latihan
Nama Anggota :
Kelas :
Kerjakan soal dibawah ini dengan benar !
1. 4 x 4 x 4 =.... .
2. 15 x 15 x 15 =....
3
3. 14 =... .
3
4. 18 =... .
5. ∛729 =... .
6. ∛1728 =... .
82
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Tema : Keluarga
Kelas/Semester : I/1
Alokasi Waktu : 5 x 35 menit
Hari/Tanggal Pelaksanaan : Senin, 5 Agustus 2016
Disusun Oleh :
83
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Tema : Keluarga
Satuan Pendidikan : SD Negeri Gadingan
Kelas / Semester :I/I
Alokasi Waktu : 5 X 35 menit
Tujuan
Setelah memperhatikan penjelasan dari guru, siswa dapat mengenal konsep
waktu melalui kegiatan sehari-hari yang sebentar atau lama.
Setelah memperhatikan penjelasan guru, siswa dapat mengenal huruf-huruf
dan membacanya sebagai suku kata, kata-kata dan kalimat sederhana.
84
Melalui kegiatan diskusi, siswa dapat menyebutkan 5 suku yang terbesar di
Indonesia
Melalui kegiatan diskusi, siswa dapat membedakan ciri-ciri suku bangsa
dilihar dari bahasa dan adat istiadatnya/budayanya.
Materi
Satuan pengukuran waktu
Deskripsi benda-benda di sekitar
Hidup rukun dalam perbedaan
Metode dan Model Pembelajaran
a. Metode : ceramah, diskusi, tanya jawab
b. Pendekatan : Student Centered
c. Model : STAD
E. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
No. Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
1. Siswa menjawab salam yang disampaikan
oleh guru.
2. Siswa bersama guru berdo’a untuk
memulai pelajaran dengan dipimpin oleh
salah satu siswa.
3. Siswa menyanyikan lagu Indonesia Raya.
10
1. Pembuka 4. Siswa memperhatikan guru saat melakukan Menit
presensi.
5. Siswa memperhatikan guru saat
melakukkan apersepsi
6. Siswa memperhatikan guru saat
menyampaikan tujuan pembelajaran yang
akan dicapai.
1. Siswa bersama guru menyanyikan lagu
“Matahari Terbenam”
2. Siswa memperhatikan media yang
ditampilkan oleh guru. 125
2. Inti
3. Siswa melakukan tanya jawab dengan guru Menit
mengenai media yang ditampilkan.
4. Siswa bersama guru membaca teks yang
ada pada media yang ditampilkan oleh guru
85
5. Siswa bersama guru menyanikan lagu
“Dari Sabang Sampai Merauke”
6. Siswa dibagi menjadi 5 kelompok
7. Siswa menerima LKS yang dibagikan oleh
guru.
8. Siswa mengerjakan LKS yang diberikan
oleh guru bersama kelompok.
9. Siswa maju kedepan untuk membacakan
teks yang ada dalam LKS
10. Siswa bersama guru mengkonfirmasi
jawaban dari hasil diskusi mereka
1. Siswa merefleksikan proses dan materi
pelajaran hari ini dengan bimbingan guru
2. Siswa bersama dengan guru menyimpulkan
pembelajaran yang telah dipelajari.
3. Siswa mengerjakan soal evaluasi 30
3. Penutup
4. Siswa mendapatkan tindak lanjut Menit
5. Siswa bersama dengan guru mengakhiri
pelajaran dengan berdoa sesuai agama dan
keyakinan masing-masing.
6. Siswa menjawab salam dari guru
86
Penilaian
Prosedur penilaian
Proses Belajar
Menggunakan format pengamatan, dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran sejak kegiatan awal sampai dengan kegiatan akhir.
87
Kriteria Keberhasilan Siswa
Proses Belajar
Dikatakan berhasil jika 70% siswa mampu menunjukkan sikap aktif,
sungguh-sungguh, dan kerjasama dalam kelompok dengan nilai di atas 70
Hasil Belajar
Dikatakan berhasil jika 75% siswa mencapai nilai di atas KKM (70).
Mengetahui,
Kepala Sekolah
NGADINO, S.Pd
NIP 19641115 198703 1 007
88
LAMPIRAN
Materi
Lembar Kerja Siswa
Lembar Penilaian
Kunci Jawaban
Daftar Nama Siswa
89
Lampiran 1
MATERI
Matematika
Waktu (pagi, siang, malam)
pagi siang dan malam
merupakan penunjuk waktu
setiap pagi hari
matahari mulai terbit
terbit dari sebelah timur
semakin lama bergeser
mengarah kebarat
pada siang hari
matahari diatas kita
pada sore hari matahari tenggelam
disebelah barat
PKN
indonesia terdiri atas
beribu pulau
ada pulau sumatra jawa bali
pulau kalimantan sulawesi papua
dan banyak lagi
suku bangsa indonesia
ada bermacam-macam
suku batak dari sumatra
suku jawa sunda dan betawi dari jawa
suku dayak dari kalimantan
suku asmat dari papua
dan masih banyak lagi
suku suku itu memiliki perbedaan
bahasa pakaian adatnya
meskipun berbeda suku bangsa
kita adalah satu
satu bangsa indonesia
satu tanah air indonesia
satu bahasa indonesia
semboyan kita bhineka tunggal ika
berbeda beda tetap satu jua
90
Lampiran 2
Lembar Kerja Siswa
(LKS)
Nama Anggota :
Kelas :
Kejadian tersebut
berlangsung.... .
91
Kejadian tersebut
berlangsung.... .
Kejadian tersebut
berlangsung.... .
Kejadian tersebut
berlangsung.... .
tuliskanlah kegiatanmu
tuliskanlah ketika pagi hari
tuliskanlah ketika sore hari
92
tuliskanlah juga ketika
malam hari
93
Aku berasal dari....
94
Lampiran 3
Lembar Penilaian
Penilaian Proses
Afektif
Aspek Penilaian
No. Nama
kerjasama kedisiplinan Keaktifan
1 toleransi
2
3
4
5
a.
Kerjasama
Siswa dapat berdiskusi dengan teman satu kelompok dengan baik
Siswa dapat menyelesaikan tugas kelompok tepat waktu
Siswa dapat mengorganisir (membagi tugas) kelompok dengan baik
Kedisiplinan
Siswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru dengan baik
Siswa mengikuti pelajaran dengan sungguh-sungguh
Siswa dapat menyelesaikan tugas sesuai waktu yang diberikan
Keaktifan
Siswa aktif bertanya dalam pembelajaran
Siswa mampu menyampaikan pendapat tentang materi ajar
Siswa melakukan diskusi interaktif dengan kelompok maupun ketika
melakukan kunjung karya
Toleransi
Siswa mampu menerima pendapat teman lain ketika melakukan
diskusi
Siswa mampu menerima saran dari teman
Siswa mampu berdiskusi dengan baik
Keterangan :
A : memenuhi semua kriteria
B : memenuhi dua kriteria
C : memenuhi satu kriteria
D : tidak memenuhi semua kriteria
.
95
Penilaian Hasil
a. Lembar Tugas Siswa (LTS)
Nama :
No. Absen :
Kelas :
A. Jawablah pertanyaan dengan memberi tanda silang (X) pada
jawaban yang benar!
Pedoman penilaian:
Total skor 5
Nilai = skor yang diperoleh x 2
Keterangan:
a. Nilai 91-100 = Sangat Baik
b. Nilai 76-90 = Baik
c. Nilai 60-75 = Cukup Baik
d. Nilai ≤ 60 = Butuh bimbingan
96
Lampiran 4
Kunci Jawaban
Soal Evaluasi
Pagi hari
Sore hari
Malam hari
Suku dayak, suku sunda, suku betawi, suku batak, suku asmat
Sapei dan ta a
97
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Disusun Oleh :
98
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
99
rekreasi, istirahat
dan olahraga)
Tujuan
Setelah menyanyikan lagu arah mata angin, siswa dapat menyebutkan
delapan arah mata angin dengan tepat.
Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan
pengertian denah dan peta dengan benar.
Setelah melakukan diskusi kelompok, siswa dapat menyebutkan lima
ruangan yang ada di rumah dan sekolah dengan tepat.
Setelah menggambar denah lingkungan rumah, siswa dapat mendeskripsikan
letak rumah sesuai dengan gambar denah dengan benar.
Setelah melakukan diskusi mengenai gambar denah lingkungan rumah, siswa
dapat menyebutkan tiga tempat dan bangunan yang ada di sekitar lingkungan
rumah dan sekolah dengan benar.
Setelah mendapat penjelasan dari guru dan berdiskusi kelompok siswa dapat
Menjelaskan hubungan olah raga, rekreasi, dan istirahat dengan kesehatan
Materi
Denah Lingkungan Rumah dan Sekolah
Pertumbuhan Hewan Dan Tumbuhan.
5. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
No. Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
1. Siswa menjawab salam yang disampaikan
oleh guru.
2. Siswa bersama guru berdo’a untuk 10
1. Pembuka
memulai pelajaran dengan dipimpin oleh Menit
salah satu siswa.
3. Siswa menyanyikan lagu Indonesia Raya.
100
Siswa memperhatikan guru saat
melakukan presensi.
Siswa memperhatikan guru saat
melakukkan apersepsi dengan cara
bertanya jawab.
Siswa bersama guru menyanyikan lagu
“Arah Mata Angin”.
Siswa mendengarkan guru saat
menyampaikan tujuan pembelajaran yang
akan dicapai.
1. Siswa diminta menghadap ke arah matahari
terbit untuk mengenalkan arah timur.
Selanjutnya diminta untuk menyebutkan
arah-arah yang lain.
2. Siswa melakukan permainan arah mata
angin
3. Siswa yang salah mendapat hukuman,
menyanyi lagu arah mata angin
4. Siswa memperhatikan ruangan kelas
kemudian menyebutkan letak suatu benda
(misalkan lemari) yang ada di kelas untuk
mengenal apa itu denah.
5. Siswa memperhatikan penjelasan guru 75
2. Inti
tentang pengertian denah atau peta. Menit
6. Siswa dibagi menjadi 5 kelompok.
7. Siswa dalamkelompok berdiskusi
menggunakan media denah rumah dan
denah sekolah yang telah disediakan oleh
guru.
8. Siswa mengerjakan lembar kerja yang telah
disediakan mengenai letak dan posisi
bangunan atau ruangan yang ada pada
denah.
9. Siswa menerima soal yang berkaitan
dengan “Hubungan olah raga, rekreasi, dan
istirahat dengan kesehatan”
101
10. Siswa mengerjakan soal secara tim
11. Siswa mengumpulkan lembar soal yang
telah dikerjakan.
12. Siswa mengerjakan tugas dari guru, yaitu
menggambar denah lingkungan rumah
untuk mengetahui sejauh mana
pengetahuan siswa mengenai materi denah
atau peta.
1. Siswa merefleksikan proses dan materi
pelajaran hari ini dengan bimbingan guru
2. Siswa bersama dengan guru menyimpulkan
pembelajaran yang telah dipelajari.
3. Siswa mengerjakan soal evaluasi 20
3. Penutup
4. Siswa mendapatkan tindak lanjut Menit
5. Siswa bersama dengan guru mengakhiri
pelajaran dengan berdoa sesuai agama dan
keyakinan masing-masing.
6. Siswa menjawab salam dari guru
102
Penilaian
Prosedur penilaian
Proses Belajar
Menggunakan format pengamatan, dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran sejak kegiatan awal sampai dengan kegiatan akhir.
Hasil Belajar
Kognitif
a) Bentuk : Esai
b) Jenis : Tertulis
103
Kriteria Keberhasilan
Siswa a. Proses Belajar
Dikatakan berhasil jika 70% siswa mampu menunjukkan sikap aktif,
sungguh-sungguh, dan kerjasama dalam kelompok dengan nilai di atas
70
b. Hasil Belajar
Dikatakan berhasil jika 75% siswa mencapai nilai di atas KKM (70).
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Ngadino, S.Pd
NIP 19641115 198703 1 007
104
LAMPIRAN
Materi
Lembar Kerja Siswa
Lembar Penilaian
Kunci Jawaban
Daftar Nama Siswa
105
Lampiran 1
MATERI
IPS
Arah mata angin yang pokok ada empat. Ada timur, barat, utara, dan selatan.
Cobalah kamu menghadap ke arah matahari terbit! Arah matahari terbit disebut arah
timur. Di belakangmu menunjukkan arah barat. Arah barat menunjukkan arah
matahari tenggelam. Sekarang rentangkan kedua tanganmu! Tangan kananmu
menunjukkan arah selatan. Tangan kirimu menunjukkan arah utara. Apakah kalian
sudah paham? Ingatlah, masih ada empat arah mata angin lagi. Ada arah timur laut
(TL) yaitu antara timur dan utara. Antara utara dan barat adalah arah barat laut (BL).
Antara barat dan selatan adalah arah barat daya (BD). Antara arah selatan dan timur
adalah arah tenggara (TG). Mengapa kita memerlukan arah mata angin? Tentu
supaya kita tidak tersesat. Mata angin merupakan petunjuk. Kita menjadi mudah
mengetahui arah. Alat yang digunakan untuk menunjukkan arah mata angin disebut
kompas. Kamu harus paham arah mata angin. Kita harus tahu arah di mana kita
berada. Arah mata angin dibuat dalam bentuk simbol. Tujuannya supaya
mempermudah membaca arah mata angin.
106
2. Denah atau Peta
Peta adalah gambar permukaan bumi dalam bentuk datar yang dibuat
dengan skala tertentu. Denah adalah gambar yang menunjukkan letak ruangan
atau tempat. Denah membantu kita mencari suatu tempat. Denah dibuat untuk
menggambarkan suatu lingkungan. Bisa lingkungan sekolah, bisa juga
lingkungan rumah. Denah bisa juga dibuat untuk lingkungan kompleks
perkantoran dan pertokoan. denah jalan menuju ke wilayah atau tempat lain.
Denah disebut juga dengan peta. Biasanya denah dibuat saat merancang sebuah
bangunan. Gunanya sebagai pedoman saat menentukan letak ruangan dan arah
yang akan dibangun. Namun, denah juga dapat dibuat sesudah bangunan berdiri.
Gunanya untuk memberitahukan kepada orang yang belum tahu lokasi rumah.
Hal yang penting dalam denah yaitu arah mata angin.
107
Lampiran 2
Lembar Kerja Siswa
(LKS)
Nama Anggota :
Kelas :
Langkah Kerja
Diskusikan dengan teman satu kelompok letak bangunan atau ruang yang ada
pada gambar denah.
Tulis jawaban pada lembar LKS yang telah disediakan.
Deskripsikan hasil jawaban yang telah didiskusikan dalam LKS
Hasil Diskusi
Letak ruang guru Di sebelah selatan ......
Di sebelah utara ........
Di sebelah timur ........
Di sebelah barat ........
Letak laboratorium Di sebelah selatan ......
Di sebelah utara ........
Di sebelah timur ........
Di sebelah barat .......
Letak perpustakaan Di sebelah selatan ......
Di sebelah timur ........
Di sebelah barat .......
108
Lampiran 3
Lembar Penilaian
Penilaian Proses
Afektif
Aspek Penilaian
No. Nama
kerjasama kedisiplinan Keaktifan toleransi
1
2
3
4
5
Kerjasama
Siswa dapat berdiskusi dengan teman satu kelompok dengan baik
Siswa dapat menyelesaikan tugas kelompok tepat waktu
Siswa dapat mengorganisir (membagi tugas) kelompok dengan baik
Kedisiplinan
Siswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru dengan baik
Siswa mengikuti pelajaran dengan sungguh-sungguh
Siswa dapat menyelesaikan tugas sesuai waktu yang diberikan
Keaktifan
Siswa aktif bertanya dalam pembelajaran
Siswa mampu menyampaikan pendapat tentang materi ajar
Siswa melakukan diskusi interaktif dengan kelompok maupun
ketika melakukan kunjung karya
Toleransi
Siswa mampu menerima pendapat teman lain ketika melakukan
diskusi
Siswa mampu menerima saran dari teman
Siswa mampu berdiskusi dengan baik
109
Penilaian Hasil
a. Lembar Tugas Siswa (LTS)
Nama :
No. Absen :
Kelas :
Jawablah pertanyaan dengan memberi tanda silang (X) pada
jawaban yang benar!
Matahari terbit dari arah ....
utara
selatan
barat
timur
Denah dapat membantu orang untuk mencari ....
dana
alat
tempat
bekal
rumah yang biasanya ada dalam denah yaitu ....
ruang kepala sekolah
kantin
lapangan sepakbola
kamar mandi
Kunyit, daun suji, dan wortel adalah contoh ….
pengawet alamiah
pewarna alamiah
pemanis alamiah
penyedap alamiah
Zat berikut yang digunakan sebagai penyedap rasa adalah ….
natrium benzoat
sakarin
MSG
Asam nitrat
110
Lampiran 4
Kunci Jawaban
Soal Evaluasi
Pilihan Ganda
d. Timur
c. tempat
d. kamar mandi
b. Pewarna alamiah
a. Natrium benzoat
Isian
Delapan arah mata angin yaitu timur, tenggara, selatan, barat daya, barat,
barat laut, utara, timur laut.
Manfaat denah sekolah adalah untuk mengetahui dan memudahkan ketika
mencari letak ruangan yang ada di sekolah.
Lima ruangan yang ada di rumah adalah ruang tamu, kamar tidur, kamar
mandi, dapur, dan garasi.
Mempercepat pertumbuhan tubuh, tubuh tahan terhadap penyakit, peredaran
darah menjadi lancar
Kunyit, wortel
111
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Disusun Oleh :
112
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Standar Kompetensi
2. Memahami penjelasan narasumber dan cerita rakyat secara lisan.
Kompetensi Dasar
1.2. Mengidentifikasi unsur cerita tentang cerita rakyat yang didengarnya.
Indikator
1.2.1. Menjelaskan unsur-unsur cerita yang didengarnya (tokoh, watak, tema,
alur, latar, dan amanat)
1.2.2. Menyebutkan latar cerita rakyat
1.2.3. Menyebutkan pesan dan amanat pada isi cerita rakyat
Tujuan Pembelajaran
Setelah mendengar penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan unsur-
unsur cerita yang didengarnya (tokoh, watak, tema, alur, latar, dan
amanat).
Melalui kegiatan diskusi, siswa dapat menyebutkan latar yang terdapat
dalam cerita rakyat.
Melalui kegiatan diskusi, siswa dapat menyebutkan pesan dan amanat
yang terdapat dalam cerita rakyat.
Materi Pembelajaran
Unsur-unsur cerita
Cerita Rakyat
113
Pendekatan : Student Center
Model Pembelajaran : STAD
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran Waktu
1. Siswa menjawab salam yang disampaikan
oleh guru.
2. Siswa berdasarkan instruksi dari guru
memimpin do’a untuk mengawali
pembelajaran.
Pendahuluan 3. Siswa memperhatikan guru pada saat 5 Menit
presensi.
4. Siswa melakukan tanya jawab dengan guru
tentang materi yang akan dibelajarkan.
5. Siswa memperhatikan guru pada waktu
penyampaian tujuan pembelajaran.
1. Siswa mendengarkan penjelasan materi
mengenai unsur-unsur cerita.
2. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang dijelaskan
3. Siswa memperhatikan media yang
ditampilkan oleh guru
4. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
50
Inti materi yang dijelaskan melalui media
Menit
5. Siswa dibentuk menjadi 5 kelompok
6. Siswa memperoleh soal yang dibagikan oleh
guru
7. Siswa bersama guru mengoreksi hasil
pekerjaan siswa
8. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang dijelaskan
1. Siswa merefleksikan proses dan materi
pelajaran hari ini dengan bimbingan guru 15
Penutup
2. Siswa bersama dengan guru menyimpulkan Menit
pembelajaran yang telah dipelajari
114
Siswa memperoleh Lembar Evaluasi yang
telah dibagikan oleh guru.
Siswa secara mandiri mengerjakan soal
evaluasi tersebut dan kemudian
dikumpulkan.
Siswa dan guru berdoa bersama untuk
mengakhiri pembelajaran.
Siswa menjawab salam dari guru.
Media Belajar
Cerita rakyat
Sumber Belajar
Umri Nur’aini, Indriyani. 2008. Bahasa Indonesia Untuk SD Kelas V.
Jakarta. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Penilaian
Prosedur penilaian
Proses Belajar
Menggunakan format pengamatan, dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran sejak kegiatan awal sampai dengan kegiatan akhir.
