Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA


SMP NEGERI 10 YOGYAKARTA

Jl. Tritunggal No. 2 Yogyakarta, Sorosutan, Kec. Umbulharjo, Daerah IstimewaYogyakarta,


kode pos 55162, Telp. (0274)372666, Fax (0274) 450569 Web:
http://www.smpn10yogya.sch.id. Email: smpn10@jogjakota.go.id

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)


BIMBINGAN KLASIKAL
SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Komponen : Layanan Dasar


Bidang Layanan : Pribadi
Topik / Tema Layanan : Mengenal dan Mengembangkan Potensi Diri
Kelas / Semester : VIII F / Ganjil
AlokasiWaktu : 2 x 25 menit
Waktu / Tanggal Pelaksanaan : Selasa, 19 Oktober 2021

A. TujuanLayanan
1. Peserta didik/konselimemahami tentang pontensi diri serta macam-macam potensi diri
2. Peserta didik/konseli dapat mengenali potensi diri sendiri
3. Peserta didik/konseli dapat menggali potensi diri sendiri
B. Metode, Alatdan Media
1. Metode : Ceramah, Curah pendapat dan tanya jawab
2. Alat / Media :LCD, Power Point tentang Mengenal dan Menggali Potensi Diri
C. Langkah-langkahKegiatanLayanan
1. TahapPendahuluan/Apersepsi ( 5 Menit )
1.1. Memberikan salam/sapaan dengan penuh semangat dan keakraban kepada peserta didik,
kemudian mengajak peserta didik untuk mengawali kegiatan dengan berdo’a.
1.2. Guru BK memberikan pengantar singkat tentang tujuan layanan Bimbingan dan
Konseling
1.3. Membina hubungan baik dengan peserta didik serta membuat suasana kegiatan
menjadi lebih semangat/bergairah dengan diawali ice breaking. (Mencairkan kebekuan
di kelas)
2. TahapInti ( 30 menit )
2.1. Guru pembimbing menayangkan media slide power point yang berhubungan dengan
materi layanan tersebut diatas.
2.2. Peserta didik memperhatikan penjelasan materi yang diberikan serta Guru BK
mengajak peserta didik berdialog interaktif tentang contoh penerapannya.
2.3. Guru BK mengajak curah pendapat dan tanya jawab setelah peserta didik
memperhatikan penjelasan dari slide power point.
2.4. Guru BK mengajak peserta didik berdialog interaktif tentang materi yang disampaikan
dan memberikan kesempatan bagi siswa yang kurang faham untuk bertanya mengenai
materi yang telah disampaikan.
3. TahapPenutup ( 5 menit )
3.1.Guru BK mengajak peserta didik membuat kesimpulan yang terkait dengan materi
layanan.
3.2.Guru BK mengajak peserta didik agar dapat menemukan potensi diri dan
mengembangkannya.
3.3.Guru BK menyampaikan materi layanan yang akan datang dan mengakhiri kegiatan
dengan berdoa dan salam
D. Evaluasi
1. Evaluasi Proses : Memperhatikan proses layanan dengan refleksi hasil masing-masing
Peserta didik dan sikap/antusiasme peserta didik dalam mengikuti kegiatan layanan.
2. Evaluasi Hasil : Evaluasi setelah mengikuti kiegiatan, antara lain : merasakan suasana yang
menyenangkan, pentingnya topik yang dibahas, dan cara penyampaian yang menarik.

