Skripsi
Untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana S1
Disusun Oleh :
Safira Kurnia Ericha
Nim : 30401612317
i
HALAMAN PENGESAHAN
Skripsi
Disusun Oleh :
Safira Kurnia Ericha
Nim : 30401612317
ii
HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI
Disusun Oleh :
Safira Kurnia Ericha
NIM : 30401612317
iii
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
iv
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
dan menyetujuinya menjadi hak milik Universitas Islam Sultan Agung serta
memberikan Hak Bebas Royalti Non-ekslusif untuk disimpan, dialihmediakan,
dikelola dalam pangkalan data, dan dipublikasikannya di internet atau media lain
untuk kepentingan akademis selama tetap mencantumkan nama penulis sebagai
pemilik Hak Cipta.
Pernyataan ini saya buat dengan sungguh-sungguh. Apabila dikemudian hari
terbukti ada pelanggaran Hak Cipta/Plagiarisme dalam karya ilmiah ini, maka
segala bentuk tuntutan hukum yang timbul akan saya tanggung secara pribadi
tanpa melibatkan pihak Universitas Islam Sultan Agung.
v
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
vi
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
MOTTO
PERSEMBAHAN
Karya ini saya persembahkan untuk keluarga tercinta yang tidak pernah berhenti
vii
ABSTRAK
viii
ABSTRACT
ix
KATA PENGANTAR
Assalammualaikum Wr.Wb
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Puji
syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala karuniaNya sehingga
penulis dapat menyelesaikan pra skripsi yang berjudul “Mengelola Turnover
Intention Karyawan Dengan Kebutuhan Afiliasi Religious, Job
embeddedness dan Karakteristik Pekerjaan”. Sholawat dan salam semoga
senantiasa tetap tercurahkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW.
5) Ibu dan Bapak yang penulis sayangi, yang dengan tulus ikhlas telah
mendidik dan memberikan pengorbanan yang tak ternilai, dorongan
moral dan materi serta doa dan cinta yang selama ini diberikan.
x
6) Kakak-kakak saya yang selalu memberikan perhatian dan selalu
memberikan motivasi agar dapat menyelesaikan pra skripsi ini.
Oleh karena itu kritik dan saran sangat dibutuhkan sebagai masukan untuk
menyempurnakan pra skripsi ini. Semoga pra skripsi ini dapat memberikan
manfaat dan sumbangan pemikiran bagi semua pihak yang membutuhkan.
Wassalammualaikum Wr. Wb
Penulis,
xi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................ii
ABSTRAK.............................................................................................................vii
ABSTRACT............................................................................................................ix
KATA PENGANTAR.............................................................................................x
DAFTAR ISI..........................................................................................................xii
DAFTAR TABEL..................................................................................................xv
DAFTAR GAMBAR............................................................................................xvi
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
1.1. Pendahuluan........................................................................................1
xii
2.2.1. Karakteristik pekerjaan dan Kebutuhan afiliasi religious.......21
2.2.2. Job Embeddedness dan Kebutuhan afiliasi religious..............22
2.2.3. Karakteristik pekerjaan dan Turnover Intention.....................23
2.2.4. Kebutuhan afiliasi religious dan Turnover Intention..............23
2.2.5. Peran Mediasi Kebutuhan afiliasi religious............................24
3.2.1. Populasi...................................................................................27
3.2.2. Sampel.....................................................................................27
3.3. Sumber dan Metode Pengumpulan Data..........................................29
4.4. Pembahasan......................................................................................59
xiii
Religiusitas..............................................................................61
4.4.3. Pengaruh Karakteristik Pekerjaan Terhadap turnover intention
..............................................................................................62
4.4.4. Pengaruh Job embeddedness Terhadap Turnover intention....64
4.4.5. Pengaruh Kebutuhan Afiliasi Religiusitas terhadap Turnover
Intention..................................................................................66
BAB V PENUTUP.................................................................................................68
5.1. Kesimpulan.......................................................................................68
5.2. Saran.................................................................................................69
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................72
xiv
DAFTAR TABEL
xv
DAFTAR GAMBAR
xvi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Pendahuluan
usaha mau tidak mau didorong untuk mencapai suatu organisasi perusahaan
yang lebih efektif dan efisien. Keefektifan dan keefisienan dalam suatu
keunggulan lebih dari para pesaing sehingga perusahaan dapat bertahan dalam
secara aktif mencari kesempatan kerja di luar dan apabila mereka juga
memperoleh kesempatan yang lebih baik mereka akan pindah kerja. Tetapi,
jika kesempatan itu tidak tersedia atau yang tersedia tidak lebih baik dari yang
1
2
sekarang maka secara emosional dan mental mereka akan “keluar” dari
perusahaan, yaitu dengan datang terlambat, sering bolos, kurang antusias, atau
kurang memiliki keinginan untuk berusaha lebih baik lagi (Putri, 2015).
Menurut Robbins dan Judge dalam Wicaksono (2018) ada tiga level
sebagai tempat tujuan penelitian dan peneliti juga telah mendapatkan data
perusahaan tersebut pada tahun 2016 terdapat masalah pada turnover di Virgin
Bakery ini yang telah melebihi target KPI (Key Performance Indicator) pada
2016 yang digunakan sebagai tolak ukur penentuan rawannya turnover. KPI
akan berguna untuk organisasi ketika memenuhi kriteria seperti memiliki target
berupa target awal dan waktu untuk mencapai target tersebut, berorientasi pada
outcome yang mementingkan proses untuk hasil, serta memiliki ambang batas
keluar dengan karyawan yang telah disediakan untuk bagian produksi. Bagian
membutuhkan jangka waktu yang sesuai standar perusahaan yaitu 2-3 bulan
sampai karyawan itu dapat bekerja dengan baik. Sementara itu, bagian
personalia ditekan cost untuk memenuhi karyawan yang keluar dalam jangka
perusahaan tersebut yang akan ditunjukkan pada tabel 1 dengan rumus labour
turnover (LTO) dari Simamora (2004) yang terjadi pada bagian produksi di
Tabel 1. 1.
Labour Turnover Virgin Bakery
keluar maksimal 12 orang tetapi aktualnya jumlah karyawan yang keluar dalam
juga menjelaskan bahwa turnover cukup tinggi berada di tahun 2016 dan 2017.
5
termasuk kategori sedang di mana didasarkan oleh target KPI yang ditentukan
meninggal dunia, dan gagal training. Pengunduran diri dari karyawan itu juga
disebabkan oleh kuliah, tidak kuat dengan target perusahaan, dipindah shift,
Oleh sebab itu, Turnover intention menjadi penting untuk diteliti pada
Padahal, untuk melatih karyawan agar siap kerja perlu diberikan pendidikan
membutuhkan waktu 2-3 bulan dan kinerja harus sesuai standar perusahaan.
Hal itu sesuai dengan hasil penelitian (Akmal & Rislisa, 2018) yang
integrasi, kohesif dan moral dalam organisasi (Rarasanti & Suana, 2016)
juga memberikan kerugian dalam hal biaya dan waktu dalam melatih karyawan
baru di mana hal itu tidak mudah dilakukan karena ada target yang harus
satu faktor mungkin berasal dari pengambil keputusan ketika secara tidak
tempat kerja; dan intervensi lain, seperti Kebutuhan afiliasi. Keduanya adalah
tersebut.
cepat, dapat menyatakan rasa simpati yang dimilikinya kepada orang lain
sehingga apabila hal itu tidak dapat terpenuhi maka karyawan dapat keluar.
dimana tempat bekerja karena pengaruh aspek-aspek yang berasal dari dalam
intention karyawan.
