Anda di halaman 1dari 11

BUTIR - BUTIR KEGIATAN JF DOKTER GIGI SPESIALIS

JENJANG AHLI MUDA

Dilakukan
NO BUTIR
Ya
1 Melakukan anamnesa
2 Melakukan Pemeriksaan
Mengenali gejala dan tanda intra danpenyakit/kelainan
klinis ekstra oral diluar
3 penyakit/kelainan gigi dan mulut
4 Melakukan pencatatan rekam medis
5 Menentukan pemeriksaan penunjang yang dibutuhkan
6 Menginterpretasikan
Analisis pasca pemeriksaan kesimpulan hasil pemeriksaan
penunjang penunjang
pada kasus kedokteran
7 gigi spesialistik
Melakukan interpretasi radiografi kedokteran gigi spesialistik
8 tingkat I pemeriksaan radiologi pada kasus
Melakukan
9 dentomaksiolfasial
Menegakkan diagnosis, gigi spesialistik
prognosis dan tingkt I
rencana tatalaksana
10 penyakit/kelainan gigi dan mulut spesialistik
Melakukan perawatan gigi dan mulut pada pasien dengan
11 penyulit
Melakukan tingkat I pencegahan penyakit/ kelainan gigi dan
tindakan
12 mulut tingkat I
13 Melakukan
Melakukan pencabutan gigi permanen dengan
tindakan kegawatdaruratan gigi danpenyulit
mulut
14 spesialistik
15 Melakukan
Melakukan penanganan
tatalaksana non nyeri paripurna
bedah reposisipada
TMJkasus spesialistik
et causa
16 dislokasi
Melakukan identifikasi gangguan tumbuh kembang
17 dentoalveolar
18 Melakukan perawatan restorasi mahkota porselen
19 Melakukan tatalaksanaortodonti
perawatan ortodonti tingkat I
melakukan perawatan retensi setelah perawatan
20 ortodonti selesai dengan alat
21 Melakukan perawatan saluran akar pada gigi sulung
22 melakukan perawatan restoratif
Mengidentifikasi kelainan genetikperiodontal
baik ukuran, jumlah maupun
23 morfologi gigi
24 Melakukan
Melakukan identifikasi kelainan kelenjar
perawatan spesialistik lesi danludah tingkatpada
stomatitis I kasus
25 gigi spesialistik non infeksi tingkat I mulut spesialistik tingkat
Melakukan pemulihan fungsi gigi dan
26 IMelakukan pemasangan protesa maksilofasial dengan defek
27 intraoral (mandibula, lidah, palatumnyerikeras)
Melakukan tatalaksana Perawatan pulpa dan periradikuler
28 kondisi pulpa dan periradikuler
melakukan penatalaksanaan kelainan dan gangguan estetika
29 gigi
Memberikan rehabilitasi kasus bedah pada kasus gigi
30 spesialistik
Melakukan tingkat I
pengelolaan perioperatif terhadap pasien dengan
31 kasus spesialistik tingkat I
Melakukan orodental forensik dengan pemeriksaan
32 laboratorium
Melakukan analisis dental record dalam rangka visum et
33 repertum
34 Penatalaksanaan perawatan trauma gigi spesialistik tingkat I
melakukan penatalaksanaan farmakologi pada bidang
35 kedokteran gigi
36 Mengambil spesimen pada rongga mulut
37 melakukan
melakukan kolaborasi
tindakan bedahinterdisiplin
pada kasus spesialistik kedokteran
38 gigi tingkat I
39 Membuat perencanaan praktik kedokteran gigi yang efektif dan
Menulis resep yang bijaksana
efisien, melaksanakan manajemendan rasional
praktik dan tatalaksana
40 sesuai standar pelayanan kedokteran gigi
41 Melakukan informed consent
melakukan equilibrium disharmoni oklusal pada kasus gigi
42 spesialistik tingkat I
43 Menguji kesehatan individu
Melakukan tata laksana invasif non bedah pada kasus
44 spesialistik tingkat I
melakukan penataaksanaan invasif bedah pada kasus gigi
45 spesialistik
Melakukan tingkat
evaluasiI dampak prosedur pemeriksaan atau efek
46 terapi pada pasien
47 Melakukan pencetakan/ pembuatan model gigi
48 Melakukan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut spesialistik
49 Membuat suratmenerima
rujukan spesialistik
Melayani atau konsultasi di dalam satu sarana
50 pelayanan kesehatan
Melayani atau menerima konsultasi dari luar atau keluar dari
51 suatu sarana pelayanan kesehatan
52 Menjadi saksi ahli
53 Melakukan kunjungan (visite) kepada pasien rawat inap
Melakukan
Memberikanpengkajian
informasi kendali mutu kepada
yang relevan dan kendali biaya
penegak hukum,
54 pelayanan
perusahaanmedikasuransi kesehatan, media massa dan pihak lainnya
55 jika diperlukan teknologi informasi untuk program kesehatan
Memanfaatkan
56 gigi mulut
57 Melakukan tindakan basic life support
Melakukan
Mengembangkan tindakan preventif
standar penyakit
(metode, dan pencegahan
sarana/prasarana,
58 penyakit lainnya
instrumen, manajerial, dan lain-lain) dalam bidang kedokteran
59 gigi spesialis
Menerima konsultasi on call kasus spesialistik dari dalam/luar
60 satuan kerja
Pelayanan kedokteran spesialistik pada masyarakat di luar jam
61 kerja
62 Melakukan bimbingan terhadap mahasiswa kedokteran atau
Melakukan kredensial
peserta program tenagadokter
pendidikan medikspesialis/ dokter gigi
63 spesialis
Melakukan bimbingan terhadap mahasiswa program studi
64 kesehatan
PESIALIS

