Anda di halaman 1dari 191

PRODUK KREATIF

DAN KEWIRAUSAHAAN
BIDANG KEAHLIAN PARIWISATA
PROGRAM KEAHLIAN PERHOELAN DAN PARIWISATA

KOMPETENSI KEAHLIAN:
PERHOTELAN

Apriliana Dhamayanti
Noor Fitrihana
Pengarah:
Direktur Pembinaan SMK
Kepala Sub Direktorat Kurikulum
Kepala Seksi Penilaian
Kepala Seksi Pembelajaran

Penulis:
Apriliana Dhamayanti
Noor Fitrihana

Pengendali Mutu:
Winih Wicaksono

Penyunting:
Rais Setiawan

Editor:
Ardian Yuliani Saputri

Desain Sampul:
Sonny Rasdianto

Layout/Editing:
Ninda Zuhaira Fasya

Penyelaras Akhir:
Tri Wahyuni

ii
Kata Pengantar
Dalam rangka merespon perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi diperlukan
langkah strategis untuk memperbaiki kualitas proses pembelajaran sekaligus proses penilaian.
Salah satu langkah strategis tersebut adalah melalui pemenuhan kebutuhan bahan ajar
khususnya bagi peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Bahan ajar tersebut untuk
pemenuhan mata pelajaran kejuruan, khususnya pada mata pelajaran dasar program keahlian
(C2) dan Kompetensi Keahlian ( C3)
Bahan ajar tersebut merupakan salah satu referensi dan disusun oleh guru-guru mata
pelajaran dari berbagai SMK, yang berbentuk modul dan berbentuk elektronik. Atas jerih payah
tersebut kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh penyusun dan para pihak yang telah
berkontribusi hingga terciptanya bahan ajar tersebut.
Kami menyadari masih terdapat kekurangan, dan kami harapkan adanya masukan yang
positif dan konstruktif untuk perbaikan di kemudian hari. Semoga bahan ajar ini bermanfaat dan
sesuai harapan mampu memperbaiki kualitas pembelajaran sekaligus memotivasi guru dalam
proses belajar di SMK.

iii
Kurikulum 2013 dirancang untuk belajar siswa. Kegiatan pembelajaran pada
memperkuat kompetensi siswa dari sisi buku ini menekankan pada pengetahuan dan
pengetahuan, keterampilan, dan sikap secara kemampuan berwirausaha yang mencakup
utuh. Proses pencapaiannya melalui aktifitas dan materi pembelajaran mampu
pembelajaran sejumlah mata pelajaran yang meningkatkan kompetensi pengetahuan,
dirangkai sebagai suatu kesatuan yang saling keterampilan, dan sikap. Kompetensi tersebut
mendukung pencapaian kompetensi tersebut. diperlukan untuk menciptakan produk nyata,
Salah satu kompetensi pada jenjang menciptakan peluang pasar, dan menciptakan
pendidikan menengah kejuruan pada kegiatan bernilai ekonomi dari produk yang
kompetensi keahlian perhotelan adalah mata dihasilkan.
pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan Terimakasih kepada semua pihak yang
(PKK). telah membantu dalam penyusunan buku
Atas limpahan rahmat dan karunia-Nya pengayaan ini. Penulis menyadari masih ada
buku pengayaan Produk Kreatif dan kekurangan dalam penyusunan buku ini
Kewirausahaan (PKK) Kelas XI untuk siswa SMK sehingga kritik dan saran sangatlah
Perhotelan dapat kami susun. Buku Produk dibutuhkan. Semoga buku pengayaan ini dapat
Kreatif dan Kewirausahaan Kelas XI ini disusun bermanfaat bagi siswa, guru maupun khalayak
berdasarkan Kurikulum 2013 revisi. Buku ini lainnya.
diharapkan dapat meningkatkan kemandirian
Yogyakarta, 2018

Penyusun

iv
DAFTAR ISI
PRAKATA
DAFTAR ISI
BAB I. SIKAP DAN PERILAKU WIRAUSAHA
A. Pengertian Wirausaha dan Kewirausahaan
B. Sikap & Perilaku Wirausaha
C. Keterampilan Wirausaha
D. Karakteristik Wirausaha
E. Faktor Keberhasilan dan Kegagalan Wirausaha
F. Keuntungan dan Kerugian Berwirausaha
BAB II. MENGANALISIS PELUANG USAHAPRODUK BARANG/JASA
A. Pengertian Peluang Usaha
B. Macam-macam Peluang Usaha
C. Sumber Peluang Usaha
D. Peluang Mendirikan Usaha
E. Perencanaan Pendirian Peluang Usaha
F. Merencanakan & Memulai Bisnis Baru
G. Ide Usaha & Strategi Sukses Memulai Bisnis
H. Langkah-Langkah Menganalisis Peluang Usaha
I. Pemetaan Peluang & Pemanfaatan Peluang Usaha
J. Menganalisis Peluang Usaha dengan Analisis SWOT
BAB III. HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL
A. Pengertian Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI)
B. Macam Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI)
C. Tujuan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI)
D. Manfaat Hak Atas Kelayakan Intelektual (HAKI)
E. Membangun Merek Dagang
F. Tujuan Merek Dagang
G. Manfaat Merek Dagang
BAB IV. MEMBUAT DESAIN/PROTOTIPE DAN KEMASAN PRODUK
A. Konsep dan Pengertian Prototipe
B. Jenis Prototipe
C. Manfaat Prototipe
D. Menyajikan Desain Prototipe Kemasan
E. Fungsi Kemasan
F. Tujuan Kemasan

v
DAFTAR ISI
BAB V. PROSES KERJA PEMBUATAN PROTOTIPE PRODUK BARANG
DAN JASA
A. Tahapan Prototipe
B. Alur dan Proses Kerja Pembuatan Prototipe Produk
Barang/Jasa
C. Keunggulan dan Kelemahan Prototipe
BAB VI. GAMBAR KERJA UNTUK PEMBUATAN PRODUK
BARANG/JASA
A. Pengertian Gambar Kerja
B. Fungsi dan Tujuan Gambar Kerja
C. Perancangan Gambar Kerja atau Lembar Kerja
D. Membuat Gambar Kerja Prototipe Produk Barang dan Jasa
BAB VII. MENGHITUNG BIAYA PRODUKSI PROTOTYPE PRODUK
BARANG/JASA
A. Pengertian Biaya Produksi
B. Biaya Produksi dan Biaya Non Produksi
C. Menghitung Biaya Produksi Prototipe
BAB VIII. PROSES KERJA PEMBUATAN CONTOH PRODUK
BARANG/JASA
A. Proses Kerja Pembuatan Contoh Produk Barang/Jasa
B. Hasil Produk Barang/Jasa
BAB IX. MENGUJI KESESUAIAN FUNGSI PROTOTYPE PRODUK
BARANG/JASA
A. Pembuatan Prototipe Produk Barang
B. Pengujian Prototipe Produk Barang atau Jasa
BAB X. PERENCANAAN PRODUKSI MASSAL
A. Pengertian Proses Produksi
B. Unsur-Unsur Perencanaan
C. Fungsi Perencanaan Produksi
D. Perencanaan dan Pengendalian Produksi
BAB XI. DOKUMEN ADMINISTRASI USAHA
A. Legalitas Usaha
B. Pedoman Perizinan Usaha
BAB XII. KEBUTUHAN SUMBER DAYA USAHA
A. Sumber Daya Manusia
B. Bahan Baku Produksi

vi
DAFTAR ISI
C. Modal Usaha
D. Manajemen Pengelolaan
E. Pemasaran
BAB XIII. SISTEM LAYANAN USAHA
A. Pengertian Layanan Usaha
B. Bentuk-Bentuk Pelayanan Usaha
C. Ciri-ciri Pelayanan Usaha
BAB XIV. EVALUASI HASIL KEGIATAN
A. Pengertian Evaluasi Usaha
B. Evaluasi Kegiatan Usaha
C. Perbaikan Mutu Berkelanjutan
D. Inovasi Kegiatan Usaha

GLOSARIUM
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL 
 

vii
BAB i
SIKAP DAN PERILAKU WIRAUSAHA

Gambar 1. 1 Wirausahawan Sukses


(Sumber: https://sarungpreneur.com/7-wirausahawan-sukses-di-Indonesia)

1. Setelah mempelajari materi tentang pengertian wirausaha dan kewirausahaan, peserta


didik mampu menjelaskan pengertian wirausaha dan kewirausahaan dengan baik.
2. Setelah mempelajari materi tentang sikap dan perilaku wirausaha, peserta didik mampu
memahami sikap dan perilaku wirausaha dengan baik.
3. Setelah mempelajari materi tentang keterampilan wirausaha, peserta didik mampu
menjelaskan keterampilan wirausaha dengan baik.
4. Setelah mempelajari materi tentang karakteristik wirausaha, peserta didik mampu
menjelaskan karakteristik wirausaha dengan baik.
5. Setelah mempelajari materi tentang faktor keberhasilan dan kegagalan wirausaha,
peserta didik mampu menjelaskan faktor keberhasilan dan kegagalan wirausaha dengan
baik.
6. Setelah mempelajari materi tentang keuntungan dan kerugian berwirausaha, peserta
didik mampu mengidentifikasik keuntungan dan kerugian berwirausaha dengan baik.

Wirausaha (Entrepreneur) – Kewirausahaan (Entrepreneurship) – Keterampilan –


Karakteristik – Keberhasilan – Kegagalan – Keuntungan – Kerugian - Berwirausaha

1
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Pengertian Wirausaha
Pengertian
wirausaha dan
Kewirausahaan Pengertian Kewirausahaan

Sikap & Prilaku Sikap Wirausaha


Wirausaha
Prilaku/Profil Wirausaha

Keterampilan
Wirausaha

Sikap dan Prilaku


Wirausaha
Karakteristik
wirausaha Keberhasilan Wirausaha

Faktor
Kegagalan Wirausaha
Keberhasilan &
Kegagalan
Berwirausaha

Keuntungan &
Kerugian
Berwirausaha

Di era globalisasi ini banyak orang memilih Materi awal Produk Kreatif dan Kewirausahaan
untuk menjadi wirausaha. Mengapa? Karena ini berisi tentang sikap dan perilaku wirausaha.
seorang wirausahawan memiliki flesibilitas Di mana perlu dipahami pengertian wirausaha
kerja dan kebebasan dalam menuangkan dan kewirausahaan, sikap dan perilaku
kreativitas. Disamping itu, seorang wirausaha, karakteristik dan keterampilan
wirausahawan dapat menciptakan lapangan wirausaha, faktor keberhasilan dan kegagalan
kerja untuk dirinya sendiri dan juga orang lain. wirausaha, serta keuntungan dan kerugian
Namun bagaimana kiat agar dapat menjadi berwirausaha. Setelah membaca materi ini,
seorang wirausahawan yang sukses? Untuk siswa dapat memenjelaskan tentang sikap dan
mengetahui cara-cara dan karakteristik yang perilaku wirausaha, dengan memberikan
membangun bagi seorang wirausahawan, mari contoh sikap dan perilaku wirausaha beserta
kita mempelajari materi ini dengan seksama. karakteristik dan keterampilan yang harus
dimiliki kemudian mengidentifikasikan dan
mempresentasikan dengan baik.

2
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Kunjungilah situs: teladan, berbudi luhur, gagah berani dan


berwatak agung. Kata “wira” juga
digunakan dalam kata “perwira”.
Sedangkan “usaha” berarti “perbuatan
untuk mencapai sebuah tujuan”. Jadi,
secara etimologis/harfiah, wirausaha
adalah pejuang atau pahlawan yang
melakukan perbuatan untuk mencapai
sebuah tujuan.
Istilah wirausaha berdekatan dengan istilah
1. http://kewirausahaan.net/produk-kreatif- wiraswasta. Meskipun terdapat perbedaan,
dan-kewirausahaan-sikap-dan-perilaku- wiraswasta lebih fokus pada objek,
wirausahawan/ sedangkan wirausaha lebih menekankan
2. h t t p : / / c a r i - c a r i m a k a l a h . b l o g s p o t pada jiwa dan semangat kemudian
.com/2017/09/makalah-sikap-dan- diaplikasikan dalam segala aspek
perilaku-wirausaha.html kehidupan. Jadi, perbedaan seorang
wiraswasta dengan seorang wirausaha
Pada situs tersebut terdapat materi tentang adalah wirausaha cenderung bermain
pengertian wirausaha, kewirausahaan, sikap dengan risiko dan tantangan. Artinya,
dan perilaku kewirausahaaan, karakteristik wirausaha lebih bermain dengan cara
wirausaha, keberhasilan dan kegagalan memanfaatkan peluang-peluang tersebut.
wirausaha. Sedangkan wiraswasta lebih cenderung
kepada seseorang yang memanfaatkan
modal yang dimilikinya untuk membuka
suatu usaha tertentu. Seorang wirausaha
bisa jadi merupakan wiraswastawan, namun
wiraswastawan belum tentu seorang
wirausaha.
Dalam bahasa Perancis, kata wirausaha
adalah entrepreneur. Entre berarti antara,
prendre berarti mengambil. Kata ini pada
3.`http://annidaagustina04.blogspot.com/20 dasarnya digunakan untuk menggambarkan
14/09/pengertian-kewirausahaan- orang-orang yang berani mengambil risiko
wirausaha-dan.html dan memulai sesuatu yang baru.
Diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris
pada situs di atas, terdapat materi pengertian
dengan arti go between atau between taker
kewirausahan dan wirausaha
yang bermakna perantara. Sebagai contoh
pengertian go between atau between taker
adalah pada saat Marcopolo merintis jalur
pelayaran perdagangan, di mana Marcopolo
setuju menAndatangani kontrak untuk
menjual barang dari pengusaha. Kontrak ini
A. Pengertian Wirausaha dan Kewirausahaan
memberikan pinjaman dagang kepada
Secara etimologi, kata wirausaha adalah Marcopolo dengan bagian keuntungan
berasal dari kata “wira” dan “usaha”. “Wira” sebesar 20% termasuk asuransi. Pemilik
berarti pejuang, pahlawan, manusia unggul, modal tidak menanggung risiko apapun

3
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

sedangkan si pedagang yang berlayar menjelaskan entrepreneur adalah


menanggung risiko besar. seseorang yang melaksanakan kombinasi-
Menurut Frank Knight (1921) seorang kombinasi baru. Entrepreneur adalah
entrepreneur mencoba untuk memprediksi seseorang yang memiliki kemampuan
dan menyikapi perubahan pasar. Definisi ini untuk melihat dan mengevaluasi peluang
menekankan pada peranan entrepreneur bisnis, memperoleh sumber daya yang
dalam menghadapi ketidakpastian pada diperlukan untuk mengambil keunggulan
dinamika pasar. Seorang entrepreneur darinya, dan berinisiatif mengambil
disyaratkan untuk melaksanakan fungsi- tindakan-tindakan yang tepat, efektif, dan
fungsi manajerial mendasar seperti efisien untuk menjamin sukses.
pengarahan dan pengawasan. Zimmerer (2008) menjelaskan
Sementara itu, Savary sebagaimana dikutip entrepreneur sebagai seseorang yang
Alma (2009) menjelaskan entrepreneur menciptakan usaha baru dengan
ialah orang yang membeli barang dengan menghadapi ketidakpastian dan risiko
harga pasti, meskipun orang itu belum tahu dengan maksud untuk mencapai
dengan harga berapakah barang (atau keuntungan dan pertumbuhan usaha
kegunaan ekonomi) tersebut akan dijual melalui peng-identifikasian peluang yang
kemudian. Selanjutnya, Steinhoff dan signifikan dan penggunaan sumber daya
Burgess sebagaimana dikutip Suryana yang diperlukan. Selanjutnya Frederick
(2003) menjelaskan entrepreneur adalah Kuratko dan Hodgetts (2006) menjelaskan
orang yang mengorganisir, entrepreneur sebagai agen perubahan yang
mengelola/menjalankan, dan berani melakukan pencarian secara sengaja,
menanggung risiko untuk menciptakan perencanaan yang hati-hati dan
usaha baru dan peluang berusaha. pertimbangan yang seksama ketika
melakukan proses entrepreneurial
Berkaitan dengan hal tersebut, Schumpeter
(menjalankan usaha).
(1984) menjelaskan entrepreneur adalah
orang yang mendobrak sistem ekonomi Entrepreneur menurut Anugerah Pekerti
yang ada dengan memperkenalkan barang sebagaimana dikutip Fadiati dan Purwana
dan jasa yang baru, dengan menciptakan (2011) yaitu mereka yang mendirikan,
bentuk organisasi baru atau mengolah mengelola, mengembangkan, dan
bahan baku yang baru (Alma, 2009). Dalam melembagakan perusahaan miliknya
definisi yang dikemukakan Schumpeter ini, sendiri. Entrepreneur adalah mereka yang
ditekankan bahwa seorang entrepreneur bisa menciptakan kerja bagi orang lain
adalah orang yang melihat adanya peluang dengan berswadaya.
kemudian menciptakan sebuah organisasi Entrepreneur menurut Kasmir (2006)
untuk memanfaatkan peluang tersebut. adalah orang yang berjiwa berani
Oleh karena itu, dapat dipahami bahwa mengambil risiko untuk membuka usaha
pengertian entrepreneur disini adalah dalam berbagai kesempatan. Berjiwa berani
menekankan setiap orang yang memulai mengambil risiko artinya bermental
sesuatu bisnis yang baru sedangkan proses mandiri dan berani memulai usaha tanpa
kewirausahaan meliputi semua kegiatan diliputi rasa takut atau cemas sekalipun
fungsi dan tindakan untuk mengejar dan dalam kondisi tidak pasti. Selanjutnya,
memanfaatkan peluang dengan Kasmir menjelaskan bahwa kewirausahaan
menciptakan suatu organisasi. merupakan suatu kemampuan dalam hal
Lebih lanjut Schumpeter (1984) menciptakan kegiatan usaha. Kemampuan

4
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

menciptakan memerlukan adanya Kewirausahaan adalah akronim dari kata;


kreativitas dan inovasi yang terus-menerus kreatif, enerjik, wawasan luas, inovatif,
untuk menemukan sesuatu yang berbeda rencana bisnis, agresif, ulet, supel,
dari yang sudah ada, sebelumnya yang pada antusias, hemat, asa, antusias, dan
akhirnya mampu memberikan konstribusi negosiatif. Dari akronim tersebut,
bagi masyarakat banyak. terlihat bahwa kewirausahaan
1. Pengertian Kewirausahaan mengajarkan cara-cara berfikir kreatif,
inovatif, positif, menggerakkan hati
Pemahaman terhadap kewirausahaan
nurani untuk lebih proaktif, perubahan,
perlu memperhatikan sejarah
mendorong keingintahuan, ulet, gigih,
perkembangan konsepnya. Frederick,
dan berani mengambil risiko untuk
Kuratko, dan Hodgetts (2006)
melakukan hal-hal yang belum pernah
menjelaskan bahwa kewirausahaan
dilakukan. Akan tetapi, akan membawa
sebenarnya telah berkembang sejak
nilai tambah serta keuntungan yang
abad ke-11 sebelum Masehi di Phoenicia
lebih besar.
kuno. Pada saat itu, telah terjadi jalur
perdagangan dari Syria sampai Spanyol Dalam konteks kewirausahaan, terdapat
yang dilakukan oleh orang-orang yang dua terminologi yang berbeda secara
telah berani mengambil risiko konsep namun memiliki kesamaan
menghadapi ketidakpastian dan dalam praktik. Kedua terminologi
mengeksplorasi sesuatu yang belum tersebut adalah enterpreneurship dan
diketahui sebelumnya. intrapreneurship. Enterpreneurship
diartikan sebagai kemampuan
Kewirausahaan baru mulai terkenal
mengelola usaha sendiri (menjadi
dalam kosa kata dunia usaha atau bisnis
bos/atasan untuk dirinya sendiri)
pada tahun 1980-an, walaupun istilah
sedangkan intrapreneurship diartikan
kewirausahaan telah muncul pada abad
sebagai kemampuan menerapkan
ke-18 ketika ekonomi Perancis Richard
konsep wirausaha dalam mengelola
Cantillon mengaitkan entrepreneur
usaha milik orang lain (memiliki
dengan aktivitas menanggung risiko
bos/atasan yang bukan dirinya sendiri).
dalam perekonomian. Menurutnya,
entrepreneur adalah “agent who buys Dalam hal ini, Drucker (1993)
means of production at certain prices in menjelaskan bahwa kewirausahaan
order to combine them”. merupakan kemampuan dalam
menciptakan sesuatu yang baru dan
Pada tahun 1800-an Jean Baptista Say
berbeda. Pengertian ini mengandung
memperkenalkan istilah kewirausahaan
makna bahwa entrepreneur adalah
(entrepreneurship) dalam diskusi
orang yang memiliki kemampuan untuk
entrepreneur sebagai orang yang
menciptakan sesuatu yang baru,
memindahkan sumber daya ekonomi
berbeda dari yang lain atau mampu
dari area yang produkitivitasnya rendah
menciptakan sesuatu yang berbeda
ke arah yang produktivitasnya tinggi
dengan yang sudah ada sebelumnya.
(Wijatno, 2009). Jean Baptista Say
menambahkan definisi Cantillon dengan Sementara itu, Stevenson, Roberts dan
konsep entrepreneur sebagai pemimpin. Grousbeck (1994) mendefinisikan
Say menyatakan bahwa entrepreneur enterpreneurship sebagai pengejaran
adalah seseorang yang membawa orang peluang tanpa memperhatikan sumber
lain bersama-sama untuk membangun daya yang dikendalikan saat ini.
sebuah organ/lembaga produktif. Selanjutnya, Schram (2006)

5
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

mendefinisikan enterpreneurship kewirausahaan mencakup indentifikasi


sebagai proses seseorang atau peluang-peluang di dalam sistem
sekelompok orang memikul risiko ekonomi. Kapasitas atau kemampuan
ekonomi untuk menciptakan organisasi manajerial berbeda dengan kapasitas
baru yang akan mengeksploitasi kewirausahaan. Hal senada diungkapkan
teknologi baru atau proses yang inovatif oleh Harvey Leibenstein (1968) bahwa
yang menghasilkan nilai untuk orang kewirausahaan mencakup kegiatan-
lain. Zimmerer (2008) menjelaskan kegiatan yang dibutuhkan untuk
kewirausahaan sebagai suatu proses menciptakan atau melaksanakan
penerapan kreativitas dan inovasi dalam perusahaan pada saat semua pasar
memecahkan persoalan dan belum terbentuk atau belum
menemukan peluang untuk teridentifikasi dengan jelas, atau
memperbaiki kehidupan/usaha. komponen fungsi produksinya belum
Selanjutnya Baringer dan Ireland (2008) diketahui sepenuhnya.
mendefinisikan enterpreneurship Menurut Wijatno (2009) kewirausahaan
sebagai proses seorang individu adalah hasil dari proses menerapkan
mengejar peluang tanpa kreativitas dan inovasi secara sistematis
memperhatikan sumberdaya yang dan teratur terhadap kebutuhan dan
dimiliki saat ini. peluang yang ada dalam pasar untuk
Berkaitan dengan hal di atas, Hisrich dan memenuhi kebutuhan konsumen atau
Peter (1995) memaparkan memecahkan masalah konsumen.
kewirausahaan adalah proses Kewirausahaan adalah suatu nilai yang
menciptakan sesuatu yang lain atau diwujudkan dalam perilaku yang
sesuatu yang baru dengan menggunakan dijadikan dasar sumber daya, tenaga
waktu dan kegiatan disertai modal dan penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses,
risiko sosial, fisik, dan keuangan dan dan hasil bisnis (Acmad Sanusi dalam
menerima imbalan dalam bentuk uang, Suryana, 2003). Kewirausahaan adalah
kepuasan serta kebebasan pribadi. suatu nilai yang diperlukan untuk
Definisi yang dikemukakan Hisrich dan memulai suatu usaha (start-up phase)
Peter ini menekankan kepada empat dan perkembangan usaha (venture
aspek dasar bagi seorang entrepreneur growth), (Soeharto Prawiro, dalam
yaitu: Suryana, 2003).
a. Entrepreneurship melibatkan proses Selain itu, Siagian dan Asfahani (1995)
penciptaan sesuatu yang lain maupun mendefinisikan kewirausahaan adalah
baru. Penciptaan memiliki nilai yang semangat, perilaku, dan kemampuan
baik untuk entrepreneur maupun untuk memberikan tanggapan yang
untuk konsumen. positif terhadap peluang memperoleh
b. Entrepreneurship menghargai waktu keuntungan untuk diri sendiri dan atau
dan usaha yang mereka gunakan untuk pelayanan yang lebih baik pada
menciptakan sesuatu yang baru pelanggan/masyarakat. Caranya, dengan
selalu berusaha mencari dan melayani
c. Entrepreneurship memiliki risiko
langganan lebih banyak dan lebih baik,
tertentu.
serta menciptakan yang lebih efisien,
d. Entrepreneurship melibatkan imbalan melalui keberanian mengambil risiko,
kepada entrepreneur. kreativitas dan inovasi serta kemampuan
Penrose (1963) menjelaskan kegiatan manajemen menyediakan produk yang

6
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

lebih bermanfaat dan menerapkan cara yang bersumber pada kemampuan


kerja. sendiri. (S. Wijandi, 1988).
Sementara itu, Suryana (2003) Kewirausahaan didefinisikan sebagai
menjelaskan kewirausahaan adalah bekerja sendiri (self-employment).
kemampuan kreatif dan inovatif yang (Richard Cantillon, 1973). Di dalam
dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya Keputusan Menteri Koperasi dan UKM
untuk mencari peluang menuju sukses. Nomorr 961/KEP/M/ XI/1995,
Inti dari kewirausahaan adalah disebutkan bahwa kewirausahaan
kemampuan untuk menciptakan sesuatu adalah semangat, sikap, perilaku, dan
yang baru dan berbeda (create new and kemampuan seseorang dalam
different) melalui aktivitas berfikir menangani usaha atau kegiatan yang
kreatif dan inovatif. Selanjutnya Suryana mengarah pada upaya mencari,
menjelaskan bahwa kewirausahaan menciptakan serta menerapkan cara
merupakan suatu kemampuan dalam kerja, teknologi dan produk baru dengan
menciptakan nilai tambah di pasar meningkatkan efisiensi dalam rangka
melalui proses pengelolaan sumber memberikan pelayanan yang lebih baik
daya dengan cara-cara baru dan berbeda dan atau memperoleh keuntungan yang
melalui: lebih besar. Sedangkan wirausaha
adalah orang yang mempunyai
a. Pengembangan teknologi baru.
semangat, sikap, perilaku dan
b. Penemuan pengetahuan ilmiah baru. kemampuan kewirausahaan.
c. Perbaikan produk barang dan jasa 2. Faktor Kemungkinan Menjadi Wirausaha
yang ada.
Menjadi seorang entrepreneur baik
d. Penemuan cara-cara baru untuk dalam dunia usaha maupun di dalam
menghasilkan barang lebih banyak. bidang lembaga-lembaga publik lainnya.
Kewirausahaan adalah suatu nilai yang Menurut Drucker (1993) terdapat tujuh
diwujudkan dalam perilaku yang faktor yang menjadi sumber
dijadikan dasar sumber daya, tenaga kemungkinan. Faktor-faktor yang
penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses menjadi sumber kemungkinan menjadi
dan hasil bisnis (Achmad Sanusi, 1994). entrepreneur adalah sebagai berikut:
Kewirausahaan adalah suatu nilai yang a. The Unexpected (Hal Tak Terduga)
diperlukan untuk memulai suatu usaha
Drucker mengambil contoh mengenai
(starup phase) dan perkembangan usaha
hal yang tak terduga tersebut dari
(venture growth)(Soeharto Prawiro,
perkembangan televisi di Jepang.
1997). Kewirausahaan adalah suatu
Awalnya Toshiba berpendapat bahwa
kemampuan (ability) dalam berfikir
masyarakat Jepang belum
kreatif dan berperilaku inovatif yang
memerlukan adanya televisi karena
dijadikan dasar, sumber daya, tenaga
belum merupakan kebutuhan primer
penggerak tujuan, siasat kiat dan
dan mahal. Berbeda dengan Toshiba,
proses dalam menghadapi tantangan
maka Panasonic berpendapat lain,
hidup (Soeparman Spemahamidjaja,
melalui penjualan door to door dan
1977).
strategi promosi lainnya maka bisnis
Kewirausahaan adalah suatu sifat televisi yang dipelopori Panasonic
keberanian, keutamaan dalam berkembang sangat pesat sebagai
keteladanan dalam mengambil risiko

7
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

jawaban terhadap hal yang tak terduga Perubahan di dalam struktur industri
lebih dahulu. yang berkembang akan melahirkan
b. Ketidaksesuaian dalam Kenyataan entrepreneur-entrepreneur baru,
misalnya dahulu ketika kopi yang
Sebagai contoh, hobi bersepeda
dikenal adalah kopi Arabika, kopi
dianggap kurang tepat dengan
Robusta, kopi Toraja, kopi Lampung,
kemajuan teknologi transportasi yang
kopi Sidikalang, kopi Gayo. Oleh
serba cepa. Namun ternyata, gerakan
karena itu, dewasa ini dikenal dengan
penyelamatan manusia dari polusi dan
kopi Luwak yang merupakan kopi yang
pemanasan global, maka terdapat
berasal dari pengolahan makanan
kecenderungan menggunakan alat
yang dilakukan binatang Luwak.
transportasi yang tidak polutan dan
Sehingga pada saat ini entrepreneur
bahkan bermanfaat bagi kesehatan. Di
menangkap peluang usaha dengan
beberapa negara Eropa bahkan telah
memelihara binatang luwak untuk
disediakan jalur-jalur khusus untuk
mendapatkan biji kopi yang lezat cita
bersepeda dan pada saat-saat tertentu
rasanya.
dilarang menggunakaan kenderaan
bermotor atau yang dikenal dengan e. Perubahan di Dalam Demokrasi
istilah car free day. Tren ini di Masyarakat sebelumnya melihat
Indonesia mulai diterapkan di kota- pendidikan tinggi (universitas)
kota besar di Indonesia seperti Jakarta, sebagai simbol sosial di dalam
Bandung, Surabaya, dan Medan masyarakat. Namun, saat ini
dengan menerapkan hari tertentu dan masyarakat sudah melihat perguruan
pada waktu-waktu tertentu melarang tinggi sebagai pembinaan
kenderaan bermotor untuk melintas di e n t r e p r e n e u r k a r e n a
jalan protokol. Fenomena ini dapat mengembangkan riset terkait dengan
menciptakan entrepreneur dengan entrepreneurship.
membuat sepeda-sepeda yang lebih f. Perubahan Persepsi dan Arti
efisien dan terjangkau harganya.
Sebagai contoh, misalnya mengenai
c. Invensi Berdasarkan Kebutuhan persepsi mengenai air minum merek
Sebagai contoh, kemajuan fotografi Aqua. Pada awal Aqua diluncurkan
serta alat alat fotografi yang persepsi masyarakat skeptis karena
dahulunya dianggap sebagai sebuah menjual air yang tidak ada harganya.
luxury (kemewahan). Namun sesuai Namun demikian, persepsi masyarakat
dengan perkembangan teknologi dan kemudian berubah betapa air putih
kemakmuran hidup manusia dengan sangat tepat untuk pemeliharaan
melakukan tourism and travelling kesehatan. Entrepreneur yang
maupun untuk kebutuhan lainnya menjajakan Aqua sebagai minuman
maka kebutuhan akan fotografi yang bergengsi kemudian menjadi
semakin meningkat. Adanya hal invensi dengan melahirkan banyak
tersebut, muncul entrepreneur- inventor-inventor lainnya dalam
entrepreneur yang bergerak dalam penyediaan air putih yang sekarang
bidang usaha ini dengan berbagai berdiferensiasi dengan menamakan
produk fotografi seperti Canon, Nikon, air mineral.
Fuji, Kodak, Sony dan lain-lain. g. Ilmu Pengetahuan Baru
d. Perubahan di Dalam Struktur Industri. Ilmu pengetahuan baru yang lahir

8
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

dewasa ini ada yang sifatnya scientific dengan cara mengembangkan


dan non scientific. Misalnya, dalam teknologi baru, menemukan
bidang kesehatan, dewasa ini para ahli pengetahuan baru, menemukan
dalam bidang kesehatan berlomba- cara baru untuk menghasilkan
lomba mencari dan memproduksi barang dan jasa baru yang lebih
berbagai jenis obat baru berdasarkan efektif dan efisien, memperbaiki
penelitian-penelitian. Penelitian produk dan jasa yang sudah ada,
tersebut berkesinambungan apabila dan menemukan cara baru untuk
jika penyakit yang dianggap baru memberikan kepuasan kepada
belum ditemukan obatnya. konsumen.
Berdasarkan uraian-uraian di atas, 4. Suatu proses dalam mengerjakan
maka dapat dimaknai bahwa sesuatu yang baru (creative),
entrepreneur adalah sebagai berikut. sesuatu yang berbeda (inovative)
1. Seseorang yang bebas dan memiliki yang bermanfaat bagi konsumen,
kemampuan untuk hidup mandiri dan memberi nilai lebih.
dalam menjalankan kegiatan B. Sikap & Perilaku Wirausaha
usahanya atau bisnisnya atau
hidupnya.
2. Seseorang yang bebas merancang,
menentukan mengelola,
mengendalikan semua usahanya.
3. S e s e o r a n g y a n g t e r a m p i l
memanfaatkan peluang dalam
mengembangkan usahanya dengan
tujuan untuk meningkatkan
kehidupannya.
Sedangkan makna kewirausahaan Gambar 1.2  Billgates Penemu Microsoft/Orang Terkaya di Dunia
(Sumber: https://www.ibnuwajak.id/2016/05/bill-
berdasarkan uraian-uraian di atas, gates-penemu-microsoft.html)
maka dapat dipahami sebagai:
1. Sikap jiwa dan kemampuan untuk
menciptakan sesuatu yang baru
yang sangat bernilai dan berguna
bagi dirinya dan orang lain.
2. Sikap mental dan jiwa yang selalu
aktif atau kreatif, berdaya, bercipta,
berkarsa, dan bersahaja dalam
berusaha untuk meningkatkan
pendapatan dalam kegaitan
usahanya atau kiprahnya.
3. Usaha menciptakan nilai tambah
dengan jalan mengkombinasikan
sumber-sumber melalui cara-cara https://blog.sribu.com/12-sikap-yang-harus-
baru dan berbeda untuk dimiliki-pelaku-wirausaha-untuk-sukses/
memenangkan persaingan. Nilai Pada situs tersebut terdapat materi tentang
tambah tersebut dapat diciptakan sikap dan perilaku wirausaha.

9
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

1. Sikap Wirausaha al./ (1996) menjelaskan tentang profil


a. Selalu berpikir positif dalam segala hal tersebut seperti tersaji pada Tabel 1.1
yang dihadapi (positive thinking). berikut ini.
b. Sikap adalah respon individu yang Tabel 1. 1 Profil dari Wirausaha
positif terhadap informasi, kejadian,
Ciri - ciri Watak
kritikan, cercaan, tekanan, tantangan,
cobaan, dan kesulitan. Percaya diri Keyakinan
Ketidaktergantungan
c. Berorientasi jauh kedepan, berpikiran Individualitas
maju, prestatif, dan tidak mudah Optimisme
terlena oleh hal-hal yang sudah
berlalu (think of future, not the past), ia
tidak mau hanyut oleh hal-hal yang Berorientasi Kebutuhan akan prestasi
bersifat sejarah dan kenyaman sesaat. tugas dan hasil Berorientasi laba
ketekunan dan ketabahan
d. Tidak gentar saat melihat pesaing Tekat kerja keras
Mempunyai dorongan kuat, energetik, dan
(competitor) inisiatif
e. Usaha kita, tanpa pesaing bisnis kita
akan 'stagnan' atau tidak mengalami Pengambil Kemampuan mengambil risikoSuka pada
risiko tantangan
perubahan.
f. Sikap yang selalu ingin tahu, membuat
Kepemimpinan Bertingkah laku sebagai pemimpin
ia selalu mencari jalan keluar bila ingin Dapat bergaul dengan orang lain
maju. Menanggapi saran-saran dan kritik

g. Sikap yang ingin memberi yang terbaik Keorisinalan Inovatif dan kreatif
buat orang lain sehingga sikap ini Fleksibel
sangat baik untuk semua orang. Punya banyak sumber
Serba bisa
h. Sikap yang penuh semangat dan Mengetahui banyak
berjuang keras (pantang menyerah)
Berorientasi Pandangan ke depan
sehingga menimbulkan dampak yang kemasa depan Perspektif
baik untuk sekelilingnya.
(Sumber: Meredith et.al, 1996)
i. Punya komitmen yang kuat, integritas
yang tinggi dan semangat yang kuat Berkaitan dengan hal di atas, Meredith et al.,
untuk meraih impiannya. (2002) mengemukakan bahwa nilai hakiki
2. Perilaku/Profil Wirausaha penting dari wirausaha, antara lain:
Para wirausahawan adalah individu- 1. Percaya Diri (Self Confidence)
individu yang berorientasi kepada Percaya diri merupakan paduan sikap
tindakan dan bermotivasi tinggi untuk dan keyakinan seseorang dalam
mengambil risiko dalam mengejar menghadapi tugas atau pekerjaan, yang
tujuannya. Dengan demikian, hakikat bersifat internal, sangat relatif, dan
dan kriteria wirausaha tentunya tidak dinamis serta banyak ditentukan oleh
sembarangan, tetapi hendaknya kemampuannya untuk memulai,
mengacu kepada kriteria yang berlaku. melaksanakan dan menyelesaikan suatu
Sebagai acuan kita dapat menggunakan pekerjaan. Kepercayaan diri akan
salah satu kriteria atau tolok ukur yang mempengaruhi gagasan, karsa, inisiatif,
didasarkan pada ciri-ciri dan watak yang kreativitas, keberanian, ketekunan,
ada pada profil wirausaha. Meredith et semangat kerja, dan kegairahan

10
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

berkarya. Kunci keberhasilan dalam menciptakan sesuatu yang baru dan


bisnis adalah untuk memahami diri berbeda dari yang ada sekarang.
sendiri. Oleh karena itu, wirausaha yang 5. Keorisinilan: Kreativitas dan Inovasi
sukses adalah wirausaha yang mandiri
Wirausaha yang inovatif adalah orang
dan percaya diri.
yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
2. Berorientasi Tugas dan Hasil
a. Tidak pernah puas dengan cara-cara
Seseorang yang selalu mengutamakan yang dilakukan saat ini, meskipun cara
tugas dan hasil adalah orang yang selalu tersebut cukup baik
mengutamakan nilai-nilai motif
b. Selalu menuangkan imajinasi dalaam
berprestasi, berorientasi pada laba,
pekerjaannya.
ketekunan, dan kerja keras. Dalam
kewirausahaan peluang hanya diperoleh c. Selalu ingin tampil berbeda atau selalu
apabila ada inisiatif. Perilaku inisiatif memanfaatkan perbedaan.
biasanya diperoleh melalui pelatih Anda Wirausaha yang sukses pada umumnya
pengalaman bertahun-tahun dan adalah mereka yang memiliki
pengembangannya diperoleh dengan kompetensi yaitu: seseorang yang
cara disiplin diri, berpikir kritis, tanggap, memiliki ilmu pengetahuan,
bergairah, dan semangat berprestasi. keterampilan, dan kualitas individu yang
2. Keberanian Mengambil Risiko meliputi sikap, motivasi, nilai serta
tingkah laku yang diperlukan untuk
Wirausaha adalah orang yang lebih
melaksanakan pekerjaan/kegiatan.
menyukai usaha-usaha yang lebih
menantang untuk mencapai kesuksesan C. Keterampilan Wirausaha
atau kegagalan daripada usaha yang
kurang menantang. Wirausaha
menghindari situasi risiko yang rendah
karena tidak ada tantangan dan
menjauhi situasi risiko yang tinggi
karena ingin berhasil. Pada situasi ini ada
dua alternatif yang harus dipilih yaitu
alternatif yang mengangung risiko dan
alternatif yang konservatif.
3. Kepemimpinan
Seorang wirausaha harus memiliki sifat
kepemimpinan, kepeloporan, dan
keteladanan. Ia selalu menampilkan http://wirausahasmk.blogspot.com/2011/02/k
produk dan jasa-jasa baru dan berbeda etrampilan-ketrampilan-yang-harus.html
sehingga ia menjadi pelopor baik dalam Pada situs tersebut terdapat materi tentang
proses produksi maupun pemasaran. keterampilan yang harus dimiliki oleh
Selain itu juga selalu memanfaatkan wirausaha
perbedaan sebagai suatu yang
menambah nilai.
4. Berorientasi ke Masa Depan
Wirausaha harus memiliki perspektif dan
pandangan ke masa depan. Kuncinya Senada dengan Davis, Suryana (2003)
adalah dengan kemampuan untuk menjelaskan keterampilan kepemimpinan

11
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

yang harus dimiliki entrepreneur yaitu: keterampilan yang sangat mendukung


1. Managerial Skill menuju keberhasilan usaha. Dengan
keterampilan seperti ini, akan memiliki
Managerial skill atau keterampilan
banyak peluang dalam merintis dan
manajerial merupakan bekal yang harus
mengembangkan usaha. Upaya yang
dimiliki entrepreneur. Seorang
dapat dilakukan untuk meningkatkan
entrepreneur harus mampu menjalankan
kemampuan ini misalnya dengan melatih
fungsi-fungsi perencanaan,
diri diberbagai organisasi, bergabung
pengorganisasian, penggerakkan, dan
dengan klub-klub hobi dan melatih
pengawasan agar usaha yang
kepribadian agar bertingkah laku
dijalankannya dapat mencapai tujuan
menyenangkan bagi orang lain.
yang diinginkan. Kemampuan
menganalisis dan mengembangkan 4. Decision Making Skill (Keterampilan
pasar, kemampuan mengelola sumber Merumuskan Masalah dan Mengambil
daya manusia, material, uang, fasilitas, Keputusan)
dan seluruh sumber daya perusahaan Sebagai seorang entrepreneur seringkali
merupakan syarat mutlak untuk menjadi dihadapkan pada kondisi ketidakpastian.
entrepreneur sukses. Berbagai permasalahan biasanya
Secara garis besar ada dua cara untuk bermunculan pada situasi seperti ini.
menumbuhkan kemampuan manajerial, Entrepreneur dituntut untuk mampu
yaitu melalui jalur formal dan informal. menganalisis situasi dan merumuskan
Jalur formal misalnya melalui jenjang berbagai masalah untuk dicarikan
lembaga pendidikan sekolah menengah berbagai alternatif pemecahannya.
kejuruan bisnis dan manajemen atau Tidak mudah memang memilih alternatif
melalui pendidikan tinggi misalnya terbaik dari berbagai alternatif yang ada.
departemen administrasi niaga atau Agar tidak salah menentukan alternatif,
departemen manajemen yang tersebar sebelum mengambil keputusan,
berbagai perguruan tinggi baik negeri entrepreneur harus mampu mengelola
maupun swasta. Jalur informal, misalnya informasi sebagai bahan dasar
melalui seminar, pelatihan dan otodidak pengambilan keputusan. Keterampilan
serta melalui pengalaman yang dijalani. memutuskan dapat dipelajari dan
dibangun melalui berbagai cara. Selain
2. Conceptual Skill
pendidikan formal, pendidikan informal
Kemampuan untuk merumuskan tujuan, melalui pelatihan, simulasi dan berbagi
kebijakan, dan strategi usaha merupakan pengalaman dapat diperoleh.
lAndasan utama menuju entrepreneur
5. Time Managerial Skill (Keterampilan
sukses. Tidak mudah memang
Mengatur dan Menggunakan Waktu)
mendapatkan kemampuan ini.
Entrepreneur harus ekstra keras belajar Para pakar psikologi mengatakan bahwa
dari berbagai sumber dan terus belajar salah satu penyebab atau sumber stres
dari pengalaman sendiri dan adalah ketidakmampuan seseorang
pengalaman orang lain dalam dalam mengatur waktu dan pekerjaan.
berwirausaha. Ketidakmampuan mengelola waktu
membuat pekerjaan menjadi menumpuk
3. Human Skill (Keterampilan Memahami,
atau tak kunjung selesai sehingga
Mengerti, Berkomunikasi, dan Berelasi).
membuat jiwanya gundah dan tidak
Supel, mudah bergaul, simpati, dan tenang. Seorang entrepreneur harus
empati kepada orang lain adalah modal terus belajar mengelola waktu secara

12
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

efektif dan efisien. Karena melalui b. Memiliki keinginan untuk membantu


keterampilan mengelola waktu dapat orang lain
memperlancar pelaksanaan pekerjaan c. Percaya bahwa proses-proses sosial
dan rencana-rencana yang telah dibuat. sangat penting
D. Karakteristik Wirausaha d. Kebutuhan memiliki hubungan positif
yang kuat dengan orang lain
e. Percaya bahwa bagian penjualan
sangat penting untuk melaksanakan
strategi perusahaan
3. Tipe Real Managers
Ciri-cirinya sebagai berikut:
a. Keinginan untuk menjadi pemimpin
perusahaan
b. Ketegasan
c. Sikap positif terhadap pemimpin
Gambar 1.3  Karakteristik Wirausaha (Sumber: https:www.slideshare.net/ d. Keinginan untuk bersaing
jesichamAnda/karakter-wirausaha-sukses-53854297)
e. Keinginan berkuasa
Berkaitan dengan hal di atas, Miner (1996) f. Keinginan untuk menonjol di antara
mengajukan sebuah pAndangan baru orang lain
tentang tipe kepribadian entrepreneur
dikaitkan dengan kemungkinan 4. Tipe Expert Idea Generador
keberhasilan dalam mengelola usaha. Tipe Ciri-cirinya sebagai berikut:
kepribadian yang dimaksudkan yaitu: a. Keinginan untuk melakukan inovasi
1. Tipe Personal Achiever b. Menyukai gagasan-gagasan
Ciri-cirinya sebagai berikut: c. Percaya bahwa pengembangan produk
a. Memiliki kebutuhan berprestasi baru sangat penting untuk
b. Memiliki kebutuhan akan umpan balik menjalankan strategi organisasi
c. Memiliki kebutuhan perencanaan dan d. Inteligensi yang tinggi
penetapan tujuan e. Ingin menghindari risiko dalam arti
d. Memiliki inisiatif pribadi yang kuat sifat kehati-hatian
e. Memiliki komitmen pribadi yang kuat Berdasarkan keempat tipe tersebut,
untuk organisasi menurut Miner (1996), tipe kepribadian
tersebut akan menentukan bidang usaha
f. Percaya bahwa satu orang dapat apa yang akan membawanya kepada
memainkan peran penting keberhasilan di antaranya:
g. Percaya bahwa pekerjaan seharusnya 1. Tipe personal achiever, akan sukses
dituntun oleh tujuan pribadi bukan apabila terus menerus menghadapi
oleh hal lain rintangan, tantangan dan menghadapi
2. Tipe Super Sales Person krisis, dan dalam menghadapi segala
Ciri-cirinya sebagai berikut: hal berusaha sedapat mungkin
a. Memiliki kemampuan memahami dan bersikap positif
mengerti orang lain .2. Tipe super sales person, mereka akan

13
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

berhasil kalau memanfaatkan banyak lebih energik dibandingkan dengan


waktunya untuk menjual/memasarkan rata-rata orang lain.
dan minta orang lain mengelola 9. Motivasi untuk lebih unggul. Seorang
bisnisnya. entrepreneur mempunyai motiivasi
3. Tipe real managers, mereka akan untuk bekerja lebih baik dan lebih
berhasil kalau ia memulai usaha baru unggul dari apa yang sudah dikerjakan.
dan mengelola sendiri usaha tersebut. 10.Berorientasi ke masa depan.
4. Tipe expert idea generator, mereka 11.Mau belajar dari kegagalan. Seorang
akan berhasil kalau terjun ke bisnis entrepreneur tidak takut gagal, selalu
dengan menggunakan teknologi memusatkan perhatiannya pada
tinggi. kesuksesan di masa depan dan
Sementara itu, Zimmerer dan menggunakan kegagalan ini sebagai
Scarborough (1996) memaparkan guru berharga.
karakteristik entrepreneur yang sukses 12.Kemampuan memimpin. Seorang
adalah: entrepreneur harus mampu menjadi
1. Memiliki komitmen tinggi terhadap pemimpin yang baik, memimpin
tugasnya. Boleh dikatakan setiap sumber daya manusia yang berbagai
pikiran seorang entrepreneur tidak macam karakternya. Dan juga
lepas dari kemajuan perusahaannya. memimpin sumber daya non manusia
2. Mau bertanggung jawab. Apa saja yang harus dikelola sebaik-baiknya.
tindakan yang dilakukan, selalu diikuti Selain itu, Frederick dkk (2006)
dengan penuh rasa tanggung jawab menjelaskan 17 (tujuh belas)
dan tidak takut rugi jika dilakukan karakteristik yang melekat pada diri
dengan perhitungan yang matang. entrepreneur, antara lain:
Keinginan bertanggung jawab ini erat 1. Komitmen total, determinasi dan
h u b u n g a n n y a d e n g a n keuletan hati
mempertahankan internal of locus
Entrepreneur adalah mereka yang
yaitu minat kewirausahaan dalam
memiliki komitmen total dan
dirinya.
determinasi untuk maju sehingga
3. Peluang untuk mencapai obsesi. dapat mengatasi berbagai hambatan.
Seorang entrepreneur mempunyai Kesulitan yang timbul tidak
obsesi untuk mencapai prestasi tinggi memadamkan semangat entrepreneur
dan ini bisa diciptakannya. untuk terus berkreasi dan berinovasi.
4. T o l e r a n s i m e n g h a d a p i r i s i k o 2. Dorongan kuat untuk berprestasi
kebimbangan dan ketidakpastian
Entrepreneur adalah orang yang
5. Yakin pada dirinya berani memulai sendiri, tidak terlalu
6. Kreatif dan fleksibel bergantung pada orang lain,
7. Ingin memperoleh balikan segera. digerakkan oleh keinginan kuat untuk
Mempunyai keinginan yang kuat untuk berkompetisi, melampaui standar
menggunakan pengetahuan dan yang ada, dan mencapai sasaran.
pengalaman guna memperbaiki 3. Berorientasi pada kesempatan dan
penampilannya. tujuan
8. Energik tinggi. Seorang entrepreneur Entrepreneur yang sukses adalah

14
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

mereka yang fokus pada peluang yang 8. Toleransi terhadap ambiguitas


ada. Mereka memulai usaha dari Entrepreneur selalu menghadapi kondisi
peluang. Memanfaatkan sumber daya ketidakpastian. Hal ini terjadi karena
yang ada serta menerapkan struktur kurangnya informasi yang diperlukan
dan strategi secara tepat. Mereka untuk memetakan situasi.
menetapkan standar yang tinggi untuk Entrepreneur dengan toleransi yang
tujuan tetapi masih dapat dicapai tinggi terhadap ambiguistas akan
artinya hal yang dicapai masih dalam menanggapi kondisi tersebut dengan
batas-batas yang realistis. upaya-upaya terbaik untuk
4. Inisiatif dan tanggung jawab mengatasinya.
Entrepreneur adalah pribadi yang 9. Pengambilan risiko yang terkalkulasi.
independen, bergantung pada dirinya Entrepreneur bukanlah penjudi. Ketika
sendiri dan secara aktif mengambil mereka terlibat dalam suatu bisnis,
inisiatif. Mereka suka mengambil mereka telah memperhitungkan
inisiatif untuk memecahkan masalah. dengan pemikiran dan kalkulasi yang
5. Pengambilan keputusan yang yang matang. Mereka selalu menghindari
persisten untuk mengambil risiko yang tidak
Entrepreneur adalah mereka yang perlu atau risiko yang dapat ditekan
tidak mudah terintimidasi oleh situasi sekecil mungkin.
yang sulit. Mereka adalah pribadi yang 10. Integritas dan reliabilitas
percaya diri dan optimistis yang Karakteristik ini merupakan kunci
dibarengi dengan kerja keras. kesuksesan relasi antara pribadi dan
6. Mencari umpan balik bisnis yang membuat entrepreneur
Entrepreneur yang efektif adalah dapat bertahan lama.
pembelajaran yang cepat. Tidak 11. Toleransi terhadap kegagalan.
seperti kebanyakan orang, mereka Kegagalan adalah hal yang biasa bagi
memiliki keinginan kuat untuk entrepreneur. Hal ini merupakan
mengetahui bagaimana mereka bagian dari pengalaman
bertindak dengan benar dan pembelajaran. Entrepreneur yang
memperbaiki kinerjanya. Umpan balik efektif adalah mereka yang cukup
yang dialami adalah sentral dari realistis dalam menghadapi kesulitan.
pembelajaran seorang entrepreneur. Mereka tidak menjadi kecewa,
7. Internal locus of control terpukul atau depresi ketika
Entrepreneur yang sukses meyakini mengalami kegagalan. Sebaliknya,
diri mereka sendiri. Mereka tidak mereka terus mencari kesempatan
percaya bahwa keberhasilan atau karena mereka menyadari bahwa
kegagalan dipengaruhi oleh takdir, banyak pelajaran yang dapat dipetik
keberuntungan dan kekuatan serupa dari kegagalan menuju keberhasilan.
lainnya. Mereka percaya bahwa Bukankah ada pepatah yang
pencapaian yang diperoleh mengatakan kegagalan adalah
merupakan hasil pengendalian dan keberhasilan yang tertunda. Jadi, tidak
pengaruh diri. Entrepreneur juga ada istilah menyarah begitu saja bagi
meyakini bahwa mereka dapat seorang entrepreneur.
mengendalikan lingkungan melalui 12. Energi tingkat tinggi
berbagai aktivitas yang dilakukan. Entrepreneur sering menghadapi

15
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

beban kerja yang berat dan tingkat


stress yang tinggi. Hal ini merupakan
hal biasa. Entrepreneur selalu memiliki
energi tinggi untuk menghadapinya.
13. Kreatif dan inovatif
Entrepreneur yang sukses adalah
mereka yang kreatif dan inovatif. Gambar 1.4  Karakteristik Wirausahawan Sukses
(Sumber: https:www.slideshare.net/jesicham
Kreativitas dapat dipelajari dan dilatih Anda/karakter-wirausaha-sukses-53854297)
serta merupakan kunci sukses dalam
struktur ekonomi masa kini. 1. Dream
14. Visi Seorang entrepreneur mempunyai
visi bagaimana keinginannya
Entrepreneur mengetahui arah bisnis
terhadap masa depan pribadi dan
yang akan dijalaninya. Visi
usahanya. Paling penting adalah
dikembangkan sepanjang waktu yang
entrepreneur mempunyai
menentukan eksistensi bisnis mereka
kemampuan untuk mewujudkan
di masa depan.
impian-impiannya tersebut.
15. Independen.
2. Decisiveness
Entrepreneur menginginkan
Seorang entrepreneur adalah orang
kebebasan dalam mengembangkan
yang tidak bekerja lambat.
bisnis. Mereka tidak menginginkan
Entrepreneur membuat keputusan
birokrasi yang membelenggu yang
secara cepat dengan penuh
dapat menghambat aktivitasnya.
perhitungan. Kecepatan dan
16. Percaya diri dan optimis. ketepatan pengambilan keputusan
Entrepreneur selalu menghadapi adalah merupakan faktor kunci
berbagai tantangan tetapi hal itu tidak dalam kesuksesan bisnisnya.
membuat kehilangan kepercayaan diri 3. Doers
dan pesimis. Entrepreneur selalu
Entrepreneur selalu menindak
percaya diri dan optimis bahwa
lanjuti keputusan yang telah
mereka dapat mengatasi berbagai
dibuatnya, dengan melaksanakan
kesulitan yang menghadang.
secepat mungkin tanpa menunda-
17. Membangun tim. nunda kesempatan dan peluang
Meskipun entrepreneur selalu yang ada.
menginginkan otonomi tetapi tidak 4. Determination
membatasi keinginannya untuk
Seorang entrepreneur
membangun tim entrepreneurship
melaksanakan kegiatannya dengan
yang kuat. Entrepreneur yang sukses
penuh perhatian. Rasa tanggung
membutuhkan tim yang handal yang
jawabnya tinggi dan tidak mau
dapat menangani per-tumbuhan dan
menyerah, walaupun dia
perkembangan usaha.
dihadapkan pada hambatan.
Dalam hal ini, Bygrave (1994)
5. Dedication
menjelaskan karakteristik
entrepreneur dengan istilah 10D Dedikasi seorang entrepreneur
sebagai berikut: terhadap usahanya sangat tinggi,

16
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

kadang-kadang sampai harus usahanya terhadap orang-orang


melupakan hubungan dengan kepercayaannnya. Orang-orang
keluarganya untuk sementara kepercayaan ini adalah orang-
waktu. Selain itu, tidak bekerja orang yang kritis, berkemauan
mengenal lelah dan semua keras dan mau diajak untuk
perhatiannya tercurah serta mencapai sukses dalam bidang
dipusatkan semata-mata untuk bisnis.
keberhasilan kegiatan usaha yang Baringger dan Ireland (2008)
dijalakannya. mendeskripsikan 4 (empat) karakteristik
6. Devotion utama yang harus dimiliki seorang
Seorang entrepreneur memiliki entrepreneur yaitu:
kegemaran dan mencintai 1. Hasrat yang kuat terhadap bisnis
pekerjaan usahanya dan mencintai Karakteristik hasrat yang kuat
produk yang dihasilkan. Hal inilah terhadap bisnis mendeskripsikan
yang mendorong seorang kepercayaan entrepreneur bahwa
entrepreneur mencapai bisnis secara positif akan
keberhasilan yang efektif untuk mempengaruhi kehidupan manusia
menjual produk yang ditawarkan. dan menjadi dunia lebih baik untuk
7. Details ditinggali. Hal ini juga menjelaskan
Seorang entrepreneur mengapa banyak eksekutif yang telah
memperhatikan faktor-faktor kritis mapan meninggalkan pekerjaannya
secara rinci dan tidak mengabaikan dan memulai bisnisnya sendiri.
faktor-faktor kecil tertentu yang 2. Fokus pada produk dan pelanggan.
dapat menghambat kegiatan Karakteristik ini menekankan betapa
usahanya. pentingnya seorang entrepreneur
8. Destiny untuk memahami dua elemen penting
Seorang entrepreneur bertanggung dalam bisnis yaitu produk dan
jawab terhadap nasib dan tujuan pelanggan. Entrepreneur memiliki
yang hendak dicapainya serta tidak obsesi untuk menawarkan produk
mau tergantung kepada orang lain. yang dapat memuaskan kebutuhan
Dia memiliki kebebasan dalam dan keinginan pelanggan.
berpikir dan bertindak dalam setiap 3. Keuletan meskipun menghadapi
aktivitas yang berkaitan dengan kegagalan
usaha yang dijalaninya. Kegagalan adalah hal yang biasa dalam
9. Dollars. berbisnis, apalagi jika entrepreneur
Seorang entrepreneur tidak memulai bisnisnya yang baru.
semata-mata berorientasi kepada Beberapa jenis usaha membutuhkan
pencapaian kekayaan tetapi serangkaian eksperimentasi sebelum
bagaimana usaha yang sukses diraih. Kegagalan dan
dijalankannya dapat memberikan kemunduran menjadi bagian dari
manfaat bagi orang lain. proses yang mesti dihadapi.
Entrepreneur sukses memiliki
10. Distribute.
keuletan dan kegigihan untuk
Seorang entrepreneur bersedia menghadapi situasi tersebut.
mendistribusikan kepemilikan
4. KepAndaian dalam eksekusi

17
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Bisnis atau usaha yang sukses tak lepas usahanya akan berhasil. Percaya diri
dari kecerdasan entrepreneur dengan bergairah langsung terlibat
mengimplementasikan berbagai dalam kegiatan konkrit, jarang terlihat
rencananya ketika usahanya mulai ragu-ragu.
berjalan. Entrepreneur harus dapat 6. S i f a t p e n g a m b i l r i s i k o y a n g
memadukan berbagai aktivitas seperti diperhitungkan
mengeksekusi ide menjadi model
Tidak khawatir akan menghadapi
bisnis yang riil, membangun
situasi yang serba tidak pasti di mana
kebersamaan tim, membangun
usahanya belum tentu membuahkan
kemitraan, mengelola keuangan,
keberhasilan. Seorang entrepreneur
memimpin, memotivasi karyawan, dan
berani mengambil risiko kegagalan
sebagainya.
dan selalu antisipatif terhadap
Sukardi (1991) menyimpulkan adanya kemungkinan-kemungkinan
karakter umum dari seorang kegagalan. Segala tindakannya
entrepreneur yaitu sebagai berikut. diperhitungkan secara cermat
1. Sifat instrumental 7. Sifat swa-kendali
Tanggap terhadap peluang dan Benar-benar menentukan apa yang
kesempatan berusaha maupun yang harus dilakukan dan bertanggung
berkaitan dengan perbaikan kerja. jawab terhadap dirinya sendiri.
2. Sifat prestatif 8. Sifat inovatif
Selalu berusaha memperbaiki prestasi, Selalu bekerja keras mencari cara-cara
mempergunakan umpan balik, baru untuk memperbaiki kinerjanya.
menyenangi tantangan, dan berupaya Terbuka untuk gagasan, pAndangan,
agar hasil kerjanya selalu lebih baik penemuan-penemuan baru yang
dari sebelumnya. dapat dimanfaatkan untuk
3. Sifat keluwesan bergaul meningkatkan kinerjanya. Tidak
Seorang entrepreneur selalu aktif terpaku pada masa lampau, gagasan-
bergaul dengan siapa saja, membina gagasan lama, tetapi berpAndangan ke
kenalan-kenalan baru, dan berusaha depan dan mencari ide-ide baru.
menyesuaikan diri dalam berbagai 9. Sifat mandiri.
situasi. Apa yang dilakukan merupakan
4. Sifat kerja keras tanggung jawab pribadi. Keberhasilan
Berusaha selalu terlibat dalam situasi dan kegagalan dikaitkan dengan
kerja, tidak mudah menyerah sebelum tindakan-tindakan pribadinya. Entre-
pekerjaan selesai. Seorang preneur lebih menyenangi kebebasan
entrepreneur tidak pernah memberi dalam mengambil keputusan untuk
dirinya kesempatan untuk berpangku bertindak dan tidak mau bergantung
tangan, mencurahkan perhatian pada orang lain.
sepenuhnya pada pekerjaan, dan Ciputra dalam kata pengantar buku
memiliki tenaga untuk terlibat terus Wijatno(2009) menuliskan 3
menerus dalam bekerja. karakteristik entrepreneur berdasarkan
5. Sifat keyakinan diri pengalamannya selama 50 tahun
menekuni dunia usaha, sebagai berikut:
Dalam segala kegiatannya seorang
entrepreneur penuh optimisme bahwa 1. Memiliki eye sight masa depan yang

18
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

tepat dan tajam, di mana entrepreneur 1. Kepemimpinan


mampu untuk melihat sebuah peluang Faktor kunci seorang entrepreneur
usaha yang mungkin saja tidak dilihat adalah keunggulan di bidang
orang lain. Entrepreneur dapat melihat kepemimpinan. Pemimpin yang
sebuah dreams or vision for future memilki orientasi pada sasaran,
yang menakjubkan dan hubungan kerja/personal dan
mengekspresikan dirinya sendiri. efektivitas, senantiasa tampil hangat,
2. Memiliki karakter motivator dan mendorong pengembangan karir,
inovator, di mana entrepreneur dapat disenangi bawahan, dan selalu ingat
menciptakan dan menemukan metode pada sasaran yang hendak dicapai.
untuk menggapai mimpi dan visi yang 2. Inovasi
luar biasa.
Seorang entrepreneur sebagai
3. Entrepreneur selalu siap dan bersedia inovator harus merasakan gerakan
taking any risks baik secara fisik ekonomi di masyarakat. Persoalan-
maupun mental. Di mana persoalan yang muncul dari gerakan
entrepreneur sejati adalah seorang ekonomi tersebut selalu diantisipasi
pemimpin, pendiri atau pelopor yang dengan penggunaaan inovasi. Melalui
memiliki semangat, tidak mudah inovasi maka sebuah usaha dapat
menyerah dalam menghadapi segala bertahan dalam menghadapi
tantangan dan risiko yang telah persaingan-persaingan usaha yang
diperhitungkan serta berpendirian hari demi hari semakin ketat.
yang teguh untuk selalu berani maju
3. Cara pengambilan keputusan
ke depan.
Seorang entrepreneur adalah orang
Sementara itu, Alma (2009) menjelaskan
yang memiliki kemampuan untuk
9 (sembilan) karakteristik wirausahawan
mengambil keputusan dalam situasi
antara lain:
yang beragam bahkan dalam situasi di
1. Memiliki disiplin tinggi. bawah tekanan harus mempunyai
2. Selalu awas terhadap tujuan yang keberanian untuk mengambil sebuah
hendak dicapai. keputusan secara cepat dan tepat.
3. Selalu mendengarkan rasa intuisinya. 4. Sikap tanggap terhadap perubahan
4. Sopan pada orang lain. Seorang entrepreneur haruslah
5. M a u b e l a j a r a p a s a j a y a n g tanggap terhadap perubahan relatif
memudahkan untuk mencapai tujuan. tinggi dibandingkan dengan lainnya.
Setiap perubahan dianggap
6. Mau belajar dari kesalahan.
mengandung peluang yang
7. Selalu mencari peluang baru. merupakan masukan dan rujukan
8. Memiliki ambisi, berpikiran positif. terhadap pengambilan keputusan.
9. Senang menghadapi risiko dengan 5. Bekerja ekonomis dan efisien
membuat perhitungan yang matang Seorang entrepreneur melakukan
sebelumnya. kegiatannya dengan cara-cara yang
Muhammad (1992) menjelaskan 7 smart (cerdas, pintar, bijak), pekerja
(tujuh) karakteristik yang merupakan keras, ekonomis, efisien guna
identitas yang melekat pada seorang mencapai hasil maksimal.
entrepreneur yaitu: 6. Visi masa depan

19
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Seorang entrepreneur memiliki visi aatau menggerakkan bawahannya.


masa depan yang terukur yang Seorang entrepreneur dapat
merupakan pencerminan dari memainkan perannya sebagai
komitmen-kompetensi-konsistensi. pemimpin transaksional yaitu
7. Sikap terhadap risiko. pemimpin yang memimpin terutama
dengan menggunakan perubahan
Seorang wirausahawan adalah
sosial. Pemimpin transaksional
penentu risiko dan bukan sebagai
memandu, mengarahkan pengikutnya
penanggung risiko. Dalam hal ini
untuk bekerja mencapai tujuan yang
penerapan inovasi merupakan usaha
telah ditetapkan dengan mengubah
yang kreatif untuk memperkecil
penghargaan atas produktivitas
kemungkinan terjadinya risiko.
bawahan.
Marbun (1993) menjelaskan beberapa
Sebagaimana dijelaskan oleh Robbins
karakteristik yang melekat pada diri
dan Coulter (2007) bahwa pemimpin
seorang entrepreneur yaitu:
adalah seseorang yang dapat
1. Percaya diri mempengaruhi pihak lain dan
Seorang entrepreneur adalah pribadi memiliki wewenang manajerial,
yang mantap dan tidak mudah kepemimpinan adalah apa yang
terombang-ambing oleh pendapat pemimpin kerjakan atau suatu proses
orang lain. Akan tetapi, saran-saran mempengaruhi kelompok untuk
atau masukan dari pihak lain menjadi mencapai tujuan.
bahan pertimbangan untuk kemudian 5. Keorisinilan
mengambil keputusan. Percaya diri
Orisinil tidak berarti baru sama sekali,
melahirkan watak kepercayaan
tetapi produk tersebut mencerminkan
(keteguhan), ketidaktergantungan,
hasil kombinasi baru atau reintegrasi
kepribadian mantap, dan optimisme.
dari komponen-komponen yang sudah
2. Berorientasi pada tugas ada, sehingga melahirkan sesuatu
Berorientasi pada tugas melahirkan yang baru. Karakteristik orisinil terkait
watak kebutuhan atau haus akan dengan karakter inovatif, kreatif,
prestasi, berorientasi laba atau hasil, fleksibel, banyak sumber, serba bisa,
tekad, kerja keras, motivasi, energi dan mengetahui banyak.
penuh inisiatif. 6. Berorientasi ke masa depan
3. Pengambil risiko Seorang entrepreneur haruslah
Seorang entrepreneur suka pada perspektif yaitu mempunyai visi ke
tantangan dan berani mengambil depan, apa yang hendak dilakukan dan
risiko ditengah persaingan yang ketat, apa yang ingin dicapai. Untuk itu
ketidakstabilan ekonomi, namun seorang entrepreneur harus memiliki
semua tantangan itu dihadapi dengan kemampuan menyusun perencanaan
penuh perhitungan yang matang. dan strategi yang matang.
4. Kepemimpinan Karakteristik entrepreneur menurut
Kepemimpinan berkaitan dengan Kasmir (2006) yang terbagi menjadi 8
kemampuan memimpin, bergaul (delapan), antara lain:
dengan orang lain dan menanggapi 1. Memiliki visi dan tujuan yang jelas
saran, kritik dan yang terpenting Hal ini berfungsi untuk menebak ke
adalah kemampuan mempengaruhi mana langkah dan arah yang dituju

20
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

sehingga dapat diketahui apa yang ditepati. Komitmen untuk melakukan


akan dilakukan oleh seorang entre- sesuatu memang merupakan
preneur tersebut. kewajiban untuk segera ditepati dan
2. Inisiatif dan selalu produktif direalisasikan.
Hal Ini merupakan ciri mendasar di 8. Mengembangkan dan memelihara
mana entrepreneur tidak hanya hubungan baik dengan berbagai pihak
menunggu sesuatu terjadi, tetapi Hubungann tersebut baik yang
terlebih dahulu memulai dan mencari berhubungan langsung dengan usaha
peluang sebagai pelopor dalam yang dijalankan maupun tidak.
berbagai kegiatan. Hubungan baik perlu dijalankan antara
3. Berorientasi pada prestasi lain kepada para pelanggan,
pemerintah, pemasok dan masyarakat
Entrepreneur yang sukses selalu
luas.
mengejar prestasi yang lebih baik
daripada prestasi sebelumnya. Dalam Dan & Bradstreet Business Credit Service
hal ini, mutu produk, pelayanan yang (1993) menjelaskan kompetensi yang
diberikan serta kepuasan pelanggan perlu dimiliki oleh entrepreneur seperti
menjadi perhatian utama seorang halnya profesi lain dalam kehidupan.
entrepreneur. Setiap waktu segala Kompetensi ini mendukungnya ke arah
aktivitas usaha/bisnis yang dijalankan kesuksesan. Kompetensi yang harus
selalu dievaluasi dan hasil yang dimiliki tersebut, anatra lain:
dicapai harus lebih baik dibandingkan 1. Knowing your business
hasil yang dicapai hari-hari Mengetahui usaha apa yang akan
sebelumnya. dilakukan. Dengan kata lain, seorang
4. Berani mengambil risiko entrepreneur harus mengetahui
Hal ini merupakan sifat yang harus segala sesuatu yang ada hubungannya
dimiliki seorang entrepreneur kapan dengan usaha atau bisnis yang akan
pun dan di mana pun, baik dalam dilakukan.
bentuk uang maupun waktu. 2. K n o w i n g t h e b a s i c b u s i n e s s
5. Kerja keras management
Jam kerja entrepreneur tidak terbatas Mengetahui dasar-dasar pengelolaan
pada waktu, di mana ada peluang di bisnis, misalnya cara merancang
situ ia datang. Kadang-kadang seorang usaha, mengorganisasi dan
entrepreneur sulit untuk mengatur mengenalikan perusahaan, termasuk
waktu kerjanya. Pemikirannya selalu dapat memperhitungkan,
ditujukan untuk kemajuan usahanya. memprediksi, mengadministrasikan,
dan membukukan kegiatan-kegiatan
6. Bertanggung jawab terhadap segala
usaha. Mengetahui manajemen bisnis
aktivitas yang dijalankannya, baik
berarti memahami kiat, cara, proses
sekarang maupun yang akan datang.
dan pengelolaan semua sumberdaya
Tanggung jawab seorang entrepreneur perusahaan secara efektif dan efisien.
tidak hanya pada material, tetapi juga
3. Having the proper attitude
moral kepada berbagai pihak.
Memiliki sikap yang sempurna
7. Komitmen pada berbagai pihak
terhadap usaha yang dilakukannya.
Hal tersebut merupakan ciri yang Entrepreneur harus bersikap seperti
hanya dipegang teguh dan harus pedagang, industriawan, pengusaha,

21
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

eksekutif yang sunggung-sungguh dan Kemampuan membuat aturan/


tidak setengah hati. pedoman yang jelas tersurat, tidak
4. Having adequate capital tersirat.
Memiliki modal yang cukup. Modal Dalam hal ini, Fadiati dan Purwana
tidak hanya bentuk materi tetapi juga (2011) menjelaskan karakteristik dan
rohani. Kepercayaan dan keteguhan kualifikasi entrepreneur, yaitu:
hati merupakan modal utama dalam 1. Memiliki rasa percaya diri dan sikap
usaha. Oleh karena itu, harus cukup mandiri yang tinggi untuk berusaha
waktu, cukup uang, cukup tenaga, mencari penghasilan dan keuntungan
tempat dan mental. melalui perusahaan.
5. Managing finances effectively 2. M a u d a n m a m p u m e n c a r i d a n
Memiliki kemampuan/mengelola menangkap peluang usaha yang
keuangan, secara efektif dan efisien, menguntungkan serta melakukan apa
mencari sumber dana dan saja yang perlu untuk dimanfaatkan.
menggunakannnya secara tepat, dan 3. Mau dan mampu bekerja keras dan
mengendalikannya secara akurat. tekun dalam menghasilkan barang dan
6. Managing time efficiently jasa serta mencoba cara kerja yang
lebih tepat dan efisien.
Kemampuan mengatur waktu
seefisien mungkin. Mengatur, 4. Mau dan mampu berkomunikasi,
menghitung, dan menepati waktu tawar-menawar, dan musyawarah
sesuai dengan kebutuhannya. dengan berbagai pihak yang besar
pengaruhnya pada kemajuan usaha
7. Managing people
terutama para pembeli/pelangan.
Kemampuan merencanakan,
5. Menghadapi hidup dan dan menangani
mengatur, mengarahkan/memotivasi,
usaha dengan terencana, jujur dan
dan mengendalikan orang-orang
disiplin
dalam menjalankan perusahaan.
6. Mencintai kegiatan usaha dan
8. Statisfying customer by providing high
perusahaannya serta lugas dan
quality product
tangguh, tetapi cukup luwes dalam
Memberi kepuasan kepada pelanggan melindunginya.
dengan cara menyediakan barang dan
7. Mau dan mampu meningkatkan
jasa yang bermutu, bermanfaat, dan
kapasitas diri dan kapasitas
memuaskan.
perusahaan/ organisasi dengan
9. Knowing how to competition memanfaatkan dan memotivasi orang
Mengetahui strategi/cara bersaing. lain serta melakukan perluasan dan
Entrepreneur harus dapat pengembangan usaha dengan risiko
mengungkap kekuatan (strength), yang moderat.
kelemahan (weaks), peluang 8. B e r u s a h a m e n g e n a l d a n
(opportunity), dan ancaman (threat), mengendalikan lingkungan serta
dirinya dan pesaing. Entrepreneur menggalang kerjasama yang saling
harus menggunakan analisis SWOT menguntungkan dengan berbagai
sebaik terhadap dirinya dan terhadap pihak yang berkepentingan.
pesaing.
9. Berpikir dan bertindak strategis dan
10. Copying with regulation and paper adaptif terhadap perubahan dalam
work berusaha mencari peluang manfaat
termasuk yang mengandung risiko
22
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

besar dan dalam mengatasi berbagai tekun untuk menghasilkan barang dan
masalah. jasa yang lebih tepat dan effisien.
10. Selalu berusaha untuk mendapatkan 4. Mau dan mampu berkomunikasi, tawar
manfaat berbagai keunggulan dalam menawar dan musyawarah dengan
memuaskan pengguna jasa. berbagai pihak, terutama kepada
11. B e r u s a h a m e n g e n a l d a n pembeli.
mengendalikan kekuatan dan 5. Menghadapi hidup dan menangani
kelemahan lembaga serta usaha dengan terencana, jujur, hemat,
meningkatkan kemampuan dengan dan disiplin.
sistem pengendalian intern. 6. Mencintai kegiatan usahanya dan
12. Selalu berusaha meningkatkan perusahaannya secara lugas dan
kemampuan dan ketangguhan tangguh tetapi cukup luwes dalam
terutama dengan pembinaan motivasi melindunginnya.
dan semangat kerja serta pemupukan 7. Mau dan mampu meningkatkan
permodalan. kapasitas diri sendiri dan kapasitas
13. Berani mengambil risiko serta mampu perusahaan dengan memanfaatkan
memperhitungkan dan berusaha dan memotivasi orang lain
menghindarinya. (leadership/ managerialship) serta
14. Selalu berupaya mencapai dan melakukan perluasan dan
menghasilkan karya bakti yang lebih pengembangan usaha dgn risiko yang
baik untuk pengguna jasa, pemilik, moderat.
pemasok, tenaga kerja, masyarakat, 8. B e r u s a h a m e n g e n a l d a n
bangsa dan negara. mengendalikan lingkungan serta
15. Antisipasi terhadap perubahan, menggalang kerja sama yang saling
akomodatif terhadap lingkungan. menguntungkan dengan berbagai
pihak.
16. Kreatif mencari dan menciptakan
peluang, meningkatkan produktivitas Mien Uno sebagaimana dikutip Basrowi
dan efisiensi. (2011) menjelaskan untuk menjadi
entrepreneur handal dibutuhkan
17. Selalu berusaha meningkatkan
karakter unggul. Karakter unggul
keunggulan dan citra lembaga melalui
tersebut akan terbentuk melalui sebuah
investasi baru di berbagai bidang.
proses yang panjang mulai dari
Berkaitan dengan hal di atas, Suryana pendidikan di dalam keluarga maupun
(2003) memaparkan entrepreneur Andal pendidikan di dalam lembaga formal.
memiliki ciri-ciri dan cara-cara sebagai Karakter unggul tersebut adalah sebagai
berikut: berikut:
1. Percaya diri dan mandiri yang tinggi 1. Pengenalan terhadap diri sendiri
untuk mencari penghasilan dan
2. Kreatif
keuntungan melalui usaha yang
dilaksanakannya. 3. Mampu berpikir kritis
2. M a u d a n m a m p u m e n c a r i d a n 4. Mampu memecahkan permasalahan
menangkap peluang yang 5. Dapat berkomunikasi
menguntungkan dan memanfaatkan 6. Mampu membawa diri diberbagai
peluang tersebut. lingkungan
3. Mau dan mampu bekerja keras dan 7. Menghargai waktu

23
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

8. Empati 9. Memiliki kreativitas dan fleksibilitas


9. Mau berbagai dengan orang lain 10. Memiliki kemampuan leadership
10. Mampu mengatasi stress 11. Selalu terbuka untuk bekerja sama
11. Mampu mengendalikan emosi 12. Keinginan untuk belajar dari
12. Mampu membuat keputusan kegagalan
Fadiati dan Purwana (2011) menjelaskan 13. Memiliki motivasi besar untuk sukses
secara spesifik karakteristik 14. Berkemauan dan berkemampuan
entrepreneur sukses yaitu: melihat, mengakui, dan menghargai
1. L e b i h m e n y u k a i r i s i k o y a n g potensi pihak atau orang (pesaing)
diperhitungkan lain
2. Keinginan untuk selalu memperbaiki 15. Berorientasi ke masa depan
diri Meredith dkk., (2002) mengemukakan
3. Yakin atas kemampuannya untuk karakter hakiki yang dimiliki
meraih sukses entrepreneur, antara lain sebagai
berikut:
4. Memiliki energi yang tinggi
1. Percaya diri (self confidence)
5. Berorientasi ke masa depan
Percaya diri merupakan paduan sikap
6. Terampil beroganisasi
dan keyakinan seseorang dalam
7. Selalu menilai prestasi lebih tinggi menghadapi tugas atau pekerjaan,
daripada uang yang bersifat internal, sangat relatif,
8. Suka bekerja keras, rajin, disiplin dan dan dinamis serta banyak ditentukan
jujur oleh kemampuannya untuk memulai,
9. Berani bertanggung jawab melaksanakan dan menyelesaikan
suatu pekerjaan. Kepercayaan diri
Basrowi (2011) memaparkan 15 (lima
akan mempengaruhi gagasan, karsa,
belas) karakteristik entrepreneur yang
inisiatif, kreativitas, keberanian,
berhasil (successful entrepreneur)
ketekunan, semangat kerja,
sebagai berikut:
kegairahan berkarya. Kunci
1. Komitmen dan ketebahan hati secara keberhasilan dalam bisnis adalah
total untuk memahami diri sendiri. Oleh
2. Bergerak maju untukmencapai tujuan karena itu, entrepreneur yang sukses
dan tumbuh adalah entrepreneur yang mandiri dan
3. Peluang dan orientasi pada tujuan percaya diri.
4. Mengambil inisiatif dan tanggung 2. Berorientasi tugas dan hasil
jawab pribadi Seseorang yang selalu mengutamakan
5. Konsisten terhadap pemecahan tugas dan hasil, adalah orang yang
masalah selalu mengutamakan nilai-nilai motif
berprestasi, berorientasi pada laba,
6. Realisme dan mempunyai sense of
ketekunan, dan kerja keras. Dalam
humor
usaha, peluang hanya diperoleh
7. M e n g a m b i l r i s i k o y a n g t e l a h apabila ada inisiatif. Perilaku inisiatif
diperhitungkan dan mencari risiko biasanya diperoleh melalui pelatihan
8. Memiliki obsesi untuk mendapatkan dan pengalaman bertahun-tahun dan
dan mendayagunakan peluang pengembangannya diperoleh dengan

24
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

cara disiplin diri, berpikir kritis, perbedaan sebagai suatu yang


tanggap, bergairah dan semangat menambah nilai.
berprestasi dalam mencapai tujuan 5. Berorientasi ke masa depa
yang diinginkan.
Entrepreneur harus memiliki
3. Keberanian mengambil risiko perspektif dan pAndangan ke masa
Entrepreneur adalah orang yang lebih depan, kuncinya adalah dengan
menyukai usaha-usaha yang lebih kemampuan untuk menciptakan
menantang untuk mencapai sesuatu yang baru dan berbeda dari
kesuksesan atau kegagalan daripada yang ada sekarang.
usaha yang kurang menantang. 6. Keorisinilan, kreativitas dan inovasi
Entrepreneur menghindari situasi
Entrepreneur yang inovatif adalah
risiko yang rendah karena tidak ada
orang yang memiliki ciri-ciri:
tantangan dan menjauhi situasi risiko
yang tinggi karena ingin berhasil. Pada a. Tidak pernah puas dengan cara-cara
situasi ini, ada dua alternatif yang yang dilakukan saat ini, meskipun
harus dipilih yaitu alternatif yang cara tersebut cukup baik.
mengandung risiko dan alternatif yang b. Selalu menuangkan imajinasi
konservatif. Pilihan terhadap risiko dalam pekerjaannya.
tergantung pada: c. Selalu ingin tampil berbeda atau
a. Daya tarik setiap alternatif. selalu memanfaatkan perbedaan.
b. Kesediaan untuk rugi. Entrepreneur yang kreatif adalah
c. Kemungkinan relatif untuk sukses orang yang memiliki ciri-ciri:
atau gagal. a. Terbuka terhadap pengalaman
Selanjutnya kemampuan untuk baru. Selalu berminat dan tanggap
mengambil risiko tergantung dari: terhadap berbagai gejala di sekitar
kehidupannya dan sadar bahwa di
a. Keyakinan pada diri sendiri.
dalamnya terdapat individu yang
b. Kesediaan untuk menggunakan berprilaku sistematis.
kemampuan dalam mencari
b. Mampu menciptakan imajinasi
peluang dan kemungkinan untuk
yang kreatif terhadap berbagai hal
memperoleh keuntungan.
yang baru, bahkan terlihat tidak
c. Kemampuan untuk menilai situasi mungkin.
risiko secara realitis dan penuh
c. Percaya diri dan mampu melakukan
perhitungan yang terkalkulasi
penilaian terhadap diri sendiri
dengan tepat.
secara objektif.
4. Kepemimpinan
d. Puas dalam menghadapi masalah
Seorang entrepreneur harus memiliki dan menyelesaikan keraguan dan
sifat kepemimpinan, kepeloporan, inkonsistensi.
keteladanan. Entrepreneur selalu
e. Memiliki tugas dan tanggung jawab
menampilkan produk dan jasa-jasa
untuk mencapai prestasi tertentu,
baru dan berbeda sehingga ia menjadi
terlebih-lebih target yang sudah
pelopor baik dalam proses produksi
direncanakan atau ditetapkan
maupun pemasaran. Selain itu seorang
sebelumnya.
entrepreneur selalu memanfaatkan

25
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

f. Memiliki kecerdasan yang baik dan selalu merasa takut salah dan takut
bertindak enerjik. melanggar aturan yang ada.
Suryana (2003) menjelaskan proses Memang harus patuh pada
kreatif dan inovatif hanya dilakukan peraturan, tetapi mematuhi aturan
oleh orang-orang yang memiliki jiwa secara membabi buta bukanlah
dan sikap kewirausahaan yaitu: cara yang baik. Pada dasarnya,
a. Percaya diri (yakin, optimis dan aturan tidak selalu berlaku untuk
penuh komitmen). selamanya. Setiap aturan dibuat
untuk masalah tertentu dan dapat
b. Berinisiatif (energik dan percaya
diubah sesuai keadaan dan kondisi.
diri).
Jadi biarkan ide-ide kreatif muncul
c. M e m i l i k i m o t i f b e r p r e s t a s i tanpa dibatasi dengan aturan-
(berorientasi hasil dan berwawasan aturan yang sudah ada.
ke depan).
d. Selalu berpikir praktis sehingga
d. Memiliki jiwa kepemimpinan kurang melihat berbagai hal baru
(berani tampil berbeda dan berani yang mungkin manfaatnya tidak
mengambil risiko dengan penuh langsung terlihat saat ini juga.
perhitungan).
Produk dan jasa baru yang terlihat
Zimmerer dkk., (2008) mencatat 10 kreatif justru muncul untuk
(sepuluh) hambatan yang membuat membuat hidup lebih praktis. Jadi
seseorang terhambat kreativitasnya, jangan membatasi diri pada
yaitu: keadaan yang ada sekarang saja,
a. Hanya berusaha mencari satu tetapi cobalah melihat berbagai
jawaban atau satu solusi yang besar kemungkinan peluang yang ada di
untuk memecahkan masalah. masa yang akan datang.
Prinsipnya, carilah ide sebanyak e. Menganggap tindakan bermain
mungkin untuk mengatasi suatu sebagai sesuatu yang tidak
masalah. berguna.
b. Membatasi ide pada hal-hal yang Pikiran ini akan menghambat
terlihat logis, sehingga tidak berani proses berpikir kreatif karena
untuk berpikir secara bebas dan dalam bermain justru sering kali
terbuka. muncul ide-ide kreatif yang tidak
Seringkali tidak menyadari bahwa terduga. Melalui kegiatan bermain
apa yang logis menurut kita belum seringkali imajinasi berkembang
tentu logis bagi orang lain dan terhadap berbagai hal, jadi jangan
sebaliknya apa yang logis menurut takut untuk bermain dan jangan
orang lagi belum tentu logis menganggap bermain hanya ada
menurut kita. Oleh karena itu, dalam dunia anak-anak. Orang
biarkan berbagai ide muncul dalam dewasa juga butuh bermain untuk
benak kita tanpa melihat ide menyegarkan pikiran dan
tersebut logis atau tidak. Ide yang membebaskan diri dari berbagai
kreatif seringkali justru muncul dari pikiran yang terbatasi pada hal-hal
hal yang pada awalnya terlihat tertentu saja.
tidak mungkin dan tidak logis. f. Menjadi sangat spesialis dalam
c. Terlalu mengikuti aturan sehingga bidang tertentu

26
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Orang yang terlalu spesialis atau seorang entrepreneur tidak berani


ahli dalam hal tertentu tentu akan mengeluarkan ide atau segera
terlalu spesifik dalam melihat menghapus ide tersebut dari
sesuatu sehingga tidak mampu pikiran. Entrepreneur sejati justru
untuk melihat berbagai hal dari berani mencoba ide tersebut dan
berbagai sudut pAndang. Dalam melihat kemungkinan keberhasilan
berpikir kreatif dibutuhkan justru dari ide tersebut. Berpikir positif
kemampuan untuk melakukan adalah kunci untuk mengatasi
eksplorasi terhadap berbagai hambatan dalam berpikir kreatif.
masalah dan mencari ide-ide baru. j. Menganggap diri sebagai orang
Jadi perlu mengembangkan diri yang tidak kreatif.
dalam berbagai hal sehingga
Dengan menganggap diri tidak
memiliki kesempatan untuk
kreatif, maka sebenarnya semakin
melihat masalah dari berbagai
membuat diri tidak kreatif. Hal ini
aspek kehidupan.
terjadi karena pikiran negatif
g. Menghindari ambiguitas tersebut membuat skema kognitif
Seringkali menginginkan sesuatu negatif yang menghambat seorang
yang sangat jelas dan pasti untuk entrepreneur untuk secara bebas
menyelesaikan masalah padahal membayangkan berbagai hal dan
ambiguitas atau ketidakjelasan melihat berbagai kemungkinan ide
seringkali memberikan yang berbeda. Kiat untuk
kesempatan untuk melihat mengatasi hambatan ini adalah
berbagai kemungkinan dan membuat skema kognitif dalam diri
mendorong untuk memikirkan hal- bahwa orang yang selalu kreatif
hal yang berbeda dengan yang ada selalu tertantang untuk
sebelumnya. membuktikan hal tersebut.
h. Takut terlihat bodoh E. Faktor Keberhasilan dan Kegagalan
Seringkali tidak berani untuk Wirausaha
terlihat berbeda dari yang lain
karena takut dianggap bodoh,
padahal dengan berani
menampilkan sesuatu yang baru
dan berbeda dengan orang lain,
akan memberi peluang dalam
melihat kemungkinan untuk
mengimplementasikan ide-ide
kreatif yang dimiliki seorang
entrepreneur.
Gambar 1. 5 Upaya Orang Meraih Sukses
i. Takut salah atau takut gagal (Sumber: https://engineeredlifestyles.com/entrepreneur/entrepreneur/)

Salah satu hambatan dalam proses


kreatif adalah selalu memikirkan
kemungkinan adanya kesalahan
atau kegagalan dalam
m e n g i m p l e m e n t a s i k a n i d e . Pada situs ini terdapat materi tentang faktor-
Ketakutan ini menyebabkan faktor keberhasilan dan kegagalan usaha.