8
sosial dengan baik, tidak bisa berada di dalam kondisi yang kompetitif, nyaman
dalam norma dan harapan orang lain serta cocok dalam pekerjaan yang
oleh Zakaria & Astuty (2017) dimana Job embeddedness berpengaruh negatif
karyawan. Namun hasil peneltian Astamarini (2018) didapati hasil yang tidak
mereka. Mereka juga dapat bertindak dengan cara yang mereka percaya
turnover intention.
teori yang terjadi selama ini atau sebaliknya. Maka dalam penelitian ini
hasil yang disajikan dari beberapa studi empirik tersebut menunjukkan hasil
1. Bagi teoritis
2. Bagi manajemen
3. Bagi Penulis
dan efisien.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
dapat diartikan bahwa turnover intention merujuk pada tiga elemen dalam
keinginan untuk mencari pekerjaan lain, dan keinginan untuk keluar. Menurut
Yasar & Nugraheni (2017) Turnover Intention adalah keinginan dari dalam
diri seorang karyawan untuk keluar atau mengundurkan diri dari tempat
mereka bekerja karena merasa kondisi pekerjaan dianggap sudah tidak sesuai
karyawan untuk berpindah mengacu pada hasil evaluasi yang dilakukan dalam
11
12
namun demikian turnover yang tinggi dalam sebuah organisasi lebih banyak
membawa pengaruh kurang baik bagi organisasi (Rida & Ari, 2014).
oleh niat dan keinginan karyawan yang tidak puas dengan pekerjaannya dalam
organisaasi dan karyawan sudah tidak ada loyalitas dalam organisasi yang
indikator menurut Sudarti et al., (2018), (Akmal & Rislisa, 2018) dan (Satwari
individu untuk mencapai hal yang spesifik sesuai dengan tujuan individu
motivasi yaitu “motivasi mengacu pada dorongan dan usaha untuk memuaskan
Teori motivasi sendiri dibagi menjadi dua yaitu: Teori Proses dan Teori
proses ini dianut oleh Edwin Locke dengan teori penetapan tujuan, Victor
Vroom dengan teori harapan, Stacy Adams dengan teori keadilan, serta Porter
diri individu terdapat tiga kebutuhan pokok yang mendorong tingkah lakunya
yaitu need for achievement (n.Ach), need for affiliation (n.Aff) dan need for
power (n.Pow).
14
apabila dia mempunyai keinginan untuk berprestasi lebih baik daripada yang
lain dalam banyak situasi. Karena ke tiga kebutuhan manusia yaitu need for
penting yang ikut menentukan prestasi pribadi dalam berbagai situasi kerja dan
cara hidup.
untuk mencapai n.Ach, n.Aff dan n.Pow. Karena n.Ach, n.Aff dan n.Pow ini
1. Kebutuhan Prestasi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, prestasi adalah hasil yang telah
spiritual, dan emosional, serta ketahanan diri terhadap segala situasi dalam
dalam keadaan bila target yang akan dicapai nyata dan memiliki peluang
yang terkait adalah hasil dari konflik antara harapan sukses dan takut gagal.
pencapaian, harapan dari keberhasilan dan kegagalan, dan nilai insentif dari
2. Kebutuhan Kekuasaan
tingkah laku orang atau kelompok lain sesuai dengan keinginan individu
hubungan atau pertalian. Seseorang yang memiliki kebutuhan seperti ini tentu
Afiliasi yang tinggi cenderung dapat menjaga hubungan sosial dengan baik,
tidak bisa berada di dalam kondisi yang kompetitif, nyaman dalam norma dan
harapan orang lain serta cocok dalam pekerjaan yang membutuhkan kerjasama
tim.
16
dengan komponen Kebutuhan afiliasi yang terdiri dari ingin disukai atau
adalah perwujudan dari moral dan semangat kerja yang tinggi. Motivasi
tersebut muncul jika seseorang tersebut mempunyai niat dan keinginan dalam
yang dilakukan dengan orang lain, pada dasarnya setiap individu tidak dapat
menggunakan indikator menurut (Dany & Mayowan, 2015) dan (Putera &
Indrawati, 2016)
17
Job characteristic menurut Akmal dan Rislisa (2018) adalah sifat yang
berbeda antara jenis pekerjaan yang satu dengan pekerjaan lainnya yang
bersifat khusus dan merupakan inti pekerjaan yang berisikan sifat-sifat yang
ada didalam semua pekerjaan serta dirasakan oleh para pekerja, sehingga
ketrampilan, identitas tugas, signifikansi tugas, otonomi dan umpan balik agar
kinerja karyawan.
dengan pekerjaan itu sendiri, yaitu cara bagaimana karyawan menilai tugas-
aspek internal dari kerja itu sendiri, yang terdiri dari variasi keterampilan yang
serta umpan balik dari tugas yang telah dilaksanakan. (Utaminingsih, 2018)
pekerjaan adalah atribut tugas karyawan dan meliputi jumlah tanggung jawab,
berbagai tugas, dan sejauh mana pekerjaan itu sendiri mempunyai karakteristik
Karakteristik pekerjaan dari Hackman dan Oldham dalam Akmal dan Rislisa
(2018) dan (Syaiful, 2018) yang disebut sebagai model Karakteristik pekerjaan
dimana jaringan tersebut terbagi menjadi organisasi itu sendiri dan komunitas
berasal dari dalam pekerjaan (on-the-job) maupun dari luar pekerjaan (off-the-
job).
bekerja. Individu yang merasa ada ikatan kuat (embedded) antara dirinya
pekerja pada organisasi tidak meninggalkan pekerjaan dan tetap berada dalam
organisasi.
Bergiel, dkk (2009) menyatakan bahwa terdapat 3 aspek utama dari job
jaringan atau hubungan dengan orang atau aktivitas lain .Links adalah
organisasi.
indikator menurut (Sudarti et al., 2018) dan (Rarasanti & Suana, 2016)
sebagai berikut :
seseorang dan organisasinya. Konsep ini berasal dari teori identitas sosial yang
yang baik dan cinta dengan orang-orang yang ada di organisasi dan merasa
seperti memiliki organisasi dan mau untuk berkorban untuk organisasi dengan
semakin intens akan memperkuat ikatan antar pelaku, mereka akan merasa
yang kuat antara karyawan dan memperkuat modal sosial. Semua ini memiliki
25
diri mereka dengan misi dan nilai-nilai organisasi dan ingin lebih terlibat
lebih bersedia untuk tetap berada di organisasi dan lebih termotivasi untuk
Mereka yang merasa bangga dengan organisasi mereka dan dihormati dalam
2018)
yang lebih positif di antara anggota organisasi pada akhirnya akan mengarah
pada solidaritas (Hogg dan Baines, 2011). Solidaritas antar anggota organisasi
dapat diwujudkan dalam bentuk kesediaan untuk saling membantu. Selain itu,
seseorang yang secara emosional terikat pada organisasi akan lebih loyal
organisasi.
menciptakan suasana kerja yang kondusif. Suasana kerja yang kondusif karena
sukarela melalui Kebutuhan afiliasi. Oleh karena itu, hipotesis 6 dan 7 adalah:
intention
intention
28
Karakteristik H3
Pekerjaan
H1
H5 Turnover
Kebutuhan
Afiliasi Religious Intention
H2
Job
Embeddednesss H4
Gambar 2. 1.
Kerangka Pemikiran
BAB III
METODE PENELITIAN
dan pengaruh melalui pengujian hipotesis, dengan penelitian ini akan diuji apakah
Turnover intention.
3.2.1. Populasi
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi pada penelitian ini
karyawan tetap dengan masa kerja minimal 1 tahun pada bagian produksi yang
3.2.2. Sampel
Sample adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
27
28
N
2
1+ N (e)
keterangan
n = ukuran sampel
N = ukuran populasi
e = nilai kritis
yang diinginkan adalah 5%. Berdasarkan rumus di atas, maka jumlah sampel yang
N
2
1+ N (e)
150
1+ 150 ( 0,05 )2
109,1 ≈ 109
Jadi responden yang digunakan dalam peneltiian ini sejumlah 109 karyawan.
penelitian ini disesuaikan sebanyak 109 sampel dari seluruh total karyawan
produksi Virgin Bakery hal ini dilakukan untuk mempermudah dalam pengolahan
data dan untuk hasil pengujian yang lebih baik. Sampel yang diambil berdasarkan
yang sama bagi setiap anggota populasi (karyawan) untuk dipilih menjadi sampel
yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi
itu sendiri.
