Anda di halaman 1dari 3

DESAIN GRAFIS PERCETAKAN

Memahami Prinsip
Gambar Sketsa dan
Ilustrasi
KOMPETENSI KEAHLIAN MULTIMEDIA KELAS XI

KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur , disiplin , santun ,

peduli ( gotong royong , kerja sama , toleran , damai ) , bertanggung

jawab , responsif , dan proaktif melalui keteladanan , pemberian

nasihat , penguatan , pembiasaan , dan pengondisian secara

berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari

solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif

dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri

sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

KOMPETENSI DASAR

3.3 Menerapkan prinsip gambar sketsa dan illustrasi

4.3 Menggambar sketsa dan illustrasi

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

IPK 3.3.1 Menganalisis gambar sketsa dan illustrasi secara

benar

IPK 3.3.2 Membandingkan gambar seketsa dan illustrasi

IPK 4.3.1 Memanipulasi sketsa dan illustrasi

IPK 4.3.2 Membuat gambar sketsa dan illustrasi

IPK 4.3.3 Mengembangkan gambar sketsa dan illustasi dengan

software adobe ilustrator

PENGERTIAN GAMBAR
SKETSA
Sketsa adalah gambar yang kasar dan ringan atau gambaran garis

besarnya saja dari suatu gambar atau lukisan yang belum selesai

UNSUR PEMBANGUN SKETSA

- Garis

- Warna

- Bidang dan bentuk

- Gelap terang

TEKNIK MENGGAMBAR SKETSA

- Teknik Arsir, merupakan suatu teknik mengarsir menggunakan garis-garis

murni saja

- Teknik Dussel, merupakan suatu teknik sketsa yang hampir mirip dengan

teknik arsir, namun untuk teknik Dussel ini garis-garisnya terlihat samar

karena diperhalus

- Teknik Pointilis, merupakan suatu sketsa menggunakan gabungan titik-titik

menjadi suatu bentuk dan menghasilkan gelap-terang suatu objek


DESAIN GRAFIS PERCETAKAN

FUNGSI GAMBAR SKETSA


- Dapat meminimalisir kesalahan dalam menggambar atau melukis

- Memberikan gambaran mengenai suatu tema gambar atau lukisan

- Dapat mempertajam pengamatan seorang pelukis

- Dapat meningkatkan kemampuan seorang pelukis, terutama dalam

hal mengkoordinasi hasil pengamatan dan juga keterampilan

tangan

MEMBUAT GAMBAR SKETSA

- Membuat kerangka gambar, yang terdiri dari garis

vertical, garis horizontal, dan garis lengkungan

- Membuat garis sekunder, seperti membuat kerangka

persegi atau lingkaran secara tipis

- Menebalkan garis pada sketsa, jika sudah sesuai

dengan keinginan

Peralatan yang dibutuhkan untuk membuat gambar sketsa


- Media gambar : kertas gambar (kertas HVS, kertas manila,
kertas padalarang, kertas roti, kertas kalkir, kertas sketsa)
- Alat gambar manual : pensil, rapido
- Alat gambar digital : komputer dengan program Computer
Aided Design (CAD), digital pen, software design grafis
- Alat bantu gambar : light box, scanner, meja gambar, mesin
gambar, mistar gambar segitiga, busur derajat, mal, sablon, dan
penghapus

Pengertian Gambar Ilustrasi


Gambar ilustrasi adalah hasil dari suatu tulisan

dalam bentuk lukisan, drawing, fotografi atau

teknik seni rupa lainnya yang lebih mengutamakan

hubungan subyek dengan tulisan yang dimaksud

dibandingkan dengan bentuknya

Tujuan Ilustrasi
Tujuan dari ilustrasi yaitu untuk memperjelas,

memperkuat, memperindah, memperkaya, mempertegas,

menghiasi atau menerangkan sebuah cerita, puisi,

tulisan, maupun tertulis lainnya

FUNGSI GAMBAR ILUSTRASI


- Memberikan bayangan langkah-langkah kerja

- Memberikan bayangan bentuk alat yang digunakan di dalam

tulisan ilmiah

- Menghubungkan tulisan dengan individualitas dan

kreativitas manusia

-Mengkomunikasikan cerita

-Dapat menerapkan konsep yang disampaikan

-Memberikan humor-humor untuk menghilangkan rasa bosan

UNSUR GAMBAR ILUSTRASI

- Gambar manusia

- Gambar tokoh binatang

- Gambar tumbuhan

- Benda-benda lainnya
DESAIN GRAFIS PERCETAKAN

MEMBUAT GAMBAR ILUSTRASI

- Gagasan yaitu bahan yang harus di ilustrasikan

- Sketsa, merupakan proses awal dalam merancang sebuah

gambar

- Pewarnaan, langkah selanjutnya adalah proses pewarnaan

yang dapat dilakukan dengan dua corak pewarnaan, yaitu corak

realis dan corak no realis (impresionisme, ekspresionisme,

abstrakisme, dll)

THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai