Anda di halaman 1dari 38

APPENDIKS D

PERHITUNGAN ANALISA EKONOMI

D.1. Perhitungan Harga Peralatan Proses


Harga peralatan setiap saat akan berubah tergantung perubahan ekonomi. Jika
harga peralatan pada tahun yang lalu diketahui maka harga alat pada saat ini dapat
ditraktir dengan menggunakan Chemical Engineering Plant Cost Indeks.
Dengan menggunakan persamaan :
indeks harga A saat ini
Harga A saat ini = x harga A tahun X
indeks harga A tahun X

Harga Peralatan dengan faktor skala :


C
Kapasitas Alat A
Harga Alat A = Harga B x
Kapasitas Alat B
Dimana C adalah harga exponent kapasitas; Table 5 Timmerhauss, 170
Jadi Harga Alat Pada saat ini adalah :
C
Kapasitas Alat A indeks harga A saat ini
Harga A saat ini = Harga B x x
Kapasitas Alat B indeks harga A tahun X
Harga peralatan berdasarkan pada Marshall and Swift Equipment Cost Indeks.
Tabel D.1. Data Annual Index
Tahun Annual Indeks
1990 357.6
1991 361.3
1992 358.2
1993 359.2
1994 368.1
1995 381.1
1996 381.7
1997 386.5
1998 389.5
1999 390.6
2000 394.3
*Sumber: Chemical Engineering,October 2000
2001 398.0
Dengan menggunakan metode least square (Peter & Timmerhauss, hal 760
dan 761) dapat dilakukan penaksiran indeks harga rata-rata pada akhir tahun 2001.
Penyelesaian dengan least square menghasilkan persamaan :

y=a+b( x− x̄ ) dimana : a = y , nilai rata-rata y

b=
∑ ( x̄−x )( ȳ− y ) ,slope garis least square
∑ ( x̄−x )2
Tabel D.2. Penaksiran Indeks harga dengan least square
No. x y x2 y2 xy
1 1990 357.6 3960100 127877.8 711624.0
2 1991 361.3 3964081 130537.69 719348.3
3 1992 358.2 3968064 128307.24 713534.4
4 1993 359.2 3972049 129024.64 715885.6
5 1994 368.1 3976036 135497.61 733991.4
6 1995 381.1 3980025 145237.21 760294.5
7 1996 381.7 3984016 145694.89 761873.2
8 1997 386.5 3988009 149382.25 771840.5
9 1998 389.5 3992004 151710.25 778221.0
10 1999 390.6 3996001 152568.36 780809.4
11 2000 394.3 4000000 155472.49 788600.0
12 2001 398.0 4004001 158404.00 796398.0
Tot 15948 2953.7 31792380 1091559.3 5888391.9

∑x∑ y= 190.95
∑ ( x̄−x)( ȳ− y )=∑ xy− n
2 42.0
2 2 (∑ x)
∑ ( x− x̄ ) =∑ x − n
=
1993.5
x̄=
369.2125
a=
∑ y=
n
4.55
b=
∑ ( x̄−x )( ȳ− y ) =
∑ ( x̄−x )2
Maka persamaan least squre menjadi
y = 981 + 19.6 (x-1994)
Untuk harga x = 2006 , maka harga y = 426.043
Dari Tabel 3 hal 163, Peter & Timmerhauss diperoleh cost indeks untuk tahun 2001
adalah 398.0
Dengan kurs 1 US$ = Rp 8,950

Contoh perhitungan

1. Gudang Amonium Sulfat, F-111


Type : Bangunan beton
Jumlah : 2
Kapasitas : 33404.580 ft3
Dari grafik 14.56, Peter & Timmerhauss diperoleh harga = US$ 3500.00
= Rp 31,325,000
426.043
Harga gudang pada tahun 2006 = x Rp 31,325,000
398
.= Rp 33,532,142

Tabel D.1 Harga Storage


kapasitas Harga/satuan (US$) Harga total (Rp)
Equipment jml
(ft )
3
1990 2006 2006
Storage Amonium Sulfat 1 29519.70569 3500 3746.60804 33,532,142
Storage Natrium Klorida 1 23965.99863 3400 3639.562096 32,574,081
Total 53485.7 66,106,223

2. Belt Conveyor, J-112


Type : Belt, Overland, installed
Jumlah : 3
Lebar belt : 14 in
Diperoleh harga belt.C : US $ 34,400 (www.matche.com)
: Rp. 307,880,000.00
Cost index tahun 2001 : 398.0

426.043
Harga pada tahun 2006 : x Rp. 307,880,000.00
398.0
.= Rp 329,573,052.4
Tabel D.2 Perhitungan harga Belt Conveyor
Equipment jml Lebar belt Harga/satuan (US$) Harga total (Rp)
Belt C.ke bucket.E 1 14 34,400 36,823.80 329,573,052
Belt C.ke bucket.E 1 14 34,400 36,823.80 329,573,052
Belt C.ke boll mill 1 14 34,400 36,823.80 329,573,052
Total 988,719,157

3. Bucket Elevator, J-113


Jumlah : 2
Lebar & tinggi bucket : 6 x 4
Diperoleh harga bucket.E : US $ 7,900 (www.matche.com)
: Rp. 70,705,000
Cost index tahun 2001 : 398.0
426.043
Harga Bucket pada tahun 2006 : x Rp. 70,705,000
398.0
.= Rp. 75,686,835
Tabel D.3 Perhitungan harga Bucket Elevator
Equipment jml Lbr belt Harga/satuan (US$) Harga total (Rp)
Bucket E.ke bin (NH4)2SO4 1 8 in 7,900 8,457 75,686,835
Bucket E.ke bin NaCl 1 8 in 7,900 8,457 75,686,835
Total 151,373,669