27
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Terdapat banyak faktor yang dapat


mempengaruhi keberhasilan usaha
suatu industri antara lain dapat dilihat
pada Gambar 1.6 di bawah ini
Terlihat dari skema di atas bahwa
faktor-faktor yang mempengaruhi
keberhasilan usaha dapat diketahui
dari dua faktor, yaitu faktor internal
dan faktor eksternal. Faktor internal
Pada situs ini terdapat materi tentang faktor-
yang diantarannya yaitu; kualitas sdm,
faktor keberhasilan dan kegagalan usaha.
penguasaan organisasi, struktur
1. https://fitrahka.wordpress.com/2013/04 organisasi, sistem manajemen,
0 8 / fa k t o r - fa k t o r - ke b e r h a s i l a n - d a n - partisipasi, kultur/budaya bisnis,
kegagalan-usaha/ kekuatan modal, jaringan bisnis
2. http://kwusmkn1dpk.blogspot.com/201 dengan pihak luar, dann tingkat
0/08/keberhasilan-usaha-dan-kegagalan- entrepreneurship.
usaha.htm Faktor eksternal dapat dibagi menjadi
dua, yaitu faktor pemerintah dan non
pemerintah. Faktor pemerintah
diantarannya; kebijakan ekonomi,
birokrat, politik, dan tingkat
demokrasi. Faktor non pemerintah
Sebelum merintis usaha baru ada baiknya yaitu; sistem perekonomian, sosio-
calon pengusaha mengetahui faktor-faktor kultur budaya masyarakat, sistem
keberhasilan dan kegagalan usaha yang perburuhan dan kondisi perburuhan,
akan ditekuninya. Dengan mengetahui kondisi infrastruktur, tingkat
faktor keberhasilan dan kegagalan usaha pendidikan masyarakat, dan
maka calon pengusaha dapat membuat lingkungan global.
suatu rencana untuk mengantisipasi dan Menurut Suyatno (2010), berkaitan
menindaklanjuti apabila terjadi hal-hal di dengan faktor penentu keberhasilan
luar perencanaan semula. usaha industri kecil ini, hasil
1. Keberhasilan Wirausaha penelitiannya menemukan bahwa
a. Faktor-faktor yang Mempengaruhi keberhasilan usaha kecil ditandai oleh
Keberhasilan Usaha inovasi, perilaku mau mengambil
Faktor Internal Faktor Eksternal
risiko. Begitu juga hasil penelitian
* Kualitas SDM Murphy dalam sumber yang sama
* Penguasaan Teknologi Faktor Pemerintah
* Struktur Organisasi * Kebijakan ekonomi menemukan bahwa keberhasilan
* Sistem Manajemen * Birokrat
* Partisipasi * Politik usaha kecil disumbangkan oleh kerja
* Kultur atau Budaya * Tingkat Demokrasi
Bisnis keras, dedikasi, dan komitmen
* Kekuatan Modal
* Jaringan bisnis dengan
Faktor Non Pemerintah
* Sistem Perekonomian
terhadap pelayanan dan kualitas.
pihak luar * Sosio- Kultur budaya Berbagai faktor penentu keberhasilan
* Enterpreneurship masyarakat
* Sistem perburuhan dan usaha industri kecil hasil identifikasi
kondisi perburuhan
* Kondisi infrastruktur penelitian Luk tersebut pada dasarnya
* Tingkat pendidikan
Keberhasilan Usaha masyarakat adalah cerminan dari kemampuan
usaha (pengetahuan, sikap dan
Gambar 1.6 Skema Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Keberhasilan Usaha (Sumber: Tulus, 2002) keterampilan), pengalaman yang

28
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

relevan, motivasi kerja dan tingkat dilakukan terutama dalam hal sikap
pendidikan seseorang pengusaha. yang dilakukan dalam mencapai
Berdasarkan hal tersebut, sehingga keberhasilan usaha. Ada beberapa
dapat diketahui bahwa keberhasilan pendukung keberhasilan wirausaha, di
usaha dapat dipengaruhi oleh antaranya :
kemampuan usaha yang tercermin
diantarannya melalui pengetahuan,
sikap, dan keterampilan dari
pengusaha. Keberhasilan suatu usaha
diidentikkan dengan laba atau
penambahan material yang dihasilkan
oleh pengusaha, tetapi pada dasarnya
keberhasilan usaha tidak hanya dilihat
dari hasil secara fisik tetapi Gambar 1. 7Jack Ma Pengusaha Sukses Dunia
keberhasilan usaha dirasakan oleh (Sumber: http://www.yhmatou.com/keji/307069.html)

pengusaha dapat berupa panggilan


1) Faktor Manusia
pribadi atau kepuasaan batin.
Aliran adalah pemenuhan tujuan yang
berasal dari dalam individu. Ini adalah
bagian dari inti pusat atau esensi di
mana orang-orang memiliki rasa yang
mendalam siapa mereka, di mana
mereka datang dari, dan di mana
mereka akan pergi. Ini menyediakan
sumber energi yang sangat besar dan
arah yang memberi makna bagi Gambar 1. 8 Bob Sadino, Wirausahawan Sukses dari
kehidupan. Characteristics of flow Indonesia (Sumber: https://feed.merdeka.com/trend
/mengenang-bob-sadino-ini-saran-gilanya-untuk-
summary in Kauanui, yang anak-muda-150119o.html)
dikemukakan oleh King Sandra (2010)
Manusia merupakan faktor utama
antara lain:
dalam mencapai keberhasilan
1) Tujuan jelas dan umpan balik (Clear sebab tanpa ada yang menjalankan
goals and feedback) maka peralatan yang canggih
2) T a n t a n g a n k e t e r a m p i l a n sekalipun tidak akan berguna.
(Challenge skill) Tetapi, bukan berarti jika ada
3) Hilangnya ego (Loss of ego) manusia yang menjalankan maka
segala sesuatu akan beres.
4) F o k u s k o n s e n t r a s i ( F o c u s e d
Bayangkan saja jika manusia
concentration)
tersebut malas, tidak mau berusaha
5) Rasa kontrol (Sense of control) dan tidak memiliki kemampuan
6) Waktu distorsi (Time distortion) apa-apa. Manusia (wirausahawan)
7) Pengalaman autotelic (Autotelic harus percaya dan yakin usahanya
experience) dapat dilakukan.
Aliran atau flow yang ada pada diri 2) Faktor Keuangan
pengusaha memberikan pengaruh Sesuatu yang penting dalam
atas proses kewirausahaan yang masalah keuangan bukan dalam hal

29
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

besarnya dana yang dimiliki, tetapi catatan-catatan atas hal-hal


pada kemampuan mengelola penting dalam usaha tersebut.
keuangan. Pengelola keuangan Kejadian-kejadian penting yang
harus bersikap disiplin dan hati- dimaksud, antara lain transaksi,
hati. Kunci utama dalam mengelola order barang, pembelian barang,
keuangan adalah administrasi yang pembayaran, dan sebagainya.
rapi, teliti dan tepat. Hal-hal yang 7) Faktor Fasilitas Pemerintah
perlu dipelajari wirausahawan
Fasilitas-fasilitas itu bisa berupa
dalam bidang keuangan, antara lain
kemudahan dalam mengurus
perkiraan jumlah dana yang
perijinan usaha, pengajuan
dibutuhkan, struktur pembelanjaan
tambahan modal, dan keringanan
yang kurang menguntungkan,
membayar pajak.
perhitungan biaya, harga dan laba
yang diinginkan, pemasukan dana b.Langkah-Langkah untuk Menjadi
dari pinjaman. Wirausahawan
3) Faktor Organisasi Langkah-langkah yang dapat
dilakukan untuk menjadi
Perusahaan juga merupakan
wirausahawan yang sukses di
sebuah organisasi. Organisasi yang
antaranya:
baik ditandai dengan adanya
sekelompok orang yang 1) Ada visi dan tujuan yang jelas
bekerjasama dan adanya kegiatan 2) Bersedia untuk mengambil risiko
kerja yang berbeda-beda tapi uang dan waktu
salingberhubungan. 3) Terencana dan terorganisir
4) Faktor Perencanaan 4) Kerja keras sesuai dengan tingkatan
Pentingnya perencanaan bagi kepentingannya
sebuah wirausahawan untuk 5) Mengembangkan hubungan yang
merencanakan usahanya. baik dengan karyawan, pelanggan,
5) Faktor Pemasaran pemasok, dan lainnya
Pentingnya pemasaran bagi 6) Hal-hal yang membuat usaha atau
perusahaan adalah dapat bisnis meraih kesuksesan
menentukan mengalirnya barang- Menurut W. Keith Schilit, terdapat 8 hal
barang dan jasa ke tangan yang membuat usaha atau bisnis
konsumen secara tepat dan cepat. meraih kesuksesan atau keberhasilan,
Sebaik apapun produk usaha, bila yaitu:
gagal dalam pemasarannya maka
1) Peluang pasar yang baik
usaha tersebut dikatakan tidak
berhasil. 2) Keunggulan persaingan
6) Faktor Administrasi 3) Kualitas barang/jasa
Ketika usaha masih kecil, mungkin 4) Inovasi yang berproses
seorang wirausahawan tidak perlu 5) Dasar budaya perusahaan
membuat catatan, karena semua 6) M e n g h a r g a i p e l a n g g a n d a n
kejadian atau transaksi masih dapat pegawai
diingatnya dengan baik. Namun,
7) Manajemen yang berkualitas
ketika usaha sudah semakin besar,
maka sangat diperlukan adanya 8) Dukungan modal yang kuat

30
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Prama (2004) menjelaskan setidaknya kasih, besok lusa aku memberi


terdapat empat faktor yang harus belas kasih.
menjadi perhatian dalam keberhasilan d) Hari ini aku diperintah, besok
usaha. Faktor-faktor tersebut adalah lusa aku memerintah.
sebagai berikut:
e) Hari ini aku menjadi makmum
1) To dream the impossible dream ekonomi, besok lusa aku
Milikilah keberanian untuk menjadi imamnya.
bermimpi tentang kehidupan yang f) Hari ini aku menerima zakat,
lebih baik. Ingat, mimpi, cita-cita besok lusa aku pembayar zakat.
dan sejenis adalah pompa yang
g) Hari ini aku menerima gaji,
membuat kehidupan berdenyut
besok lusa aku membayar gaji.
penuh semangat.
h) Hari ini aku menjadi kuli kasar,
2) The power of consistency
besok lusa bergelar majikan dan
Lihatlah air yang menetesi batu saudagar.
yang sama terus menerus, ternyata
Sukses bukan hasil akhir. Sukses
berbekas jugakan. Demikian juga
berarti proses terus menerus
dengan keberhasilan dan
menjadi lebih, baik secara fisik,
kemajuan. Keberhasilan tidak turun
intelektual, emosional, sosial,
dari langit tetapi memperoleh
finansial, maupun spiritual, sambil
keberhasilan adalah sesuatu yang
berkontribusi secara positif bagi
diusahakan.
orang lain. Sukses adalah
3) Bermain-main dengan ide perwujudan progresif tujuan-
Tidak ada yang tidak mungkin bagi tujuan yang berharga. Sukses
manusia yang berani bermain-main adalah perjalanan progresif, bukan
dengan ide. Lebih-lebih bila tujuan akhir yang mau dicapai. Jadi
ditambah dengan keberanian untuk kata kuncinya sukses adalah proses
melaksanakannya. menjadi lebih baik, yaitu
4) Banjiri diri Anda dengan dunia yang pencapaian progresif tujuan-tujuan
penuh kemungkinan-kemungkinan yang berharga, bukan tujuan akhir
yang ingin dicapai.
Hal ini dapat dilakukan dengan
membaca, melihat, mencoba, dan Secara matematis kesuksesan
positive self talk. Keyakinan diri, dapat dirumuskan dengan formula
kemauan yang kuat, motivasi yang disampaikan Gideon pemilik
sukses dapat dibangun dengan apotek K-24 sebagaimana dikutip
merenungi kalimat-kalimat dan Widianto (2009) yaitu: f (x) = d.c.b.a.
baik-bait berikut ini: Di mana d = do'a, c = cita-cita, b =
berusaha, dan a = alat. Jika salah
a) H a r i i n i a k u b e k e r j a d i
satu unsur tersebut tidak ada maka
tempa orang, besok lusa
pasti hasilnya nol.
orang bekerja di tempat aku.
Oleh karena itu untuk menjadi
b) Hari ini memeras keringat
sukses seseorang harus
menjemur diri. besok lusa
memperhatikan hal-hal berikut:
berada di ruang ber-AC.
a) Menyadari arti sukses, nilai
c) Hari ini aku mengharap belas
potensi diri, nilai potensi orang

31
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

lain, dan nilai waktu. Sukses Aspek pAndangan hidup ini memiliki
adalah akibat dari sebab-sebab peran yang sangat besar dan
yang dilakukan. Tidak ada menentukan dalam usaha manusia untuk
sukses tanpa tindakan-tindakan mencapai keunggulan, kebahagiaan dan
tertentu yang mengawalinya. kesuksesan yang dicita-citakannya. Dari
b) Menginginkan keinginan yang aspek pAndangan (visi) hidup ini lahir
terumuskan secara jelas dalam empat macam kebiasaan yaitu:
bentuk target-target yang cukup a. Berusaha untuk Mencapai Keunggulan
berharga untuk diperjuangkan, Kebiasaan ini merupakan salah satu
akan mampu menggerakkan dari kebiasaan manusia sukses tanpa
menuju hasil akhir sukses. batas yang terpenting. Adapun yang
c) Memperjuangkan enam unsur dimaksud dengan kebiasaan berusaha
yaitu antusiasme (semangat dan mencapai keunggulan adalah
motivasi), komitmen, tindakan berusaha dengan tekun dan terus
nyata, ulet, tidak mudah putus menerus guna mencapai keunggulan
asa dan do'a. dalam hidup. Hal ini mengandung
Setiap orang tak terkecuali para pengertian selalu berusaha untuk
pelaku usaha menginginkan menjaga perkembangan diri, yaitu
keberhasilan dalam hidup dan dengan meningkatkan kualitas
usaha yang dilakukan. keimanan, akhlak, hubungan dengan
Kesuksesan yang diraih dalam s e s a m a m a n u s i a , d a n
usaha maupun kehidupan memanfaatkannya untuk mewujudkan
pribadi sangat tergantung pada misi hidup. Dari sini, kebiasaan
3 (tiga) aspek utama yang berusaha mencapai keunggulan dalam
terdapat dalam diri seorang hidup terdiri atas tiga aspek penting
entrepreneur. Ketiga aspek itu yaitu:
saling terkait dan tidak dapat 1) S e l a l u b e r u s a h a u n t u k
dipisahkan, ketiga aspek meningkatkan keimanan
dijelaskan Al-Qu'ayyid (2005) Iman merupakan faktor yang sangat
tersebut adalah; (1) menentukan. Faktor ini diperoleh
pAndangan/visi hidup, (2) dengan jalan menjalin hubungan
keahlian, dan (3) hubungan dengan Khalik secara terus
dengan sesama manusia. menerus. Jika Anda memiliki
2. Pandangan (Visi) Hidup hubungan yang kuat dengan Khalik
Aspek ini sangat terkait dengan daya rasa dan tingkat keimanan yang tinggi,
manusia terhadap jalan hidupnya, serta maka dapat mewujudkan misi
terkait dengan kemampuannya untuk hidup secara efektif dan efisien.
memindahkan daya rasa tersebut ke 2) S e l a l u b e r u s a h a u n t u k
wilayah praktik. Aspek ini terkait dengan meningkatkan keahlian,
pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut: pengetahuan dalam bidang
Apa tujuan-tujuan besar yang hendak tertentu, produktivitas,
dicapai? Apa tujuan-tujuannya dalam optimalisasi, dan efektivitas dalam
kehidupan ini? Standar moral apakah pekerjaan atau profesi Anda.
yang digunakannya guna mencapai Aspek ini merupakan aspek penting
tujuan-tujuan tersebut? dalam kebiasaan berusaha

32
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

mencapai keunggulan. Dmaksud kedudukan, keinginan, kemampuan,


dengan keahlian disini adalah perhatian dan pendidikan masing-
pekerjaan, tugas dan profesi yang masing individu, serta oleh metode
dapat membantu diri sendiri dan yang digunakannya dalam memikirkan
orang lain. Ada sejumlah tujuan-tujuan tersebut.
pertanyaan yang berkaitan dengan c. Menyusun Prioritas
aspek keahlian ini yaitu: bagaimana
Menyusun prioritas adalah suatu
tingkat kesempurnaan pekerjaan,
kegiatan menyusun sejumlah tujuan,
b a g a i m a n a t i n g k a t
tugas, dan pekerjaan, dimulai dari yang
produktivitas,bagaimana tingkat
paling utama atau paling penting
pengetahuan terhadap bidang yang
sehingga seseorang akan dapat
ditekuni dan seberapa besar
mewujudkan tujuan-tujuan itu dalam
kemampuan untuk mengetahui hal-
waktu yang diberikan kepadanya.
hal yang baru.
Hirarki dari menyusun prioritas adalah:
3) S e l a l u b e r u s a h a u n t u k
1) Penting sekali dan tidak dapat
meningkatkan hubungan yang
ditunda
positif dengan orang lain.
Hal-hal yang diwajibkan kepada
Aspek ini merupakan permasalahan
kita, penting sekali, dan harus
penting dalam kehidupan manusia,
segera dikerjakan atau tidak boleh
bahkan tidak dapat dibayangkan
ditangguhkan ke lain waktu. Hal
kehidupan ini tanpa ada hubungan
yang termasuk dalam kategori ini
dengan sesama manusia.
adalah segala macam ibadah,
Kehidupan ini tidak lain hanyalah
kewajiban atau tanggung jawab
sejumlah hubungan antara sesama
yang telah tiba saat
manusia, di mana sebagian dari
mengerjakannya. Perbuatan
hubungan-hubungan tersebut
mengakhirkannya dianggap
disengaja, sedangkan sebagian
sebagai pelanggaran terhadap
lainnya tidak disengaja. Jika
syariat, dapat mendatangkan
hubungan hubungan ini positif,
bahaya atau dianggap tidak
aktif dan menyenangkan, maka
menepati janji.
kehidupan akan menjadi lebih
produktif dan lebih memuaskan. 2) Penting sekali dan dapat ditunda
b. Menentukan Tujuan Hal-hal yang sangat penting dan
harus dilakukan atau dikerjakan
Tujuan adalah sesuatu yang ingin
secara berturut-turut tetapi tidak
diwujudkan atau dicapai oleh manusia.
harus dilakukan segera. Oleh
Tujuan ini terkadang bersifat umum
karena itu, hal-hal tersebut boleh
dan tidak dijelaskan rinciannya, tetapi
ditangguhkan atau diakhirkan
terkadang bersifat khusus dan
pelaksanaannya. Di antara hal-hal
terbatas. Ada yang bersifat
yang termasuk dalam kategori ini
nonmaterial dan tidak dapat diindera,
adalah menentukan tujuan-tujuan
ada yang bersifat material dan konkrit.
dalam kehidupan ini, membuat
Ada yang besar dan ada yang kecil. Ada
sejumlah rencana untuk masa-masa
yang bermanfaat dan ada yang tidak
akan datang, sukses dalam ujian,
bermanfaat.
mencapai peningkatan taraf hidup,
Tujuan-tujuan yang ingin diwujudkan melakukan olah raga. Menyambung
oleh setiap manusia ditentukan oleh

33
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

tali silaturahmi, mulai melakukan secepatnya.


suatu proyek guna menambah 5) Tidak penting dan tidak dapat
penghasilan, merawat mobil, serta ditunda
tujuan-tujuan dan tugas-tugas yang
Sebagian besar hal yang dapat
dianggap sangat penting dalam
membuang-buang waktu dan
kehidupan tetapi tidak harus
sering dijumpai dalam kehidupan
dilakukan secepatnya.
ini. Dalam hal ini, kita sering
3) Penting dan tidak dapat ditunda berhadapan dengan sejumlah
Sejumlah tugas dan tanggung tujuan dan tugas yang tidak penting
jawab penting, meskipun tidak dan tidak bermanfaat dalam
sepenting hal-hal yang termasuk mewujudkan tujuan-tujuan kita.
dalam kategori penting sekali dan Meskipun tidak penting, tetapi
tidak dapat ditunda, tetapi harus karena faktor kondisi pada saat
dilakukan segera. Oleh karena itu, terjadinya, maka hal-hal ini pun
dituntut untuk melaksanakanya. Di biasanya dilakukan pada saat itu
antara hal-hal yang termasuk dalam juga. Misalnya, ketika sedang
kaegori ini adalah mempertinggi mengunjungi seorang pasien, tiba-
tingkat pendidikan, menyambut tiba perhatian tertuju pada sebuah
dan melayani tamu, duduk di rumah acara televsi selama satu jam.
menunggu orang lain, serta 6) Tidak penting dan dapat ditunda
kegiatan-kegiatan sosial lainnya
Bagian ini merupakan hal-hal
dianggap penting, dan harus
terburuk yang telah membuang-
dilaksanakan pada saat itu juga.
buang waktu seperti menonton
Pada umumnya, tugas-tugas
televisi dalam waktu yang lama
tersebut merupakan tugas-tugas
atau berlebih-lebihan.
yang diwajibkan kepada kita dan
bukan tugas-tugs yang kita d. Membuat Rencana
rencanakan. Oleh karena itu, kita Membuat rencana adalah meletakkan
tidak punya pilihan untuk tujuan-tujuan dalam sebuah program
menghindarinya. kerja yang dapat dilaksanakan atau
4) Penting tetapi dapat ditunda dengan kata lain memberikan
gambaran yang jelas mengenai masa
Sejumlah tugas dan tanggung
depan dan menentukan langkah-
jawab yang dianggap penting tetapi
langkah efektif untuk sampai pada
tidak harus dilakukan segera. Oleh
gambaran tersebut. Membuat rencana
karena itu, tugas-tugas ini boleh
juga berkaitan dengan meletakkan
diakhirkan atau tidak dikerjakan
tujuan-tujuan dalam sebuah program
langsung, misalnya adalah
yang bersifat periodik serta
membuat neraca keuangan bulan
menentukan langkah-langkah yang
depan, membaca, membersihkan
dapat membantu dalam mewujudkan
gigi, merencanakan liburan,
tujuan-tujuan tersebut. Membuat
mendiskusikan cara-cara
rencana memiliki beberapa manfaat
mengembangkan usaha, mengikuti
yaitu:
kursus-kursus pelatihan, serta
tujuan-tujuan dan tugas-tugas 1) Menyusun rencana membantu
penting lainnya dalam kehidupan dalam menentukan orientasi
yang tidak harus dikerjakan Hal ini karena perencanaan berasal

34
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

dari tujuan-tujuan yang telah menjadikan siap untuk melakukan


ditentukan sebelumnya. Tujuan- langkah-langkah berikutnya.
tujuan yang jelas dan harmonis Langkah-langkah yang sudah
akan membawa kepada orientasi. dilakukan merupakan bagian dari
Orientasi yang jelas tentu akan sistem yang digunakan untuk
membawa kepada munculnya mewujudkan suatu tujuan. Oleh
tujuan-tujuan yang spesifik. karena itu, ketika telah melakukan
Perencanaan menambah orientasi satu hal secara otomatis langkah
menjadi semakin jelas dan tersebut akan membimbing ke
menjadikan berada di depan langkah berikutnya. Sebab langkah-
tantangan-tantangan, waktu dan langkah tersebut sudah
usaha yang harus diperhatikan diperkirakan sebelummnya, di
ketika mewujudkan tujuan mana telah memikirkan terlebih
tersebut. d a h u l u d a n t e l a h
2) M e n y u s u n r e n c a n a d a p a t mempertimbangkan hasil-hasilnya.
membantu dalam menertibkan Dengan demikian, akan siap untuk
usaha-usaha dan menjadikannya melakukan suatu langkah dan siap
saling terkait antara yang satu menanggung hasilnya. Tanpa
dengan lain. adanya penyusunan rencana
Mayoritas kita sering berada di bagaimana dapat menggambarkan
belakang sejumlah tujuan yang adanya berbagai langkah meskipun
tidak saling terkait antara yang satu dapat menemukannya. Tidak
dengan yang lain, bahkan diragukan lagi bahwa langkah-
terkadang tujuan-tujuan tersebut langkah tersebut tidak tersusun
saling bertentangan dan menuju rapi dan belum dikaji.
pada dua arah yang berlawanan. 5) M e n y u s u n r e n c a n a d a p a t
3) Kegiatan menyusun rencana dapat memberitahukan kepada kita
memberikan standar-standar yang tentang berbagai realita serta
jelas dan ukuran-ukuran tertentu menjalankan tentang sejumlah
bagi perkembangan usaha dalam permasalahan.
mewujudkan sejumlah tujuan. Adanya program kerja yang disusun
Langkah-langkah yang telah berdasarkan urutan waktu dan
dilakukan dapat memberikan tingkat prioritas serta adanya
g a m b a r a n m e n g e n a i langkah-langkah tertentu yang
perkembangan usaha dalam ditentukan pada tanggal-tanggal
mewujudkan tujuan-tujuan tertentu pula. Hal ini akan
tersebut. Hal ini dikarenakan memberitahukan kepada kita
langkah-langkah tersebut sejumlah realita dan tujuan-tujuan
dilakukan secara berurutan dan serta langkah-langkah yang
dilaksanakan sesuai dengan urutan digunakan untuk sampai kepada
prioritasnya masing-masing. Oleh tujuan-tujuan tersebut.
karena itu, ia benar-benar menjadi 6) M e n y u s u n r e n c a n a d a p a t
standar yang jelas dan ukuran- memberikan motivasi serta dapat
ukuran tertentu bagi membangkitkan rasa percaya diri.
perkembangan kemajuan usaha.
Proses penentuan tujuan-tujuan
4) M e n y u s u n r e n c a n a d a p a t

35
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

dan adanya perasaan bahwa telah seperti kemampuan mengatur,


melaksanakan tujuan-tujuan melanjutkan, berkorban, dan
tersebut satu persatu, dapat melaksanakan. Terdapat dua jenis
memberikan dorongan untuk konsentrasi yaitu:
meningkatkan kinerja, prestasi, dan 1) Konsentrasi pada suatu profesi,
perencanaan. Sebagaimana juga tujuan besar, spesialisasi atau
dapat menambah rasa percaya diri bidang-bidang yang menjadi
sehingga menjadi lebih optimis perhatian
akan mendapatkan kesuksesan.
2) Konsentrasi pada suatu tugas,
3. Keahlian pekerjaan, atau tanggungjawab
Aspek ini berhubungan dengan serta mengawasi pelaksanaannya
kemahiran,mekanisme, dan hingga selesai.
pengetahuan tertentu. Dalam hal ini, Sementara itu, hambatan-hambatan
sejumlah pertanyaan yang perlu yang dapat mengganggu konsentrasi
dilontarkan, yaitu: Keahlian apa yang adalah sebagai berikut:
dimiliki? Bidang apa yang dikuasai?
1) Terselanya pekerjaan yang terjadi
Profesi apa yang ditekuninya? Pekerjaan
berkali-kali. Penyelaan semacam
apa yang selalu dilakukan? Kemahiran-
ini dapat memalingkan perhatian
kemahiran apa yang berhasil diperoleh
dari pekerjaan yang harus
dalam waktu yang cukup panjang dalam
dilaksanakan bahkan dapat
hidup dan sangat berperan dalam
mengakibatkan seseorang akan
mencari penghidupan?
gagal untuk sampai pada titik akhir.
Aspek ini juga memiliki peran yang besar Terkadang, penyelaan juga dapat
dalam usaha manusia untuk memperpanjang waktu yang
mewujudkan kebahagiaan dan diperlukan dalam menyelesaikan
kesuksesannya. Dari aspek keahlian lahir suatu pekerjaan, serta dapat
tiga macam kebiasaan yaitu: menyebabkan kegagalan dan tidak
a. Konsentrasi (Fokus) efektifnya pekerjaan tersebut.
Dalam hal ini, yang dimaksudkan 2) Tidak adanya keahlian-keahlian
dengan konsentrasi adalah tertentu yang diibutuhkan dalam
memfokuskan perhatian pada tugas, berkonsentrasi.
tanggung jawab atau pekerjaan yang 3) Banyaknya kesibukan, perhatian,
ada dihadapan serta berusaha untuk dan ikatan dengan berbagai pihak
melaksanakannya terus menerus seiring dengan perputaran waktu
hingga benar-benar sampai tingkaatan baik disadari ataupun tidak, banyak
terakhir. Hal ini menuntut adanya orang yang menemukan dirinya
perhatian penuh terhadap tugas atau telah berada pada kondisi semacam
pekerjaan tanpa berpaling sedikitpun ini. Hal ini dapat disebabkan oleh
kepada hal-hal lain. sejumlah faktor, diantaranya
Konsentrasi terkait dengan keinginan untuk memperoleh
kemampuan menguasai dan prestasi atau penghasilan yang
menundukkan diri, memaksanya untuk sangat banyak dan terkadang juga
patuh, menentukan sejumlah prioritas karena adanya apresiasi kepada
dan mengetahui perinciannya secara seseorang yang berasal dari banyak
mendetail serta keahlian-keahlian lain orang bahwa ia memiliki sejumlah

36
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

kemampuan dan kelebihan dalam kehidupan sehari-hari.


sehingga mereka pun melontarkan 2) Waktu yang tersedia. Dalam
sejumlah tanggung jawab dan kehidupan ada waktu-waktu yang
pekerjaan kepadanya. tidak dapat diatur. Oleh karena itu,
4) Rendahnya tingkat kesabaran dan harus mengetahui bahwa waktu itu
tidak adanya kemampuan untuk terbagi menjadi dua macam yaitu
memikul beban. Sebab tidak sedikit waktu yang dapat diatur dan waktu
pekerjaan yang membutuhkan yang tidak dapat diatur.
semangat tinggi, nafas panjang, 3) Potensi-potensi yang dimiliki.
kekuatan untuk mengatur, dan Upaya untuk memanfaatkan waktu
kemampuan untuk menaklukan diri itu disAndarkan pada berbagai
sehingga seseorang mau potensi dan kecerdasan yang
melakukan pekerjaannya terus. Jika dimiliki. Jika potensi dan tingkat
kemampuan-kemampuan ini tidak kecerdasan bagus dan dinamis,
dimiliki maka ia akan mundur dari maka akan lebih mampu untuk
pekerjaannya atau akan memanfaatkan waktu.
menyibukkan diri dengan
4) Tujuan-tujuan penting. Hal ini
pekerjaan-pekerjaan yang lebih
dikarenakan upaya untuk
ringan.
memanfaatkan waktu harus
5) Ti dak adanya motivasi atau dilakukan pada urusan-urusan
dorongan. penting yang ada dalam kehidupan,
6) Tidak jelasnya visi yang berkaitan bukan pada tujuan-tujuan yang
dengan suatu tugas dan pekerjaan kecil dan tidak bermanfaat.
atau tidak jelasnya tujuan yang 5) Mewujudkan keseimbangan. Hal ini
ingin diwujudkan oleh seseorang. dikarenakan semua tujuan, tugas
7) Keletihan. Ketika kondisi fisik dan pekerjaan harus dibagi secara
mengalami keletihan maka adil, proporsional, dan seimbang
berakibar ber-kuranngnya sehingga tidak ada salah satu aspek
konsentrasi. yang jauh lebih besar porsinya
daripada aspek-aspek lainnya yang
b. Manajemen Waktu
ada.
Manajemen waktu terkait dengan
6) Berbagai kebutuhan. Adanya
aktivitas untuk memanfaatkan waktu
sejumlah kebutuhan dasar yang
yang tersedia dan potensi-potensi
harus dipenuhi dengan cara
yang tertanam dalam diri. Hal tersebut
memanfaatkan waktu dengan
guna mewujudkan tujuan-tujuan
sebaik-baiknya. Oleh karena itu,
penting yang ingin dicapai dengan
harus menciptakan keseimbangan
tetap berusaha untuk mewujudkan
antara kebutuhan-kebutuhan
keseimbangan antara tuntutan-
jasmani, rohani dan akal dalam
tuntutan pekerjaan serta
hidupnya.
keseimbangan antara kebutuhan
jasmani, rohani dan akal. Dalam c. Berjuang Melawan Diri Sendiri
manajemen waktu memiliki unsur- Berjuang melawan diri sendiri yaitu
unsur sebagai berikut: berusaha secara terus menerus untuk
1) Proses. Dilakukan secara terus mengalahkan, menaklukan,
menerus dan harus dipraktikan mengendalikan dan mendirikan diri
untuk menghadapi dan mengemban

37
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

sejumlah tanggunggjawab, berpegang kemampuan untuk berhubungan


teguh pada prinsip-prinsip dan nilai- secara efektif dengan orang lain. Hal
nilai, serta sabar dalam menghadapi ini bertujuan untuk memberikan
kewajiban-kewajiban yang ada dalam pengaruh positif kepada mereka dan
kehidupan ini dengan tujuan meyakinkan mereka supaya menerima
mewujudkan kehidupan yaang mulia pendapat kita. Keahlian komunikasi
dan sejumlah tujuan luhur yang ingin juga berkaitan dengan kemampuan
dicapai. untuk menciptakan kondisi yang tepat
Berjuang melawan diri sendiri juga dalam memberikan pengaruh positif
berarti mengendalikan diri atau kepada pihak lain, kemudian
memegang tali kendalinya serta menggunakan cara-cara yang tepat
membiasakannya untuk berbuat dan untuk mewujudkan pengaruh ini.
bersegera dalam melaksanakan tugas. Dalam keahlian berkomunikasi
Berjuang melawan diri sendiri juga memiliki beberapa unsur yaitu:
mengandung pengertian 1) Sifat-sifat personal tertentu baik
menundukkan semua potensi dan yang bersifat keturunan ataupun
kemampuan yang ada dalam diri dari hasil belajar.
seseorang guna mewujudkan 2) Menggunakan keahlian berbahasa
sejumlah tujuan yang dapat dan kepiawaian dalam seni-seni
membantunya dalam meraih kebaikan bahasa seperti mendengar,
di dunia dan akhirat. berbicara, membaca, dan menulis.
4. Hubungan dengan Sesama Manusia 3) Menggunakan bahasa isyarat dan
Aspek ini berkaitan dengan sifat manusia menguasai maksud-maksudnya.
dalam berinteraksi dengan masyarakat. Dalam membangun keahlian
Apakah ia seorang yang terbuka, luwes, berkomunikasi dipertimbangkan
keras atau selalu berhati-hati? Apakah ia beberapa hal sebagai berikut.
memiliki kemampuan dan pengalaman
1) Bekerja demi mewujudkan cita-cita
yang tinggi untuk memahami kejadian-
yang tinggi dan besar dalam
kejadian, berbagai permasalahan dan
kehidupan.
berbagai macam tipe manusia, ataukah
kemampuannya dalam hal-hal tersebut 2) Memberikan perhatian terhadap
rendah? Apakah ia memiliki sifat toleran urusan-urusan umum dan tidak
dan pAndai bergaul ataukah ia seorang terfokus pada urusan-urusan
yang sulit berinteraksi dengan orang lain pribadi saja.
dan tidak penyabar? 3) Kredibilitas yang tinggi
Aspek ini juga mempunyai peran yang 4) Bijak, hati-hati dan terbuka kepada
sangat penting dan menentukan dalam orang lain
usaha manusia untuk mewujudkan 5) Sabar dan mampu menampung
kebahagiaan dan kesuksesannya. Dari orang lain
aspek-aspek hubungan dengan sesama
6) Penerimaan orang lain terhadap
manusia, muncul beberapa kebiasaan
apa yang dikatakan dan lakukan,
yaitu:
sekira orang lain melihat sebagai
a. Keahlian Berkomunikasi teladan yang baik bagi nilai-nilai
Keahlian berkomunikasi adalah yang dibawa.
7) Berani dan berkepribadian kuat

38
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

8) Semangat dan hangat dalam (batilnya menambah dan


berinteraksi dengan orang lain mengurangi), dan kebahagiaan di
9) M e n g h a r g a i o r a n g l a i n d a n antara dua kesengsaraan
memperhatikan urusan mereka (sengsaranya sikap sembrono dan
menutup diri).
10)Bertindak secara normal dan tidak
dibuat-buat dalam berkata dan Sikap dermawan adalah kebaikan di
bekerja antara kejahatan antara boros dan
bakhil. Sikap berani adalah kebaikan
b. Berpikir Positif (Positive Thinking)
antara sika pengecut dan sembrono.
Berpikir positif terkait dengan Bijaksana adalah sikap baik antara
beberapa hal yaitu: pAndangan yang tajam dan pikiran
1) Sikap positif yang dipindahkan dari picik. Tersenyum adalah kondisi
diri kepada orang lain. Hal ini antara muram dan tertawa, dan
mencerminkan cara pAndang seterusnya.
terhadap dunia di sekitarnya. Pada hakikatnya aspek-aspek yang
2) Cara berpikir yang mencerminkan dijelaskan di atas, maka pada seorang
secara positif reaksi-reaksi entrepreneur terdapat perbedaan
terhadap orang lain dan peristiwa. kadar untuk masing-masing aspek
3) Berpikir dengan cara yang positif. yang dimiliki. Terkadang seseorang
memiliki kepAndaian yang luar biasa
4) Menafsirkan peristiwa dan hal-hal
dalam berinteraksi dengan sesama
dari sisi yang positif dan melupakan
manusia, tetapi ia mengeluh karena
sisi negatif.
aspek pAndangan hidupnya tidak kuat
5) PAndangan yang baik kepada hal- atau ia tidak memiliki keahlian yang
hal, tokoh-tokoh dan peristiwa- tinggi yang dibutuhkan guna
peristiwa. mencapai kesuksesan. Ada pula orang
c. Keseimbangan yang memiliki keahlian tinggi dan
Keseimbangan mengharuskan untuk pengetahuan tertentu yang berkaitan
bertindak secara moderat dalam dengan profesinya, tetapi ia tidak
hidup. Keseimbangan mengharuskan pAndai berinteraksi dengan sesama
untuk membiasakan diri melihat manusia serta memiliki pAndangan
segala sesuatu dengan proporsional hidup yang lemah.
dan mengambil jalan tengah dalam Tidak diragukan lagi bahwa
tingkah laku, orientasi, dan perkataan. keseimbangan antara ketiga aspek
Karena itu, kita harus tersebut merupakan sesuatu yang
menyeimbangkan tujuan-tujuan harus ada jika kita ingin membangun
sehingga tujuan yang satu tidak kepribadian yang sempurna.
mengalahkan tujuan yang lain dan Keseimbangan ini dapat diwujudkan
tidak melebihkan satu sisi atas sisi-sisi dengan mengikat setiap aspek dengan
yang lain. kebiasaan-kebiasaan yang berada
Keseimbangan dapat dipAndang dari dibawahnya. Dari sini, dapat dikatakan
segi bahwa ia adalah kebaikan di bahwa ketika kebiasaan untuk menuai
antara dua keburukan (buruknya pribadi yang sukses itu telah
berlebih-lebihan dan meremehkan), dipelajari, dipahami, dilatih, dan
keutamaan di antara dua kejahatan dibiasakan, maka kebiasaan tersebut
(jahatnya keterlaluan dan melalaikan), merupakan implementasi dari aspek
kebenaran di antara dua kebatilan keseimbangan yang sangat

39
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

dibutuhkan oleh manusia dalam dan jujur akan disenangi orang di


mewujudkan kesuksesan dan mana dan kapanpun serta akan
kebahagiaan baik dalam pekerjaan sukses bekerja sama dengan siapa
maupun dalam kehidupan pribadinya. saja.
Murphy dan Peck sebagaimana dikutip 4) Yakin (self confidence)
Alma (2009) menjelaskan 8 (delapan) Entrepreneur harus memiliki
hal yang membuat seorang keyakinan diri bahwa akan sukses
entrepreneur mencapai kesuksesan melakukan suatu usaha, jangan
dan keberhasilan, di anatranya ragu dan bimbang. Keyakinan diri
sebagai berikut. ini diimplementasikan dalam
1) Mau kerja keras (capacity for hard tindakan sehari-hari, melangkah
work) pasti, tekun, sabar, tidak ragu-ragu.
Kerja keras merupakan modal dasar Setiap hari pikirannya selalu
untuk keberhasilan dalam berputar membuat rencana dan
berwirausaha. Sikap kerja keras perhitungan-perhitungan
harus dimiliki oleh seorang alternatif.
entrepreneur. Dalam hal, ini unsur 5) PAndai membuat keputusan
disiplin memainkan peranan (making sound decision)
penting. Sebab bagaimana orang Kumpulkan berbagai informasi,
mau bekerja keras jika disiplin tidak boleh minta pendapat orang lain
ada. setelah itu ambil keputusan dan
2) Bekerjasama dengan orang lain jangan ragu-ragu. Jika dihadapkan
(getting things done with and pada alternatif, harus memilih
through people) maka buatlah pertimbangan yang
Perbanyaklah teman dengan orang- matang.
orang di bawah ataupun dengan 6) Mau menambah ilmu pengetahuan
orang-orang di atas. Murah hati, (college education)
banyak senyum kepada bawahan Pendidikan dalam bentuk formal
dan patuh serta disiplin memang akan sangat membantu
menghadapi orang lain dan seseorang menemukan dan
hindarkan permusuhan. Dengan mengembangkaan jiwa serta
menggunakan tenaga orang lain, operasional usaha. Akan tetapi, hal
maka tujuan mudah tercapai. Inilah yang penting di sini adalah adanya
yang disebut “manajemen” yaitu tambahan pengetahuan yang
ilmu atau seni menggunakan dilakukan secara terus menerus
tenaga orang lain untuk mencapai terkait dengan usaha yang
tujuan yang sudah ditetapkan. dijalaninya.
3) Penampilan yang baik (good 7) Ambisi untuk maju (ambition drive)
appearance)
Entrepreneur janganlah loyo,
Penampilan yang baik dalam pasrah menyerah tak mau berjuang.
konteks di sini adalah penampilan Harus punya semangat tinggi, mau
prilaku jujur, disiplin. Banyak orang berjuang untuk maju. Orang-orang
tertipu dengan penampilan luar yang gigih dalam menghadapi
tetapi ternyata seorang penipu pekerjaan dan tantangan, biasanya
ulung. Ingatlah, pribadi yang baik banyak berhasil dalam usahanya.