29
1. Data Primer
Data primer ini disebut juga sebagai data orisonal dimana ini
kepada individu atau perorangan. Dalam penelitian ini, data diambil dari
tersedia.
2. Data Sekunder
dengan cara yang berbeda. Data sekunder umumnya berupa bukti, catatan
atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip data dokumenter
yang dipublikasikan. Data sekunder dari penelitian ini adalah data Sumber
Daya Manusia, data pustaka, data jurnal dan data dari buku.
30
1. Kuesioner
2. Studi Pustaka
3. Observasi
(TI). Variabel penelitian harus dapat diukur menurut skala lazim digunakan.
Maka dari itu, untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang
Tabel 3. 1.
Variabel dan Indikator Penelitian
N Variabel Definisi Indikator Skala Pengukuran
o operasionalVariabel
1 Turnover intensi karyawan untuk a. Keinginan untuk keluar Skala Likert
intention keluar dari perusahaan dari perusahaan 1. Sangat
tempatnya bekerja tempatnya bekerja. Tidak setuju
b. Kemungkinan karyawan 2. Tidak Setuju
mencari pekerjaan pada 3. Cukup Setuju
perusahaan lain 4. Setuju
c. Ingin melamar ke 5. Sangat Setuju
perusahaan lain
d. Ingin bekerja di
perusahaan lain
e. Membandingkan
pekerjaan saat ini dengan
pekerjaan alternative
(Sudarti et al., (2018),
(Akmal & Rislisa, 2018) dan
(Satwari et al., 2016))
kerjasama jamaah
((Dani,et.al, 2015) dan
(Putera & Indrawati, 2016))
4 Karakteristik identifikasi pekerjaan a. Skill variety, Skala Likert
pekerjaan untuk memperbaiki b. Task identity, 1. Sangat
efesiensi organisasi dan c. Task significance, Tidak
kepuasan kerja d. Autonomy, setuju
e. Feedback, 2. Tidak Setuju
( Akmal dan Rislisa (2018) 3. Cukup Setuju
dan (Syaiful, 2018) 4. Setuju
5. Sangat Setuju
Sumber : Jurnal Penelitian terdahulu (2020)
Analisis data merupakan salah satu cara yang digunakan untuk mengetahui
sejauh mana variabel yang mempengaruhi variabel yang lain agar data yang
Partial least square merupakan metode analisis yang powerfull karena tidak
didasarkan banyak asumsi, ukuran sampel yang digunakan tidak harus besar, dan data
tidak harus berdistribusi normal multivariate (indikator dengan skala kategori, ordinal,
interval, sampai ratio dapat digunakan pada model yang sama). PLS dapat digunakan
untuk mengkonfirmasi teori dan menjelaskan ada atau tidaknya hubungan antar
Oleh karena lebih menitikberatkan pada data dan dengan prosedur estimasi yang
parameter. Adapun tujuan model Partial Least Square pada prinsipnya adalah
membantu peneliti untuk mendapatkan nilai variabel laten untuk tujuan prediksi.
Secara formal variabel laten dalam model merupakan agregate linear dari
33
variabel laten diperoleh dari hasil spesifikasi inner model dan outer model yaitu,
variabel laten dan antar variabel laten dan blok indikatornya (loading).
Untuk memperoleh ketiga estimasi ini, PLS mengunakan iterasi tiga tahap
penduga bobot (weight estimate), tahap kedua menghasilkan estimasi untuk inner
model dan outer model, dan tahap ketiga menghasilkan estimasi means dan lokasi
konstanta.
Selanjutnya pada dua tahap pertama proses iterasi indikator dan variabel
laten diperlukan sebagai deviasi (penyimpangan) dari nilai means (rata-rata). Pada
tahap ketiga untuk hasil estimasi dapat diperoleh berdasarkan metriks data asli,
hasil penduga bobot dan koefisien jalur pada tahap kedua digunakan untuk
menghitung means dan lokasi parameter. Berikut adalah full model dalam
Gambar 3. 1.
Full Model Penelitian
Langkah-langkah pengujian dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
bawah ini,
tinggi jika berkorelasi > 0,5 dengan kontruks yang diukur. Namun
laten memprediksi ukuran pada blok mereka lebih baik daripada ukuran
blok lainnya.
konstruk lainnya dalam model. Jika nilai akar AVE setiap konstruk lebih
baik.
diskala zero means dan unit varian sama dengan satu sehingga parameter
3. Pengujian Hipotesis
adalah 0,05 dan tabel dicari dengan derajat kebebasan (df) = n-k-1, dimana n
hitung > t-tabel maka Ho yang menyatakan bahwa tidak ada pengaruh
terikat diterima.
langsung dan tidak dapat diukur. Variabel ini merupakan variabel penyela /
Analisis Sobel.
37
dengan Uji Sobel (Sobel Test). Uji Sobel menguji kekuatan pengaruh tidak
mengontrol Y1. Standar error koefisien a dan b ditulis dengan Sa dan Sb, besarnya
standar error tidak langsung (indirect effect) Sab dihitung dengan rumus berikut
ini :
Sab =
Dimana:
a = Koefisien korelasi X Y1
b = Koefisien korelasi Y . Y2
Nilai thitung dibandingkan dengan ttabel dan jika thitung lebih besar dari nilai
Virgin Cake & Bakery merupakan salah satu bisnis bakery yang berawal
dari bisnis rumahan (home industry) yang kemudian berubah menjadi sebuah
bisnis bakery terbesar di Jawa Tengah. Virgin Cake & Bakery berdiri pada tanggal
22 November 1999 di Jalan Parangkusumo Raya 16-18 Tlogosari dan dirintis oleh
pasangan Bapak Alim Suteja dengan Ibu Nanik Sumiyati. Pada awal berdiri,
usaha ini terletak dalam sebuah garasi rumah kontrakan dengan luas hanya sekitar
4x12 meter. Dan pada saat itu, Virgin Cake & Bakery hanya memproduksi roti
manis yang diperjualbelikan kepada tetangga sekitar rumah dengan harga jual Rp
1.000,00 – Rp 2.000,00/pcs (Majalah Cempaka Ed. 12, pg. XVI, 2014) sehingga
Virgin Cake & Bakery mengalami perkembangan yang sangat pesat. Virgin Cake
& Bakery telah mampu meningkatkan produknya hingga mencapai 300 jenis;
yang terdiri dari aneka ragam roti, kue, pastry, donut, pudding, kue kering dan kue
tradisional. Tidak hanya itu saja, jumlah karyawan di Virgin Cake & Bakery (baik
yang bekerja di Tlogosari maupun di Ungaran) juga telah mencapai kurang lebih
200 orang (Suara Merdeka, Juli 2013). Selain itu, Virgin Cake & Bakery juga
telah membangun sebuah toko beserta pabrik di daerah Ungaran dan daerah
39
40
yang digunakan untuk menjaga hubungan baik dengan instansi serta relasi, dan
Manajemen Spiritual dimana Virgin Cake & Bakery dijadikan saluran rezeki
untuk orang lain. Selain itu kini Virgin Cake & Bakery sudah mempunyai 3
cabang
Sekarang ini, produk-produk yang dihasilkan oleh Virgin Cake & Bakery
empat macam, di antaranya : produk basahan, produk pastry dan donut, produk
Responden dalam penelitian ini adalah karyawan virgin Bakery. Data dari
kuesioner yang diambil selama satu minggu dan dibagikan sebanyak 109
responden yang keseluruhan adalah karyawan virgin Bakery. Dalam hal ini
jenis kelamin, pedidikan, dan jabatan, maka dapat diperoleh ringkasan demografi
dalam memcahkan masalah, dan pengendalian emosi. Berikut ini pada tabel 4.1
Tabel 4. 1.