4. Bin garam, F-124


Type : Tangki vertikal dengan tutup atas standard dished dan bawah
conical sudut 90o
Bahan : carbon steel
Jumlah : 2
Kapasitas : 25.605 ft3 = 191.5 gal
Dari mathce.com diperoleh harga bin = US $ 1,900
Rp 17,005,000.00
Cost index tahun 2001 : 398.0
426.043
Harga Bin pada tahun 2006 : x Rp. 17,005,000.00
398.0
.= Rp 18,203,163
Tabel D.4 Perhitungan harga Bin
Equipment jml Kap Harga/satuan (US$) Harga total (Rp)
Bin (NH4)2SO4 1 31.7 2,100 2,247.96 20,119,285
Bin NaCl 1 25.61 1,900 2,033.87 18,203,163
Total 38,322,448

5. Mixer, M-110
Fungsi : Tempat untuk mencampur bahan baku dgn air proses sebelum masuk reaktor
Tipe : Tangki vertikal dengan tutup atas dan bawah standard dished head
Material : Carbon steel
Jumlah : 2
Kapasitas : 375.62 gpm
Harga US $ : 60,300 (www.matchche.com)
Harga pada 2006 : 426.0 x 60,300 = $ 64,549
398.0
= Rp 577,710,903
Tabel D.5 Perhitungan harga Mixer
Equipment jml Kap Harga/satuan (US$) Harga total (Rp)
Mixer (NH4)2SO4 1 375.6 60,300 64,548.70 577,710,903
Mixer NaCl 1 224.91 47,900 51,275.01 458,911,314
Total 1,036,622,217

6. Reaktor, R-130
Fungsi : Tempat terjadinya reaksi antara Ammonium Sulfat dengan Natrium Klorida
Tipe : tangki vertikal dgn tutup atas dan bawah standard dished head dilengkapi
jaket dan pengaduk (lengkap)
Material : Carbon Steel
Jumlah : 1
Kapasitas : 931.7 gpm
Cost index tahun 2001 : 398.0
Harga US $ : 24,900 (www.matche.com)
Harga pada 2006 : 426.0 x 24,900 = $ 26,654
398.0
= Rp 238,557,239
7. Preheater (NH4)2SO4 , E-132
Type : Shell and Tube, Horizontal preheater
Material : 11/4 " OD 16 BWG 1 " square pitch
Surface area : 8.369 ft2
Harga US$ : 2,800 (www.matche.com)
Cost index tahun 2001 : 398.0
Harga pada th 2006 : 426.0 x 2,800 = $ 2,997
398.0
= Rp 26,825,714
Tabel D.7 Perhitungan harga Heat Exchange
Jml Luas Perm. Harga US $ Harga Rp
Equipment
ft2 1990 2006 2006
Preheater (NH4)2SO4 1 8.369 2800 2997.29 26,825,714
Preheater NaCl 1 16.941 8850 9473.57 84,788,416
HE utk heater udara 1 36.941 16850 18037 161,433,312
Total 111,616,136

8. Pompa Feed Bahan Baku (L-112)


Fungsi : Mengumpan feed ke preheater
Tipe : Centrifugal
Kapasitas : 3799 gpm
Harga th.1990 : US$ 10,000 (fig.14-41, Timmerhauss)
Harga th.2006 : US$ 10,705 = Rp 95,806,120
Table D.8 Perhitungan harga pompa
Kapasitas Jml Harga US $ Harga Rp
Equipment
gpm x psi 2001 2006 2006
Pompa Lart (NH4)2SO4 6.26026 2 8200 8777.767408 157,122,037
Pompa Lart NaCl 3.74853 2 8000 8563.67552 306,579,584
Pompa Slurry 26.1023 2 8800 9420.043073 84,309,385
Pompa Filtrat 9.02481 2 8400 8991.859296 80,477,141
Pompa Mother Liquor 6.38144 2 8200 8777.767408 78,561,018
Pompa air sumber 44.8781 2 9100 9741.180905 87,183,569
Pompa bak pengendapan 25.8889 2 8800 9420.043073 84,309,385
Pompa Koagulasi 25.8889 2 8800 9420.043073 168,618,771
Pompa ke kation exchanger 28.2781 2 8900 9527.089017 170,534,893
Pompa ke anion exchanger 28.2781 2 8900 9527.089017 170,534,893
Pompa ke penampung 25.8889 2 8900 9527.089017 85,267,447
Pompa ke boiler 28.2781 2 8900 9527.089017 85,267,447
Pompa ke air pendingin 82.8262 2 12400 13273.69706 118,799,589
Pompa ke Cooling tower 82.8262 2 12400 13273.69706 118,799,589
Pompa sanitasi 361 2 36100 38643.58579 345,860,093
Total 2,142,224,841

9. Rotary Drum Vakum Filter (H-142)


Fungsi : untuk memisahkan Na2SO4 dari larutannya.
Type : Drum Vacum Filter
Material : Carbon Steel
Kapasitas : 579.092 ft3
Jumlah : 1
Harga US$ : 212,400 (www.matche.com)
Cost index tahun 2001 : 398.0
Harga pada th 2006 : 426.0 x 212,400 = $ 227,366
398.0
= Rp 2,034,921,986

10. Kristalizer (X-140)


Fungsi : Untuk menghasilkan kristal NH4Cl
Type : Swenson Walker Kristalizer
Material : Carbon Steel
Kapasitas : 72.387 ft3
Jumlah : 1
Harga US$ : 37,700 (www.matche.com)
Cost index tahun 2001 : 398.0
Harga pada th 2006, : 426.0 x 37,700 = $ 40,356
398.0
= Rp 361,189,072

11. Centrifuge, H-151


Fungsi : Untuk memisahkan kristal NH4Cl dari larutannya
Type : Centrifuge horizontal type disk peripheral valve
Material : Carbon Steel
Kapasitas : 561.180 galon
Cost index tahun 2001 : 398.0
Harga US$ : 35,900 (www.matche.com)
Harga pada th 2006, : 426.0 x 35,900 = $ 38,429
398.0
= Rp 343,943,970