40
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Apapun jenis usaha yang dilakukan tinggi dan asertif.


dan dijalani, harus mampu melihat 2) Ciri orientasi prestasi, yaitu melihat
ke depan dan berjuang untuk kesempatan/peluang dan
menggapai dan meraih apa yang bertindak langsung, orientasi
diidam-idamkan. efisiensi, menekankan pekerjaan
8) PAndai berkomunikasi (ability to dengan kualitas tinggi,
communicate) perencanaan yang sistematis, dan
PAndai berkomunikasi berarti melakukan monitoring.
pAndai mengorganisasi buah 3) Ciri komitmen, yaitu komitmen
pikiran ke dalam bentuk ucapan- yang tinggi terhadap pekerjaan,
ucapan yang jelas, menggunakan dan menyadari pentingnya
tutur kata yang enak di dengar, hubungan bisnis yang mendasar.
mampu menarik perhatian orang 5. Kegagalan Wirausaha
lain. Komunikasi yang baik, diikuti
a. Faktor-Faktor Penyebab Kegagalan
dengan prilaku jujur, konsisten
Wirausaha
dalam pembicaraan akan sangat
membantu dalam menjalankan Seperti yang telah di kemukakan
usaha. sebelumnya, bahwa keberhasilan atau
kegagalan wirausaha sangat
Alma (2009:134) menjelaskan faktor-
tergantung pada kemampuan pribadi
faktor yang menunjang keberhasilan
wirausaha. Zimmerer mengemukakan
dalam berwirausaha yaitu:
beberapa faktor-faktor yang
1) Mampu melayani konsumen secara menyebabkan wirausahawan gagal
baik dan mengetahui persis target dalam menjalankan usaha barunya,
marketnya. yaitu:
2) Memiliki modal cukup. 1) Tidak kompeten dalam manajerial.
3) Bila mengangkat tenaga kerja yang Tidak kompeten atau tidak memiliki
baik dan tepat apalagi bisa kemampuan dan pengetahuan
memperoleh tangan kanan yang mengelola usaha merupakan faktor
terampil. penyebab utama yang membuat
4) M e n c a r i d a n m e n g g u n a k a n perusahaan kurang berhasil.
informasi secara teratur. 2) Kurang berpengalaman baik dalam
5) M e n y i m a k d a n m e n g i k u t i kemampuan teknik, kemampuan
peraturan-peraturan yang memvisualisasikan usaha,
dikeluarkan oleh pemerintah. kemampuan mengoordinasikan,
keterampilan mengelola sumber
6) Memiliki tenaga ahli yang bisa
daya manusia, maupun
diAndalkan.
kemampuan menginterasikan
7) Mampu memanajemen waktu operasi perusahan.
secara efektif.
3) Kurang dapat mengendalikan
Menurut studi yang dilakukan di keuangan. Agar perusahaan dapat
Amerika Serikat terhadap para pelaku berhasil dengan baik faktor yang
usaha kecil, ditemukan bahwa ciri paling utama dalam keuangan
entrepreneur yang berhasil, dibagi ke adalah memelihara aliran kas.
dalam tiga kategori yaitu: Mengatur pengeluaran dan
1) Ciri proaktif, yaitu inisiatif yang penerimaan secara cermat.
Kekeliruan dalam memelihara

41
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

aliran kas akan menghambat selama 2 tahun pertama masa


operasional perusahaan dan operasinya. Dalam hal ini, terdapat 3
mengakibatkan perusahaan tidak penyebab yang menjadi faktor
lancar. kegagalan usaha sebagaimana
4) G a g a l d a l a m p e r e n c a n a a n . dipaparkan Basrowi (2011) sebagai
Perencanaan merupakan titik awal berikut:
dari suatu kegiatan, sekali gagal 1) Masuk ke dalam dunia usaha terlalu
dalam perencanaan maka akan cepat
mengalami kesulitan dalam Pelaku usaha masuk ke dalam dunia
pelaksanaan. usaha terlalu cepat atau tergesa-
5) Lokasi yang kurang memadai. gesa bahkan cenderung hanya
Lokasi usaha yang strategis sekedar mengikuti tren, tanpa
merupakan faktor yang melakukan business plan yang
menentukan keberhasilan usaha. mendalam. Tidak melakukan
Lokasi yang tidak strategis dapat analisis SWOT yaitu strength
mengakibatkan perusahaan sukar (kekuatan), weakness (kelemahan),
beroperasi karena kurang efisien. opportunities (peluang) dan treath
6) Kurangnya pengawasan peralatan. (ancaman).
Pengawasan erat kaitannya dengan 2) Kehabisan modal
efisiensi dan efektivitas. Kurang Perencanaan atau perkiraan
p e n g a w a s a n d a p a t kebutuhan kas adalah hal yang
mentidakibatkan penggunaan alat paling prioritas dalam usaha. Dalam
tidak efisien dan tidak efektif. hal ini, entrepreneur mempunyai
7) Sikap yang kurang sungguh- suatu target tanpa keluar dari
sungguh dalam berusaha. Sikap rencana yang sudah ditentukan,
yang setengah-setengah terhadap sehingga entrepreneur dapat
usaha akan mentidakibatkan usaha mengontrol anggaran apa saja yang
yang di lakukan menjadi labil dan dikeluarkan. Dengan demikian,
gagal. Dengan sikap setengah hati, tidak akan mengalami faktor
kemungkinan gagal adalah besar. kehabisan modal.
8) K e t i d a k m a m p u a n d a l a m 3) Kegagalan perencanaan
melakukan peralihan/transisi Kegagalan perencanaan jelas
kewiraushaan. Wirausahawan yang merupakan suatu kesalahan.
kurang siap menghadapi dan entrepreneur yang tidak
melakukan perubahan, maka ia menginginkan kegagalan dalam
tidak ada jaminan untuk menjadi melakukan usaha, tentunya hal
wirausahawan yang berhasil. yang didahulukan adalah sebuah
Keberhasilan dalam berwirausaha perencanaan yang secara nyata dan
hanya bisa di peroleh apabila bisa dikonsep melalui sebuah
berani mengadakan perubahan dan tulisan. Dengan hal itulah,
mampu membuat peralihan setiap entrepreneur bisa terdorong untuk
waktu. berorientasikan pada tugas dan
Berdasarkan hasil penelitian, maka hasil untuk mencapai masa depan
terdapat 25% – 33% usaha terutama yang lebih baik.
usaha kecil mengalami kegagalan Boeve sebagaimana dikutip Alma

42
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

(2009) menjelaskan faktor-faktor hal pokok yang menyebabkan


yang menjadi penyebab kegagalan munculnya masalah keuangan ialah
usaha adalah: kekurangan modal kerja,
1) Kurang menguasai manajemen kebijaksanaan pemberian kredit
kepada pembeli, dan terlalu banyak
2) Kurang pengalaman dalam industri
uang dibelikan ke peralatan kantor
3) Kekurangan modal (fix assets).
4) Perencanaan bisnis kurang matang 4) Failure to plan
5) Kurang jelas, tidak realistik dalam Kegagalan membuat rencana masa
menetapkan tujuan depan yang dilakukan seorang
6) Tidak berhasil menarik konsumen entrepreneur, akan melemahkan
7) Pertumbuhan tidak terkendali gerakan majunya perusahaan
terutama dalam menghadapi
8) Lokasi kurang cocok
ekspansi usaha.
9) K e u a n g a n k u r a n g k o n t r o l ,
5) Innapropriate location
persediaan barang kurang
mencukupi Gagal memilih lokasi yang sesuai
dengan bisnis yang dilakukan.
Hal senada disampaikan Zimmerer dan
Seringkali para entrepreneur gagal
Scarborough (1996) tentang fakor-
memilih lokasi ini karena tidak
faktor penyebab kegagalan usaha,
diteliti lebih terlebih dahulu dan
yaitu sebagai berikut:
kurangnya perencanaan. Kadang-
1) Managerial incompetence kadang dipilih berdasarkan alasan,
Sifat tidak kompetennya pimpinan karena disitu ada bangunan yang
perusahaan mungkin disebabkan disewakan atau bangunan kosong.
oleh belum berpengalaman Untuk toko eceran, misalnya urat
entrepreneur, tidak mampu nadi bisnisnya ditentukan oleh
membuat keputusan, sehingga pemilihan lokasi.
tidak jelas arah yang akan dituju. 6) Lack of inventory control
Sifat ini akan mempengaruhi
Persediaan barang kurang
karyawan, yang menyebabkan
pengawasan, sehingga akibatnya
mereka serba salah dalam
kekurangan barang, atau mungkin
bertindak.
pula kelebihan stock. Jika
2) Lack of experience kelebihan stok, banyak uang
Sebaiknya pimpinan memiliki tertanam tidak menghasilkan dan
pengetahuan dasar terhadap bisnis juga kemungkinan stok barang
yang dilakukan, termasuk technical menjadi rusak.
skill, dan conceptual skill. Pimpinan 7) Improper attitudes
harus bisa mengkoordinasi
Hal ini disebabkan perilaku
bawahan, membangun sinergi,
entrepreneur kurang siap.
memberi motivasi sehingga
Entrepreneur tidak siap untuk kerja
membangkitkan performance
keras, belum siap berkorban,
karyawan atau bawahannya.
padahal kerja keras adalah faktor
3) Poor financial control utama dalam mengelola sebuah
Top manajemen merupakan kunci usaha.
yang membuat keberhasilan atau 8) Inability to make the
suksesnya suatu perusahaan. Tiga

43
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

entrepreneurial transition. kemampuan manajerial dalam


Biasanya setelah perusahaan maju mengelola sumber daya ekonomi.
dan makin bertumbuh, manajer Fungsi manajemen, seperti
tidak bisa mendelegasikan perencanaan, pengorganisasian,
pekerjaannya kepada orang lain. pengendalian dan pengawasan
Akibatnya, kegiatan yang dilakukan merupakan tugas rutin seorang
kurang efektif, tidak sanggup entrepreneur.
melakukan kegiatan harian, karena 2) Kurang pengalaman
terlalu banyak hal yang dilakukan Ide untuk membuka usaha
sendiri. seringkali datang karena pola ikut-
Megginson sebagaimana dikutip Alma ikutan. Ketika seorang
(2009) menyatakan faktor kegagalan entrepreneur sukses dalam bidang
usaha khususnya dalam small bisnis tertentu, akan diikuti oleh
bussiness (usaha kecil) adalah: calon-calon entrepreneur lainnya
1) Kekurangan modal, tidak bisa yang sebenarnya belum tentu
memupuk relasi, sehingga tidak meraih kesuksesan yang sama.
bisa memperoleh tambahan modal. 3) Pengendalian keuangan yang buruk
2) Kurang memiliki pengetahuan Usaha kecil yang baru dibangun
tentang bisnis sehingga terkadang seringkali gagal dikarenakan
usaha dijalankan mengalir begitu pemilik usaha tidak memiliki
saja. pengetahuan tentang manajemen
3) Tidak memiliki keterampilan atau keuangan usaha. Pemilik usaha
skill dalam manajemen, mulai dari kecil seringkali tidak dapat
perencanaan, mengorganisasi, memisahkan pos pemasukan dan
menggerakkan karyawan dan pengeluaran pribadi dengan pos
mengawasi aktivitas bisnisnya. pemasukan dan pengeluaran untuk
usaha/bisnis.
4) Tidak mampu membuat planning,
karena menganggapnya tidak 4) Lemahnya usaha pemasaran
penting atau memang tidak mampu Salah satu kelemahan usaha
menyusun planning. terutama usaha dalam skala kecil
5) Kurang pengalaman dan tidak mau adalah tidak memiliki pengetahuan
belajar dari pengalaman. Padahal, tentang strategi pemasaran produk
pepatah lama mengatakan dan jasa. Biaya promosi yang
pengalaman adalah guru yang dikeluarkan sangat minim, bahkan
terbaik. Belajar dari pengalaman tidak pernah ada dana khusus untuk
sesungguhnya adalah belajar dari promosi.
kesalahan masa lalu dan berusaha 5) Kegagalan mengembangkan
untuk memperbaikinya di masa perencanaan strategis.
depan. Pemilik usaha kecil selalu bersikap
Kegagalan dalam berwirausaha pragmatis, tidak memiliki visi jauh
disebabkan berbagai faktor, ke depan dalam mengelola, dan
sebagaimana dijelaskan Fadiati dan menggembangkan usahanya.
Purwana (2011), antara lain: Pemilik usaha harus mampu
1) Ketidakmampuan manajemen menyusun perencanaan strategis
bisnis untuk menjaga
Entrepreneur dituntut memiliki

44
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

keberlangsungan dan pertama belum tentu bisa diikuti


pengembangan usaha di masa generasi berikutnya.
mendatang. Selanjutnya, Kasmir (2006)
6) Pertumbuhan tak terkendali. menjelaskan secara umum faktor-
Keinginan untuk melakukan faktor yang menyebabkan kegagalan
ekspansi bisnis tidak didasari terhadap hasil yang dicapai dalam
pertimbangan rasional. Pemilik kegiatan usaha yang dilakukan, di
usaha kecil gagal mengendalikan antaranya:
pertumbuhan bisnisnya 1) Data dan informasi tidak lengkap
dikarenakan strategi bisnis yang Pada saat melakukan perencanaan
dipilih tidak tepat. data dan informasi yang disajikan
7) Lokasi yang buruk. kurang lengkap sehingga hal-hal
Penentuan lokasi usaha merupakan yang seharusnya menjadi penilaian
kunci keberhasilan bisnis. Salah tidak ada. Oleh karena itu, sebelum
menentukan lokasi usaha sangat usaha dijalankan, sebaiknya
berdampak kepada kinerja bisnis kumpulkan data dan informasi
yang baru dibangun. selengkap mungkin, melalui
berbagai sumber yang dapat
8) Pengendalian persediaan yang
dipercaya kebenaran datanya.
tidak tepat
2) Salah perhitungan.
Banyak pemilik usaha kecil merugi
dikarenakan tidak memiliki Kegagalan dapat pula terjadi karena
kemampuan pengendalian salah dalam melakukan
persediaan barang atau jasa. perhitungan, misalnya rumus atau
Kalkulasi tentang stock persediaan cara menghitung yang digunakan
barang seringkali salah, sehingga salah sehingga hasil yang
menimbulkan kerugian besar dikeluarkan tidak akurat. Dalam hal
terutama untuk stock yang mudah ini, perlu dipertimbangkan untuk
rusak. menyediakan tenaga ahli yang
Andal dibidangnya.
9) Penetapan harga yang tidak tepat
3) Pelaksanaan pekerjaan salah
Strategi penetapaan harga atau jasa
yang akan dijual seringkali meleset Para pelaksana usaha di lapangan
dikarenakan kesalahan dalam sangat memegang peranan penting
kalkulasi biaya produksi sehingga dalam keberhasilan menjalankan
terkadang harga jual tidak usaha. Jika para pelaksana di
menutupi ongkos produksi. lapangan tidak mengerjakan usaha
secara benar atau tidak sesuai
10) K e t i d a k m a m p u a n m e m b u a t
dengan pedoman yang telah
transisi kewirausahaan
ditetapkan, kemungkinan risiko
Dalam jangka panjang, transisi usaha tersebut gagal sangat besar
kepemilikian usaha seringkali gagal akan terjadi.
dikarenakan entrepreneur tersebut
4) Kondisi lingkungan
tidak mempersiapkan kader
pengganti sedini mungkin. Kegagalan lainnya, disebabkan oleh
Kesuksesan bisnis yang adanya unsur-unsur yang tidak
dikembangkan oleh generasi dapat dikendalikan. Artinya, pada
saat melakukan penelitian dan

45
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

pengukuran semuanya sudah pembengkakan biaya dan tidak


selesai dengan tepat dan benar, tercatatnya kegiatan usaha.
namun dalam perjalanan terjadi 6) Lokasi usaha kurang strategis
perubahan lingkungan. Perubahan
7) Masalah pemasaran yang tidak
lingkungan tersebut misalnya
meluas
perubahan ekonomi, politik,
hukum, sosial dan perubahan 8) Bencana alam
perilaku masyarakat atau karena Leonardus (2009) memaparkan 9
bencana alam. (sembilan) faktor yang menjadi
5) Unsur sengaja penyebab kegagalan usaha, yaitu
sebagai berikut:
Kegagalan yang sangat fatal
disebabkan oleh adanya faktor 1) Kuna (kurang bijaksana)
kesengajaan untuk berbuat Dalam mengelola usaha terutama
kesalahan. Artinya, entrepreneur dalam pengelolaan keuangan harus
sengaja membuat kesalahan yang selalu bijaksana. Dalam hal ini,
tidak sesuai dengan kondisi yang harus dipahami bagaimana sulitnya
sebenarnya dengan berbagai sebab memperoleh uang dan bagaimana
terutama karena faktor ketidak memberi nilai uang agar bermakna.
tahuan atau ketidak pahaman. 2) Kudis (kurang disiplin)
Basrowi (2011) memaparkan 8 Dalam berusaha apabila tidak
(delapan) faktor sebagai penyebab berdisiplin, terutama kurang
pelaku usaha mengalami kegagalan, disiplin (tidak tepat waktu) dalam
yaitu sebagai berikut: melayani order kepada pelangan
1) Manajer yang tidak kompeten atau atau tidak disiplin dalam
tidak berpengalaman. Mungkin pengelolaan, pengawasan,
disebabkan kurangnya training pengendalian, dan lain-lain.
atau kurangnya pengalaman dalam 3) Kutu (kurang bermutu)
manajemen.
Terutama produk dan atau jasa
2) Kurangnya modal serta layanan yang diberikan
3) K u r a n g n y a p e r h a t i a n p e n u h kepada pelanggan atau pemangku
terhadap usahanya. Biasanya usaha kepentingan usaha tidak atau
kecil membutuhkan waktu banyak kurang bermutu.
untuk membangun sebuah 4) Kurap (kurang rapi)
kegiatan usaha yang dilakukan
Dalam banyak hal, mulai rapi dalam
secara serius.
perencanaan, pengelolaan,
4) Kalah bersaing. Penyebabnya pengorganisasian, dan
karena lemahnya dalam pengendalian usaha. Apabila sering
penguasaan dan penerapan kurang rapi dalam pengemasan
teknologi tepat guna dan sumber produk, atau kurang rapi dalam
daya manusia yang belum pelayanan jasa kepada pelanggan.
berkualitas sesuai dengan
5) Kutang (kurang tanggung jawab)
tuntutan.
Terutama dalam menanggapi setiap
5) Lemahnya sistem kontrol. Oleh
keluhan produk-produk cacat atau
karena sering lemahnya sistem
yang dikembalikan karena tidak
kontrol ini, maka sering terjadi

46
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

sesuai selera konsumen atau jasa tidak korupsi, dan sebagainya harus
yang diberikan. Kurang tanggung diupayakan dalam sepak terjang
jawab dalam menanggapi keluhan usaha.
yang ada dari pelanggan atau b. F a k t o r - F a k t o r y a n g M e m b u a t
pemberi produk atau jasa. Seseorang Mundur dari Wirausaha
6) Kutil (kurang teliti) Selain faktor-faktor yang membuat
Dalam banyak hal, kurang teliti kegagalan kewirausahaan, Zimmerer
terutama dalam pencarian bahan mengemukakan beberapa potensi
baku produk. Kurang teliti dalam yang membuat seseorang mundur dari
perencanaan dan kurang teliti kewirausahaan, yaitu:
dalam pembukuan serta 1) Pendapatan yang tidak menentu.
pengawasan usaha. Kekurangan
2) Kerugian akibat hilangnya modal
telitian akan berakibat fatal
investasi.
khususnya terkait dengan masalah
keuangan. 3) Perlu kerja keras dan waktu yang
lama.
7) Kusir (kurang serius)
4) Kualitas kehidupan yang tetap
Dalam menjalankan usaha kurang
rendah meskipun usahanya
serius, terutama dalam
mantap.
pengelolaan usaha, sering kali
hanya sambil lalu atau sebagai c. Alasan Utama Kegagalan Usaha Baru
usaha sampingan atau iseng-iseng Alasan utama kegagalan usaha baru
saja dan tidak serius antara lain:
menjalankannya. 1) Pengetahuan pasar yang tidak
8) Kujur (kurang jujur) memadai.
Kurang jujur dengan konsumen, 2) Kinerja produk yang salah.
pemasok, atau kurang jujur kepada 3) Usaha pemasaran dan penjualan
pemangku kepentingan. Bukankah yang tidak efektif.
ada pepatah yang mengatakan
4) Adanya persaingan.
sekali lancung ke ujian seumur
hidup orang tidak akan percaya. 5) Keusangan produk yang terlalu
Oleh karena itu, kejujuran adalah cepat.
hal utama dalam usaha. 6) Waktu memulai usaha baru yang
9) Kuman (kurang beriman) tidak tepat
Sering kali dalam berusaha kurang d. Upaya Menghindari Kegagalan Usaha
dilAndasi oleh iman yang kuat. Dalam rangka untuk menghindari
Seharusnya dalam usaha ada kegagalan usaha, maka berbagai upaya
keyakinan kuat bahwa usaha yang dapat dilakukan oleh seorang
dipilih dan digeluti akan berhasil entrepreneur dengan memperhatikan
dengan baik di kemudian hari hal-hal sebagai berikut:
apabila dikerjakan dengan 1) Mengenal bisnis secara mendalam,
dilAndasi iman yang kuat. Karena tentukan bidang bisnis yang disukai
dengan iman, Anda diawasi oleh- dan dikuasai. Pilihan bidang usaha
Nya. Apabila Anda takut denga-Nya, harus didasari pertimbangan
maka kejujuran, kelemah lembutan, kompetensi atau hobi, jangan
kerendahan hati, sopan santun, memilih bidang usaha hanya

47
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

sekedar mengikuti tren usaha yang memutuskan untuk menjadi


ada. entrepreneur, tuntutan untuk
2) Mengembangkan rencana bisnis bekerja keras dan bekerja di bawah
yang matang. Buatlah rencana tekanan stres menjadi bagian tak
bisnis dengan baik sebelum terpisahkan dari kehidupan
memulai usaha. Karena rencana seorang entrepreneur sukses.
bisnis merupakan pedoman dalam Dalam mengembangkan sikap dan
menjalankan bisnis. Untuk seorang mental menjadi seorang entrepreneur
entrepreneur baru, rencana bisnis dapat dilakukan dengan cara-cara
yang ditulis dengan baik adalah sebagaimana dijelaskan Fadiati dan
resep yang penting untuk Purwana (2011), yaitu:
keberhasilan usaha, karena tanpa 1) Bersikap positif terhadap pekerjaan
rencana bisnis yang matang, maka
Sikap positif terhadap pekerjaan
usaha yang dijalankan berjalan
akan menjadikan pekerjaan
tanpa arah yang jelas.
tersebut menggairahkan, menarik,
3) Mengelola sumber daya keuangan. dan memberi kepuasan.
Hindari menggunakan uang bisnis
2) Merenung
untuk membiayai pengeluaran
pribadi atau sebaliknya. Terlebih- Menyempatkan diri untuk
lebih untuk hal-hal yang tidak benar merenungkan kegiatan yang telah
dan tidak tepat. Penggunaan dan akan dilaksanakan. Lakukan
keuangan benar-benar ditujukan setiap hari selama 10 menit
kepada usaha saja. sebelum tidur di malam hari.
4) Memahami laporan keuangan. 3) Kembangkan rasa humor
Belajar membaca laporan keuangan Rasa humor dibutuhkan ketika
dan pahami terminologi keuangan. sudah mencapai puncaknya untuk
Jika kurang memiliki kemampuan merelaksasikan otot-otot maupun
berkaitan dengan laporan pikiran sehingga menjadi fresh
keuangan maka dapat diupayakan kembali untuk beraktivitas.
mengatasinya dengan mengikuti 4) Pusatkan pikiran
kursus pembuatan laporan
Pusatkan pikiran, waktu, dan tenaga
keuangan atau dengan cara
untuk menyelesaikan berbagai
memakai tenaga karyawan yang
masalah. Dengan kata lain adalah
benar-benar dapat dipercaya dalam
fokus, fokus dan tetap fokus pada
mengelola keuangan.
usaha yang dijalankan.
5) Belajar mengelola orang secara
5) Bergaul
efektif. Manajemen sumber daya
manusia sangat penting dikuasai Bergaul dengan orang-orang yang
dalam menjalankan roda usaha berpikir positif dan berprofesi
karena karyawan adalah asset sebagai entrepreneur. Sehingga
berharga bagi perusahaan. dengan pergaulan tersebut dapat
Hubungan dan komunikasi haruslah menimba ilmu dan pengalaman.
dijalin dengan baik dengan seluruh 6) Menjauhi pikiran dan ide-ide
karyawan. negatif
6) Menjaga kondisi, menyiapkan Ketahuilah bahwa berpikir negatif
mental dan fisik, karena ketika terhadap sesuatu hal, akan

48
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

menghalangi untuk meraih Tabel 1. 2  Keuntungan dan Kerugian Berwirausaha


peluang-peluang yang ada. Oleh
Keuntungan Berwirausaha Kerugian Berwirausaha
karena itu, kembangkan pikiran-
pikiran positif demi kemajuan
1.Otonomi 1 . Pe n go r b a n a n Pe rs o n a l
usaha.
Pengelolaan yang bebas dan Pada awalnya wirausahawan
7) Selalu awas tidak terikat membuat harus bekerja dengan
Harus selalu awas terhadap wirausaha menjadi seorang memerlukan waktu yang
bos yang penuh kepuasan lama, menyibukkan, bahkan
peluang-peluang untuk mungkin melelahkan. Sedikit
memperbaiki keadaan baik dalam sekali waktu yang dapat
diluangkan untuk
kehidupan pribadi, kehidupan kerja kepentingan keluarga, atau
maupun dalam kehidupan rekreasi. Hampir seluruh
waktunya dihabiskan untuk
masyarakat. kegiatan bisnis .
8) Jangan takut
2.Tantangan Awal dan 2.Beban Tanggung Jawab
Jangan takut meninggalkan suatu Perasaan Motif Berprestasi
identitas, jika tidak menghasilkan Wirausahawan harus
Ta n t a n g a n a w a l a t a u mengelola semua fungsi
sesuatu yang benar. perasaan bermotivasi yang bisnis, di antaranya adalah
9) Percaya diri tinggi merupakan hal pemasaran, keuangan,
menggembirakan. Peluang pegawai, pengadaan, dan
Percayalah pada diri dan bakat yang untuk mengembangkan pelatihan .
konsep usaha yang dapat
dimiliki. Sukses akan datang pada menghasilkan keuntungan
diri sendiri dan bakat yang diri sangat memotivasi
sendiri dan bakat yang dimiliki. wirausahawan .

Sukses akan datang pada orang


3.Beban Tanggung Jawab 3.Kecilnya Marjin
yang percaya pada kemampuannya Keuntungan dan
dan menggunakan kemampuan itu Wirausahawan harus Kemungkinan Gagal.
sepenuhnya. mengelola semua fungsi
bisnis, di antaranya adalah Wirausahawan menggunakan
10)Menemukan kepuasan dan bangga pemasaran, keuangan, modal yang kecil dan modal
pegawai, pengadaan, dan milik sendiri maka profit
Mengetahui cara menemukan pelatihan . margin yang diperoleh akan
kepuasan dan bangga akan relatif kecil dan harus
menghadapi adanya
pekerjaan serta prestasinya. Ingat kegagalan .
sekecil apapun usaha itu, lakukan
tugas dengan bangga dan penuh 1. Memberi kesempatan pada tiap pribadi
keikhlasan. untuk mengontrol jalan hidup sendiri
F. Keuntungan dan Kerugian Berwirausaha dengan imbalan kepemilikan yang
Keuntungan dan kerugian kewirausahaan diperoleh dari kemerdekaan untuk
identik dengan keuntungan dan kerugian mengambil keputusan dan risiko.
pada usaha kecil milik sendiri. Lambing dan 2. Kesempatan untuk menggunakan
Kuehl dalam Suryana (2001) menguraikan kemampuan dan potensi pribadi secara
tentang keuntungan dan kerugian sebagai penuh dan aktualitas diri untuk
wirausahawan adalah sebagai berikut. mencapai cita-cita. Kesempatan untuk
Geoffrey G. Merideth dalam Mudjiarto meraih keuntungan tak terhingga dan
(2006) memberikan gambaran tentang masa depan yang lebih baik dengan
keuntungan dan kerugian menjadi waktu yang relatif lebih singkat.
wirausaha. Keuntungannya antara lain: 3. K e s e m p a t a n u n t u k m e m b e r i k a n
sumbangan kepada masyarakat dengan

49
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

lapangan kerja dan pengabdian serta Berikan alasan! (bisnis kelompok,


memperoleh pengakuan. diskusikan bersama pertimbangan memilih
4. Terbuka peluang untuk memperoleh jenis usaha yang ditentukan)
peluang manfaat dan keuntungan secara 3. Lakukan pengamatan dan wawancara
maksimal. terhadap pengusaha yang ada disekitar
5. Terbuka peluang untuk mencapai tujuan daerah tempat tinggalmu, lakukan
usaha yang dikehendaki. wawancara apa yang menjadi kiat-kiat dan
kunci sukses. Diskusikan bersama teman
Dibalik semua keuntungan di atas,
sekelompokmu!
menyertai pula kerugian atau hal-hal yang
harus dikorbankan yang dapat dialami oleh
wirausaha diantaranya:
1. Ketidakpastian tidak menjamin Anda
akan memperoleh uang yang cukup
untuk hidup. 1. Beberapa poin pengertian dari Wirausaha
2. Risiko hilangnya modal/ asset/ (entrepreneur) adalah:
investasi Anda. Semua hal tentu a . Seseorang yang bebas dan memiliki
mengandung risiko, risiko terbesar yang kemampuan untuk hidup mandiri dalam
harus dihadapi seorang wirausahawan menjalankan kegiatan usahanya atau
adalah kerugian yang akan bisnisnya atau hidupnya.
menghilangkan investasinya b. Seseorang yang bebas merancang,
3. Kualitas hidup s e b e l u m m a p a n , menentukan mengelola, mengendalikan
wirausahawan harus bekerja 6 – 12 jam semua usahanya.
sehari. c . Seseorang yang terampil memanfaatkan
4. Untuk membangun suatu usaha yang peluang dalam mengembangkan
besar, tidak cukup hanya modal yang usahanya dengan tujuan untuk
besar, namun harus diikuti dengan kerja meningkatkan kehidupannya.
ekstra dan waktu ekstra. 2. Sedangkan makna kewirausahaan dipahami
sebagai:
a. Sikap jiwa dan kemampuan untuk
tugas kelompok menciptakan sesuatu yang baru yang
sangat bernilai dan berguna bagi dirinya
dan orang lain.
Buatlah kelompok berdasarkan petunjuk guru.
Kemudian masing-masing kelompok bertugas b. Sikap mental dan jiwa yang selalu aktif
untuk mencari: atau kreatif berdaya, bercipta, berkarsa
dan bersahaja dalam berusaha dalam
1. Data pengusaha/wirausaha sukses di
rangka meningkatkan pendapatan dalam
Indonesia, apa yang menjadi kunci
kegaitan usahanya atau kiprahnya.
kesuksesan masing-masing wirausaha
tersebut! (minimal 5 orang wirausaha/ c . Usaha menciptakan nilai tambah dengan
pengusaha sukses). jalan mengkombinasikan sumber-
sumber melalui cara-cara baru dan
Buatlah dalam bentuk tabel (seperti tabel di
berbeda untuk memenangkan
halaman 51):
persaingan. Nilai tambah tersebut dapat
2. Apabila kamu menjadi wirausaha, jenis diciptakan dengan cara
bisnis apa yang akan kamu kembangkan? mengembangkan teknologi baru,

50
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN
tugas kelompok

NO NAMA WIRAUSAHA FOTO/GAMBAR KUNCI SUKSES

6 ..................................... ......................................................... .............................................................................

7 ..................................... ......................................................... ..............................................................................

8 .................................... ......................................................... ..............................................................................

dst. ..................................... ......................................................... ...............................................................................

51
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

menemukan pengetahuan baru, 8. Beberapa pendukung keberhasilan


menemukan cara baru untuk wirausaha, ada diantaranya; faktor manusia,
menghasilkan barang dan jasa yang baru faktor keuangan, faktor organisasi, faktor
yang lebih efektif dan efisien, perencanaan, faktor pemasaran, faktor
memperbaiki produk dan jasa yang administrasi, faktor fasilitas, dan
sudah ada, dan menemukan cara baru pemerintah.
untuk memberikan kepuasan kepada 9. Faktor-faktor yang menjadi penyebab
konsumen. kegagalan usaha menurut Boeve dikutip
d. Suatu proses dalam mengerjakan oleh Alma (2009) adalah; kurang menguasai
sesuatu yang baru (creative), dan sesuatu manajemen, kurang pengalaman dalam
yang berbeda (inovative) yang industri, kekurangan modal, perencanaan
bermanfaat bagi konsumen dan bisnis kurang matang, kurang jelas, tidak
memberi nilai lebih. realistik dalam menetapkan tujuan, tidak
3. Wirausaha harus memiliki sikap percaya berhasil menarik konsumen, pertumbuhan
diri, berorientasi pada tugas dan hasil, tidak terkendali, lokasi kurang cocok,
berani mengambil risiko, memiliki jiwa keuangan kurang kontrol, dan persediaan
kepemimpinan, keorisinilan (kreatifitas dan barang kurang mencukupi.
inovasi), berorientasi ke masa depan. 10.Leonardus (2009) memaparkan 9
4. Keterampilan yang harus dimiliki oleh (sembilan) faktor yang menjadi penyebab
wirausaha adalah managerial skill, kegagalan usaha sebagai berikut: kuna
conceptual skill, human skill, decision (kurang bijaksana), kudis (kurang disiplin),
making skill, dan time managerial skill. kutu (kurang bermutu), kurap (kurang rapi),
kutang (kurang tanggung jawab), kutil
5. Karakteristik yang harus dimiliki oleh
(kurang teliti), kusir (surang serius), kujur
wirausaha sukses ada 10 D, yaitu : dream,
(kurang jujur), dan kuman (kurang
decisiveness, doers, determination,
beriman).
dedication,devotion, details, destiny,
dollars, dan distribute. 11.Keuntungan menjadi wirausaha adalah:
memberi kesempatan pada tiap pribadi
7. Faktor yang mempengaruhi keberhasilan
untuk mengontrol jalan hidup sendiri
berwirausaha yaitu faktor internal dan
dengan imbalan kepemilikan yang
faktor eksternal. Faktor internal yang
diperoleh dari kemerdekaan untuk
diantaranya yaitu; kualitas SDM,
mengambil keputusan dan risiko,
penguasaan organisasi, struktur organisasi,
kesempatan untuk menggunakan
sistem manajemen, partisipasi,
kemampuan dan potensi pribadi secara
kultur/budaya bisnis, kekuatan modal,
penuh dan aktualitas diri untuk mencapai
jaringan bisnis dengan pihak luar, dan
cita-cita, kesempatan untuk meraih
tingkat entrepreneurship. Faktor eksternal
keuntungan tak terhingga dan masa depan
dapat dibagi menjadi dua yaitu faktor
yang lebih baik dengan waktu yang relatif
pemerintah dan non pemerintah. Faktor
lebih singkat, kesempatan untuk
pemerintah diantarannya; kebijakan
memberikan sumbangan kepada
ekonomi, birokrat, politik, dan tingkat
masyarakat dengan lapangan kerja dan
demokrasi. Faktor non pemerintah yaitu;
pengabdian serta memperoleh pengakuan,
sistem perekonomian, sosio-kultur budaya
terbuka peluang untuk memperoleh
masyarakat, sistem perburuhan dan kondisi
peluang manfaat dan keuntungan secara
perburuhan, kondisi infrastruktur, tingkat
maksimal, dan terbuka peluang untuk
pendidikan masyarakat, dan lingkungan
mencapai tujuan usaha yang dikehendaki.
global.

52
12.Kerugian atau hal-hal yang harus Setelah mempelajari bab pertama ini, Anda
dikorbankan yang dapat dialami oleh tentu menjadi paham tentang jiwa dan sikap
wirausaha diantaranya; ketidakpastian wirausaha. Dari semua materi yang sudah
tidak menjamin Anda akan memperoleh dijelaskan pada bab pertama ini, mana yang
uang yang cukup untuk hidup, risiko menurut Anda paling sulit dipahami? Coba
hilangnya modal/aset/ investasi Anda. Anda diskusikan dengan teman maupun guru
Semua hal tentu mengandung Anda, karena materi dasar ini akan menjadi
risiko, risiko terbesar yang harus dihadapi pondasi dari materi-materi yang akan dibahas
seorang wirausahawan adalah kerugian di bab-bab selanjutnya
yang akan menghilangkan investasinya,
kualitas hidup sebelum mapan,
wirausahawan harus bekerja 6 – 12 jam
sehari (waktu ekstra).

penilaian harian
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan baik
dan tepat!
1. Apa yang dimaksud dengan wirausaha?
2. Sikap apa yang harus diperhatikan sebagai
seorang wirausaha?
3. Keterampilan apa saja yang harus dimiliki
dan diterapkan oleh seorang wirausaha?
4. Jelaskan 10 karakteristik wirausahawan
menurut Bygrave!
5. Apa yang menjadi faktor keberhasilan dan
kegagalan berwirausaha menurut
Zimmerer? jelaskan

53
BAB ii
MENGANALISIS PELUANG
USAHA PRODUK BARANG/JASA

1. Setelah mempelajari materi tentang pengertian peluang usaha, peserta didik mampu
menjelaskan pengertian peluang usaha dengan baik.
2. Setelah mempelajari materi tentang macam-macam peluang usaha, peserta didik mampu
memahami macam-macam peluang usaha dengan baik.
3. Setelah mempelajari materi tentang sumber peluang usaha, peserta didik mampu
menjelaskan sumber peluang usaha dengan baik.
4. Setelah mempelajari materi tentang peluang mendirikan usaha, peserta didik mampu
menjelaskan peluang mendirikan usaha dengan baik.
5. Setelah mempelajari materi tentang perencanaan pendirian usaha, peserta didik mampu
menjelaskan perencanaan pendirian usaha dengan baik.
6. Setelah mempelajari materi tentang merencanakan dan memulai bisnis baru, peserta didik
mampu merencanakan dan memulai bisnis baru dengan baik.
7. Setelah mempelajari materi tentang menjelaskan ide usaha dan strategi sukses memulai
bisnis, peserta didik mampu menjelaskan ide usaha dan strategi sukses memulai bisnis
dengan baik
8. Setelah mempelajari materi tentang memahami langkah-langkah menganalisis peluang
usaha, peserta didik mampu memahami langkah-langkah menganalisis peluang usaha
dengan baik.
9. Setelah mempelajari materi tentang memetakan peluang & memanfaatkan peluang usaha,
peserta didik mampu memetakan peluang & memanfaatkan peluang usaha dengan baik.
10. Setelah mempelajari materi tentang menganalisis peluang usaha dengan analisis SWOT,
peserta didik mampu menganalisis peluang usaha dengan analisis SWOT dengan baik.

Peluang Usaha – Bisnis Baru – Ide Usaha – Strategi Sukses – Analisis SWOT

54
A. Pengertian Peluang Usaha
Pengertian Peluang Usaha
Kata peluang, jika dalam bahasa Inggris
“opportunity”, dapat diartikan sebagai
kesempatan yang muncul dari suatu
Macam Peluang Usaha
kejadian. Istilah peluang usaha sendiri
terdiri dari dua kata yaitu kata “peluang”
dan kata “usaha”. Kata peluang memiliki
Sumber Peluang Usaha pengertian sebagai suatu kesempatan yang
datang atau sesuatu yang terjadi yang bisa
menghasilkan keuntungan. Sedangkan kata
Peluang Mendirikan Usaha “usaha” dapat diartikan sebagai suatu
tindakan yang dilakukan untuk
mengarahkan tenaga dan pikiran dalam
Perencanaan Pendirian mencapai target atau tujuan.
Peluang Usaha
Peluang usaha adalah kesempatan yang ada
untuk dapat dimanfaatkan untuk
Sikap dan Prilaku Memulai Bisnis Baru mendapatkan keuntungan bagi seorang
Wirausaha wirausaha. Peluang usaha juga
didefinisikan sebagai kesempatan yang
Ide Usaha & muncul pada waktu tertentu yang dapat
Strategi Sukses memberikan kesempatan besar untuk
memperoleh keuntungan, jika dalam
Langkah menganalisis
kesempatan itu itu dilakukan suatu
Peluang Usaha tindakan dengan mengerahkan tenaga dan
pikiran.
B. Macam-macam Peluang Usaha
Memetakan & Peluang usaha yang ada di masyarakat kita,
Memanfaatkan Peluang
diantaranya:
1. Peluang Usaha Makanan
Menganalisis Peluang
Peluang usaha di bidang makanan adalah
Usaha dengan
Analisis SWOT peluang di mana setiap orang memiliki
kesempatan untuk memproduksi
maupun menjual makanan ke kalayak
ramai. Adapun peluang untuk usaha
makanan biasanya bisa membuka usaha
makanan, seperti warung makan maupun
Peluang usaha adalah kesempatan yang ada membuat produk makanan seperti
untuk dapat dimanfaatkan untuk mendapatkan camilan dan lain-lain. Peluang Peluang
keuntungan bagi seorang wirausaha. Peluang usaha makanan juga merupakan pelaung
usaha juga didefinisikan sebagai kesempatan usaha yang paling banyak diminiti oleh
yang muncul pada waktu tertentu yang dapat kebanyakan masyarakat. Mudahnya
memberikan kesempatan besar untuk untuk membuat usaha makanan serta
memperoleh keuntungan, jika dalam permodalan yang terkadang rendah juga
kesempatan itu itu dilakukan suatu tindakan menjadi salah satu alasan bahwa usaha
dengan mengerahkan tenaga dan pikiran. makanan sangat diminati

55
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

bidang properti. Beberapa contoh


peluang usaha jasa, yaitu:

Gambar 2.2  Peluang Usaha Makanan Kecil


(Sumber: www.berdesa.com/peluang-usaha-makanan-kecil-
di-desa-yang-layak-dicoba

a. Usaha jasa konstruksi


Usaha jasa konstruksi memerlukan
modal yang cukup besar. Usaha jenis
ini dibedakan atas general
construction (konstruksi umum) dan
spesific construction (konstruksi
khusus). Konstruksi umum
menyelenggarakan jasa pada berbagai
bidang seperti membangun gedung,
rumah, instalasi air, instalasi listrik,
instalasi AC dan sebagainya,
Gambar 2. 1 Peluang Usaha Makanan Ringan sedangkan konstruksi khusus seperti
(Sumber: https://erakini.com/usaha-makanan/)
penyewaan alat bangunan
2. Peluang Usaha Jasa b. Usaha jasa perbankan dan lembaga
keuangan.
Peluang usaha jasa adalah peluang di
mana seseorang bisa menjual jasa yang Usaha dibidang perbankan dan
ia miliki. Lebih tepatnya, seseorang yang lembaga keuangan memerlukan
terampil di bidang tertentu bisa modal yang besar serta risiko besar
menjadikan keterampilannya tersebut dan memerlukan manajamen yang
sebagai modal utama untuk mendirikan sangat rapi dan modern serta
seuah usaha di bidang jasa. Peluang pengawasan yang ketat. Saat ini usaha
usaha jasa biasanya segera diambil oleh jasa perbankan dan lembaga keuangan
mereka yang terampil namun minat termasuk koperasi simpan pinjam
untuk berwiruasahanya cukup tinggi. tumbuh dan berkembang sangat pesat
Contoh dari peluang usaha di bidang jasa bahkan sampai ke desa-desa.
adalah; jasa cuci pakaian, potong rambut, c. Usaha jasa bidang asuransi
jasa konsultan, jasa les privat, dan masih Usaha jasa bidang asuransi
banyak lagi. memerlukan manajemen yang baik
Peluang usaha jasa terkadang juga bisa serta mem-pertahankan
menjadi sebuah usaha yang bisa keberlangsungan usaha, mengingat
dijalankan meski tanpa menggunakan pelanggannya memperoleh hasil
modal. Salah satu contohnya adalah dalam jangka panjang
menjadi jasa penjual atau makelar di d. Usaha jasa properti

56
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Usaha jasa properti tidak terkait perjalanan ke daerah-daerah tujuan


dengan membangun rumah atau wisata semakin meningkat, baik wisata
gedung-gedung saja tetapi juga terkait dalam negeri maupun luar negeri. Hal
dengan perantara jual/beli/sewa ini karena berwisata atau berlibur
rumah atau gedung. Pada umumnya, sudah menjadi salah satu kebutuhan
usaha jasa properti ada yang berdiri yang penting. Bidang usaha yang
sendiri, tetapi juga ada yang terkait dengan jasa pariwisata ini
bergabung dengan usaha properti adalah tour and travel, hotel, dan
pembuatan rumah sebagainya.
e. Usaha jasa transportasi Hal yang menarik terkait usaha tour
Usaha jasa transportasi terkait dengan and travel saat ini adalah wisata religi,
penyediaan jasa pengangkutan seperti umrah ke tanah suci Makkah, di
manusia maupun pengangkutan mana saat ini begitu banyak tawaran
barang baik melalui jalur darat, laut, dari usaha tour and travel yang
maupun udara menawarkan perjalanan umrah.
f. Usaha jasa pengiriman i. Usaha jasa seni dan entertainmen
Jasa pengiriman surat dan barang Jasa seni dan entertainment
merupakan kebutuhan yaang penting diantaranya pertunjukkan kesenian,
terutama di kota-kota besar. Jasa desain grafis, visual, melukis, karaoke,
pengiriman yang pada waktu lalu organ tunggal, dan sebagainya.
hanya melayani paket, saat ini Khususnya organ tunggal banyak
berkembang termasuk melayani surat- digunakan pada acara-acara seperti
surat dan dokumen baik di dalam pesta pernikahan, pesta ulang tahun
negeri maupun luar negeri bahkan arisan.
g. Usaha jasa kesehatan j. Usaha jasa bidang organisasi
Usaha jasa kesehatan berupa klinik, Usaha jasa bidang organisasi terkait
rumah sakit berkembang dengan dengan penyelenggaraan kegiatan
pesat. Hal ini karena kesehatan seperti seminar, eksibisi, perkawinan,
merupakan harga yang paling mahal pameran, pertunjukkan, dan
untuk manusia, tiada gunanya harta sebagainya. Usaha ini dikenal juga
benda jika tidak dapat menikmatinya. dengan istilah event organizer atau EO
Saat ini klinik dan rumah sakit yang pihak yang merancang dan
berlomba-lomba memberikan melaksanakan penyelenggaraan suatu
pelayanan yang terbaik, laboratorium kegiatan.
yang modern, menggunakan alat yang k. Usaha jasa profesi
modern, serta sumber daya manusia Profesi yang dimiliki dan melekat pada
yang berkualitas dalam rangka diri entrepreneur dapat dijadikan
menarik dan mendapatkan pelanggan modal untuk melakukan usaha,
yang ingin mendapatkan pelayanan diantaranya lembaga pendidikan,
kesehatan kursus, maupun pusat pelatihan dan
h. Usaha jasa pariwisata sebagainya.
Jasa pariwisata merupakan bidang l. U s a h a j a s a p e n g e t i k a n d a n
yang menarik untuk ditekuni penerjemahan.
mengingat kebutuhan masyarakat Usaha jasa pengetikan dan
untuk berwisata dan melakukan penerjemahan saat ini merupakan

57
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

usaha yang cukup banyak ditemui menjualnya saat ternak sudah menginjak
khususnya di sekitar kawasan kampus. usia yang layak jual. Adapun pelaung
Jasa pengetikkan ini dapat berupa usaha di bi bidang ternak biasanya bisa
pengetikan makalah, skripsi, tesis berupa hewan ternak konsumsi untuk
maupun disertasi, sedangkan jasa manusia ayam, bebek, kambing, ikan
penerjemahan dapat berupa lele, sapi, dan masih banyak lagi. Namun
penerjemahan dari bahasa (Inggris, sektor ternak untuk hewan peliharaan
Jerman, Jepang) ke bahasa Indonesia juga terdapat banyak peluang seperti
demikian juga sebaliknya. ternak ulat untuk pakan burung, ternak
semut krangkan untuk pakan burung
juga, ternak hamster, dan kelinci hias.

