ASU
HAN KEPERAWATAN PADA SDR. A DENGAN ISOLASI SOSIAL
DI RUANG ABIMANYU RSJD SURAKARTA
Disusun oleh :
Febrianto Kurniawan
J230215063
2
ASUHAN KEPERAWATAN PADA SDR. A DENGAN ISOLASI SOSIAL
DI RUANG ABIMANYU RSJD SURAKARTA
I. IDENTITAS KLIEN
Inisial : Sdr. A
Diagnosa : Skizofrenia Tak Terinci (F.20.3)
Lama Sakit : (Tidak terkaji)
TTL : 18 September 1996
Umur : 25 tahun
Jenis kelamin : Laki - laki
Tanggal pengkajian : 1 Desember 2021
No RM : 055908
Informan : Pasien dan Perawat
2. Pengobatan sebelumnya
Berhasil (√) Kurang berhasil Tidak berhasil
Jelaskan No 1, 2, 3 :
No 1 Pasien sebelumnya pernah mengalami gangguan jiwa
No 2 Dari keterangan riwayat masuk pasien terakhir kontrol pada bulan
Desember 2020
No 3 Pasien tidak pernah mengalami kekerasan
Masalah keperawatan : Defisit Pengetahuan tentang pengobatan
V. GENOGRAM
4
Gambarkan genogram minimal 3 generasi
X X X X
G1
G2
G3 P X
X Laki-laki meninggal
cerai
Perempuan
Laki-laki
J Pasien
Tinggal serumah
Jelaskan : Pasien anak kedua dari 3 bersaudara, Adik perempuan sudah meninggal
dunia. Satu tahun yang lalu. Pasien tinggal di Rumah bersama ibunya. Orang tua pasien
sudah bercerai.
Masalah keperawatan :-
VI. PSIKOSOSIAL
5
1. Konsep diri
a. Gambaran diri
Menurut pasien rambut pasien berwarna hitam pendek, kulit pasien
berwarna sawo matang, mata pasien berwarna putih sama hitam, bibir
pasien berwarna merah kehitaman. Semua anggota badan disukai, tidak ada yang
tidak disukai.
b. Identitas
Pasien anak ke 2 dari 3 bersaudara. Pasien mampu menceritakan perannya.
Peran sebagai seorang anak.
c. Ideal diri
Pasien mengatakan ingin sembuh dan kembali ke rumah untuk melakukan
kegiatan rumah.
d. Harga diri
Pasien percaya dirinya kurang, sulit terbuka dengan orang yang sudah
dikenal dan bina hubungan saling percaya. Jika dengan orang yang baru saja
dikenal dia merasa biasa.
2. Hubungan sosial
a. Orang yang berarti: Pasien mengatakan orang tua sangat berarti bagi hidupnya
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok/masyarakat: Pasien mengatakan di lingkungan
Dinsos ikut berperan aktif belanja sayur.
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain: Pasien tidak memiliki hambatan
Masalah.keperawatan: -
3. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan: Pasien mengatakan beragama islam, percaya kepada Allah
SWT sebagai sang pencipta yang sempurna.
b. Kegiatan ibadah: Pasien mengatakan masih belum melakukan sholat dengan rutin
Masalah keperawatan: -
2. Pembicaraan
6
( ) Cepat ( ) Keras ( ) Gagap ( ) Inkoheren
() Apatis (√) Lambat ( ) Membisu ( ) Tak mampu memulai pembicaraan
Jelaskan: Pasien menjawab pertanyaan seperlunya, dengan pelan pelan
Masalah Keperawatan: -
3. Aktifitas motorik
(√) Lesu ( ) Tegang ( ) Gelisah ( ) Agitasi
( ) Tik ( ) Grimasen ( ) Tremor ( ) Kompulsif
Jelaskan: -
Masalah Keperawatan: -
4. Alam perasaan
( ) Sedih () Ketakutan () Putus asa
( ) Khawatir ( ) Gembira berlebihan
Jelaskan: Pasien menceritakan biasa biasa
Masalah Keperawatan:-
5. Afek
(√) Datar ( ) Tumpul ( ) Labil ( ) Tidak sesuai
Jelaskan:
Masalah Keperawatan: -
7. Persepsi
() Pendengaran () Penglihatan ( ) Perabaan
( ) Pengecapan ( ) Penghidu
Jelaskan: Halusinasi :
Masalah keperawatan:
8. Proses pikir
() Sirkumstansial ( ) Tangensial ( ) Kehilangan asosiasi
( ) Flight of idea ( ) Blocking ( ) Persevasari
Jelaskan: Normal
Masalah Keperawatan: -
9. Isi pikir
() Obsesi ( ) Fobia ( ) Hipokondria (
7
) Depersonalisasi ( ) Ide yang terkait ( ) Pikiran magis
Waham
( ) Agama ( ) Somatik ( ) Kebesaran ( ) Curiga
( ) Nihilistik ( ) Sisip pikir ( ) Siar pikir ( ) Kontrol pikir
Jelaskan: Pasien mengatakan hanya ingin tidur
Masalah Keperawatan: -
11. Memori
(√ ) Gangguan daya ingat jangka
panjang ( ) Gangguan daya ingat jangka
pendek
( ) Ganguan daya ingat saat ini
( ) Konfabulasi
Jelaskan: Pasien tidak mengingat kapan pertama kali di bawa kerumah sakit
jiwa
Masalah Keperawatan: -
9
( ) Bicara dengan orang lain ( ) Minum alkohol
( ) Mampu menyelesaikan masalah (√) Reaksi lambat
( ) Teknik relaksasi ( ) Bekerja berlebihan
( ) Aktifitas konstruktif ( ) Menghindar