12. Srew Conveyor, J-153


Material : Carbon Steel
Kapasitas : 207.360 galon
Harga US$ : 1800 (www.matche.com)
Harga pada th 2006, : 426.043 x 1800 = 1,927
398
= Rp 17,245,102
Table D.12 : Perhitungan Srew Conveyor:
Peralatan Jml Panjang. Harga US $ Harga Rp
ft 2001 2002 2002
Screw.C ke RD 1 15 1800 1926.83 17,245,102
Screw.C dari RDVF 1 10 1400 1498.64 13,412,857
Total 30,659,960

13. Rotary Dryer, B-150


Fungsi : Mengeringkan kristal NH4Cl dengan menggunakan udara panas
Type : Direct gas fired, small
Material : carbon steel
Dryer Surface area : 156.687 ft2
Cost index tahun 2001 : 398.0
Harga (2001) US$ : 109,900 (www.matche.com)
Harga pada th 2006, US$ : 426.043 x 109,900 = 117,643
398.0
= Rp 1,052,909,258

14. Blower, G-154


Fungsi : Menghembuskan udara ke dalam HE (E - 165)
Type : Centrifugal, 1 psi, small
Material : carbon steel
Kap. Udara : 681360.700 galon
Cost index tahun 2006 : 398.0
Harga (2001) US$ : 12,600
Harga pada th 2006, US$ : 426.043 x 12,600 = 13,488
398.0
= Rp 120,715,711

15. Ball Mill, C-160


Fungsi : Menyeragamkan ukuran kristal Amonium Klorida dgn ukuran 4 mesh
Material : carbon steel
Jumlah : 1
Cost index tahun 2006 : 398.0
Harga (2001) US$ : 116,600
Harga pada th 2006, US$ : 426.043 x 116,600 = 124,816
398.0
= Rp 1,117,099,358

16. Screen, S-162


Fungsi : Menyeragamkan ukuran kristal Amonium Klorida setelah dari ball mill
Type : Vibrating Screen Incined Leanhy Hummer
Material : carbon steel
Deck area : 10.122 ft2
Cost index tahun 2006 : 398.0
Cloth : medium carbon steel mine
Harga (2001) US$ : 12,400
Harga pada th 2006, US$ : 426.043 x 12400 = 13,274
398.0
= Rp 118,799,589

17. Cyclone, H-156


Fungsi : Untuk memisahkan debu kristal yang terikut kelaur dryer
Gas Flow : 1935.34 ft3/min
Material : Carbon steel
Cost index tahun 2001 : 398.0
Harga (2001) US$ : 3,900
Harga pada th 2006, US$ : 426.043 x 3,900 = 4,175
398.0
= Rp 37,364,387

18. Tangki Penampung, F-146


Type : Vertikal, standart dished head and bottom, medium
Material : stainless Steel 304
Kapasitas : 1942.19 galon
Jumlah : 3
Harga US$ (2001) : 26,900 (www.matche.com)
Harga pada th 2006, : 426.0 x 26,900 = 28,795
398
= Rp 257,718,462.49
Table D.18 : Perhitungan Tangki Penampung:
Kapasitas Harga US $ Harga Rp
Peralatan
galon 2001 2006 2006
T.Penampung cake 1942.194281 26900 28795 257,718,462
T.Pen. mother liquor 3675.714243 15300 16378 146,583,363
T.Penampung filtrat 157487.5839 22100 23657 211,731,525
Total 616,033,351

Harga Peralatan Utilitas


19. Sand Filter
Fungsi : Untuk memisahkan partikel-partikel padat dari badan air
Tipe : Cartridge
Bahan : Cast Iron
Kapasitas : 30.20367 gpm
Harga th. 1990 : US $ 25,000
Harga th. 2006 : US $ 26,761
Harga th. 2006 = Rp 239,515,300

20. Tangki Clarifier


Fungsi : Tempat klarifier sehingga terjadinya proses flokulasi
Tipe : Tangki silinder
Volume : 586.614 ft3
Harga th. 1990 : US $ 10,000
Harga th. 2006 : US $ 10,704.59
Harga th. 2006 = Rp 95,806,120

21. Kation Exchange


Fungsi : Menghilangkan kandungan ion-ion positif dalam air mentah
Tipe : Tangki silinder
Volume : 31.2402 gpm
Harga th. 1990 : US $ 10,000
Harga th. 2006 : US $ 10704.59
Harga th. 2006 = Rp 95,806,120

22. Anion Exchange


Fungsi : Menghilangkan kandungan ion-ion negatif dalam air mentah
Tipe : Tangki silinder
Volume : 31.2402 gpm
Harga th. 1990 : US $ 10,000
Harga th. 2006 : US $ 10,704.59
Harga th. 2006 = Rp 95,806,120

23. Tangki Penampung


Type : Vertikal, shop fab, medium
Material : stainless Steel 304
Kapasitas : 1874.41 galon
Jumlah : 3
Harga US$ (2001) : 67,800 (www.matche.com)
Harga pada th 2006, : 426.0 x 67,800 = $ 72,577
398
= Rp 649,565,492.82
Table D.18 : Perhitungan Tangki Penampung:
Kapasitas Harga US $ Harga Rp
Peralatan
galon 2001 2006 2006
Storage Anion Ex. 1874.41 67800 72577 649,565,493
Storage kation Ex. 1874.41 67800 72577 649,565,493
Storage Feed Boiler 1874.41 67800 72577 649,565,493
Storage Fuel 39.8143 360 385.365 3,449,020
Total 218120 1,948,696,478

24. Boiler
Fungsi : Menghasilkan steam untuk keperluan proses
Tipe : Shell & Tube
Kapasitas : 5892520.873 Btu/jam = 1726.93 KJ/s
A : 176.026 ft2
Steam : 648.9774852 lb/jam; 134.62 psia
Harga th. 1990 : US $ 135000 (fig.5-25, Ulrich 298)
Harga th. 2006 : US $ 182589.80
Harga th. 2006 : Rp 1,634,178,673