Dilakukan
Tidak
BUTIR - BUTIR KEGIATAN JF DOKTER GIGI SPESIALIS
JENJANG AHLI MADYA

Dilakukan
NO BUTIR
Ya Tidak
1 Melakukan anamnesa
2 Melakukan Pemeriksaan
Mengenali gejala dan tandaintra danpenyakit/kelainan
klinis ekstra oral diluar
3 penyakit/kelainan gigi dan mulut
4 Melakukan pencatatan rekam medis
5 Menentukan pemeriksaan penunjang yang dibutuhkan
6 Menginterpretasikan kesimpulan
Analisis pasca pemeriksaan hasil pemeriksaan
penunjang penunjang
pada kasus kedokteran
7 gigi spesialistik
Melakukan interpretasi radiografi kedokteran gigi spesialistik
8 tingkat II pemeriksaan radiologi pada kasus
Melakukan
9 dentomaksiolfasial
Menegakkan diagnosis, gigi spesialistik
prognosis dan tingkt II
rencana tatalaksana
10 penyakit/kelainan gigi dan mulut spesialistik
Melakukan perawatan gigi dan mulut pada pasien dengan
11 penyulit
Melakukan tingkat II pencegahan penyakit/ kelainan gigi dan
tindakan
12 mulut tingkat II
13 Melakukan
Melakukan pencabutan gigi permanen dengan
tindakan kegawatdaruratan gigi danpenyulit
mulut
14 spesialistik
15 Melakukan
Melakukan penanganan
tatalaksana non nyeri paripurna
bedah pada
reposisi TMJkasus spesialistik
et causa
16 dislokasi
Melakukan identifikasi gangguan tumbuh kembang
17 dentoalveolar
18 Melakukan perawatan restorasi veneer direct & indirect
19 Melakukan
Melakukan tatalaksana perawatan
perawatan ortodonti ortodonti
retensi tingkat
setelah II
perawatan
20 ortodonti selesai dengan alat
21 Melakukan perawatan saluran akar pada gigi sulung
22 melakukan perawatan restoratif
Mengidentifikasi kelainan genetikperiodontal
baik ukuran, jumlah maupun
23 morfologi gigi
24 Melakukan
Melakukan identifikasi kelainan kelenjar
perawatan spesialistik lesi danludah tingkatpada
stomatitis II kasus
25 gigi spesialistik non infeksi tingkat II mulut spesialistik tingkat
Melakukan pemulihan fungsi gigi dan
26 I
Melakukan pemasangan protesa maksilofasial dengan defek
27 intraoral (mandibula, lidah, palatumnyeri
keras)
Melakukan tatalaksana Perawatan pulpa dan periradikuler
28 kondisi pulpa dan periradikuler
melakukan penatalaksanaan kelainan dan gangguan estetika
29 gigi
Memberikan rehabilitasi kasus bedah pada kasus gigi
30 spesialistik
Melakukan tingkat II
pengelolaan perioperatif terhadap pasien dengan
31 kasus spesialistik tingkat II
Melakukan orodental forensik dengan pemeriksaan
32 laboratorium
33 Melakukan analisis radiologi forensik gigi