Yogyakarta, 7 Oktober 2021


Mengetahui
Guru Pamong Praktikan

Dwi Hartini, A.Md Muhammad Ridho Nanda Agilvi


NIP . 19751209 200604 2 004 NPM. 18144200117
URAIAN MATERI

MENGENAL DAN MENGEMBANGKAN POTENSI DIRI

1. Pengertian dan Macam-macam Potensi Diri

Ada banyak sekali pakar yang mencoba mendeskripsikan arti kata dari potensi, salah satu
pakar yang mencoba mendeskripsikan kata potensi adalah (Wiyono,2006:37). Menurutnya
potensi memiliki arti kemampuan dasar dari seseorang yang masih terpendam dan menunggu
untuk dimunculkan menjadi kekuatan yang nyata. Dari pendapat Wiyono tersebut potensi
dapat diartikan sebagai kemampuan yang masih terpendam dan siap untuk diwujudkan dan
dapat dimanfaatkan dalam kehidupan manusia itu sendiri. Sementara menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI), potensi diri adalah kemampuan dan kualitas yang dimiliki
seseorang, namun belum dipergunakan secara maksimal.
Potensi diri merupakan kemampuan, kekuatan, baik yang belum terwujud maupun yang
telah terwujud, yang dimiliki seseorang, tetap ibelum sepenuhnya terlihat atau dipergunakan
secara maksimal. Dengan mengetahui potensi diri, kita akan merasa lebih percaya diri dalam
melaksanakan setiap tugas dalam hidup kita. Kita juga dapat mengambil keputusan secara
tepat menyangkut karier atau hidup kita. Selain itu, secara psikis pribadi kita juga akan merasa
nyaman sebab kita mengerjakan sesuatu sesuai dengan potensi yang kita miliki. Tentunya ini
akan berpengaruh dalam banyak hal dalam hidup kita, terlebih akan Nampak dalam kinerja
(produktifitas) dari apa yang kita buat atau lakukan atau hasilkan dalam hidup kita sehari-hari.
Jadi, jelas lah bahwa memahami potensi diri itu sangatlah penting dan memang perlu
diupayakan oleh setiap pribadi. Namun, yang perlu dingat adalah potensi itu bukanlah sebuah
produk atau barang yang sudah jadi. Potensi atau talenta yang dapat meningkatkan kinerja
(produktifitas) hidup kita adalah hasil atau produk dari pengalaman belajar dan pengalaman
hidup kita sehari-hari yang sudah kita refleksikan. Sebagai contoh ; berbicara di depan umum
atau di depan layar adalah kemampuan yang tidak dimiliki setiap orang. Sebagian orang
memiliki potensi itu, sebagian lainnya tidak. Mereka yang mengasah kemampuan public
speaking akan mampu mengaktualisasikan potensinya berbicara di depan umum.
Setelah kita mengetahui definisi dari Potensi diri diatas, Kita akan membahas Macam-
macam Potensi diri pada Manusia. Manusia memiliki potensi diri yang dapat dibedakan
menjadi 5 macam, yaitu:
1. Potensi Fisik ( Phychomotoric )
Potensi diri ini dapat diberdayakan sesuai fungsinya untuk saling membagi kepentingan
untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Contohnya hidung untuk mencium bau, tangan untuk
menulis, kaki untuk berjalan, telinga untuk mendengar, dan mata untuk melihat.
2. Potensi Mental Intelektual (Intellectual Quotient)
Potensi diri ini adalah potensi kecerdasan yang terdapat di otak manusia (terutama otak
bagian kiri). Fungsi dari potensi ini yaitu untuk merencanakan sesuatu, menghitung dan
menganalisis.
3. Potensi Sosial Emosional (Emotional Quotient)
Potensi diri ini sama dengan potensi mental intelektual, tetapi potensi ini terdapat di otak
manusia bagian kanan. Fungsinya yaitu untuk bertanggung jawab, mengendalikan amarah,
motivasi, dan kesadaran diri.
4. Potensi Mental Spiritual (Spiritual Quotient)
Potensi ini merupakan potensi kecerdasan yang berasal dari dalam diri manusia yang
berhubungan dengan kesadaran jiwa, bukan hanya untuk mengetahui norma, tapi untuk
menemukan norma.
5. Potensi Daya Juang (Adversity Quetient)
Sama seperti potensi mental spiritual, potensi daya juang juga berasal dari dalam diri
manusia dan berhubungan dengan keuletan, ketangguhan, dan daya juang yang tinggi.