Gambar 2. 3 Peluang Usaha Menjahit (Sumber: https://sigundu


ng.wordpress.com/2015/04/12/peluang-usaha-
menjahit-bisa-beromset-jutaan/)

Gambar 2. 6 Berternak Ikan


(Sumber https://ramesia.com/peluang-usaha-ternak/)

Gambar 2.4  Peluang Usaha Laundry


(Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=GDUK-ciDcU)

Gambar 2. 7 Berternak Kepiting


(Sumber https://ramesia.com/peluang-usaha-ternak/)

Gambar 2.5 Peluang Bisnis Semir Sepatu (Sumber: https://bis


nisukm.com/peluang-usaha-laundry-sepatu-untung-
maksimum-dari-pasar-premium.html)

3. Peluang Usaha Ternak


Peluang usaha ternak adalah peluang
usaha di mana ada banyak hewan ternak
yang punya nilai jual di masyarakat luas
Gambar 2.8  Berternak Kambing
bisa diternakkan oleh siapa saja dan (Sumber https://ramesia.com/peluang-usaha-ternak/)

58
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

c. Latar Belakang Pendidikan dan


Pengetahuan
Pendidikan dan pengetahuan
seseorang bisa dijadikan sebagai
peluang usaha. Namun perlu
dibutuhkan kreativitas dan kemauan
yang kuat untuk memulai
mengembangkan peluang usaha. Latar
Gambar 2.9  Berternak Sapi
(Sumber https://ramesia.com/peluang-usaha-ternak/) belakang pendidikan sangat potensial
karena dapat mendukung dan
C. Sumber Peluang Usaha menunjang usaha agar lebih
Sumber peluang usaha sangat beraneka berkembang.
ragam, ada yang bersumber dari diri sendiri d. Pengalaman
(internal) dan ada yang bersumber dari luar Pengalaman merupakan guru yang
(eksternal). sangat berharga. Pengalaman yang
1. Peluang Internal telah lalu bisa menjadi peluang usaha
Peluang Internal merupakan peluang untuk masa berikutnya.
yang muncul dari apa yang sudah ada 2. Peluang Eksternal
dalam diri kita. Berikut peluang usaha Peluang eksternal merupakan peluang
yang terdapat di dalam diri kita: yang terdapat di luar diri calon
a. Hobi wirausaha. Peluang eksternal bersumber
Setiap orang memiliki hobi yang dari berbagai hal, antara lain sebagai
berbeda. Bagi orang yang kreatif hobi berikut:
bisa dijadikan peluang usaha yang a. Lingkungan Keluarga
menjadi sumber penghasilan. Bahkan Lingkungan keluarga dapat
banyak wirausaha yang memulai mempengaruhi jiwa bisnis seseorang.
bisnisnya dari sekedar hobi, dan Apabila orang sudah terbiasa dengan
akhirnya menjadikannya seorang lingkungan bisnis, dengan kesulitan-
pengusaha sukses. Beberapa hobi kesulitan bisnis maka ini akan menjadi
yang bisa menjadi peluang usaha, tempaan bagi diri seseorang untuk
misalnya memasak, menulis, olah raga, mengembangkan ide agar bisnis lebih
membuat kerajinan tangan, berkembang.
memelihara hewan, menanam b. Lingkungan Rumah
berbagai macaam tanaman, dll.Hobi
harus dibarengi dengan sifat tekun Lingkungan tempat tinggal bisa
dan disiplin. dijadikan peluang usaha, asalkan kita
jeli melihat peluang yang dapat
b. Keahlian menghasilkan uang.
Selain hobi, keahlian seseorang bisa c. Peluang Usaha dari Perubahan yang
dijadikan sebagai peluang usaha, terjadi
misalnya keahlian menjahit, keahlian
menulis, keahlian menggambar, Perubahan lingkungan, gaya hidup,
keahlian berbahasa asing, dan masih perubahan tingkat kebutuhan,
banyak yang lainnya. perubahan teknologi komunikasi,

59
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

perubahan musim dapat dijadikan dipersiapkan lanjut. Terkadang niat dan


sebagai peluang usaha bagi orang motivasi yang kuat untuk berusaha tidak
yang kreatif. akan pernah terealisasi tanpa adanya
d. Peluang dari konsumen keberanian memulai usaha tersebut.
Permintaan khusus, saran-saran, 2. Berani Menanggung Risiko (Tidak Takut
maupun keluhan dari konsumen bisa Rugi).
menjadi peluang usaha yang bagus Seorang calon entrepreneur dituntut
untuk kita. Dari konsumen kita bisa untuk berani menanggung segala risiko,
mengetahui apa yang sebenarnya baik risiko kerugian, bangkrut atau risiko
mereka inginkan. lainnya. Seorang entrepreneur harus
e. Peluang dari gagasan orang lain berani menanggung risiko sebesar dan
seberat apapun. Hal yang perlu diingat
Peluang yang terkadang muncul dari
adalah menjalankan segala sesuatu
ucapan/ide teman atau kolega justru
dengan perhitungan matang dan selalu
bisa menjadi peluang usaha yang
memiliki sikap optimistis bahwa semua
bagus untuk kita tangkap.
masalah dapat di atasi.
f. Peluang dari informasi yang diperoleh
3. Penuh Perhitungan
Kemudahan dan kecepatan informasi
Agar peluang memperoleh keuntungan
yang kita perloleh bisa menjadi
tidak hilang dan segala hambatan risiko
peluang usaha yang bagus untuk
yang bakal dihadapi dapat di atasi atau
mengembangkan sebuah peluang
diminimalkan maka sebelum melakukan
usaha.
bisnisnya seorang calon entrepreneur
D. Peluang Mendirikan Usaha perlu memperhitungkannya. Kalkulasi
Memulai suatu usaha atau menjadi dalam prediksi apa yang akan terjadi
entrepreneur pada awalnya pasti akan sangat penting dan perlu dibuat di atas
merasakan kecanggungan tersendiri. kertas kerja, kalaupun terjadi risiko yang
Melangkah kaki ke sesuatu yang baru akan harus ditanggung nantinya, itupun tidak
terasa berat dan gelap akan tetapi setelah terlalu meleset dari perhitungan.
dijalani maka akan merasakan dinamika 4. Memiliki Rencana yang Jelas
tersendiri. Agar langkah untuk
Perhitungan yang dibuat sebaiknya
berwirausaha menjadi mudah dan terang,
dituangkan dalam suatu rencana yang
maka dalam hal ini Kasmir (2006)
lengkap. Rencana dengan segala sesuatu
menjelaskan jurus-jurus awal yang
yang berhubungan dengan usaha harus
dilakukan jika mau berwirausaha yaitu:
dibuat selengkap mungkin. Rencana
1. Berani Memulai yang akan dijalankan memuat apa yang
Berani memulai artinya seseorang harus saja yang harus dilakukan, bagaimana
segera memulai, paling tidak berpikir melakukannya, kapan akan dilakukan,
untuk berusaha, memulai usaha dari hal- berapa besar biaya yang dikeluarkan,
hal yang paling kecil sesuai dengan dan siapa yang akan melaksanakannya.
kemampuan wirausaha. Untuk memulai Kemudian rencana yang sudah dibuat
pertama kali suatu usaha memang terasa dijadikan sebagai pedoman dalam
berat, banyak hambatan yang dihadapi. melangkah ke depan. Tanpa rencana
Hal yang terpenting adalah memulai yang matang dan lengkap sulit untuk
terlebih dahulu, barulah kita mengurangi mencapai suatu tujuan yang akan
kekurangan dan hal-hal yang perlu dicapai.

60
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

5. Tidak Cepat Puas dan Putus Asa. kesejahteraan maupun keamanan


Seorang calon entrepreneur tidak akan mereka dalam bekerja.
pernah cepat puas dan putus asa atas 8. Memiliki Etika dan Moral.
hasil yang dicapai. Bahkan seorang calon Etika dan moral adalah hal yang perlu
yang hebat selalu haus akan kemajuan dijunjung tinggi mengingat etika dan
dan selalu akan merasa kurang. Kalaupun moral dalam berusaha merupakan dasar
menemukan kegagalan maka untuk melakukan suatu bisnis yang baik.
sesungguhnya kegagalan merupakan Entrepreneur harus mampu menghargai
sukses yang tertunda. Melaluinya karyawan, masyarakat, pelanggan, atau
dicermati faktor penyebab kegagalan pihak-pihak yang berhubungan dengan
dan segera diperbaiki sehingga perusahaan sesuai dengan etika yang
diharapkan tidak terulang kembali. berlaku. Seorang calon entrepreneur
Dengan demikian, seorang entrepreneur paling tabu untuk melakukan kegiatan
selalu berusaha bertindak untuk lebih yang melanggar hukum, baik hukum
baik dari sebelumnya. bermasyarakat maupun terhadap hukum
6. Optimistis dan penuh keyakinan. negara. Sebaliknya, entrepreneur yang
Sifat optimistis dan penuh keyakinan baik adalah yang taat akan peraturan dan
bahwa usaha yang sedang dijalankan taat hukum.
akan memberikan hasil selalu Pada umumnya individu terdorong untuk
ditanamkan kepada setiap calon mendirikan usaha karena faktor-faktor
entrepreneur. Seseorang yang tidak berikut:
memiliki sikap optimistis akan sulit a. Terbuka peluang untuk mencapai
untuk menembus setiap hambatan yang tujuan yang dikehendaki sendiri.
akan dihadapinya. Optimistis dan
b. T e r b u k a p e l u a n g u n t u k
keyakinan akan berhasil merupakan
mendemonstrasikan kemampuan
bayangan yang akan terus mengikuti
serta potensi secara penuh.
perasaan bahwa kita harus berhasil
dalam menjalankan usaha. Jangan c. Terbuka peluang untuk memperoleh
pernah ada rasa keraguan yang dapat manfaat dan keuntungan secara
menghentikan usaha yang akan maksimal.
dijalankan. Namun optimistis dan penuh d. Terbuka peluang untuk membantu
keyakinan tentunya harus penuh masyarakat dengan usaha-usaha yang
perhitungan yang matang. konkrit.
7. Memiliki Tanggung Jawab. e. Terbuka kesempatan untuk menjadi
Entrepreneur juga harus memiliki bos.
tanggungjawab yang besar terhadap f. Memenuhi minat dan keinginan
usaha yang sedang dijalankannya yaitu pribadi.
tanggung jawab kepada diri sendiri, g. Terbuka kesempatan menjadi pemiliki
kepada masyarakat, ataupun kepada atau bos.
pihak-pihak luar perusahaan. Di samping
h. Adanya kebebasan dalam manajemen.
itu, calon entrepreneur juga harus
memiliki tanggung jawab terhadap Dengan mendirikan usaha sendiri,
seluruh aktivitas perusahaan, termasuk memberikan manfaat yang dirasakan
tanggung jawab terhadap para wirausahawan, yaitu sebagai berikut:
pegawainya, baik dalam hal memberikan

61
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

1. Menambah daya tampung tenaga Faktor personal yang memicu untuk


kerja, sehingga dapat mengurangi mendirikan usaha adalah:
pengangguran. a. Adanya ketidakpuasan terhadap
2. Sebagai generator pembangunan pekerjaan yang sekarang
lingkungan, bidang produksi, b. Adanya pemutusan hubungan kerja,
distribusi, pemeliharaan lingkungan, tidak ada pekerjaan lain
dan kesejahteraan.
c. Dorongan karena faktor usia
3. M e n j a d i c o n t o h b a g i a n g g o t a
d. Keberanian menanggung risiko
masyarakat lain sebagai pribadi
unggul yang patut dicontoh, e. Komitmen atau minat yang tinggi
diteladani, karena seorang terhadap bisnis
entrepreneur itu adalah orang terpuji, 2. Sosiologis, menyangkut masalah
jujur, berani, dan hidup bermanfaat hubungan dengan keluarga dan
bagi orang lain. sebagainya
4. Selalu menghormati hukum dan Faktor sosial berpengaruh terhadap
peraturan yang berlaku, berusaha memulai usaha, misalnya orang yang
selalu menjaga, dan membangun berumur 25 tahun dan belum menikah
lingkungan. akan lebih mudah membuka usaha
5. Berusaha memberi bantuan kepada dibandingkan dengan yang berumur
orang lain dan pembangunan sosial, 45 tahun yang sudah berkeluarga dan
sesuai dengan kemampuannya. banyak beban tanggungan ekonomi.
Faktor sosiologis yang menjadi
6. Berusaha mendidik karyawannya
pemicu mendirikan usaha adalah:
menjadi orang mandiri, disiplin, jujur,
tekun dalam menghadapi pekerjaan. a. Adanya hubungan-hubungan atau
relasi-relasi dengan orang lain
7. Memberi contoh bagaimana kita harus
bekerja keras, tetapi tidak melupakan b. Adanya tim yang dapat diajak
perintah-perintah agama, dekat kerjasama dalam berusaha
kepada Allah SWT. c. Adanya dorongan dari orang tua
8. Hidup secara efisien, tidak berfoya- untuk membuka usaha
foya dan tidak boros. d. Adanya bantuan keluarga dalam
9. Memelihara keserasian lingkungan, berbagai kemudahan
baik dalam pergaulan maupun e. Adanya pengalaman-pengalaman
kebersihan lingkungan. dalam dunia bisnis sebelumnya
Bygrave (1994) menjelaskan beberapa 3. Environment, menyangkut hubungan
faktor kritis yang berperan dalam calon seorang entrepreneur dengan
mendorong untuk mendirikan usaha lingkungannya. Faktor environment
baru yaitu: yang menjadi pemicu mendirikan
1. Personal, menyangkut aspek-aspek usaha adalah:
kepribadian seseorang a. Adanya persaingan di kehidupan
Faktor ini berkaitan dengan b. Adanya sumber-sumber yang bisa
pertimbangan antara pengalaman dimanfaatkan, misalnya memiliki
dengan spirit, energi, dan rasa optimis tabungan, modal, warisan, memiliki
untuk membuka usaha yang sudah bangunan yan berlokasi strategis
dipertimbangkan secara matang. dan sebagainya.

62
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

c. Mengikuti latihan-latihan atau samping itu, dengan mengunjungi


inkubator bisnis pameran maka akan dapat
d. K e b i j a k s a n a a n p e m e r i n t a h , mencoba peluang kerjasama
misalnya adanya kemudahan- dengan pemilik produk untuk
kemudahan dalam lokasi berusaha memasarkan produk mereka. Ingat
ataupun fasilitas kredit, dan seorang entrepreneur tidak harus
bimbingan usaha yang dilakukan menghasilkan produk tetapi juga
oleh dinas terkait. dapat menawarkan produk berupa
jasa, termasuk jasa memasarkan
Hendro dan Candra (2006)
produk pihak lain.
menjelaskan tentang konsep peluang
usaha, yaitu merebut pasar dari 3. Mencari Informasi di Lembaga
pesaing, menggantikan posisi yang Pemerintah
ada di pesaing, mengisi kekosongan Lembaga pemerintah tertentu
yang diperlukan, menghancurkan memiliki tugas membantu
pimpinan pasar, dan melengkapi menginformasiikan berbagai hal
ketidaksempurnaan pasar. Secara tentang produk dan dunia usaha,
umum berbagai hal yang dapat seperti kementerian perdagangan,
menjadi gagasan dalam menangkap kementerian perindustrian,
peluang berwirausaha adalah: kementeraian pertanian,
1. Mencermati Produk yang Sudah Ada kementerian koperasi dan usaha
kecil menengah serta dinas atau
Produk yang sudah beredar di pasar
instansi terkait di tingkat provinsi
dapat dijadikan sumber gagasan
dan kabupaten/kota yang
untuk berusaha dengan jalan
menerbitkan informasi mengenai
meniru produk tersebut. Produk
sektor dunia usaha.
yang akan ditiru dapat berupa
produk baru yang saat ini masih Di antara lembaga pemerintah
diminati, tetapi dapat juga produk tersebut ada yang menawarkan
yang pada masa lalu pernah bantuan permodalan dalam bentuk
diminati. Ingatlah bahwa selera pinjaman bergulir yang disalurkan
konsumen cenderung berulang. melalui kelurahan-kelurahan
Tetapi produk yang akan bekerjasama dengan lembaga
ditawarkan oleh entrepreneur swadaya masyarakat, lembaga
harus memiliki perbedaan keuangan maupun koperasi.
walaupun sedikit dari produk yang 4. Mencari Informasi di Lembaga
ditiru. Perbedaan tersebut dapat Pendidikan.
berupa kualitas, kenyamanan, Lembaga pendidikan, misalnya
kegunaan, dan kesederhanaan perguruan tinggi memilki misi tidak
maupun perbedaan harga. hanya mengembangkan
2. Melihat Pameran Dagang pendidikan dan pengajaran saja
Pameran dagang umumnya tetapi juga mengembangkan
dimanfaatkan oleh entrepreneur penelitian dan kegiatan
untuk menginformasikan produk- pengabdian pada masyarakat.
produk barunya. Entrepreneur Dengan membaca hasil penelitian
dapat mencari ide dengan melihat dan pengabdian pada masyarakat
produk-produk baru tersebut. Di maka dapat menemukan ide

63
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

berkaitan dengan produk yang akan Apabila unsur-unsur di atas terpenuhi,


dikembangkan. maka peluang tersebut merupakan
5. Mencari Informasi di Media peluang emas dan satu hal yang
Informasi. terpenting bahwa peluang harus
diciptakan oleh diri sendiri. Setelah
Media informasi seperti buku,
peluang diperoleh kaitannya dengan
koran, majalah dan internet
kondisi diri sendiri, apakah peluang
merupakan sumber informasi yang
usaha tersebut berkaitan dengan
dapat dimanfaatkan. Apalagi saat
pekerjaan yang dikuasai dan seluk-
ini dengan meningkatnya perhatian
beluk usahanya, keahlian yang
pada kewirausahaan, banyak media
dikuasai, hobi dan kesukaan,
yang menyediakan kolom atau
pengalaman, pengetahuan yang
rubrik khusus bahkan sepenuhnya
dikuasai, kebiasaan yang sudah sering
membahas tentang kewirausahaan.
dilakukan.
Perpustakaan daerah dan
perpustakaan keliling juga dapat Peluang yang ada di depan mata
dimanfaatkan sebagai tempat haruslah diambil, karena menurut
mencari informasi terkait peluang Teguh (2009) bahwa kita tidak tahu
usaha. waktu yang tepat untuk memulai
sesuatu, maka sesuatu itulah yang
Setelah peluang muncul dan
harus tepat. Menunggu waktu yang
diperoleh, perlu diamati apakah
tepat untuk memulai sesuatu yang
peluang tersebut merupakan peluang
telah lama dipikirkan bisa menjadi
emas ataukah bukan. Untuk itu perlu
sebuah pemborosan waktu. Karena
dicermati apakah peluang tersebut
waktu yang tepat itu tidak akan
mengandung unsur-unsur, antara lain:
datang. Ketepatan pilihan tindakan
1. Apakah sedang diperlukan oleh dan kesungguhan bertindaklah yang
pasar? menjadi waktu apa pun disebut waktu
2. A p a k a h p e l u a n g t e r s e b u t yang tepat. Keberhasilanlah yang
memecahkan kesulitan atau membuat sebuah pilihan waktu untuk
masalah yang sedang dihadapi memulai disebut waktu yang tepat.
pasar? Tetapi itu berarti kita harus sudah
3. A p a k a h p e l u a n g t e r s e b u t berhasil lebih dahulu, untuk dikatakan
menyempurnakan dari produk bahwa kita memulai pada saat yang
sebelumnya? tepat.
4. Apakah peluang tersebut benar- Selanjutnya dijelaskan Teguh (2009)
benar beda dan ada nilai tambah? bahwa banyak orang menyesali
dirinya tidak dikarunia ide yang baik
5. A p a k a h p e r l u a n g t e r s e b u t
untuk dijadikan cikal bakal sebuah
merupakan temuan yang original?
kemampuan membangun
6. A p a k a h p e l u a n g t e r s e b u t kesejahteraan dan kebahagiaan.
memberikan keuntungan yang Tetapi sudah berapa banyak orang di
nyata? antara kita yang sekarang terbakar
7. Apakah peluang tersebut ada yang oleh ide-ide besar yang tertahan oleh
dibanggakan oleh konsumen? bakat hebat kita untuk menunda?
8. Apakah peluang tersebut dapat Betapapun sering kita tidak memulai
diwujudkan? sesuatu karena kita belum cukup uang

64
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

untuk itu, padahal untuk memulainya Sementara, usaha seperti bisnis online
tidak dibutuhkan uang? Bila semua tidak terlalu bergantung pada lokasi
halangan yang mungkin terjadi, harus usaha.
disingkirkan lebih dahulu, maka 3. Besarnya Modal
kapankah kita bisa mulai?
Tahap berikutnya dalam merumuskan
Dalam perspektif Philip Kotler, ada sebuah bisnis plan adalah seberapa
beberapa prosedur standar untuk besar modal yang dimiliki termasuk
dapat merealisasikan ide bisnis yang berasal darimana sumber pendanaan
benar dalam bentuk rencana bisnis modal tersebut. Bisa dari modal sendiri
yaitu: maupun join capital dengan rekanan.
1. Pembangkitan gagasan Untuk memulai sebuah bisnis kecil,
2. Penyaringan sebaiknya modal berasal dari tabungan
pribadi agar keuntungan yang diperoleh
3. Pengembangan dan pengujian
bisa diakumulasikan untuk perputaran
konsep
modal kerja. Hindari memulai usaha
4. Strategi pemasaran dengan modal yang bersumber dari
5. Analisis bisnis atau usaha hutang.
6. Pengembangan produk 4. Proyeksi Laba Rugi
7. Pegujian pasar Proyeksi laba rugi berguna untuk
8. Komersialisasi pedoman dalam menjalankan bisnis.
Berapa laba per bulan yang kita inginkan,
target penjualan dan perkiraan biaya
E. Perencanaan Pendirian Peluang Usaha operasional yang kita tetapkan, dan lain-
1. Jenis Usaha lain. Pada awalnya, proyeksi bisa dibuat
Tahap pertama dari sebuah bisnis plan berdasarkan perkiraan. Setelah usaha
tentu saja menentukan jenis usaha apa berjalan, proyeksi ini bisa kita rubah
yang akan dijalankan. Ini penting, karena sesuai kondisi riil usaha kita. Untuk bisa
berkaitan dengan strategi selanjutnya. mencapai laba yang diinginkan,
Jenis usaha dagang atau jasa tentu dibutuhkan sebuah strategi bisnis yang
mempunyai karakteristik dan strategi baik.
yang berbeda. Sebaiknya awali dengan 5. Strategi Bisnis
satu jenis usaha terlebih dahulu agar bsa Sebuah usaha sebaiknya tidak dibiarkan
lebih fokus memulainya. berjalan sekedarnya. Jika kita
2. Lokasi Usaha menginginkan sebuah hasil yang
Tahap berikutnya adalah menentukan maksimal, dibutuhkan sebuah strategi
dimana usaha akan dijalankan. yang baik yang meliputi penetapan
Penentuan lokasi usaha akan harga jual, pemasaran atau media
berpengaruh pada anggaran keuangan promosi lainnya. Strategi inilah yang
yang harus disediakan. Apakah di rumah nantinya akan membedakan hasil usaha
sendiri atau harus menyewa tempat kita dengan usaha orang lain.
usaha. Untuk jenis usaha tertentu, lokasi 6. Evaluasi Berkala
usaha juga berpengaruh pada tingkat Ketika usaha sudah berjalan, maka
keberhasilan. Beberapa jenis usaha tahapan terakhir adalah perlunya
seperti bengkel kendaraan, warung membuat sebuah evaluasi apakah
makanan menuntut lokasi yang strategis. semuanya sudah berjalan sesuai rencana

65
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

bisnis yang sudah dibuat. Penjualan There is a will there is a way , saat akan
adalah muara dari seluruh strategi yang membuat bisnis diperlukan niat untuk
kita jalankan. Jika usaha sudah berjalan memulainya dan tanggung jawab
cukup lama namun omset usaha masih untuk memulainya.
sangat kecil, atau laba yang dihasilkan b. Tujuan yang jelas
tidak sesuai dengan proyeksi, mungkin
Tujuan ini tak hanya sebatas ingin
ada beberapa hal yang harus segera kita
mendapatkan keuntungan yang
benahi. Evaluasi berkala bisa dilakukan
berlimpah, tetapi juga harus
setiap 3 bulanan atau 6 bulanan sekali.
memberikan manfaat.
F. Merencanakan & Memulai Bisnis Baru
c. Tetapkan ide bisnis
1. Definisi Bisnis Star Up
Salah satu cara untuk mendapatkan ide
Star up adalah sebuah perusahaan yang bisnis adalah dengan memikirkan
baru saja dibangun atau dalam masa masalah yang banyak dialami oleh
rintisan , namun tidak berlaku untuk semua orang lain.
bidang usaha. Istilah star up ini lebih
d. Rencana bisnis
dikategorikan untuk perusahaan bidang
teknologi dan informasi yang berkembang Berusahalah untuk mengerjakan
di dunia internet. daftar rencana tersebut sesuai waktu
yang telah ditetapkan untuk membuat
Contoh:
star up bisnis yang sukses.
a. Bukalapak saat ini menjadi salah satu
e. Bangun tim yang solid
situs jual beli terbesar di Indonesia yang
memberlakukan sistem pembayaran Tidak perlu banyak orang dalam
yang aman dalam bertransaksi. membuat star up bisnis, bisa memulai
Perusahaan ini didirikan oleh Ahmad hanya berdua saja yang memiliki visi
Dzaki dari Sragen, Jawa Tengah dan passion yang sama dengan Anda
b. Tiket.com sebuah bisnis star up yang f. Lakukan tes pasar
menawarkan jasa pembelian reservasi Untuk mengetahui sejauh mana
tiket secara online dengan mudah. produk atau jasa yang akan kita jual
Didirikan pada tahun 2011 hingga kini. tersebut diperlukan oleh konsumen.
Karakteristik: g. Online-kan bisnis Anda
a. Usia perusahaan kurang dari 3 tahun Anda harus membuat bisnis star up
b. Jumlah pegawai kurang dari 30 orang yang mampu dipasarkan secara online
c. P e n d a p a t a n k u r a n g d a r i h. Manfaatkan orang terdekat Anda
$100.00/tahun Manfaatkan mereka untuk
d. Masih dalam tahap berkembang mengenalkan produk kepada orang
lain
e. Umumnya beroperasi dalam bidang
teknologi i. Selalu konsisten
f. Produk yang dibuat berupa aplikasi Jika dalam waktu 6 bulan sebaiknya
dalam bentuk digital jangan dilanjutkan
g. Biasanya beroperasi melalui website j. Memperbesar bisnis Anda
2. Cara Memulai Bisnis Star Up Bila dalam waktu 6 bulan terlihat
progress yang baik, Anda dan tim dapat
a. Niat yang kuat
memperbesar bisnis.

66
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

G. Ide Usaha & Strategi Sukses Memulai Bisnis 2. Penyedian modal


Cara memulai bisnis dari nol tentunya harus 3. Mengurus izin usaha
ditentukan dengan ide. Cara terbaik untuk 4. Menyiapkan tenaga kerja
mendapatkan ide adalah dengan mencari
5. Menyiapkan sarana dan prasarana
sebuah permasalahan yang ada di
masyarakat. Ide usaha adalah respon 6. Menyiapkan bahan baku
seseorang, banyak orang atau suatu 7. Menetapkan lokasi usaha
organisasi untuk memecahkan masalah 8. Menetapkan metodologi usaha
yang teridentifikasi atau untuk memenuhi
9. Menetapkan teknologi usaha
kebutuhan di suatu lingkungan (pasar,
masyarakat). 10.Menetapkan manajemen usaha
Cara mendapatkan ide usaha: 11.Mencari mitra usaha
1. Melakukan riset produk dan bisnis I. Pemetaan Peluang & Pemanfaatan Peluang
Usaha
2. Belajar dari sukses bisnis orang lain
Cara pemetaan peluang usaha:
3. Ambil manfaat dari masalah personal
1. Menggunakan analisis SWOT
4. Belajar dari masalah orang lain
a. Strenght (kekuatan)
5. Amati tren
b. Weakness (kelemahan)
6. Memunculkan ide kreatif dengan out of
the book thinking (berfikir diluar kotak ) c. Opportunity (peluang)
7. Membaca d. Threat (ancaman)
Strategi ide usaha: 2. Analisis SOAR
1. Selalu melihat dan meninjau peluang a. Strengths (kekuatan)
usaha dan modal apa yang kita punya b. Opportunities (peluang)
dan sekiranya mampu kita lakukan. c. Aspirations (aspirasi)
2. Mencari tahu informasi seputar peluang d. Result (hasil)
usaha dan pada orang yang sudah sukses
Manfaaat pemetaan peluang usaha, yaitu
dalam berbisnis.
untuk mengatur dan mengetahui segala
3. Selalu berteman dan mengambil ilmu sesuatu yang akan terjadi ketika akan
berbisnis dengan orang yang melakukan
sudahsukses dalam usahanya.
J. Menganalisis Peluang Usaha dengan
4. Mencari informasi dari internet maupun Analisis SWOT
buku.
5. Selalu percaya diriri dan tidak menyerah
untuk mengembangkan ide kreatif
berwirausaha.
H. Langkah-Langkah Menganalisis Peluang
Usaha
Langkah langkah menganalisis peluang
usaha:
1. Membuat sketsa bidang usaha yang Gambar 2. 10 Analisis SWOT (Sumber: https://www.dictio.id/t/bagaim
hendak ditekuninya ana-contoh-analisis-swot-yang-baik/4205)

67
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

1. Definisi analisis SWOT When :Kapan akan memulai usaha


Secara umum analisis SWOT dapat dibagi tersebut?
dalam 2 kategori yaitu: Where :Dimana kita akan memulai
a. Faktor internal usaha (lokasinya di mana)?
1) Strenght (kelebihan) Who :Siapa yang akan terlibat
dalam usahanya?
Kelebihan merupakan situasi atau
kondisi yang merupakan kekuatan How :Bagaimana cara memulai
yang dimiliki oleh perusahaan atau usaha, cara melaksanakan
organisasi yang bisa memberikan kegiatan usaha/produksi
pengaruh positif pada saat ini usaha?
ataupun dimasa yang akan datang. Dengan menggunakan analisis
2) Weakness (kelemahan)Kelemahan tersebut, wirausaha akan lebih
merupakan situasi atau kondisi mengetahui tentang usaha yang akan
yang merupakan kelemahan yang dipilihnya sehingga dapat
dimiliki oleh perusahaan atau memberikan gambaran mengenai
organisasi yang bisa memberikan pelaksanaan usaha tersebut.
pengaruh negatif pada saat ini
ataupun dimasa yang akan
mendatang.
b. Faktor eksternal
a. Opportunities (peluang) 1. Peluang usaha adalah kesempatan yang ada
Merupakan situasi atau kondisi untuk bisa dimanfaatkan dalam
yang merupakan peluang atau memperoleh sebuah keuntungan bagi
kesempatan diluar perusahaan atau seorang wirausaha/wirausahawan.
organisasi yang bisa memberikan 2. P e l u a n g u s a h a b a n y a k s e k a l i a d a
peluang untuk berkembang dilingkungan masyarakat, baik itu usaha
dikemudian hari. makanan, jasa, industri, dan sebagainya.
b. Threats (ancaman) 3. Sumber peluang usaha sangat beraneka
Merupakan ancaman ancaman apa ragam, ada yang bersumber dari diri sendiri
saja yang mungkin akan dihadapi (internal), ada yang bersumber dari luar
oleh perusahaan atau organisasi (eksternal).
yang bisa menghambat laju 4. P e m e t a a n p e l u a n g u s a h a b i s a
perkembangan dari perusahaan menggunakan analisis SWOT, analisis
atau organisasi tersebut. SOAR, maupun 5W + 1H.
2. Analisis 5 W + 1 H
Selain menggunakan analisis SWOT,
seorang wirausaha juga bisa penilaian harian
menggunakan analisis lainnya seperti
analisis 5W + 1H, yang terdiri atas: Jawablah Pertanyaan di bawah ini dengan baik
What :Jenis usaha apa yang akan dan tepat!
diambil? 1. Apa yang kamu ketahui tentang peluang
Why :Mengapa memilih usaha usaha?
tersebut? 2. Darimanakah sumber-sumber adanya

68
penilaian harian
peluang usaha? Setelah mempelajari bab kedua ini, Anda tentu
3. Bagaimana cara memulai bisnis star up? menjadi paham tentang peluang mendirikan
sebuah usaha. Dari semua materi yang sudah
4. Langkah apa saja yang dilakukan dalam
dijelaskan pada bab kedua ini, mana yang
menganalisis peluang usaha?
menurut Anda paling sulit dipahami? Coba
5. Apa yang kamu ketahui tentang analisis Anda diskusikan dengan teman maupun guru
SWOT? Anda, karena materi ini akan menjadi dasar dari
materi-materi yang akan dibahas di bab-bab
selanjutnya.
tugas
Jenis usaha apa yang akan kamu ambil melihat
perkembangan dan peluang usaha saat ini?
Identifikasikan menggunakan analisis SWOT!

69
BAB iii
HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL

Gambar 3.1  Sikap Kekayaan Intelektual


(Sumber: http://kabar24.bisnis.com/read/20180214/16/738948/skor-kekayaan-intelektual-indonesia-naik-jadi-30-pada-2018)

1. Setelah mempelajari materi tentang pengertian hak atas kekayaan intelektual (HaKI),
peserta didik mampu menjelaskan pengertian hak atas kekayaan intelektual (HaKI) dengan
benar
2. Setelah mempelajari materi tentang macam-macam hak atas kekayaan intelektual,
peserta didik mampu menjelaskan macam-macam hak atas kekayaan intelektual dengan
benar
3. Setelah mempelajari materi tentang tujuan hak atas kekayaan intelektual, peserta didik
mampu menjelaskan tujuan hak atas kekayaan intelektual dengan benar
4. Setelah mempelajari materi tentang manfaat hak atas kekayaan intelektual, peserta didik
mampu menjelaskan manfaat hak atas kekayaan intelektual dengan benar
5. Setelah mempelajari materi tentang cara membangun merk, peserta didik mampu
menjelaskan cara membangun merk dengan benar
6. Setelah mempelajari materi tentang tujuan merek dagang, peserta didik mampu
menjelaskan tujuan merek dagang dengan benar
7. Setelah mempelajari materi tentang manfaat merek dagang, peserta didik mampu
menjelaskan manfaat merek dagang dengan benar

70
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Pengertian HAKI

Macam HAKI

Tujuan HAKI

HAKI Manfaat HAKI

Cara Membangun
Merek Dagang

Tujuan Merek Dagang

Manfaat Merek Dagang

Hak Atas Kekayaan Intelektual – Hak Cipta – Hak Paten- Hak Merk - Merek Dagang

1.https://www.Andasiallagan92.wordpress.com
2.https://www.kommas073511013.blogspot.co
m
A. Pengertian Hak Atas Kekayaan Intelektual 3.https://bplawyers.co.id
(HAKI)

Pada situs ini terdapat materi tentang Hak Atas


Kekayaan Intelektual

71
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Pada intinya Pengertian Hak Atas


Kekayaan Intelektual (HAKI) atau Hak
Kekayaan Intelektual (HKI) dan Intellectual
Property Rights (IPR) adalah hak untuk
menikmati secara ekonomis hasil dari suatu
kreativitas intelektual. Berdasarkan
pengertian ini maka perlu adanya
penghargaan atas hasil karya yang telah
dihasilkan yaitu perlindungan hukum bagi
kekayaan intelektual tersebut. Tujuannya
adalah untuk mendorong dan
menumbuhkembangkan semangat terus
berkarya dan mencipta.
Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI)
termasuk dalam bagian hak atas benda tak
Menurut Ismail Saleh, HAKI adalah terwujud (seperti paten, merek, dan hak
pengakuan dan penghargaan pada cipta). Hak Atas Kekayaan Intelektual
seseorang atau badan hukum atas sifatnya berwujud, berupa informasi, ilmu
penemuan atau penciptaan karya pengetahuan, teknologi, seni, sastra,
intelektual mereka dengan memberikan ketrampilan dan sebagainya yang tidak
hak-hak khusus bagi mereka, baik yang mempunyai benuk tertentu. Seorang
bersifat sosial maupun ekonomis. Menurut wirausaha harus memahami dan
pendapat Bambang Kesowo, HAKI adalah mengetahui tentang hak atas kekayaan
hak atas kekayaan yang timbul atau lahir intelektual agar dikemudian hari paten
karena kemampuan intelektual manusia. teknologi yang dihasilkan akan
HAKI adalah hak untuk menikmati secara memberikan keuntungan yang sangat besar
ekonomis hasil dari suatu kreatifitas dengan mendapatkan royalty ketika
intelektual. Istilah HAKI merupakan penggunaan oleh orang lain teknologi
terjemahan dari Intellektual Property Right tersebut.
(IPR) , sebagaimana diatur dalam UU No. 7 Wirausaha harus selalu mempatenkan
tahun 1994 tentang pengesahan WTO suatu produk atau apa saja yang berkaitan
(Agreement Estabilishing the World Trade dengan Hak Atas Kekayaan Intelektual agar
Organization). tidak mudah ditiru dan diakui oleh orang
HAKI adalah hak yang berasal dari hasil lain. Dengan kata lain, seorang wirausaha
kegiatan intelektual manusia yang memiliki harus siap atas segala risiko ketika tidak
manfaat ekonomi. HKI dalam dunia mematenkan hasil ciptaannya. Pada masa
internasional dikenal dengan nama sekarang, seorang wirausaha harus selalu
Intellectual Property Rights (IPR) yaitu hak mengetahui hak atas kekayaan intelektual
yang timbul dari hasil olah pikir yang karena jika wirausaha membuat sebuah
menghasilkan suatu produk atau proses karya atau cipta maka hasil cipta atau karya
yang berguna untuk kepentingan manusia. itu harus dipatenkan agar memiliki nilai
Konsep dasar tentang HaKI berdasarkan pengharagaan atau apa yang kita buat atau
pada pemikiran bahwa karya intelektual hasilkan. Sekecil atau sedikit karya yang
yang telah diciptakan atau dihasilkan dibuat tetap merupakan hasill kekayaan
manusia memerlukan pengorbanan waktu, intellectual yang harus dihargai dan dinilai
tenaga dan biaya. dengan baik.

72
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Tabel Tabel 3.   Ringkasan Perkembangan Peraturan digunakan sebagai bukti untuk tanggal
Perundang-undangan di Bidang HKI
publikasi.
No Jenis HKI Peraturan Perundang-Undangan
Selanjutnya, terdapat beberapa
1 Hak Cipta -UU Hak Cipta Tahun 1912 pengertian istilah yang berkaitan
-UU. No. 6 Tahun 1982
-UU. No. 7 Tahun 1987 dengan hak cipta antara lain sebagai
-UU No. 12 Tahun 1997 berikut:
-UU No. 19 Tahun 2002
a. P e n c i p t a a d a l a h s e o r a n g a t a u
2 Paten -UU Paten Tahun 1910
-Pengumuman Menteri Kehakiman
beberapa orang secara bersama-sama
No.J.S.5/41/4 tentang Pengajuan yang atas inspirasinya melairkan suatu
Sementara Permintaan Paten Dalam ciptaan berdasarkan kemampuan
Negeri
-Pengumuman Menteri Kehakiman pikiran, imajinasi, keterampilan, atau
No.J.G.1/2/17 Tentang Pengajuan keahlian yang dituangkan ke dalam
SementaraPermintaan Paten Luar
Negeri bentuk yang khas dan bersifat pribadi.
-UU No. 6 Tahun 1989
-UU No. 13 Tahun 1997UU No.
b. Ciptaan adalah hasil setiap karya
Pencipta yang menunjukkan
3 Merek -UU Merek Tahun 1884
-UU No. 21 Tahun 1961 keasliannya dalam lapangan ilmu
-UU No. 19 Tahun 1992 pengetahuan, seni, atau sastra.
-UU No. 14 Tahun 1997
-UU No. 15 Tahun 2001 c. Pemegang Hak Cipta adalah Pencipta
4 Varietas UU No. 29 Tahun 2000 sebagai Pemilik Hak Cipta, atau pihak
Tanaman yang menerima hak tersebut dari
5 Rahasia Dagang UU No. 30 Tahun 2000 Pencipta, atau pihak lain yang
menerima lebih lanjut hak dari pihak
6 Desain Industri UU No. 31 Tahun 2000 yang menerima hak tersebut.
7 Desain Tata Letak UU No. 32 Tahun 2000 d. Pengumuman adalah pembacaan,
Sirkit teradu penyiaran, pameran, penjualan,
pengedaran, atau penyebaran suatu
B. Macam Hak Atas Kekayaan Intelektual ciptaan dengan menggunakan alat
(HAKI) apapun, termasuk media internet, atau
1. Hak Cipta (Copyright) melakukan dengan cara apa pun
Hak Cipta merupakan hak yang mengatur sehingga suatu ciptaan dapat dibaca,
karya intelektual di bidang ilmu didengar, atau dilihat orang lain.
pengetahuan, seni, dan sastra yang e. Lisensi adalah izin yang diberikan oleh
dituangkan dalam bentuk yang khas dan Pemegang Hak Cipta atau Pemegang
diberikan pada ide, prosedur, metode Hak Terkait kepada pihak lain untuk
atau konsep yang telah dituangkan mengumumkan dan/atau
dalam wujud tetap. Hal yang paling memperbanyak ciptaannya atau
utama adalah bahwa pendaftaran hak produk hak terkaitnya dengan
cipta bukan merupakan suatu kewajiban persyaratan tertentu.
akan tetapi hanya semata-mata untuk Menurut Direktorat Jendral HaKI yang
keperluan pembuktian belaka. Salah tertuang dalam buku panduan Hak
satu cara untuk memperoleh tanggal Kekayaan Intelektual (2006 : 09) adalah
kapan hak cipta diwujudkan adalah hak eksklusif bagi pencipta atau
melalui pengiriman via pos sehingga penerima hak untuk mengumumkan atau
memperoleh stempel/cap pos. memperbanyak ciptaannya atau
Stempel/cap pos demikian dapat memberi ijin untuk itu dengan tidak

73
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

mengurangi pembatasan. Sebelumnya dengan demikian nama-nama harus


undang-undang yang mengatur hak cipta ditulis semuanya, dengan menetapkan
di Indonesia adalah UU Nomor 19 tahun satu alamat pemohon.
2002, namun saat ini ada undang- f. Melampirkan contoh ciptaan yang
undang baru, yaitu Undang-Undang dimohonkan pendaftarannya atau
Nomor 28 tahun 2014. penggantinya
Ciptaan dapat didaftarkan ke Kantor Hak g. M e m b a y a r b i a y a p e r m o h o n a n
Cipta, Direktorat Jenderal Hak Kekayaan pendaftarannya sebesar Rp 75.000,00
Intelektual-Departemen Hukum dan (tujuh puluh lima ribu rupiah).
HAM (Ditjen HKI-DepkumHAM). Syarat
untuk permohonan Hak Cipta:
a. Mengisi formulir pendaftaran ciptaan
rangkap dua
b. Surat permohonan pendaftaran
ciptaan mencantumkan nama dan
kewarganegaraan
c. Uraian ciptaan rangkap dua
d. Melampirkan bukti kewarganegaraan
pencipta dan pemegang hak cipta
berupa fotokopi KTP
e. Permohonan pendaftaran ciptaan
dapat diajukan atas nama lebih dari
Gambar 3.2  Alur Permohonan Hak Cipta (Sumber: https://www
seorang dan satu Badan Hukum .berandahukum.com/2016/04/prosedur-pencatatan-
hak-cipta.html)

Gambar 3. 3 Alur Permohonan Paten


(Sumber: http://www.dgip.go.id/images/ki-images/images-files/merek/alur-proses-merek-uu-20-tahun-2016-1.jpg)

74
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

2. Hak Kekayaan Industri (Industrial Merek memiliki beberapa jenis, antara


Properti Rights) lain:
Hak Kekayaan Industri adalah hak yang 1) Merek produk atau merek dagang
mengatur segala sesuatu milik Merek produk atau dagang adalah
perindustrian, terutama mengatur merek yang digunakan pada barang
perlindungan hukum. Hak Kekayaan yang diperdagangkan oleh
Industri sangat penting bagi pemilik seseorang atau beberapa orang
usaha karena untuk melindungi pemilik secara bersama-sama atau badan
usaha ataupun perusahaan dari hukum untuk membedakan dengan
plagiatisme. Secara umum hak kekayaan barang-barang sejenis lainnya.
industri mencakuphak paten, merek,
2) Merek pribadi
desain industri, desain tata letak, rahasia
dagang, dan indikasi. Dalam materi ini, Merek pribadi merupakan alat
yang akan dibahas adalah hak paten dan pemasaran yang paling populer
merek. dikalangan publik figur, seperti
politisi, musisi, selebriti, sehingga
a. Hak Paten (Patent)
mereka memiliki pAndangan
Hak paten adalah hak eksklusif yang tersendiri di mata masyarakat.
diberikan oleh Negara kepada penemu
3) Merek perusahaan
atas penemuannya yang pada waktu
tertentu telah membuat suatu Merek peruahaan adalah merek
penemuan atau memberikan yang digunakan sebuah
persetujuannya kepada pihak lain perusahaan untuk mengembang-
untuk melaksanakannya. Menurut UU kan reputasi sebuah perusahaan di
hak paten No. 14 tahun 2001, hak pasar. Meliputi semua aspek
paten diberikan untuk penemuan yang perusahaan tersebut mulai dari
memenuhi syarat kebaruan, produk/jasa yang ditawarkan
mengandung langkah inventif dan hingga kontribusi karyawan mereka
dapat diterapkan dalam industri terhadap masyarakat.
selama 20 tahun. 4) Merek regional
b. Merek Merek regional bertujuan untuk
Menurut Keller dalam Tjiptono (2005), memunculkan gambaran dari
merek adalah produk yang mampu produk atau jasa ketika nama lokasi
memberikan dimensi tambahan secara tersebut disebutkan oleh
unik membedakkannya dari produk- seseorang.
produk lain yang dirancang untuk 5) Merek budaya
memuaskan kebutuhan serupa. Di Merek budaya digunakan untuk
Indonesia hak merek dilindungi mengembangkan reputasi
melalui Undang-Undang Nomor 15 mengenai lingkungan dan orang-
tahun 2001. orang dari tempat tertentu.
Jangka waktu perlindungan merek Menurut Keller dalam Tjiptono (2005)
adalah sepuluh tahun dan berlaku merek begitu penting bagi produsen.
surut sejak tanggal penerimaan Hal tersebut dikarenakan merek
permohonan merek bersangkutan dan memiliki manfaat, yaitu sebagai
dapat diperpanjang, selama merek berikut:
tetap digunakan dalam perdagangan.

75
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

1) Sarana identifikasi memudahkan 8. Merangsang kreatifitas masyarakat


proses penanganan atau pelacakan dengan bebas, akibat adanya
produk bagi perusahaan. perlindungan terhadap kekayaan
2) Bentuk proteksi terhadap fitur atau intelektual mereka
aspek produk yang unik. D. Manfaat Hak Atas Kelayakan Intelektual
3) Signal tingkat kualitas bagi para (HAKI)
pelanggan yang puas. Manfaat dari Hak atas Kekayaan Intelektual
4) Sarana menciptakan asosiasi dan adalah:
makna unik yang membedakan 1. Meningkatkan kepuasan para pencipta.
produk dari para pesaing. 2. Meningkatkan motivasi masyarakat luas
5) Sumber keunggulan kompetitif, agar dapat turut serta dalam
terutama melalui perlindungan menciptakan produk yang inovatif.
hukum, loyalitas pelanggan, dan 3. M e n i n g k a t k a n k e s e j a h t e r a a n
citra unik yang terbentuk dalam masyarakat melalui pendapatan yang
benak konsumen. diperoleh dari nilai ekonomis suatu
6) Sumber financial returns, terutama karya cipta.
menyangkut pendapatan masa 4. Penghargaan terhadap HAKI termasuk
datang. juga akan meningkatkan pelestarian
C. Tujuan Hak Atas Kekayaan Intelektual budaya suatu bangsa (dari segi karya
(HAKI) cipta kebudayaan) suatu suku bangsa.
Tujuan dari Hak Atas Kekayaan Intelektual, 5. Menjaga Aset berharga dari sebuah hasil
adalah: karya intelektual.
1. Memberikan perlindungan hukum 6. Memberikan perlindungan kepada
terhadap pencipta dan ciptaannya. industri, masyarakat maupun
2. Memberikan motivasi kepada pencipta perorangan untuk meningkatkan
dan masyarakat luas untuk dapat terus produktifitas, kreatifitas, dan taraf hidup
berkarya, menciptakan produk dan masyarakat
inovasi yang lebih baik. E. Membangun Merek Dagang
3. Memberikan perlindungan hukum Merek adalah nama, istilah, simbol, desain,
terhadap nilai ekonomis yang atau kombinasi dari itu semua yang dapat
terkandung didalamnya. digunakan untuk mengenali produk dan
4. Perlindungan terhadap hak milik layanan dari penjual, untuk membedakan
seseorang terhadap kekayaan produk atau layanan tersebut dari yang lain.
intelektual dan hasil karyanya. Cara membangun merek yang kuat, adalah:
5. Sebagai bentuk penghargaan atas 1. Memiliki konsep yang tepat. Konsep
kekayaan intelektual manusia. yang baik adalah yang dapat
mengomunikasikan semua elemen-
6. Sebagai sebuah perlindungan akan aset
elemen nilai merek yang tepat, sehingga
berharga yang dimiliki oleh perorangan
brand image dapat terus-menerus
maupun kelompok dalam bentuk hasil
ditingkatkan.
karya.
2. Menentukan nama merek, makna, dan
7. Merangsang dunia industri dan gairah
desain yang menarik sesuai dengan
berkarya untuk terus brkembang dan
target market.
produktif.
3. Membuat logo sesuai dengan karakter
produk Anda.