Penilaian hasil belajar
Menggunakan instrumen penilaian hasil belajar dengan tes tertulis.
Instrumen Penilaian
a. Proses Belajar
Afektif
a) Bentuk : Lembar Pengamatan
b) Jenis : Tertulis
Hasil Belajar
Kognitif
a) Bentuk : Essay
b) Jenis : Tertulis
115
Kriteria Keberhasilan Siswa
a. Proses Belajar
Dikatakan berhasil jika 70% siswa mampu menunjukkan sikap aktif,
sungguh-sungguh, dan kerjasama dalam kelompok dengan nilai di atas 7
Hasil Belajar
Dikatakan berhasil jika 75% siswa mencapai nilai di atas KKM (70).
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Ngadino, S.Pd
NIP 19641115198703 1 007
116
LAMPIRAN
Materi
Lembar Kerja Siswa
Lembar Penilaian
Kunci Jawaban
Daftar Nama Siswa
117
Lampiran 1
MATERI
Mengidentifikasi unsur cerita
Menentukan nama-nama tokoh dan wataknya
Menentukan alur cerita
Menentukan tema dan amanat
Menceritakan kembali isi cerita
Kata kunci Alur,tema dan amanat
Cerita rakyat(dongeng) adalah cerita yang hidup di tengah –tengah
masyarakat dan sudah ada sejak jaman dahulu,crita tersebut diwariskan atau
disebarkan secara lisan dari mulut kemulut.
Macam-macam cerita rakyat
Fabel(cerita binatang)yaitu cerita rakyat yang tokoh-tokohnya binatang
misalkan kancil yang cerdik dan srigala yang licik.
Legenda yaitu cerita yang isinya dikaitkan dengan asal-usul terjadinya suatu
tempat misalkan asal mula banyu wangi,danau toba ,takuban prahu
Mite yaitu cerita yang isi nya tentang dewa-dewi atau cerita yang bersifat
sacral misalnya nyiroro kidul,dewi sri, dan hikayat sang boma
Sage yaitu cerita yang mengandung unsur sejarah misalnya dammar wulan ,
roro jonggrang ,ciung wanara
Epos yaitu cerita kepaahlawanan misalnya rahmayana ,mahabarata
Cerita jenaka, yaitu cerita yang menceritakan kebodohan atau sesuatu yang
lucu misalnya pak pander, pak belalang ,dan si kabayan.
Alur adalah salah satu unsure pembangun sebuah cerita dari dalam (unsure intrik).
Alur merupakan urut –urutan cerita yang memiliki hubungan sebab akibat.
Alur dibedakan menjadi 3 :
Alur maju yaitu jika peristiwa atau kejadian dalam cerita tersebut diceritakan
secara urut dari awal hingga akir
Alur mundur(flashback) yaitu jika peristiwa atau kejadian dalam cerita
diceritakan dari akhir, kemudian kembali ke awal.
Alur campuran yaitu gabungan dari alur maju dan alur mundur.
Tema dan Amanat
Tema adalah sesuatuyang menjadi dasar cerita, Tema juga disebut topic cerita
Macam–macam tema : kepahlawanan, kejujuran, kebaikan, keenaran,
persahabatan dll
Amanat adalah pesan yang ingin disampaikan pengarang kepada pembaca
atau pendengar. Pesan biasanya berisi sebuah nasihat atau perbuatan
perbuatan bijak.
118
Lampiran 2
Lembar Kerja Siswa
(LKS)
Nama :
Anggota Kelas :
Kesombongan Burung Nuri
DEO seekor burung nuri. Tinggal dihutan luas bersama binatang lainnya.
Merasa paling tampan, Deo menjadi sombong. Tidak mau bergaul dengan
temantemannya dan suka memamerkan diri. ”Di seluruh hutan ini, tidak ada burung
lain yang setampan diriku”, kata Deo dengan pongah di hadapan teman-temannya
temannya hanya bisa geleng-geleng kepala. Mereka enggan bermain dengan Deo
karena sikapnya itu. Pada suatu hari, Deo terbang sendirian mengelilingi hutan. Tanpa
Sayapnya patah. Ia terjatuh ke tanah. Deo merasa kesakitan dan tidak dapat
itu semakin dekat. Deo sangat ketakutan. Jantungnya berdegup kencang. Ia begitu
lemah dan tidak berdaya. Elang itu kini terbang melayang di atasnya, siap untuk
menerkamnya. Ketika Elang itu hendak memangsa Deo, sekawanan burung datang ke
mengurungkan niatnya dan mencari mangsa lain. ”Deo, ini kami. Kamu tenang saja
masih tergeletak di tanah merasa terharu. Ternyata, kawanan burung itu teman-
119
selalumengingat kebaikan teman-temannya yang telah menyelamatkannya. Sejak saat
itu, Deo tidak sombong lagi. Ia kini senang bermain bersama teman-temannya yang
Setelah membaca cerita di atas, kita akan menemukan unsur cerita melalui
langkah-langkah berikut!
Menentukan tokoh-tokohnya
Menentukan latarnya
Menentukan alurnya.
Menetukan temanya.
Menentukan amanatnya.
120
Lampiran 3
Lembar Penilaian
Penilaian Proses
1. Afektif
Penilaian proses dilakukan saat siswa melakukan diskusi (mengerjakan
LKS)
No. Nama Aspek yang diamati Skor
1.
2.
3.
Rubrik Penilaian :
Keaktifan
Siswa fokus dalam pembelajaran
Siswa aktif menjawab pertanyaan dari guru
Siswa mampu mengerjakan tugasnya baik tugas individu
maupun kelompok dengan baik.
Kesungguhan
Siswa disiplin
Tanggung Jawab
Keterangan :
Skor 3 : jika muncul 3 indikator.
Skor 2 : jika muncul 2 indikator.
Skor 1 : jika muncul 1 indikator.
121
Skor 0 : jika tidak ada indikator yang muncul.
Penilaian Hasil
a. Lembar Tugas Siswa (LTS)
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : V (lima/I (Satu)
Nama : ……………………………
No. Absen : .............................................
Kelas : .............................................
Pedoman penilaian:
Nilai Akhir (NA) = Jumlah skor perolehan siswa x
4 Keterangan :
1. Jawaban benar : skor 5
2. Jawaban kurang tepat : skor 3
3. Jawaban salah : skor 1
4. Tidak membuat jawaban : skor nol
Keterangan:
Nilai 91-100 = Sangat Baik
b. Nilai 76-90 = Baik
Nilai 60-75 = Cukup Baik
Nilai ≤ 60= Butuh bimbingan
122
Lampiran 4
Kunci Jawaban
Soal Evaluasi :
Alur campuran ialah gabungan dari alur maju dan alur mundur.
Ada 3 yaitu alur maju, alur mundur dan alur campuran.
Tema adalah sesuatu yang menjadi dasar sebuah cerita.
Maling kundang, Bawang merah bawang putih, sangkuriang ,gunung
takuban perahu dll.
Tema kpahlawanan,kejujuran,kebaikan,persahabatan dll.
123
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Disusun Oleh :
124
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Standar Kompetensi
Menghargai berbagai peninggalan dan tokoh sejarah yang berskala
nasional pada masa Hindu, Buddha, dan Islam, keragaman kenampakan
alam dan suku bangsa, serta kegiatan ekonomi di Indonesia.
Kompetensi Dasar
1.3. Menceritakan tokoh-tokoh sejarah pada masa Hindu, Buddha, dan
Islam di Indonesia.
Indikator
1.3.1. Menceritakan tokoh-tokoh sejarah pada masa Hindu, Budha, dan Islam
di Indonesia
1.3.2. Megidentifikasi tokoh-tokoh sejarah pada masa Hindu, Budha, dan
Islam di Indonesia
1.3.3. Menyebutkan tokoh-tokoh sejarah pada masa Hindu, Budha, dan Islam
di Indonesia
Tujuan Pembelajaran
Setelah mendengar penjelasan dari guru, siswa dapat menceritakan tokoh-
tokoh sejarah pada masa Hindu, Buddha, dan Islam di Indonesia.
Melalui kegiatan diskusi, siswa dapat Mengidentifikasi tokoh-tokoh
sejarah pada masa Hindu, Buddha, dan Islam di Indonesia.
Melalui kegiatan diskusi, siswa dapat menyebutkan tokoh-tokoh sejarah
pada masa Hindu, Buddha, dan Islam di Indonesia.
Materi Pembelajaran
Tokoh-tokoh sejarah pada masa Hindu, Buddha, dan Islam di Indonesia
Metode dan Model Pembelajaran
Metode : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi
Pendekatan : Student Center
Model Pembelajaran : INKUIRI
125
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
1. Siswa menjawab salam yang disampaikan
oleh guru.
2. Siswa berdasarkan instruksi dari guru
memimpin do’a untuk mengawali
pembelajaran.
Pendahuluan 3. Siswa memperhatikan guru pada saat 5 Menit
presensi.
4. Siswa melakukan tanya jawab dengan guru
tentang materi yang akan dibelajarkan.
5. Siswa memperhatikan guru pada waktu
penyampaian tujuan pembelajaran.
1. Siswa mendengarkan penjelasan materi
tentang tokoh-tokoh sejarah pada masa
Hindu, Buddha, dan Islam di Indonesia
2. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang dijelaskan
3. Siswa dibentuk menjadi 5 kelompok
4. Siswa dengan bibimbingan dari guru maju
mengambil undian kelompok
50
Inti 5. Siswa memperoleh kertas yang sudah ada
Menit
peta konsep yang diberikan oleh guru sesuai
dengan hasil undian
6. Siswa mendengarkan petunjuk dalam
mengerjakan yang dibacakan oleh guru.
7. Siswa bersama guru mengoreksi hasil
pekerjaan siswa
8. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang dijelaskan
1. Siswa merefleksikan proses dan materi
pelajaran hari ini dengan bimbingan guru 15
Penutup
2. Siswa bersama dengan guru menyimpulkan Menit
pembelajaran yang telah dipelajari
126
Siswa memperoleh Lembar Evaluasi yang
telah dibagikan oleh guru.
Siswa secara mandiri mengerjakan soal
evaluasi tersebut dan kemudian
dikumpulkan.
Siswa dan guru berdoa bersama untuk
mengakhiri pembelajaran.
