LAPORAN PRAKTIKUM IPA SD Uji Karbodirat

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PRAKTIKUM IPA SD

PDGK4107 MODUL 3

UJI MAKANAN (UJI KARBOHIDRAT, LEMAK, PROTEIN)

DI SUSUN OLEH:

AULIA CHIKA UTAMI

FATMA INA PURI PERTIWI

NIKEN DEWI ARIPISANTI

VERRA V WIDIYA LARAS

UPBJJ/POKJAR: BANDAR LAMPUNG/ANTASARI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS TERBUKA

TAHUN 2021
Judul praktikum: Uji Karbohidrat

II. Tujuan praktikum: mengidentifikasi bahan makanan yang mengandung karbohidrat.

III. Alat dan bahan yang digunakan

Alat dan bahan :

a. Piring plastic
b. Pipet

c. Pisang 1 iris kecil

d. Apel 1 iris kecil

e. Nasi 1-2 butir

f. Telur rebus (bagian putihnya) 1 iris kecil

g. Tahu putih 1 iris kecil

h. Margarin seujung sendok

i. Biscuit 1 potong kecil

j. Tepung terigu 1 sendok kecil

k. Gula pasir 1 sendok kecil

l. Kentang 1 iris kecil

m. Kalium ionida 0.1 10mL

IV. Cara Kerja

a. Semua pengamatan harus dicatat langsung dalam lembar kerja yang diperuntukan bagi
percobaan ini
b. Susun semua makanan dan beri nama bahan-bahan makanan yang akan di uji diatas
piring plastic.

c. Tetesi satu per satu bahan makanan dengan dua sampai tiga tetes larutan yodium
dalam KI/Lugol. Perhatikan dan catat perubahan warna pada bagian makanan yang
ditetesi larutan yodium. Catatlah bahan yang diuji manakah yang menunjukan warna
biru-ungu setelah ditetesi yodium.

d. Cata semua hasil pengamatan ke lembar kerja dan buatlah kesimpulan tentang zat-zat
manakah yang mengandung amilum.

V. Hasil Pengamatan

Table uji karbohidrat


Warna

No Bahan Makanan Sebelum diberi Setelag diberi Keterangan


yodium yodium

1 Pisang Kuning Kuning Tidak terjadi


perubahan
warna/ tidak
mengandung
amilum

2 Apel Kream Orange

3 Nasi Putih Ungu Mengandung


amilum

4 Telur rebus Putih Coklat Warna berubah


mengikuti warna
yodium nya

5 Tahu putih Putih Coklat

6 Margarin Kuning Orange kunyit

7 Biscuit Coklat Ungu

8 Tepung terigu Putih Ungu Mengandung


karbohidrat

9 Guala pasir Putih Putih

10 Kentang Kream ungu

 V. Pembahasan

Kondensasi Iodin dengan karbohidrat pada uji kali ini, monosakarida dapat menghasilkan warna
yang khas. Hal ini disebabkan karena dalam larutan pati, terdapat unit-unit glukosa yang
membentuk rantai heliks karena adanya ikatan dengan konfirgurasi pada setiap unit
glukosanya. Bentuk ini menyebabkan pati dapat membentuk kompleks yang molekul iodium
yang dapat masuk kedalam spiralnya, sehingga menyebankan warna biru tua pada kompleks
tersebut. (Fesseden, 1986). Kami menggunakan Iodin/ lugol untuk menguji makanan tersebut
mengandung karbohidrat atau tidak dengan cara menetesi makanan tersebut dengan larutan
iodin/lugol. Jika berubah warna menjadi biru-ungu, maka makanan tersebut mengandung
karbohidrat. Seperti yang sudah kami lakukan pada percobaan berikut:

1. Ketika pisang di haluskan dan dicampur dengan 3 tetes cairan yodium, yang terjadi
adalah . tidak menghasilkan perubahan warna atau tida berubah menjadi kebiruan/ungu.
Berarti tidak mengandung amilum/ karbohidrat.
2. Ketika Apel dihaluskan dan dicampur dengan 3 tetes cairan yodium berubah warna
menjadi warna krem kecoklatan. Hal ini menunjukan bahwa apel tidak mengandung
amilum/ karbohidrat.
3. Nasi yang ditetesi dengan larutan yoidum berubah menjadi warna ungu pekat atau biru
kehitaman. Hal ini menunjukan bahwa nasi mengandung amilum/ karbohidrat.