76
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

4. Melakukan inovasi terhadap produknya 5. Mengandung makna


agar mereknya ingin bertahan lama, 6. Bersifat universal
seperti membuat produk baru/varian
F. Tujuan Merek Dagang
baru.
Tujuan dari merek dagang, antara lain:
5. Menjadi ahli dibidang Anda. Anda harus
tahu kelebihan dari produk Anda, Anda 1. Memberikan Identitas Produk
harus menjadi ahli atas produk yang Merek ini nyatanya digunakan sebagai
dijual. identitas atau lebih tepatnya tanda
6. Merek yang kuat bukan dibangun dari pengenal untuk nantinya mengenalkan
promosi saja melainkan dibarengi ke konsumen penikmat produk tersebut.
dengan kualitas. Kemudian, setelah nantinya mengenal
produk yang telah dikonsumsinya dan
7. Selalu membuat produk yang berkualitas
secara otomatis tentu saja mereka bisa
yang membangun image positif.
mengenal siapa yang memproduksinya.
8. Melakukan promosi secara terus
2. Alat Promosi
menerus agar merek cepat dikenal oleh
masyarakat agar bisa meningkatkan Selain digunakan sebagai tanda identitas
brand awarness. Salah satu media yang atau pengenal, tujuan merek juga
banyak diperbincangkan saat ini adalah digunakan untuk alat promosi atas suatu
media sosial. Media sosial banyak produk yang telah tercipta. Jadi, dengan
digunakan pebisnis pemula untuk produk yang telah diberi merek maka
melakukan promosi. untuk melakukan promosi menjadi jauh
lebih mudah dibandingkan pada sebuah
9. Merek yang baik akan memperhatikan
produk tanpa nama atau merek. Merek
kemasan produk, karena identitas dari
yang dikenal luas memberikan efek pada
sebuah produk adalah tampilan
hasil penjualan yang lebih tinggi.
kemasan.
3. Membangun Citra Produk
10.Membangun sebuah merek juga bisa
dilakukan dengan strategi iklan melalui Merek bisa mengangkat citra atas suatu
media televisi dan radio. produk yang telah dihasilkan.
Maksudnya adalah bahwa nanti dengan
11.Membangun jaringan yang luas dapat
adanya suatu merek atas suatu produk
memperkenalkan merek .
yang telah tercipta bisa secara otomatis
12.Membuat sebuah website atau blog. Kini memberikan jaminan atas berkualitas
blog dan website sangat baik untuk atau tidaknya barang yang telah
meningkatkan citra merek. diproduksi tersebut. Jadi, jika barang
13.Membuat seminar untuk mengedukasi tersebut berkualitas maka setiap
tentang manfaat produk . konsumen akan tertarik untuk
Terdapat beberapa hal yang harus membelinya.
diperhatikan dalam membuat merek 4. Menciptakan Keuntungan Kompetitif
dagang, anatra lain: Dengan adanya suatu merek yang telah
1. Merek harus singkat, jelas dan menarik. tersemat dalam suatu produk tertentu,
2. Menggunakan kata yang mudah dibaca produk tersebut akan lebih bernilai dan
dan diucapkan harga jual akan semakin tinggi sehingga
nantinya dipasaran akan menimbulkan
3. Gunakan kata yang enak didengar
keuntungan yang semakin kompetitif
4. Mudah diingat atas produk yang telah dihasilkan. Merek

77
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

yang dikenal baik dengan kualitasnya terhadap pencipta dan ciptaannya.


dapat menyaingi merek lain yang sejenis 4. Manfaat dari hak atas kekayaan intelektual
tapi tidak mampu menampilkan citra adalah meningkatkan kepuasan para
merek yang lebih baik. pencipta dan menjaga aset berharga dari
G. Manfaat Merek Dagang sebuah hasil karya intelektual.
1. Manfaat Merek Bagi Perusahaan 5. Merek adalah nama, istilah, simbol, desain,
a. Merek memudahkan penjual dalam atau kombinasi dari itu semua yang dapat
mengolah pesanan dan menelusuri digunakan untuk mengenali produk dan
masalah yang timbul. layanan dari penjual dan untuk
membedakan produk atau layanan tersebut
b. M e r e k d a p a t m e m b e r i k a n
dari yang lain.
perlindungan hukum atas
keistimewaan yang dimiliki oleh suatu 6. Tujuan dari merek dagang, adalah
produk. memberikan identitas produk, alat promosi,
membangun citra produk, menciptakan
c. Merek memungkinkan untuk menarik
keuntungan kompetitif.
sekelompok pembeli yang setia dan
menguntungkan. 7. Merek dagang memiliki manfaat bagi
perusahaan maupun bagi publik
d. Merek membantu penjual dalam
(konsumen)
melakukan segmentasi pasar.
2. Manfaat Merek Bagi Publik (Konsumen)
a. Pemberian merek memungkinkan
mutu produk lebih terjamin dan lebih
konsisten. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan baik
b. Merek dapat meningkatkan efisiensi dan benar!
pembeli karena merek dapat 1. Apa yang dimaksud dengan Hak Atas
menyediakan informasi tentang Kekayaan Intelektual (HAKI)?
produk dan dimana dapat membeli
2. S e b u t k a n s y a r a t - s y a r a t d a l a m
produk tersebut.
mendaftarkan hak cipta!
c. Merek dapat meningkatkan inovasi
3. Jelaskan perbedaan antara hak paten dan
produk baru, karena produsen
hak merek!
terdorong untuk menciptakan
keunikan baru guna mencegah 4. Bagaimana cara membangun merek
peniruan dari para pesaing. dagang?
5. Sejak kapan seseorang mendapatkan
perlindungan hak cipta atas karyanya?

1. Hak yang berasal dari hasil kegiatan


tugas kelompok
intelektual manusia yang memiliki manfaat Buatlah kelompok, sesuai petunjuk
ekonomi. guru.Buatlah merek dagang atas suatu produk.
2. Macam HAKI ada hak cipta dan hak Kemudian beri alasan mengapa memilih nama
kekayaan industri. merek tersebut, dan bagaiamana cara
3. Tujuan dari Hak atas kekayaan Intelektual membangun agar merek dagang tesebut cukup
adalah memberikan perlindungan hukum dikenal masyarakat.

78
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Setelah mempelajari bab ketiga ini, Anda tentu


menjadi paham tentang Hak Atas Kekayaan
Intelektual. Dari semua materi yang sudah
dijelaskan pada bab ketiga ini, mana yang
menurut Anda paling sulit dipahami? Coba
Anda diskusikan dengan teman maupun guru
Anda, karena materi ini berhubungan dengan
bab-bab selanjutnya.

79
BAB iv
MEMBUAT DESAIN/PROTOTIPE
DAN KEMASAN PRODUK

1. Setelah selesai mempelajari materi tentang konsep dan pengertian prototipe, peserta
didik dapat menjelaskan konsep & pengertian prototipe dengan benar.
2. Setelah selesai mempelajari materi tentang jenis-jenis prototipe, peserta didik dapat
menjelaskan jenis-jensi prototipe dengan benar.
3. Setelah selesai mempelajari materi tentang manfaat prototipe, peserta didik dapat
menjelaskan manfaat prototipe dengan benar.
4. Setelah selesai mempelajari materi tentang desain prototipe kemasan, peserta didik dapat
menjelaskan desain prototipe kemasan dengan benar.
5. Setelah selesai mempelajari materi tentang fungsi kemasan, peserta didik dapat
menjelaskan fungsi kemasan dengan benar.
6. Setelah selesai mempelajari materi tentang tujuan kemasan, peserta didik dapat
menjelaskan tujuan kemasan dengan benar.

DESAIN/PROTOTIPE
& KEMASAN

Konsep &
Jenis Manfaat Desain Fungsi Tujuan
Pengertian
Prototipe Prototipe Prototipe Kemasan Kemasan
Prototipe

Prototipe – Kemasan

80
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Prototipe produk (purwa–rupa produk) bentuk menentukan kemajuan suatu usaha di masa
dasar dari sebuah produk merupakan tahapan mendatang.
yang sangat penting dalam rencana Apa itu prototipe? Prototype berasal dari
pembuatan produk karena menyangkut Bahasa Yunani yang berarti “bentuk
keunggulan produk yang akan menentukan primitif”. Dalam Kamus Besar Bahasa
kemajuan suatu usaha di masa mendatang. Indonesia (KBBI) prototipe diartikan
Prototipe diartikan sebagai model yang mula- sebagai model yang mula-mula (model asli)
mula (model asli) yang menjadi contoh;contoh yang menjadi contoh;contoh baku;contoh
baku;contoh khas. Prototipe merupakan khas. Prototipe merupakan contoh yang
contoh yang mewakili sebuah model suatu mewakili sebuah model suatu produk.
produk. Prototipe berfungsi sebagai alat uji Prototipe berfungsi sebagai alat uji suatu
suatu konsep atau proses suatu produk konsep atau proses suatu produk sebelum
sebelum produk tersebut diperbanyak atau produk tersebut diperbanyak atau dilempar
dilempar ke pasaran ke pasaran.

https://eriskusnadi.wordpress.com/2007/11/2
Gambar 4.  1 Prototipe Produk
6/prototipe-produk/ (Sumber: Dokumen Penulis)

Pada situs tersebut terdapat materi tentang


prototipe produk

A. Konsep dan Pengertian Prototipe


Prototipe produk (purwa–rupa produk)
bentuk dasar dari sebuah produk
merupakan tahapan yang sangat penting
dalam rencana pembuatan produk karena
Gambar 4. 2 Kemasan Produk
menyangkut keunggulan produk yang akan (Sumber: Dokumen Penulis)

81
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

4. Implementation prototyping: lanjutan


dari rancangan prototipe.
Pengelompokan prototipe
Prototype dapat dibagi dalam enam
kelompok:
1. Prototype pembuktian konsep
Digunakan untuk menjawab kelayakan
produk. Fokus pembahasan dalam
prototipe ini adalah komponen atau
subsistem. Kegiatan ini dilakukan
setelah pengembangan konsep atau
dalam pemilihan konsep.
2. Prototype rancangan industry
Digunakan untuk memperlihatkan
Gambar 4.3  Prototipe Jasa Laundry
(Sumber: Dokumen Penulis) tampilan dan kesan dari produk.
Biasanya prototype ini menggunakan
bahan sederhana seperti foam sehingga
dapat digunakan untuk memperlihatkan
beberapa variasi dengan proses
pembuatan prototipe yang tepat.
3. Prototype rancangan percobaan
Fokus prototype ini adalah untuk
memodelkan suatu sub sistem dari suatu
produk dalam rangka mencapai tergaet
performansi yang ditetapkan.
4. Alfa prototype
Proptotipe yang dibuat untuk melihat
komponendari produk yang diharapkan.
Komponen memiliki bentuk geometrid
an material yang identik dengan produk
yang akan diproduksi. Prototype ini
Gambar 4.4  Layanan Laundry merupakan sistem konstruksi pertama
(Sumber: Dokumen Penulis)
dari subsistem. Secara individual telah
B. Jenis Prototipe dibuktikan performansinya dalam
prototipe sebelumnya.
Ada 4 jenis prototipe, yaitu:
5. Beta prototype
1. Feasibility prototyping: untuk menguji
kelayakan teknologi yang digunakan. Prototype yang dibuat sesuai dengan
proses sesungguhnya, tetapi mungkin
2. Requirement prototyping: untuk tidak dirakit dengan proses perakitan
mengetahui kebutuhan aktivitas bisnis sesungguhnya. Tujuannya adalah untuk
user. melihat performansi dan reliability
3. Desain prototyping: untuk mendorong dalam rangka mengidentifikasi
perancangan sistem informasi yang perubahan-perubahan yang perlu
digunakan. dilakukan untuk produk akhir

82
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

6. Prototype pra produksi


Prototipe pra produksi adalah percobaan
produksi untuk kapasitas terbatas.
C. Manfaat Prototipe
Manfaat dalam menerapkan prototipe
untuk suatu produk, yaitu:
1. Sebagai alat uji dan penyempurnaan
desain produk
2. Menguji kualitas dan penampilan
berbagai jenis bahan
3. Alat bantu deskripsi suatu produk
4. Membuat orang lain menganggap serius
bisnis kita Gambar 4.7 Vas Bunga Dari Koran Bekas
(Sumber: Dokumen Penulis)
Berikut ini adalah beberapa contoh desain
prototipe produk barang dari barang bekas:

Gambar 4. 8 Desain Prototipe Vas Bunga


(Sumber: Dokumen Penulis)

D. Menyajikan Desain Prototipe Kemasan


1. M e n t e r j e m a h k a n k e i n g i n a n d a n
kebutuhan konsumen kedalam produk
Gambar 4. 5 Tempat Lilin dari Kaleng Bekas
(Sumber: Dokumen Penulis)
dan jasa yang dibutuhkan
2. Memperbaiki (refine) barang dan jasa
yang sudah ada
3. Mengembangkan barang dan jasa baru
4. Memformulasikan/merumuskan kualitas
tujuan
5. Merumuskan target biaya
6. Menyusun dan melakukan uji pada
propotype
7. Mendokumentasikan spesifikasi barang
dan jasa yang dihasilkan.
E. Fungsi Kemasan
Gambar 4. 6 Desain Prototipe Tempat Lilin
(Sumber: Dokumen Penulis) Secara umum, fungsi kemasan terbagi

83
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

menjadi dua bagian fungsi, antara lain Selain berfungsi sebagai media pemasaran,
sebagai berikut: kemasan juga memiliki beberapa fungsi
1. Fungsi Protektif lain, yaitu sebagai berikut:
Berkenaan dengan proteksi produk, 1. P e l i n d u n g i s i ( d a r i k e r u s a k a n ,
perbedaan iklim, prasarana transportasi, kehilangan, dan sebagainya)
dan saluran distribusi yang semua 2. Kemudahan menggunakan produk.
berimbas pada pengemasan. Dengan 3. Pemakaian ulang (dapat diisi kembali,
pengemasan protektif, para konsumen untuk wadah lain)
tidak perlu harus menanggung risiko
4. Daya tarik (artistic, warna, desain)
pembelian produk rusak atau cacat.
5. Identitas (berkesan kokoh, lembut, atau
2. Fungsi Promosional
mewah)
Peran kemasan pada umumnya dibatasi
6. Distribusi (mudah disusun, dihitung, atau
pada perlindungan produk. Namun
dipindahkan)
kemasan juga digunakan sebagai sarana
promosional. Menyangkut promosi, 7. Informasi (informasi isi, pemakaian,
perusahaan mempertimbangkan kualitas)
preferensi konsumen menyangkut 8. Pengembangan (kemajuan teknologi,
warna, ukuran, dan penampilan. daur ulang)
Menurut Kotler (1999:228), terdapat empat F. Tujuan Kemasan
fungsi kemasan sebagai satu alat Menurut Louw dan Kimber 2007 kemasan
pemasaran, yaitu: mempunyai beberapa tujuan. Tujuan
1. Self service. Kemasan semakin berfungsi tersebut antara lain:
lebih banyak lagi dalam proses 1. Barrier protection: melindungi dari
penjualan, di mana kemasan harus hambatan oksigen uap air, debu, dan
menarik, menyebutkan ciri-ciri produk, sebagainya.
meyakinkan konsumen dan memberi
2. Physical production: melindungi dari
kesan menyeluruh yang mendukung
segi, getaran, guncangan, tekanan, dan
produk.
sebagainya.
2. C o n s u m e r o f f l u e n c e . K o n s u m e n
3. Containment or agglomeration: benda-
bersedia membayar lebih mahal bagi
benda kecil biasanya dikelompokkan
kemudahan, penampilan,
dalam satu paket untuk efisiensi
ketergantungan, dan prestise dari
transportasi dan penanganan.
kemasan yang lebih baik.
4. Information transmission: informasi
3. Company and brand image. Perusahaan
tentang cara menggunakan transportasi,
mengenal baik kekuatan yang dikandung
daur ulang, atau membuang paket
dari kemasan yang dirancang dengan
produk yang sering terdapat pada
cermat dalam mempercepat konsumen
kemasan.
mengenali perusahaan atau merek
produk. 5. Reducing thest: kemasan yang tidak
dapat ditutup kembali atau akan rusak
4. Inovational opportunity. Cara kemasan
secara fisik sangat membantu dalam
yang inovatif akan bermanfaat bagi
pencegahan pencurian.
konsumen dan juga memberi
keuntungan bagi produsen. 6. Convenience: fitur yang menambah

84
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

kenyamanan dalam distribusi,


penanganan, penjualan, tampila,
pembukaan, penutup, penggunaan, dan
digunakan kembali.
7. Marketing: dapat digunakan oleh
pemasar untuk mendorong calon
pembeli untuk membeli produk.
Berikut adalah beberapa contoh kemasan
produk:

Gambar 4.  Tempat Lilin (Sumber: Dokumen Penulis)

Gambar 4. 9 Ikat Rambut (Sumber: Dokumen Penulis)

Gambar 4.  Kemasan Tempat Lilin (Sumber: Dokumen Penulis)

Gambar 4.  10 Kemasan Ikat Rambut (Sumber: Dokumen Penulis)

Gambar 4. 13 Celengan Owl (Sumber: Dokumen Penulis)

85
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Gambar 4. 17 Proses Layanan Jasa Laundry (Pressing)


(Sumber: Dokumen Penulis)

Gambar 4. 14 Kemasan Celengan Owl (Sumber: Dokumen Penulis)

Gambar 4.18  Pengemasan Pakaian Tamu (Folding)


Gambar 4. 15 Miniatur Vespa (Sumber: Dokumen Penulis)
(Sumber: Dokumen Penulis)

1. Prototipe diartikan sebagai model yang


mula-mula (model asli) yang menjadi
contoh; contoh baku; contoh khas.
Prototipe merupakan contoh yang mewakili
sebuah model suatu produk. Prototipe
berfungsi sebagai alat uji suatu konsep atau
proses suatu produk sebelum produk
tersebut diperbanyak atau dilempar ke
Gambar 4. 16 Kemasan Miniatur Vespa pasaran.
(Sumber: Dokumen Penulis)

86
tugas kelompok
2. Ada 4 jenis prototipe, yaitu; feasibility Buatlah desain kemasan dari produk baru
prototyping, requirement prototyping, maupun daur ulang untuk bisa dijadikan
desain prototyping, implementation souvenir di hotel yang laku jual!
prototyping
3. Pengelompokan prototipe; prototipe
pembuktian konsep, prototype rancangan
industri, prototipe rancangan percobaan,
alfa prototipe, beta prototipe, dan
prototipe praproduksi. Setelah mempelajari bab keempat ini, Anda
4. Manfaat dalam menerapkan prototipe tentu menjadi paham tentang
untuk suatu produk, yaitu sebagai alat uji desain/prototipe dan kemasan. Dari semua
dan penyempurnaan desain produk, materi yang sudah dijelaskan pada bab ini,
menguji kualitas dan penampilan berbagai mana yang menurut Anda paling sulit
jenis bahan, alat bantu deskripsi suatu dipahami? Coba Anda diskusikan dengan
produk, dan sebagainya. teman maupun guru Anda, karena materi ini
5. Fungsi kemasan sebagai fungsi promosi dan berhubungan dengan bab-bab selanjutnya.
protektif.

penilaian harian
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan baik
dan benar!
1. Apa yang dimaksud dengan prototipe?
2. Sebutkan jenis-jenis prototipe!
3. Apa saja manfaat adanya prototipe?
4. Bagaimana cara membuat desain kemasan
agar menarik?
5. Sebutkan fungsi dari kemasan!

87
BAB v
PROSES KERJA PEMBUATAN
PROTOTIPE PRODUK BARANG DAN JASA

1. Setelah selesai mempelajari materi tentang tahapan prototipe, peserta didik


mampu menjelaskan tahapan prototipe dengan baik.
2. Setelah selesai mempelajari materi tentang alur dan proses kerja pembuatan
prototipe, peserta didik mampu menjelaskan alur dan proses kerja pembuatan
prototipe dengan baik.
3. Setelah selesai mempelajari materi tentang keunggulan dan kelemahan
prototipe, peserta didik mampu menjelaskan keunggulan dan kelemahan
prototipe dengan baik.

PROSES KERJA PEMBUATAN


PROTOTIPE PRODUK BARANG DAN JASA

Alur dan Proses Keunggulan dan


Tahapan Kerja pembuatan Kelemahan
Prototipe prototipe Prototipe

Tahapan Prototipe – Keunggulan dan Kelemahan Prototipe

88
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

A. Tahapan Prototipe dibangun pada skala sesungguhnya dan


Pembuatan prototipe disebut dengan dapat menghasilkan data kinerja dan
prototyping. Tahapan prototipe adalah daya tahan produk dan part-nya.
sebagai berikut: 5. Qualified Production Item
1. Pendefinisian Produk Qualified production item dibuat dalam
Pendefinisian produk merupakan skala penuh berfungsi secara penuh dan
penerjemahan konsep teknikal yang diproduksi pada tahap awal dalam
berhubungan dengan kebutuhan dan jumlah kecil. Hal ini untuk memastikan
perilaku konsumen kedalam bentuk produk memenuhi segala bentuk standar
perancangan. Hal tersebut, termasuk maupun peraturan yang diberlakukan
aspek hukum produk dan aspek hukum terhadap produk tersebut biasanya
yang melibatkan keamanan dan untuk diuji-cobakan kepada umum.
perlindungan terhadap konsumen. Untuk mematangkan produk yang
hendak diproduksi secara komersil,
2. Working Model
maka produk perlu memasuki pasar
Working model dibuat tidak harus untuk melihat ancaman-ancaman
mempresentasikan fungsi produk secara produk yang terjadi. Misalnya;
keseluruhan, dibuat pada skala yang keamananan, regulasi, tanggung jawab,
seperlunya saja untuk membuktikan ketahanan dan kerusakan (wear and
konsep dari pembuatan produk dan tear), pelanggaran, siklus break even dan
menemukan hal-hal yang tidak sesuai polusi, dan konsekuensinya diperlukan
dengan konsep yang telah dibuat. peningkatan program pemasaran.
Working model juga dibangun untuk
6. Model
menguji parameter fungsional dan
membantu perancangan prototipe Model merupakan alat peraga yang mirip
rekayasa. produk yang akan dibangun (look like
models). Secara jelas menggambarkan
3. Prototipe Rekayasa (Engineering
bentuk dan penampilan produk baik
Prototype)
dengan skala yang diperbesar 1:1 atau
Prototipe rekayasa dibuat seperti halnya diperkecil untuk memastikan produk
working model namun mengalami yang akan dibangun sesuai dengan
perubahan tingkat kompleksitas lingkungan produk maupun lingkungan
maupun superioritas dari working user.
model. Hal ini dibangun mencapai
Prototipe adalah bentuk efektif dalam
tingkat kualitas teknis tertentu agar
mengkomunikasikan konsep produk namun
dapat diteruskan menjadi prototipe
jangan sampai menyerupai bentuk produk
produksi atau untuk dilanjutkan pada
sebenarnya. Hal tersebut dikarenakan
tahapan produksi. Prototipe rekayasa ini
mengandung risiko responden akan
dibuat untuk keperluan pengujian
menyamakannya dengan produk akhir.
kinerja operasional dan kebutuhan
Selain itu, tahapan prototipe, antara lain:
rancangan sistem produksi.
1. Pengumpulan kebutuhan
4. P r o t o t i p e P r o d u k s i ( P r o d u c t i o n
Prototype) Pelanggan dan pengembang bersama-
sama mendefinisikan format seluruh
Prototipe produksi merupakan bentuk
perangkat lunak, mengidentifikasikan
yang dirancang dengan seluruh fungsi
semua kebutuhan, dan garis besar sistem
operasional untuk menentukan
yang akan dibuat.
kebutuhan dan metode produksi. Hal ini

89
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

2. Membangun prototyping diinginkan pelanggan. Seorang desainer


Membangun prototyping dengan produk harus memperhatikan data hasil
membuat perancangan sementara yang riset pemasaran. Riset pemasaran
berfokus pada penyajian kepada berhubungan langsung dengan
pelanggan (misalnya, dengan membuat pelanggan, sehingga data yang
input dan format output). diperoleh dari hasil riset tersebut dapat
digunakan oleh desainer untuk membuat
3. Evaluasi protoptyping
prototipe yang sesuai dengan keinginan
Evaluasi ini dilakukan oleh pelanggan konsumen.
apakah prototyping yang sudah
Riset ini dilakukan untuk produk yang
dibangun sudah sesuai dengan
benar-benar baru maupun produk yang
keinginan pelanggan. Jika sudah sesuai
sudah ada. Pengembangan suatu riset
maka langkah 4 akan diambil. Jika tidak
dalam perusahaan akan menghasilkan
prototyping direvisi dengan mengulangi
sebuah gagasan atau ide untuk membuat
langkah 1, 2 , dan 3.
suatu produk, yang tentunya ide tersebut
4. Mengkodekan sistem diperoleh dari data yang didapatkan saat
Dalam tahap ini, prototyping yang sudah riset itu sendiri dilakukan. Dalam riset
di sepakati diterjemahkan ke dalam pembuatan produk, perusahaan harus
bahasa pemrograman yang sesuai. mempertimbangkan hal-hal di bawah ini,
5. Menguji sistem yaitu:
Setelah sistem sudah menjadi suatu a. Keinginan pelanggan dalam hal
perangkat lunak yang siap pakai, harus kegunaan, kualitas, modal, dan warna
dites dahulu sebelum digunakan. produknya dengan tidak mengabaikan
Pengujian ini dilakukan dengan White penentuan harga.
Box, Black Box, Basis Path, pengujian b. Biaya dari pembuatan produk baru
arsitektur dan lain-lain. atau pengembangan dari produk yang
6. Evaluasi Sistem sudah ada apakah perusahaan mampu
untuk membayarnya.
Pelanggan mengevaluasi apakah sistem
yang sudah jadi sudah sesuai dengan 2. M e m p e r t i m b a n g k a n K e m a m p u a n
yang diharapkan . Jika iya, langkah 7 Fasilitas Perusahaan
dilakukan; jika tidak, ulangi langkah 4 Tahapan kedua yang harus diperhatikan,
dan 5. yaitu kemampuan perusahaan yang
7. Menggunakan sistem meliputi seberapa banyak tenaga kerja,
mesin-mesin, dan peralatan penunjang
Perangkat lunak yang telah diuji dan
lainnya.
diterima pelanggan siap untuk
digunakan. 3. Membuat Sketsa Bentuk
Menurut Dody Kusmana (2018), ada 4 Dalam membuat sketsa, bentuk dari
tahapan dalam pembuatan prototipe. produk yang akan dibuat terlihat jelas
Tahapan tersebut, yaitu: satu dengan lainnya. Sketsa dibuat untuk
mempermudah dalam pembuatan
1. Memformulasikan Hasil Riset Pasar
gambar.
Titik tolak dalam tahapan kegiatan
4. Membuat Gambar Kerja
desain produk barang ataupun jasa
adalah riset pemasaran. Hal ini tentu saja Dalam gambar kerja dapat digambarkan
untuk mengetahui produk yang bentuk dan ukuran yang sebenarnya

90
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

dengan skala yang diperkecil, juga Diagram alur proses produksi ini harus
bahan-bahan yang digunakan dalam dibuat secara jelas terlebih dahulu
pembuatan produk. sebelum suatu proses produksi
Prototipe dipengaruhi oleh beberapa dijalankan. Berdasarkan diagram alur
faktor. Faktor yang mempengaruhi tahapan proses produksi tersebutlah pengetesan
prototipe, antara lain: dan monitoring atas barang dalam
proses produksi (work in process) harus
1. Fungsi Produk
dilakukan agar produk akhir bermutu
Bentuk dan fungsi produk memegang sesuai dengan rencana. Seandainya
peranan penting dalam menentukan timbul variasi mutu pun, tingkat
desain produk. Desain harus toleransinya dari penyimpan masih
memperhatikan kualitas dan kuantitas. dalam batas-batas yang dapat diterima.
2. Standar dan Spesifikasi Desain Artinya, melalui tes-tes pada berbagai
Dalam standar dan spesifikasi produk tahapan proses produksi harus dilakukan
akan terlihat dari hal-hal berikut: agar bila terjadi komponen atau barang
yang cacat (defect) dapat segera
a. Sambungan-sambungan
diketahui untuk segera ditindak lanjuti.
b. Bagian Masing-masing jenis industri
c. Bentuk manufaktur mempunyai diagram alur
d. Ukuran proses produksi yang berbeda satu sama
lain karena produk yang harus dihasilkan
e.Mutu
berbeda. Bahkan untuk produk yang
f. Bahan sejenis pun, diagram alur proses
g.Warna produksinya belum tentu persis sama
3. Tanggung Jawab produk karena masing-masing mempunyai ciri
khas atau spesifikasi sendiri-sendiri.
Tanggung jawab produk merupakan
salah satu bentuk tanggung jawab Diagram alur proses produksi yang
produsen sebagai pembuat produk berbeda produk, misalnya diagram alur
kepada konsumen akan keselamatan dan proses produksi tekstil sama sekali
kenyamanan pemakai produk tersebut. berbeda dengan diagram alur proses
produksi pembuatan obat-obatan
4. Harga dan Volume
(farmasi). Akan tetapi, walaupun sama-
Untuk produk yang dibuat berdasarkan sama industri manufaktur farmasi (obat-
pesanan harganya disesuaikan dengan obatan), diagram alur proses
volume yang dipesan dan desain produksinya dapat berbeda, misalnya
produknya. Untuk produk yang dijual yang satu berbentuk tablet, sedangkan
secara masal harganya relatif lebih yang lain berbentuk cair.
murah.
2. Prosedur Pengawasan Mutu Produk
5. Evaluasi Prototipe
Pengawasan mutu bertujuan untuk
Prototipe harus diuji dan dievaluasi mencapai sasaran dikembangkannya
untuk mengetahui apakah masih perlu peraturan di bidang proses sehingga
tambahan/perubahan atau tidak. produk yang dihasilkan aman dan sesuai
B. Alur dan Proses Kerja Pembuatan Prototipe dengan keinginan masyarakat dan
Produk Barang/Jasa konsumen (Puspitasari,2004).
1. D i a g r a m A l u r P r o s e s P r o d u k s i Pengawasan atas mutu suatu barang
(Production Flow Chart Diagram) hasil produksi, seyogyanya meliputi

91
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

pengetahuan hal-hal berikut: penyimpanan di gudang, sampai


a. Kerusakan dan Mutu Produk dengan saat bahan baku tersebut akan
digunakan.
Suatu barang (jasa) dibuat melalui
suatu proses. Proses pembuatan b. Pemantauan Proses Produksi
tersebut disesuaikan dengan bentuk Bahan baku yang telah diterima di
dan mutu barang yang ingin gudang, selanjutnya akan diproses
dihasilkan. dalam mesin-mesin produksi untuk
b. Mencegah atau Menghindarkan diolah menjadi barang jadi. Dalam hal
Terjadinya Kerusakan Barang (produk) ini, selain cara kerja peralatan
produksi yang mengolah bahan baku
Mencegah terjadinya kerusakan
dipantau, juga hasil kera mesin-mesin
produk akan lebih menguntungkan
tersebut dipantau agar menghasilkan
dibandingkan membuat produk baru.
barang sesuai yang direncanakan.
Kiat utama dari pencegahan kerusakan
suatu produk sebenarnya sangat c. Pengawasan Produk Jadi
sederhana saja, yakni kerusakan harus Pemeriksaan atas hasil produksi jadi
dicegah sebelum terjadi. untuk mengetahui apakah produk
c. Kendali Mutu Terpadu sesuai dengan rencana ukuran dan
mutu atau tidak. Sekaligus untuk
Mencegah terjadinya kerusakan
mengetes mesin yang mengolah
produk selama proses produksi,
selama proses produksi. Bila produk
berarti mengadakan suatu rangkaian
atau produk setengah jadi sesuai
kegiatan terpadu dalam pengendalian
dengan bentuk, ukuran, dan mutu yang
mutu. Bila ada pengendalian atau
direncanakan maka produk-produk
controlling atas mutu tentunya harus
t e r s e b u t d a p a t
dimulai sejak perencanaan (planning)
digudangkan.Selanjutnya dipasarkan
mutu produk bersangkutan. Antara
(didistribusikan). Namun bila terdapat
tahap perencanaan dan tahap seperti
barang yang cacat maka barang
pengorganisasian (organizing) dan
tersebut harus dibuang atau remade
pelaksanaan (actuating) harus disertai
dan mesin perlu disetel kembali agar
pengawasan mutu. Hal ini, memberi
beroperasi secara akurat.
gambaran bahwa manajemen mutu
(quality management) meliputi d. Pengawasan Pengepakan
berbagai apsek keikutsertaan Kemasan merupakan alat untuk
(participation) dari berbagai pihak di melindungi barang agar tetap dalam
dalam perusahaan yang menghasilkan kondisi sesuai dengan mutu.
suatu produk yang mutunya harus 4. Pemecahan Masalah Mutu dengan
dikendalikan. Statistik
3. Jenis-Jenis Pengawasan Mutu Produk Metode statistik diketahui telah
a. Pemantauan Mutu Bahan-Bahan digunakan sejak lama dalam rangka
Dalam pengawasan mutu berarti membantu perusahaan dalam masalah
melakukan pengawasan apakah bahan tertentu yang kompleks. Walaupun
baku yang digunakan sesuai dengan demikian, metode statistik sebenarnya
mutu yang direncanakan? Hal ini perlu mempunyai ketentuan tertentu dalam
diamati sejak rencana pembelian pelaksanaannya. Suatu hal yang perlu
bahan, penerimaan bahan di gudang, diketahui adalah bahwa dalam industri

92
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

ternyata statistik merupakan salah satu tepat kepada pihak manajemen


alat untuk pengendalian mutu, termasuk tentang hasil produk, apakah di bawah
dalam pencegahan kerusakan barang atau sesuai dengan standar mutu yang
(defect prevention). direncanakan.
Adapun alasan digunakan metode 5. Alat kendali mutu
statistik dalam pengawasan mutu adalah Adanya Statistic Quality Control
sebagai berikut: diperoleh alat bantu kendali mutu
a Menghitung jumlah kerusakan barang berupa diagram dan histogram.
dalam proses produksi. a. Diagram Pengendati Mutu (Quality
b Kerusakan atau cacatnya barang, Control Chart)
sebenamya merupakan akibat Anda dapat membuat suatu rencana
terjadinya penyimpangan (variasi atau kerja pemantauan agar produk yang
deviasi) dalam proses produksi. dihasilkan sesuai dengan mutu yang
Metode statistik dapat memberi direncanakan, dari tiap jenjang DAP.
gambaran tentang penyimpangan- Pada tahap ini Anda, membuat suatu
penyimpangan tersebut. Misalnya, control chart (diagram pengendali)
produk yang dihasilkan dari suatu yang dapat digunakan untuk
proses yang tidak mengalami memperoleh gambar atau diagram
penyimpangan (deviasi), tentu saja sebab akibat (DSA) atau dalam bahasa
produk tersebut tidak mengalami Inggris dikenal dengan istilah Cause
kerusakan. Akan tetapi, mengingat and Effect Diagram (CED).
proses produksi merupakan
b. Histogram
kombinasi mesin-mesin dan orang-
orang maka bisa terjadi kekeliruan Dari diagram kontrol (diagram kendali)
sehingga produk yang dihasilkan yang dikumpulkan secara statistik
mengalami penyimpangan (deviasi). pada berbagai tahap atau jenjang
Dalam hal yang terakhir inilah, kegiatan, Anda kemudian dapat
peranan statistik untuk mengurangi membuat suatu histogram mutu. Bila
terjadinya penyimpangan, yang terdapat penyimpangan, Anda akan
berarti pula mengurangi kerusakan mengetahui berapa besar
produk akhir. penyimpangannya dan faktor apa yang
menyebabkannya. Selanjutnya,
Secara umum, dari metode statistik
mungkin perlu dibuat suatu tindakan
dapat diperoleh suatu gambaran
koreksi atau. perbaikan.
tentang data sampel yang dianalisis.
Gambaran tersebut dapat c. Peranan Komputer
memberikan visualisasi dengan jelas Analisis prototipe produk yang rumit
tentang data tersebut sehingga dapat biasanya lebih mudah dilakukan
diketahui apakah terjadi komputer. Apalagi perusahaan besar,
penyimpangan (kerusakan) atau tidak. pengawasan dengan komputer akan
Dari hal pengendalian mutu, peranan mempermudah pengendalian mutu.
seorang supervisor mutu sangat Tetapi, patut Anda ketahui bahwa
berperan terutama dalam hal komputer hanyalah merupakan alat
mengumpulkan data statistik, bantu analisis. Adapun faktor yang
menganalisis, dan menyimpulkannya. penting dalam pengendalian mutu,
Seorang supervisor mutu dapat adalah manusia.
memberikan informasi yang cepat dan

93
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

C. Keunggulan dan Kelemahan Prototipe yang disediakan tidak mencerminkan


teknik perancangan yang baik.

Kunjungilah situs:
1. Tahapan prototipe; pendefinisian produk,
working model, prototipe rekayasa,
prototipe produksi (production prototype),
qualified production item, dan model.
2. Faktor yang mempengaruhi tahapan
prototipe, antara lain; fungsi produk,
standar dan spesifikasi desain, tanggung
jawab produk, harga dan volume, evaluasi
http://liracievan.blogspot.com/2013/06/keungg prototipe.
ulan-dan-kelemahan-prototype.html 3. Keunggulan prototipe, yaitu adanya
Pada situs tersebut terdapat materi tentang komunikasi antara pengembang dan
keunggulan dan kelemahan prototipe pelanggan, pengembang dapat bekerja
lebih baik, pelanggan berperan aktif dalam
pengembangan, lebih menghemat waktu,
dan harapan menjadi lebih baik.
4. Kelemahan prototipe: Pelanggan tidak
Keunggulan Prototipe paham bahwa perangkat lunak yang ada
1. Adanya komunikasi antara pengembang belum mencantumkan kualitas dan
dan pelanggan pemeliharaan untuk jangka waktu lama.
Pengembang biasanya ingin cepat
2. Pengembang dapat bekerja lebih baik
menyelesaikan proyek sehingga
3. Pelanggan berperan aktif dalam menggunakan alogoritma dan bahasa yang
pengembangan sederhana agar lebih cepat, tanpa
4. Lebih menghemat waktu memikirkan program tersebut merupakan
5. Harapan menjadi lebih baik blue print system. Hubungan pelanggan
dengan komputer yang disediakan tidak
Kelemahan Prototipe
mencerminkan teknik perancangan yang
1. Pelanggan tidak paham bahwa baik.
perangkat lunak yang ada belum
mencantumkan kualitas dan
pemeliharaan untuk jangka waktu lama.
2. Pengembang biasanya ingin cepat, penilaian harian
menyelesaikan proyek sehingga
menggunakan alogaritma dan bahasa Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan baik
yang sederhana agar lebih cepat, tanpa dan benar!
memikirkan program tersebut 1. Jelaskan tahapan-tahapan prototipe!
merupakan blue print system.
2. Sebutkan kelemahan dalam pembuatan
3. Hubungan pelanggan dengan komputer prototipe!

94
penilaian harian
3. Sebutkan keunggulan prototipe! Setelah mempelajari bab kelima ini, Anda tentu
4. Apa saja faktor yang mempengaruhi fungsi menjadi paham tentang proses kerja
prototipe? pembuatan prototipe produk/jasa. Dari semua
materi yang sudah dijelaskan pada bab ini,
5. Mengapa metode statistik digunakan dalam
mana yang menurut Anda paling sulit
pengawasan mutu?
dipahami? Coba Anda diskusikan dengan
teman maupun guru Anda, karena materi ini
berhubungan dengan bab-bab selanjutnya.
tugas kelompok
Carilah artikel mengenai diagram alur proses
pembuatan prototipe di dua tempat
perusahaan jasa. Apakah ada perbedaan? Catat
perbedaan yang ada, presentasikan didepan
kelas bersama kelompokmu!

