Anda di halaman 1dari 11

TUGAS 1

MAKALAH
“Penerapan Algoritma dalam Program”

DOSEN :
BUDI HARTONO,M.Kom

NAMA : NURUL AF’IDAH


NIM : 1121100217
PRODI : S1 TEKNIK INFORMATIKA ( TI-E.21.2 )

UNIVERSITAS SAINS DAN TEKNOLOGI KOMPUTER


PRODI TEKNIK INFORMATIKA
KATA PENGANTAR

Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa Atas Segala Rahmatnya Sehingga Makalah
Ini Dapat Tersusun Hingga Selesai . Tidak Lupa Kami Juga Mengucapkan Banyak Terimakasih
Atas Bantuan Dari Pihak Yang Telah Berkontribusi Dengan Memberikan Sumbangan Baik
Materi Maupun Pikirannya.

Dan Harapan Kami Semoga Makalah Ini Dapat Menambah Pengetahuan Dan
Pengalaman Bagi Para Pembaca, Untuk Ke Depannya Dapat Memperbaiki Bentuk Maupun
Menambah Isi Makalah Agar Menjadi Lebih Baik Lagi.

Karena Keterbatasan Pengetahuan Maupun Pengalaman Kami, Kami Yakin Masih


Banyak Kekurangan Dalam Makalah Ini, Oleh Karena Itu Kami Sangat Mengharapkan Saran
Dan Kritik Yang Membangun Dari Pembaca Demi Kesempurnaan Makalah Ini.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………

DAFTAR ISI………………………………………………………………………………….

BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………………………….
Latar Belakang………………………………………………………………………..............

Rumusan Masalah…………………………………………………………………….............

Tujuan Penulisan….…………………………………………………………………...............

BAB II PEMBAHASAN ………………………………………..............................................

A. Pengertian Algoritma Dan Pemrograman…………………………………………….............

B. Definisi Algoritma

C. Fungsi algoritma……………………………………………...............................................

D. Contoh algoritma…………………………………………….........................................

E. Belajar Memprogram………………………………...........................................................

F. Aturan Penulisan Algoritma …………………………………………….................................

BAB III PENUTUP…………………………………………………………………………....

A. Kesimpulan………………………………………………………………………….............

B. Saran…………………………………………………………………………………...........

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………….......
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Program computer adalah untaian kata perintah yang sudah dipahami oleh komputer
untuk dikendalikannya. Kata-kata perintah tersebut membuat suatu bahasa yang di sebut dengan
Bahasa Pemograman. Sebagaimana bahasa pada manusia, bahasa pemograman juga terdiri atas
berbagai macam bahasa, dan mempunyai aturan masing-masing. Sukarnya, komputer saat ini
belum di beri hak usul, sehingga apabila ada kekeliruan penulisan perintah oleh program, dia
tidak ingin memakluminya atau berusaha membenahi sendiri kesalahan tersebut. Komputer
dibuat melalui logika manusia, oleh karena itu, dia bekerja secara logis dan efisien.
Walaupun telah dikatakan saat kita menyusun algoritma kita tidak usah paham bahasa
pemograman apa yang akan dipakai, tapi untuk penulisan algoritma yang lebih efektif dan efisien
penggunaan sebagian perintahnya perlu di lakukan.
Berikut perintah bahasa pemograman yang paling sering digunakan ialah Pascal, C,
COBOL, PL/1 dll.

B. Rumusan Masalah

1. Apa Pengertian Algoritma ?

2. Bagaimana Definisi Algoritma ?

3. Bagaimana Aturan Penulisan Algoritma ?

C. Tujuan Penulisan

1. Mengetahui Pengertian Algoritma.

2. Mengetahui Definisi Algoritma.

3. Mengetahui Aturan Penulisan Algoritma.


BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMEROGRAMA

Pengertian algoritma adalah suatu urutan atau alur yang dipakai dalam perhitungan atau
pemecahan masalah secara sistematis, dan dalam aktivitas pemrograman algoritma seringkali
dianggap sebagai logika dalam penentuan program yang akan dibuat. Pendapat lain mengatakan
definisi algoritma adalah proses atau serangkaian aturan yang harus diikuti dalam perhitungan
atau operasi pemecahan masalah lainnya, terutama oleh komputer. Dengan kata lain, semua
susunan logis yang diurutkan berdasarkan sistematika tertentu dan digunakan untuk memecahkan
suatu masalah dapat disebut dengan algoritma.