34 Penatalaksanaan perawatan trauma gigi spesialistik tingkat II
melakukan penatalaksanaan farmakologi pada bidang
35 kedokteran gigi
36 Mengambil spesimen pada rongga mulut
37 Melakukan
Melakukan kolaborasi
tindakan bedahinterdisiplin
pada kasus spesialistik kedokteran
38 gigi tingkat II
39 Membuat perencanaan praktik kedokteran gigi yang efektif dan
Menulis resep yang bijaksana
efisien, melaksanakan manajemen dan rasional
praktik dan tatalaksana
40 sesuai standar pelayanan kedokteran gigi
41 Melakukan informed consent
melakukan equilibrium disharmoni oklusal pada kasus gigi
42 spesialistik tingkat II
43 Menguji kesehatan individu
Melakukan tata laksana invasif non bedah pada kasus
44 spesialistik tingkat II
Melakukan penataaksanaan invasif bedah pada kasus gigi
45 spesialistik
Melakukan tingkat
evaluasiII dampak prosedur pemeriksaan atau efek
46 terapi pada pasien
47 Melakukan pencetakan/ pembuatan model gigi
48 Melakukan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut spesialistik
49 Membuat suratmenerima
rujukan spesialistik
Melayani atau konsultasi di dalam satu sarana
50 pelayanan kesehatan
Melayani atau menerima konsultasi dari luar atau keluar dari
51 suatu sarana pelayanan kesehatan
52 Menjadi saksi ahli
53 Melakukan kunjungan (visite) kepada pasien rawat inap
Melakukan
Memberikanpengkajian
informasi kendali
yang relevanmutu kepada
dan kendali biaya
penegak hukum,
54 pelayanan
perusahaanmedikasuransi kesehatan, media massa dan pihak lainnya
55 jika diperlukan teknologi informasi untuk program kesehatan
Memanfaatkan
56 gigi mulut
57 Melakukan
Melakukan tindakan
tindakan basic
preventiflife support
penyakit dan pencegahan
58 penyakit lainnya
Mengembangkan standar (metode, sarana/prasarana,
instrumen, manajerial, dan lain-lain) dalam bidang kedokteran
59 gigi spesialis
Menerima konsultasi on call kasus spesialistik dari dalam/luar
60 satuan kerja
Pelayanan kedokteran spesialistik pada masyarakat di luar jam
61 kerja
62 Melakukan bimbingan terhadap mahasiswa kedokteran atau
Melakukan kredensial
peserta program tenagadokter
pendidikan medikspesialis/ dokter gigi
63 spesialis
Melakukan bimbingan terhadap mahasiswa program studi
64 kesehatan
Mengembangkan metode atau prosedur baru dalam
65 penegakan diagnosis kasusatau
spesialistik
Mengembangkan metode prosedur baru tata laksana
66 kasus spesialistik
BUTIR - BUTIR KEGIATAN JF DOKTER GIGI SPESIALIS
JENJANG AHLI MUDA UTAMA