95
BAB vi
GAMBAR KERJA UNTUK
PEMBUATAN PRODUK BARANG/JASA

1. Setelah selesai mempelajari materi tentang pengertian gambar kerja, peserta


didik mampu menjelaskan pengertian gambar kerja dengan benar
2. Setelah selesai mempelajari materi tentang fungsi dan tujuan gambar kerja,
didik mampu menjelaskan fungsi dan tujuan gambar kerja dengan benar
3. Setelah selesai mempelajari materi tentang perancangan gambar kerja,
peserta didik mampu menjelaskan perancangan gambar kerja dengan benar
4. Setelah selesai mempelajari materi tentang gambar kerja produk barang atau
jasa, peserta didik mampu membuat gambar kerja prototipe barang atau jasa
dengan benar

Gambar Kerja
Produk Barang/Jasa

Pengertian Fungsi dan Tujuan Perancangan


Gambar Kerja Gambar Kerja gambar kerja

Gambar Kerja Produk Barang/Jasa

96
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Gambar kerja dapat menjadi langkah awal B. Fungsi dan Tujuan Gambar Kerja
dalam mewujudkan sebuah ide menjadi 1. Fungsi Gambar Kerja
prototipe produk barang dan jasa. Fungsi
Gambar kerja sebagai bahasa teknik dan
perancangan gambar kerja sebuah prototipe
pola penyampaian informasi, Fungsi
memegang peranan penting dalam
gambar dapat digolongkan menjadi tiga
mendefinisikan bentuk fisik produk agar dapat
golongan, yaitu:
memenuhi kebutuhan pelanggan
a. Penyampaian Informasi
Gambar berfungsi untuk meneruskan
maksud dari perancangan dengan
tepat kepada orang–orang yang
bersangkutan kepada perancanaan
A. Pengertian Gambar Kerja
proses, pembuatan, pemeriksaa,n dan
Menurut Suratman (2011: 15) gambar kerja sebagainya. Orang-orang yang
adalah suatu teknik penggambaran yang bersangkutan bukan hanya orang-
digunakan untuk menjelaskan secara orang pabrik atau orang di bengkel
gamblang persyaratan item yang di sendiri, tetapi juga orang orang dalam
rekayasa. Aktifitas menggambar mesin pabrik atau bengkel sub kontrak atau
menghasilkan dokumen gambar yang orang asing dengan bahasa lain
berfungsi sebagai bahasa atau media untuk
b. Pengawetan, Penyimpanan, dan
menyampaikan ide, gagasan, atau informasi
Penggunaan Keterangan
dari para insinyur yang mendesian suatu
produk kepada para pekerja yang akan Gambar merupakan data teknik yang
membuatnya. sangat ampuh, di mana teknologi dari
suatu perusahaan dipadatkan
Menurut Sujiyanto (2012: 7) gambar kerja
dikumpulkan. Oleh karena itu, gambar
adalah komunikasi utama antara si pembuat
bukan saja diawetkan untuk
gambar atau ide dengan si pelaksana di
menyuplai bagian bagian produk
lapangan, dan gambar harus dipahami oleh
untuk diperbaiki (reparasi) atau untuk
kedua belah pihak. Sementara itu, menurut
di perbaiki, tetapi gambar diperlukan
Juhana (2011: 14) gambar teknik adalah
juga sebagai bahan informasi untuk
gambar yang menitik beratkan pada
rencana-rencana baru di kemudian
penyampaian maksud dari pembuat gambar
hari. Sehingga diperlukan
secara obyektif, gambar jenis ini
penyimpanan, kondifikasi nomor urut
menggunakan simbol-simbol yang dapat
gambar dan sebagainya.
diterima secara internasional. Simbol
tersebut sudah di rangkumkan dalam c. Cara-cara Pemikiran dalam Penyiapan
sebuah standar yang dapat di terima di Informasi
seluruh dunia, yaitu standar ISO. Selain itu Dalam perencanaan, konsep abstrak
ada juga standar lain yang di keluarkan oleh yang terlintas dalam pikiran
suatu negara. diwujudkan dalam bentuk gambar
Berdasarkan teori-toeri diatas dapat melalui proses masalahnya. Pertama-
disimpulkan gambar kerja adalah suatu tama dianalisis dan disintesis dengan
bahasa yang digunakan oleh designer gambarnya diteliti dan dievaluasi.
kepada si pelaksana dilapangan, dengan Proses ini diulang-ulang, sehingga
menggunakan standar-standar dapat di hasilkan gambar-gambar yang
internasional dan harus dipahami oleh sempurna.
kedua belah pihak. 2. Tujuan-tujuan Gambar Kerja

97
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Gambar kerja memiliki tujuan-tujuan baik, yaitu gambar kerja yang memberikan
tertentu. Tujuan-tujuan tersebut antara informasi tentang proses perakitan dan
lain: pembuatan suatu komponen dengan
1. Internasional Gambar lengkap dan detail, tetapi harus mudah
dimengerti dan dipahami oleh operator
Peraturan-peraturan gambar dimulai
produksi.
dengan persetujuan bersama antara
orang yang bersangkutan dan 1. Kegiatan Merancang Prototipe
kemudian menjadi standar Inti dari perencanaan desain terletak
perusahaan. Agar tujuan dapat di pada pengembangan konsep. Menurut
capai, penunjukan simbol-simbol Crawford, konsep desain adalah
gambar harus sama secara kombinasi antara lisan, tulisan, dan atau
intenasional. bentuk prototipe yang nantinya bisa
2. Mempopulerkan Gambar dilakukan perbaikan sesuai keinginan
konsumen. Dengan demikian, fungsi
Dalam lingkup teknologi,
perancangan memegang peranan
mempopulerkan gambar menjadi
penting dalam mendefinisikan bentuk
suatu keharusan, karena dalam
fisik produk agar dapat memenuhi
teknologi tinggi dibutuhkan data-data
kebutuhan pelanggan. Dalam konteks
yang pasti dan akurat serta tidak
tersebut tugas bagian perancangan
berdasarkan kebiasaan atau feeling.
mencakup desain engineering (mekanik,
3. Perumusan Gambar elektrik, software, dan lain-lain) dan
Berdasarkan sifat-sifat kerja masing- desain industri (estetika, ergonomics,
masing maka dari tiap-tiap bagian, user interface).
mesin, dan listrik harus memiliki Perancangan merupakan suatu bentuk
keterangan yang sama agar dapat abstrak dari benda nyata/fisik.
dimengerti oleh semua orang. Perancangan adalah kegiatan kreatif
4. Sistematika Gambar yang sarat dengan penemuan. Ada
Mengingat gambar menyajikan banyak beberapa pendapat mengenai
perbedaan tidak hanya dalam bentuk perancangan, antara lain pendapat Kees
dan ukuran, tetapi tanda-tanda Dorst dan Judith Dijkhuis yang
tolenrasi, lambang-lambang dst, maka menyatakan bahwa, “Terdapat berbagai
harus ada sistematika dalam macam cara dalam mendeskripsikan
lingkungan perusahaan sendiri. proses perancangan”.
5. Penyederhanaan Gambar Kaitannya dengan perancangan, Keest
Dorst dan Judith Dijlkus merangkumnya
Tujuannya, agar dapat menghemat
menjadi dua model, yaitu model rasional
waktu, menghindari kesalahan
dan model aksi-sentris.
pengerjaan, mempermudah
pengerjaan, dan mempercepat a. Model Rasional
perencanaan. Model rasional adalah model yang
C. Perancangan Gambar Kerja atau Lembar dikembangkan oleh Herbert A.Simon.
Kerja Beliau adalah seorang ilmuwan
Amerika. Selain Herbert A. Simon,
Membuat gambar atau lembar kerja
model rasionali juga dikembangkan
merupakan langkah yang termasuk
ole Gerhard Pahl dan Wolfgang Beitz.
kedalam kegiatan perancangan prototipe
Mereka adalah dua ahli rekayasa
produk barang dan jasa. Gambar kerja yang

98
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

rancangan berkewarganegaraan penuh improvisasi (tidak terpaku


Jerman. Adapun model rasional pada rencana yang saklek)
meyatakan sebagai berikut: 3) T i d a k a d a t a h a p a n - t a h a p a n
1) Para perancang berusaha untuk tertentu yang wajib dipatuhi oleh
memaksimalkan rancangannya perancang karena analisa,
sesuai dengan tujuan dan batasan- perancangan dan implementasi
batasan suatu produk saling berkaitan satu sama lain.
2) Proses perancangan adalah proses Model aksi sentris adalah model
yang berdasarkan pada rencana yang berdasarkan pada teori
yang telah dibuat. empiris dan teori Agile. Dalam
3) Proses desain hanya bisa dipahami model ini, perasaan dan imajinasi
sebagai proses yang dilaksanakan perancang lebih dihargai.
secara bertahap. 2. Jenis-jenis Perancangan
Dasar dari model rasional adalah teori Terdapat beberapa jenis perancangan.
rasionalisme. Menurut teori Jenis perancangan tersebut, antara lain
rasionalisme, rancangan adalah hal sebagai berikut.
yang dibuat oleh perancang dengan a. Rancangan Produk
tujuan untuk msebut mewujudkan
Rancangan produk adalah penyusunan
rancangan tersebut menjadi informasi
konsep yang lebih jelas, detail, dan
yang jelas dan dapat diukur. Adapun
sistematis dari gagasan produk baru
tahapan-tahapan proses perancangan
ataupun modifikasi produk lama dalam
dalam model rasional adalah sebagai
bentuk gambar kerja. Hal tersebut
berikut:
untuk memenuhi kebutuhan
1) Pengarahan rancangan pelanggan ataupun memanfaatkan
2) Analisis inovasi teknologi. Tujuan dari
3) Penelitian rancangan produk agar suatu produk
dapat memiliki daya guna bagi
4) Spesifikasi
konsumen.
5) Pemecahan masalah
b. Rancangan Visual
6) Presentasi
Tujuan dari perancangan visual adalah
7) Pengembangan rancangan memastikan suatu produk dapat
8) Pengujian memiliki daya tarik bagi konsumen
9) Implementasi dalam kaitannya dengan stimulasi
panca indera. Rancangan visual adalah
10)Evaluasi dan kesimpulan
rancangan yang mengutamakan
11)Perancangan kembali keindahan dan subjektifitas
b. Model Aksi Sentris perancangnya, tetapi perancang visual
Model aksi sentris adalah bentuk kritik akan membuat prosuk tersebut
dari model rasional. Model aksi sentris memiliki visual yang menarik. Seorang
menyatakan sebagai berikut: perancang visual haruslah seseorang
yang memerhatikan detail. Mereka
1) Perancang menggunakan emosi
juga harus memiliki kemampuan lebih
dan imajinasi dalam membuat
dalam aspek keterampilan visual,
sebuah rancangan
seperti animasi.
2) Proses desain adalah proses yang

99
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

D. Membuat Gambar Kerja Prototipe Produk sehingga tampak garis tegas dan
Barang dan Jasa tebal.
1. Alat-Alat dalam Gambar Kerja 4) G a m b a r k a n i d e s e b a n y a k -
Alat-alat yang diperlukan dalam banyaknya, dapat berupa variasi
pembuatan gambar kerja, antara lain: produk, satu produk yang memiliki
kertas gambar, pensil, penggaris biasa, fungsi sama, namun dengan bentuk
penggaris segitiga, jangka, radiograph yang berbeda, produk dengan
(dapat pula drawing pen), mistar sablon, bentuk yang sama dengan warna
mal, busur derajat, dan meja gambar. dan motif yang berbeda.
2. Tahapan dan Analisis Gambar Kerja 5) Pilih ide terbaik.
Prototipe Produk Barang/Jasa 6) Setelah dihasilkan banyak ide dan
Suatu desain akan diwujudkan oleh menggambarkannya dengan
seorang desainer ke dalam suatu gambar sketsa, mulai pertimbangkan ide
kerja. Gambar kerja tersebut akan mana yang paling baik,
memberikan penjelasan mengenai menyenangkan dan memungkin
produk yang dirancang yang nantinya kan untuk dibuat.
akan bermanfaat di dalam analisis 7) Langkah selanjutnya perencanaan
manufakturing. produksi. Langkah ini, yaitu
a. Tahapan Membuat Gambar Kerja membuat perencanaan untuk
Prototipe Produk Barang dan Jasa proses produksi atau proses
pembuatan produk tersebut.
Salah satu langkah penting dalam
Tuliskan prosedur dan langkah-
proses pembuatan prototipe adalah
langkah pembuatan produk
dengan membangun gambar kerja,
tersebut dengan bahasa yang
yang akan menjadi acuan visual dalam
mudah dipahami pihak produksi.
mebuat prototipe. Membangun
gambar kerja merupakan kegiatan b. Analisis Gambar Kerja Prototipe
yang penuh dengan kreativitas. Produk Barang dan Jasa
Langkah-langkah membuat gambar Gambar kerja yang baik, yaitu gambar
kerja sederhana adalah sebagai kerja yang memenuhi persyaratan
berikut. sebagai berikut:
1) Buatlah beberapa rencana atau 1) Cepat, artinya desainer harus
rancangan dari produk yang akan mampu membuat gambar kerja
dibuat. dengan cepat.
2) Gambarkan ide-ide rancangan 2) Murah, artinya gambar kerja yang
tersebut pada sebuah buku atau dibuat harus menggunakan biaya
lembaran kertas, dengan yang murah dan efisien, tetapi tidak
menggunakan pensil, spidol atau mengurangi kualitasnya.
bolpoin dan sebaiknya hindari 3) Dapat dibuang, artinya, sebuah
penggunaan penghapus. gambar kerja harus bisa dibuang,
3) Tariklah garis tipis-tipis terlebih jadi jangan membuat lembar kerja
dahulu. Jika ada garis yang dirasa dari bahan yang tak dapat dibuang.
kurang tepat, abaikan saja, buatlah 4) Resolusi rendah, artinya, gambar
garis lain pada bidang kertas yang kerja suatu prototipe harus
sama. Demikian seterusnya disajikan dalam resolusi rendah

100
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

penilaian harian
karena gambar kerja merupakan Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan baik
rancangan sederhana suatu dan benar!
prototipe 1. Apa yang dimaksud dengan gambar kerja ?
5) Ambigu, artinya memang gambar 2. Sebutkan fungsi gambar kerja dengan
kerja suatu prototipe dibuat benar!
ambigu, agar dapat di interpetasi-
3. Apa adanya tujuan gambar?
kan pada segala sisi. Hal ini
dimaksudkan agar peluang 4. Apa yang menjadi dasar teori gambar kerja?
penyempurnaan bisa tetap terbuka. 5. Jelaskan tahapan membuat gambar kerja
6) Bersifat menyarankan bukan prototipe produk barang dan jasa!
menetapkan
Artinya, karena bersifat ambigu,
maka gambar kerja prototipe harus
bersifat menyarankan agar tugas
interpretasi atas prototipe tersebut
tetap terbuka. Buatlah gambar kerja sebuah produk makanan
Adapun proses analisis manufakturing dan layanan jasa laundry. Gambar dibuat dalam
terhadap gambar kerja yang ada kertas gambar.
meliputi hal-hal sebagai berikut:
1) Bentuk dan dimensi fisik dari
komponen
2) Material yang digunakan
3) Teknik/proses pembuatan dan
toleransi yang dikehendaki Setelah mempelajari bab keenam ini, Anda
4) Cara merakit komponen-komponen tentu menjadi paham tentang gambar kerja
produk menjadi suatu produk yang pembuatan prototipe produk/jasa. Dari semua
lengkap materi yang sudah dijelaskan pada bab ini,
mana yang menurut Anda paling sulit
dipahami? Coba Anda diskusikan dengan
teman maupun guru Anda, karena materi ini
berhubungan dengan bab-bab selanjutnya.

RANGKUMAN
1. Gambar kerja adalah komunikasi utama
antara si pembuat gambar atau ide dengan
si pelaksana di lapangan, dan gambar harus
dipahami oleh kedua belah pihak.
2. Gambar kerja sebagai bahasa teknik dan
pola penyampaian informasi.

101
BAB vii
MENGHITUNG BIAYA PRODUKSI
PROTOTYPE PRODUK BARANG/JASA

1. Setelah selesai mempelajari materi pengertian biaya produksi, peserta didik


mampu menjelaskan pengertian biaya produksi
2. Setelah selesai mempelajari materi biaya produksi dan biaya non produksi,
peserta didik mampu membedakan biaya produksi dan biaya non produksi
3. Setelah selesai mempelajari materi biaya produksi prototipe, peserta didik
mampu membedakan biaya produksi prototipe

Fungsi dan Tujuan


Gambar Kerja

Pengertian Biaya Produksi Biaya produksi


biaya produksi dan Non Produksi prototipe

Biaya Produksi Produk Barang/Jasa

102
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Gambar kerja dapat menjadi langkah awal Biaya produksi dapat digolongkan ke dalam
dalam mewujudkan sebuah ide menjadi tiga kelompok, yaitu:
prototipe produk barang dan jasa. Fungsi 1. Biaya Bahan Baku
perancangan gambar kerja sebuah prototipe
Bahan baku adalah berbagai macam
memegang peranan penting dalam
bahan yang diolah menjadi produk
mendefinisikan bentuk fisik produk agar dapat
selesai dan pemakaiannya dapat diikuti
memenuhi kebutuhan pelanggan
jejaknya. Biaya bahan baku adalah harga
perolehan berbagai macam bahan baku
yang dipakai di dalam kegiatan
pengolahan produk.
2. Biaya Tenaga Kerja Langsung
Tenaga kerja langsung adalah tenaga
A. Pengertian Biaya Produksi
kerja yang jasanya dapat diikuti jejak
Biaya produksi adalah akumulasi dari manfaatnya pada produk tertentu. Biaya
semua biaya-biaya yang dibutuhkan dalam tenaga kerja langsung adalah balas jasa
proses produksi dengan tujuan untuk yang diberikan oleh perusahaan kepada
menghasilkan suatu produk atau barang. tenaga kerja langsung dan jejak
Biaya-biaya ini meliputi biaya bahan baku, manfaatnya dapat diidentifikasikan pada
biaya tenaga kerja, biaya operasional produk tertentu.
barang/pabrik, dan sebagainya. Biaya
3. Biaya Overhead Pabrik
produksi ini harus diakumulasi secara
cermat untuk kemudian dihitung dan Biaya overhead pabrik adalah biaya
dibandingkan dengan laba kotor produksi selain biaya bahan baku dan
perusahaan. Selisih pendapatan dikurangi biaya tenaga kerja langsung, antara lain:
dengan biaya produksi akan menjadi laba a. Biaya bahan penolong
bersih perusahaan atau total keuntungan b. Biaya tenaga kerja tidak langsung
yang diperoleh. Biaya produksi ini
c. Biaya depresiasi dan amortisasi aktiva
diperlukan untuk mendukung proses
tetap
pengolahan bahan baku menjadi produk
jadi yang siap dipasarkan kepada d. Biaya reparasi dan pemeliharaan
konsumen. aktiva tetap
Biaya produksi adalah keseluruhan biaya e. Biaya listrik dan air
produksi ekonomi yang dibutuhkan dalam f. Biaya asuransi.
kegiatan produksi suatu barang. Biaya g. Biaya overhead pabrik lain-lain.
produksi ini memiliki definisi yang berbeda
Biaya produksi dapat meliputi beberapa
dengan biaya operasional. Bedanya dengan
unsur. Unsur-unsur tersebut adalah sebagai
biaya operasional adalah biaya operasional
berikut.
merupakan biaya atau pengeluaran oleh
suatu perusahaan untuk mendukung sistem 1. Bahan baku atau bahan dasar termasuk
kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan bahan setengah jadi
tersebut. 2. Bahan-bahan pembantu atau penolong
Biaya produksi adalah akumulasi dari 2. Upah tenaga kerja dari tenaga kerja kuli
semua biaya-biaya yang dibutuhkan dalam hingga direktur
proses produksi dengan tujuan untuk 3. Penyusutan peralatan produksi
menghasilkan suatu produk atau barang.
4. Uang modal, sewa

103
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

5. Biaya penunjang seperti biaya angkut, 2) Biaya fungsi pengepakan dan


biaya adminsitrasi, pemeliharaan , biaya pengiriman
listrik, biaya keamanan dan asuransi 3) Biaya pemberian kredit dan
6. Biaya pemasaran seperti biaya iklan penagihan piutang
7. Pajak 4) Biaya fungsi administrasi penjualan
B. Biaya Produksi dan Biaya Non Produksi 2. Biaya Administrasi dan Umum
Biaya produksi berbeda dengan biaya non Biaya ini meliputi semua biaya dalam
produksi. Perbedaannya adalah biaya non rangka melaksanakan fungsi
produksi merupakan biaya yang erat administrasi dan umum yaitu biaya
kaitannya dengan fungsi pengembangan, perencanaan, penentuan strategi dan
pemasaran/distribusi, layanan pelanggan, kebijaksanaan, pengarahan, dan
dan desain maupun administrasi pada pengendalian kegiatan agar berdaya
umumnya. Menurut ilmu ekonomi, biaya guna dan berhasil guna. Biaya tersebut,
non produksi dapat dibagi kedalam dua antara lain:
kategori yakni biaya penjualan yang a. Biaya direksi dan staf
melingkupi tentang biaya
b. Biaya fungsi akuntansi
pemasaran/distribusi dan pelayanan
kepada pelanggan. Kedua adalah mengenai c. Biaya fungsi keuangan
administrasi yang melingkupi biaya d. Biaya fungsi personalia
pengembangan, adminitrasi umum, dan e. Biaya fungsi humas dan keamanan
pengembangan
f. Biaya fungsi administrasi dan umum
Dengan semakin tajamnya persaingan dan lainnya
perkembangan teknologi yang semakin
3. Biaya Finansial
pesat mengakibatkan kegiatan dan biaya
non produksi menjadi semakin penting Biaya finansial yaitu semua biaya dalam
pula, sehingga manajemen berkepentingan rangka melaksanakan fungsi finansial.
untuk mengendalikan dan memerlukan Maksudnya fungsi pemenuhan dana
informasi kegiatan dan biaya non produksi. yang diperlukan oleh perusahaan,
misalnya:
1. Biaya Pemasaran
a. Biaya bunga
Biaya pemasaran meliputi semua biaya
dalam rangka melaksanakan kegiatan b. Biaya penerbitan obligasi
pemasaran atau kegiatan untuk menjual c. Biaya finansial lain
barang dan jasa perusahaan kepada para C. Menghitung Biaya Produksi Prototipe
pembeli sampai dengan pengumpulan
Contoh Penghitungan Biaya Produksi
piutang menjadi kas. Biaya tersebut
antara lain: 1. Analisis Biaya Produksi
a. Biaya untuk menimbulkan pesanan a. Untuk menghitung Biaya Tetap
Total/Total Fixed Cost (TFC) adalah
1) B i a y a f u n g s i p r o m o s i d a n
dengan cara menambah Biaya
advertensi
Tetap/Fixed Cost (FC) dengan Biaya
2) Biaya fungsi penjualan Variable/Variable Cost (VC).
b. Biaya untuk melayani pesanan b. Biaya total (TFC) adalah keseluruhan
1) Biaya fungsi penggudangan dan biaya yang harus dikeluarkan oleh
penyimpanan produk selesai perusahaan untuk membeli semua

104
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

keperluan baik barang dan jasa yang harus dibuat pelaporan mengenai
akan digunakan dalam proses rincian harga pokok ketika produk
produksi demi menghasilkan/ telah selesai diproduksi, dan
produksi suatu barang. Total fixed cost memasuki departemen produksi,
dihitung untuk memperoleh faktor hingga memasuki gudang
produksi yang tidak dapat berubah penempatan produk yang telah selesai
jumlahnya. diproduksi.
c. Biaya Variabel Total/Total Variable 3. Teori Produksi Jangka Pendek
Cost (TVC) adalah keseluruhan biaya Biaya total produksi atau lebih di kenal
yang dikeluarkan untuk memperoleh total cost (TC) merupakan keseluruhan
faktor produksi variabel. biaya yang harus dikeluarkan oleh
d. Cara menghitung Biaya Tetap Rata- produsen yang berkaitan dengan proses
rata/Average Fixed Cost (AFC) adalah produksi, sebagai aktivitas utama untuk
dengan cara biaya total dibagi dengan menghasilkan suatu produk. Dalam
jumlah produksi. jangka pendek, total cost sangat di
e. Cara menghitung Variabel Rata- tentukan oleh input-input produksi baik
Rata/Average Variable Cost (AVC) secara kuantitas maupun kualitas.
adalah dengan cara membagi Biaya Dimana input-input produksi tersebut
Variabel Total (TVC) dengan jumlah dapat memberikan konsekuensi
produksi. pembiayaaan bersifat tetap dan bersifat
variabel.
f. Cara menghitung Biaya Total Rata-
Rata/Average Total Cost (AC) adalah Pembiaayaan bersifat tetap di sebut
dengan cara Biaya Total dibagi dengan biaya tetap atau Total Fixed Cost (TFC)
jumlah produksi. Biaya tetap total (Total Fixsed Cost/TFC)
dapat di katakan biaya yang sifatnya
g. Biaya Marginal/Marginal Cost (MC)
wajib di keluarkan oleh produsen
diperoleh melalui hasil penambahan
dimana ada atau tidak ada aktivitas
Biaya Produksi yang digunakan untuk
produksi. Jika biaya tetap tersebut tidak
menambah produksi satu unit barang /
di keluarkan, maka konsekuensinya
produk.
dapat menghambat jalannya proses
2. Laporan Biaya Produksi produksi yang lainnya. Membeli mesin,
a. Data produksi. Di mana harus dibuat mendirikan bangunan pabrik adalah
pelaporan mengenai rincian jumlah contoh dari faktor produksi yang
produk yang melalui proses dianggap tidak mengalami perubahan
pembuatan, jumlah produk yang telah dalam jangka pendek. Sedangkan biaya
selesai diproduksi, serta keseluruhan variabel (variable cost) merupakan
jumlah produk yang dihasilkan dari keseluruhan biaya yang harus
awal sampai akhir dalam satu periode. dikeluarkan ketika ada aktivitas proses
b. Biaya yang dibebankan. Di mana harus produksi. Oleh sebab itu, biaya berubah
dibuat pelaporan mengenai rincian biasanya merupakan perbelanjaan untuk
harga satuan per produk/per barang membayar tenaga kerja yang digunakan.
yang didalamnya telah meliputi biaya Jadi besar kecilnya biaya veriabel yang
bahan baku, biaya tenaga kerja, dan dikeluarka produsen sesuai dan
overhead pabrik. tergantung pada skala proses produksi
c. Perhitungan harga pokok. Di mana yang di lakukan. Dengan kata lain

105
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

semakin besar skala proses produksi, Tabel 7.  1Biaya Total (Ribuan Rupiah)
biaya variabel semakin besar. Tetapi jika
skala proses produksi relatif kecil maka
biaya varibel yang di keluarkan menjadi
relatif kecil juga.
Dalam jangka pendek perusahan adalah
jangka waktu di mana sebagian faktor
produksi tidak dapat di tambah
jumlahnya. Teori-teori biaya produksi
dalam jangka pendek, yakni:
a. Biaya Total dan Jenis-jenis Biaya Total 5 27 50 250 300

1) Biaya total (Total Cost/TC) yaitu 6 33 50 300 350


biaya yang meliputi keseluruhan
7 38 50 350 400
jumlah biaya produksi yang
dikeluarkan oleh perusahaan untuk 8 42 50 400 450

mendanai aktivitas produksi.


9 45 50 450 500
Rumus : TC=TFC+TVC
10 47 50 500 550
2) Biaya tetap total (Total Vixed
Cost/TFC) yaitu biaya yang meliputi (Sumber: Dody Kusmana, 2018)
perbelanjaan untuk memperoleh
faktor-faktor produksi yang tetap b. Biaya Rata-rata dan Marjinal
jumlahnya. Artinya biaya ini Biaya tetap rata-rata (Average Fixed
besarnya tidak dipengaruhi oleh Cost/AFC) biaya tetap yang
jumlah output yang dihasilkan. dibelanjakan untuk menghasilkan
Contoh: biaya telepon, biaya setiap unit produksi
pemeliharaan bangunan, dan biaya 1) AFC = Biaya berubah rata- rata
penyusutan, adalah contoh dari (Average Variabel Cost/AVC), biaya
faktor produksi yang dianggap variabel yang dibelanjakan untuk
tidak mengalami perubahan dalam menghasilkan setiap unit produksi
jangka pendek
2) AVC = Biaya total rata-rata (Average
Rumus : TFC = TC-TVC Cost/AC), keseluruhan biaya yang
3) Biaya berubah total (Total Variabel digunakan untuk menghasilkan
Cost/TVC) yaitu keseluruhan biaya setiap unit produksi.
yang dikeluarkan perusahaan 3) ATC = Q = total Output
dalam faktor produksi dan bersifat
Biaya Marginal (Marginal Cost/MC),
variabel atau dapat berubah-ubah
kenaikan biaya produksi yang
sesuai dengan hasil produksi yang
dikeluarkan untuk menambah satu
akan dihasilkan. Semakin banyak
unit output.
produk yang dhasilkan, maka
semakin besar pula biaya yang 1) MCn = TCn – TCn-1
harus dikeluarkan. Contoh : Biaya MCn adalah biaya marjinal produksi
bahan baku , upah tenaga kerja, ke-n;
bahan bakar, dan sebagainya. TCn adalah biaya total pada waktu
Rumus : TVC = TC-TFC jumlah produksi n;

106
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

TCn-1 adalah biayatotal pada waktu ∆TC adalah pertambahan jumlah


jumlah produksi n-1. biaya total;
Atau dapat juga dihitung dengan ∆Q adalah pertambahan jumlah
menggunakan rumus sebagai produksi.
berikut: 3) A k a n t e t a p i p a d a u m u m n y a
2) MCn = ∆TC/∆Q pertambahan satu unit faktor
MCn adalah biaya marjinal produksi produksi akan menambah
ke-n; beberapa unit produksi

Tabel 7. 2 Biaya Rata-rata

Jumlah Jumlah
TFC TVC TC AFC AVC ATC MC
Pekerja Produksi
(Q)
50 - - - -
0 0 50 0

1 2 50 50 100 25 25 50 25

2 6 50 10 12.5 16.7 25 12.5


0 150

3 12 50 15 8.3 12.5 16.7 8.3


0 200

4 50 20 6.25 10 12.5
20 0 250 6.25

5 50 25 7.1 9.3 11.1


27 0 300 7.1

6 50 30 8.3 10.6
33 0 350 9.1 8.3

7 50 35
38 0 400 10.0 9.2 10.5 10.0

40
8 42 50 0 450 12.5 9.5 10.7 12.5

45
9 45 50 0 500 16.7 10 11.1 16.7

50
10 47 50 0 550 25 10.6 11.7 25
(Sumber: Dody Kusmana, 2018)

107
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Tabel 7.  Tabel Rumus ekonomi adalah barang atau


hasil produksi yang digunakan
untuk menghasilkan produk
lebih lanjut.
d. Sumber Daya Pengusaha
Sumberdaya ini disebut juga
kewirausahaan. Pengusaha
berperan mengatur dan
mengkombinasikan faktor-
faktor produksi dalam rangka
meningkatkan kegunaan barang
atau jasa secara efektif dan
efisien. Faktor yang akan
menentukan kapasitas produksi
yang digunaan adalah tingkat
produksi yang ingin dicapai.
(Sumber: Dody Kusmana, 2018)

4. Faktor Produksi
Faktor produksi adalah segala
sesuatu yang dibutuhkan untuk 1. Biaya produksi adalah akumulasi dari
memproduksi barang dan jasa. semua biaya-biaya yang dibutuhkan dalam
Faktor produksi yang bisa proses produksi dengan tujuan untuk
digunakan dalam proses produksi menghasilkan suatu produk atau barang.
yaitu:
2. Faktor Produksi adalah segala sesuatu yang
a. Sumber Daya Alam dibutuhkan untuk memproduksi barang dan
Sumberdaya alam adalah segala jasa. Faktor produksi yang bisa digunakan
sesuatu yang disediakan oleh dalam proses produksi yaitu sumber daya
alam yang dapat dimanfaatkan alam, sumber daya manusia, sumber daya
manusia/perusahaan untuk modal, dan sumber daya pengusaha.
memenuhi kebutuhannya.
Sumber daya alam di sini
meliputi segala sesuatu yang penilaian harian
ada di dalam bumi.
b. Sumber Daya Manusia (Tenaga Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan baik
Kerja Manusia) dan benar!
Tenaga kerja manusia adalah 1. Apa yang dimaksud biaya produksi?
segala kegiatan manusia baik 2. Apakah kapasitas produksi itu?
jasmani maupun rohani yang 3. Mengapa biaya semi variabel yang memiliki
dicurahkan dalam proses biaya tetap yang selalu rendah selalu dipilih
produksi untuk menghasilkan perusahaan?
barang dan jas.
4. Siapa saja yang termasuk dalam faktor
c. Sumber Daya Modal produksi?
Modal menurut pengertian 5. Apa yang dimaksud dengan biaya marjinal?

108
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

tugas
Buatlah biaya produksi dan hitunglah harga
pokok produksi!

Setelah mempelajari bab ketujuh ini, Anda


tentu menjadi paham tentang proses kerja
pembuatan prototipe produk/jasa. Dari semua
materi yang sudah dijelaskan pada bab ini,
mana yang menurut Anda paling sulit
dipahami? Coba Anda diskusikan dengan
teman maupun guru Anda, karena materi ini
berhubungan dengan bab-bab selanjutnya.

109
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

PENILAIAN AKHIR SEMESTER GANJIL perbankan, fasilitas pemerintah


A. PILIHAN GANDA d. Faktor manusia, perbankan, administrasi,
Pilihlah satu jawaban yang paling benar fasilitas pemerintah, keuangan
dengan cara memberi tanda silang (X) pada e. Faktor manusia, keuangan, pemasaran,
huruf A, B, C, D atau E, dan berikan alasannya ! administrasi, perbankan
1. Orang yang mempunyai daya kreasi dan 5. Berikut ini bukan merupakan faktor yang
berani mengambil risiko serta mempunyai menjadi penyebab kegagalan usaha
kemampuan untuk berinovasi dengan menurut Leonardus, yaitu ….
berpijak pada sikap kemandirian disebut … a. kuna (kurang bijaksana)
a. pengusaha b. kudis (kurang disiplin)
b. wirausaha c. kutu (kurang bermutu)
c.manajer d. kujur (kurang jujur)
d. direktur e. kumat (kurang matang)
e. kewirausahaan 6. Perhatikan pernyataan dibawah ini
2. Kemampuan untuk merumuskan tujuan, 1) mengenal bisnis secara mendalam
kebijakan dan strategi usaha merupakan
2) mengembangkan rencana bisnis yang
salah satu keterampilan yang harus dimiliki
matang
oleh entrepreneur yaitu….
3) mengelola sumber daya keuangan
a. managerial skill
4) memahami laporan keuangan
b. conceptual skill
5) bersikap positif terhadap pekerjaan
c. human skill
6) pusatkan pikiran
d. decision making skill
Upaya yang dapat dilakukan oleh seorang
e. time managerial skill
entrepreneur untuk menghindari kegagalan
3. Seorang entrepreneur adalah orang yang usaha yang benar adalah….
tidak bekerja lambat. Entrepreneur
a. 1-2-3-4
membuat keputusan secara cepat dengan
penuh perhitungan, adalah karakteristik b. 2-3-4-5
entrepreneur (wirausaha) menurut c. 1-2-3-5
Bygrave, yaitu…. d. 3-4-5-6
a. dream e. 1-3-5-6
b. decisiveness 7. Strategi menangkap peluang usaha dengan
c. dedication cara membuka usaha baru yang tidak ada
d. determination kaitan dengan usaha yang sudah ada
sebelumnya disebut …
e. doers
a. menambah kapasitas
4. Ada beberapa pendukung keberhasilan
wirausaha, diantaranya adalah…. b. integrasi vertical
a. Faktor manusia, keuangan, organisasi, c. kapasitas produksi
perencanaan, pemasaran d. menambah peluang usaha
b. F a k t o r m a n u s i a , p e r e n c a n a a n , e. memasuki usaha baru
pemasaran, administrasi, perbankan 8. Berikut ini yang bukan termasuk dalam
c.Faktor manusia, keuangan, administrasi, tujuan kewirausahaan adalah …

110
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

a. Meningkatkan jumlah wirausaha yang a. kelayakan usaha teruji


berkualitas b. bersifat sementara dan bisa diubah-ubah
b. Menambah daya tampung tenaga kerja c. tidak meniru produk lain
c. Membudidayakan semangat sikap, d. sesuai keinginan wirausaha
perilaku, dan kemampuan berwirausaha
e. kreatif dan inovatif
d. M e n u m b u h k a n k e s a d a r a n
13. Kunci peluang usaha sebenarnya terletak
kewirausahaan yang tangguh dan kuat
pada …
e. M e w u j u d k a n k e m a m p u a n d a n
a. konsumen
kemantapan para wirausaha untuk
menghasilkan kemajuan dan b. distributor
kesejahteraan masyarakat c. agen
9. Sikap tidak pernah putus asa dan terus d. pemerintah
mencoba usaha merupakan karakteristik e. wirausaha
seorang wirausahawan …
14.Izin yang diberikan oleh pemegang hak
a. berani mengambil risiko cipta kepada pihak lain untuk
b. memiliki dorongan untuk berhasil memperbanyak ciptaanya disebut....
c. memiliki daya tahan dan tekad pantang a. Pengumuman
menyerah yang kuat b. Lisensi
d. memiliki sasaran yang jelas c. Hak paten
e. menanggapi musibah dalam berusaha d. Hak pakai
secara positif
e. Trademark
10.Salah satu karakter wirausaha adalah
15.Undang-Undang yang mengatur tentang
kreatif. Hal ini ditunjukkan dengan sifat …
hak paten adalah.....
a. selalu mencari hubungan yang baik
a. UU No. 12 tahun 1997
dengan konsumen
b. UU No. 13 tahun 1997
b. selalu mencari cara yang lebih baik
dalam mengerjakan sesuatu c. UU No. 14 tahun 1997
c. bersikap apriori terhadap masalah yang d. UU No. 15 tahun 1997
ada e. UU No. 16 tahun 1997
d. suka menyalahkan pekerjaan bawahan 16.Berikut ini tidak termasuk Hak kekayaan
e. berani mengambil risiko walaupun industri (industrial property rights), yaitu....
mengorbankan pribadi maupun keluarga a. Desain industri (industrial design)
11.Faktor yang menyebabkan kegagalan b. Merek (trademark)
dalam pencapaian tujuan usaha adalah … c. Penanggulangan praktik persaingan
a. kurang dana untuk modal usaha curang
b. perasaan takut disaingi orang lain d. Paten produk
c. tidak ada perencanaan usaha yang tepat e. Rahasia dagang (trade secret)
d. lemah dalam pemasaran 17. Prototipe biasanya digunakan sebagai ...
e. tidak pengalaman dalam usaha a. Alat uji
12.Berikut ini yang bukan termasuk ciri-ciri b. Alat bantu
peluang usaha yang baik yaitu … c. Alat marketing

111
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

d. Alat produksi d. actuating


e. Alat distribusi e. processing
18.Salah satu alasan utama dalam melakukan 23.Penjelasan mengenai tujuan suatu
pengemasan adalah... rancangan biasanya diterangkan dalam....
a. Produk yang dikemas dapat lebih awet a. pengarahan
b. Produk yang dihasilkan memiliki kualitas b. konseptualisasi
tinggi c. penggambaran
c. Kemasan memenuhi syarat keamanan d. presentasi
dan kemanfaatan
e. pemecahan masalah
d. Kemasan juga dapat berfungsi sebagai
24. Bahasa yang digunakan oleh digunakan
media komunikasi suatu citra tertentu
oleh desainer kepada si pelaksana, dengan
e. Agar dapat dikemas menjadi produk utuh menggunakan standar-standar
19.Salah satu tujuan dari kemasan adalah internasional dan harus dipahami oleh
melindungi dari hambatan oksigen uap air, kedua belah pihak disebut....
debu yaitu.... a. sketsa
a. Barrier protection b. perancangan
b. Physical production c. gambar kerja
c. Containment or agglomeration d. produk
d. Information transmission e. prototipe
e. Reducing thest 25.Bahasa yang digunakan oleh digunakan
20.Pembuatan contoh desain produk oleh desainer kepada si pelaksana, dengan
disebut.... menggunakan standar-standar
a. Prototyping internasional dan harus dipahami oleh
kedua belah pihak disebut....
b. Pengawasan
a. Sketsa
c. Pengendalian
b. Perancangan
d. Perencanaan
c. Gambar kerja
e. Prototype
d. Produk
21.Tahap akhir dalam kegiatan desain produk
adalah... e. Prototipe
a. Membuat sketsa bentuk produk 26. Dibawah ini yang bukan tujuan dari
gambar kerja adalah ....
b. Melakukan pengawasan proses produksi
a. Penyampaian informasi
c. Membuat gambar kerja
b. P e n g a w e t a n , p e n y i m p a n a n d a n
d. Membuat perencanaan desain produk
penggunaan keterangan
e. Mengawasi standar dan spesifikasi
c. Cara-cara pemikiran dalan penyiapan
desain
informasi
22.Tahap pelaksanaan proses produksi
d. Perwujudan pemikiran dalam penyiapan
disebut...
informasi
a. planning
e. Perwujudan pemikiran abstrak
b. controlling
27. Biaya untuk memproduksi sejumlah
c. organizing

112
barang tertentu dibagi dengan jumlah Setelah mempelajari bab kesatu sampai
produksi tertentu dinamakan ..... ketujuh ini dan mengerjakan evaluasi semester
a. biaya total rata-rata ganjil, cobalah refleksi diri Anda mengenai
materi pada satu semester ini, apakah masih
b. biaya total
ada materi yang belum dimengerti? Adakah
c. biaya tetap yang masih ingin ditanyakan pada guru
d. biaya variabel pengampu? Jika iya, diskusikan dengan teman
e. biaya semi variabel maupun guru Anda. Sampaikan juga
kekurangan atau kelebihan kegiatan
28.Di bawah ini yang termasuk dalam biaya
pembelajaran selama satu semester ini kepada
tetap adalah....
guru pengampu untuk perbaikan kegiatan
a. sewa pabrik pembelajaran ke depan.
b. biaya penggunaan listrik
c. biaya penggunaan air
d. biaya penggunaan minyak untuk mobil
perusahaan
e. biaya tanah
29.Berikut ini yang tidak termasuk jenis-jenis
biaya produksi adalah...
a. biaya administrasi
b. biaya pemasaran
c. biaya kerugian
d. biaya keuangan
e. biaya bepergian
30. Rumus menghitung biaya tetap adalah....
a. TC – TVC
b. TC – TFC
c. TVC : TC
d. TVC x TC
e. TC : TFC
B. URAIAN
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan baik
dan benar!
(belum ada)

113
BAB viii
PROSES KERJA PEMBUATAN
CONTOH PRODUK BARANG/JASA

1. Setelah selesai mempelajari materi pembuatan produk barang/jasa, peserta


didik mampu menjelaskan proses kerja pembuatan contoh produk
barang/jasa.
2. Setelah selesai mempelajari materi pembuatan produk barang/jasa, peserta
didik mampu menjelaskan hasil produk barang/jasa.

PROSES KERJA PEMBUATAN


CONTOH PRODUK BARANG/JASA

Proses kerja pembuatan Hasil Produk Barang/Jasa


contoh produk barang/jasa

Pembuatan Contoh Produk Barang/Jasa

114
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

A. Proses Kerja Pembuatan Contoh Produk 2. M e m p e r t i m b a n g k a n k e m a m p u a n


Barang/Jasa fasilitas perusahaan
1. Tahapan-tahapan Kegiatan Desain Dalam melaksanakan kegiatan
Produk pembuatan suatu produk, maka desainer
Seorang product designer harus melalui harus mempertimbangkan kemampuan
tahapan-tahapan dalam merencanakan dari perusahaan itu sendiri, diantaranya;
suatu produk, tahapan tersebut yaitu: tenaga kerja, mesin-mesin, peralatan
penunjang, dan perkakas lainnya. Dalam
a. Memformulasikan hasil marketing
membuat produk, desainer harus
research
mempertimbangkan biaya yang
Dalam hal ini, riset pemasaran menjadi seekonomis mungkin.
titik tolak dalam tahapan kegiatan
3. Membuat sketsa
desain produk. Untuk mengetahui
produk yang diinginkan pelanggan, Dalam membuat sketsa, bentuk dari
product designer dapat memperoleh produk yang akan dibuat akan terlihat
data dari riset pemasaran yang jelas satu dengan yang lainnya. Sketsa
langsung berhubungan dengan tersebut dibuat untuk mempermudah
pelanggan. Riset ini dilakukan baik dalam pembuatan gambar kerja (blue
untuk produk yang betul-betul baru print). Sketsa dari masing-masing
maupun untuk produk yang sudah ada. produk walaupun sketsa ini tidak
menunjukan ukuran-ukuran yang
Pengembangan suatu riset dalam
sebenarnya, tetapi dapat terlihat dalam
perusahaan akan menghasilkan
skala perbandingan.
sebuah gagasan atau ide untuk
membuat suatu produk, di mana ide 4. Membuat gambar kerja
tersebut diperoleh dari data yang Pembuatan gambar kerja ini adalah
didapatkan saat riset itu sendiri merupakan tahap akhir dalam kegiatan
dilakukan. Dalam riset pembuatan desain produk, di mana dalam gambar
produk baru atau pengembangan kerja ini dapat digambarkan bentuk dan
produk yang sudah ada, perusahaan ukuran yang sebenarnya dengan skala
harus mempertimbangkan hal- hal yang diperkecil. Selain itu, dalam gambar
sebagai berikut: kerja juga diperlihatkan bahan- bahan
1) Keinginan pelanggan dalam hal yang akan dipergunakan dalam
kegunaan, kualitas, modal, dan pembuatan produk tersebut. Setelah
warna dari produknya dengan tidak gambar kerja tersebut selesai dirancang,
mengabaikan penentuan harga. kemudian diserahkan kepada pelaksana
kegiatan untuk segera dipelajari dan
2) Biaya dari pembuatan produk baru
dikerjakan lebih lanjut cara proses
atau pengembangan dari produk
produksinya.
yang sudah ada apakah perusahaan
mampu untuk membayarnya. B. Hasil Produk Barang/Jasa
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, 1. Produk Barang
maka riset ini perlu ditunjang dengan Barang dapat dibedakan menjadi dua
faktor-faktor, yang berupa waktu macam, yaitu:
untuk menjalankan penelitian, a. Barang konsumsi (consumption goods)
mencari informasi atau keterangan adalah barang-barang yang langsung
berdasarkan pengalaman. dapat digunakan untuk memuaskan

115
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

kebutuhan konsumen. Misalnya, beras, b. Jasa kolektif adalah jasa yang


pakaian, alat tulis, dan perabot rumah disalurkan oleh masyarakat atau
tangga. negara. Misalnya, jasa kolektif
b. Barang modal (capital goods) adalah rumah sakit, sekolah, areal parkir,
barang-barang yang berguna untuk jalan, dan bendungan.
menghasilkan barang lain atau barang Proses produksi mempunyai
yang digunakan dalam proses tahapan-tahapan. Ada tahapan
produksi selanjutnya. Barang modal yang paling sederhana, yaitu proses
tidak dapat dikonsumsi langsung, produksi langsung dan proses
tetapi harus digunakan untuk produksi tidak langsung. Proses
memproduksi lebih banyak. Misalnya, produksi langsung menghasilkan
mesin pabrik, alat-alat produksi, bahan barang-barang konsumsi,
mentah, dan gedung. sedangkan proses produksi tidak
Barang modal dapat digolongkan langsung disebut oleh Von Bohm
dalam dua macam, yaitu: Bawerk sebagai proses produksi
berputar (round aboutproduction
a. Barang modal tahan lama, yaitu
process). Proses produksi berputar
barang modal yang tidak habis
ini memakan waktu. Oleh karena
dipakai dalam satu kali proses
itu, disebut dengan consuming
produksi, seperti mesin-mesin,
production process.
kendaraan, dan gedung.
b. Barang modal tidak tahan lama,
yaitu barang modal yang habis
dipakai dalam sekali proses
produksi, seperti bahan baku,
bahan pembantu, dan bahan bakar.
2. Produksi Jasa Proses produksi mempunyai tahapan-tahapan.
Ada tahapan yang paling sederhana, yaitu
Produksi jasa dapat dibedakan proses produksi langsung dan proses produksi
menjadi dua macam, yaitu: tidak langsung. Proses produksi langsung
a. Produksi jasa yang langsung dapat menghasilkan barang-barang konsumsi,
dinikmati/dirasakan misalnya sedangkan proses produksi tidak langsung
hiburan, pengobatan, pendidikan, disebut oleh Von Bohm Bawerk sebagai proses
jasa pelayanan, dan jasa perias produksi berputar (round aboutproduction
pengantin. process). Proses produksi berputar ini
b. Produksi jasa yang tidak langsung memakan waktu. Oleh karena itu, disebut
dapat dinikmati, misalnya asuransi, dengan consuming production process.
pergudangan, jasa perancang
mode, pengubah lagu (pencipta),
pengarang buku pelajaran, dan
sebagainya.
penilaian harian
Produksi jasa ditinjau dari pelakunya
dibedakan menjadi dua, yaitu : Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan baik
dan benar!
a. Jasa pribadi adalah jasa yang
diselenggarakan oleh 1. Sebutkan tahapan-tahapan pembuatan
perseorangan, seperti dokter, guru, desain produk!
dan sopir. 2. Produksi jasa dapat dibedakan menjadi 2

116
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

tugas
macam. Sebutkan! Setelah mempelajari bab kedelapan ini, Anda
3. Apa yang dimaksud dengan jasa kolektif? tentu menjadi paham tentang proses kerja
pembuatan prototipe produk/jasa. Dari semua
4. Barang modal dapat digolongkan menjadi 2
materi yang sudah dijelaskan pada bab ini,
macam, jelaskan!
mana yang menurut Anda paling sulit
5. Apa yang dimaksud dengan Capital Goods? dipahami? Coba Anda diskusikan dengan
teman maupun guru Anda, karena materi ini
berhubungan dengan bab-bab selanjutnya

Buatlah contoh proses kerja pembuatan


prototipe untuk produk yang terbuat dari
kertas. Tuliskan prosesnya dari awal sampai
akhir!

117
BAB ix
MENGUJI KESESUAIAN FUNGSI
PROTOTYPE PRODUK BARANG/JASA

1. Setelah selesai mempelajari materi tentang pembuatan prototipe produk


barang/jasa diharapkan peserta didik mampu menjelaskan pembuatan
prototipe produk barang dengan benar.
2. Setelah selesai mempelajari materi tentang pembuatan prototipe produk
barang/jasa diharapkan peserta didik mampu menjelaskan pembuatan
prototipe produk barang dengan benar.
3. Setelah selesai mempelajari materi tentang pembuatan prototipe produk
barang/jasa diharapkan peserta didik mampu menjelaskan pengujian
prototipe produk barang.

