Anda di halaman 1dari 394

PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA


SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)


BIMBINGAN KLASIKAL
SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2019/2020

A Komponen Layanan Dasar

B Bidang Layanan Pribadi

C Topik / Tema Potensi Diri

D Kelas / Semester VII/Ganjil

E Alokasi Waktu 1 X 40 Menit

F Tujuan 1. Peserta didik dapat memahami pengertian potensi diri


2. Peserta didik dapat memahami macam-macam potensi diri
3. Peserta didik dapat memahami cara-cara mengembangkan
potensi diri
G Metode/Alat dan
Media

H Langkah Langkah Kegiatan

1. Tahap Awal / 1. Menyapa peserta didik dengan kalimat yang membuat peserta
Pendahuluan didik bersemangat, dilanjutkan dengan Ice Breaking / games
sederhana,dan penyampaian tujuan tujuan khusus yang akan
dicapai
2. Menjelaskan langkah-langkah kegiatan, tugas dan
tanggung jawab peserta didik.
3. Menjelaskan topik yang akan dibicarakan
4. Menanyakan kesiapan peserta didik untuk mulai ke tahap inti
2. Tahap Inti  Peserta didik melakukan berbagai kegiatan sesuai langkah
langkah dan tugas serta tangggung jawab yang telah dijelaskan
 Guru BK memberikan materi yang telah disiapkan
3.Tahap Penutup Guru BK memberikan penguatan atau merencanakan tindak lanjut

I Evaluasi

1. Evaluasi Proses : 1. Mengadakan refleksi, 2. Evaluasi sikap peserta didik dalam


mengikuti layanan : (semangat/ kurang semangat/ tidak semangat),

3. Cara peserta didik menyampaikan pendapat atau bertanya : sesuai


dengan topik( kurang sesuai dengan topik/ tidak sesuai dengan
topik), 4. Cara peserta didik memberikan penjelasan terhadap
pertanyaan Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor: mudah
dipahami/ tidak mudah/ suli dipahamiyang akan dilakukannya

2. Evaluasi Hasil Evaluasi meliputi: 1. Merasakan suasana pertemuan (


menyenangkan/ kurang menyenangkan/tidak menyenangkan), 2.
Topik yang dibahas: (sangat penting/ kurang penting/ tidak penting),
3. Cara Guru BK menyampaikan: (mudah dipahami/ tidak mudah/
sulit dipahami) 4. Kegiatan yang diikuti ( menarik/ kurang menarik/
tidak menarik untuk diikuti).

A. Pengertian Potensi Diri


Potensi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah kemampuan yang mempunyai
kemungkinan untuk dapat dikembangkan (KBBI 1989:697). Potensi merupakan kemampuan
dasar yang belum terungkap. Setiap manusia mempunyai potensi untuk mengembangkan dirinya
secara berbeda. Untuk pengungkapan itu diperlukan suatu kondisi di luar dirinya.
Potensi diri adalah kemampuan dan kekuatan yang dimiliki oleh seseorang baik fisik maupun
mental yang dimiliki seseorang dan mempunyai kemungkinan untuk dikembangkan bila dilatih
dan ditunjang dengan sarana yang baik, sedangkan diri adalah seperangkat proses atau ciri-ciri
proses fisik, perilaku dan psikologis yang dimiliki.
Menurut Sri Habsari, Potensi diri adalah kemampuan dan kekuatan yang dimiliki oleh
seseorang baik fisik maupun mental dan mempunyai kemungkinan untuk dikembangkan bila
dilatih dan ditunjang dengan sarana yang baik. Sedangkan diri adalah seperangkat proses atau ciri-
ciri proses fisik, perilaku dan psikologis yang dimiliki.
Menurut Endra K Pihadhi, Potensi bisa disebut sebagai kekuatan, energi, atau kemampuan yang
terpendam yang dimiliki dan belum dimanfaatkan secara optimal. Potensi diri yang dimaksud
yaitu suatu kekuatan yang masih terpendam yang berupa fisik, karakter, minat, bakat, kecerdasan
dan nilai yang terkandung dalam diri tetapi belum dimanfaatkan dan diolah.
Beberapa contoh potensi diri manusia tersebut antara lain kejujuran, keimanan, kesetiaan,
kerapian, ketegasan, kematangan, kedewasaan, kecerdikan, kebijakan, keramahtamahan dan
sebagainya.
Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa Potensi diri merupakan kemampuan
yang dimiliki seseorang baik fisik maupun mental yang perlu diasah atau dilatih agar kemampuan
yang kita miliki dapat diasah sesuai dengan yang diharapkan.
B. Macam-macam Potensi Diri
Secara umum, manusia memiliki potensi diri yang dapat dibedakan menjadi 5 macam, yaitu:
1. Potensi Fisik (Phychomotoric)
Potensi diri ini dapat diberdayakan sesuai fungsinya untuk saling membagi kepentingan untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya. Contohnya hidung untuk mencium bau, tangan untuk
menulis, kaki untuk berjalan, telinga untuk mendengar, dan mata untuk melihat.
2. Potensi Mental Intelektual (Intellectual Quotient)
Potensi diri ini adalah potensi kecerdasan yang terdapat di otak manusia (terutama otak bagian
kiri). Fungsi dari potensi ini yaitu untuk merencanakan sesuatu, menghitung dan menganalisis.
3. Potensi Sosial Emosional (Emotional Quotient)
Potensi diri ini sama dengan potensi mental intelektual, tetapi potensi ini terdapat di otak
manusia bagian kanan. Fungsinya yaitu untuk bertanggung jawab, mengendalikan amarah,
motivasi, dan kesadaran diri.
4. Potensi Mental Spiritual (Spiritual Quotient)
Potensi ini merupakan potensi kecerdasan yang berasal dari dalam diri manusia yang
berhubungan dengan kesadaran jiwa, bukan hanya untuk mengetahui norma, tapi untuk
menemukan norma.
5. Potensi Daya Juang (Adversity Quetient)
Sama seperti potensi mental spiritual, potensi daya juang juga berasal dari dalam diri manusia
dan berhubungan dengan keuletan, ketangguhan, dan daya juang yang tinggi.

C. Cara Mengembangkan Potensi Diri


Sebelum melakukan pengembangan diri dalam rangka menggunakan dan mengoptimalisasi seluruh
kemampuannya untuk mencapai kinerja yang unggul, ada beberapa cara yang bisa dilakukan seseorang
untuk mengetahui, menilai atau mengukur dengan akurat kelebihan dan kelemahan yang dimilikinya,
berikut caranya:
1. Introspeksi diri (pengukuran individual)
Individu meluangkan waktu untuk mengevaluasi apa yang telah dilakukannya, apa yang telah dicapai
dan apa yang ia miliki sebagai suatu kelebihan yang bisa mendukung dan apa yang ia miliki sebagai
suatu kekurangan yang menghambat tercapainya prestasi tinggi. Cara ini efektif jika individu bersikap
jujur, terbuka pada dirinya sendiri, mau dengan sungguh-sungguh memperhatikan kata hati.
2. Feedback dari orang lain
Dalam cara ini, seseorang meminta masukan berupa informasi atau data penilaian mengenai dirinya dari
orang lain. Masukan berupa umpan balik (feedback) ini meliputi segala sesuatu mengenai sikap dan
perilaku seseorang yang tampak, dipersepsi oleh orang lain yang bertemu dan berinteraksi dengannya.
Cara ini bertujuan untuk membantu seseorang menelaah dan memperbaiki dirinya.
3. Tes Psikologi
Tes Psikologi yang mengukur potensi psikologis individu bisa memberi gambaran kekuatan dan
kelemahan individu pada berbagai aspek psikologis seperti kecerdasan/kemampuan intelektual
(kemampuan analisa, logika berpikir, berpikir kreatif, berpikir numerikal), potensi kerja (vitalitas,
sumber energi kerja, motivasi, ketahanan terhadap stress kerja), kemampuan sosiabilitas (stabilitas
emosi, kepekaan perasaan, kemampuan membina relasi sosial) dan potensi kepemimpinan tingkah laku.

Jika berbicara tentang potensi diri, maka harus kembali pada masing-masing individu. Setiap
manusia memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dari kekurangan pada masing-
masing individu tersebut perlu dikembangkan potensi yang ada dalam diri untuk menutupi
kekurangan tersebut.
Beberapa cara yang dapat dilakukan dalam mengembangkan potensi diri adalah sebagai
berikut:
1. Setiap kegiatan harus diawali dengan niat.
2. Harus selalu berfikir positif dalam setiap hal.
3. Harus memiliki komintmen.
4. Jangan mengganggap remeh orang lain.
5. Mencerna selaga saran, kritik & masukan yang bersifat membangun dari orang lain.
6. Konsisten terhadap apa yang kita lakukan.
7. Yakin lah bahwa kita pasti bisa
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMPN 1 SINGARAJA


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : VII/Genap
KD : Memahami kualitas Panca Yajna dalam kehidupan
Materi Pokok : Perkembangan sejarah agama Hindu di Asia
Alokasi Waktu : 5 X Pertemuan
Moda Daring : Zoom, Aplikasi SEE, WhatsApp

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran,siswa diharapkan dapat: menjelaskan pengertian Yajna,
menyebutkan dasar pelaksanaan yajna, jenis yajna, kualitas yajna, dan syarat pelaksanaan yajna
B. Alat, Bahan dan Sumber: Laptop/HP, LCD proyektor, LK, sepidol, buku guru, buku siswa dan buku
penunjang
C. Langkah-LangkahPembelajaran
Kegiatan Pendahuluan
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran,memeriksa
kehadiran siswa sebagai sikap disiplin, melakukan appersepsi, menyampaikan memotivasi siswa, tujuan
pembelajaran dan penilaian yang akan dilaksanakan berkaitan dengan materi Perkembangan sejarah
agama Hindu di Asia (secara daring melalui aplikasi SEE atau ZOOM)
Kegiatan Inti
Kegiatan Siswa diberi motivasi dan panduan untuk melihat,mengamati,membaca dan
Literasi menuliskannnya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi,
Panca Yajna
Critical Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang
Thinking belum dipahami dimulai dari pertanyaan factual sampai kepertanyaan yang bersifat
hipotentik. Pertanyaan harus berkaitan dengan materi Panca Yajna
Collaboration Peserta didik bertukar informasi mengenai Panca Yajna
Comunication Peserta didik melakukan presentasi dan Tanya jawab
Creativity Guru dan siswa membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Panca Yajna. Peserta didik diberi kesempatan untuk menayakan kembali hal-hal yang
belum dipahami
Kegiatan Penutup
Guru membuat kesimpulan pelajaran tentang point-point penting yang muncul dalam proses
pembelajaran yang baru dilakukan, dan melaksanakan refleksi serta menginformasikan materi pada
pertemuan berikutnya

D. Penilaian hasil pembelajaran


- Sikap Spiritual : Menghayati ajaran Panca Yajna yang berkualitas dalam kehidupan sehari- hari
(Jurnal Sikap)
- Sikap Sosial : Menghomati, jujur, santun dan perduli ( Jurnal Sikap)
- Pengetahuan : Tes Tulis (Soal dan Penskoran)
- Ketrampilan : Menyajikan contoh Panca Yajna yang tergolong Tamasika, Rajasika, dan Sattwika
(teknik, bentuk dan Instrumen )

Mengetahui Singaraja, 3 Januari 2020


Kepala SMPN 1 Singaraja Guru Mapel

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si Kadek Ayu Dewi Suryani, S.Ag


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP.19821008 200604 2 018
LAMPIRAN KEGIATAN :

1. DEWA YADNYA

2. PITRA YADNYA

3. MANUSIA YADNYA
4. BHUTA YADNYA
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Nama Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Singaraja

Mata Pelajaran/Tema : Bahasa Inggris

Kelas/Semester : VII/Ganjil

Materi Pokok : Telling Time, Day, Date and Month, and Year

Alokasi Waktu : 4 x 2JP (4x pertemuan)

1. Tujuan Pembelajaran
a. Setelah mengikuti pembelajaran, peserta didik mampu mengidentifikasi fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan untuk menyatakan dan menanyakan nama hari, bulan,
nama waktu dalam hari, waktu dalam bentuk angka, tanggal, dan tahun.
b. Setelah mengikuti pembelajaran, peserta didik mampu menyusun teks tulis sederhana untuk
untuk menyatakan dan menanyakan nama hari, bulan, nama waktu dalam hari, waktu dalam
bentuk angka, tanggal, dan tahun, dengan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
2. Media Pembelajaran, Alat/Bahan dan Sumber Belajar
a. Media : Worksheet atau lembar kerja (siswa), Lembar penilaian
b. Alat/Bahan : Laptop/HP android, gambar dan video yang relevan, internet
c. Sumber Belajar : Buku Bahasa Inggris Kelas VII, LKS, dan Guru

3. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


TAHAP KEGIATAN

Pre-activity a. Mendata kehadiran siswa melalui Google Form.


b. Merefleksi kembali materi pembelajaran sebelumnya.
c. Menyampaikan materi yang akan dipelajari sebagai
pengantar dan kompetensi yang harus dikuasai peserta
didik setelah mempelajari materi tersebut.
Whilst activity Literary Activity
a. Peserta didik diberi panduan untuk menonton dan
mengamati video materi penjelasan cara menyatakan dan
menanyakan waktu, hari, tanggal, bulan, dan tahun.
b. Peserta didik mencatat hal-hal penting yang dianggap
perlu oleh peserta didik seperti kosa kata yang digunakan
dalam menyatakan waktu, hari, tanggal, bulan dan tahun,
angka ordinal dan cardinal.
Critical Thinking
a. Peserta didik mendapatkan kesempatan untuk bertanya
hal-hal yang belum dimengerti dari video yang telah
ditonton di tempat diskusi yang telah disediakan yaitu
grup WhatsApp atau sesi tanya jawab melalui zoom.
Collaboration
a. Peserta didik berdiskusi bersama dengan peserta didik
yang lain tentang cara menanyakan dan menyatakan
waktu, hari, tanggal, bulan dan tahun.
b. Dalam diskusi, peserta didik menjawab beberapa
pertanyaan latihan terkait cara menanyakan dan
menyatakan waktu, hari, tanggal, bulan dan tahun.
Communication
a. Siswa berlatih menanyakan dan menyatakan waktu, hari,
tanggal, bulan dan tahun dalam bentuk teks tulis yang
menggunakan ejaan dan tanda baca yang tepat
berdasarkan keterangan yang sudah disediakan.
Creativity
a. Siswa menggunakan cara menanyakan dan menyatakan
waktu, hari, tanggal, bulan dan tahun sesuai dengan
aktivitas sehari-hari peserta didik dengan ejaan dan tanda
baca yang tepat serta mengikuti struktur teks dan unsur
kebahasaan yang benar.
Post-Activity a. Pemberian masukan, saran, dan apresiasi oleh guru dan
peserta didik.
b. Diskusi bersama dan tanya jawab materi yang telah
dipelajari secara keseluruhan.
c. Menyimpulkan pembelajaran yang telah terlaksana oleh
guru dan peserta didik melalui pertemuan virtual zoom.
4. Penilaian Hasil Pembelajaran

a. Penilaian Pengetahuan : Berupa tes tertulis pilihan ganda sebanyak 15-20 butir soal.
b. Penilaian Keterampilan : Berupa penilaian unjuk kerja dan penilaian tugas yang
dikirimkan melalui aplikasi Buleleng Education Expose (BEE) atau Google Drive.
Kriteria skor

85-100 = sangat baik


70-80 = baik
30-60 = kurang baik
0-25 = sangat kurang

jumlah skor
Nilai akhir: skor maksimal x 100

Mengetahui Singaraja, 1 Oktober 2020


Kepala SMP N 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran Bhs Inggris

Dra. Ni Putu Karnadhi,Msi Ni Made Purnamawati, S.Pd


Nip. 19620305 199912 2 003 Nip. 19621212 198403 2 030
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP).

Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 1 Singarja


Mata Pelajaran : Matematika
Topik : Himpunan
Kelas/Semester : VII (Tujuh)/ I (Satu)
Alokasi Waktu : 3 JP (1 kali pertemuan )

A. Kompetensi inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong),
santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) serta ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


No Kompetensi dasar Indikator pencapaian kompetensi
1. 3.4 Menjelaskan himpunan, 3.4.1. Memahami Konsep himpunan dan
himpunan bagian,himpunan penyajian himpunan dengan dengan
semesta, himpunan kososng, media tanaman yang ada di green house
komplemen himpunan, dan
melakukan operasi biner pada
himpunan menggunakan masalah
kontekstual
2. 4.4 Menyelesaikan masalah 4.4.1 Dapat menyelesaikan masalah yang
kontekstual yang berkaitan dengan berkaitan dengan himpunan
himpunan, himpunan bagian, 4.4.1.2 Himpunan bagian
himpunan semesta, himpunan 4.4.1.3 Himpunan semesta
kosong, komplemen himpunan 4.4.1.4 Himpunan kosong
4.4.1.5 Komplemen himpunan
4.4.1.6 Operasi pada himpunan untuk
menyajikan masalah kontekstual

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran, siswa dapat :
3.4.1. Memahami Konsep himpunan dan penyajian himpunan dengan dengan
media tanaman yang ada di green house

D. Materi Pembelajaran
Pertemuan pertama
1. Memahami Konsep himpunan dan diagram Venn;
2. Konsep himpunan
3. Penyajian himpunan.
a. Menyatakan himpunan dengan menuliskan anggotanya
b. Menyatakan himpunan dengan syarat keanggotaannya
c. Menyatakan himpunan dengan notasi pembentuk himpunan

Pembelajaran Remidial

Diagram venn atau diagram set adalah diagram yang menunjukkan semua kemungkinan hubungan logika dan
hipotesis diantara sekelompok benda/objek.
Menggambarkan diagram venn
Menyebutkan anggota-anggotanya

Pembelajaran Pengayaan

Diagram venn dalam yang melibatkan 3 himpunan atau lebih.

E. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran


Media : Power point.
Lembar kerja siswa 1
Green haouse Snesa
Alat dan Bahan : Buku, penggaris, pensil.

Sumber Pembelajaran :
D. Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan Repbulik Indonesia (2015). Buku Matematika SMP/MTs kelas
VIII hal 34. Jakarta Kementrian Pendidikan dan Kebudayaaan Indonesia.

E. Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan Repbulik Indonesia . Buku Matematika Guru (2015). Buku
Matematika SMP/MTs kelas VIII. Jakarta Kementrian Pendidikan dan Kebudayaaan Indonesia

F. http://kanalindonesia.com/31432/2017/12/09/galakan-penghijauan-tanaman produktif-
desa kawistolegi-lamongan-tanam-800-pohon-jeruk

G. Pembelajaran di green house dan didalam kelas.

H. Peran serta orang tua orangtua berdiskusi dengan siswa tentang peran aktif orang tua dan
siswa terhadap penghijauan dengan menanam tanaman di sekitar tempat tinggal mereka.

F. Metode Pembelajaran
a. Pendekatan Scientific
b. Metode ceramah tanya jawab dan diskusi
c. Model discovery learning
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan pertama 3 x 40 menit

Aloka
Langkah langkah si
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
discovery learning Wakt
u

Pendahuluan Stimulasi / 1. Membuka pembelajaran dengan 10


pemberian mengucapkan salam dan berdoa Menit
rangsangan 2. Memeriksa kehadiran peserta didik
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran
4. Untuk mengarahkan siswa ke materi yang
akan dipelajari, guru melakukan apersepsi dengan
bercerita, Ketika kalian pergi ke pasar, kalian akan
menjumpai berbagai dagangan yang dijual dengan
jenis yang sama dikelompokkan di tempat yang sama.
Misalnya ada kelompok pedagang sayur- sayuran, ada
kelompok pedagang buah-buahan, ada kelompok
pedagang ikan, ada kelompok pedagang bumbu, dan
kelompok lainnya. Jika kalian ingin membeli kacang
panjang, buncis, bayam, dan kecambah, pergilah ke
daerah kelompok pedagang sayur-sayuran. Jika kalian
ingin membeli nanas, jeruk, apel, dan mangga,
pergilah ke daerah kelompok pedagang buah-buahan.
Jika kalian ingin membeli tongkol, gurami, lele, dan
mujair, pergilah ke daerah kelompok pedagang ikan.
Jika kalian ingin membeli bawang merah, garam,
kemiri, dan bawang putih, pergilah ke daerah
pedagang bumbu dapur. Jika kalian cermati,
kelompok-kelompok tersebut merupakan contoh dari
himpunan dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti Problem statemen Kegiatan 1 100
(pertanyaan / Guru mengajak siswa ke green house, sebelum meit
identifikasi masalah) pelajaran guru menjelaskan pentingnya pelestarian
lingkungan, karena persoalan-persoalan lingkungan
seperti sumber daya alam, penyusutan cadangan-
cadangan hutan, musnahnya berbagai spesies hayati,
erosi, banjir, ini akibat dari kelalaian manusia. Salah
satu upaya menjaga kelestarian lingkungan agar tetap
bersinergi dengan kehidupan manusia adalah
mengajak peserta didk dan semua warga sekolah
peduli ikut menjaga dan melestarikan lingkungan

● Meminta peserta didik pergi ke green house


Snesa,
● Meminta siswa mengumpulkan beberapa
tanaman yang disebutkan guru,
a. Kumpulkan bunga menurut macamnya
b. Kumpulkan jenis tanaman buah
c. Kumpulkan jenis tanaman sayur
d. Kumpulkan jenis tanaman yang indah

a, b, c, adalah suatu himpunan, tetapi d bukan suatu


himpunan, mengapa?.

Kegiatan 2.
● Peserta didik diminta mengamati tata letak
tanaman di green house

● Fakta-fakta apa yang bisa diamati dari


pembagian tanaman di green house?

Kegiatan 3.
● Ajak peserta didik mengamati penyajian
himpunan tanaman dengan 3 cara

● Peserta didik diminta untuk mengidentifikasi


sebanyak mungkin masalah tentang hasil
pengamatannya.

Peserta didik diminta kembali kekelas, kemudian


minta peserta didik untuk menuliskan semua hasil
pengamatannya dari kegiatan 1, 2, dan 3
Meminta peserta didik dirumuskan hasil
pengamatannya dalam bentuk hipotesis.
Misalnya,
● Apakah kumpulan tananam di green house
merupakan himpunan?
● Apa yang dapat kalian amati dari pmbagian
tanaman di green house ?
● Apa perbedaaan kumpulan yang merupakan
himpunan dan kumpulan yang bukan himpunan ?
● Kesimpulan apa yang kalian peroleh dari foto
penyajian tanaman ?
● Bagaimana cara penyajian suatu himpunan
menurut kalian.
Data collection 5. Peserta didik diminta kembali ke kelas, Guru
pengumpulan data membagaikan LK.
6. Secara berkelompok peserta didik
mendiskusikan LK tentang himpunan.
7. Peserta didik diberi kesempatan untuk
mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya untuk
membuktikan hipotesis. Data dapat diperoleh melalui
membaca literatur di buku siswa, tentang menentukan
suatu himpunan dan cara penyajiannya
Data processsing 8. Dalam mengerjakan LK Guru membimbing
pengolahan data dan mengarahkan kelompok kerja peserta didik
berdasarkan informasi yang telah diperolehnya
9. Dalam kelompok kerja Peserta didik
berdiskusi secara disiplin, santun, percaya diri,peduli
dan bertanggung jawab.
Verification 10. Salah satu atau dua kelompok keja diskusi,
pembuktian diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya
didepan kelas. Sementara kelompok lain menanggpi
dengan kritis dan santun.
11. Menganalisis dan menyimpukan pentingnya
penggunaan konsep bilangan dalam kehidupan sehari-
hari melalui berbagai contoh.
Penutup Generalization 12. Beserta peserta didik guru membuat 10
menarik Kesimpulan kesimmpulan tentang menetukan suatu himpunan dan menit
hasil cara penyajiaannya
13. Berserta peserta didik guru meriview tentang
- Himpunan adalah kumpulan suatu obyek
yang didefinisikan dengan jelas.
- Anggota suatu himpunan dilambangkan
dengan ∈, sedangkan yang bukan anggota suatu
himpunan dilambangkan dengan ∉
- Cara menyajikan suatu himpunan dengan 3
cara, yaitu menyebutkan anggota-anggotanya, dengan
notasi pembentuk himpunan dan dengan cara
mendaftarkan anggota-anggotanya.
14. Guru memberikan informasi tugaskan siswa
untuk berdiskusi dengan orangtua tentang peran aktif
orang tua dan siswa terhadap penghijauan dengan
menanam tanaman di sekitar tempat tinggal mereka.
15. Guru menutup dengan salam.

H. Penilaian Pengetahuan
a. Tehnik penilaian : tes tertulis
b. Instrumen penilaian : uraian
c. Kisi-kisi

Mengetahui, Singaraja, 27 Juli 2019

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra.Ni Putu Karnadhi,M.Si Made Asri Cintya Dewi,S.Pd.

NIP. 19620502 199512 2 002 NIP.-

LAMPIRAN

Bentuk soal : Uraian

KISI-KISI

KI. 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

No Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Bentuk Skor Jml


. Soal Soal

1. 3.4.1 Memahami Konsep Dapat menjelaskan konsep 10 1


himpunan dan penyajian himpunan dan bukan
himpunan dengan dengan himpunan berdasarkan
media green house
pengamatan dr green house.
2. 3.4 Menjelaskan pengertian Himpu 3.4.1 Dapat Menyebutkan Uraian 10 1
himpunan, himpunan bagian, nan contoh himpunan dan yang
komplemen himpunan, bukan himpunan
operasi himpunan dan
3.4.1 Syarat apa saja yang 10 1
menunjukkan contoh dan
bukan contoh harus dipenuhi untuk
menuliskan suatu himpunan
3 4.4 Menyelesaikan masalah 4.4.1 Jelaskan cara penyajian 20 1
kontekstual yang berkaitan suatu himpunan. dan berikan
dengan himpunan, himpunan contohnya
bagian, himpunan semesta,
himpunan kosong,
komplemen himpunan
Total skor 50
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Nama Sekolah : SMP N 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Bahasa Bali
Kelas/Semester : VII ( Ganjil )
Materi Pokok : Orti Bali
Alokasi Waktu : 2 x Pertemuan ( 2 x 40 menit )
A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati prilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli(toleransi,
gotong royong) santun percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
social dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Memahami teks gatra / orti Bali disimak dari media cetak/tulis tentang peristiwa banjir.
4.1 Menceritakan kembali dengan bahasa sendiri orti / gatra Bali tentang peristiwa banjir
secara lisan maupun tulisan secara santun dan percaya diri
C. Materi Pembelajaran
 Teks gatra Bali
 Teori Orti Bali
D. Metode dan Model Pembelajaran
 Pendekatan : Saintifik
 Metode Pembelajaran : Diskusi, Penugasan
 Model Pembelajaran : Problem based learning
E. Media dan Alat Pembelajaran
 Media Pembelajaran : Buku paket, video pebelajaran, koran, PPT
 Alat Pembelajaran : Papan tulis, spidol, LCD
F. Sumber Belajar
 Buku Paket Panji Sastra kelas VII Bahasa Bali
Pertemuan Pertama
No Langkah –Langkah Pembelajaran Alokasi Waktu

1 PENDAHULUAN
 Guru menyampaikan apersepsi tentang pemahaman 10 Menit
mengenai orti Bali
 Guru menyampaikan indikator pencapaian
kompetensi dasar, yaitu :
3.1.1. Menjelaskan pengertian Orti Bali
3.1.2. Menenyimak contoh gatra Bali

3.1.3. Memahami teks gatra Bali

1.1.1. Mencari kata – kata sulit pada teks gatra Bali


1.1.2. Menceritakan kembali teks gatra Bali dengan
bahasa sendiri

2 KEGIATAN INTI
Mengamati 55 Menit
 Siswa menyimak penjelasan guru mengenai orti bali
 Siswa memahami isi teks orti Bali dengan cermat
Menanya
 Siswa mempertanyakan mengenai materi orti Bali yang
belum dimengerti
 Siswa mencari dan menanyakan kata kata sulit yang
belum dimengerti mengenai isi dari teks orti Bali
Mengeksplorasikan
 Siswa mendiskusikan mengenai isi teks orti Bali yang di
berikan
 Mendiskusikan kata-kata yang sulit yang ada pada teks
orti Bali
Mengasosiasikan
 Mengidentifikasi orti/ gatrai Bali yang pernah dibaca
Mengomunikasikan
 Meringkas isi orti / gatra Bali
 Menanggapi presentasi satu yang disampaikan oleh
teman

3. . PENUTUP

 Peserta didik dan guru bersama – sama menyimpulkan


hasil pembelajaran pada pertemuan ini.
 Guru menyampaikan refleksi dan evaluasi terhadap
kegiatan pembelajaran yang sudah berlangsung.
 Guru menyampaikan rencana materi pembelajaran pada
pertemuan yang akan .
G. Penilaian
1. Sikap Spiritual dan Sosial
a. Teknik penilaian : observasi
b. Bentuk instrumen : lembar observasi

No. Butir Nilai Indikator Jumlah


(Sikap Spiritual) Butir
1 Menghargai dan 1.4.1 Bersemangat 1
mensyukuri keberadaan mempelajari keberadaan
Bahasa daerah Bali bahasa daerah Bali sebagai
sebagai anugerah Tuhan anugerah Tuhan Yang Maha
Yang Maha Esa untuk Esa.
melestarikan bahasa dan 1.4.2 Menggunakan bahasa 1
budaya Bali di tengah daerah Bali dengan baik dan
keberagaman bahasa dan benar.
budaya Bali.

2. Kompetensi Pengetahuan
a. Teknik penilaian : tes tertulis
b. Bentuk instrumen : soal uraian
c. Kisi-kisi

Nomor Jumlah
No Materi Indikator
Soal Soal
1 Memahami teks 3.1.1. Menjelaskan pengertian Orti Bali 1 1
orti Bali 3.1.2. Menenyimak contoh gatra Bali 2 1
3.1.3. Memahami teks gatra Bali 3 1
Jumlah 3

3. Kompetensi Keterampilan
a. Teknik penilaian : Praktek
b. Bentuk instrumen : Lembar pengamatan praktek
c.Kisi-kisi

No. Butir Nilai \Indikator Jumlah


(Sikap Sosial) Butir
1 1. Mencari kata sulit 4.1.1Mencari kata sulit dalam teks orti Bali 1
4.1.2 Menceritakan kembali isi dari teks orti 1
2. Menceritakan Bali
kembali orti Bali
Singaraja, 2019
Mengetahui Guru Mata Pelajaran
Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Bahasa Bali

Dra Ni Putu Karnadhi, M.Si Kadek Arimbawa Arya, S.Pd.


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah :SMP N 1 Singaraja


Mata pelajaran : Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti
Kelas/Semester :VII /Ii
Materi Pokok :Pancasila Buddhis dan Pancadhamma
Sub Materi Pokok :Formulasi Pancasila Buddhis
Alokasi Waktu :3 JP (1 X pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)


KI 1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotongroyong),
santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, Teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
B. Kompetensi Dasardan Indikator Pencapaian Kompetensi (Dirumuskan dari KD) *)

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


1.1. Menghayati empat sifat luhur sebagai hakikat 1.1.1 Menghargai Penerapan Sila
sifat Ketuhanan dalam agama Buddha. 1..1.2 Menghargai peristiwa Pembabaran
Dhamma yang berisi sila

1.2. Menghayati Pancasila Buddhis 2.1.1 Bertanggung jawab dalam perbuatan yang
danPancadhamma dalam kehidupan sehari- dilakukan
hari 2.1.2 Bertanggungjawab dalam menciptakan
kedamaian
1.1. Mendeskripsikan formulasi Pancasila 1.1.1. Menyebutkan ciri sila
Buddhis dan Pancadhamma 1.1.2. Menyebutkan fungsi sila
1.1.3. Menyebutkan wujud sila
1.1.4. Menyebutkan sebab terdekat timbulnya
sila
4.1. Melaksanakan pancasila Buddhis dan 4.1.1. Memberi contoh cara menghindari
Pancadhamma membunuh.
4.1.2. Memberi contoh cara menghindari
mencuri.
4.1.3. Memberi contoh cara menghindari
berbuat asusila.
4.1.4. Memberi contoh cara menghindari
berkata tidak benar.
4.1.5. Memberi contoh cara menghindari
minum-minuman keras.
4.1.6. Memberi contoh pelaksanaan cinta kasih.
4.1.7. Memberi contoh bermata pencaharian
benar.
4.1.8. Memberi contoh pelaksanaan rasa terima
kasih.
4.1.9. Memberi contoh pelaksanaan berkata
jujur.
4.1.10. Memberi contoh pelaksanaan kesadaran

C. Tujuan Pembelajaran

Melalui penjelasan guru, peserta didik mampu menyebutkan ciri sila, fungsi sila, wujud sila, dan sebab
terdekat timbulnya sila

D. Materi Pembelajaran
1. Ciri Sila adalah ketertiban dan ketenangan
2. Fungsi Sila adalah
a. Menghancurkan kejahatan
b. Memperbaiki perbuatan-perbuatan salah
c. Menjaga atau memelihara dan mempertahankan perbuatan baik
3. Wujud Sila adalah kesucian (suci dalam pikiran, ucapan, dan perbuatan)
4. Sebab terdekat timbulnya sila yaitu Hiri dan Ottapa. Hiri adalah perasaan malu untuk melakukan
perbuatan jahat dan Ottapa adalah perasaan takut dari akibat perbuatan jahat.
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama: (3 JP)
a. Kegiatan Pendahuluan
 Melakukan meditasi atau duduk hening sebelum pembelajaran dimulai.
 Melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan tentang Pancasila Buddhis
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu ciri sila, fungsi sila, wujud sila, dan sebab terdekat
timbulnya sila.
 Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan.
 Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan.(pengetahuan, sikap
(proses),ketrampilan)

b. Kegiatan Inti
b. Mengamati
 Siswa Mengamati melalui membaca buku atau sumber lain tentang yaitu ciri sila, fungsi sila,
wujud sila, dan sebab terdekat timbulnya sila yaitu hiri dan Ottappa.
c. Menanya
Bertanya untuk mendapatkan klarifikasi tentang yaitu ciri sila, fungsi sila, wujud sila, dan sebab
terdekat timbulnya sila yaitu hiri dan Ottappa.
d. Mengumpulkan informasi/mencoba
Mengumpulkan data lanjutan terkait dengan yaitu ciri sila, fungsi sila, wujud sila, dan sebab
terdekat timbulnya sila yaitu hiri dan Ottappa. Malu membuang sampah sembarangan dan
takut akan akibat jika membuang sampah sembarangan
e. Menalar/mengasosiasi
Mengasosiasikan dengan menganalisis informasi yang terdapat dari sumber tertulis dan atau
internet serta sumber lainnya untuk mendapatkan kesimpulan tentang yaitu ciri sila, fungsi sila,
wujud sila, dan sebab terdekat timbulnya sila yaitu hiri dan Ottappa.
f. Mengomunikasikan
Siswa menceritakan yaitu ciri sila, fungsi sila, wujud sila, dan sebab terdekat timbulnya sila
yaitu hiri dan Ottappa.

c. Kegiatan Penutup
 Guru bersama peserta didik menyimpulkan tentang yaitu ciri sila, fungsi sila, wujud sila, dan
sebab terdekat timbulnya sila. Guru melakukan refleksi materi tentang minggu kedua dan
minggu ketiga
 Guru memberikan umpan balik berkenaan materi yang sudah disampaikan, yaitu yaitu ciri sila,
fungsi sila, wujud sila, dan sebab terdekat timbulnya sila.
 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
1. Penilaian
a. Teknik penilaian
1) tes tertulis
2) tes lisan
b. . Instrumen penilaian tertulis
1) Sebutkan ciri dari sila!
2) Sebutkan fungsi dari sila!
3) Sebutkan wujud dari sila!
4) Sebutkan sebab terdekat dari sila !
5) Buatlah contoh perilaku tertib dalam kelas !
c. Kunci jawaban
1) Ciri Sila adalah ketertiban dan ketenangan
2) Fungsi Sila adalah menghancurkan kejahatan, memperbaiki perbuatan-perbuatan salah, dan
menjaga atau memelihara dan mempertahankan perbuatan baik.
3) Wujud Sila adalah kesucian (suci dalam pikiran, ucapan, dan perbuatan).
4) Sebab terdekat timbulnya sila yaitu Hiri dan Ottapa. Hiri adalah perasaan malu untuk
melakukan perbuatan jahat dan Ottapa adalah perasaan takut dari akibat perbuatan jahat.
5) Contoh perilaku tertib dalam kelas adalah: masuk ke dalam kelas tepat waktu, mengikuti
pelajaran dengan sikap yang baik, melaksanakan tugas tepat waktu.
Skor penilaian

No Nomor Soal Skor

1. 1 1
2. 2 2
3. 3 2
4. 4 2
5. 5 3

NA: Jumlah Skor X 10 :


10
2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
Pembelajaran remedial dilakukan segera setelah kegiatan penilaian

G. Media, Bahan/alat, dan Sumber Belajar


1. Media
2. Bahan / alat
laptop,lcd,papan tulis
3. Sumber Belajar
a. buku guru Pendidikan Agama Buddha Kemendikbud 2013.

b. Buku pelajaran Pendidkan Agama Buddha,Kemendikbub 2013.

c. Sila dan Vinaya

d. Paritta Suci.

Mengetahui Singaraja, Juli 2019


Kepala SMP N 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si. Komang Girinala, S.Ag., M.Pd.


NIP. 19620502199512 2 002 NIP. 197606212003121001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah : SMP N 1 Singarajs


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/ Semester : VII/1
Materi Pokok : Lebih dekat Kepada Allah SWT yang sangat Indah Nama-Nya
Alokasi Waktu : 2 pertemuan (6 JP)

A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator:

NO. KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1 1.3 Meyakini bahwa Allah Swt. Maha 1.3.1 Meyakini bahwa Allah Swt. Maha
Mengetahui, Maha Waspada, Maha Mengetahui, Maha Waspada, Maha
Mendengar, dan Maha Melihat Mendengar, dan Maha Melihat
2 2.3 Menunjukkan perilaku percaya diri, tekun, 2.3.1 Menunjukkan perilaku percaya diri,
teliti, dan kerja keras sebagai implementasi tekun, teliti, dan kerja keras sebagai
makna al-’Alim, al- Khabir, as-Sami’, dan al- implementasi makna al-’Alim, al- Khabir,
Bashir as-Sami’, dan al-Bashir
3 3.3 memahami makna al-Asma‘u al-Husna: al- 3.3.1 Menjelaskan pengertian al-Asmaul-Husna
’Alim, al-Khabir, as-Sami’, dan al-Bashir 3.3.2 Menyebutkan pengertian al-Asmaul-Husna:
al-’Alim, al-Khabir, as-Sami’, dan al-Bashir
3.3.3 Menjelaskan makna al-Asmaul-Husna: al-
’Alim, al-Khabir, as-Sami’, dan al-Bashir
4 4.3 menyajikan contoh perilaku yang 4.3.1 Mencontohkan perilaku yang
mencerminkan orang yang meneladani al- mencerminkan keteladanan dari sifat al-
Asma’u al-Husna: al-’Alim, al-Khabir, as- Asmaul-Husna: al-’Alim
Sami’, dan al-Bashir
4.3.2 Mencontohkan perilaku yang
mencerminkan keteladanan dari sifat al-
Asmaul-Husna: al-Khabir
4.3.3 Mencontohkan perilaku yang
mencerminkan keteladanan dari sifat al-
Asmaul-Husna: as-Sami’,
4.3.4 Mencontohkan perilaku yang
mencerminkan keteladanan dari sifat al-
Asmaul-Husna: dan al-Bashir
C. Tujuan Pembelajaran
1. Pertemuan ke-1
Setelah mengikuti proses pembelajaran peserta didik diharapkan dapat:
a. Menjelaskan pengertian al-Asmaul-Husna
b. Menyebutkan pengertian al-Asmaul-Husna: al-’Alim, al-Khabir, as-Sami’, dan al-Bashir.
c. Menunjukkan dalil naqli tentang al-Asmaul-Husna : al-’Alim, al-Khabir, as-Sami’, dan al-Bashir.
d. Menjelaskan makna al-Asmaul-Husna: al-’Alim, al-Khabir, as-Sami’, dan al-Bashir.

2. Pertemuan ke-2
a. Menunjukkan contoh perilaku yang mencerminkan keteladanan terhadap sifat al-Asmaul-
Husna: al-’Alim, al-Khabir, as-Sami’, dan al-Bashir.
b. Mencontohkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-Asmaul-Husna: al-Khabir
c. Mencontohkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-Asmaul-Husna: as-Sami’,
d. Mencontohkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-Asmaul-Husna: dan al-Bashir

Karakter siswa yang diharapkan:


- Disiplin, gemar membaca, kerja keras, rasa ingin tahu, religius, dan tanggung jawab

D. Materi Pembelajaran:
1. Materi Pembelajaran Reguler
a. Pengertian al-Asmaul Husna
al-Asmaul Husna artinya nama-nama Allah Swt. yang baik. Allah Swt. mengenalkan dirinya
dengan nama-nama-Nya yang baik, sesuai dengan firman-Nya:
“ Dan Allah memiliki al-Asmaul Husna(nama-nama yang terbaik), maka bermohonlah kepada-
Nya de-ngan menyebutnya al-Asmaul Husnaitu dan tinggalkanlah orang-orang yang
menyalahartikan nama-nama-Nya.) Mereka kelak akan mendapat balasan terhadap apa yang
telah mereka kerjakan.” (Q.S. al-A’raf/7:180)
Makna al-Asmaul Husna Rasulullah saw. menjelaskan bahwa nama-nama Allah Swt. yang baik
(al-Asmaul Husnaitu berjumlah 99. Barang siapa yang menghafalnya maka Allah Swt. akan
memasukkan ke dalam surga-Nya.

b. Makna dan dalil Naqli al-Asmaul Husna: al ‘Alim, al Khabir, as Sami’, al Bashir

1) Al-‘Alim artinya Maha Mengetahui. Allah Swt. Maha Mengetahui yang tampak atau yang gaib.
Pen getahuan Allah Swt. tidak terbatas oleh ruang dan waktu. Segala aktivitas yang dilakukan
oleh makhluk diketahui oleh Allah Swt. Bahkan, peristiwa yang akan terjadi pun sudah
diketahui oleh Allah Swt. Dengan kata lain, pengetahuan Allah Swt. itu tanpa batas. Luar biasa,
bukan? Agar lebih yakin perhatikan firman-Nya berikut ini (Q.S. al-An’am/6:59)
"Dan pada sisi Allahlah kunci-kunci semua yang gaib.Tidak ada yang mengetahuinya kecuali Dia
sendiri.dan Dia mengetahui apa yang ada di darat dan di laut. Tidak ada sehelai daun pun yang
gugur melainkan Dia mengetahuinya (pula).dan tidak jatuh sebutir biji pun dalam kegelapan
bumi dan tidak pula sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitab yang
nyata (Lauh Mahfud).”

2) Al- Khabir
Al-Khabir artinya Mahawaspada, mengetahui perkara yang tersembunyi.Allah Swt.
menciptakan milyaran makhluk dengan berbagai ragamnya. Semuanya diketahui oleh Allah
dengan detail, penuh kecermatan dan kewaspadaan, baik secara lahir maupun batin. Tidak ada
satupun ciptaan Allah Swt. yang salah sasaran.Ini menandakan bahwa Allah Mahawaspada.
Allah dapat mengetahui secara detail apa yang dikerjakan makhluknnya. Dalam Q.S. at-
Taubah/9:16 Allah Swt. berfirman:
“ dan Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan.” (Q.S. at-Taubah/9: 16)
3) As-Sami’
As-Sami’ artinya Maha Mendengar.Allah Swt. Maha Mendengar semua suara apapun yang ada
di alam semesta ini. Pendengaran Allah Swt. tidak terbatas, tidak ada satu pun suara yang lepas
dari pendengaran-Nya, meskipun suara itu sangat pelan. Hal ini sesuai dengan firman-Nya:
”dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (Q.S. al-Baqarah/2:256)
4) Al-Basyir
Al-Basyirartinya Maha Melihat.Allah Maha Melihat segala sesuatu walaupun lembut dan kecil.
Allah Swt. melihat apa saja yang ada di langit dan di bumi, bahkan seluruh alam semesta ini
dapat dipantau. Hal ini sesuai dengan firman-Nya:
“Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang gaib di langit dan di bumi.dan Allah Maha Melihat
apa yang kamu kerjakan.” (Q.S. al-Hujurat/49:18)
a. Contoh perilaku yang mencerminkan orang yang meneladani al-Asmaul Husna
a. Al-Alim
Subhanallah, luar biasa! Perlu kalian ketahui bahwa Allah Swt. menyuruh kita untuk
menggali ilmu sebanyak-banyaknya, agar kalian dapat mengetahui ciptaan-Nya, baik yang
ada di langit maupun yang ada di bumi.Sesungguhnya, Allah Swt. sangat menyukai orang
yang rajin mencari ilmu pengetahuan dan mengamalkannya. Perilaku yang dapat
diwujudkan dalam meyakini sifat Allah al-‘Alim adalah kita harus terus-menerus mencari
ilmu-ilmunya Allah Swt. dengan cara belajar dan merenungi ciptaan-Nya.
b. Al Khabir
Perilaku yang dapat diwujudkan bagi orang yang percaya bahwa Allah Swt.Mahawaspada
adalah hendaklah kita harus waspada dan cermat terhadap apa yang kita lakukan atau yang
akan kita lakukan. Kita harus waspada dan cermat dalam melaksanakan kegiatan, baik di
sekolah, di rumah, maupun di tempat lainnya. Orang yang waspada akan mendapatkan
hasil maksimal, dan tidak akan menyesal di kemudian hari.
c. As Sami’
Perilaku yang mencerminkan keimanan kepada Allah Swt. yang memiliki sifat Maha
Mendengar adalah kita harus berupaya agar segala yang kita ucapkan merupakan perkataan
yang baik dan berguna, karena kita meyakini bahwa Allah selalu mendengar segala yang
kita ucapkan. Bahkan yang masih terbesit di dalam hati pun, di dengar oleh Allah Swt.As-
Sami’ juga bisa diteladani dengan cara menjadi orang yang peka terhadap informasi.
Sebagai generasi muslim kalian tidak boleh ketinggalan informasi. Di samping itu kalian
harus terus berlatih untuk dapat memilah informasi yang baik dan yang buruk, yang hak
dan yang batil.
d. Al-Basyir
Perilaku yang mencerminkan keyakinan bahwa Allah Maha Melihat adalah hendaklah kita
berusaha semaksimal mungkin untuk dapat melihat peristiwa-peristiwa yang terjadi di
alam ini sebagai bahan renungan akan kebesaran Allah Swt. Kita diajarkan untuk pandai
dan cermat dalam memandang berbagai persoalan di sekeliling kita. Namun jangan lupa,
kita juga harus selalu introspeksi diri untuk melihat kelebihan dan kekurangan kita sendiri
agar hidup menjadi lebih terarah.Sungguh hal ini sangat indah untuk diamalkan.

2. Materi Pembelajaran Pengayaan


Untuk materi pengayaan peserta didik diberi materi yang lebih tinggi atau tingkat kesulitannya
lebih. Materi pengayaan juga dapat dilakukan dengan memberi tugas kepada peserta didik dengan
mencari bahan materi pelajaran di buku referensi yang ada diperpustakaan contoh pada materi ini
dengan :
5. As Salam
As Salam artinya Maha sejahtera atau Maha selamat. Keselamatan bagi Allah Swt. Berarti terhindar
dari segala aib, kekurangan, dan kepunahan yang dialami oleh para makhluk-Nya.
Allah Swt adalah tempat berlindung bagi makhluk-Nya dari segala kejahatan dan marabahaya.
Tidak ada perbuatan Allah Swt yang bertujuan menyakiti makhluk-Nya, padahal bisa jadi hal itu
karena perbuatan kita sendiri.
6. Al Aziz
Al Aziz artinya yang Maha Perkasa, sifat Maha Perkasa Allah SWT itu sempurna, kekal, tidak ada
yang menyamai. Berbeda dengan keperkasaan manusia, keperkasaan manusia sangat terbatas,
betapapun perkasanya manusia pasti ada yang mengunggulinya, seperti Muhammad Ali yang
mendapat julukan “The Big Mouth” tercatat sebagai petinju tak terkalahkan di zamannya. Walaupun
demikian hebat keperkasaanya, sirna ketika dia terserang penyakit.
7. Al Khaliq
Al- Kholiq artinya Yang Maha Pencipta. Allah SWT adalah zat yang menciptakan dunia beserta
isinya dari yang nyata maupun yang ghaib. Sumua hasil ciptaan Allah SWT. Sangat sempurna,
kesempurnaan tersebut dilihat dari bentuk, ukuran, manfaat, dan sifatnya. Semua ciptaan Allah
dilakukan tanpa bantuan siapapun, karena Allah memiliki sifat Al- Qayyum (Maha berdiri sendiri).
Allah SWT tidak mengalami kesulitan dalam menciptakan dunia ini karena Allah SWT Maha
Mengetahui, Maha Kuasa, sehingga segala yang dikehendakinya akan tercipta.
8. Al Gaffar
Al Gaffar artinya Maha Pengampunan. Pengampunan Allah Swt, berlaku terhadap dosa-dosa
hamban-Nya selama ia berobat dengan sungguh-sungguh dan tidak mengulangi kesalahannya
tersebut. Manusia tidak luput dari berbuat salah dan dosa. Akan tetapi kalau ingin mendapat ampunan
atau magfirah dari Allah Swt harus bertobat dengan sungguh
sungguh (taubat nasuha). Insya Allah, dosanya akan diampuni, kecuali dosa syirik
(menyekutukan Allah Swt).
9. Al Wahhab
Al Wahhab artinya Maha Pemberi. Maksudnya hanya Allah SWT yang memberi kepada semua
mahluk-Nya, baik berupa kenikmatan yang tampak maupun yang tidak tampak. Dia memberikan
kepada mahluk-Nya berulang-ulang dan berkesinambungan tanpa mengharap imbalan dari yang
diberi.
Berbeda dengan pemberian yang dilakukan oleh manusia kepada yang lain tidak dapat dikatakan Al
Wahhab karena sekecil apapun pemberiannya pasti disertai dengan tujuan atau pengharapan,
misalnya berupa pujian, hadiah atau mengharapkan pahala dari Allah SWT.
10. Al Fattah
Al Fattah artinya Maha Pemberi Keputusan. Mahkamah yang paling adil adalah Allah SWT, karena
Allah SWT Yang Maha Pemberi Keputusan terhadap semua makhluknya, baik didunia maupun di
akhirat. Keputusan Allah SWT yang diberikan kepada manusia pasti seimbang dan adil, jika
seseorang salah, maka neraka sebagai balasannya. Dan jika seseorang itu benar, maka sebagai
balasannya adalah surga. Mengapa demikian ? Karena Allah SWT Maha Adil, tidak ada satupun
perbuatan seorang hamba yang lepas dari pengadilah Allah SWT.
11. Al 'Adlu
Al Adlu artinya Maha adil. Keadilan Allah Swt adalah keadilan yang sebenar-benarnya, artinya :
Allah Swt memutuskan dan menempatkan sesuatu sesuai pada tempatnya.
Keadilan Allah Swt, juga bersifat mutlak dan sempurna, yakni Allah Swt tidak membebani
terhadap makhluk-Nya melainkan sesuai dengan kemampuan dan kesanggupannya .
12. Al Qayyum
Al Qayyum artinya zat yang Maha Berdiri Sendiri. Allah SWT menciptaka segala sesuatu yang
ada di jagad raya ini tidak membutuhkan bantuan yang lain. Dengan qudrat dan iradat-Nya, apa
yang dikehendaki pasti terjadi. Seperti indahnya alam, berputarnya matahari dan bulan tanpa
menemukan bentrokan, serta bergantinya malam dan siang, semua itu hanya Allah SWT yang
mengatur dan mengurus tanpa campur tangan dari yang lain. Hali itu dijelaskan dalam Al Qur’an

13. Al Hadi
AL Hadi artinya Maha Pemberi Petunjuk. Maksudnya, Allah SWT memberi petunjuk atau hidayah
kepada hamba-hamba-Nya yang dikehendaki melalui kitabkitab-Nya dan diturunkan kepada para
Rasul. Hal tersebut agar manusia memperoleh kebahagiaan di dunia ataupun di akhirat kelak. Para
nabi dan para rasul hanya diberi tugas untuk menyampaikan ajaran
agama dan mengajak untuk beriman kepada Allah SWT. Akan tetapi mereka tidak memberi
petunjuk atau hidayah kepada para umatnya karena hanya Allah SWT yang dapat menentukan
apakah orang itu beriman atau tidak. Sebagai contoh, bagaimana nabi Nuh A.S mengajak anaknya
Kan’an untuk beriman? Dan bagaimana Nabi Ibrahim mengajak ayahnya untuk tidak menyembah
berhala? Begitu pula Nabi Muhammad SAW tidak henti-hentinya mengajak pamannya untuk
beriman kepada Allah SWT. Apa hasilnya? Kan’an putra Nabi Nuh A.S, ayah Nabi Ibrahim dan
Abu Thalib paman Nabi Muhammad SAW sampai mereka meninggal dunia tetap tidak mau
beriman kepada Allah SWT. Ini membuktikan bahwa yang dapat memberi petunjuk atau hidayah
hanyalah Allah SWT.
14. Al Sabur
Al Sabur artinya Maha sabar. Kesabaran Allah Swt tidak terbatas, Allah Swt tidak menunda sesuatu
diluar waktu yang telah ditentukan-Nya atau gagal menyelesaikannya. Allah Swt tidak tergesa-
gesa menghukum para pelaku perbuatan dosa, melainkan memberikan kesempatan kepada mereka
rezeki, melindungi mereka dari bahaya, dan tetap membiarkan mereka hidup sampai batas waktu
yang telah ditentukan-Nya.

3. Materi Pembelajaran Remidial


a. Pembelajaran ulang
Untuk materi remidi peserta didik diberi materi yang tingkatnya lebih mudah. Dan pembelajaran
dilakukan ulang bagi peserta didik yang mengalami kesulitan dalam belajar.Dan sesekali guru
memberi pertanyaan ketika peserta didik yang mengalami kesulitan setelah guru menerangkan.
b. Bimbingan perorangan
Hal ini dilakukan oleh guru apabila peserta didik yang remidi hanya beberapa anak atau sedikit
yang remidi.
c. Belajar kelompok
Ini dilakukan sebagai umpan balik atas pembelajaran ulang yang dilakukan guru pada peserta didik
yang remidi, guru memberikan penugasan yang dibahas peserta didik yang remidi dalam belajar
kelompok.
d. Pemanfaatan tutor sebaya bagi peserta didik yang belum mencapai KKM sesuai hasil analisis
penilaian

E. Metode Pembelajaran
a. Pendekatan : Saintifik dan Project Basic Learning ( mind mapping )
b. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab dan penugasan

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1. Media
a. Gambar
b. Teks naskah
2. Alat
a. Kertas karton/HVS

3. Sumber Belajar
a. Muhammad Ahsan dkk. 2013. Pendidikan Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs kelas VII.
Jakarta: ESIS Erlangga.
b. Mustahdi dan Sumiyati. 2013. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VII.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran


1. Pertemuan 1
a. Pendahuluan (10 menit)
1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta
didik dengan penuh khidmat.
2) Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Quran surah ayat pilihan yang dipimpin oleh
salah seorang peserta didik.
3) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan
memeriksa kehadiran, kerapian pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.
4) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan
dengan materi pembelajaran.
5) Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan yang akan dicapai.
6) Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok.
7) Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

a. Kegiatan inti (90 menit)


1) Mengamati:
a) Guru menyajikan gambar, tulisan, tentang al Asmaul-Husna (al-‘Alim, al-Khabir, al-Sami’,
al-Bashir)
b) Peserta didik mengamati gambar, membaca buku teks tentang al-Asmaul-Husna (al-‘Alim,
al-Khabir, al-Sami’, al-Bashir)
c) Peserta didik dalam satu kelompok saling menyimak bacaan ayat-ayat Al-Qur’an beserta
artinya tentang al-Asmaul-Husna (al-‘Alim, al-Khabir, al-Sami’, al-Bashir)
2) Menanya:
a) Guru mempersilahkan kepada peserta didik untuk mengajukan pertanyaan sebanyak-
banyaknya tentang apa yang diamati melalui gambar, buku teks, Al-Qur’an tentang al-
Asmaul-Husna (al-‘Alim, al-Khabir, al-Sami’, al-Bashir)
b) Peserta didik mengajukan pertanyaan sebanyak-banyaknya tentang apa yang diamati
melalui gambar, buku teks, Al-Qur’an tentang al-Asmaul-Husna (al-‘Alim, al-Khabir, al-
Sami’, al-Bashir)
c) Guru mencatat seluruh pertanyaan peserta didik, bersama-sama peserta didik memilih
pertanyaan yang diangkat dalam diskusi.

3) Mengumpulkan informasi (Eksplorasi)


a) Peserta didik dikelompokkan menjadi beberapa kelompok (sesuai kebutuhan) untuk
berdiskusi dan mempelajari tentang pengertian dan makna al-Asmaul-Husna (al-‘Alim, al-
Khabir, al-Sami’, al-Bashir)
4) Mengasosiasi:
a) Peserta didik secara kelompok membuat konsep tentang pengertian dan makna al-Asmaul-
Husna (al-‘Alim, al-Khabir, al-Sami’, al-Bashir)

5) Mengkomunikasikan:
a) Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan hasil diskusinya.
b) Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya.

c. Penutup (15 menit)


1) Guru memberikan penguatan materi tentang pengertian dan makna al-Asmaul-Husna (al-‘Alim,
al-Khabir, al-Sami’, al-Bashir).
2) Guru bersama-sama peserta didik menyimpulkan hasil diskusi peserta didik.
3) Guru melakukan post test terhadap pemahaman peserta didik selama proses pembelajaran.
4) Guru bersama-sama para peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah
dilaksanakan.
5) Guru memberikan reward kepada “peserta didik terbaik”.
6) Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
7) Guru memberikan tugas mandiri kepada peserta didik berkaitan dengan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan berikutnya.
8) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

2. Pertemuan ke-2

a. Pendahuluan (15 menit )


1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik
dengan penuh khidmat.
2) Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Quran surah/ayat pilihan yang dipimpin oleh
salah seorang peserta didik.
3) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa
kehadiran, kerapian pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.
4) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan
materi pembelajaran.
5) Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan yang akan dicapai.
6) Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok.
7) Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

b. Kegiatan inti (90 menit)


1) Mengamati:
a) Peserta didik mengamati gambar, teks cerita tentang perilaku yang terjadi dimasyarakat
yang mencerminkan meneladani al Asmaul-Husna (al-‘Alim, al-Khabir, al-Sami’, al-
Bashir)
2) Menanya:
a) Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang berbagai macam perilaku yang terjadi
dimasyarakat yang terkait dengan Asmaul-husna (al-‘Alim, al-Khabir, al-Sami’, al-Bashir)
yang diamati.
3) Mengumpulkan informasi (Mengeksplorasi):
a) Secara kelompok, peserta didik berdiskusi menyusun dan mempelajari skenario yang akan
ditampilkan untuk memerankan sosio drama yang mencerminkan perilaku meneladani
Asmaul-husna (al-‘Alim, al-Khabir, al-Sami’, al-Bashir)
4) Mengasosiasi:
a) Peserta didik secara kelompok mencoba menampilkan peran sesuai dengan peran masing-
masing dalam kelompok yang mencerminkan perilaku meneladani al-Asmaul-Husna (al-
‘Alim, al-Khabir, al-Sami’, al-Bashir)

5) Mengkomunikasikan:
a) Peserta didik secara kelompok menampilkan sosiodrama sesuai peran masing-masing di
hadapan kelompok lain yang mencerminkan perilaku meneladani al-Asmaul-Husna (al-
‘Alim, al-Khabir, al-Sami’, al-Bashir)

b) Peserta didik dari kelompok lain memberikan komentar/tanggapan terhadap prilaku yang
ditampilkan sesuai dengan konsep pembelajaran Asmaul-husna (al-‘Alim, al-Khabir, al-
Sami’, al-Bashir)

c. Penutup (15 menit)


1) Guru memberikan penguatan terhadap materi yang disampaikan
2) Bersama-sama peserta didik, guru menarik kesimpulan dari seluruh tampilan.
3) Guru melakukan post test terhadap pemahaman peserta didik selama proses pembelajaran.
4) Guru bersama-sama para peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah
dilaksanakan.
5) Guru memberikan reward kepada “peserta didik terbaik”.
6) Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
7) Guru memberikan tugas mandiri kepada peserta didik berkaitan dengan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan berikutnya.
8) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

H. Penilaian
1). Sikap spiritual

a. Teknik Penilaian : Penilaian diri

b. Bentuk Instrumen : Lembar penilaian diri

c. Kisi-kisi :

Butir
No. Sikap/nilai
Instrumen
1 Meyakini bahwa Allah Swt. mengetahui semua yang ada di langit Terlampir
dan di bumi.
2 Meyakini bahwa ilmu yang saya dapatkan adalah hasil jerih payah Terlampir
semata.
3 Berbaik sangka kepada Allah Swt. dan orang lain karena tidak Terlampir
mengetahui apa yang terjadi pada orang tersebut.
4 Meyakini bahwa semua perbuatan dan pekerjaan manusia diketa-hui Terlampir
Allah Swt.
5 Meyakini bahwa saya boleh berkata semaunya karena tidak ada yang Terlampir
mendengarnya.

2). Sikap sosial


a. Teknik Penilaian : Penilaian Antar Teman
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian
c. Kisi-kisi:
Butir
No. Sikap/nilai
Instrumen
1 Suka menolong teman yang membutuhkan bantuan Terlampir

2 Suka berkata jujur Terlampir

3 Tidak pernah berbuat curang ketika mengerjakan ulangan. Terlampir

4 Selalu taat menjalankan perintah allah SWT Terlampir

Selalu mengucapkan terima kasih ketika menerima sesuatu


5 Terlampir
kenikmatan dari teman

2). Pengetahuan
a. Teknik Penilaian :Tes Lisan
b. Bentuk Instrumen : Lembar penilaian tes lisan
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
Menunjukkan dalil naqli dan
Tulislah Q.S Al-A’raf/180 yang terkait
1 aqli terkait dengan Asmaul
dengan Asmaul Husna
Husna
Menjelaskan makna al-asmau al- Jelaskan makna al-asmau al-husna al-
2
husna al-Alim Alim!
Menjelaskan makna al-asmau al- Jelaskan makna al-asmau al-husna al-
3
husna al-Khabir Khabir!
Menjelaskan makna al-asmau al- Jelaskan makna al-asmau al-husna al-
4
husna al-Sami’, Sami’!
Menjelaskan makna al-asmau al- Jelaskan makna al-asmau al-husna al-
5
husna al-Bashir Bashir!

3). Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Performance
b. Bentuk Instrumen : Praktik
c. Kisi-kisi:

No. Keterampilan Butir Instrumen

Dapat mencontohkan perilaku yang

1. mencerminkan keteladanan dari sifat al-asmau al- Terlampir


husna al-‘alim
Dapat mencontohkan perilaku yang
2. mencerminkan keteladanan dari sifat al-asmau al- Terlampir
husna al-‘khabir
Instrumen: Terlampir

Singaraja, Juli 2021


Mengetahui; Guru Mata Pelajaran
Kepala SMP N 1 Singaraja, PAI dan Budi Pekerti,

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si Dra. Hj. Mas udiyah Nip.


196205021995122002 Nip. 196810091993032001

LAMPIRAN-LAMPIRAN:

Lampiran 1 : Instrumen Penilaian (Aspek Sikap Spiritual)


Nama Peserta didik : ..........................................
Kelas / Semester : VII / Ganjil
TeknikPenilaian : Penilaian diri.
Penilai : Lembar penilaian diri

PILIHAN JAWABAN
NO
PERNYATAAN Sangat Ragu- Tidak SKOR
. Setuju
Setuju Ragu Setuju

Saya meyakini bahwa Allah


1 Swt. mengetahui semua yang
ada di langit dan di bumi.
Saya meyakini bahwa ilmu yang
2 saya dapatkan adalah hasil jerih
payah semata.

Saya harus berbaik sangka


kepada Allah Swt. dan orang
3 lain karena tidak mengetahui
apa yang terjadi pada orang
tersebut.

Saya meyakini bahwa semua


4 perbuatan dan pekerjaan
manusia diketa-hui Allah Swt.

Saya meyakini bahwa saya


5 boleh berkata semaunya
karena tidak ada yang
mendengarnya.

Saya meyakini bahwa kita


6 boleh berbuat sesuka hati
selama tidak ada orang yang
melihat.

Saya meyakini bahwa


7 penglihatan Allah Swt. juga ada
batasnya.

Saya meyakini bahwa


paranormal pasti dapat
8 mengetahui sesuatu baik yang
tersembunyi maupun tidak,
karena ia memiliki indera
keenam.

Saya meyakini bahwa Allah


9 Swt. kadang-kadang melihat
perilaku dan perbuatan saya.

Saya meyakini bahwa saya


10 harus selalu memuji Allah
Swt. atas ilmu pengetahuan
yang dimiliki-Nya.

JUMLAH SKOR
KETERANGAN NILAI NILAI AKHIR
Skor yang diperoleh
Sangat Setuju = Skor 4
------------------------- X 100 =
Setuju = Skor 3
---------
Ragu-Ragu = Skor 2
Tidak Setuju = Skor 1
Skormaksimal
CATATAN:
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………

……………………., Tanggal : ……..……...


Peserta didik yang bersangkutan

(………………………………………….)

:
Lampiran 2 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan)

Kelas / Semester : VII / Ganjil


Kompetensi Dasar : Beriman kepada Allah Swt
Indikator : - Menunjukkan dalil naqli dan aqli terkait dengan iman
kepada Allah
- Menjelaskan makna Asmau al-husna: al-’Alim, al-Khabir, as-
Sami’, dan al-Bashir
TeknikPenilaian : Lisan.
Penilai : Guru

No. Indikator Instrumen

1. Menunjukkan dalil
naqli dan aqli terkait Tulislah Q.S Al-A’raf ayat 180 yang terkait dengan al
dengan al Asmaul Asmaul Husnah
Husnah

2.
Menjelaskan makna al-
Jelaskan makna al-asmau al-husna al-Alim!
asmau al-husna al-Alim

3. Menjelaskan makna al-


asmau al-husna al- Jelaskan makna al-asmau al-husna al-Khabir!
Khabir

4 Menjelaskan makna al-


asmau al-husna al- Jelaskan makna al-asmau al-husna al-Sami’!
Sami’,

5 Menjelaskan makna al-


asmau al-husna al- Jelaskan makna al-asmau al-husna al-Bashir!
Bashir

No Jawaban

Al-‘Alim artinya maha mengetahui. Allah Swt. Maha Mengetahui yang tampak atau yang
gaib. Pe ngetahuan Allah Swt. tidak terbatas oleh ruang dan waktu. Segala aktivitas yang
1.
dilakukan oleh makhluk diketahui oleh Allah Swt. Bahkan, peristiwa yang akan terjadi
pun sudah diketahui oleh Allah Swt.
Al-‘Alim artinya maha mengetahui. Allah Swt. Maha Mengetahui yang tampak atau yang
gaib. Pe ngetahuan Allah Swt. tidak terbatas oleh ruang dan waktu. Segala aktivitas yang
2. dilakukan oleh makhluk diketahui oleh Allah Swt. Bahkan, peristiwa yang akan terjadi
pun sudah diketahui oleh Allah Swt.

Al-Khabir artinya mahateliti. Allah Mahateliti terhadap semua ciptaan-Nya. Allah Swt.
menciptakan berjuta-juta makhluk, semuanya berfungsi sesuai dengan apa yang Dia
kehendaki. Tidak ada satupun ciptaan Allah Swt. yang salah sasaran. Ini menandakan bahwa
3.
Allah Mahateliti dalam menciptakan makhluk-Nya. Demikian pula Allah dapat mengetahui
secara detail apa yang dikerjakan makhluknya

As-Sami’’ artinya maha mendengar. Allah Swt. Maha Mendengar semua suara apa pun
yang ada di alam semesta ini. Pendengaran Allah Swt. tidak terbatas, tidak ada satu pun
4
suara yang lepas dari pendengaran-Nya, meskipun suara itu sangat pelan

Al-Bashir artinya maha melihat. Allah Maha Melihat segala sesuatu walaupun lembut dan
5 kecil. Allah Swt. melihat apa saja yang ada di langit dan di bumi, bahkan seluruh alam
semesta ini dapat dipantau
Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Ketrampilan)

Nama Peserta didik : …………………………………………………


Kelas / Semester : VII / Ganjil
Kompetensi Dasar : Menyajikan contoh perilaku yang mencerminkan
keteladanan dari sifat al-

Asmau al-husna: al-’Alim, al-Khabir, as-Sami’, dan al-Bashir


TeknikPenilaian : Performance
Penilai : Guru

No. Indikator Instrumen

1. Dapat mencontohkan perilaku yang Tampilkan perilaku yang mencerminkan


mencerminkan keteladanan dari sifat al- keteladanan dari sifat al-asmau al-husna al-
asmau al-husna al-‘alim ‘alim

2. Dapat mencontohkan perilaku yang Tampilkan perilaku yang mencerminkan


mencerminkan keteladanan dari sifat al- keteladanan dari sifat al-asmau al-husna al-
asmau al-husna al-‘khabir ‘khabir

3. Dapat mencontohkan perilaku yang Tampilkan perilaku yang mencerminkan


mencerminkan keteladanan dari sifat al- keteladanan dari sifat al-asmau al-husna al-
asmau al-husna al-‘sami’ ‘sami’

4. Dapat mencontohkan perilaku yang Tampilkan perilaku yang mencerminkan


mencerminkan keteladanan dari sifat al- keteladanan dari sifat al-asmau al-husna al-
asmau al-husna al-bashir bashir

RUBRIK PENILAIAN

KRITERIA
NO. NAMA SURAT SANGAT KURANG
SKOR
BAIK TIDAK BAIK
BAIK BAIK

Perilaku yang mencerminkan


keteladanan dari sifat al-
1
asmau al-husna al-‘alim

Perilaku yang mencerminkan


keteladanan dari sifat al-
2
asmau al-husna al-‘khabir
Perilaku yang mencerminkan
keteladanan dari sifat al-
3
asmau al-husna al-‘sami’

Perilaku yang mencerminkan


keteladanan dari sifat al-
4
asmau al-husna al-bashir

JUMLAH SKOR

KETERANGAN NILAI NILAI AKHIR

Sangat Baik = Skor 4 Skor yang diperoleh


Baik = Skor 3 ------------------------- X 100 = ---------
Kurang Baik = Skor 2
Tidak Baik = Skor 1 Skor maksimal

CATATAN GURU
…………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………

Singaraja, Juli 2019


Guru Pend. Agama Islam

(……………………………………………….)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/ Semester : VII/Ganjil

Tahun Pelajaran : 2019/2020


Materi Pokok : Teks Prosedur tentang Penanaman
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit ( 1 x Pertemuan)

A. Kompetensi Inti

No Kompetensi Inti
1 KI- Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
1
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
2 KI- (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara
2 efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
3 KI- rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
3 fenomena dan kejadian tampak mata
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
4 KI- (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
4 dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.5 Mengidentifikasi teks prosedur 3.5.1 Mengidentifikasi bentuk teks prosedur
tentang cara melakukan sesuatu tentang penanaman pohon yang dibaca.
dan cara membuat (cara 3.5.2 Mengidentifikasi ciri umum teks
memainkan alat musik/tarian prosedur tentang penanaman pohon yang
daerah, cara membuat kuliner dibaca.
khas daerah, dll.) dari berbagai
sumber yang dibaca dan
didengar.
4.5 Menyimpulkan isi teks 4.5.1 Mengidentifikasi struktur teks prosedur
prosedur tentang cara tentang penanaman pohon yang dibaca.
melakukan sesuatu dan cara 4.5.2 Mengidentifikasi isi teks prosedur
membuat (cara memainkan alat tentang penanaman pohon pada teks
musik/tarian daerah, cara yang dibaca.
membuat kuliner khas daerah
dll.) dari berbagai sumber yang
dibaca dan didengar.

C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah melihat contoh teks prosedur tentang pembibitan siswa dapat
mengidentifikasi bentuk teks prosedur tentang pembibitan yang dibaca dan didengar.
2. Setelah menyimak penjelasan guru melalui media power point siswa dapat
mengidentifikasi ciri umum teks prosedur tentang pembibitan dengan tepat.
3. Setelah melihat contoh teks prosedur tentang pembibitan siswa dapat menganalisis
struktur teks prosedur dengan menjelaskan bagian awal, isi, dan langkah-langkah pada teks
prosedur.
4. Siswa dapat mengidentifikasi isi teks prosedur tentang pembibitan melalaui diskusi
kelompok dan menyusun potongan kartu kalimat teks prosedur secara tepat.

D. Materi Pembelajaran

Materi

Reguler Pengayaan Remedial

1. Contoh teks prosedur 1. Pengertian teks Ciri umum


2. Pengertian teks prosedur prosedur teks prosedur
3. Tujuan teks prosedur 2. Tujuan teks prosedur
4. Ciri umum teks prosedur 3. Struktur teks prosedur
5. Struktur teks prosedur 4. Langkah-langkah
6. Langkah-langkah menyusun teks menyusun teks prosedur
prosedur

Materi terlampir

E. Metode Pembelajaran
1. Metode Pembelajaran : Diskusi
2. Pendekatan Pembelajaran : Kontekstual
3. Model pembelajaran : Problem Based Learning
F. Media dan Bahan Pembelajaran
1. Media Pembelajaran: Power point, zoom meeting, WA, dan SEE

G. Sumber Belajar
a. Harsiati, Titik. 2016. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas VII SMP/M.Ts. Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.

H. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Alokasi


Waktu
Kegiatan 1. Peserta didik menerima salam dari guru dan mengisi absen 10 menit
Awal pada kolom pesan pada zoom
2. Salah satu peserta didik memimpin doa sebelum melakukan
kegiatan pembelajaran.

3. Guru memberi motivasi kepada perserta didik untuk


membangun minat belajar.

4. Siswa menerima informasi tentang tujuan pembelajaran dan


kompetensi yang akan dicapai, disertai langkah
pembelajaran.
5. Guru menggali pengetahuan awal peserta didik mengenai
teks prsedur. Seperti “apa itu teks prosedur?” dan
“bagaimana isi teks prosedur?”.

6. Guru menanya siswa apakah ada yang belum merapikan


tempat tidur, setelah ada siswa yang belum merapikan tempat
tidur guru menyuruh siswa tersebut untuk merapikan tempat
tidur terlebih dahulu.

7. Guru menanyakan langkah siswa tersebut merapikan tempat


tidur

Kegiatan Inti Mengamati


:
Orientasi Mengorganisasikan peserta didik 60 menit
pesertadidik
terhadap 3. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok belajar.
masalah
4. Peserta didik diperlihatkan power point yang berisi materi
1. Peserta
teks prosedur dan contoh teks prosedur tentang
didik
pembibitan.
membac
Menanya:
a dan Membimbing penyelidikan kelompok
mengam 5. Peserta didik diajak mencermati teks prosedur tentang
ati teks pembibitan. yang dibaca, peserta didik diarahkan untuk
prosedur berpikir mengenai pengertian teks prosedur, struktur dan
tentang ciri-ciri teks
pembibi prosedur.
tan yang 6. Guru dan peserta didik melakukan tanya jawab yang
telah berkaitan dengan materi pembelajaran (tes pengetahuan)
dibagika
n dalam
wa group
dengan
teliti dan
bertangg
ung
jawab.