( ) Olah raga ( ) Mencederai diri
(√) Menyendiri
(√ ) Susah berbicara dengan orang lain
Lainnya: Lainnya:
Jelaskan : Pasien sering menyendiri dan tidak bergabung dengan pasien – pasien
lain, lebih sering tidur
Masalah Keperawatan: Isolasi sosial
10
( ) Penyakit jiwa ( ) Sistem pendukung ( ) Faktor Presipitasi
( ) Penyakit fisik ( ) Koping (√ ) Obat-obatan
( )Lainnya Motivasi
Jelaskan : Pasien mengatakan belum mengerti tentang obat obat an yang di
minum
Masalah Keperawatan: Defisit Pengetahuan
11
1. Isolasi Sosial (D. 0121) b.d perubahan status mental
2. Defisit Pengetahuan (D.0111) b.d Kurang terpapar informasi
12
Edukasi
Anjurkan berinteraksi dengan
orang lain secara bertahap
Anjurkan ikut serta kegiatan
sosial dan Masyarakat
Anjurkan berbagi
pengalaman dengan orang
lain
Anjurkan meningkatkan
kejujuran diri dan
menghormati hak orang lain
Anjurkan pengunaan alat
bantu (misal : kacamata, dan
alat bantu dengar)
Anjurkan membuat
perencanaan kelompok kecil
untuk kegiatan khusus
latih bermain peran untuk
meningkatkan keterampilan
komunikasi
latihan mengekspresikan
marah yang tepat
2 (D. 0111) Setelah dilakukan tindakan Edukasi program pengobatan
Defisit keperawatan selama 3 x 24 jam Observasi
Pengetahuan diharapkan Tingkat pengetahuan Identifikasi pengetahuan
b.d Kurang pasien meningkat dengan kriteria
tentang pengobatan yang
terpapar hasil :
direkomendasikan
informasi (L.0111) Tingkat Pengetahuan
Terapeutik
Kriteria Skor Skor
Hasil awal Akhir Fasilitasi informasi tertulis
Perilaku sesuai 1 4 atau gambar untuk
ajuran meningkatkan pemahaman
Verbalisasi 1 4 Berikan dukungan untuk
minat dalam menjalani program
belajar pengobatan dengan baik dan
Perilaku Sesuai 1 4 benar
dengan Libatkan keluarga untuk
pengetahuan
memberikan dukungan pada
Ket : 1 : Menurun, 2 : Cukup
pasien selama pengobatan
Menurun, 3 : Sedang, 4 : Cukup, 5 :
Meningkat
Edukasi
13
Jelaskan manfaat dan efek
samping pengobatan
Jelaskan strategi mengelola
efek samping obat
Anjurkan mengkonsumsi
obat sesuai indikasi
Anjurkan kemajuan
melakukan pengobatan
mandiri
XVII. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama : Sdr. A
Diagnosis :
1. Isolasi Sosial b.d Perubahan status mental
2. Defisit Pengetahuan b.d Kurang terpapar informasi
Hari/ Tanggal : 2 – 4 Desember 2021
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Hari/
No
Tanggal IMPLEMENTASI RESPON TTD
DX
dan jam
Kamis, 2 DX I Mempertahankan lingkungan S : - Febri
Desember O : Pasien aman tidak ada resiko perilaku
2021 yang aman
membahayakan
07.30
14
dan TTV Klien mengatakan gpp mas
O:
TD : 110/70 mmHg
Nadi : 86 X/ menit
Suhu : 36, 8
RR : 20 X/ menit
Pasien nampak tenang. Kontak mata
mulai ada dan sebentar.
Memberikan reinforcement
positif kepada pasien
Sabtu, 4 DX I Memonitor keadaan umum S : Klien mengatakan sudah lebih baik, Febri
Desember dan TTV O:
2021 TD : 120/80 mmHg
07.30 Nadi : 92 X/ menit
Suhu : 36, 5
RR : 20 X/ menit
Pasien nampak tenang. Masih sering
menyendiri Kontak mata ada.
15
Menganjurkan melakukan S : Pasien mengatakan mau ikut senam
O : Pasien mengikuti senam dari awal
07.45 Aktifitas Senam
sampai akhir
DX2
Kamis, 9
Desember
2021
Melakukan edukasi S : Pasien mengatakan sudah mengetahui
13.00 psikofaramaka kepada pasien tentang obat, efek samping dan cara
mengatasinya
16
XIII. EVALUASI
EVALUASI KEPERAWATAN
Hari, Tanggal dan No.
Evaluasi TTD
Jam DX
DX 1 S : Pasien mengatakan sudah memiliki teman bernama Priyadi Febri
Senin, 6 Desember
2021 O:
TD : 120/80 mmHg
Nadi : 92 X/ menit
Suhu : 36, 5
RR : 20 X/ menit
Pasien nampak tenang. Masih sering menyendiri, Sudah mau
mengikuti kegiatan senam,
A : Isolasi social
Kriteria Skor Skor
Hasil awal Akhir
Minat Interaksi 2 4
Minat Terhadap 1 4
aktivitas
17
DX 2 S : Pasien mengatakan belum mengerti tentang informasi obat
A : Defisit Pengetahuan
(L.0111) Tingkat Pengetahuan
Kriteria Skor Skor
Hasil awal Akhir
Perilaku sesuai 1 4
Kamis, 9 Desember ajuran
2021 Verbalisasi 1 4
minat dalam
belajar
Perilaku Sesuai 1 4
dengan
pengetahuan
Ket : 1 : Menurun, 2 : Cukup Menurun, 3 : Sedang, 4 : Cukup, 5 :
Meningkat
18