Anda di halaman 1dari 13

KLASIFIKASI DATA

DATA SUBJEKTIF DATA OBJEKTIF


- Ibu mengatakan nyeri perut bagian bawah sampai belakang - Keluar lendir bercampur darah dari vagina
- Ibu mengatakan perutnya semakin sakit - Ibu tampak meringis
- Ibu mengatakan timbul rasa ingin mengedan dan BAB - Ibu tampak cemas dan tegang
- Ibu mengatakan dirinya merasa lelah - Perut tegang saat nyeri
- Vulva dan anus mengembang
- Ibu tampak mulai mengedan
- PD : pembukaan lengkap, ketuban (+) agak kehijauan
- Plasenta belum lahir
- TFU 3 JBPX
- Kontraksi uterus baik
- Perdarahan kurang lebih 400cc
- Ibu tampak lelah
- TTV : TD : 110/90 mmHg SB : 37 ºC
N : 88 x/m R : 22 x/m
- Di tangan sebelah kiri terpasang IVFD RL + Oxydrips I ampul 30 gtt/
menit

[Type here] 45 [Type here]


P: Nyeri akut
Q: Nyeri seperti di remas-remas
R: Perut bagian bawah
S: 8 (0-10) VAS
T: Nyeri dirasakan secara teratur selama persalian

Data bayi
Lahir pada :
tanggal : 30 mei 2017
Jam : 09:40 WITA
Keadaan lahir : hidup
Jenis kelamin : laki-laki
BB : 3450 gr
PB : 49 cm
A/S : 7/9

[Type here] 45 [Type here]


ANALISA DATA

No Data Etiologi Masalah


1 Kala II Penurunan bagian terendah anak Nyeri akut
DS : ”ibu mengatakan perutnya semakin
sakit. “
“ Ibu mengatakan timbul rasa ingin Menekan perineum sehingga menonjol dan vulva
mengedan dan BAB. “ membuka
DO : keluar lendir campur darah
Perineum dan anus mengembang Menekan saraf yang mengelilingi uterus dan vagina
PD pembukaan lengkap,ketuban (-)
Ibu tampak menegedan
P: Nyeri akut Rangsangan ke korteks cerebri
Q: Nyeri seperti di remas-remas
R: Perut bagian bawah
S: 8 (0-10) VAS Dipresepsikan sebagai nyeri
T: Nyeri dirasakan secara teratur selama
persalian

[Type here] 45 [Type here]


2 Kala III Bayi lahir Resiko perdarahan
DS : ibu mengatakan perutnya semakin
sakit
DO : perdarahan kurang lebih 300 cc Kontraksi otot rahim
Plasenta belum lahir
TFU setinggi pusat
Kontraksi uterus baik Pelepasn plasenta

Resiko perdarahan
3 Kala IV Proses persalinan Kelelahan
DS : ibu mengatakan dirinya merasa
lelah
DO :ibu tampak lelah Pengunaan energi dan kekuatan mengedan yang
Perdarahan 100cc berlebihan
Kontraksi uterus baik

Kelelahan

RENCANA KEPERAWATAN

[Type here] 45 [Type here]


N DIAGNOSA KEPERAWATAN TUJUAN/KRITERIA INTERVENSI RASIONAL
O HASIL
1 Kala II : Setelah dilakukan 1. Dekatkan alat 1. Sebagai persiapan
Nyeri berhubungan dengan pola kontraksi tindakan keperawatan partus didekat ibu tindakan menolong
semakin intensif. selama 1 jam, ibu dapat persalinan
menyesuaikan dengan
nyeri yang dirasakan 2. Atur posisi ibu 2. Mempermudah
dengan Kriteria Hasil : posisi dorsal kelancaran
- Ibu dapat recumbent. persalinan.
mengedan
dengan baik. 3. Bantu ibu untuk 3. Cara mengedan
- Bayi dapat mengedan dengan dengan baik dan
lahir dengan baik benar membantu
selamat tanpa memudahkan
ada resiko bagian terendah
komplikasi janin.
- Kala II tidak
ada 4. Pantau kemajuan 4. Membantu
komplikasi. kala II menentukan
gambaran jelas
tentang kemajuan
kala II

5. Berikan minuman 5. Memenuhi


saat ibu tidak His kebutuhan cairan
dan kebutuhan
energi dalam
menghadapi proses
persalinan

[Type here] 45 [Type here]


6. Cuci tangan 6. Langkah awal
sebelum dalam upaya
melakukan mencegah infeksi
tindakan
selanjutnya

7. Tolong persalinan 7. Membantu proses


persalinan agar
dapat berjalan
dengan baik.