2. Peserta
didik
menga
matai
langkah
-
langkah
teks
prosedu
r
tersebut
.
Mengumpulkan informasi:
1. Peserta didik menyimak kembali penjelasan dari guru
mengenai materi struktur teks prosedur beserta dengan
ciri-ciri teks prosedur.
2. Setelah itu, masing-masing kelompok peserta didik
mendapatkan rangkaian/ potongan kartu kalimat
(rangakaian teks prosedur tentang penanaman) yang
dibagikan melalui wa group
3. Peserta didik mengidentifikasi rangkaian/potongan kartu
kalimat (rangkaian teks prosedur tentang penanaman)
yang diberikan dan melakukan diskusi dengan
kelompoknya masing-masing.
Mengasosiasikan:
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
1. Peserta didik menyusun rangkaian/potongan kartu kalimat
(teks prosedur tentang penanaman) yang dibagikan
melalui wa group sesuai dengan urutan yang tepat.
2. Setelah itu, peserta didik menyusun rangkaian/potongan
kartu kalimat (teks prosedur tentang penanaman) secara
tepat.
Mengomunikasikan:
Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
1. Masing-masing kelompok menunjukkan hasil diskusinya
melalui zoom metting mengenai rangkaian teks prosedur
tentang penanaman yang telah disusun dan ditempel.
2. Peserta didik mematuhi kesantunan berbahasa saat
menunjukkan hasil diskusi perihal teks prosedur tentang
penanaman.
Kegiatan 1. Peserta didik bersama guru menyimpulkan materi yang 10
Akhir telah dipelajari. menit
2. Peserta didik saling memberikan umpan balik/refleksi
hasil pembelajaran yang telah dicapai.
3. Peserta didik memperoleh informasi rencana pembelajaran
untuk pertemuan berikutnya, yaitu guru meminta peserta
didik untuk menyiapkan satu judul teks prosedur tentang
cara pemilihan sampah.
4. Guru menutup kegiatan pembelajaran

I. Penilaian Hasil Pembelajaran


1. Teknik Penilaian
a. Sikap sosial dan spiritual : Observasi (Jurnal)
b. Pengetahuan : Tes lisan
c. Keterampilan : Praktik (menyusun kartu kalimat teks prosedur)

2. Instrumen Penilaian
a) Sikap
1. Penilaian sikap sosial
Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja

Kelas/Semester : VII / Semester I

No. Waktu Nama Catatan Butir Tindak Keterangan


Siswa Perilaku Sikap Lanjut
1.

2.
3.

4.

2. Penilaian sikap spiritual

No. Waktu Nama Catatan Butir Tindak Keterangan


Siswa Perilaku sikap Lanjut
1.
2.
3.
4.

b. Pengetahuan (Tes Tertulis)


Instrumen:
1. Apa yang kalian ketahui tentang teks prosedur?
2. Apa tujuan teks prosedur?
3. Jelaskan apa saja struktur teks prosedur!

Skor
KRITERIA YANG DINILAI
Maksimal
Siswa dapat menyebutkan jawaban dengan,lengkap dan benar. 3
Siswa dapat menyebutkan jawaban dengan baik dan benar, tapi 2
kurang lengkap.
Siswa dapat menyebutkan jawaban tapi salah sebagian besar. 1
Siswa tidak dapat menjawab dengan benar 0

Pedoman penskoran = Jumlah Skor × 100 % Total


Skor

c. Keterampilan
1. Teknik : Praktik
Bentuk: Uraian (menyusun kartu kalimat teks prosedur)
Susunlah potongan uraian tersebut menjadi sebuah teks prosedur secara berurutan dan
tepat!
Penilaian ini disertai dengan:
1) Penilaian terhadap ketepatan menyusun urutan potongan kartu kalimat teks
prosedur.
2) Penilaian terhadap ketepatan menunjukkan dan mengungkapkan hasil diskusi
perihal ututan dari potongan kartu kalimat (teks prosedur).

Rubrik Penilaian

Indikator/aspek Aspek yang dinilai Skor Bobot


1. Ketepatan 1. Tepat (sesuai
urutan/tahapan 50 50
menyusun dalam menyusun teks prosedur)
potongan kartu 2. Cukup Tepat (sebagian sesuai
kalimat teks urutan /tahapan dalam menyusun 40

prosedur. teks prosedur)


3. Kurang tepat (banyak bagian
sesuai urutan/tahapan dalam
30
menyusun teks prosedur)
2. Ketepatan 1. Jelas dalam menunjukan dan 50 50
menunjukkan mengungkapkan hasil diskusi
dan 2. Cukup jelas dalam menunjukan
40
mengungkapkan dan mengungkapkan hasil
hasil diskusi perihal diskusi
urutan dari 3. Kurang jelas dalam menunjukan
30
potongan kartu dan mengungkapkan hasil
kalimat (teks diskusi
prsedur)
Total Skor 100

Pedoman penskoran = Jumlah Skor × 100 % Total


Skor

J. Rencana Tindak Lanjut Hasil Penilaian (Remedial dana tau Pengayaan)


a. Remedial
a. Remidial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun kepada
peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian : remedial
karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi Dasar
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial
teaching (klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.

b. Pengayaan
a. Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi
pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas

mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.


b. Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta
didik.
c. Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan
pengembangan lebih luas misalnya
Menyimpulkan Urutan Langkah Teks Prosedur Kegiatan

Mengetahui Singaraja, 20 Juli 2020


Kepala SMP N 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Ni Putu Karnadhi, M.Si. Endang Novianti Tobing, S.Pd.


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/ Semester : VII/Genap
Materi Pokok : Teks Prosedur tentang proses mendaur ulang sampah organik
dan non-organik
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit ( 1 x Pertemuan)

A. Kompetensi Inti

No Kompetensi Inti
1 KI- Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
1
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
2 KI- (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara
2 efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
3 KI- rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
3 fenomena dan kejadian tampak mata
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
4 KI- (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
4 dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.5 Mengidentifikasi teks prosedur 3.5.1 Mengidentifikasi bentuk teks
tentang cara melakukan sesuatu prosedurtentang mendaur ulang sampah organic
dan cara membuat (cara yang dibaca.
memainkan alat musik/tarian 3.5.2 Mengidentifikasi ciri umum teks
daerah, cara membuat kuliner prosedur tentang mendaur ulang sampah
khas daerah, dll.) dari berbagai organik dan non-organik yang dibaca.
sumber yang dibaca dan
didengar.
4.5 Menyimpulkan isi teks 4.5.1 Mengidentifikasi struktur teks prosedur
prosedur tentang cara tentang mendaur ulang sampah organik
melakukan sesuatu dan cara dan non-organik yang dibaca.
membuat (cara memainkan alat 4.5.2 Mengidentifikasi isi teks prosedur
musik/tarian daerah, cara tentang mendaur ulang sampah
membuat kuliner khas daerah organik dan non-organik pada teks
dll.) dari berbagai sumber yang yang dibaca.
dibaca dan didengar.

C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah melihat contoh teks prosedur tentang pengolahan/mendaur ulang sampah
organik dan non-organik siswa dapat mengidentifikasi bentuk teks prosedur tentang
pengolahan/mendaur ulang sampah organik dan non-organik yang dibaca dan
didengar.
2. Setelah menyimak penjelasan guru melalui media power point siswa dapat
mengidentifikasi ciri umum teks prosedur tentang pengolahan/mendaur ulang sampah
organik dan non-organik dengan tepat.
3. Setelah melihat contoh teks prosedur tentang pengolahan/mendaur ulang sampah
organik dan non-organik siswa dapat menganalisis struktur teks prosedur dengan
menjelaskan bagian awal, isi, dan langkah-langkah pada teks prosedur.
4. Siswa dapat mengidentifikasi isi teks prosedur tentang pengolahan/mendaur ulang
sampah organik dan non-organik melalaui diskusi kelompok dan menyusun potongan
kartu kalimat teks prosedur secara tepat.

D. Materi Pembelajaran

Materi
Reguler Pengayaan Remedial
1. Contoh teks prosedur 1. Pengertian teks Ciri umum
2. Pengertian teks prosedur prosedur teks prosedur
3. Tujuan teks prosedur 2. Tujuan teks prosedur
4. Ciri umum teks prosedur 3. Struktur teks prosedur
5. Struktur teks prosedur

Materi terlampir

E. Metode Pembelajaran
1. Metode Pembelajaran : Diskusi
2. Pendekatan Pembelajaran : Kontekstual
3. Model pembelajaran : Problem Based Learning

F. Media dan Bahan Pembelajaran


1. Media Pembelajaran: Power point, zoom meeting, WA, dan SEE

G. Sumber Belajar
a. Harsiati, Titik. 2016. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas VII SMP/M.Ts. Jakarta:
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.

H. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Alokasi


Waktu
Kegiatan 1. Peserta didik menerima salam dari guru dan mengisi absen 10
menit
Awal pada kolom pesan pada zoom
2. Salah satu peserta didik memimpin doa sebelum melakukan
kegiatan pembelajaran.

3. Guru memberi motivasi kepada perserta didik untuk


membangun minat belajar.

4. Siswa menerima informasi tentang tujuan pembelajaran dan


kompetensi yang akan dicapai, disertai langkah
pembelajaran.
5. Guru menggali pengetahuan awal peserta didik mengenai
teks prsedur. Seperti “apa itu teks prosedur?” dan
“bagaimana isi teks prosedur?”.

6. Guru menanya siswa apakah ada yang belum merapikan


tempat tidur, setelah ada siswa yang belum merapikan tempat
tidur guru menyuruh siswa tersebut untuk merapikan tempat
tidur terlebih dahulu.

7. Guru menanyakan langkah siswa tersebut merapikan tempat


tidur
Kegiatan Mengamati: 60menit
Orientasi peserta didik terhadap masalah
Inti
1. Peserta didik membaca dan mengamati teks prosedur
tentang pengolahan/mendaur ulang sampah organik dan
non-organik yang telah dibagikan dalam wa group
dengan teliti dan bertanggung jawab.
2. Peserta didik mengamatai langkah-langkah teks prosedur
tersebut.
Mengorganisasikan peserta didik
3. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok belajar.
4. Peserta didik diperlihatkan power point yang berisi materi
teks prosedur dan contoh teks prosedur tentang
pengolahan/mendaur ulang sampah organik dan non-
organik.
Menanya:
Membimbing penyelidikan kelompok
5. Peserta didik diajak mencermati teks prosedur tentang
pengolahan/mendaur ulang sampah organik dan non-
organik yang dibaca, peserta didik diarahkan untuk berpikir
mengenai pengertian teks prosedur, struktur dan ciri-ciri
teks prosedur.
6. Guru dan peserta didik melakukan tanya jawab yang
berkaitan dengan materi pembelajaran (tes pengetahuan)
Mengumpulkan informasi:
1. Peserta didik menyimak kembali penjelasan dari guru
mengenai materi struktur teks prosedur beserta dengan
ciri-ciri teks prosedur.
2. Setelah itu, masing-masing kelompok peserta didik
mendapatkan rangkaian/ potongan kartu kalimat
(rangakaian teks prosedur tentang mengelola atau
mendaur ulang sampah organik dan non-organik)
yang dibagikan melalui wa group
3. Peserta didik mengidentifikasi rangkaian/potongan kartu
kalimat (rangkaian teks prosedur tentang mengelola atau
mendaur ulang sampah organik dan non-organik)
yang diberikan dan melakukan diskusi dengan
kelompoknya masing-masing.
Mengasosiasikan:
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
1. Peserta didik menyusun rangkaian/potongan kartu kalimat
(teks prosedur tentang mengelola atau mendaur ulang
sampah organik dan non-organik) yang dibagikan
melalui wa group sesuai dengan urutan yang tepat.
2. Setelah itu, peserta didik menyusun rangkaian/potongan
kartu kalimat (teks prosedur tentang mengelola atau
mendaur ulang sampah organik dan non-organik)
secara tepat.
Mengomunikasikan:
Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
1. Masing-masing kelompok menunjukkan hasil diskusinya
melalui zoom metting mengenai rangkaian teks prosedur
tentang mengelola atau mendaur ulang sampah organik
dan non-organik yang telah disusun dan ditempel.
2. Peserta didik mematuhi kesantunan berbahasa saat
menunjukkan hasil diskusi perihal teks prosedur tentang
mengelola atau mendaur ulang sampah organik dan
non-organik.
Kegiatan 1. Peserta didik bersama guru menyimpulkan materi yang 10
Akhir telah dipelajari. menit
2. Peserta didik saling memberikan umpan balik/refleksi
hasil pembelajaran yang telah dicapai.
3. Peserta didik memperoleh informasi rencana pembelajaran
untuk pertemuan berikutnya, yaitu guru meminta peserta
didik untuk menyiapkan satu judul teks prosedur tentang
cara pemilihan sampah organic dan non-organik.
4. Guru menutup kegiatan pembelajaran

I. Penilaian Hasil Pembelajaran


1. Teknik Penilaian
a. Sikap sosial dan spiritual : Observasi (Jurnal)
b. Pengetahuan : Tes lisan
c. Keterampilan : Praktik (menyusun kartu kalimat teks prosedur)

2. Instrumen Penilaian
a) Sikap
1. Penilaian sikap sosial
Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja

Kelas/Semester : VII / Semester II

No. Waktu Nama Catatan Butir Tindak Keterangan


Siswa Perilaku Sikap Lanjut
1.

2.

3.

4.

2. Penilaian sikap spiritual

No. Waktu Nama Catatan Butir Tindak Keterangan


Siswa Perilaku sikap Lanjut
1.
2.

3.

4.

b. Pengetahuan (Tes Tertulis)


Instrumen:
1. Apa yang kalian ketahui tentang teks prosedur?
2. Apa tujuan teks prosedur?
3. Jelaskan apa saja struktur teks prosedur!

Skor
KRITERIA YANG DINILAI
Maksimal
Siswa dapat menyebutkan jawaban dengan,lengkap dan benar. 3
Siswa dapat menyebutkan jawaban dengan baik dan benar, tapi 2
kurang lengkap.
Siswa dapat menyebutkan jawaban tapi salah sebagian besar. 1
Siswa tidak dapat menjawab dengan benar 0

Pedoman penskoran = Jumlah Skor × 100 %


Total Skor

c. Keterampilan
1. Teknik : Praktik
Bentuk: Uraian (menyusun kartu kalimat teks prosedur)
Susunlah potongan uraian tersebut menjadi sebuah teks prosedur secara berurutan dan
tepat!
Penilaian ini disertai dengan:
1) Penilaian terhadap ketepatan menyusun urutan potongan kartu kalimat teks
prosedur.
2) Penilaian terhadap ketepatan menunjukkan dan mengungkapkan hasil diskusi
perihal ututan dari potongan kartu kalimat (teks prosedur).

Rubrik Penilaian

Indikator/aspek Aspek yang dinilai Skor Bobot


1. Ketepatan 1. Tepat (sesuai urutan/tahapan 50 50
menyusun dalam menyusun teks prosedur)
potongan kartu 2. Cukup Tepat (sebagian sesuai
kalimat teks urutan /tahapan dalam menyusun 40

prosedur. teks prosedur)


3. Kurang tepat (banyak bagian
sesuai urutan/tahapan dalam
30
menyusun teks prosedur)
2. Ketepatan 1. Jelas dalam menunjukan dan 50 50
menunjukkan mengungkapkan hasil diskusi
dan 2. Cukup jelas dalam menunjukan
40
mengungkapkan dan mengungkapkan hasil
hasil diskusi perihal diskusi
urutan dari 3. Kurang jelas dalam menunjukan
30
potongan kartu dan mengungkapkan hasil
kalimat (teks diskusi
prsedur)
Total Skor 100

Pedoman penskoran = Jumlah Skor × 100 % Total


Skor

J. Rencana Tindak Lanjut Hasil Penilaian (Remedial dana tau Pengayaan)


a. Remedial
a. Remidial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun kepada
peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian : remedial
karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi Dasar
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial
teaching (klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.

b. Pengayaan
a. Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi
pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas

mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.


b. Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan
peserta didik.
c. Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan
pengembangan lebih luas misalnya
Menyimpulkan Urutan Langkah Teks Prosedur Kegiatan

Singaraja, 28 Desember 2020


Mengetahui
Kepala SMP N 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si Komang Mas Yudi Arta, S.Pd


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP. -
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Materi Pokok : Teks Deskripsi
Kelas/Semester : VII/I
Alokasi Waktu : 9 x 40 menit (3 x pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)


KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI-2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong),
santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI-3: Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI-4: Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar (KD)
3.2 Menelaah struktur dan kaidah kebahasaan dari teks deskripsi tentang objek (sekolah, tempat wisata,
tempat bersejarah, dan atau suasana pentas seni daerah) yang didengar dan dibaca.
3.3 Menyajikan data, gagasan, kesan dalam bentuk teks deskripsi tentang objek (sekolah, tempat wisata,
tempat bersejarah, dan atau suasana pentas seni daerah) secara tulis dan lisan dengan memperhatikan
struktur, kebahasaan baik secara lisan dan tulis.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
KD 3.2
3.2.1 Merinci bagian-bagian struktur teks deskripsi.
3.2.2 Menentukan bagian identifikasi dan deskripsi bagian pada teks yang disajikan.
3.2.3 Menentukan variasi pola pengembangan teks deskripsi.
3.2.4 Menelaah bagian struktur yang sesuai untuk melengkapi teks deskripsi.
3.2.5 Menentukan dan memperbaiki kesalahan penggunaan tanda baca/ejaan.
KD 4.2
4.2.1 Merencanakan penulisan teks deskripsi.
4.2.2 Menulis teks deksripsi dengan memperhatikan pilihan kata, kelengkapan struktur, dan kaidah
penggunaan kalimat/tanda baca/ejaan.
4.2.3 Menelaah teks deskripsi dengan memperhatikan struktur, isi, dan penggunaan bahasa teks deskripsi.
D. Materi Pelajaran
1. Materi Pembelajaran Reguler
a. Struktur teks deskripsi
b. Karakteristik tiap bagian teks deskripsi
c. Penggunaan frasa/kata, kalimat rincian, sinonim, dan penggunaan tanda baca dan ejaan yang benar.
d. Praktik melengkapi struktur teks deskripsi dan melengkapi kata/kalimat
e. Praktik membuat telaah ketepatan struktur dan penggunaan bahasa/tanda baca/ejaan pada teks
deskripsi.
f. Langkah penyusunan teks deskripsi
g. Praktik membuat teks deskripsi dari objek sekitar yang diamati.
h. Praktik menyunting dan memperbaiki teks yang dibuat
2. Materi Pembelajaran Pengayaan
a. Struktur teks deskripsi
b. Karakteristik tiap bagian teks deskripsi
c. Penggunaan frasa/kata, kalimat rincian, dan penggunaan tanda baca dan ejaan yang benar.
d. Contoh sinonim dan hiponim pada teks deskripsi
e. Praktik melengkapi struktur teks deskripsi dan melengkapi kata/kalimat
f. Praktik membuat telaah ketepatan struktur dan penggunaan bahasa/tanda baca/ejaan pada teks
deskripsi.
g. Langkah penyusunan teks deskripsi
h. Contoh variasi judul pada teks deskrisi

i. Praktik membuat teks deskripsi dari objek sekitar yang diamati.


j. Praktik menyunting dan memperbaiki teks yang dibuat
3. Materi Pembelajaran Remidial
a. Struktur teks deskripsi
b. Karakteristik tiap bagian teks deskripsi
c. Penggunaan frasa/kata, kalimat rincian, sinonim, dan penggunaan tanda baca dan ejaan yang benar.
d. Praktik melengkapi struktur teks deskripsi dan melengkapi kata/kalimat
e. Praktik membuat telaah ketepatan struktur dan penggunaan bahasa/tanda baca/ejaan pada teks
deskripsi.
f. Langkah penyusunan teks deskripsi
g. Praktik membuat teks deskripsi dari objek sekitar yang diamati.
h. Praktik menyunting dan memperbaiki teks yang dibuat
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama
a. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
1) Peserta didik mengucapkan salam pembuka pembelajaran dan menyampaikan jumlah peserta yang
bisa mengikuti pembelajaran.
2) Peserta didik memerhatikan kondisi dan kebersihan kelas.
3) Peserta didik mencermati diri sendiri terkait dengan tubuhnya.
4) Peserta didik menyampaika bagian-bagian tubuh yang dimilikinya.
5) Peserta didik menerima penyampaian kaitan antara kegiatan memperhatikan bagian tubuh dengan
indikator dan rencana pembelajaran.
6) Peserta didik menerima penyampaikan garis besar cakupan materi, kegiatan yang akan dilakukan,
dan lingkup penilaian.
b. Kegiatan Inti (100 menit)
1) Peserta didik mengamati tabel struktur teks deskripsi.
2) Peserta didik menanyakan struktur teks deksripsi dan karakteristik tiap bagian teks deskripsi.
3) Peserta didik menanyakan jenis pengembangan deskripsi bagian.
4) Peserta didik mencari informasi tentang struktur teks dan karaktristik tiap bagian teks deskipsi,
serta jenis pengembangan deskripsi bagian.
5) Peserta didik mengenali struktur teks dan karakteristik tiap bagian teks, serta pengembangan
deksripsi bagian pada suatu teks di LKS hal 6.
c. Kegiatan Penutup (10 menit)
1) Peserta didik bersama guru menyimpulkan struktur karakteristik tiap bagian dan jenis
pengembangan deskripsi bagian.
2) Peserta didik bersama guru melakukan identifikasi keunggulan dan kelemahan kegiatan
pembelajaran pada hari itu.
3) Peserta didik menerima umpan balik dalam proses pembelajaran menelaah struktur karakteristik
tiap bagian dan jenis pengembangan deskripsi bagian.
4) Peserta didik menerima tugas dari guru untuk mempelajari kembali tentang struktur karakteristik
tiap bagian dan jenis pengembangan deskripsi bagian.
5) Peserta didik menerima penyampian guru tentang kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya.
2. Pertemuan Kedua
a. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
1) Peserta didik mengucapkan salam pembuka pembelajaran dan menyampaikan jumlah peserta yang
bisa mengikuti pembelajaran.
2) Peserta didik memerhatikan kondisi dan kebersihan kelas.
3) Peserta didik mendapat pertanyaan terkait pembelajaran yang terdahulu yakni terkait ciri bahasa
teks deskripsi.
4) Peserta didik menerima penjelasan bahwa materi itu terkait dengan pembelajaran kali ini.
5) Peserta didik mengamati kompetensi yang akan dicapai, yaitu menelaah penggunaan bahasa teks
deskripsi.
6) Peserta didik menerima penyampaikan garis besar cakupan materi, kegiatan yang akan dilakukan,
dan lingkup penilaian.
b. Kegiatan Inti (100 menit)
1) Peserta didik mengamati contoh penggunaan bahasa dalam teks deskripsi (kata yang berawalan
meN-, sinonim, kata depan, kata khusus, kalimat bermajas), serta peggunaan tanda baca dan huruf
kapital.

2) Peserta didik mendiskusi tentang penggunaan bahasa dalam teks deskripsi, serta peggunaan tanda
baca dan huruf kapital.
3) Secara mandiri, peserta didik mengganti kata yang digarisbawahi dalam kalimat dengan kata lain
yang memiliki makna sama (sinonim).
4) Secara mandiri pula siswa melengkapi teks berjudul “Rumah Makan Nyampleng” yang masih
rumpang.
5) Secara klasikal, peserta didik membahas latihan mencari sinonim maupun melengkapi teks
deskripsi.
6) Peserta didik mendengarkan penjelasan terkait kegiatan menelaah baik dari segi struktur maupun
penggunaan bahasa teks deskripsi. Contoh hasil telaah terdapat pada buku siswa hal 30.
7) Peserta didik dan guru melakukan permainan mencermati penulisan kata depan pada teks deskripsi.
c. Kegiatan Penutup (10 menit)
1) Peserta didik bersama guru menyimpulkan penggunaan bahasa dalam teks deskripsi dan contoh
hasil telaah teks deskripsi.
2) Peserta didik bersama guru melakukan identifikasi keunggulan dan kelemahan kegiatan
pembelajaran pada hari itu.
3) Peserta didik menerima umpan balik dalam proses pembelajaran penggunaan bahasa dalam teks
deskripsi dan contoh hasil telaah teks deskripsi.
4) Peserta didik menerima tugas dari guru untuk mengamati dan mendata ciri-ciri suatu objek di
lingkungan sekitar sebagai bahan kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya.
3. Pertemuan Ketiga
a. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
1) Peserta didik mengucapkan salam pembuka pembelajaran dan menyampaikan jumlah peserta yang
bisa mengikuti pembelajaran.
2) Peserta didik memerhatikan kondisi dan kebersihan kelas.
3) Peserta didik mencermati sekolah SMP N 1 Singaraja.
4) Peserta didik bersama guru mendata ciri-ciri dan bagian-bagian sekolah.
5) Peserta didik menerima penjelasan kompetensi yang akan dicapai, yaitu memetakan isi teks
deskripsi dan menjawab pertanyaan isi teks deskripsi.
6) Peserta didik menerima penyampaikan garis besar cakupan materi, kegiatan yang akan dilakukan,
dan lingkup penilaian.
b. Kegiatan Inti (100 menit)
1) Peserta didik mengamati data mengenai objek di lingkungannya yang telah disiapkan sebagai bahan
dalam menulis teks deskripsi.
2) Peserta didik menanyakan hal-hal terkait informasi/data berupa ciri-ciri objek yang diamati.
3) Peserta didik mencermati langkah penyusunan teks deskripsi.
4) Peserta didik menanyakan cara membuat judul dan tujuan teks deskripsi.
5) Peserta didik mengikuti setiap langkah penyusunan teks deskripsi.
6) Peserta didik merangkai data yang dikumpulkan menjadi paragraf, kemudian merangkai paragraph
menjadi teks deskripsi dengan memperhatikan struktur dan penggunaan bahasanya.
7) Peserta didik menukarkan hasil kerja dengan teman sebangku.

c. Kegiatan Penutup (10 menit)


1) Peserta didik menerima penguatan terhadap hasil kerja siswa, selain itu guru juga menanyakan
perasaan siswa setelah menyelesaikan karyanya dan menugaskan siswa mengekspresikan perasaan
dengan ikon emosi.
2) Peserta didik bersama guru menyimpulkan langkah penyusunan teks deskripsi.
3) Peserta didik bersama guru melakukan identifikasi keunggulan dan kelemahan kegiatan
pembelajaran pada hari itu.
4) Peserta didik menerima umpan balik dalam proses pembelajaran menulis teks deskripsi.
5) Peserta didik menerima tugas dari guru untuk membaca teks deskripsi milik teman sebangku dan
melaah baik dari segi struktur maupun bahasanya.
6) Peserta didik menerima penyampian guru tentang kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya.

F. Penilaian
1. TeknikPenilaian
a. Penilaian sikap sosial dilakukan dengan observasi/jurnal
b. Penilaian pengetahuan dilakukan dengan teknik uraian
c. Penilaian keterampilan dilakukan dengan teknik penugasan
2. Instrumen Penilaian
a. Instrumen Jurnal
Jurnal Perkembangan Sikap Sosial
Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja
Kelas/Semester : VII/1
Tahun pelajaran : 2019/2020
Nama
No Tanggal Catatan Perilaku Butir Sikap
Siswa
1. 25/08/19 Arif  menyampaikan usulan konstruktif peduli
Hidayatulah dalam diskusi membangun konsep
teks deskriptif
2. dst.

b. Instrumen Uraian

A. Gantilah kata yang digarisbawahi dalam kalimat di bawah ini dengan kata lain yang memiliki
makna sama!
1) Sungguh elok pemandangan di Raja Ampat.
2) Air laut di Pantai itu sungguh jernih.
3) Tak ketinggalan koral berbentuk jamur kuping dengan warna cokelat.
4) Koral itu mirip jamur yang sesungguhnya.
5) Pasir putih nan lembut berpadu dengan batas air.
6) Luar biasa pemandangan di pantai itu.
7) Bentuk koral di laut dangkal itu beragam.
8) Keindahan alami pulau itu sangat menakjubkan.

B. Lengkapilah bagian yang rumpang sehingga menjadi teks deskripsi yang padu!

Sampah Plastik

Semenjak aku meninggalkan pemukiman ini, kondisi lingkungannya kian memprihatinkan. Jalanan
yang biasanya bersih kini mulai dihiasi dengan...sampah plastik dan dedaunan. Lubang jalan yang dulu
tidak ada kini banyak sekali kutemukan dan beberapa diantaranya telah tergenang oleh air... yang
warnanya telah mencoklat. Pohon-pohon yang rindang pun sekarang sudah tidak ada, seiring
bertambahnya jumlah bangunan dan adanya beberapa pohon yang tumbang dengan sendirinya. Beberapa
rumah juga sudah mulai terlihat kumuh, dan halamannya pun... karena tidak ditanami suatu tumbuhan
pun.

c. Instrumen Penugasan
1) Tulislah sebuah teks deksripsi jenis objektif dengan memilih tema (sampah, banjir, dan angin puyuh)
dengan memperhatikan struktur dan penggunaan bahasa teks deksripsi!
2) Telaahlah teks yang di tulis teman Anda dengan memperhatikan struktur, isi, dan penggunaan
bahasa teks deksripsi!
d. Instrumen Penilaian
Pedoman Penilaian
Kisi-kisi Penilaian Tes Tertulis (PG dan Uraian)

Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Kelas/Semester : VII / 1
Tahun Pelajaran : 2019/2020
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Teknik
No. Kompetensi Dasar Materi Indikator
Penilaian
1. 3.1Menelaah struktur dan Struktur teks Merinci bagian-bagian struktur Uraian
kaidah kebahasaan dari teks deskripsi teks deskripsi.
deskripsi tentang objek
(sekolah, tempat Karakteristik Menentukan bagian identifikasi Uraian
wisata, tempat bersejarah, dan tiap bagian dan deskripsi bagian pada teks
atau suasana pentas seni teks deskripsi yang disajikan.
daerah), yang didengar
dan dibaca. Jenis Menentukan variasi pola
Pengembanga pengembangan teks deskripsi. Uraian
n deskripsi
Menelaah bagian struktur yang
Penggunaan sesuai untuk melengkapi teks Uraian
bahasa dalam deskripsi.
teks deskripsi
Menentukan dan memperbaiki
kesalahan penggunaan tanda Uraian
baca/ejaan.
Penggunaan
kata, kalimat, Merencanakan penulisan teks
2. 4.1 Menyajikan data, ejaan, dan deskripsi. Penugasan
gagasan, kesan dalam bentuk tanda baca
teks deskripsi objek (tempat Menulis teks deksripsi dengan Penugasan
wisata, tempat bersejarah, Langkah- memperhatikan pilihan kata,
suasana pentas seni daerah) langkah kelengkapan struktur, dan kaidah
secara tulis dan lisan dengan menulis teks penggunaan kalimat/tanda Penugasan
memperhatikan struktur, deskripsi baca/ejaan.
berkebahasaan baik secara
lisan dan tulis. Menelaah teks deskripsi dengan
memperhatikan struktur, isi, dan
penggunaan bahasa teks
deskripsi.

Rubrik Penskoran Soal Menyusun Teks Deskripsi dan Menyunting

Kriteria Skor
Judul 4 = jika terdapat 4 unsur
 Mengungkapkan objek khusus 3 = jika terdapat 3 undur
 Bukan berupa kalimat 2 = jika terdapat 2 unsur
 Menggunakan huruf kapital/ huruf kecil dengan tepat 1 = jika terdapat 1 unsur
 Tanpa diberi tanda titik
Identifikasi 4 = terdapat 4 unsur/ lebih
 Terdapat pengenalan objek yang dideskripsikan 3 = terdapat 3 unsur
 Terdapat informasi umum tentang objek 2 = terdapat 2 unsur
 Tidak terdapat kesalahan struktur kalimat 1 = terdapat 1 unsur
 Tidak terdapat kesalahan tanda baca
Deskripsi 4 = terdapat 4 unsur/ lebih
 Terdapat penjelasan terperinci fisik objek 3 = terdapat 3 unsur
 Terdapat perincian beberapa bagian dari objek 2 = terdapat 2 unsur
 Tidak terdapat kesalahan struktur kalimat 1 = terdapat 1 unsur
 Pilihan kosa kata yang segar dan bervariasi
 Tidak terdapat kesalahan tanda baca
Penutup 4 = terdapat 4 unsur/ lebih
3 = terdapat 3 unsur
 Terdapat kesimpulan tanggapan terhadap objek 2 = terdapat 2 unsur
 Terdapat kesan terhadap hal yang dideskripsikan 1 = terdapat 1 unsur
 Pilihan kosa kata yang segar dan bervariasi
Penggunaan bahasa 4 = terdapat 4 unsur/ lebih
 Terdapat perincian bahasa konkret,majas untuk 3 = terdapat 3 unsur
menggambarkan seolah-olah pembaca melihat 2 = terdapat 2 unsur
 Terdapat perincian bahasa konkret, majas untuk 1 = terdapat 1 unsur
menggambarkan seolah-olah pembaca mendengar
 Terdapat perincian bahasa konkret, majas untuk
menggambarkan seolah-olah pembaca merasakan
 Terdapat perincian dengan kata konkret

Penghitungan Nilai:
1. Aspek Judul =
2. Aspek Identifikasi =
3. Aspek Deskripsi =
4. Aspek Penutup =
5. Aspek Penggunaan Bahasa =

Total =
Skor = Nilai yang diperoleh x 100
Nilai maksimal

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Pembelajaran Remedial
Remedial dilakukan dengan pembelajaran ulang
 Pembelajaran ulang
Menemukan bersama struktur, karakteristik tiap bagian, jenis pengembangan, penggunaan bahasa
Memahami langkah-langkah menulis, dan memperbaiki kata, kalimat, tanda baca yang kurang tepat.
b. Pembelajaran Pengayaan
Pengayaan dilakukan dengan memberikan tugas terkait sinonim dan hiponim.
G. Media/Alat, Bahan, dan Sumber Belajar
1. Media/alat
a. 8 buah kalimat yang dicari sinonim katanya
b. Teks Deskripsi berjudul “Rumah Makan Nyampleng”
c. Contoh paragraf hasil menelaah teks deskripsi berjudul “Rumah Makan Nyampleng”
d. Permainan Mencermati Penulisan Kata Depan pada Teks Deskripsi
2. Bahan
a. LCD
b. Laptop
3. Sumber Belajar
Alwi, Hasan. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Edisi IV. Jakarta: Balai Bahasa.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas VII. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 3-17
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Guru Bahasa Indonesia Kelas VII. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 2014. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Revisi. Jakarta:
Gramedia.
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 2010. Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Mengetahui, Singaraja,
Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru Bahasa Indonesia

Dra.Ni Putu Karnadhi, M.Si. D. A. Wijayanti Kusuma Dewi, S.Pd.


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP. -
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : IPS
Kelas : VII
Semester : Ganjil
Tahun Pelajaran : 2019/2020
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (1 kali pertemuan)

A. Kompetensi Dasar :

3.2 Menganalisis interaksi sosial dalam ruang dan pengaruhnya terhadap kehidupan sosial, ekonomi, dan
budaya dalam nilai dan norma, serta kelembagaan sosial budaya.
4.2. Menyajikan hasil analisis tentang interaksi social dalam ruang dan pengaruhnya terhadap kehidupan
sosial, ekonomi dan budaya dalam nilai dan norma, serta kelembagaan social budaya

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

3.2.1. Menjelaskan pengertian interaksi social.


3.2.2. Mendeskripsikan syarat interaksi social.
3.2.3. Membedakan bentuk-bentuk interaksi social.
3.2.4.Mencontohkan bentuk-bentuk interaksi sosial yang mendukung upaya pelestarian lingkungan
4.2.1 Membuat poster upaya pelestarian lingkungan hidup

C. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui kegiatan mengamati dan literasi peserta didik mampu menjelaskan pengertian interaksi
sosial dengan baik
2. Melalui kegiatan mengamati dan literasi, peserta didik mampu mendeskripsikan syarat interaksi
sosial dengan baik
3. Melalui kegiatan mengamati dan literasi, peserta didik mampu membedakan bentuk-nemtuk
interaksi sosial dengan baik
4. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik mampu mencontohkan bentuk-bentuk interaksi sosial
yang mendukung upaya pelestarian lingkungan hidup dengan baik
5. Melalaui kegiatan penugasan mandiri, peserta didik mampu menggambarkan poster pelestarian
lingkungan hidup dengan baik

D. Materi Pembelajaran : Interaksi Sosial

E. Pendekatan dan Model Pembelajaran :


1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning
3. Metode Pembelajaran : Diskusi, tanya jawab dan penugasan

F. Sumber Belajar :
1. Buku Siswa :
Setiawan, Iwan dkk. 2016. Ilmu Pengetahuan Sosial. Kelas VII. Edisi Revisi Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan baik cetak maupun media online
G. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
1) Guru menyampaikan salam kepada peserta didik dan mengajak berdoa sebelum memulai kegiatan
pembelajaran
2) Guru memberikan motivasi kepada peserta didik agar tetap semangat belajar dan berkarya
3) Mengecek kehadiran peserta didik serta mengecek kebersihan lingkungan tempat duduk
4) Guru mengajukan pertanyaan kepada peserta didik seperti :
Pernahkah kalian melakukan interaksi?
Mengapa kalian melakukan interaksi
5) Guru menjelaskan aktivitas yang dilakukan selama kegiatan pembelajaran
2. Kegiatan Inti

1) Peserta didik mengamati tayangan gambar pada power point mengenai materi Interaksi Sosial

Sumber : https://pahamify.com/blog/artikel/sosiologi-bentuk-interaksi-sosial/
2) Setelah mengamati gambar, peserta didik membuat pertanyaan terkait dengan tujuan pembelajaran
hari ini
3) Pertanyaan yang ditulis peserta didik berikan kepada peserta didik lain untuk ditanggapi
4) Guru mengarahkan siswa untuk kegiatan diskusi
5) Peserta didik mengumpulkan, menemukan dan menganalisis informasi/data/jawaban yang tepat
melalui literasi digital dan pengamatan video.
6) Peserta didik dapat berdiskusi dan bekerjasama dalam kelompok untuk mengolah data dan
informasi yang sudah ditemukan
7) Peserta didik bersama kelompok melakukan pembuktian dengan membandingkan hasil
pengamatan dengan data-data yang terdapat dalam buku sumber
8) Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi.
9) Guru memberikan tanggapan terhadap hasil kerja peserta didik dan menyimpulkan bersama-sama.
10)
3. Kegiatan Penutup
1) Peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang dilaksanakan
2) Peserta didik mengerjakan quiz singkat (quiziz) yang disiapkan oleh guru.
3) Guru menugaskan peserta didik untuk membuat poster pelestarian lingkungan
4) Guru memotivasi peserta didik agar tetap semangat belajar, selalu menjaga kesehatan dan
kebersihan lingkungan
5) Guru menugaskan peserta didik untuk mempelajari materi Lembaga Sosial pada pertemuan
selanjutnya

H. Penilaian

1. Sikap : Lembar observasi (terlampir)


2. Pengetahuan: tes tertulis (terlampir)
3. Keterampilan : Rubrik penilaian tugas diskusi dan poster (terlampir)

Singaraja, 1 September 2019


Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran

Ni Luh Gede Nita Apsari,S.Pd.,


Dra Ni Putu Karnadhi, M.Si
M.Pd
NIP. 19620502 199512 2002 NIP. 19860930 200902 2007
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Nama Kelompok : ……………………………..


……………………………..
……………………………..
……………………………..
……………………………..
Kelas : …………………………….

C. Kompetensi Dasar :

3.2 Menganalisis interaksi sosial dalam ruang dan pengaruhnya terhadap kehidupan sosial, ekonomi, dan
budaya dalam nilai dan norma, serta kelembagaan sosial budaya.
4.2. Menyajikan hasil analisis tentang interaksi social dalam ruang dan pengaruhnya terhadap kehidupan
sosial, ekonomi dan budaya dalam nilai dan norma, serta kelembagaan social budaya

D. Indikator Pencapaian Kompetensi

3.2.4.Mencontohkan bentuk-bentuk interaksi sosial yang mendukung upaya pelestarian lingkungan

C. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik mampu mencontohkan bentuk-bentuk interaksi sosial yang
mendukung upaya pelestarian lingkungan hidup dengan baik

D. Petunjuk Mengerjakan

1. Tugas dikerjakan secara berkelompok


2. Peserta didik dapat melakukan diskusi melalui grup wa atau sejenisnya

E. Soal

DISKUSIKANLAH BENTUK-BENTUK INTERAKSI SOSIAL YANG DAPAT KALIAN LAKUKAN UNTUK


MENDUKUNG UPAYA PELESTARIAN LINGKUNGAN

DI RUMAH DAN SEKOLAH !

Lampiran 1: Lembar Observasi Penilaian Sikap

Tabel. 1. Lembar Observasi Sikap Siswa

Sikap yang dinilai Kategori


Bekerja Bertanggun
No Nama Disiplin Skor Nilai
sama g jawab
1 2 3 1 2 3 1 2 3

1
2
3
4
dst
Keterangan :
1. Sikap Bekerja Sama
Nilai 3 : siswa menunjukkan indikator sikap berbagi informasi dan membantu teman yang kesulitan
menemukan jawaban.
Nilai 2 : apabila salah indikator sikap terpenuhi
Nilai 1 : semua indikator tidak terpenuhi
2. Sikap Disiplin
Nilai 3 : siswa menunjukkan indikator sikap masuk kelas online dan mengumpulkan hasil jawaban
tepat waktu
Nilai 2 : apabila salah indikator sikap terpenuhi
Nilai 1 : semua indikator tidak terpenuhi
3. Sikap Bertanggung Jawab
Nilai 3 : siswa menunjukkan indikator sikap mengerjakan tugas dengan sebaik-baiknya dan menjaga
kebersihan di sekitar tempat duduk
Nilai 2 : apabila salah indikator sikap terpenuhi
Nilai 1 : semua indikator tidak terpenuhi
Lampiran 2. Tes Kognitif
Perhatikan wacana berikut ini!

Petugas dan Warga Gotong Royong Bersihkan Sisa Banjir di Kota Tangerang Kompas.com -
03/01/2019, 19:07 WIB

Pemerintah Kota Tangerang bersama masyarakat di Perumahan Pondok Arum bergotong-royong


membersihkan lokasi terdampak banjir. Beberapa petugas Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat Kota Tangerang bekerja bersama warga membersihkan sisa sampah dan lumpur akibat banjir.
Petugas PUPR Ariyadi menuturkan, pekerjaan membersihkan puing sisa banjir sudah menjadi
kewajibannya. "Terutama yang saat ini terdampak banjir. (Tetapi) ada dan nggak ada bencana, sudah
menjadi tugas kami bantu warga,” kata dia di sela kegiatan bersih-bersih bersama warga Perumahan
Pondok Arum, Kota Tangerang, Jumat (3/1/2019). Ariyadi bersama warga setempat membersihkan
rumah, selokan dan lingkungan warga sekitar.

Begitu juga salah satu warga terdampak banjir, Suhaybu yang ikut ambil bagian dalam kegiatan
bersih-bersih. Suhaybu mengaku, setelah banjir surut pada pagi tadi dirinya langsung kembali ke
rumah untuk bersih-bersih. Sebelumnya Suhaybu mengungsi di rumah keluarganya. "Sejak surut tadi
pagi, saya bergegas kembali ke rumah untuk membersihkan rumah dari sisa banjir," kata dia. Dia
merasa senang bisa ikut ambil bagian gotong-royong membersihkan lingkungan tempat tinggalnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Petugas dan Warga Gotong Royong Bersihkan
Sisa Banjir di Kota Tangerang", Klik untuk
baca: https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/03/19070811/petugas-dan-warga-gotong-
royong-bersihkan-sisa-banjir-di-kota-tangerang.
Penulis : Singgih Wiryono
Editor : Irfan Maullana
Berdasarkan wacana di atas jawablah pertanyaan berikut

1. Mengapa Pemerintah Kota Tangerang bersama masyarakat di Perumahan Pondok Arum melakukan
kegiatan gotong rayong?
2. Faktor apakah yang menyebabkan terjadinya banjir?
3. Apakah manfaat yang dirasakan dari kegiatan gotong royong?

Rubrik Penilaian Tes Kognitif

No Rubrik Skor
1 Pemerintah Kota Tangerang bersama masyarakat di Perumahan Pondok 30
Arum melakukan kegiatan gotong royong karena sebelumnya di daerah
Pondok Arum terjadi banjir. Setah banjir surut sisa sampah dan lumpur
akibat banjir dibersihkan secara Bersama-sama.
2 Faktor yang menyebabkan terjadinya banjir adalah intensitas hujan yang 30
tinggi dan terus menerus dan tersumbatnya saluran drainase karena sampah
2 Manfaat yang dirasakan dari kegiatan gotong royong 40
- Meringankan beban pekerjaan
- Menumbuhkan sikap kebersamaan
- Membina hubungan sosial yang baik
- Meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan
Total SKOR 100

Lampiran 4. Rubrik Penilaian Keterampilan

Rubrik Penilaian Keterampilan Diskusi

Aspek Yang Dinilai


Kerapian Skor Nilai
No Nama Kelompok Penguasaan Tugas
materi
1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
6

Keterangan :

1. Penguasaan materi
Nilai 4 : Materi dipaparkan dengan jelas, lengkap dan terstruktur
Nilai 3 : Dua indikator terpenuhi
Nilai 2 : Salah satu indikator terpenuhi
Nilai 1 : Indikator tidak terpenuhi

2. Kerapian Tugas:
Nilai 4 : Tugas ditulis dengan rapi, tidak ada coretan dan ejaan sesuai dengan EYD.
Nilai 3 : Dua indikator terpenuhi
Nilai 2 : Salah satu indikator terpenuhi
Nilai 1 : Indikator tidak terpenuhi

Keterangan Skor Kriteria Nilai


Baik sekali = 4 A = 90 – 100 : Baik Sekali
Baik = 3 B = 70 – 89 : Baik
Cukup = 2 C = 50 – 69 : Cukup
Kurang = 1 D = ‹ 50 : Kurang
RUBRIK PENILAIAN POSTER PELESTARIAN LINGKUNGAN

Aspek Yang Dinilai


Desain dan Skor Nilai
No Nama Siswa
warna
Isi Poster
1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
6

Keterangan :

1. Isi Poster
Nilai 4 : Isi teks singkat, padat akan informasi dan jelas keterbacaan
Nilai 3 : Dua indikator terpenuhi
Nilai 2 : Salah satu indikator terpenuhi
Nilai 1 : Indikator tidak terpenuhi

2. Desain dan warna


Nilai 4 : Warna menarik, unsur elemen penyusun proposional dan bermakna sebagai unsur penyampaian
pesan
Nilai 3 : Dua indikator terpenuhi
Nilai 2 : Salah satu indikator terpenuhi
Nilai 1 : Indikator tidak terpenuhi

Keterangan Skor Kriteria Nilai


Baik sekali = 4 A = 90 – 100 : Baik Sekali
Baik = 3 B = 70 – 89 : Baik
Cukup = 2 C = 50 – 69 : Cukup
Kurang = 1 D = ‹ 50 : Kurang
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sistem Pendidikan : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial
Materi Pokok / Sub Materi : Manusia, Tempat, dan Lingkungan / Potensi Sumber Daya
Alam Hutan Indonesia.
Kelas / Semester : VII / Ganjil
Alokasi Waktu : 2 x 40 Menit

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui pendekatan saintifik dengan menggunakan model pembelajaran Daring, peserta didik
diharapkan mampu :
1. Menguraikan jenis jenis hutan berdasarkan jenis tanamannya.dengan tepat dan penuh percaya diri.
2. Menguraikan jenis hutan berdasarkan iklim.dengan penuh percaya diri dan santun.
3. Menguraikan jenis hutan berdasarkan proses terbentuknya dengan tepat dan penuh percaya diri
4. Menguraikan Fungsi hutan bagi kelestarian lingkungan dengan benar dan penuh percaya diri.
5. Menyebutkan upaya yang dilakukan untuk melestarikan sumber daya alam hutan.

B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Aktivitas Pembelajaran Waktu

Pendahuluan 1. Guru menyampaikan salam kepada peserta didik melalui Whats 10


App (WA) Group, mengajak berdoa sebelum memulai kegiatan menit
pembelajaran, serta mengecek kehadiran siswa yang aktif dalam
pembelajaran tersebut pada google classroom.
2. Guru memberi motivasi kepada peserta didik untuk tetap
semangat belajar dan menjaga kesehatan ditengah pandemi
Covid-19.
3. Guru menjelaskan aktivitas yang akan di lakukan dan cara
pengerjaannya.melalui google classroom.
Kegiatan Inti 1. Peserta didik melihat video yang akan dikirimkan melalui 60
aplikasi SEE (Spensaraja Education Expose) yang berjudul menit
“Potensi Sumber Daya Alam Hutan Indonesia”.
https://youtu.be/f-vshHBFbe8

2. Peserta didik mencermati materi pembelajaran yang telah di


share di aplikasi SEE (Spensaraja Education Expose).
3. Peserta didik dan Guru memdiskusikan tentang Potensi Sumber
Daya Alam Hutan Indonesia melalui aplikasi Zoom.
4. Masing-masing peserta didik mengerjakan Lembar Kerja Peserta
Dididk (LKPD) yang dibagikan guru di aplikasi SEE (Spensaraja
Education Expose) dengan panduan pertanyaan yang ada di
LKPD
5. Peserta didik membahas lembar kerja dengan menggali informasi
dari berbagai sumber.
6. Peserta didik bersama guru mendiskusikan lembar kerja melalui
Zoom.
7. Peserta didik mendapatkan kesempatan untuk bertanya mengenai
materi yang belum dipahami.
8. Peserta didik bersama guru menyimpulkan materi tentang
Potensi Sumber Daya Alam Hutan Indonesia.
Penutup 1. Peserta didik diminta melakukan refleksi. 10
2. Guru memotivasi peserta didik tetap semangat belajar di rumah menit
dan selalu menjaga kesehatan dan menjaga jarak terkait Covid 19.
3. Guru memberikan tugas pembelajaran untuk pertemuan yang
akan datang.

C. PENILAIAN
 Penilaian Sikap : Keaktifan peserta didik dalam mengikuti kegiatan pembelajaran online
dan disiplin waktu dalam mengerjakan tugas yang diberikan.
 Penilaian Pengetahuan : Tes tulis dan tugas
 Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja Kegiatan pembelajaran online.

D. ALAT, MEDIA DAN SUMBER BELAJAR


1) Alat : Handphone, Laptop, Kertas, dan Alat Tulis
2) Media : Internet Video Potensi Sumber Daya Alam Hutan Indonesia, aplikasi Zoom, aplikasi SEE
(Spensaraja Education Expose), Google classroom, WhatsApp Group.
3) Sumber Belajar : Buku Guru dan Buku Siswa kelas VII SMP/MTs Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia 2017, media cetak maupun media online.

Mengetahui, Singaraja, Juli 2020


Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran IPS

Dra. Ni Putu Karnadhi,M.Si I Gede Suasta,S.Pd


Nip. 19620502199512 2 002 Nip. 19630304198601 1 005
Lampiran 1 : Lembar Kerja

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

1. Uraikan jenis hutan berdasarkan jenis tanamannya !


2. Uraikan dengan singkat jenis hutan berdasarkan iklim !
3. Uraikan dengan singkat jenis hutan berdasarkan proses terbentuknya!
4. Uraikan dengan singkat fungsi hutan bagi kelestarian lingkungan ..
5. Sebutkan upaya yang dilakukan untuk melestarikan sumber daya alam hutan.

Kunci Jawaban dan Pedoman Penskoran


Skor
No.Soal Item Soal Kunci Jawaban
Maks.

1 1. Uraikan jenis hutan berdasarkan Jenis hutan berdasarkan jenis 20


jenis tanamannya ! tanamannya terdiri dari :

1) hutan Homogen yaitu hutan yang


terdiri dari satu jenis tanaman.
Contoh hutan Jati, hutan pinus,
hutan bamboo.
2) hutan Heterogen yaitu jenis hutan
yang terdiri dari berjenis jenis
tanaman.contoh hutan ala.
2. Uraikan dengan singkat jenis Jenis hutan berdasarkan iklim yaitu : 20
hutan berdasarkan iklim ! a. hutan sabana yaitu hamparan
padang rumput dengan semak
belukar.
b. hutan Hujan tropis yaitu hutan
yang terdiri dari berjenis jenis
tanaman dengan pohon yang
besar dan daun lebat yang hidup
pada daerah dengan suhu dan
curah hujab yang tinggi.
c. Hutan musim yaitu hutan yang
hidup pada daerah yang
mengalami iklim musim
3. Uraikan dengan singkat jenis Jenis hutan berdasarkan proses 20
hutan berdasarkan proses terbentuknya terdiri dari :
terbentuknya!
1) hutan alam adalah hutan yang
terbentuk secara alami tanpa
campur tangan manusia.
2) hutan buatana/budidaya adalah
hutan yang terbentuk melalui
usaha budidaya atau diusahakan
oleh manusia.
4. Uraikan dengan singkat fungsi Fungsi Hutan yaitu : 20
hutan bagi kelestarian lingkungan
a. Untuk melindungi air dan tanah
b. Untuk melindungi jenis tanaman
dan hewan langka.
c. Sebagai obyek wisata
d. Sebagai tempat penelitian
e. Untuk menghasilkan kayu,
getah,rotan, kulit, kemenyan.
f. Sebagai tempat hidupnya
berbagai jenis hewan.
g. Sebagai penghasil oksigen dan
menyerap karbondioksida.
h. Membentuk tanah humus

5. Sebutkan upaya yang dilakukan Upaya yang dilakukan untuk 20


untuk melestarikan sumber daya melestarikan sumber daya alam
alam hutan. hutan yaitu :

a. mengadakan reboisasi dan


penghijauan.
b. melarang kegiatan pertanian
dengan system lading berpinbdah.
c. Melarang pengolahan tanah
dengan cara membakar hutan.
d. Pemerintah mengeluarkan
Undang undang tentang
pengelolaan hutan.(HPH).
e. Memberikan sangsi yang tegas
bagi perusahaanatau masyarakat
yang melakukan pembakaran
hutan.
f. Menggalakkan gerakan
penanaman sejuta pohon terutama
pada daerah daerah yang kritis.
Total Skor 100
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja Kelas/Semester : VII/2 (Genap)
Mata Pelajaran : Matematika Alokasi Waktu : 3×40 Menit
Materi Pokok : Rasio dan Perbandingan
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti pembelajaran menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, peserta didik dapat:
 Membandingkan dua besaran yang memiliki satuan berbeda
 Menggunakan aplikasi “PlantNet” atau “LeafSnap”
 Memperkirakan usia pohon
 Menjaga dan merawat kelestarian lingkungan sekitar
Media Pembelajaran & Sumber Belajar
 Model : Discovery Learning
 Pendekatan : STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematic)
 Proyek : Memprediksi usia pohon dengan cara mengukur panjang lingkar pohon
 Deskripsi : Mengetahui rasio dan perbandingan antara ukuran lingkar pohon dengan usia pohon
 Media : Laptop, Alat Tulis, Penggaris, Tali Pita
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pendahuluan
1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa
kehadiran peserta didik dengan absensi sebagai sikap disiplin
2. Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar yang
akan ditempuh
3. Membagi peserta didik ke beberapa kelompok yang anggotanya 4 orang

Kegiatan Inti Stimulation (Stimulus)


 Peserta didik diberikan stimulus atau rangsangan untuk memusatkan LKS (Lembar
Kegiatan Siswa) yang telah diunggah oleh guru di Google Classroom.
 Peserta didik bersama kelompoknya mengamati prosedur kegiatan pembelajaran yang
akan dilaksanakan.
 Peserta didik mengamati tata cara penggunaan aplikasi “PlantNet” atau “LeafSnap”
untuk mengetahui nama pohon yang diukur lingkar batangnya.
Problem Statement (identifikasi Masalah)
 Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya pertanyaan-
pertanyaan yang diperlukan sebelum melakukan kegiatan.
Data Collecting (Mengumpulkan Data)
 Peserta didik dapat mengukur lingkar batang pohon yang ada disekitarnya.
 Mengidentifikasi pohon dengan aplikasi “PlantNet” atau “LeafSnap”.
 Peserta didik mecatat hasil pengukuran dan pengidentifikasian ke dalam LKS yang telah
disediakan
Data Processing (Mengolah Data)
 Peserta didik mengasosiasikan hasil pengukuran dengan prinsip pertumbuhan lingkar
batang pohon dengan usia pohon.
 Peserta didik membandingkan lingkar pohon dengan pertumbuhan lingkar tahun pohon
untuk mengetahui usia pohon.
Verification (Memverifikasi)
 Setiap kelompok membandingkan hasil pengukurannnya dengan hasil pengukuran yang
telah dilakukan oleh kelompok lain untuk memastikan ukuran.
Penutup (Menyimpulkan)
Peserta didik diarahkan untuk dapat menyimpulkan hasil kegiatan dan merefleksikan kegiatan yang telah
dilakukan ke dalam kehidupan sehari-hari, khususnya hubungan antara manusia dengan lingkungan alam
sekitarnya. Untuk dapat mengetahui berapa usia sebuah pohon, kita tidak perlu memotongnya atau
menumbangkan pohon tersebut hanya untuk mengidentifikasi lingkar pohon. Dengan menggunakan prinsip rasio
dan perbandingan, usia pohon dapat kita perkirakan tanpa harus menebang pohon tersebut. Tumbuhan
membutuhkan waktu yang lama agar dapat menjadi pepohonan yang dapat menjadi penyangga bagi kehidupan
manusia

C. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


 Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis (Guru memberikan tes tertulis berupa pilihan ganda)
 Penilaian Keterampilan : Proyek (Mengisi Lembar Kerja Siswa)
Mengetahui Singaraja, Juli 2019
Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran

Dra.Ni Putu Karnadhi,M.Si Dra.Luh Dewi Satiawati


NIP.19620502 199512 2 002 NIP.19670513 199403 2 008
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP N 1 SINGARAJA Mata Pelajaran : Matematika


Kelas/Semester : VII/Ganjil Materi Pokok : Himpunan
Alokasi Waktu : 2 x 40 Menit Sub Materi : Konsep Himpunan

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, peserta didik dapat
memahami konsep himpunan dan penyajian himpunan dengan dengan media lingkungan (Sampah) disekolah.
B. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Penguatan Pendidikan Karakter
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran
 Mengaitkan materi pembelajaran dengan masalah kehidupan sehari – hari.
 Materi yang akan dipelajari adalah “Konsep Himpunan”
 Memberitahukan bahwa dalam penyajian himpunan dapat dilakukan dengan tiga cara.
 Membagi peserta didik ke dalam beberapa kelompok yang anggotanya berjumlah 4 orang.
 Memeriksa kesiapan peserta didik untuk mengikuti kegiatan pembelajaran (memeriksa alat, bahan, dan media
yang diperlukan untuk kegiatan pembelajaran)
Kegiatan Inti
Model: Stimulation 1. Membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam dan
Discovery Learning (Stimulus) berdoa
2. Memeriksa kehadiran peserta didik
Pendekatan: 3. Menyampaikan tujuan pembelajaran
STEM (Science, 4. Untuk mengarahkan siswa ke materi yang akan
Technology, dipelajari, guru melakukan apersepsi dengan bercerita
Engineering, and tentang kegiatan dilingkungan sekolah. Ketika kalian
Mathematics) ingin membuang sampah ditempat sampah disekolah,
kalian akan menjumpai 3 tempat sampah yaitu : sampah
Proyek: organic, anorganik dan B3. Jika kalian ingin membuang
Menyajikan relasi sampah plastic makan maka kalian akan membuang ke
kedalam 3 bentuk tempat sampah non organic. Begitu pula jika kalian ingin
dalam relasi himpunan membuang sampah berbahan beracun maka kalian akan
A (Anggota Kelompok) membuangnya ketempat sampah B3. Jika kalian cermati,
dan relasi himpunan B kelompok-kelompok tersebut merupakan contoh dari
(Tanaman yang disukai himpunan dalam kehidupan sehari-hari.
disekolah) Problem 1. Guru menjelaskan pentingnya pelestarian lingkungan,
Statement karena persoalan-persoalan lingkungan seperti erosi,
Deskripsi: (Identifikasi banjir dan tanah longsor ini akibat dari kelalaian
Siswa menyajikan relasi Masalah) manusia. Salah satu upaya menjaga kelestarian
kedalam 3 bentuk lingkungan agar tetap bersinergi dengan kehidupan
sesuai dengan arahan manusia adalah mengajak peserta didk dan semua warga
LKS yang diberikan sekolah peduli ikut menjaga dan melestarikan
oleh guru pengajar. lingkungan salah satunya untuk membuang sampah pada
Relasi himpunan B tempatnya.
berkaitan dengan 2. Guru meminta siswa mengumpulkan beberapa sampah
lingkungan sekolah yang ada dilingkungan sekolah yang disebutkan guru,
yang akan diarahkan a. Kumpulkan sampah organic
oleh guru agar siswa b. Kumpulkan sampah non organic
dapat mengamati c. Kumpulkan sampah B3
tanaman yang ada 3. Guru mengajak peserta didik mengamati penyajian
disekolah). himpunan tanaman dengan 3 cara
Alat, bahan, dan Media: Data Collecting Mengumpulkan Informasi
➢ Alat tulis (Mengumpulkan  Peserta didik mencari sampah sesuai intruksi guru.
➢ LKS Data)  Peserta didik mentabulasikan hasilnya dan
➢ Smartphone pengidentifikasian ke dalam LKS yang telah disediakan.
Data Processing Menalar/Mengasosiasi
(Mengolah Data)  Peserta didik mengasosiasikan hasil yang dicatat dengan
prinsip Himpunan
 Peserta didik menyajikan himpunan tersebut kedalam 3
cara sesuiai dengan LKS yang diberikan
Verification Mengkomunikasikan
(Memverifikasi)  Setiap kelompok membandingkan hasil pengukurannya
didepan kelas.
Penutup
Generalization Peserta didik diarahkan untuk dapat menyimpulkan hasil
(Menyimpulkan) kegiatan dan merefleksikan kegiatan yang telah dilakukan ke
dalam kehidupan sehari-hari.
C. Penilaian Pembelajaran
 Tes Tertulis
Guru memberikan tes tertulis berbentuk uraian
 Proyek
Mengisi Lembar Kegiatan Siswa

Mengetahui, Singaraja, Juli 2021


Kepala SMP N 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si Putu Gede Widhy Adnyana, M.Pd


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP. -
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) DARING

IDENTITAS Sekolah : SMP Negeri1 Singajara


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII /Satu
Materi : Variasi dan Kombinasi Gerak Spesifik Permainan Bulutangkis
AlokasiWaktu : 4 Pertemuan (12 JP)
INDIKATOR 3.1 Mampu memahami variasi dan kombinasi gerak spesifik dalam berbagai permainan bola kecil
sederhana dan atau tradisional.
4.1 Mampu mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak spesifik dalam berbagai permainan bola kecil
sederhana dana tau tradisional.

TUJUAN Melalui model pembelajaran penugasan dan tanya jawab daring menggunakan aplikasi google meet,
PEMBELAJARAN aplikasi Spensaraja Education Expose dan google form kelas PJOK peserta didik dapat :
Pengetahuan 3.1 Mengidentifikasikan berbagai variasi dan kombinasi service pendek dan pukulan lob
Keterampilan 4.1 Melakukan variasi dan kombinasi service pendek dan pukulan lob
Nilai Karakter Mampu mengembangkan nilai-nilai disiplin, menghargai perbedaan,kerja sama,
sportif, tanggung jawab, jujur. percaya diri, keberanian, dan kerjasama
KEGIATAN Pendahuluan Pada kegiatan pendahuluan, salam, berdoa dan salam kabar, menanyakan keadaan
PEMBELAJARAN kesehatan di rumah beserta keluarganya serta menyampaikan tujuan dan materi
pembelajaran serta penilaian melalui daring kelas PJOK
Kegiatan Inti Pertemuan 1 :
1. Pertemuan tatap muka menggunakan aplikasi google meet mulai dari
absensi kemudian membahas materi yang akan dikerjakan di aplikasi SEE.
2. Melalui pertemuan virtual, siswa berdiskusi materi tentang permainan
olahraga Bulutangkis.
3. Peserta didik melihat tayangan video/power point tentang variasi dan
kombinasi gerak spesifik permainan Bulutangkis.
4. Siswa membaca dan memahami materi PJOK tentang aktivitas
pembelajaran permainan bola kecil melalui permainan bulutangkis serta
mencatat hal-hal yang belum dimengerti,
5. Berdiskusi dengan memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya
jawab mengenai materi variasi dan kombinasi gerak spesifik permainan
Bulutangkis.
Pertemuan 2 dan 3 :
5. Siswa mengerjakan tugas LK uji kompetensi pengetahuan variasi dan kombinasi
gerak spesifik permainan bulutangkis kemudian mengirimkan hasilnya ke Guru kelas
PJOK dalam bentuk foto/jpeg/pdf.
Pertemuan 4 :
6. Siswa mengerjakan tugas memperagakan variasi dan kombinasi gerak spesifik
permainan bulutangkis tanpa bola kemudian divideokan/ di dokumentasikan, dan
hasilnya di share ke Guru melalui link google drive yang dibagikan guru.
Penutup 1. Guru memberikan penguatan materi variasi dan kombinasi gerak spesifik
permainan bulutangkis
2. Menilai hasil belajar siswa
3. Memberikan edukasi tentang pencegahan, menjaga diri dari wabah virus
corona serta fungsi belajar di rumah.
Pengetahuan Penugasan tentang konsep variasi dan kombinasi geraks pesifik permainan bulutangkis
PENILAIAN Keterampilan Peragaan/Pemaparan variasi dan kombinasi gerak spesifik permainan bulutangkis tanpa
PEMBELAJARAN bola
Sikap Observasi: Memonitoring aktivitas pembelajaran lewat HP

Singaraja, Agustus 2020

Mengetahui,

Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si I Dewa Gede Raka Suparta, S.Pd

NIP. 19620502 199512 2 002 NIP. -


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : PPKn
Kelas / Semester : VII / 1
Materi Pokok : Pembelajaran Perumusan dan Penetapan Pancasila sebagai
Dasar Negara
Alokasi Waktu : 4 X 40 Menit

A. Kompetensi Inti
1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

2 Menghargai dn menghayati perilaku jujur,disiplin, tanggung jawab, peduli ( toleran,


gotongroyong ), santun percaya diri dalam berintraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

3 Memahami dan menerapkan pengetuan ( faktual ,konseptual dan procedural )


berdasarkan rasa ingintahuannya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya
terkait henomena kejadian tampak mata

4 mengolah , menyaji dan menalar dalam ranah kongkrit ( menggunakan, mengurai,


merangkai memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak ( menulis, membaca,
menghitung , menggambar, dan mengarang,sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalm sudut pandang/teori )

B. Kompetensi Dasar ( KD )
1.1 Mensyukuri proses perumusan dan penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara
2.1 Mengembangkan sikap bertanggung jawab dan berkomitmen sebagai warga negara indonesia
sepeti yang diteladankan para pendiri negara dalam perumusan dan penetapan Pancasila
sebagai dasar negara
3.1 Menganalisis proses perumusan dan penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara
4.1 Menyaji hasil analisis proses perumusan dan penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi
Dasar
1.1 Bersyukur kepada 1.1.1 Bersyukur atas perumusan Pancasila sebagai Dasar
Tuhan Yang Negara.
Maha Esa atas
semangat dan 1.1.2 Bersyukur memiliki para pendiri Negara yg
komitmen para memiliki komitmen thd bangsa dan negara.
pendiri negara
dalam
merumuskan dan
menetapkan
Dasar Negara
Pancasila
2.1 Mengembangkan 2.1.1 Bersikap bertanggung jawab terhadap Pancasila
sikap bertanggung sebagai Dasar Negara seperti yang diteladankan
jawab dan para pendiri negara dalam perumusan dan
berkomitmen penetapan Pancasila sebagai dasar negara
sebagai warga 2.1.2 Berjiwa Komitmen yang tinggi sebagai warga
negara indonesia negara indonesia sepeti yang diteladankan para
sepeti yang pendiri negara dalam perumusan dan penetapan
diteladankan para Pancasila sebagai dasar negara
pendiri negara
dalam perumusan
dan penetapan
Pancasila sebagai
dasar negara
3.1 Menganalisis 3.1.1 Menjelaskan secara singkat latar belakang
proses perumusan terbentuknya BPUPKI.
dan penetapan 3.1.2 Mendeskripsikan perumusan Pancasila sebagai
Pancasila sebagai Dasar Negara dalam Sidang BPUPKI.
Dasar Negara 3.1.3 Mendeskripsikan penetapan Pancasila sebagai
Dasar Negara.
3.1.4 Mendeskripsikan semangat para pendiri negara
dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila
sebagai Dasar Negara.
4.1 Menyaji hasil 4.1.1 Menyajikan analisis terhadap Nilai-nilai Pancasila
analisis proses Sila Pertama
perumusan dan 4.1.2 Menyajikan analisis terhadap Nilai-nilai Pancasila
penetapan Sila Kedua
Pancasila sebagai 4.1.3 Menyajikan analisis terhadap Nilai-nilai Pancasila
Dasar Negara Sila Ketiga
4.1.4 Menyajikan analisis terhadap Nilai-nilai Pancasila
Sila keempat
4.1.5 Menyajikan analisis terhadap Nilai-nilai Pancasila
Sila Kelima
4.1.6 Mengungkapkan Sikap & Prilaku bertanggung
jawab terhadap Pancasila sebagai Dasar Negara.

D. Tujuan Pembelajaran

3.1.1 Menjelaskan 3.1.1.2 Menjelaskan kedatangan Jepang menjajah


secara singkat Indonesia hingga awal mulanya kedatangan
latar belakang Jepang diangap baik oleh Bangsa Indonesia
terbentuknya 3.1.1.3 Menjelaskan latar belakang Jepang membentuk
BPUPKI. BPUPKI
3.1.2 Mendeskripsikan 3.1.2.1 Menyebutkan Tokoh-toko Pembuat Rancangan
perumusan Dasar Negara / Idiologi Negara
Pancasila sebagai 3.1.3.2 Menjelaskan hasil yang diperoleh Perumusan
Dasar Negara Dasar Negara dalam Sidang Panitia Sembilan.
dalam Sidang 3.1.3.3 Menunjukkan perbedaan Pancasila dalam
BPUPKI. Piagam Jakarta dengan Pancasila dalam
Pembukaan UUD 1945 Alinia IV.
3.1.4 Mendeskripsikan 3.1.4.1 Menjelaskan latar belakang PPKI bersidang
penetapan Tanggal 18 Agustus 1945 dan sekaligus
Pancasila sebagai menetapkan UUD 1945 termasuk di dalamnya
Dasar Negara. Pancasila Sah Sebagai Dasar Negara.
3.1.4.2 Menyebutkan Hasil Sidang PPKI tanggal 18
Agustus 1945.
3.1.5 Mendeskripsikan 3.1.5.1 Menafsirkan alasan Pandangan Komitmen Para
semangat para Pendiri Negara dalam Perumusan dan Penetapan
pendiri negara Pancasila sebagai dasar Negara.
dalam 3.1.5.3 Menjelaskan sikap dan tenggung jawab Warga
merumuskan dan Negara terhadap Pancasila sebagai Dasar Negara
menetapkan 3.1.5.4 Mengungkapkan sikap dan tanggung jawabnya
Pancasila sebagai sebagai Siswa terhadap Nilai-nilai Pancasila
Dasar Negara.

B. Langkah-Langkah Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Aplikasi dan Fitur


Pendahu Salam, doa, memberikan motivasi, Aplikasi mesenjer
luan menyampaikan tujuan pembelajaran, skenario
pembelajaran, dan aspek-aspek yang dinilai

Kegiatan  Peserta didik mengikuti pembelajaran Aplikasi mesenjer


inti  mengunduh dan membaca Bacaan Bab 1 Fitur Unduh
 peserta didik dan guru berdiskusi melalui Bacaan 1
chatting
 Peserta didik menyelesaikan tugas 1
Penutup  Guru menyimpulkan, mengapresiasi, Aplikasi mesenjer
 Penyampaian Materi pertemuan minggu
depan
 Doa
 Pesan Moral

1. Penilaian Sikap
Observasi/Jurnal Perkembangan Sikap pada saat pembelajaran
2. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
- Teknik Penilaian : Tes Tertulis
- Bentuk Instrumen : Lembar Tes Uraian
3. Penilaian Kompetensi Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan guru dengan melihat kemampuan peserta didik dalam
menyusun laporan atau Penyajian tentang Pemahaman Pancasila, Lambang Burung Garuda
Pancasila dan Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara

Singaraja, Juli 2021.


Mengetahui :
Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru PPKn,

Dra. NI PUTU KARNADHI, M.Si EDY PURWANTO, SPd


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP.19620208 198803 1018
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jln Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax (0362) 25970
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id Email: smpn1_singaraja@yahoo.co.id
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Seni Budaya
Kelas/Semester : VIII/1 (satu)
Materi Pokok : Menggambar Ragam Hias (Seni Rupa)
Sub Tema : Mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif ragam hias
Alokasi Waktu : 2x40 Menit 2 X pertemuan (6jp)

A. Kompetensi Inti (KI)


1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR


1.1 Menerima, menanggapi dan 1.1.1 Menerima keragaman dan keunikan karya
menghargai keragaman dan keunikan gambar ragam hias sebagai anugerah
karya seni rupa daerah sebagai bentuk rasa Tuhan
syukur terhadap anugerah Tuhan 1.1.2 Menanggapi keragaman dan keunikan
karya gambar gambar ragam hias sebagai
anugerah Tuhan
1.1.3 Menghargai keragaman dan keunikan
karya gambar ragam hias sebagai
anugerah Tuhan
2.1 Menunjukkan sikap menghargai, jujur, 2.1.1 Menghargai orang lain dalam
disiplin, melalui aktivitas berkesenian mengapresiasi dan berkarya gambar
ragam hias
2.2 Menunjukkan sikap bertanggung
jawab, peduli, santun terhadap karya seni
rupa dan pembuatnya 2.1.2 Bersikap jujur dalam mengapresiasi dan
berkarya gambar ragam hias
2.3 Menunjukkan sikap percaya diri ,
motivasi internal , kepedulian terhadap
lingkungan dalam berkarya seni 2.1.3 Bersikap disiplin dalam mengapresiasi
dan berkarya gambar poster
3.1 Memahami konsep dan prosedur 3.1.1 Mengidentifikasi unsur-unsur karya
menggambar ragam hias pada berbagai gambar ragam hias
bahan dan beragam teknik 3.1.2 Mengidentifikasi prosedur berkarya karya
gambar ragam hias

4.1.1 Membuat berdasarkan pengamatan objek


4.1 Menggambar ragam hias pada berbagai dengan teknik kering
bahan dan beragam teknik 4.1.2 Menyajikan karya gambar ragam hias
dalam diskusi di kelas

C. Materi Pembelajaran

Pertemuan 1

a. Pengertian gambar ragam hias


b. Jenis – jenis gambar ragam hias
c. Proporsi, komposisi, keseimbangan
d. Alat dan bahan membuat gambar ragam hias
e. Teknik membuat gambar ragam hias
f. Motif gambar ragam hias
Prosedur menggambar: menentukan tema, membuat gambar sketsa tentang Mendeformasi bentuk flora dan
fauna menjadi motif ragam hias, pemilihan teks, dan menyelesaikan gambar dengan teknik kering atau teknik
basah.
Pertemuan 2

a. Praktik berkarya gambar ragam hias tentang kegiatan siswa dalam Mendeformasi bentuk flora dan fauna
menjadi motif ragam hias
b. Penyajian hasil karya gambar poster tentang kegiatan siswa dalam Mendeformasi bentuk flora dan fauna
menjadi motif ragam hias dalam diskusi kelas

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


Pertemuan Pertama
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
Pendahuluan : (10 menit )
 Berdoa sebelum memulai pelajaran
 Memeriksa kehadiran dan kesiapan peserta didik
 Apersepsi: menunjukkan contoh gambar ragam hias tentang kegiatan siswa
mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif ragam hias di lingkungan
sekolah untuk membangkitkan minat peserta didik
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti (65 menit)
Dalam kegiatan inti, peserta didik melakukan langkah-langkah sebagai berikut:
Mengamati
 Menyaksikan tayangan powerpoint tentang prosedur dan teknik berkarya
gambar ragam hias kegiatan mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi
motif ragam hias di lingkungan sekolah untuk mengidentifikasi masalah-
masalah yang tekait dengan gambar kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora
dan fauna menjadi motif ragam hias di lingkungan sekolah tersebut.