Penentuan algoritma dalam pemrograman ini merupakan hal dasar yang harus diketahui
dan menjadi tahap awal dalam pembuatan program. Penyajian algoritma dapat dilakukan
menjadi dua bentuk yakni dalam tulisan maupun gambar, tergantung dari metode atau tahap yang
digunakan oleh seorang programmer. Penyajian dalam bentuk tulisan biasanya menggunakan
pseudocode sedangkan dalam bentuk gambar biasanya dalam bentuk diagram flowchart.
Tantangan tersulit adalah mengimplementasikan algoritma yang ditentukan menjadi code atau
script yang tertata dan dapat berjalan sesuai keinginan.

B. Definisi Algoritma

“Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun


secara sistematis dan logis”.Kata Logis merupakan kata kunci dalam Algoritma. Langkah-
langkah dalam Algoritmaharus logis dan harus dapat ditentukan bernilai salah atau benar.

a. Algoritma Merupakan Jantung Ilmu Informatika


Algoritma adalah jantung ilmu komputer atau informatika. Banyak cabang ilmu
computer yang diacu dalam terminologi algoritma. Namun, jangan beranggapan algoritma selalu
identik dengan ilmu komputer saja. Dalam kehidupan sehari-haripun banyak terdapat proses
yang dinyatakan dalam suatu algoritma. Cara-cara membuat kue atau masakan yang dinyatakan
dalam suatu resep juga dapat disebut sebagai algoritma.
Pada setiap resep selalu ada urutan langkah-lankah membuat masakan. Bila langkah-
langkahnya tidak logis, tidak dapat dihasilkan masakan yang diinginkan. Ibu-ibu yang mencoba
suatu resep masakanakan membaca satu per satu langkah-langkah pembuatannya lalu ia
mengerjakan prosessesuai yang ia baca. Secara umum, pihak (benda) yang mengerjakan proses
disebut pemroses (processor). Pemroses tersebut dapat berupa manusia, komputer, robot atau
alatalatelektronik lainnya. Pemroses melakukan suatu proses dengan melaksanakan
atau“mengeksekusi” algoritma yang menjabarkan proses tersebut.

Melaksanakan Algoritma berarti mengerjakan langkah-langkah di dalam Algoritma


tersebut. Pemroses mengerjakan proses sesuai dengan algoritma yang diberikan kepadanya. Juru
masak membuat kue berdasarkan resep yang diberikan kepadanya, pianis memainkan lagu
berdasarkan papan not balok. Karena itu suatu Algoritma harus dinyatakan dalam bentuk yang
dapat dimengerti oleh pemroses. Jadi suatu pemroses harus :

· Mengerti setiap langkah dalam Algoritma.


· Mengerjakan operasi yang bersesuaian dengan langkah tersebut.

b. Mekanisme Pelaksanan Algoritma Oleh Pemroses


Komputer hanyalah salah satu pemroses. Agar dapat dilaksanakan oleh
komputer,algoritma hasrus ditulis dalam notasi bahasa pemrograman sehingga dinamakan
program.Jadi program adalah prwujudan atau implementasi teknis Algoritma yang ditulis
dalambahasa pemrogaman tertentu sehingga dapat dilaksanakan oleh komputer.

c. Belajar Memprogram Dan Belajar Bahasa Pemrograman


Belajar memprogram tidak sama dengan belajar bahasa pemrograman. Belajar
memprogram adalah belajar tentang metodologi pemecahan masalah, kemudian
menuangkannya dalam suatu notasi tertentu yang mudah dibaca dan dipahami. Sedangakan
belajar bahasa pemrograman berarti belajar memakai suatu bahasa aturan-aturan tatabahasanya,
instruksi-instruksinya, tata cara pengoperasian compiler-nya, danmemanfaatkan instruksi-
instruksi tersebut untuk membuat program yang ditulis hanyadalam bahasa itu saja.

C. FUNGSI ALGORITMA

Pada dasarnya fungsi utama dari algoritma adalah untuk memecahkan suatu masalah. Suatu
algoritma pemrograman membawa keuntungan serta fungsi penting dalam aktivitas pembuatan
program. Berikut ini merupakan fungsi algoritma yang perlu Anda ketahui :

