RS Tanggal Terbit : Ditetapkan oleh Direktur PARINDU STANDAR PROSEDUR (dr Hendra Hadiyanta) OPERASIONAL (S P O) Pengertian Tindakan pengobatan gigi adalah tindakan yang bersifat operatif atau non operatif dan di lakukan di luar kamar operasi. Bisa dilakukan di poli gigi atau di ruang rawat inap, dan dilakukan oleh diokter gigi. Tujuan 1. Menjamin keselamatan pasien di RS.PARINDU 2. Membuat system keselamatan pasien berjalan dengan baik. 3. Memastikan tepat lokasi,tepat prosedur, dan tepat pasien. 4. Meningkatkan kualitas pelayanan perawatan agar tidak terjadi infeksi lanjut. Kebijakan Tindakan pengobatan gigi di luar kamar operasi bisa dilakukan di poli gigi atau di ruangan rawat inap RS.PARINDU
Prosedur 1. Menerima pasien dan keluarga pasien dengan ramah, oleh
perawat atau dokter gigi. 2. Mempersilahkan pasien duduk di dental chair 3. Menanyakan keluhan dan riwayat penyakit pasien. 4. Melihat kondisi intra dan extra oral dan melakukan pemeriksaan gigi geligi dan cara visual (melihat secara langsung) melakukan tes perkusi (ketuk) dan tes druk (tekan) pada gigi yang dikeluhkan untuk memastikan ada tidaknya rasa nyeri atau kemungkinan adanya abses. 5. Mencatat hasil anamnesa, hasil pemeriksaan dan diagnose pada status pasien. 6. Dokter gigi menjelaskan tindakan yang akan dilakukan dan terapi yang akan diberikan. 7. Untuk pasien bedah mulut dilakukan pemeriksaan tanda- tanda vital (TTV), jika TTV tidak normal, pasien dikonsultasikan kepada dokter umum atau dokter penyakit dalam. 8. Setelah pasien atau keluarga memahami tindakan medis, maka dilakukan informed consent untuk meminta pesetujuan tindakan medis secara tertulis. 9. Setelah dilakukan informed consent, pastikan identitas pasien yang akan dilakukan tindakan sudah benar, agar tidak terjadi kesalahan dalam melakukan tindakan. 10. Melakukan tindakan medis sesuai prosedur dan standar kedokteran. 11. Dokumentasikan hasil tindakan tersebiut dalam rekam medis.