2. Mengenali Potensi Diri

Pada dasarnya setiap manusia memiliki kekuatan dan potensi masing-masing. Tapi sampai
saat ini masih banyak yang belum menyadari potensi di dalam dirinya sendiri. Padahal potensi
setiap orang sangat menunjang kesuksesan hidupnya jika diasah dengan baik. Berikut cara
mengenali potensi diri :
a. Kenali diri sendiri
Coba buatdaftar pertanyaan, seperti: apa yang membuat Anda bahagia; apa yang Anda
inginkan dalam hidup ini; apa kelebihan dan kekuatan Anda; dan apa saja kelemahan Anda.
Kemudian jawablah pertanyaan ini secara jujur dan objektif. Mintalah bantuan keluarga atau
sahabat untuk menilai kelemahan dan kekuatan Anda.
b. Tentukan tujuan hidup
Tentukan tujuan hidup anda baik itu tujuan jangka waktu pendek maupun jangka Panjang
secara realistis. Realistis maksudnya yang sesuai dengan kemampuan dan kompetensi anda.
Menentukan tujuan yang jauh boleh aja asal diikuti oleh semangat untuk mencapainya.
c. Kenali motivasi hidup
Setiap manusia memiliki motivasi tersendiri untuk mencapai tujuan hidupnya. Coba kenali apa
motivasi hidup Anda, apa yang bias melecut semangat Anda untuk menghasilkan karya
terbaik, dan sebagainya. Sehingga Anda memiliki kekuatan dan dukungan moril dari dalam
diri.
d. Bertanya kepada orang terdekat
Orang yang paling tahu diri anda adalah orang terdekat. Bisa orang tua, kakak-adik, saudara,
keluarga, atau teman. Merekalah yang tahu tentang diri anda dari kecil sampai dewasa. Jadi
mereka tahu apa potensi diri anda. Terkadang kita tidak menyadari potensi yang kita miliki,
perlu orang lain untuk membantu menyadarkan.
e. Mencoba hal-hal baru
Begitu banyak yang bisa kita lakukan di dunia ini. Wawasan, pergaulan dan keberanian yang
terbataslah yang menghambat kita untuk melakukannya. Kita bisa mencoba hal-hal baru yang
belum pernah kita lakukan. Tentu saja yang kita lakukan tidak boleh melanggar hukum yah.
Dengan mencoba banyak hal, mungkin kita akan menemukan potensi diri yang selama ini
tersembunyi.
f. Hilangkan negative thinking
Buanglah pikiran-pikiran negatif yang bias menghambat langkah Anda mencapai tujuan.
Setiap kali Anda menghadapi hambatan, jangan menyalahkan orang lain. Lebih baik coba
evaluasi kembali langkah Anda mungkin ada sesuatu yang perludi perbaiki. Kemudian
melangkahlah kembali jika Anda telah menemukan jalan yang mantap.
g. Jangan mengadili diri sendiri
Jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan dalam mencapai tujuan Anda, jangan menyesali dan
mengadili diri sendiri berlarut-larut. Hal ini hanya akan membuang waktu dan energi. Bangkit
dan tataplah masa depan. Jadikan kegagalan sebagai pengalaman dan bahan pelajaran untuk
maju.

3. Ciri-ciri Potensi Diri

Ciri orang yang memahami potensi dirinya bisa diukur atau dilihat dalam sikap dan perilakunya
sehari-hari dalam kehidupan keluarga, sekolah dan masyarakat. Menurut La Rose “Sugiharso dkk,
2009:126-127” menyebutkan bahwa orang yang berpotensi memiliki ciri-ciri:

 Suka belajar dan mau melihat kekurangan dirinya.


 Memiliki sikap yang luwes.
 Berani melakukan perubahan secara total untuk perbaikan.
 Tidak mau menyalahkan orang lain maupun keadaan.
 Memiliki sikap yang tulus bukan kelicikan.
 Memiliki rasa tanggung jawab.
 Menerima kiritik saran dari luar.
 Berjiwa optimis dan tidak mudah putus asa.

