Anda di halaman 1dari 16

GANTI KANVAS KOPLING MOBIL SENDIRI : UJI ADRENALIN………

GANTI KANVAS KOPLING MOBIL SENDIRI : UJI ADRENALIN………


By Hotman Silitonga,aZiZten Pribadi Bidan DeZa.

             Akhir2 ini ada perubahan terasa pada mobil yang sudah 10 tahun menemani bertugas di
Polindes.
Tenaga mobil  mulai terasa drop,terasa ada getaran pada kabin mobil ketika berjalan,serta terdengar
dengungan antara mesin dan roda.
             Segera cari informasi di dunia nyata dan dunia maya :D …kesimpulannya,kemungkinan
penyebab tenaga mobil drop terutama saat tanjakan adalah kanvas kopling  sudah tipis.
Mo bawa ke bengkel,takutnya nanti antri ,atau  mobil tinggal dahulu 1 atau 2 hari.Repot….ah..
             Akhirnya kuputuskan bongkar pasang sendiri…Tapi gimana caranya..?????Aku sangat awam
tentang permobilan,tetapi aku tertarik untuk mempelajarinya…
Hanya INTERNETLAH tempatku mengadu 😇😀
Semua situs dikunjungi,tapi belum lengkap informasi yg didapatkan.Akhirnya Masuk ke YOU
TUBE….ternyata  versi Indonesia sangat minim.Coba pake kata kunci Bahasa Inggris walaupun pas-
pasan 👎😀 ..akhirnya ada juga yang versi lengkap bongkar pasang kanvas kopling mobil
Beginilah Tahapanku Mengganti Kanvas Kopling Mobil Sendiri .
Sebelum bongkar Gear Box/Blog Transmisi pastikan kunci-kunci lengkap.
          Peralatan minimum yang dibutuhkan antara lain Kunci Sok 1 set,Kunci Ring 1 set,Obeng Plus
Minus,Dongkrak Putar dan Dongkrak Botol,Martil,Tang,Pahat Besi,Kotak terbuat dari Papan,Kacamata
dan Sarung Tangan bila diperlukan,serta kamera jika takut lupa cara memasang kembali.
              Langkah pertama : Dongkrak roda belakang secukupnya,dan ganjal roda dengan kayu
balok,agar kita leluasa ngolong dibawah.Pastikan Rem tangan terkunci.Buka empat buah baut yang
menyatukan bohel /Propeller shaft dengan gardan.Cabut bohel dan amankan.

