TERMINOLOGI ANATOMI

Oleh:
Dr. dr. Didik Dwi Sanyoto, M.Kes, M.Med.Ed
Divisi Anatomi FK ULM
 ANATOMI KUNO
• Masa ini dimulai setidaknya pada permulaan
tahun 1600 SM, saat dikeluarkannya papirus
ilmu anatomi oleh ilmuwan peradaban Mesir
kuno. Pada saat itu telah dapat dikenali
beberapa organ dan pengetahuan dasar
akan pembuluh darah.
• Hippokrates adalah ilmuwan kedokteran
Yunani kuno yang karyanya masih diakui
hingga sekarang. Ia adalah seorang dokter
pada akhir abad ke-6 SM atau awal abad ke-5
SM. Hippokrates telah dapat memahami ilmu
dasar mengenai sistem rangka dan otot, dan
awal pemahaman lebih dalam akan kerja
organ seperti ginjal.
Pada abad ke-4 SM, Aristoteles memulai
penelitian yang lebih baik mengenai sistem
tubuh melalui pembedahan tubuh hewan.
Ia berhasil membedakan pembuluh balik
(vena) dengan pembuluh (arteri) dan
hubungan organ-organ Yang lebih akurat.
• Penggunaan tubuh mati manusia atau mayat
untuk penelitian ilmu anatomi dimulai pada
abad ke-4 SM, saat Erasistratus
mempertunjukkan pembedahan mayat di
Iskandariyah di bawah bantuan dinasti
Ptolemais. Herophilos adalah orang yang
pertama kali mengembangkan ilmu anatomi
berdasarkan struktur asli tubuh manusia.
 ZAMAN PERTENGAHAN –
AWAL ANATOMI MODERN
• Setelah masa Galen, terjadi perkembangan anatomi
di Bologna pada abad ke-14 hingga abad ke-16. Para
imuwan mempelajari lebih lanjut hal-hal yang
mereka bisa temukan pada mayat.
• Akhirnya, mereka dapat memahami lebih baik
lagi mengenai fungsi organ tubuh.
• Pada abad ke-16, Vesalius menerbitkan
gambar- gambar anatominya dengan cara
membedah korban eksekusi gantung. Ia
berhasil menunjukkan perbedaan besar
mengenai gambaran anatomis tubuh manusia
dengan anjing (gambaran Galen).
 ANATOMI ABAD 19 – MODERN
• Pada abad ke-19, banyak ilmuwan yang
memberikan gambaran anatomi lebih
mendalam dibandingkan abad sebelumnya.
Selain itu, dikembangkan pula ilmu mengenai
anatomi mikro yaitu histologi pada manusia
dan hewan.
• Permintaan akan mayat semakin
meningkat, untuk itu berbagai
cara dilakukan, bahkan
pembunuhan. Melihat
perkembangan yang tidak baik
ini, parlemen Inggris
mengeluarkan Undang-undang
Anatomi 1832, yang memberikan
batas-batas hukum untuk
penyediaan jenazah.
Pembatasan ini membuat
dimulainya pengerjaan sebuah
buku teks ilmu anatomi yang
akhirnya terkenal, Gray's
Anatomy.
 PERATURAN ANATOMI DI INDONESIA

• Pemerintah Indonesia mengeluarkan Peraturan

Pemerintah Tentang Bedah Mayat Klinis dan Bedah
Mayat Anatomis serta Transplantasi Alat dan atau
Jaringan Tubuh Manusia pada 1981. Hal ini
dilakukan untuk menjaga dan menghormati
jenazah sebagai peninggalan manusia.

• Bedah mayat klinis yang dimaksud adalah

tindakan otopsi yang dilakukan untuk mengetahui
sebab kematian pasien atau dalam kasus kriminal,
dan memperoleh pengetahuan yang dianggap
perlu. Bedah mayat anatomis adalah bedah mayat
dalam rangka pendidikan.
 DEFINISI