Siswa menjawab salam dari guru.
Media Belajar
Kertas Peta Konsep
Sumber Belajar
Endang Susilaningsih, Linda S. Limbong.2008.Ilmu Pengetahuan
Sosial5.Jakarta. Departemen Pendidikan Nasional.
Penilaian
Prosedur penilaian
Proses Belajar
Menggunakan format pengamatan, dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran sejak kegiatan awal sampai dengan kegiatan akhir.
Penilaian hasil belajar
Menggunakan instrumen penilaian hasil belajar dengan tes tertulis.
Instrumen
Penilaian a. Proses
Belajar
Afektif
a) Bentuk : Lembar Pengamatan
b) Jenis : Tertulis
Hasil Belajar
Kognitif
a) Bentuk : Essay
b) Jenis : Tertulis
127
Kriteria Keberhasilan Siswa
Proses Belajar
Dikatakan berhasil jika 70% siswa mampu menunjukkan sikap aktif,
sungguh-sungguh, dan kerjasama dalam kelompok dengan nilai di atas 7
Hasil Belajar
Dikatakan berhasil jika 75% siswa mencapai nilai di atas KKM (70).
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Ngadino, S.Pd
NIP 19641115198703 1 007
128
LAMPIRAN
Materi
Lembar Kerja Siswa
Lembar Penilaian
Kunci Jawaban
Daftar Nama Siswa
129
Lampiran 1
MATERI
130
Ametung. untuk mewujudkan cintanya ia membunuh Tunggul Ametung
kemudian ia memperistri Ken Dedes dan menjadi penguasa Tumapel.
Raden Wijaya
Raden wijaya adalah pendiri dan raja pertama kerajaan Majapahit. Raden
Wijaya bergelar Kertarajasa jayawardhana. Sebelum menjadi raja adalah
pemimpim tentra Singasari. Dalam pertempursn melawan tentara
Jayakatwang,pasukannya kalah. Beliau melarikan diri ke Desa Kudadu bersama
par pengikutnya. Selanjutnya beliau menyingkir ke Madura dan minta bantuan
Wiraraja, adipati Sumenep. Atas saran Wiraraja, Raden Wijaya menyerahkan
diri kepada Jayakatwang dan mengabdikan diri kepadanya. Raden Wijaya
diizinkan untuk membuka Hutan Tarik.
Mahapatih Gadjah Mada
Gadjah Mada adalah patih mangkubumi kerajaan Majapahit. Namanya mulai
dikenal setelah beliau berhasil memadamkan pemberontakan kuti. Gadjah Mada
muncul sebagai pemuka kerajaan sejak pemerintahan jayanegara. Sadeng
melakukan pemberontakan. Pemberontakan Sadeng dapat dtumpas oleh pasukan
Gadjah Mada. Atas jasanya Gadjah Mada diangkat menjadi Maha Patih
Majapahit. Pada upacara pengangkatannya beliau bersumpah untuk menaklukkan
seluruh nusantara di bawah kekuasaan Majapahit. Sumpah itu dikenal dengan
sumpah palapa. Gadjah Mada tetap menjadi patih Mangkubumi ketika Hayam
Wuruk naik tahta.
Raja Hayam Wuruk
Raja Hayam Wuruk adalah raja Majapahit yang paling terkenal. Beliau
bergelar Rajasanegara. Pada masa pemerintahannya dengan didampingi oleh
Patih Gadjah Mada, Majapahit mencapai kejayaannya dan menguasai seluruh
wilayah Nusantara, ditambah Tumasik dan semanjung Malaya.
Tokoh Sejarah Pada Masa Budha
Raja Balaputradewa
Raja Balaputradewa merupakan raja yang terkenal pada kerajaan Sriwijaya.
Beliau berhasil membawa kerajaan Sriwijaya mencapai kejayaannya dan dikenal
sebagai kerajaan maritime dan pusat perdagangan di Asia Tenggara. Kerajaan
Sriwijaya juga dikenal sebagai pusat pendidikan dan penyabaran agama Hindu.
Sakyakirti
Sayakirti adalah seorang maha guru agama Budha yang ada di kerajaan
Sriwijaya. Menurut kesaktian I-Tsing Sriwijaya telah menjadi pusat agama Budha.
Di sana ada lebih dari seribu pendeta yang belajar agama Budha. Perguruan ini
mempunyai hubungan baik dengan perguruan Budha yang ada di Nalanda india.
Raja Kertanegara
Kertanegara adalah kerajaan terakhir dari kerajaan Singasari. Kertanegara
bergelar Maharajadiraja Sri kertanegara wikrama Dharmottunggadewa.
Kertanegara adalah raja yang sangat terkenal baik dalam bidang politik maupun
keagamaan. Dalam bidang politik, jayanegara dikenal sebagai raja yang
mengusai ilmu ketatanegaraan dan mempunyai gagasan memperluas wilayah
kerajaannya.
131
Tokoh Sejarah Masa Islam
Sultan Malik Al Saleh
Sultan Malik Al Saleh adalah pendiri dan raja pertama kerajaan Samudra
Pasai. Sebelum menjadi raja beliau bergelar merah sile atau merah selu. Beliau
adalah putra Merah Gajah. Diceritakan Merah Selu mengembara dari satu tempat
ke tempat lain. Akhirnya beliau berhasil diangkat menjadi raja di suatu daerah
yaitu Samudra Pasai. Merah Selu masuk islam berkat oetumuannya dengan
Syekh Ismail seorang Syarif Mekah. Setalah masuk islam Merah Selu di beri
gelar Sultan Malik Al Saleh atau Sultan Malikus Saleh.
Sultan Iskandar Muda
Sultan Iskandar Muda memerintah kerajaan Aceh pada tahun 1607-1636.
Pada masa pemerintahannya kerajaan Aceh mencapai kejayaannya dan memiliki
wilayah kekuasaan hingga ke Semenanjung Malaya. Tata pemerintahan
masyarakat Aceh yang dikembangkan oleh Sultan Iskandar Muda masih berlaku
hingga sekarang.
Sultan Agung Hayokro Kusumo
Sultan Agung Hayokro Kusumo adalah raja Kerajaan Mataram. Beliau
dilahirkan di Yoyakarta pada tahun 1591. Beliau tidak senang dengan kekerasan
Belanda yang telah merajalela dan menguasai Jakarta. Sultan Agung mengirim
tentara Mataram untuk menyerang Batavia(Jakarta) anmun gagal karena
senjatanya tidak lengkap. Pada tahun 1629, sultan Agung kembali menyerang
Batavia, namun usahanya kembali gagal.
Sultan Ageng Tirtayasa
Sultan Ageng Tirtayasa dilahirkan di Banten. Pada waktu kecil ia bernama
Abdul Fath Abdulfatah. Rakyat banten diperintahkan untuk menyerang Belanda
secara gerilya. Pada tahun 1655, dua buah kapal dagang Belanda berhasil dirusak
oleh rakyat Banten akibatnya hubungan antara Banten dan Belanda menjadi
tegang. Belanda mulai menjalakankan politik adu domba.
Sultan Hasanuddin
Sultan Hasanuddin adlah raja kejayaan Gowa Tallo(Makasar). Beliau
dilahirkan di Makasar pada tahun 1631 dengan nama Muhammad Bakir. Pada
masa pemerintahannya, ia berusaha merangkul raja-raja kecil di Indonesia Timur
untuk menentang Belanda. Pada tahun 1660,terjadilah perang antara Gowa
dengan Belanda. Karena pengkhianatan Raja Aru Palaka dari Bone, sultan
Hasanuddin kalah dari Belanda. Karena keberaniannya menentang Belanda, ia
dijulukiAyam Jantan dari Timur.
Wali Songo
Dipulau jawa terdapat Sembilan ulama pelopor dan pejuang pengembangan
islam. Mereka adalah Sunan Gresik, Sunan Ampel, Sunan Bonang, Sunan Giri,
Sunan Drajat, Sunan Kalijaga, Sunan Kudus, Sunan Muria, dan Sunan Gunung
Jati. Mereka lebih popular dengan sebutan Wali Songo. Para Wali Sango ini
tidak hanya berjasa menyebarkan agama islam di jawa saja, melainkan melalui
murid-muridnya sampai keseluruh nusantara.
132
Lampiran 2
Lembar Kerja Siswa
(LKS)
Nama Anggota :
Kelas :
TOKOHSEJARAH
HINDU
133
Lampiran 3
Lembar Penilaian
Penilaian Proses
1. Afektif
Penilaian proses dilakukan saat siswa melakukan diskusi (mengerjakan
LKS)
No. Nama Aspek yang diamati Skor
1.
2.
3.
Rubrik Penilaian :
Keaktifan
Siswa fokus dalam pembelajaran
Siswa aktif menjawab pertanyaan dari guru
Siswa mampu mengerjakan tugasnya baik tugas
individu maupun kelompok dengan baik.
Kesungguhan
Siswa disiplin
Tanggung Jawab
Keterangan :
Skor 3 : jika muncul 3 indikator.
Skor 2 : jika muncul 2 indikator.
Skor 1 : jika muncul 1 indikator.
134
Skor 0 : jika tidak ada indikator yang muncul.
Penilaian Hasil
a. Lembar Tugas Siswa (LTS)
Nama :
Kelas :
No. Absen :
Pedoman penilaian:
Nilai Akhir (NA) = Jumlah skor perolehan siswa x 10
Benar mendapat nilai 2
Salah mendapat nilai 1
Tidak diisi mendapat nilai
nol Keterangan:
a. Nilai 91-100 = Sangat Baik
b. Nilai 76-90 = Baik
c. Nilai 60-75 = Cukup Baik
Nilai ≤ 60= Butuh bimbingan
135
Lampiran 4 Kunci Jawaban
Soal Evaluasi :
Raja Mulawarman, Purnawarman, Sanjaya, Hayam Wuruk, Jayabaya
Balaputradewa, Sakyakirti, Kertanegara
Wali songo
Ken Arok
Majapahit
136
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Disusun Oleh :
137
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Standar Kompetensi
Memberikan informasi dan tanggapan secara lisan
Kompetensi Dasar
Menanggapi (memuji sesuatu hal disertai alasan dengan menggunakan
bahasa yang santun.
Indikator
Menjelaskan cara memuji suatu hal disertai alasan dengan bahasa yang
santun.
Membuat kalimat pujian.