Menanya
 Merumuskan masalah-masalah pokok: apa pengertian menggambar ragam hias
dan bagaimana prosedur serta teknik melakukannya.
Mengumpulkan informasi
 Mengumpulkan data tentang pengertian, prosedur, dan teknik menggambar
ragam hias kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif
ragam hias di lingkungan sekolah dengan membaca buku siswa, mengamati
contoh gambar, dan menyaksikan tayangan video.

Mengasosiasi
 Menganalisis data untuk menyimpulkan pengertian, prosedur, dan teknik
berkarya gambar ragam hias kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora dan
fauna menjadi motif ragam hias di lingkungan sekolah
 Membuat Powepoint tentang pengertian, prosedur, dan teknik berkarya gambar
ragam hias kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif
ragam hias di lingkungan sekolah
 untuk dipresentasikan dalam diskusi kelas
Mengomunikasikan
 Menyajikan Powerpoint tersebut untuk mendapatkan tanggapan dari peserta
didik dan guru
Penutup (5 menit)
Kegiatan penutup mencakup langkah-langkah sebagai berikut:
 Guru bersama-sama peserta didik menyimpulkan pemahaman tentang
pengertian, prosedur, dan teknik berkarya gambar ragam hias kegiatan siswa
mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif ragam hias di lingkungan
sekolah
 Guru bersama-sama peserta didik melakukan refleksi tentang proses dan hasil
pembelajaran yang telah dicapai.
 Guru memberikan tugas individual untuk menyiapkan bahan dan alat untuk
pelaksanaan pembelajaran berikutnya yakni berkarya gambar ragam hias

Pertemuan Kedua
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
Pendahuluan (10 menit )
Dalam kegiatan pendahuluan, guru melakukan langkah-langkah sebagai berikut:
 Berdoa sebelum memulai pelajaran
 Memeriksa kehadiran dan kesiapan peserta didik
 Apersepsi: menayangkan video tentang berkarya gambar ragam hias kegiatan
siswa mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif ragam hias di
lingkungan sekolah untuk membangkitkan minat peserta didik
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti (65 menit)
Dalam kegiatan inti, peserta didik melakukan langkah-langkah sebagai berikut:
Mengamati
 Mengamati guru memberi contoh gambar ragam hias kegiatan siswa
mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif ragam hias di lingkungan
sekolah untuk mengidentifikasi permasalahan dalam menggambar objek
tersebut.

Menanya
 Merumuskan masalah pokok seperti bagaimana menerapkan prosedur dan
teknik berkarya gambar ragam hias kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora
dan fauna menjadi motif ragam hias di lingkungan sekolah

Mengumpulkan informasi
 Mengumpulkan data tentang karakteristik objek, perspektif, komposisi, serta
prosedur dan teknik berkarya gambar ragam hias, kegiatan siswa mendeformasi
bentuk flora dan fauna menjadi motif ragam hias mendeformasi bentuk flora dan
fauna menjadi motif ragam hias di lingkungan sekolah dengan membaca buku
siswa dan menyaksikan video.

Mengasosiasi
 Menganalisis karakteristik objek yang digambar, perspektif, komposisi, serta
prosedur dan teknik, untuk mewujudkan gagasan penciptaan karya gambar
ragam hias kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif
ragam hias di lingkungan sekolah
 Mencipta karya gambar ragam hias kegiatan siswa lingkungan sekolah menggu
mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif ragam hias mengunakan
alat dan bahan yang dipilih.
Mengomunikasikan
 Menyajikan hasil karya karya gambar ragam hias kegiatan siswa mendeformasi
bentuk flora dan fauna menjadi motif ragam hias di lingkungan sekolah dalam
diskusi di kelas untuk mendapatkan tanggapan dari peserta didik dan guru.

Penutup (5 menit)
Kegiatan penutup mencakup langkah-langkah sebagai berikut:
 Guru bersama-sama peserta didik menyimpulkan prosedur dan teknik berkarya
gambar ragam hias kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora dan fauna
menjadi motif ragam hias di lingkungan sekolah
 Guru bersama-sama peserta didik melakukan refleksi terhadap proses dan hasil
pembelajaran yang telah dicapai.
 Guru memberikan tugas individual untuk menyiapkan bahan dan alat untuk
 pelaksanaan pembelajaran berikutnya yakni menggambar ragam hias teknik
manual atau digital.

E. Penilaian
1. Sikap spiritual
a. Teknik Penilaian : Penilaian diri
b. Bentuk Instrumen : Skala
c. Kisi-kisi :
No. Sikap/nilai No. Butir

1. Menerima dengan baik keragaman dan keunikan karya karya 1 (a, b, c)


gambar hias sebagai anugerah Tuhan

Menghargai keragaman dan keunikan karya karya illustrasi cerita 2 (a, b, c)


2. sebagai anugerah Tuhan

Instrumen Penilaian Sikap Spiritual

Nama : ______________________________
Kelas : ______________________________

Petunjuk
Berilah tanda silang (X) sesuai dengan pendapat Anda. (Diisi oleh peserta didik)
Pilihan
Pernyataan
STS TS S SS
 Keunikan dan keragaman karya gambar ragam hias
kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora dan fauna
menjadi motif ragam hias di lingkungan sekolah

1. merupakan anugerah Tuhan yang patut ….


d. diterima.
e. dihargai.
 Keunikan dan keragaman karya gambar ragam hias
kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora dan fauna
menjadi motif ragam hias di lingkungan sekolah

2. merupakan anugerah Tuhan yang patut ….


a. diterima.
b. dihargai.
3. Keunikan dan keragaman karya gambar ragam hias alam
benda merupakan anugerah Tuhan yang patut ….
a. diterima.
b. dihargai.

Keterangan
SS = Sangat Setuju, skor = 4
S = Setuju, skor = 3
TS = Tidak Setuju, skor = 2
STS = Sangat Tidak Setuju skor = 1

Pedoman Penskoran:
Untuk setiap aspek nilai, pilihan berkisar dari “sangat tidak setuju” dengan skor 1 sampai “sangat setuju”
dengan skor 4, maka untuk keenam butir jumlah skor yang diperoleh berkisar antara 6 sampai 24.

2. Sikap sosial

a. Teknik Penilaian : Pengamatan


b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi :
Penilaian sikap sosial untuk diskusi
No. Nilai Deskripsi No. Butir

Menghargai
1 Menghargai orang lain pendapat orang lain 1
orang lain

2 Jujur Mengekspresikan gagasan dengan jujur 2

3 Disiplin Mengikuti kegiatan diskusi dengan disiplin 3

Penilaian sikap sosial dalam untuk kegiatan menanggapi karya dan berkarya
Objek gambar: karya gambar ragam hias kegiatan mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif
ragam hias di lingkungan sekolah
No. Nilai Deskriptor No. Butir

1. Menghargai Menghargai orang lain dalam menanggapi karya 1


orang lain gambar

Menghargai orang lain dalam menggambar 2

2. Jujur Menunjukkan sikap jujur dalam menanggapi karya 3


gambar

Menunjukkan sikap jujur dalam menggambar 4

3. Disiplin Bersikap disiplin dalam menanggapi karya gambar 5

Bersikap disiplin dalam menggambar 6

Lembar Pengamatan Sikap Sosial untuk Kegiatan Menanggapi Karya dan Berkarya

Nama : ______________________________
Kelas : ______________________________

Petunjuk:
Berilah tanda silang (X) sesuai dengan kondisi peserta didik. (Diisi oleh guru)

Pilihan
No. Pernyataan
Ya Tidak

1. Menghargai orang lain dalam menanggapi karya gambar

2. Menghargai orang lain dalam menggambar

3. Bersikap disiplin dalam menanggapi karya gambar

4. Bersikap disiplin dalam menggambar

Pedoman Penskoran:
Pilihan “Ya” diberi skor 1, sedangkan pilihan “Tidak” diberi skor 0. Karena soal
berjumlah 4 butir, maka jumlah skor berkisar antara 0 sampai 4.

3. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Objektif
b. Bentuk Instrumen : Tes isian singkat
c. Kisi-kisi :
No. Indikator No. Butir

1.  Mengidentifikasi unsur-unsur karya gambar ragam 1-4


hias kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora dan
fauna menjadi motif ragam hias di lingkungan
sekolah dengan benar

2.  Mengidentifikasi prosedur dan teknik berkarya 6-10


gambar ragam hias kegiatan siswa mendeformasi
bentuk flora dan fauna menjadi motif ragam hias di
lingkungan sekolah dengan benar

Instrumen Penilaian Pengetahuan

Nama : ______________________________
Kelas : ______________________________

Soal :
Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban singkat!
1. Karya seni rupa dua dimensi diwujudkan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya disebut ....
2. Seni gambar yang dimanfaatkan untuk memberi penjelasan suatu maksud atau tujuan secara visual disebut
....
3. Pola bentuk dasar gambar kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif ragam hias
di lingkungan sekolah adalah ....
4. Susunan atau letak objek-objek dalam karya gambar disebut ….
5. Perbandingan ukuran antara elemen-elemen pada buah disebut ....
6. Sebuah gambar tampak berdimensi disebabkan adanya unsur ....
7. Pensil, pensil warna, bolpoin, dan krayon merupakan bahan teknik ….
8. Cat air dan cat poster merupakan bahan teknik ….
9. Tahap awal menggambar ragam hias disebut ….
10. Kesan gelap-terang menghasilkan gambar nampak hidup, hal ini disebabkan adanya unsur ....
Kunci Jawaban :
1. Menggambar 6. Perspektif
2. illustrasi 7. Kering
3. Geometris 8. Basah
4. Komposisi 9. Menentukan ide
5. Proporsi 10. Pencahayaan

Pedoman Penskoran:
Setiap jawaban benar diberi skor 1, sedangkan jawaban salah diberi skor 0. Karena soal berjumlah 10 butir,
maka jumlah skor berkisar antara 0 sampai 10.

4. Keterampilan

a. Teknik Penilaian : Tes praktik


b. Bentuk Instrumen : Tes uji petik kerja
c. Kisi-kisi :
No. Indikator No. Butir

1.  Menggambar ragam hias bentuk kegiatan 1


siswa mendeformasi bentuk flora dan fauna
menjadi motif ragam hias di lingkungan
sekolahdengan baik

2.  Menggambar komposisi bentuk kegiatan siswa 2


mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi
motif ragam hias di lingkungan sekolahdengan
tepat

3.  Menggambar karakter bentuk kegiatan siswa 3


mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi
motif ragam hias di lingkungan sekolahdengan
baik

Instrumen Penilaian Keterampilan

Nama : ______________________________
Kelas : ______________________________
Soal:
1. Buatlah gambar model dengan ketentuan sebagai berikut:
Objek : Gambar ragam hias kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif
ragam hias di SMP N1 Singaraja
Bahan/alat : Pensil warna, krayon, atau cat air, Drawing pen
Ukuran kertas : A3
Waktu : 80 Menit

Rubrik Penilaian Menggambar

Objek : ragam hias tentang kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif ragam
hias di lingkungan sekolah

Kriteria
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1 Ketepatan bentuk gambar

2 Komposisi

3 Proporsi

4 Teknik

Keterangan:
A = Sangat Baik
B = Baik
C = Cukup
D = Kurang

Pedoman penskoran

No. Aspek yang dinilai Kriteria


Skor
1 2 3 4
Ketepatan bentuk
kegiatan siswa
mendeformasi bentuk
1 (1 – 4)
flora dan fauna menjadi
motif ragam hias di
lingkungan sekolah

2 Komposisi (1 – 4)
3 Teknik (1 – 4)
4 Proporsi (1 – 4)
Jumlah (4 – 16)
Untuk setiap aspek yang dinilai, pilihan berkisar dari “kurang” dengan skor 1 sampai “sangat baik” dengan skor 4,
maka untuk ketiga butir jumlah skor yang diperoleh berkisar antara 4 sampai 16.
1. Jenis/teknik penilaian

2. Bentuk instrumen dan instrumen

3. Pedoman penskoran

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


 Berkarya gambar ragam hias kegiatan siswa mendeformasi bentuk flora dan fauna menjadi motif ragam hias
di lingkungan sekolah
dilakukan dengan menggunaan media, alat dan sumber belajar sebagai berikut:
1. Media : Kertas A3, contoh gambar model, vidio dan LCD
2. Alat : Pensil HB, 2B, dan pensil warna
3. Sumber Belajar
a. Harrison, Hazel (2004). Drawing techniques. Encyclopedia. Singapore: Page One Publishing Private
Limited (Hal 130 – 134).
b. Hamm, Jack (1963). Figure Drawing. America: Printed in the USE
c. Soemantri, Hilda (2002). Seni Rupa. Jakarta: Buku Antar Bangsa untuk Grolier International, Inc.
(Hal 46 – 47)
d. Lingkungan sekitar : Objek alam benda, figure manusia dan hewan

Mengetahui Singaraja, Juli 2021


Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru Mapel Seni Budaya

Dra. Ni Putu Karnadhi M.Si


NIP. 19620502 195512 2 002 Kadek Putra Yasa, S.Pd.
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jln Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax (0362) 25970
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id Email: smpn1_singaraja@yahoo.co.id
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) DARING

Nama : Bagus Sukamara, S.Sn


Sekolah : SMP N 1 Singaraja
E-mai : Sukamarabagus@gmail.com
Kelas/Semester : VII/Ganjil
Tema : Lingkungan
Topik : Menggambar Flora, Fauna, dan Alam Benda
Alokasi Waktu : 3 JP

Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu mengidentifikasi keunikan flora, fauna, dan alam benda yang ada di lingkungan sekitar.
2. Peserta didik mampu mendeskripsikan keunikan flora, fauna, dan alam benda yang ada di lingkungan sekitar.
3. Peserta didik mampu membuat karya menggambar objek flora,fauna, dan alam benda yang ada dilingkungan
sekitar.

Materi Pokok
1. Menggambar Flora, Fauna, dan Alam Benda

Strategi / Aktivitas Pembelajaran


1. Peserta didik melakukan absensi dengan join grup whatsapp/ zoom/SEE dengan link yang dikirim ke
grup whatsapp.
2. Guru mengecek & melakukan absensi kehadiran siswa yang tergabung dalam grup chat.
3. Guru mengarahkan siswa untuk mempelajari materi tentang Menggambar Flora, Fauna, dan Alam Benda
yang sudah dibagikan di grup whatsapp/zoom/SEE.
4. Guru dan siswa berdiskusi dan Tanya jawab melalui grup whatsapp/zoom/SEE
5. Selanjutnya siswa diminta untuk mengerjakan latihan soal yang dikirim di grup whatsaapp/zoom/SEE.
6. Tugas keterampilan yang diberikan kepada siswa yaitu menggambar objek flora/fauna/alam benda yang ada
disekitar/lingkungan yang kemudian hasilnya dikirim melalui grup whatsaap/messanger.
7. Guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran menggambar flora, fauna dan alam benda yang telah dilakukan
serta menutup aktivitas belajar mengajar.

Penilaian
1. Sikap : Keaktifan dan kesopanan dalam berkomunikasi di grup chat. Tanggung
jawab dan percaya diri dalam menyelesaikan tugas. Disiplin dalam kehadiran di grup
chat.
2. Pengetahuan : Tes tertulis
3. Keterampilan : Menggambar objek lingkungan sekitar
Mengetahui, Singaraja, Juli 2019

Kepala SMPN 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : PJOK
Kelas/Semester : VII / Ganjil
Materi Pokok : Permainan Bola Besar (Sepak Bola)
Alokasi Waktu : (2xpertemuan) 6 JP

TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran daring siswa mampu:


1. Menyebutkan dan menjelaskan konsep gerak spesifik variasi menendang dan menahan
(menggunakan kaki bagian dalam , luar dan punggung kaki) permainan bola besar sepak bola.
2. Mempraktikkan gerak spesifik variasi menendang dan menahan (menggunakan kaki bagian dalam
, luar dan punggung kaki) permainan bola besar sepak bola.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
1. Menyampaikan lingkup materi yang akan dipelajari, yaitu gerak spesifik permainan bola besar
sepak bola.
2. Guru menampilkan video tentang gerak spesifik variasi menendang bola dalam permainan sepak
bola.
3. Siswa mengamati gerak spesifik variasi menendang bola sepak bola pada tayangan video.
4. Siswa menganalisis gerakan dalam video dengan membaca materi pada buku PJOK.
5. Berdiskusi dengan memberikan kesempatan siswa menanyakan hal-hal yang belum dimengerti
terkait materi gerak spesifik variasi menendang bola dalam permainan sepak bola.
Pertemuan 2
6. Siswa mengerjakan LK pengetahuan dan membuat video gerak spesifik variasi menendang bola
sepak bola tanpa bola, kemudian hasilnya dikirimkan ke guru PJOK.
Penutup
7. Menilai hasil belajar siswa
8. Guru memberi evaluasi terkait kegiatan pembelajaran gerak spesifik variasi menendang bola sepak
bola.
PENILAIAN PEMBELAJARAN

Sikap Pengetahuan Keterampilan


Observasi selama mengikuti Penugasan dengan LK tentang peragaan dengan video tentang
pembelajaran daring. gerak spesifik variasi gerak spesifik variasi
menendang bola dalam menendang bola dalam
permainan sepak bola permainan sepak bola

Singaraja, Agustus 2020

Mengetahui, Guru,

Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Mata Pelajaran PJOK

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si Dewa Made Ary Nurjaya, S.Pd

NIP. 196205021995122002 NIP. -


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama Sekolah │SMP 1 SINGARAJA
Mata Pelajaran │Teknologi, Informasi, dan Komunikasi
Materi │TEKNIK KOMPUTER
Kelas / Semester │VII (TUJUH) / Ganjil
Tahun Pelajaran │ 2021 / 2022
Alokasi Waktu │ 4 x 45 menit
Kompetensi Dasar
3.1. Mengenal pemfungsian perangkat keras dan sistem operasi, serta aplikasi.
3.1.1. Mengamati saat sebuah piranti (misalnya PC, Laptop, HP, tablet) dihidupkan sampai
siap dipakai.
3.1.2. Mematikan komputer dengan benar.
3.1.3. Menjelaskan konsep Green Techonolgy terhadap lingkungan.
Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran, peserta didik dapat:
 Menjelaskan Pengertian perangkat keras komputer
 Menjelaskan macam macam perangkat keras
 Menjelaskan pemfungsian perangkat keras komputer
 Menjelaskan pengertian sistem operasi pada komputer
 Menjelaskan macam macam sistem operasi pada komputer
 Menjelaskan pemfungsian sistem operasi komputer
 Menjelaskan pengertian program aplikasi pada komputer
 Menjelaskan macam macam program aplikasi pada komputer
 Menjelaskan pemfungsian program aplikasi pada komputer.
 Menghidupkan sebuah piranti (misalnya hp, tablet) sampai siap dipakai.
 Menghidupkan komputer sesuai prosedur
 mematikan sebuah piranti sesuai prosedur.
 mematikan komputer sesuai prosedur.
 Menjelaskan konsep Green Technology terhadap lingkungan.
 Mengidentifikasi penggunaan energi pada perangkat keras (hardware) dengan bijak.
 Mengidentifikasi penggunaan perangkat keras (hardware) yang ramah lingkungan.
 Mengidentifikasi peralihan penggunaan perangkat keras (hardware) ke teknologi digital.
Kegiatan Pendahuluan
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran dipandu melalui grup
Whatsapp, dan siswa mengisi daftar hadir Online Yang dikirim Guru ke Grup Whatsapp
Melalui Whatsapp/ZOOM guru Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan &
manfaat) dengan mempelajari materi : yang diajarkan
Melalui Whatsapp/ZOOM/BEE guru Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan
dicapai, serta metode belajar yang akan ditempuh
Kegiatan Inti
Kegiatan Literasi Melalui Grup Whatsapp Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat,
mengamati, membaca dan menuliskannya kembali. Mereka diberi
tayangan dan bahan bacaan terkait materi materi yang diajarakan
Critical Thinking Melalui Whatsapp/BEE Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin hal yang belum dipahami, dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan ini harus
tetap berkaitan dengan materi materi yang diajarakan
Collaboration Peserta didik bersama orang tua mendiskusikan, mengumpulkan informasi, kemudian
melalaui aplikasi ZOOM siswa mempresentasikan ulang, dan saling
bertukar informasi dengan siswa lain mengenai materi yang diajarakan

Communication Melalui Grup Whatsapp/ZOOM/BEE Peserta didik mempresentasikan hasil kerja


kelompok atau individu secara klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi yang
dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh kelompok atau individu yang
mempresentasikan
Creativity Melalui Grup Whatsapp/ZOOM/BEE Guru dan peserta didik membuat kesimpulan
tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait menetukan ciri isi dan tujuan teks deskripsi.
Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali
hal-hal yang belum dipahami
Kegiatan Penutup
Peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan
Guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan
PENILAIAN
1. Pengetahuan
2. Sikap
3. Keterampilan
Mengetahui Singaraja, 12 Juli 2020
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si Komang Wisnu Adi Putra, S.Pd


NIP. 19620502 199512 2002
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) BERBASIS LINGKUNGAN
Nama Sekolah SMP Negeri 1 Singaraja
Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
Materi Teknik Komputer
Kelas/Semester VII/I
Tahun Pelajaran 2020/2021
Alokasi Waktu 2 x 40 menit
KOMPETENSI DASAR
3.1. Mengenal pemfungsian perangkat keras dan sistem operasi, serta aplikasi.
3.1.1. Mengamati saat sebuah piranti (misalnya PC, Laptop, HP, tablet) dihidupkan sampai
siap dipakai.
3.1.2. Mematikan komputer dengan benar.
3.1.3. Menjelaskan konsep Green Techonolgy terhadap lingkungan.
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Menjelaskan Pengertian perangkat keras komputer
2. Menjelaskan macam macam perangkat keras
3. Menjelaskan pemfungsian perangkat keras komputer
4. Menjelaskan pengertian sistem operasi pada komputer
5. Menjelaskan macam macam sistem operasi pada komputer
6. Menjelaskan pemfungsian sistem operasi komputer
7. Menjelaskan pengertian program aplikasi pada komputer
8. Menjelaskan macam macam program aplikasi pada komputer
9. Menjelaskan pemfungsian program aplikasi pada komputer.
10. Menghidupkan sebuah piranti (misalnya hp, tablet) sampai siap dipakai.
11. Menghidupkan komputer sesuai prosedur
12. Mematikan sebuah piranti sesuai prosedur.
13. Mematikan komputer sesuai prosedur.
14. Menjelaskan konsep Green Technology terhadap lingkungan.
15. Mengidentifikasi penggunaan energi pada perangkat keras (hardware) dengan bijak.
16. Mengidentifikasi penggunaan perangkat keras (hardware) yang ramah lingkungan.
17. Mengidentifikasi peralihan penggunaan perangkat keras (hardware) ke teknologi digital.
METODE PEMBELAJARAN, MEDIA PEMBELAJARAN, SUMBER BELAJAR
1. Metode Pembelajaran
 Pendekatan : Scientific Learning
 Model pembelajaran : Discovery Learning (pembelajaran penemuan)
2. Media Pembelajaran
 SEE (Spensaraja Education Expose), Microsoft Powerpoint, google meet/zoom,
laptop/komputer, smartphone.
3. Sumber Belajar
 LKS TIK Kelas 7 Semester Ganjil
 Internet
 Sumber lain yang relevan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran
dipandu melalui grup Whatsapp dan siswa mengisi daftar hadir online yang dikirim guru ke grup
Whatsapp.
Melalui Whatsapp/ZOOM guru Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh
(tujuan & manfaat) dengan mempelajari materi : yang diajarkan
Melalui grup Whatsapp/Zoom/SEE, guru menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari,
kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar yang akan ditempuh.
Kegiatan Inti (60 Menit)
Kegiatan Literasi Melalui grup Whatsapp/SEE, siswa diberikan motivasi dan
panduan untuk melihat, mengamati, membaca, dan menuliskan
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi
yang akan diajarkan.
Critical Thinking Melalui grup Whatsapp, guru memberikan kesempatan untuk
mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum dipahami,
dimulai dari pertanyaan faktual sampai pertanyaan yang bersifat
hipotetik. Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi yang
diajarkan.
Collaboration Siswa bersama orang tua mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
kemudian melalui aplikasi google meet/zoom siswa
mempresentasikan ulang dan saling bertukar informasi dengan siswa
lain mengenai materi yang diajarkan.
Communication Melalui google meet/zoom, siswa mempresentasikan hasil kerja
kelompok atau individu, mengemukakan pendapat atas presentasi
yang dilakukan, kemudian ditanggapi kembali oleh kelompok atau
individu yang mempresentasikan materi.
Creativity Melalui google meet/zoom, guru dan siswa membuat kesimpulan
tentang hal-hal yang dipelajari terkait materi yang dipelajari. Siswa
diberikan kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami.
Kegiatan Penutup (10 menit)
Peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan
Guru membuat rangkuman/simpulan tentang poin-poin penting dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan.
PENILAIAN
SIKAP :
 Kerjasama dalam menganalisis materi yang diajarkan.
 Tanggung jawab dalam penyelesaian tugas materi.
PENGETAHUAN :
 Menganalisis penyajian materi dengan cermat.
 Menentukan kalimat fakta tentang materi yang diajarkan.
KETERAMPILAN :
 Mengerjakan tugas sesuai dengan materi yang diajarkan.
Mengetahui, Singaraja, 31 Agustus 2021
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si Kadek Agus Kamiana, S.Pd
NIP. 19620502 199512 2002 NIP. -
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja
Mata Pelajaran : Bahasa Bali
Kelas/Semester : VIII/Ganjil
Materi Pokok : Teks Pidato Ngajegang Bali
Alokasi Waktu : 2 pertemuan (4 x 40 menit)

A. Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
4.1 Menulis teks pidarta tentang sampah plastik sesuai dengan tata cara
penulisan dan tata ejaan Bali latin
C. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Sikap
1. Melalui menulis dan membaca teks pidato tentang sampah plastik
siswa menunjukkan prilaku jujur dalam memaparkan proses
berbentuk linier.
D. Materi Pokok
- pengertian pidato
- cara menulis pidato
- contoh pidato yang bertema lingkungan

E. Langkah-Langkah Pembelajaran

No. Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
1. Pendahuluan  Perserta didik merespon salam 10 menit
dan pertanyaan dari guru
berhubungan
dengan kondisi peserta didik
dan kelas
 Perserta didik merespon
pertanyaan dari guru tentang
keterkaitan pengetahuan
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

sebelumnya dengan materi


yang akan dipelajari
 Untuk memberikan motivasi
peserta didik dalam
pembelajaran memahami teks
pidato berbahasa Bali, guru
menampilkan satu teks pidato
berbahasa Bali yag bertema
lingkungan.
 Perserta didik disiapkan untuk
mengikuti pelajaran tentang
teks pidato
berbahasa Bali dengan
menanyakan teks pidato
berbahasa Bali yang pernah
mereka baca.
 Perserta didik menerima
informasi tentang tujuan
pembelajaran dan manfaat
pembelajaran.
 Perserta didik menyimak
pencapaian cakupan materi
dan penjelasan uraian kegiatan
pembelajaran

2 Kegiatan Inti Mengamati : 60 menit


 Membaca teks pidato yang
bertema lingkungan (terdapat
pada buku Pangkaja Sari)
Menanya
 Menanyakan jenis-jenis pidato
bahasa Bali
 Menanyakan tata cara berpidato
yang baik dan benar
 Menanyakan tentang susunan
penulisan pidato bahasa Bali
Mengeksplorasikan
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

 Mengkasifikasikan bagian-
bagian/susunan pidato pada teks
pidato berbahasa Bali
Mengasosiasikan
 Menemukan teks pembanding
pidato yang bertemakan sama
yaitu lingkungan
Mengomunikasikan
 Menyampaikan ringkasan isi
pidato dengan gaya bahasa
sendiri.

3 Kegiatan  Dengan bimbingan guru, 10 menit


Penutup peserta didik menyimpulkan
materi pelajaran tentang
pengetian pidato, cara
menulis pidato, cara
membawakan teks pidato
berbahasa Bali.
 Peserta didik
mengidentifikasi hambatan-
hambatan yang dialami saat
menulis dan membawakan isi
teks pidato berbahasa Bali.
 Peserta didik menjawab
pertanyaan yang diberikan
oleh guru
 Peserta didik mendengarkan
umpan balik dan penguatan
dari guru mengenaipidato
berbahasa Bali.
 Peserta didik menyimak
informasi mengenai rencana
tindak lanjut pembelajaran.
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

F. Penilaian
1. Sikap Spiritual dan Sosial
a. Teknik penilaian : observasi
b. Bentuk instrumen : lembar observasi

2. Kompetensi Sikap Sosial


a. Teknik Penilaian : observasi
b. Bentuk instrumen : lembar observasi

3. Kompetensi Pengetahuan
a. Teknik penilaian : tes tertulis
b. Bentuk instrumen : soal uraian

4. Kompetensi Keterampilan
a. Teknik penilaian : Praktek
b. Bentuk instrumen : Lembar pengamatan praktek

G. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan: Scientific
2. Model : Discovery Learning dan project based learning
3. Metode : Diskusi, penugasan

H. Media
1. Media : teks pidato berbahasa Bali.
2. Sumber Belajar: Buku Paket Panji Sastra kelas VIII Bahasa Bali

Singaraja, 2019
Mengetahui Guru Mata Pelajaran
Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Bahasa Bali

Dra Ni Putu Karnadhi, M.Si Komang Agustrini, S.Pd.


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP.-
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 SINGARAJA
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : VIII/2
Pokok Bahasan : Tekanan
Sub Pokok Bahasan :Tekanan Hidrostatis dan Hukum Bejana Berhubungan
Pendekatan : Model Problem-Based-Learning
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (2 JP)

I. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori
II. Kompetensi Dasar
3.8 Memahami tekanan zat dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari,
termasuk tekanan darah, osmosis, dan kapilaritas jaringan angkut pada
tumbuhan
3.9 Menyajikan data hasil percobaan untuk menyelidiki tekanan zat cair pada
kedalaman tertentu, gaya apung, dan kapilaritas, misalnya dalam batang
tumbuhan
III. Indikator
1. Menjelaskan konsep tekanan hidrostatis.
2. Menjelaskan hubungan antara kedalaman zat cair dan massa jenis zat cair
dalam menentukan tekanan hidrostatis.
3. Menerapkan konsep tekanan hidrostatis untuk menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan besarnya tekanan hidrostatis.
4. Memberikan minimal 1 contoh penerapan konsep tekanan hidrostatis
dalam kehidupan sehari-hari.
5. Menjelaskan konsep hukum bejana berhubungan.
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

6. Menjelaskan bentuk permukaan zat cair yang sejenis dalam bejana


berhubungan.
7. Menjelaskan bentuk permukaan zat cair yang tidak sejenis dalam bejana
berhubungan.
8. Menerapkan konsep bejana berhubungan dalam menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan bejana berhubungan.
9. Memberikan minimal 2 contoh penerapan konsep hukum bejana
berhubungan dalam kehidupan sehari-hari.
IV. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan diskusi dan percobaan siswa mampu menjelaskan
konsep tekanan hidrostatis.
2. Melalui kegiatan diskusi siswa mampu menjelaskan hubungan antara
kedalaman zat cair dan massa jenis zat cair.
3. Melalui kegiatan diskusi siswa mampu menerapkan konsep tekanan
hidrostatis untuk menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
besarnya tekanan hidrostatis.
4. Melalui kegiatan diskusi siswa mampu memberikan minimal 1 contoh
penerapan konsep tekanan hidrostatis dalam kehidupan sehari-hari.
5. Melalui kegiatan diskusi dan percobaan siswa mampu menjelaskan
konsep hukum bejana berhubungan.
6. Melalui kegiatan diskusi dan percobaan siswa mampu menjelaskan
bentuk permukaan zat cair yang sejenis dalam bejana berhubungan.
7. Melalui kegiatan diskusi dan percobaan siswa mampu menjelaskan
bentuk permukaan zat cair yang tidak sejenis dalam bejana berhubungan.
8. Melalui kegiatan diskusi siswa mampu menerapkan konsep bejana
berhubungan dalam menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
bejana berhubungan.
9. Melalui kegiatan diskusi siswa mampu memberikan minimal 2 contoh
penerapan konsep hukum bejana berhubungan dalam kehidupan sehari-
hari.

V. Karakter Siswa yang Diharapkan


1. Disiplin
2. Rasa Hormat
3. Tekun
4. Tanggung jawab
5. Ketelitian
VI. Uraian Materi
Tekanan Hidrostatis
Jika kamu amati kondisi air di danau dan di sungai, kamu dapat melihat
bahwa air di danau akan lebih tenang dibandingkan air di sungai. Hal tersebut
terjadi karena air di danau itu diam, sedangkan air di sungai akan terus
mengalir. Air mengalir akibat adanya perbedaan tekanan sehingga dapat
dikatakan bahwa air sungai memiliki tekanan. Lalu, apakah air danau yang
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

diam dapat dikatakan tidak memiliki tekanan? Ternyata, tidak demikian. Air
yang diam pun memiliki tekanan yang disebabkan oleh zat cair yang berada
pada kedalaman tertentu, disebut dengan tekanan hidrostatis.
Tekanan Hidrostatis (Ph) adalah tekanan yang dilakukan oleh zat cair dalam
keadaan diam yang disebabkan oleh berat zat cair itu sendiri. Besarnya
tekanan hidrostatis bergantung pada ketinggian zat cair, massa jenis zat cair,
dan percepatan zat cair. Makin ke dalam dari permukaan zat cair, tekanan zat
cair makin besar, sedangkan pada kedalaman yang sama, tekanan zat cair ke
segala arah sama besar.
Perhatikan gambar di bawah ini.

A
B
C

Gambar 1 Pancaran Air dalam Tabung yang diberi Tiga Lubang

Untuk memahami hal ini, coba kamu perhatikan aliran air yang diberi tiga lubang
bagian atas (A), tengah (B), dan bawah (C). Pancaran air paling jauh ditunjukkan
oleh lubang bawah (C), lalu tengah (B), kemudian atas (A). Hal ini menunjukkan
bahwa tekanan pada lubang bawah (C) lebih besar daripada tekanan pada lubang
tengah (B) dan lubang atas (A). (pC > pB > pA).
Dari konsep ini, diperoleh rumus:
ph   g h
dimana
p = tekanan hidrostatis (N/m2 atau Pa)
ρ = massa jenis zat cair (kg/m3)
g = percepatan gravitasi bumi (9,8 m/s2)
h = tinggi zat cair di atas titik yang diukur (m)
Penerapan konsep tekanan hidrostatis dalam kehidupan sehari-hari adalah:
- Seorang penyelam memerlukan gaya yang lebih besar karena tekanan
hidrostatis yang menekan penyelam itu semakin besar pada tempat yang lebih
dalam.
- Bendungan dirancang semakin bawah semakin tebal, karena bagian bawah
bendungan memperoleh tekanan lebih besar daripada bagian atasnya.

Bejana Berhubungan
Bejana berhubungan adalah suatu wadah atau bejana yang tidak memiliki sekat atau
saling berhubungan. Hukum bejana berhubungan berbunyi “Bila bejana-bejana
berhubungan diisi dengan zat cair yang sama dan berada dalam keadaan setimbang
maka permukaan zat cair dalam bejana terletak pada bidang datar ”. Jika bejana ini
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

diisi zat cair yang sejenis, maka permukaan zat cair ini akan sama tinggi. Namun,
jika zat cair yang diisikan berbeda jenis, maka permukaannya tidak akan sama
tinggi.
Perhatikan gambar di bawah ini.

Gambar 1 Permukaan zat cair pada bejana berhubungan yang diisi oleh zat cair
sejenis

minyak
air

Gambar 2 Permukaan zat cair pada bejana berhubungan yang diisi oleh zat cair
berbeda jenis

Pada gambar terlihat bahwa tinggi permukaan air dan minyak goreng tidak sama.
Titik P adalah titik khayal yang terletak di perbatasan antara minyak goreng dan air.
Titik Q adalah titik khayal pada air di ujung bejana lain. Tinggi titik P dan Q sama
jika diukur dari dasar bejana. Di titik P dan Q, tekanannya adalah sama.
Dengan demikian, dapat dituliskan sebagai berikut.
p1  p2
1  g  h1   2  g  h2
karena g sama, maka:
1  h1  2  h2
katerangan
1 = massa jenis zat cair 1 (N/m2 atau Pa)
2 = massa jenis zat cair 2 (N/m2 atau Pa)
h1 = tinggi permukaan zat cair 1 (m)
h2 = tinggi permukaan zat cair 2 (m)
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Berikut ini aplikasi bejana berhubungan dalam kehidupan sehari-hari.


1. Tukang Bangunan
Tukang bangunan menggunakan konsep bejana berhubungan untuk membuat titik
yang sama tingginya. Kedua titik yang sama ketinggiannya ini digunakan untuk
membuat garis lurus yang datar. Biasanya, garis ini digunakan sebagai patokan
untuk memasang ubin supaya permukaan ubin menjadi rata dan memasang jendela-
jendela supaya antara jendela satu dan jendela lainnya sejajar. Tukang bangunan
menggunakan selang kecil yang diisi air dan kedua ujungnya diarahkan ke atas.
Akan dihasilkan dua permukaan air, yaitu permukaan air kedua ujung slang.
Kemudian, seutas benang dibentangkan menghubungkan dua permukaan air pada
kedua ujung slang. Dengan cara ini, tukang bangunan akan memperoleh permukaan
datar.

Gambar 3 Tukang bangunan memanfaatkan hukum bejana berhubungan.

2. Cerek
Cerek adalah alat untuk memudahkan ketika menumpahkan air minum pada gelas.
Ketika cerek dimiringkan, permukaan air di dalam cerek selalu rata sehingga
memudahkan air keluar dari corong sesuai dengan kemiringannya. Oleh karena itu,
kamu dapat mengatur keluarnya air dari dalam cerek.

Gambar 4 Cerek

3. Tempat Penampungan Air


Biasanya, setiap rumah mempunyai tempat penampungan air. Tempat
penampungan air ini ditempatkan di tempat tinggi misalnya atap rumah. Jika
diamati, wadah air yang cukup besar dihubungkan dengan kran tempat keluarnya
air menggunakan pipa-pipa. Jika bentuk bejana berhubungan pada penjelasan
sebelumnya membentuk huruf U, bejana pada penampungan air ini tidak berbentuk
demikian. Hal ini sengaja dirancang demikian karena sistem ini bertujuan untuk
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

mengalirkan air ke tempat yang lebih rendah dengan kekuatan pancaran yang cukup
besar.

Gambar 5 Tempat penampungan air mengikuti kaidah hukum bejana


berhubungan.

4. Sumur
Keberadaan air di dalam sumur pompa ataupun sumur tradisional disebabkan oleh
berlakunya prinsip bejana berhubungan. Oleh karena itu, sumur harus berada di
bawah permukaan air tanah supaya airnya tidak pernah kering.

Gambar 6 sumur

VII. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran


Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi
model Waktu
pembelajaran
Fase-1  Guru  Siswa ±5
Orientasi mengucapkan menjawab menit
Siswa Kepada salam pembuka salam pembuka
Masalah dengan penuh
rasa hormat
 Guru melakukan  Siswa
pengabsenan memberikan
keterangan
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
terkait dengan
kehadiran
 Guru  Siswa
menyampaikan menyimak
standar informasi yang
kompetensi, diberikan guru
kompetensi dasar dan bertanya
dan indikator serta jika ada hal
tata cara penilaian yang kurang
agar siswa lebih jelas
termotivasi dalam
belajar
 Guru merangsang
berpikir siswa
dengan
memberikan
contoh fenomena
dan pertanyaan
motivasi kepada
siswa
“mengapa tembok
bendungan atau
selokan dibuat tebal
pada bagian
bawah?”
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
“perrnahkah kalian
melihat tukang
bangunan
menggunakan selang
kecil yang diisi air
dan kedua ujungnya
diarahkan ke atas?
Tahukah kalian apa
fungsi selang
tersebut?”
Fase -2  Guru memberikan  Siswa ±70
Mengorganisa acuan menjawab menit
sikan Siswa pembelajaran pertanyaan
untuk Belajar dengan sesuai
mengajukan pengetahuan
pertanyaan terkait awal yang
materi yang akan dimiliki siswa.
dibahas yaitu:
“Pernahkah kalian
memperhatikan
kondisi air di danau
dan di sungai,
mengapa air di danau
akan lebih tenang
dibandingkan air di
sungai? “
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
“Pernahkah kalian
memperhatikan,
bagaimana
permukaan air
minum dalam
gelas?”
“Bagaimana dengan
permukaan air jika
gelas posisinya
dimiringkan?”
 Guru
mengelompokkan
jawaban siswa
yang akan dibahas
pada saat diskusi
kelas
Fase -3  Guru meminta  Siswa
Membimbing siswa membentuk berkumpul
Penyelidikan 6 kelompok menurut
Individual diskusi dengan kelompoknya
maupun masing-masing masing-masing
Kelompok kelompok terdiri dengan disiplin
dari 4 orang
 Guru membagikan  Siswa
LKS 02 dan LKS menerima dan
03 pada masing- mencermati
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
masing kelompok LKS 02 dan
yang terkait LKS 03 yang
dengan materi diberikan oleh
tekanan hidrostatis guru
dan bejana  Siswa diberikan
berhubungan. kesempatan
 Guru memberi untuk bertanya
kesempatan siswa jika ada kurang
membaca LKS dan jelas pada LKS
menganalisis 02 dan LKS 03
tahap-tahap yang telah
percobaan yang dibagikan.
akan dilakukan  mencari sumber
 Guru mendorong dan bahan
siswa untuk ekperimen
mengumpulkan dibuku atau
informasi yang internet
sesuai dengan
ekperimen yang
akan dilakukan
Fase -4  Guru membimbing  Siswa dengan
Mengembangk siswa dalam tekun berdiskusi
an dan diskusi untuk kelompok
menyajikan menyelesaikan tentang
hasil karya permasalahan permasalahan
kontekstual sesuai kontekstual
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
LKS 02 dan LKS yang berkaitan
03 dengan tekanan
hidrostatis dan
bejana
berhubungan
sesuai LKS 02
dan LKS 03
 Guru membimbing  Siswa
siswa dalam melakukan
percobaan sesuai percobaan
LKS 02 dan LKS sesuai LKS 02
03 dan LKS 03
dengan teliti dan
penuh rasa
tanggung jawab
yang tinggi.
 Guru memberikan  Siswa diberikan
bimbingan secara kesempatan
langsung, terutama untuk bertanya
untuk kelompok jika ada kurang
yang mengalami jelas
kesulitan dalam berdasarkan
menyelesaikan percobaan yang
permasalahan dan dilakukan
melakukan  Siswa
percobaan. menyiapkan
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
hasil diskusinya
secara
berkelompok
 Guru menugaskan  Siswa
salah satu mendemonstrasi
kelompok kan percobaan
mendemonstrasika dengan teliti dan
n percobaan dan mempresentasik
mempresentasikan an hasil diskusi
hasil diskusinya yang dilakukan
dengan rasa
tanggung jawab
yang tinggi.
 Guru mengajak  Kelompok yang
peserta didik untuk lain
membandingkan membandingka
hasil kelompok n hasil
yang telah diskusinya
melakukan dengan yang
presentasi didemonstrasik
an dan
dipresentasikan
temannya dari
kelompok lain.
 Guru membantu  Siswa diberikan
siswa dengan kesempatan
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
memberikan untuk bertanya
penegasan jika ada yang
terhadap hasil kurang jelas dari
jawaban atau hasil penjelasan yang
presentasi siswa. diberikan oleh
guru.
 Guru memberikan  Setiap siswa
masukan dan mengadakan
tambahan perbaikan
mengenai hasil terhadap hasil
diskusi yang kegiatan
dilakukan. kelompok
berdasarkan apa
yang mereka
peroleh dari
hasil diskusi
dengan anggota
kelompok.
 Guru mengarahkan  Siswa diberikan
dan memfasilitasi kesempatan
masukan terhadap untuk bertanya
konsep penting jika ada yang
dari topik yang kurang jelas dari
telah ditentukan penjelasan yang
seperti Tekanan diberikan oleh
Hidrostatis (ph) guru.
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
adalah tekanan
yang dilakukan
oleh zat cair dalam
keadaan diam yang
disebabkan oleh
berat zat cair itu
sendiri. Besarnya
tekanan hidrostatis
bergantung pada
ketinggian zat cair,
massa jenis zat
cair, dan
percepatan zat cair,
dalam formulasi
matematisnya
adalah sebagai
berikut.
ph   g h

keterangan :
p = tekanan
hidrostatis (N/m2
atau Pa)
ρ = massa jenis zat
cair (kg/m3)
g = percepatan
gravitasi bumi
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
(9,8 m/s2)
 Guru mengarahkan
siswa agar dapat
menemukan
konsep penting
dari topik yang
telah ditentukan
seperti bejana
berhubungan
adalah suatu
wadah atau bejana
yang tidak
memiliki sekat
atau saling
berhubungan.
Hukum bejana
berhubungan
berbunyi “Bila
bejana-bejana
berhubungan diisi
dengan zat cair
yang sama dan
berada dalam
keadaan setimbang
maka permukaan
zat cair dalam
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
bejana terletak
pada bidang datar
”. Jika bejana ini
diisi zat cair yang
sejenis, maka
permukaan zat cair
ini akan sama
tinggi.

Namun, jika zat cair


yang diisikan
berbeda jenis, maka
permukaannya tidak
akan sama tinggi.

Titik P adalah titik


khayal yang terletak
di perbatasan antara
minyak goreng dan
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
air. Titik Q adalah
titik khayal pada air
di ujung bejana lain.
Tinggi titik P dan Q
sama jika diukur dari
dasar bejana. Di titik
P dan Q, tekanannya
adalah sama,
formulasinya adalah
sebagai berikut.
p1  p2
1  g  h1   2  g  h2

karena g sama, maka:


1  h1  2  h2
Katerangan
1 = massa jenis zat
cair 1 (N/m2 atau Pa)
2 = massa jenis zat
cair 2 (N/m2 atau Pa)
h1 = tinggi
permukaan zat cair 1
(m)
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
h2 = tinggi
permukaan zat cair 2
(m)
 Guru memberikan  Siswa
umpan balik positif menyimak
dalam bentuk lisan, informasi yang
tulisan, isyarat diberikan guru.
maupun berupa
pujian kepada
siswa yang mampu
menunjukkan
penampilan terbaik
dalam proses
diskusi.
Fase -5  Guru membimbing  Siswa
Menganalisa siswa dalam menyimpulkan
dan menyimpulkan materi
mengevaluasi materi pembelajaran
proses pembelajaran dan membuat
pemecahan dengan menjawab catatan dari apa
masalah pertanyaan- yang dipelajari
pertanyaan dari
guru
 Guru dan siswa  Siswa
merefleksi hasil menyimak
pembelajaran yang informasi yang
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
sudah dilaksanakan diberikan guru
dan menanyakan dan bertanya
kembali kepada jika ada yang
siswa jika ada tidak dipahami.
kurang jelas atau
kurang mengerti.
 Guru memberikan  Siswa
tes akhir menjawab
pertemuan secara tes/kuis yang
individu mengenai diberikan guru
tekanan hidrostatis secara individu.
dan bejana  Setelah waktu
berhubungan habis, siswa
mengumpulkan
hasil tes untuk
diperiksa oleh
guru.
 Guru memberikan  Siswa menerima
refleksi atau memperhatikan
evaluasi kepada guru
kelompok dalam
persentasi dan hasil
diskusi
 Memberikan  Siswa ± 5
motivasi kepada menyimak menit
siswa sehingga informasi yang
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Langkah Aktivitas siswa Aktivitas siswa Alokasi


model Waktu
pembelajaran
dalam proses diberikan guru
pembelajaran dan bertanya
selanjutnya lebih jika ada hal
aktif dan kreatif. yang kurang
 Menyampaikan jelas
rencana
pembelajaran pada
pertemuan
berikutnya.
 Menyampaikan  Siswa
salam penutup menjawab
salam yang
disampaikan
oleh guru
dengan penuh
rasa hormat

VIII. Alat dan Sumber Belajar


1. Alat : Botol bekas air mineral, paku payung, pita isolasi, dan air. Pipa
U, minyak, dan air.
2. Sumber : LKS, IPA 2 Terpadu Kelas VII Semester 2 Yudistira
IX. Penilaian
A. Aspek yang dinilai
a. Aspek kognitif : Tes tertulis
b. Tugas kelompok : LKS

B. Teknik Penilaian
a. Tes tertulis (essai)
b. Unjuk kerja
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

C. Bentuk Penilaian
a. Tes Akhir Pertemuan
b. LKS
D. Rubrik Penilaian Tes Akhir Pertemuan
Nilai Kriteria
4 Jawaban benar dengan uraian lengkap
3 Jawaban benar dengan uraian kurang lengkap
2 Jawaban benar menjawab tanpa uraian
1 Jawaban dan uraian salah
0 Tidak menjawab
Pemberian skor
skor total
Total nilai  100
16
Lembar Observasi Kompetensi Afektif Siswa
No Aspek afektif Indikator Skor
A Keberanian siswa menjawab  Tidak pernah 1
pertanyaan dari guru mengenai  Pernah (1  ) 2
fenomena tekanan hidrostatis dan  Jarang (2-3  ) 3
bejana berhubungan serta aplikasi
tekanan hidrostatis dan bejana
berhubungan
B Ketekunan dan kedisiplinan dalam  Tidak baik 1
melakukan percobaan tentang  Kurang baik 2
tekanan hidrostatis dan bejana  Baik 3
berhubungan  Sangat baik 4
C Ketelitian dan kedisiplinan dalam  Tidak baik 1
melakukan pemodelan  Kurang baik 2
 Baik 3
 Sangat baik 4
D Tanggung jawab dalam kelompok  Tidak baik 1
 Kurang baik 2
 Baik 3
 Sangat baik 4
E Keaktifan dalam mengambil  Tidak pernah 1
kesimpulan  Pernah (1  ) 2
 Jarang (2-3  ) 3
Kriteria penilaian afektif:
Jumlah Skor
Nilai  100
18

Daftar Penilaian Afektif


No NIS Nama Aspek afektif Jumlah skor Nilai
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

A B C D E

Konversi skor untuk penilaian afektif:


A (85-100) B (70-84) C (55-69) D (40-54) E (0-39)

PENILAIAN KINERJA
Nama kelompok :
Tanggal Penilaian :
No Aspek kinerja Indikator Skor
A Mempersiapkan alat dan  Tidak sesuai 1
bahan yang diperlukan  Sesuai 2
sesuai dengan petunjuk  Sangat sesuai 3
percobaan
B Mengidentifikasi bahan-  Tidak sesuai 1
bahan yang akan  Sesuai 2
digunakan dalam  Sangat sesuai 3
percobaan
C Merakit/ merancang alat  Tidak sesuai 1
dan bahan sesuai dengan  Sesuai 2
rencana/tujuan percobaan  Sangat sesuai 3
D Menuliskan data hasil  Tidak sesuai 1
percobaan dalam tabel  Sesuai 2
pengamatan.  Sangat sesuai 3
E Pemodelan dan presentasi  Kalimat yang digunakan tidak 1
logis dan tidak jelas
 Kalimat yang digunakan logis 2
 Kalimat yang digunakan jelas 3
 Kalimat yang digunakan logis 4
dan jelas
Kriteria penilaian kinerja:
Jumlah Skor
Nilai   100
16
Daftar Penilaian Kinerja
No NIS Nama Kinerja Jumlah skor Nilai
A B C D E
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

Konversi skor untuk penilaian kinerja:


A (85-100) B (70-84) C (55-69) D (40-54) E (0-39)
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

LEMBAR KERJA SISWA (LKS) 02

Kelas/semester : VIII/ 2
Materi pokok : Tekanan
Sub konsep : Tekanan Hidrostatis
Waktu : ± 20 menit

I. Tujuan Kegiatan
Menjelaskan konsep tekanan hidrostatis
II. Petunjuk
1. Siswa dihadapkan pada permasalahan yang menarik yang akan dipecahkan
pada diskusi kelompok.
2. Masing-masing kelompok diharapkan membuat simpulan dari hasil yang
telah didapatkannya dari percobaan dan diskusi kelompok.
3. Masing-masing kelompok membuat hasil diskusi dan dikumpulkan
kepada guru.
III. Permasalahan
Lida sedang berenang disebuah kolam renang, lida mulai berenang ditempat yang
dangkal dan terus berenang sampai ditempat yang dalam. ketika lida berenang
semakin ditempat yang dalam dikolam renang, lida merasa badannya terasa
semakin didorong atau ditekan oleh air.
IV. Rumusan Masalah
1. Apakah yang menyebabkan perbedaan tekanan didalam kolam renang?
V. Hipotesis
Siswa diminta membuat hipotesis dari rumusan masalah diatas
VI. EKSPERIMEN
Kegiatan 1
Cara Kerja
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Dalam keadaan kosong, lubangi botol bekas air mineral. Perhatikan gambar
di bawah ini.

3. Tutuplah lubang-lubang tersebut dengan pita isolasi.


4. Isilah botol tersebut dengan air sedemikian rupa sehingga tinggi permukaan
air melebihi lubang.
5. Dengan tangan kananmu angkat botol tersebut.
6. Dengan tangan kirimu, lepaskan pita isolasi secara serentak. Perhatikan air
akan memancar keluar dari lubang-lubang tersebut.
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

7. Catat data hasil pengamatanmu pada Tabel 1 berikut!


No Ketinggian letak lubang (cm) Jarak pancaran air (cm) pH  gh
1 A=
2 B=
3 C=
4 D=
5 E=
Catatan : ρair = 1 gr/cm3, g = 10 m/s2

Pertanyaan Kegiatan 1:
1. Ketika kamu melepaskan pita isolasi secara serentak, Apakah air keluar dari
setiap lubang?
2. Bagaimana kekuatan pancarannya?
3. Berdasarkan data hasil percobaan pada Tabel 1, bagaimana kaitan antara
ketinggian letak lubang dengan jarak pancaran air yang keluar dari setiap
lubang?
4. Berdasarkan data hasil percobaan pada Tabel 1, bagaimana kaitan antara
ketinggian letak lubang dengan gaya hidrostatis pada masing-masing
pancaran air yang keluar dari setiap lubang?
Kegiatan 2 : Diskusi
Untuk lebih memahami konsep tekanan hidrostatis, diskusikanlah pertanyaan
berikut dengan teman dalam kelompok mu!
1. Bagaimana hubungan antara antara kedalaman zat cair dan massa jenis zat
cair dalam menentukan tekanan hidrostatis?
2. Sebuah bejana berbentuk tabung tingginya 100 cm diisi penuh oleh air.
Tentukanlah tekanan zat cair pada:
a. dasar tabung
b. tengah-tengah tabung
c. ketinggian 25 cm dari alas bejana
3. Berikan 2 contoh penerapan konsep tekanan hirostatis dalam kehidupan
sehari-hari!
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

LEMBAR JAWABAN LKS 02

Kelas/semester : VIII/ 2
Materi pokok : Tekanan
Sub konsep : Tekanan Hidrostatis
Waktu : ± 20 menit

KELOMPOK : …………………..
NAMA KELOMPOK/ NO ABSEN :
1. ……………………………....
2. ……………………………....
3. ……………………………....
4. ……………………………....
5. ……………………………...

Hipotesis
1.
2.
Tabel pengamatan kegiatan 1
No Ketinggian letak lubang (cm) Jarak pancaran air (cm) pH  gh
1 A=
2 B=
3 C=
4 D=
5 E=

Pertanyaan Kegiatan 1
No Soal Jawaban
1

Kegiatan 2 : Diskusi
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

1. …………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
2. …………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
3. …………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
JAWABAN LKS 02

Pertanyaan Kegiatan 1
No Soal Jawaban
1 Ketika kami melepaskan pita isolasi secara serentak, air akan keluar
pada lubang A, B, C, D, dan E.
2 Pancaran air paling jauh ditunjukkan oleh lubang bawah yaitu E, lalu
lubang D, lubang C, lubang B, dan kemudian lubang atas yaitu A. Hal
ini menunjukkan bahwa tekanan pada lubang bawah E lebih besar
daripada tekanan pada lubang D, lubang C, lubang B dan lubang atas
A. (pE > pD > pC > pB > pA).
3 Berdasarkan Tabel 1, kaiatan antara ketinggian atau letak masing-
masing lubang pada botol dengan kekuatan pancaran air yang keluar
dari botol adalah berbanding terbalik, semakin tinggi letak lubang
pada botol maka pancaran air yang keluar dari botol akan semakin
dekat dihitung dari dasar botol, begitu juga sebaliknya semakin dekat
letak lubang pada botol dengan dasar botol maka pancaran air yang
keluar dari botol akan semakin jauh dihitung dari dasar botol.
4 Berdasarkan Tabel 1, kaiatan antara ketinggian atau letak masing-
masing lubang pada botol dengan tekanan hidrostatis yang dihasilkan
pada masing-maing botol adalah adalah berbanding lurus, semakin
tinggi letak lubang pada botol maka tekanan hidrostatis yang
dihasilkan akan semakin besar, begitu juga sebaliknya semakin dekat
letak lubang pada botol dengan dasar botol maka tekanan hidrostatis
yang dihasilkan akan semakin kecil,

Kegiatan 2 : Diskusi
1. Hubungan antara kedalaman zat cair dan massa jenis zat cair dalam
menentukan tekanan hidrostatis adalah makin ke dalam dari permukaan zat
cair, tekanan zat cair makin besar, sedangkan pada kedalaman yang sama,
tekanan zat cair ke segala arah sama besar. Semakin besar massa jenis zat cair
maka tekanan hidrostatis yang dihasilkan akan semakin besar pula, begitu juga
sebaliknya, semakin massa jenis dari suatu zat cair maka makin kecil tekanan
hidrostatis yang dihasilkan.
2. Diketahui
h  100 cm  1mtinggi bejana
m
g  10
s
kg
  1000
m3
Ditanyakan
a. p pada dasar bejana
b. p pada tengah-tengah bejana
c. p pada ketinggian 25 cm dari alas bejana
Penyelesaian
a. Tekanan di dasar bejana disebabkan oleh zat cair setinggi bejana
tersebut.
p  gh
kg m
p  1000 3  10  1m
m s
N
p  10.000 2
m
N
Jadi tekanan zat cair pada dasar bejana adalah 10.000
m2
b. Tekanan pada tengah-tengah bejana adalah tekanan pada ketinggian 50
cm dari permukaan, berarti tinggi zat cair yang mempengaruhi adalah
50 cm atau 0,5 m
p  gh
kg m
p  1000 3  10  0,5m
m s
N
p  5.000 2
m
N
Jadi tekanan zat cair pada tengah-tengah bejana adalah 5.000 2
m
c. Tekanan pada ketinggian 25 cm dari alas bejana, berarti tinggi zat cair
yang mempengaruhi adalah 1 m  0,25 m  0,75 m
p   gh
kg m
p  1000 3  10  0,75m
m s
N
p  7.500 2
m
N
Jadi tekanan zat cair pada ketinggian 25 cm dari alas bejana adalah 7.500 2
m
3. Contoh penerapan tekanan hidrostatis pada kehidupan sehari-hari.
- Seorang penyelam memerlukan gaya yang lebih besar karena tekanan
hidrostatis yang menekan penyelam itu semakin besar pada tempat yang
lebih dalam.
- Bendungan dirancang semakin bawah semakin tebal, karena bagian bawah
bendungan memperoleh tekanan lebih besar daripada bagian atasnya.
LEMBAR KERJA SISWA (LKS) 03

Kelas/semester: VIII/ 2
Materi pokok : Tekanan
Sub konsep : Hukum bejana berhubungan
Waktu : ± 20 menit

I. Tujuan Kegiatan
1. Menjelaskan konsep hukum bejana berhubungan.
2. Menjelaskan bentuk permukaan zat cair yang sejenis dalam bejana
berhubungan.
3. Menjelaskan bentuk permukaan zat cair yang tidak sejenis dalam bejana
berhubungan.
II. Petunjuk
1. Siswa dihadapkan pada permasalahan yang menarik yang akan dipecahkan
pada diskusi kelompok.
2. Masing-masing kelompok diharapkan membuat simpulan dari hasil yang
telah didapatkannya dari percobaan dan diskusi kelompok.
3. Masing-masing kelompok membuat hasil diskusi dan dikumpulkan kepada
guru.
III. Permasalahan
Ketika liburan Ali berkunjung ke beberapa tempat misalnya sungai, laut, dan danau
di kawasan kota Singaraja. Ia memperhatikan kondisi ketiga tempat tersebut,
menurutnya dasar sungai tidak merata, namun air pada sungai tersebut
permukaannya rata, begitu juga pada laut dan danau.
IV. Rumusan Masalah
1. Adakah pengaruh bentuk dasar sungai, laut, dan danau terhadap permukaan
air yang terlihat pada ketika tempat tersebut?
2. Dari pengamatan di atas, factor apakah yang menyebabkan permukaan air
yang rata pada sungai, laut dan danau tersebut?
V. Hipotesis
Siswa diminta membuat hipotesis dari rumusan masalah diatas

VI. EKSPERIMEN
Kegiatan 1
Cara Kerja
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Letakkan pipa U dalam posisi berdiri tegak. Isi pipa U tersebut dengan air.
Amati permukaan zat cair tersebut!
3. Tuangkan minyak pada salah satu pipa. Amati permukaan zat cair tersebut!

Pertanyaan Kegiatan 1
1. Bagaimanakah permukaan air dalam pipa U ketika pipa U diletakkan
mendatar?
2. Bagaimanakah bunyi hukum bejana berhubungan?
3. Bagaimanakah permukaan air dan minyak dalam pipa U ketika pipa U
diletakkan mendatar?
Kegiatan 2 : Diskusi
Untuk lebih memahami konsep hukum bejana berhubungan, diskusikanlah
pertanyaan berikut dengan teman dalam kelompok mu!
1. Ke dalam sebuah pipa U yang berisi air, dimasukkan alkohol pada salah satu
lubang pipanya sepanjang 10 cm. Hitunglah selisih ketinggian permukaan
zat cair pada kedua pipa U tersebut! (Diketahui ρ alkohol = 800 kg/m3, ρ air
= 1.000 kg/m3)
2. Jelaskanlah 2 contoh penerapan konsep hukum bejana berhubungan dalam
kehidupan sehari-hari!
LEMBAR JAWABAN LKS 03

Kelas/semester : VIII/ 2
Materi pokok : Tekanan
Sub konsep : Hukum bejana berhubungan
Waktu : ± 20 menit

KELOMPOK : …………………..
NAMA KELOMPOK/ NO ABSEN :
1. ……………………………....
2. ……………………………....
3. ……………………………....
4. ……………………………....
5. ……………………………...

Hipotesis
1.
2.
Pertanyaan Kegiatan 1
No Soal Jawaban
1

Kegiatan 2 : Diskusi
1. …………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
2. …………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
3. …………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
JAWABAN LKS 03
Pertanyaan Kegiatan 1
No Soal Jawaban
1 Permukaan air dalam pipa U ketika pipa U diletakkan mendatar
adalah seimbang.
2 Hukum bejana berhubungan berbunyi adalah bila bejana-bejana
berhubungan diisi dengan zat cair yang sama dan berada dalam
keadaan setimbang maka permukaan zat cair dalam bejana terletak
pada bidang datar
3 Permukaan air dan minyak dalam pipa U ketika pipa U diletakkan
mendatar adalah tak seimbang.
Kegiatan 2 : Diskusi
1. Diketahui
h1  10 cm
1  800 kg / m 3
 2  1.000 kg / m 3
Ditanyakan: h2?
Penyelesaian
1 h1   2 h2
 kg   kg 
 800 3 10 cm   1.000 3 h2
 m   m 
 kg 
 800 3 
h2  
m 
 (10 cm)
 kg 
1.000 3 
 m 
h2  8 cm
Jadi selisih ketinggian zat cair pada kedua pipa U adalah 8 cm
2. 2 contoh penerapan konsep hukum bejana berhubungan dalam kehidupan
sehari-hari
Tempat Penampungan Air
Biasanya, setiap rumah mempunyai tempat penampungan air. Tempat
penampungan air ini ditempatkan di tempat tinggi misalnya atap rumah. Jika
diamati, wadah air yang cukup besar dihubungkan dengan kran tempat keluarnya
air menggunakan pipa-pipa. Jika bentuk bejana berhubungan pada penjelasan
sebelumnya membentuk huruf U, bejana pada penampungan air ini tidak berbentuk
demikian. Hal ini sengaja dirancang demikian karena sistem ini bertujuan untuk
mengalirkan air ke tempat yang lebih rendah dengan kekuatan pancaran yang cukup
besar.
Sumur
Keberadaan air di dalam sumur pompa ataupun sumur tradisional disebabkan oleh
berlakunya prinsip bejana berhubungan. Oleh karena itu, sumur harus berada di
bawah permukaan air tanah supaya airnya tidak pernah kering.
Tes Akhir Pertemuan 02

Jawablah pertanyaan berikut secara singkat dalam selembar kertas.


waktu ± 10 menit.

1. Jelaskanlah apa yang dimaksud dengan tekanan hidrostatis!


2. Bagaimanakah hubungan antara kedalaman zat cair dan massa jenis zat cair dalam menentukan
tekanan hidrostatis.
3. Sebuah bejana berbentuk tabung tingginya 80 cm diisi penuh oleh air. Tentukanlah tekanan zat
cair pada dasar tabung
4. Jelaskan 1 contoh penerapan konsep tekanan hidrostatis dalam kehidupan sehari-hari.
5. 2 Buah bejana berhubungan, masing-masing bejana diisi cairan. Jika bejana 1 diisi cairan yang
sejenis dalam keadaan seimbang dan bejana 2 diisi dengan dua jenis cairan yang tidak sejenis,
bagaimanakah dengan permukaan zat cair dalam bejana? Jelaskan!
6. Berikan 2 contoh penerapan konsep hukum bejana berhubungan dalam kehidupan sehari-hari!

Kunci Jawaban
1. Tekanan hidrostatis di setiap titik pada bidang datar di dalam zat cair sejenis yang berada dalam
keadaan setimbang adalah sama besar. Tekanan hidrostatis tidak dipengaruhi bentuk bejana
yang digunakan. Besarnya tekanan hidrostatis bergantung pada kedalaman zat cair dan massa
jenis zat cair, dan percepatan zat cair.
2. Makin besar kedalaman zat cair yang dibuat, makin besar tekanan hidrostatis yang dihasilkan
dengan menggunakan zat cair yang massa jenisnya besar, begitu juga sebaliknya, kecil
kedalaman zat cair yang dibuat, makin kecil tekanan hidrostatis yang dihasilkan dengan
menggunakan zat cair yang massa jenisnya kecil.
3. Diketahui
h  80cm  0,8mtinggi bejana
m
g  10
s
kg
  1000
m3
Ditanyakan tekanan pada dasar bejana

Penyelesaian
Tekanan di dasar bejana disebabkan oleh zat cair setinggi bejana tersebut.
p gh
kg m
p  1000 3
 10  0,8m
m s
N
p  8.000 2
m
N
Jadi tekanan zat cair pada dasar bejana adalah 8.000
m2
4. Contoh penerapan tekanan hidrostatis pada kehidupan sehari-hari adalah seorang penyelam
memerlukan gaya yang lebih besar karena tekanan hidrostatis yang menekan penyelam itu
semakin besar pada tempat yang lebih dalam.
5. Jika bejana 1 diisi zat cair yang sejenis, maka permukaan zat cair ini akan sama tinggi. Namun,
jika pada bejana 2 zat cair yang diisikan berbeda jenis, maka permukaannya tidak akan sama
tinggi.
6. Tukang bangunan menggunakan konsep bejana berhubungan untuk membuat titik yang sama
tingginya. Kedua titik yang sama ketinggiannya ini digunakan untuk membuat garis lurus yang
datar. Biasanya, garis ini digunakan sebagai patokan untuk memasang ubin supaya permukaan
ubin menjadi rata dan memasang jendela-jendela supaya antara jendela satu dan jendela lainnya
sejajar. Tukang bangunan menggunakan slang kecil yang diisi air dan kedua ujungnya
diarahkan ke atas. Akan dihasilkan dua permukaan air, yaitu permukaan air kedua ujung slang.
Kemudian, seutas benang dibentangkan menghubungkan dua permukaan air pada kedua ujung
slang. Dengan cara ini, tukang bangunan akan memperoleh permukaan datar. Selain itu juga,
perhatikan teko air di rumahmu. Teko tersebut merupakan sebuah bejana berhubungan. Teko
air yang baik harus mempunyai mulut yang lebih tinggi daripada tabung tempat menyimpan
air.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(2)

Sekolah : SMP N 1 Singaraja


Mata pelajaran : Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : VIII/2
Materi Pokok :Puja, Tempat-tempat Suci dan Dhammayatra
Sub Materi Pokok : Tempat-tempat suci dan Dhammayatra
Alokasi Waktu :9 JP (3X pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)


KI.1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI.2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalamberinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalamjangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI.3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmupengetahuan, teknologi, seni, budaya
terkait fenomena dan kejadiantampak mata.
KI.4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret(menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat)dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar,dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumberlain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasardan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1. Menghayati makna khotbah pertama 1.1.1. Menjaga lingkungan hidup di sekitar
dalam kehidupan sehari-hari rumahtempat tinggal, sekolah, dan
masyarakat.
2.2. Menghayati perilaku tanggung jawab 2.2.1. Memelihara lingkungan sekolah
terhadap tempat-tempat Dharmayatra 2.2.2. Membuang sampah pada tempatnya
dan tempat-tempat suci agama Buddha 2.2.3. Tidak merusak tanaman di
lingkungan sekolah
3.3. Memahami puja, tempat-tempat 3.3.1. Menjabarkan pengertian
suci, dan Dharmayatra Dhammayatra
3.3.2.Menyebutkan tempat-tempat
Dhammayatra
3.3.3.Mendeskripsikan tempat-tempat
Dhammayatra
3.3.4. Mengungkapkan pernyataan Buddha
dalam Mahaparinibbana Sutta tentang
pahala melaksanakan Dhammayatra
3.3.5. Menguraikan tujuan melaksanakan
Dhammayatra
3.3.6. Menguraikan manfaat melaksanakan
Dhammayatra.
3.3.7. Merumuskan usaha melestarikan
tempat-tempat suci agama Buddha
4.3. Melaksanakan puja di tempat-tempat 4.3.1. Mendemonstrasikan puisi
suci dan waktu dhammayatra “Dhammayatra ke Tanah Suci
Buddha”
4.3.2. Membuat produk tentang tempat-
tempat suci agama Buddha.

C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Melalui penjelasan dari guru, peserta didik mampu menjabarkan pengertian Dhammayatra.
2. Melalui tanya jawab dengan guru, peserta didik mampu menyebutkan tempat-tempat
Dhammayatra.
3. Melalui materi yang dibaca, peserta didik mampu mendeskripsikan tempat-tempat
Dhammayatra.
Pertemuan Kedua
1. Melalui penjelasan guru, peserta didik dapat mengungkapkan pernyataan Buddha di
Mahaparinibbana sutta tentang pahala pelaksanaan Dhammayatra.
2. Melalui tanya jawab guru dan siswa, peserta didik mampu menguraikan tujuan dan manfaat
melaksanakan Dhammayatra.
Pertemuan Ketiga
1. Melalui penjelasan guru, peserta didik mampu merumuskan usaha-usaha melestarikan
tempat-tempat suci.
2. Melalui perintah guru, peserta didik mampu mendemonstrasikan puisi tentang
“Dhammayatra ke Tanah Suci”

D. Materi Pembelajaran
Pertemuan Pertama (3 JP)
1. Pengertian Dhammayatra
Kata dharmayatra terdiri atas dua kata, yaitu dharma dan yatra. Dharma artinya
kebenaran, yatra artinya ‘di tempat mana’. Jadi, dharmayatra adalah “tempat yang
berhubungan dengan kebenaran (Dharma)” yang perlu dikunjungi olehumat Buddha.
Karena tempat Dharma ini perlu dikunjungi, kata dharmayatra lebih sering
diartikan dengan ‘berziarah ke tempat-tempat suci’

2. Tempat-Tempat Dhammayatra
a. Taman Lumbini

Taman Lumbini adalah salah satu tempat yang sangat dihormati oleh umat
Buddha dunia sebagai tempat dharmayatra. Taman Lumbini sekarang dikenal
dengan sebutan Rummindei (Nepal). Sekitar 2.500 tahun silam, telah terjadi suatu
peristiwa mahabesar yang menggetarkan jagat raya, yaitu lahirnya seorang bakal
Buddha (Bodhisattva). Peristiwa itu terjadi saat bulan purnama di bulan Waisak pada
tahun 623 SM. Bakal Buddha adalah putra Raja Suddhodana dari suku Sakya.
Lumbini saat ini dilestarikan sebagai salah satu tempat ziarah umat Buddha. Banyak
umat Buddha yang mengadakan perjalanan dan berziarah di tempat ini sebagai
penghormatan kepada Buddha. Di Taman Lumbini ini, terdapat sebuah pilar setinggi
22 kaki yang didirikan oleh Raja Asoka (dulu dinamai Pilar Rummindei). Pilar ini
dibangun untuk memperingati tempat kelahiran seorang manusia besar. Tak jauh dari
situs tempat kelahiran Bodhisattva, terdapat sebuah vihara kecil yang bernama
Vihara Mayadevi. Vihara ini dibangun sebagai penghormatan kepada ibunda
Bodhisattva, yaitu Ratu Mahamaya. Taman Lumbini adalah saksi dari kelahiran
seorang bakal Buddha.
b. Buddhagaya (Bodhgaya)

Buddhagaya (Bodhgaya) adalah tempat Petapa Gotama mencapai


Penerangan Sempurna. Bodhgaya berada di pinggir Sungai Neranjara yang sekarang
telah kering. Dahulu, tempat ini adalah sebuah hutan yang dikenal oleh masyarakat
setempat dengan sebutan Hutan Gaya. Namun, sejak Petapa Gotama mencapai
Penerangan Sempurna di tempat tersebut, Hutan Gaya akhirnya populer dengan
nama Bodhgaya atau Buddhagaya.
Sekarang di Bodhgaya terdapat sebuah vihara bernama Vihara Mahabodhi,
yang menjulang setinggi 52 meter. Vihara ini merupakan vihara terbesar di India. Di
sisi belakang bangunan dan barat bangunan vihara, terdapat pohon bodhi yang
diyakini merupakan turunan dari pohon yang menaungi Petapa Gotama bermeditasi
dan mencapai Bodhi menjadi Buddha. Di dekat pohon tersebut, terdapat papan batu
pasir berwarna kemerahan yang dipandang sebagai tempat duduk Petapa Gotama
saat bermeditasi mencapai kebuddhaan. Selain Vihara Mahabodhi, di Bodhgaya juga
terdapat pula Vihara Sujata. Vihara Sujata tampak sederhana. Di vihara ini, biasanya
para peziarah membaca paritta dan merenungkan kembali kisah yang telah terjadi di
tempat itu hampir 2.600 tahun. Di tempat ini, Sujata mempersembahkan nasi susu
kepada Petapa Gotama sebagai makanan terakhirnya sebelum mencapai Pencerahan
Sempurna.
c. Benares

Benares, sekarang Vanarasi, merupakan tempat dharmayatra di India yang


sangat terkenal dan dihormati oleh umat Buddhadunia. Di tempat inilah Buddha
mengajarkan Dharma kepadalima petapa pada tahun 588 SM.Taman Rusa Isipatana,
Benares sekarang dikenal dengannama Kota Sarnath. Di kota ini, terdapat Stupa
Dhamekh (lihatGambar 6.5), yang dulunya bernama Stupa Dhammacakka.Stupa ini
dibangun oleh Raja Asoka. Selain itu, terdapat jugavihara yang bernama
Mulagandhakuti. Sarnath juga dikenaldengan Pilar Asoka yang terbuat dari batu-
pasir. Pilar inibermahkotakan empat patung singa besar yang merupakanlambang
dari Republik India. Bentuk roda seperti yang terdapatpada mahkota pilar ini juga
menghiasi tiga warna benderaNegara India. Pada pilar tersebut terdapat pahatan dari
titah rajayang berbunyi:“Tidak ada seorang pun yang boleh menyebabkan
terpecahbelahnyakubu para bhikkhu.”Kalimat itu mengandung peringatan terhadap
para bhikkhu dan bhiksuni untuk menjaga keutuhan Sangha dan setia terhadap
peraturan disiplin para bhikkhu dan bhiksuni (vinaya).
d. Kusinara (Kusinagar)

Kota Kusinara adalah tempat bersejarah dalam kehidupan Buddha.


