l) f f '(.

MENTEAIKEUANGAN
REPUBUK INOONESIA

SAU NAN

KEPUTUSAN MENTER! KEUANGAN

NOMOR 312 /KMK.Ol/20ll

TENT ANG

NILAI-N!LAI KEMENTERIAN KEUANGAN

MENTER! KEUANGAN,

Menimbang a. bahwa dalam rangka mewujudkan Kementerian Keuangan sebagai

institusi pemerintahan terbaik, berkualitas, bermartabat,

terpercaya, dihormati, dan disegani, perlu dilakukan penyatuan

nilai-nilai yang ada dan tersebar di masing-masing unit eselon I

Kementerian Keuangan;

b. bahwa sehubungan dengan penyatuan nilai-nilai sebagairnana

dimaksud dalam huruf a dan untuk mendukung peningkatan

kinerja institusi Kementerian Keuangan, perlu ditetapkan Nilai­

Nilai Kementerian Keuangan yang akan menjadi dasar dan

pondasi bagi institusi Kementerian Keuangan, Pimpinan dan

seluruh pegawainya dalam mengabdi, bekerja, dan bersikap;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam

huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Menteri

Keuangan tentang Nilai-Nilai Kementerian Keuangan;

Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok

Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974

Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang

Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 3890);

2. Keputusan Presiden Nomor 56/P Tahun 2010;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan KEPUTUSAN MENTER! KEUANGAN TENTANG NILAI-NILAI

KEMENTERIAN KEUANGAN.

PERT AMA Menetapkan Nilai-Nilai Kementerian Keuangan sebagai berikut:

1. Integri tas

Dalarn lntegritas terkandung makna bahwa daJam berpikir,

berkata, berperilaku, dan bertindak, Pimpinan dan seluruh Pegawai

Negeri Sipil di lingkungan Kementerian Keuangan melakukannya

dengan baik dan benar serta selalu memegang teguh kode etik dan

prinsip-prinsip moral.
 -

MENTEAI KEUANGAN

REPUBLIK INOONESIA

-2-

2. Profesionalisme

Dalam Profesionalisme terkandung makna bahwa dalam bekerj

Pimpinan dan seluruh Pegawai Negeri Sipil di lingkunga

Kementerian Keuangan melakukannya dengan tuntas dan akur.

berdasarkan kompetensi terbaik dan penuh tanggung jawab da

komitmen yang tinggi.

3. Sinergi

Dalam Sinergi terkandung makna bahwa Pimpinan dan seluru

Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kementerian Keuanga

memiliki kornitmen untuk membangun dan memastikan hubunga

kerjasama internal yang produktif serta kemitraan yang harmoni

dengan para pemangku kepentingan, untuk menghasilkan kary

yang bermanfaat dan berkualitas.

4. Pelayanan

Dalarn Pelayanan terkandung makna bahwa dalam memberikai

pelayanan, Pimpinan dan seluruh Pegawai Negeri Sipil d

lingkungan Kementerian Keuangan melakukannya untul

mernenuhi kepuasan pernangku kepentingan dan dilaksanakar

dengan sepenuh hati, transparan, cepat, akurat, dan aman.

5. Kesempurnaan

Dalam Kesernpurnaan terkandung makna bahwa Pimpinan dar

seluruh Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kernenteriar

Keuangan senantiasa melakukan upaya perbaikan di segala bidang

untuk menjadi dan memberikan yang terbaik.

KEDUA Pelaksanaan Nilai-Nilai Kementerian Keuangan sebagaimana

dimaksud dalarn Diktum PERTAMA diwujudkan dalam kaidah­

kaidah Perilaku Utarna sebagai berikut:

1. lntegritas

Perilaku Utama lntegritas adalah:

a. bersikap jujur, tulus dan dapat dipercaya; dan

b. menjaga martabat dan tidak melakukan hal-hal tercela.

2. Profesionalisme

Perilaku Utama Profesionalisme adalah:

a. memiliki keahlian dan pengetahuan yang luas; dan

b. bekerja dengan hati.

3. Sinergi

Perilaku Utama Sinergi adalah:

a. memiliki sangka baik, saling percaya, dan menghormati; dan

b. menemukan dan melaksanakan solusi terbaik.

 MENTEAI KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA

-3-

4. Pelayanan

Perilaku Utama Pelayanan adalah:

a. melayani dengan berorientasi pada kepuasan pemangku

kepentingan; dan

b. bersikap proaktif dan cepat tanggap.

5. Kesempumaan

Perilaku Utama Kesempurnaan adalah:

a. melakukan perbaikan terns menerus; dan

b. mengembangkan inovasi dan kreativitas.

KETIGA Pirnpinan dan seluruh Pegawai Negeri Sipil di lingkungan

Kementerian Keuangan wajib melaksanakan tugas dan fungsinya

dengan mendasarkan pada Nilai-Nilai dan kaidah-kaidah Perilaku

Utama sebagairnana dirnaksud dalam Diktum PERT AMA dan Diktum

KEDUA.

KEEMPAT Sekretaris Jenderal dibantu oleh seluruh pimpinan unit eselon I

bertanggung jawab dalam pewujudan serta pelaksanaan Nilai-Nilai

dan kaidah-kaidah Perilaku Utama sebagaimana dimaksud dalam

Dik_tum PERT AMA dan Diktum KEDUA oleh seluruh Pegawai Negeri

Sipil di lingkungan Kementerian Keuangan.

KELIMA Nilai-Nilai dan kaidah-kaidah Perilaku Utama sebagairnana dimaksud

dalarn Diktum KEDUA dan Diktum KETIGA, dikelola sesuai

ketentuan dan tata cara yang ditetapkan dengan Keputusan Menteri

Keuangan tersendiri.

KEEN AM Keputusan Menteri Keuangan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan

berlaku surut sejak tanggal 29 Juli 2011.

Salinan Keputusan Menteri Keuangan ini disampaikan kepada:

1. Menteri Pernberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi;

2. Sekretaris Jenderal, lnspektur Jenderal, para Direktur Jenderal,

para Kepala/Ketua Badan di lingkungan Kernenterian Keuangan;

3. Kepala Biro Sumber Daya Manusia.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 12 September 2011

Salinan sesuai dengan aslinya

MENTER! ICEUANGAN,
KEPALA B
ttd,

AGUS D.W. MARTOWARDOJO