4. Putih telur rebus di tetesi dengan 3 tetes yodium, menghasilkan warna coklat mengikuti
warna iodin. Hal ini menunjukan bahwa putih telur rebus tidak mengandung amilum,
karena jika mengandung amilum/ karbohidrat maka setelah ditetesi iodin akan terjadi
perubahan warna ke ungu/ kebiruan.

5. Tahu putih yang dihaluskan kemudian ditetesi dengan cairan yodium/ lugol berubah
warna menjadi putih kecoklatan. Hal ini menunjukan bahwa tahu putih tidak
mengandung amilum/ karbohidrat.

6. Margarin ditetesi dengan larutan yodium/lugol tidak mengalami perubahan warna yang
signifikan, mengikuti warna larutan lugol tersebut. Hal ini menunjukan Margarin tidak
mengandung amilum/ karbohidrat.

7. Biskuit yang dihancurkan kemudian di beri tetesan yoidum/ lugol berubah menjadi warna
biru kehitaman. Hal ini membuktikan kalau biscuit mengandung amilum/ karbohidrat.

8. Tepung terigu yang dilarutakan dengan air dan ditetesi cairan yodium/ lugol berubah
warna menjadi ungu. Hal ini menunjukan bahwa tepung memiliki kandungan amilum/
karbohidrat.

9. Gula pasir yang di larutkan dalam air juga diberi tetesan yodium/ lugol dan berubah
warna mengikuti warna iodin/ lugolnya. Hal ini menunjukan bahwa gula bukan termasuk
dalam jenis amilum/ karbohidrat.

10. Kentang yang dihaluskan dan di beri tetesan yoidum/ lugol, berubah warna menjadi
ungu. Hal ini membuktikan bahwa kentangmemiliki kandungan amilum/ karbohidrat.

C. Kesimpulan
Setelah melakukan uji karbohidrat dengan mengguanakan contoh bahan makanan
(pisang, apel, tahu putih, margarain, putih telur rebus, kentang, biscuit, gula pasir,
tepung terigu, nasi) yang ditetesi dengan lauran yodium/lugol maka ada beberapa bahan
makanan yang terindentifikasi memiliki kandungan amilum/ karbohidrat da nada pula
yang tidak termasuk seperti:
a. Yang mengandung amilum/ karbohidrat: Nasi, Kentang, biscuit, dan tepung terigu.
b. Yang tidak mengandung amilum/ karbohidrat: Gula Pasir, tahu putih, putih telur
rebus, margarin, pisang dan apel.

D. Jawaban Pertanyaan

1. Q:Perhatikan bahan makanan nasi, tepung terigu, kentang dan gula pasir.
Setelah diberi larutan, yoidum, apakah semuanya berubah menjadi ungu? Jika
tidak, mengapa. Bukankah semua makanan tersebut termasuk golongan
karbohidrat? Jika ya jelaskan!
A: Tidak semua bahan makanan tersebut berubah warna menjadi biru-ungu. Ada
beberapa yang berubah warna menjadi coklat, krem, dan mengikuti warna
yodium. Bahan makanan tersebut yang tidak mengalami perubahan ke warna
ungu- biru menandakan bahwa bahan makan tersebut tidak mengandung
amilum. Sedangkan yang menunjukan perubahan warna seperti tepung terigu
dan nasi adalah bahan makanan yang mengandung zat amilum/ karbohidrat.

2. Q: Mengapa ada bahan yang berwarna ungu biru da nada pula yang tidak stelah di
tetesi larutan yodium?
A: Karena dari bahan makanan tersebut ada yang mengandung karbohidrat dan ada
yang mengandung zat lain seperti protein dan glukosa.

3. Q: Berdasarkan uji yang telah dilakukan bahan makanan manakah yang


termasuk sumber karbohidrat?
A: Nasi, Kentang, tepung Terigu, dan biscuit
4. Q: simpulan apa yang dapat dibuat dari hasil percobaan ini?
A: mahasiswa dapat mengindetifikasi dan mengetahui bahan-bahan yang
mengandung amilum/ karbohidrat dan yang tidak. Bahwa kandungan amilum/
karbohidrat antara bahan makanan yang satu dan lain nya berbeda, dan dapat
dilihat dari seberapa pekat warna ungu/ biru yang dihasilkan ketika melakukan
percobaan.
E. Daftar Pustaka
a) Rumanta, M. (2019). Praktikum IPA di SD. Jakarta: PT. Prata Sejati Mandiri.

Foto Kegiatan:

Anda mungkin juga menyukai