PEMBINAAN BATRA
A. PENDAHULUAN
B. LATAR BELAKANG
Pengobatan Tradisional, adalah program pembinaan terhadap pelayanan
pengobatan tradisional, pengobat tradisional dan cara pengobatan tradisional.
Pada tingkat rumah tangga pelayanan kesehatan oleh individu dan keluarga
memegang peran utama. Pengetahuan tentang obat tradisional dan pemanfaatan
tanaman obat merupakan unsur penting dalam meningkatkan kemampuan
individu/keluarga untuk memperoleh hidup sehat.
C. TUJUAN
1. Tujuan umum
Pelayanan Kesehatan Tradisional sendiri dapat digunakan masyarakat
dalam mengatasi gangguan kesehatan secara mandiri (self-care), baik
untuk pribadi maupun untuk keluarga melalui pemanfaatan Taman Obat
Keluarga (TOGA). Hal ini sangat berguna, khususnya di daerah yang
mengalami keterbatasan dalam memperoleh akses pelayanan kesehatan.
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan fungsi dan kualitas masyarakat dalam kemandirian
hidup sehat
b.Meningkatkan pengetahuan petugas kesehatan dalam mamanfaatkan
tanaman obat.
c. Memanfaatkan tanaman obat sebagai pendamping pengobatan
konfensional di Puskesmas.
d.Melayani masyarakan dalam upaya pemanfaatan pengobatan
tradisional di Puskesmas (akupresur dan ramuan).
e. Melestarikan bahan-bahan tanaman yang dapat digunakan untuk
pengobatan tradisional
Koordinator UKM
A. PENDAHULUAN
B. LATAR BELAKANG
Pusat Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer mempunyai
tanggung jawab terhadap pengelolaan kegiatan yang berdampak pada kesehatan
tradisional masyarakat. Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer yang
memenuhi kriteria tertentu dapat diintegrasikan pada Fasilitas Kesehatan
meliputi;
a. Mengikuti kaidah- kaidah ilmiah;
b. Tidak membahayakan kesehatan pasien/ klien;
c. Tetap memperhatikan kepentingan terbaik pasien/ klien;
d. Memiliki potensi promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif dan meningkatkan
kualitas hidup pasien/klien secara fisik, mental dan sosial; dan
e. Dilakukann oleh tenaga kesehatan tradisional.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan derajat kesehatan derajat kesehatan masyarakat dengan
penggunaan obat- obat tradisisonal.
2. Tujuan Khusus
a. Membangun sistem pelayanan kesehatan tradisional yang bersinergi
dengan pelayanan kesehatan konvensional;
b. Membangun sistem Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer
yang bersinergi dan dapat berintegrasi dengan pelayanan kesehatan
konvensional di Fasilitas Pelayanan Kesehatan;
c. Memberikan perlindungan kepada masyarakat;
d. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan tradisional;dan
e. Memberikan kepastian hukum bagi pengguna dan pemberi pelayanan
kesehatan tradisional.
E. SASARAN
Sasaran pelayanan kesehatan tradisional komplementer adalah:
a. Pengobat tradisional yang ada di wilayah puskesmas;
b. Masyarakat
N KEGIATAN TRIWULAN
SASARAN
O. POKOK I II III IV
1. Pembinaan Pengobat Tradisional √ √ √ √
Mayarakat & Pengobat
2. Penyuluhan √ √ √ √
Tradisional
3. Sosialisasi Masyarakat √ √ √ √
-
G. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilaksanakan setiap tiga bulan sesuai jadwal
kegiatan. Pelaporan kegiatan dilaksanakan setiap bulan untuk mengetahui sejauh
mana kegiatan ini terlaksana.
Koordinator UKM
A. PENDAHULUAN
Di era keterbukaan ini banyak bermunculan praktek pengobat tradisional
sebagai penyelenggara pengobatan alternatif kepada masyarakat. Untuk
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Pengobat Tradisional (BATRA)
dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat maka dilakukan monitoring
evaluasi kegiatan batra.
Obat tradisional adalah obat-obatan yang diolah secara tradisional, turun-
temurun, berdasarkan resep nenek moyang, adat-istiadat, kepercayaan, atau
kebiasaan setempat, baik bersifat magic maupun pengetahuan tradisional.
Menurut penelitian masa kini, obat-obatan tradisional memang bermanfaat bagi
kesehan, dan kini digencarkan penggunaannya karena lebih mudah dijangkau
masyarakat, baik harga maupun ketersediaannya.
B. LATAR BELAKANG
Upaya pengobatan tradisonal dengan obat-onat tradisional merupakan
salah satu bentuk peran serta masyarakat dan sekaligus merupakan teknologi
tepat guna yang potensial untuk menunjang pembangunan kesehatan. Hal ini
disebabkan antara lain karena pengobatan tradisional telah ada sejak dahulu kala
dimanfaatkan oleh masyarakat serta bahan-bahannya banyak terdapat di seluruh
pelosok tanah air.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan pelayanan Pengobat Tradisonal
( BATRA ) terhadap masyarakat lebih bermutu sehingga terhindar dari hal-hal
yang tidak diinginkan.
C. TUJUAN
Tujuan Umum :
Membina upaya pengobat tradisional.
Tujuan Khusus :
1. membina upaya pengobatan tradisional
2. memberikan perlindungan kepada masyarakat
3. menginventarisasi jumlah pengobat tradisional, jenis dan cara
pengobatannya.
D. KEGIATAN
1. Pertemuan Lintas Sektoral
2. Pertemuan Lintas Program
3. Pembinaan kepada pengobat
4. Inventarisasi jumlah pengobat alternatif,jenis dan cara pengobatanya.
5. Melakukan Pelacakan lanjutan
E. SASARAN
- Pengobat tradisional yang ada di wilayah puskesmas
- Masyarakat
F. JADWAL KEGIATAN
Jadwal kegiatan dilaksanakan setiap 4 bulan sekali di 8 desa yaitu
Kebagusan, Wiyono, Taman sari, Bernung, Sungai langka, Negri sakti, Suka
banjar, Kurungan nyawa.
Koordinator UKM