Anda di halaman 1dari 1

Nama / NIM : Ira Saphira Maulidha / 10911233028

REVIEW JURNAL KAITAN POLA DIET VEGETARIAN DENGAN OBESITAS


Judul Jurnal Which Is a Good Diet—Veg or Non-veg? Faith-Based Vegetarianism for Protection
From Obesity—a Myth or Actuality?
Nama Jurnal Springer Science+Business Media, LLC, part of Springer Nature 2019
Penulis Sanjay Borude
Tahun Publikasi 2 Januari 2019
Pendahuluan India menempati urutan pertama di antara negara-negara dengan populasi vegetarian
terbesar, dan 40% orang India Asia ialah vegetarian. Terjadi “transisi gizi” di kalangan
vegetarian di India dengan penurunan konsumsi bahan makanan nabati utuh dan
penggantian dengan makanan olahan, gorengan, serta karbohidrat olahan. Studi ini
mengevaluasi hubungan antara konsumsi diet vegetarian serta prevalensi obesitas
morbid yang memerlukan operasi bariatrik di India.
Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kejadian operasi bariatrik antara pasien
vegetarian dan non vegetarian.
Metode Penelitian Penelitian ini merupakan studi kohort retrospektif yang menganalisis catatan dari 235
pasien India yang menderita obesitas morbid dan yang menjalani operasi bariatrik di
selama tahun 2015-2017. Uji chi-square Pearson untuk independensi atribut diterapkan
untuk menganalisis perbedaan antara jumlah vegetarian dan non-vegetarian yang
menjalani operasi bariatrik.
Hasil Penelitian Perbedaan antara jumlah vegetarian dan non-vegetarian yang menjalani operasi bariatrik
tidak signifikan untuk tahun 2015 dan 2017, tetapi jumlahnya lebih tinggi secara numerik
untuk vegetarian. Perbedaannya secara signifikan lebih tinggi untuk vegetarian di tahun
2016. Perbedaan wanita vegetarian dan non-vegetarian yang menjalani operasi bariatrik
tidak signifikan untuk tahun 2017 tetapi secara signifikan lebih tinggi untuk vegetarian
selama tahun 2015 dan 2016. Perbedaan pria vegetarian dan non-vegetarian yang
menjalani operasi bariatrik tidak signifikan selama bertahun-tahun
Pembahasan Serupa dengan penelitian ini, dua penelitian lain yang dilakukan di India telah
menghubungkan vegetarianisme dengan obesitas yang lebih tinggi, Singh dkk meninjau
munculnya epidemi obesitas di perkotaan dan pedesaan India dan peran “transisi nutrisi”
dalam mengurangi seluruh kandungan makanan nabati dari makanan di India dan
meningkatnya risiko obesitas. Misra dkk mengevaluasi kejadian diabetes, obesitas, dan
sindrom metabolik pada kelompok etnis Indian Asia yang menetap di AS, yang sering
mengikuti pola makan nabati. Mereka melaporkan bahwa gaya hidup vegetarian
merupakan faktor pelindung dan menurunkan risiko diabetes tetapi tidak untuk sindrom
metabolik dan obesitas seperti yang digambarkan dalam model regresi.
Kesimpulan Dalam kohort Asia India, ditemukan bahwa pola diet vegetarian dikaitkan dengan
insiden obesitas morbid yang lebih tinggi yang berpuncak pada operasi bariatrik. Studi
ini adalah pemecah mitos bahwa semua diet vegetarian adalah diet sehat. Ahli bedah
bariatrik harus menargetkan intervensi nutrisi yang sesuai untuk berbagai golongan usia
sehingga kebiasaan pola makan yang sehat bisa ditanamkan pada usia dini.

Anda mungkin juga menyukai