Karakteristik Responden
pada kisaran > 41 tahun yaitu sebesar 33,9%. Hal ini menjukan bahwa usia
responden sangat variatif, dimana responden dengan rentang usia 26-30 tahun
pengalaman lebih dalam bekerja. Hal ini menujukkan bahwa sebagian besar
karyawan virgin Bakery memasuki usia produktif yang menjadi modal memiliki
motivasi dan semangat yang tinggi untuk dapat bekerja keras dan mempunyai
42
produktivitas yang tinggi serta dapat memicu sikap saling membantu antar
sesama. Usia mempunyai peran yang saat penting dalam memajukannya sebuah
usaha dalam perilaku individu yaitu untuk gambaran akan dimana mereka
perilaku seseorang dimana suatu pekerjaan jenis kelamin sering kali dapat
mmenjadi sebuah tolak ukur aktivtas yang akan dilakukan oleh individu.
Berdasarkan tabel 4.1 jenis kelamin terbanyak pada responden peremuan yaitu
sebanyak 57,8 % sedangkan jenis kelamin laki-laki sebanyak 42,2%. Hal ini
pekerjaan.
kinerja seseorang. Berdasarkan tabel 4.1 diatas dapat dilihat bahwa tingkat
sebagian besar karyawan virgin Bakery memiliki pendidikan yang tinggi yang
dapat diketahui dengan perkalian antar skor tertinngi dalam setiap variabel dengan
jumlah item pertanyaan yang ada disetiap variabel yang kemudian dibagi yaitu
sangat baik, sedang, tidak baik . Berdasarkan jawaban dari 109 responden tentang
Kebutuhan Afiliasi Religiusitas pada Karyawan virgin Bakery, maka peneliti akan
sebagai berikut:
Jumlah kelas
= 5 – 1 = 1,33
3
Tabel 4. 2
Rentang Skala Variabel Penilaian
No Interval Kategori
1 Interval 1 – 2,33 Rendah
2 Interval 2,34 – 3,67 Sedang
3 Interval 3,68 – 5 Tinggi
44
karyawan untuk keluar atau mengundurkan diri dari tempat mereka bekerja karena
merasa kondisi pekerjaan dianggap sudah tidak sesuai lagi dengan harapan.
Tabel 4. 3.
Statistik Deskriptif Variabel Turnover Intention
Rata-
Indikator Ket
rata
1. Kecenderungan berpikir seorang
karyawan untuk keluar dari perusahaan 3,56 sedang
tempatnya bekerja.
2. Kemungkinan karyawan mencari
3,64 Sedang
pekerjaan pada perusahaan lain
3. Ingin melamar ke perusahaan lain 3,58 Sedang
4. Ingin bekerja di perusahaan lain 3,64 Sedang
5. Membandingkan pekerjaan saat ini
3,79 Tinggi
dengan pekerjaan alternative
Rata-rata 3,64 sedang
Sumber: Data primer yang diolah, 2020
45
Dari tabel 4.3 menunjukkan bahwa nilai rata-rata jawaban responden pada
variabel Turnover Intention adalah sebesar 3.64. Artinya bahwa kinerja pada
3,79 hal ini menunjukan bahwa alasan responden untuk keluar dari tempat kerja
Berdasarkan indikator lain didapati, didapati ada karyawan yang masih mampu
untuk mengontrol dirinya agar tidak keluar dari perusahaan tempatnya bekerja
indikator dapat menjaga hubungan sosial dengan baik, tidak bisa berada di dalam
kondisi yang kompetitif, nyaman dalam norma dan harapan orang lain serta
tabel berikut:
46
Tabel 4. 4.
Statistik Deskriptif Variabel Kebutuhan Afiliasi Religiusitas
Rata-
Indikator Ket
rata
a. dapat menjaga hubungan
3,65 Sedang
religi dengan baik,
b. selalu berada pada kondisi
kerja yang situasi religi dan 3,76 Tinggi
damai
c. nyaman dalam norma religi 3,89 Tinggi
d. cocok dalam pekerjaan yang
membutuhkan kerjasama 3,72 Tinggi
jamaah
Rata-rata 3,76 Tinggi
Sumber: Data primer yang diolah, 2020
Dari tabel 4.9 menunjukkan bahwa nilai rata-rata jawaban responden pada
rata-rata yang memiliki nilai tertinggi yaitu pada indikator nyaman dengan norma
diukur dengan indikator menangkap Skill variety, Task identity, Task significance,
Tabel 4. 5.
Statistik Deskriptif Variabel Karakteristik Pekerjaan
Rata-
Indikator Ket
rata
a.Skill variety, 3,72 Tinggi
b.Task identity, 3,88 Tinggi
c.Task significance, 3,72 Tinggi
d.Autonomy, 3,74 Tinggi
e.Feedback, 3,84 Tinggi
Rata-rata 3,78 Tinggi
Sumber : Data primer yang diolah, 2020
Dari tabel 4.4 menunjukkan bahwa nilai rata-rata jawaban responden pada
memiliki nilai tertinggi yaitu pada task identity sebesar 3,87 hal ini dapat di
terhadap lingkungan pekerjaan yang berasal dari rekan kerja dan keragaman
aktivitas bukan menjadi factor dominan ciri khas pekerjaan yang mampu
tempat mencapai tujuan karir, memiliki gagasan yang sama dengan rekan-rekan
baik dengan rekan-rekan kerja, merasa rugi jika harus meninggalkan pekerjaan
Tabel 4. 6.
Statistik Deskriptif Variabel Job embeddedness
Rata-
Indikator Ket
rata
a. Perusahaan menjadi tempat mencapai tujuan karir. 4,03 Tinggi
b. Memiliki gagasan yang sama dengan rekan-rekan kerja
4,02 Tinggi
saya
c. Sulit meninggalkan komunitas dalam organisasi 3,94 Tinggi
d. Memiliki hubungan yang baik dengan rekan-rekan kerja
3,98 Tinggi
saya
e. Merasa rugi jika harus meninggalkan pekerjaan saya di
3,89 Tinggi
perusahaan
Rata-rata 3,97 Tinggi
Sumber: Data primer yang diolah, 2020
Dari tabel 4.6 menunjukkan bahwa nilai rata-rata jawaban responden pada
kategori tinggi. Hasil rata-rata yang memiliki nilai tertinggi yaitu pada indicator
perusahaan menjadi tempat mencapai tujuan karir sebesar 4.03 sehingga dapat
merupakan alas an utama mereka untuk tetap ada dalam perusahaan. Sedangkan
PLS), cocok untuk mengestimasi path model yang menggunakan konstruk laten
untuk tujuan prediksi. Evaluasi dalam Smart PLS terdiri dari evaluasi outer model
antara konstrak dengan indikatornya, dibagi menjadi dua (2) yaitu convergent
tiga (3) tahap, yaitu: indikator validitas, reliabilitas konstrak, dan nilai average
variance extracted (AVE). Sedangkan discriminant validity dapat dilalui dua (2)
tahap, yaitu melihat nilai cross loading dan selanjutnya membandingkan korelasi
Faktor loading dan t statistik hasil dari hasil output SmartPLS setelah
Cmenghilangkan factor loading kurang dari 0,5 dengan hasil sebagai berikut:
Tabel 4. 7.