Langkah kedua    : Lepaskan Kabel pemindah gigi dari tuasnya,ada 2 kabel.Lepaskan juga kabel
kopling/persneling.Lepaskan juga switch lampu mundur dan kabel speedometer.Semuanya tersambung
di Blog Transmisi/Gear Box.
Langkah ketiga    : Lepaskan kutub postif aki/baterai
Langkah ke empat : Pasang Kotak persegi dibawah Gear Box,dan lepaskan baut penahan gear box dari
gantungannya.Dibagian ini terdapat karet peredam getaran,lalu lepaskan dynamo starter.Pada mobil
Carrry 1.0 setelah baut dynamo starter dilepas,ternyata hanya tinggal dua baut lagi yang menyatukan
gear box dengan bagian mesin mobil.Jadi sesungguhnya hanya ada empat buah baut yang menyatukan
gear box dengan mesin mobil.Sangat Simpel Sekali.
Langkah ke lima   : Lepaskan dua baut yang tersisa.Goyang perlahan Gear Box agar lepas dari bagian
mesin.Jika sulit lepas,coba cari posisi dimana kita bisa memasukkan pahat besi dan diungkit perlahan
sampai Gear Box terlepas dari Mesin.Pastikan Gear Box berada diatas Kotak Papan,sehingga Gear Box
tidak jatuh saat terlepas dari Mesin Mobil.Selesai deh…….
           Lanjutkan dengan membuka 6 buah baut yang terdapat pada matahari/dekrup.Lihat kanvas
kopling,matahari/dekrup serta pilot bearing/Klaher yg terdapat pada Fly Whell/Roda Gila serta Cluth
Release Bearing /Klaher penekan matahari.
Teryata Kanvas Kopling Mobilku sudah tipis,paku-paku kelingnya udah hampir sejajar kanvas kopling.Plat
Matahari sudah termakan Release Bearing,serta Pilot Bearing sudah oblak.
Jadi Kanvas Kopling,Matahari/Dekrup,Pilot Baearing semua diganti.
            Agak bingung juga gimana cara mencopot Pilot Bearing.Searching di Internet…ternyata cara
mencopotnya gampang,hanya menggunakan tisu basah yg disempalkan pada lubang klaher
tersebut.Setelah penuh masukkan besi behel seukuran lubang klaher tersebut,kemudian pukul besi
tersebut perlahan,kemudian masukkan lagi tisu basah.Demikian berulang-ulang.Karena tisu basah
tersebut penuh,maka tisu tersebut mendorong klaher keluar saat kita memasukkan besi dan memukulnya
perlahan pada lubang klaher tersebut.
           Memasang kembali Pilot Bearing,Kanvas Kopling serta Matahari kebalikan saat kita
melepaskannya.
Untuk memasang kembali Gear Box ke Mesin mobil gunakan dongkrak.Dongkrak Gear Box agar sejajar
dengan lubang baut yg ada di Blog Mesin,kemudian dorong perlahan.Jika belum pas masuk diblog
mesin,boleh sedikit di goyang.Pasang kembali kabel kopling,kabel gigi/transmisi,kabel
speedometer,kabel baterai,switch mundur,Baut penahan Gear Box,serta bohel.
Tes Jalan,baca doa dulu sebelumnya😀
            Petualanganku ini cukup memacu adrenalin….rasa cemas,takut gagal menjadi satu…butuh waktu
14 jam mengerjakannya seorang diri😀
            Kini Mobil Yang selalu menemani Bossku di Polindes sudah kembali stabil tenaganya….
Salah satu Bearing/Laher roda depan ternyata sudah oblak,itulah penyebab getaran terasa pada lantai
depan mobil saat berjalan.Salah satu ban depan juga habis sebelah,sehingga menimbulkan suara
dengung.Setelah bearing/laher diganti dan roda di rotasi perjalananpun menjadi nyaman dan tenang……
rasa cemaspun hilang…
Rincian biaya :
- Kanvas Kopling Exedy            : 150.000
- Matahari/Dekrup SGP Aisin    : 230.000
- Pilot Bearing/laher NTN           : 25.000
- Laher Roda Depan Koyo          : 20.000

Cukup murah untuk  Bidan Desa yang serba pas-pasan tetapi ingin memiliki mobil pribadi.Tidak salah jika
Carry 1.0 disebut mobil SEJUTA UMAT👋👌

Cara Mudah Deteksi Kerusakan Kopling Mobil

Terkadang masalah pada mobil bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, tanpa ada peringatan
sebelumnya. Buat Anda yang mengerti tentang mesin, mungkin ini bukan masalah karena bisa
diselesaikan sendiri, tapi bagaimana dengan orang yang tidak mengerti tentang mesin?
Jangan khawatir, pada dasarnya Anda bisa kok mengenali kerusakan yang terjadi pada mobil, misalnya
saat kopling mobil ngadat, Anda bisa mendeteksinya dengan beberapa trik berikut ini.

1. Pertama, nyalakan mesin dan tarik rem tangan dalam kondisi mengunci. Rem tangan akan
mencegah mobil melompat saat dimasukkan gigi perseneling.
2. Saat rem tangan sudah dipastikan berfungsi dengan baik, cobalah untuk masukkan gigi
perseneling satu secara perlahan sambil menekan kopling.
3. Setelah itu, lepaskan kopling dan posisikan kaki kanan pada posisi menginjak rem bersamaan
dengan gas. Tapi ingat, saat melakukannya Anda jangan terburu-buru. Injak secara perlahan!
4. Setelah itu, lepaskan kopling secara perlahan. Kalau mesin mobil masih menyala, bisa diduga
kampas kopling sudah tipis dan harus segera diganti.