Monumen ini dibangun bertujuan mengingatkan kepada dunia bahwa di tempat
inilah Buddha mencapai Parinibbana pada tahun 543 SM. Kusinara sekarang
dikenal dengan nama Kushinagar. Kushinagar adalah tempat ziarah keempat untuk
seluruh umat Buddha. Di tempat ini, dengan kasih sayang-Nya, Buddha
mempersilakan Subhada untuk bertemu dengan-Nya. Subhada kemudian menjadi
siswa terakhir yang ditahbiskan Buddha sebelum Buddha merealisasi Parinibbana.
Di Kusinara inilah, pada bulan purnama Waisak tahun 543 SM, Buddha
wafat. Setelah wafat, Buddha tidak lagi terikat pada tubuh fisiknya. Saat itulah,
sambil berbaring di antara dua pohon sala kembar, Buddha mencapai Nibbana Tanpa
Sisa atau Parinibbana.
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama: (3 JP)
a. Kegiatan Pendahuluan
1. Memanjatkan doa Namakhara Gatha kemudian melakukan meditasi atau duduk
hening sebelum pembelajaran dimulai.
2. Melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan tentang Dhammayatra
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu menyebutkan dan mendeskripsikan
empat tempat dhammayatra
b. Kegiatan Inti
1. Guru menjelaskan kepada peserta didik tentang pengertian Dhammayatra
2. Guru bertanya jawab dengan peserta tentang tempat-tempat dhammayatra.
3. Mengasosiasi/menalar, peserta didik diajak untuk mengasosiasikan dengan
menganalisis informasi yang terdapat dari sumbertertulis dan atau internet
serta sumber lainnya untuk mendapatkan kesimpulantentang tempat-tempat
Dhammayatra

c. Kegiatan Penutup
1. Guru bersama peserta didik menyimpulkan tentang pernyataan Buddha di Maha
Parinibbana Sutta, tujuan dan manfaat melaksanakan Dhammayatra.
2. Guru melakukan refleksi materi tentang pernyataan Buddha di Maha Parinibbana
Sutta, tujuan dan manfaat melaksanakan Dhammayatra.
3. Guru memberikan umpan balik kepada peserta didik
4. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
2. Pertemuan Kedua: ( 3JP)
a. Kegiatan Pendahuluan
1. Memanjatkan doa Namakhara Gatha dan melakukan meditasi atau duduk hening
sebelum pembelajaran dimulai.
2. Melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan tentang pernyataan Buddha di
Maha Parinibbana Sutta, tujuan dan manfaat melaksanakan Dhammayatra.
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran tentang pernyataan Buddha di Maha
Parinibbana Sutta, tujuan dan manfaat melaksanakan Dhammayatra.
4. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan.
5. Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan(pengetahuan,
sikap (proses)&ketrampilan)
b. Kegiatan Inti
1. Guru mengajak peserta didik mengamati materi tentang syair di Maha Parinibbana
Sutta pada buku siswa, yaitupahala pelaksanaan Dhammayatra
2. Peserta didik mananyakan hal-hal yang belum jelas atau belum dipahami untuk
mendapatkan klarifikasi tentang pahala, tujuan dan manfaat pelaksanaan
Dhammayatra
3. Guru dan peserta didik mengumpulkan data lanjutan terkait dengan pahala, tujuan
dan manfaat pelaksanaan Dhammayatra
4. Guru dan peserta didik mengasosiasi, menghubungkan dengan menganalisis
informasi yang terdapat dari sumber tertulis dan sumber lainnya untuk
mendapatkan kesimpulan tentang tujuan dan manfaat melaksanakan
Dhammayatra
5. Guru membagi kelompok untuk membuat produk tentang tempat-tempat suci
agama Buddha
6. Peserta didik menyampaikan hasil tugas kelompok dalam bentuk tulisan
c. Kegiatan Penutup
1. Guru bersama peserta didik menyimpulkan tentang pernyataan Buddha di Maha
Parinibbana Sutta, tujuan dan manfaat melaksanakan Dhammayatra.
2. Guru melakukan refleksi materi tentang pernyataan Buddha di Maha Parinibbana
Sutta, tujuan dan manfaat melaksanakan Dhammayatra.
3. Guru memberikan umpan balik kepada peserta didik
4. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

3. Pertemuan Ketiga : ( 3JP)


a. Kegiatan Pendahuluan
1. Memanjatkan doa Namakhara Gatha dan melakukan meditasi atau duduk hening
sebelum pembelajaran dimulai.
2. Melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan tentang usaha yang dilakukan
untuk melestarikan tempat-tempat suci agama Buddha
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran tentang materi usaha yang dilakukan untuk
melestarikan tempat-tempat suci agama Buddha
4. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan.
5. Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan (pengetahuan,
sikap (proses) & ketrampilan)
b. Kegiatan Inti
1. Guru mengajak peserta didik untuk mengingat pengalaman yang telah dilakukan
untuk melestarikan tempat-tempat suci agama Buddha
2. Guru melakukan tanya jawab untuk menanyakan satu persatu pengalaman peserta
didik yang telah dilakukan ataupun belum
3. Peserta didik diajak untuk menganalisis informasi dari buku materi yang berkaitan
dengan tempat-tempat suci agama Buddha
4. Mengomunikasikan, peserta didik mendemonstrasikan puisi tentang
”Dhammayatra ke Tanah Suci” secara mandiri
c. Kegiatan Penutup
1. Guru bersama peserta didik menyimpulkan tentang usaha untuk melestarikan
tempat suci dan makna puisi Dhammayatra
2. Guru melakukan refleksi tentang usaha yang dilakukan untuk melestarikan tempat
suci
3. Guru memberikan umpan balik tentang kesulitan yang dihadapi oleh peserta didik
4. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Teknik penilaian
a. Penilaian Lisan (Sikap) & Tertulis (Pengetahuan)
b. Penilaian Produk
c. Penilaian Produk
2. Instrumen penilaian
a. Pertemuan Pertama
Penilaian Lisan (Sikap) & Tertulis (Uraian)
b. Pertemuan Kedua
Observasi : Mengamati sikap peserta didik dalam proses mengumpulkan data,
analisis data, dan membuat laporan.
c. Pertemuan Ketiga
Penilaian Produk
d. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
Pembelajaran remedial dilakukan segera setelah kegiatan penilaian

G. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar


a. Media/alat : Laptop, LCD & Papan Tulis
b. Bahan : Alat peraga berupa Gambar tempat-tempat suci untuk
melaksanakan Dharmayatra
c. Sumber Belajar : Buku Siswa & Buku Guru Pendidikan Agama Buddha dan Budi
Pekerti Kelas VIII

Mengetahui Singaraja, Juli 2017


Kepala SMP N 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si. Komang Girinala,S.Ag. M.Pd.


NIP. 19620502 199512 2 001 NIP. 19760621200312 1 001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : VIII / Ganjil
Materi Pokok : Panca Mahabhuta sebagai Unsur Pembentuk Alam Semesta
Alokasi Waktu : 4 x Pertemuan

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran ini peserta didik diharapakan dapat : Menghargai dan menghayati ajaran
agama yang dianutnya, menunujukan perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, dan toleransi. Dan
dapat memahami Panca Mahabhuta sebagai unsure pembentuk alam semesta, Contoh-contoh Panca
Mahabhuta pada alam semesta, Cerita-cerita terkait unsure pembentuk alam semesta, upaya-upaya
menyelaraskan diri dan alam.
B. Materi Pembelajaran
a) Panca Mahabhuta sebagai unsur pembentuk alam semesta,
b) Contoh-contoh Panca Mahabhuta pada alam semesta,
c) Cerita-cerita terkait unsure pembentuk alam semesta, d) Upaya-upaya menyelaraskan diri dan alam.
C. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan
Mengucapkan salam Panganjali umat dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa kesiapan siswa
dalam mengikuti pembelajaran (mempersipkan aplikasi SEE dan ZOOM), melakukan apersepsi, memotivasi
siswa, menyampaikan tujuan pembelajaran dan penilaian yang akan dilaksanakan berkaitan dengan materi yaitu
mengenai Panca Mahabhuta sebagai Unsur Pembentuk Alam semesta
Kegiatan Inti
Kegiatan Literasi Siswa diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan memahami
materi Panca Mahabhuta sebagai unsur pembentuk alam semestayang disajikan dalam SEE
Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami peserta didik dimulai dari pertanyaan factual sampai pertanyaan yang bersifat
hipotentik. Pertanyaan harus berkaitan dengan materi Panca Mahabhuta
Collaboration Peserta didik bertukar informasi mengenai materi Panca Mahabhuta
Comunication Peserta didik melakukan presentasi dan tanya jawab
Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang dipelajari terkait materi
Panca Mahabhuta. Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan kembali yang belum
dipahami
Kegiatan Penutup
Guru membuat kesimpulan pelajaran tentang poin-poin penting yang muncul dalam proses pembelajaran yang
baru dilakukan dan melakukan refleksi serta menginformasikan materi pada pertemuan berikutnya.
D. Penilaian
a) Sikap Spiritual
b) Sikap Sosial
c) Pengetahuan
d) Keterampilan

Mengetahui Singaraja, 12 Juli 2021


Kepala SMP N 1 Singaraja Guru Mapel

Drs. Ni Putu Karnadhi, M. Si Kadek Ayu Dewi Suryani, S.Ag


NIP.19620502 199512 2 002 NIP.19821008 200604 2 018
Lampiran
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
NO. 1

Satuan Pendidikan : SMP N 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas / Semester : VIII (Delapan) / I
Materi Pokok : Iman Kepada Kitab-kitabAllah swt
Alokasi Waktu : (2 x 3 JP)

A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya yang terkait dengan
fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar Dan Indikator


KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1.3 Meyakini kitab suci al-Qur’an sebagai
pedoman hidup sehari-hari.

2.3 Meyakini Kitab suci Al-Quran sebagai


pedoman hidup sehari-hari

3.3 Memahami makna beriman kepada kitab- 3.3.1 Menjelaskan makna beriman kepada
kitab Allah SWT. kitab-kitab Allah SWT.
3.3.2 Menyebutkan kitab-kitab dan Rasul
penerimanya.
3.3.3 Menyebutkan Nabi dan Rasul yang
menerima kitab-kitab Allah.
3.3.4 Menjelaskan perbadaan kitab dengan
suhuf.
3.3.5 Menjelaskan hikmah beriman kepada
kitab-kitab Allah SWT.
4.3 Menyajikan dalil naqli tentang beriman 4.3.1 Mengidentifikasi dalil naqli tentang
kepada kitab-kitab Allah SWT. beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.
4.3.2 Menjelaskan dalil naqli tentang beriman
kepada kitab-kitab Allah SWT.
4.3.3 Menunjukkan dalil naqli tentang nama-
nama kitab-kitab Allah SWT.
4.3.4 Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian
al-Qur’an.
4.3.5 Menunjukkan dalil naqli tentang kitab dan
suhuf.
4.3.6 Menghafal dalil naqli tentang beriman
kepada kitab-kitab Allah

C. Tujuan Pembelajaran
1. Pertemuan 1
Melalui pembelajaran dengan pendekatan Scientifik (metode Discoveri Learning dan teknik
Jigsaw), Peserta didik mampu:
1. Menjelaskan pengertian iman kepada kitab-kitab Allah SWT. dengan benar.
2. Menyebutkan kitab-kitab dan Rasul penerimanya dengan benar.
3. Menyebutkan Nabi dan Rasul yang menerima kitab-kitab Allah SWT. dengan benar.
4. Menyebutkan kitab suci Agama Islam dengan benar.
5. Menjelaskan perbedaan kitab dan suhuf dengan benar.
6. Menjelaskan beriman kepada kitab-kitab Allah SWT. Dengan benar.
7. Membiasakan mengamalkan ajaran Allah SWT. Dalam kitab suci al-Qur’an dalam
kehidupan sehari-hari dengan benar.

2. Pertemuan 2
Peserta didik mampu:
1. Menunjukkan dalil iman kepada kitab-kitab Allah dengan benar.
2. Menunjukkan dalil nqli tentang nama-nama kitab-kitab Allah dengan benar.
3. Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian al-Qur’an dengan benar.
4. Menunjukkan dalil naqli tentang kitab dan suhuf dengan benar.

D. Materi pembelajaran
Materi Pembelajaran reguler
1. Pertemuan 1
1. Pengertian beriman kepada Kitab-kitab Allah;
Iman kepada kitab Allah berarti percaya dan yakin dengan sepenuh hati bahwa
Allah telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada para Rasul-Nya. Ajaran yang terdapat
di dalam kitab tersebut disampaikan kepada umat manusia sebagai pedoman hidup
agar dapat meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat. Diturunkannya kitab-kitab Allah ini
merupakan anugerah bagi manusia. Mengapa
demikian? Manusia dikaruniai akal dan pikiran sehingga dapat mengkaji ilmu
pengetahuan yang ada di dalamnya. Kitab-kitab Allah tersebut juga dapat member
jalan keluar terhadap setiap masalah dan kesulitan yang dihadapi oleh manusia. Dengan
adanya kitab-kitab Allah ini, manusia dapat membedakan mana yang benar (haq) dan
mana yang salah (batil), mana yang bermanfaat dan mana yang mengandung mudarat.
Seandainya kita tidak mempunyai pedoman yang datangnya dari Allah tentu kita
tidak akan pernah mengetahui keberadaan, keesaan, dan keagungan Allah. Demikian
juga dengan orang-orang terdahulu. Mereka mendapatkan informasi mengenai
keesaan Allah melalui Kitab Allah tersebut. Tanpa dibimbing oleh Kitab Allah, kita juga
akan melakukan penyembahan yang sesat dan tindakan-tindakan sesuka hati. Tanpa
Kitab Allah sudah pasti akan membuat kita berada dalam kegelapan. Ibarat orang
yang berjalan kita berjalan tanpa mengetahui arah dan tidak mempunyai tujuan. Jika
demikian, apa yang akan terjadi? Tentu kita akan tersesat, bukan?

2. Nama kitab-kitab Allah,


a. Kitab Taurat (diturunkan pada abad ke-12 SM)
Kitab Taurat diwahyukan kepada Nabi Musa pada abad ke-12 SM. Nama Taurat
berarti hukum atau syariat. Pada saat itu Nabi Musa diutus oleh Allah untuk
berdakwah kepada bangsa Bani Israil. Oleh karena itu, tepat sekali kalau kita
meyakini bahwa kitab Taurat diperuntukkan sebagai pedoman dan petunjuk hidup
bagi kaum Bani Israil saat itu. Adapun bahasa yang digunakan dalam kitab Taurat
adalah bahasa Ibrani.
Sebagai muslim kita sangat meyakini akan keberadaan kitab Taurat ini. Kita
meyakini bahwa kitab Taurat benar-benar wahyu dari Allah Swt. Keyakinan ini
diperkuat oleh keterangan-keterangan yang ada di dalam al-Qur’ān. Salah satunya
adalah yang tertuang dalam firman Allah dalam Q.S. al-Mu’minun/23 : 49 berikut ini :
Artinya : “Dan sungguh, telah Kami anugerahi kepada Musa Kitab (Taurat), agar
mereka (Bani Israil) mendapat petunjuk. “ (Q.S. al-Mu’minūn/23 : 49 )
Kitab Taurat yang diturunkan Allah kepada Nabi Musa untuk bangsa Bani Israil
(kaum Yahudi) agar mereka senantiasa berada dalam jalan kebenaran. Perhatikan
kisah mengenai Nabi Musa a.s. mendapatkan wahyu dari Allah berikut :

b. Kitab Zabur (diturunkan pada abad ke-10 SM)


Kitab Zabur diturunkan Allah kepada Nabi Daud untuk bangsa Bani Israil atau
umat Yahudi. Kitab ini diturunkan pada abad 10 SM di daerah Yerusalem. Adapun
kitab ini ditulis dengan bahasa Qibti.
Firman Allah Swt. :

Artinya : “Dan Tuhanmu lebih mengetahui siapa yang di langit dan di bumi.
Dan sungguh, Kami telah memberikan kelebihan kepada sebagian Nabi-nabi atas
sebagian (yang lain), dan Kami berikan Zabur kepada Dawud. “ QS. Al-Isrā/17
c. Kitab Injil (diturunkan pada abad ke-1 M)
Kitab Injil diturunkan kepada Nabi Isa pada permulaan abad 1 M. Kitab
Injil diwahyukan di daerah Yerusalem. Kitab ini ditulis pada awalnya dengan
menggunakan bahasa Suryani. Kitab ini menjadi pedoman bagi kaum Nabi Isa a.s.,yakni kaum Nasrani.
Firman Allah Swt. :
Artinya : Dia (Isa) berkata, “Sesungguhnya aku hamba Allah. Dia memberiku
Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi.” (Q.S. Maryam/19 : 30)
Kitab Injil berisi ajaran pokok yang sama dengan kitab-kitab sebelumnya. Namun, ada
yang menghapus sebagian ajaran Kitab Taurat yang sudah tidak sesuai dengan zaman itu.

d. Kitab al-Qur’ān (diturunkan pada Abad ke-7 M, kurun waktu tahun 611-632 M)
Kitab al-Qur’ān merupakan kitab yang diturunkan Allah kepada Nabi dan Rasul
yang terakhir, yaitu Nabi Muhammad saw. Kitab Suci al-Qur’ān diturunkan Allah
sebagai penyempurna dan membenarkan kitab-kitab sebelumnya.
Firman Allah Swt. :
Artinya: “Dia menurunkan Kitab (al-Qur’ān) kepadamu (Muhammad) yang
mengandung kebenaran, membenarkan (kitab-kitab) sebelumnya, dan menurunkan
Taurat dan Injil.” (Q.S. Ăli ‘Imrān/3 : 3)
Perhatikan kisah Nabi Muhammad saw. saat menerima wahyu yang pertama berikut ini :

3. Nama-nama para nabi penerima kitab-kitab Allah

Pertemuan II:
1. Isi kitab-kitab Allah
a. Kitab Taurat
Adapun pokok-pokok ajaran yang ada dalam Kitab Taurat yang diturunkan di Bukit Sinai
tersebut adalah sebagai berikut :
1. Perintah untuk mengesakan Allah.
2. Larangan menyembah patung/berhala.
3. Larangan menyebut nama Allah dengan sia-sia.
4. Perintah menyucikan hari Sabtu.
5. Perintah menghormati kedua orang tua.
6. Larangan membunuh sesama manusia.
7. Larangan berbuat zina.
8. Larangan mencuri.
9. Larangan menjadi saksi palsu.
10. Larangan mengambil hak orang lain.

b. Kitab Zabur
c. Kitab Injil
Secara umum Kitab Injil berisi tentang :
1. Perintah untuk kembali mengesakan Allah Swt.
2. Membenarkan keberadaan Kitab Taurat.
3. Menghapus beberapa hukum dalam Kitab Taurat yang tidak lagi sesuai dengan perkembangan zaman.
4. Menjelaskan bahwa kelak akan dating kembali rasul setelah Nabi Isa a.s., yaitu Nabi Muhammad saw.
(di samping ada di Kitab Injil, penjelasan ini juga terdapat dalam Kitab Taurat) Kitab Injil menjadi
pedoman bagi para pengikut agama Nasrani agar elaksanakan hukum-hukum Allah Swt. yang dibawa oleh
Nabi Isa a.s. Nabi Isa mengajarkan agar kaumnya taat kepada hukum-hukum Allah dan tidak terlena
dengan gemerlap harta dan dunia. Perhatikan kisah yang menarik berikutini

d. Kitab al-Qur’ān
Secara umum pokok-pokok ajaran yang terkandung dalam al-Qur’ān adalah :
1. Aqidah (keyakinan), yaitu hal-hal yang berkaitan dengan keyakinan, seperti
mengesakan Allah dan meyakini malaikat-malaikat Allah Swt.
2. Akhlak (budi pekerti), yaitu berkaitan dengan pembinaan akhlak mulia dan
menghindari akhlak tercela.
3. Ibadah, yakni yang berkaitan dengan tata cara beribadah seperti śalat, zakat, dan ibadah yang lainnya.
4. Muamalah, yakni berkaitan dengan tata cara berhubungan kepada
sesama manusia.
5. Tarikh (sejarah), yaitu kisah orang-orang dan umat terdahulu.

2. Hikmah iman kepada kitab-kitab Allah


Adapun hikmah yang dapat diambil dari adanya kitabkitab Allah sebagai berikut:
a. Memberikan petunjuk kepada manusia mana yang benar dan mana yang salah.
b. Pedoman agar manusia tidak berselisih dalam menentukan kebenaran.
c. Memberikan informasi sejarah kehidupan orang-orang terdahulu.
d. Manusia menjadi tahu betapa besarnya perhatian dan kasih sayang Allah kepada para hamba dan
makhluk-Nya.
e. Manusia yang beriman akan dapat mengetahui dan membedakan mana yang baik dan mana yang buruk,
karena di dalam kitab dijelaskan tentang perilaku yang baik dan buruk.
f. Mensyukuri segala anugerah dan nikmat Allah, termasuk pemberian petunjuk yang benar melalui kitab-
kitab-Nya.
g. Hati manusia menjadi lebih tenteram dan menambah ilmu pengetahuan.
h. Memiliki sikap toleransi yang tinggi karena kitab-kitab Allah memberikan penjelasan tentang
penanaman sikap toleransi, selalu menghormati, dan menghargai orang lain bahkan pemeluk agama lain.
i. Meningkatkan kesabaran dalam menerima cobaan, ujian, dan musibah, serta selalu bersyukur atas nikmat
dan anugerah yang diberikan oleh Allah Swt.

3. Dalil naqli tentang beriman kepada Kitab-kitab Allah,


Untuk lebih memahami hal tersebut, perhatikanlah firman Allah dalam Q.S. al-
Māidah /5 : 16

Artinya : “Dengan kitab itulah Allah memberi petunjuk kepada orang yang mengikuti keridlaan-
Nya ke jalan keselamatan dan (dengan kitab itu pula) Allah mengeluarkan orang itu dari gelap
gulita kepada cahaya dengan izin-Nya dan menunjukkan ke jalan yang lurus.” (Q.S. al-Māidah /5 :
16)

2. Materi pembelajaran pengayaan


3. Materi pembelajaranp remedial
E. Pendekatan / metode pembelajaran
1. Pendekatan : saintifik
2. Metode : Discovery Learning
3. Teknik : jigsaw

F. Media, alat, sumber belajar


1. Media
a. Video Pembelajaran
b. CD Pembelajaran Iman kepada Kitab-kitabAllah
2. Alat
a. Komputer/Laptop
b. LCD Projector
3. Sumber belajar:
- Al Qur’an dan terjemahnya Depag RI
- Buku Teks PAI kelas VIII
- Buku-bukuPenunjang PAI kelas VIII
- CD/Video Pembelajaran Interaktif

G. Langkah-langkah pembelajaran
Pertemuan 1 (pertama)
A. Pendahuluan (12 menit)
a. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah
seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
b. Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.
c. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan
pakaian, dan tempat duduk.
d. Memberikan motivasi pentingnya percaya kepada kitab-kitab Allah SWT.
e. Memberikan apersepsi pembelajaran
f. Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.
g. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan 2-
3 anak.
h. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

B. Kegiatan inti (90 menit)


1. Mengamati
a. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji ”Mari Renungkan”.
b. Peserta didik mengamati presentasi guru mengenai kitab-kitab Allah.
c. Peserta didik membaca materi kitab-kitab yang ada di buku siswa.
2. Menanya
Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal
yang belum jelas dari hasil melihat tayangan dan membaca materi kitab-kitab
Allah.
3. Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)
1) Peserta didik mengelompok dengan anggota 2-3 orang
2) Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:
 Pengertian iman kepada kitab-kitab Allah Swt.
 Nama-nama kitab Allah Swt. dan Rasul penerimanya.
a. Taurat
b. Zabur
c. Injil
d. Al-Qur’an
 Kitab Allah sebagai petunjuk bagi manusia.
 Perbedaan kitab dengan suhuf
 Hikmah beriman kepada kitab Allah
3) Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks
pembelajaran yang diberikan
4) Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul
untuk diskusi dalam kelompok pakar/ahli. Masing-masing anggota kelompok
yang telah memperdalam sub bab yang menjadi tanggung jawabnya kemudia
kembali ke kelompok asal untuk mengajarkan kepada teman-teman yang lain
sehingga seluruh teman dalam kelompok dapat menguasai semua sub bab
materi

4. Mengasosiasi/menalar
a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah
peta konsep tentang kitab-kitab Allah Swt.
b. Setiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang
telah dihasilkan.
5. Mengkomunikasi
a. Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah
berhasil disusun;
b. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya;
c. Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.

C. Penutup (18 menit)


a. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah
dilaksanakan;
b. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini;

c. Merencanakan kegiatan tindak lanjut;

d. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu membahas dalil


naqli tentang ktab-kitab yang diturunkan Allah Swt;

e. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

Pertemuan 2 (kedua)

A. Pendahuluan (12 menit)


a. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh
salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
b. Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.
c. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan
pakaian, tempat duduk dan melakukan game kecil atau mengajak bernyanyi.
d. Memberikan motivasi pentingnya percaya kepada kitab-kitab Allah SWT.
e. Memberikan apersepsi pembelajaran.
f. Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.
g. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok
beranggotakan 4 anak.
h. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam
pembelajaran.

B. Kegiatan inti (90 menit)


1. Mengamati
1. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji ”Mari Renungkan”.
2. Peserta didik mengamati presentasi guru mengenai kitab-kitab Allah.
3. Peserta didik membaca materi kitab-kitab yang ada di buku siswa.

2. Menanya
Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal-
hal yang belum jelas dari hasil melihat tayangan dan membaca materi kitab-
kitab Allah.

3. Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)


- Peserta didik mengelompok dengan anggota 4 orang
- Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:
 Dalil naqli Pengertian iman kepada kitab-kitab Allah Swt.
 Dalil naqli Nama-nama kitab Allah Swt. dan Rasul penerimanya.
a. Taurat
b. Zabur
c. Injil
d. Al-Qur’an
 Dalil naqli Kitab Allah sebagai petunjuk bagi manusia.
 Dalil naqli Perbedaan kitab dengan suhuf.
- Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks
pembelajaran yang diberikan.
- Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk
diskusi dalam kelompok pakar/ahli.
- Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang
menjadi tanggung jawabnya kemudia kembali ke kelompok asal untuk
mengajarkan kepada teman-teman yang lain sehingga seluruh teman dalam
kelompok dapat menguasai semua sub bab materi.

4. Mengasosiasi/menalar
a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah
peta konsep tentang dalil naqli kitab-kitab Allah Swt.
b. Setiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang
telah dihasilkan.
5. Mengkomunikasi
b. Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil
disusun;
c. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya;
Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.

C. Penutup (18 menit)


1. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah
dilaksanakan.
2. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini.
3. Merencanakan kegiatan tindak lanjut.
4. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu membahas lebih
dekat kepada Allah dengan mengamalkan shalat sunnah.
5. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

H. Penilaian
1. penilaian sikap
a. Teknik Penilaian : Penilaian Diri.
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri.
c. Kisi-kisi :

No. Sikap/Nilai Instrumen

1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu Terlampir


Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan
2 Terlampir
Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan
3 Terlampir
pendapat/presentasi
Berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam
4 Terlampir
mengerjakan sesuatu.
Menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah tempat
5 Terlampir
tinggal, sekolah dan masyarakat

2. penilaian pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Instrumen

1. Menjelaskan makna beriman kepada kitab-kitab Allah Terlampir


SWT.
2. Menyebutkan kitab-kitab dan Rasul penerimanya. Terlampir

3. Menyebutkan nabi dan RAsul yang menerima kitab- Terlampir


kitab Allah SWT.
4. Menjelaskan perbedaan kitab dengan suhuf. Terlampir

5. Menjelaskan hikmah beriman kepada kitab-kitab Allah Terlampir


SWT.

3. penilaian keterampilan
a. Teknik Penilaian : Tes Praktik
b. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerja
c. Kisi-kisi :
No
Indikator Instrumen
.

1. Mengidentifikasi dalil naqli tentang beriman kepada


Terlampir
kitab-kitab Allah SWT.
2. Menjelaskan dalil naqli tentang beriman kepada kitab-
Terlampir
kitab Allah SWT.
3. Menunjukkan dalil naqli tentang nama-nama kitab Allah
Terlampir
SWT.
4. Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian al-Qur’an. Terlampir
5. Menunjukkan dalil naqli tentang kitab dan suhuf. Terlampir
6. Menghafal dalil naqli tentang beriman kepada kitab-kitab
Terlampir
Allah SWT.
Singaraja, Juli 2021
Mengetahui Guru Mata Pelajaran
Kepala SMPN 1Singaraja, PAI dan Budi Pekerti

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si Dra. Hj. Mas udiyah


NIP. 196205021995122002 NIP. 196810091993032001
Lampiran 1 : Instrumen Penilaian (aspek Sikap Spiritual)

Format Penilaian Diri Peserta Didik

Petunjuk:
Berilah tanda cek (√) pada kolom Ya atau Tidak sesuai sikap spiritual yang ada pada dirimu.
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti :
Nama : ……………..
Kelas : ……………
Sikap yang dinilai : Spiritual
Alternatif
No. Aspek Pengamatan Jawaban
Ya Tidak
1. Saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu

2. Saya mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan

3. Saya memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan


pendapat/presentasi
4. Saya berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam
mengerjakan sesuatu.
5. Saya menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah tempat
tinggal, sekolah dan masyarakat

Jumlah Skor perolehan


Pedoman penskoran:
 Jika jawaban Ya diberi skor 2, dan jika jawaban TIDAK diberi skor 1.
 Skor Tertinggi adalah 2 (ya) x 5 (aspek pengamatan) = 10
 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
𝑆𝑘𝑜𝑟𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑥 100 = 𝑠𝑘𝑜𝑟𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟
𝑆𝑘𝑜𝑟𝑇𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖

Lampiran 2 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan)

a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:


b. Bentuk Instrumen : uraian

c. Instrumen:

No. Indikator Instrumen

1. Menjelaskan makna beriman kepada Jelaskan pengertian iman pada kitab-


kitab-kitab Allah. kitab Allah dengan benar
2. Menyebutkan kitab-kitab dan Rasul Sebutkan kitab-kitab dan Rasul
penerimanya. penerimanya.
3. Menyebutkan Nabi dan Rasul yang Sebutkan Nabi dan Rasul yang
menerima kitab_kitab Allah SWT. menerima kitab_kitab Allah SWT.
4. Menjelaskan perbedaan kitab dengan Jelaskan perbedaan kitab dengan suhuf.
suhuf.
5. Menjelaskan hikmah beriman kepada Jelaskan hikmah beriman pada kitab-
kitab-kitab Allah. kitab Allah dengan tepat
No. Jawaban
Iman kepada kitab Allah berarti percaya dan yakin dengan sepenuh hati bahwa
Allah telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada para Rasul-Nya. Ajaran yang
terdapat
1.
di dalam kitab tersebut disampaikan kepada umat manusia sebagai pedoman
hidup
agar dapat meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat
 Kitab Taurat diwahyukan kepada Nabi Musa as.
 Kitab Zabur diwahyukan kepada Nabi Daud as.
2.
 Kitab Injil diwahyukan kepada Nabi Isa as.
 Kitab Al-Qur’an diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW.
Nabi Musa as.
Nabi Daud as.
3.
Nabi Isa as.
Nabi Muhammad SWA.
a. Isi kitab lebih lengkap daripada isi suhuf.
b. Bentuk dari kitab sudah dibukukan, sedangkan suhuf masih berbentuk
4.
lembaran-lembaran yang terpisah.
c. Kitab biasanya berlaku lebih lama daripada suhuf.
a. Memberikan petunjuk kepada manusia mana yang benar dan mana yang
salah.
b. Pedoman agar manusia tidak berselisih dalam menentukan kebenaran.
c. Memberikan informasi sejarah kehidupan orang-orang terdahulu. Hal ini bisa
menjadi pelajaran hidup yang berharga bagi umat manusia saat ini.
d. Manusia menjadi tahu betapa besarnya perhatian dan kasih sayang Allah
kepada
5. para hamba dan makhluk-Nya.
e. Manusia yang beriman akan dapat mengetahui dan membedakan mana yang
baik
dan mana yang buruk, karena di dalam kitab dijelaskan tentang perilaku yang
baik
dan buruk.
f. Mensyukuri segala anugerah dan nikmat Allah, termasuk pemberian petunjuk
yang
benar melalui kitab-kitab-Nya.
g. Hati manusia menjadi lebih tenteram dan menambah ilmu pengetahuan.
h. Memiliki sikap toleransi yang tinggi karena kitab-kitab Allah memberikan
penjelasan
tentang penanaman sikap toleransi, selalu menghormati, dan menghargai orang
lain bahkan pemeluk agama lain.
i. Meningkatkan kesabaran dalam menerima cobaan, ujian, dan musibah, serta
selalu
bersyukur atas nikmat dan anugerah yang diberikan oleh Allah Swt.
Rubrik Penilaian Nilai Akhir
Jika peserta didik dapat
menjawab dengan benar dan
sempurna, skor 20
Jika peserta didik dapat 𝑆𝑘𝑜𝑟𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
menjawabtapi kurang 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚 𝑥 100
sempurna, skor 15 =⋯
Jika peserta didik dapat
menjawab tidak benar, skor 5
Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan)

a. Teknik Penilaian : Tes Praktik

b. Bentuk Instrumen : Uji Petik Kinerja

c. Instrumen : Terlampir

No
Indikator Instrumen
.
Sebutkan dan jelaskan dalil naqli
1. Menjelaskan dalil naqli tentang beriman
tentang beriman pada kitab-kitab
kepada kitab-kitab Allah SWT.
Allah Swt.
2. Menunjukkan dalil naqli tentang nama- Sebutkan dalil naqli tentang nama-
nama kitab-kitab Allah SWT. nama kitab-kitab Allah SWT.
3. Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian Sebutkan dalil naqli bukti
al-Qur’an. kemurnian al-Qur’an.
4. Menunjukkan dalil naqli tentang kitab Menunjukkan dalil naqli tentang
dan suhuf kitab dan suhuf
Menghafal dalil naqli tentang beriman Menyajikan hafalan dalil naqli
5. kepada kitab-kitab Allah Swt. tentang beriman pada kitab-kitab
Allah Swt.
Rubrik Penilaian
Kriteria
No
Aspek Penilaian Sangat Kurang Tidak
. Baik
Baik Baik Baik
1. Menyebutkan dan menjelaskan dalil naqli
tentang beriman pada kitab-kitab Allah
Swt.
2. Menunjukkan dalil naqli tentang nama-
nama kitab-kitab Allah SWT.
3. Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian
al-Qur’an.
4. Menunjukkan dalil naqli tentang kitab dan
suhuf.
5. Menyajikan Hafalan dalil naqli tentang
beriman pada kitab-kitab Allah Swt.
Jumlah Skor
Nilai
Pedoman Penskoran
Akhir
Sangat Baik= 4 Skor yang diperoleh
Baik =3 --------------- X 100 = ---
Kurang Baik =2
Tidak Baik =1 Skor maksimal
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Materi Pokok : Teks Berita
Kelas/Semester : VIII/1
Alokasi Waktu : 6 x 40 menit (2 x pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)

KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya


KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI 4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

KI Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


KI 3 3.1 Mengidentifikasi unsur-unsur teks 3.1.1 Menentukan pengertian teks berita
berita (membanggakan dan 3.1.2 Menentukan fungsi sosial teks berita
memotivasi) yang didengar dan dibaca 3.1.3 Menentukan struktur teks berita
3.1.4 Mengidentifikasi unsur-unsur berita
(5W + 1H )
K4 4.1 Menyimpulkan isi dari berita 4.1.1 Menyusun ringkasan dan menyimpukan
(membanggakan dan memotivasi) isi berita.
yang dibaca dan didengar. 4.1.2 Menentukan langkah-langkah
menyimpulkan pokok-pokok berita.
4.1.3 Memberi tanggapan terhadap isi berita

C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan ke-1
Setelah membaca teks berita, peserta didik dapat:
3.1.1 Mengidentifikasi pengertian teks berita tentang lingkungan
3.1.2 Menentukan fungsi sosial teks berita
3.1.3 Menentukan struktur teks berita
3.1.4 Mengidentifikasi unsur-unsur teks berita

Pertemuan ke-2
Setelah membaca teks berita peserta didik dapat
4.1.1 Menyusun ringkasan dan menyimpukan isi berita.
4.1.2 Menentukan langkah-langkah menyimpulkan pokok-pokok berita.
4.1.3 Memberi tanggapan terhadap isi berita

Fokus Penguatan Karakter : Ketakwaan, nasionalisme, gotong royong, mandiri, dan integritas

D. Materi Pembelajaran
Pertemuan ke-1
3.1.1 Pengertian teks berita ( konseptual )
3.1.2 Fungsi sosial teks berita (faktual )
3.1.3 Struktur teks berita ( presedural )
3.1.4 Mengidentifikasi unsur-unsur berita ( metakognitif )
Pertemuan ke-2
4.1.1 Menyusun ringkasan berita yang di baca
4.1.2.Menyimpukan isi berita.yang dibaca
4.1.2 Langkah-langkah menyimpulkan pokok-pokok berita.
4.1.3 Memberi tanggapan terhadap isi berita

E. Pendekatan, Model, Metode Pembelajaran


Pendekatan : Saintifik
Model : Kooperatif Jigsaw
Metode : Diskusi dan Tanya Jawab

F. Media dan Bahan Pembelajaran


1. Media/Alat:
LCD proyektor dan Papan Tulis
2. Bahan :
Remakan video berita dan surat kabar
G. Sumber Belajar
Alwi, Hasan. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Edisi IV. Jakarta: BalaiBahasa.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013a. Bahasa Indonesia: Wahana
Pengetahuan. Kelas VIII . Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. hlm. 5 s.d 6
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013b. Bahasa Indonesia Wahana
Pengetahuan: Buku Guru. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
hlm. 15 s.d. 18
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 2013. Kamus Besar Bahasa
Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 2010. Ejaan Bahasa Indonesia yang
Disempurnakan. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

H. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama (3 JP)
a. Kegiatan Pendahuluan ( 10 menit )
1. Peserta didik dan pendidik memersiapkan kegiatan pembelajaran dengan berdoa dan menanyakan
peserta didik yang tidak hadir
2. Pendidik mengajak peserta didik mengingat kembali hal-hal yang pernah dibaca dalam teks berita
dan menanyakan hikmah yang dapat dipetik dari hal-hal tersebut untuk mengaitkan pemebelajaran
yang telah dipelajari dengan yang akan dipelajari.
3. Pendidik menjelaskan manfaat belajar teks berita dalam kehidupan sehari-hari.
b. Kegiatan Inti ( 100 Menit )
Mengamati
1. Peserta didik membaca teks berita yang bejudul “Lima Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir
dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam“
2. Pesrta didik mengidentifikasi pengertian teks berita
3. Peserta didik mencermati fungsi sosial teks berita yang dibaca: apakah memuat fakta untuk
dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
4. Peseta didik menentukan struktur teks berita yang dibaca
5. Peserta didik menentukan unsur-unsur teks berita
Menanya
1. Peserta didik menanyakan struktur teks berita yang dibaca
2. Peserta didik menanyakan perbedaan teks berita dengan teks lain (teks deskripsi) dari aspek
struktur dan fungsi sosialnya
3. Peserta didik menanyakan fungsi sosial teks berita yang dibaca: apakah sudah memuat fakta yang
sesuai untuk kehidupan sehari-hari
Mengumpulkan informasi
1. Peserta didik mengumpulkan informasi tentang struktur teks berita yang dibaca
2. Peserta didik mengumpulkan informasi tentang perbedaan teks teks berita dengan teks lain (teks
deskripsi ) dari aspek struktur dan fungsi sosialnya
3. Peserta didik mengumpulkan informasi tentang fungsi sosial teks berita yang dibaca: apakah
memuat fakta yang bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari
Mengasosiasi/Menalar
1. Peserta didik berdiskusi tentang struktur teks berita
2. Siswa menjelaskan perbedaan teks berita dengan teks lain (teks deskripsi ) dari aspek struktur dan
fungsi sosialnya
Mengomunikasikan
1. Peserta didik mengomunikasikan struktur teks berita dengan teks lain (teks deskripsi) dari aspek
struktur dan fungsi sosialnya
c. Kegiatan Penutup
1. Pendidik memberikan penguatan tentang kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan
2. Peserta didik merefleksikan kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan
3. Pendidik menyampaikan pembelajaran yang akan datang
4. Peserta didik dan Pendidik menutup kegiatan dengan salam dan doa
3. Pertemuan Kedua : (3JP)
a. Kegiatan Pendahuluan ( 10 Menit )
1. Siswa dan guru memersiapkan kegiatan pembelajaran
2. Guru mengajak siswa mengingat suasana komunikasi di keluarga: ayah, ibu, kakak, dan adik
untuk membangun hubungan antara guru dan peserta didik.
3. Guru mengarahkan perhatian siswa dengan meminta pendapatnya terhadap isi teks yang dibaca
secara bersungguh-sungguh berdasar pengetahuan awal yang mereka miliki.
4. Guru menjelaskan manfaat belajar teks laporan hasil pengamatan dalam kehidupan.

b. Kegiatan Inti ( 100 Menit )


Mengamati
1. Siswa menerima dan mengamati penggalan teks berita berjudul “Lima Bencana Banjir di
Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam”
2. Siswa mengidentifikasi definisi umum dalam teks berita berjudul “Lima Bencana Banjir di
Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam”
3. Siswa mengidentifikasi deskripsi bagian dalam teks berita berjudul “Lima Bencana Banjir di
Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam”
4. Siswa Mengidentifikasi deskripsi manfaat yang ada dalam teks berita yang berjudul “Lima
Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3
Desa Terendam”
5. Siswa mencermati kata-kata sulit yang terdapat dalam teks berita berjudul “Lima Bencana Banjir
di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam”
Menanya
1. Siswa menanyakan identifikasi pernyataan umum dalam teks berita yang berjudul “Lima
Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3
Desa Terendam”
2. Siswa menanyakan identifikasi pernyataan deskripsi bagian dalam teks berita yang berjudul
“Lima Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga
3 Desa Terendam”
3. Siswa menanyakan identifikasi kalimat pernyataan deskripsi manfaat dalam teks berita yang
berjudul “Lima Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai
Meluap hingga 3 Desa Terendam”
4. Siswa menanyakan kata-kata sulit yang terdapat dalam teks berita yang berjudul “Lima Bencana
Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3 Desa
Terendam”
Mengumpulkan informasi
1. Siswa mengumpulkan informasi tentang identifikasi kalimat pernyataan umum dalam teks berita
yang berjudul “Lima Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai
Meluap hingga 3 Desa Terendam”
2. Siswa mengumpulkan informasi tentang identifikasi pernyataan deskripsi bagian dalam teks
berita yang berjudul “Lima Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari
Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam”
3. Siswa mengumpulkan informasi tentang identifikasi pernyataan deskripsi manfaat dalam teks
berita yang berjudul “Lima Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari
Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam”
4. Siswa mengumpulkan informasi tentang kata-kata sulit yang terdapat dalam teks berita yang
berjudul “Lima Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai
Meluap hingga 3 Desa Terendam”
Menalar/Mengasosiasi
1. Siswa menyebutkan kalimat sanggahan dalam teks berita yang berjudul “Lima Bencana Banjir
di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam”
2. Siswa menyebutkan kalimat penolakan dalam teks berita yang berjudul “Lima Bencana Banjir
di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam”
3. Siswa menyebutkan kalimat pernyataan dalam teks berita yang berjudul “Lima Bencana Banjir
di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam”
4. Siswa menyebutkan kata-kata sulit yang terdapat dalam teks berita yang berjudul “Lima
Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3
Desa Terendam”
Mengomunikasikan
1. Siswa mengomunikasikan kata-ata sulit teks berita yang berjudul “Lima Bencana Banjir di
Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam”
c. Kegiatan Penutup ( 10 Menit )
1. Guru dan siswa melalukan refleksi terkait dengan pembelajaran yang telah berlangsung.
2. Guru memberikan kuis sederhana untuk mengukur ketercapaian pembelajaran hari ini.
3. Guru memberikan tugas untuk pengayaan atau remidi kepada siswa.
4. Guru menginformasikan materi pembelajaran yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.

I. Penilaian
Penilaian Pengetahuan
1) Teknik : Tulis
2) Bentuk : Uraian
3) Instrumen :
Bacalah teks berita di bawah dengan saksama, kemudian jawablah pertanyaan berikut ini!
1. Jelaskanlah pengertian teks berita!
2. Jelaskanlah fungsi sosial teks berita
3. Tentukan struktur teks berita yang dibaca!
4. Identifikasikanlah unsur-unsur tek berita yang telah dibaca!

Teks Berita
Lima Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun
dari Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam

KOMPAS.com - Bencana banjir melanda sejumlah daerah di penghujung tahun 2019 dan di awal tahun
2020. Banjir itu terjadi setelah hujan yang turun di sejumlah daerah pada Selasa (31/12/2019), bahkan ada
beberapa daerah yang masih dilanda hujan. Akibat banjir tersebut, setidaknya 3 desa di Bima, Nusa Tenggara
Barat (NTB), terendam banjir. Selain itu, di Semarang, akibat sungai meluap menyebabkan 2 RT di
Perumahan Sraten juga terendam banjir. Tak hanya NTB dan Semarang, banjir juga melanda sejumlah
wilayah yang ada di Jakarta hingga Bekasi. Sementara itu, di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat,
sejumlah rumah warga diterjang banjir bandang setelah air irigasi meluap. Berikut Kompas.com rangkum
sejumlah daerah yang mengalami bencana banjir:
1. Tiga Desa di Bima Terendam Banjir
Kasubid Penanganan Darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima,
Bambang Hermawan mengatakan, akibat air kiriman dari kawasan Donggo menyebabkan banjir di sebagian
wilayah Kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima, NTB. Akibatnya, ada tiga desa di kecamatan tersebut
yang terendam banjir hingga satu meter setelah diguyur hujan deras pada Selasa. Tiga desa yang dilanda
banjir itu meliputi Desa Bolo, Desa Candi, dan Desa Monggo. "Banjir yang merendam permukiman warga
ini adalah banjir kiriman dari wilayah Kecamatan Donggo," katanya saat dihubungi. Tak hanya itu, banjir
juga menyebabkan arus lalu lintas di jalan desa terganggu.
2. Sungai Meluap Dua RT di Perumahan Sraten Semarang Terendam Banjir
Akibat hujan deras yang terjadi di wilayah Kabupaten Semarang, dan Kota Salatiga sejak Selasa sinag
menyebabkan bebererapa pemukiman warga dan persawahan terendam banjir. Kepala Pelaksana BPBD
Kabupaten Semarang Heru Subroto mengatakan, akibat hujan dengan intensitas deras di wilayah tersebut
sehingga membuat Sungai Seblado meluap. "Wilayah terdampak dengan kedalaman yang berbeda. Sungai
yang meluap diakibatkan tinggi permukaan jalan dengan tinggi permukaan bibir sungai beda, lebih tinggi
bibir permukaan sungai dan yang terdampak di perumahan dua gang karena rendahnya jalan," ungkapnya
saat dihubungi. Sambungnya, kawasan yang terdampak berada di daerah Perumahan Sraten Permai RT 2 dan
3 RW VII Desa Sraten, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang. "Hujan deras, puncaknya pada sekira
pukul 16.00. Di RT 2 ada dua rumah yang terdampak dan di RT 3 ada 16 rumah," ujarnya. Sementara itu,
Kepala Desa Sraten, Rohmad mengatakan, akibat banjir tersebut, dirinya meminta kepada warga untuk
mengungsi sementara waktu ke balai desa. "Namun warga masih bertahan di rumah dengan alasan keamanan.
Mereka menumpuk meja-meja untuk tidur, ini juga bahaya karena bisa jatuh," jelasnya.
3. Rumah Warga Diterjang Banjir Bandang di Padalarang
Puluhan rumah di Kampung Pajagalan RW 002 Desa Ciprundeuy, Kecamatan Padalarang, Kabupaten
Barat, Jawa Barat, diterjang banjir bandang. Insiden itu terjadi setelah irigasi atau jembatan Cihaugeulis tak
mampu menahan tingginya debit air pasca-hujan deras yang melanda wilayah tersebut pada Selasa.
Akibatnya membuat rumah warga sempat terendam hingga ketinggian satu meter, beruntung tak ada korban
jiwa dalam kejadian itu. Menurut Ujang, salah seorang warga, air mulai menerjang pemukiman warga selepas
Ashar. Warga sempat panik saat melihat air mulai meninggi secara perlahan. "Pas lihat air mulai tinggi
langsung warga menyelamatkan diri. Alhamdulillah gak ada korban. Cuma memang barang-barang banyak
yang gak kebawa," ujarnya.
4. Banjir Landa Sejumlah Wilayah di Jakarta
Hujan lebat yang terjadi di wilayah ibu kota pada Rabu (1/1/2020) mengakibatkan banjir di sejmulah
wilayah Jakarta. Berdasarkan data yang diterima Kompas.com dari Badan Nasional Penanggulangan
Bencana (BNPB), banjir terjadi di sejumlah titik Jakarta, berikut wilayah banjirnya: Pada Pukul 06.00 WIB,
kawasan banjir sekitar Rumah Sakit TNI AL Dr Mintoharjo, Jl Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat,
banjir setinggi paha orang dewasa. Kemudian pukul 05.00 WIB, Perumahan Setneg Cempaka Putih, Jakarta
Pusat, ketinggian air 30-50 cm. Kampus Borobudur di Jalan Kalimalang, Jakarta Timur dengan ketinggian
air hingga 40 cm. Perumahan warga di Kelurahan Gedong di Pasar Rebo, Jakarta Timur dengan ketinggian
air diperkirakan mencapai 30-70 cm. Air merendam perumahan warga di Kelapa Molek, Kelapa Gading
Timur, Jakarta Utara. Kawasan Jalan Bambu Kuning Kelurahan Cengkareng Barat, Jakarta Barat juga
dilaporkan terjadi banjir dengan ketinggian air mencapai 50-60 cm. Sementara, laporan lain mengenai
kondisi jalan di Jakarta Timur yang diimbau untuk tidak bisa dilintasi kendaraan, antara lain: Pukul 02.45
WIB, banjir 30-50 cm di depan Tamini Square Jaktim, bagi kendaraan sejenis sedan diimbau untuk tidak
melintas. Pukul 02.55 WIB, banjir 25-40 cm di Jl. DI. Panjaitan #Jakarta Timur, bagi kendaraan sejenis sedan
diimbau untuk tidak melintas. Pukul 04.07 WIB, banjir 25-40 cm di depan Kampus Borobudur Jl. Raya
Kalimalang Jaktim, bagi kendaraan sejenis sedan diimbau agar tidak melintas. Pukul 04.11 WIB, banjir 30
cm di TL. Arion Jl. Pemuda Jaktim, agar hati-hati bila sedang melintas. Pukul 04.17 WIB, banjir di
Perumahan Palad Pulo Gadung Jaktim dan sudah memasuki rumah. Pukul 04.17 WIB, banjir di Kampung
Tengah Kramat Jati Jaktim dan sudah memasuki rumah. Pukul 04.27 WIB, banjir di Jl. Marga Jaya Rawa
Buaya, Jakarta Barat dan sudah memasuki rumah. Pukul 04.28 WIB, banjir 30-40 cm di Jl. P. Maluku
Perummas 3 Bekasi Timur. Pukul 04.32 WIB, banjir 30 cm di dpn Damkar Jl. Tanjung Duren Jakbar, agar
hati-hati bila sedang melintas. Pukul 05.00 WIB, kompleks BPPT Meruya Jakarta Barat, baru pertama kali
banjir masuk rumah warga. Kawasan Pulogadung dan Pulomas banjir 5 meter, air mengalir deras.
5. Banjir di Bekasi Ketinggian Air Sudah Lebih dari 60 Sentimeter
Hujan deras yang turun sejak Selasa (31/12/2019) malam hingga Rabu dini hari mengakibatkan
sejumlah wilayah di Bekasi terendam banjir. Dikutip dari Kompas.com, Adinda warga yang tingal di Perum
Narogong, Kota Bekasi mengatakan, hingga kini banjir sudah lebih dari 60 sentimeter. "Sudah setinggi
pinggang orang dewasa. Kalau di rumah saya air belum sampai masuk ke dalam rumah, hanya sudah
melewati sedikit dari pagar rumah," katanya saat dihubungi Kompas.com. Masih dikatakannya, hujan yang
turun kali ini cukup mengagetkan karena menyebabkan genangan air yag cukup tinggi. "Biasanya, hujan
lebat tidak sampai langsung berakibat ada genangan air masuk ke pagar. Kondisi saat ini termasuk parah,
terparah kedua sejak 2007 lalu," kata dia. Adinda menambahkan, akibat banjir tersebut, pemedaman listrik
terjadi sejak Rabu pagi. "Mati lampu sejak pukul 06.30 WIB. Kemudian air PAM juga mati. Kondisi sinyal
provider juga parah, hanya Telkomsel saja yang masih bisa (digunakan)," ujarnya.

Rubrik Penilaian Pengetahuan

NO ASPEK DESKRIPTOR SKOR


Dapat menjelaskan pengertian Dapat menjelaskan pengertian teks
2
teks berita. berita dengan lengkap
1 Dapat menjelaskan pengertian teks
berita hanya sebagaian / tak 1
lengkap
Tidak dapat menjelaskan
0
pengertian teks berita
Skor maksimal 2
Dapat menjelaskan fungsi sosial Dapat menjelaskan dengan lengkap
2
teks berita dan benar
2 Dapat menjelaskan hanya sebagian
1
saja
Tidak dapat menjelaskan / tidak
0
membuat
Skor maksimal 2
3 Dapat menentukan struktur teks Dapat menentukan struktur teks
2
berita berita dengan lengkap
Dapat menentukan hanya sebagian
1
struktur teks berita
Tidak dapat menentukan struktur
0
teks berita / tidak membuat
Skor Maksimal 2
4 Dapat mengidentifikasikan unsur- Dapat mengidentifikasikan unsur-
unsur teks berita unsur teks berita dengan lengkap 2

Hanya dapat mengidentifikasikan


sebagian unsur-unsur teks berita 1

Tidak dapat mengidentikasikan


unsur-unsur teks berita / tidak
membuat
Skor Maksimal 2
Total Skor 8

Nilai = Skor yang diperoleh x 100


Skor maksimal

b. Penilaian Keterampilan
1) Teknik Penilaian : Tulis
2) Bentuk Instrumen : Pemberian tugas
Instrumen

Bacalah teks berita yang berjudul “Lima Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal Tahun, dari
Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam” dengan saksama, kemudian kerjakanlah tugas di bawah ini!
1. Ringkaslah teks berita yang berjudul “Lima Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di Akhir dan Awal
Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam“!
2. Tentukan langkah-langkah menyimpulkan pokok-pokok teks berita!.
3. Berilah tanggapan terhadap isi teks berita yang berjudul “Lima Bencana Banjir di Sejumlah Daerah di
Akhir dan Awal Tahun, dari Sungai Meluap hingga 3 Desa Terendam “!

Rubrik Penilaian Keterampilan

No. Aspek Deskripsi Skor


Dapat meringkas teks berita yang Ringkasan sangat lengkap isinya 2
berjudul “Lima Bencana Banjir Ringkasan kurang sempurna 1
1. di Sejumlah Daerah di Akhir dan Ringkasan salah / tidak membuat 0
Awal Tahun, dari Sungai Meluap
hingga 3 Desa Terendam” Skor maksimal 2
2. Dapat menentukan langkah- Kesimpulan lengkap dan baik 2
langkah menyimpulkan pokok- Kesimpulan agak lengkap 1
pokok teks berita yang berjudul Kesimpulan salah / tidak membuat 0
“Lima Bencana Banjir di Skor maksimal 2
Sejumlah Daerah di Akhir dan
Awal Tahun, dari Sungai Meluap
hingga 3 Desa Terendam”
3. Dapat memberikan tanggapan Tanggapanya baik, benar, dan 2
mengenai teks yang berjudul sopan
“Lima Bencana Banjir di Tanggapannya baik, benar, dan 1
Sejumlah Daerah di Akhir dan kurang sopan
Awal Tahun, dari Sungai Meluap Tanggapannya salah / tidak 0
hingga 3 Desa Terendam “ membuat
Total Skor 6

Nilai = Perolehan skor x 100


Skor maksimal

Mengetahui, Singaraja,
Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru Bahasa Indonesia

Dra.Ni Putu Karnadhi, M.Si. D. A. Wijayanti Kusuma Dewi, S.Pd.


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP. -
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : IPS
Kelas : VIII
Semester : Ganjil
Tahun Pelajaran : 2019/2020
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (1 kali pertemuan)

A. Kompetensi Dasar :

3.2 Menelaah perubahan keruangan dan interaksi antarruang di Indonesia dan negara-negara
ASEAN yang diakibatkan oleh faktor alam dan manusia (teknologi, ekonomi, pemanfaatan
lahan, politik) dan pengaruhnya terhadap keberlangsungan kehidupan ekonomi, sosial, budaya,
dan politik.
4.2. Menyajikan hasil telaah tentang perubahan keruangan dan interaksi antarruang di Indonesia dan
negara-negara ASEAN yang diakibatkan oleh faktor alam dan manusia (teknologi, ekonomi,
pemanfaatan lahan, politik) dan pengaruhnya terhadap keberlangsungan kehidupan ekonomi,
sosial, budaya, dan politik.

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

3.2.1. Menganalisis pengaruh perubahan ruang dan interaksi antarruang negara-negara ASEAN
(Indonesia) akibat faktor alam
4.2.1. Membuat poster pencegahan bencana banjir

C. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui kegiatan mengamati,, literasi dan diskusi peserta didik mampu menganalisis perubahan
ruang dan interaksi antarruang negara-negara ASEAN (Indonesia) akibat faktor alam
2. Melalui kegiatan mandiri, peserta didik mampu membuat poster pencegahan bencana banjir

D. Materi Pembelajaran : Pengaruh Perubahan Ruang dan Interaksi Antarruang Negara-Negara


ASEAN Akibat Faktor Alam

E. Pendekatan dan Model Pembelajaran :


1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning
3. Metode Pembelajaran : Diskusi, tanya jawab dan penugasan

F. Sumber Belajar :
1. Buku Siswa :
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017. Ilmu Pengetahuan Sosial. Kelas VIII.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan baik cetak maupun media online
2. https://www.geologinesia.com/2019/03/sumber-daya-alam.html
3. https://nasional.kontan.co.id/news/
4. https://www.kompas.com/tren/read/2019/01/01/103029465/awal-tahun-2019ini-rincian-banjir-di-jakarta-bekasi-
dan-tangerang?page=all

G. Kegiatan Pembelajaran

1. Kegiatan Pendahuluan
1) Guru menyampaikan salam kepada peserta didik dan mengajak berdoa sebelum memulai
kegiatan pembelajaran
2) Guru memberikan motivasi kepada peserta didik agar tetap semangat belajar dan berkarya
3) Mengecek kehadiran peserta didik serta mengecek kebersihan lingkungan tempat duduk
peserta didik
4) Guru mengajukan pertanyaan kepada peserta didik seperti :
Masih ingatkah kalian mengenai posisi geografis, astronomis dan geologis negara-negara
ASEAN?
Apakah pengaruh yang ditimbulkan dari letak geografis, astronomis dan geologis?
5) Guru menjelaskan aktivitas yang dilakukan selama kegiatan pembelajaran
2. Kegiatan Inti

1) Peserta didik mengamati tayangan gambar pada power point mengenai materi Penagruh
Perubahan Ruang dan Interaksi Antarruang Negara-Negara ASEAN Akibat Faktor Alam

Sumber : https://www.kompas.com/tren/read/2019/01/01/103029465/awal-tahun-2019ini-rincian-banjir-di-
jakarta-bekasi-dan-tangerang?page=all

Sumber Sumber : https://nasional.kontan.co.id/news/


Sumber : https://www.geologinesia.com/2019/03/sumber-daya-alam.html

2) Setelah mengamati gambar, peserta didik membuat pertanyaan terkait dengan tujuan
pembelajaran
3) Pertanyaan yang ditulis peserta didik di berikan kepada peserta didik lain untuk ditanggapi
4) Guru mengarahkan siswa untuk kegiatan diskusi
5) Peserta didik mengumpulkan, menemukan dan menganalisis informasi/data/jawaban yang
tepat melalui literasi
6) Peserta didik dapat berdiskusi dan bekerjasama dalam kelompok untuk mengolah data dan
informasi yang sudah ditemukan
7) Peserta didik bersama kelompok melakukan pembuktian dengan membandingkan hasil
pengamatan dengan data-data yang terdapat dalam buku sumber
8) Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi.
9) Guru memberikan tanggapan terhadap hasil kerja peserta didik dan menyimpulkan bersama-
sama.

3. Kegiatan Penutup

1) Peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang dilaksanakan


2) Peserta didik mengerjakan quiz singkat (quiziz) yang disiapkan oleh guru.
3) Guru menugaskan peserta didik untuk membuat poster pencegahan banjir
4) Guru memotivasi peserta didik agar tetap semangat belajar, selalu menjaga kesehatan dan
kebersihan lingkungan
5) Guru menugaskan peserta didik untuk mempelajari materi pengaruh perubahan ruang dan
interaksi antarruang negara-negara ASEAN lainnya akibat faktor alam pada pertemuan
selanjutnya

H. Penilaian

1. Sikap : Lembar observasi (terlampir)


2. Pengetahuan: tes tertulis (terlampir)
3. Keterampilan : Rubrik penilaian tugas diskusi dan poster (terlampir)
Singaraja, 1 September 2019
Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran

Dra Ni Putu Karnadhi, M.Si Ni Luh Gede Nita Apsari,S.Pd., M.Pd


NIP. 19620502 199512 2002 NIP. 19860930 200902 2007

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Nama Kelompok : ……………………………..


……………………………..
……………………………..
……………………………..
……………………………..
Kelas : …………………………….

A. Kompetensi Dasar :

3.2 Menelaah perubahan keruangan dan interaksi antarruang di Indonesia dan negara-negara
ASEAN yang diakibatkan oleh faktor alam dan manusia (teknologi, ekonomi, pemanfaatan
lahan, politik) dan pengaruhnya terhadap keberlangsungan kehidupan ekonomi, sosial, budaya,
dan politik.
4.2. Menyajikan hasil telaah tentang perubahan keruangan dan interaksi antarruang di Indonesia dan
negara-negara ASEAN yang diakibatkan oleh faktor alam dan manusia (teknologi, ekonomi,
pemanfaatan lahan, politik) dan pengaruhnya terhadap keberlangsungan kehidupan ekonomi,
sosial, budaya, dan politik.

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

3.2.1. Menganalisis pengaruh perubahan ruang dan interaksi antarruang negara-negara ASEAN
(Indonesia) akibat faktor alam
4.2.1. Membuat poster pencegahan bencana banjir

C. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui kegiatan mengamati, literasi dan diskusi peserta didik mampu menganalisis perubahan
ruang dan interaksi antarruang negara-negara ASEAN (Indonesia) akibat faktor alam
2. Melalui kegiatan mandiri, peserta didik mampu membuat poster pencegahan bencana banjir
D. Petunjuk Mengerjakan

1. Tugas dikerjakan secara berkelompok


2. Peserta didik dapat melakukan diskusi

E. Soal

Perhatikan Wacana berikut!

Banjir di Bima NTB Mulai Surut


Sabtu, 29 Des 2018 08:23 WIB

Banjir di Bima, NTB, mulai surut. (Foto: dok. BPBD Bima)


Bima - Banjir yang merendam permukiman warga dan sejumlah fasilitas umum di Bima, Nusa
Tenggara Barat (NTB), mulai surut. Tidak ada korban jiwa dan kerusakan akibat banjir musiman
tersebut.

"Tidak ada korban jiwa. Banjir hanya merendam permukiman dalam waktu sesaat. Tidak
menimbulkan kerusakan yang signifikan, hanya material lumpur dan pasir-batu gunung yang
terhampar di jalan lintas Desa Labuan Kananga via Pasar Desa Labuan Kananga ke arah laut
yang menjorok menghadap ke Pulau Satonda," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bima
Muhammad Taufik Rusdi saat dimintai konfirmasi detikcom, Sabtu (29/12/2018).
Taufik menjelaskan banjir disebabkan intensitas hujan yang cukup lebat sejak Jumat
(28/12/2018) sore sekitar pukul 14.20 hingga 16.00 Wita.

Akibatnya, sungai yang mengalir ke arah laut kapasitasnya tidak mampu lagi menampung debit
air. "Alur sungai kecil. Banjir tersebut berdasarkan catatan tiap tahun selalu terjadi," imbuhnya.
BPBD Bima menyebut tidak ada korban jiwa dan kerusakan akibat banjir. (Foto: dok. BPBD Bima)

Menurut Taufik, petugas BPBD mengalami kesulitan mengecek lokasi banjir karena faktor jarak
tempuh sekitar 200 kilometer dari Kecamatan Woha, yakni pusat administrasi Kabupaten Bima
menuju Kecamatan Tambora, terutama jalan menuju Desa Labuan Kananga kondisinya kurang
baik.

Taufik mengatakan alih fungsi lahan dan pembabatan hutan secara ilegal juga jadi salah satu
penyebab terjadinya banjir di wilayah tersebut. "Berbicara keadaan hutan, semakin hari
kondisinya semakin memprihatinkan. Saluran air juga kecil," ujar Taufik. (aan/aan)

Sumber : https://news.detik.com/berita/d-4363247/banjir-di-bima-ntb-mulai-
surut?_ga=2.110402950.281458019.1630750378-335368754.1614922112

Soal :

1. Faktor apakah yang menyebabkan terjdinya di Bima, NTB!


2. Apakah bencana banjir di Bima, NTB menyebakan adanya kerusakan?
3. Upaya apakah yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya banjir!
Lampiran 1: Lembar Observasi Penilaian Sikap

Tabel. 1. Lembar Observasi Sikap Siswa

Sikap yang dinilai Kategori


Bekerja Bertanggun
No Nama Disiplin Skor Nilai
sama g jawab
1 2 3 1 2 3 1 2 3

1
2
3
4
dst

Keterangan :
1. Sikap Bekerja Sama
Nilai 3 : siswa menunjukkan indikator sikap berbagi informasi dan membantu teman yang
kesulitan menemukan jawaban.
Nilai 2 : apabila salah indikator sikap terpenuhi
Nilai 1 : semua indikator tidak terpenuhi
2. Sikap Disiplin
Nilai 3 : siswa menunjukkan indikator sikap masuk kelas dan mengumpulkan hasil jawaban tepat
waktu
Nilai 2 : apabila salah indikator sikap terpenuhi
Nilai 1 : semua indikator tidak terpenuhi
3. Sikap Bertanggung Jawab
Nilai 3 : siswa menunjukkan indikator sikap mengerjakan tugas dengan sebaik-baiknya dan
menjaga kebersihan di sekitar tempat duduk
Nilai 2 : apabila salah indikator sikap terpenuhi
Nilai 1 : semua indikator tidak terpenuhi

Lampiran 2. Tes Kognitif

Perhatikan infografis berikut ini


Jawablah secara singkat pertanyaan berikut berdasarkan infografis!

1. Berdasarkan infografis di atas, bencana alam yang paling sering terjadi adalah ….
2. Berapa persenkah jumlah korban meninggal dan hilang karena bencana banjir?
3. Apakah dampak yang disebabkan oleh bencana putting beliung?
4. Berapakah jumlah korban yang menderita dan mengungsi karena banjir?
Rubrik Penilaian Tes Kognitif

No Rubrik Skor
1 Putting beliung 25
2 43% 25
3 Bencana putting beliung menyebabkan kerusakan rumah 25
4 169.985 jiwa 25
Total SKOR 100

Lampiran 4. Rubrik Penilaian Keterampilan

Rubrik Penilaian Keterampilan Diskusi

Aspek Yang Dinilai


Kerapian Skor Nilai
No Nama Kelompok Penguasaan Tugas
materi
1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
6

Keterangan :

1. Penguasaan materi
Nilai 4 : Materi dipaparkan dengan jelas, lengkap dan terstruktur
Nilai 3 : Dua indikator terpenuhi
Nilai 2 : Salah satu indikator terpenuhi
Nilai 1 : Indikator tidak terpenuhi

2. Kerapian Tugas:
Nilai 4 : Tugas ditulis dengan rapi, tidak ada coretan dan ejaan sesuai dengan EYD.
Nilai 3 : Dua indikator terpenuhi
Nilai 2 : Salah satu indikator terpenuhi
Nilai 1 : Indikator tidak terpenuhi

Keterangan Skor Kriteria Nilai


Baik sekali = 4 A = 90 – 100 : Baik Sekali
Baik = 3 B = 70 – 89 : Baik
Cukup = 2 C = 50 – 69 : Cukup
Kurang = 1 D = ‹ 50 : Kurang

RUBRIK PENILAIAN POSTER PENCEGAHAN BANJIR

Aspek Yang Dinilai


Desain dan Skor Nilai
No Nama Siswa
warna
Isi Poster
1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
6

Keterangan :

1. Isi Poster
Nilai 4 : Isi teks singkat, padat akan informasi dan jelas keterbacaan
Nilai 3 : Dua indikator terpenuhi
Nilai 2 : Salah satu indikator terpenuhi
Nilai 1 : Indikator tidak terpenuhi

2. Desain dan warna


Nilai 4 : Warna menarik, unsur elemen penyusun proposional dan bermakna sebagai unsur
penyampaian pesan
Nilai 3 : Dua indikator terpenuhi
Nilai 2 : Salah satu indikator terpenuhi
Nilai 1 : Indikator tidak terpenuhi

Keterangan Skor Kriteria Nilai


Baik sekali = 4 A = 90 – 100 : Baik Sekali
Baik = 3 B = 70 – 89 : Baik
Cukup = 2 C = 50 – 69 : Cukup
Kurang = 1 D = ‹ 50 : Kurang
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Seni Budaya
Kelas/Semester : VIII/1 (satu)
Materi Pokok : Menggambar Model
Sub Tema : Kebersihan Lingkungan Sekolah
Alokasi Waktu : 2 X pertemuan (4jp)

A. Kompetensi Inti (KI)


1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR


1.1 Menerima, menanggapi dan 1.1.1 Menerima keragaman dan keunikan
menghargai keragaman dan keunikan karya gambar model flora sebagai
karya seni rupa daerah sebagai bentuk anugerah Tuhan
rasa syukur terhadap anugerah Tuhan 1.1.2 Menanggapi keragaman dan keunikan
karya gambar gambar model flora
sebagai anugerah Tuhan
1.1.3 Menghargai keragaman dan keunikan
karya gambar model sebagai
anugerah Tuhan
2.1 Menunjukkan sikap menghargai, 2.1.1 Menghargai orang lain dalam
jujur, mengapresiasi dan berkarya gambar
disiplin, melalui aktivitas berkesenian model

2.2 Menunjukkan sikap bertanggung


jawab, peduli, santun terhadap karya 2.1.2 Bersikap jujur dalam mengapresiasi
seni dan berkarya gambar model
rupa dan pembuatnya
2.1.3 Bersikap disiplin dalam mengapresiasi
2.3 Menunjukkan sikap percaya diri , dan berkarya gambar model
motivasi internal , kepedulian terhadap
lingkungan dalam berkarya seni
3.1 Memahami konsep dan prosedur 3.1.1 Mengidentifikasi unsur-unsur karya
menggambar model pada berbagai gambar model
bahan dan beragam teknik 3.1.2 Mengidentifikasi prosedur berkarya
karya gambar model
4.1.1 Membuat berdasarkan pengamatan
4.1 Menggambar model pada berbagai objek dengan teknik kering
bahan dan beragam teknik 4.1.2 Menyajikan karya gambar model
dalam diskusi di kelas

C. Materi Pembelajaran
Pertemuan 1

a. Pengertian gambar model


b. Keragaman dan keunikan karya gambar model
c. Jenis bentuk objek: bentuk beraturan (kubistis dan silindris) dan bentuk tidak beraturan
d. Proporsi dan perspektif
e. Komposisi simetris dan asimetris
f. Teknik kering (arsir) dan teknik basah
g. Prosedur menggambar: mengamati objek, membuat gambar sketsa tentang kegiatan siswa
dalam membersihan dilingkungan SMP 1 Singaraja, dan menyelesaikan gambar dengan
teknik kering atau teknik basah
Pertemuan 2

a. Praktik berkarya gambar model tentang kegiatan siswa dalam membersihan dilingkungan
SMP 1 Singaraja
b. Penyajian hasil karya gambar model tentang kegiatan siswa
dalam membersihan dilingkungan SMP 1 Singaraja dalam diskusi kelas

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


Pertemuan Pertama
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
Pendahuluan : (10 menit
 Berdoa sebelum memulai pelajaran )
 Memeriksa kehadiran dan kesiapan peserta didik
 Apersepsi: menunjukkan contoh gambar model tentang kegiatan siswa
pembersihan lingkungan sekolah
untuk membangkitkan minat peserta didik
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti (65
Dalam kegiatan inti, peserta didik melakukan langkah-langkah sebagai menit)
berikut:
Mengamati
 Menyaksikan tayangan powerpoint tentang prosedur dan teknik berkarya
gambar model kegiatan siswa pembersihan lingkungan sekolah untuk
mengidentifikasi masalah-masalah yang tekait dengan gambar kegiatan
siswa pembersihan lingkungan sekolah tersebut.

Menanya
 Merumuskan masalah-masalah pokok: apa pengertian menggambar model
dan bagaimana prosedur serta teknik melakukannya.
Mengumpulkan informasi
 Mengumpulkan data tentang pengertian, prosedur, dan teknik
menggambar model kegiatan siswa pembersihan lingkungan sekolah
dengan membaca buku siswa, mengamati contoh gambar, dan
menyaksikan tayangan video.

Mengasosiasi
 Menganalisis data untuk menyimpulkan pengertian, prosedur, dan teknik
berkarya gambar model kegiatan siswa pembersihan lingkungan sekolah
 Membuat Powepoint tentang pengertian, prosedur, dan teknik berkarya
gambar model kegiatan siswa pembersihan lingkungan sekolah
 untuk dipresentasikan dalam diskusi kelas
Mengomunikasikan
 Menyajikan Powerpoint tersebut untuk mendapatkan tanggapan dari
peserta didik dan guru
Penutup (5 menit)
Kegiatan penutup mencakup langkah-langkah sebagai berikut:
 Guru bersama-sama peserta didik menyimpulkan pemahaman tentang
pengertian, prosedur, dan teknik berkarya gambar model kegiatan siswa
pembersihan lingkungan sekolah
 Guru bersama-sama peserta didik melakukan refleksi tentang proses dan
hasil pembelajaran yang telah dicapai.
 Guru memberikan tugas individual untuk menyiapkan bahan dan alat
untuk pelaksanaan pembelajaran berikutnya yakni berkarya gambar
model

Pertemuan Kedua
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
Pendahuluan (10 menit
Dalam kegiatan pendahuluan, guru melakukan langkah-langkah sebagai )
berikut:
 Berdoa sebelum memulai pelajaran
 Memeriksa kehadiran dan kesiapan peserta didik
 Apersepsi: menayangkan video tentang berkarya gambar model kegiatan
siswa pembersihan lingkungan sekolah untuk membangkitkan minat
peserta didik
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti (65
Dalam kegiatan inti, peserta didik melakukan langkah-langkah sebagai menit)
berikut:
Mengamati
 Mengamati guru memberi contoh gambar model kegiatan siswa
pembersihan lingkungan sekolah untuk mengidentifikasi permasalahan
dalam menggambar objek tersebut.

