Anda di halaman 1dari 1

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definisi

Gizi buruk adalah status gizi yang didasarkan pada indeks berat badan menurut umur
(BB/U) yang merupakan padanan istilah underweight (gizi kurang) dan severely
underweight (gizi buruk). Balita disebut gizi buruk apabila indeks Berat Badan menurut
Umur (BB/U) kurang dari -3 SD (Kemenkes, 2011).

Gizi buruk (severe malnutrition) adalah suatu istilah teknis yang umumnya dipakai
oleh kalangan gizi, kesehatan dan kedokteran. Gizi buruk adalah bentuk terparah dari
proses terjadinya kekurangan gizi menahun (Wiku A, 2005).

2.2 Epidemiologi Gizi Buruk

Secara epidemiologi, malnutrisi ditemukan hampir di seluruh belahan dunia dengan


populasi paling berisiko adalah bayi, anak-anak dan wanita.

a. Global

Sekitar 462 juta dewasa tergolong berat badan kurang (underweight). Selain itu,
diperkirakan lebih dari 150 juta balita mengalami stunting dan 50 juta anak mengalami
gizi buruk. [1] Data UNICEF menyatakan bahwa secara global, 1 dari 4 balita
menderita stunting. India merupakan negara dengan jumlah balita pendek tertinggi,
sementara Indonesia menempati peringkat kelima. Populasi yang paling berisiko
mengalami malnutrisi adalah wanita, bayi, dan anak-anak. Untuk itu, penting untuk
memastikan asupan nutrisi adekuat bagi ibu dan anak, sejak saat konsepsi hingga usia
2 tahun. Populasi lanjut usia juga berisiko untuk mengalami malnutrisi, khususnya
yang dirawat inap di rumah sakit.

Anda mungkin juga menyukai