Selain dengan trik di atas, sebenarnya ada cara lain yang bisa Anda lakukan untuk mendeteksi
kerusakan kopling mobil manual dengan memperhatikan beberapa gejala berikut ini :

1. Pedal kopling terasa lebih keras ketika ditekan, dan mobil baru akan bergerak saat pedal kopling
diangkat mendekati posisi sebelum diinjak.
2. Kemampuan akselerasi mobil yang menurun, bahkan mobil terasa berat dan tidak bertenaga.
Kondisi ini terasa makin parah saat Anda melewati jalan menanjak.
3. Munculnya getaran saat pedal kopling diangkat. Biasanya, hal ini disebabkan karena dekrup
alias cover clutch atau flywheel sudah tidak rata dan harus segera diganti.
4. Muncul suara asing di transmisi. Contohnya saat pedal kopling diangkat, tiba-tiba terdengar
suara asing berupa bunyi “pletak” atau suara kasar yang mengganggu.
5. Terdengar suara desingan bearing yang cukup mengganggu saat pedal kopling tidak diinjak.
Kondisi ini umumnya disebabkan karena pelumas pada ada release bearing sudah mengering.

MENGGANTI KAMPAS KOPLING CARRY

MENGGANTI KAMPAS KOPLING CARRY

1. Gejala Kerusakan

Konsumen mengeluh pada waktu mobil dibawa untuk melaju, suara mesin keras, namun jalannya lambat.
Selain itu, ketika gas ditambah kecepatan mobil tidak bertambah. Hal ini menandakan bahwa kolingnya
slip.

2. Analisa Kerusakan

Dengan adanya hal tersebut diatas, maka bisa diperkirakan macam penyebabnya antara lain :

a. Mungking bidang geseknya licin tertutama pada kampas kopling

b. Kemungkinan besar kampas koplingnya sudah tipis


3. Tujuan

a. Mengganti plat kolingnya

b. Mengganti bantalan pembebas

c. Mengamplas roda gaya

d. Membersihkan bak kopling dan kerak dan kotoran

4. Alat dan Bahan

Alat :

a. Dongkrak (2)

b. Jack stand (3)

c. Kunci shock (1 set)

d. Kunci momen (1)

e. Obeng (+) (1)

f. Obeng (-) (1)

g. Kunci ring (1 set)

h. Rachet (1)

i. Palu (1)

j. Pelurus (1)

k. Kaliper (1)

l. Bak penampung (1)

m. Kain lap (1)

n. Kuas (1)

o. Tang (1)

p. Kompresor (1)

q. Amplas (secukupnya)
5. Keselamatan Kerja

a. Bagi praktikan

1) Mengenakan pakaian kerja, sarung tangan dan topi serta celemek

2) Serius dalam bekerja dan tidak bercanda

3) Menggunakan Jack stand saat bekerja dibawah mobil

b. Bagi Alat dan Bahan

1) Menggunakan alat sesuai fungsinya

2) Melepas kabel (-) baterai agar tidak konslet

3) Meletakkan alat dan bahan ditempat aman

c. Bagi lingkungan

Menjaga kebersihan bengkel

6. Langkah Kerja

a. Langkah Pembongkaran

1) Pertama, saya mempersiapkan semua alat yang akan digunakan

2) Melepas kabel (-) baterai untuk keamanan

3) Mengangkat mobil dengan dongkrak agar leluasa bekerja dibawah mobil

4) Memasang jack stand agar aman

5) Memasang jack stand yang atasnya diberi balok pada bak canter sebagai penyangga dengan
tujuan mesin tidak jatuh saat bak presnel dilepas.

6) Melepas olor presnel dengan menggunakan tang

7) Melepas penghubung kopling (olor) dari garpu pengungkit dengan cara melepas pegas pembalik
garpunya terlebih dahulu menggunakan obeng (-)

8) Melepas soket atau kabel mundur pada kaki transmisi

9) Melepas motor starter dengan melepas dua baut pengikat menggunakan kunci ring 14 mm
10) Melepas poros propeller, dengan cara melepas 4 baut pengikat menggunakan kunci ring ukuran
14mm. lalu melepas/menarik keluar poros bagian depan sampai terlepas dari bak transmisi

11) Melepas bak transmisi dengan cara melepas 8 buah baut pengikat dengan menggunakan kunci sok
14mm.sebelum baut terlepas, saya memasang dongkrak dibawah bak transmisi

12) Setelah baut terlepas, lalu melepas bak transmisi dan menurunkannya

13) Meletakkan bak transmisi pada bak pencuci

14) Melepas rumah kopling dengan cara mengendorkan 8 buah baut pengikat menggunakan kunci sok
ukuran 12mm. secara berurutan satu persatu.