25. Cooling Tower


Fungsi = Mendinginkan air proses
Kecepatan = 267.8 rpm
Daya = 1 hp = 2684.52 kJ/s

Harga alat pada tahun:


1990 = US $ 2,000
2006 = US $ 2,141
= Rp19,161,224

26. Bak Skimming Utilitas


Fungsi : Untuk memisahkan benda-benda yang terapung dari badan air
Tipe : Segi empat dilengkapi dengan skimmer
Kapasitas : 24 m3
Harga alat : Rp. 4,922,500

Tabel D.26. Perhitungan harga bak utilitas


Nama Alat Jumlah Kapasitas Harga
m 3
Rupiah
Bak Skimming 1 24 4,922,500
Bak Koagulasi 1 4 2,856,000
Bak Penampung 1 7.84 3,490,500
Bak air bersih 1 7.056 3,401,000
Bak air sanitasi 1 4.1 2,800,000
Bak air pendingin 1 25.08252 55,890,000
Jumlah 73,360,000

27. Generator
Fungsi : Membangkitkan listrik untuk keperluan darurat bila listrik padam
Daya : 100 KVA
Jumlah : 2
Harga alat pada th :
tahun 1982 = US $ 16500 (Fig. 5-8, Ulrich)
tahun 2006 = US $ 44633.06
= Rp 399,465,898

Total Harga Peralatan pada tahun 2006 = Rp 15,208,974,504


= Rp 15.21 Miliar

D.2 Penjualan Produk


D.2.1. Harga Bahan Baku
1. Ammonium Sulfat : 33742.0 Kg/hari
Harga Per Kg : Rp 9,000 /kg
Harga per tahun : 33742.0 x 330 hari x Rp 9,000
: Rp100,213,740,000
2. Natrium Klorida : 30568 Kg/hari
Harga Per Kg : Rp 11,800 /kg
Harga per tahun : 30568.2 x 330 hari x Rp 11,800
: Rp119,032,551,995
Harga bahan baku total : Rp219,246,291,995

D.2.2. Harga Produk


D.2.2.1. NH4Cl : 26151.58675 kg/hari
: 26151.58675 x 330 = 8,630,024 kg/tahun
Harga NH4Cl per kg : Rp 40,000 /kg
Harga NH4Cl per tahun : Rp 345,200,945,087

D.2.2.2. Na2SO4 : 35897.44321 kg/hari


: 35897.44321 x 330 = 11,846,156 kg/tahun
Harga Na2SO4 per kg : Rp 21,500 /kg
Harga Na2SO4 per tahun : Rp 254,692,359,594

Total harga produk = Rp 599,893,304,680

D.2.3. Biaya Pengepakan Produk


Produk dikemas dalam karung dengan kapasitas 50 kg
Harga 1 buah karung + pengepakan : Rp 1,500
Harga pengepakan : Rp 500
Produksi NH4Cl per tahun : 8,630,024
Biaya pengemasan : Rp 12,945,035,441
Produksi Na2SO4 per tahun : 11,846,156
Biaya pengemasan = Rp 17,769,234,390

Total biaya pengepakan = Rp 30,714,269,831

D.4. Gaji Karyawan


Biaya untuk keperluan gaji karyawan selama satu bulan, dapat diperkirakan dan
direncanakan seperti pada tabel berikut ini :
Tabel D.4. Daftar Gaji Karyawan Pabrik
No. Golongan Gaji/ bulan Jumlah Gaji/bulan
( rupiah ) Karyawan ( rupiah )
1 Top Management
a. Direktur utama 10000000 1 Rp 10,000,000
b. Dewan direksi 8000000 2 Rp 16,000,000
2 Middle Management
a. Kabag Departemen 6500000 5 Rp 32,500,000
b. Kabag Bagian 5000000 13 Rp 65,000,000
3 Lower Management
a. Supervisor 3500000 23 Rp 80,500,000
b. Foreman 2000000 30 Rp 60,000,000
4 Supported Management
a. Sekretaris gol I 3000000 2 Rp 6,000,000
b. Sekretaris gol II 2000000 4 Rp 8,000,000
a. Sekretaris gol III 1500000 5 Rp 7,500,000
a. Sekretaris gol IV 1000000 10 Rp 10,000,000
5 Karyawan proses 1500000 150 Rp 225,000,000
6 Karyawan lain
a. Bagian kebersihan 750000 20 Rp 15,000,000
b. Bagian Transportasi 1250000 7 Rp 8,750,000
c. Bagian keamanan 1000000 22 Rp 22,000,000

Total 44 Rp 204,000,000

Biaya untuk gaji karyawan selama sebulan = Rp 204,000,000


Biaya untuk keperluan gaji selama setahun = Rp 204,000,000 x 12
= Rp2,448,000,000
= $283,006
VI.3 Analisa Ekonomi

Analisa ekonomi dimaksudkan untuk mengetahui apakah pabrik yang


telah dirancang dapat menguntungkan atau tidak. Untuk itu pada Prarencana
Pabrik Amonium Klorida ini dibuat evaluasi atau penilaian investasi, yang ditinjau
dengan metode :
1. Internal Rate of Return (IRR)
2. Net Present Value (NPV)
3. Profitability Index (PI)
4. Minimum Pay Out Period (MPP)

Selain faktor-faktor diatas, kita perlu mengetahui kapankah Break Even Point
(BEP) pabrik yang akan didirikan ini terjadi, baik berdasarkan kapasitas maupun
berdasarkan faktor umur pabrik.
Untuk meninjau faktor-faktor diatas perlu diadakan penaksiran terhadap beberapa
yaitu :
1. Penaksiran model investasi total (Total Capital Investment)
a. Modal tetap (Fixed Capital Investment)
b. Modal kerja (Working Capital Investment)
2. Penentuan biaya produksi total (Production Cost) yang terdiri atas :
a. Biaya pembuatan (Manufacturing Cost)
b. Biaya Pengeluaran Umum (General Expenses)
3. Total Pendapatan

VI.3.1 HARGA PERALATAN

Karena harga peralatan tiap tahun cenderung untuk naik, maka untuk
menentukan harga sekarang dapat ditaksir dari harga tahun-tahun lalu berdasarkan
indeks harga.