Ana: habis/ke atas

Anatomi
Tomi: memotong

Ilmu yang mempelajari struktur tubuh dengan cara

menguraikan struktur tubuh menjadi bagian yang lebih
kecil sampai ke bagian yang paling kecil
 ANATOMI
• Anatomi = ilmu urai
• Ilmu yg mempelajari suatu bangun atau
suatu bentuk dengan mengurai-uraikannya ke
dalam bagian-bagiannya
• Anatomi makroskopik  hanya
menggunakan mata
• Anatomi mikroskopik  juga menggunakan
mikroskop  histologi (histos = jaringan;
logos
= ilmu)
 CABANG ANATOMI
1. Anatomia makroskopik
- Anatomi systematica
- Anatomi topographica
- Anatomi comparativa
- Anatomi plastica
2. Anatomia mikroskopik:
- Sitologi
- Histologi
- Organologi
 Anatomi systematica
• yaitu anatomi yang mempelajari susunan
tubuh secara sistematik dengan
menguraikan dan mempelajari tiap-tiap alat
tubuh dengan bagian-bagiannya.
• Menurut sistem yang ada di dalam tubuh,
anatomi sistematika meliputi beberapa
cabang ilmu pengetahuan
Anatomi Systematica
• Osteologi: mempelajari tulang-tulang
• Arthrologi: mempelajari sendi-sendi dengan
alat bantunya. Arthrologi juga disebut
syndesmologi
• Myologi: mempelajari susunan otot.
• Angiologi: mempelajari alat-alat peredaran
(darah dan lymphe)
• Splanchnologi: mempelajari alat-alat dalam
(pencernaan, pernafasan dll)
• Neurologi: sistem saraf.
 Anatomi Topographica
• adalah anatomi yang mempelajari letak
sesuatu struktur organ terhadap sekitarnya.
Dari anatomi topographica kita mengenal
beberapa istilah:
• Syntopi: ialah letak satu organ terhadap
organ lainnya.
• Sceletopi: ialah letak suatu organ
terhadap rangka.
• Holotopi: ialah letak suatu organ
terhadap permukaan badan
Contoh Organ Ren (Ginjal)
• Syntopi ren dexter:
posterior: m.
quadratus lumborum
anterior: ventriculus
• Skeletopi ren dexter : VT
12 – pertengahan VL 3
• Holotopi ren dexter:
pada regio lateral dexter
dan hipochondriaca
dextra
Permukaan Abdomen
 Anatomi Comparativa
• Anatomi comparativa yaitu mempelajari dan
membandingkan anatomi dari berbagai jenis
mahluk hidup
• Ilmu ini berkaitan erat
dengan biologi evolusi dan filogeni (ilmu evolusi
pada spesies-spesies)
• Struktur homolog: struktur (bagian
tubuh/anatomi) yang mirip namun fungsi
berbeda
• Struktur analog: struktur berbeda namun fungsi
sama
 Anatomi Plastica
• Mempelajari bentuk tubuh manusia dari luar
(dari permukaan tubuh)
• Contoh: letak bunyi jantung (Katup aortal: ICS
2 linea sternalis dextra)
 POSISI ANATOMIS

• Badan berdiri tegak

• Kepala, mata, dan jari kaki menghadap
ke depan
• Anggota badan atas merapat di samping
badan, telapak tangan menghadap ke depan
• Ibu jari tangan menjauhi bidang median

,sxiai

Head Neck
Thor
ax
Pos isi Anatomis
Trunk
region Abdomon
unPe
r
Perineum limb

Appendicular
rogion

Lower
limb

13
i t i. + '! ’ ! I ' '' I ’• ' T ñ * j T' ,I Ti 'i iI I i',I i‹ I * ' l r 'I'I i i ›'T' ’ ” ’ ’ ’ '
 Istilah-istilah dalam Anatomi
Bidang
• Median: bidang yg membagi badan
dlm 2 belahan, kiri dan kanan
• Sagital: bidang yg sejajar dgn bidang median
• Paramedian: bidang sagital yang dekat pada
bidang median
• Frontal: bidang yg tegak lurus pd bidang
median dan sejajar dg sumbu panjang badan
• Transversal: bidang melintang yang tegak lurus
pada sumbu panjang badan
 Supefio¿

Bidang frontal
(kor0na l)

Dorsal (posterior)

Bidang *"Ventral (anterioi)

tranversal
(horisontal)

Bidang sagi!aI
Istilah-istilah dalam Anatomi
LETAK
• Anterior: letak lebih dekat ke bagian
depan badan
• Posterior: letak lebih dekat ke bagian
belakang badan
• Superior: letak lebih dekat ke atas (kepala)
• Inferior: letak lebih dekat ke bawah (kaki)
• Medial: letak lebih dekat ke bidang median
• Lateral: letak lebih jauh dari bidang medial
• Cranial: letak lebih dekat ke kepala
• Caudal: letak lebih dekat ke ekor
 MidIine of b o @

