TUGAS MATA KULIAH

KEPERAWATAN GERONTIK

NAMA KELOMPOK :
Siti Ulfatun Nadziroh 30901800172
Sofa Nova Saris 30901800173
Sokhifatun Najah 30901800174
Solikul Hadi 30901800175
Susanti Duwi Rohmawatin 30901800176
Syahrur Ramadhan 30901800177
Syifa Hasna Nadia 30901800178
Tafrihatul Fauzi 30901800179
Tika Fira Nita Sarie 30901800180
Titik Anggraini 30901800181
Tutik Dhakiroh 30901800182

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN

UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
SEMARANG
 SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : PPOK

Sub pokok Bahasan : Penyakit Paru Obstruksi Kronik pada Lansia

Sasaran : Keluarga Ny.S

Umur : 65 Th

Tempat : Desa Tegalrejo Semarang

Hari/Tanggal : Selasa, 26 Oktober 2021

Waktu : 20 menit

I. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM

Setelah mengikuti penyuluhan, keluarga Ny.S dapat mengetahui tentang Penyakit
Paru Obstruksi Kronik pada Lansia.

II. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

Setelah diberikan penyuluhan keluarga Ny. S mampu :
1. Lansia mampu Menyebutkan pengertian PPOK
2. Lansia mampu Menyebutkan penyebab PPOK
3. Lansia mampu Menyebutkan tanda dan gejala PPOK
4. Lansia mampu memahami cara pencegahan kekambuhan dan pencegahan terjadi
PPOK
5. Lansia mampu memahami cara perawatan
6. Lansia mampu memahami makanan dan kebiasaan yang diperoleh dan tidak
diperbolehkan bagi penderita PPOK

III. POKOK-POKOK MATERI (materi terlampir)

1. Pengertian PPOK
2. Penyebab PPOK
3. Tanda dan gejala PPOK
4. Cara pencegahan kekambuhan dan pencegahan terjadi PPOK
5. Cara Merawat PPOK
6. Makanan dan kebiasaan yang diperoleh dan tidak diperbolehkan bagi penderita
PPOK
IV. METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
V. MEDIA / SUMBER
ZOOM PPOK Pada Lansia

VI. KEGIATAN PENYULUHAN

NO WAKTU KEGIATAN PENYULUH KEGIATAN PESERTA
1 2 menit Pembukaan :
 Menjawab salam
 Membuka kegiatan dengan
mengucapkan salam.
 Mendengarkan
 Memperkenalkan diri
 Menjelaskan tujuan dari
 Memperhatikan
penyuluhan
 Menyebutkan materi yang akan
 Memperhatikan
diberikan
2 15 Menit Pelaksanaan :

 Menjelaskan tentang pengertian  Memperhatikan

penyakit paru obstruksi kronik
 Menjelaskan penyebab penyakit  Memperhatikan
paru obstruksi kronik
 Menjelaskan tanda dan gejala
 Memperhatikan
penyakit paru obstruksi kronik
 Menjelaskan cara mencegah
 Memperhatikan
kekambuhan dan pencegahan
terjadi penyakit paru obstruksi
kronik
 Menjelaskan cara merawat  Memperhatikan

penyakit paru obstruksi kronik

 Menjelaskan makanan dan  Memperhatikan

kebiasaan yang diperoleh dan

tidak diperbolehkan bagi penderita  Bertanya
PPOK
 Memberikan kesempatan untuk
bertanya.

3 3 menit Penutup  Memperhatikan

 Evaluasi dan menyimpulkan materi

 Mengucapkan terima
  Memberi reinforcement kasih
 Kontrak waktu  Memperhatikan
 Mengucapkan salam  Menjawab salam

VII. EVALUASI
1. Evaluasi dengan memberikan pertanyaan secara lisan.

LAMPIRAN MATERI

PENYAKIT PARU OBSTRUKSI KRONIK PADA LANSIA

1. Pengertian Penyakit Paru Obstruksi Kronik
PPOK adalah penyakit paru obstruktif kronik dengan karakteristik adanya hambatan
aliran udara di saluran napas yang bersifat progresif nonreversibel atau reversibel parsial,
serta adanya respons inflamasi paru terhadap partikel atau gas yang berbahaya
2. Penyebab dari Penyakit Paru Obstruksi Kronik
a. Merokok
b. Polusi
c. Alergi
d. Oabt-obatan
e. Genetik
f. Lingkungan Kerja
g. Tidak diketahui
3. Tanda dan Gejala dari Penyakit Paru Obstruksi Kronik
1. Batuk.
2. Sputum putih atau mukoid, jika ada infeksi menjadi purulent atau mukopurulen.
3. Sesak, sampai menggunakan otot-otot pernapasan tambahan untuk bernapas.
4. Dada terasa berat
5. Pernafasan lambat
6. Nadi cepat)
4. Cara Pencegahan kekambuhan dan pencegahan terjadinya PPOK
a. Hindari merokok
b. Hindari konsumsi alkohol
c. Menghindari lingkungan yang polusi
d. Gunakan penutup hidung (masker) saat bekerja ditempat berpolusi / tercemar
e. Minum obat secara teratur
f. Pola hidup bersih dan sehat
5. Cara Perawatan
a. Minum yang cukup supaya tidak terjadi dehidrasi dan secret (dahak) encer
b. Mengurangi sekresi lendir
Minum yang cukup supaya tidak terjadi dehidrasi dan sekret encer
c. Pengeluaran sekresi bronkial dengan cara: postural drainage, clapping, vibrasi dan
latihan batuk efektif.
 Postural drainage
Pengeluaran sekret dengan prinsip gravitasi bumi
Caranya:
Posisikan klien sesuai bagian paru yang mengandung banyak sekret (untuk
membersihkan paru kanan maka klien miring kiri dan begitu jg sebaliknya),
lanjutkan dengan prosedur clapping dan vibrasi, lakukan 10-15 menit.
  Clapping dan vibrasi
Caranya:
Atur posisi klien, duduk atau miring. Menepuk punggung dengan kedua tangan
masing-masing sisi 30 kali tepukan, sampai ada rangsangan batuk. Vibrasi
dilakukan dengan cara melakukan getaran-getaran lembut disamping depan
cekungan iga saat klien menarik napas dalam.
 Batuk Efektif
Batuk efektif merupakan latihan batuk yang mengeluarkan sekret
Caranya:
Anjurkan klien menarik napas dalam, tahan selama 3 detik dan batukkan. Sekret
ditampung dalam sputum pot
Postural drainase, clapping, vibrasi dan batuk efektif dilakukan secara berurutan
sebagai suatu paket manajemen pengeluaran sekret

6. Kebutuhan Gizi Makanan dan Kebiasaan yang diperbolehkan dan tidak

diperbolehkan bagi penderita PPOK
Makanan yang diperbolehkan bagi penderita PPOK
a. Jahe
b. Sereal dan roti gandum
c. Makanan yang mengandung vitamin c
d. Wortel 
e. Madu 
b. Teh hitam 
Makanan yang tidak diperbolehkan bagi penderita PPOK
a. Makanan yang tidak mengandung protein hewani 
b. Kedelai
c. Biat 
d. Ikan asin 
e. Daging Kambing 
f. Terasi merah

LAMPIRAN LEAFLET
 LAMPIRAN LINK

https://drive.google.com/file/d/1PP0AVcIYe2MNz_8c4rcpKhKCoq0jKMPK/view?
usp=sharing