Menanya
 Merumuskan masalah pokok seperti bagaimana menerapkan prosedur dan
teknik berkarya gambar model kegiatan siswa pembersihan lingkungan
sekolah

Mengumpulkan informasi
 Mengumpulkan data tentang karakteristik objek, perspektif, komposisi,
serta prosedur dan teknik berkaryagambar model , kegiatan siswa
pembersihan lingkungan sekolah dengan membaca buku siswa dan
menyaksikan video.

Mengasosiasi
 Menganalisis karakteristik objek yang digambar, perspektif, komposisi,
serta prosedur dan teknik, untuk mewujudkan gagasan penciptaan karya
gambar model kegiatan siswa pembersihan lingkungan sekolah
 Mencipta karya gambar model kegiatan siswa pembersihan lingkungan
sekolah menggunakan alat dan bahan yang dipilih.

Mengomunikasikan
 Menyajikan hasil karya karya gambar model kegiatan siswa pembersihan
lingkungan sekolah dalam diskusi di kelas untuk mendapatkan tanggapan
dari peserta didik dan guru.

Penutup (5 menit)
Kegiatan penutup mencakup langkah-langkah sebagai berikut:
 Guru bersama-sama peserta didik menyimpulkan prosedur dan teknik
berkarya gambar model kegiatan siswa pembersihan lingkungan sekolah
 Guru bersama-sama peserta didik melakukan refleksi terhadap proses dan
hasil pembelajaran yang telah dicapai.
 Guru memberikan tugas individual untuk menyiapkan bahan dan alat
untuk
 pelaksanaan pembelajaran berikutnya yakni menggambar model teknik
manual atau digital.

E. Penilaian
1. Sikap spiritual
a. Teknik Penilaian : Penilaian diri

b. Bentuk Instrumen : Skala

c. Kisi-kisi :
No. Sikap/nilai No. Butir

1. Menerima dengan baik keragaman dan keunikan karya 1 (a, b, c)


karya gambar model sebagai anugerah Tuhan

Menghargai keragaman dan keunikan karya karya illustrasi 2 (a, b, c)


2. cerita sebagai anugerah Tuhan

Instrumen Penilaian Sikap Spiritual

Nama : ______________________________
Kelas : ______________________________

Petunjuk
Berilah tanda silang (X) sesuai dengan pendapat Anda. (Diisi oleh peserta didik)
Pilihan
Pernyataan
STS TS S SS
 Keunikan dan keragaman karya gambar model
kegiatan siswa pembersihan lingkungan sekolah
1. merupakan anugerah Tuhan yang patut ….

d. diterima.

e. dihargai.
 Keunikan dan keragaman karya gambar model
kegiatan siswa pembersihan lingkungan sekolah
2. merupakan anugerah Tuhan yang patut ….

a. diterima.

b. dihargai.

3. Keunikan dan keragaman karya gambar model alam


benda merupakan anugerah Tuhan yang patut ….

a. diterima.

b. dihargai.

Keterangan
SS = Sangat Setuju, skor = 4
S = Setuju, skor = 3
TS = Tidak Setuju, skor = 2
STS = Sangat Tidak Setuju skor = 1
Pedoman Penskoran:
Untuk setiap aspek nilai, pilihan berkisar dari “sangat tidak setuju” dengan skor 1 sampai
“sangat setuju” dengan skor 4, maka untuk keenam butir jumlah skor yang diperoleh berkisar
antara 6 sampai 24.

2. Sikap sosial
a. Teknik Penilaian : Pengamatan

b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi

c. Kisi-kisi :
Penilaian sikap sosial untuk diskusi
No. Nilai Deskripsi No. Butir

Menghargai
1 Menghargai orang lain pendapat orang lain 1
orang lain

2 Jujur Mengekspresikan gagasan dengan jujur 2

3 Disiplin Mengikuti kegiatan diskusi dengan disiplin 3

Penilaian sikap sosial dalam untuk kegiatan menanggapi karya dan berkarya
Objek gambar: karya gambar model kegiatan kebersihan lingkungan sekolah
No. Nilai Deskriptor No. Butir

1. Menghargai Menghargai orang lain dalam menanggapi karya 1


orang lain gambar

Menghargai orang lain dalam menggambar 2

2. Jujur Menunjukkan sikap jujur dalam menanggapi 3


karya gambar

Menunjukkan sikap jujur dalam menggambar 4

3. Disiplin Bersikap disiplin dalam menanggapi karya 5


gambar

Bersikap disiplin dalam menggambar 6

Lembar Pengamatan Sikap Sosial untuk Kegiatan Menanggapi Karya dan Berkarya

Nama : ______________________________
Kelas : ______________________________

Petunjuk:
Berilah tanda silang (X) sesuai dengan kondisi peserta didik. (Diisi oleh guru)

Pilihan
No. Pernyataan
Ya Tidak

1. Menghargai orang lain dalam menanggapi karya


gambar

2. Menghargai orang lain dalam menggambar

3. Bersikap disiplin dalam menanggapi karya gambar

4. Bersikap disiplin dalam menggambar

Pedoman Penskoran:
Pilihan “Ya” diberi skor 1, sedangkan pilihan “Tidak” diberi skor 0. Karena soal
berjumlah 4 butir, maka jumlah skor berkisar antara 0 sampai 4.

3. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Objektif

b. Bentuk Instrumen : Tes isian singkat

c. Kisi-kisi :
No. Indikator No. Butir

1.  Mengidentifikasi unsur-unsur karya gambar 1-4


model kegiatan siswa pembersihan lingkungan
sekolah dengan benar
2.  Mengidentifikasi prosedur dan teknik berkarya 6-10
gambar model kegiatan siswa pembersihan
lingkungan sekolah dengan benar

Instrumen Penilaian Pengetahuan

Nama : ______________________________
Kelas : ______________________________

Soal :
Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban singkat!
1. Karya seni rupa dua dimensi diwujudkan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya disebut
....
2. Seni gambar yang dimanfaatkan untuk memberi penjelasan suatu maksud atau tujuan secara
visual disebut ....
3. Pola bentuk dasar gambar kegiatan siswa pembersihan lingkungan sekolah
adalah ....
4. Susunan atau letak objek-objek dalam karya gambar disebut ….
5. Perbandingan ukuran antara elemen-elemen pada buah disebut ....
6. Sebuah gambar tampak berdimensi disebabkan adanya unsur ....
7. Pensil, pensil warna, bolpoin, dan krayon merupakan bahan teknik ….
8. Cat air dan cat poster merupakan bahan teknik ….
9. Tahap awal menggambar objek secara bagan disebut ….
10. Kesan gelap-terang menghasilkan gambar nampak hidup, hal ini disebabkan adanya unsur
....
Kunci Jawaban :
1. Menggambar 6. Perspektif
2. illustrasi 7. Kering
3. Geometris 8. Basah
4. Komposisi 9. Sket
5. Proporsi 10. Pencahayaan

Pedoman Penskoran:
Setiap jawaban benar diberi skor 1, sedangkan jawaban salah diberi skor 0. Karena soal
berjumlah 10 butir, maka jumlah skor berkisar antara 0 sampai 10.

4. Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Tes praktik

b. Bentuk Instrumen : Tes uji petik kerja

c. Kisi-kisi :
No. Indikator No. Butir

1.  Menggambar model bentuk kegiatan siswa 1


pembersihan lingkungan sekolah dengan
baik
2.  Menggambar komposisi model bentuk 2
kegiatan siswa pembersihan lingkungan
sekolah dengan tepat
3.  Menggambar karakter bentuk kegiatan 3
siswa pembersihan lingkungan sekolah
dengan baik

Instrumen Penilaian Keterampilan

Nama : ______________________________
Kelas : ______________________________
Soal:
1. Buatlah gambar model dengan ketentuan sebagai berikut:
Objek : Gambar model kegiatan siswa pembersihan di SMP N1 Singaraja
Bahan/alat : Pensil warna, krayon, atau cat air, Drawing pen
Ukuran kertas : A3
Waktu : 80 Menit

Rubrik Penilaian Menggambar

Objek : Model model tentang kegiatan siswa pembersihan lingkungan sekolah


Kriteria
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1 Ketepatan bentuk gambar

2 Komposisi

3 Proporsi
4 Teknik

Keterangan:
A = Sangat Baik
B = Baik
C = Cukup
D = Kurang

Pedoman penskoran

No. Aspek yang dinilai Kriteria


Skor
1 2 3 4
Ketepatan bentuk
kegiatan siswa
1 (1 – 4)
pembersihan
lingkungan sekolah

2 Komposisi (1 – 4)
3 Teknik (1 – 4)
4 Proporsi (1 – 4)
Jumlah (4 – 16)

Untuk setiap aspek yang dinilai, pilihan berkisar dari “kurang” dengan skor 1 sampai “sangat baik”
dengan skor 4, maka untuk ketiga butir jumlah skor yang diperoleh berkisar antara 4 sampai 16.

1. Jenis/teknik penilaian
2. Bentuk instrumen dan instrumen

3. Pedoman penskoran

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


Berkarya gambar model kegiatan siswa pembersihan lingkungan sekolah
dilakukan dengan menggunaan media, alat dan sumber belajar sebagai berikut:
1. Media : Kertas A3, contoh gambar model, vidio dan LCD
2. Alat : Pensil HB, 2B, dan pensil warna
3. Sumber Belajar
a. Harrison, Hazel (2004). Drawing techniques. Encyclopedia. Singapore: Page One
Publishing Private Limited (Hal 130 – 134).
b. Hamm, Jack (1963). Figure Drawing. America: Printed in the USE
c. Soemantri, Hilda (2002). Seni Rupa. Jakarta: Buku Antar Bangsa untuk Grolier
International, Inc. (Hal 46 – 47)
d. Lingkungan sekitar : Objek alam benda, figure manusia dan hewan

Mengetahui Singaraja, Juli 2019


Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru Mapel Seni Budaya

Dra. Ni Putu Karnadhi M.Si Komang Ariani, S.Pd.


NIP. 19620502 195512 2 002 NIP.19680105 199202 2004
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) DARING

IDENTITAS Sekolah : SMP Negeri1 Singajara


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VIII /Satu
Materi : Variasi dan Kombinasi Gerak Spesifik Permainan Bola Voli
AlokasiWaktu : 4 Pertemuan (12 JP)
INDIKATOR 3.1 Mampu memahami variasi dan kombinasi gerak spesifik dalam berbagai permainan
bola besar sederhana dan atau tradisional.
4.1 Mampu mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak spesifik dalam berbagai
permainan bola besar sederhana dana tau tradisional.
TUJUAN Melalui model pembelajaran penugasan dan tanya jawab daring menggunakan aplikasi
PEMBELAJAR google meet, aplikasi Spensaraja Education Expose dan google form kelas PJOK peserta
AN didik dapat :
Pengetahua 3.1 Mengidentifikasikan berbagai variasi dan kombinasi passing (atas dan
n bawah) dan servis (atas dan bawah)
Keterampila 4.1 Melakukan variasi dan kombinasi passing (atas dan bawah) dan servis
n (atas dan bawah)
Nilai Mampu mengembangkan nilai-nilai disiplin, menghargai
Karakter perbedaan,kerja sama, sportif, tanggung jawab, jujur. percaya diri,
keberanian, dan kerjasama
KEGIATAN Pendahulua Pada kegiatan pendahuluan, salam, berdoa dan salam kabar, menanyakan
PEMBELAJAR n keadaan kesehatan di rumah beserta keluarganya serta menyampaikan
AN tujuan dan materi pembelajaran serta penilaian melalui daring kelas PJOK
Kegiatan Pertemuan 1 :
Inti 1. Pertemuan tatap muka menggunakan aplikasi google meet
mulai dari absensi kemudian membahas materi yang akan
dikerjakan di aplikasi SEE.
2. Melalui pertemuan virtual, siswa berdiskusi materi
tentang permainan olahraga Bola Voli.
3. Peserta didik melihat tayangan video/power point tentang
variasi dan kombinasi gerak spesifik permainan Bola Voli.
4. Siswa membaca dan memahami materi PJOK tentang
aktivitas pembelajaran permainan bola besar melalui
permainan Bola Voli serta mencatat hal-hal yang belum
dimengerti,
5. Berdiskusi dengan memberi kesempatan kepada siswa
untuk bertanya jawab mengenai materi variasi dan kombinasi
gerak spesifik permainan Bola Voli.
Pertemuan 2 dan 3 :
5. Siswa mengerjakan tugas LK uji kompetensi pengetahuan variasi
dan kombinasi gerak spesifik permainan Bola Voli kemudian
mengirimkan hasilnya ke Guru kelas PJOK dalam bentuk
foto/jpeg/pdf.
Pertemuan 4 :
6. Siswa mengerjakan tugas memperagakan variasi dan kombinasi
gerak spesifik permainan Bola Voli tanpa bola atau dengan bola
kemudian divideokan/di dokumentasikan, dan hasilnya di share ke
Guru melalui link google drive yang dibagikan guru.

Penutup 1. Guru memberikan penguatan materi variasi dan


kombinasi gerak spesifik permainan Bola Voli
2. Menilai hasil belajar siswa
3. Memberikan edukasi tentang pencegahan, menjaga diri
dari wabah virus corona serta fungsi belajar di rumah.
Pengetahuan Penugasan tentang konsep variasi dan kombinasi geraks pesifik permainan
PENILAIAN Bola Voli
PEMBELAJARA Keterampila Peragaan/Pemaparan variasi dan kombinasi gerak spesifik permainan Bola
N n Voli tanpa bola atau dengan bola
Sikap Observasi: Memonitoring aktivitas pembelajaran lewat HP
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Kelas / Semester : VIII/Genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020
Materi Pokok : Recount Text
Alokasi waktu : 2 x 40 menit

A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak
di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara , dan kawasan regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.3 Membandingan fungsi sosial, struktur 3.3.1 Membandingkan fungsi sosial teks
teks, dan unsur kebahasaan beberapa personal recount
teks personal recount lisan dan tulis 3.3.2 Mengidentifikasi struktur teks
personal recount
dengan memberi dan meminta
3.3.3 Menentukan unsur kebahasaan teks
informasi terkait pengalaman pribadi personal recount
di waktu lampau, pendek dan 3.3. 4 Mengidentifikasi ide pokok teks
sederhana sesuai dengan konteks personal recount
penggunaannya

4.3 Teks recount

4.3.2 Menyusun teks recount lisan dan tulis, 4.3.2.1 Membuat teks pengalaman pribadi
sangat pendek dan sederhana terkait di waktu lampau
pengalaman pribadi di waktu lampau
dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks dan unsur kebahasaan
secara benar dan sesuai dengan
konteks
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:

Pertemuan pertama:
Melalui kegiatan diskusi dan tanya jawab secara berkelompok, siswa dapat
membandingkan, mengidentifikasi dan menemukan makna teks personal recount terkait
fungsi sosial, struktur teks secara benar dan sesuai dengan konteks penggunaan.

Pertemuan kedua
Melalui kegiatan diskusi dan tanya jawab dan berkelompok, siswa dapat mengidentifikasi
ide pokok/penjelas dan membuat teks personal recount secara benar dan sesuai dengan
konteks

D. MATERI PEMBELAJARAN
Materi pembelajaran terlampir
E. METODE PEMBELAJARAN
- Scientific approach
- Discovery learning
F. MEDIA DAN ALAT
- Power Point
- Lembar kerja siswa

G. SUMBER BELAJAR
Indonesia, Kementerian When English Rings the Bell. 2017: Pusat Kurikulum dan
Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud
British council
Esl worksheet

H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Pertemuan pertama
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Pendahuluan - Guru dan peserta didik saling mengucapkan salam
(8 menit) - Salah seorang peserta didik memimpin doa
- Guru mengecek kehadiran siswa.
- Guru memotivasi siswa
- Guru memberikan apersepsi dengan bertanya:
“do you have unforgettable memories?”
- Guru menyampaikan materi pembelajaran dan kompetensi yang
akan dicapai.
Inti - Guru memberikan materi terkait personal recount text dengan
(64 menit) menggunakan PowerPoint
- Guru memberikan sebuah recount text sederhana
- Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk
mengidentifikasi dan memberikan kesempatan sebanyak
mungkin terkait teks yang diberikan
- Guru menanyakan siswa mengenai runtutan kejadian yang terjadi
dalam teks tersebut
- Guru mengarahkan siswa berdiskusi dalam kelompok yang
terdiri dari 3-4 orang
- Guru membagikan 2 buah teks recount yang berbeda, dan siswa
diminta untuk membandingkan kedua teks tersebut dari segi
struktur dan fungsi sosial kedua teks tersebut
- Guru menginstruksikan siswa untuk melaporkan hasil diskusi
kelompok
Kegiatan - Guru dan peserta didik menyimpulkan materi yang dipelajari.
Penutup - Guru menyampaikan kepada peserta didik untuk berlatih
(8 menit) merangkum informasi.
- Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari dipertemuan
selanjutnya.
- Bersama-sama berdoa mengakhiri pelajaran.
- Guru mengucapkan salam perpisahan.

2. Pertemuan kedua
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Pendahuluan - Guru dan peserta didik saling mengucapkan salam
(8 menit) - Salah seorang peserta didik memimpin doa
- Guru mengecek kehadiran siswa.
- Guru memotivasi siswa
- Guru mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan dengan pengalaman peserta didik sebelumnya
- Guru memberikan apersepsi dengan bertanya:
“Have you ever experienced in recycling somethingS?”
- Guru menyampaikan materi pembelajaran dan kompetensi yang
akan dicapai.

Inti - Peserta didik diberikan materi mengenai teks pengalaman pribadi


(64 menit) di waktu lampau
- Guru menginstruksikan siswa untuk bekerja dalam pasangan (
work in pairs)
- Guru mendistribusikan sebuah teks dan siswa diminta untuk
menentukan main idea dan supporting idea dari teks pengalaman
pribadi di masa lampau melalui kegiatan diskusi
- Peserta didik diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi
mereka
- Peserta didik secara pribadi menulis beberapa paragraf terkait
pengalaman pribadi mereka dalam mengolah sampah dengan
menggunakan kaidah unsur kebahasaan, struktur teks dan fungsi
sosial dari sebuah teks personal pengalaman pribadi di masa
lampau
Kegiatan - Guru dan peserta didik menyimpulkan materi yang dipelajari.
Penutup - Guru dan peserta didik merefleksikan kegiatan yang telah
(8 menit) dilakukan.
- Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari dipertemuan
selanjutnya.
- Bersama-sama berdoa mengakhiri pelajaran.
- Guru mengucapkan salam perpisahan.

I. TEKNIK PENILAIAN
a. Sikap : Observasi
b. Pengetahuan : Tanya jawab-diskusi dan students worksheet
c. Keterampilan : Writing skills
Indikator Teknik Bentuk Instrumen Contoh Butir Instrumen

4.11. 1 Tertulis Writing Make a simple text about your


experience in recycling trash

Scoring rubrics
5 4 3 2 1
Topic Interesting Topic Topic is Inappropriate There are no
sentences and original sentence unclear, topic topic
clearly stated needs more sentence sentences
specific idea
Supporting Paragraph Most of the Some are Vague There are no
details and have good event and related but supporting chronological
creativity supporting supporting some others detail and not order
sentence and sentence are are unrelated in
following related to the chronological
event topic way
sentence
Organization Organization Few errors in The generic The generic No
is in a good the used of structure structure are transition,, no
way and transition of write in
not write pattern of
smooth generic monotonous smoothly and organization
transition structure transition not using
transition
Spelling There are no Minor Some Most of the The writer do
errors in mistakes in misspelled words are not not spelled
spelling spelling occurs in the spelled the words
occurs sentence correctly correctly
Grammar No errors in Minor errors Some errors Most of Fatal errors
sentences, occur, occur grammatical
event and especially in especially in used occur in
meaning verbs subject and the sentence,
predicate and distract
the meaning

Pembelajaran Remidial
Berdasarkan hasil analisis penilaian, bagi siswa yang belum mencapai ketuntasan belajar
diberikan kegiatan pembelajaran dengan bentuk remedial, yaitu :
a. Pembelajaran ulang,jika 50% atau lebih siswa belum mencapai ketuntasan
b. Pemanfaatan tutor sebaya, jika 11-49% siswa belum mencapai ketuntasan.
c. Bimbingan perorangan, jika 1-10% siswa belum mencapai ketuntasan.

Pembelajaran Pengayaan
Penugasan secara pribadi menyusun teks pengalaman pribadi di masa lampau

Singaraja, Januari 2020


Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si Ni Made Sri Ayu Hartini, S.Pd


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP. 19660922 198803 2 015

BAHAN AJAR
RECOUNT TEXT
Definition of recount text
Text “Recount” dalam kamus bahasa inggris berarti “menceritakan”. Recount text is a text that
telling the reader about one story, action or activity which is happen in past time
Social Function of Recount text
The porpose of recount text is to entertain or inform the reader
Tujuan komunikasi dari recount text adalah menceritakan suatu pengalaman atau kejadian yang
terjadi di masa lalu dengan tujuan untuk menghibur (entertain) dan menginformasikan (inform)
pembaca.
Generic Structure Recount Text
- Orientation : menceritakan mengenai latarbelakang informasi tentang siapa, dimana,
kapan kejadian atau peristiwa terjadi.
- Events : menceritakan suatu peristiwa yang terjadi setelahnya diceritakan sesuai
urutan kronologis.
- Reorientation : berisi rangkuman atau conclusion (ringkasan) dari semua kejadian. Pada
bagian ini juga berisi pendapat atau kesan penulis tentang kejadian yang diceritakan.
Ciri Recount Text
1. Memperkenalkan peserta pribadi : I , my group , etc
2. Menggunakan simple past tense
3. Menggunakan koneksi kronologis : then, first, etc
4. Menggunakan menghubungkan kata kerja : was, were, saw, heard, etc
5. Menggunakan kata tindakan : look, go, change, etc

My Holiday in Bandung
Orientation Last year, I went to Bandung. I spent my holiday there. I went to
bandung by train. The train schedule from Cirebon was at 08.00 AM and
arrived in Bandung at 12.00 AM
Events In the first day, I went to Bandung zoo because I loved animals. The
ticket price was only Rp 25.000. The animlas there was very complete.
In the second day, I went to geological museum and talked with the
guide about geology. It made me understood about geology. I saw rocks
collection t there. After that, I went to Bandung train station because I
had to go home to Cirebon.
Reorientation My holiday in Bandung was only two days but It was a very interesting
holiday.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP

Sekolah : SMPN 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Pendidikan Pencasila dan Kewarganegaraan
Kelas / Semester : VIII / 2
Materi Pokok : Sumpah Pemuda Dalam Bingkai Bhinneka Tunggal
Ika
Alokasi Waktu : 4 Pertemuan (12 JP)

A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku: jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan
anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara,
dan kawasan regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang: ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan
kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara: kreatif, produktif,
kritis,
mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkrit dan ranah abstrak sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang
teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


1.5 Menjalankan perilaku orang beriman 1.5.1 Bersyukur atas peristiwa nilai dan
sesuai nilai dan semangat Sumpah semangat Sumpah Pemuda tahun 1928
Pemuda tahun 1928 dalam bingkai dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
Bhinneka Tunggal Ika. 1.5.2 Menyadari nilai dan semangat Sumpah
Pemuda tahun 1928 dalam bingkai
Bhinneka Tunggal Ika sebagai
anugerah
dari Tuhan Yang Maha Esa.
2.5 Mengembangkan sikap toleransi sesuai 2.5.1 Berperilaku tenggang rasa dalam
nilai dan semangat Sumpah Pemuda menjaga lingkungan di masyarakat
tahun 1928 dalam bingkai Bhinneka sebagai nilai dan semangat Sumpah
Tunggal Ika. Pemuda tahun 1928 dalam bingkai
2.5.2 Bhinneka Tunggal Ika.
Berperilaku peduli lingkungan di
masyarakat sebagai nilai dan semangat
Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam
bingkai
Bhinneka Tunggal Ika.
3.5 Memproyeksikan nilai dan semangat 3.5.1 Menjelaskan arti dan makna Sumpah
Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam Pemuda dalam perjuangan
bingkai Bhinneka Tunggal Ika. kemerdekaan republik Indonesia.
3.5.2 Menguraikan secara rinci semangat
kejuangan pemuda dalam perjuangan
kemerdekaan republik Indonesia.
3.5.3 Menjelaskan wujud nilai memaknai
nilai kejuangan Sumpah Pemuda tahun
1928
dalam Bingkai Bhineka Tunggal Ika.
4.5 Mengaitkan hasil proyeksi nilai-nilai 4.5.1 Melaksanakan nilai-nilai kejuangan
dan semangat Sumpah Pemuda Tahun Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam
1928 Bingkai Bhineka Tunggal Ika.
dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika 4.5.2 Meneladani peran nilai-nilai kejuangan
dengan kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam Bingkai
Bhineka Tunggal Ika.

Nilai Karakter: religius, tenggang rasa, patriotik

C. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Sikap Spritual dan Sikap Sosial
Melalui kegiatan discovery learning, peserta didik dapat:

1.5.1.1 Menerima secara positif atas peristiwa nilai dan semangat Sumpah Pemuda tahun
1928 dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
1.5.2.1 Menerima secara positif nilai dan semangat Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam
bingkai Bhinneka Tunggal Ika sebagai anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa.
2.5.1.1 Menunjukkan perilaku tenggang rasa dalam menjaga kebersihan lingkungan
lingkungan di masyarakat sebagai nilai dan semangat Sumpah Pemuda tahun
1928 dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
2.5.2.1 Menunjukkan perilaku peduli lingkungan di masyarakat sebagai nilai dan
semangat Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.

Kompetensi Pengetahuan dan Keterampilan Pertemuan


1
Melalui kegiatan discovery learning, peserta didik dapat:

3.5.1.1 Menjelaskan arti dan makna Sumpah Pemuda dalam perjuangan kemerdekaan
republik Indonesia.
4.5.1.1 Melaksanakan nilai-nilai kejuangan Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam Bingkai
Bhineka Tunggal Ika.

Pertemuan 2
Melalui kegiatan discovery learning, peserta didik dapat:

3.5.2.1 Menguraikan secara rinci semangat kejuangan pemuda dalam perjuangan


kemerdekaan republik Indonesia.
4.5.1.1 Melaksanakan nilai-nilai kejuangan Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam Bingkai
Bhineka Tunggal Ika.

Pertemuan 3
Melalui kegiatan discovery learning, peserta didik dapat:

3.5.3.1 Menjelaskan wujud nilai memaknai nilai kejuangan Sumpah Pemuda tahun 1928
dalam Bingkai Bhineka Tunggal Ika.
4.5.1.1 Melaksanakan nilai-nilai kejuangan Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam Bingkai
Bhineka Tunggal Ika.

D. Materi Pembelajaran

Materi Reguler Materi Remidial Materi Pengayaan


1. Arti dan makna sumpah 1. Arti dan makna sumpah 1. Persoalan-persoalannilai
pemuda dalam pemuda dalam dan semangat sumpah pemuda
perjuangan perjuangan dalam bingkai NKRI
kemerdekaan Republik kemerdekaan Republik
Indonesia Indonesia
2. Memaknai semangat 2. Semangat dan nilai
kejuangan pemuda dalam sumpah
perjuangan kemerdekaan pemuda dalam perjuangan
Republik Indonesia kemerdekaan
Republi
k
Indonesia
Materi Reguler Materi Remidial Materi Pengayaan
3. Memaknai nilai kejuangan
sumpah pemuda tahun 1928
dalam bingkai
Bhineka Tunggal Ika

E. Metode Pembelajaran
Discovery learning

F. Media Pembelajaran
1. Gambar tentang peristiwa Sumpah Pemuda
2. LCD proyektor dan laptop serta tayangan slide power point (ppt) yang telah disiapkan

G. Sumber Belajar
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2017. Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas VIII. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia. Halaman 95-126
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2017. Buku Guru
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas VIII. Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Halaman 187-220
3. Agus Dwiyono, dkk. 2017. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2. Jakarta:
Yudhistira. Halaman 109-131

H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan ke-1

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik 10 menit
untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdoa,
mengecek kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas,
kesiapan buku tulis dan sumber belajar.
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik
menyanyikan lagu nasional yang membangkitkan semangat
kepemudaan.
3. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab atau problem
solving mengenai arti dan makna Sumpah Pemuda dalam
perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia, juga melalui
pengamatan gambar.
4. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai.
5. Guru menjelaskan materi ajar tentang arti dan makna Sumpah
Pemuda dalam perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia
dan
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.
Inti 1. Stimulation (stimulasi/ pemberian rangsangan) 60 menit
Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok beranggotakan 4
orang.
Tiap kelompok mengamati sebuah gambar 5.1 dari buku teks kelas
VIII.
Peserta didik mencatat situasi pada gambar dengan mengasumsikan
apa yang terjadi ketika peristiwa tersebut berlangsung.
2. Problem statement (pertanyaan/ identifikasi masalah)
Peserta didik merumuskan beberapa pertanyaan yang berkenaan
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
arti dan makna Sumpah Pemuda dalam perjuangan kemerdekaan
republik Indonesia.
Pertanyaan dapat diarahkan pada persoalan-persoalan, seperti:
kebersamaan dan persaudaraan, toleransi,
tanggungjawab dan disiplin, wawasan
(pengetahuan), nasionalisme.
Peserta didik secara kelompok mencatat pertanyaan yang ingin
diketahui, dan mendorong peserta didik untuk terus menggali rasa
ingin tahu dengan pertanyaan secara mendalam tentang sesuatu.
3. Data Collection (pengumpulan data)
Peserta didik untuk mencari informasi dan mendiskusikan jawaban
atas pertanyaan yang sudah disusun dengan membaca uraian materi
di Buku PPKn Kelas VIII Bab 5 bagian A, mencari melalui sumber
belajar lain seperti buku referensi lain dan internet tentang sejarah
perjuangan pemuda tahun 1928.
Guru menyediakan berbagai sumber belajar seperti Buku PPKn
Kelas VIII dan buku referensi lain, menjadi sumber belajar bagi
peserta didik dengan memberikan konfirmasi atas jawaban peserta
didik, atau menjelaskan jawaban pertanyaan kelompok,
menunjukkan buku atau sumber belajar lain yang dapat dijadikan
referensi untuk menjawab pertanyaan.
Peserta didik mencari/menggunakan dokumen historis ke-
indonesia-an sebagai wahana pemahaman konteks lahirnya suatu
gagasan/ketentuan/peristiwa sejarah, dan sebagainya
menumbuhkan kesadaran akan masa lalu terkait masa kini.
4. Data processing (Pengolahan data)
Peserta didik mendiskusikan hubungan atas berbagai informasi
yang sudah diperoleh sebelumnya
Peserta didik secara kelompok menyimpulkan tentang Nilai dan
Semangat Sumpah Pemuda tahun 1928.
5. Verification (Pembuktian)
Peserta didik secara kelompok menyusun laporan hasil telaah nilai
dan semangat Sumpah Pemuda tahun 1928. Laporan dapat berupa
displai, bahan tayang, maupun dalam bentuk kertas lembaran.
Guru menjelaskan tata cara penyajian kelompok, mendiskusikan
dan membuat kesepakatan tentang tata tertib selama penyajian
materi oleh kelompok, serta pedoman penilaian selama penyajian
materi.
Penutup 1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi 10 menit
pembelajaran melalui tanya jawab secara klasikal
2. Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat
proses pembelajaran yang telah dilakukan dan menentukan
tindakan yang akan dilakukan berkaitan dengan arti dan
makna Sumpah Pemuda dalam perjuangan kemerdekaan
Republik Indonesia, dengan meminta peserta didik menjawab
pertanyaan.
3. Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan
hasil laporan individu.
4. Guru memberi tugas aktivitas 5.1 dilaksanakan secara
perorangan untuk penilaian kompetensi pengetahuan.
5. Guru menjelaskan rencana kegiatan pertemuan berikutnya
akan mempelajari Nasionalisme Pemuda.
Pertemuan ke-2

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik 10 menit
untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdoa,
mengecek kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas,
kesiapan buku tulis dan sumber belajar.
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik
menyanyikan lagu nasional yang membangkitkan rasa
kecintaan terhadap tanah air.
3. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai
materi memaknai semangat kejuangan pemuda dalam
perjuangan kemerdekaan republik Indonesia.
4. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai.
5. Guru menjelaskan materi ajar dan kegiatan pembelajaran yang
akan dilakukan peserta didik.
Inti 1. Stimulation (stimulasi/ pemberian rangsangan) 60 menit
Peserta didik mengamati materi memaknai semangat kejuangan
pemuda dalam perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia.
Peserta didik mencatat berbagai informasi yang telah dipahaminya.
2. Problem statement (pertanyaan/ identifikasi masalah)
Peserta didik secara kelompok mengidentifikasi pertanyaan dari
wacana yang berkaitan dengan pahlawan yang meninggal diusia
muda.
Peserta didik menyusun pertanyaan menemukan karakter dari
tokoh tersebut.
3. Data Collection (pengumpulan data)
Peserta didik mencari informasi dan mendiskusikan jawaban atas
pertanyaan yang sudah disusun dengan membaca uraian materi di
Buku PPKn Kelas VIII Bab 5 bagian B.
4. Data processing (Pengolahan data)
Peserta didik mendiskusikan hubungan atas berbagai informasi
yang sudah diperoleh sebelumnya
Peserta didik secara kelompok menyimpulkan tentang semangat
kejuangan pemuda dalam perjuangan kemerdekaan republik
Indonesia.
5. Verification (Pembuktian)
Peserta didik menentukan tema/bentuk permainan/ simulasi, yakni
Nasionalisme Pemuda.
Peserta didik bermain/bersimulasi terkait pesan nilai dan/atau
moral dari dialog para pemuda tahun 1928, yang diakhiri dengan
refleksi
penguatan nilai dan/ atau moral peristiwa tersebut.
Penutup 1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi 10 menit
pembelajaran melalui tanya jawab secara klasikal
2. Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat
proses pembelajaran yang telah dilakukan dan menentukan
tindakan yang akan dilakukan berkaitan dengan semangat
kejuangan pemuda dalam perjuangan kemerdekaan republik
Indonesia, dengan meminta peserta didik menjawab
pertanyaan.
3. Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan
hasil laporan individu.
4. Guru memberikan tugas peserta didik untuk mengerjakan
tugas. Tugas dilaksanakan secara perorangan dan untuk
penilaian
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
kompetensi pengetahuan.
5. Guru menjelaskan rencana kegiatan pertemuan berikutnya dan
memberi tugas mempelajari nilai semangat sumpah pemuda masa
sekarang.

Pertemuan ke-3

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik 10 menit
untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdoa,
mengecek kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas,
kesiapan buku tulis dan sumber belajar.
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik
menyanyikan lagu nasional yang membangkitkan rasa
kecintaan terhadap tanah air.
3. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai
nilai semangat sumpah pemuda masa sekarang, juga melalui
pengamatan gambar.
4. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai.
5. Guru menjelaskan materi nilai semangat sumpah pemuda dan
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.
Inti 1. Stimulation (stimulasi/ pemberian rangsangan) 60 menit
Peserta didik mengamati materi nilai semangat sumpah pemuda
masa sekarang.
Peserta didik Mencatat berbagai informasi yang telah dipahaminya
dalam bentuk peta konsep.
2. Problem statement (pertanyaan/ identifikasi masalah)
Peserta didik secara kelompok mengidentifikasi pertanyaan d ari
materi nilai semangat sumpah pemuda.
Peserta didik menyusun pertanyaan menemukan karakter dari
tokoh tersebut.
3. Data Collection (pengumpulan data)
Peserta didik mencari informasi dan mendiskusikan jawaban atas
pertanyaan yang sudah disusun dengan membaca uraian materi di
Buku PPKn Kelas VIII Bab 5 bagian C.
4. Data processing (Pengolahan data)
Peserta didik mendiskusikan hubungan atas berbagai informasi
yang sudah diperoleh sebelumnya
Peserta didik secara kelompok menyimpulkan tentang nilai
semangat sumpah pemuda.
5. Verification (Pembuktian)
Peserta didik mencari dan memilih satu tokoh dalam masyarakat
dalam bidang apa saja; menemukan karakter dari tokoh tersebut;
menjelaskan mengapa tokoh tersebut itu menjadi idolanya.
Penutup 1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi 10 menit
pembelajaran melalui tanya jawab secara klasikal
2. Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat
proses pembelajaran yang telah dilakukan dan menentukan
tindakan yang akan dilakukan berkaitan dengan nilai
semangat sumpah pemuda masa, dengan meminta peserta
didik menjawab pertanyaan.
3. Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan
hasil
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
laporan kelompok.
4. Guru menjelaskan rencana kegiatan pertemuan berikutnya akan
mempelajari bab 6 memperkuat komitmen kebangsaan.

I. Penilaian
1. Penilaian Sikap Spiritual dan Sikap Sosial
a. Teknik penilaian : Observasi
b. Bentuk instrumen : Jurnal

Jurnal Penilaian sikap spiritual dan sikap sosial

Butir
No Nama Peserta Catatan Tanda Tindak
Tanggal Sikap
Didik Perilaku Tangan Lanjut
(Karakter)
1
2
dst

2. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tulis
b. Bentuk Instrumen : Tes uraian

No. Indikator Soal Soal Kunci Jawaban Skor


1 Menjelaskan makna Jelaskan makna Sumpah Pemuda 20
sumpah pemuda sumpah pemuda? merupakan suatu
pengakuan dari
pemuda-pemudi
Indonesia yang
mengikrarkan satu
tanah air, satu bangsa
dan satu bahasa.
2 Menganalisa sifat Apa perbedaan sifat Dari perjuangan yang 20
perjuangan sebelum perjuangan sebelum bersifat lokal
dan sesudah sumpah dan sesudah sumpah kedaerahan berubah
pemuda pemuda? menjadi perjuangan
yang bersifat nasional.
3 Menjelaskan Jelaskan pengertian Pemuda adalah warga 20
pengertian pemuda pemuda? negara Indonesia yang
memasuki periode
penting pertumbuhan
dan perkembangan
yang berusia 16 (enam
belas) sampai 30 (tiga
puluh) tahun.
4 Menunjukan tanggal Sumpah pemuda selalu 28 Oktober 20
peringatan sumpah diperingati setiap
Pemuda tanggal?
5 Menguraikan nilai- Uraikan nilai-nilai 1. Cinta bangsa 20
nilai luhur dalam luhur dalam sumpah dan tanah air
sumpah pemuda pemuda? 2. Persatuan
3. Sikap rela
No. Indikator Soal Soal Kunci Jawaban Skor
berkorban
4. Mengutamaka
n kepentingan
bangsa
5. Dapat
menerima dan
menghargai
perbedaan
6. Semangat
persaudaraa
n
7. Meningkatkan
semangat gotong
royong atau kerja
sama
Skor Maksimal 100

3. Penilaian Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Penilaian praktik
b. Bentuk Instrumen : Lembar penilaian

praktik Kisi-kisi Penilaian Praktik


Teknik
No Kompetensi Dasar Materi Indikator
Penilaian
4.5 Mengaitkan hasil Nilai dan Peserta didik dapat Penilaian
proyeksi nilai-nilai dan semangat Sumpah melaksanakan nilai- Praktik
semangat Sumpah Pemuda tahun 1928 nilai kejuangan
Pemuda Tahun 1928 dalam bingkai Sumpah Pemuda tahun
dalam bingkai Bhineka Bhineka Tunggal 1928 dalam bingkai
Tunggal Ika dengan Ika Bhineka Tunggal Ika.
kehidupan sehari-hari.

Rubrik Penskoran Penilaian Praktik


Aspek yang dinilai
No Nama Siswa Nilai
Pemahaman Argumentasi Kerjasama
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2
3
dst

Skor Penilaian
Nilai = X
100 12

Rubrik Penilaian Praktik


No Aspek yang dinilai
1 Pemahaman terhadap isi dan ruang lingkup permasalahan yang disajikan.
- Skor 4 jika sangat memahami isi dan ruang lingkup
permasalahan yang disajikan.
- Skor 3 jika memahami isi dan ruang lingkup permasalahan yang disajikan.
- Skor 2 jika cukup memahami isi dan ruang lingkup permasalahan yang
disajikan.
No Aspek yang dinilai
- Skor 1 jika kurang memahami isi dan ruang lingkup
permasalahan yang disajikan
2 Ketepatan alasan/argumentasi dalam menjawab pertanyaan, dan
mempertahankan pendapat yang dipilih kelompok.
- Skor 4 jika argumen dalam menjawab dan mempertahankan pendapat
sangat baik.
- Skor 3 jika argumen dalam menjawab dan mempertahankan pendapat
baik.
- Skor 2 jika argumen dalam menjawab dan mempertahankan pendapat
cukup baik.
- Skor 1 jika argumen dalam menjawab dan mempertahankan pendapat
kurang baik.
3 Kerjasama (kontribusi anggota-anggota kelompok) dalam menyelesaikan
tanggungjawab bersama baik dalam penyusunan laporan, maupun presentasi.
- Skor 4 jika kerjasama/kontribusi dalam menyelesaikan tanggungjawab
bersama, sangat baik.
- Skor 3 jika kerjasama/kontribusi dalam menyelesaikan tanggungjawab
bersama, baik.
- Skor 2 jika kerjasama/kontribusi dalam menyelesaikan tanggungjawab
bersama,
cukup baik.
- Skor 1 jika kerjasama/kontribusi dalam menyelesaikan tanggungjawab
bersama, kurang baik.

J. Tindak Lanjut
1. Remidial
Kegiatan remedial diberikan kepada peserta didik yang belum menguasai materi pelajaran
dan belum mencapai kompetensi yang telah ditentukan. Bentuk yang dilakukan antara lain
peserta didik secara terencana mempelajari buku teks PPKn Kelas VIII pada bagian
tertentu yang belum dikuasainya. Guru menyediakan soalsoal latihan atau pertanyaan
yang merujuk pada pemahaman kembali tentang isi buku teks PPKn Kelas VIII Bab 5.
Peserta didik diminta komitmennya untuk belajar secara disiplin dalam rangka memahami
materi pelajaran yang belum dikuasainya. Guru kemudian mengadakan uji kompetensi
kembali pada materi yang belum dikuasai peserta didik yang bersangkutan.
Pembelajaran remedial dalam bentuk: 1) Bimbingan perorangan jika peserta didik yang
belum mencapai ketuntasan, maksimal 20%; 2) belajar kelompok jika peserta didik yang
belum mencapai ketuntasan, lebih dari 20% namun kurang dari 50%; 3) pembelajaran
ulang diakhiri dengan penilaian jika peserta didik yang belum tuntas lebih dari 50%.

2. Pengayaan
Kegiatan pengayaan merupakan kegiatan pembelajaran yang diberikan kepada peserta
didik yang telah menguasai materi pembelajaran, yaitu materi pada Bab 5 . Dalam
pengayaan ini dapat dilakukan dengan beberapa cara dan pilihan. Sebagai contoh, peserta
didik dapat diberikan bahan bacaan yang relevan dengan materi seperti persoalan-
persoalan nilai dan semangat sumpah pemuda dalam bingkai NKRI.
Singaraja, 13 Agustus 2021

Mengetahui :
Kepala Sekolah SMPN 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran,

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si I Made Deta Barry S. S.Pd, M.Pd


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP

Sekolah : SMPN 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Pendidikan Pencasila dan Kewarganegaraan
Kelas / Semester : VIII / 2
Materi Pokok : Sumpah Pemuda Dalam Bingkai Bhinneka Tunggal
Ika
Alokasi Waktu : 4 Pertemuan (12 JP)

K. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku: jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan
anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara,
dan kawasan regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang: ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan
kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara: kreatif, produktif,
kritis,
mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkrit dan ranah abstrak sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang
teori.

L. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


1.5 Menjalankan perilaku orang beriman 1.5.1 Bersyukur atas peristiwa nilai dan
sesuai nilai dan semangat Sumpah semangat Sumpah Pemuda tahun 1928
Pemuda tahun 1928 dalam bingkai dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
Bhinneka Tunggal Ika. 1.5.2 Menyadari nilai dan semangat Sumpah
Pemuda tahun 1928 dalam bingkai
Bhinneka Tunggal Ika sebagai
anugerah
dari Tuhan Yang Maha Esa.
2.5 Mengembangkan sikap toleransi sesuai 2.5.1 Berperilaku tenggang rasa dalam
nilai dan semangat Sumpah Pemuda menjaga lingkungan di masyarakat
tahun 1928 dalam bingkai Bhinneka sebagai nilai dan semangat Sumpah
Tunggal Ika. Pemuda tahun 1928 dalam bingkai
2.5.2 Bhinneka Tunggal Ika.
Berperilaku peduli lingkungan di
masyarakat sebagai nilai dan semangat
Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam
bingkai
Bhinneka Tunggal Ika.

11
3.5 Memproyeksikan nilai dan semangat 3.5.1 Menjelaskan arti dan makna Sumpah
Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam Pemuda dalam perjuangan
bingkai Bhinneka Tunggal Ika. kemerdekaan republik Indonesia.
3.5.2 Menguraikan secara rinci semangat
kejuangan pemuda dalam perjuangan
kemerdekaan republik Indonesia.
3.5.3 Menjelaskan wujud nilai memaknai
nilai kejuangan Sumpah Pemuda tahun
1928
dalam Bingkai Bhineka Tunggal Ika.
4.5 Mengaitkan hasil proyeksi nilai-nilai 4.5.1 Melaksanakan nilai-nilai kejuangan
dan semangat Sumpah Pemuda Tahun Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam
1928 Bingkai Bhineka Tunggal Ika.
dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika 4.5.2 Meneladani peran nilai-nilai kejuangan
dengan kehidupan sehari-hari.

12
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam Bingkai
Bhineka Tunggal Ika.

Nilai Karakter: religius, tenggang rasa, patriotik

M. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Sikap Spritual dan Sikap Sosial
Melalui kegiatan discovery learning, peserta didik dapat:

1.5.1.1 Menerima secara positif atas peristiwa nilai dan semangat Sumpah Pemuda tahun
1928 dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
1.5.2.1 Menerima secara positif nilai dan semangat Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam
bingkai Bhinneka Tunggal Ika sebagai anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa.
2.5.1.1 Menunjukkan perilaku tenggang rasa dalam menjaga kebersihan lingkungan
lingkungan di masyarakat sebagai nilai dan semangat Sumpah Pemuda tahun
1928 dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
2.5.2.1 Menunjukkan perilaku peduli lingkungan di masyarakat sebagai nilai dan
semangat Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.

Kompetensi Pengetahuan dan Keterampilan Pertemuan


1
Melalui kegiatan discovery learning, peserta didik dapat:

3.5.1.1 Menjelaskan arti dan makna Sumpah Pemuda dalam perjuangan kemerdekaan
republik Indonesia.
4.5.1.1 Melaksanakan nilai-nilai kejuangan Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam Bingkai
Bhineka Tunggal Ika.

Pertemuan 2
Melalui kegiatan discovery learning, peserta didik dapat:

3.5.2.1 Menguraikan secara rinci semangat kejuangan pemuda dalam perjuangan


kemerdekaan republik Indonesia.
4.5.1.1 Melaksanakan nilai-nilai kejuangan Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam Bingkai
Bhineka Tunggal Ika.

Pertemuan 3
Melalui kegiatan discovery learning, peserta didik dapat:

3.5.3.1 Menjelaskan wujud nilai memaknai nilai kejuangan Sumpah Pemuda tahun 1928
dalam Bingkai Bhineka Tunggal Ika.
4.5.1.1 Melaksanakan nilai-nilai kejuangan Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam Bingkai
Bhineka Tunggal Ika.

N. Materi Pembelajaran

Materi Reguler Materi Remidial Materi Pengayaan

13
3. Arti dan makna sumpah 3. Arti dan makna sumpah 1. Persoalan-persoalannilai
pemuda dalam pemuda dalam dan semangat sumpah pemuda
perjuangan perjuangan dalam bingkai NKRI
kemerdekaan Republik kemerdekaan Republik
Indonesia Indonesia
4. Memaknai semangat 4. Semangat dan nilai
kejuangan pemuda dalam sumpah
perjuangan kemerdekaan pemuda dalam perjuangan
Republik Indonesia kemerdekaan
Republi
k
Indonesia

14
Materi Reguler Materi Remidial Materi Pengayaan
3. Memaknai nilai kejuangan
sumpah pemuda tahun 1928
dalam bingkai
Bhineka Tunggal Ika

O. Metode Pembelajaran
Discovery learning

P. Media Pembelajaran
1. Gambar tentang peristiwa Sumpah Pemuda
2. LCD proyektor dan laptop serta tayangan slide power point (ppt) yang telah disiapkan

Q. Sumber Belajar
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2017. Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas VIII. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia. Halaman 95-126
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2017. Buku Guru
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas VIII. Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Halaman 187-220
3. Agus Dwiyono, dkk. 2017. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2. Jakarta:
Yudhistira. Halaman 109-131

R. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan ke-1

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan 6. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik 10 menit
untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdoa,
mengecek kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas,
kesiapan buku tulis dan sumber belajar.
7. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik
menyanyikan lagu nasional yang membangkitkan semangat
kepemudaan.
8. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab atau problem
solving mengenai arti dan makna Sumpah Pemuda dalam
perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia, juga melalui
pengamatan gambar.
9. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai.
10. Guru menjelaskan materi ajar tentang arti dan makna Sumpah
Pemuda dalam perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia
dan
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.

15
Inti 3. Stimulation (stimulasi/ pemberian rangsangan) 60 menit
Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok beranggotakan 4
orang.
Tiap kelompok mengamati sebuah gambar 5.1 dari buku teks kelas
VIII.
Peserta didik mencatat situasi pada gambar dengan mengasumsikan
apa yang terjadi ketika peristiwa tersebut berlangsung.
4. Problem statement (pertanyaan/ identifikasi masalah)
Peserta didik merumuskan beberapa pertanyaan yang berkenaan

16
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
arti dan makna Sumpah Pemuda dalam perjuangan kemerdekaan
republik Indonesia.
Pertanyaan dapat diarahkan pada persoalan-persoalan, seperti:
kebersamaan dan persaudaraan, toleransi,
tanggungjawab dan disiplin, wawasan
(pengetahuan), nasionalisme.
Peserta didik secara kelompok mencatat pertanyaan yang ingin
diketahui, dan mendorong peserta didik untuk terus menggali rasa
ingin tahu dengan pertanyaan secara mendalam tentang sesuatu.
6. Data Collection (pengumpulan data)
Peserta didik untuk mencari informasi dan mendiskusikan jawaban
atas pertanyaan yang sudah disusun dengan membaca uraian materi
di Buku PPKn Kelas VIII Bab 5 bagian A, mencari melalui sumber
belajar lain seperti buku referensi lain dan internet tentang sejarah
perjuangan pemuda tahun 1928.
Guru menyediakan berbagai sumber belajar seperti Buku PPKn
Kelas VIII dan buku referensi lain, menjadi sumber belajar bagi
peserta didik dengan memberikan konfirmasi atas jawaban peserta
didik, atau menjelaskan jawaban pertanyaan kelompok,
menunjukkan buku atau sumber belajar lain yang dapat dijadikan
referensi untuk menjawab pertanyaan.
Peserta didik mencari/menggunakan dokumen historis ke-
indonesia-an sebagai wahana pemahaman konteks lahirnya suatu
gagasan/ketentuan/peristiwa sejarah, dan sebagainya
menumbuhkan kesadaran akan masa lalu terkait masa kini.
7. Data processing (Pengolahan data)
Peserta didik mendiskusikan hubungan atas berbagai informasi
yang sudah diperoleh sebelumnya
Peserta didik secara kelompok menyimpulkan tentang Nilai dan
Semangat Sumpah Pemuda tahun 1928.
8. Verification (Pembuktian)
Peserta didik secara kelompok menyusun laporan hasil telaah nilai
dan semangat Sumpah Pemuda tahun 1928. Laporan dapat berupa
displai, bahan tayang, maupun dalam bentuk kertas lembaran.
Guru menjelaskan tata cara penyajian kelompok, mendiskusikan
dan membuat kesepakatan tentang tata tertib selama penyajian
materi oleh kelompok, serta pedoman penilaian selama penyajian
materi.
Penutup 6. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi 10 menit
pembelajaran melalui tanya jawab secara klasikal
7. Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat
proses pembelajaran yang telah dilakukan dan menentukan
tindakan yang akan dilakukan berkaitan dengan arti dan
makna Sumpah Pemuda dalam perjuangan kemerdekaan
Republik Indonesia, dengan meminta peserta didik menjawab
pertanyaan.
8. Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan
hasil laporan individu.
9. Guru memberi tugas aktivitas 5.1 dilaksanakan secara
perorangan untuk penilaian kompetensi pengetahuan.
17
10. Guru menjelaskan rencana kegiatan pertemuan berikutnya
akan mempelajari Nasionalisme Pemuda.

18
Pertemuan ke-2

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 6. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik 10 menit
untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdoa,
mengecek kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas,
kesiapan buku tulis dan sumber belajar.
7. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik
menyanyikan lagu nasional yang membangkitkan rasa
kecintaan terhadap tanah air.
8. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai
materi memaknai semangat kejuangan pemuda dalam
perjuangan kemerdekaan republik Indonesia.
9. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai.
10. Guru menjelaskan materi ajar dan kegiatan pembelajaran yang
akan dilakukan peserta didik.
Inti 6. Stimulation (stimulasi/ pemberian rangsangan) 60 menit
Peserta didik mengamati materi memaknai semangat kejuangan
pemuda dalam perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia.
Peserta didik mencatat berbagai informasi yang telah dipahaminya.
7. Problem statement (pertanyaan/ identifikasi masalah)
Peserta didik secara kelompok mengidentifikasi pertanyaan dari
wacana yang berkaitan dengan pahlawan yang meninggal diusia
muda.
Peserta didik menyusun pertanyaan menemukan karakter dari
tokoh tersebut.
8. Data Collection (pengumpulan data)
Peserta didik mencari informasi dan mendiskusikan jawaban atas
pertanyaan yang sudah disusun dengan membaca uraian materi di
Buku PPKn Kelas VIII Bab 5 bagian B.
9. Data processing (Pengolahan data)
Peserta didik mendiskusikan hubungan atas berbagai informasi
yang sudah diperoleh sebelumnya
Peserta didik secara kelompok menyimpulkan tentang semangat
kejuangan pemuda dalam perjuangan kemerdekaan republik
Indonesia.
10. Verification (Pembuktian)
Peserta didik menentukan tema/bentuk permainan/ simulasi, yakni
Nasionalisme Pemuda.
Peserta didik bermain/bersimulasi terkait pesan nilai dan/atau
moral dari dialog para pemuda tahun 1928, yang diakhiri dengan
refleksi
penguatan nilai dan/ atau moral peristiwa tersebut.

19
Penutup 5. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi 10 menit
pembelajaran melalui tanya jawab secara klasikal
6. Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat
proses pembelajaran yang telah dilakukan dan menentukan
tindakan yang akan dilakukan berkaitan dengan semangat
kejuangan pemuda dalam perjuangan kemerdekaan republik
Indonesia, dengan meminta peserta didik menjawab
pertanyaan.
7. Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan
hasil laporan individu.
8. Guru memberikan tugas peserta didik untuk mengerjakan
tugas. Tugas dilaksanakan secara perorangan dan untuk
penilaian

20
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
kompetensi pengetahuan.
5. Guru menjelaskan rencana kegiatan pertemuan berikutnya dan
memberi tugas mempelajari nilai semangat sumpah pemuda masa
sekarang.

Pertemuan ke-3

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 6. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik 10 menit
untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdoa,
mengecek kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas,
kesiapan buku tulis dan sumber belajar.
7. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik
menyanyikan lagu nasional yang membangkitkan rasa
kecintaan terhadap tanah air.
8. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai
nilai semangat sumpah pemuda masa sekarang, juga melalui
pengamatan gambar.
9. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai.
10. Guru menjelaskan materi nilai semangat sumpah pemuda dan
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.
Inti 6. Stimulation (stimulasi/ pemberian rangsangan) 60 menit
Peserta didik mengamati materi nilai semangat sumpah pemuda
masa sekarang.
Peserta didik Mencatat berbagai informasi yang telah dipahaminya
dalam bentuk peta konsep.
7. Problem statement (pertanyaan/ identifikasi masalah)
Peserta didik secara kelompok mengidentifikasi pertanyaan d ari
materi nilai semangat sumpah pemuda.
Peserta didik menyusun pertanyaan menemukan karakter dari
tokoh tersebut.
8. Data Collection (pengumpulan data)
Peserta didik mencari informasi dan mendiskusikan jawaban atas
pertanyaan yang sudah disusun dengan membaca uraian materi di
Buku PPKn Kelas VIII Bab 5 bagian C.
9. Data processing (Pengolahan data)
Peserta didik mendiskusikan hubungan atas berbagai informasi
yang sudah diperoleh sebelumnya
Peserta didik secara kelompok menyimpulkan tentang nilai
semangat sumpah pemuda.
10. Verification (Pembuktian)
Peserta didik mencari dan memilih satu tokoh dalam masyarakat
dalam bidang apa saja; menemukan karakter dari tokoh tersebut;
menjelaskan mengapa tokoh tersebut itu menjadi idolanya.

21
Penutup 4. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi 10 menit
pembelajaran melalui tanya jawab secara klasikal
5. Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat
proses pembelajaran yang telah dilakukan dan menentukan
tindakan yang akan dilakukan berkaitan dengan nilai
semangat sumpah pemuda masa, dengan meminta peserta
didik menjawab pertanyaan.
6. Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan
hasil

22
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
laporan kelompok.
4. Guru menjelaskan rencana kegiatan pertemuan berikutnya akan
mempelajari bab 6 memperkuat komitmen kebangsaan.

S. Penilaian
1. Penilaian Sikap Spiritual dan Sikap Sosial
a. Teknik penilaian : Observasi
b. Bentuk instrumen : Jurnal

Jurnal Penilaian sikap spiritual dan sikap sosial

Butir
No Nama Peserta Catatan Tanda Tindak
Tanggal Sikap
Didik Perilaku Tangan Lanjut
(Karakter)
1
2
dst

2. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tulis
b. Bentuk Instrumen : Tes uraian

No. Indikator Soal Soal Kunci Jawaban Skor


1 Menjelaskan makna Jelaskan makna Sumpah Pemuda 20
sumpah pemuda sumpah pemuda? merupakan suatu
pengakuan dari
pemuda-pemudi
Indonesia yang
mengikrarkan satu
tanah air, satu bangsa
dan satu bahasa.
2 Menganalisa sifat Apa perbedaan sifat Dari perjuangan yang 20
perjuangan sebelum perjuangan sebelum bersifat lokal
dan sesudah sumpah dan sesudah sumpah kedaerahan berubah
pemuda pemuda? menjadi perjuangan
yang bersifat nasional.
3 Menjelaskan Jelaskan pengertian Pemuda adalah warga 20
pengertian pemuda pemuda? negara Indonesia yang
memasuki periode
penting pertumbuhan
dan perkembangan
yang berusia 16 (enam
belas) sampai 30 (tiga
puluh) tahun.
4 Menunjukan tanggal Sumpah pemuda selalu 28 Oktober 20
peringatan sumpah diperingati setiap
Pemuda tanggal?

23
5 Menguraikan nilai- Uraikan nilai-nilai 4. Cinta bangsa 20
nilai luhur dalam luhur dalam sumpah dan tanah air
sumpah pemuda pemuda? 5. Persatuan
6. Sikap rela

24
No. Indikator Soal Soal Kunci Jawaban Skor
berkorban
8. Mengutamaka
n kepentingan
bangsa
9. Dapat
menerima dan
menghargai
perbedaan
10. Semangat
persaudaraa
n
11. Meningkatkan
semangat gotong
royong atau kerja
sama
Skor Maksimal 100

3. Penilaian Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Penilaian praktik
b. Bentuk Instrumen : Lembar penilaian

praktik Kisi-kisi Penilaian Praktik


Teknik
No Kompetensi Dasar Materi Indikator
Penilaian
4.5 Mengaitkan hasil Nilai dan Peserta didik dapat Penilaian
proyeksi nilai-nilai dan semangat Sumpah melaksanakan nilai- Praktik
semangat Sumpah Pemuda tahun 1928 nilai kejuangan
Pemuda Tahun 1928 dalam bingkai Sumpah Pemuda tahun
dalam bingkai Bhineka Bhineka Tunggal 1928 dalam bingkai
Tunggal Ika dengan Ika Bhineka Tunggal Ika.
kehidupan sehari-hari.

Rubrik Penskoran Penilaian Praktik


Aspek yang dinilai
No Nama Siswa Nilai
Pemahaman Argumentasi Kerjasama
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2
3
dst

Skor Penilaian
Nilai = X
100 12

Rubrik Penilaian Praktik


No Aspek yang dinilai

25
1 Pemahaman terhadap isi dan ruang lingkup permasalahan yang disajikan.
- Skor 4 jika sangat memahami isi dan ruang lingkup
permasalahan yang disajikan.
- Skor 3 jika memahami isi dan ruang lingkup permasalahan yang disajikan.
- Skor 2 jika cukup memahami isi dan ruang lingkup permasalahan yang
disajikan.

26
No Aspek yang dinilai
- Skor 1 jika kurang memahami isi dan ruang lingkup
permasalahan yang disajikan
2 Ketepatan alasan/argumentasi dalam menjawab pertanyaan, dan
mempertahankan pendapat yang dipilih kelompok.
- Skor 4 jika argumen dalam menjawab dan mempertahankan pendapat
sangat baik.
- Skor 3 jika argumen dalam menjawab dan mempertahankan pendapat
baik.
- Skor 2 jika argumen dalam menjawab dan mempertahankan pendapat
cukup baik.
- Skor 1 jika argumen dalam menjawab dan mempertahankan pendapat
kurang baik.
3 Kerjasama (kontribusi anggota-anggota kelompok) dalam menyelesaikan
tanggungjawab bersama baik dalam penyusunan laporan, maupun presentasi.
- Skor 4 jika kerjasama/kontribusi dalam menyelesaikan tanggungjawab
bersama, sangat baik.
- Skor 3 jika kerjasama/kontribusi dalam menyelesaikan tanggungjawab
bersama, baik.
- Skor 2 jika kerjasama/kontribusi dalam menyelesaikan tanggungjawab
bersama,
cukup baik.
- Skor 1 jika kerjasama/kontribusi dalam menyelesaikan tanggungjawab
bersama, kurang baik.

T. Tindak Lanjut
1. Remidial
Kegiatan remedial diberikan kepada peserta didik yang belum menguasai materi pelajaran
dan belum mencapai kompetensi yang telah ditentukan. Bentuk yang dilakukan antara lain
peserta didik secara terencana mempelajari buku teks PPKn Kelas VIII pada bagian
tertentu yang belum dikuasainya. Guru menyediakan soalsoal latihan atau pertanyaan
yang merujuk pada pemahaman kembali tentang isi buku teks PPKn Kelas VIII Bab 5.
Peserta didik diminta komitmennya untuk belajar secara disiplin dalam rangka memahami
materi pelajaran yang belum dikuasainya. Guru kemudian mengadakan uji kompetensi
kembali pada materi yang belum dikuasai peserta didik yang bersangkutan.
Pembelajaran remedial dalam bentuk: 1) Bimbingan perorangan jika peserta didik yang
belum mencapai ketuntasan, maksimal 20%; 2) belajar kelompok jika peserta didik yang
belum mencapai ketuntasan, lebih dari 20% namun kurang dari 50%; 3) pembelajaran
ulang diakhiri dengan penilaian jika peserta didik yang belum tuntas lebih dari 50%.

2. Pengayaan
Kegiatan pengayaan merupakan kegiatan pembelajaran yang diberikan kepada peserta
didik yang telah menguasai materi pembelajaran, yaitu materi pada Bab 5 . Dalam
pengayaan ini dapat dilakukan dengan beberapa cara dan pilihan. Sebagai contoh, peserta
didik dapat diberikan bahan bacaan yang relevan dengan materi seperti persoalan-
persoalan nilai dan semangat sumpah pemuda dalam bingkai NKRI.

27
Singaraja, 13 Agustus 2021

Mengetahui :
Kepala Sekolah SMPN 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran,

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si I Kadek Agus Nugraha Widiatmika, S.Pd


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP.-

28
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) BERBASIS LINGKUNGAN
Nama Sekolah SMP Negeri 1 Singaraja
Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
Materi Jaringan Komputer
Kelas/Semester VIII/I
Tahun Pelajaran 2020/2021
Alokasi Waktu 2 x 40 menit
KOMPETENSI DASAR
3.1 Mengenal internet dan jaringan lokal, serta komunikasi data via HP (teknologi komunikasi).
3.2 Mengenal konektivitas internet melalui jaringan kabel dan nirkabel.
4.1 Melakukan koneksi perangkat ke jaringan lokal maupun internet.
4.2 Menjelaskan dampak konektivitas jaringan kabel terhadap lingkungan
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Siswa dapat mengetahui pengertian jaringan komputer.
2. Siswa dapat mengetahui jenis-jenis jaringan komputer.
3. Siswa dapat mengetahui pengertian protokol.
4. Siswa dapat mengetahui macam-macam protokol.
5. Siswa dapat mengetahui dampak negatif penggunaan jaringan internet dengan kabel
terhadap lingkungan.
6. Siswa dapat mengetahui dampak positif penggunaan jaringan internet dengan kabel
terhadap lingkungan.
METODE PEMBELAJARAN, MEDIA PEMBELAJARAN, SUMBER BELAJAR
1. Metode Pembelajaran
 Pendekatan : Scientific Learning
 Model pembelajaran : Discovery Learning (pembelajaran penemuan)
2. Media Pembelajaran
 SEE (Spensaraja Education Expose), Microsoft Powerpoint, google meet/zoom,
laptop/komputer, smartphone.
3. Sumber Belajar
 Buku paket TIK Kelas 8 Semester Ganjil
 LKS TIK Kelas 8 Semester Ganjil
 Internet
 Sumber lain yang relevan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran
dipandu melalui grup Whatsapp dan siswa mengisi daftar hadir online yang dikirim guru ke grup
Whatsapp.
Melalui Whatsapp/ZOOM guru Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh
(tujuan & manfaat) dengan mempelajari materi : yang diajarkan
Melalui grup Whatsapp/Zoom/SEE, guru menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari,
kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar yang akan ditempuh.
Kegiatan Inti (60 Menit)
Kegiatan Literasi Melalui grup Whatsapp/SEE, siswa diberikan motivasi dan
panduan untuk melihat, mengamati, membaca, dan menuliskan
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi
yang akan diajarkan.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : IPA
Kelas / Semester : VIII / 1
Materi Pokok/Topik : Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan serta
Pemanfaatannya dalam Teknologi
Sub Topik : Jaringan Tumbuhan dan Pemanfaatannya dalam
Teknologi
Alokasi Waktu : 2 x 40 Menit

A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran, gotong
royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI-4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar/Indikator Pencapaian Kompetensi

No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.2. Menjelaskan keterkaitan 3.2.1 Menunjukkan pemanfaatan teknologi yang
struktur jaringan tumbuhandan terilhami struktur tumbuhan
fungsinya, serta berbagai
3 pemanfaatannya dalam
teknologi yang terilhami oleh
struktur
tersebut.
4.2 Melakukan pengamatan 4.2.1 Menyajikan berbagai fakta mengenai
terhadap struktur jaringan berbagai ide teknologi sederhana yang terilhami
tumbuhan, serta menghasilkan oleh struktur jaringan tumbuhan
4 ide teknologisederhana yang
terilhami oleh struktur tersebut
(misalnya desain bangunan)

C. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat melakukan diskusi berbagai ide teknologi yang terilhami daristruktur dari
jaringan tumbuhan.

D. Materi
Struktur tumbuhan banyak diaplikasikan dalam teknologi. Contoh gedung TeaterEsplanade
yang berada di Singapura diilhami oleh bentuk buah durian.
E. Pendekatan/Strategi/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Diskusi dan Eksperimen
3. Model : Discovery Learning

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1. Media
Papan tulis, komputer, LCD
2. Alat dan Bahan
No. Jenis Jumlah
1. Daun 10
2. Akar 10
3. Batang 10
4. Silet/ pisau 10
5. Mikroskop 10
6. Pipet tetes 10
7. Metilen biru 10

3. Sumber Belajar
a. Buku IPA SMP kelas VIII Puskurbuk 2013
b. Buku IPA SMP Kelas VIII yang relevan
c. LKS

G. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Langkah-langkah Deskripsi Kegiatan Alokasi
Model Discovery Waktu
Pendahuluan Menciptakan  Apersepsi dan motivasi: 10 menit
situasi (stimulasi) “Dari berbagai struktur jaringan yang
kamu ketahui, ternyata struktur
penyusunan dinding rumah juga
meniru susunan sel pada tumbuhan,
coba jelaskan mengapa struktur
dinding rumahmenggunakan hal itu?

 Guru menyampaikan tujuan dan


manfaat pembelajaran.

Kegiatan Inti Pembahasan  Guru membagi peserta didik 60 menit


tugas dan menjadi 10 kelompok.
identifikasimasalah

Observasi
 Peserta didik secara berkelompok
melakukan kegiatan diskusi dan
Pengumpulan analisis berbagai arsitektur
data Pengolahan bangunan yang ternyata meniru
datadan analisis struktur pada tumbuhan, dan
struktur tumbuhan yang mungkin
dapat memunculkan ide-ide baru
dalam teknologi.
Kegiatan Langkah-langkah Deskripsi Kegiatan Alokasi
Model Discovery Waktu
Verifikasi  Guru dapat memberi contoh
struktur akar yang bisa menopang
tumbuhan yang tinggi bisa
diaplikasikan pembuatan fondasi
bangunan
Generalisasi  Peserta didik menuliskan hasil
pengamatan kelompok.
Penutup  Guru membimbing peserta didik 10 menit
untuk menarik kesimpulan.
 Guru menugaskan peserta didik
belajar menghadapi tes pada
pertemuan berikutnya

H. Penilaian
1. Metode dan Bentuk Instrumen
Metode Bentuk Instrumen
Sikap Lembar pengamatan sikap dan rubrik
Tes unjuk kerja Tes penilaian kinerja
Tes tertulis Tes uraian dan pilihan ganda

2. Contoh Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap
Pengamatan Perilaku Ilmiah
No. Aspek yang dinilai 1 2 3 Keterangan
1. Rasa ingin tahu (curiosity)
2. Ketelitian dalam melakukan kerja
individu
3. Ketelitian dan kehati-hatian dalam kerja
kelompok
4. Ketekunan dan tanggung jawab dalam
bekerja secara individu maupun kelompok
5. Ketrampilan saat berkomunikasi dalam
diskusi kelompok

Rubrik Penilaian Perilaku


No Aspek yang dinilai Rubrik
1. Menunjukkan rasaingin 1. Tidak menunjukkan rasa ingin tahu, tidak
tahu antusias, pasif
2. Menunjukkan rasa ingin tahu, tidak antusias,
pasif
3. Menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,
antusias, aktif
2. Ketelitian dalam 1. Melakukan pekerjaan tidak sesuai prosedur,
melakukan kerja bekerja dengan tergesa-gesa, hasil tidak tepat.
individu 2. Melakukan pekerjaan sesuai prosedur, hati-
hati dalam bekerja, hasil tidak tepat.
No Aspek yang dinilai Rubrik
3. Melakukan pekerjaan sesuai prosedur, hati-
hati dalam bekerja, hasil tepat.
3. Ketelitian dan kehati- 1. Melakukan kerja dengan tergesa-gesa secara
hatian dalam kerja bersama dengan teman sekelompok, dengan
kelompok hasil yang tidak tepat.
2. Melakukan kerja dengan hati-hati secara
bersama dengan teman sekelompok, dengan
hasil yang tidak tepat.
3. Melakukan kerja dengan hati-hati secara
bersama dengan teman sekelompok, dengan
hasil yang tepat.
4. Ketekunan dan 1. Tidak bersungguh-sungguh dalam
tanggung jawab dalam menjalankan tugas, tidak mendapatkan hasil
bekerja secaraindividu 2. Tekun dalam menjalankan tugas, tidak
maupun kelompok mendapatkan hasil terbaik
3. Tekun dalam menjalankan tugas,
mendapatkan hasil terbaik dan tepat waktu
5. Ketrampilan saat 1. Tidak aktif bertanya, tidak mengemukakan
berkomunikasi dalam gagasan, menghargai pendapat orang lain
diskusi kelompok 2. Aktif bertanya, tidak mengemukakan
gagasan, menghargai pendapat orang lain
3. Aktif bertanya, aktif berpendapat, menghargai
pendapat orang lain

Lembar Penilaian Perilaku Ilmiah


Aspek yang dinilai Jumlah
No. Nama Siswa Nilai
1 2 3 4 5 Skor

Kriteria Penilaian:
Jumlah Skor Nilai
13 – 15 95
10 – 12 90
7– 9 85
4– 6 80
1– 3 75

b. Lembar Pengamatan Keterampilan Praktikum


Tingkat Kemampuan
No. Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
1. Menyiapkan alat dan bahan praktikum
2. Menggunakan alat sesuai fungsinya
3. Melakukan pengukuran dengan benar
4. Menyusun data hasil pengukuran
5. Membersihkan alat
6. Mengembalikan alat-alat pada tempatnya
Jumlah

Keterangan: 1 : Kurang
2 : Cukup
3 : Baik
4 : Baik Sekali
Lembar Penilaian Keterampilan Praktikum
Aspek yang dinilai Jumlah
No. Nama Siswa Nilai
1 2 3 4 Skor

Mengetahui, Singaraja, Juli 2019


Kepala SMP N 1 Singaraja, Guru Bidang Studi

Dra. Ni Putu Karnadhi, Msi Made Citra Dewi, S.Pd


NIP. 19620502 199512 2 002 Nip.
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25970
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Prakarya (Kerajinan)
Kelas/Semester : IX/ Satu
Materi Pokok : Kerajinan Fungsi Hias (Modifikasi)
Alokasi Waktu : 3 pertemuan (6 X 40 menit)
Tahun Pelajaran : 2019-2020
A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan mem-buat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1 1.1 Menghayati 1.1.3 Menunjukan jenis-jenis produk kerajinan
keberagaman yang memiliki fungsi pakai di daerah
produk kerajinan setempat dengan bangga sebagai sikap
di daerah syukur kepada Tuhan.
setempat sebagai 1.1.4 Menunjukan rasa empati terhadap hasil
anugerah Tuhan karya kerajinan yang memiliki fungsi
pakai sebagai ungkapan cinta produk
kerajinan daerah setempat/lokal.
2 2.1 Menunjukkan rasa ingin 2.7.3. Mampu menggali informasi secara santun
tahu, sikap santun, tentang keberagaman produk kerajinan
memiliki motivasi internal yang berfungsi pakai khas daerah
dan peduli lingkungan
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
dalam menggali informasi setempat sebagai wujud cinta produk
tentang keberagaman Indonesia.
produk pengolahan daerah 2.7.4. Mengidentifikasi secara jujur
setempat sebagai wujud keberagaman produk kerajinan yang
cinta tanah air dan bangga berfungsi pakai khas daerah setempat
pada produk Indonesia sebagai wujud kerbanggaan terhadap
produk Indosesia.
2.2.3 Mencari sumber dan model kerajinan
2.2 Menghayati perilaku
yang berfungsi pakai untuk
jujur, percaya diri, dan
mengembangkan desain secara jujur,
mandiri dalam
bertanggung jawab, dan dengan percaya
merancang dan
diri.
membuat produk
2.2.4 Menyusun gagasan dalam merancang
pengolahan
desain kerajinan fungsi pakai secara
mandiri dan percaya diri.
2.3.3 Mampu menghargai, menggunakan, dan
merawat beragam peralatan pembuatan
2.3 Menunjukkan kemauan
produk kerajinan yang berfungsi pakai.
bekerjasama,gotong
2.3.4 Mampu menghargai, memanfaatkan
royong, bertoleransi,
beragam bahan pembuatan produk
disiplin dan bertanggung kerajinan yang berfungsi pakai.
jawab dalam penggunaan
alat dan bahan, serta teliti
dan rapi saat pembuatan
karya kerajinan yang
memiliki estetika produk
akhir
3 3.4 Menerapkan proses 3.4.1 Memahami pengertian modifikasi produk
modifikasi karya kerajinan kerajinan fungsi pakai.
yang memiliki fungsi 3.4.2 Mengidentifikasi modifikasi produk
pakai dan pengemasan kerajinan fungsi pakai hasil kombinasi
sesuai wilayah setempat bahan dan teknik.
3.4.3 Mengidentifikasi modifikasi produk
kerajinan fungsi pakai hasil penggayaan
dan penyederhanaan bentuk.
3.4.4 Mengidentifikasi kemasan produk
kerajinan fungsi pakai modifikasi.
3.4.5 Mengidentifikasi bahan, alat dan teknik
pembuatan produk kerajinan fungsi pakai
modifikasi.
4 4.4 Memodifikasi karya dan 4.4.1 Membuat desain pembuatan produk
pengemasan kerajinan kerajinan fungsi pakai modifikasi.
fungsi pakai berdasarkan
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
hasil evaluasi sesuai wilayah 4.4.2 Mempraktekkan produk kerajinan fungsi
setempat pakai modifikasi.
4.4.3 Menyajikan dan mengemas produk
kerajinan fungsi pakai modifikasi.