15) Setelah semua baut terlepas, lalu saya menarik rumah kopling ke luar

16) Melepas garpu pembebas dengan cara meleas klem pengunci dengan menggunakan tang,
kemudian melepas bantalan pembebas

17) Melepas garpu pembebas dari karet pelindung debu dengan menarik keluar garpu pembebas dari
lubang dudukannya pada bak transmisi.

b. Langkah Pemeriksaan

1) Memeriksa roda gaya

Untuk memeriksa roda gaya, terlebih dahulu rumah kopling harus terlepas. Roda gaya diperiksa dari alur
permukaannya, hasilnya adalah permukaan roda gaya masih baik dan hanya perlu diamplas saja. Selain
itu juga memeriksa roda giginya, hasilnnya roda gigi pada roda gaya masih baik dan tidak ada yang
cacat.

2) Memeriksa kampas kopling

Saya memeriksa dari kondisi fisik, dan hasilnya karet torsi sudah kendur kampas kopling sudah tipis.

Selain memeriksa kampas kopling secara visual, saya juga memeriksa kedalam paku keeling dengan
cara mengukur memakai caliper. Hasil pengukurannya adalah 0,03mm. hal ini berarti kampas kopling
harus diganti.

3) Memeriksa bantalan pembebas

Cara saya memeriksanya adalah dengan melepas bantalan pembebas lalu memeriksanya dengan cara
diputar-putar dan didengarkan bunyi putarannya. Hasilnya adalah putaran bantalan pembebas sudah
tidak lancar dan timbul bunyi (Ganti)

c. Langkah Pemasangan

1) Sebelum semua komponen dipasang, saya melumasi bantalan pembebas dan poros transmisi
terlebih dahulu dengan menggunakan grease.
2) Kemudian, saya memasang kampas kopling dan rumah kopling pada roda gaya dengan
menggunakan batang pelumas supaya memudahkan nantinya saat memasang poros transmisi.

3) Setelah rumah kopling terpasang, lalu saya memasang baut pengikat rumah kopling yang
berjumlah 8 buah menggunakan kunci sok ukuran 12mm secara merata dan bergantian

4) Setelah semua baut terpasang dan kencang, lalu pembimbing mengeraskan kembali menggunakan
kunci momen dengan menyilang dan merata

5) Memasang bak transmisi dengan cara meletakkan bak transmisi pada dongkrak dan memompa
dongkrak sampai ketinggian transmisi sama dengan rumah kopling kemudian mendorong bak transmisi
maju sampai poros transmisi masuk k dalam poros kopling (clutch hub)

6) Memasang baut pengikat bak transmisi dengan menggunakan kunci ukuran 14mm dengan cara
menyilang dan rata kemudian melepas jack stand yang menahan mesin

7) Memasang penyangga bak transmisi dengan body mobil dan mengikatnya dengan 4 buah baut
pengikat menggunakan kunci ring ukuran 17mm

8) Memasang poros propeller dengan cara memasukkan poros dimulai dari bagian depan masuk ke
dalam bak transmisi bagian output. Lalu memasang poros propeller bagian belakang yang berhubungan
dengan garden dan mengikatnya dengan memakai 4 buah mur dan baut pengikat dan dikeraskan.

9) Memasang kembali olor kopling pada garpu pembebas, memasang pegas pembalik garpu
pembebas menggunakan obeng (-) dan tang, lalu memasang kembali kabel mundur pada socket yang
terdapat pada bak transmisi.

10) Memasang olor presnel dengan menggunakan tang

11) Memasang motor starter dengan memasang dua baut pengikatnya, llau menghubungkan kembali
kabel (+) bateray dengan terminal 30 motor starter dan terminal 50 dengan ST kunci kontak.

12) Menurunkan mobil

d. Kesimpulan

1) Setelah mobil diturunkan dan dilakukan langkah pengujian. Langkah pengujian dilakukan di jalam
umum.

2) Setelah pengujian, hasilnya adalah baik dengan bukti, saat terjadi penambahan gas, kecepatan
mobil juga bertambah dan pemindahan presnel dapat berjalan mulus dan tidak menimbulkan bunyi

Waspada Gejala Kopling Mobil Manual ”Ngempos”

Donny Apriliananda - Selasa, 13 Oktober 2015 | 17:29 WIB



 


 


 

Jakarta, Otomania – Salah satu ”penyakit” mobil dengan transmisi manual adalah soal kopling. Gejala-
gejala yang sering terjadi di antaranya kopling ngelos (kosong/ ngempos), perpindahan gigi atau
memasukkan gigi maju/ mundur susah, bisa juga muncul bunyi cukup keras saat gigi dipindahkan. Jika
Anda mengalaminya, berarti kinerja kopling tidak normal karena beberapa hal.