Hasil Ounter Loading
Standar
Sampel Rata-rata Deviasi
Asli Sampel (STDEV T Statistik (| P
(O) (M) ) O/STDEV |) Values
X1.1 <- karakteristik
pekerjaan 0.943 0.942 0.009 102.127 0.000
X1.2 <- karakteristik
pekerjaan 0.926 0.925 0.014 64.016 0.000
X1.3 <- karakteristik
pekerjaan 0.851 0.851 0.029 28.963 0.000
X1.4 <- karakteristik
pekerjaan 0.942 0.942 0.009 99.923 0.000
X1.5 <- karakteristik
pekerjaan 0.927 0.927 0.014 65.943 0.000
X2.1 <- job embeddedness 0.890 0.889 0.016 54.365 0.000
X2.2 <- job embeddedness 0.855 0.853 0.022 38.695 0.000
X2.3 <- job embeddedness 0.980 0.980 0.003 350.720 0.000
X2.4 <- job embeddedness 0.958 0.958 0.013 75.550 0.000
X2.5 <- job embeddedness 0.964 0.964 0.009 103.657 0.000
y1.1 <- kebutuhan afiliasi
Religious 0.938 0.937 0.009 100.327 0.000
y1.2 <- kebutuhan afiliasi
Religious 0.899 0.899 0.016 54.986 0.000
y1.3 <- kebutuhan afiliasi
Religious 0.908 0.908 0.015 62.195 0.000
y1.4 <- kebutuhan afiliasi
Religious 0.896 0.895 0.017 52.291 0.000
y1.5 <- kebutuhan afiliasi
Religious 0.841 0.841 0.031 27.323 0.000
y2.1 <- Turnover Intention 0.957 0.957 0.007 145.906 0.000
y2.2 <- Turnover Intention 0.932 0.933 0.008 116.197 0.000
y2.3 <- Turnover Intention 0.953 0.953 0.008 123.865 0.000
Sumber: Data primer yang diolah, 2020
Hasil outer loading pada tabel 4.7 memperlihatkan semua factor loading
51
diatas 0,5 dan t statistik di atas 2,0, dengan signifikansi 0,000 begitu juga dengan
indikator lainnya, dengan demikian dapat dikatakan valid (memilki validitas yang
signifikan).
dinilai berdasarkan korelasi antara component score dengan construct score yang
dihitung dengan PLS, dimana refleksif individual dikatakan tinggi jika berkorelasi
> 0,5 dengan kontruks yang diukur. Namun demikian untuk penelitian tahap awal
pengembangan skala pengukuran nilai loading 0,5 – 0,6 dianggap cukup (Ghozali,
setiap konstruk dengan korelasi antara konstruk dengan konstruk lainnya dalam
model. Jika nilai akar AVE setiap konstruk lebih besar daripada nilai korelasi
antara konstruk dengan konstruk lainnya dalam model, maka dikatakan memiliki
PLS dapat dilihat pada tabel 4.11 yang menunjukkan kuesioner dalam penelitian
Tabel 4. 8.
Pengujian Validitas
kebutuh
Turnov an
er job karakteris afiliasi
Intenti embeddedn tik Religiou
on ess pekerjaan s
X1.1 -0.677 0.656 0.943 0.816
X1.2 -0.747 0.623 0.926 0.760
X1.3 -0.623 0.650 0.851 0.781
X1.4 -0.681 0.655 0.942 0.806
X1.5 -0.726 0.608 0.927 0.765
52
menunjukkan adanya discriminate validity yang baik oleh karena nilai korelasi
indikator juga mempunyai nilai loading factor yang lebih tinggi daripada loading
factor dengan konstruk yang lain. Dengan demikian, konstruk laten memprediksi
indikator pada blok mereka lebih baik dibandingkan dengan indikator di blok
yang lain.
dengan cronbach alpha, ukuran ini tidak mengasumsikan atau equivalen antar
pengukuran dengan asumsi semua indikator diberi bobot yang sama. Sehingga
Berdasarkan perhitungan dengan program PLS dapat dilihat pada tabel 4.9 yang
Tabel 4. 9.
Pengujian Reliabilitas
Rata-
rata
Varians
Reliabilit Diekstra
Cronbac as k
h's Alpha rho_A Komposit (AVE)
Turnover Intention 0.943 0.944 0.964 0.898
job embeddedness 0.961 0.961 0.970 0.866
karakteristik
pekerjaan 0.953 0.954 0.964 0.843
kebutuhan afiliasi
Religious 0.939 0.941 0.954 0.805
Sumber: Data primer yang diolah, 2020
laten berdasarkan teori subtantif penelitian. Berikut rangkuman hasil uji antar
variable penelitian:
55
Tabel 4. 10.
Rangkuman Hasil Inner Model
Rata-rata Standar
Sampel T Statistik
Sampel Deviasi P Values
Asli (O) (|O/STDEV)
(M) (STDEV)
karakteristik pekerjaan ->
kebutuhan afiliasi 0.231 0.239 0.068 3.371 0.001
Religious
job embeddedness ->
kebutuhan afiliasi 0.695 0.690 0.079 8.825 0.000
Religious
karakteristik pekerjaan ->
-0.294 -0.274 0.114 2.568 0.011
Turnover Intention
job embeddedness ->
-0.230 -0.223 0.064 3.618 0.000
Turnover Intention
kebutuhan afiliasi
Religious -> Turnover -0.350 -0.376 0.121 2.895 0.004
Intention
yang berarti bahwa nilai t hitung lebih besar daripada nilai t tabel yaitu 3,371 >
yang berarti bahwa nilai t hitung lebih besar daripada nilai t tabel yaitu 8,825 >
taraf signifikansi sebesar 5% diperoleh nilai t tabel sebesar 1,660 yang berarti
bahwa nilai t hitung lebih besar daripada nilai t tabel yaitu 2.568 > 1,660. Tingkat
taraf signifikansi sebesar 5% diperoleh nilai t tabel sebesar 1,660 yang berarti
bahwa nilai t hitung lebih besar daripada nilai t tabel yaitu 3.618 > 1,660. Tingkat
signifikansi variabel Job embeddedness menunjukkan angka sebesar 0,011 < 0,05,
yang berarti bahwa nilai t hitung lebih besar daripada nilai t tabel yaitu 2.895 >
angka sebesar 0,004 < 0,05, menandakan bahwa Kebutuhan Afiliasi Religiusitas
sebagai varibel terikat yang dapat dijelaskan oleh garis regresi (Algifari, 1997).
dalam menerangkan variabel terikat nilai Koefisien Determinasi atau antara 0 dan
menjelaskan variasi sangat terbatas nilai yang mendekati berarti variabel bebas
Tabel 4. 11.
Hasil Uji Koefisisen Determinasi (R2)
Adjuste
R dR
Square Square
Turnover Intention 0.646 0.636
kebutuhan afiliasi
Religious 0.759 0.754
Sumber: Data primer yang diolah, 2020
persamaan pertama sebesar 0,754, hal ini berarti model yang digunakan variabel
dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam studi ini. Hasil koefisien
determinasi persamaan kedua sebesar 0.646, hal ini berarti model yang digunakan
Intention sebesar 0.636 atau 63.6% sedangkan sisanya sebesar 35.4% dijelaskan
59
T
Samp Rata- Statistik
el rata Standar (| P
Asli Sampel Deviasi O/STDE Valu
(O) (M) (STDEV) V |) es
job embeddedness ->
kebutuhan afiliasi Religious - 0.02
-> Turnover Intention 0.081 -0.088 0.035 2.307 1
karakteristik pekerjaan ->
kebutuhan afiliasi Religious - 0.01
-> Turnover Intention 0.243 -0.263 0.102 2.394 7
gambar di atas diperoleh nilai Test Statisticnya dengan nilai probability sebesar
0,000 < 0,05. Dengan hasil tersebut maka dapat diartikan bahwa kebutuhan
Berdasarkan hasil pengujian sobel test seperti yang dijelaskan pada gambar
di atas diperoleh nilai Test Statisticnya dengan nilai probability sebesar 0,000 <
0,05. Dengan hasil tersebut maka dapat diartikan bahwa kebutuhan afiliasi
religiusitas.
4.4. Pembahasan
religiusitas
Pekerjaan yang positif itu akan menghasilkan tingkah laku untuk mengadakan
hubungan secara akrab dengan orang lain. Karakteristik pekerjaan akan dapat
perputaran posisi kerja dapat membuat skill karyawan menjadi beragam, dan
mengadakan hubungan secara akrab dengan orang lain yang menunjang suasana
hasil kerjanya dan memperoleh hubungan sosial yang baik dengan rekan kerja
adalah karyawan Virgin Bakery yang merasa identik dengan dimana sesuai
akan membangun perilaku saling membuhkan satu sama lain dimana karyawan
merasa tidak bisa berada di dalam kondisi yang kompetitif dan sehingga pekerjaan
karyawan.