C. Tujuan Pembelajaran
KI 1 dan KI 2
Setelah kegiatan pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat :
1.1.3.1 Bersemangat mempelajari keberagaman produk kerajinan yang berfungsi pakai
dengan berbagai teknik di daerah setempat di daerah setempat sebagai wujud
syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa;
1.1.4.1 Serius mempelajari keberagaman produk kerajinan yang berfungsi pakai dengan
berbagai teknik di daerah setempat;
2.1.3.1 Mampu menggali informasi secara santun tentang keberagaman produk kerajinan
yang berfungsi pakai khas daerah setempat sebagai wujud cinta produk Indonesia.
2.1.4.1 Mengidentifikasi secara jujur keberagaman produk kerajinan yang berfungsi pakai
khas daerah setempat sebagai wujud kerbanggaan terhadap produk Indonesia.
2.2.3.1 Mencari sumber dan model kerajinan yang berfungsi pakai untuk mengembangkan
desain secara jujur, bertanggung jawab, dan dengan percaya diri.
2.2.4.1 Menyusun gagasan dalam merancang desain secara mandiri dan percaya diri.
2.3.3.1 Mampu menghargai, menggunakan, dan merawat beragam peralatan pembuatan
produk keajinan yang berfungsi pakai.
2.3.4.1 Mampu menghargai, memanfaatkan beragam bahan pembuatan produk kerajinan
yang berfungsi pakai.
2.1.2.1 Mengidentifikasi secara jujur keberagaman produk kerajinan yang berfungsi pakai
khas daerah setempat sebagai wujud kerbanggaan terhadap produk Indonesia.
2.2.1.1 Mencari sumber dan model kerajinan yang berfungsi pakai untuk
mengembangkan desain secara jujur, bertanggung jawab, dan dengan percaya diri.
2.2.1.1 Menyusun gagasan dalam merancang desain secara mandiri dan percaya diri.
2.3.1.1 Mampu menghargai, menggunakan, dan merawat beragam peralatan pembuatan
produk keajinan yang berfungsi pakai.
2.3.2.1 Mampu menghargai, memanfaatkan beragam bahan pembuatan produk kerajinan
yang berfungsi pakai.
KI 3 dan KI 4
Setelah mengikuti program pembelajaran prakarya ini peserta didik dapat:
Pertemuan Pertama
3.4.1.1 Memahami pengertian modifikasi produk kerajinan fungsi pakai.
3.4.2.1 Mengidentifikasi modifikasi produk kerajinan fungsi pakai hasil kombinasi bahan
dan teknik.
3.4.3.1 Mengidentifikasi modifikasi produk kerajinan fungsi pakai hasil penggayaan dan
penyederhanaan bentuk.
3.4.4.1 Mengidentifikasi kemasan produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.
Pertemuan Kedua
3.4.4.1 Mengidentifikasi kemasan produk kerajinan fungsi pakai modifikasi dengan disiplin
dan tanggung jawab.
3.4.5.1 Mengidentifikasi bahan, alat dan teknik pembuatan produk kerajinan fungsi pakai
modifikasi dengan disiplin dan tanggung jawab.
4.4.1.1 Membuat rancangan produk kerajinan fungsi pakai modifikasi dengan disiplin dan
tanggung jawab berdasarkan orisinalitas dan rasa estetis.
4.4.1.2 Membuat tertib kerja produk kerajinan fungsi pakai modifikasi dengan disiplin dan
tanggung jawab berdasarkan orisinalitas dan rasa estetis.
4.4.1.3 Membuat desain gambar produk kerajinan fungsi pakai modifikasi dengan disiplin
dan tanggung jawab berdasarkan orisinalitas dan rasa estetis.
4.4.1.4 Mempresentasikan hasil perencanaan pembuatan produk kerajinan fungsi pakai
modifikasi di depan kelas sebagai wujud tanggung jawab atas kompetensi yang
dipelajari.

Pertemuan Ketiga
4.4.2.1 Menyampaikan pendapat tentang mempraktekkan pembuatan produk kerajinan
fungsi pakai modifikasi sebagai ungkapan rasa bangga dan menghargai karya sebagai
wujud rasa syukur kepada Tuhan.
4.4.2.2 Menyiapkan bahan dan alat sesuai desain produk kerajinan fungsi pakai modifikasi
dengan disiplin dan tanggung jawab berdasarkan orisinalitas dan rasa estetis.
4.4.2.3 Membuat karya produk kerajinan fungsi pakai modifikasi sesuai desain dengan
disiplin dan tanggung jawab berdasarkan orisinalitas dan rasa estetis.
4.4.3.1 Membuat kemasan produk yang memiliki fungsi pakai sesuai desain yang dibuat
dengan aman, indah, dan fungsional.
4.4.3.2 Mempresentasikan hasil karya kerajinan produk kerajinan fungsi pakai modifikasi
dalam bentuk presentasi lisan sebagai bentuk pertanggungjawaban konsep dan
prosedur pembuatan karya kerajinan produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.

D. Materi Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Pengertian Kerajinan Fungsi Pakai Modifikasi
Modifikasi adalah mengubah, menggayakan, menambah/menyederhanakan bentuk,
memadukan aneka bahan, mengatur ulang komposisi warna, motif, dan menciptakan
karya baru yang sangat berbeda dari asalnya.
Contoh :

Kerajinan Modifikasi Hasil Kombinasi Bahan dan Teknik


Kerajinan Modifikasi dengan Menggayakan dan Menyederhanakan Teknik

Kemasan Produk Kerajinan Fungsi pakai Modifikasi


Contoh :

Pertemuan Kedua
Kegiatan 1 : Membuat rancangan karya kerajinan fungsi pakai modifikasi.
Kegiatan 2 : Membuat tertib kerja dari karya kerajinan fungsi pakai modifikasi.
Kegiatan 3 : Membuat desain gambar dari karya kerajinan fungsi pakai modifikasi.
Kegiatan 4 : Mempresentasikan hasil perencanaan pembuatan produk kerajinan
fungsi pakai modifikasi di depan kelas.

Pertemuan Ketiga
Kegiatan 1 : Menyampaikan pendapat tentang mempraktekkan pembuatan produk
kerajinan fungsi pakai modifikasi.
Kegiatan 2 : Menyiapkan bahan dan alat sesuai desain produk kerajinan fungsi pakai
modifikasi.
Kegiatan 3 : Membuat karya kerajinan sesuai desain fungsi pakai modifikasi.
Kegiatan 4 : Melakukan finishing untuk memperindah produk kerajinan fungsi pakai
modifikasi.
Kegiatan 5 : Mempresentasikan hasil produk kerajinan fungsi pakai modifikasi
dalam bentuk pameran kelas.
Kegiatan 6 : Mengemas karya kerajinan sesuai desain fungsi pakai modifikasi.
Kegiatan 7 : Mempresentasikan hasil karya kerajinan fungsi pakai modifikasi dalam
bentuk presentasi lisan sebagai bentuk pertanggungjawaban konsep dan
prosedur pembuatan karya kerajinan fungsi pakai modifikasi.

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan pembelajaran : Scientific
2. Model pembelajaran : problem based learning dan project based learning
3. Metode pembelajaran : diskusi, ceramah, tanya jawab, demonstrasi.

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1. Media pembelajaran
• Gambar bahan kerajinan fungsi pakai modifikasi.
• Artikel mengenai langkah-langkah pembuatan kerajinan fungsi pakai modifikasi.
• Power point mengenai materi benda kerajinan fungsi pakai modifikasi.
• Video mengenai pengrajin benda kerajinan fungsi pakai modifikasi.

2. Alat dan bahan


• Lembar kerja siswa (terdapat pada buku siswa).
• Contoh produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.
• Hand out materi ajar : beragam kerajinan fungsi pakai modifikasi khas daerah
nusantara.
• File berisi materi ajar dari internet yang relevan terkait dengan proses pembuatan
kerajinan fungsi pakai modifikasi.
3. Sumber Belajar
a. Dewi Sri Handayani Nuswantari.2015.Prakarya - Studi dan Pengajaran : Buku Guru.
Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
b. Dewi Sri Handayani Nuswantari.2015. Prakarya – Studi dan Pengajaran : Buku Siswa.
Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
c. Nara sumber : pengusaha industri kerajinan fungsi pakai modifikasi di sekitar sekolah.

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


Pertemuan Pertama
Tahapan Model Kegiatan Pembelajaran
Stimulasi/ pemberian 1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
rangsangan a. Guru mengucapkan salam.
b. Berdoa bersama.
c. Guru mengecek kehadiran peserta didik.
d. Guru memotivasi peserta didik secara fisik dan mental dalam
menyiapkan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran,
misalnya: melalui media chart/gambar-
gambar/produk/power point mengenai bahan kerajinan
fungsi pakai modifikasi dengan tujuan untuk memusatkan
perhatian peserta didik pada materi pengenalan kerajinan
fungsi pakai modifikasi.
e. Guru mengajukan beberapa pertanyaan terkait dengan
contoh-contoh bahan kerajinan fungsi pakai modifikasi
dalam chart/gambar/produk tersebut.
f. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
g. Guru menyampaikan cakupan materi pembelajaran untuk
pertemuan pertama tentang :Mendeskripsikan pengertian
kerajinan fungsi pakai modifikasi, kerajinan modifikasi hasil
kombinasi bahan dan teknik, kerajinan modifikasi hasil
penggayaan dan penyederhanaan bentuk, dan kemasan
produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
Mengamati
a. Peserta didik dipandu oleh guru dalam kelompok,
mengamati beberapa contoh benda kerajinan fungsi pakai
modifikasi melalui chart/gambar/power point/video yang
disiapkan oleh guru.
b. Peserta didik mengamati produk kerajinan fungsi pakai
modifikasi dengan cermat serta membaca materi yang
berkaitan dengan pengertian kerajinan fungsi pakai
modifikasi, kerajinan modifikasi hasil kombinasi bahan dan
teknik, kerajinan modifikasi hasil penggayaan dan
penyederhanaan bentuk, dan kemasan produk kerajinan
fungsi pakai modifikasi.
Identifikasi masalah Menanya
c. Siswa diorganisasikan dalam kelompok-kelompok kecil 3-5
orang secara heterogen.
d. Dalam kelompoknya siswa bertanya jawab/ mendiskusikan
langkah-langkah yang perlu diambil (pembagian tugas
Tahapan Model Kegiatan Pembelajaran
individual dalam kelompok) untuk dapat memahami produk
kerajinan fungsi pakai modifikasi.
e. Siswa bersama kelompoknya merumuskan daftar pertanyaan
terkait dengan unsur-unsur yang ada pada produk kerajinan
fungsi pakai modifikasi.
Pengumpulan data Mengumpulkan informasi
f. Peserta didik berkelompok, mengisi lembar kerja (tabel)
yang telah disiapkan oleh guru dengan membaca buku siswa,
buku referensi yang disiapkan oleh guru ataupun ditemukan
oleh siswa dan handout materi ajar untuk mendapatkan
data/informasi untuk menjawab pertanyaan,diantaranya:
1) Pengertian kerajinan fungsi pakai modifikasi
2) Kerajinan modifikasi hasil kombinasi bahan dan teknik
3) Kerajinan modifikasi hasil penggayaan dan
penyederhanaan bentuk, dan
4) Kemasan produk kerajinan fungsi pakai modifikasi
g. Peserta didik bersama kelompoknya dengan bimbingan guru
mendiskusikan tentang hal-hal yang berkaitan dengan unsur-
unsur dari produk kerajinan fungsi pakai modifikasi dengan
menggunakan bahasa yang santun.
h. Guru memonitor kegiatan siswa serta membimbing
kelompok siswa yang mengalami kesulitan dalam
memahami produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.
Pengolahan data Mengasosiasi/menalar
i. Siswa bersama kelompoknya berdiskusi tentang kaitan produk
kerajinan fungsi pakai modifikasi dengan kehidupan nyata.
j. Peserta didik dengan bimbingan guru menganalisis data yang
dikumpulkan sendiri atau data yang diberikan oleh guru untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan.
Verfikasi Mengomunikasikan
k. Peserta didik/wakil dari setiap kelompok mempresentasikan
kesimpulan tentang konsep yang telah dikonstruk oleh
peserta didik dalam kelompoknya berkaitan dengan benda
kerajinan fungsi pakai modifikasi, sebagai contoh: peserta
didik mempresentasikan mengenai :
1) Pengertian kerajinan fungsi pakai modifikasi
2) Kerajinan modifikasi hasil kombinasi bahan dan teknik
3) Kerajinan modifikasi hasil penggayaan dan
penyederhanaan bentuk, dan
Tahapan Model Kegiatan Pembelajaran
4) Kemasan produk kerajinan fungsi pakai modifikasi
3. Kegiatan Penutup (18 menit)
Generalisasi a. Peserta didik dibimbing guru merefleksi seluruh aktivitas
pembelajaran yang dilakukan dan menyimpulkan konsep
yang telah dikonstruk oleh peserta didik berkaitan dengan
benda kerajinan fungsi pakai modifikasi.
b. Peserta didik dengan bimbingan guru merefleksi sikap
spiritual dan sosial yang dapat terbentuk pada diri peserta
didik melalui aktivitas pembelajaran, misalnya: sikap
bersyukur kepada Tuhan dengan menjaga kelestarian benda
kerajinan fungsi pakai modifikasi serta rasa ingin tahu dan
santun dalam menggali informasi tentang benda kerajinan
fungsi pakai modifikasi khas daerah setempat.
c. Guru melakukan refleksi dengan memberikan pertanyaan
lisan berkaitan dengan materi pembelajaran.
d. Peserta didik menerima tugas dari guru untuk mengumpulkan
berbagai motif kerajinan fungsi pakai modifikasi dari
berbagai daerah di nusantara.
e. Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan
informasi kepada peserta didik tentang materi/kompetensi
yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
f. Berdoa bersama pada akhir pembelajaran.

Pertemuan Kedua
Tahapan Kegiatan Kegiatan Pembelajaran
I. Pendahuluan 1. Peserta didik merespons salam dan pertanyaan guru
(10 menit) sehubungan dengan kondisi siswa dan kelas.
2. Peserta didik merespons pertanyaan dari guru tentang
keterkaitan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang
akan dipelajari.
3. Untuk memotivasi peserta didik dalam pembelajaran
menyusun pembuatan desain produk kerajinan modifikasi,
guru menyampaikan secara lisan bahwa pembuatan kerajinan
fungsi pakai modifikasi memiliki keuntungan estetika dan
ekonomis.
4. Peserta didik dipersiapkan untuk mengikuti pembelajaran
membuat desain produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.
5. Peserta didik menerima informasi tentang tujuan
pembelajaran dan manfaat pembelajaran.
Tahapan Kegiatan Kegiatan Pembelajaran
6. Peserta didik menyimak penjelasan cakupan materi dan
penjelasan uraian kegiatan pembelajaran.
II. Kegiatan Inti (100 menit)
1. Penetuan proyek 1. Peserta didik diorganisasikan dalam kelompok dengan
anggota maksimal 3 orang, kemudian membuat kesepakatan
tentang topik proyek yang akan dikerjakan yaitu membuat
desain produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.
2. Perancangan 2. Peserta didik merancang langkah-langkah penyelesaian
(langkah-langkah proyek yang meliputi:
penyelesaian - mencari ide dari produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.
proyek) - menyepakati jenis produk kerajinan modifikasi yang akan
dibuat.
- menyusun tertib kerja pembuatan produk kerajinan
modifikasi.
- membuat sketsa produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.
3. Penyusunan 3. Setiap kelompok, didampingi guru menyusun jadwal
jadwal pelaksanaan proyek berdasarkan pada semua kegiatan yang
pelaksanaan telah dirancangnya.
proyek
4. Penyelesaian • Mengamati
proyek dengan 4. Setiap kelompok mengamati beberapa produk kerajinan
fasilitasi dan fungsi pakai modifikasi.
monitoring guru 5. Setiap kelompok memutuskan satu produk yang akan
dijadikan acuan pembuatan produk kerajinan fungsi pakai
modifikasi.
6. Setiap kelompok mengamati dengan cermat produk acuan
untuk pembuatan karya kerajinan fungsi pakai modifikasi.
• Menanya
7. Peserta didik bersama anggota kelompoknya mengajukan
pertanyaan tentang bahan, alat, dan teknik pembuatan
produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.
• Mengumpulkan informasi
8. Peserta didik dalam setiap kelompok mencari
tahu/mengumpulkan informasi sehubungan dengan
pertanyaan yang diajukan.
• Mengasosiasikan
9. Setiap kelompok menyusun tertib kerja produk pembuatan
produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.
5. Penyusunan • Mengomunikasikan
laporan dan 10. Dengan rasa tanggung jawab, percaya diri, serta dengan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar setiap
Tahapan Kegiatan Kegiatan Pembelajaran
presentasi hasil kelompok membuat desain produk kerajinan fungsi pakai
proyek modifikasi.
11. Dengan percaya diri wakil kelompok yang ditunjuk
membacakan tertib kerja dan desain produk kerajinan
fungsi pakai modifikasi.

12. Dengan santun peserta didik yang lain presentasi


temannya.
III. Kegiatan Penutup (10 menit)
6. Evaluasi proses dan 13. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi terhadap
hasil Proyek aktivitas selama penyelesaian proyek antara lain:
- kendala yang dihadapi kelompok selama menyelesaikan
proyek,
- temuan sehubungan dengan hasil proyek.
14. Guru memberikan tugas mandiri terstruktur kepada siswa
untuk membuat desain produk kerajinan fungsi pakai
modifikasi yang lain.
15. Guru memberikan informasi kepada peserta didik tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan
berikutnya.
16. Pembelajaran diakhiri dengan doa bersama.

Pertemuan Ketiga
Tahapan Kegiatan Kegiatan Pembelajaran
I. Pendahuluan (10 1. Peserta didik merespons salam dan pertanyaan guru
menit) sehubungan dengan kondisi siswa dan kelas.
2. Peserta didik merespons pertanyaan dari guru tentang
keterkaitan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang
akan dipelajari.
3. Untuk memotivasi peserta didik dalam pembelajaran
membuat produk kerajinan fungsi pakai, guru menyampaikan
secara lisan bahwa pembuatan kerajinan fungsi pakai
modifikasi memiliki keuntungan estetika dan ekonomis.
4. Peserta didik dipersiapkan untuk mengikuti pembelajaran
membuat produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.
5. Peserta didik menerima informasi tentang tujuan
pembelajaran dan manfaat pembelajaran.
6. Peserta didik menyimak penjelasan cakupan materi dan
penjelasan uraian kegiatan pembelajaran.
II. Kegiatan Inti (100 menit)
1. Penetuan proyek 1. Peserta didik diorganisasikan dalam kelompok dengan
anggota maksimal 3 orang, kemudian membuat kesepakatan
Tahapan Kegiatan Kegiatan Pembelajaran
tentang topik proyek yang akan dikerjakan yaitu membuat
produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.
2. Perancangan 2. Peserta didik merancang langkah-langkah penyelesaian
(langkah-langkah proyek yang meliputi:
penyelesaian - Mempersiapkan alat dan bahan pembuatan produk.
proyek) - Mempersiapkan tempat bekerja.
- Membuat produk kerajinan.
- Berkemas.
3. Penyusunan 3. Setiap kelompok, didampingi guru menyusun jadwal
jadwal pelaksanaan proyek berdasarkan pada semua kegiatan yang
pelaksanaan telah dirancangnya.
proyek
4. Penyelesaian • Mengamati
proyek dengan 4. Setiap kelompok mengamati alat dan bahan yang telah
fasilitasi dan dipersiapkan dari rumah apakah sudah lengkap atau belum.
monitoring guru • Menanya
5. Peserta didik bersama anggota kelompoknya mengajukan
pertanyaan tentang keselamatan kerja dan hal-hal yang
harus diperhatikan dalam melakukan praktek pembuatan
produk kerajinan fungsi pakai modifikasi.
• Mengumpulkan informasi
8. Peserta didik dalam setiap kelompok mencari
tahu/mengumpulkan informasi sehubungan dengan
pertanyaan yang diajukan.
• Mengasosiasikan
9. Setiap kelompok mengerjakan produk kerajinan fungsi
pakai modifikasi sesuai dengan desain dan rencana kerja
yang telah dibuat bersama kelompoknya kemudian
mengemasnya dengan teknik dan bahan yang tepat dengan
penuh rasa tanggung jawab.
5.Penyusunan laporan • Mengomunikasikan
dan presentasi hasil 10. Dengan rasa tanggung jawab, percaya diri, serta dengan
proyek menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar setiap
kelompok membuat produk kerajinan fungsi pakai
modifikasi.
11. Dengan percaya diri wakil kelompok yang ditunjuk
mempresentasikan hasil karya produk kerajinan fungsi
pakai modifikasi.
12. Dengan santun peserta didik yang lain presentasi
temannya.
III. Kegiatan Penutup (10 menit)
Tahapan Kegiatan Kegiatan Pembelajaran
6. Evaluasi proses dan 13. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi terhadap
hasil Proyek aktivitas selama penyelesaian proyek antara lain:
- kendala yang dihadapi kelompok selama menyelesaikan
proyek,
- temuan sehubungan dengan hasil proyek.
14. Guru memberikan tugas mandiri terstruktur kepada siswa
untuk membuat produk kerajinan fungsi pakai modifikasi
yang lain.
15. Guru memberikan informasi kepada peserta didik tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan
berikutnya.
16. Pembelajaran diakhiri dengan doa bersama.

H. Penilaian
1. Sikap Spiritual
a. Teknik penilaian : observasi
b. Bentuk observasi : lembar observasi
c. Kisi-kisi :
No. Butir Nilai Indikator Jumlah
(Sikap Spiritual) Butir
1 Menghayati 1.1.1 Menunjukan jenis-jenis produk 1
keberagaman produk kerajinan yang memiliki fungsi
kerajinan di daerah pakai di daerah setempat dengan
setempat sebagai bangga sebagai sikap syukur
anugerah Tuhan kepada Tuhan.
1.1.2 Menunjukan rasa empati 1
terhadap hasil karya kerajinan
yang memiliki fungsi pakai
sebagai ungkapan cinta produk
kerajinan daerah setempat/lokal.
d. Instrumen : lihat lampiran 1A dan 1B
e. Petunjuk perhitungan skor : lihat lampiran 3

2. Kompetensi Sikap Sosial


a. Teknik Penilaian : observasi
b. Bentuk instrumen : lembar observasi
c. Kisi-kisi :
No. Butir Nilai Indikator Jumlah
(Sikap Sosial) Butir
1 2.1 Menunjukkan rasa 1. Suka bertanya kepada guru dalam
1
ingin tahu, sikap pembelajaran memahami produk, bahan,
No. Butir Nilai Indikator Jumlah
(Sikap Sosial) Butir
santun, memiliki alat, dan teknik dari benda kerajinan
motivasi internal dan fungsi pakai modifikasi.
peduli lingkungan 2. Tidak puas pada jawaban yang diberikan
dalam menggali guru saat bertanya dalam pembelajaran
informasi tentang memahami produk, bahan, alat, dan teknik
keberagaman produk dari benda kerajinan fungsi pakai
pengolahan daerah modifikasi.
setempat sebagai
wujud cinta tanah air 3. Menggunakan bahasa yang baik saat
dan bangga pada berkomunikasi dalam pembelajaran
produk Indonesia memahami produk, bahan, alat, dan teknik
dari benda kerajinan fungsi pakai
modifikasi.
1
4. Tidak menyela pembicaraan saat
berkomunikasi dalam pembelajaran
memahami produk, bahan, alat, dan teknik
dari benda kerajinan fungsi pakai
modifikasi.
d. Instrumen : lihat lampiran 2A, 2B, 2C, 2D, 2E, dan 2F
e. Petunjuk perhitungan skor : lihat lampiran 3.

2) Kompetensi Pengetahuan
a. Teknik penilaian : tes tertulis
b. Bentuk instrumen : soal uraian
c. Kisi-kisi :
Nomor Jumlah
No Materi Indikator
Soal Soal
1 Pengertian 3.2.1 Memahami pengertian 1 1
modifikasi produk kerajinan
fungsi pakai.
2 Teknik Modifikasi 3.2.2 Mengidentifikasi modifikasi 2 1
produk kerajinan fungsi pakai
hasil kombinasi bahan dan
teknik.
3 Teknik Modifikasi 3.2.3 Mengidentifikasi modifikasi 3 1
produk kerajinan fungsi pakai
hasil penggayaan dan
penyederhanaan bentuk.
4 Kemasan produk 3.2.4 Mengidentifikasi kemasan 4 1
modifikasi produk kerajinan fungsi pakai
modifikasi.
5 Alat, bahan dan 3.2.5 Mengidentifikasi bahan, alat dan 5 1
teknik pembuatan teknik pembuatan produk
kerajinan fungsi pakai
Nomor Jumlah
No Materi Indikator
Soal Soal
modifikasi.
Jumlah 5
d. Instrumen : lampiran 4A
e. Petunjuk perhitungan skor : lihat lampiran 4B

3) Kompetensi Keterampilan
a. Teknik penilaian : Praktek
b. Bentuk instrumen : Lembar pengamatan praktek
c. Kisi-kisi :
No Aspek Indikator Deskriptor
A Proses Ide gagasan Ide gagasan didasari oleh potensi pangan lokal
dan kebutuhan masyarakat.
Kreativitas Berfokus pada proses berfikir sehingga
memunculkan ide-ide unik dan kreatif.
Kesesuaian materi, Materi, teknik dan prosedur bersesuaian.
teknik dan prosedur
B Produk Uji karya/rasa Harapan dan produk yang dihasilkan sesuai.
Kemasan/penyajian Menarik, praktis dan higienis.
Kreativitas bentuk Cakupan komponen laporan lengkap disampaikan.
laporan
Presentasi/ penampilan Presentasi dengan percaya diri.
C Sikap Mandiri Tidak tergantung orang lain dalam menyelesaikan
tugas.
Disiplin Waktu menyelesaikan tugas tepat.
Tanggung jawab Memperhatikan keselamatan kerja.
d. Instrumen : lihat lampiran 5A dan 5B
e. Rubrik penilaian : lihat lampiran 5C

Mengetahui Singaraja, 15 Juli 2015


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Ni Putu Karnadi, M.Si Wayan Leli


NIP. 19620502 199512 2 002
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nomor :01

Sekolah : SMP NEGERI 1 SINGARAJA


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Materi Pokok : 1.1.Benua Asia
Kelas/ Semester IX /Gasal
Alokasi Waktu : 1 X pertemuan (2 x 40 ‘)
A.
KI.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI.3 Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI.4 Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranahkonkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B.
NO KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI
1 3.1. Memahami perubahan 1. Mendiskripsikan kondisi geologis benua
keruangan dan interaksi antar Asia
ruang negara-negara Asia 2. Mendeskripsikan keadaan Negara –
dan benua lainnya yang Negara di benua Asia.
diakibatkan faktor alam, 3. Menganalisis keadaan penduduk di benua
manusia dan pengaruhnya Asia
4. Mendisikripsikan dampak populasi
terhadap keberlangsungan
penduduk yang begitu besar terhadap
kehidupan manusia dalam pelestarian lingkungan.
ekonomi, sosial, pendidikan 5. Mendiskripsikan pengaruh kondisi
dan politik geoografis,geologis Benua Asia terhadap
kerusakan lingkungan dan cara
pencegahaannya
2 4.1 Menyajikan hasil telaah 4.1.1 Trampil membuat laporan hasil
tentang perubahan keruangan diskusi dalam bentuk laporan lisan
dan interaksi antarruang dan tertulis
negara-negara Asia dan
4.1.2 Trampil membuat laporan hasil
benua lainnya yang
diskusi dalam bentuk presentasi
diakibatkan faktor alam,
kelompok
manusia dan pengaruhnya
terhadap keberlangsungan 4.1.3. Trampil menggambar peta wilayah
kehidupan manusia dalam benua Asia
ekonomi, sosial, pendidikan
dan politik

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah pembelajaran ini selesai diharapkan siswa dapat:
1. Mendiskripsikan kondisi geologis benua Asia dengan cermat
2. Menganalisis iklim benua Asias secara kritis
3. Mendeskripsikan keadaan Negara – Negara di benua Asia.secara kritis
4. Menganalisis keadaan penduduk di benua Asias secara bertanggung jawab
5. Mendisikripsikan dampak populasi penduduk yang begitu besar terhadap pelestarian
lingkungan.
6. Mendiskripsikan pengaruh kondisi geoografis,geologis Benua Asia terhadap kerusakan
lingkungan dan cara pencegahaannya
D. MATERI PEMBELAJARAN

1 Materi Reguler:
▪ kondisi geologis benua Asia
▪ Negara – Negara di benua Asia
▪ keadaan penduduk di benua Asia
▪ Dampak Populasi Penduduk terhadap Pelestarian Lingkungan
▪ Pengaruh Kondisi Geografis dan Geologis Asia terhadap
kerusakan lingkungan dan cara pencegahannya
E. PENDEKATAN DAN MODEL PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Saintifik Learning
2. Metode : Diskusi
3. Model pembelajaran : Discovery Learning

F MEDIA DAN ALAT PEMBELAJARAN


Media : Peta Asia, Peta Dunia dan Globe,Gambar – gambar keadaan benua
Asia
Alat : Komputer/Notebook, LCD, PPT

G SUMBER BELAJAR
1. Buku IPS Kelas IX Semester 1; penerbit: kemendikbud RI tahun 2016
2. Video Pembelajaran tentang Asia
( lampiran 1 )
3. Worksheet (lembar bahan ajar), Buku referensi pendamping siswa
4. https://id.wikipedia.org/wiki/Asia_
5. sarwanta.blogspot.com
6. The Esensial of Geography, for gradeIX,byKuswanto,dkk, Tiga
Serangkai, 2010

H. . KEGIATAN PEMBELAJARAN
Langkah – langkah

PERTEMUAN 1
KEGIATAN PENDAHULUAN

Orientasi Guru
• Memberi salam dan berdoa sebelum memulai pelajaran
• Mengecek Kehadiran Peserta didiksebagai sikap disiplin
• Mengecek kebersihan kelas .
• Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan melalui motivasi kepada
siswa
• Menyiapkan fisik dan psikis sebelum memulai pembelajaran
Apersepsi
1. Mengaitkan materi/ thema/ kegiatan pembelajaran dengan pengalaman peserta
didik dengan materi ketika kelas 8 tentang Asia Tenggara
2. Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya
3. pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan
4. Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan
Motivasi
• Ice Breaking MENYANYIKAN LAGU
• Guru menyampaiakan tujuan pembelajaran
• Guru menyampaiakan gambaran kepada siswa tentang materi yang akan
diberikan

Sintak Model 60
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pembelajaran Menit

Stimulation Peserta didik diminta untuk memusatkan


(stimulasi/ perhatiannya pada topik : Benua Asia
pemberian ▪ Melihat ( tanpa atau dengan alat )
rangsangan Menayangkan gambar peta Asiadan Video salah
satu Negara di kawasan Benua Asia
Mengamati
⚫ Peserta didik diminta mengamati gambar dan
video Asia
⚫ Berdasarkan hasil pengamatan gambar dan
video Peserta didik diminta untuk
mendiskusikan tentang hal – hal yang ingin
diketahui

Membaca
⚫ Membaca Lembar Informasi yang
dibagikan oleh guru tentang benua Asia
⚫ Peserta didik diminta membaca buku paket/
buku sumber dan penunjang lain dari internet
tentang benu Asia
Mendengar
⚫ Peserta didik diminta mendengarkan pemberian
materi dari guru yang berkaitan dengan benua
Asia terkait letak astronomis,bentang alam,
iklim, kondisi Negara- Negara di Asia,Flora dan
fauna serta kedaan penduduk dan dampak
populasi yang besar terhadap kerusakan
lingkungan serta pengaruh kondisi geologis
dan geografis terhadap kerusakan lingkungan
serta cara pencegahannya
- Salah seorang siswa diminta memaparkan
kembali hasil pemahaman dari guru
sementara siswa lain mendengarkan.

Menyimak.
⚫ Menyimak secara seksama paparan skenario
pembelajaran dari guru
⚫ Menyimak hal – hal unik yang berada di
kawasan benua Asia

2Data Collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan


Pengumpulan untuk menjawab pertanyaan – pertanyaan yang telah
Data di identifikasi melalui kegiatan :
❖ Mengamati Obyek melalui display peta dan
visualisasi video benua Asia

Mengumpulkan Informasi:
❖ Mewawancarai Guru atau nara sumber yang
lain
❖ Membaca sumber lain selain buku teks
❖ Mempresentasikan ulang pada kelompok
kecil diskusinya
Aktivitas
• Mendiskusikan
• Mengulang
• Saling tukar informasi.Mengenai benua
Asia melalui peta rupa bumi
3)DataProcessing 1. Peserta didik menuliskan hasil diskusi pada
(Pengolahan lembar aktivitas siswa
Data) 2. Guru memantau jalannya diskusi kecil dan
membimbing peserta didik untuk
mempresentasikan hasil diskusinya.

4) Verification 1. Setiap kelompok mempresentasikan hasil


(Pembuktian) kerjanya/ hasil diskusinya di depan kelas.
2. Kelompok lain menanggapai atas paparan
presentasi tersebut.berupa pertanyaan, usul atau
masukan dan membuat catatan kecil untuk
dibandingkan dengan hasil pemahamannya
3. Guru melakukan identifikasi dan mencatatat ke
aktifan siswa.

Generalization 1. Peserta didik mengkaji ulang dan menyimpulkan


(menyimpulkan hasil diskusi dalam kelmpok tentang benua Asia
sementara) 2. Guru memberikan penguatan dengan
memberikan penjelasan pada materi baru dan
berbeda pada tiap kelompok
KEGIATAN PENUTUP
Guru 10.
1. Memfasilitasi dalam menemukan kesimpulan
tentang konflik dengan menghubungkan
keterkaitan kondisi sekarang dengan segala
persoalan melalui review indikator yang
hendak dicapai pada hari itu.
2. Memberikan tugas kepada peserta didik dan
mengingatkan peserta didik untuk
mempelajari materi yang akan dibahas
dipertemuan berikutmya dan mempersiapkan
diri menghadapi tes dipetemuan berikutnya.
Untuk penugasan mengidentifikasi nama-
nama gunung api di indonesia berdasarkan
deretan jalur pegunungan dengan membuat
maket sendiri
3. Melakukan penilaian untuk mengetahui
tingkat ketercapaian indikator.
4. Melakukan refleksi atau umpan balik untuk
memberikan penguatan kepada peserta didik.
5. Menyampaikan pesan Moral.
Memberi salam.

I. PENILAIAN HASIL BELAJAR :

1. Teknik a. Kompetensi Sikap: Observasi bentuk lembar


penilaian. observasi/jurnal
b. Kompetensi Pengetahuan: Tes tertulis bentuk uraian
c. Kompetensi Keterampilan: unjuk kerja /praktik,
Observasi bentuk lembar observasi
2. Bentuk Penialian a. Observasi : Lembar pengamatan aktivitas peserta didik
(terlampir)
b. Tes tertulis : Uraian dan lembar kerja (terlampir)
c. Unjuk kerja : lembar penilaian presentasi (terlampir)
d. Portopolio : Penilaian laporan.

J PENILAIAN HASIL BELAJAR


.
1 Penilaian Pengetahuan ( tes tertulis/uraian )
➢ Intrumen Penilaian/Soal (lampiran 2)
2 Penilaian Ketrampilan (mempersenatasikan)
➢ Lembar Kerja (lampiran 3)
➢ Rubrik Penilaian (lampiran 4)
➢ Tugas Proyek Pembuatan Peta
3 Pengamatan Sikap
➢ Jurnal Sikap Spritual (lampiran5)
➢ Jurnal Sosial (lampiran6)
4 ➢ Program Tindak Lanjut (lampiran7)

Singaraja, 14 Juli 2018


Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru
Mata Pelajaran IPS

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si.


A.A.Suantara,S.Pd
NIP. 196205021995122002 NIP.
196312311986011065
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362)
25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Nama Sekolah : SMP N 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Bahasa Bali
Kelas/Semester : IX ( Ganjil )
Materi Pokok : Teks Pembawa Acara
Alokasi Waktu : 2 x Pertemuan ( 2 x 40 menit )
A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati prilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli(toleransi,
gotong royong) santun percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan social dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Memahami teks Bahasa Bali. Melalui rekaman yang berbahasa Bali dengan topik
peristiwa angin puting beliung baik lisan maupun tulisan.
4.1 Merangkai teks pembawa acara tentang peritiwa angin puting beliung berdasarkan
anggah ungguhin basa

C. Materi Pembelajaran
• Teks Pembawa Acara
• Teori Pembawa Acara
D. Metode dan Model Pembelajaran
• Pendekatan : Saintifik
• Metode Pembelajaran : Diskusi, Penugasan
• Model Pembelajaran : Problem based learning
E. Media dan Alat Pembelajaran
• Media Pembelajaran : Buku paket
• Alat Pembelajaran : Papan tulis, spidol, LCD
F. Sumber Belajar
• Buku Paket Panji Sastra kelas IX Bahasa Bali

G. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
No Langkah –Langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
1 PENDAHULUAN
• Guru menyampaikan apersepsi tentang pemahaman 10 Menit
mengenai Teks Pembawa Acara
• Guru menyampaikan indikator pencapaian
kompetensi dasar, yaitu :
3.1.1. Menjelaskan pengertian Pembawa Acara
3.1.2. Menenyimak contoh Pembawa Acara
3.1.3. Memahami teks Pembawa Acara
1.1.1. Mencari kata – kata sulit pada teks pembawa
acara
1.1.2. Menceritakan kembali teks pembawa acara
dengan bahasa sendiri

2 KEGIATAN INTI
Mengamati 55 Menit

• Peserta didik mempersiapkan teks Pembawa Acara


Menanya
• Peserta didik menanyakan tata cara pembacaan teks
pembawa acara berbahasa Bali
Mengeksplorasikan
• Peserta didik mencoba menemukan contoh materi yang
berkaitan dengan teks pembawa acara berbahasa Bali

Mengasosiasikan
• Peserta didik mengarang teks pembawa acara berbahasa
Bali

Mengomunikasikan
• Peserta didik mempresentasikan karangannya tentang teks
pembawa acara berbahasa Bali

3. . PENUTUP
• Peserta didik dan guru bersama – sama menyimpulkan
hasil pembelajaran pada pertemuan ini.
• Guru menyampaikan refleksi dan evaluasi terhadap
kegiatan pembelajaran yang sudah berlangsung.
• Guru menyampaikan rencana materi pembelajaran pada
pertemuan yang akan.
H. Penilaian
1. Sikap Spiritual dan Sosial
a.Teknik penilaian : observasi
b.Bentuk instrumen : lembar observasi

2. Kompetensi Sikap Sosial


a.Teknik Penilaian : observasi
b.Bentuk instrumen : lembar observasi

3. Kompetensi Pengetahuan
a. Teknik penilaian : tes tertulis
b. Bentuk instrument : soal uraian

4. Kompetensi Keterampilan
a. Teknik penilaian : Praktek
b. Bentuk instrumen : Lembar pengamatan praktek

Singaraja, 2019
Mengetahui Guru Mata Pelajaran
Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Bahasa Bali

Dra Ni Putu Karnadhi, M.Si Made Lisna Baktiari, S.Pd.


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP N 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : IX (Sembilan) /II
Materi Pokok : Tokoh Perdamamaian Dunia
Alokasi Waktu : 9 X 40 Menit ( 3 X Pertemuan )
A. Kompetensi Inti

KI 1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.


KI 2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


1.1 Menghayati makna perdamaian dan 1.1.1 Menunjukkan sikap menerima konsep
pelestarian lingkungan dalam perdamaian dan pelestarian lingkungan
kehidupan sehari-hari sebagai pedoman hidup
1.1.2 Menunjukkan sikap menerima Kotbah
Buddha sebagai pedoman hidup.
2.2.Menghayati pesan tokoh agama dalam 2.1.1 Meneladani tokoh-tokoh perdamauian
menjaga perdamaian dan pelertarian dan pelestari lingkungan.
lingkungan 2.1.2 Bersikap mengendalikan diri.
2.1.3 Berpedoman pada pesan tokoh agama
dalam dalam menjaga perdamaian dan
pelertarian lingkungan dalam kehidupan
sehari-hari.

1.2 Mendeskripsikan peran tokoh dalam 1.2.1 Menjelaskan konsep Damai menurut
menjaga perdamaian dan pelertarian Sang Buddha
lingkungan 1.2.2 Menjelaskan konsep Damai dan
pe;starianLingkungan menurut Raja
Bhutan
1.2.3 Menjelaskankonsep Damai menurut
Dalai Lama
1.2.4 Menjelaskan konsep Damai menurut
Master Zen Thich Nhat Hanh
1.2.5 Menjelaskankonsep Damai menurut
Master Chin Kung
1.2.6 Menjelaskan kisah Pedagang Seriva
1.2 Menceritakan Peran tokoh dalam 1.2.1 Menyajikan kisah Buddha mendamaian
menjaga perdamaian dan pelestarian peperangan dua suku yang merebutkan
lingkungan air sungai Rohini
1.2.2 Menemukan pesan moral yang
terkandung dalam kisah Buddha
mendamaikan dua suku yang bertikai
merebutkan air sungai Rohini
1.2.3 Menguraikan peran para tokoh
perdamaian dunia (Buddha, Dalai Lama,
Raja bhutan, Thich Nhat Hanh, Master,
Chin Khung, dsb)
1.2.4 Menceritakan kisah Jataka tentang
Perdamaian
1.2.5 Membuat puisi tentang perdamaian dan
mengomunikasikannya
1.2.6 Membuat laporan tentang tokoh-tokoh
perdamaian dunia lainnya sebagai peraih
Nobel

C. Tujuan Pembelajara
Pertemuan Ke-1 (3 x 40 menit = 3 JP)
Setelah mengikuti serangkaian pembelajaran peserta didik dapat:
• Menyajikan kisah Buddha mendamaikan peperangan dua suku air sungai Rohini
• Menemukan pesan moral yang terkandung dalam kisah Buddha mendamaikan dua suku
yang bertikai merebutkan air sungai Rohini.

Pertemuan Ke-2 (3 x 40 menit = 3 JP)


Setelah mengikuti serangkaian pembelajaran peserta didik dapat:
• Menguraikan peran para tokoh perdamaian dunia (Buddha, Dalai Lama, Raja Bhutan,
Thich Nhat Hanh, Master, Chin Khung,dsb)
• Meneladan tokoh-tokoh Perdamaian dunia (Buddha, Dalai Lama, Raja Bhutan, Thich Nhat
Hanh, Master, Chin Khung, dsb)
Pertemuan Ke-3 (3 x 40 menit = 3 JP)
Setelah mengikuti serangkaian pembelajaran peserta didik dapat:
• Menceritakan kisah Jataka tentang perdamaian
• Membuat puisi tentang perdamaian dan mengomunikasikannya
• Membuat laporan tentang tokoh-tokoh perdamaian dunia lainnya sebagai peraih Nobel

D. Materi Pembelajaran
Pertemuan Pertama (3 JP)

DAMAI BERSAMA BUDDHA

Suku Koliya dan Suku Sakya bertikai memperebutkan air Sungai Rohini untuk
mengairi ladang mereka. Sang Buddha menghentikan pertikaian kedua suku itu. Pada saat kedua
suku itu sedang menuai hasil ladang mereka. Suku Koliya yang sedang bekerja, berkata: “Apabila
air sungai ini dibagi dua, tentu saja tidak cukup untuk mengairi ladang-ladang kita. Sedangkan
ladang-ladang kita ini menggunakan sistem pengairan tunggal. Seharusnya, kitalah yang
menguasai air sungai ini.” Penduduk Suku Sakya yang mendengar kata-kata mereka, lalu
menjawab: “Hai, kalian jangan berkata begitu! Ladang-ladang kami juga menggunakan sistem
pengairan tunggal, seharusnya kamilah yang memiliki air sungai ini.” “Enak saja! Kami tidak akan
berikan air sungai ini kepadamu!”
Pembicaraan kedua suku itu semakin sengit. Mereka saling mengejek dan menjelek-
jelekkan sehingga timbul pertikaian dan mulai saling memukul. Pertikaian itu menjadi semakin
sengit. Akhirnya, masingmasing pihak lalu melaporkan pertikaian itu kepada pimpinan mereka
hingga sampai ke istana Raja. Kedua pihak kerajaan ini segera menyiapkan bala tentara perangnya
untuk menyerang pihak lainnya. Suku Sakya yang datang bersama bala tentaranya masing-masing.
Melalui kekuatan batin, Sang Buddha melihat peristiwa pertikaian itu. Sang Buddha berpikir:
“Kalau Aku tidak pergi kepada mereka, mereka akan saling menghancurkan. Adalah tugas-Ku
untuk menghentikan pertempuran mereka.” Sang Buddha dengan kekuatan kesaktiannya, terbang
di udara dan melesat menuju tempat kedua suku yang sedang bertikai itu. Sang Buddha lalu duduk
dengan posisi meditasi, mengambang di udara di tengah-tengah Sungai Rohini. Ketika Raja dari
kedua pihak itu melihat Sang Buddha berada di udara, di tengah-tengah Sungai Rohini, dengan
segera mereka membuang senjatanya dan langsung bersujud kepada Sang Buddha, diikuti oleh
seluruh bala tentaranya.
Setelah menerima nasihat Sang Buddha, kedua belah pihak merasa malu dan akhirnya
berdamai. Mereka membagi air sungai Rohini itu dengan adil untuk mengairi ladang kedua belah
pihak. Mereka lalu hidup berdampingan dengan damai, karena kebencian dan iri hati sudah lenyap
dari hati mereka.
Pertemuan Kedua (3 JP)
DAMAI BERSAMA DALAI LAMA

Y.M. Dalai Lama adalah Biksu sederhana pelaku perdamaian. Ia sangat dikenal sebagai tokoh
yang karismatik, sangat toleran, dan mengabdikan hidupnya demi perdamaian. Hanya sedikit
negara yang peduli pada tindakan China dan bertanggung jawab terhadap puluhan ribu warga Tibet
yang mengikuti pemimpin mereka hingga ke pengasingan. Y.M. Dalai Lama menghadapi tugas
yang sulit untuk melindungi warga Tibet beserta tradisi mereka.
Perjuangan perdamaian yang dilakukan Y.M. Dalai Lama adalah menerapkan “Jalan Tengah”
sebagai solusi untuk menyelesaikan masalah Tibet dengan China. Pada tahun 1987, Beliau
mengajukan 5 poin kesepakatan, dimana beliau mengumumkan bahwa wilayah Tibet sebagai
wilayah kedamaian. Beliau juga meminta untuk menghentikan pemindahan
massal orang China (suku Han) ke wilayah Tibet.

Damai bersama raja Bhutan


Jigme Singye Wangchuk (Jimi Singgê ‘Wangchu) lahir di Istana Dechenchholing, Thimphu, 11
November 1955. Ia adalah Raja Bhutan periode 1972 s.d. 2006. Ia naik tahta pada usia 17 pada
tahun 1972, setelah kemangkatan ayahandanya Jigme Dorji Wangchuk, yaitu Jimi Dôji ‘Wangchu.
Secara resmi, dia dimahkotai pada 2 Juni 1974. Ia juga dipanggil “Druk Gyalpo”, yang berarti
“Raja Naga”. Sebelumnya dia pernah memperoleh pendidikan di Inggris. Ia telah melanjutkan
kebijakan ayahandanya pada modernisasi dan pelan-pelan tetap memelihara kebudayaan Bhutan.
Pada tahun 1998 ia menghentikan sejumlah kekuasaan absolutnya, dan memerintah melalui
nasihat pemerintahnya. Model Bhutan ialah mementingkan kepentingan yang seimbang
antara materi dan spiritual, perlindungan terhadap lingkungan hidup dan proteksi
terhadap kebudayaan tradisional diletakkan di atas kepentingan ekonomi. Raja Wangchuk
sangat memperhatikan pelestarian lingkungan Bhutan. Ia memberlakukan larangan
merokok di seluruh negeri dan melarang infor kantong plastic. Selain itu pemerintah
menentukan setiap orang dalam 1 tahun harus menanam 10 batang pohon.

Damai Bersama Master Zen Thich Nhat Hanh


Thich Nhat Hanh lahir pada 11 Oktober 1926 di Vietnam Tengah. Beliau menjadi seorang
bhiksu Zen pada usia 16 tahun dan ditahbiskan penuh sebagai bhiksu pada 1949. Thich Nhat
Hanh mendirikan gerakan “Engaged Buddhism” dengan mempraktikkan meditasi dan
mendedikasikan hidupnya untuk membantu orang lain. Beliau menciptakan istilah ini dalam
bukunya Vietnam: Lotus di Lautan Api (Vietnam:Lotus In A Sea Of Fire).
Damai Bersama Master Chin Kung
Proses mengamati dapat kalian lanjutkan melalui membaca teks berikut lalu merumuskan
pertanyaan-pertanyaan. Tokoh rohani agama Buddha, Prof. Dr. (HC) Venerable Master Chin Kung
dari Cina pernah menyampaikan kuliah umum di depan sivitas akademika Fakultas Ushuluddin
UIN Jakarta pada tanggal 13 Januari 2012. Kuliah umum yang Beliau sampaikan berjudul
“Peranan Agama dalam Menyelesaikan Semua Konflik dan Menciptakan Perdamaian Dunia”.
Kedatangan Master Chin Kung ke kampus UIN Jakarta disambut hangat Rektor Prof. Dr.
Komaruddin Hidayat. Sebelumnya, Beliau pernah berkunjung untuk memberikan beasiswa
Yayasan Buddha Amitaba dan mendirikan Chin Kung Corner. Beliau juga pernah menerima
doktor kehormatan (Honouris Causa) dari UIN Jakarta atas jasa-jasanya dalam menyebarkan
perdamaian di dunia. Master Chin Kung lahir di Cina, pada tahun 1927. Pada tahun 1949, ia pergi
ke Taiwan dan mengajar di Institut Shihchien. Tiga belas tahun berikutnya, ia menghabiskan waktu
untuk mempelajari Filsafat Buddhis di bawah bimbingan Profesor Tung- Mei Fang. Pada tahun
1959, Master Chin Kung memutuskan untuk menjadi bhiksu dan menyebarkan ajaran Sang
Buddha

Pertemuan Ketiga (3 JP)


KISAH PEDAGANG DARI SERIVA

Pada suatu ketika di Kerajaan Seri, Bodhisattva menjual gerabah dan peralatan dapur. Ia
dipanggil dengan sebutan ‘pedagang dari Seriva’. Pedagang lain yang juga menjual barang-barang
yang sama. Ia adalah seseorang yang serakah dan dipanggil pula dengan sebutan yang sama yakni
‘pedagang dari Seriva’. Mereka datang melintasi sungai Telavaha dan memasuki kota Andhapura.
Dengan damai, mereka berdua membagi secara adil jalan-jalan yang mereka lalui masing-masing.
Di kota itu terdapat gadis dan nenek miskin. Sebelumnya mereka adalah keluarga pedagang yang
kaya raya. Mereka telah kehilangan semua anak dan saudara laki-laki dan demikian pula dengan
semua kekayaan mereka. Satu-satunya yang bertahan hidup adalah seorang gadis dan neneknya.
Walaupun miskin, mereka memiliki sebuah mangkuk emas yang digunakan untuk makan.
Mangkuk tersebut telah ditempatkan di antara panci dan wajan. Karena telah lama tidak digunakan,
mangkuk itu pun tertutup oleh tanah dan kotoran sehingga kedua wanita itu tidak mengetahui
bahwa mangkuk tersebut terbuat dari emas.
Suatu ketika di depan pintu rumah mereka mendengar teriakan si pedagang serakah. Nenek
itu menyuruh pedagang masuk ke rumah lalu memberikan mangkuk tersebut. Pedagang serakah
mengambil mangkuk tersebut lalu membalikkan dan mengetahui bahwa mangkuk itu sebenarnya
adalah emas. Dia menggoreskan sebuah garis di bagian belakang mangkuk itu dengan sebuah
jarum dan dia pun yakin bahwa mangkuk itu benar-benar terbuat dari emas. Kemudian berpikir
bahwa dia dapat memiliki mangkuk itu tanpa harus memberikan imbalan apa pun kepada nenek.
Pedagang serakah berteriak, “Berapa nilai mangkuk ini? Mangkuk ini bahkan tidak seharga
setengah koin!” Dan seketika itu juga dia melemparkan mangkuk itu ke tanah. Pedagang serakah
itu segera meninggalkannya. Seperti yang telah disepakati sebelumnya, kedua pedagang itu boleh
berdagang di jalan yang sama. Oleh karena itu, Bodhisattva pun melalui jalan yang sama yang
akhirnya tiba di depan rumah keluarga miskin tersebut. Pedagang itu pun masuk ke dalam rumah
dan mereka memberikan mangkuk kepada pedagang. Melihat bahwa mangkuk itu terbuat dari
emas,pedagang berkata, “Ibu, mangkuk ini senilai dengan seratus ribu keping; saya tidak
mempunyai uang sebanyak itu.” Akhirnya pedagang kedua membeli mangkuk tersebut dengan
500 keping uang emas.

E. Metode Pembelajaran
1. Pembelajaran: saintifik
2. Metode: pembelajaran Inquiry, pembelajaran kooperatif, dan pembelajaran langsung
F. Sumber Pembelajaran
1. Karsan dan Effendhie Tanumihardja. 2013. Buku Guru Pendidikan Agama Buddha dan
Budi Pekerti Kelas VII, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia, halaman: 145-162
2. Karsan dan Effendhie Tanumihardja. 2013. Buku Siswa Pendidikan Agama Buddha
dan Budi Pekerti Kelas VII, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia, halaman: 121-146
3. Dhammananda, Sri. 2005. Keyakinan Umat Buddha. Jakarta: Ehipassiko Foundation-
Yayasan Penerbit Karaniya.
4. Kusaladhamma, Bhikkhu. 2009. Kronologi Hidup Buddha. Jakarta: Ehipassiko
Foundation
5. S. Widyadharma, Pandita. 2004. Riwayat Hidup Buddha Gotama. Jakarta: Yayasan
Pendidikan Buddhis Nalanda.

G. Media Pembelajaran
• Video/film
• Gambar: Tokoh perdamaian dunia
• Laptop

H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama
1. Pendahuluan (10 menit )
• Guru menjajak siswa untuk berdoa bersama-sama dan dilanjutkan hening sejenak
• Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar;
kerapian dan kebersihan ruang kelas, presensi (absensi, kebersihan, kelas,
menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan).
• Guru menyampaikan topik tentang “Damai Bersama Buddha.”
• Guru memberikan motivasi kepada siswa
• Guru menegaskan kembali tentang topik dan menyampaikan kompetensi yang
akan dicapai.

2. Kegiatan inti (95 menit)


Mengamati:
• Guru mengajak siswa untuk mengamati gambar Sang Buddha mendamaikan suku
kalama Selanjutnya, siswa mengungkapkan apa yang terjadi seperti digambar lalu
merumuskan pertanyaan tentang hal-hal yang tidak mereka ketahui

Menanya:
• Guru menginstruksikan siswa untuk merumuskan beberapa pertanyaan untuk
mengetahui hal-hal yang belum jelas tentang materi yang mereka amati pada
gambar serta hasil membaca dan mencermati materi “Damai Bersama Buddha”

Mengumpulkan data/ mengekplorasikan:


• Siswa mencari informasi selengkap mungkin melalui mengamati dan membaca
uraian materi Damai Bersama Buddha untuk menjawab pertanyaan yang mereka
rumuskan

Mengasosiasi:
•Guru mengajak siswa untuk mengolah informasi yang telah mereka dapatkan dari
berbagai sumber dan kemudian meminta mereka untuk membuat jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang telah mereka rumuskan sebelumnya
Mengomunikasikan/menyajikan:
• Guru mempersilakan siswa untuk mengomunikasikan hasil jawaban mereka
dengan cara mempresentasikan atau menyampaikannya dalam bentuk
tulisan/bentuk lainnya di depan kelas atau kelompok lain untuk mendapatkan
tanggapan. Kemudian siswa menyimpulkan hasil presentasi tersebut.

3. Penutup (15 menit)


• guru bersama siswa baik secara individual maupun kelompok melakukan
refleksi untuk mengevaluasi pembelajaran;
• guru bersama siswa menyimpulkan poin-poin hasil pembelajaran;
• guru bersama siswa memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran;
• guru bersama siswa melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian
tugas, baik tugas individual maupun kelompok;
• guru menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan
berikutnya; dan
• guru bersama peserta didik melakukan doa penutup.

Pertemuan Kedua
1. Pendahuluan (10 menit )
• Guru membimbing siswa untuk berdoa bersama dan dilanjutkan dengan hening
sejenak
• Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar;
kerapian dan kebersihan ruang kelas, presensi (absensi, kebersihan, kelas,
menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan)
• Guru menyampaikan topik tentang “Damai Bersama Dalai Lama.”
• Guru memberikan motivasi kepada siswa
• Guru menegaskan kembali tentang topik dan menyampaikan kompetensi yang
akan dicapai.
2. Kegiatan inti (95 menit) untuk 3 jam pelajaran.
Mengamati:
•Guru mengajak siswa mengamati gambar tokoh-tokoh perdamaian dunia.
Selanjutnya, mereka merumuskan beberapa pertanyaan tentang hal-hal yang tidak
mereka ketahui
Menanya:
•Guru menginstruksikan siswa untuk merumuskan beberapa pertanyaan untuk
mengetahui hal-hal yang belum jelas tentang materi yang mereka amati serta hasil
membaca dan mencermati materi tentang “Tokoh Perdamaian Dunia”
Mengumpulkan data/ mengekplorasikan:
•Guru mengajak siswa mencari informasi selengkap mungkin melalui mengamati
dan membaca buku teks pelajaran serta dari berbagai sumber untuk menjawab
pertanyaan yang mereka rumuskan
Mengasosiasi:
•Guru mengajak siswa untuk mengolah informasi yang telah mereka dapatkan dari
berbagai sumber dan kemudian minta mereka untuk membuat jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang telah mereka rumuskan sebelumnya
Mengomunikasikan/menyajikan:
• Guru mempersilakan siswa untuk mengomunikasikan hasil jawaban merekadengan
cara mempresentasikan atau menyampaikannya dalam bentuk tulisan/bentuk
lainnya di depan kelas atau kelompok lain untuk mendapatkan tanggapan.
Kemudian siswa menyimpulkan hasil presentasi tersebut
3. Penutup (15 menit)
• guru bersama siswa baik secara individual maupun kelompok melakukan refleksi
untuk mengevaluasi pembelajaran;
• guru bersama siswa menyimpulkan poin-poin hasil pembelajaran;
• guru bersama siswa memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran;
• guru bersama siswa melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian
tugas, baik tugas individual maupun kelompok;
• guru menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan
berikutnya; dan
• guru bersama siswa melakukan doa penutup.
Pertemuan Ketiga
1. Pendahuluan (10 menit)
• Guru membimbing siswa untuk berdoa dan hening sejenak agar ada ketenangan
dalam belajar.
• Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar;
kerapian dan kebersihan ruang kelas, presensi (absensi, kebersihan kelas,
menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan).
• Guru menyampaikan topik tentang “Kisah Pedagang dari Seriva.”
• Guru menegaskan kembali tentang topik dan menyampaikan kompetensi yang
akan dicapai
• Guru memberikan motivasi kepada siswa
2. Kegiatan inti (95 menit) untuk 3 jam pelajaran.
Mengamati:
• Guru mengajak siswa mengamati peristiwa seperti pada gambar kisah pedagang
seriva. Selanjutnya, siswa merumuskan beberapa pertanyaan tentang hal-hal yang
tidak mereka ketahui
Menanya:
•Guru menginstruksikan siswa untuk merumuskan beberapa pertanyaan untuk
mengetahui hal-hal yang belum jelas tentang materi yang mereka amati pada
gambar serta hasil membaca dan mencermati materi “Kisah Pedagang dari Seriva”
Mengumpulkan data/ mengekplorasikan:
•Guru mengajak siswa untuk mencari informasi selengkap mungkin melalui
mengamati dan membaca buku teks dari berbagai sumber untuk menjawab
pertanyaan yang siswa rumuskan
Mengasosiasi:
• Guru mengajak siswa untuk mengolah informasi yang telah mereka dapatkan dari
berbagai sumber dan kemudian minta mereka untuk membuat jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang telah mereka rumuskan sebelumnya
Mengomunikasikan/menyajikan:
• Guru mempersilakan siswa untuk mengomunikasikan hasil jawaban mereka
dengan cara mempresentasikan atau menyampaikannya dalam bentuk
tulisan/bentuk lainnya di depan kelas atau kelompok lain untuk mendapatkan
tanggapan. Kemudian siswa menyimpulkan hasil presentasi tersebut.
3. Penutup (15 menit)
• guru bersama siswa baik secara individual maupun kelompok melakukan refleksi
untuk mengevaluasi pembelajaran;
• guru bersama siswa menyimpulkan poin-poin hasil pembelajaran;
• guru bersama siswa memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran;
• guru bersama siswa melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian
tugas, baik tugas individual maupun kelompok;
• guru menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan
berikutnya; dan
• guru bersama siswa melakukan doa penutup.

I. Penilaian
1. Teknik penilaian
• Sikap (lampiran I)
• Pengetahuan (lampiran II)
• Ketrampilan (lampiran III)
2. Instrumen penilaian (terlampir)
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan Pembelajaran remedial dilakukan segera setelah
kegiatan penilaian

Mengetahui Singaraja, Juli 2019

Kepala SMP N 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si. Komang Girinala, S.Ag., M.Pd.


NIP. 19620502199512 2 002 NIP. 197606212003121001
Lampiran I

Penilaian Antarteman (Partisipasi dalam diskusi kelompok)

Petunjuk:
a. Suruhlah peserta didik menilai temannya!
b. Peserta didik diminta memberi tanda cek (√) pada kolom skor sesuai sikap dengan kriteria
sebagai berikut:
4 = selalu
3 = sering
2 = kadang-kadang
1 = tidak pernah

Nama peserta didik: .......................

SKOR
NO ASPEK PENGAMATAN KETERANGAN
1 2 3 4
1 Mendengarkan pendapat teman
2 Mengajukan pendapat
3 Mengajukan pertanyaan
4 Menjawab pertanyaan
5 Aktif dalam diskusi
Jumlah Skor

Petunjuk Penskoran:
Rumus Penghitungan Skor Akhir: Skor Maksimal = (Banyaknya Indikator x 4) = (5 x 4) = 20

Skor Akhir = Jumlah Perolehan Skor x4


Skor maksimal
Lampiran II
Lembar Penilaian Pengetahuan

Kerjakan dengan uraian yang jelas dan tepat!


1. Bagaimana peran Buddha dalam menegakkan perdamaian? Berikan contohnya!
2. Bagaimana penegakan perdamaian yang diperjuangkan oleh Dalai Lama?
3. Jelaskan peran Thich Nhat Hanh dalam perdamaian!
4. Uraikan usaha-usaha perdamaian yang diperjuangkan oleh Chin Khung!
5. Uraikan pesan positif yang dapat Kalian petik dari kisah “Pedagang dari Seriva”!

Kunci Jawaban
1. Peran Buddha dalam menegakkan perdamaian adalah dengan mendamaikan peperangan
antarsuku, menahlukkan penjahat, mengajak para siswa-Nya untuk melaksanakan hiri dan
ottappa. Contohnya, mendamaikan peperangan antara suku suka Sakya dan suku Koliya
yang memperebutkan air sungai Rohini, menakhlukkan Angulimala si pembunuh 1000
orang, dan yang akhirnya dibina dan mencapai kesucian tertinggi, dll.
2. Penegakan perdamaian yang diperjuangkan oleh Dalai Lama adalah menerapkan “Jalan
Tengah” sebagai solusi untuk menyelesaikan masalah Tibet dengan China. Pada 1987,
Beliau mengajukan 5 poin kesepakatan, dimana beliau mengumumkan bahwa wilayah
Tibet sebagai wilayah kedamaian. Beliau juga meminta untuk menghentikan pemindahan
massal orang China (suku Han) ke wilayah Tibet.
3. Peran Thich Nhat Hanh dalam perdamaian adalah mendesak pemerintah Amerika untuk
menarik diri dari perang Vietnam. Thay tidak ingin melihat saudara membunuh saudara di
Vietnam. Dr. Martin Luther King, Jr juga mendukung untuk segera mengakhiri perang
Vietnam.
4. Usaha-usaha perdamaian yang diperjuangkan oleh Chin Khung yaitu dengan cara menjalin
kerja sama yang kokoh antarpemeluk agama dunia. Dengan demikian, akan menciptakan
perdamaian dan kesejahteraan manusia di dunia.
5. Pesan positif yang dapat petik dari kisah “Pedagang dari Seriva” adalah hindari
keserakahan karena akan menimbulkan kebencian dan membawa bencana besar serta
menghancurkan bagi diri sendiri.

Petunjuk Penskoran:
Rumus Penghitungan Skor Akhir
Bobot Setiap Soal = 20
Skor Maksimal = (Banyaknya Soal x 20) = (5 x 20) = 100

Lampiran III

Rubik penilaian:
Teknik : Tes kinerja
Bentuk instrumen : Skala penilaian
Contoh instrumen : Membaca puisi

Guru menginstruksikan peserta didik untuk membaca puisi berjudul “Perdamaian”.

Aspek yang Dinilai


No Nama Peserta Didik Jml
Vocal Lirik Nada Mimik Penghayatan Skor
(1-4) (1-4) (1-4) (1-4) (1-4)

1
2

Petunjuk Penskoran:
Rumus Penghitungan Skor Akhir
Skor Maksimal = (Banyaknya aspek yang dinilai x 4) = (5 x 4) = 20
Skor Akhir = Jumlah Perolehan Skor x 4
Skor maksimal
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
NO. 1
Sekolah : SMP N 1 Singaraja
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/ Semester : IX/1
Materi Pokok : Meyakini Hari akhir, Mengakhiri Kebiasaan Buruk
Alokasi Waktu : 2 x pertemuan (6 JP)

A. Kompetensi Inti
KI1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI2 :Menghargai danmenghayati perilaku jujur,disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
gotongroyong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, senibudaya terkait fenomena dan kejadian yang tampak
mata.
KI4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji, dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar
INDIKATOR PENCAPAIAN
NO. KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI
1 1.3 Beriman kepada hari akhir. 1.3.1 Berperilaku beriman kepada hari
akhir dalam kehidupan sehari-hari
dengan benar
2.3 Menghargai sikap mawas
diri sebagai implementasi 2.3.1 Berperilaku mawas diri sebagai
dari pemahaman Iman implementasi dari pemahaman Iman
kepada hari akhir. kepada hari akhir dengan benar.

3 3.3 Memahami makna iman 3.3.1 Mendeskripsikan pengertian iman


kepada hari Akhir kepada hari akhir dengan benar.
berdasarkan pengamatan 3.3.2 Menyebutkan macam-macam kiamat
terhadap dirinya, alam dengan benar
sekitar, dan makhluk 3.3.3 Menjelaskan contoh kejadian kiamat
ciptaan-Nya. sugra dengan benar
3.3.4 Menjelaskan proses kejadian kiamat
kubra dengan benar.
4.3 Menyajikan dalil naqli 4.3.1 Menunjukkan dalil iman kepada hari
yang menjelaskan akhir dengan benar.
gambaran kejadian hari 4.3.2 Menjelaskan kehidupan yang dialami
akhir. manusia setelah hari kiamat sesuai
dalilnya dengan benar.

C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama, Siswa diharapkan dapat:
3.3.1 Mendeskripsikan pengertian iman kepada hari akhir dengan benar.
3.3.2 Menyebutkan macam-macam kiamat dengan benar
3.3.3 Menjelaskan contoh kejadian kiamat sugra dengan benar
3.3.4 Menjelaskan proses kejadian kiamat kubra dengan benar.

Pertemuan kedua, Siswa diharapkan dapat:


4.3.1 Menunjukkan dalil iman kepada hari akhir dengan benar.
4.3.2 Menjelaskan kehidupan yang dialami manusia setelah hari kiamat sesuai dalilnya
dengan benar.

D. Materi Pembelajaran
Meyakini Hari Akhir, Mengakhiri Kebiasaan Buruk
1. Materi Pembelajaran reguler
Pertemuan Pertama:
1. Pengertian Iman Kepada Hari Akhir
Hari akhir atau hari kiamat adalah hari saat makhluk-makhluk Allah hancur atau binasa.
Pada hari itu semua yang ada di dunia akan hancur lebur berantakan seperti anai-anai
yang beterbangan. Allah SWT menggambarkan dahsyatnya Hari Kiamat dalam firman-
Nya:
“(1) Hari kiamat, (2) Apakah hari kiamat itu? (3) Tahukah kamu Apakah hari kiamat itu?
(4) pada hari itu manusia adalah seperti anai-anai yang bertebaran, (5) dan gunung-gunung
adalah seperti bulu yang dihambur-hamburkan. (6) dan Adapun orang-orang yang berat
timbangan (kebaikan)nya, (7) Maka Dia berada dalam kehidupan yang memuaskan. (8) dan
Adapun orang-orang yang ringan timbangan (kebaikan)nya, (9) Maka tempat kembalinya
adalah neraka Hawiyah. (10) tahukah kamu Apakah neraka Hawiyah itu? (11) (yaitu) api
yang sangat panas.” (QS. Al-Qaari’ah [101]: 1-11)
Beriman kepada hari kiamat artinya mempercayai dengan sepenuh hati bahwa hari kiamat
itu pasti akan datang dan seluruh ummat manusia akan kembali dibangkitkan dari alam kubur
untuk menerima pengadilan dari Allah swt sebagai hakim yang Maha Adil.
Hal ini sesuai dengan Firman Allah swt. dalam surat Al-Haj: 7 yang berbunyi:
Dan Sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan
padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam kubur.”
(Q.S. Al-Hajj [22]: 7)
Seorang muslim sejati wajib meyakini dengan pasti kebenaran setiap hal yang diberitakan
oleh Allah SWT dalam kitab suci-Nya dan oleh Rasul-Nya akan adanya kehidupan yang
kekal setelah kehidupan dunia yang fana ini. Iman kepada Hari Akhir diyakini dalam hati,
diucapkan dengan lisan, dan diamalkan dalam perbuatan.
2. Pembagian Kiamat
❖ Kiamat Sughro (kecil), yaitu bagian kecil dari kerusakan atau kematian yang terjadi
dan dialami oleh manusia, seperti matinya seseorang, gempa bumi, banjir, dan
bencana lainnya.
❖ Kiamat Kubro (besar), yaitu rusaknya atu hancurnya seluruh alam semesta.

3. Tanda-tanda Terjadinya Kiamat


Tidak seorangpun yang tahu kapan kiamat akan terjadi, tetapi Allah dan Rasulnya
memberikan petunjuk berupa tanda-tanda akan terjadinya kiamat, tanda-tanda tersebut
ada yang termasuk tanda-tanda kecil kiamat dan tanda-tanda besar kiamat.
a. Tanda-tanda Kecil Kiamat:
1) Nabi Muhammad diutus sebagai Nabi akhir zaman
2) TerbelahnyaBulan
3) Orang-orang miskin berlomba membangun gedung-gedung bertingkat
4) Para wanita hamba sahaya melahirkan tuannya
5) Perhiasan mesjid yang berlebihan, dan suara hiruk pikuk di Mesjid
6) Munculnya berbagai fitnah, banyak terjadi pembunuhan, pelacuran, kefasikan,
dll
7) Waktu terasa cepat berlalu
8) Ilmu diangkat dengan banyaknya para ulama yang wafat, serta kebodohan jelas
nyata
9) Perbandingan jumlah wanita lebih banyak dari laki-laki (50:1)
10) Munculnya 30 Dajjal-dajjal kecil
11) Peperangan antara ummat Islam dengan Yahudi berakhir dengan kemenangan
Ummat Islam
b. Tanda-tanda Besar Kiamat:
1) Keluarnya Asap (dukhon)
2) Datangnya Dajjal
3) Adanya Dabbah (binatang melata, ajaib yang dapat berbicara)
4) Matahari terbit di barat
5) Keluarnya imam mahdi
6) Turunnya nabi Isa
7) Keluarnya Bangsa Ya’juz dan Ma’juz
8) Tiga penenggelaman ke bumi (di timur, barat, dan jazirah Arab)
9) Semua orang telah berpaling dari Al Qur’an
10) Keluarnya Api di negeri Yaman yang menggiring manusia ke padanag makhsyar

4. Nama-nama lain Hari Akhir


Al Qur’an menggunakan istilah yang beraneka ragam tentang hari akhir atau
kiamat, sekaligus sebagai penjelasan proses berlangsungnya, diantaranya adalah:
❖ Hari Kiamat (yaum al qiyamah), yaitu hari penegakan keadilan. Suatu hari yang
ditentukan untuk melangsungkan pengadilan bagi setiap makhluq dan selanjutnya
mendapat keputusan yang maha benar dari Allah swt.
❖ Hari Akhir (yaum al akhir), yaitu hari yang paling akhir dari sejarah makhluk
sebelum kembali ke alam baqa.
❖ Hari Kegoncangan (yaum az Zalzalah), karena pada hari itu terjadi kegoncangan
yang sangat dahsyat.
❖ Hari Pembalasan (yaum al ghasyiyah), karena pada hari itu Allah memberikan
balasan kepada umat manusia. Yang beriman akan dimasukan ke dalam surga yang
tinggi sedangkan yang kafir akan dimasukkan ke dalam api yang sangat panas.
❖ Hari panggil-memanggil (yaum at tanad), yaitu pada hari setiap orang menemui
kesulitan dan penderitaan, kemudian mereka memanggil orang lain untuk memohon
pertolongan sementara yang lain tidak menghiraukan.
❖ Hari Ancaman (yaum al wa’iid), yaitu hari ketika Allah melaksanakan ancaman
berupa azab kepada setiap makhluk yang tidak melaksanakan perintah-Nya.
❖ Hari kehinaan (yaum al khizy), yaitu hari ketika Allah menghinakan orang-orang
yang durhaka kepada-Nya.,
❖ Hari penimbangan (yaum al wazni), yaitu hari penimbangan amal baik dan buruk
yang menentukan apakah seseorang akan masuk surga atau masuk neraka

Pertemuan kedua
4. Berbagai Peristiwa terkait hari kiamat
a. Alam Barzakh, yaitu batas antara alam dunia dan alam akhirat yang sering disebut
juga alam qubur. Pada alam ini manusia diperiksa oleh malaikat munkar dan nakir
tentang amal perbuatannya di dunia. Jika mereka beriman maka mereka akan
mendapatkan nikmat kubur tetapi bila mereka ingkar siksa kuburlah yang akan
mereka dapatkan.
b. Huru-hara Hari Qiyamat
c. Yaumul Ba’ats, yaitu hari ketika ummat manusia dibangkitkan dari alam kubur
setelah malaikat peniup sangkakala meniupkan sangkakalanya yang kedua kali. Pada
saat ini manusia dibangkitkan dengan keadaan yang bermacam-macam sesuai dengan
amal perbuatan masing-masing. Ada yang dibangkitkan dalam rupa babi hutan
merekalah orang yang suka memakan barang haram seperti hasil riba, korupsi, suap,
dan hasil haram lainnya. Ada juga yang datang dengan rupa monyet, mereka adalah
orang yang suka memfitnah. Ada juga orang yang datang dalam keadaan buta,
merekalah orang-orang yang melanggar hukum agama dan tidak adil di dalam
memberi keputusan. Serta masih banyak lagi rupa-rupa yang lain.
d. Yaumul Makhsyar, yaitu hari dikumpulkannya manusia di padang makhsyar setelah
dibangkitkan dari alam kubur untuk menunggu panggilan Allah swt. Disinilah semua
manusia akan diadili dengan seadil-adilnya.
e. Yaumul Hisab, yaitu saat perhitungan amal perbuatan manusia selama hidup di dunia.
Ketika dilaksanakan hisab ini yang berbicara bukanlah mulut, tetapi semua anggota
badan yang mempersaksikan sehingga tidak ada satu pun perbuatan yang terlepas
dari perhitungan.
f. Yaumul Mizan, yaitu hari pertimbangan amal baik dan buruk. Hal ini menunjukan
betapa besar keagungan serta keadilan Allah, sebab setelah diketahui timbangan
amalnya. Allah akan memberikan imbalan yang setimpal dengan amal perbuatannya.
g. Ash-Shiroth
h. Surga atau Neraka?

