Anda di halaman 1dari 7

CRITICAL JOURNAL REVIEW

Tugas laporan ini dikerjakan untuk memenuhi salah satu tugas


Mata kuliah Perawatan Permesinan Perkakas

Dosen Pengampu :
1. Drs. Selamat Riadi, MT.
2. Drs. Muslim, ST, M.Pd.

Di susun Oleh :
Nama : Alexander HMarpaung
Nim : 5193520004

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK MESIN


JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2021
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan bagi Tuhan Allah Yang Maha Kuasa atas berkat dan
karuniaNya, penulisan jurnal ini dapat terselesaikan. Adapun Critical Jurnal review ini yaitu
mengenai “ Perawatan Mesin Perkakas”
Journal Review ini saya susun dengan maksud sebagai tugas mata Perawatan Mesin
Perkakas dan menjadikan penambahan wawasan sekaligus pemahaman terhadap materi
tersebut. Harapan saya, semoga setelah penyelesaian penulisan Critical Journal Review ini
saya semakin memahami tentang bagaimana penulisan Crtical Journal Review yang baik dan
benar.
Saya menyadari bahwa dalam penyusunan Critical Journal Review ini masih sangat
jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran serta
bimbingan dari ibu dan bapak dosen demi penyempurnaan di masa-masa yang akan datang,
semoga karya tulis Critical Journal Review ini bermanfaat bagi semuanya. Terima Kasih

Medan, 27 Oktober 2021


Alexander HMarpaung
IDENTITAS JURNAL
JURNAL UTAMA
1. Judul ANALISA SISTEM PERAWATAN KOMPONEN
BEARING BOTTOM ROLLER DAN V BELT MESIN
RING FRAME RY-5 PADA DEPARTEMEN SPINNING II
A (DI PT DANLIRIS SURAKARTA)
2. Jurnal J@TI Undip
3. Volume dan Vol II, No 2
Halaman
4. ISSN -
5. Tahun 2007
6. Penulis Darminto Pujotomo, Rama Kartha S
7. Reviewer Alexander HMarpaung
8. Tanggal 27 Oktober 2021
Reviewer
9. Abstrak PT Danliris Surakarta merupakan perusahaan textil dengan
Penelitian salah satu produk yang dihasilkan adalah benang, yang
diproduksi melalui mesin-mesin Blowing, Carding, Drawing,
Lap Form, Combing, Flyer, Ring Spinning dan Winder.
Makalah ini mendeskripsikan pemilihan kebijakan repair dan
preventive maintenance untuk mesin Ring Spinning (Ring
Frame RY-5) pada komponen Bearing Bottom Roller dan V
Belt, dimana pada komponen ini frekuensi kerusakan tinggi.
Dari hasil pengamatan diketahui bahwa kebijakan repair dan
preventive maintenance yang telah diterapkan kurang
terorganisir, sehingga teknisi dan operator mengalami kesulitan
dalam melakukan kegiatan perawatan mesin. Berdasarkan hal
tersebut perlu dilakukan suatu penelitian untuk memilih
kebijakan repair dan preventive maintenance policy yang efektif
dan efisien dengan mempertimbangkan faktor biaya, frekuensi
breakdown dan waktu down time. Tahapan yang digunakan
dalam penyelesaian masalah dengan menentukan distribusi
frekuensi breakdown, menghitung biaya kebijakan perawatan,
memilih alternatif kebijakan berdasarkan besarnya biaya
perawatan untuk mesin Ring Spinning (Ring Frame RY-5) pada
komponen Bearing Bottom Roller dan V Belt. Dari hasil
pengolahan dan analisa data, diperoleh alternatif kebijakan
repair dan preventive maintenance sebagai alternatif yang dapat
menurunkan biaya perawatan dan frekuensi breakdown.
10. Tujuan -
penelitian
11. Subjek -
penelitian
12. Kata kunci PT Danliris, preventive maintenance policy, repair policy,
breakdown
13. Kesimpulan Dari pembahasan dan analisa yang telah dilakukan, dapat
disimpulkan beberapa hal sebagai berikut :
a. Pada komponen Bearing Bottom Roller dan V Belt mesin
Ring Frame mengikuti distribusi frekuensi breakdown case 2,
dimana waktu breakdownnya sulit untuk diprediksi. Oleh
karena itu, harus diberikan perawatan dan perlakuan yang baik
agar kerusakan satu komponen tidak mempengaruhi komponen
lain, sehingga run time mesin menjadi lebih lama dan
produktivitas mesin tidak terganggu.
b. Kebijakan preventive maintenance yang selama ini
diterapkan oleh perusahaan pada komponen V belt kurang
efisien efisien dari pada kebijakan repair. Biaya untuk repair
policy yang dilakukan untuk V belt tersebut ternyata lebih kecil
jika dibandingkan kebijakan preventive maintenance.
14. Saran Untuk mengoptimalkan run-time, kinerja dan produktivitas
mesin, berdasarkan hasil analisa yang telah dilakukan dapat
direkomendasikan hal-hal sebagai berikut:
1. Hendaknya melakukan pelatihan mengenai pengoperasian
mesin dan perawatan mesin kepada operator dan teknisi
sehingga dapat menangani gangguan mesin dengan cepat dan
tepat.
2. Menjaga kebersihan lingkungan kerja, sehingga komponen-
komponen mesin tidak cepat kotor yaag menyebabkan mesin
lebih cepat rusak.
3. Melakukan pencatatan data historis terhadap kinerja mesin
meliputi data operasi, data kerusakan, data penggantian
komponen dan jadwal perawatan sehingga dapat dilakukan
perbandingan terhadap kebijakan yang akan diterapkan.
15. Daftar 1. Barry, Jay. 2001. Prinsip – prinsip Manajemen Operasi. Edisi
Pustaka 1. Jakarta : Salemba Empat. 2. Corder, Antony. 1996. Teknik
Manajemen Pemeliharaan. Jakarta : Penerbit Erlangga. 3.
Edword, Rakesh. 1996. Manajemen Operasi. Edisi ke-8. Jakarta
: Binarupa Aksara. 4. Kostas, Dervitsiotis. 1981. Operation
Management. 2nd edition. New York : Mc Graw Hill
International Book Company.