Membuat percakapan sederhana dengan menggunakan kalimat pujian.
Memperagakan percakapan yang telah dibuat.
Tujuan Pembelajaran
Setelah mendengar penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan cara
memuji suatu hal disertai alasan dengan bahasa yang santun.
Setelah mendengar penjelasan dari guru, siswa dapat membuat kalimat
pujian
Melalui kegiatan diskusi, siswa dapat membuat percakapan sederhana
dengan menggunakan kalimat pujian.
Melalui kegiatan diskusi dan praktek, siswa dapat memperagakan
percakapan yang telah dibuat.
Materi Pembelajaran
Pujian secara santun
Metode dan Model Pembelajaran
Metode : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi
Pendekatan : Student Center
Model Pembelajaran : STAD
138
G. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
1. Siswa menjawab salam yang disampaikan
oleh guru.
2. Siswa berdasarkan instruksi dari guru
memimpin do’a untuk mengawali
pembelajaran.
Pendahuluan 3. Siswa memperhatikan guru pada saat 5 Menit
presensi.
4. Siswa melakukan tanya jawab dengan guru
tentang materi yang akan dibelajarkan.
5. Siswa memperhatikan guru pada waktu
penyampaian tujuan pembelajaran.
6. Siswa mendengarkan penjelasan materi
mengenai kalimat pujian secara santun.
7. Siswa melakukan tanya jawab dengan guru
tentang kalimat pujian yang pernah
diucapkan atau didengar.
8. Siswa membuat kalimat pujian atas
permasalahan yang diberikan oleh guru.
9. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok,
satu kelompok terdiri 2 orang. 50
Inti
10. Siswa bersama kelompoknya membuat Menit
percakapan yang berkaitan dengan kalimat
pujian.
11. Siswa memperagakan percakapan yang telah
dibuat didepan kelas.
12. Siswa bersama guru mengkonfirmasi hasil
diskusi yang diperagakan.
13. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang dijelaskan
14. Siswa merefleksikan proses dan materi
pelajaran hari ini dengan bimbingan guru 15
Penutup
15. Siswa bersama dengan guru menyimpulkan Menit
pembelajaran yang telah dipelajari
139
Siswa memperoleh Lembar Evaluasi yang
telah dibagikan oleh guru.
Siswa secara mandiri mengerjakan soal
evaluasi tersebut dan kemudian
dikumpulkan.
Siswa dan guru berdoa bersama untuk
mengakhiri pembelajaran.
Siswa menjawab salam dari guru.
Sumber Belajar
Umri Nur’aini, Indriyani. 2008. Bahasa Indonesia Untuk SD Kelas VI.
Jakarta. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Penilaian
Prosedur penilaian
Proses Belajar
Menggunakan format pengamatan, dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran sejak kegiatan awal sampai dengan kegiatan akhir.
140
Kriteria Keberhasilan Siswa
a. Proses Belajar
Dikatakan berhasil jika 70% siswa mampu menunjukkan sikap aktif,
sungguh-sungguh, dan kerjasama dalam kelompok dengan nilai di atas
70
b. Hasil Belajar
Dikatakan berhasil jika 75% siswa mencapai nilai di atas KKM (7).
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Ngadino, S.Pd
NIP 19641115198703 1 007
141
LAMPIRAN
Materi
Lembar Kerja Siswa
Lembar Penilaian
Kunci Jawaban
Daftar Nama Siswa
142
Lampiran 1
MATERI
Kalimat Pujian
Kalimat Pujian adalah suatu kalimat atau pernyatan yang mengungkapkan
perasaan kekaguman atau tanggapan positif terhadap hasil suatu karya dan
prestasi. Menurut KBBI, pujian adalah suatu pernyataan pengakuan dan
penghargaan yang diutarakan suatu kebaikan atau keunggulan atau hasil yang
spektakuler terhadap sesuatu. Pujian biasanya diutarakan karena suatu bentuk
kesyukuran terhadap Tuhan akan prestasi yang dicapainya, atau dapat juga
disampaika kepada seseorang yang melakukan suatu kebaikan, atau mencapai
hasil yang memuaskan. Sehingga melalui pujian, sama halnya memberikan
penghargaan kepada lawan bicara.
Pujian yang efektif
Singkat. Jika terus menerus memberikan pujian, maka akan terdengar terlalu
berlebihan dan dibuat-buat.
Tulus. Simaklah pembicaraan orang dan cermati apa yang menjadi
kebanggaannya. Itulah yang perlu di puji.
Hal yang biasa diberikan pujian
Pujian untuk kinerja
Pujian untuk penampilan
Pujian untuk kepemilikan
Pujian untuk kualitas
memuji kepandaian seseorang
memuji kebaikan seseorang
Contoh kalimat pujian
Kamu memang pintar, tiga kali berturut turut menjadi juara kelas.
Tak diragukan lagi kemampuanmu ini sungguh luar biasa, lukisan penuh
makna berhasil kau sulap mengandung sejuta makna, siapapun akan
terpanah dengan arti yang terkandung di dalamnya.
Kami bangga padamu, meski keterbatasan ekonomi, kau berhasil lulus
dengan predikat cumlaude. Kau adalah contoh perjuangan anak bangsa,
semuanya mungkin jika kita berusaha.
Patung itu terlihat sangat bagus, karena memiliki ukiran yang sangat mirip
dengan bentuk aslinya.
Harga lukisan itu pasti mahal, karena terlihat dari proses pembuatan dan
hasil yang menakjuban.
143
Ali termasuk dalam anak yang rajin, karena ia sering belajar tepat waktu dan
selalu mengerjakan pr.
Bisnis Pak Dana sangat sukses saat ini, karena ia sudah mempunyai ribuan
karyawan
Contoh percakapan yang berisi pujian
Percakapan 1
Budi : Hai, aku dengar kamu pemenang lomba matematika?
Koko : Iya benar
Budi : Kamu hebat sekali, pintar sekali dirimu bisa menjadi pemenang lomba.
Koko : Terimakasih. Ini karena aku suka matematika.
Budi : Sama-sama. Aku harap kamu nisa memenangkan lomba selanjutnya.
Koko : Terimakasih.
Percakapan 2
Desi : Andi, kamu ganteng hari ini. Aku suka gaya rambutmu
Andi : Terimakasih desi, kamu juga kelihatan cantik.
Desi : Terimakasih andi, Ngomong-ngomong bagaimana dengan ujiannya?
Sudah dapat hasilnya?
Andi : Sudah. Tau gak? Akhirnya aku lulus ujian. Aku bahagia sekali
sekarang.
Desi : Hebat sekali Andi. Selamat ya. Bagaiman dengan nilainya?
Andi : Alhamdulillah, nilaiku tertinggi diantara teman-temanku.
Desi : Luar biasa. Aku tahu kamu sangat pintar Andi. Kerja bagus.
Andi : Terimakasih buat pujiannya Desi. Kamu sangat baik sekali.
Desi : Heheh, tidak papa andi. Aku ikut senang dengan keberhasilanmu.
144
Lampiran 2
Lembar Kerja Siswa
(LKS)
Buatlah percakapan dengan teman satu bangkumu yang berisi dengan kalimat
pujian
145
Lampiran 3
Lembar Penilaian
Penilaian Proses
1. Afektif
Penilaian proses dilakukan saat siswa melakukan diskusi (mengerjakan
LKS)
No. Nama Aspek yang diamati Skor
1.
2.
3.
Rubrik Penilaian :
Keaktifan
Siswa fokus dalam pembelajaran
Siswa aktif menjawab pertanyaan dari guru
Siswa mampu mengerjakan tugasnya baik tugas individu
maupun kelompok dengan baik.
Kesungguhan
Siswa disiplin
Tanggung Jawab
Keterangan :
Skor 3 : jika muncul 3 indikator.
Skor 2 : jika muncul 2 indikator.
Skor 1 : jika muncul 1 indikator.
Skor 0 : jika tidak ada indikator yang muncul.
146
Penilaian Hasil
a. Lembar Tugas Siswa (LTS)
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : VI (enam/I (Satu)
Nama : ……………………………
No. Absen : .............................................
Kelas : .............................................
Pedoman penilaian:
Nilai Akhir (NA) = Jumlah skor perolehan siswa x
4 Keterangan :
1. Jawaban benar : skor 5
2. Jawaban kurang tepat : skor 3
3. Jawaban salah : skor 1
4. Tidak membuat jawaban : skor nol
Keterangan:
a. Nilai 91-100 = Sangat Baik
b. Nilai 76-90 = Baik
c. Nilai 60-75 = Cukup Baik
Nilai ≤ 60= Butuh bimbingan
147
Lampiran 4
Kunci Jawaban
148
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Disusun Oleh :
149
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Standar Kompetensi
Menggunakan pengukuran volume per waktu dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar
Mengenal satuan debit
Indikator
2.1.1. Menemukan rumus menghitung debit
2.1.2. Menentukan satuan debit untuk mengisi bak yang sudah diketahui
volumenya
2.1.3. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan satuan debit
Tujuan Pembelajaran
Melalui percobaan dan pengamatan, siswa mampu menemukan
rumus menghitung debit
Setelah mendengar penjelasan guru, siswa dapat menentukan satuan debit
air
Setelah memperhatikan penjelasan gurudan latihan soal, siswa mampu
menyelesaikan soal cerita yang berkaitan dengan masalah satuan debit
dengan tepat.
Materi Pembelajaran
Pengukuran debit
Metode dan Model Pembelajaran
Metode : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi
Pendekatan : Student Center
Model Pembelajaran : STAD
150
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran Waktu
1. Siswa menjawab salam yang disampaikan
oleh guru.
2. Siswa berdasarkan instruksi dari guru
memimpin do’a untuk mengawali
pembelajaran.
Pendahuluan 3. Siswa memperhatikan guru pada saat 5 Menit
presensi.
4. Siswa melakukan tanya jawab dengan guru
tentang materi yang akan dibelajarkan.
5. Siswa memperhatikan guru pada waktu
penyampaian tujuan pembelajaran.
6. Siswa memperhatikan media yang
ditampilkan oleh guru.
7. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
media yang ditampilkan oleh guru.
8. Siswa mendengarkan penjelasan materi
“Pengukuran Debit” yang disampaikan oleh
guru
9. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang dijelaskan
50
Inti 10. Siswa dibentuk kelompok dengan teman satu Menit
bangku.