Ante fi o I (tow ar d
". th e fr ont)

P oste r ior (t o›u ard ”” ” •-”

=“ th e b a ck)

Late ral (aw ay

If o m the m idIin e)

M edial (towar d
the midline) •
 Istilah-istilah dalam Anatomi
ARAH
• Ventral: letak lebih dekat ke perut
• Dorsal: letak lebih dekat ke punggung
• Proksimal: lebih dekat dr batang badan
• Distal: lebih jauh dari batang badan
• Radial: lebih dekat ke os radius
• Ulnar: lebih dekat ke os ulna
• Tibial: lebih dekat ke os tibia
• Fibular: lebih dekat ke os fibula
• Palmar: kearah palma manus
• Plantar: kearah planta pedis
Fbuw
 Istilah-istilah dalam Anatomi
GERAKAN
• Flexi: membengkokkan
• Extensi: meluruskan
• Abduksi: menjauhi badan
• Adduksi: menuju badan
• Rotasi: berputar
• Pronasi: gerakan lengan bawah sehingga telapak
tangan menghadap ke posterior (bawah)
• Supinasi: kebalikan dari pronasi
• Eversi: gerakan telapak kaki sehingga telapak
kaki menghadap ke lateral
• Inversi: gerakan telapak kaki sehingga telapak
kaki menghadap ke medial
 Video gerakan anatomi
• Gerak sendi siku
• Gerak sendi pergelangan tangan
• Gerak sendi panggul
 REGIONES PADA TUBUH MANUSIA
• Caput
• Collum
• Thorax
• Abdomen
• Pelvis
• Dorsum
• Perineum
• Membrum: superior, inferior
Cranial r.

Nuchal r.
(back of
nack)
In”teracapuIar r.

Vertabral r.

Lumbar r.
Saoral r.
Glutaal r.
(buttock)
Dorsum of hand

Femoral r.
Popiiteai r.

Tarsal r.
Calcaneal r.
fheal\
 Pembagian
• Tubuh dibagi menjadi 3
– Caput dan Collum (Kepala dan Leher)
– Truncus (Batang badan)
– Membrum/Extremitas (Anggota badan)
• Truncus
– Thorax (dada)
– Abdomen (perut)
– Pelvis (panggul)
 Extremitas
• Membrum Superius (anggota gerak atas)
– Brachium
– Antebrachium
– manus
• Membrum Inferius (anggota gerak bawah)
– Femur
– Cruris
– pedis
Regio Caput et Collum  Kepala
dan leher
Regio Thorax  Dada
Regio Abdomen  perut
Regio Pelvis  panggul
Regio Pelvis (wanita)
Regio Perineum
Regio Dorsum  punggung
Regio Membrum  alat gerak
Membrum inferior

Membrum superior
Manus Antebrachium Brachium
Femur

cruris

pedis
Osteologi = ilmu tentang tulang
os = tulang
ARTHROLOGI ; ilmu tentang sendi
articulatio = sendi
MYOLOGI= ilmu tentang otot
musculus = otot
Otot Lurik (Otot Rangka)
Otot Polos (pada Gaster)
NEUROLOGI= ilmu tentang sistem saraf
nervus = saraf
Cardiologi= ilmu tentang jantung dan
pembuluh darah = vasa (arteri/vena)
Respirasi/pulmonologi= ilmu tentang
saluran napas
Digesti/gastroenterologi= ilmu
tentang sistem pencernaan
Uropoetik/urologi = ilmu tentang
organ perkemihan
Genitalia/organ reproduksi
ENDOCRINE = kelenjar
Sensoris
 Berbagai istilah Anatomi dalam
tulisan
Singkatan Lengkap Makna

a. - arteri p. darah
art. - articulatio sendi
artt. - articulationes Banyak sendi
for. - foramen Lubang
forr. - foramina Lubang-lubnag
lam. - lamina garis
Singkatan lengkap Makna
Iig. - ligamentum
m. - musculus otot
mm. - musculi
n. - nervus saraf
nn. - nervi
sul. - sulcus alur
sull. - suici
Sambungan
sut. - sutura
tulang
V. -vena p. Darah balik
vv. - venae
 Manfaat Anatomi
Bekuan aterosMerotik

Potongan koronal otak

menunjukkan arteri serebri medial
Bekuan darah
TEHNIK INJEKSI DI REGIO GLUTEAL
Tracheostomy
Penanganan cedera
TERIMA KASIH