JURNAL PEMBANDING
1. Judul PENGEMBANGAN SISTEM PERAWATAN MESIN
PRODUKSI BERBASIS PREVENTIVE MAINTENANCE
PADA BENGKEL MEKANIK JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG
2. Jurnal SINERGI
3. ISSN -
4. Volume dan - No.2
Halaman
5. Tahun 2012
6. Penulis Arthur Halik Razak1)
7. Reviewer Alexander HMarpaung
8. Tanggal 27 Oktober 2021
Reviewer
9. Abstrak Institusi pendidikan seperti politeknik umumnya memiliki
Penelitian jurusan teknik mesin. Untuk itu dibutuhkan pengelolaan
kegiatan perawatan agar kegiatan proses belajar mengajar tidak
terganggu. Pada kenyataannya, jadwal perawatan tidak lengkap,
jadwal sulit dipenuhi karena tidak dikelola dengan baik,
perawatan dilakukan saat liburan semester, perawatan
berdasarkan lembaran SOP manual dan tidak ada rekaman hasil
kegiatan perawatan. Tesis ini mencoba membuat sistem
perawatan menggunakan metode perawatan berbasis preventive
maintenance dengan mengembangkan model pengelolaan
perawatan yang mencakup berbagai hal, seperti pengelompokan
tipe mesin, pembuatan SOP, penguraian mesin dan
komponennya, rekaman data hasil perawatan, pengelolaan
teknisi perawatan dan pemantauan aktivitas perawatan. Dalam
pengembangannya digunakan aplikasi berbasis web sebagai
interface dan model basis data yang sesuai untuk keperluan
penyimpanan data. Pemodelan yang dibuat diharapkan dapat
digunakan di Bengkel Mekanik Jurusan Teknik Mesin
Politeknik Negeri Ujung Pandang untuk meningkatkan efisiensi
dan efektivitas kegiatan perawatan. Tesis ini dapat
dikembangkan lebih lanjut dengan penambahan dan
pengintegrasian dengan model lain untuk menghasilkan sistem
perawatan yang lebih baik.
10. Tujuan untuk menghasilkan sistem perawatan yang lebih baik.
penelitian
11. Subjek -
penelitian
12. Kata kunci peralatan, SOP, rekaman data perawatan
13. Kesimpulan 1. Dengan adanya model SOP, SOP untuk perawatan equipment
yang sebelumnya dalam bentuk hardcopy, sudah bisa
disederhanakan menjadi file elektronik
2. Pendataan equipment untuk kegiatan perawatan bisa
dilakukan dengan mudah oleh teknisi dan jurusan, sehingga
data menjadi lengkap, termasuk dengan adanya equipment baru
setiap tahun.
3. Hasil perawatan sudah ada rekaman datanya
4. Kegiatan perawatan yang dulunya dilakukan serentak ketika
libur semester, sudah bisa dilakukan saat jadwal akademik
berjalan bahkan bisa melibatkan mahasiswa untuk menambah
keahliannya.
14. Saran Untuk membuat sistem informasi preventive maintenance
menjadi lebih baik lagi disarankan dihubungkan dengan aplikasi
ketersediaan material untuk penggantian komponen.
15. Daftar Adil, Risyandi, Assembly Operation Sheet Berbasis Web,
pustaka Tugas Akhir, Teknik Mesin FTMD ITB, Bandung, 2009.
Bagiasna, K, Diktat Kuliah Perawatan Mesin, Teknik Mesin,
Institut Teknologi Bandung, 2009. Cui, Lirong, Maintenance
Model and Optimization, dalam Misra, B. Khrisna (Ed.),
Handbook of Performability Engineering (hal. 789-805),
Springer, London, 2008. Gross, John M, Fundamental of
Preventive Maintenance, AMACOM, New York, 2002.
Hartman, Edward, How To Manage Maintenance. American
Management Association, 1985. Kelly, Anthony, Maintenance
Systems and Documentation, Elsevier, United Kingdom, 2006.
Kiyosaki, Robert T, Rich Kid Smart Kid, PT. Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta, 2002. Kobbacy, Khariry A.H, Artificial
Intelligence in Maintenance, dalam Kobbacy, Khairy A. H dan
Murthy, D. N. Prabhakar (Eds.), Complex Systems
Maintenance Handbook (209-231), Springer, London, 2008.
Evitt, Joel, Complete Guide to Preventive and Predictive
Maintenance. Industrial Press Inc, New York, 2003. Najib, M.
S, Pengembangan Perangkat Lunak Sistem Produksi Berbasis
Feature, Tugas Akhir, Teknik Mesin FTMD ITB, Bandung,
2007 Raharno, Sri, Pengembangan Model Data Produk
Terintegrasi Untuk Sistem Pemantauan Produksi pada Industri
Produksi Massa (Studi Kasus Industri Perakitan Kendaraan
Bermotor), Disertasi, Teknik Mesin FTMD ITB, Bandung,
2009 Sheu, D Daniel, dan Yuan, Jun, A Model for Preventive
Maintenance Operations and Forecasting, Journal of Intelligent
Manufacturing, 441-451, 2005.

Anda mungkin juga menyukai