Fixed Capital Investment


A. Biaya Langsung
1 Harga peralatan (E) Rp. 15,208,974,504.33
2 Instalasi, isolasi & pengecatan 45% E Rp. 6,844,038,526.95
3 Instrumentasi dan kontrol 25% E Rp. 3,802,243,626.08
4 Perpipaan (terpasang) 50% E Rp. 7,604,487,252.17
5 Listrik (terpasang) 12% E Rp. 1,825,076,940.52 +
Free on Board (FOB) Rp. 35,284,820,850.05
6 Biaya angkutan kapal laut 10% FOB Rp. 3,528,482,085.01 +
Cost and Freight (C&F) Rp. 38,813,302,935.06
7 Biaya asuransi 2% C&F Rp. 776,266,058.70 +
Cost of Insurance & Freight (CIF) Rp. 39,589,568,993.76
8 Biaya angkutan ke lokasi pabrik 10% CIF Rp. 3,958,956,899.38
9 Bangunan dan perlengkapan 18% E Rp. 2,737,615,410.78
10 Service facilities 70% E Rp. 10,646,282,153.03
11 Yard Improvement 10% E Rp. 1,520,897,450.43
12 Tanah 6% E Rp. 912,538,470.26 +
Biaya Langsung (DC) Rp. 59,365,859,377.64

B. Biaya tidak Langsung


1 Teknik dan Supervisi 33% E Rp. 5,018,961,586.43
2 Biaya konstruksi 41% E Rp. 6,235,679,546.78 +
Total Direct & Indirect Cost (DC+IC) Rp. 59,365,859,377.64
3 Biaya kontraktor 5% DC+IC Rp. 2,968,292,968.88
4 Biaya tak terduga 10% DC+IC Rp. 5,936,585,937.76 +
Fixed Capital Investment (FCI) Rp. 68,270,738,284.3
Total Capital Investment
WCI = 0,15 TCI
TCI = FCI + WCI
TCI = FCI + 0,15 TCI
TCI = FCI + WCI = FCI / 0,85 = Rp. 80,318,515,628.6
Working Capital Investment (WCI) = Rp. 12,047,777,344.29

Permodalan
1 Modal sendiri (equity) 60% TCI Rp. 48,191,109,377.14
2 Modal Pinjaman Bank (loan) 40% TCI Rp. 32,127,406,251.43
VI.3.2 Total Production Cost (TPC)
A. Biaya produksi langsung (Direct Production Cost)
1 Bahan baku (1 tahun) Rp. 219,246,291,995
2 Tenaga kerja 10% TPC Rp. 2,448,000,000
3 Biaya supervisi 10% TPC Rp. 0,1 TPC
4 Biaya utilitas 20% TPC Rp. 0,20 TPC
5 Biaya pemeliharaan dan
perbaikan 2% FCI Rp. 1,365,414,766
6 Supply pabrik 1% FCI Rp. 341,353,691
7 Laboratorium 1% TPC Rp. 0,01 TPC
8 Patent dan royalti 1% TPC Rp. 0,01 TPC
Total biaya pembuatan
langsung = 42% TPC Rp. 223,401,060,452 +
0.42 TPC
B. Biaya tetap (Fixed Charges)
1 Depresiasi 12% FCI Rp. 8,192,488,594
2 Pajak 1% FCI Rp. 682,707,383
3 Asuransi 0.4% FCI Rp. 273,082,953.14 +
Total biaya tetap = Rp. 9,148,278,930

C. Biaya plant overhead (Plant overhead cost)


Plant Overhead Cost 5% TPC Rp. 0,05 TPC
Manufacturing Cost :
MC = DPC + FC + POC = 47% TPC + 232,549,339,382.01

D. Biaya pengeluaran umum (General Expenses)


1 Biaya administrasi 2% TPC Rp. 0,02 TPC
2 Biaya distribusi dan penjualan 2% TPC Rp. 0,02 TPC
3 Biaya R & D 5% TPC Rp. 0,05 TPC
4 Biaya financing / pinjaman 8% TCI Rp. 6,425,481,250.29
Biaya pengeluaran umum (GE) = 9% TPC + 6,425,481,250.29
TPC = MC + GE
TPC = 56% TPC + 238,974,820,632
TPC = Rp 543,124,592,346

Jadi dapat disimpulkan :


Biaya Pembuatan (MC) = Rp. 487,817,897,784.70
Biaya Pengeluaran Umum (GE) = Rp. 55,306,694,561.44
Biaya Produksi Total (TPC) = Rp. 543,124,592,346.14

VI.3.3 Discounted Cash Flow


Analisa ekonomi dilakukan dengan metode Discounted Cash Flow.
Dengan anggapan sebagai berikut :
1. Modal :
Modal Sendiri : 60%
Modal Pinjaman : 40%
2. Bunga Bank : 25% pertahun
3. Laju Inflasi : 0% pertahun
4. Masa konstruksi 2 tahun.
Pembayaran modal pinjaman selama konstruksi dilakukan secara
diskrit dengan cara sebagai berikut :
- pada awal massa Konstruksi ( awal Tahun ke(-2) ) dilakukan
pembayaran sebesar 50 % dari modal pinjaman untuk keperluan
pembelian tanah dan beberapa macam uang muka.
- Pada akhir tahun kedua masa konstruksi ( tahun ke (-1))
dibayarkan sisa modal pinjaman
5. Pengembalian pinjaman dalam waktu 10 tahun, sebesar 10 % tiap tahun
=
6. Umur Pabrik diperkirakan 15 tahun (depresiasi 10 % per tahun)
7. Kapasitas Produksi :
Tahun I : 50%
Tahun II : 80%
Tahun III : 100%