Dilakukan
NO BUTIR
Ya Tidak
1 Melakukan anamnesa
2 Melakukan Pemeriksaan
Mengenali gejala dan tandaintra danpenyakit/kelainan
klinis ekstra oral diluar
3 penyakit/kelainan gigi dan mulut
4 Melakukan pencatatan rekam medis
5 Menentukan pemeriksaan penunjang yang dibutuhkan
6 Menginterpretasikan kesimpulan
Analisis pasca pemeriksaan hasil pemeriksaan
penunjang penunjang
pada kasus kedokteran
7 gigi spesialistik
Melakukan interpretasi radiografi kedokteran gigi spesialistik
8 tingkat III pemeriksaan radiologi pada kasus
Melakukan
9 dentomaksiolfasial
Menegakkan diagnosis, gigi spesialistik
prognosis dan tingkt III
rencana tatalaksana
10 penyakit/kelainan gigi dan mulut spesialistik
Melakukan perawatan gigi dan mulut pada pasien dengan
11 penyulit
Melakukan tingkat III pencegahan penyakit/ kelainan gigi dan
tindakan
12 mulut tingkat III
13 Melakukan
Melakukan pencabutan gigi permanen dengan
tindakan kegawatdaruratan gigi danpenyulit
mulut
14 spesialistik
15 Melakukan penanganan nyeri paripurna pada kasus spesialistik
16 Melakukan tatalaksanagangguan
bedah reposisi TMJkembang
et causa dislokasi
Melakukan
Melakukan identifikasi
perawatan restorasi veneertumbuh direct & indirect pada
17 dentoalveolar
kasus-kasus dengan gigi yang mengalami gangguan
18 pertumbuhan
19 Melakukan tatalaksanaortodonti
perawatan ortodonti tingkat III
melakukan perawatan retensi setelah perawatan
20 ortodonti selesai dengan alat
21 Melakukan perawatan saluran akar pada gigi sulung
22 melakukan perawatan restoratif
Mengidentifikasi kelainan genetikperiodontal
baik ukuran, jumlah maupun
23 morfologi gigi
24 Melakukan
Melakukan identifikasi kelainan kelenjar
perawatan spesialistik lesi danludah tingkatpada
stomatitis III kasus
25 gigi spesialistik non infeksi tingkat III mulut spesialistik tingkat
Melakukan pemulihan fungsi gigi dan
26 I
Melakukan pemasangan protesa maksilofasial dengan defek
27 ekstraoral
Melakukan(leher dan kepala)
tatalaksana Perawatan nyeri pulpa dan periradikuler
28 kondisi pulpa dan periradikuler
Melakukan penatalaksanaan kelainan dan gangguan estetika
29 gigi
Memberikan rehabilitasi kasus bedah pada kasus gigi
30 spesialistik
Melakukan tingkat III
pengelolaan perioperatif terhadap pasien dengan
31 kasus spesialistik tingkat III
Melakukan orodental forensik dengan pemeriksaan
32 laboratorium
33 Melakukan pemeriksaan DNA forensik dari gigi
34 Penatalaksanaan perawatan trauma gigi spesialistik tingkat III
Melakukan penatalaksanaan farmakologi pada bidang
35 kedokteran gigi
36 Mengambil spesimen pada rongga mulut
37 Melakukan
Melakukan kolaborasi
tindakan bedahinterdisiplin
pada kasus spesialistik kedokteran
38 gigi tingkat III
39 Membuat perencanaan praktik kedokteran gigi yang efektif dan
Menulis resep yang bijaksana
efisien, melaksanakan manajemen dan rasional
praktik dan tatalaksana
40 sesuai standar pelayanan kedokteran gigi
41 Melakukan
Melakukan informed
equilibrium consent
disharmoni oklusal pada kasus gigi
42 spesialistik tingkat III
43 Menguji kesehatan individu
Melakukan tata laksana invasif non bedah pada kasus
44 spesialistik tingkat III
Melakukan penataaksanaan invasif bedah pada kasus gigi
45 spesialistik
Melakukan tingkat
evaluasiIIIdampak prosedur pemeriksaan atau efek
46 terapi pada pasien
47 Melakukan pencetakan/ pembuatan model gigi
48 Melakukan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut spesialistik
49 Membuat suratmenerima
rujukan spesialistik
Melayani atau konsultasi di dalam satu sarana
50 pelayanan kesehatan
Melayani atau menerima konsultasi dari luar atau keluar dari
51 suatu sarana pelayanan kesehatan
52 Menjadi saksi ahli
53 Melakukan kunjungan (visite) kepada pasien rawat inap
Melakukan
Memberikanpengkajian
informasi kendali mutu kepada
yang relevan dan kendali biaya
penegak hukum,
54 pelayanan
perusahaanmedikasuransi kesehatan, media massa dan pihak lainnya
55 jika diperlukan teknologi informasi untuk program kesehatan
Memanfaatkan
56 gigi mulut
57 Melakukan
Melakukan tindakan
tindakan basic life support
preventif penyakit dan pencegahan
58 penyakit lainnya
Mengembangkan standar (metode, sarana/prasarana,
instrumen, manajerial, dan lain-lain) dalam bidang kedokteran
59 gigi spesialis
Menerima konsultasi on call kasus spesialistik dari dalam/luar
60 satuan kerja
Pelayanan kedokteran spesialistik pada masyarakat di luar jam
61 kerja
62 Melakukan bimbingan terhadap mahasiswa kedokteran atau
Melakukan kredensial
peserta program tenagadokter
pendidikan medikspesialis/ dokter gigi
63 spesialis
Melakukan bimbingan terhadap mahasiswa program studi
64 kesehatan
Mengembangkan metode atau prosedur baru dalam
65 penegakan diagnosis kasusatau
spesialistik
Mengembangkan metode prosedur baru tata laksana
66 kasus spesialistik
KEGIATAN JF DOKTER GIGI SPESIALIS YANG BELUM
TERAKOMODIR
No Uraian Kegiatan

Anda mungkin juga menyukai