5. Fungsi Beriman Kepada Hari Kiamat


a. Dapat meningkatkan Iman dan taqwa kepada Allah
b. Lebih mendekatkan diri dan bertaqwa kepada Allah SWT
c. Termotivasi untuk banyak beramal sholih dan berakhlaqul karimah
d. Senantiasa minta ampun (istighfar) kepada Allah SWT
e. Mendorong manusia untuk meyakini bahwa kehidupan di akhirat lebih baik dan
lebih kekal (zuhud)
f. Dapat menambah ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi segala macam
cobaan
g. Hati-hati dalam bertindak, karena meyakini bahwa setiap perbuatan akan dimintai
pertanggung jawabannya

2. Pengayaan
Peserta didik yang sudah menguasai materi mengerjakan soal pengayaan berupa macam-
macam sifat wajib bagi Allah swt. yang telah disiapkan oleh guru. (Soal terlampir ).

1. Tanda-tanda Terjadinya Kiamat


Tidak seorang pun yang tahu kapan kiamat akan terjadi, tetapi Allah dan Rasul-Nya
memberikan petunjuk berupa tanda-tanda akan terjadinya kiamat, tanda-tanda tersebut ada
yang termasuk tanda-tanda kiamat kecil dan tanda-tanda kiamat besar.
a. Tanda-tanda Kiamat Kecil:
1) Masa lalu (tanda-tanda itu telah muncul dan telah berlalu) yaitu:
a) Wafatnya Nabi Muhammad saw.
b) Penaklukan Baitul Maqdis.
c) Penyakit Tha’un(penyakit menular seperti kolera).
d) Timbulnya huru hara di kawasan Timur.
e) Perang Shiffin.
f) Munculnya nabi-nabi palsu.
g) Munculnya api di Hijaz.
h) Perang di Turki.
2) Masa sekarang (tanda-tanda itu telah muncul dan masih berkembang) yaitu:
a) Perzinaan semakin merajalela.
b) Minuman keras di mana-mana.
c) Masjid sangat megah.
d) Berlomba-lomba mendirikan bangunan.
e) Masa/waktu semakin singkat.
f ) Orang banyak yang kikir.
g) Banyaknya gempa buni.
h) Mengikuti perilaku umat lain.
3) Masa mendatang (tanda-tanda itu belum muncul sampai saat sekarang) yaitu:
a) Hilangnya ilmu agama serta kebodohan semakin merajalela.
b) Jumlah wanita lebih banyak dari jumlah laki-laki.
c) Bumi Arab akan berumput dan bersungai.
d) Sungai Eufrat menyibak emas.
e) Budah wanita melahirkan tuannya.

b. Tanda-tanda Kiamat Besar:


1) Turunnyaya Al-Mahdi.
2) Munculnya Dajjal (sifat sesat dan pembohong besar).
3) Turunnya Nabi Isa as.
4) Keluarnya Ya’juj dan Ma’juj.
5) Munculnya ad-dukhan (kabut).
6) Gempa bumi di wilayah Timur dan Barat serta Jazirah Arab.
7) Keluarnya binatang melata.
8) Matahari terbit dari barat.
9) Hancurnya Ka’bah.
10) Adanya angin yang sangat dingin dan lembut.
11) Semua orang menjadi kafir dan sifatnya seperti binatang.
12) Api yang menggiring manusia.
2. Hikmah iman kepada Hari Akhir
a. Dapat meningkatkan Iman dan takwa kepada Allah Swt.
b. Lebih mendekatkan diri dan bertakwa kepada Allah Swt.
c. Termotivasi untuk banyak beramal salih dan berakhlakul karimah.
d. Senantiasa minta ampun (istighfar) kepada Allah Swt.
e. Mendorong manusia untuk meyakini bahwa kehidupan di akhirat lebih baik dan lebih
kekal (zuhud).
f. Dapat menambah ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi segala macam cobaan.
g. Hati-hati dalam bertindak, karena meyakini bahwa setiap perbuatan akan dimintai
pertanggungjawabannya.
3. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan kembali materi tentang
“Meyakini Hari Akhir, Mengakhiri Kebiasaan Buruk” dan melakukan penilaian kembali
dengan soal yang sejenis. Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang
disesuaikan, contohnya: boleh pada saat pembelajaran apabila masih ada waktu atau di luar
jam pelajaran 30 menit setelah pulang sekolah

E. Metode Pembelajaran
1. Model Pembelajaran Kontekstual
2. Teknik Problem Solving
F. Media dan Bahan
1. Media
a. Video Pembelajaran
b. lingkungan
2. Alat
a. Komputer
b. LCD Projector

G. Sumber Belajar
1. Kitab al-Qur’anul Karim dan terjemahnya, Depag RI
2. Buku teks siswa PAI SMP Kelas VIII
3. Buku lain yang memadai.

H. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan I:
1. Pendahuluan (10 menit)
a. Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh
seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
b. Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Quran surah ayat pilihan yang
dipimpin oleh salah seorang peserta didik.

c. Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran
dan memeriksa kehadiran, kerapian pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.
d. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang
berkaitan dengan materi pembelajaran.
e. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
f. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok.
g. Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

2. Kegiatan inti (95 menit)


a. Mengamati:
1) Guru menyajikan tayangan audio video iman kepada hari akhir
2) Siswa Melihat tanyangan audio video iman kepada hari akhir
b. Menanya:
1) Guru memberi kesempatan pendapat siswa tentang iman kepada hari akhir
2) Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mengungkapkan pendapat hal-
hal yang akan dipelajari dari iman kepada hari akhir
c. Mengumpulkan informasi (mengeksplorasi):
Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok dan diberikan tugas untuk berdiskusi
sesuai dengan tema yang telah ditentukan meliputi pengertian iman kepada hari
akhir, macam-macam kiamat dan contoh kiamat sughra.
d. Mengasosiasi:
Setiap kelompok membuat simpulan, menghubungkan pengertian, macam-macam
hari akhir, contoh kiamat sughra dan perilaku yang mencerminkan iman kepada hari
akhir
e. Mengkomunikasikan:
Secara bergantian masing-masing kelompok mempresentasikan hasilnya dan
kelompok lainnya memperhatikan/menyimak dan memberikan tanggapan.

2. Penutup (15 menit)


a. Guru melakukan post test terhadap pemahaman peserta didik selama proses
pembelajaran.
b. Guru bersama-sama para peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran
yang telah dilaksanakan.
c. Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
d. Guru memberikan tugas mandiri kepada peserta didik berkaitan dengan materi
yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
e. Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

Pertemuan II:
1. Pendahuluan (10 menit)
a. Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh
seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
b. Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran
dan memeriksa kehadiran, kerapian pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta
didik.
c. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang
berkaitan dengan materi pembelajaran.
d. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

2. Kegiatan inti (95 menit)


a. Mengamati:
1) Guru menyajikan tayangan audio video isi dalil iman kepada hari akhir
2) Siswa Melihat tanyangan audio video dalil iman kepada hari akhir
b. Menanya:
1) Guru memberi kesempatan pendapat siswa tentang dalil yang berkaitan dengan
iman kepada hari akhir
2) Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mengungkapkan pendapat hal-
hal yang akan dipelajari dari dalil iman kepada hari akhir
c. Mengumpulkan informasi (mengeksplorasi):
Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok dan diberikan tugas untuk
berdiskusi sesuai dengan tema yang telah ditentukan meliputi dalil iman kepada
hari akhir, proses kejadian kiamat kubra dan hikmah iman kepada hari akhir.
d. Mengasosiasi:
kelompok membuat simpulan, menghubungkan dalil iman kepada hari akhir, proses
kejadian hari akhir sesuai dalil dan hikmah iman kepada hari akhir.
e. Mengkomunikasikan:
Secara bergantian masing-masing kelompok mempresentasikan hasilnya dan
kelompok lainnya memperhatikan/menyimak dan memberikan tanggapan.

3. Penutup (15 menit)


a. Guru melakukan post test terhadap pemahaman peserta didik selama proses
pembelajaran.
b. Guru bersama-sama para peserta didik melakukan refleksi terhadap
pembelajaran yang telah dilaksanakan.
c. Guru menjelaskan materi yang akan di pelajari pada pertemuan berikutnya.
d. Guru memberikan tugas mandiri kepada peserta didik berkaitan dengan materi
yang akan di pelajari pada pertemuan berikutnya.
e. Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

I. Penilaian, Remedial dan Pengayaan


1. Penilaian
a. Teknik Penilaian:
1) Aspek sikap: Penilaian diri, observasi, penilaian antar teman, Jurnal
2) Aspek Pengetahuan: Tes lesan
3) Aspek Ketrampilan: proyek, dan portopolio
a. Instrumen penilaian dan pedoman perskoran:
1) Pertemuan pertama
a) Pengetahuan

No Indikator Butir Instrumen

1 Menjelaskan pengertian iman Jelaskan pengertian iman kepada


kepada hari akhir. hari akhir.!
Menyebutkan macam-macam
2 Sebutkan macam-macam
kiamat.
kiamat.!

3 Menyebutkan contoh kiamat


Sebutkan contoh kiamat sughra
sughra
Pedoman perskoran
No Kunci skor
Pengertian iman kepada hari akhir.: 40
1 Iman kepada hari akhir adalah meyakini bahwa
seluruh alam termasuk dunia dan seisinya akan
mengalami kehancuran.
2 Kiamat sughra dan kiamat kubra
30
3 Kematian, gunung meletus, gempa, bencana alam 30
Jumlah Skor 100
2) Pertemuan kedua
a) Pengetahuan

No Indikator Butir Instrumen

1 Menyebutkan dalil tentang iman Sebutkan dalil yang berkaitan


kepada hari akhir dengan iman kepada hari akhir
2 Menjelaskan proses kejadian Jelaskan proses kejadian kiamat
kiamat kubra kubra!
3 Menjelaskan hikmah beriman Jelaskan hikmah beriman kepada
kepada hari akhir hari akhir!
Pedoman perskoran
No Kunci skor
30
1
Malaikat Israfil meniup sangkakala untuk yang pertama kali. Semua
makhluk akan mati, kecuali yang dikehendaki hidup oleh Allah Swt,
Langit menjadi terpecah-belah, matahari digulung, bintang-bintang
2 berjatuhan, lautan meluap dan menjadi panas, gunung-gunung seperti bulu 40
yang berhamburan, dan manusia seperti anai-anai beterbangan,
Setelah peristiwa kiamat yang maha dahsyat itu, semua manusia akan mati
dan mengalami proses kehidupan di alam akhirat sebagai berikut : Yaumul
Barzakh, yaumul ba’ats, yaumul mizan, yaumul hisab, yaumul mahsyar,
surga neraka
hikmah iman kepada hari Akhir adalah meningkatkan Iman dan taqwa
3 kepada Allah Swt., mendekatkan diri dan bertaqwa kepada Allah Swt., 30
termotivasi untuk banyak beramal salih dan berakhlakul karimah, selalu
minta ampun (istighfar) kepada Allah Swt. dan lain-lain.
Jumlah Skor 100
a) Sikap (Terlampir)
b) Ketrampilan (Terlampir)

Singaraja, 2021
Mengetahui Guru Mata Pelajaran
Kepala SMP N 1 Singaraja Pendidikan Agama Islam

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.si Dra. Hj. Mas udiyah


NIP. 19620502199505122002 NIP. 196810091993032001
LAMPIRAN-LAMPIRAN:
Lampiran 1 : Instrumen Penilaian (Aspek Sikap Spiritual)
Nama Siswa : ........................................................
NIS : ........................................................
Kelas : ........................................................
Indikator : ........................................................
Teknik Penilaian : Observasi, penilaian diri, penilaian antar peserta didik dan jurnal
Penilai : Guru, diri sendiri, antar peserta didik
Rubrik penilaian :
a. Observasi
Tanggal Pengamatan : ..............................
Sikap yang dinilai : Perilaku beriman kepada Hari Akhir
No Skor
Pernyataan
. 4 3 2 1
1 Mengimani bahwa hari akhir pasti datang
2 Berbuat amal kebaikan
3 Menghindari amal kejelekan
4 Membalas kebaikan orang lain dengan kebaikan
5 Berbuat sesuatu dengan mempertimbangkan akibatnya
Jumlah Skor
Keterangan Nilai
Petunjuk : Nilai akhir ini diambil dari nilai modus (nilai yang sering muncul)
Lembaran ini diisi oleh
guru untuk menilai
sikap spiritual peserta
didik. Berilah tanda cek
(√) pada kolom skor
sesuai sikap spiritual
yang ditampilkan oleh Catatan:
peserta didik, dengan .................................................................................................
kriteria sebagai berikut :
4 = selalu, apabila selalu .................................................................................................
melakukan sesuai
pernyataan dengan .................................................................................................
predikat sangat
baik (SB). .................................................................................................
3= sering, apabila sering ..........,..................................
Observer
melakukan sesuai
pernyataan dan
kadang-kadang
tidak melakukan (...........................................)
dengan predikat
baik (B).
2 = kadang-kadang,
apabila kadang-
kadang melakukan
dan sering tidak
melakukan dengan
predikat cukup(C).
1= tidak pernah, apabila
tidak pernah
melakukan dengan
predikat kurang
(D).

b. Penilaian Diri
Sikap yang dinilai: Sikap Beriman kepada Hari Akhir.

No. Pernyataan Skor


4 3 2 1
1 Saya senantiasa mohon ampun kepada Allah Swt
2 Saya sabar dalam menghadapi cobaan
3 Saya waspada dengan pergaulan anak nakal
4 Saya hati-hati dalam bertindak karena setiap perbuatan
pasti akan dimintai pertanggungjawaban
5 Saya waspada terhadap pornografi dan menjauhinya
Jumlah skor
Keterangan Nilai
Petunjuk : Nilai akhir ini diambil dari nilai modus (nilai yang
Lembaran ini diisi oleh peserta sering muncul)
didik untuk menilai sikap
spiritual dirinya sendiri.
Berilah tanda cek (√) pada
kolom skor sesuai sikap
spiritual yang ditampilkan oleh
peserta didik, dengan kriteria Catatan:
sebagai berikut : ......................................................................
4 = selalu, apabila selalu ...........................
melakukan sesuai
......................................................................
...........................
pernyataan dengan
predikat sangat baik (SB). ......................................................................
3= sering, apabila sering ...........................
melakukan sesuai
pernyataan dan kadang- ......................................................................
...........................
kadang tidak melakukan
..........,..................................
dengan predikat baik (B). Observer
2 = kadang-kadang, apabila
kadang-kadang
melakukan dan sering
tidak melakukan dengan (...........................................)
predikat cukup(C).
1= tidak pernah, apabila tidak
pernah melakukan dengan
predikat kurang (D).
c. Penilaian Antar Peserta Didik
Nama Pesrta didik :
Sikap Spiritual yang diamati : Sikap Iman Kepada Hari Akhir.

Skor
No. Aspek Pengamatan
4 3 2 1
1 Senantiasa mohon ampun kepada Allah Swt
2 Sabar dalam menghadapi cobaan
3 Waspada dengan pergaulan anak nakal.
4 Hati-hati dalam bertindak karena setiap
perbuatan pasti akan dimintai pertanggung
jawaban oleh Allah Swt
5 Waspada terhadap pornografi
Jumlah skor
Keterangan Kriteria Nilai
Petunjuk: Nilai akhir ini diambil dari nilai modus (nilai yang sering muncul)
Berilah tanda cek pada kolom
pilihan berikut:
4 = selalu, apabila selalu
melakukan sesuai
pernyataan dengan
predikat sangat baik (SB).
3= sering, apabila sering
melakukan sesuai Catatan: .................................................................................................
.................................................................................................
pernyataan dan kadang-
.................................................................................................
kadang tidak melakukan
.................................................................................................
dengan predikat baik (B).
2 = kadang-kadang, apabila
..........,..................................
kadang-kadang
melakukan dan sering
tidak melakukan dengan
predikat cukup(C).
1= tidak pernah, apabila tidak
pernah melakukan dengan (...........................................)
predikat kurang (D).
d. Jurnal

Nama Peserta Didik :


Aspek yang diamati : Sikap mawas diri

No. Hari/Tanggal Kejadian Nilai

Jumlah nilai

Keterangan Kriteria Nilai

• A (Sangat Baik) = Jika


Berdasarkan prinsip penilaian peserta didikmendapatkan
kurikulum 2013, ketuntasan belajar skor 86 – 100
untuk sikap (KD pada KI-1 dan KI- • B (Baik) = Jika peserta
2 ditetapkan dengan modus 3,00 didikmendapatkan skor 76-85
atau predikat baik (B). • C (Cukup) = Jika peserta
didikmendapatkan skor 66-75
• D (Kurang) = Jika peserta
didikmendapatkan skor < 65
Catatan:
.................................................................................................

.................................................................................................

.................................................................................................

.................................................................................................
..........,..................................
Guru Mata Pelajaran PAI
(...........................................)

Lampiran 2 : Penilaian ketrampilan


a. Pada saat peserta didik berdiskusi
TIND
ASPEK
JUMLA NILAI KETUN AK
N NAMA YANG PREDI
H KONVER TASAN LANJ
O PESERTA DIDIK DINILAI KAT
SKOR SI UT
1 2 3 T TT R P
1
2
3

dst

Keterangan:
T : Tuntas
TT : Tidak tuntas
R : Remedial
P : Pengayaan
Nama : .........................................................
Kelas : ........................................................
Indikator : ........................................................
Teknik Penilaian : Proyek dan portopolio
Penilai : Guru
Rubrik penilaian :
a. Penilaian Proyek
Cara penilaiannya adalah :
Nama Kelompok : ...................................
Anggota : ..................................
Kelas : ..................................
Nama Proyek : Mencari data atau informasi dari berbagai media yang dapat
mengungkapkan misteri mengapa bumi yang sangat kokoh ini bisa
hancur.
No. Aspek Skor (1-4)
4 3 2 1
Perencanaan
1 a. Persiapan
b. Rumusan Judul
Pelaksanaan
a. Sistematika
2 b. Keakuratan Sumber Data
c. Analisis Data
d. Penarikan Kesimpulan
3 Laporan Proyek
a. Performans
b. Presentasi/Penguasaan
Total Skor
Keterangan Nilai
Keterangan penilaian:
1 = kurang
2 = cukup baik
3 = Baik
4 = Sangat baik
Catatan:........................................................................................
.....................................................................................................
Guru Mata Pelajaran PAI

(........................................)
b. Penilaian Produk

Tugas produk : Membuat majalah dinding mini dengan tema iman kepada
hari kiamat.
Cara penilaiannya adalah :
Nama Kelompok : ..........................................
Anggota : ..........................................
Kelas : ..........................................
Nama Produk : ..........................................
No. Aspek Skor (1-4)
4 3 2 1
Perencanaan
1 a. Persiapan
b. Rumusan Judul
Pelaksanaan
a. Persiapan alat
2 b. Teknik pencarian
c. Kreatifitas
d. Penarikan Kesimpulan
3 Hasil Produk
a. Bentuk fisik
b. Inovasi
Skor yang diperoleh
Nilai Optimum
Keterangan penilaian:
1 = kurang
2 = cukup baik
3 = Baik
4 = Sangat baik

Catatan:........................................................................................
.....................................................................................................
Guru Mata Pelajaran PAI

(........................................)
c. Penilaian Portofolio
Aspek yang dinilai: Menyajikan contoh perilaku yang mencerminkan orang yang beriman kepada
hari akhir
Alokasi Waktu : 1 Semester Nama Peserta Didik :...............................
Skor Prestasi
No Karya peserta didik Ket.
(1 – 4) T BT
1. Contoh perilaku rajin ibadah
2 Contoh perilaku mawas diri
3 Contoh perilaku beriman kepada hari akhir
.4 Contoh perilaku berbuat baik
Total Skor
Catatan:
Teknik penilaian portofolio di dalam kelas memerlukan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Jelaskan kepada peserta didik bahwa penggunaan portofolio, tidak hanya berupa kumpulan
hasil kerja peserta didik yang digunakan oleh guru untuk penilaian, tetapi digunakan juga
oleh peserta didik sendiri. Dengan melihat portofolionya peserta didik dapat mengetahui
kemampuan, keterampilan, dan minatnya. Proses ini tidak akan terjadi secara spontan,
tetapi membutuhkan waktu bagi peserta didik untuk belajar meyakini hasil penilaian
mereka sendiri.
b. Tentukan bersama peserta didik sampel-sampel portofolio apa saja yang akan dibuat.
Portofolio antara peserta didik yang satu dan yang lain bisa sama bisa berbeda.
c. Kumpulkan dan simpanlah karya-karya tiap peserta didik dalam satu map atau folder di
rumah atau loker masing-masing di sekolah.
d. Berilah tanggal pembuatan pada setiap bahan informasi perkembangan peserta didik
sehingga dapat terlihat perbedaan kualitas dari waktu ke waktu.
e. Tentukan kriteria penilaian sampel portofolio dan bobotnya dengan para peserta didik.
Diskusikan cara penilaian kualitas karya para peserta didik, sehingga disepakati stándar
yang ditentukan. Dengan demikian, peserta didik mengetahui harapan (standar) guru dan
berusaha mencapai standar tersebut.
f. Peserta didik diminta menilai karyanya secara berkesinambungan. Guru dapat
membimbing peserta didik, bagaimana cara menilai dengan memberi keterangan tentang
kelebihan dan kekurangan karya tersebut, serta bagaimana cara memperbaikinya. Hal ini
dapat dilakukan pada saat membahas portofolio.
g. Setelah suatu karya dinilai dan nilainya belum memuaskan, peserta didik diberi kesempatan
untuk memperbaiki. Namun, antara peserta didik dan guru perlu dibuat “kontrak” seperti
perjanjian mengenai jangka waktu penyelesaian.
h. Bila perlu, jadwalkan pertemuan untuk membahas portofolio. Jika perlu lagi, undang orang
tua peserta didik dan diberi penjelasan tentang maksud serta tujuan portofolio sehingga
orangtua dapat membantu dan memotivasi anaknya.
Keterangan Nilai Paraf Guru PAI
Keterangan penilaian:
1 = tidak baik
2 = cukup baik
3 = Baik
4 = Sangat baik (...................................)

T = tuntas Catatan:.............................................................................
BT = Belum tuntas ...........................................................................................
...........................................................................................
Lampiran 3: Soal Pengayaan
Kerjakan soal berikut!
1. Tuliskan contoh tanda-tanda kiamat kecil masa lalu!
2. Tuliskan contoh tanda-tanda kiamat kecil masa sekarang!
3. Tuliskan contoh tanda-tanda kiamat kecil masa mendatang!
4. Tuliskan tanda-tanda kiamat besar!
5. Tuliskan hikmah iman beriman kepada hari akhir
Kunci:
1) Tanda-tanda Kiamat Kecil: Masa lalu (tanda-tanda itu telah muncul dan telah berlalu)
yaitu:
a) Wafatnya Nabi Muhammad saw.
b) Penaklukan Baitul Maqdis.
c) Penyakit Tha’un (penyakit menular seperti kolera).
d) Timbulnya huru hara di kawasan Timur.
e) Perang Shiffin.
f) Munculnya nabi-nabi palsu.
g) Munculnya api di Hijaz.
h) Perang di Turki.
2) Tanda-tanda Kiamat Kecil: Masa sekarang (tanda-tanda itu telah muncul dan masih
berkembang) yaitu:
a) Perzinaan semakin merajalela.
b) Minuman keras di mana-mana.
c) Masjid sangat megah.
d) Berlomba-lomba mendirikan bangunan.
e) Masa/waktu semakin singkat.
f) Orang banyak yang kikir.
g) Banyaknya gempa buni.
h) Mengikuti perilaku umat lain.
3) Tanda-tanda Kiamat Kecil: Masa mendatang (tanda-tanda itu belum muncul sampai
saat sekarang) yaitu:
a) Hilangnya ilmu agama serta kebodohan semakin merajalela.
b) Jumlah wanita lebih banyak dari jumlah laki-laki.
c) Bumi Arab akan berumput dan bersungai.
d) Sungai Eufrat menyibak emas.
e) Budah wanita melahirkan tuannya.

4) Tanda-tanda Kiamat Besar:


a) Turunnyaya Al-Mahdi.
b) Munculnya Dajjal (sifat sesat dan pembohong besar).
c) Turunnya Nabi Isa as.
d) Keluarnya Ya’juj dan Ma’juj.
e) Munculnya ad-dukhan (kabut).
f) Gempa bumi di wilayah Timur dan Barat serta Jazirah Arab.
g) Keluarnya binatang melata.
h) Matahari terbit dari barat.
i) Hancurnya Ka’bah.
j) Adanya angin yang sangat dingin dan lembut.
k) Semua orang menjadi kafir dan sifatnya seperti binatang.
l) Api yang menggiring manusia.
5) Hikmah iman kepada Hari Akhir
a) Dapat meningkatkan Iman dan takwa kepada Allah Swt.
b) Lebih mendekatkan diri dan bertakwa kepada Allah Swt.
c) Termotivasi untuk banyak beramal salih dan berakhlakul karimah.
d) Senantiasa minta ampun (istighfar) kepada Allah Swt.
e) Mendorong manusia untuk meyakini bahwa kehidupan di akhirat lebih baik dan
lebih kekal (zuhud).
f) Dapat menambah ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi segala macam
cobaan.
g) Hati-hati dalam bertindak, karena meyakini bahwa setiap perbuatan akan
dimintai pertanggungjawabannya.

Lampiran 4.
Soal Remedial
1. Jelaskan pengertian hari kiamat!
2. Bagaimana cara menjalani kehidupan di dunia yang baik?
3. Mengapa pada waktu dihitung amal manusia, tidak ada seorang pun yang dapat menipu?
4. Jelaskan fungsi iman kepada hari kiamat!
5. Sebutkan amalan yang dapat menjadikan seseorang ahli surga!
Kunci Jawaban:
1. Hari akhir atau hari kiamat adalah hari saat makhluk-makhluk Allah hancur atau binasa.
2. Selalu perpegang teguh pada al-Qur’an
3. Karena pada saat perhitungan amal perbuatan manusia selama hidup di dunia. Ketika
dilaksanakan hisab ini yang berbicara bukanlah mulut, tetapi semua anggota badan yang
mempersaksikan sehingga tidak ada satu pun perbuatan yang terlepas dari perhitungan.
4. Fungsi iman kepada hari Akhir adalah meningkatkan Iman dan taqwa kepada Allah Swt.,
mendekatkan diri dan bertaqwa kepada Allah Swt., termotivasi untuk banyak beramal
salih dan berakhlakul karimah, selalu minta ampun (istighfar) kepada Allah Swt. dan lain-
lain.
5. Semua amal baik yang dilakukan untuk Allah Swt. (kebijakan guru).
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )

Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / Semester : IX/II
Standar Kompetensi : Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informnasi dalam pidato dan
diskusi
Kompetensi Dasar : Berpidato/ceramah/khotbah dengan intonasi yang tepat dan artikulasi
serta volume suara yang jelas.
Tema : Upaya pelestarian fungsi lingkungan, mencegah pencemaran, dan
kerusakan lingkungan hidup
Alokasi waktu : 4 x40 menit ( 2 pertemuan )

1. Tujuan Pembelajaran
- Pertemuan Pertama:
o Peserta didik Berdiskusi untuk menyusun garis besar kerangka
pidato/ceramah/khotbah dengan tema upaya pelestarian fungsi lingkungan, mencegah
pencemaran, dan kerusakan lingkungan hidup
- Pertemuan Kedua :
o Peserta didik dapat Berpidato /berceramah/berkhotbah dengan tema upaya pelestarian
fungsi lingkungan, mencegah pencemaran, dan kerusakan lingkungan hidup

❖ Karaktersiswa yang diharapkan : Dapat dipercaya ( Trustworthines)


Rasa hormat dan perhatian ( respect)
Tekun ( diligence )
Tanggungjawab ( responsibility)
2. MateriPembelajaran
Cara berpidato / ceramah / khotbah dan implementasinya
3. MetodePembelajaran
a. Pemodelan
b. Inkuiri
c. Demonstrasi

4. Langkah-langkahkegiatanpembelajaran
Pertemuanpertama:
a. KegiatanAwal
Apersepsi :
1. Pesertadidikmendengarkanpidato / ceramah / khotbah
Memotivasi :
1. Peserta didik mengamti dan mencermati pidato / ceramah / khotbah

b. Kegiatan Inti
▪ Eksplorasi
Dalamkegiataneksplorasi, guru:
 mampuberceritadenganurutan yang baik,suara,lafal, intonasi, gesture danmimikyang
tepat
 memfasilitasi Peserta didik berdiskusi untuk menyusun garis besar kerangka pidato/
ceramah/khotbah dengan tema upaya pelestarian fungsi lingkungan, mencegah
pencemaran, dan kerusakan lingkungan hidup
 melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
 menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan
sumberbelajar lain;
 memfasilitasi terjadinya interaksi antar pesertadidik serta antara peserta didik
dengan guru, lingkungan, dansumberbelajarlainnya;
 melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran.

▪ Elaborasi
Dalamkegiatanelaborasi, guru:
 memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
 memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun
kelompok;
 memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk
yang dihasilkan;
 memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan
dan rasa percaya diri peserta didik.

▪ Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
 memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
 memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman
belajar yang telah dilakukan,
 memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
➢ berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
➢ membantu menyelesaikan masalah;
➢ memberiacuan agar pesertadidik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
➢ memberiinformasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
➢ memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.

c. Kegiatan Akhir
Dalam kegiatan penutup, guru:
 bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
 melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
 memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
 merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.

PertemuanKedua
a. KegiatanAwal
Apersepsi :
1. Peserta didik dan guru bertanya jawab tentang kegiatan pidato/ceramah/ khotbah
Memotivasi :
Berpidato/berceramah/berkhotbah dengan intonasi yang tepat serta artikulasi dan volume
suara yang jelas!

b. Kegiatan Inti
▪ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Mampu bercerita dengan urutan yang baik, suara, lafal, intonasi, gesture dan mimic
yang tepat
 memfasilitasi Peserta didik berlatih pidato / ceramah / khotbah
 Peserta didik melaksanakan ber pidato / ceramah / khotbah dengan artikulasi dan
volume suara yang jelas dengan tema upaya pelestarian fungsi lingkunga, mencegah
pencemaran, dan kerusakan lingkungan hidup
 melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
 menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
 memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara peserta didik
dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
 melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran.

▪ Elaborasi
Dalamkegiatanelaborasi, guru:
 memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
 memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun
kelompok;
 memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk
yang dihasilkan;
 memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan
dan rasa percaya diri peserta didik.
▪ Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
 memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
 memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman
belajar yang telah dilakukan,
 memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
➢ berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
➢ membantu menyelesaikan masalah;
➢ memberiacuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
➢ member informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
➢ memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.

c. Kegiatan Akhir
Dalam kegiatan penutup, guru:
 bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
 melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
 memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
 merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik

5. Sumber Belajar
a. Nara sumber / VCD, Youtube
b. Tekspidato / ceramah / khotbah
c. Buku pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia

6. Penilaian
• Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung
Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi Teknik Bentuk
Instrumen
Penilaian Penilaian

• Mampu menyusun Tes unjuk Uji petik ▪ Susunlah garis besar kerangka
garis besar kerangka kerja kerja pidato dengan topik tertentu!
pidato/ceramah/khotba
h
▪ Berpidatolah berdasarkan
kerangka yang sudah kamu
• Mampu berpidato/ buat dengan intonasi yang tepat
berceramah/berkhotbah serta artikulasi dan volume
dengan intonasi yang suara yang jelas!
tepat dan artikulasi
serta volume suara
yang jelas

1. Susunlah garis besar kerangka pidato dengan topic tertentu!


Pedoman penskoran:

Soal Skor

Peserta didik menuliskan garis besar kerangka pidato dengan topic 3


tertentu

Peserta didik menuliskan garis besar kerangka pidato tanpa topic 2


2. Berpidatolah dengan intonasi yang lepas serta artikulasi dan volume suara yng jelas !
Pedomanpenskoran:

Soal Skor

Peserta didik berpidato dengan intonasi yang lepas serta artikulsi dan 3
volume suara yang jelas

Peserta didik berpidato dengan intonasi yang lepas serta artikulasi 2


dan volume suara yang kurang jelas

Pesertadidik berpidato dengan intonasi yang lepas serta artikulasi 2


dan volume suara yang tidak jelas

Perhitungan nilai akhir :

Perolehannilai

Skormaksimal

N1 + N2
…………………
2

Singaraja, 28 Desember 2020


Mengetahui
Kepala SMP N 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si Komang Mas Yudi Arta, S.Pd


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP. -
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362)
25970
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id E-mail:
smpn1_singaraja@yahoo.co.id
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Kelas /Semester : IX / 1 (Satu)
Tahun Pelajaran : 2019/2020
Materi Pokok : Tindakan menyatakan harapan, doa, dan ucapan selamat atas suatu
kebahagiaan dan prestasi
Alokasi Waktu : 2 Pertemuan (4JP)

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya


KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Indikator Pencapaian Kompetensi
No Kompetensi Dasar (KD)
(IPK)
1 3.1 Menerapkan fungsi sosial, 3.1.1 Menemukan ekspresi menyatakan
struktur teks, dan unsur harapan dan doa sesuai dengan
kebahasaan teks interaksi konteks penggunaannya pada teks
interpersonal lisan dan dialog dengan memperhatikan
tulis yang melibatkan fungsi sosial, struktur teks, dan
tindakan menyatakan unsur kebahasaan.
harapan, doa, dan ucapan 3.1.2 Menentukan ekspresi menyatakan
selamat atas suatu harapan dan doa yang tepat, sesuai
kebahagiaan dan prestasi, dengan konteks penggunaannya
serta menanggapinya, pada teks dialog dengan
sesuai dengan konteks memperhatikan fungsi sosial,
penggunaannya. struktur teks, dan unsur kebahasaan.
3.1.3 Menemukan ekspresi mengenai
ucapan selamat atas suatu
kebahagiaan dan prestasi dengan
konteks penggunaannya pada teks
dialog dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan.
3.1.4 Melengkapi teks dialog yang
rumpang dengan ucapan selamat
atas suatu kebahagiaan dan prestasi
dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan.

2 4.1 Menyusun teks interaksi 4.1.1 Membuat sebuah kartu harapan


interpersonal lisan dan atau doa dengan memperhatikan
tulis sangat pendek dan fungsi sosial, struktur teks, dan
sederhana yang melibatkan unsur kebahasaan.
tindakan menyatakan 4.1.2 Membuat sebuah dialog singkat
harapan, doa, dan ucapan mengenai ucapan selamat atas
selamat atas suatu suatu kebahagiaan dan prestasi
kebahagiaan dan prestasi,
dengan memperhatikan fungsi
serta menanggapinya,
sosial, struktur teks, dan unsur
dengan memperhatikan
kebahasaan.
fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai
konteks.

C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Melalui kegiatan berpasangan, peserta didik dapat menemukan ekspresi menyatakan
harapan dan doa sesuai dengan konteks penggunaannya pada teks dialog dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan.
2. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menentukan ekspresi
menyatakan harapan dan doa yang tepat, sesuai dengan konteks penggunaannya pada
teks dialog dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan.
3. Melalui kegiatan individu, peserta didik dapat membuat sebuah kartu harapan atau doa
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan.
Pertemuan Kedua

4. Melalui kegiatan individu, peserta didik dapat menemukan ekspresi mengenai ucapan
selamat atas suatu kebahagiaan dan prestasi dengan konteks penggunaannya pada
sebuah video dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan.
5. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat melengkapi teks dialog yang
rumpang dengan ucapan selamat atas suatu kebahagiaan dan prestasi dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan.
6. Melalui kegiatan berpasangan, peserta didik dapat membuat sebuah dialog singkat
mengenai ucapan selamat atas suatu kebahagiaan dan prestasi dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan.
D. Materi Pembelajaran Regular
a. Fungsi Sosial
Menjaga hubungan interpersonal dengan guru dan teman
b. Struktur Teks
- Memulai
- Menanggapi (diharapkan/di luar dugaan)
c. Unsur Kebahasaan
- Ungkapan a.l.
Congratulation, I hope so, I wish you luck; dll.
- Ucapan, tekanan kata, intonasi, ejaan, tanda baca, dan tulisan tangan
E. Metode Pembelajaran
a. Pendekatan: Scientific approach
b. Model Pembelajaran: Cooperative Learning
c. Metode/strategi pembelajaran: group work, pair-work, individual.
F. Media
Media: Worksheet, Gambar, Video.
G. Sumber Belajar
a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2018. Bahasa Inggris, Think Globally Act
Locally. Jakarta: Politeknik Negri Media Kreatif
b. Internet:
- https://www.youtube.com/watch?v=bk0uhMGCu84
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan 1 (2x40 menit) Waktu
A. Kegiatan Pendahuluan
Orientasi
- Peserta didik mengucapkan salam kepada guru.
- Peserta didik berdoa dipimpin oleh guru sebelum memulai
pembelajaran sebagai cerminan sikap religious
- Guru mengecek kehadiran siswa.
Apersepsi
- Peserta didik menyiapkan diri secara fisik dan psikis untuk
siap belajar
- Guru memeriksa pengetahuan siswa mengenai tindakan
menyatakan harapan, doa, dan ucapan selamat atas suatu
5’
kebahagiaan dan prestasi, serta menanggapinya, sesuai
dengan konteks penggunaannya, dengan mengajukan
beberapa pertanyaan
- Peserta didik mendengarkan tujuan pembelajaran yang
disampaikan oleh guru
Motivasi
Peserta didik mendengarkan gambaran tentang manfaat dari
mempelajari materi tindakan menyatakan harapan, doa, dan
ucapan selamat atas suatu kebahagiaan dan prestasi, serta
menanggapinya, sesuai dengan konteks penggunaannya
B. Kegiatan Inti
• Peserta didik dengan arahan guru, mengamati
sebuah teks dialog mengenai ucapan 20’
menyatakan harapan dan doa.
• Peserta didik mendengarkan arahan guru untuk
menentukan ekspresi yang digunakan pada
dialog tersebut.
• Secara berpasangan, peserta didik dengan
arahan guru me-list ekspresi yang ditemukan
pada dialog tersebut.
• Guru dan peserta didik membahas ekspresi-
ekspresi yang digunakan dalam tindakan
menyatakan harapan dan doa.
• Peserta didik dalam kelompok diberikan teks dialog
yang rumpang dan menentukan ekspresi
menyatakan harapan dan doa yang tepat untuk
melengkapi dialog. (Collaboration/ confident) 25’
• Peserta didik mendiskusikan teks dialog yang telah
diselesaikan dan menjelaskan ekspresi-ekspresi
yang digunakan. (Critical thinking, collaboration)
• Peserta didik diminta untuk membuat sebuah kartu
harapan dan doa secara individu pada kertas yang
diberikan guru. (Creative, responsible, confident)
• Peserta didik mempresentasikan kartu mereka lalu 25’
mengumpulkannya dan guru memberikan saran dan
masukan.

C. Kegiatan Penutup
- Peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran yang baru
dilakukan.
- Peserta didik melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah
5’
dilaksanakan.
- Peserta didik diberitahukan mengenai rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.

Pertemuan 2 (2x40 menit) Waktu


D. Kegiatan Pendahuluan
Orientasi
- Peserta didik mengucapkan salam kepada guru.
- Peserta didik berdoa dipimpin oleh guru sebelum memulai
5’
pembelajaran sebagai cerminan sikap religious
- Guru mengecek kehadiran siswa.
Apersepsi
- Peserta didik menyiapkan diri secara fisik dan psikis untuk
siap belajar
- Guru memeriksa pengetahuan siswa mengenai tindakan
menyatakan harapan, doa, dan ucapan selamat atas suatu
kebahagiaan dan prestasi, serta menanggapinya, sesuai
dengan konteks penggunaannya, dengan mengajukan
beberapa pertanyaan
- Peserta didik mendengarkan tujuan pembelajaran yang
disampaikan oleh guru
Motivasi
Peserta didik mendengarkan gambaran tentang manfaat dari
mempelajari materi tindakan menyatakan harapan, doa, dan
ucapan selamat atas suatu kebahagiaan dan prestasi, serta
menanggapinya, sesuai dengan konteks penggunaannya
E. Kegiatan Inti
• Peserta didik dengan arahan guru, mengamati
sebuah video mengenai tindakan menyatakan
ucapan selamat atas suatu kebahagiaan dan
prestasi.
• Peserta didik mendengarkan arahan guru untuk
menentukan ekspresi yang digunakan pada
video.
15’
• Secara individu, peserta didik dengan arahan
guru me-list ekspresi yang ditemukan pada
video tersebut.
• Guru dan peserta didik membahas ekspresi-
ekspresi yang digunakan dalam tindakan
menyatakan ucapan selamat atas suatu
kebahagiaan dan prestasi.
• Peserta didik dalam kelompok diberikan teks dialog
yang rumpang dan menentukan ekspresi
menyatakan ucapan selamat atas suatu kebahagiaan
dan prestasi untuk melengkapi dialog.
25’
(Collaboration/ confident)
• Peserta didik mendiskusikan teks dialog yang telah
diselesaikan dan menjelaskan ekspresi-ekspresi
yang digunakan. (Critical thinking, collaboration)
• Secara berpasangan, peserta didik diminta untuk
30’
membuat sebuah dialog singkat mengenai ucapan
selamat atas suatu kebahagiaan dan prestasi.
(Collaboration, Creative, responsible, confident)
• Peserta didik menampilkan dialog yang telah dibuat
dan guru memberikan saran dan masukan.

F. Kegiatan Penutup
- Peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran yang baru
dilakukan.
- Peserta didik melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah
5’
dilaksanakan.
- Peserta didik diberitahukan mengenai rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.

D. Instrument Penilaian
1. Teknik Penilaian
1) Pengetahuan dan Keterampilan
No. Indikator Tujuan Pembelajaran Teknik Instrumen
3.1.1 Menemukan Melalui kegiatan Please list
ekspresi menyatakan berpasangan, peserta didik the
harapan dan doa sesuai dapat menemukan ekspresi expressio
dengan konteks menyatakan harapan dan doa n of hope
Written
penggunaannya pada sesuai dengan konteks and wish
1 Objecti
teks dialog dengan penggunaannya pada teks that you
ve Test
memperhatikan fungsi dialog dengan found in
sosial, struktur teks, memperhatikan fungsi sosial, the dialog
dan unsur kebahasaan struktur teks, dan unsur with your
kebahasaan. partner!
3.1.2 Menentukan Melalui kegiatan diskusi Please fill
ekspresi menyatakan kelompok, peserta didik dapat in the
harapan dan doa yang menentukan ekspresi blank and
tepat, sesuai dengan menyatakan harapan dan doa write the
konteks yang tepat, sesuai dengan Written appropria
2 penggunaannya pada konteks penggunaannya pada Objecti te
teks dialog dengan teks dialog dengan ve Test expressio
memperhatikan fungsi memperhatikan fungsi sosial, n in the
sosial, struktur teks, struktur teks, dan unsur dialog
dan unsur kebahasaan. kebahasaan with your
group!
3.1.3 Menemukan Melalui kegiatan individu, Written Please
3
ekspresi mengenai peserta didik dapat membuat Product make a
ucapan selamat atas sebuah kartu harapan atau doa card
suatu kebahagiaan dan dengan memperhatikan about
prestasi dengan konteks fungsi sosial, struktur teks, wish and
penggunaannya pada dan unsur kebahasaan. hope
teks dialog dengan individual
memperhatikan fungsi ly!
sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan.
3.1.4 Melengkapi teks Melalui kegiatan individu, Please
dialog yang rumpang peserta didik dapat find out
dengan ucapan selamat menemukan ekspresi and list
atas suatu kebahagiaan mengenai ucapan selamat the
Written
dan prestasi dengan atas suatu kebahagiaan dan expressio
4 Objecti
memperhatikan fungsi prestasi dengan konteks n of
ve Test
sosial, struktur teks, dan penggunaannya pada sebuah congratul
unsur kebahasaan. video dengan memperhatikan ating
fungsi sosial, struktur teks, individual
dan unsur kebahasaan. ly!
4.1.1 Membuat sebuah Melalui kegiatan diskusi Please fill
kartu harapan atau doa kelompok, peserta didik dapat in the
dengan memperhatikan melengkapi teks dialog yang blank and
fungsi sosial, struktur rumpang dengan ucapan write the
teks, dan unsur selamat atas suatu appropria
Written
kebahasaan. kebahagiaan dan prestasi te
5 Subjecti
dengan memperhatikan expressio
ve Test
fungsi sosial, struktur teks, n of
dan unsur kebahasaan. congratul
ating and
its
response!
4.1.2 Membuat sebuah Melalui kegiatan Please
dialog singkat mengenai berpasangan, peserta didik make a
ucapan selamat atas dapat membuat sebuah dialog short
Written
suatu kebahagiaan dan singkat mengenai ucapan dialog
Perform
6 prestasi dengan selamat atas suatu about
ance
memperhatikan fungsi kebahagiaan dan prestasi congratul
Test
sosial, struktur teks, dan dengan memperhatikan ating with
unsur kebahasaan. fungsi sosial, struktur teks, your
dan unsur kebahasaan. partner!

Penilaian sikap
Aspek
No

Percaya Diri
Nama

Kerjasama

Tanggung
Kejujuran
Mandiri

Jawab
1.
2.

Catatan: 5 = sangat baik, 4 = baik, 3 = cukup, 2= kurang, 1 = sangat kurang

Rubrik Penilaian
1. Rubrik Penilaian Poster dan Writing
Aspek Penilaian
Kriteria Skor
(bobot)
Content (4) Isi text relevan dengan tema. (menunjukkan informasi- 3
informasi dengan lengkap)
Isi dialog kurang relevan dengan tema. (Informasi-informasi 2
ditulis kurang lengkap)
Isi dialog tidak relevan dengan tema. (informasi-informasi 1
dalam video ditulis tidak lengkap)
Grammar (3) Menggunakan kalimat dengan tata bahasa yang tepat. 3
Menggunakan kalimat dengan tata bahasa yang kurang 2
tepat.
Menggunakan kalimat dengan tata bahasa yang tidak tepat. 1
Vocabulary (2) Menggunakan kalimat dengan kosa kata yang beragam/tidak 3
berulang
Menggunakan kalimat dengan kosa kata kurang 2
beragam/sedikit berulang
Menggunakan kalimat dengan kosa kata tidak 1
beragam/berulang
Mechanics Menggunakan ejaan dan tanda baca yang tepat. 3
(Punctuation, Menggunakan ejaan dan tanda baca yang kurang tepat. 2
spelling, Menggunakan ejaan dan tanda baca yang tidak tepat. 1
capitalization) (1)
Nilai = Skor Perolehan X 100
Skor Maksimal
2. Tes Tulis Subjektif
Dimensions Description Score
Content/isi The answer is relevant to the topic 3
The answer is less relevant to the topic 2
The answer is not relevant to the topic
1
Language The answers use correct sentences 3
used/Bahasa yang The answers use less correct sentences 2
digunakan (termasuk The answer does not use correct
grammar dan sentences 1
punctuation)
Total score
Final score = maximum score 12 x100

Mengetahui Singaraja, 19 Agustus 2019


Kepala SMP Negeri 1 Singaraja, Guru Mapel,

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si. Gede Putu Mahagiantara, S.Pd., M.Pd.


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP. 19780804 200801 1 016
LAMPIRAN

A. Bahan Ajar
Hope and wish are something that we want to happen, but we are not sure whether it will happen
or not and sometimes we can’t do anything about it.

Congratulating is the act of expressing joy and acknowledgment for achievement and success of
other people.

Expression Examples of Wish and Hope

- I hope you . . . .
- She hopes that . . . .
- I wish to . . . .
- He wishes . . . .
Expression Examples of Congratulating

- May we congratulate you on . . . . .


- I must congratulate you on . . . .
- I congratulate you on . . . .
- Please accept my warmest congratulations.
- Congratulations on your . . . .
- This calls for a celebration.
- Very well done. Congratulation!
- Good job! Congratulations on . . . .
- Marvelous! I am so proud of you.

Responds Example

- It's very good of you to say so


- Thank you, I can't forget your help to me
- How nice of you to say so
- Thank you very much for saying so
- I'm glad you think so
- Oh, actually it's nothing special
- Oh, I have a lot to learn yet
- Oh, not really
- Oh, nothing to it, actually
- Oh thanks'
Conversation example:

Teacher: “The winner of the story – telling competition in this class is Lina. Congratulations Lina!”
Students: “Congratulations, Lina!”
Lina: “Thank you, mam. Thank you, everyone!”
Teacher: “Lina, because you are the winner of the story-telling competition in this class, you will
represent this class for the story-telling competition of our school next month Prepare your best
for the competition, will you? I hope you will win the first prize, too. Good luck!”
Lina: “I hope so too, mam. Yes, I will do my best.”
Edo: “Lina, you are a very good story teller. I’m sure you will win the school’s story-telling
competition. Good luck!”
Lina: “Thank you, Edo.”

Grammar Corner:

Hope

1. S + To be (is, am, are) + hoping + for + noun + complement


2. S + hope/s + to + V1 + complement
3. S + hope/s + that + Sentence
4. S + hope/s + O + V + Complement

Wish

3. S + wish/es + noun
4. S + wish/es + to infinitive / be

Congratulation

1. S + congratulate/s + O + on + complement
B. Instrument
Pertemuan Ke-1
1. Please list the expression of hope and wish that you found in the dialog with your
partner!

Dialog 1

A: “Hello Anna, will you come to Rita’s house tonight?”


B: “I am afraid I can’t.”
A: “Why? Do you want to go with your family.”
B: “No, my father is sick. I have to make sure that somebody can take him care before I go.”
A: “I am so sorry to hear that and I hope your father gets better as soon as possible.”
B: “Thank for your hope.”
A: “You’re welcome Anna.”

Dialog 2

A: “What’s going on? You look sad.”


B: “Nothing.”
A: “Tell me, I know that you are having a trouble.”
B: “Would you like to listen?”
A: “I am always here.”
B: “My father has a debt, a very big debt, and we must pay it next week.”
A: “Oh my God. I wish your family can fix this soon.”
B: “Thank you.”
A: “No problem.”

2. Please fill in the blank and write the appropriate expression in the dialog with your
group!
Dialog 1

A: “Do you know the man sitting over there?”


B: “Yes, he is the butcher.”
A: “I heard a sad story from him.”
B: “What is that? Would you like to tell me?”
A: “But you have to keep this secret.”
B: “Yes I will.”
A: “My father is doctor and the butcher checked his health to my father.”
B: “And then?”
A: “My father told me that the butcher has a cancer in his lung.”
B: “Really?”
A: “Yes, and the butcher doesn’t want his family know this, so that’s why I asked you to keep
this secret.”
B: “Oh my God. ....... He is a good man.”

Dialog 2

A: “What I really want is to have a car.”


B: “Buy it now. Your father is a rich man. You’d be easy to ask a car.”
A: “No. I don’t want. ......”
B: “I don’t believe you can do that.”
A: “I will prove it. Next year this dream will come true.”
B: “Yeah, ......”

Dialog 3

A: “Tomorrow my little brother will celebrate his birthday.”


B: “Good. ......”
A: “Thank you. You should come.”
B: “I am sorry, I can’t go anywhere tomorrow.”
A: “You have a something to do at your home?”
B: “Yes, there will be my cousin and my mother asked me to take care of him.”
A: “Oha. I see. Ok
I wish heno
hasproblem. .....”
a great birthday
b. I wish I can buy it with my own money
c. I hope you can take a good care of him
d. I hope next year I can make it
e. I hope for the best for him
3. Please make a card about wish and hope individually!

Pertemuan ke-2
4. Please find out and list the expression of congratulating individually!
5. Please fill in the blank and write the appropriate expression of congratulating and its
response!
Dialog 1
A: “Well done! .....! I hope you will be the winner of the school’s competition too.”
B: “.....! I hope so too.”
C: “.....! I hope you will win the first prize in the school’s competition.”
B: “...... Wish me luck!”
Dialog 2
A : “Hi, John! How was your soccer competition?”
B : “Oh.. Hi! My team won on that competition!”
A : “Wow....!”
B : “Haha.. ....”
A : “Our school will be proud of your team!”
Dialog 3
A: “Hello John, have you read the announcement?”
B: “Not yet, what about you?”
A: “Erick just told me via SMS that you had passed the national examination.”
B: “Oh, really?”
A: “Yes, you may read the SMS by yourself, here you are.”
B: “Wow, thank you very much for telling me.”

A: “Don’t mention it. .....”


B: “......”
A: “You are welcome. So where will you continue your study?”
B: “I still have no idea yet.”

Dialog 4

A: “...... You look charming in that white gown.”


B: “...... Thank you for coming to my party. You look sweet in that red vest.”
A: “Thanks!”
B: “Anyway, let’s start the party.”

6. Please make a short dialog about congratulating with your partner!


Example:
Dona: “Congratulations for graduate from law major from XYZ University, Ando.”
Ando: “Thank you, Dona.”
Dona: “You are welcome. By the way, do you want any gift from me?”
Ando: “Wow really? Will you buy me something?”
Dona: “Yes, of course!”
Ando: “Can you give me a bucket of fresh flower, please?”
Dona: “Yeah sure! Please wait for a moment, let me buy it for you.”
Ando: “Thank you, Dona.”
Dona: “You are welcome, Ando.”

KUNCI JAWABAN
Pertemuan Ke-1
1.
Dialog 1
A: “Hello Anna, will you come to Rita’s house tonight?”
B: “I am afraid I can’t.”
A: “Why? Do you want to go with your family.”
B: “No, my father is sick. I have to make sure that somebody can take him care before I go.”
A: “I am so sorry to hear that and I hope your father gets better as soon as possible.”
B: “Thank for your hope.”
A: “You’re welcome Anna.”
Dialog 2
A: “What’s going on? You look sad.”
B: “Nothing.”
A: “Tell me, I know that you are having a trouble.”
B: “Would you like to listen?”
A: “I am always here.”
B: “My father has a debt, a very big debt, and we must pay it next week.”
A: “Oh my God. I wish your family can fix this soon.”
B: “Thank you.”
A: “No problem.”

2.
Dialog 1

A: “Do you know the man sitting over there?”


B: “Yes, he is the butcher.”
A: “I heard a sad story from him.”
B: “What is that? Would you like to tell me?”
A: “But you have to keep this secret.”
B: “Yes I will.”
A: “My father is doctor and the butcher checked his health to my father.”
B: “And then?”
A: “My father told me that the butcher has a cancer in his lung.”
B: “Really?”
A: “Yes, and the butcher doesn’t want his family know this, so that’s why I asked you to keep
this secret.”
B: “Oh my God. I hope for the best for him. He is a good man.”

Dialog 2

A: “What I really want is to have a car.”


B: “Buy it now. Your father is a rich man. You’d be easy to ask a car.”
A: “No. I don’t want. I wish I can buy it with my own money”
B: “I don’t believe you can do that.”
A: “I will prove it. Next year this dream will come true.”
B: “Yeah, I hope next year I can make it.”

Dialog 3

A: “Tomorrow my little brother will celebrate his birthday.”


B: “Good. I wish he has a great birthday.”
A: “Thank you. You should come.”
B: “I am sorry, I can’t go anywhere tomorrow.”
A: “You have a something to do at your home?”
B: “Yes, there will be my cousin and my mother asked me to take care of him.”
A: “Oh I see. Ok no problem. I hope you can take a good care of him”
Pertemuan Ke-2
4.

Dialog 1

A: “Congratulations! That’s a popular business right now!”

B: “Thanks a lot!”

Dialog 2

A: “That’s great! Good luck!”

Dialog 3

A: “That’s wonderful! You must be very proud of her!”


5.

Dialog 1
A: “Well done! Congratulations for being the champion of the class, Lina! I hope you will be
the winner of the school’s competition too.”
B: “Thanks! I hope so too.”
C: “Lina, I’m happy for you. Congratulations! I hope you will win the first prize in the school’s
competition.”
B: “Thank you. Wish me luck!”
Dialog 2
A: “Hi, John! How was your soccer competition?”
B: “Oh.. Hi! My team won on that competition!”
A: “Wow.. Good job! Congratulations on your winning!”
B: “Haha.. Thank you.”
A: “Our school will be proud of your team!”
Dialog 3
A: “Hello John, have you read the announcement?”
B: “Not yet, what about you?”
A: “Erick just told me via SMS that you had passed the national examination.”
B: “Oh, really?”
A: “Yes, you may read the SMS by yourself, here you are.”
B: “Wow, thank you very much for telling me.”
A: “Don’t mention it. I congratulate you on your graduation.”
B: “Thank you very much for saying so.”
A: “You are welcome. So where will you continue your study?”
B: “I still have no idea yet.”
Dialog 4
A: “Congratulations on your 17th birthday. You look charming in that white gown.”
B: “It's very good of you to say so. Thank you for coming to my party. You look sweet in that
red vest.”
A: “Thanks!”
B: “Anyway, let’s start the party.”
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMPN 1 Singaraja Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : IX / 2


Alokasi Waktu : 4 Tatap Muka /10 Jam Pelajaran @ 40 Menit Topik : Teknologi
Ramah Lingkungan

A. Kompetensi Inti
1.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
1.2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
1.3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
1.4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi,dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar
1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan
kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta
mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat;
tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli
lingkungan) dan bekerja sama dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
sikap dalam melakukanpengamatan,percobaan, dan berdiskusi
3.10 Membedakan proses dan produk teknologi yang merusak lingkungan dan ramah
lingkungan.
4.9 Menyajikan data dan informasi tentang proses dan produk teknologi yang tidak
merusak lingkungan.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1.1. Dapat mengucap syukur atas ciptaan Tuhan Yang Maha Esa yang beraneka ragam
1.1.2. Menyebutkan beberapa macam kebesaran Tuhan Yang Maha Esa
3.9.1. Mengidentifikasi perbedaan teknologi yang ramah lingkungan dan teknologi yang
tidak ramah lingkungan.
3.9.2. Menjelaskan prinsip-prinsip teknologi ramah lingkungan
3.9.3. Mengidentifikasi penerapan teknologi ramah lingkungan yang ada ditempat tinggal
peserta didik.
3.9.4. Mendeskripsikan dampak positif dan negatif penerapan teknologi di sekitar tempat
tinggal peserta didik terhadap lingkungan.
3.9.5. Merumuskan ide atau saran untuk mengatasi dampak negatif penerapan teknologi di
sekitar tempat tinggal peserta didik.
3.9.6. Menjelaskan contoh-contoh teknologi ramah lingkungan dalam bidang: bidang
energi, bidang transportasi, bidang lingkungan, dan bidang industri.
3.9.7. Mengidentifikasi perilaku hemat energi yang mudah dilakukan dalam kehidupan
sehari-hari.
3.9.8 Menjelaskan prinsip-prinsip teknologi tidak ramah lingkungan.
3.9.9. Memprediksi kerusakan yang timbul di lingkungan sekitar akibat teknologi tidak
ramah lingkungan
3.9.10. Mengidentifikasi sumber energi alternatif yang ada disekitar tempat tinggal peserta
didik.
3.9.11. Mendaftar kelebihan dan kekurangan penerapan sumber energi alternatif di sekitar
tempat tinggal peserta didik.
3.9.12. Menentukan energi alternatif yang paling sesuai atau yang paling mungkin
diterapkan di lingkungan sekitar peserta didik.
4.9.1 Membuat poster tentang energi ramah lingkungan

D. Materi
Berdasarkan dampaknya terhadap lingkungan, teknologi dapat dibagi menjadi teknologi
tidak ramah lingkungan dan teknologi ramah lingkungan. Teknologi tidak ramah lingkungan
pada umumnya menggunakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui seperti minyak
bumi atau batu bara, menghasilkan limbah yang berbahaya bagi lingkungan serta berpotensi
merusak keseimbangan alam, dan ekosistem. Teknologi ramah lingkungan merupakan bentuk
aplikasi teknologi dengan tujuan memberi kemudahan bagi aktivitas dan pemenuhan
kebutuhan manusia dengan memperhatikan prinsip-prinsip pelestarian lingkungan. Beberapa
prinsip teknologi ini diantaranya adalah tidak menghasilkan limbah yang berbahaya serta
menggunakan energi yang berasal dari sumber daya alam yang dapat diperbarui atau dengan
menggunakan barang-barang yang sudah tidak dapat digunakan.
Contoh teknologi ramah lingkungan dalam bidang energi antara lain pembangkit listrik
tenaga sampah (PLTSA), teknologi biofuel, biogas, sel surya, dan pembangkit listrik tenaga
air, tenaga pasang surut air laut, tenaga angin, geotermal, fuel cell, dan hydrogen power.
Prinsip teknologi ramah lingkungan di bidang energi adalah dengan memanfaatkan sumber
energi alam yang melimpah serta dapat diperbarui.
Contoh teknologi ramah lingkungan dalam bidang lingkungan adalah biopori,
fitoremidiasi, dan teknologi pemurnian air. Prinsip teknologi ramah lingkungan di bidang
lingkungan adalah dengan mengolah limbah agar tidak berbahaya bagi lingkungan dan limbah
dapat menghasilkan produk atau sumber energi baru yang be manfaat.
Contoh teknologi ramah lingkungan dalam bidang transportasi, misalnya kendaraan
hidrogen, bus surya, mobil listrik. Sedangkan contoh teknologi ramah lingkungan di bidang
industri adalah biopulping.
Teknologi tidak ramah lingkungan pada umumnya menggunakan sumber daya alam yang
tidak dapat diperbaharui seperti minyak bumi atau batu bara. Selain itu teknologi tidak ramah
lingkungan juga kurang mem perhatikan kelestarian lingkungan.
Perilaku hemat energi dalam kehidupan sehari-hari diantaranya adalah mengurangi
penggunaan alat transportasi dengan bahan bakar minyak. Perilaku yang bisa dilakukan adalah
dengan memanfaatkan kendaraan umum dan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.
Mulai menggunakan alat transportasi yang ramah lingkungan seperti sepeda dan mobil dengan
sumber energi listrik atau cahaya matahari. Memanfaatkan biogas sebagai pengganti elpiji.

Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahuluan Dalam kegiatan pendahuluan, guru: 10
• Menyiapkan peserta didik secara menit
psikis dan fisik untuk mengikuti
proses pembelajaran;
• Guru mengawali kegiatan
pembelajaran dengan mengajak
peserta didik untuk merenungi
kekuasaan Tuhan yang telah
menciptakan berbagai sumber energi
yang dapat dimanfaatkan manusia
untuk memenuhi kebutuhan..
• Guru juga mengajak peserta didik
untuk menggunakan sumber energi
yang telah diciptkan Tuhan secara
bijak dan menjaga ketersediaanya
sebagai suatu bentuk syukur atas
segala nikmat Tuhan.
Inti Mengamati Guru meminta peserta didik untuk : 60
• Guru menuntun peserta didik untuk menit
membaca sejarah singkat penemuan
bahan bakar fosil dan pengolahan
minyak bumi sehingga dapat
dimanfaatkan seperti yang ada pada
saat ini.
Menanya Dari kegiatan mengamati, diharapkan
peserta didik dapat bertanya tentang :
Mengapa energi panas bumi tidak pernah
habis?
Mengumpulkan Guru menggali pengetahuan awal peserta
informasi didik tentang pengertian dan contoh
sumber energi yang tidak dapat diperbarui
dan sumber energi yang dapat diperbarui.
Selanjutnya guru mengaitkan pengetahuan
siswa tersebut dengan beberapa dampak
yang ditimbulkan dari penggunaan bahan
bakar minyak (BBM) sehingga saat ini
mulai dikembangkan teknologi yang
ramah lingkungan.
Menalar / - Selanjutnya guru mengarahkan
mengasosiasi peserta
didik mengerjakan “Ayo, Kita
Diskusikan” terlebih dahulu untuk
mendorong peserta didik membangun
pengetahuannya sendiri tentang apa
yang dimaksud dengan teknologi
ramah lingkungan.
- Peserta didik dapat mengerjakan “Ayo,
Kita Diskusikan” dalam buku tugas dan
melakukan diskusi dengan teman
sebangku.
- Selanjutnya guru dapat membimbing
peserta didik untuk melakukan diskusi
untuk menemukan prinsip dari
teknologi ramah lingkungan.
Mengkomunikasi - Selanjutnya guru bersama peserta didik
kan melakukan diskusi secara klasikal.
- Guru memberikan penguatan materi
dan menjelaskan pmateri pada siswa
yang belum paham.

Penutup Pada tahap penutup, guru : 10


• Bersama-sama dengan peserta didik menit
dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan pelajaran.
• Melakukan penilaian dan/atau refleksi
terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan secara konsisten dan
terprogram.
• Memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran.
• Memberikan tugas pada peserta didik
membuat poster tentang energi ramah
lingkungan.
Pertemuan Kedua (3 JP)
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahuluan Dalam kegiatan pendahuluan, guru: 10 menit
• Menyiapkan peserta didik secara psikis
dan fisik untuk mengikuti proses
pembelajaran;
• Guru mengajak peserta didik untuk
mengingat materi sebelumnya.
• Guru menyampaikan kepada peserta
didik tujuan pembelajaran.
Inti Mengamati Guru meminta peserta didik untuk : • 90 menit
Melihat video yang ditampilkan guru
Menanya Dari kegiatan mengamati, diharapkan
peserta didik dapat bertanya tentang:
• Apa ada dampak energi yang tidak
ramah lingkungan?
Mengumpulkan - Guru membimbing peserta didik untuk
informasi membentuk kelompok, setiap
kelompok berisi 3-4 orang.
- Setiap kelompok mempersiapkan
materi yang akan dipresentasikan
- Guru dapat membagi siswa menjadi
beberapa kelompok. Setiap kelompok
membahas topik yang berbeda yakni
aplikasi teknologi ramah ling kungan
bidang energi, bidang transportasi,
bidang lingkungan, dan bidang
industri.
- Peserta didik dapat membuat sajian
presentasi dengan menunjukkan foto
atau membuat bagan menggunakan
kertas manila.
Menalar / Selanjutnya guru mengajak peserta didik
mengasosiasi untuk mengaplikasikan salah satu bentuk
teknologi ramah lingkungan dengan
membuat pemur nian air secara sederhana
(Aktivitas 9.2).
- Setiap kelompok diberikan kebebasan
untuk menyusun uruturutan bahan pada
tabung penyaringan. Hal ini berguna
untuk merangsang kreativitas peserta
didik.
- Guru membimbing peserta didik untuk
dapat memberikan argumen tentang
alasan mereka memilih penyusunan
bahan penyaring air yang berbeda
dengan yang ada pada petunjuk di
Buku Siswa.
- Guru juga harus memotivasi peserta
didik bahwa peserta didik tidak boleh
takut salah dalam menyusun, sehingga
peserta didik lebih dapat bebas
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
melakukan eksporasi sesuai
kreativitasnya.
- Semakin banyak perbedaan susunan
bahan dalam alat penjernih pada setiap
kelompok akan menimbulkan banyak
bahan diskusi yang menarik.
- Pada saat membandingkan hasil
penyaringan pada setiap kelompok,
guru dapat mengajak peserta didik
untuk melakukan analisis tentang
bagaimana urutan bahan yang sesuai
dan efektif untuk penjernihan air.
Mengkomunikasi - Peserta didik melakukan tanya
kan jawab antarkelompok
- Guru dapat memberikan
penghargaan pada kelompok yang
mampu
- membuat alat penyaring
yang
menghasilkan air paling jernih. Hal
- ini dilakukan untuk memotivasi
peserta didik.
- Guru dapat melakukan
penilaian
terhadap sikap gotong rotong
dan - kreativitas peserta didik.

Penutup Pada tahap penutup, guru : 20


• Bersama-sama dengan peserta didik menit
dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan pelajaran.
• Melakukan penilaian dan/atau refleksi
terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan secara konsisten dan
terprogram.
• Memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil
pembelajaran.

Pertemuan Ketiga (2 JP)


Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahuluan Dalam kegiatan pendahuluan, guru: 10 menit
• Menyiapkan peserta didik secara
psikis dan fisik untuk mengikuti
proses pembelajaran;
• Guru menyampaikan kepada peserta
didik tujuan pembelajaran.
• dulu untuk membimbing peserta didik
agar dapat menciptakan ide-ide yang
diajukan adalah sebagai berikut.
Menurut pendapatmu mengapa kita
perlu hemat energi?
Inti Mengamati Guru meminta peserta didik untuk : 90 menit
- Apa saja perilaku sehari-hari yang
dapat menghemat energi, identifikasi
atau tulis dalam tabel kendala atau
kekurangan dalam pelaksanaanya!
Menanya Dari kegiatan mengamati, diharapkan
peserta didik dapat bertanya tentang:
• Bagaimana caranya agar hemat energi?
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Mengumpulkan - Guru dapat menjelaskan jenis-jenis
informasi sumber minyak bumi yaitu light crude
oil dan heavy crude oil, teknologi
pengolahannya yaitu kilang minyak
serta dampak lingkungan yang
disebabkan dari penambangan dan
pemakaian minyak tersebut.
- Guru selanjutnya membimbing peserta
didik untuk melakukan diskusi
kelompok, untuk mengerjakan “Ayo,
Kita
Diskusikan”.
Menalar / Guru mengarahkan peserta didik untuk
mengasosiasi membaca “Ayo, Kita Renungkan”
Mengkomunikasi - Peserta didik menyampaikan hasil
kan diskusi di depan kelas.
- Guru memberikan penguatan terhadap
materi dan menjelaskan jawaban.
Penutup Pada tahap penutup, guru : 20 menit
• Bersama-sama dengan peserta didik
dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan pelajaran.
• Melakukan penilaian dan/atau refleksi
terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan secara konsisten dan
terprogram.
• Memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil
pembelajaran.
• Menyuruh peserta didik untuk
mempersiapkan menghadapi ulangan
harian pada pertemuan selanjutnya

E. Penilaian, Pembelajaran Remedial, dan Pengayaan 1. Penilaian


Penilaian yang dilakukan dengan 4 cara penilaian yaitu
a) Penilaian Sikap
a. Teknik penilaian : penilaian diri
b. Bentuk instrumen : lembar penilaian diri
c. Instrumen : terlampir

b) Penilaian Sikap sosial


a. Teknik penilaian : observasi
b. Bentuk instrumen : lembar observasi
c. Instrumen : terlampir

c) Penilaian Pengetahuan
a. Teknik penilaian : tes terlulis
b. Bentuk instrumen : soal pilihan ganda
c. Instrumen : terlampir

d) Penilaian Keterampilan
a. Teknik penilaian : observasi
b. Bentuk instrumen : lembar observasi
c. Instrumen : terlampir

2. Pembelajaran Remedial
Remidian dilakukan untuk peserta didik yang belum tuntas evaluasi. Instrumen remedi
terdapat pada lampiran 5.

3. Pengayaan
Materi pengayaan tentang prinsip induksi elektromagnetik dalam kehidupan sehari-
hari. Instrumen pengayaan terdapat pada lampiran 4.

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1. Media
Papan tulis, komputer, LCD
2. Sumber Belajar
a. Buku Guru IPA Kurikulum 2013 Kelas IX
b. Buku Siswa IPA Kurikulum 2013 Kelas IX Semester 2
c. Buku IPA SMP Kelas IX yang relevan
d. LKS
Mengetahui Singaraja, Maret 2020
Kepala SMP N1 Singaraja Guru Bidang Studi

Dra.Ni Putu Karnadhi,M.Si Putu Ratni Ayu Utami,S.Pd


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP.-

Lampiran 1 : Penilaian Sikap Spiritual

Indikator pencapaian kompetensi


Menunjukkan rasa syukur atas anugerah Tuhan karena telah menciptakan langit dan
bumi beserta isinya sehingga dapat dijadikan tempat tinggal bagi manusia dan makhluk
hidup lainnya .

Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual peserta didik. Berilah tanda cek
( ) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan
kriteria sebagai berikut :

4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan


3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak
melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak
melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Nama Peserta Didik : …………………......................................


Kelas/No. : …………………......................................
Tanggal Pengamatan : …………………......................................
Materi Pokok : Teknologi Ramah Lingkungan

Skor
No Aspek Pengamatan
1 2 3 4
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
2 Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan
pendapat/presentasi
3 Mengungkapakan kekaguman terhadap Tuhan saat
melihat berbagai sifat keanekaragaman mahluk hidup
yang menunjukkan kebesaran Tuhan.
4 Memelihara hubungan baik dengan sesama umat ciptaan
Tuhan Yang Maha Esa
5 Mengucapkan syukur ketika berhasil mengerjakan
sesuatu.
Jumlah Skor

Petunjuk Penskoran :
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

Lampiran 2 : Penilaian Sikap Sosial

Indikator pencapaian kompetensi


Menunjukkan sikap jujur, teliti, dan mampu bekerjasama dengan teman di kelas.