Karyawan Virgin Bakery yang identik dengan tugas yang diberikan pada
saat karyawan mendapatkan kesempatan rolling posisi kerja pada perusahaan akan
membuat karyawan tidak cepat bosan sehingga merasa bahwa pekerjaan yang
mereka lakukan mempunyai arti penting bagi masa depan karyawan dan dalam
nyaman dalam norma religi di lingkungan kerja. Karyawan yag identik dengan
rekan kerja lain yang ditunjukan dengan merasa cocok dalam pekerjaan yang
membutuhkan kerjasama tim. Hasil penelitian yang dilakukan oleh (Zhu, 2016)
semakin banyak interaksi dan kohesi antara anggota organisasi akan terjadi dan
Religiusitas
penelitian ini dapat dikatakan bahwa perilaku Job embeddedness yang baik itu
dengan orang lain. Job embeddedness mampu membuat karyawan yang merasa
terikat dengan pekerjaan maupun dengan perusahaan tempat bekerja dengan cara
hasil kerjanya dan akan bertanggung jawab terhadap hasil kerjanya dan
63
memperoleh hubungan sosial yang baik dengan rekan kerja mereka di Virgin
Bakery
karir maka secara langsung akan membangun perilaku afiliasi dimana karyawan
selalu menjaga hubungan sosial dengan baik antar rekan kerja. Karyawan yang
memiliki gagasan yang sama dengan rekan-rekan kerja akan merasa sulit
afiliasi dimana karyawan tidak bisa berada di dalam kondisi yang kompetitif.
Karyawan Virgin Bakery yang selalu menjaga hubungan yang baik dengan
rekan-rekan kerja pada saat bekerja mampu menjaga hubungan baik dengan rekan
kerja sehingga membuat mereka nyaman dengan norma dan harapan sebagai
perilaku afiliasi. Selain itu karyawan Virgin Bakery yang mempunyai alasan-
alasan untuk tetap bertahan dengan pekerjaan dan organisasi akan merasa rugi jika
pekerjaan yang ada di Virgin Bakery yang dilakukannya itu karena terbiasa
nyaman dengan kerjasama tim dalam lingkungan kerjanya. Hasil penelitian yang
dilakukan oleh mereka (Chafra dan Erkutlu, 2016) dimana semakin kuat
hubungan sosial (link) seorang karyawan dengan bawahan dan rekannya, semakin
interaksi sosial.
dipicu oleh niat dan ketidakpuasan dengan pekerjaannya dalam organisaasi dan
dalam mengadakan hubungan secara akrab dengan orang lain yang menunjang
suasana kerja. Sehingga, keinginan dalam diri seorang karyawan untuk keluar atau
mengundurkan diri dari tempat mereka bekerja karena merasa kondisi pekerjaan
dianggap sudah tidak sesuai lagi dengan harapan akan menurun. Karyawan Virgin
dimiliki sehingga mereka akan bertanggung jawab terhadap hasil kerjanya dan
Bakery
melaksanakan dengan senang hati apa yang telah diberikan oleh pimpinan
mengindikasikan bahwa pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan adalah hal yang
65
penting yang seharusnya dilakukan berdampak bagi orang lain serta bermakna
bagi diri sendiri, sehingga pekerjaan tersebut terselesaikan dengan baik dan
menurunkan keinginan seorang karyawan untuk keluar dari organisasi dimana dia
bekerja. Selain itu karyawan yang diberi kebebasan pekerjaan dan kebijakan untuk
menerima pujian, teguran atau komentar lain tentang efektivitas pelaksanaan tugas
akan membangun suasana kerja yang kondusif dimana karyawan tidak akan
penelitian yang dilakukan oleh Akmal dan Rislisa (2018) dengan adanya
berdampak pada motivasi dan semangat karyawan dalam bekerja yang juga dapat
Berdasarkan penelitian ini dapat dikatakan bahwa keryawan yang merasa terikat
denga pekerjaan yang ditekuninya maka akan menurukan keinginan mereka untuk
keluar atau mengundurkan diri dari tempat mereka bekerja. Job embeddedness
mampu membuat karyawan yang merasa terikat dengan pekerjaan maupun dengan
diri seorang karyawan untuk keluar atau mengundurkan diri dari tempat mereka
bekerja karena merasa kondisi pekerjaan dianggap sudah tidak sesuai lagi dengan
karyawan Virgin Bakery yang mampu menyesuaikan diri dengan pekerjaan dan
Selain itu karyawan Virgin Bakery yang dapat membangun suasana untuk
rekan kerja akan merasakan susana kerja seperti keluarga yang secara
pekerjaan lain. Hasil penelitian yang dilakukan oleh mereka Lestari dan Dewi
(2015) dan Astamarini (2019) dimana semakin tinggi job embeddedness yang
Intention
secara akrab dengan orang lain secara langsung akan menurunkan keinginan
untuk meninggalkan perusahaan yang dipicu oleh niat dan keinginan karyawan
dilakukan dengan orang lain, hal tersebut mendorong individu tidak dapat hidup
sendiri dan saling membutuhkan dengan individu yang lain. Karyawan yang
bekerja sehingga, keinginan dalam diri seorang karyawan untuk keluar atau
mengundurkan diri dari tempat mereka bekerja karena merasa kondisi pekerjaan
dianggap sudah tidak sesuai lagi dengan harapan akan menurun. Karyawan Virgin
adalah karyawan yang menjaga hubungan sosial dengan baik akan menurunkan
niatnya untuk berfikir meninggalkan perkerjaan. Selain itu karyawan yang tidak
pekerjaan baru.
intention cenderung rendah dan tidak ada keinginan untuk mengambil pekerjaan
lain. Karyawan Virgin Bakery yang merasakan cocok dalam pekerjaan yang
yang dilakukan oleh Banerjee (2018) dimana saat karyawan terpenuhi kebutuhan
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Religiusitas karyawan.
5.2. Saran
membosankan.
yaitu 24.4% dijelaskan oleh variabel diluar variabel yang digunakan dan
hal ini dilakukan supaya hasil penelitian bisa lebih spesifik dan lebih
menarik.
DAFTAR PUSTAKA
Ghozali, I. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program Ibm Spss 25.
Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Rida, F., & Ari, T. (2014). Pengaruh Job Satisfaction Terhadap Ocb Dan Turnover
Intention. Benefit Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 18(1), 41–48.
Yasar, M. M. B., & Nugraheni, R. (2017). Analisis Pengaruh Kepuasan Gaji Dan
Pengembangan Karir Terhadap Kepuasan Kerja Serta Dampaknya Terhadap
Turnover Intention (Studi Pada Karyawan Kantor Pusat Bank Jateng).
Diponegoro Journal Of Management, 6(4), 1–10.
KARAKTERISTIK PEKERJAAN
Kepada Yth :
Bapak / Ibu / Saudara/-i
Ditempat
Dengan hormat
KUESIONER PENELITIAN
MENGELOLA TURNOVER INTENTION KARYAWAN DENGAN
KEBUTUHAN AFILIASI RELIGIOUS, JOB EMBEDDEDNESS DAN
KARAKTERISTIK PEKERJAAN
Beri tanda (√) bila jawaban saudara sesuai dengan jawaban di bawah ini :
CS = Cukup Setuju
Contoh :
STS TS CS S SS
√
Identitas Responden
1. Umur :
2. Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan
4. Posisi : Operasional
Pekerjaan Administrasi
Lainnya ........................