11. Siswa memperoleh soal yang diberikan oleh
guru
12. Siswa mengerjakan soal yang dibagikan oleh
guru
13. Siswa bersama guru mengkonfirmasi hasil
pekerjaan siswa
14. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang belum dipahami
15. Siswa merefleksikan proses dan materi
pelajaran hari ini dengan bimbingan guru 15
Penutup
16. Siswa bersama dengan guru menyimpulkan Menit
pembelajaran yang telah dipelajari
151
Siswa memperoleh Lembar Evaluasi yang
telah dibagikan oleh guru.
Siswa secara mandiri mengerjakan soal
evaluasi tersebut dan kemudian
dikumpulkan.
Siswa dan guru berdoa bersama untuk
mengakhiri pembelajaran.
Siswa menjawab salam dari guru.
Sumber Belajar
Hasnun M. Sidik, dkk. 2001. Terampil Berhitung Matematika untuk SD
Kelas VI. Jakarta. Erlangga.
Penilaian
Prosedur penilaian
Proses Belajar
Menggunakan format pengamatan, dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran sejak kegiatan awal sampai dengan kegiatan akhir.
Hasil Belajar
Kognitif
a. Bentuk : Pilihan Ganda
b. Jenis : Tertulis
152
Kriteria Keberhasilan Siswa
Proses Belajar
Dikatakan berhasil jika 70% siswa mampu menunjukkan sikap aktif,
sungguh-sungguh, dan kerjasama dalam kelompok dengan nilai di atas 70
Hasil Belajar
Dikatakan berhasil jika 75% siswa mencapai nilai di atas KKM (7).
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Ngadino, S.Pd
NIP 19641115198703 1 007
153
LAMPIRAN
Materi
Lembar Kerja Siswa
Lembar Penilaian
Kunci Jawaban
Daftar Nama Siswa
154
Lampiran 1
MATERI
155
Lampiran 2
Soal Latihan
Nama Anggota :
Kelas :
Kerjakan soal dibawah ini dengan benar !
3 3
1. 20 m /menit =... . dm /menit
3 3
2. 8 m /menit =... . dm /menit
3 3
3. 12 m /menit =... . dm /menit
3 3
4. 200 m /menit =... . dm /menit
3 3
5. 9.000 m /menit =... . dm /menit
3 3
6. 80.000 m /menit =... . dm /menit
3 3
7. 21.000 cm /detik =... . cm /menit
3 3
8. 30.000 dm /detik =... . dm /menit
3 3
9. 4.500 dm /menit =... . cm /detik
3 3
10. 90.000 cm /menit =... . dm /detik
11. Hitunglah Volume zat cair yang debitnya diketahui sebagai berikut!
Debit = 35 liter/detik; t =20 detik
3
Debit = 48 m /menit; t =20 menit
12. Tentukan debit air yang volumenya disebutkan di bawah ini!
3;
V = 9.000 cm t = 10 detik
V= 50 liter; t = 15 detik
156
Lampiran 3
Lembar Penilaian
A. Penilaian Proses
Afektif
Penilaian proses dilakukan saat kegiatan pembelajaran berlangsung
Aspek Penilaian
Jmlh
NO NIS NAMA SISWA Keakt Kesung Tanggun Skor Nilai
ifan guhan g Jawab
1 750 AGHESTA NOSA PRADITYA
2 802 AHMAD ADITHIYA PRATAMA
3 751 AJI WIRA NUGROHO
4 803 ALDI SAPUTRA
5 804 ALSYA SATYA NUGRAHA
6 753 ALVIN JUANMA ARLYNACRYS
7 754 ALVINO GILANG PRATAMA
8 811 AMELYA CANDRA
9 755 ANINDA FATWA PRAMESTI
10 709 ARDIANSYAH
ATHAR ARUNA GANA
11 874
ELGIBRANI
12 715 DENI IDHA ROWIYAN
13 758 DESI NURDIYATI
14 759 DEVI HENDRI ANGGRAINI
15 719 DINA OKTALISA ELISA
16 720 DWI SURYO SENTONO
17 761 EVAN FAJAR SURATAMA
18 762 FIRDHASARI KUSUMADEWI
19 763 HAFISH RIZALDI
20 661 HERNANDA BIMA SETIAWAN
21 764 HUSIN
IMAM AHMAD MAULANA AHSA
22 766 ALKHAROMAIN
23 800 KHARISMA ADHA AR-RAYYAN
24 768 KHOIRI'AINUR MARYAM
NARESWARI LARAS NURING
25 769
AGESANG
NASRUL GANI INDRA
26 770
PERMANA
OKTAVIAN PUAN
27 771
RAHMAHDWITA
PRAMANDA IBNUANDI
28 772
PUTRA
157
773 PRITYNDA NANDA PERMATA
734 RAHMAD DWI SETIAWAN
735 RIDHO HUDA ADITYA
RYANANDA RESTU
32 774
FIRMANSYAH
775 SAFIRA NANDIA WIRATMA
672 SAKTI IVAN RIVA'I
776 SHELLA DESNITA PUTRI
778 TEDUH FIRMAN PRATAMA
Rubrik Penilaian :
Keaktifan
Siswa fokus dalam pembelajaran
Siswa aktif menjawab pertanyaan dari guru
Siswa mampu mengerjakan tugasnya baik tugas individu
maupun kelompok dengan baik.
Kesungguhan
Siswa disiplin
Tanggung Jawab
Keterangan :
Skor 3 : jika muncul 3 indikator.
Skor 2 : jika muncul 2 indikator.
Skor 1 : jika muncul 1 indikator.
Skor 0 : jika tidak ada indikator yang muncul.
158
Penilaian Hasil
a. Lembar Tugas Siswa (LTS)
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI (enam/I (Satu)
Nama : ……………………………
No. Absen : .............................................
Kelas : .............................................
Pedoman penilaian:
Total skor
Nilai = skor yang diperoleh x 2 = Nilai.
Keterangan:
a. Nilai 91-100 = Sangat Baik
b. Nilai 76-90 = Baik
c. Nilai 60-75 = Cukup Baik
d. Nilai ≤ 60 = Butuh bimbingan
159
Lampiran 4
Kunci Jawaban
2
300
0,55
Sebuah drum memiliki kapasitas penampungan 90 liter. Drum tersebut berisi
minyak tanah. Dalam waktu 12 menit, minyak tanah yang ada pada drum
tersebut habis. Berapa debit minyak tanah tersebut?
Debit = 90 liter : 12 menit
9,5 liter/menit
3
Debit air adalah 29 cm /detik, sedangkan volume wadah yang diisi air adalah
3
277 cm . Hitunglah berapa waktu yang diperlukan untuk mengisi penuh wadah
3 3
tersebut? Waktu = 277 cm : 29 cm /detik
13 detik
160
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Disusun Oleh :
161
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Standar Kompetensi
Mengekspresikan diri melalui karya seni rupa
Kompetensi Dasar
Mengekspresikan diri melalui gambar ilustrasi suasana alam disekitar
sekolah.
Indikator
2.2.1. Menyebutkan langkah-langkah menggambar ilustrasi dengan tema
suasana disekitar sekolah
2.2.2. Mempersiapkan alat dan bahan untuk membuat gambar ilustrasi
dengan tema suasana sekitar sekolah
2.2.3. Membuat gambar ilustrasi dengan tema suasana di sekitar sekolah
Tujuan Pembelajaran
Setelah mendengar penjelasan dari guru, siswa dapat menyebutkan
langkah-langkah menggambar ilustrasi dengan tema suasana disekitar
sekolah.
Setelah mendengar penjelasan dari guru dan pengamatan, siswa dapat
mempersiapkan alat dan bahan untuk membuat gambar ilustrasi dengan
tema suasana sekitar sekolah.
Melalui kegiatan pengamatan, siswa dapat membuat gambar
ilustrasi dengan tema suasana disekitar sekolah.
Materi Pembelajaran Gambar
Ilustrasi Alam Sekitar
Metode dan Model Pembelajaran
Metode : Pengamatan, dan demontrasi
Pendekatan : Student Center
Model Pembelajaran : STAD
162
G. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
1. Siswa menjawab salam yang disampaikan
oleh guru.
2. Siswa berdasarkan instruksi dari guru
memimpin do’a untuk mengawali
pembelajaran.
Pendahuluan 3. Siswa memperhatikan guru pada saat 5 Menit
presensi.
4. Siswa melakukan tanya jawab dengan guru
tentang materi yang akan dibelajarkan.
5. Siswa memperhatikan guru pada waktu
penyampaian tujuan pembelajaran.
6. Siswa mendengarkan penjelasan materi yang
disampaikan oleh guru.
7. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang dijelaskan.
8. Siswa diberi waktu melakukan pengamatan
suasana alam disekitar sekolah.
50
Inti
9. Siswa mempersiapkan alat dan bahan untuk Menit
menggambar.
10. Siswa membuat gambar ilustrasi dengan
tema suasana alam disekitar sekolah.
11. Siswa mengumpulkan gambar yang dibuat
oleh masing-masing individu.
12. Siswa merefleksikan proses dan materi
pelajaran hari ini dengan bimbingan guru
13. Siswa bersama dengan guru menyimpulkan
15
Penutup pembelajaran yang telah dipelajari
Menit
14. Siswa dan guru berdoa bersama untuk
mengakhiri pembelajaran.
15. Siswa menjawab salam dari guru.
163
Media dan Sumber Belajar
Media Belajar
Gambar ilustrasi
Sumber Belajar
Aru Subekti, dkk.2010.Seni Budaya dan Ketrampilan 6 untuk SD/MI
Kelas VI.Jakarta.Departemen Pendidikan Nasioanl
Penilaian
Prosedur penilaian
Proses Belajar
Menggunakan format pengamatan, dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran sejak kegiatan awal sampai dengan kegiatan akhir.
Penilaian hasil belajar
Menggunakan instrumen penilaian hasil belajar dengan tes tertulis.
Instrumen Penilaian
a. Proses Belajar
Afektif
a) Bentuk : Lembar Pengamatan
b) Jenis : Tertulis
Hasil Belajar
Kognitif
a) Bentuk : Essay
b) Jenis : Tertulis
164
Kriteria Keberhasilan Siswa
Proses Belajar
Dikatakan berhasil jika 70% siswa mampu menunjukkan sikap aktif,
sungguh-sungguh, dan kerjasama dalam kelompok dengan nilai di atas 70
Hasil Belajar
Dikatakan berhasil jika 75% siswa mencapai nilai di atas KKM (70).
