PELAKSANAAN LINGKUNGAN HIDUP DI AREA KERJA BERADASARKAN PERATURAN PEMERINTAH 5

TAHUN 2018

1. P3 (2) Elemen pengukuran pengendalian lingkungan kerja

a. Fisika
b. Kimia
c. Biologi
d. Ergonomi
e. Psikologi
2. P3 (3) Penerapan hygiene dan sanitasi
a. Bangunan tempat kerja
b. Fasilitas kebersihan
c. Kebutuhan udara
d. Tata Laksana Kerumahtanggaan
3. P8 (1) Pengukuran pengendalian factor fisika meliputi
a. Iklim kerja
b. Kebisingan
c. Getaran
d. Gelombang Radio / gel mikro
e. Sinar ultra violet
f. Medan magnet statis
g. Tekanan udara
h. Pencahayaan
4. P20 Pengukuran pengendalian factor kimia
a. (1) definisi tempat kerja pengukuran pengendalian
b. (3) tolak ukur dengan NAB selama 6 jam
c. (4) tolak ukur dengan PSD selama 15 menit 4 kali durasi 8 jam kerja
d. P21 Pengendalian/tindakan thd hasil pengukuran
5. P22 Faktor Biologi
a. (2) Potensi bahaya factor biologi meliputi
1) Mikro organisme/toksinny
2) Arthopeda/toksinny
3) Hewan invertebrate/toksinny
4) Alergen & toksin dri tumbuhan
5) Binatang berbisa
6) Binatang buas
7) Produk binatang dan tumbuhan yang berbahaya lainnya
b. (3) Pengukuran
c. (5, 6 7 & 8) Pengendalian
6. P23 Faktor Ergonomi
a. (2) Potensi bahaya meliputi
1) Cara kerja, posisi kerja dan postur tubuh
2) Desain alat kerja dan tempat kerja tidak sesuai
3) Pengangkatan beban yang melebihi kapasitas kerja
b. (3) Tindakan pengendalian berdasarkan hasil pengukuran
c. (4) Macam2 pengendalian
7. P24 Faktor Psikologi
a. (2) Potensi bahaya meliputi
 1) Ketidakjelasan peran
2) Konflik peran
3) Beban kerja kualitatif
4) Beban kerja kuantitatif
5) Pengembangan karir
6) Tanggung jawab thd orang lain
b. (5) Macam2 pengendalian
a) Melakukan pelatihan
b) Program kebugaran
c) Konseling
d) Komunikasi organisasional
e) Kebebasan memberi masukan dalam keputusan
f) Mengubah struktur organisasi sesuai
g) Sistem pemberian imbalan
h) Pengendalian sesuai kebutuhan
8. P26 Bangunan Tempat Kerja
a. (2) Penerapan hygiene dan sanitasi
a) Halaman
b) Gedung
c) Bangunan bawah tanah
9. P27 Halaman
a. (1) Maksud harus bersih rapi rata tidak becek, ckup luas lalu lintas ornag
b. (2) Ketentuan saluran air pembuangan pada halaman, harus tertutup dan dari bahan
kuat, harus bias mengalir tidak tergenang
10. P28 Gedung
11. P29 Dinding (harus kering tidak lembab, dicat muda dibersihkan, dicat pling lama 5 tahun
sekali, dibersihkan 1x setahun)
12. P30 Lantai (bahan keras, tahan air dan kimia, datar, dibersihkan secara teratur)
13. P31 Atap
14. P32 Bangunan Bawah Tanah (struktur kuat, ada ventilasi udara, pencahayaan, saluran
pembuangan air mengalir baik, bersih terawatt)
15. P33 Fasilitas Kebersihan
a. P34 Toilet (bersih, tidak bau, tidak ada lalat nyamuk, ada air bersih, dilengkapi pintu, ada
pencahayaan, sirkulasi udara baik)
b. Loker
c. Tmpt sampah
d. Alat kebersihan
16. P42 Kenyamanan ruang kerja
17. P43 Tata laksana kerumahtanggaan
a. (2) Upaya
1) Pemisahan alat, perkakas yang diperlukan
2) Menata alat2
3) Membersihkan alat2
4) Prosedur keberishan penempatan dan penataan untuk alat2 perkakas
5) Memngembangkan prosedur kebersihan
18. BAB IV Personil K3
19. P45 Pekerjaan pengukuran dan pengendalian lingkungan kerja dilakukan personil K3
lingkungan kerja
 20. P46 Kompetensi personil K3
21. P40 Tata cara memperoleh lisensi K3
22. P54 Tugas dan Kewenangan
23. BAB V Pemeriksaan dan Pengujian
24. P59 Pemeriksaan secara internal dan eksternal
25. BAB VII Pengawasan

Ringkasan pekerjaan (hal 58)

1. Pemerikasaan nilai ambang batas Iklim kerja suhu basah dan bola (ISBB)
2. Nilai ambang kebisingan (satuan dBA)
3. NAB Getaran (m/det2) dalam jam kerja per hari
4. NAB Frekuensi radio dan gelombang mikro
5. Standar iklim kerja dingin
6. Jadwal kerja dan pemanasan untuk shift kerja 4 jam
7. Waktu pemaparan radiasi sinar ultraviolet
8. NAB Pemaparan medan magnet statis
9. Standar pencahayaan
10. Pemeriksaan kimia
11. Standar Ergonomi
12. Standar factor psikologi
13. 8> pedoman pelaksanaan pembinaan ahli k3 lingk kerja
14. 9> Form pemeriksaan dan/atau pengujian (hal 211)