Anda di halaman 1dari 12

OPERASIONAL DAN FASILITAS TERMINAL PETIKEMAS

“ALAT BONGKAR MUAT PETI KEMAS”

KELOMPOK 3 :
1. MARZUQ MUNIF ALANG (20.43.011)
2. MIFTAHUL JANNAH (20.43.012)
3. MOH. AZRIL ARDIANSYAH (20.43.013)
4. MOHAMMAD RIFQI ZAHRAN (20.43.014)
5. MUHAMMAD AZHARI (20.43.015)

KALK III A

JURUSAN KETATALAKSANAAN ANGKUTAN LAUT DAN


KEPELABUHANAN
POLITEKNIK ILMU PELAYARAN MAKASSAR

OKTOBER, 2021
1. CC ( Container gantry Crane )

CC ( Container gantry Crane ) Alat bongkar muat container yang dipasang permanen
dipinggir dermaga dengan menggunakan rel sehingga dapat bergeser yang berfungsi
untuk bongkar muatcontainer dengan jangkauan / row yang cukup jauh.

2. FL ( Fork Lift )
FL ( Fork Lift ) Alat yang dapat bergerak dan memili garpu / fork yang digunakan
untuk menaikkan / menurunkan ( lift on / lift off ) container / general cargo dalam suatu
tempat ( CY atau Depo Container ) yang memiliki kapasitas mengangkat cargo / SWL
sampai dengan 32 ton.

3. RTG ( Rubber Tyred Gantry )

RTG ( Rubber Tyred Gantry ) Alat bongkar muat container yang dapat bergerak
dalam lapangan penumpukan / CY yang berfungsi untuk menaikkan / menurunkan
container dari dan ke atas trailer atau sebaliknya dalam area stack / penumpukan sesuai
dengan block, slot, row dan tier.

4. Container Reefer
Container Reefer adalah sebuah peti kemas yang digunakan dalam angkutan
multimoda, dengan dilengkapi pendingin agar dapat mengangkut kargo yang sensitif
terhadap suhu.

5. Reachstacker

Reachstacker merupakan peralatan pemindah bahan yang paling flexibel yang


dioperasikan pada terminal pelabuhan kecil maupun sedang.Reachstacker dapat
mengangkut kontainer dalam jarak dekat dengan relatif cepat dan juga dapat menyusun
kontainer pada berbagai posisi tergantung ruang gerak yang ada.

6. Harbour Mobile Crane


HMC ( Harbour Mobile Crane ) alat bongkar muat dipelabuhan / crane yang dapat
berpindah pindah tempat serta memiliki sifat yg flexible sehingga bisa digunakan untuk
bongkar / muat container maupun barang barang curah / general cargo dengan kapasitas
angkat / SWL ( safety weight load ) sampai dgn 100 ton.

7. Level Luffing Gantry Crane

Level Luffing Gantry Crane (LLGC) Merupakan jenis lain dari alat bongkar muat di
pelabuhan. Berbentuk seperti crane kapal, namun terletak di dermaga. Beberapa
menggunakan rel atau roda sebagai sarana untuk berpindah tempatnya.

8. Head Container
Head Truck adalah trailer yang digunakan di terminal petikemas untuk mengangkut
petikemas dari dermaga ke lapangan penumpukan (CY) dan dari lapangan penumpukan
ke gudang container freight station (CFS) atau sebaliknya.

9. Chassis

Chassis adalah adalah trailer semi khusus, pada dasarnya kerangka logam beroda,
yang dapat dipasang pada wadah pengiriman untuk transportasi jalan yang biasa
digunakan untuk mengangkut container dari atas kapal lalu ke lapangan penumpukan.

10. Ship Gear (Crane kapal)

Alat ini biasanya terletak dibagian tengah kapal, berfungsi untuk mengangkat cargo
dari palka kapal, kemudian dipindahkan ke dermaga. Lengan dari crane kapal harus
cukup panjang, sehingga dapat memindahkan dari palka ke dermaga. Sistem yang
digunakan pada crane kapal serupa dengan crane pada umumnya, yakni menggunakan
kabel baja, dengan motor sebagai penggeraknya dan berbagai ukuran pully sebagai
pemindah dayanya.
11.Spreader

Kegunaannya amat bermanfaat untuk meningkatkan produktivitas bongkar muat.