• Pemrograman dapat mengatasi permasalahan rumit dalam program yang kemungkinan


juga melibatkan perhitungan tingkat tinggi. Karena menggunakan perhitungan seringkali
program yang dibuat tidak berjalan semestinya karena adanya kesalahan, hal ini dapat
diminimalisir dengan menerapkan algoritma dalam pemrograman.
• Algoritma pemrograman juga mampu menyederhanakan program, dari program yang
besar menjadi program yang lebih sederhana, sehingga penggunaannya lebih efektif dan
efisien. Selain itu, terdapat dua pendekatan yang dimiliki algoritma pemrograman yaitu
pendekatan top-down serta pendekatan divide and conquer.
• Fungsi dari algoritma ini bukan merupakan sekali pakai, artinya dapat digunakan secara
berulang-ulang ini memberikan Anda keuntungan dalam meminimalisir penulisan
program yang berulang-ulang. Jadi, Anda tidak perlu repot-repot menuliskan lagi
program yang sama di lain waktu, yang hal ini memudahkan Anda dalam pembuatan
program.
• Dalam pembuatan program pastinya akan menjumpai beberapa kesalahan, hal ini
sangatlah wajar. Dengan menerapkan fungsi algoritma maka pencarian kesalahan dapat
lebih mudah serta dapat diperbaiki dengan cepat.
• Adanya alur yang jelas yang dimiliki oleh algoritma pemrograman, Anda dapat dengan
mudah mencari kesalahan jika terjadi kesalahan. Karena program sudah tertata atau
tersusun dengan rapi, sehingga memudahkan Anda dalam pencarian dan menemukan
kesalahan yang terjadi pada program di dalam perangkat komputer yang Anda miliki.

D. CONTOH ALGORITMA

Contoh sederhana adalah ketika hendak memasak mie rebus, ada langkah-langkah yang
harus Anda lakukan terlebih dahulu. Serta langkah itulah yang disebut dengan algoritma
sederhana. Sebagai contoh lain, misalnya ada banyak permasalahan matematika yang mudah
jika diselesaikan secara tertulis, tetapi akan menjadi cukup sulit jika kita terjemahkan ke dalam
pemrograman. Dalam hal ini, algoritma dan logika pemrograman akan sangat penting dalam
pemecahan masalah.

Algoritma untuk menghitung nilai y dari persamaan y = 3x + 8


Maka, Algoritmanya adalah:

• Mulai
• Tentukan nilai x
• Hitung nilai y = 3x + 8
• Cetak nilai x dan y
• Selesai

Walaupun Algoritma bisa dibilang sebagai jantung, terutama jika terkait dalam ilmu
komputer ataupun informatika (baca pengertian Informatika disini), tetapi jangan sampai
beranggapan bahwa algoritma selalu identik dengan ilmu komputer saja.
E.Belajar Memprogram

· Belajar memprogram ≠ belajar bahasa pemrograman


· Belajar memprogram : belajar tentang strategi pemecahan masalah, metodologi dansistematika
pemecahan masalah kemudian menuliskannya dalam notasi yangdisepakati bersama.
· Belajar memprogram : bersifat pemahaman persoalan, analisis dan sintesis.
· Belajar memprogram, titik berat : designer program.

a. Belajar Bahasa Pemrograman


· Belajar bahasa pemrograman : belajar memakai suatu bahasa pemrograman,
aturansintaks, tatacara untuk memanfaatkan instruksi yang spesifik untuk setiap bahasa.
· Belajar bahasa pemrograman, titik berat : coder.
· Produk yang dihasilkan Pemrogram :
· Program dengan rancangan yang baik (metodologis, sistematis).
· Dapat dieksekusi oleh mesin.
· Berfungsi dengan benar.
· Sanggup melayani segala kemungkinan masukan.
· Disertai dokumentasi.
· Belajar memprogram, titik berat : designer program.

F. Aturan Penulisan Algoritma

Algoritma berisi langkah-langkah penyelesaian masalah. Langkah-langkah tersebut


dapatditulis dalam notasi apapun, asalkan mudah dibaca dan dimengerti, karena memang tidak
ada notasi baku dalam penulisan algoritma. Tiap orang dapat membuat aturan penulisan dan
notasi algoritma sendiri. Agar notasi algoritma mudah ditranslasi ke dalam notasi bahasa
pemrograman, maka sebaiknya notasi algoritma tersebut berkorespnden dengannotasi bahasa
pemrograman secara umum.

a. Aturan Penulisan Algoritma


Setiap Algoritma akan selalu terdiri dari tiga bagian yaitu :

· Judul (Header)

· Kamus

· Algoritma

Pada setiap bagian tersebut apabila akan dituliskan komentar mengenai setiap
bagiantersebut dituliskan diantara tanda kurung kurawa contoh { Komentar }. Notasi
algoritmisyang dituliskan diantara tanda ini tidak akan dieksekusi oleh program.