”Tekanan hidrolik garpu penyanggah kopling (shift fork) tidak mencapai tekanan maksimal. Ini pun ada
sebabnya, yakni terjadi kebocoran pada beberapa komponen,” ujar Rusdy Sopiandi, pemilik bengkel
Fendryss di bilangan Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Selasa (13/10/2015).

Kemungkinan pertama, release cylinder clutch dan master cylinder clutch bocor, atau aus pada


bagian seal-nya. Bisa jadi, kurangnya minyak kopling pada komponen tersebut.

”Efeknya tidak bisa masuk gigi. Bisa juga bikin kopling selip, atau tidak ada tekanan pada kopling,
sehingga transmisi tidak bisa masuk gigi sebagaimana mestinya. Paling buruk, ketika sedang macet atau
menanjak, kopling los. Mobil pun mogok,” kata Rusdy.

Kalau sudah begini, pengecekan harus diurut sebagai berikut:


1. Cek tekanan minyak kopling, ada atau tidak.
2. Cek kebocoran pada master cylinder clutch (atas), terjadi kebocoran atau tidak.
3. Cek kebocoran pada release cylinder clutch (bawah), terjadi kebocoran atau tidak.
4. Cek jarak injakan pedal kopling.

iIka ditemukan masalah, terutama pada poin 2 dan 3, sebaiknya komponen tersebut diganti. Biayanya
bervariasi, antara Rp 300-400 ribu termasuk pemasangan, per komponen.
Tips Menggunakan Pedal Kopling Dengan
Baik Dan Benar
 Supetra Rahadiyono  Februari 19, 2018  Kopling , Mobil Mogok 0 COMMENTS

Banyak diantara kita pngguna mobil suzuki carry merasakan agak susah saat oper gigi. Ini ditandai dengan
bunyi yang kurang halus saat memindahkan gigi. Persoalan ini jangan dianggap remeh karena bisa merusak
pada bagian set kopling. Jika kendaraan saat berada pada kecepatan tinggi, jalan berliku-liku dan berlubang
sehingga harus sering memindahkan gigi,  sebaiknya cek setelan pedal koplingnya. 

Pengalaman pernah saya alami ketika pedal kopling dioper agak susah dan dipaksakan untuk melaju pada
kecepatan tinggi, maka yang terjadi saat dioper susah sekali dan bunyi keras pada bagian perseneleng, ternyata
kanpas koplingnya rontok.  Akibatnya mobil tidak bisa jalan. Akhirnya ditengah perjalanan terpaksa harus
turun perseneleng untuk mengganti kanpas kopling dan lahernya yang baru. Kejadian ini memberikan
pelajaran berarti bahwa berhati hatilah dan peka jika kopling sudah susah dioper jangan dipaksakan untuk
berjalan jarak jauh. 

Tips agar pedal kopling saat diinjak empuk, nyaman, dan gerakan operan giginya terasa halus, ada beberapa
tips sebagai berikut.

1. Saat mobil pada posisi mesin mati dan diam. Cobalah injak pedal kopling sampai mentok dan mainkan
operan giginya. Jika terasa agak susah sebaiknya dikencengin setelan kopling pada bagian bawah. Gunakan
mur 2 buah untuk mengancing agar tidak mudah kendur. Kencangkan sedikit demi sedikit saja sampai operan
gigi terasa mudah. Jangan kekencengan karena bisa merusak kanpas kopling. 

2.
Setelah operan gigi terasa mudah cobalah hidupkan mesin, injak pedal kopling sampai mentok dan masukkan
masukkan gigi 1. Lepaskan pedal kopling pelan-pelan sesuaikan injakan pedal gas agar mesin tidak mati. Yang
perlu dicermati adalah apakah saat pedal kopling dilepas pelan-pelang terasa enak mobil dapat berjalan secara
pelan atau ada loncatan. Ketika ada loncatan sedikit saat pedal kopling dileaps pelan-pelan berati setelan masih
kurang kenceng.  Setelah yang pas adalah saat pedal kopling dilepas pelan-pelan dan digas tipis-tipis mobil
dapat berjalan normal. Sedangkan yang kurang pas jika pedal kopling dilepas pelan-pelan ada loncotan
sehingga harus digas kuat baru bisa berjalan. Ingatlah bahwa menekan pedal gas kuat-kuat pada saat kopling
setengah bisa menyebabkan keausan pada kanpas kopling.  Contoh kasus yang sering dijumpai adalah saat
muatan berat pada tanjakan, biasanya sering bermain-main dengan kopling setengah karena ingin menambah
tenaga dengan cara digas kuat-kuat. Akibatnya sering tercium bau hangus kanpas kopling. Yang benar adalah
masukkan gigi terendah sesuakkan medan tanjakan, lepas pedal koplinya pelan pelan dan turunkan kaki dari
pedal kopling dengan di gas tipis-tips jalan pelan saja.

