0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
20 tayangan51 halaman
Pantun tersebut berisi kumpulan pantun rakyat yang mencakup berbagai topik seperti tempat wisata, binatang, buah-buahan, dan pelajaran sekolah. Pantun-pantun tersebut ditulis dalam bentuk pertanyaan dan dijawab pada baris berikutnya sehingga membentuk teka-teki.
Pantun tersebut berisi kumpulan pantun rakyat yang mencakup berbagai topik seperti tempat wisata, binatang, buah-buahan, dan pelajaran sekolah. Pantun-pantun tersebut ditulis dalam bentuk pertanyaan dan dijawab pada baris berikutnya sehingga membentuk teka-teki.
Pantun tersebut berisi kumpulan pantun rakyat yang mencakup berbagai topik seperti tempat wisata, binatang, buah-buahan, dan pelajaran sekolah. Pantun-pantun tersebut ditulis dalam bentuk pertanyaan dan dijawab pada baris berikutnya sehingga membentuk teka-teki.
Dipotong dengan pisau baja Siapakah yang tahu puisi rakyat Coba sebutkan apa saja
Ada anak tinggal di rusun
Tetangga tinggal diatas kamarnya Tentu tahu namanya adalah pantun Syair, guridam adalah temannya. Jalan jalan ke Sumatera Utara Jangan lupa mampir ke Danau Toba Dia hewan dan selalu mengikuti kata kata manusia Yang hampir punah untuk selamanya
Ke Sumatera Utara Mampir ke Danau Toba
Banyak turis dan banyak cenderamata Hewan yang selalu mengikuti cakap manusia Tentu saja burung Beo jawabannya Nasehat ibu tidak boleh merokok Karena bisa merusak kesehatan dirimu Siapa tahu hewan yang suka berkokok Kepalanya berjengger dan berbulu
Daripada tidur diatas kayu
Lebih nyaman kalau beralaskan tilam Pertanyaanmu gampang bagiku Jawabannya adalah ayam Keliling keliling jalan di Danau Toba Ke pulau Samosir janganlah lupa Tebak ini nama nama apa Sipiso piso dan Sigura gura
Adek bicara terdengar suara
Rupanya mau meminta roti Si Piso piso dan Sigura Gura Nama air terjun sudahlah pasti
Menjelajah negara kita Indonesia
Jangan lupa membawa peta Mari teman belajar nama nama ibukota Apa nama ibukota Sulawesi Utara
Makan ikan bakar ditengah kota
Jangan lupa tambah sambal lado Ayo kita pelajariu nama ibukota Sulawesi Utara ibukotanya Manado
Bersama sama memetik buah srikaya
Setelah dimakan rasanya berbeda beda Semua pulau pulau di Indonesia kaya Coba tebak pulau yang berbentuk huruf K
Menjelajahi pulau di Indonesia
Banyak suku dan budaya yang berbeda Mau tahu pulau yang berbentuk huruf K Pulau Sulawesi adalah jawabann
Banyak turis datang ke Indonesia
Jangan lupa mampir ke kota Surabaya Tebaklah ini alat musik propinsi apa Duridana, Faritia, dan Aramba
Kalau mau tahu faritia,, aramba, dan
Mereka alat musik dari Sumatera Utara
Berlibur ke Taman Mini Indonesia
Banyak hal yang dapat dipelajari disana Coba kalian beri tahu saya Apa nama flora dari Sulawesi Utara
Senang sekali ke Taman Mini Indonesia
Dapat banyak ilmu disana Nama flora dari Sulawesi Utara Tentu saja Longusei jawabannya Adik berguru empat jam Belajar silat didekat pasar Ada hewan taring dan kukunya tajam Kulit tubuhnya berbintik bintik besar
Beli martabak kurang duitnya
Lihat balapan mobil di sirkuit Sentul Akan ku tebak pertanyaannya Kurasa jawabannya adalah macan tutul
Burung Cendrawasih burung Kenari
Kedua burung cantik rupanya Ada hewan bisa terbang sambil berdiam diri Coba tebak apa namanya Makan permen rasanya kecut Di pohon jambu adaburung Perkutut Hewan yang terbang diam tidak menari Tentu saja jawabannya adalah burung Kalibri
Pergi ke kedai membeli minyak
Sambil membeli buah delima Buah apa yang berduri banyak Aromanya harum enak rasanya Pergi sebentar membeli gula Singgah sebentar membeli jajan Tentu durian harum aromanya Yang kalau dimakan enak rasanya
Main hujan ditengah hari
Kejar kejaran bersama teman teman Binatang apa yang suka bernyanyi Apalagi jika datang hujan Bermain hujan memang seru sekali Apalagi sambil bermain alip berondok Ada binatang yang suka bernyanyi Tentu saja namanya katak alias kodok
Pulut ketan dimakan bersama nangka
Minumnya air putih habis sebotol Matematika memang pelajaran tentang angka Selain matematika pelajaran apa yang punya banyak angka nol Nangka dibelah dan juga disayat Dimakan enak campurkan roti Oh iya sekarang aku ingat Ynag banyak nol itu pelajaran Akutansi
Buah semangka buah pepaya
Dipetik dari halaman rumah saya Hai kawan kawan semua Apa warna bendera Indonesia Bunga mawar jatuh ke pintu Ditaruh ayah di kain putih Tentu saja aku tahu Jawabanya adalah merah putih
Banyak buah buahan lokal disetiap daerah