Kelas : ………………………................................
Hari, tanggal : ………………………................................. Materi
Pokok/Tema : Teknologi Ramah Lingkungan
Sikap

Nama Peserta Didik Keterangan


No

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Kriteria penskoran :

4 = apabila selalu konsisten menunjukkan sikap sesuai aspek sikap


3 = apabila sering konsisten menunjukkan sikap sesuai aspek sikap dan kadang-kadang tidak
sesuai aspek sikap
2 = apabila kadang-kadang konsisten menunjukkan sikap sesuai aspek sikap dan sering tidak
sesuai aspek sikap
1 = apabila tidak pernah konsisten menunjukkan sikap sesuai aspek sikap

Petunjuk penskoran :
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

Lampiran 3 : Penilaian Pengetahuan Indikator pencapaian kompetensi

3.9.1. Mengidentifikasi perbedaan teknologi yang ramah lingkungan dan teknologi yang
tidak ramah lingkungan.
3.9.2. Menjelaskan prinsip-prinsip teknologi ramah lingkungan
3.9.3. Mengidentifikasi penerapan teknologi ramah lingkungan yang ada ditempat tinggal
peserta didik.
3.9.4. Mendeskripsikan dampak positif dan negatif penerapan teknologi di sekitar tempat
tinggal peserta didik terhadap lingkungan.
3.9.5. Merumuskan ide atau saran untuk mengatasi dampak negatif penerapan teknologi di
sekitar tempat tinggal peserta didik.
3.9.6. Menjelaskan contoh-contoh teknologi ramah lingkungan dalam bidang: bidang
energi, bidang transportasi, bidang lingkungan, dan bidang industri.
3.9.7. Mengidentifikasi perilaku hemat energi yang mudah dilakukan dalam kehidupan
sehari-hari.
3.9.8 Menjelaskan prinsip-prinsip teknologi tidak ramah lingkungan.
3.9.9. Memprediksi kerusakan yang timbul di lingkungan sekitar akibat teknologi tidak
ramah lingkungan
3.9.10. Mengidentifikasi sumber energi alternatif yang ada disekitar tempat tinggal peserta
didik.
3.9.11. Mendaftar kelebihan dan kekurangan penerapan sumber energi alternatif di sekitar
tempat tinggal peserta didik.
3.9.12. Menentukan energi alternatif yang paling sesuai atau yang paling mungkin
diterapkan di lingkungan sekitar peserta didik.
Nama : .....................................................................
Kelas : ………………………................................. Hari, tanggal
: ………………………................................. Materi Pokok/Tema :
Teknologi Ramah Lingkungan

Instrumen Soal Pengetahuan A. Soal Pilihan Ganda


1. Sumber energi yang paling aman bagi lingkungan adalah....
a. minyak bumi
b. batubara
c. energi matahari
d. nuklir
2. Minyak mentah dapat diolah menjadi berbagai jenis bahan bakar seperti bensin, avtur,
kerosin serta aspal. Prinsip dasar dalam pengolahan minyak mentah tersebut adalah.... a.
pemanasan dan pemisahan berdasarkan titik didih
b. penyaringan berdasarkan ukuran molekul
c. penyaringan berdasrkan berat jenis molekul
d. pemisahan berdasar kelarutannya pada pelarut tertentu
3. Pembakaran batubara untuk digunakan sebagai sumber energi dapat memiliki beberapa
dampak negatif. Berikut ini yang bukan merupakan dampak negatif dari pembakaran
batubara yang tidak terkontrol adalah.... a. menghasilkan zat radioaktif
b. menghasilkan gas natrium klorida
c. menyebabkan gangguan pernapasan
d. menyebabkan polusi udara
4. Bentuk aplikasi teknologi yang memberikan kemudahan bagi manusia dalam memenuhi
kebutuhannya namun tetap menjaga kelestarian lingkungan baik sekarang maupun yang
akan datang merupakan pengertian dari.... a. bioteknologi
b. bioremediasi
c. teknologi modern
d. teknologi ramah lingkungan
5. Berikut ini yang bukan merupakan prinsip-prinsip teknologi yang tetap menjaga
kelestarian lingkungan adalah....
a. menjaga keberlangsungan lingkungan dimasa depan
b. memperhatikan kesimbangan lingkungan, sosial, dan ekonomi
c. menggunakan bahan-bahan yang tidak dapat didaur ulang
d. menggunakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui
6. Contoh aplikasi teknologi ramah lingkungan dalam bidang energi adalah sebagai
berikut, kecuali....
a. teknologi biofuel
b. teknologi osmosis balik
c. teknologi panel surya
d. teknologi geotermal
7. Teknologi penyediaan energi alternatif dengan menggunakan sumber daya alam yang
dapat diperbaharui berupa tumbuhtumbuhan disebut.... a. teknologi biofuel
b. teknologi fuel cell
c. teknologi biogas
d. teknologi biopori
8. Keunggulan dari penggunaan panel surya untuk menghasilkan energi listrik adalah
sebagai berikut, kecuali....
a. tidak menghasilkan emisi rumah kaca
b. mudah dipasang dan dikembangkan
c. panel surya dapat menghasilkan listrik meskipun di malam hari
d. tidak menghasilkan gas SO2
9. Teknologi yang memanfaatkan panas yang ada dalam lapisan dalam bumi untuk
digunakan dalam penyediaan energi listrik dilakukan dengan .... a. geoelektrik
b. geopower
c. geotermal
d. geologi
10. Kendaraan-kendaraan berikut yang paling ramah lingkungan adalah ....
a. bus dengan mesin diesel
b. bus dengan mesin motor listrik
c. pesawat dengan bahan bakar avtur
d. motor dengan bahan bakar minyak bumi

Soal Uraian
1. Biopori dapat dilakukan di sekitar rumah kita. Jelaskan manfaat diterapkan biopori di
lingkungan dan apa dampaknya jika biopori tidak dilakukan?
2. Kegiatan apa yang dapat kamu lakukan untuk menghemat penggunaan energi? Berikan
contohnya dalam kehidupan seharihari!
3. Sebagai penerus bangsa Indonesia teknologi manakah yang lebih baik dikembangkan antara
teknologi pengolahan minyak bumi atau batubara dan teknologi pengubahan energi angin
atau air menjadi energi listrik? Jelaskan.
4. Bagaimana teknik pemurnian air sederhana? Buatlah skema alatnya dan beri penjelasan!
5. Jelaskan potensi energi alternatif di Indonesia dan berikan contohnya!

Kunci Jawaban
No
Jawaban Skor Keterangan
Soal
1. C 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
2. A 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
3. B 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
4. D 1 Jawaban benar
No
Jawaban Skor Keterangan
Soal
0 Jawaban salah
5. C 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
6. B 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
7. A 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
8. C 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
9. C 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
10. B 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
Uraian
1. Biopori dapat menjaga keseimbangan 3 Jawaban benar
lingkungan, mencegah banjir di musim 2 Jawaban kurang
hujan, menjaga ketersediaan air pada 1 tepat
musim kemarau, membantu pencegahan Jawaban salah
peyebaran penyakit yang disebabkan oleh
adanya genangan air, seperti demam
berdarah, malaria, dan kaki gajah serta
mem bantu menjaga kesuburan dan
kelestaraian organisme tanah.
2. Mematikan lampu yang tidak digunakan, 3 Jawaban benar
mematikan kendaraan bermotor jika tidak 2 Jawaban kurang
digunakan 1 tepat
Jawaban salah
3. Lebih baik dikembangkan teknologi 3 Jawaban benar
pengubahan energi angin atau air, karena 2 Jawaban kurang
teknologi ini lebih ramah lingkungan, 1 tepat
selain itu cadangan minyak bumi akan Jawaban salah
semakin habis sehingga di tahun-tahun
mendatang kita harus mengembangkan
teknologi energi alternatif.
Teknik pemurnian air secara sederhana 3 Jawaban benar
4. dapat menggunakan saringan yang 2 Jawaban kurang
berlapis-lapis yang terbuat dari beberapa tepat
bahan seperti pasir kerikil, batu, arang, ijuk 1 Jawaban salah
atau sabut kelapa, dan dapat juga ditambah
de ngan kapas atau kain katun. Air kotor
dapat dituangkan ke dalam tabung melalui
bagian atas kemudian akan mengalir pada
bagian bawah sehingga diperoleh air yang
sudah bersih.
Potensi energi alternatif yang dapat 3 Jawaban benar
5. diterapkan di Indonesia iantaranya adalah 2 Jawaban kurang
dengan memanfaatkan energi matahari, tepat
energi listrik tenaga angin, pembangkit 1 Jawaban salah
listrik tenaga air serta pembangkit listrik
tenaga nuklir
Jumlah 25
Lampiran 4 : Penilaian Keterampilan

Indikator pencapaian kompetensi :


4.9.1 Membuat poster tentang energi ramah lingkungan

Nama peserta didik : .................................................................. Kelas / No.


: ..................................................................
Hari, tanggal : ……………………….................................

Materi Pokok/Tema : Teknologi Ramah Lingkungan

No. Hasil Penilaian


Indikator
4 3 2 1
(amat (baik) (cukup) (kurang)
baik)
1 Merancang poster
2 Membuat poster
3 Mengumpulkan poster
4 Mempresentasikan poster
5 Tanya jawab poster
Jumlah Skor yang Diperoleh

Kriteria penilaian

Lampiran 4: Pengayaan

Rambu-rambu yang perlu diperhatikan guru dalam melakukan pengayaan.


1. Kegiatan proyek dilakukan pada akhir bab, setelah peserta didik mema hami konsep
teknologi ramah lingkungan dan konsep sumber energi alternatif.
2. Peserta didik melakukan kegiatan pengamatan di lingkungan sekitar tempat tinggal
peserta didik untuk menemukan berbagai sumber energi alternatif.
3. Guru melakukan pembimbingan untuk mengarahkan peserta didik dalam menemukan
berbagai sumber alternatif dan menjelaskan berbagai kemanfaatannya.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMPN 1 SINGARAJA


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : IX/genap
Materi Pokok : Panca Yama dan Nyama Bratha untuk mewujudkan hidup sehat
Alokasi Waktu : 1 X Pertemuan

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti proses pembelajaran, siswa diharapkan dapat:


- Menghayati ajaran Yama dan Nyama Bratha untuk mewujudkan budaya hidup sehat
- Menunjukan prilaku disiplin dalam menjalankan ajaran Panca Yama, dan Nyama
Bratha untuk mewujudkan budaya hidup sehat
- Menjelaskan budaya hidup sehat dari sudut pandang kitab suci Ved
- Memeberi contoh budaya hidup sehat dari sudut pandang kitab suci Veda
- Menunjukan cara pengolahan sampah sebagai upaya untuk mewujudkan pola hidup
sehat
B. Alat, Bahan dan Sumber:
Laptop, LCD proyektor, LK, sepidol, buku guru, buku siswa dan buku penunjang
C. Langkah-LangkahPembelajaran
Kegiatan Pendahuluan
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran,memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin
Mengaitkan materi/tema/kegiatanpembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman siswa
dengan pengalamanmateri/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk
mengingat dan menghubungkan dengan materi selanjutnya
Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh{tujuan dan manfaat}dengan
mempelajari materi Panca Yama, dan Nyama Bratha untuk mewujudkan hidup sehat
Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari,kompetensi yang akan dicapai,serta metode belajar
yang akan ditempuh berkaitan materi P anca Yama, dan Nyama Bratha untuk mewujudkan hidup
sehat
Kegiatan Inti
Kegiatan Siswa diberi motivasi dan panduan untuk melihat,mengamati,membaca dan
Literasi menuliskannnya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait
materi, Panca Yama, dan Nyama Bratha untuk mewujudkan hidup sehat
Critical Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal
Thinking yang belum dipahami dimulai dari pertanyaan factual sampai kepertanyaan yang
bersifat hipotentik. Pertanyaan harus berkaitan dengan materi pengertian budaya
hidup sehat dari sudut pandang kitab suci Veda dan contoh budaya hidup sehat
dari sudut pandang kitab suci Veda
Collaboration Peaerta didik bertukar informasi mengenai cara pengolahan sampah sebagai cara
mewujudkan pola hidup sehat
Comunication Peserta didik melakukan presentasi dan Tanya jawab tentan cara pengolahan
sampah
Creativity Guru dan siswa membuat kesimpulantentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Panca Yama, dan Nyama Bratha untuk mewujudkan hidup sehat Peserta didik
diberi kesempatan untuk meanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Kegiatan Penutup
Mengagendakan materi atau tugas produk /projek/portofolio/unjuk kerja yang harus mempelajari
pada pertemuan berikutnya
Guru membuat kesimpulan pelajaran tentang point-point penting yang muncul dalam proses
pembelajaran yang baru dilakukan

D. Penilaian hasil pembelajaran


- Sikap Spiritual : Yama dan Nyama Bratha untuk mewujudkan budaya hidup sehat
(Terlampir)
- Sikap Sosial : Teliti, mandiri, kerjasama, percaya diri, santun dan peduli (Terlampir
Jurnal)
- Pengetahuan : Tes Tulis (Soal dan Penskoran terlampir)
- Ketrampilan : Praktik membuat Vidio pelestarian lingkungan dengan melakukan
pengolahan sampah (terlampir)

Mengetahui Singaraja, 13 Juli 2020


Kepala SMPN 1 Singaraja Guru Mapel

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si I Putu Sudarsana,


S.Ag
NIP. 19620502 199512 2 002 NIP.19690101 199802 1008
Lampiran 1
Lembar Penilaian Observasi (jurnal) Sikap Spiritual

Petunjuk:
a. Amati perkembangan sikap siswa menggunakan instrumen jurnal pada setiap pertemuan.
b. Isi jurnal dengan menuliskan sikap atau perilaku siswa yang menonjol, baik yang positif
maupun yang negatif. Untuk siswa yang pernah memiliki catatan perilaku kurang baik dalam
jurnal, apabila telah menunjukkan perilaku (menuju) yang diharapkan, perilaku tersebut
dituliskan dalam jurnal (meskipun belum menonjol).
No Waktu Nama Catatan Butir Sikap Tanda Tindak
Siswa Perilaku tangan Lanjut
1
2
Dst...

Lampiran 2
Lembar Penilaian diri Sikap Spiritual

Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.

No Pernyataan Ya Tidak
1 Saya selalu berdoa sebelum melakukan aktivitas.
2 Saya sembahyang tiga kali tepat waktu.
3
4
Dst...

Keterangan:
a. Penilaian sikap dengan teknik penilaian diri dilakukan sekurangkurangnya satu kali dalam
satu semester.
b. Penilaian diri dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa, yang
hasilnya merupakan salah satu data konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.

Lampiran 3
Lembar Penilaian antar teman Sikap Spiritual
Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.

No Pernyataan Ya Tidak
1 Teman saya selalu berdoa sebelum melakukan aktivitas.
2 Teman saya sembahyang tiga kali tepat waktu.
3
4
Dst...

Keterangan:
a. Penilaian sikap dengan teknik penilaian antar teman dilakukan sekurangkurangnya satu kali
dalam satu semester.
b. Penilaian antar teman dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa,
yang hasilnya merupakan salah satu data konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.

Lampiran 4
Lembar Penilaian Observasi (jurnal) Sikap Sosial

Petunjuk:
a. Pengamatan perkembangan sikap menggunakan instrumen jurnal dilakukan di setiap
pertemuan.
b. Pengisian jurnal dengan cara menuliskan sikap atau perilaku siswa yang menonjol, baik yang
positif maupun yang negatif. Untuk siswa yang pernah memiliki catatan perilaku kurang
baik dalam jurnal, apabila telah menunjukkan perilaku (menuju) yang diharapkan, perilaku
tersebut dituliskan dalam jurnal (meskipun belum menonjol)
No Waktu Nama Catatan Butir Tanda Tindak
Siswa Perilaku Sikap tangan Lanjut
1 Saat Ketut.... Mengganggu Disiplin/ Peringatan
pembelajaran teman saat Toleransi
diskusi
kelompok
2
Dst...

Lampiran 6
Lembar Penilaian diri Sikap Sosial

Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.
No Pernyataan Ya Tidak
1 Saya berani mengakui kesalahan saya.
2 Saya menyelesaikan tugas-tugas tepat waktu.
3 Saya berani menerima resiko atas tindakan yang saya lakukan.
4 Saya meminta maaf jika saya melakukan kesalahan.
Dst...

Keterangan:
c. Penilaian sikap dengan teknik penilaian diri dilakukan sekurangkurangnya satu kali dalam
satu semester.
d. Penilaian diri dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa, yang
hasilnya merupakan salah satu data konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.

Lampiran 7
Lembar Penilaian antar teman Sikap Sosial

Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.

No Pernyataan Ya Tidak
1 Teman saya berani mengakui kesalahannya
2 Teman saya menyelesaikan tugas-tugas tepat waktu.
3 Teman saya berani menerima resiko atas tindakan yang
dilakukanya.
4 Teman saya selalu meminta maaf jika melakukan kesalahan.
Dst...

Keterangan:
a. Penilaian sikap dengan teknik penilaian antar teman dilakukan sekurangkurangnya satu kali
dalam satu semester.
b. Penilaian antar teman dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa,
yang hasilnya merupakan salah satu data konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.

Lampiran 8
Soal-soal Tes Lisan

Daftar Pertanyaan
No Daftar Pertanyaan Ket
1 Jelaskan pengertian pola hidup sehat menurut agama Hindu
2 Berikan contoh penerapan hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari

Kunci Jawaban
No Soal Kunci Jawaban Skor
1 No. 1 Secara umum hidup sehat diartikan sebagai hidup yang 0 - 50
terbebas dari segala problem baik masalah rohani
(mental) maupun jasmani (fisik).
Budaya hidup sehat yang ada dalam ajaran Hindu
tertuang dalam sastra Veda, yaitu dalam kitab Ayur Veda.
yang mengandung ajaran-ajaran tentang pengobatan-
pengobatan.
Dan Menjaga kebersihan, kesehatan, dan kesucian badan
dalam ajaran Yoga Sutra Patanjali disebut sebagai sauca
yang berarti suci lahir batin melalui kebersihan dan
kesehatan badan serta kesucian bathin.

2 No. 2 1. Menghindar dari kebiasaan yang merugikan diri 0 - 50


sendiri, seperti merokok, minum minuman keras,
menggunakan obat-obatan terlarang atau narkotika
dan zat aditif lainnya yang menyebabkan kecanduan.
2. Jangan melakukan hubungan seks bebas di luar nikah.
Dampak akibat dari pergaulan bebas melakukan seks
pranikah
3. Menjaga kebersihan diri sendiri dan lingkungan
sekitar.
4. Berolahraga dan memeriksakan kesehatan ke dokter
secara berkala.
5. Hindari stres dengan cara yang sehat.
6. Emosi jangan sampai menjadi hal yang negatif dan
menguasai diri, karena emosi yang tidak terkendali
terkadang dapat menjadi dendam atau sakit hati.
7. Istirahat teratur

Jumlah skor maksimal 100

Lampiran 9
Instrumen Penilaian Keterampilan
1. Buatlah Vidio melaksanakan kegiatan peletarian lingkungan disekitar anda dengan
pengolahan sampah yan benar untuk mewujudkan pola hidup sehat!

Rubrik pembuatan Vidio


No Aspek yang dinilai Skor
1 Kesesuaian isi Vidio 0-40
2 Ekspresi/penampilan 0-20
3 Percaya diri 0-20
4 Tanggung jawab 0-20
Skor maksimal 100
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
PEMODELAN

Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Materi Pokok : Teks Tantangan (Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan)
Kelas/Semester : IX/1
Alokasi Waktu : 6 Jam Pembelajaran (2x Pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)

KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya


KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar

1.1 Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa untuk mempersatukan bangsa Indonesia di tengah keberagaman bahasa dan
budaya
2.3 Memiliki perilaku demokratis, kreatif, dan santun dalam membantah sebuah sudut
pandang tentang suatu masalah
3.1 Memahami teks eksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman percobaan baik
melalui lisan maupun tulisan.
3.2 Membedakan teks eksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman percobaan baik
melalui lisan maupun tulisan
3.3 Mengklasifikasi teks eksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman percobaan
baik melalui lisan maupun tulisan
4.1 Menangkap makna teks eksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman
percobaan baik secara lisan maupun tulisan
C. Indikator Pencapaian Kompetensi

KI Kompetensi Dasar Indikator


KI 1 1.1 Menghargai dan mensyukuri 1.1.1 Terbiasa menggunakan bahasa
keberadaan bahasa Indonesia Indonesia dengan baik dan benar
sebagai anugerah Tuhan Yang Maha
Esa untuk mempersatukan bangsa
Indonesia di tengah keberagaman
bahasa dan budaya

KI 2 2.3 Memiliki perilaku demokratis, kreatif, 2.3.1 Terbiasa menghargai pendapat orang
dan santun dalam membantah sebuah dalam diskusi
sudut pandang tentang suatu masalah 2.3.2 Terbiasa berinisiatif dalam bahasan
memecahkan masalah.
2.3.3 Terbiasa menggunakan kalimat yang
santun dalam menyampaikan
pendapat.

KI 3 3.1 Memahami teks eksemplum, 3.1.1 Mengidentifikasi struktur isi teks


tanggapan kritis, tantangan, dan tantangan berjudul “Pegelolaan
rekaman percobaan baik melalui Sampah Ramah Lingkungan”
lisan maupun tulisan 3.1.2 Mengidentifikasi ciri bahasa teks
tantangan berjudul “Pegelolaan
Sampah Ramah Lingkungan”

3.2 Membedakan teks eksemplum, 3.2.1 Membedakan struktur teks tantangan


tanggapan kritis, tantangan, dan berjudul “ Pegelolaan Sampah
rekaman percobaan baik melalui Ramah Lingkungan” dengan teks
lisan maupun tulisan
lain (teks eksposisi dan diskusi)
3.2.2 Membedakan fungsi sosial teks
tantangan berjudul “Pegelolaan
Sampah Ramah Lingkungan”
dengan teks lain (teks eksposisi dan
diskusi)
3.2.3 Membedakan unsur kebahasaan teks
tantangan berjudul “Pegelolaan
Sampah Ramah Lingkungan “
dengan teks lain (teks eksposisi dan
diskusi)
3.3 Mengklasifikasi teks eksemplum, 3.3.1 Mengklasifikasi kata-kata sulit
tanggapan kritis, tantangan, dan dalam teks tantangan berjudul
rekaman percobaan baik melalui “Pegelolaan Sampah Ramah
lisan maupun tulisan
Lingkungan”
3.3.2 Mengklasifikasi data dalam teks
tantangan berjudul “Pegelolaan
Sampah Ramah Lingkungan”
KI 4 4.1 Menangkap makna teks 4.1.1 Menjawab pertanyaan tentang isi
eksemplum, tanggapan kritis, teks tantangan berjudul “Pegelolaan
tantangan, dan rekaman percobaan Sampah Ramah Lingkungan”
baik secara lisan maupun tulisan
4.1.2 Mengidentifikasi kalimat sanggahan
dalam teks tantangan berjudul
“Pegelolaan Sampah Ramah
Lingkungan”
4.1.3 Mengidentifikasi kalimat penolakan
dalam teks tantangan berjudul
Pegelolaan Sampah Ramah
Lingkungan
4.1.4 Mengidentifikasi kalimat pernyataan
dalam teks tantangan berjudul
“Pegelolaan Sampah Ramah
Lingkungan”

D. Materi Pembelajaran
1. Fakta
Teks tantangan berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
2. Konsep
a. Definisi teks tantangan adalah teks yang berisi pernyataan tentang topik yang hendak
dibantah atau memuat rangakaian bukti atau alasan untuk mendukung.
b. Struktur teks tantangan: isue/masalah, argumen (menentang), simpulan/saran
c. Fungsi sosial teks tantangan : untuk menyatakan pendapat terhadap peristiwa dalam
kehidupan sehari-hari
d. Mendata kata-kata sulit dalam teks tantangan berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah
Lingkungan”
e. Ciri-ciri bahasa teks tantangan: bahasanya khas antara lain menggunakan kalimat
sanggahan, kalimat penolakan, dan kalimat pernyataan.
3. Prinsip
a. Untuk dapat memahami teks tantangan kita harus memahami struktur isi teks tantangan
dan ciri bahasa teks tantangan
b. Untuk dapat menangkap makna teks tantangan kita harus dapat menjelaskan
isue/masalah yang ada dalam teks tantangan
4. Prosedur
a. Teknik mengidentifikasi teks tantangan
b. Teknik menangkap makna teks tantangan
c. Langkah-langkah menyusun kerangka teks tantangan

E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama (3 JP)
a. Kegiatan Pendahuluan
1. Peserta didik dan Pendidik memersiapkan kegiatan pembelajaran dengan berdoa dan
menanyakan peserta didik yang tidak hadir
2. Pendidik mengajak peserta didik mengingat kembali peristiwa-peristiwa dalam teks
tanggapan kritis yang dibaca dan menanyakan hikmah yang dapat dipetik dari peristiwa-
peristiwa tersebut untuk mengaitkan pembelajaran yang telah dipelajari dengan yang
akan dipelajari.
3. Pendidik menjelaskan manfaat belajar tanggapan kritis dalam kehidupan.

b. Kegiatan Inti
Mengamati
1. Peserta didik membaca teks tantangan “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
2. Peserta didik mencermati struktur isi teks tantangan, apakah memuat isu, argumen, dan
simpulan/saran.
3. Peserta didik mencermati fungsi sosial teks tantangan yang dibaca: apakah memuat
pendapat terhadap peristiwa kehidupan sehari-hari
Menanya
1. Peserta didik menanyakan struktur teks tantangan yang dibaca
2. Peserta didik menanyakan perbedaan teks tantangan dengan teks lain (teks eksposisi
dan teks diskusi) dari aspek struktur dan fungsi sosialnya
3. Peserta didik menanyakan fungsi sosial teks tantangan yang dibaca: apakah memuat
pendapat terhadap peristiwa kehidupan sehari-hari
Mengumpulkan informasi
1. Peserta didik mengumpulkan informasi tentang struktur teks tantangan yang dibaca
2. Peserta didik mengumpulkan informasi tentang perbedaan teks tantangan dengan teks
lain (teks eksposisi dan teks diskusi) dari aspek struktur dan fungsi sosialnya
3. Peserta didik mengumpulkan informasi tentang fungsi sosial teks tantangan yang
dibaca: apakah memuat pendapat terhadap peristiwa kehidupan sehari-hari
Mengasosiasi/Menalar
1. Peserta didik mendiskusikan struktur teks tantangan
2. Peserta didik menyimpulkan struktur teks tantangan
3. Peserta didik mendiskusikan perbedaan teks tantangan dengan teks lain (teks eksposisi
dan teks diskusi) dari aspek struktur dan fungsi sosialnya
4. Peserta didik menyimpulkan perbedaan teks tantangan dengan teks lain (teks eksposisi
dan teks diskusi) dari aspek struktur dan fungsi sosialnya
Mengomunikasikan
Mengomunikasikan struktur teks tantangan dan perbedaan teks tantangan dengan teks lain (teks
eksposisi dan teks diskusi) dari aspek struktur dan fungsi sosialnya
c. Kegiatan Penutup
1. Pendidik memberikan penguatan tentang kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan
2. Peserta didik dan Pendidik merefleksikan kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan
3. Pendidik menyampaikan pembelajaran yang akan datang
4. Peserta didik dan Pendidik menutup kegiatan dengan salam dan doa

3. Pertemuan Kedua : (3JP)


a. Kegiatan Pendahuluan
1. Peserta didik dan Pendidik memersiapkan kegiatan pembelajaran
2. Pendidik mengajak Peserta didik mengingat suasana komunikasi di keluarga: ayah,
ibu, kakak, dan adik untuk membangun hubungan antara Pendidik dan peserta didik.
3. Pendidik mengarahkan perhatian Peserta didik dengan meminta pendapatnya terhadap
isi teks yang dibaca secara bersungguh-sungguh berdasar pengetahuan awal yang
mereka miliki.
4. Pendidik menjelaskan manfaat belajar teks tantangan dalam kehidupan.

b. Kegiatan Inti
Mengamati
1. Peserta didik menerima dan mengamati penggalan teks tantangan berjudul
“Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
2. Peserta didik mengklasifikasi data dalam teks tantangan berjudul “ Pegelolaan Sampah
Ramah Lingkungan”
3. Peserta didik mengidentifikasi kalimat sanggahan dalam teks tantangan berjudul
“Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
4. Peserta didik mengidentifikasi kalimat penolakan dalam teks tantangan berjudul
“Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
5. Peserta didik Mengidentifikasi kalimat pernyataan dalam teks tantangan berjudul
6. Peserta didik mencermati kata-kata sulit yang terdapat dalam teks tantangan berjudul
“Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”

Menanya
1. Peserta didik menanyakan klasifikasi data dalam teks tantangan berjudul “Pegelolaan
Sampah Ramah Lingkungan”
2. Peserta didik menanyakan identifikasi kalimat sanggahan dalam teks tantangan
berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
3. Peserta didik menanyakan identifikasi kalimat penolakan dalam teks tantangan
berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
4. Peserta didik menanyakan identifikasi kalimat pernyataan dalam teks tantangan
berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
5. Peserta didik menanyakan kata-kata sulit yang terdapat dalam teks tantangan berjudul
“Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”

Mengumpulkan informasi
1. Peserta didik mengumpulkan informasi tentang klasifikasi data dalam teks tantangan
berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
2. Peserta didik mengumpulkan informasi tentang identifikasi kalimat sanggahan dalam
teks tantangan berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
3. Peserta didik mengumpulkan informasi tentang identifikasi kalimat penolakan dalam
teks tantangan berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
4. Peserta didik mengumpulkan informasi tentang identifikasi kalimat pernyataan dalam
teks tantangan berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
5. Peserta didik mengumpulkan informasi tentang kata-kata sulit yang terdapat dalam teks
tantangan berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”

Menalar/Mengasosiasi
1. Peserta didik menyebutkan klasifikasi data dalam teks tantangan berjudul “Pegelolaan
Sampah Ramah Lingkungan”
2. Peserta didik menyebutkan kalimat sanggahan dalam teks tantangan berjudul
“Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
3. Peserta didik menyebutkan kalimat penolakan dalam teks tantangan berjudul
“Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
4. Peserta didik menyebutkan kalimat pernyataan dalam teks tantangan berjudul
“Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
5. Peserta didik menyebutkan kata-kata sulit yang terdapat dalam teks tantangan berjudul
“Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”

Mengomunikasikan
Peserta didik mengomunikasikan klasifikasi data, kalimat sanggahan, kalimat penolakan,
kalimat pernyataan dan kata- kata sulit dalam teks berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah
Lingkungan”

C. Kegiatan Penutup
1. Pendidik dan Peserta didik melalukan refleksi terkait dengan pembelajaran yang telah
berlangsung.
2. Pendidik memberikan kuis sederhana untuk mengukur ketercapaian pembelajaran hari
ini.
3. Pendidik memberikan tugas untuk pengayaan atau remidi kepada Peserta didik.
4. Pendidik menginformasikan materi pembelajaran yang akan dipelajari pada pertemuan
berikutnya.

F.Penilaian, Pembelajaran Remedial, dan Pengayaan


1. Pertemuan Pertama
a. Penilaian Sikap
1) Teknik : Pengamatan sikap
2) Bentuk : Lembar pengamatan
3) Instrumen
Nama Religius Demokratis Kreatif Santun
No. Peserta Rata-rata
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
didik
1.
2.
3.
….

4) Rubrik
Rubrik Skor
Sama sekali tidak menunjukkan usaha sungguh-sungguh dalam 1
melakukan kegiatan
Menunjukkan sudah ada usaha sungguh-sungguh dalam 2
melakukan kegiatan tetapi masih sedikit dan belum ajeg/konsisten
Menunjukkan ada usaha sungguh-sungguh dalam melakukan 3
kegiatan yang cukup sering dan mulai ajeg/konsisten
Menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam melakukan 4
kegiatan secara terus-menerus dan ajeg/konsisten

Penilaian Pengetahuan
Instrumen penilaian
Bacalah teks tantangan berikut ini dengan saksama!
1. Temukan struktur isi dan ciri bahasa teks tantangan yang kalian baca!
2. Temukan perbedaan teks tantangan berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah
Lingkungan” dengan teks yang lain !
3. Klasifikasikanlah kata-kata yang sulit dan data dalam teks tantangan berjudul
“Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
4. Identifikasikanlah kalimat sanggahan, kalimat penolakan dan kalimat pernyataan
dalam teks “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
Teks tantangan

Pengelolaan Sampah yang ramah lingkungan di sekolah

Sampah adalah sisa suatu usaha atau kegiatan [manusia] yang berwujud padat [baik berupa zat
organik maupun anorganik yang bersifat dapat terurai maupun tidak terurai] dan dianggap sudah
tidak berguna lagi [sehingga dibuang ke lingkungan]. Alam tidak mengenal sampah, yang ada
hanyalah daur materi dan energi. Hanya manusia yang menyampah [mengakibatkan munculnya
sampah]. Ditinjau dari kepentingan kelestarian lingkungan, sampah yang bersifat organik tidak
begitu bermasalah karena dengan mudah dapat dirombak oleh mikrobia menjadi bahan yang
mudah menyatu kembali dengan alam. Sebaliknya sampah anorganik sukar terombak dan
menjadi bahan pencemar.

Pencemaran lingkungan umumnya berasal dari sampah yang melonggok pada suatu tempat
penampungan atau pembuangan. Perombakan sampah organik dalam suasana anaerob [miskin
oksigen] akan menimbulkan bau tak sedap. Makin tinggi kandungan protein dalam sampah,
makin tak sedap bau yang ditimbulkan. Dampak lain karena timbunan sampah dalam jumlah
besar adalah lingkungan yang kotor dan pemandangan yang kumuh. Sekolah sebagai
tempat berkumpulnya banyak orang dapat menjadi penghasil sampah terbesar selain pasar,
rumah tangga, industri dan perkantoran. Secara umum sampah dapat dipisahkan menjadi :

1. Sampah organik/mudah busuk berasal dari: sisa makanan, sisa sayuran dan kulit buah-
buahan, sisa ikan dan daging, sampah kebun (rumput, daun dan ranting).
2. Sampah anorganik/tidak mudah busuk berupa : kertas, kayu, kain, kaca, logam, plastik ,
karet dan tanah.

Sampah yang dihasilkan sekolah kebanyakan adalah jenis sampah kering dan hanya
sedikit sampah basah. Sampah kering yang dihasilkan kebanyakan berupa kertas, plastik dan
sedikit logam. Sedangkan sampah basah berasal dari guguran daun pohon, sisa makanan dan
daun pisang pembungkus makanan.

Pengelolaan sampah

1. Pemilahan yaitu memisahkan menjadi kelompok sampah organik dan non organik dan
ditempatkan dalam wadah yang berbeda.
2. Pengolahan dengan menerapkan konsep 3R yaitu:
o Reuse (penggunaan kembali) yaitu menggunakan sampah-sampah tertentu yang
masih memungkinkan untuk dipakai [penggunaan kembali botol-botol bekas].
o Reduce (pengurangan) yaitu berusaha mengurangi segala sesuatu yang dapat
menimbulkan sampah serta mengurangi sampah-sampah yang sudah ada.
o Recycle (daur ulang) yaitu menggunakan sampah-sampah tertentu untuk diolah
menjadi barang yang lebih berguna [daur ulang sampah organik menjadi
kompos].
3. Untuk sampah yang tidak dapat ditangani dalam lingkup sekolah, dikumpulkan ke
Tempat Penampungan Sementara (TPS) yang telah disediakan untuk selanjutnya
diangkut oleh petugas kebersihan ke Tempat Pembuangan Akhir(TPA).

Perancangan Pengelolaan Sampah di Sekolah

Di lingkungan sekolah, pengelolaan sampah membutuhkan yang perhatian serius. Dengan


komposisi sebagian besar penghuninya adalah anak-anak [warga belajar] tidak menutup
kemungkinan pengelolaannya pun belum optimal. Namun juga bisa dipakai sebagai media
pembelajaran bagi siswa-siswinya. Salah satu parameter sekolah yang baik adalah berwawasan
lingkungan. Sampah basah bisa diolah menjadi kompos. Prosesnya mudah dan sederhana. Anak
usia sekolah SD hingga SLTA bisa mengerjakan sendiri. Pembuatan kompos dengan sampah
basah di sekolah bisa menjadi media pembelajaran untuk anak didik. Setidaknya anak akan
belajar tentang Ilmu Pengetahuan Alam. Anak juga akan belajar menghargai lingkungan. Mereka
akan belajar bagaimana sampah itu bisa bermanfaat bagi manusia bukan hanya sebagai sesuatu
yang kotor dan menjijikkan. Kompos yang dihasilkan dapat digunakan untuk memupuk tanaman
yang ada atau sebagi bahan campuran media tanam dalam pot. Dalam perancangan pengelolaan
sampah di sekolah, para siswa perlu dilibatkan secara aktif. Hal ini dapat dilakukan dengan
pembentukan regu-regu yang bertugas secara terjadwal. Kegiatan pameran dan kompetisi berkala
dapat dilakukan untuk meningkatkan kepedulian terhadap pengelolaan sampah. Menulis di blog
atau majalah dinding merupakan latihan yang bagus untuk menumbuhkan jiwa-jiwa mengelola
sampah. Sehingga muncul kesadaran baru bahwa, “Sampah bukan masalah, tetapi peluang”.

Teks Diskusi
Teks Eksposisi

Rubrik Penilaian
NO ASPEK DESKRIPTOR SKOR
1 Dapat menyebutkan Dapat menyebutkan struktur isi dan ciri
struktur isi dan ciri bahasa teks tantangan berjudul “Pegelolaan
2
bahasa teks Sampah Ramah Lingkungan” dengan tepat
tantangan berjudul dan disertai bukti pendukung
“Pegelolaan Dapat menyebutkan struktur isi dan ciri
Sampah Ramah bahasa teks tantangan berjudul “Pegelolaan
1
Lingkungan” Sampah Ramah Lingkungan” dengan tepat
tetapi tidak disertai bukti pendukung
Tidak dapat menyebutkan struktur isi dan
ciri bahasa teks tantangan berjudul 0
“Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
Skor maksimal 2
2 Dapat menyebutkan Dapat menyebutkan perbedaan teks
perbedaan teks tantangan berjudul “Pegelolaan Sampah
2
tantangan berjudul Ramah Lingkungan ”dengan teks yang lain
“Pegelolaan dengan tepat dan disertai bukti
Sampah Ramah Dapat menyebutkan perbedaan teks
Lingkungan”dengan tantangan berjudul “Pegelolaan Sampah
1
teks yang lain. Ramah Lingkungan ”dengan teks yang lain
dengan tepat dan tidak disertai bukti
Tidak dapat menyebutkan perbedaan teks
tantangan berjudul “Pegelolaan Sampah 0
Ramah Lingkungan”dengan teks yang lain
Skor maksimal 2
3 Dapat Dapat mengklasifikasikan kata-kata yang
mengklasifikasikan sulit dan data dalam teks berjudul
2
kata-kata yang sulit “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
dan data dalam teks dengan tepat dan disertai bukti
berjudul Dapat mengklasifikasikan kata-kata yang
“”Pegelolaan sulit dan data dalam teks berjudul
1
Sampah Ramah “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
Lingkungan dengan tepat dan tidak disertai bukti
Tidak dapat mengklasifikasikan kata-kata
yang sulit dan data dalam teks berjudul” 0
Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
Skor Maksimal 2
4 Dapat Dapat mengidentifikasi kalimat sanggahan,
mengidentifikasi kalimat penolakan, dan kalimat pernyataan
kalimat sanggahan, dalam teks berjudul “Pegelolaan Sampah 2
kalimat penolakan, Ramah Lingkungan” dengan tepat dan
dan kalimat disertai bukti
pernyataan dalam Dapat mengidentifikasi kalimat sanggahan,
teks berjudul kalimat penolakan, dan kalimat pernyataan
“Pegelolaan dalam teks berjudul “Pegelolaan Sampah 1
Sampah Ramah Ramah Lingkungan” dengan tepat dan
Lingkungan” tidak disertai bukti
Tidak dapat mengidentifikasi kalimat
0
sanggahan, kalimat penolakan, dan kalimat
pernyataan dalam teks berjudul
“Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
Skor Maksimal 2
Skor Maksimal
8

Skor = Nilai yang diperoleh X 100


Nilai maksimal

Penilaian Keterampilan
1) Teknik Penilaian : Portofolio
2) Bentuk Instrumen : Memahami Teks Tantangan

Instrumen

1) Bacalah teks tantangan yang berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan!”


2) Tentukanlah struktur teks tantangan berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah
Lingkungan!”
Isue
• Pernyataan tentang topik yang akan dibahas.
Argumen
• Rangkaian bukti atau alasan untuk mendukung bantahan

Simpulan
• Pernyataan yang menegaskan bantahan

3) Klasifikasikanlah kata-kata yang sulit dan data dalam teks berjudul “Pegelolaan
Sampah Ramah Lingkungan! ”
4) Identifikasi kalimat sanggahan, kalimat penolakan, dan kalimat pernyataan dalam teks
berjudul “Kebijakan Mobil Murah! ”

Rubrik Penilaian Kemampuan Memahami Teks Tantangan berjudul ”Kebijakan Mobil


Murah”
N Aspek Deskripsi Ya Tidak
o.
1. Isue Apakah isue sesuai dengan isi teks yang
dibaca?

2. Argumen Apakah argumen sesuai dengan isue yang


disanggah?
3. Simpulan Apakah simpulan sesuai dengan isi teks?

4. Kata-kata Apakah Peserta didik dapat


yang sulit mengklasifikasi kata-kata yang sulit dan
dan data data dalam teks tantangan berjudul
”Kebijakan Mobil Murah?”
5. Kalimat Apakah Peserta didik dapat
sanggahan mengidentifikasi kalimat sanggahan,
, kalimat kalimat penolakan, dan kalimat
pernolaka pernyataan dalam teks berjudul
n, dan “Kebijakan Mobil Murah?”
kalimat
pernyataa
n.
Remedial

Pemberian bimbingan secara khusus, misalnya bimbingan perorangan.


Pengayaan
Secara mandiri peserta didik belajar mencari dan menentukan struktur teks
tantangan, kata-kata yang sulit dan data serta kalimat sanggahan, kalimat penolakan
dan kalimat pernyataan dalam teks tantangan yang lain.

G. Media Alat dan Sumber Belajar


1. Media
Surat kabar/majalah dan koran
LCD
Laptop
2.Alat dan bahan
Teks Tantangan berjudul “Pegelolaan Sampah Ramah Lingkungan”
3.Sumber Belajar
Alwi, Hasan. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Edisi IV. Jakarta: Balai Bahasa.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013a. Bahasa Indonesia: Wahana Pengetahuan.
Kelas IX . Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. hlm. 131 s.d 148
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013b. Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan:
Buku Pendidik. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. hlm. 121 s.d. 174
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 2013. Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Jakarta: Balai Pustaka.
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 2010. Ejaan Bahasa Indonesia yang
Disempurnakan. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Mengetahui, Singaraja, 20 Juli 2020


Kepala SMP N. 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Dra. Ni Putu Karnadhi, M. Si. Ketut Suparsi, S. Pd.


NIP. 19620502 199512 2 002 NIP.19700701 199601 2 002
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG DINAS
PENDIDIKAN SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jln Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax (0362) 25970
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id Email: smpn1_singaraja@yahoo.co.id
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : Seni Budaya
Kelas/Semester : VIII/1 (satu)
Materi Pokok : Menggambar Poster (Seni Rupa)
Sub Tema : Pengolahan sampah Non Organik di Lingkungan Sekolah
Alokasi Waktu : 2x40 Menit 2 X pertemuan (6jp)

A. Kompetensi Inti (KI)


1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR


1.1 Menerima, menanggapi dan 1.1.1 Menerima keragaman dan keunikan
menghargai keragaman dan keunikan karya gambar poster sebagai anugerah
karya seni rupa daerah sebagai bentuk Tuhan
rasa syukur terhadap anugerah Tuhan
1.1.2 Menanggapi keragaman dan keunikan
karya gambar gambar poster sebagai
anugerah Tuhan
1.1.3 Menghargai keragaman dan keunikan
karya gambar poster sebagai anugerah
Tuhan
2.1 Menunjukkan sikap menghargai, 2.1.1 Menghargai orang lain dalam
jujur, mengapresiasi dan berkarya gambar
disiplin, melalui aktivitas berkesenian poster

2.2 Menunjukkan sikap bertanggung


jawab, peduli, santun terhadap karya 2.1.2 Bersikap jujur dalam mengapresiasi
seni dan berkarya gambar poster
rupa dan pembuatnya

2.3 Menunjukkan sikap percaya diri , 2.1.3 Bersikap disiplin dalam mengapresiasi
motivasi internal, kepedulian terhadap dan berkarya gambar poster
lingkungan dalam berkarya seni
3.1 Memahami konsep dan prosedur 3.1.1 Mengidentifikasi unsur-unsur karya
menggambar poster pada berbagai gambar poster
bahan dan beragam teknik 3.1.2 Mengidentifikasi prosedur berkarya
karya gambar poster
4.1.1 Membuat berdasarkan pengamatan
4.1 Menggambar poster pada berbagai objek dengan teknik kering
bahan dan beragam teknik 4.1.2 Menyajikan karya gambar poster
dalam diskusi di kelas

C. Materi Pembelajaran

Pertemuan 1
a. Pengertian gambar poster
b. Jenis – jenis karya gambar poster
c. Proporsi, komposisi, keseimbangan
d. Alat dan bahan membuat gambar poster
e. Teknik membuat gambar pster
f. Typografi
g. Prosedur menggambar: menentukan tema, membuat gambar sketsa tentang kegiatan
siswa
dalam mengolah sampah non organik di SMP N 1 Singaraja, pemilihan teks, dan menyelesaikan
gambar dengan teknik kering atau teknik basah.
Pertemuan 2
a. Praktik berkarya gambar poster tentang kegiatan siswa dalam mengolah sampah no
organik di SMP 1 Singaraja
b. Penyajian hasil karya gambar poster tentang kegiatan siswa dalam mengolah sampah
sampah non organik di SMP 1 Singaraja dalam diskusi kelas

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


Pertemuan Pertama
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
Pendahuluan : (10 menit
• Berdoa sebelum memulai pelajaran )
• Memeriksa kehadiran dan kesiapan peserta didik
• Apersepsi: menunjukkan contoh gambar poster tentang kegiatan siswa
mengolah sampah non organik dlingkungan sekolah untuk
membangkitkan minat peserta didik
• Menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti (65
Dalam kegiatan inti, peserta didik melakukan langkah-langkah sebagai menit)
berikut:
Mengamati
• Menyaksikan tayangan powerpoint tentang prosedur dan teknik berkarya
gambar poster kegiatan siswa mengolah sampah non organik di
lingkungan sekolah untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang tekait
dengan gambar kegiatan siswa mengolah sampah non organik di
lingkungan sekolah tersebut.

Menanya
• Merumuskan masalah-masalah pokok: apa pengertian menggambar poster
dan bagaimana prosedur serta teknik melakukannya.
Mengumpulkan informasi
• Mengumpulkan data tentang pengertian, prosedur, dan teknik
menggambar poster kegiatan siswa mengolah sampah non organik di
lingkungan sekolah
dengan membaca buku siswa, mengamati contoh gambar, dan
menyaksikan tayangan video.

Mengasosiasi
• Menganalisis data untuk menyimpulkan pengertian, prosedur, dan teknik
berkarya gambar poster kegiatan siswa mengolah sampah non organik di
lingkungan sekolah
• Membuat Powepoint tentang pengertian, prosedur, dan teknik berkarya
gambar poster kegiatan siswa mengolah sampah non organik di
lingkungan sekolah
• untuk dipresentasikan dalam diskusi kelas
Mengomunikasikan
• Menyajikan Powerpoint tersebut untuk mendapatkan tanggapan dari
peserta didik dan guru
Penutup (5 menit)
Kegiatan penutup mencakup langkah-langkah sebagai berikut:
• Guru bersama-sama peserta didik menyimpulkan pemahaman tentang
pengertian, prosedur, dan teknik berkarya gambar poster kegiatan siswa
mengolah sampah non organikdi lingkungan sekolah
• Guru bersama-sama peserta didik melakukan refleksi tentang proses dan
hasil pembelajaran yang telah dicapai.
• Guru memberikan tugas individual untuk menyiapkan bahan dan alat
untuk pelaksanaan pembelajaran berikutnya yakni berkarya gambar
poster

Pertemuan Kedua
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
Pendahuluan (10 menit
Dalam kegiatan pendahuluan, guru melakukan langkah-langkah sebagai )
berikut:
• Berdoa sebelum memulai pelajaran
• Memeriksa kehadiran dan kesiapan peserta didik
• Apersepsi: menayangkan video tentang berkarya gambar poster kegiatan
siswa mengolah sampah non organik lingkungan sekolah untuk
membangkitkan minat peserta didik
• Menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti (65
Dalam kegiatan inti, peserta didik melakukan langkah-langkah sebagai menit)
berikut:
Mengamati
• Mengamati guru memberi contoh gambar poster kegiatan siswa mengolah
sampah non organik di lingkungan sekolah untuk mengidentifikasi
permasalahan dalam menggambar objek tersebut.

Menanya
• Merumuskan masalah pokok seperti bagaimana menerapkan prosedur dan
teknik berkarya gambar poster kegiatan siswa mengolah sampah non
organik di lingkungan sekolah

Mengumpulkan informasi
• Mengumpulkan data tentang karakteristik objek, perspektif, komposisi,
serta prosedur dan teknik berkarya gambar poster, kegiatan siswa
mengolah sampah dilingkungan sekolah dengan membaca buku siswa
dan menyaksikan video.

Mengasosiasi
• Menganalisis karakteristik objek yang digambar, perspektif, komposisi,
serta prosedur dan teknik, untuk mewujudkan gagasan penciptaan karya
gambar poster kegiatan siswa mengolah sampah non organik di
lingkungan sekolah
• Mencipta karya gambar poster kegiatan siswa mengolah sampah non
organik lingkungan sekolah menggunakan alat dan bahan yang dipilih.

Mengomunikasikan
• Menyajikan hasil karya karya gambar poster kegiatan siswa mengolah
sampah non organik lingkungan sekolah dalam diskusi di kelas untuk
mendapatkan tanggapan dari peserta didik dan guru.

Penutup (5 menit)
Kegiatan penutup mencakup langkah-langkah sebagai berikut:
• Guru bersama-sama peserta didik menyimpulkan prosedur dan teknik
berkarya gambar poster kegiatan siswa mengolah sampah non organik di
lingkungan sekolah
• Guru bersama-sama peserta didik melakukan refleksi terhadap proses dan
hasil pembelajaran yang telah dicapai.
• Guru memberikan tugas individual untuk menyiapkan bahan dan alat
untuk
• pelaksanaan pembelajaran berikutnya yakni menggambar poster teknik
manual atau digital.

E. Penilaian
B. Sikap spiritual
a. Teknik Penilaian : Penilaian diri
b. Bentuk Instrumen : Skala
c. Kisi-kisi :
No. Sikap/nilai No. Butir
1. Menerima dengan baik keragaman dan keunikan karya 1 (a, b, c)
karya gambar poster sebagai anugerah Tuhan
Menghargai keragaman dan keunikan karya karya illustrasi 2 (a, b, c)
2. cerita sebagai anugerah Tuhan

Instrumen Penilaian Sikap Spiritual

Nama : ______________________________
Kelas : ______________________________

Petunjuk
Berilah tanda silang (X) sesuai dengan pendapat Anda. (Diisi oleh peserta didik)
Pilihan
Pernyataan
STS TS S SS
• Keunikan dan keragaman karya gambar poster
kegiatan siswa mengolah sampah non organik di
lingkungan sekolah

1. merupakan anugerah Tuhan yang patut ….


d. diterima.
e. dihargai.
• Keunikan dan keragaman karya gambar poster
kegiatan siswa mengolah sampah non organik di
lingkungan sekolah

2. merupakan anugerah Tuhan yang patut ….


a. diterima.
b. dihargai.
3. Keunikan dan keragaman karya gambar poster alam
benda merupakan anugerah Tuhan yang patut ….
a. diterima.
b. dihargai.
Keterangan
SS = Sangat Setuju, skor = 4
S = Setuju, skor = 3
TS = Tidak Setuju, skor = 2
STS = Sangat Tidak Setuju skor = 1
Pedoman Penskoran:
Untuk setiap aspek nilai, pilihan berkisar dari “sangat tidak setuju” dengan skor 1 sampai
“sangat setuju” dengan skor 4, maka untuk keenam butir jumlah skor yang diperoleh
berkisar antara 6 sampai 24.
C. Sikap sosial

a. Teknik Penilaian : Pengamatan


b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi :
Penilaian sikap sosial untuk diskusi
No. Nilai Deskripsi No. Butir
Menghargai
1 Menghargai orang lain pendapat orang lain 1
orang lain
2 Jujur Mengekspresikan gagasan dengan jujur 2
3 Disiplin Mengikuti kegiatan diskusi dengan disiplin 3

Penilaian sikap sosial dalam untuk kegiatan menanggapi karya dan berkarya
Objek gambar: karya gambar poster kegiatan mengolah sampah non organik di lingkungan
sekolah
No. Nilai Deskriptor No. Butir
1. Menghargai Menghargai orang lain dalam menanggapi karya 1
orang lain gambar
Menghargai orang lain dalam menggambar 2
2. Jujur Menunjukkan sikap jujur dalam menanggapi 3
karya gambar
Menunjukkan sikap jujur dalam menggambar 4
3. Disiplin Bersikap disiplin dalam menanggapi karya 5
gambar
Bersikap disiplin dalam menggambar 6
Lembar Pengamatan Sikap Sosial untuk Kegiatan Menanggapi Karya dan Berkarya

Nama : ______________________________
Kelas : ______________________________

Petunjuk:
Berilah tanda silang (X) sesuai dengan kondisi peserta didik. (Diisi oleh guru)

Pilihan
No. Pernyataan
Ya Tidak
1. Menghargai orang lain dalam menanggapi karya
gambar
2. Menghargai orang lain dalam menggambar
3. Bersikap disiplin dalam menanggapi karya gambar
4. Bersikap disiplin dalam menggambar

Pedoman Penskoran:
Pilihan “Ya” diberi skor 1, sedangkan pilihan “Tidak” diberi skor 0. Karena soal
berjumlah 4 butir, maka jumlah skor berkisar antara 0 sampai 4.

D. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Objektif
b. Bentuk Instrumen : Tes isian singkat
c. Kisi-kisi :
No. Indikator No. Butir
1. • Mengidentifikasi unsur-unsur karya gambar 1-4
poster kegiatan siswa mengolah sampah non
organik di lingkungan sekolahdengan benar

2. • Mengidentifikasi prosedur dan teknik berkarya 6-10


gambar poster kegiatan siswa mengolah
sampah non organik di lingkungan sekolah
dengan benar
Instrumen Penilaian Pengetahuan

Nama : ______________________________
Kelas : ______________________________

Soal:
Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban singkat!
1. Karya seni rupa dua dimensi diwujudkan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya disebut
....
2. Seni gambar yang dimanfaatkan untuk memberi penjelasan suatu maksud atau tujuan secara
visual disebut ....
3. Pola bentuk dasar gambar kegiatan siswa mengolah sampah non organik di lingkungan
sekolah
adalah ....
4. Susunan atau letak objek-objek dalam karya gambar disebut ….
5. Perbandingan ukuran antara elemen-elemen pada buah disebut ....
6. Sebuah gambar tampak berdimensi disebabkan adanya unsur ....
7. Pensil, pensil warna, bolpoin, dan krayon merupakan bahan teknik ….
8. Cat air dan cat poster merupakan bahan teknik ….
9. Tahap awal menggambar poster disebut ….
10. Kesan gelap-terang menghasilkan gambar nampak hidup, hal ini disebabkan adanya unsur
....
Kunci Jawaban :
1. Menggambar 6. Perspektif
2. illustrasi 7. Kering
3. Geometris 8. Basah
4. Komposisi 9. Menentukan ide
5. Proporsi 10. Pencahayaan

Pedoman Penskoran:
Setiap jawaban benar diberi skor 1, sedangkan jawaban salah diberi skor 0. Karena soal
berjumlah 10 butir, maka jumlah skor berkisar antara 0 sampai 10.
E. Keterampilan

a. Teknik Penilaian : Tes praktik


b. Bentuk Instrumen : Tes uji petik kerja
c. Kisi-kisi :
No. Indikator No. Butir
1. • Menggambar poster bentuk kegiatan siswa 1
mengolah sampah non organik di
lingkungan sekolahdengan baik

2. • Menggambar komposisi poster bentuk 2


kegiatan siswa mengolah sampah non
organik di lingkungan sekolahdengan tepat

3. • Menggambar karakter bentuk kegiatan 3


siswa mengolah sampah non organik di
lingkungan sekolahdengan baik

Instrumen Penilaian Keterampilan

Nama : ______________________________
Kelas : ______________________________
Soal:
1. Buatlah gambar model dengan ketentuan sebagai berikut:
Objek : Gambar poster kegiatan siswa mengolah sampah non organik di SMP N1
Singaraja
Bahan/alat : Pensil warna, krayon, atau cat air, Drawing pen
Ukuran kertas : A3
Waktu : 80 Menit

Rubrik Penilaian Menggambar


Objek : Model poster tentang kegiatan siswa mengolah sampah non organik di
lingkungan sekolah
Kriteria
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1 Ketepatan bentuk gambar
2 Komposisi
3 Proporsi
4 Teknik
Keterangan:
A = Sangat Baik
B = Baik
C = Cukup
D = Kurang

Pedoman penskoran

No. Aspek yang dinilai Kriteria


Skor
1 2 3 4
Ketepatan bentuk
kegiatan siswa
1 mengolah sampah non (1 – 4)
organik di lingkungan
sekolah
2 Komposisi (1 – 4)
3 Teknik (1 – 4)
4 Proporsi (1 – 4)
Jumlah (4 – 16)

Untuk setiap aspek yang dinilai, pilihan berkisar dari “kurang” dengan skor 1 sampai “sangat baik”
dengan skor 4, maka untuk ketiga butir jumlah skor yang diperoleh berkisar antara 4 sampai 16.
1. Jenis/teknik penilaian
2. Bentuk instrumen dan instrumen
3. Pedoman penskoran

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


• Berkarya gambar poster kegiatan siswa mengolah sampah non organik di lingkungan sekolah
dilakukan dengan menggunaan media, alat dan sumber belajar sebagai berikut:
1. Media : Kertas A3, contoh gambar model, vidio dan LCD
2. Alat : Pensil HB, 2B, dan pensil warna
3. Sumber Belajar
a. Harrison, Hazel (2004). Drawing techniques. Encyclopedia. Singapore: Page One
Publishing Private Limited (Hal 130 – 134).
b. Hamm, Jack (1963). Figure Drawing. America: Printed in the USE
c. Soemantri, Hilda (2002). Seni Rupa. Jakarta: Buku Antar Bangsa untuk Grolier
International, Inc. (Hal 46 – 47)
d. Lingkungan sekitar : Objek alam benda, figure manusia dan hewan

Mengetahui Singaraja, Juli 2021


Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru Mapel Seni Budaya

Dra. Ni Putu Karnadhi M.Si


NIP. 19620502 195512 2 002 Kadek Putra Yasa, S.Pd.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja
Mata Pelajaran : PJOK
Kelas/Semester : IX / Ganjil
Materi Pokok : Permainan Bola Besar (Sepak Bola)
Alokasi Waktu : (2xpertemuan) 6 JP

TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran daring siswa mampu:


1. Menyebutkan dan menjelaskan konsep gerak spesifik variasi dan kombinasi menendang
dan menahan (menggunakan kaki bagian dalam , luar dan punggung kaki) permainan bola
besar sepak bola.
2. Mempraktikkan gerak spesifik variasi dan kombinasi menendang dan menahan
(menggunakan kaki bagian dalam , luar dan punggung kaki) permainan bola besar sepak
bola.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
1. Menyampaikan lingkup materi yang akan dipelajari, yaitu gerak spesifik variasi dan
kombinasi permainan bola besar sepak bola.
2. Guru menampilkan video tentang gerak spesifik variasi dan kombinasi menendang bola
dalam permainan sepak bola.
3. Siswa mengamati gerak spesifik variasi dan kombinasi menendang bola sepak bola pada
tayangan video.
4. Siswa menganalisis gerakan dalam video dengan membaca materi pada buku PJOK.
5. Berdiskusi dengan memberikan kesempatan siswa menanyakan hal-hal yang belum
dimengerti terkait materi gerak spesifik variasi dan kombinasi menendang bola dalam
permainan sepak bola.
Pertemuan 2
6. Siswa mengerjakan LK pengetahuan dan membuat video gerak spesifik variasi dan
kombinasi menendang bola sepak bola tanpa bola, kemudian hasilnya dikirimkan ke guru
PJOK.
Penutup
7. Menilai hasil belajar siswa
8. Guru memberi evaluasi terkait kegiatan pembelajaran gerak spesifik variasi dan kombinasi
menendang bola sepak bola.
PENILAIAN PEMBELAJARAN

Sikap Pengetahuan Keterampilan


Observasi selama mengikuti Penugasan dengan LK peragaan dengan video
pembelajaran daring. tentang gerak spesifik variasi tentang gerak spesifik variasi
dan kombinasi menendang dan kombinasi menendang
bola dalam permainan sepak bola dalam permainan sepak
bola bola

Singaraja, Agustus 2020

Mengetahui, Guru,
Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Mata Pelajaran PJOK

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si Dewa Made Ary Nurjaya, S.Pd


NIP. 196205021995122002 NIP. -

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMP Negeri 1 Singaraja


Mata Pelajaran : PJOK
Kelas/Semester : IX / Ganjil
Materi Pokok : Permainan Bola Besar (Sepak Bola)
Alokasi Waktu : (2xpertemuan) 6 JP

TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran daring siswa mampu:


3. Menyebutkan dan menjelaskan konsep gerak spesifik variasi dan kombinasi menendang
dan menahan (menggunakan kaki bagian dalam , luar dan punggung kaki) permainan bola
besar sepak bola.
4. Mempraktikkan gerak spesifik variasi dan kombinasi menendang dan menahan
(menggunakan kaki bagian dalam , luar dan punggung kaki) permainan bola besar sepak
bola.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
9. Menyampaikan lingkup materi yang akan dipelajari, yaitu gerak spesifik variasi dan
kombinasi permainan bola besar sepak bola.
10. Guru menampilkan video tentang gerak spesifik variasi dan kombinasi menendang bola
dalam permainan sepak bola.
11. Siswa mengamati gerak spesifik variasi dan kombinasi menendang bola sepak bola pada
tayangan video.
12. Siswa menganalisis gerakan dalam video dengan membaca materi pada buku PJOK.
13. Berdiskusi dengan memberikan kesempatan siswa menanyakan hal-hal yang belum
dimengerti terkait materi gerak spesifik variasi dan kombinasi menendang bola dalam
permainan sepak bola.
Pertemuan 2
14. Siswa mengerjakan LK pengetahuan dan membuat video gerak spesifik variasi dan
kombinasi menendang bola sepak bola tanpa bola, kemudian hasilnya dikirimkan ke guru
PJOK.
Penutup
15. Menilai hasil belajar siswa
16. Guru memberi evaluasi terkait kegiatan pembelajaran gerak spesifik variasi dan kombinasi
menendang bola sepak bola.
PENILAIAN PEMBELAJARAN

Sikap Pengetahuan Keterampilan


Observasi selama mengikuti Penugasan dengan LK peragaan dengan video
pembelajaran daring. tentang gerak spesifik variasi tentang gerak spesifik variasi
dan kombinasi menendang dan kombinasi menendang
bola dalam permainan sepak bola dalam permainan sepak
bola bola

Singaraja, Agustus 2020

Mengetahui, Guru,
Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Mata Pelajaran PJOK

Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si Dewa Made Ary Nurjaya, S.Pd


NIP. 196205021995122002 NIP. -
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP NEGERI 1 SINGARAJA
Jl. Gajah Mada No. 109 Telp. (0362) 22441 Fax. (0362) 25790
Website: http://www.smpn1singaraja.sch.id
E-mail: smpn1_singaraja@yahoo.co.id

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DARING AKSI NYATA

Identitas Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Sem. Alokasi


Waktu
SMP Negeri 1 Ilmu Pengetahuan Alam IX/2 3 JP
Singaraja
KD/IPK Kunci KD 3.7
Memahami konsep bioteknologi dan perannya dalam
kehidupan manusia
KD 4.7 Membuat salah satu produk bioteknologi
konvensional yang ada di lingkungan sekitar.
IPK 3
1. Menjelaskan prinsip dasar bioteknologi.
2. Menjelaskan perbedaan prinsip dasar
pengembangan boteknologi konvensional dan
modern.
3. Mengidentifikasi penerapan bioteknologi dalam
berbagai bidang.
4. Mengidentifikasi sumber - sumber agen
bioteknologi dan produk yang dihasilkan.
5. Menerapkan prinsip bioteknologi dalam
pembuatan salah satu produk bioteknologi
konvensional.
Tujuan ⚫ Melalui diskusi google class room, siswa diharapkan mampu memahami konsep
Pembelajaran bioteknologi dan perannya dalam kehidupan manusia dengan mandiri dan penuh
tanggung jawab serta selalu mensyukuri anugrah ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
⚫ Melalui percobaan di rumah, siswa dapat membuat salah satu produk bioteknologi
konvensional.
Materi Bioteknologi
Strategi 1) Pendekatan: scientific, 2) Metode: daring (dalam jaringan), ceramah, diskusi, dan
penugasan proyek dan produk
Media Power point, vidio youtube, buku paket, alat dan bahan pembuatan bioteknologi
konvensional.
Sumber belajar 1. Zubaidah,S. dkk. 2018. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs KelasIX.
Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Zubaidah,S. dkk. 2018. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas IX Semester 2.
Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Langkah Pembelajaran
Kegiatan Inti :
1. Mengamati : Siswa mencermati materi ajar, power point dan vidio pembelajaran yang sudah
diberikan minggu lalu pada google classroom.
2. Menanya : siswa bertanya terkait materi yang telah diberikan guru. Kemudian guru memberikan
beberapa pertanyaan kepada siswa untuk didiskusikan. Misalnya “Apa yang dimaksud bioteknologi?
Apa perbedaan bioteknologi konvensional dan modern? Sebutkan bioteknologi pangan yang kalian
ketahui? Sebutkan mikroorganisme apa saja yang berperan pada bioteknologi pangan?
3. Mengumpulkan informasi : Siswa mengumpulkan data mengenai pertanyaan-pertanyaan yang
diajukan oleh guru.
4. Mengasosiasi : siswa mengasosiasi data yang telah diperoleh dengan bantuan dari guru.
5. Mengkomunikasikan : siswa menyampaikan semua jawaban atau informasi yang sudah didapatkan
melalui pertemuan virtual dan class room.
Penutup :
1. Guru menginformasikan penugasan proyek tentang pembuatan bioteknologi konvensional
2. Siswa bebas membuat produk dan bentuk pengumpulan tugas disesuikan dengan kemampuan siswa.
3. Guru menutup pelajaran dengan berdoa

Penilaian Pengetahuan : hasil jawaban dari lembar kerja


Keterampilan : Tugas Proyek
Sikap : Mandiri dan tanggung jawab

Instrumen Penilaian Keterampilan


Rubrik Penilaian Tugas dalam bentuk Vidio
No Dinilai Deskriptor
3 Vidio lengkap dari awal dengan proses dan hasil
yang benar
1 Proses
2 Vidio kurang lengkap prosesnya tapi benar
1 Vidio kurang lengkap prosesnya dan salah
3 Vidio kreasi terdapat musik atau suara siswa
dengan penjelasan lengkap
2 Kreasi
2 Vidio kreasi terdapat musik tapi tanpa penjelasan
3 Vidio tanpa kreasi dan penjelasan
3 Vidio bersifat original dengan memperlihatkan
wajah yang lengkap
3 Original
2 Vidio original tapi wajah tidak terlihat maksimal
1 Vidio tidak original
Tepat waktu 1 Mengumpulkan tepat waktu
4
0 Tidak mengumpul tepat waktu

Rubrik Penilaian Tugas dalam bentuk Laporan


No Dinilai Deskriptor
1 2 Terdapat judul yang lengkap
Judul
1 Tidak terdapat judul
3 Terdapat tujuan, alat bahan, dan langkah kerja
Terdapat langkah -
2 2 Hanya terdapat dua saja
langkah
3 Hanya terdapat satu saja
3 Terdapat tabel data dan pembahasan yang lengkap
Tabel data dan dan benar serta jawaban pertanyaan
3
pembahasan 2 Terdapat tabel data dan jawaban pertanyaan saja
1 Terdapat tabel data saja
2 Terdapat kesimpulan dengan benar
4 Kesimpulan
1 Tidak terdapat kesimpulan

Instrumen Penilaian Sikap


Kelas :
Hari/Tanggal :
Pertemuan :
Materi pokok :
Sikap yang dinilai Skor total
No Nama Siswa
Mandiri Proaktif Bertanggung jawab

Rubrik Penilaian
No Sikap yang
Indikator Kriteria
Dinilai
4 Siswa bersungguh-sungguh dalam mengerjakan
LK yang diberikan dengan menaati petunjuk
pengerjaan soal
Bersungguh-sungguh dalam 3 kadang-kadang mengerjakan LK tidak sesuai
1 Mandiri melaksanakan dengan petunjuk pengerjaan
tugas/pekerjaan 2 Sering mengerjakan LK tidak sesuai dengan
petunjuk pengerjaan
1 Tugas dibuat tidak sesuai dengan petunjuk
pengerjaan dan jawaban salah
4 Selalu mengumpulkan tugas tepat waktu
Melaksanakan 3 Kadang-kadang mengumpulkan tugas tidak tepat
Tanggung
2 tugas/pekerjan sesuai waktu
jawab
dengan target waktu 2 Sering mengumpulkan tugas tidak tepat waktu
1 Selalu mengumpulkan tugas tidak tepat waktu
4 Selalu aktif dalam diskusi kelas
3 Proaktif
3 Kadang-kadang aktif dalam diskusi kelas
Menunjukkan semangat 2 Hanya menjawab pertanyaan dalam diskusi
dalam setiap kegiatan yang 1 Tidak pernah mengikuti diskusi kelas
dilakukan

Mengetahui, Singaraja, Februari 2021


Kepala SMP Negeri 1 Singaraja Guru Bidang Studi IPA

Dra Ni Putu Karnadhi, M.Si Ni Komang Trisnayanti, S.Pd, M.Pd


NIP. 19620502 199512 2002 NIP. 19820507 200501 2018
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Pembelajaran ke : 1 Alokasi Waktu : 3 x 40 Menit

Kompetensi Dasar

3.7 Membuat generalisasi luas 4.7 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
permukaan dan volume berbagai dengan luas permukaan dan volume bangun ruang sisi
bangun ruang sisi lengkung (tabung, lengkung (tabung, kerucut, dan bola), serta gabungan
kerucut, dan bola) beberapa bangun ruang sisi lengkung

Tujuan Pembelajaran

Setelah memperhatikan materi yang diunggah pada aplikasi Spensaraja


Education Expose (SEE), perta didik mampu :
1. Menemukan rumus luas permukaan dan rumus volumen bangun ruang
sisi lengkung (tabung, kerucut, dan bola)
Kegiatan Pembelajaran

PENDAHULUAN
1. Guru mengkondisikan kegiatan pembelajaran melalui WA grup
dan Zoom Meeting untuk melakukan presensi dan menghimbau
siswa untuk dapat mengikuti kegiatan pembelajaran melalui SEE IDENTITAS SEKOLAH
dengan baik SMPN 1
KEGIATAN INTI SINGARAJA
1. Peserta didik diarahkan bagaimana menggunakan kaleng
bekas untuk menemukan rumus pada tabung
2. Setelah melakukan literasi mandiri, peserta didik diberikan
kesempatanan untuk menanyakan penjelasan materi yang belum
dipahami melalui WA grup
3. Peserta didik diberikan arahan pengerjaan tugas pada materi luas
permukaan dan volume tabung
PENUTUP
1. Peserta didik menyimpulkan materi dengan dibimbing oleh guru Matematika
2. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi terkait
pembelajaran
3. Peserta didik diberi info tentang kegiatan pembelajaran
selanjutnya
Penilian

Bangun Ruang
Sisi Lengkung
Pengetahuan Ketrampilan Sikap
Tes Tertulis Portofolio Observasi/Jurnal

Mengetahui Singaraja, Juli 2019


Kepala SMP N 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran

IX/GANJIL
TAHUN PELAJARAN
Dra. Ni Putu Karnadhi,M.Si ________________________________ 2021/2022
NIP. 196205021995122002 NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Pembelajaran ke : 4 Alokasi Waktu : 3 x 40 Menit


Kompetensi Dasar

3.7 Membuat generalisasi luas permukaan 4.7 Menyelesaikan masalah ontekstual yang
dan volume bangun ruang sisi berkaitan dengan luas permukaan dan volume
lengkung (tabung, kerucut, dan bola) bangun ruang serta gabungan bebebrapa
bangun ruang sisi lengkung .

ahdahd

Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi dan menonton video yang ditayangkan


tentang sampah , hutan dan ekosistem, siswa diharapkan dapat:
Menerapkan konsep bangun ruang sisi lengkung dengan memanfaatkan limbah yang ada menjadi
benda yang berguna
Kegiatan Pembelajaran
SMPN 1
PENDAHULUAN ( 5 menit ) SINGARAJA
1. Guru mengordinasikan kegiatan pembelajaran dengan memberi
salam dan menayai salah satu siswa kabar mereka dan mengajak siswa untuk
berdoa sebelum memulai pembelajaran.
KEGIATAN INTI ( 60 menit )
Guru dan peserta didik menonton video tentang sampah, hutan dan ekosistem
serta menonton bagaimana usaha yang bisa dilakukan untuk menanguulangi
sampah yang mereka hasilkan terutama kertas yang sudah tidak terpakai. MATEMATIKA
Guru memberikan penjelasana tentang kegiatan pembelajaran yang dilakukan
yaitu bagaimana mendaur ulang sampah kertas untuk membuat kerajinan yang
bentuknya meyerupai bangun ruang sisi lengkung
Peserta didik diberikan kesempatan untuk bertanya terkait dengan prosedur
dan langkah-langkahnya.
Peserta didik dikelompokan dalam 8 kelompok yang sudah di buat
sebelumnya
Tiap kelompok menyiapkan bahan, langkah kerja, laporan hasil kegiatan dan
produk kerajinan yang akan dihasilkan. BANGUN RUANG SISI LENGKUNG
Guru mengarahkan dan membimbing peserta didik untuk mengerjakan projek
tersebut.
PENUTUP ( 25 menit )
Peserta didik mempresentasikan hasil projek yang telah
dikerjakan secara virtual
Peserta didik meyerahkan laporan projek
Guru memberikan informasi tentang kegiatan pembelajaran
selanjutnya.
IX/GENAP
TAHUN PELAJARAN
2019/2020

Mengetahui Singaraja, Juli 2019


Kepala SMP N 1 Singaraja Guru Mata Pelajaran

Dra. Ni Putu Karnadhi,M.Si Ni Putu Septa Aksarawati , S,Pd


NIP. 196205021995122002 NIP. 197509082005012020
Lampiran 1
LEMBAR KERJA
DAUR ULANG KERTAS LIMBAH MENJADI KERAJINAN
KELOMPOK :
ANGGOTA ; 1.
2.
3.
4.

ALAT DAN BAHAN :


1. Kertas karton
2. Kertas koran atau kertas yang sudah tidak terpakai
3. Lem kertas FOX
4. Pewarna kertas atau cat kertas atau cat filok
5. Gunting
6. Penggaris, pensil, penghapus

LANGKAH KERJA :

HASIL ATAU PRODUK


LAMPIRAN 2

Penilaian

Mata Pelajaran : Matematika


Kelas/Semester : IX
Materi Pokok : PENERAPAN KONSEP BRSL DENGAN
MENDAUR ULANG KERTAS BEKAS

Produk Jumlah
No Nama Peserta Didik Penulisan Nilai
Laporan yang Skor
LK
dihasilkan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
Pedoman penskoran

Sko
Kriteria
r
1. Penulisan LK legkap 3

2. Penulisan LK kurang lengkap 2

3. Penulisan LK kosong 0

1. Penulisan Laporan lengkap 3

2. Penulisan laporan tidak lengkap 2

3. Penulisan laporan tidak ada 0

1. Penyetoran hasil produk ada 3

2. Penyetoran hasil produk kurang 2

3. Tidak ada penyetoran produk 0

Anda mungkin juga menyukai