Cara kerja transmisi manual adalah saat pedal kopling ditekan mentok, maka laher akan menekan piringan
matahari yang kemudian akan membebaskan kanpas kopling dari roda gila sehingga roda gila dapat berputar
dengan bebas dan netral. Sebaliknya saat pedal kopling dilepas pelan-pelan maka posisi kanpas kopling
menyatu kembali dengan roda gila sebagai penggerak mesin.
Dengan demikian disarankan jangan terlalu kasar saat melepas pedal kopling, memindahkan gigi, dan pelan-
pelan saja saat bermain gas pada posisi pedal kopling masih setengah. Hindari kebiasaan kaki selalu menempel
pada pedal kopling, Menahan kopling setengah saat ditanjakan dengan bermain main gas.
Tips Agar Transmisi Mobil Suzuki
Carry Mudah dan Ringan
20 Agustus 2019   12:03 Diperbarui: 20 Agustus 2019   12:16  86  0 0

Memindahkan gigi mobil dengan mudah dan ringan menjadi hal yang penting karena pada saat
mobil akan berjalan maupun berhenti selalu memindahkan gigi. Pada saat berjalanpun
pemindahan gigi selalu dilakukan agar performa mesin tetap stabil. 

Kejelian dalam mengatur gigi yang tepat saat mobil berjalan lambat,  berjalan ditanjakan,
maupun dari berjalan dikecepatran tinggi ke sedang dan rendah merupakan bagian penting yang
harus dikuasai.

Cara paling umum saat hendak memindahkan gigi adalah pedal kopling ditekan sampai mentok.
Pedal gas di lepas atau kaki diangkat sampai benar-benar suara mesin posisi stasioner. Jika saat
memindahkan gigi pedal gas tidak dilepas penuh dan pedal kopling tidak sampai mentok, maka
operan gigi akan berat dan susah. Pada saat mobil berjalan lambat ditanjakan curam yang sering
terjadi adalah terkadang susah untuk mengoper gigi karena posisinya memang sulit. 

Oleh karena itu disarankan jika mobil akan menanjak pada tanjakan yang curam posisikn gigi
paling rendah dari bawah berjalan pelan saja gas menyesuaikan kecepatan. Jangan mengoper gigi
disaat mobil sedang menanjak curam sekalipun bisa dilakukan tapi untuk mobil tua sebaiknya
jangan karena terlalu beresiko selip dan membahayakan keselamatan.    

Advertisment

Masalah memindahkan gigi terasa susah dan berat bahkan sampai ada yang bunyi pada bagian
perseneleng sudah tentu kurang nyaman dan diluar kewajaran. Cara service ringan agar operan
gigi ringan dan mudah dapat dilakukan dengan berbagai cara.

1. Pertama dimulai dari bagian atas. Lepas jok kanan dan kiri. Buka baut bak persenelengnya.
Lepas 2 tali perseneleng bagian bawah saja dengan cara meluruskan paku atau kawat sebagai
pengancing dengan tang dan menarik keluar. Angkat bak perseneleng keluar. Cari oli bekas atau
baru dan cari plastik es ukuran kecil. Ujungnya digunting dan masukkan ke selongsong bagian
ujung atas saja. Diikat dengan karet pada ujung selongsong tali perseneleng, agar saat oli
dimasukkan plastik tidak bocor dan bisa masuk ke dalam selongsong tali perseneleng. 

Tuangkan oli secukupnya pada plastik sambil dipegang.  Gerak-gerakkan tali perseneleng naik
turun agar oli yang diplastik bisa turun kebawah lewat lubang selongsong . Pastikan oli sampai
benar-benar masuk selongsong 2 tali perseneleng dari atas turun kebawah. 