(Sebutkan)
5. Status : Tetap
Pekerjaan Kontrak
KARAKTERISTIK PEKERJAAN
1. Pekerjaan yang saya jalani sesuai dengan keterampilan yang saya miliki
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
78
JOB EMBEDDEDNESS
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
79
TURNOVER INTENTION
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
2. Saya merasa memiliki gagasan yang sama dengan rekan-rekan kerja saya
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
80
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
1 2 3 4 5
Sangat tidak …… … …
…… …… Sangat setuju
setuju … …
81
X1. X1. X1. X1. X1. X2. X2. X2. X2. X2.
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
4 5 5 4 5 4 5 4 4 4
5 4 5 5 4 4 4 4 4 4
5 5 5 5 5 5 4 5 5 5
4 5 4 4 5 4 5 4 3 4
2 2 2 2 2 3 3 3 3 3
5 5 4 5 5 5 5 5 5 5
4 5 5 4 5 4 5 4 3 4
2 3 3 2 3 3 3 3 3 3
5 5 4 5 5 4 5 5 5 5
4 5 4 4 5 5 4 4 4 4
4 5 5 4 5 5 4 5 5 5
3 4 3 3 4 2 2 2 2 3
3 3 2 3 3 3 2 3 3 4
4 5 5 4 5 4 5 4 4 4
4 3 4 4 3 3 2 3 3 4
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
3 3 2 3 3 2 2 3 3 3
4 3 3 4 3 3 4 3 3 3
4 4 5 4 4 4 5 4 4 4
5 5 4 5 5 4 5 5 5 5
5 5 4 5 5 4 5 5 5 5
3 2 3 3 2 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 2 2 2 2
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
4 4 4 4 4 4 3 3 3 3
2 2 2 2 2 2 2 1 1 1
4 3 4 4 3 4 4 4 4 4
4 4 4 4 4 4 5 4 4 4
4 4 4 4 4 5 4 5 5 5
5 5 5 5 5 4 5 4 4 4
3 3 2 3 3 3 4 4 4 4
2 2 3 2 2 3 3 3 3 3
5 5 5 5 5 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
5 5 3 5 5 5 4 4 4 4
4 5 4 4 5 4 5 4 4 4
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
5 5 5 5 5 4 4 4 4 4
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
82
4 4 5 4 4 4 4 4 4 4
1 2 1 1 2 2 3 3 3 3
4 4 2 4 4 2 3 3 3 3
4 5 5 4 5 4 4 4 4 4
3 2 3 3 2 4 5 4 4 4
3 4 4 3 4 4 4 4 4 4
3 4 3 3 4 3 4 4 4 4
2 3 3 2 3 3 3 2 2 2
3 2 3 3 2 2 3 3 3 3
4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
3 3 3 3 3 3 4 3 3 3
5 4 5 5 4 4 4 4 4 4
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
3 3 2 3 3 2 2 3 3 3
4 4 4 4 4 3 4 4 4 4
2 2 3 2 2 2 2 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
3 4 3 3 4 3 2 3 3 3
4 3 4 4 3 4 5 4 4 4
3 2 3 3 2 3 3 3 3 3
2 4 2 2 4 2 3 3 3 3
4 5 4 4 5 4 5 4 4 4
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
4 5 4 4 5 4 4 4 4 4
2 2 2 2 2 5 5 5 5 5
2 2 2 2 2 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 5 5 5 5 5
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
5 4 4 5 4 5 4 4 4 4
4 5 4 4 5 4 5 4 4 4
2 2 2 2 2 3 3 3 3 3
2 4 2 2 4 2 3 2 2 2
4 5 4 4 5 4 5 4 4 4
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
5 4 5 5 4 4 4 4 4 4
3 3 4 3 3 2 3 3 3 3
4 4 2 4 4 2 2 1 1 1
4 5 4 4 5 4 4 5 5 5
5 4 4 5 4 4 4 4 4 4
4 4 4 4 4 4 5 4 4 4
3 3 5 3 3 3 4 4 4 4
2 2 3 2 2 3 3 2 2 2
83
3 2 3 3 2 2 3 3 3 3
2 2 3 2 2 4 5 4 4 4
4 5 4 4 5 5 4 4 4 4
4 4 4 4 4 5 5 4 4 4
3 3 2 3 3 2 2 3 3 3
5 5 4 5 5 5 4 4 4 4
4 4 4 4 4 3 4 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
5 5 4 4 5 4 4 5 5 5
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
4 5 4 4 4 4 5 5 5 5
4 5 5 5 4 4 5 4 4 4
4 4 4 4 4 2 3 3 3 3
2 3 3 3 2 2 3 3 3 3
4 4 5 5 4 5 4 5 5 5
4 5 4 4 4 4 5 5 5 5
4 5 5 5 4 4 5 4 4 4
5 4 5 5 5 4 4 4 4 4
5 5 5 5 5 5 4 5 5 5
4 5 5 4 5 4 5 4 4 4
5 4 5 5 4 4 4 4 4 4
5 5 5 5 5 5 4 5 5 5
4 5 4 4 5 4 5 4 3 4
2 2 2 2 2 3 3 3 3 3
5 5 4 5 5 5 5 5 5 5
4 5 5 4 5 4 5 4 3 4
2 3 3 2 3 3 3 3 3 3
5 5 4 5 5 4 5 5 5 5
84
y1 y1 y1 y1 y1 y2 y2 y2 y2 y2
.1 .2 .3 .4 .5 .1 .2 .3 .4 .5
5 5 4 4 5 2 3 2 2 4
4 5 4 5 4 4 4 4 4 5
4 5 4 4 4 2 3 2 2 3
5 4 5 4 4 4 4 5 4 4
3 3 3 3 2 5 5 5 5 5
5 5 5 5 5 2 2 2 2 2
5 4 5 5 5 2 1 2 1 2
3 3 2 3 2 5 5 5 5 5
5 5 5 4 5 1 3 2 3 3
4 4 5 4 5 3 2 3 4 4
5 5 5 4 5 2 3 1 2 3
3 3 3 4 3 5 5 5 5 5
3 3 2 3 3 4 5 4 5 5
5 5 4 5 4 3 2 3 2 2
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
4 4 4 4 4 5 4 4 3 4
3 3 3 2 2 5 5 5 5 5
4 4 4 4 3 5 4 5 4 5
4 5 4 4 5 5 4 5 5 5
5 5 5 5 4 2 1 2 1 2
5 4 5 5 5 2 1 2 2 2
3 3 3 3 4 4 5 5 5 5
4 3 3 3 3 5 5 5 5 5
5 5 5 5 5 2 1 2 2 2
4 4 4 4 4 4 4 4 4 5
2 3 3 2 2 5 5 5 5 5
4 4 4 4 3 4 4 4 4 4
4 5 4 4 4 2 3 2 2 2
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
5 5 5 5 5 2 2 1 1 2
4 5 5 4 4 5 4 5 4 4
5 5 5 5 5 4 5 5 5 5
5 5 5 5 5 3 4 3 4 3
5 4 4 5 4 4 4 5 5 4
4 5 4 4 4 2 3 2 2 3
5 4 5 4 4 4 4 5 4 4
2 2 2 2 2 5 5 5 5 5
5 5 5 5 5 3 2 2 3 3
4 4 4 5 4 4 4 4 4 4
5 5 4 4 4 4 5 4 4 4
85
2 2 2 3 3 5 5 5 5 5
3 3 4 3 3 4 5 4 5 5
5 5 5 5 5 2 1 2 2 2
4 4 4 5 4 4 4 4 5 5
4 4 4 4 3 4 4 4 4 4
3 3 4 4 4 5 4 5 5 4
2 3 2 3 3 5 5 5 5 5
3 2 3 3 3 5 5 4 5 5
5 5 5 5 5 3 2 2 3 3
3 3 2 3 3 4 5 5 5 5
5 5 5 5 5 2 3 3 4 2
5 5 5 5 5 3 3 3 3 3
2 2 3 2 4 5 4 5 5 5