2 Kala III : Setelah dilakukan 1. Bantu ibu untuk 1. Tidak menekan


Resiko perdarahan berhubungan dengan plasenta tindakan keperawatan mengosongkan jalan lahir
belum lahir. selama ½ jam, tidak kandung kemih sehingga plasenta
terjadi perdarahan yang lahir dengan
berlebihan dan plasenta lengkap
dapat lahir dengan
lengkap. 2. Berikan masage 2. Mempertahankan
ringan pada fundus kontraksi uterus
uteri sehingga plasenta
dapat lahir.

3. Lihat tanda – tanda 3. Mengetahui


lepasnya plasenta lepasnya plasenta
dari endometrium

4. Bantu lahirkan 4. Agar tidak terjadi


plasenta perdarahan

5. Lakukan 5. Untuk mengetahui

[Type here] 45 [Type here]


pemeriksaan jalan apakah ada
lahir robekan jalan lahir

6. Beritahu dan 6. Agar ibu selalu


jelaskan pada ibu mengetahui
apabila ada kondisi selama
robekan jalan lahir persalinan.
atau tidak

7. Monitor 7. Untuk mencegah


perdarahan dan perdarahan lebih
jalan lahir untuk lanjut
kala III

8. Observasi TTV 8. Berpengaruh


dalam intervensi
selanjutnya.
3. Kala IV : Setelah dilakukan 1. Monitor 1. Mengidentifikasi
Fatique berhubungan dengan proses persalinan. tindakan keperawatan perdarahan dan perkembangan
selama 1 jam diharapkan observasi TTV kesehatan ibu
ibu tidak mengalami selama periode
kelelahan dengan kriteria post partum
hasil :
- Ibu 2. Monitor kontraksi 2. Untuk mengetahui
mengatakan uterus apabila ada
tidak lelah perdarahan
- Ibu dapat
melakukan 3. Pakaikan gurita 3. Untuk kesegaran
aktivitas atau dan bantu ibu ganti dan kenyamanan
perawatan baju ibu
pada bayi

[Type here] 45 [Type here]


secara optimal 4. Memulihkan
4. Beri makanan dan energi yang hilang
minuman saat proses
persalinan

5. Berikan istirahat 5. Mengurangi dan


yang cukup menghilangkan
dirungan atau rasa lelah ibu
dikamar

6. Beri rawat gabung 6. Menciptakan


ibu dengan hubungan yang
bayinya harmonis ibu
dengan bayi
7. Bantu ibu untuk 7. memberi nutrisi
menyusui ibunya pada bayi

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI


N DX Tanggal/jam Implementasi Evaluasi
O
1. Kala II 30 mei 2017 1. mendekatkan alat partus didekat ibu S = ibu mengatakan perutnya semakin sakit
Nyeri 08:15 Hasil :
O =KU ekspresi wajah klien meringis
08:17 2. mengatur posisi dengan posisi dorsal - kontraksi uterus baik dan kuat
recumbent. - ibu dapat mengedan dengan baik
Hasil : ibu dapat menyesuaikan diri - bayi lahir dengan selamat
dengan posisi tersebut - BB : 3,450 gr
- PB : 49 cm
08:19 3. membantu ibu untuk mengedan dengan
baik A = Nyeri

[Type here] 45 [Type here]


Hasil : ibu mampu mengedan dengan
baik P = monitor kala III

08:22 4. memantau kemajuan kala II


Hasil :

08:27 5. memberikan minuman saat ibu tidak His


Hasil : ibu minum sedikit air gula hangat

08:29 6. mencuci tangan sebelum melakukan


tindakan selanjutnya
Hasil : cuci tangan dengan 7 langkah

08:31 7. menolong persalinan


Hasil : dengan cara sbb :
- memakai hanskoen
Melakukan vulva hygne
Membentangkan doek steril
dibawah bokong
- Membimbing ibu untuk
mengedan dengan baik, suru ibu
mengedan seperti ingin BAB
-Berikutnya tangan kanan
menyokong daerah perineum agar
perineum tidak sobek dan tangan kiri
menekan tangan bayi saat berada di
sinpisis pubis agar kepala bayi tidak
terlalu cepat deffleksi.
- Jari tangan kiri tetap menahan
dan mengikuti kepala bayi sehingga
lahirlah dahi, mata dan dagu.

[Type here] 45 [Type here]


- Segera setelah bayi lahir ibu
dilarang untuk mengedan
- Jari telunjuk dan jari tangan
menahan leher bayi apakah ada lilitan tali
pusat, bila ada dilonggarkan dan
dibebaskan dari leher
- Jika tidak ada, kepala bayi
dibantu untuk mengadakan putaran paksi
luar dan lakukan tarikan ringan kebawah
untuk melahirkan bahu depan diaman
tangan kiri memegang dagu dan tanagn
kanan memegang pariental kepala bayi,
- Melakukan tarikan ringan
keatas untuk melahirkan bhu belakang
kemudian bayi ditarik ringan kerah perut
ibu.
- Lahir bayi laki laki, letak
belakang kepala, berat badan 3,450, pb
49
- Bayi diserahkan kepada
perawat dari ruang perawatan bayi
- Tali pusat diklem lebih dari 3
jari dari pangkal umbilikus kemudian
diurut kearah tali pusat dari plasenta
kurang lebih 2 jari kemudian klem lagi
- Tangan kiri memegang kedua
klem untuk melindungi bayi dan tangan
kanan mengguning tali pusat diantara
kedua klem tersebut
-Klem diletakan diatas perut ibu,
sedangkan klem satunya tetap dipegang

[Type here] 45 [Type here]


Dan disinfeksi dengan betadine
kemudian dibungkus dengan kasa yang
telah dibasahi betadine.

2 Kala III 09:20 1. membantu ibu untuk mengosongkan S = Ibu mengatakan nyeri perut sudah
Resiko perdarahan kandung kemih berkurang
Hasil : jumlah urine kurang lebih 150 cc
O = - plasenta telah lahir
09:23 2. memberikan masage ringan pada fundus - Pendarahan kurang lebih 300cc
uteri - TFU setinggi pusar
Hasil : kontraksi uterus baik
A = perdarahan tidak terjadi
09:26 3. melihat tanda – tanda lepasnya plasenta
Hasil : plasenta sudah lepas dari P = monitor kala IV, awasi ibu setiap 2 jam di
endometrium ruangan VK

09:29 4. melakukan pemeriksaan jalan lahir


Hasil : tidak adanya ruptur

09:32 5. memberitahu dan jelaskan pada ibu


apabila ada robekan jalan lahir atau tidak
Hasil : tidak ada

09:35 6. Monitor perdarahan dan jalan lahir untuk


kala III
Hasil : pendarahan kurang lebih 300cc

09:40 7. mengobservasi TTV


Hasil : TD : 110/90 mmHg

[Type here] 45 [Type here]


Nadi : 100x/menit
Respirasi : 18x/menit

3 Kala IV 09:50 1. memonitor perdarahan dan observasi S = -ibu mengatakan telah sedikit merasa enak
Kelelahan TTV dan rasa lelah berkurang
Hasil : pendarahan kala IV 100cc
TD 110/90 mmHg O = -ibu tampak tenang
N 100x/mnt -ibu mampu beraktifitas dengan baik
R 18x/mnt TTV TD : 110/90 mmHg
Nadi : 88x/menit
09:55 2. Memonitor kontraksi uterus Respirasi : 22x/menit
Hasil : kontraksi uterus baik Suhu badan : 36 oc

A = kelelahan teratasi
3. memakaikan gurita dan bantu ibu ganti
10:00 baju P = tetap anjurkan ibu untuk banyak istirahat.
Hasil : pasien kooperatif

4. memberi makanan dan minuman


10:20 Hasil : ibu makan nasi putih dan minum
air gula hangat

5. memberikan istirahat yang cukup


10:23 dirungan atau dikamar
Hasil : ibu dapat beristirahat dengan
nyaman

[Type here] 45 [Type here]


6. membantu ibu untuk menyusui bayinya
10:25 Hasil : ibu sudah bisa menyusui bayinya

[Type here] 45 [Type here]

Anda mungkin juga menyukai