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Ngadino, S.Pd
NIP 19641115198703 1 007
165
LAMPIRAN
Materi
Lembar Penilaian
Daftar Nama Siswa
166
Lampiran 1
MATERI
Pengertian dan Fungsi
Gambar ilustrasi adalah gambar yang menceritakan suatu adegan atau
peristiwa. Adapaun fungsi gambar ilustrasi sebagai berikut.
Memperjelas alur atau isi cerita
Memperjelas isi pesan dalam promosi suatu barang
Menarik perhatian
Menambah nilai artisitik/
keindahan b. Teknik dan Media
Menggambar ilustrasi dapat dilakukan dengan teknik kering atau
basah. Media untuk menggambar dengan teknik kering yaitu pensil, krayon,
arang, kapur, atau bahan lain yang tidak memerlukan air atau minyak
sebagia bahan pengecer. Medi ateknik basah yaitu cat air, cat minyak, tinta,
atau media lain yang memerlukan air, atau minyak sebagai pengencer.
167
Lampiran 3
Lembar Penilaian
Penilaian Proses
1. Afektif
168
734 RAHMAD DWI SETIAWAN
735 RIDHO HUDA ADITYA
RYANANDA RESTU
32 774
FIRMANSYAH
775 SAFIRA NANDIA WIRATMA
672 SAKTI IVAN RIVA'I
776 SHELLA DESNITA PUTRI
778 TEDUH FIRMAN PRATAMA
Rubrik Penilaian :
Keaktifan
Siswa fokus dalam pembelajaran
Siswa aktif menjawab pertanyaan dari guru
Siswa mampu mengerjakan tugasnya baik tugas individu
maupun kelompok dengan baik.
Kesungguhan
Siswa disiplin
Tanggung Jawab
Keterangan :
Skor 3 : jika muncul 3 indikator.
Skor 2 : jika muncul 2 indikator.
Skor 1 : jika muncul 1 indikator.
Skor 0 : jika tidak ada indikator yang muncul.
169
Penilaian Hasil
Lembar Tugas Siswa (LTS)
Menggambar Ilustrasi suasan alam disekitar sekolah
Penilaian Hasil Gambar
Aspek Penilaian
No. Nama
Warna Ketepatan Ukuran Kerapian
Rubrik penilaian:
Komposisi warna
Mampu menggradasi warna dengan tepat
Mampu menentukan warna dengan tepat (komposisi warna yang
tepat)
Bervariasi (pewarnaan yang tidak monoton dengan warna-warna
yang sama)
Warna satu dengan yang lainnya masih ada keterkaitan
(perbedaan tidak terlalu kontras)
Ketepatan ukuran
Ukuran bangunan yang ada pada gambar denah perbandingannya
sesuai
Ukuran bangunan dengan jalan pada denah sesuai
Ukuran bangunan satu dengan yang lainnya tidak terpaut jauh
Ukuran gambar denah tidak terlalu kecil
Kerapian
Ada penomoran atau penamaan pada bangunan maupun jalan
pada denah
Diberi keterangan atau legenda, agar mudah dipahami
Diberi garis tepi
Pewarnaan tidak “keluar-keluar” garis atau gambar
Keterangan
85 : memenuhi semua kriteria
170
80 : memenuhi tiga kriteria
75 : memenuhi dua kriteria
70 : memenuhi satu kriteria
171
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Disusun Oleh :
172
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Standar Kompetensi
Mengungkapkan pikiran, perasaaan, dan informasi dalam bentuk paragraf
dan puisi.
Kompetensi Dasar
4.2.Melengkapi puisi anak berdasarkan gambar.
Indikator
Membuat puisi berdasarkan gambar.
Membaca puisi dengan lafal dan intonasi yang tepat.
Tujuan Pembelajaran
Setelah memperhatikan penjelasan guru, siswa dapat membuat puisi
berdasarkan gambar.
Setelah mendengarkan contoh membaca puisi, siswa dapat menirukan
membaca puisi yang dibacakan guru dengan benar.
Setelah menirukan membaca puisi, siswa dapat membaca puisi dengan
lafal, dan intonasi yang tepat.
Materi Pembelajaran
Puisi
Metode dan Media Pembelajaran
1. Metode : ceramah, tanya jawab, diskusi
2. Pendekatan : Student Center
3. Model Pembelajaran : STAD
173
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran Waktu
174
Siswa secara mandiri mengerjakan soal
evaluasi tersebut dan kemudian
dikumpulkan.
Siswa dan guru berdoa bersama untuk
mengakhiri pembelajaran.
Siswa menjawab salam dari guru.
Penilaian
Prosedur penilaian
a. Proses Belajar
Menggunakan format pengamatan, dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran sejak kegiatan awal sampai dengan kegiatan akhir.
Penilaian hasil belajar
Menggunakan instrumen penilaian hasil belajar dengan tes tertulis.
Instrumen Penilaian
Proses Belajar
Afektif
a) Bentuk : Lembar Pengamatan
b) Jenis : Tertulis
Hasil Belajar
Kognitif
a) Bentuk : Pilihan Ganda
b) Jenis : Tertulis
175
Kriteria Keberhasilan Siswa
a. Proses Belajar
Dikatakan berhasil jika 70% siswa mampu menunjukkan sikap aktif,
sungguh-sungguh, dan kerjasama dalam kelompok dengan nilai di atas
70
b. Hasil Belajar
Dikatakan berhasil jika 75% siswa mencapai nilai di atas KKM (7).
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Ngadino, S.Pd
NIP 19641115 198703 1 007
176
LAMPIRAN
Materi
Lembar Kerja Siswa
Lembar Penilaian
Kunci Jawaban
Daftar Nama Siswa
177
Lampiran 1
Materi
Pengertian Puisi
Puisi adalah ragam sastra yang mempunyai bahasa terikat. Puisi tidak sama
dengan prosa. Puisi bisa dideklamasikan menggunakan irama.
b. Cara menulis puisi
Puisi dapat dibuat dengan melihat dan mencontoh gambar. Kamu juga bisa
melihat dan mengamati benda-benda di sekitarmu, kemudian ungkapkan dalam
puisimu.
Cara membaca
puisi c. Lafal
Lafal adalah cara seseorang atau sekelompok orang dalam suatu
masyarakat bahasa saat mengucapkan bunyi bahasa. Adapun yang maksud
dengan bunyi bahasa, antara lain, [a], [c], [f], [h], [u].
d. Intonasi
Intonasi adalah naik-turunnya lagu kalimat. Perbedaan intonasi dapat
menghasilkan jenis kalimat yang berbeda, yakni kalimat berita, kalimat tanya,
kalimat perintah, atau kalimat seru.
e. Tekanan
Tekanan (nada) adalah keras-lunaknya pengucapan suatu kata . Tekanan
berfungsi untuk memberikan tekanan khusus pada kata-kata tertentu. Kata yang
ingin ditonjolkan pesannya perlu dibacakan dengan keras dibandingkan dengan
kata lainnya.Tinggi-rendahnya tekanan dapat membedakan bagian kalimat yang
satu dengan bagian lainnya yang tidak penting.
Pada bulan Juni banyak terjadi hujan (bukan pada April ataupun bulan
lainnya).
Pada bulan Juni banyak terjadi hujan (bukan sedikit dan bukan jarang).
Pada bulan Juni banyak terjadi hujan. (bukan longsor ataupun peristiwa alam
lainnya).
Perhatikan bait puisi berikut.
tak ada yang lebih tabah
dari hujan bulan Juni
dirahasiakannya rintik rindunya
kepada pohon berbunga itu
178
f. Jeda
Jeda adalah hentian arus unjaran dalam pembacaan puisi yang
ditentukan oleh peralihan larik. Jeda berpengaruh pada jelas-tidaknya maksud
suatu kata atau larik. Dalam penggunaannya, jeda panjang. Jeda pendek
digunakan antarkata dalam suatu larik.
Contoh :
tak ada/ yang lebih arif/ /
dari hujan /bulan juni/ /
dibiarkannya /yang tak terucapkan/ /
diserap/ akar pohon/ bunga itu/ /
Contoh teks puisi
1. Contoh Puisi Anak
Puisi anak yang dibuat biasanya sederhana dan arti yang disampaikan
sangat jelas. Misalkan, anak membuat puisi untuk ibunya, ia memuji ibunya
yang pandai memasak. Puisi anak tentang kecintaanya pada gurunya atau
puisi anak tentang sahabatnya. Berikut beberapa contoh puisi:
Ibu Tercinta
Ibu, kau adalah ibu terhebat
Kau merawatku sejak kecil
Ibu sangat cantik sekali
Aku sangat saying sama ibu
Teman Terbaik
Kau temanku yang paling baik
Kau selalu belajar bersama
Aku pernah meminjam pensil padamu
Terima kasih, teman baikku
Ogoh-ogoh
Ogoh-ogoh engkau sangat seram
179
Warnamu bermacam-macam
Tetapi banyak orang ingin melihatmu
Kau indah sekali
Tubuhmu sangat besar
Kupu-kupu
Alangkah elok warnamu
Terbang kian kemari
Di antara bunga-bunga
Mencari madu
Kadang kulihat engkau berayun-ayun
Di tangkai dan daun-daun
Atau berkejaran bersama kawan
Kupu-kupu
Alangkah senang aku melihatmu
Dapatkah aku memiliki sayap indah
Seperti sayapmu
180
Lampiran 2
Nama :
Kelas :
Buatlah puisi sesuai dengan gambar dibawah ini, dengan cara piih salah
satu !
181
Lampiran 3
Lembar Penilaian
Penilaian Proses
Afektif
Penilaian proses dilakukan saat siswa melakukan diskusi (mengerjakan
LKS)
No. Nama Aspek yang diamati Skor
1.
2.
3.
Rubrik Penilaian :
Keaktifan
Siswa fokus dalam pembelajaran
Siswa aktif menjawab pertanyaan dari guru
Siswa mampu mengerjakan tugasnya baik tugas
individu maupun kelompok dengan baik.
Kesungguhan
Siswa disiplin
Tanggung Jawab
Keterangan :
Skor 3 : jika muncul 3 indikator.
Skor 2 : jika muncul 2 indikator.