8. Pajak pendapatan:
Kurang dari Rp. 10.000.000 : 10%
Rp. 10.000.000 - Rp. 50.000.000 : 25%
Lebih dari Rp. 50.000.000 : 35%

Investasi Pabrik
Investasi mula-mula : Rp. 80,318,515,628.57
Modal sendiri : Rp. 48,191,109,377.14
Modal Pinjamam : Rp. 32,127,406,251.43

Perhitungan Biaya Total Produksi


Biaya Produksi tidak termasuk depresiasi, yaitu :
= TPC - Depresiasi = Rp 534,932,103,752.02

Tabel VI.3. Biaya total untuk kapasitas 50 %, 80 % dan 100%


No. Kapasitas Biaya (Rp)
1 0.5 267,466,051,876.01
2 0.8 427,945,683,001.62
3 1.0 534,932,103,752.02

Investasi total pabrik tergantung pada masa konstruksi seperti pada tabel VI.4
dan VI.5.

Tabel VI.4. Modal pinjaman selama masa konstruksi


Thn % Jumlah Bunga Jumlah
konstruksi
-2 50 16,063,703,126 16,063,703,125.71
-1 50 16,063,703,126 4,015,925,781.43 20,079,628,907.14
0 9,035,833,008.21 9,035,833,008.21

Bunga pinjaman pada akhir masa konstruksi = Rp. 9,035,833,008.21


Modal pinjaman pada akhir masa konstruksi = Rp. 45,179,165,041.07

Tabel VI.5. Modal sendiri selama masa konstruksi


Thn % Jumlah Inflasi Jumlah
konstruksi
-2 100 48,191,109,377 48,191,109,377.14
-1 - 0.00E+00 - 0.00
0 - - -
Inflasi pada akhir masa konstruksi = Rp -
Modal sendiri pada akhir masa konstruksi = Rp 48,191,109,377.14
Total modal pada akhir masa konstruksi = Rp 93,370,274,418.21
VI.3.4 PERHITUNGAN INTERNAL RATE OF RETURN (IRR)
Internal rate of return berdasarkan discounted cash flow adalah suatu
tingkat bunga tertentu dimana seluruh penerimaan akan tepat menutup seluruh
jumlah pengeluaran modal. Cara yang dilakukan adalah dengan trial i, yaitu laju
bunga sehingga memenuhi persamaan berikut :
S CF/(1+i)^n = total modal akhir masa konstruksi
dimana : n = tahun
CF = cash flow pada tahun ke-n
Discounted cash flow untuk nilai i
Tabel VI.6 TRIAL LAJU BUNGA (i)
Tahun Net Cash Flow i = 25% i = 0.370933921
ke-n (CF) Disc. factor Present value Disc.Factor Present value
1 1.82E+10 0.80 1.46E+10 0.73 1.33E+10
2 2.68E+10 0.64 1.72E+10 0.53 1.43E+10
3 3.80E+10 0.51 1.95E+10 0.39 1.48E+10
4 3.88E+10 0.41 1.59E+10 0.28 1.10E+10
5 3.96E+10 0.33 1.30E+10 0.21 8.17E+09
6 4.04E+10 0.26 1.06E+10 0.15 6.08E+09
7 4.11E+10 0.21 8.63E+09 0.11 4.52E+09
8 4.19E+10 0.17 7.03E+09 0.08 3.36E+09
9 4.27E+10 0.13 5.73E+09 0.06 2.50E+09
10 5.64E+10 0.11 6.06E+09 0.04 2.41E+09
Modal 8.03E+10 Total 1.18E+11 Total 8.03E+10

Ratio = Total Present Value = 80,318,515,629 = 1.000


Initial Investment 80,318,515,629

Dari perhitungan di atas, untuk memenuhi persamaan di atas diperoleh harga i =


37.1% pertahun. Harga i yang diperoleh lebih besar dari harga i untuk bunga
pinjaman, yaitu : 25% Hal ini menunjukkan bahwa pabrik ini layak didirikan
dengan kondisi tingkat bunga pinjaman per tahun = 25%

VI.3.5 WAKTU PENGEMBALIAN MODAL (Payout Time, POT)


Untuk menghitung waktu pengembalian modal, maka dihitung akumulasi modal sbb :
Tabel VI.7 CUMULATIVE CASH FLOW (Rupiah)
Tahun Net Cash Flow Cumulative Cash
ke n Flow
1 18,206,666,752.71 18,206,666,752.71
2 26,808,779,476.05 45,015,446,228.76
3 38,018,098,048.63 83,033,544,277.39
4 38,798,593,224.25 121,832,137,501.64
5 39,579,088,399.87 161,411,225,901.51
6 40,359,583,575.49 201,770,809,477.00
7 41,140,078,751.11 242,910,888,228.11
8 41,920,573,926.73 284,831,462,154.85
9 42,701,069,102.35 327,532,531,257.20
10 43,481,564,277.97 371,014,095,535.17
Dari tabel di atas, untuk TCI = Rp 80,318,515,628.57
dengan cara interpolasi antara tahun ke-8 dan ke-9, diperoleh waktu pengembalian
modal = = 3.21 tahun

VI.3.6 ANALISA TITIK IMPAS (Break Event Point, BEP)


Analisa titik impas digunakan untuk mengetahui besarnya kapasitas produksi dimana
biaya produksi total sama dgn hasil penjualan. BEP dihitung dengan persamaan sbb :
BEP = ( FC + 0,3 SVC)/(S-0.7SVC-VC) x 100 %
dimana : FC = biaya tetap SVC = biaya semivariabel
S = total penjualan VC = biaya variabel

Tabel VI.8 FC, VC, SVC dan S

No. Keterangan Rupiah

1 Biaya tetap, FC 9,148,278,930.09


2 Biaya variabel, VC
a. Bahan baku 219,246,291,994.81
b. Utilitas (20 % TPC) 108,624,918,469.23
Total biaya variabel ( VC ) 327,871,210,464.04
3 Biaya semivariabel, SVC
a. tenaga kerja (10 % TPC) 54,312,459,234.61
b. pengawasan (10 % TPC) 54,312,459,234.61
c. pemeliharaan dan perbaikan 1,365,414,765.69
d. operating supllies 341,353,691.42
e. laboratorium (1 % TPC) 5,431,245,923.46
f. pengeluaran umum (9 % TPC) 48,881,213,311.15
g. plant overhead cost (5 % TPC) 27,156,229,617.31
Total biaya semivariabel 191,800,375,778.26
4 Total penjualan (S) 599,893,304,680

Dengan menggunakan persamaan diatas maka didapat :


BEP = 48.41

1.20E+12
variabel cos
semi var cost
Totalx Pengeluaran (V+SV+FC)
f(x) = 10838714051.0746
1.00E+12 Linear (Total Pengeluaran
(V+SV+FC))
Nilai ( Rp )

f(x) = 8883140000 x
Fix cost
Penjualan
8.00E+11 Linear (Penjualan)

+ 72598500000
6.00E+11
Grafik XI.1 Hubungan Antara Kapasitas Terhadap Nilai

4.00E+11

2.00E+11

0.00E+00
0 10 20 30 40 50 (%) 60
Kapasitas 70 80 90 100
Perhitungan BEP dengan cara grafik

Kapasitas Nilai Rupiah


% Biaya Tetap Biaya Produksi Biaya Penjualan
10 9,148,278,930.09 61,115,437,554.32 59989330468.0455
20 9,148,278,930.09 113,082,596,178.55 119978660936.091
30 9,148,278,930.09 165,049,754,802.78 179967991404.136
40 9,148,278,930.09 217,016,913,427.01 239957321872.182
50 9,148,278,930.09 268,984,072,051.24 299946652340.227
60 9,148,278,930.09 320,951,230,675.47 359935982808.273
70 9,148,278,930.09 372,918,389,299.70 419925313276.318
80 9,148,278,930.09 424,885,547,923.93 479914643744.364
90 9,148,278,930.09 476,852,706,548.16 539903974212.41
100 9,148,278,930.09 528,819,865,172.39 599893304680.455

Kapasitas Nilai Rupiah


% Biaya Tetap Biaya Produksi Biaya Penjualan svc
0 9,148,278,930 611,154,375,543 0 0
100 9,148,278,930 528,819,865,172 599893304680.455 191,800,375,778
(136,070,834,685.79)

00 x
0

60 70 80 90 100
vc
0 0
191,800,375,778 327,871,210,464
Tabel VI.9 CASH FLOW PABRIK AMMONIUM KLORIDA (DALAM RUPIAH)

INVESTASI
Tahun % Modal Sendiri Pinjaman
ke Produksi Pengeluaran Penyesuaian Jumlah Akumulasi Pengeluaran Bunga Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 8 9
-2 0 24,095,554,689 - 24,095,554,689 24,095,554,689 16,063,703,126 - 16,063,703,126
-1 0 24,095,554,689 2,409,555,468.86 26,505,110,157 50,600,664,846 16,063,703,126 4,819,110,938 20,882,814,063
0 0 5,060,066,484.60 5,060,066,485 55,660,731,331 11,083,955,157 11,083,955,157
1 65%
2 80%
3 100%
4 100%
5 100% .
6 100%
7 100%
8 100%
9 100%
10 100%
Pengembalian Sisa Hasil Biaya
Pinjaman Investasi pinjaman pinjaman penjualan Produksi
Akumulasi Total
10 11 12 13 14 15
16,063,703,126 40,159,257,814
36,946,517,189 87,547,182,035
48,030,472,346 103,691,203,676 48,030,472,346
4,803,047,235 43,227,425,111 389,930,648,042 346,934,809,987.59
4,803,047,235 38,424,377,877 479,914,643,744 424,885,547,923.93
4,803,047,235 33,621,330,642 599,893,304,680 528,819,865,172.39
4,803,047,235 28,818,283,408 599,893,304,680 528,819,865,172.39
4,803,047,235 24,015,236,173 599,893,304,680 528,819,865,172.39
4,803,047,235 19,212,188,938 599,893,304,680 528,819,865,172.39
4,803,047,235 14,409,141,704 599,893,304,680 528,819,865,172.39
4,803,047,235 9,606,094,469 599,893,304,680 528,819,865,172.39
4,803,047,235 4,803,047,235 599,893,304,680 528,819,865,172.39
4,803,047,235 0 599,893,304,680 528,819,865,172.39

Umur Pabrik : 10 th
Scrap value : Rp 914,827,893
Lama pengembalian pinjaman : 10 th
Bunga : 0.25
Laba Actual Net actual Cummulative
Depresiasi Bunga sebelum pajak sesudah cash flow cash flow net cash
pajak pajak flow
16 17 18 19 20 21 22 23

8,192,488,594 12,007,618,086 22,795,731,374 7,978,505,981 14,817,225,393 23,009,713,987 18,206,666,753 18,206,666,753


8,192,488,594 10,806,856,278 36,029,750,948 12,610,412,832 23,419,338,117 31,611,826,711 26,808,779,476 45,015,446,229
8,192,488,594 9,606,094,469 53,274,856,445 18,646,199,756 34,628,656,689 42,821,145,283 38,018,098,049 83033544277.3854
8,192,488,594 8,405,332,661 54,475,618,253 19,066,466,389 35,409,151,865 43,601,640,459 38,798,593,224 121832137501.636
8,192,488,594 7,204,570,852 55,676,380,062 19,486,733,022 36,189,647,040 44,382,135,634 39,579,088,400 161411225901.507
8,192,488,594 6,003,809,043 56,877,141,871 19,906,999,655 36,970,142,216 45,162,630,810 40,359,583,575 201770809476.999
8,192,488,594 4,803,047,235 58,077,903,679 20,327,266,288 37,750,637,392 45,943,125,986 41,140,078,751 242910888228.112
8,192,488,594 3,602,285,426 59,278,665,488 20,747,532,921 38,531,132,567 46,723,621,161 41,920,573,927 284831462154.845
8,192,488,594 2,401,523,617 60,479,427,297 21,167,799,554 39,311,627,743 47,504,116,337 42,701,069,102 327532531257.199
8,192,488,594 1,200,761,809 61,680,189,105 21,588,066,187 40,092,122,918 48,284,611,513 43,481,564,278 371014095535.174
7.4 PERHITUNGAN INTERNAL RATE OF RETURN (IRR)