Bentuk dan rasanya berbeda beda Mari kita mengenal bandara di suatu wilayah Apa nama bandara di Sumatera Utara Orang baik senang bila bersilahturahmi Rumah penuh kebanjiran tamu Saya tahu jawaban pertanyaan ini Bandara Sumatera Utara bernama Kuala Namu
Terbang tinggi bersama burung
Burung terbang sambil mengepakkan sayapnya Ilmu apa yang selalu berhitung Hanya angka dan banyak nolnya Pagi hari makan tahu Tahunya lembek tidak aku sangka Jawabannya aku sudah tahu Pasti itu pelajaran matematika
Kota Medan kota yang besar
Malam yang indah banyak lampu taman Jalan besar banyak pedagang beredar Apa makanan khas kota Medan Kulit hitam manis dipandang Manisnya seperti rasa bon bon Jawabannya sangatlah gampang Ciri khas kota Medan adalah bika ambon Ada lagu merdu dilantun Meski lupa akan liriknya Kalau memang mengerti pantun Ada berapa jumlah barisnya Makan sayur sama ketupat Ditambah opor ayam pengganti nasi Pantun itu barisnya empat Dua sampiran dan dua isi
PANTUN NASEHAT Jalan jalan ke studio musik Melihat orang sedang bernyanyi Kalau anda berparas cantik Jangan lupa dandanin juga hati
Anjing hutan suka melolong
Suaranya menakutkan kayak srigala Janganlah engkau suka bicara bohong Nanti engkau bisa masuk neraka
Jalan jalan ke kota Deli
Banyak orang naik mobil sedan Mari kawan kita berbagi Agar kita jadi orang teladan
Pertunjukan tari didepan pasar
Penari bergoyang didepan layar Makanya rajinlah belajar Agar menjadi anak pintar
Pergi tamasya ke Belawan
Banyak banyaklah membawa bekalnya Kita semua ini berkawan Dan saling menyayangi untuk selamanya
Di ladang atok banyak pohon rambutan
Di laut lepas banyak sekali ikan Apalah gunanya kita berkawan Kalau tidak saling pengertian
Jalan jalan ke Berastagi
Janganlah lupa membeli ubi Ayo segera lekas mandi Tidak lupa juga menggosok gigi
Ke Berastagi membeli ubi
Sebelum direbus haruslah dicuci Saya memang mau segera mandi Agar bau badanku ini pergi
Terangnya bulan purnama sangat jelas
Tapi pagi hari tertutup kabut Bila kita sudah masuk kedalam kelas Selalu tenang jangan ribut Anak ayam jantan belajar berkokok Suaranya meniru si ayam jantan Masih kecil janganlah merokok Nanti besar jadi penyakitan
Ayo makan buah mangga
Karena buah mangga kesukaanku Teman tolonglah jauhilah narkoba Sebab narkoba dapat membunuhmu Lima tambah tiga menjadi delapan Ditambah satu menjadi sembilan Janganlah membuang sampah sembarangan Karena dapat merusak lingkungan
Menarik rakit tinggi ke tepi
Biarkan rakit berhari hari Kalau lingkungan indah dan rapi Akan terasa nyaman, indah dan menarik hati
Pergi sebentar ke kota Berastagi
Singgah sebentar makan siomai Kita harus saling menyayangi Agar hidup menjadi damai
Ada pengantin sunat sedang diarak arak Janganlah kamu suka tinggi hati Nanti temanmu tidaklah banya
Ibu kami pergi ke kedai
Katanya hendak membeli asam jawa Indonesia hidup rukun dan damai Karena ada persatuan dan kesatuan bangsa
Membuat lobang ditengah jalan
Lewat orangtua menuntun sapi Kalau kamu belajar asal asalan Bagai bunga yang mau
Ayahku seorang petani
Punya sawah punya ladang Mari belajar hari ini Agar masa depan lebih gemilang
Pergi memancing saat fajar
Pulang siang membawa ikan Siapa yang rajin belajar Jadi orang sukses kemudian PANTUN MUDA MUDI Adakah jerami di pohon kenanga Adakah hama di tangkai delima Bolehkah kami mohon bertanya Siapakah nama adinda berlima
Ingin menari bersama nyonya
Dia datang membawa jamu Nama kami tidak usah ditanya Langsung tanyakan apa mau mu Beli daging ayam ke pajak Jangan lupa bawa keranjang Kalau kamu pergi tak ngajak ngajak Nanti aku pergi sama anak lajang
Ada katak dibalik batu
Didepan batu ada seekor itik Saya suka pelajaran kurikulum 13 itu Kalau di SD disebut pelajaran tematik Buah durian diangkut gajah Gajah berbaris disamping jalan Janganlah enggan pergi sekolah Karena itu demi masa depan
Ada gajah berpayung emas
Ditepi sungai menarik rakit Tak pergi sekolah bukanlah malas Tapi diriku memang sedang sakit Bukan kacang sembarang kacang Kacang melilit si kayu jati Bukan datang sembarang datang Datang membawa hajat di hati
Anak anak berlari ke padang
Luka kaki terpijak duri Berapa tinggi gunung Singgalang Tinggi lagi harapan kami Jalan jalan ke kota Kediri Jangan lupa membeli papan Ini pantun buatan sendiri Bukan hasil dari curian
Datanglah sesekali ke kota Padang
Singgah sebentar di kota Bukit Tinggi Kalau mau makan daging rendang Silahkan cepat datang kemari Sudah lama tidak berziarah Kuburannya dekat toko antik Perkenalkan nama saya Mutiarah Yang pintar dan juga cantik.
