(STK-1205)
PERTEMUAN 10
03 NOVEMBER 2021
Aplikasi Microsoft Visio untuk Menggambar Diagram Alir Proses Teknik Kimia dan
Diagram Pemipaan dan Instrumentasi (P&ID)
Tampilan Microsoft Visio
Pertemuan 2 : Teori dan Praktik Menggambar dengan Shape dan Diagram Sebab Akibat
Mengelola Shape dan Teks
Sebenarnya, dalam bekerja dengan Microsoft Visio, kebanyakan Anda hanya perlu melakukan drag (klik, tahan
lalu geser) terhadap master shape dari stencil yang sudah ada ke halaman gambar. Jika shape memang belum ada,
maka Anda terpaksa harus mendisain sendiri master shape-nya.
Shape dalam Microsoft Visio terbagi dalam 2 jenis, yaitu shape 1D dan 2D.
a. Shape 1D (1 dimensi), contohnya adalah garis lurus atau lengkung, memiliki ujung dan akhir titik serta ditengah-
tengahnya terdapat titik kontrol.
b. Shape 2D (2 dimensi), contohnya adalah segi empat dan ellip atau lingkaran, umumnya berbentuk bidang yang
dibuat dengan menggunakan shape 1D.
Untuk membuat shape, sebaiknya drawing tools diaktifkan dengan cara meng-klik ikon Drawing Tools
sehingga muncul toolbar Standard
Berikut adalah contoh penggunaannya.
Mengelola Shape dan Teks
1. Klik toolbar Line sehingga mouse pointer berubah menjadi tanda plus di halaman gambar. Klik pada satu titik
kemudian drag ke titik lain
2. Klik ikon Pointer Tool kemudian klik lagi garis yang telah dibuat sehingga endpoint akan terlihat pada garis
tersebut
3. Klik Pencil Tool sehingga control point muncul. Jika Anda melakukan drag terhadap control point ini, maka
bentuk garis akan berubah menjadi kurva. Untuk mengembalikan bentuk mouse pointer seperti semula, klik
Pointer Tool kembali.
4. Untuk menggambar shape 2D, maka Anda bisa meng-klik Rectangle tool atau Ellipse tool
. Pada shape 2D terdapat banyak handle yang dapat digerakkan/dipindahkan dengan menggunakan mouse.
Handle dapat digunakan untuk melekatkan satu shape ke shape lain, memindahkan text shape, atau mengubah
lengkungan kurva.
Contoh:
Buat segi empat dengan meng-klik Rectangle Tool. Handle jenis control point terdapat pada garis, baik lengkung
maupun lurus, yang terdapat pada shape yang digambar dengan toolbar Pencil tool. Drag salah satu control point
untuk mengubah lengkungannya.
Mengelola Shape dan Teks
Gambar 1.6 berikut adalah contoh bentuk gambar yang berasal dari shape segi empat yang digambar dengan toolbar
Rectangle Tool yang tersedia di menu toolbar Standard. Handle pada sisi-sisi segi empat tersebut kemudian
dimanipulasi sehingga berubah menjadi bentuk-bentuk lain.
Operasi dengan Shape
1. Menyalin Shape
(1) Lakukan seleksi terhadap shape/objek yang akan disalin
(2) Tekan tombol Ctrl sembari melakukan drag ke posisi lain
(3) Untuk mengulangi penyalinan beberapa kali, tekan F4 secukupnya.
a) b)
Menggabungkan Memotong
Shape Shape
Untuk menggabungkan, misalnya 2 shape/objek pada Gambar a Dua buah shape yang berpotongan dapat difragmentasi
yang terdiri atas segi empat dan ellip dengan operasi Union, menjadi potongan-potongan shape yang lebih kecil
maka mula-mula lakukan dahulu seleksi terhadap seluruh menggunakan Shape – Operations - Fragment atau
objek, kemudian klik menu Shape- Operation dan pilih Union
sehingga terbentuk Gambar b.
diambil bagian bidang yang berpotongan dengan
Intersect.
Untuk operasi shape lainnya seperti Join, Trim dan Offset, Anda
dipersilahkan untuk bereksperimen dan membuat kesimpulan
sendiri tentang kegunaan sub-sub menu tersebut.
Beberapa shape dapat dikelompokkan menjadi 1 bagian dengan menggunakan Shape –Grouping – Group atau dengan
shortcut Ctrl + Shift + G, sebaliknya untuk membatalkan pengelompokkan yang telah dibuat dapat digunakan Shape
–Grouping – Ungroup atau dengan shortcut Ctrl + Shift + U.
Berikut operasi- operasi lain yang tergabung dalam sub menu Grouping:
- Add to Group : menambahkan shape tertentu ke dalam group yang sudah ada
- Remove from Group : menghapus shape dalam group
Pada saat Anda memulai Microsoft Visio (2007) dengan meng-klik ikon New tepat dibagian kepala panah
hitam, maka akan muncul jendela menu pilihan disamping. Terlihat terdapat banyak pilihan yang ditawarkan oleh
Microsoft Visio 2007 diantaranya adalah gambar-gambar dalam bidang Business, Engineering, Flowchart dan lain
sebagainya.
Jika Anda memilih salah satu dari jenis diagram, misalnya Flowchart, maka akan
muncul pilihan menu berikutnya sebagai berikut:
Diagram Sebab Akibat dapat dipahami sebagai suatu diagram yang terdiri atas anak-anak panah yang melambangkan
Akibat, Sebab, Sebab Primer dan Sebab Sekunder.
1. Klik menu File - New – Business/ Bussiness Process dan pilih Cause and Effect Diagram Shape (Metric).
Tampil pada halaman gambar struktur awal diagram sebab akibat.
2. Untuk menambah anak panah Sebab, klik dan drag shape Category 1 atau Category 2 ke halaman gambar.
Posisikan sedemikian rupa agar kepala anak panah Sebab menyentuh anak panak Akibat. Sebaliknya, untuk
menghapus anak panah Sebab tertentu, pilih anak panah tersebut, lalu tekan tombol Del.
3. Klik anak panah Akibat dan ketik teks yang menggambarkan suatu akibat tertentu, demikian juga untuk seluruh
anak panah Sebab, lakukan hal yang sama.
4. Untuk menampilkan anak panah Sebab Primer, klik dan drag shape Primary Cause ke halaman gambar dan
posisikan kepala anak panahnya menyentuh garis anak panah Sebab.
5. Untuk menampilkan anak panah Sebab Sekunder, klik dan drag shape Secondary Cause ke halaman gambar dan
posisikan kepala anak panahnya menyentuh garis anak panah Sebab Primer.
6. Untuk merubah arah anak panah, gunakan perintah Rotate or Flip pada menu Shape.
Diagram Sebab Akibat (Diagram Tulang Ikan, Fishbone)