Jurnal Olahraga
http://jurnalolahraga.stkippasundan.ac.id/index.php/jurnalolahraga
Frekuensi Latihan Pliometrik (Push Up dan Pull Up) terhadap Prestasi Memanah
Sejarah Artikel:
Artikel ini bertujuan untuk meneliti sejauh mana pengaruh dari
Diterima Januari 2018
Disetujui Maret 2018
frekuensi latihan pliometrik (push up dan pull up) terhadap prestasi
Dipublikasikan April 2018 memanah jarak 30 meter pada mahasiswa UKM Panahan STKIP
Pasundan Cimahi. Metode penelitian yang digunakan dalam
Keywords:
penelitian ini adalah metode eksperimen, sedangkan populasi dan
Frekuensi Latihan, Pliometrik, sampel yang digunakan dalam penelitian adalah mahasiswa yang
Push Up, Pull Up, Olahraga tergabung dalam UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) Panahan STKIP
Panahan.
Pasundan Cimahi. Untuk instrumen penelitian atau alat
pengumpulan data yang digunakan adalah Instrumen yang
digunakan adalah tes tembakan anak panah ke triangle target face
dengan jarak 30 meter. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan
bahwa adanya pengaruh yang signifikan dari frekuensi latihan
pliometrik (push up dan pull up) terhadap prestasi memanah jarak
30 meter pada mahasiswa UKM Panahan STKIP Pasundan Cimahi.
Hasil perhitungan menunjukkan t= 6,703, p= 0,000 berarti
signifikan. Dengan demikian hipotesis alternatif tersebut diterima.
Artinya frekuensi latihan pliometrik (push up dan pull up) memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap prestasi memanah jarak 30 meter
pada mahasiswa UKM Panahan STKIP Pasundan Cimahi. Mean
pada tes awal dan tes akhir menunjukkan selisih yang positif.
Dengan demikian, ada perbedaan prestasi memanah jarak 30 meter
antara sebelum latihan dengan setelah latihan.
Abstract
46
Veny Juniarni Hardi / Jurnal Olahraga 5 (1) (2019)
Alamat korespondensi: ISSN 2442-9961 (cetak)
E-mail: Venyjunihardi@gmail.com
47
latihan yang sesuai dan mampu diterapkan Sementara desain penelitian yang
guna meningkatkan kondisi fisik terutama digunakan yaitu The One Group Pretest-
aspek kekuatan otot yaitu bentuk latihan Posttest Design (Fraenkel et al, 2012),
pliometrik. Latihan pliometrik diyakini dengan objek yaitu mahasiswa STKIP
mampu meningkatkan kekuatan otot pada Pasundan Cimahi yang tergabung dalam Unit
atlet secara cepat (Karavelioglu et al., 2017; Kegiatan Mahasiswa (UKM) Panahan,
Olcucu, 2017; Ramirez-campillo et al., 2015; dengan jumlah 75 orang mahasiswa yang
Taylor et al., 2011; Yanci et al., 2016). semuanya terpilih menjadi sampel penelitian
Latihan pliometrik yang ditujukan harus dengan menggunakan teknik total sampling.
sesuai dengan otot-otot yang memang Penelitian ini dilaksanakan selama dua
dibutuhkan dalam gerakan masing-masing bulan, dengan rancangan pelaksanaan
kecabangan olahraga. Dalam olahraga penelitian akan dilakukan selama kurang
panahan, otot-otot yang diperlukan lebih 16 kali pertemuan dengan frekuensi
peningkatannya yaitu otot bagian atas, seperti pertemuan yaitu tiga kali pertemuan dalam
otot bahu, otot lengan, dan sebagainya. Maka satu minggu. Sementara itu, instrumen yang
dari itu salah satu bentuk latihan pliometrik digunakan untuk mengetahui hasil atau
yang dapat diterapkan dalam bentuk latihan prestasi dalam olahraga panahan adalah tes
push up dan pull up. tembakan anak panah ke triangle target face
Hal yang perlu diperhatikan juga dalam dengan jarak 30 meter (Yulianto, Soegiyanto,
penerapan bentuk latihan pliometrik adalah & Hidayah, 2015).
frekuensi latihannya. Frekuensi latihan HASIL DAN PEMBAHASAN
pliometrik haruslah sesuai dengan program Uraian deskripsi data hasil penelitian
latihan serta tujuan dari latihan itu sendiri. ini bertujuan untuk melihat secara umum
Berdasarkan hal tersebut, maka penulis gambaran karakteristik hasil frekuensi latihan
tertarik untuk mengkaji efek dari frekuensi pliometrik (push up dan pull up) yang
latihan pliometrik (push up dan pull up) pada menjadi subjek dalam penelitian ini. Adapun
prestasi olahraga panahan. skor dari kekuatan pada masing-masing tes
METODE adalah sebagai berikut:
Metode penelitian yang digunakan Tabel l. Hasil Penghitungan Rata-Rata dan
dalam penelitian ini adalah metode Simpangan Baku Prestasi Memanah Jarak
eksperimen. Metode ini digunakan atas dasar 30 Meter
pertimbangan bahwa sifat penelitian Data Tes Awal Data Tes Akhir