Skor 1 : jika muncul 1 indikator.
Skor 0 : jika tidak ada indikator yang muncul.
182
Penilaian Hasil
a. Lembar Tuga Siswa (LTS)
Materi : Puisi
Nama : ……………………………
Guruku
183
Pedoman penilaian:
Total skor 5
184
Lampiran 4
Kunci Jawaban
185
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Disusun Oleh :
186
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Standar Kompetensi
Mengumpulkan dan mengolah data
Kompetensi Dasar
4.1.Mengumpulkan dan membaca data.
Indikator
Menyajikan data dalam bentuk tabel
Mennetukan data trendah dari tabel
Menentukan data tertinggi dari tabel data
Menyajikan data dalam bentuk diagram garis dan batang
Tujuan Pembelajaran
Setelah mendengar penjelasan dari guru, siswa dapat
melakukan penyajian data dalam bentuk tabel.
Melalui pengamatan terhadap tabel data, siswa dapat menentukan
data terendah dari tabel dengan tepat.
Melalui pengamatan terhadap tabel data, siswa dapat menentukan
data tertinggi dari tabel dengan tepat.
Setelah memperhatikan penjelasan dari guru, siswa dapat menyajikan data
dalam bentuk diagram garis dan batang.
Materi Pembelajaran
Penyajian Data
Metode dan Model Pembelajaran
Metode : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi
Pendekatan : Student Center
Model Pembelajaran : STAD
187
G. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
1. Siswa menjawab salam yang disampaikan
oleh guru.
2. Siswa berdasarkan instruksi dari guru
memimpin do’a untuk mengawali
pembelajaran.
Pendahuluan 3. Siswa memperhatikan guru pada saat 5 Menit
presensi.
4. Siswa melakukan tanya jawab dengan guru
tentang materi yang akan dibelajarkan.
5. Siswa memperhatikan guru pada waktu
penyampaian tujuan pembelajaran.
6. Siswa memperhatikan media yang
ditampilkan oleh guru berupa power point
7. Siswa mendengarkan penjelasan materi
“Penyajian Data” yang disampaikan oleh
guru
8. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang dijelaskan
50
Inti 9. Siswa memperoleh soal yang diberikan oleh Menit
guru
10. Siswa mengerjakan soal yang dibagikan oleh
guru
11. Siswa bersama guru mengoreksi hasil
pekerjaan siswa
12. Siswa melakukan tanya jawab mengenai
materi yang dijelaskan
13. Siswa merefleksikan proses dan materi
pelajaran hari ini dengan bimbingan guru
14. Siswa bersama dengan guru menyimpulkan 15
Penutup
pembelajaran yang telah dipelajari Menit
15. Siswa memperoleh Lembar Evaluasi yang
telah dibagikan oleh guru.
188
Siswa secara mandiri mengerjakan soal
evaluasi tersebut dan kemudian
dikumpulkan.
Siswa dan guru berdoa bersama untuk
mengakhiri pembelajaran.
Siswa menjawab salam dari guru.
Instrumen Penilaian
Proses Belajar
1) Afektif
a) Bentuk : Lembar Pengamatan
b) Jenis : Tertulis
Hasil Belajar
Kognitif
Bentuk: Essay
Jenis: Tertulis
189
Kriteria Keberhasilan Siswa
Proses Belajar
Dikatakan berhasil jika 70% siswa mampu menunjukkan sikap aktif,
sungguh-sungguh, dan kerjasama dalam kelompok dengan nilai di
atas 70
Hasil Belajar
Dikatakan berhasil jika 75% siswa mencapai nilai di atas KKM (70).
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Ngadino, S.Pd
NIP 19641115198703 1 007
190
LAMPIRAN
Materi
Lembar Penilaian
Kunci Jawaban
Daftar Nama Siswa
191
Lampiran 1
MATERI
Pengumpulan Data
Data adalah informasi yang diperoleh dari suatu pengamatan, wawancara,
penelitian yang dikumpulkan dalam bentuk angka atau lambang.Misalnya dengan
memperhatikan teman-temanmu, ada yang tinggi, pendek, kurus dan ada yang gemuk.
Cobalah mengenal mereka dengan ciri-ciri yang mereka miliki. Ciri-ciri mereka dapat
kita tulis dan kita kumpulkan. Dengan menulis dan mengumpulkan ciri-ciri mereka
berarti kita telah mengumpulkan data. Jadi data yang bisa dikumpulkan dapat berupa
tinggi badan, berat badan, ukuran sepatu, jumlah murid laki-laki dan perempuan,
lingkar pinggang, lingkar kepala, dan lain-lain.
Contoh
Rudi, Eka, dan Indra sedang menanyakan olahraga yang digemari siswa kelas VI SD
Cemerlang.
Hasil yang diperoleh dicatat dalam tabel seperti berikut.
Tahukah kamu apa yang mereka lakukan? Kegiatan yang mereka lakukan merupakan
suatu cara untuk mengumpulkan data.
Penyajian Data
Kita telah mempelajari tentang pengumpulan data. Data yang telah dikumpulkan
dapat disajikan dalam bentuk tabel dan diagram. Data yang telah disajikan dalam
bentuk diagram dapat mempermudah dalam membaca dan menafsirkan data tersebut.
Ada empat macam diagram yaitu diagram gambar, diagram batang, diagram
lingkaran dan diagram garis.
Menyajikan Data dalam Bentuk Tabel
Misalnya nilai ulangan matematika kelas VI adalah sebagai berikut :
6, 6, 5, 7, 8, 8, 4, 9, 8, 8, 9, 9, 6, 4, 7, 7, 8, 9, 10, 8,
8, 9, 9, 4, 5, 5, 8, 9, 7, 7, 6, 9, 8, 7, 7, 8, 9, 8, 10, 10.
192
Nilai Banyak Siswa
4 3
5 4
6 4
7 7
8 11
9 8
10 3
Jumlah 40
193
Menyajikan Data dalam bentuk Diagram Gambar
Dari data nilai matematika kelas VI diatas dapat disajikan ke dalam Diagram Gambar
Penyajian pada diagram gambar hampir sama dengan diagram tabel hanya saja pada
diagram gambar frekuensi ( banyak data) diganti dengan simbol atau gambar.
Menyajikan Data dalam bentuk Diagram Lingkaran
Berikut ini contoh data hasil panen suatu desa :
Padi 400
Jagung 200
Ketela 300
Kelapa 100
Jumlah 1.000
195
Lampiran 2
Lembar Penilaian
Penilaian Proses
Afektif
Penilaian proses dilakukan saat siswa melakukan diskusi (mengerjakan
LKS)
Aspek Penilaian
Jmlh
NO NIS NAMA SISWA Keakt Kesung Tanggun Skor Nilai
ifan guhan g Jawab
1 750 AGHESTA NOSA PRADITYA
2 802 AHMAD ADITHIYA PRATAMA
3 751 AJI WIRA NUGROHO
4 803 ALDI SAPUTRA
5 804 ALSYA SATYA NUGRAHA
6 753 ALVIN JUANMA ARLYNACRYS
7 754 ALVINO GILANG PRATAMA
8 811 AMELYA CANDRA
9 755 ANINDA FATWA PRAMESTI
10 709 ARDIANSYAH
ATHAR ARUNA GANA
11 874
ELGIBRANI
12 715 DENI IDHA ROWIYAN
13 758 DESI NURDIYATI
14 759 DEVI HENDRI ANGGRAINI
15 719 DINA OKTALISA ELISA
16 720 DWI SURYO SENTONO
17 761 EVAN FAJAR SURATAMA
18 762 FIRDHASARI KUSUMADEWI
19 763 HAFISH RIZALDI
20 661 HERNANDA BIMA SETIAWAN
21 764 HUSIN
IMAM AHMAD MAULANA AHSA
22 766 ALKHAROMAIN
23 800 KHARISMA ADHA AR-RAYYAN
24 768 KHOIRI'AINUR MARYAM
NARESWARI LARAS NURING
25 769
AGESANG
NASRUL GANI INDRA
26 770
PERMANA
OKTAVIAN PUAN
27 771
RAHMAHDWITA
PRAMANDA IBNUANDI
28 772
PUTRA
196
773 PRITYNDA NANDA PERMATA
734 RAHMAD DWI SETIAWAN
735 RIDHO HUDA ADITYA
RYANANDA RESTU
32 774
FIRMANSYAH
775 SAFIRA NANDIA WIRATMA
672 SAKTI IVAN RIVA'I
776 SHELLA DESNITA PUTRI
778 TEDUH FIRMAN PRATAMA
Rubrik Penilaian :
Keaktifan
Siswa fokus dalam pembelajaran
Siswa aktif menjawab pertanyaan dari guru
Siswa mampu mengerjakan tugasnya baik tugas individu
maupun kelompok dengan baik.
Kesungguhan
Siswa disiplin
Siswa perhatian terhadap tugas
Siswa serius dan semangat dalam mengkuti
kegiatan pembelajaran
Tanggung Jawab
Siswa aktif dalam kegiatan diskusi
Siswa mampu menghargai pendapat teman dalam diskusi
Memusatkan perhatian pada tujuan kelompok
Keterangan :
Skor 3 : jika muncul 3 indikator.
Skor 2 : jika muncul 2 indikator.
Skor 1 : jika muncul 1 indikator.
Skor 0 : jika tidak ada indikator yang muncul.
197
B. Penilaian Hasil
a. Lembar Tugas Siswa (LTS)
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI (enam/I (Satu)
Nama : ……………………………
No. Absen : .............................................
Kelas : .............................................
198
4. Diagram Jenis Olahraga kegemaran 40 siswa kelas 6A
Pedoman penilaian:
Total skor
Nilai = skor yang diperoleh x 2 = Nilai.
Keterangan:
a. Nilai 91-100 = Sangat Baik
b. Nilai 76-90 = Baik
c. Nilai 60-75 = Cukup Baik
d. Nilai ≤ 60 = Butuh bimbingan
199
Lampiran 3
Kunci Jawaban
1. Tabel
Nilai Banyaknya siswa
3 4
4 5
5 8
6 9
7 5
8 5
9 4
Diagram Batang
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
Nilai 3 Nilai 4 Nilai 5 Nilai 6 Nilai 7 Nilai 8 Nilai 9
a. Buku pelajaran
koran
480
a. 8
9
1
a. 10
12
8
200