b. Judul (Header)
Judul adalah bagian teks algoritma yang digunakan sebagai tempat mendefinisikan
namadengan menentukan apakah teks tersebut adalah program, prosedur, fungsi. Setelah
juduldisarankan untuk menuliskan spesifikasi singkat dari teks algoritma tersebut. Nama
algoritma sebaiknya singkat namun cukup menggambarkan apa yang akan dilakukan
olehalgoritma tersebut.

c. Kamus (Deklarasi)
Kamus adalah bagian teks algoritma sebagai tempat untuk mendefinisikan :

· Nama type

· Nama konstanta

· Nama variable

· Nama fungsi

· Nama prosedur

Semua nama tersebut baru dapat dipakai di dalam algoritma jika telah didefinisikan
terlebih dahulu didalam kamus. Penulisan sekumpulan nama dalam kamus sebaiknya
dikelompokan menurut jenis nama tersebut.Nama variabel belum terdefinisi nilainya ketika
didefinisikan. Pendefinisian namakonstanta sekaligus memberikan harga konstanta tersebut,
pendefinisian nama fungsidilakukan sekaligus dengan domain / range serta spesifikasinya.
Pendefinisian namaprosedur sekaligus dengan pendefinisian parameter (jika ada) dan spesifikasi
prosedur(kondisi awal “Initial State”, Kondisi akhir “ Final State” dan proses yang dilakukan).

d. Algoritma (Deskripsi)
Algoritma adalah bagian inti dari suatu algoritma yang berisi instruksi atau
pemanggilanaksi yang telah didefinisikan. Komponen teks algoritma dalam pemrograman
proceduraldapat berupa :

· Instruksi dasar seperti input/output, assignment

· Sequence (runtutan)

· Analisa kasus

· Perulangan

Setiap langkah algoritma dibaca dari “atas” ke “bawah”. Urutan deskripsi


penulisanmenentuan urutan langkah pelaksanaan perintah.
BAB III

PENUTUP

A. KSESIMPULAN

Sesuai dengan penjelasan diatas bahwa algoritma adalah prosedur untuk menyelesaikan
suatu masalah, baik itu dalam ilmu matematika, ilmu komputer, bahkan masalah kehidupan
manusia sehari-hari. Algoritma mencakup perhitungan, penalaran, dan pemrosesan data yang
dapat disajikan dalam bahasa alami, kode, diagram alur (flowchart), dan lain-lain. Serta dari
contoh algoritma di atas kita dapat memahami bahwa suatu algoritma dapat diekspresikan dan
dianalisis melalui diagram alur (flowchart).

Sebenarnya algoritma ini tidak hanya ada satu jenis melainkan terdapat tiga jenis
algoritma. Tiga jenis algoritma tersebut yang pertama adalah sequence (urutan) adalah jenis
algoritma ini ditandai dengan serangkaian langkah, dan setiap langkah akan dieksekusi satu demi
satu. Kedua adalah percabangan, jenis algoritma ini diwakili oleh masalah “jika-maka”. Jika
suatu kondisi benar, output akan menjadi A, jika kondisinya salah, output akan menjadi B.

Jenis algoritma ini juga dikenal sebagai “tipe seleksi”. Ketiga adalah loop, untuk tipe ini,
proses mungkin berulang kali dieksekusi dalam kondisi tertentu. Ini diwakili oleh masalah
“sementara” dan “untuk”. Namun pastikan prosesnya akan berakhir setelah sejumlah loop dalam
kondisi tersebut. Tipe algoritma ini juga dikenal sebagai “tipe pengulangan”.

B. SARAN

Saran saya sebagai penulis ialah, bahwa setidaknya kita harus selalu konsisten dalam
belajar agar dapat bersaing di era globalisasi.

Demikian pula dalam mempelajari algoritma dan pemrograman, sehingga kita selaku
mahasiswa atau peserta didik dapat dibekali dengan kecakapan menggunakan komputer
sebagai sarana dalam mencapai tujuan sehari-hari. Sekiranya saran yang saya buat ini jika ada
kata dan penulisan yang salah mohon dimaafkan. Wassalamualaikum Wr. Wb.
DAFTAR PUSTAKA

https://idcloudhost.com/algoritma-pemrograman-pengertian-fungsi-cara-kerja-dan-contohnya/

https://bagiartikel24.blogspot.com/2016/12/makalah-algoritma.html

Anda mungkin juga menyukai