Setelah selesai memasukkan oli ke dalam selongsong tali perseneleng, biarkan plastik es kecil
tetap menempel pada ujung selongsong. Masukkan gemuk secukupnya dan remas gemuk dalam
plastik agar masuk kedalam selongsung tali perseneleng. Lakukan berulang-ulang agar gemuk
bisa menutup rapat sehingga oli dalam selongsong tidak rembes keluar.

2. Dicek bagian putaran perseneleng dengan cara memutar-mutar perseneleng. Dilihat bagian
bak perseneleng yang tampak seperti ball join. Diperhatikan gerakan putarannya jika normal
akan terasa enteng, periksa bagian ring nya. Kasih gemuk secukupnya agar putaran lancar tidak
seret.

3. Jika 2 tali perseneleng ada yang putus satu kawat bagian dalamnya sebaiknya diganti saja
karena bisa membuat tarikan jadi berat.

4. Saat pemasangan kembali usahakan bagian bak persenelengnya dulu yang dibaut.  Kemudian
perhatikan lekukan tali perseneleng jangan sampai silang menyilang saat dipasang pada
dudukannya yang dibawah.

5. Pada tuas perseneleng agar terasa ringan ditambah memanjang kebawah dengan cara mencari
plat besi tebal dilubangi bagian bawahnya mengikuti besar lubang bawaannya. Usahakan
panjang plat besi tebal jangan sampai melebihi batas tabung oli bagian bawah. 

Cara menambah plat sebaiknya dilepas tuas persenelengnya dilas diluar jangan dilas didalam
posisi menempel. Di las yang kuat yang matang jangan sampai oblag atau lepas las-lasannya
karena untuk menahan tarikan tali kopling.  Dilubangi, dibaut dan di las itu lebih kuat bagian
atasnya.

6. Dicek gerakan tuas persenelengnya. Jika didorong ke depan menggunakan tangan terasa maju
jauh kedepan artinya bagian matahari dan laher sudah aus. Normalnya jika didorong kedepan
pake tangan ada selah sedikit saja maju kedepan dan gerakan baliknya juga terasa. 

Gerakan balik tuas perseneleng ke belakang berkaitan dengan per nya yang masih normal
menempel kokoh pada dudukannya. Jika gerakan tuas perseneleng digerakkan ke depan tidak
mau balik lagi artinya dudukan pengancing pernya tidak berfungsi akibatnya laher dan matahari
akan menempel terus yang bisa mengakibatkan bunyi dan cepat aus karena putaran.

Advertisment

7. Dicek kabel perseneleng bawah. Kabel tarikan pedal kopling. Jika sudah ada yang putus satu
kawat saja sebaiknya diganti. Cara melumasi oli agar tarikan ringan seperti yang dijelakan diatas.

8. Dicek dan dibuka bagian pedal koplingnya. Bagian pedal kopling yang sering bermasalah
bagian dudukan pernya. Selongngsong pada as pedal komplingnya suka karatan. Jika sudah
oblak dan gerakan pedal kopling saat diinjak gerakkannnya tidak lurus berarti oblag. Ganti saja
harga tidak mahal.
9. Keras dan ringan saat pedal kopling dinjak berkaitan dengan panjang pendeknya tuas kopling
dan kondisi set koplingnya. Set kopling itu ada 3 komponen.

1. Laher. Laher berfungsi untuk mendorong matahari,


2. Matahari.  Pada Piringan besi matahari mendorong kanpas kopling.
3. Kanpas kopling. Kanpas kopling menekan piringan roda gila untuk menggerakkan.

Jika per pada matahari sudah mati dan keras maka pedal kopling juga akan terasa berat. Jika per
pada kanpas kopling sudah lemah apalagi sudah oblag pada dudukannya bisa menyebabkan
bunyi. Jika terlepas akan menyebabkan kerontokan pada kanpas mobil dan mobil tidak bisa
jalan.  

Jadi kesimpulannya pedal kopling yang empuk, ringan dipengaruhi oleh beberapa komponen
yang saling berkaitan seperti yang disebutkan diatas. Cara kerjanya tuas kopling mendorong
laher, laher mendorong matahari, piringan matahari menekan kanpas kopling, dan kanpas
kopling menekan piringan roda gila agar bergerak sesuai operan gigi perseneleng.

Anda mungkin juga menyukai