Anda di halaman 1dari 2

“Manfaat Dasar-Dasar Agronomi Dalam Mendukung Pemenuhan

Pangan Secara Lokal”

Sektor pertanian perlahan mulai tidak dipandang sebelah mata lagi, yang dulunya
hanya dipandang sebagai pekerjaan yang kotor dan jauh dari kata sejahtera, sedikit demi
sedikit mulai mengalami kemajuan yang tentunya dirasakan utamanya oleh para petani dan
masyarakat sekitar.

Pertanian sebagai sumber kehidupan manusia dalam percakapan sehari-hari sering


disebut dengan bercocok tanam. Istilah ini tidak lain dimaksudkan dengan terminologi
pengertian pertanian dalam arti sempit yaitu kegiatan bercocok tanam. Namun, terdapat
juga pengertian pertanian dalam arti luas yaitu sebagai suatu usaha untuk mengadakan
ekosistem buatan yang bertugas menyiapkan bahan makanan bagi manusia, mencakup
bidang tanaman, perikanan, peternakan dan kehutanan.

Menurut Kusmiadi (2014), perkembangan pertanian dari suatu negara berjalan


sesuai dengan perkembangan masyarakat, mekanisme pasar yang berlaku, perkembangan
teknologi, perkembangan ekonomi, dan perkembangan kelembangaan sosial. Hal ini tentu
menjadi acuan bagi kita melihat bagaimana sektor pertanian di Indonesia berjalan.
Mengutip dari harian Kompas.com jumlah tenaga kerja di sektor pertanian Indonesia
meningkat 2,23% pada tahun 2020 dibanding tahun sebelumnya, hal ini menandakan bahwa
sektor pertanian mulai semakin diminati oleh masyarakat. Namun, hal ini tidak serta merta
menjadi solusi, ditengah pandemic yang entah sampai kapan selesai harus ada peningkatan
baik kuantitas dan kualitas para petani, pemahaman dasar seperti agronomi tentu sangat
membantu untuk mengurangi masalah disaar pandemic ini yaitu ketakutan akan krisis
pangan dan lahan rusak akibat pemakaian berlebih.

1. Pengertian Agronomi

Sejalan dengan semakin diminatinya sektor pertanian tentu juga harus dibarengi
dengan perkembang ilmu pengetahuan dan teknologi lalu dari sana kita bertemu agronomi.
Secara singkat agronomi merupakan cabang ilmu pertanian yang terkait dengan pengelolaan
lapang produksi dan menghasilkan produksi maksimum dan jika dilihat dari sudut pandang
yang luas agronomi merupakan ilmu yang mempelajari tentang cara pengelolaan tanaman
pertanian dan lingkungan untuk memperoleh produksi maksimum dan lestari
(berkelanjutan/sustainable).

2. Manfaat Agronomi Untuk Pemenuhan Pangan

Dalam pengertiannya agronomi menyangkut tentang produksi maksimum namun


tetap lestari atau berkelanjutan, dalam hal ini tentu membicarakan tentang bagaimana
pengembangan konservasi dan rehabilitasi lahan, pelestarian sumber daya air dan
peningkatan produksi serta produktivitas, maka adapun manfaat dari pemahaman dasar
agronomi dalam pemenuhan pangan adalah mampu mengklasifikasikan sistem pertanian
yang sesuai dilaksanakan di tiap daerah berbeda, klasifikasi ini menyangkut tentang
efisiensi teknologi, pertanian di daerah tropika, dan budidaya tanaman. Pada klasifikasi
budidaya tanaman juga terdapat beberapa ciri spesifik diantaranya berdasarkan tipe rotasi,
intensitas rotasi, intensitas penanaman, pola tanam, suplai air dan berdasar tingkat
komersialiasi. Dengan pemahaman ini tentu dapat menjamin pemenuhan pangan di dalam
masyarakat Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai