(Gambar 1)
2. Atau apabila kalian setelah membuat part langsung ingin dirubah menjadi
gambar 2D, pastikan file tersebut sudah disimpan dan diberi nama atau nomor
part.
3. Langkah selanjutnya adalah pilih
NEW, kemudian pilih
PART
OPEN dan
OK
(Gambar 2)
4. Langkah selanjutnya memilih OK, maka tampilan layar akan meminta kita untuk
form gambar atau etiket mana yanga akan kita pakai, pemilihan ini untuk
memilih ukuran etiket atau ukuran kertas gambar apa yang akan kita pakai (A4,
A3 atau lainnya)
(Gambar 3)
Gambar dibawah ini adalah tampilan layar setelah kita memilih etiket mana yang
akan kita pakai
(Gambar 4)
5. Selanjutnya pilih VIEW PALETE (Gambar 5), apabila setelah memilih VIEW
PALETE tidak muncul pilihan gambar didalamnya mana kita pilih lihat Gambar
6
(Gambar 5)
(Gambar 6)
6. Setelah memilih nama filenya maka akan muncul tampilan atau gambar part
dengan beberapa pandangan dalam proyeksi pictorial dan orthogonal (Gambar
7)
(Gambar 7)
7. Selanjutnya pilih pandangan dari gambar benda kerja yang akan kalian pilih
untuk menjadi pandangan depan pada gambar 2D.
Cara memilihnya adalah dengan pilih gambar pandangan kemudian drag, tarik
masuk kedalam etiket (Gambar 8)
(Gambar 8)
(Gambar 11)
a) Klik kanan pada mouse, kemudian pilih properties
(Gambar 12)
b) Akan muncul tampilan properties seperti pada Gambar 12, dan dalam
tampilan properties ada pilihan Type of Projection didalamnya ada 2
pilihan first angle dan third angle, kemudian pilih Apply Changes
silahkan pilih proyeksi mana yang akan kalian pakai.
c) Selanjutnya arahkan kursor kearah gambar benda kerja sampai muncul
garis putus2 yang mengelilingi gambar benda kerja, lalu pilih dengan
mengklik (kiri), akan muncul tampilhan 4 pilihan, lalu pilih Projected
View (Gambar 13)
(Gambar 13)
d) Setelah itu pilih kembali gambar tahan dan geser ke arah mana kalian
ingin membuat pandangan pada proyeksi yang dipilih (Gambar 14)
(Gambar 14)