4 4 4 4 3 4 4 3 4 4
3 2 3 2 3 5 5 5 5 5
5 4 4 4 4 4 4 4 5 4
4 3 4 3 2 3 4 2 3 4
5 4 4 4 4 4 3 3 4 3
3 4 2 3 2 5 5 5 5 5
2 2 4 4 2 5 4 4 5 4
5 4 5 4 4 2 3 3 4 4
4 4 4 4 4 4 4 4 4 5
5 5 5 5 5 2 3 2 2 1
2 2 3 3 2 4 5 5 5 5
3 2 3 2 4 5 5 5 5 5
4 4 3 3 4 4 4 3 3 4
5 5 5 5 5 1 2 2 1 2
4 5 4 5 4 5 5 4 4 3
5 4 5 5 4 4 4 5 4 4
2 2 2 2 4 5 5 5 5 5
2 2 3 3 2 4 5 5 5 5
5 4 5 4 4 2 3 2 3 2
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
5 5 4 5 5 4 5 4 4 5
4 4 3 3 4 5 5 4 5 4
3 2 3 4 4 5 5 5 5 5
5 5 5 5 5 2 1 3 2 2
5 5 4 5 4 4 4 4 3 4
5 5 5 5 5 2 2 3 2 2
4 4 4 4 5 4 5 4 4 5
2 3 2 3 3 5 5 5 4 4
3 2 2 2 4 5 5 5 5 5
86
2 3 3 3 3 5 5 5 5 5
4 5 5 4 3 4 4 5 5 5
5 5 5 5 5 2 1 2 2 2
3 3 3 3 3 4 4 5 5 5
5 5 5 5 5 2 2 2 2 3
5 4 4 5 3 4 4 3 4 4
4 5 4 4 3 5 4 4 4 4
5 5 5 5 5 2 1 2 1 2
5 5 5 5 4 2 3 2 3 2
5 5 5 5 5 2 2 1 2 1
5 5 4 4 5 2 3 3 2 3
4 4 4 4 4 3 3 3 3 4
3 3 2 3 3 5 5 5 5 5
4 4 4 5 4 2 2 1 2 2
3 4 3 3 3 4 3 3 4 2
5 5 4 4 5 2 3 2 2 4
4 5 4 5 4 4 4 4 4 5
4 5 4 4 4 2 3 2 2 3
5 5 4 4 5 2 3 2 2 4
4 5 4 5 4 4 4 4 4 5
4 5 4 4 4 2 3 2 2 3
5 4 5 4 4 4 4 5 4 4
3 3 3 3 2 5 5 5 5 5
5 5 5 5 5 2 2 2 2 2
5 4 5 5 5 2 1 2 1 2
3 3 2 3 2 5 5 5 5 5
5 5 5 4 5 1 3 2 3 3
87
Hasil Deskriptif
Frequencies
Statistics
Frequency Table
X1.1
1 1 ,9 ,9 ,9
X1.2
X1.3
1 1 ,9 ,9 ,9
X1.4
1 1 ,9 ,9 ,9
X1.5
Frequencies
Statistics
Frequency Table
X2.1
X2.2
X2.3
X2.4
X2.5
Frequencies
Statistics
Frequency Table
y1.1
y1.2
y1.3
y1.4
y1.5
Frequencies
Statistics
Frequency Table
y2.1
y2.2
y2.3
y2.4
y2.5
Standar
Sampel Rata-rata Deviasi
Asli Sampel (STDEV T Statistik (| P
(O) (M) ) O/STDEV |) Values
X1.1 <- karakteristik
pekerjaan 0.943 0.942 0.009 102.127 0.000
X1.2 <- karakteristik
pekerjaan 0.926 0.925 0.014 64.016 0.000
X1.3 <- karakteristik
pekerjaan 0.851 0.851 0.029 28.963 0.000
X1.4 <- karakteristik
pekerjaan 0.942 0.942 0.009 99.923 0.000
X1.5 <- karakteristik
pekerjaan 0.927 0.927 0.014 65.943 0.000
X2.1 <- job embeddedness 0.890 0.889 0.016 54.365 0.000
X2.2 <- job embeddedness 0.855 0.853 0.022 38.695 0.000
X2.3 <- job embeddedness 0.980 0.980 0.003 350.720 0.000
X2.4 <- job embeddedness 0.958 0.958 0.013 75.550 0.000
X2.5 <- job embeddedness 0.964 0.964 0.009 103.657 0.000
y1.1 <- kebutuhan afiliasi
Religious 0.938 0.937 0.009 100.327 0.000
y1.2 <- kebutuhan afiliasi
Religious 0.899 0.899 0.016 54.986 0.000
y1.3 <- kebutuhan afiliasi
Religious 0.908 0.908 0.015 62.195 0.000
y1.4 <- kebutuhan afiliasi
Religious 0.896 0.895 0.017 52.291 0.000
y1.5 <- kebutuhan afiliasi
Religious 0.841 0.841 0.031 27.323 0.000
y2.1 <- Turnover Intention 0.957 0.957 0.007 145.906 0.000
y2.2 <- Turnover Intention 0.932 0.933 0.008 116.197 0.000
y2.3 <- Turnover Intention 0.953 0.953 0.008 123.865 0.000
96
kebutuh
Turnov an
er job karakteris afiliasi
Intenti embeddedn tik Religiou
on ess pekerjaan s
X1.1 -0.677 0.656 0.943 0.816
X1.2 -0.747 0.623 0.926 0.760
X1.3 -0.623 0.650 0.851 0.781
X1.4 -0.681 0.655 0.942 0.806
X1.5 -0.726 0.608 0.927 0.765
X2.1 -0.616 0.890 0.679 0.680
X2.2 -0.597 0.855 0.615 0.677
X2.3 -0.667 0.980 0.658 0.669
X2.4 -0.639 0.958 0.621 0.632
X2.5 -0.659 0.964 0.656 0.660
y1.1 -0.709 0.647 0.806 0.938
y1.2 -0.677 0.709 0.810 0.899
y1.3 -0.719 0.648 0.771 0.908
y1.4 -0.644 0.612 0.761 0.896
y1.5 -0.683 0.580 0.683 0.841
y2.1 0.957 -0.657 -0.729 -0.740
y2.2 0.932 -0.649 -0.700 -0.744
y2.3 0.953 -0.638 -0.711 -0.690
97
Rata-rata
Cronbach's Reliabilitas Varians
rho_A
Alpha Komposit Diekstrak
(AVE)
Turnover Intention 0.943 0.944 0.964 0.898
job embeddedness 0.961 0.961 0.970 0.866
karakteristik pekerjaan 0.953 0.954 0.964 0.843
kebutuhan afiliasi
Religious 0.939 0.941 0.954 0.805
Inner Model
98
Path Coefficients
Rata-rata Standar
Sampel T Statistik
Sampel Deviasi P Values
Asli (O) (|O/STDEV)
(M) (STDEV)
karakteristik pekerjaan ->
kebutuhan afiliasi 0.231 0.239 0.068 3.371 0.001
Religious
job embeddedness ->
kebutuhan afiliasi 0.695 0.690 0.079 8.825 0.000
Religious
karakteristik pekerjaan ->
-0.294 -0.274 0.114 2.568 0.011
Turnover Intention
job embeddedness ->
-0.230 -0.223 0.064 3.618 0.000
Turnover Intention
kebutuhan afiliasi
Religious -> Turnover -0.350 -0.376 0.121 2.895 0.004
Intention
Koefisien Determinasi
R Adjusted R
Square Square
Turnover Intention 0.646 0.636
kebutuhan afiliasi
Religious 0.759 0.754
T
Samp Rata- Statistik
el rata Standar (| P
Asli Sampel Deviasi O/STDE Valu
(O) (M) (STDEV) V |) es
job embeddedness ->
kebutuhan afiliasi Religious - 0.02
-> Turnover Intention 0.081 -0.088 0.035 2.307 1
karakteristik pekerjaan ->
kebutuhan afiliasi Religious - 0.01
-> Turnover Intention 0.243 -0.263 0.102 2.394 7