Spreader tersedia dengan berbagai kegunaan, yaitu spreader untuk petikemas, spreader
beam untuk general cargo, dan clamp untuk curah kering. Dengan menggunakan
spreader, kecepatan bongkar muat akan meningkat, ex: spreader beam dapat mengangkat
dua jala-jala lambung sekaligus sekali angkat. Namun pada hakekatnya, penggunaan
spreader harus disesuaikan dengan SWL (Safe Working Load) pada setiap crane.

12.Mobile Crane

Mobile Crane adalah alat bongkar muat berbentuk truk yang menggendong crane
pada punggungnya. Alat ini dapat digunakan untuk melakukan kegiatan bongkar / muat
barang berupa container maupun bag cargo. Umumnya mobile crane digunakan untuk
menggantikan peran crane kapal (ship gear). Kapasitas mobile crane bervariasi, bahkan
ada yang mencapai 65 Ton atau dengan kata lain sanggup mengangkat container
berukuran 20 ft full.
13.Belt Conveyor

Pengertian conveyor belt merupakan perlengkapan yang berbentuk sederhana dan


biasanya digunakan oleh manusia sebagai alat bantu untuk mengangkut berbagai jenis
unit load ataupun bulk material.
Conveyor belt ini bisa digunakan untuk mengangkut berbagai material seperti pasir,
semen, raw material, dan lain-lain. Bisa juga pada bidang tegak, miring, dengan jarak
yang tinggi ataupun jauh. Conveyor belt ini juga merupakan roll conveyor.

14.Grabs

Grab adalah alat bongkar muat yang sering digunakan untuk membongkar atau
memuat barang jenis curah kering. Kebanyakan muatan curah dibongkar ataupun dimuat
ke atau dari kapal di pelabuhan atau dermaga khusus yang melakukan bongkar muat
untuk muatan curah.
15.Side Loader

Side Loader adalah salah satu jenis alat angkat angkutyangprinsip kerjanya
mengangkat danmengangkut beban (peti kemas) dari arah samping. Dengan metode
menggunakan 2 penguncipada bagian atas dari beban ( Peti Kemas ) serta penahan pada
Shoes bagian bawah pengangkat.Beban maksimum (gross) yang dapat diangkat oleh side
loader ± 10 ton.Side loader ini bermesin dyno 6 silinder dengan merk Toyota FDA 2000-
10031KG. Tahunpembuatannya 1994 (14 tahun).

16.Ramp door

Alat ini umumnya terdapat pada kapal jenis RORO (Roll On Roll Out), merupakan
jenis kapal yang diperuntukkan untuk mengangkut berbagai jenis kendaraan. Fungsi dari
Ramp Door ini adalah sebagai jembatan penghubung antara dermaga dan kapal. Ramp
door umumnya terletak pada haluan atau buritan kapal, saat merapat di dermaga ramp
door akan membuka kebawah layaknya gerbang

17.Hook

Hook adalah sebuah alat bantu yang dipergunakan untuk mengangkat beban dengan
cara mengaitkan beban pada hook rantai tersebut.

18.Whilee loader

Alat ini sangat lincah dan dapat manuver dengan cepat di dalam palka kapal, bahkan
di tempat-tempat sempit sekalipun, alat ini diadakan guna memberikan dukungan kinerja
bongkar muat barang curah kering seperti kedelai, jagung, gandung, bungkil, raw sugar,
garam dan sebagainya

19.Hopper

Untuk mengimbangi kecepatan operasi Grab, maka disiapkan pula 2 unit hooper
dengan kapasitas 70 m3

20.Straddle carrier
Pengangkut straddle atau straddle truck adalah kendaraan pengangkut barang yang
membawa muatannya di bawahnya dengan "mengangkang", bukan mengangkutnya di
atas seperti truk konvensional. Keuntungan dari straddle carrier adalah kemampuannya
untuk memuat dan membongkar tanpa bantuan crane atau forklift.

Anda mungkin juga menyukai