Anda di halaman 1dari 1

Saos Tomat Busuk Rasa Kaki

manado.tribunnews.com/2019/10/09/pembuatan-saus-tomat-gunakan-kaki-sebut-ada-kandungan-
vitamin-e-padahal-bikin-nyawa-melayang?page=all

Pelengkap rasa
Orang yang tidaj suka pedes
Asam manis pedas
Saus tomat abal2

Pembelian bahan dilakukan malam hari di pasar untuk tidak dicurigai oleh warga sekitar. bahan yang
dibeli terdiri dari papaya yang busuk, tomat yang rusak dan busuk, boraks, dan tepung. Hal ini untuk
mengurangi biaya produksi, seringkali dapat diberi secara gratis oleh penjualnya, dan mudah untuk
dihaluskan. Buah yang dibeli pun dapat dicium bau sudah asem/tidak sedap. Penjual pun mengakui
bahwa bahan merupakan tidak layak untuk dimakan. Pada proses pembuatan mula2 membuat
memotong-motong papaya dan tomat sehingga tidak ada kulit tomat. Komposisi papaya busuk lebih
banyak lebih banyak dari tomat busuk. Bahan tomat hanya dijadikan aroma saos. Setelah dipotong,
buah2 tersebut dikumpulkan dalam satu wadah dan dihancurkan dengan kaki yang tidak dicuci
terlebih dahulu. Menurut pembuat saos bahwa kaki dapat memberi rasa lebih berbeda. Hal ini
sangat tidak higienis karena kita tidak tahu aktivitas kaki sebelumnya. Dalam video juga terdapat
bekas cat tembok yang menempel pada kulit. Setelah dirasa buah-buah sudah hancur lalu disaring.
Kemudian ditambahkan boraks sebagai pengawet, tepung sebagai pengental, dan sedikit pewarna
pakaian. Setelah itu, saos tomat siap distribusikan pada kantong plastik. Target yang dijual yaitu
kepada warung makan kecil, warung bakso, dan sebuah rumah.
Menurut uji laboratorium terdapat senyawa boraks pada makanan. Senyawa boraks digunakan
untuk pengawet kayu, antiseptic, dan kertas. Bahan ini tidak layak untuk dikonsumi karena terdapat
logam berat, timbal, arsenic yang seringkali dijadikan tambahan pewarna bahan sintetik.
Menurut dokter, ciri2 saus abal: warnanya terlihat lebih mencolok dan tercium aroma khas, tidak
mudah berjarmur, dan tidak terdaftar di kemenkes dan BPOM. Menurut dokter Meilina Sp.GK
bahwa Jika kita mengonsumi bahan tersebut dapat mengakibatkan gangguan pencernaan,
gangguan pada liver, gangguan pada liver, kangker, dan bahkan dapat menyebabkan kematian
Berdasarkan Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM RI), makanan yang
dicampur dengan boraks dapat memberikan efek samping seperti demam, muntah, mual, mata
merah, batuk, sakit tenggorokan, sakit kepala, diare, sesak napas, hingga pendarahan dari hidung.
Bahkan menurut laman Environmental Working Group, boraks dapat mengganggu hormon dan
merusak sistem reproduksi pria.
Pria yang terpapar asam borat memiliki risiko penurunan jumlah sperma dan libido yang lebih besar.
Sedangkan bahan pewarna tekstil yang tertelan dapat menimbulkan efek samping seperti tumor hati,
kanker kandung kemih, asma, hingga kematian.
Saus tomat busuk rasa kaki yang dibanderol Rp 5 ribu setiap kantongnya ini sebaiknya sudah tak
beredar dipasaran.

Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul Pembuatan Saus Tomat Gunakan Kaki,
Sebut Ada Kandungan Vitamin E Padahal Bikin Nyawa
Melayang, https://manado.tribunnews.com/2019/10/09/pembuatan-saus-tomat-gunakan-kaki-sebut-
ada-kandungan-vitamin-e-padahal-bikin-nyawa-melayang?page=all.

Editor: Rizali Posumah

Bijak dalam memilih makanan

Anda mungkin juga menyukai