4. Mengembangkan Potensi Diri

Sebelum seorang melakukan pengembangan diri dalam rangka menggunakan dan


mengoptimalisasi seluruh kemampuannya untuk mencapai kinerja yang unggul, ada beberapa cara
untuk mengetahui, menilai atau mengukur dengan akurat berbagai kelebihan dan kelemahannya
sebagai berikut:

1. Introspeksi Diri “Pengukuran Individual”

Dalam cara ini, individu meluangkan waktu untuk mengevaluasi apa yang telah
dilakukannya, apa yang telah ia capai dan apa yang ia miliki sebagai suatu kelebihan yang
dapat mendukung dan apa yang ia miliki sebagai suatu kekurangan yang menghambat
tercapainya prestasi tinggi. Cara ini efektif bila individu bersikap jujur, terbuka pada dirinya
sendiri, mau dengan sungguh-sungguh memperhatikan kata hati.

2. Feedback Dari Orang Lain

Dalam acara ini seseorang meminta masukan berupa informasi atau data penilaian tentang
dirinya dari orang lain. Masukan berupa umpan balik “feedback” ini meliputi segala sesuatu
tentang sikap dan perlikau seseorang yang tampak, dipersepsi oleh orang lain yang bertemu,
berinteraksi dengannya. Cara lain bertujuan untuk membantu seseorang memperbaiki.

3. Tes Psikologi
Tes Psikologi yang mengukur potensi psikologis individu dapat memberi gambaran
kekuatan dan kelemahan individu pada berbagai aspek psikologis seperti kecerdasan atau
kemampuan intelektual “kemampuan analisa, logika berpikir, berpikir kreatif, berpikir
numerikal”, potensi kerja “vitalitas, sumber energi kerja, motivasi, ketahanan terhadap stress
kerja”, kemampuan sosiabilitas “stabilitas emsoi, kepekaan perasaan, kemampuan membina
relasi sosial” dan potensi kepemimpinan tingkah laku.

5. Contoh Potensi Diri


Berikut ini terdapat beberapa contoh potensi diri, terdiri atas:
1. Kemampuan otot, tangan, kaki & leher untuk bertinju

Mike Tyson memiliki potensi fisik tubuh yang hitam & kuat. Dari pada menjadi gangster
Mike Tyson memutuskan menjadi petinju. Potensi diri yang ia miliki ia kembangkan dengan
disiplin yang tinggi Hasilnya mengagumkan, ia dijuluki si leher beton kemampuannya yang
luar biasa Kemampuannya bertinju Mike Tyson menjadi petinju professional & jutawan.

2. Suara indah nada tinggi

Once memiliki potensi diri fisik berupa bakat menyanyi nada suara tinggi. Melihat
potensi yang ada dalam dirinya, Once berlatih & mengexpresikannya dalam group band
Dewa sebagai vokalis. Berbekal potensi menyanyi, latihan & kerja saat ini Once menjadi
penyanyi yang sukses financial / popularitas di kalangan anak muda.
Instrument Penilaian Hasil
A. Pemahaman (Understanding)
1. Jelaskan apa itu potensi diri dengan menggunakan Bahasa kalian sendiri?
2. Terdapat 5 macam potensi diri, Sebutkan?
3. Dari kelima macam potensi diri tersebut, sebutkan salah satu contohnya?
B. Sikap/perasaan Positif (konfrontable)
Berilah tanda cek (V) pada kolom S (setuju) jika pernyataan sesuai dengan kondisi Anda dan
berilah tanda cek (V) pada kolom TS (tidak setuju) jika pernyataan tidak sesuai dengan kondisi
Anda!
TIDAK
NO PERNYATAAN SETUJU
SETUJU
Saya merasa senang menerima materi layanan
1. BK tentang Mengenal dan Mengembangkan √
Potensi Diri.
Setelah menerima materi layanan BK tentang
pentingnya Mengenal dan Mengembangkan
2. Potensi Diri, adakah timbul perasaan untuk √
mulai mengenali dan mengembangkan potensi
diri.
Setelah menerima materi layanan BK tentang
Mengenal dan Mengembangkan Potensi Diri,
3. √
saya menyadari bahwa betapa pentingnya
memahami dan mengembangkan potensi diri.
Materi layanan BK tentang Mengenal dan
Mengembangkan Potnsi Diri menyadarkan saya
4. √
bahwa selama ini saya belum paham tentang
potensi diri itu apa dan bagaimana.

Anda mungkin juga menyukai