Internal rate of return berdasarkan discounted cash flow adalah suatu tingkat bunga
tertentu dimana seluruh penerimaan akan tepat menutup seluruh jumlah pengeluaran
modal.
Cara yang dilakukan adalah dengan trial i, yaitu laju bunga sehingga memenuhi
persamaan berikut :

S CF/(1+i)^n =total modal akhir masa konstruksi

dimana n = tahun
CF = cash flow pada tahun ke-n

Discounted cash flow untuk nilai i

Tabel 7.4 TRIAL LAJU BUNGA (i)


TRIAL i
Tahun ke-n Net Cash Flow i = 25% i = 37.1%
(CF) Discount factor Present value Discount factor Present value

1 18,206,666,753 0.80 14,565,333,402 0.73 13,280,484,550


2 26,808,779,476 0.64 17,157,618,865 0.53 14,264,087,619
3 38,018,098,049 0.51 19,465,266,201 0.39 14,755,054,561
4 38,798,593,224 0.41 15,891,903,785 0.28 10,983,731,052
5 39,579,088,400 0.33 12,969,275,687 0.21 8,173,031,563
6 40,359,583,575 0.26 10,580,022,677 0.15 6,079,215,564
7 41,140,078,751 0.21 8,627,699,843 0.11 4,520,114,782
8 41,920,573,927 0.17 7,033,105,236 0.08 3,359,657,784
9 42,701,069,102 0.13 5,731,240,478 0.06 2,496,261,328
10 56,444,169,515 0.11 6,060,646,553 0.04 2,406,876,826
MODAL 80,318,515,629 Total 118,082,112,727 Total 80,318,515,629

Ratio = Total Present Value = 80318515629 1.00


Initial Investment 80318515628.5718

Dari perhitungan di atas, diperoleh harga i = 37.09% pertahun


Harga i yang diperoleh lebih besar dari harga i untuk bunga pinjaman, yaitu 25%
Hal ini menunjukkan bahwa pabrik ini layak didirikan dengan tingkat bunga
pinjaman per tahun = 25%
7.5 WAKTU PENGEMBALIAN MODAL (Payout Time, POT)

Untuk menghitung waktu pengembalian modal, maka dihitung


akumulasi modal sebagai berikut :

Tabel 7.5 CUMULATIVE CASH FLOW (Rupiah)


Tahun ke-n Net Cash Flow Cumulative Cash
Flow
1 18,206,666,753 18,206,666,753
2 26,808,779,476 45,015,446,229
3 38,018,098,049 83,033,544,277
4 38,798,593,224 121,832,137,502
5 39,579,088,400 161,411,225,902
6 40,359,583,575 201,770,809,477
7 41,140,078,751 242,910,888,228
8 41,920,573,927 284,831,462,155
9 42,701,069,102 327,532,531,257
10 43,481,564,278 371,014,095,535

Dari tabel di atas, untuk TCI = Rp 80,318,515,629


dengan cara interpolasi antara tahun ke-3 dan ke-4, diperoleh
waktu pengembalian modal = 2.930 tahun

7.6 ANALISA TITIK IMPAS (Break Event Point, BEP)

Analisa titik impas digunakan untuk mengetahui besarnya kapasitas


produksi dimana biaya produksi total sama dengan hasil penjualan.
BEP dihitung dengan persamaan sebagai berikut :

BEP = ( FC + 0,3 SVC)/(S-0.7SVC-VC) x 100 %


dimana : FC = biaya tetap
S = total penjualan
SVC = biaya semivariabel
VC = biaya variabel

=
611,154,375,543

Tabel 7.6 FC, VC, SVC dan S No Kapasitas Produksi Total Sales
No. Keterangan Rupiah 1 10% 59,989,330,468
1 Biaya tetap, FC 9,148,278,930 2 20% 119,978,660,936
3 30% 179,967,991,404
2 Biaya variabel, VC 4 40% 239,957,321,872
a. Bahan baku 219,246,291,995 5 50% 299,946,652,340
b. Utilitas (20 % TPC) 108,624,918,469 6 60% 359,935,982,808
Total biaya variabel ( VC ) 327,871,210,464 7 70% 419,925,313,276
8 80% 479,914,643,744
3 Biaya semivariabel, SVC 9 90% 539,903,974,212
a. tenaga kerja (10 % TPC) 54,312,459,235 10 100% 599,893,304,680
b. pengawasan (10 % TPC) 54,312,459,235
c. pemeliharaan dan perbaikan 1,365,414,766
d. operating supllies 341,353,691
e. laboratorium (1 % TPC) 5,431,245,923
f. pengeluaran umum (9 % TPC) 48,881,213,311
g. plant overhead cost (5 % TPC) 27,156,229,617
Total biaya semivariabel 191,800,375,778
4 Total penjualan (S) 599,893,304,680

Dengan persamaan di atas diperoleh :

BEP = 48.41 %
3.21

Total Biaya Produksi


61,115,437,554.32
113,082,596,178.55
165,049,754,802.78
217,016,913,427.01
268,984,072,051.24
320,951,230,675.47
372,918,389,299.70
424,885,547,923.93
476,852,706,548.16
528,819,865,172.39
Perhitungan BEP dengan cara grafik
Kapasitas Milyar
(%) Biaya tetap Biaya Produksi Biaya penjualan
0
100

Anda mungkin juga menyukai