Bermain di taman bersama sama
Naik perosotan dan juga ayunan Istirahat sebentar jangan lama lama Sambil makan buah rambutan Makan buah durian di kota Depok Durian dibelah memakaia parang Ada apa dibalik tembok Rupanya ada temanku berwajah garang
Malam jumat ada wirit
Lewat pocong sambil menangis Wahai teman jangan suka menjerit Mari santai minum teh manis Si Manis kucingku kelaparan Ku ambil ikan campurkan nasi Minum kopi sambil sarapan Terus baca koran menambah informasi
Pernahkah kamu ke kota Gorontalo
Mungkin terletak di pulau Sulawesi Perkenalkan nama saya Ronaldo Wajah saya ganteng lagi seksi Aku punya dua sepeda Dan aku juga punya dua coklat Jika aku sudah remaja Aku tak akan suka cinta kilat
Berwisata ke negara Indonesia
Jangan lupa mampir ke Surabaya Saya suka pelajaran Seni Budaya Dan juga pelajaran Matematik PANTUN AGAMA Duduk duduk didekat jalan aspal Melihat ayah bakar sampah dengan korek api Kita harus rajin menghafal Khususnya menghafal nama nama nabi
Kalau anda berpergian
Ingatlah selalu pesan orantua Sebentar lagi bulan Ramadhan Marilah kita berpuasa Bulan Ramadhan telah tiba Tetap semangat untuk bersekolah Ingatlah kata guru agama Janganlah lupa untuk beribadah
Ikut keluarga pergi berziarah
Didepan makam membaca doa Sebentar lagi datang bulan barokah Bulan Ramadhan bulan berpuasa Ke Mandailing ku makan holat Ke tanah Melayu ada roti jala Jangan kamu meninggalkan sholat Karena sholat adalah tiang agama
Semut merah makan gula
Gula dibawa untuk sang ratu Kalau mau masuk surga Jangan melawan pada ibu Membuat teh manis pakai gula Persembahan buat raja dan ratu Kalau mau tahu dimana surga SurGa ada ditelapak kaki ibu
Indahnya sholat isya berjamaah
Bersama seluruh anggota keluarga Janganlah kamu malas beribadah Nanti berdosa dan masuk neraka Sebuah pesawat mendarat dekat laut Penumpang turun melalui tangga Dalam agama kita percaya malaikat maut Cobalah sebutkan namanya pada saya
Hanyalah padi satu satunya
Yang bisa berubah menjadi nasi Hanyalah Allah swt satu satunya Yang selalu harus kita imani Dari kecil menanam biji Saat besar jadi pepohonan Sejak kecil rajin mengaji Makin teguhlah dalam beriman
Semua negara punya budaya
Kita bisa melihat Kalau kamu tak mau masuk neraka Jangan jadi orang jahat Ini masih musim penghujan Kata si mbok janganlah nakal Kalau muslim silahkan jumata Bawa gembok amankan sandal
Nenek tua pergi ke Jambi
Dipinggir jalan beli kelapa Kalau kamu baik hati Sedekahlah senantiasa Sungguh indah kota Semarang Sama indahnya dengan kota Medan Kita harus rajin sembahyang Karena sekarang sudah jaman edan
Sebuah pesawat mendarat dekat laut
Penumpang turun melalui tangga Dalam agama kita percaya malaikat maut Cobalah sebutkan namanya pada saya PANTUN JENAKA Pergi ke perpustakaan untuk membaca buku Bacalah buku ibu Sri Rahayu Kalau kamu lihat mukaku yang lucu Tolonglah jangan tertawakan aku
Tamasya bersama ke kebun binatang
Tidak lupa membawa pisang Lihat adik kecil jatuh terlentang Ketika berdiri pantatnya bergoyang goyang
Jalan jalan ke pajak kamis
Singgah sebentar membeli banatal guling Sungguh lucu anak yang menangis Teriak teriak sambil berguling guling