Fungsi dan Tujuan


Gambar Kerja

Pengujian
Pembuatan Pembuatan
prototipe
produk barang prototipe produk
produk

Pengujian Prototipe Produk Barang

118
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

A. Pembuatan Prototipe Produk Barang tahap ini perlu pertimbangan biaya


1. Langkah-Langkah Proses Pembuatan dan waktu untuk jumlah pengujian
Prototipe Produk Barang ulang yang dilakukan.
Terdapat tahap-tahap yang harus dilalui Adapun tahap-tahap pembuatan
dalam proses pembuatan prototipe prototipe produk barang atau jasa
produk barang. Berikut ini tahapan sebagai berikut:
proses pembuatan prototipe produk 1) Melakukan pemilihan desain dari
barang mulai dari pengembangan spesifikasi-spesifikasi yang ada
sebuah ide hingga pengujian prototipe agar dapat dipastikan secara
produk barang atau jasa. ekonomis biaya yang lebih efisien
a. Langkah Pertama: Pengembangan Ide 2) Melakukan pemilihan terhadap
(Idea Development) peralatan dan mesin yang akan
Langkah awal membuat produk barang digunakan.
adalah sebuah ide. Ide terhadap 3) Menetapkan layout yang baik dari
produk dapat muncul dari dalam pabrik, dan fasilitas-fasilitas
perusahaan maupun dari luar lainnya.
perusahaan. Ide tersebut bisa saja 4) Melakukan perencanaan dan
muncul dari manajer produksi, teknisi, penetapan kontrol terhadap
atau pihak lain. Sedangkan ide dari luar keuangan, material, mesin, dan
antara lain dari pelanggan, pesaing, tenaga kerja untuk menjamin
pemasok, dan sebagainya. penggunaanya secara efektif dan
b. Langkah Kedua: Penyaringan Produk ekonomis.
(Product Screening) d. Langkah Keempat: Desain Akhir (Final
Penyaringan melalui evaluasi Design)
terhadap realisasi ide produk menurut Tahapan akhir yang menguraikan
fungsi jenis utama, seperti keuangan, spesifikasi produk akhir, instruksi
pemasaran, dan operasi. Salah satu pemrosesan, pekerjaan yang harus
teknik yang digunakann adalah break dilakukan, peralatan dan bahan baku
even analysis. Teknik ini menghitung yang digunakan, serta pengaturan
jumlah produk yang harus dijual produksi lainnya.
perusahaan agar menutupi biaya
2. Contoh Pembuatan Prototipe
produksinya.
Tempat lilin dari kaleng
c. Langkah Ketiga: Desain Awal dan
pengujian (Prelimenary Design and
Testing)
Pada tahap ini, desain produk yang
telah dipilih diwujudkan dalam bentuk
prototipe. Prototipe tersebut diuji dan
hasil pengujian digunakan untuk
merubah desain produk. Proses
dilanjutkan dengan merevisi dan
membuat ulang prototipe sesuai
desain yang baru. Proses ini diulang
beberapa kali hingga seluruh
kesalahan mayor diperbaiki. Pada

119
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Desain prototipe
5 Bolpoin

C. LANGKAH PEMBUATAN

B ALAT DAN BAHAN

No Nama Alat Dan Bahan Gambar


1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan
1 Kaleng bekas
minuman

2 Gunting

2. Ukur kaleng menggunakan penggaris


3 Cutter
dengan ukuran bagian atas dan bawah
2cm

4 Penggaris

120
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

5. Potong bagian tengah menjadi 36 bagian

3. Potong bagian atas kaleng

4. Rapikan potongan menggunakan


gunting

121
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

6. Anyam potongan tersebut dengan


menggunakan 6 potongan untuk
membuat 1 kelopak

7. Satukan bagian tutup kaleng dengan


bagian bawah yang sudah jadi

122
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

produk barang. Pengujian tersebut dapat


menghasilkan sejumlah informasi
penting tentang usia panjang produk,
tingkat keusangan produk, masalah yang
timbul dari pemakaian atau konsumsi
yang tidak seharusnya, serta potensi
kerusakan yang memerlukan
penggantian dan jadwal pemeliharaan
yang tepat.
2. Pengujian Preference and satisfaction
Testing (Preferensi dan Kepuasan)
Pada dasarnya, pengujian preferensi dan
kepuasan akan memberikan sejumlah
manfaat pokok, antara lain:
a Uji preferensi aktual dan uji teknis bisa
memberikan dasar klaim yang objektif
untuk keperluan promosi.
b Estimasi tingkat pembelian ulang
sangat penting untuk memperkirakan
8. Packing agar lebih menarik
pangsa pasar jangka panjang
c Meskipun penerimaan pasar atas
produk baru ditentukan oleh semua
elemen program pemasaran, tetapi
berbagai kasus menunjukkan bahwa
skor yang tinggi dalam dimensi kinerja
produk menggambarkan bahwa ide
produk yang bersangkutan sebaiknya
dilanjutkan pada tahap
pengembangan produk baru
selanjutnya.
d Uji preferensi pada umumnya dapat
memberikan sinyal awal terbaik
terhadap produk baru tersebut.
3. Simulated Test Markets atau Laboratory
Test Markets (Pengujian Pasar Simulasi)
Simulated Test Markets adalah prosedur
riset pemasaran yang dibuat untuk
D. Pengujian Prototipe Produk Barang atau
memberikan gambaran yang murah dan
Jasa
cepat tentang pangsa pasar yang bisa
Secara umum terdapat 4 (empat) kegiatan diharapkan dari produk baru. Beberapa
dalam pengujian produk baru, kegiatan model yang dapat dipakai antara lain
tersebut antara lain; bases, designer, dan litmus.
1. Technical Testing 4. Test Markets (Pengujian Pasar)
Dilakukan dengan membuat prototipe Pengujian pasar dilakukan dengan cara

123
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

perusahaan menawarkan sebuah produk b. Pengujian awal terhadap rencana


untuk dijual diwilayah pasar terbatas pemasaran
yang sebisa mungkin dapat mewakili c. Mengetahui kekurangan produk
keseluruh pasar tempat nantinya produk
d. Mendapat gambaran berbagai masalah
itu dijual. Metode untuk menguji pasar
potensial dalam jaringan distribusi
produk konsumen adalah:
e. Mendapat pemahaman lebih baik
a. Sales Wave Research
mengenai perilaku berbagai segmen
Konsumen yang pada awalnya pasar.
mencoba sebuah produk secara gratis
Uji pasar tersebut banyak memberikan
ditawarkan lagi produk tersebut
manfaat pada produsen sebagai
dengan harga yang lebih murah.
masukan atas produknya.
b. Simulated Testing Marketing
Metode ini memerlukan 30 sampai 40
pembeli yang berada di pusat
pertokoan ataupun tempat-tempat
lainnya.
c. Controlled Test Marketing Langkah-Langkah Proses Pembuatan Prototipe
Metode ini memungkinkan Produk Barang
perusahaan untuk menguji pengaruh 1. Langkah pertama: pengembangan ide (idea
kondisi toko, dan iklan terbatas pada development)
perilaku pembelian konsumen tanpa
2. Langkah kedua: penyaringan produk
harus melibatkan konsumen itu
(product screening)
sendiri secara langsung. Sampel
konsumen akan diwawancarai untuk 3. Langkah ketiga: desain awal dan pengujian
mendapatkan kesan mereka terhadap (prelimenary design and testing)
produk yang bersangkutan. 4. Langkah keempat: desain akhir (final
d. Test Markets design)
Uji pasar adalah cara utama dalam
menguji sebuah produk baru dalam
situasi yang sama dengan yang
nantinya akan dihadapi dalam penilaian harian
peluncuran produk yang
bersangkutan. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan baik
Perusahaan bekerjasama dengan dan benar!
perusahaan riset dalam menentukan 1. Sebutkan langkah pembuatan prototipe?
kota dimana wiraniaga perusahaan
2. Metode apa yang dipakai untuk menguji
nantinya akan mencoba membujuk para
pasar produk konsumen?
distributor agar bersedia untuk menjual
produk perusahaan. Melalui uji pasar 3. Apa yang dimaksud dengan technical
akan didapatkan beberapa manfaat, testing?
diantaranya sebagai berikut: 4. Apa yang dimaksud dengan uji pasar?
a. Memberikan prediksi yang dapat 5. Apa manfaat yang diperoleh dari Pengujian
diAndalkan tentang penjualan dimasa preference and satisfaction testing
yang akan datang (preferensi dan kepuasan)?

124
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Carilah informasi dari beberapa sumber


mengenai cara pengujian prototipe produk
perusahaan garmen,komunikasi, makanan,
selanjutnya kamu analisis apakah

Setelah mempelajari bab kesembilan ini, Anda


tentu menjadi paham tentang proses kerja
pembuatan prototipe produk/jasa. Dari semua
materi yang sudah dijelaskan pada bab ini,
mana yang menurut Anda paling sulit
dipahami? Coba Anda diskusikan dengan
teman maupun guru Anda, karena materi ini
berhubungan dengan bab-bab selanjutnya

125
BAB x
PERENCANAAN PRODUKSI MASSAL

1. Setelah selesai mempelajari materi pengertian proses produksi, peserta didik


mampu menjelaskan pengertian proses produksi dengan benar.
2. Setelah selesai mempelajari materi unsur-unsur perencanaan, peserta didik
mampu memahami unsur-unsur perencanaan dengan baik.
3. Setelah selesai mempelajari materi fungsi perencanaan produksi, peserta
didik mampu menjelaskan fungsi perencanaan produk dengan benar.
4. Setelah selesai mempelajari materi perencanaan dan pengendalian produksi,
peserta didik mampu menjelaskan perencanaan dan pengendalian produksi
dengan baik.

PERENCANAAN
PRODUKSI MASSAL

Fungsi Perencanaan &


Pengertian Unsur
Perencanaan Pengendalian
Proses Perencanaan
Produksi Produksi

Perencanaan – proses produksi- produksi masal

126
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

A. Pengertian Proses Produksi Anggaran merupakan bagian yang tak


Menurut Sumiarti, Murti et, al., (1987: 60) terpisahkan dalam pencapaian tujuan.
produksi adalah semua kegiatan dalam Anggaran ini harus dibuat serealistis
menciptakan atau menambah kegunaan m ungkin, sehingga beban dari
barang atau jasa, di mana untuk kegiatan pelaksanaan ini tidak tidak lah begitu
tersebut diperlukan faktor-faktor produksi. berat.
Sedangankan menurut Assauri (1980: 7) 5. Program
produksi didefinisikan segala kegiatan Program merupakan gabungan dari
dalam menciptakan dan menambah politik, prosedur, dan anggaran serta
kegunaan (utility) sesuatu barang atau jasa, perlu adanya alternatif tujuan bilamana
untuk kegiatan mana dibutuhkan faktor- tujuan utamanya tidak tercapai
faktor produksi dalam ilmu ekonomi berupa sebagaimana yang diharapkan.
tanah, tenaga kerja, dan skill (organization,
C. Fungsi Perencanaan Produksi
managerial, dan skills).
Di bawah ini merupakan fungsi
Jadi, kegiatan yang mengkombinasikan
perencanaan produksi, fungsi tersebut
faktor faktor produksi (man, money,
antara lain:
material, method) yang ada untuk
menghasilkan suatu produk, baik berupa 1. Menjamin rencana penjualan dan
barang atau jasa yang dapat diambil nilai rencana produksi konsisten terhadap
lebihnya atau manfaatnya oleh konsumen. rencana strategis perusahaan.
B. Unsur-Unsur Perencanaan 2. Sebagai alat ukur performansi proses
perencanaan produksi.
Di bawah ini merupakan unsur-unsur
perencanaan dari produksi massal, unsur 3. Menjamin kemampuan produksi
tersebut antara lain: konsisten terhadap rencana produksi.
1. Tujuan 4. Memonitor hasil produksi aktual
terhadap rencana produksi dan
Suatu rencana yang akan dilaksanakan
membuat penyesuaian.
harus mempunyai tujuan yang jelas dan
mempunyai batasan akan tujuan 5. Mengatur persediaan produk jadi untuk
tersebut (fokus). Dalam batasan ini mencapai target produksi dan rencana
dirinci tentang limit waktu yang akan startegis.
dipakai, bagaimana cara pencapaian 6. M e n g a r a h k a n p e n y u s u n a n d a n
tujuan tersebut, dan lain sebagainya. pelaksanaan jadwal induk produksi.
2. Politik C. Perencanaan dan Pengendalian Produksi
Dalam hal ini, politik adalah Secara umum, perencanaan dan
kewenangan, delegasi, dan pengendalian produksi dapat diartikan
pertanggungjawaban dalam sebagai aktifitas merencanakan dan
pelaksanaan sebuah rencana. Sehingga mengendalikan material masuk, proses,
tujuan yang telah direncanakan akan dan keluar dari sistem produksi sehingga
berhasil. permintaan pasar dapat dipenuhi
3. Prosedur dengan jumlah yang tepat, waktu
penyerahan yang tepat dan biaya
Prosedur merupakan urutan tindakan
produksi yang minimum.
atau kegiatan yang terorganisir dalam
rangka pencapaian tujuan tersebut. Secara umum, tujuan suatu perusahaan
adalah memperoleh keuntungan di
4. Anggaran atau Budget

127
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

samping tercapainya kelanjutan dan dibentuk. Perencanaan produk


pengembangan usaha. Selain itu, merupakan suatu kejadian yang
perencanaan dan pengendalian produksi mempertimbangkan portofolio suatu
merupakan usaha manajemen untuk proyek, sehingga suatu organisasi dapat
merencanakan dasar proses produksi mengikuti dan menetukan bagian apa
dan aliran bahan, sehingga dari proyek yang akan diikuti selama
menghasilkan produk yang dibutuhkan periode tertentu. Kegiatan perencanaan
pada waktunya, dengan biaya yang produk menjamin bahwa proyek
seminimal mungkin, serta mengatur dan pengembangan produk mendukung
menganalisis organisasi dan koordinasi strategi bisnis perusahaan yang lebih
bahan-bahan, mesin-mesin dan luas dan menentukan:
peralatan, tenaga manusia, dan 1. Proyek-proyek pengembangan produk
tindakan-tindakan lain yang dibutuhkan apa yang akan dilakukan
Perencanaan produksi harus memiliki 2. Kombinasi pengembangan produk
karakteristik sebagai berikut: (produk baru, produk platform, atau
1. Berjenjang produk turunan)
2. Perencanaan produksi jangka panjang 3. Keterkaitan antar proyek dalam suatu
3. P e r e n c a n a a n p r o d u k s i j a n g k a portofolio
menengah (perencanaan agregat) 4. Waktu dan urutan proyek
4. Berjangka waktu Setiap proyek terpilih dilengkapi dengan
5. Perencanaan produksi jangka pendek tim pengembang produk. Tim ini harus
mengetahui misi proyek sebelum
Pengendalian terdiri atas prosedur-
dimulai pengembangan. Misi setiap
prosedur untuk menetukan
proyek seharusnya memuat:
penyimpangan dari rencana yang telah
ditetapkan dan tindakan-tidakan 1. S e g m e n p a s a r y a n g d a p a t
perbaikan yang diperlukan untuk dipertimbangkan untuk merancang
mengeliminasi penyimpangan tersebut. dan mengembangkan produk
Pengendalian produksi melakukan 2. Teknologi yang digunakan
aktivitas terdiri dari: 3. Target proyek secara finansial
1. Mengukur realisasi dari rencana 4. Anggaran dan deadline proyek
produksi
Produksi massal, juga dikenal sebagai
2. Membandingkan realisasi dengan aliran produksi atau produksi terus-
rencana produksi menerus dengan kontinuitas yang tinggi
3. Mengamati penyimpangan yang dan tanpa henti, adalah sistem produksi
terjadi dalam jumlah besar dari produk yang
4. Menganalisis sebab terjadinya standar, termasuk dan terutama pada lini
penyimpangan perakitan. Barang yang dihasilkan dari
proses produksi massal ini biasanya
5. Melakukan tindakan perbaikan
sejenis atau sama. Istilah produksi
Proses perencanaan produk dilakukan massal dipopulerkan oleh suplemen
sebelum suatu proyek pengembangan artikel 1926 di Encyclopædia Britannica
produk secara formal disetujui, sumber yang didasarkan pada korespondensi
daya yang penting dipakai dan sebelum dengan Ford Motor Company. New York
tim pengembang yang lebih besar Times menggunakan istilah tersebut

128
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

dalam judul sebuah artikel yang muncul kemudian dapat dikembangkan menjadi
sebelum publikasi artikel Britannica produk rekayasa yang akan dibuat,
tersebut. dilanjutkan dengan persiapan produksi
Konsep produksi massal bisa diterapkan dan proses produksi. Produksi adalah
untuk berbagai jenis produk, dari cairan membuat produk hasil rekayasa
dan partikel-partikel ditangani dalam sehingga siap untuk dibuat dengan skala
jumlah besar (seperti; makanan, bahan besar dan dijual.
bakar, bahan kimia, dan ditambang
mineral) sampai bagian-bagian padat
yang kecil-kecil (seperti pengencang) ke
perakitan bagian-bagian kecil tersebut
(seperti peralatan rumah tangga dan
mobil). 1. Kegiatan yang mengkombinasikan faktor
Produksi massal adalah bidang yang faktor produksi (man, money, material,
beragam, tetapi umumnya dapat method) yang ada untuk menghasilkan
dibandingkan dengan produksi suatu produk, baik berupa barang atau jasa
kerajinan atau didistribusikan yang dapat diambil nilai lebihnya atau
manufaktur. Beberapa teknik produksi manfaatnya oleh konsumen.
massal, seperti standar ukuran dan lini 2. Unsur-unsur perencanaan diantaranya
produksi, mendahului masa Revolusi tujuan, politik, prosedur, anggaran atau
Industri berabad-abad lamanya. Akan budget program.
tetapi, pengenalan mesin alat-alat dan
3. Fungsi perencanaan produksi, yaitu;
teknik-teknik untuk menghasilkan
menjamin rencana penjualan dan rencana
bagian-dipertukar kanlah yang
produksi konsisten terhadapa rencana
dikembangkan di pertengahan abad ke-
strategis perusahaan, sebagai alat ukur
19 modern produksi massal bisa
performansi proses perencanaan produksi,
terlaksana dengan benar. Karakteristik
menjamin kemampuan produksi konsisten
produksi massal adalah sebagai berikut.
terhadap rencana produksi, memonitor
1. Fixed rate: tidak bisa diubah begitu hasil produksi aktual terhadap rencana
saja produksi dan membuat penyesuaian,
2. Fasilitas dirancang untuk satu macam mengatur persediaan produk jadi untuk
produk mencapai target produksi dan rencana
3. Tujuan: minimalisasi handling startegis, mengarahkan penyusunan, dan
pelaksanaan jadwal induk produksi.
4. Perubahan mesin sangat mahal, umur
panjang
5. Pengadaan bahan baku harus kontinu
6. Harga produk bisa murah penilaian harian
7. Fixed cost tinggi, variable cost rencah,
break even point (BEP) tinggi
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan baik
Sebelum Anda merancang sebuah dan benar!
produk sebaiknya diawali dengan
1. Jelaskan pengertian proses produksi!
identifikasi masalah, pencarian ide
solusi, dilanjutkan dengan pembuatan 2. Apa saja yang termasuk dalam unsur
gambar atau sketsa ide. Ide terbaik perencanaan?

129
penilaian harian
3. Sebutkan fungsi perencanaan produksi! Setelah mempelajari bab kesepuluh ini, Anda
4. Apa pentingnya membuat tujuan dalam tentu menjadi paham tentang perencanaan
sebuah perencanaan produksi? produksi masal. Dari semua materi yang sudah
dijelaskan pada bab ini, mana yang menurut
5. Mengapa perlu mengidentifikasi masalah
Anda paling sulit dipahami? Coba Anda
sebelum melaksanakan proses produksi?
diskusikan dengan teman maupun guru Anda,
karena materi ini berhubungan dengan bab-
bab selanjutnya

tugas kelompok
Secara berkelompok lakukan wawancara
dengan para pelaku usaha, apa saja yang
menjadi kendala bagi mereka dalam
pelaksanaan proses produksi. Solusi apa yang
mereka lakukan. Catat hasil wawancara
kelompok kalian, dan presentasikan di kelas.

130
BAB xi
DOKUMEN ADMINISTRASI USAHA

Gambar 11.  1Dokumen Usaha


(Sumber: http://blitarportal.blogspot.com/2017/05/12-jenis-surat-kelengkapan-mendirikan-usaha.html)

1. Setelah selesai mempelajari materi tentang pengertian legalitas usaha, peserta didik
mampu menjelaskan pengertian legalitas usaha dengan benar.
2. Setelah selesai mempelajari materi tentang legalitas usaha laundry, peserta didik mampu
menjelaskan legalitas usaha laundry dengan benar.
3. Setelah selesai mempelajari materi tentang legalitas usaha biro perjalanan pariwisata,
peserta didik mampu menjelaskan legalitas usaha biro perjalanan pariwisata dengan
benar.
4. Setelah selesai mempelajari materi legalitas bisnis makanan, peserta didik mampu
menjelaskan legalitas usaha biro perjalanan pariwisata dengan benar.
5. Setelah selesai mempelajari materi pedoman perijinan usaha, peserta didik mampu
menyebutkan pedoman perijinan usaha dengan benar.

Legalitas Usaha

131
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

DOKUMEN
ADMINISTRASI USAHA

Pengertian Legalitas
Legalitas usaha Legalitas Pedoman
Legalitas Usaha usaha
Biro Perjalanan bisnis makanan Perijinan Usaha
laundry

bukan? Bisnis ini akan semakin


menjanjikan jika didirikan di area
perkotaan. Ya, orang-orang yang sibuk
bekerja tentu tidak sempat untuk
Legalitas usaha merupakan suatu bentuk mencuci bajunya sendiri, sehingga
persetujuan atau pemberian izin dari pihak mereka lebih memilih memakai jasa
berwenang atas penyelenggaraan suatu laundry untuk mencuci pakaiannya.
kegiatan usaha oleh seorang pengusaha atau Selain lebih murah, mereka juga tidak
suatu perusahaan. Agar kegiatan usaha lancar, perlu mengeluarkan tenaga untuk
maka setiap pengusaha wajib untuk untuk membersihkan bajunya.
mengurus dan memiliki izin usaha dari instansi
pemerintah yang sesuai dengan bidangnya. Nah, jika Anda ingin mendirikan usaha
laundry ini, maka buatlah izin yang resmi
dengan melengkapi syarat-syarat
seperti yang disajikan di bawah ini.
a. SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan)
dari Disperindag (Dinas Perindustrian
dan Perdagangan)
A. Legalitas Usaha
b. Izin Pembuangan Air Buangan ke aliran
Legalitas usaha merupakan suatu bentuk sumber air
persetujuan atau pemberian izin dari pihak
c. SITU (Surat Izin Tempat Usaha) atau
berwenang atas penyelenggaraan suatu
Izin Gangguan (HO) dari Dinas
kegiatan usaha oleh seorang pengusaha
Perizinan
atau suatu perusahaan. Agar kegiatan usaha
lancar, maka setiap pengusaha wajib untuk d. Surat pernyataan yang menyatakan
untuk mengurus dan memiliki izin usaha bahwa usaha tersebut tidak
dari instansi pemerintah yang sesuai memberatkan lingkungan atau
dengan bidangnya. tetangga sekitar. Perlu diingat bahwa
semakin menjamurnya usaha laundry
1. Legalitas Usaha Laundry
membuat masyarakat menjadi resah
Usaha laundry memang sedang karena menimbulkan bau yang tidak
menjamur baru-baru ini. Ya, siapa yang sedap.
tidak tergiur dengan bisnis yang begitu
2. Legalitas Usaha Biro Perjalanan Wisata
menjanjikan ini. Bahkan Anda bisa
mendapatkan omzet lebih dari Langkah-langkah untuk legalitas usaha
Rp.2.000.000 per bulannya, fantastis biro perjalanan wisata sebagai berikut:

132
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

a. Membuat akta pendirian perusahaan. usaha Biro Perjalanan Wisata dan Agen
Di dalam akta pendirian PT harus jelas Perjalanan Wisata.
dicantumkan bidang usaha Biro
Perjalanan Wisata. Pastikan bidang
usaha ini tercantum di akta pendirian
perusahaan. Sebisa mungkin tidak
perlu mencantumkan atau
menambahkan bidang usaha lain di
3. Legalitas Usaha Bisnis Makanan
akta pendirian yang tidak
berhubungan dengan pariwisata. Langkah-langkah untuk legalitas usaha
bidang makanan, yaitu antara lain:
b. Setelah akta pendirian selesai, proses
berikutnya adalah domisili usaha. a. Izin Lokasi
Dalam memulai bisnis Biro Perjalanan 1) Sertifikat (Akte tanah)
Wisata, yang harus disiapkan yaitu 2) Bukti pembayaran PBB yang
tempat yang permanen atau kantor terakhir
fisik.
3) Akta pendirian (Akta Notaris yang
c. Selanjutnya yang perlu diurus adalah berisi AD/ART badan hukum usaha.
BPJS Ketenagakerjaan Untuk Mikro cukup mendapat
d. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). perizinan Surat Keterangan Usaha
Sama dengan BPJS, bila semua yang dikeluarkan oleh Lurah atau
persyaratan telah dipenuhi terutama Kepala Pasar setempat)
KTP dan NPWP pendiri PT telah sesuai 4) Surat keterangan domisili usaha
dengan format terbaru maka tidak (bukti adanya persetujuan dari
akan mengalami kesulitan untuk RT/RW/Kecamatan/Kelurahan).
mendapatkan NPWP perusahaan.
b. Izin Usaha
1) Akte pendirian perusahaan dari
notaris setempat PT/CV atau
berbentuk badan hukum lainnya.
2) NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak),
dikeluarkan oleh Dinas pajak
Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP) adalah setempat. Untuk itu diperlukan
bukti tanda daftar yang wajib dimiliki oleh dokumen akta notaris, foto copy
berbagai jenis usaha yang berkaitan dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP)
sektor pariwisata, seperti usaha Jasa pemilik, dan surat keterangan
Perjalanan Wisata, Penyediaan Akomodasi, domisili.
Jasa Penyediaan Makanan dan Minuman, Jasa 3) Surat tanda daftar perusahaan,
Pramuwisata, Penyelenggaraan Pertemuan, setiap usaha/perusahaan wajib
dan beberapa usaha lainnya. didaftarkan di Kementerian
Dokumen ini merupakan bukti resmi bahwa Perindustrian dan Perdagangan dan
suatu usaha sudah terdaftar dalam Daftar akan mendapatkan Nomor Tanda
Usaha Pariwisata dan dapat Daftar Perusahaan (TDP).
menyelenggarakan usaha pariwisata.Terkait 4) Surat izin tempat usaha dan Surat
Jasa Perjalanan Wisata, terdapat dua jenis tanda rekanan dari Pemda
bidang usaha yang wajib memiliki TDUP, yaitu setempat.

133
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

5) SIUP setempat, Dikeluarkan oleh


Kepala Kantor Kementrian
Perindustrian & Perdagangan untuk
investasi dengan nilai diatas
Rp.200 juta.
6) Surat tanda terbit yang dikeluarkan
oleh Kanwil Departemen.
7) Tanda daftar Usaha Perdagangan
(TDUP), dikeluarkan oleh Kepala
Kantor Kementrian Perindustrian &
BPOM (Badan Pengawasan Obat
perdagangan utk perusahaan.
dan Makanan)

Halal MUI

P-IRT (Pangan Industri Rumah


Tangga)

Standar Nasional Indonesia SP (Surat Penyuluhan)

134
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

B. Pedoman Perizinan Usaha Berikut ini adalah karakteristik pelaku


usaha yang dapat menggunakan OSS
untuk mengurus perizinan berusaha.
a. Berbentuk badan usaha maupun
perseorangan
b. Usaha mikro, kecil, menengah maupun
usaha besar
c. Badan usaha/perseorangan yang baru
maupun yang sudah berdiri sebelum
operasionalisasi OSS.
Gambar 11.2 Bidang Usaha (Sumber: http://3baimbamaboy.blogspot. d. Usaha dengan modal yang seluruhnya
com/2015/11/prosedur-dan-legalitas-pendirian-usaha.html)
berasal dari dalam negeri, maupun
Setelah merencanakan tentang usaha, maka terdapat komposisi modal asing.
langkah selanjutnya yang harus diketahui Berikut ini adalah syarat sebelum
adalah masalah perizinan dan admistrasi mengakses OSS:
usaha. Khususnya yang berhubungan
a. Memiliki NIK dan menginput ke dalam
dengan surat menyurat sebagai media
proses pembuatan user-ID. Khusus
informasi dari usaha yang sudah
untuk pelaku usaha berbentuk badan
direncanakan. Masalah perizinan memang
usaha, Nomor Induk Kependudukan
tidak diwajibkan kepada semua jenis usaha,
(NIK) yang dibutuhkan adalah NIK
khususnya usaha kecil. Jadi, bagi usaha
Penanggung Jawab Badan Usaha.
yang sudah menetap, wajib memiliki izin
usaha. Sedangkan pedagang kecil keliling b. Pelaku usaha berbentuk PT, badan
yang tidak menetap dan Pedagang Kali Lima usaha yang didirikan oleh yayasan,
(PKL) belum diwajibkan memiliki perizinan koperasi, CV, firma, dan persekutuan
usaha. Perlunya perizinan usaha tersebut perdata menyelesaikan proses
maksudnya untuk mewujudkan pembinaan, pengesahan badan usaha di
pengarahan dan pengawasan kegiatan Kementerian Hukum dan HAM melalui
usaha oleh Perusahaan Besar Perusahaan AHU Online, sebelum mengakses OSS.
Kecil Pemerintah. Dengan adanya perizinan c. Pelaku usaha berbentuk perum,
usaha, diharapkan akan tercipta tertib perumda, badan hukum lainnya yang
usaha, adanya kelancaran arus barang, dimiliki oleh negara, badan layanan
pemerataan kesempatan berusaha/bekerja, umum atau lembaga penyiaran
pendapatan, dan adanya kepastian usaha. menyiapkan dasar hukum
1. Perizinan Berusaha Terintegrasi secara pembentukan badan usaha.
Elektronik Langkah-langkah proses perizinan
Perizinan berusaha terintegrasi secara berusaha menggunakan sistem OSS
elektronik atau Online Single berdasarkan Pedoman Kementrian
Submission yang selanjutnya disingkat Koordinator Bidang Perekonomian
OSS adalah perizinan berusaha yang Republik Indonesia adalah sebagai
diterbitkan oleh Lembaga OSS untuk dan berikut:
atas nama menteri, pimpinan lembaga, a. Badan Usaha
gubernur, atau bupati/wali kota kepada Badan Usaha terlebih dahulu
pelaku usaha melalui sistem elektronik mengurus pengesahan akta pendirian
yang terintegrasi. atau perubahan akta melalui AHU

135
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

online. Khusus untuk perusahaan Induk Berusaha (NIB) dan Dokumen


umum, perusahaan umum daerah, Pendaftaran Lainnya
badan hukum lainnya yang dimiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) adalah
oleh negara, lembaga penyiaran identitas pelaku usaha yang diterbitkan
publik, atau badan layanan umum oleh Lembaga OSS setelah pelaku usaha
menggunakan dasar hukum melakukan pendaftaran. NIB wajib
pembentukan, peraturan pemerintah dimiliki pelaku usaha yang ingin
atau peraturan daerah. mengurus perizinan berusaha melalui
Selanjutnya, Badan Usaha lalu OSS, baik usaha baru maupun usaha yang
melakukan pendaftaran di sistem OSS sudah berdiri sebelum operasionalisasi
dengan memasukan Nomor Induk OSS. Pelaku usaha dapat memperoleh
Kependudukan (NIK) Penanggung dokumen pendaftaran lainnya saat
Jawab Badan Usaha 2 atau Direktur pendaftaran NIB, yaitu:
Utama 1 dan beberapa informasi a. NPWP Badan atau Perorangan, jika
lainnya pada formulir registrasi yang pelaku usaha belum memiliki.
tersedia. Dalam hal proses pengurusan
b. S u r a t P e n g e s a h a n R e n c a n a
perizinan, dilakukan oleh pihak lain
Penggunaan Tenaga Kerja Asing
seperti Konsultan Hukum dan Notaris,
(RPTKA)
maka data yang diisikan kedalam
formulir registrasi adalah data c. Bukti Pendaftaran Kepesertaan BPJS
Penanggungjawab Badan Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan.
Usaha/Perusahaan. Khusus untuk d. N o t i f i k a s i k e l a y a k a n u n t u k
Badan Usaha/Perusahaan disarankan memperoleh fasilitas fiscal.
menggunakan email perusahaan e. Izin Usaha, misalnya untuk Izin Usaha
untuk aktivasi akun. di sektor Perdagangan (Surat Izin
Sistem OSS akan mengirimkan 2 (dua) Usaha Perdagangan (SIUP).
email ke Badan Usaha untuk registrasi Langkah-langkah untuk memperoleh NIB
dan verifikasi akun OSS. Email adalah sebagai berikut.
verifikasi berisi user-ID dan password
a. Login pada sistem OSS
sementara yang bisa digunakan untuk
log-in sistem OSS. b. Mengisi data-data yang diperlukan,
seperti: data perusahaan, pemegang
b. Perorangan
saham, kepemilikan modal, nilai
Pelaku usaha perorangan mengakses investasi dan rencana penggunaan
OSS dengan menginput Nomor tenaga kerja, termasuk tenaga kerja
Identitas Kependudukan (NIK) dan asing
beberapa informasi lainnya pada Form
c. Mengisi informasi bidang usaha yang
Registrasi yang tersedia. Kemudian,
sesuai dengan 5 digit Klasifikasi Baku
sistem OSS akan mengirimkan 2 (dua)
Lapangan Usaha Indonesia (KBLI),
email ke Pelaku usaha perorangan
selain informasi KBLI 2 digit yang telah
untuk registrasi dan verifikasi akun
tersedia dari AHU. Pelaku usaha juga
OSS. Email verifikasi berisi user-ID dan
harus memasukan informasi uraian
password sementara yang bisa
bidang usaha.
digunakan untuk log-in sistem OSS.
3. Izin Lokasi
2. Pendaftaran untuk Memperoleh Nomor

136
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

a. Pengertian Izin Lokasi lokasi dengan cara memperoleh


Izin lokasi adalah izin yang diberikan persetujuan kesesuaian
kepada pelaku usaha untuk peruntukan ruang di DPMPTSP
memperoleh tanah yang diperlukan sesuai lokasi.
untuk usaha dan/atau kegiatannya. b) Jika lokasi belum memiliki
Izin lokasi berlaku juga sebagai izin RDRT, maka pelaku usaha
pemindahan hak dan untuk membuat pernyataan komitmen
menggunakan tanah tersebut untuk penyelesaian izin lokasi dengan
usaha dan/atau kegiatannya. Kegiatan menyampaikan Sket Lokasi dan
usaha dilakukan di sebagian perairan Proposal Proyek kepada
di wilayah pesisir dan/atau pulau- DPMPTSP sesuai lokasi usaha
pulau kecil, maka pelaku usaha perlu dengan menyertakan NIB.
memiliki izin lokasi perairan dari 4. Izin Lingkungan
instansi pemerintah yang berwenang
a. Pengertian Izin Lingkungan
melakukan pembinaan dan
pengaturan adalah Kementerian Izin lingkungan adalah izin yang
Kelautan dan Perairan (KKP). diberikan kepada pelaku usaha yang
melakukan usaha dan/atau kegiatan
b. Langkah-langkah Izin Lokasi
yang wajib Amdal atau UKL-UPL dalam
Terdapat dua kondisi untuk rangka perlindungan dan pengelolaan
mendapatkan izin lokasi, yaitu izin lingkungan hidup sebagai prasyarat
lokasi diperoleh langsung tanpa memperoleh izin usaha dan/atau
komitmen dan izin lokasi yang kegiatan.
diperoleh dengan komitmen.
b.Langkah-langkah untuk mendapat izin
Penjelasannya adalah sebagai berikut:
lingkungan adalah sebagai berikut.
1) Izin lokasi diperoleh langsung
1) Mengajukan izin lingkungan
tanpa mekanisme komitmen
dengan mengisi pernyataan
a) Jika lokasi usaha telah tersedia, komitmen menyelesaikan UKL-UPL
RDTR dalam bentuk peta digital atau AMDAL dalam jangka waktu
RDTR. Pelaku mengisi yang telah ditentukan.
permohonan izin lokasi sistem
2) Pelaku usaha akan memilih apakah
OSS secara otomatis
jenis usaha masuk ke dalam kriteria
menerbitkan izin dengan
wajib AMDAL atau UKL-UPL
peruntukan ruang dalam RDTR.
berdasarkan peraturan perundang-
b) Jika lokasi usaha memenuhi undangan di bidang lingkungan
kondsi tertentu maka OSS hidup dan kehutanan (PERMEN LHK
menerbitkan izin lokasi secara No 5/2012).
otomatis
3) Izin lingkungan akan otomatis
2) Izin lokasi diperoleh dengan diterbitkan, namun hanya akan
mekanisme komitmen berlaku efektif jika komitmen telah
a) Jika lokasi telah memiliki RDRT dipenuhi, termasuk pembayaran
nemun peta digital RDRT belum PNBP/PAD/retribusi.
tersedia pada OSS, maka pelaku 4) Pelaku usaha menyelesaikan
usaha membuat pernyataan komitmen UKL-UPL atau AMDAL.
komitmen penyelesaian izin

137
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

5. Izin Mendirikan Bangunan Gedung (IMB) menteri, pimpinan lembaga, gubernur,


Izin Mendirikan Bangunan gedung atau bupati/wali kota setelah pelaku
adalah perizinan yang diberikan oleh usaha melakukan pendaftaran. Selain
pemerintah daerah kabupaten/kota itu, untuk memulai usaha dan/atau
kepada pemilik bangunan gedung untuk kegiatan sampai sebelum pelaksanaan
membangun baru, mengubah, komersial atau operasional dengan
memperluas, mengurangi, dan/atau memenuhi persyaratan dan/atau
merawat bangunan gedung sesuai komitmen.
dengan persyaratan administratif dan Langkah-langkah untuk mendapatkan
persyaratan teknis yang berlaku. izin usaha adalah sebagai berikut.
Langkah-langkah untuk mendapatkan a. Menyatakan komitmen penyelesaian
Izin Mendirikan Bangunan Gedung (IMB) izin prasyaratnya, yaitu izin lokasi, izin
adalah sebagai berikut. lingkungan, IMB, atau persyaratan izin
a. Mengisi pernyataan komitmen untuk usaha lainnya (jika dipersyaratkan).
menyelesaikan IMB dalam jangka b. OSS menerbitkan izin usaha.
waktu yang telah ditentukan. c. Menerima notifikasi dari OSS bahwa
b. IMB diterbitkan otomatis dan akan izin usaha telah diaktivasi setelah
berlaku efektif setelah pernyataan pelaku usaha memenuhi komitmen
komitmen terpenuhi. Jika bidang izin lokasi, izin lingkungan/SPPL, izin
usaha termasuk bidang usaha yang mendirikan bangunan gedung,
wajib AMDAL, maka pelaku usaha sertifikat laik fungsi, persyaratan izin
wajib menyelesaikan pemenuhan usaha lainnya telah dipenuhi dan telah
komitmen AMDAL sebelum dapat melakukan pembayaran (jika
melakukan pembangunan bangunan dipersyaratkan).
gedung. 7. Izin Operasional/Komersial
c. Membuat desain bangunan mengacu Izin operasional/komersial adalah izin
pada standar komposit, Keterangan yang diterbitkan oleh lembaga OSS
Rencana Kab/Kota (KRK) dari PTSP untuk dan atas nama menteri,
setempat, dan/atau standar bangunan pimpinan lembaga, gubernur, atau
yang telah ditetapkan oleh bupati/wali kota setelah pelaku usaha
pemerintah. mendapatkan izin usaha dan untuk
d. Menyampaikan persyaratan, seperti melakukan kegiatan komersial atau
dokumen desain bangunan dan operasional dengan memenuhi
dokumen lainnya yang dipersyaratkan persyaratan dan/atau komitmen.
ke DPMPTSP/dinas terkait sesuai Langkah-langkah yang dilakukan
kewenangan. untuk mendapatkan Izin
e. Pelaku usaha menerima notifikasi dari operasional/komersial adalah sebagai
OSS apakah komitmen penyelesaian berikut.
IMB dinyatakan diterima atau ditolak a. Mengisi pernyataan komitmen
berdasarkan notifikasi dari untuk menyelesaikan izin
DPMPTSP/dinas terkait. operasional/komersial.
6. Izin Usaha b. Izin operasional/komersial akan
Izin usaha adalah izin yang diterbitkan diterbitkan otomatis setelah
oleh lembaga OSS untuk dan atas nama pernyataan komitmen diisi, namun

138
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

akan berlaku efektif setelah 2. Persayaratan legalitas sebuah usaha harus


pelaksanaan pemenuhan dilengkapi sesuai dengan aturan yang
komitmen dan melakukan benar, baik itu usaha laundri, agen
pembayaran (jika dipersyaratkan perjalanan wisata, maupun bisnis makanan.
pembayaran). 3. Setelah merencanakan tentang usaha, maka
c. M e l a k s a n a k a n p e m e n u h a n langkah selanjutnya yang harus ketahui
komitmen. Sebagai contoh, adalah masalah perizinan dan admistrasi
mengurus sertifikat “Cara usaha. Khususnya yang berhubungan
Pembuatan Obat yang Baik”, dengan surat menyurat sebagai media
memproses Standar Nasional informasi dari usaha yang sudah
Indonesia (SNI), persetujuan impor direncanakan.
dan sebagainya 4. Perizinan berusaha terintegrasi secara
d. Menyampaikan dokumen-dokumen elektronik atau online single submission
bukti pemenuhan terhadap yang selanjutnya disingkat OSS adalah
standar/persyaratan operasional perizinan berusaha yang diterbitkan oleh
/komersial yang ditentukan ke lembaga OSS untuk dan atas nama menteri,
K/L/D terkait. pimpinan lembaga, gubernur, atau
e. Melengkapi atau memperbaiki bupati/wali kota kepada pelaku usaha
dokumen (jika diminta oleh instansi melalui sistem elektronik yang terintegrasi.
pemerintah pusat atau daerah) 5. Izin Lokasi adalah izin yang diberikan
f. M e n j a l a n i p e m e r i k s a a n f i s i k kepada pelaku usaha untuk memperoleh
bangunan dan fasilitas (jika tanah yang diperlukan untuk usaha
disyaratkan) dan/atau kegiatannya.
g. Pelaku usaha menerima notifikasi 6. Izin lingkungan adalah izin yang diberikan
dari OSS apakah komitmen kepada pelaku usaha yang melakukan usaha
penyelesaian izin operasional/ dan/atau kegiatan yang wajib Amdal atau
komersial dinyatakan diterima atau UKL-UPL dalam rangka perlindungan dan
ditolak. pengelolaan lingkungan hidup sebagai
prasyarat memperoleh izin usaha dan/atau
kegiatan.
7. Izin Mendirikan Bangunan (IMB) gedung
adalah perizinan yang diberikan oleh
pemerintah daerah kabupaten/kota kepada
pemilik bangunan gedung untuk
1. Legalitas usaha merupakan suatu bentuk membangun baru, mengubah, memperluas,
persetujuan atau pemberian izin dari pihak mengurangi, dan/atau merawat bangunan
berwenang atas penyelenggaraan suatu gedung sesuai dengan persyaratan
kegiatan usaha oleh seorang pengusaha administratif dan persyaratan teknis yang
atau suatu perusahaan. Agar kegiatan usaha berlaku
lancar, maka setiap pengusaha wajib untuk 8. Izin usaha adalah izin yang diterbitkan oleh
untuk mengurus dan memiliki izin usaha lembaga OSS untuk dan atas nama menteri,
dari instansi pemerintah yang sesuai pimpinan lembaga, gubernur, atau
dengan bidangnya. bupati/wali kota setelah pelaku usaha

139
melakukan pendaftaran dan untuk memulai Lakukan wawancara dengan sebuah pemilik
usaha dan/atau kegiatan sampai sebelum usaha! Apakah persyaratan usaha sudah
pelaksanaan komersial atau operasional dilengkapi pada saat membuka usahanya, catat
dengan memenuhi persyaratan dan/atau kesulitan yang dihadapi dalam melengkapi
komitmen. persyaratan dan solusi yang dilakukan,
9. Izin operasional/komersial adalah izin yang kemudian presentasikan dikelas.
diterbitkan oleh lembaga OSS untuk dan
atas nama menteri, pimpinan lembaga,
gubernur, atau bupati/wali kota setelah
Pelaku Usaha Mendapatkan Izin Usaha Dan
untuk melakukan kegiatan komersial atau
operasional dengan memenuhi persyaratan Setelah mempelajari bab kesebelas ini, Anda
dan/atau komitmen. tentu menjadi paham tentang dokumen
administrasi usaha. Dari semua materi yang
sudah dijelaskan pada bab ini, mana yang
menurut Anda paling sulit dipahami? Coba
Anda diskusikan dengan teman maupun guru
penilaian harian Anda, karena materi ini berhubungan dengan
bab-bab selanjutnya
1. Sebutkan manfaat pengurusan izin usaha
bagi perusahaan!
2. Sebutkan langkah –langkah legalitas untuk
usaha perjalanan pariwisata!
3. Sebutkan karakteristik perusahaan yang
dapat mengurus perijianan usaha melalui
OSS!
4. S e b u t k a n d o k u m e n - d o k u m e n y a n g
diperlukan untuk mengurus NPWP!
5. Jelaskan fungsi BPJS Kesehatan dan BPJS
Ketenagakerjaan bagi perusahaan!

140
BAB xiI
KEBUTUHAN SUMBER DAYA USAHA

1. Setelah selesai mempelajari materi kebutuhan sumber daya usaha, peserta


didik mampu menjelaskan sumber daya manusia.
2. Setelah selesai mempelajari materi kebutuhan sumber daya usaha, peserta
didik mampu menjelaskan bahan baku.
3. Setelah selesai mempelajari materi kebutuhan sumber daya usaha, peserta
didik mampu menjelaskan modal usaha.
4. Setelah selesai mempelajari materi kebutuhan sumber daya usaha, peserta
didik mampu menjelaskan mesin produksi.
5. Setelah selesai mempelajari materi kebutuhan sumber daya usaha, peserta
didik mampu menjelaskan manajemen pengelolaan.
6.Setelah selesai mempelajari materi kebutuhan sumber daya usaha, peserta
didik mampu menjelaskan pemasaran

KEBUTUHAN
SUMBER DAYA
MANUSIA

Sumber Manajemen
Bahan Modal Mesin
Daya Pengelolaan Pemasaran
Baku Usaha Produksi
Manusia

Sumber Daya Manusia – Bahan Baku – Modal Usaha – Mesin Produksi –


Manajemen Pengelolaan – Pemasaran

141
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Sumber daya manusia pada dunia perundang-undangan yang berlaku.


kewirausahaan berkaitan dengan tenaga kerja. Biasanya imbalan kerjanya disebut upah
Pengertian tenaga kerja dapat dilihat secara dan/atau gaji dan diberikan secara
makro maupun mikr mingguan atau bulanan.
3. Pegawai adalah pegawai negeri yang
telah memenuhi syarat sesuai
perundang-undangan yang berlaku.
Mereka diangkat oleh pejabat negara
A. Sumber Daya Manusia yang berwenang untuk dikaryakan atau
ditugaskan dalam pekerjaan tertentu di
Sumber daya manusia pada dunia
lembaga pemerintahan. Mereka diberi
kewirausahaan berkaitan dengan tenaga
imbalan kerja menurut peraturan
kerja. Pengertian tenaga kerja dapat dilihat
perundang-undangan yang berlaku.
secara makro maupun mikro. Secara makro,
Biasanya imbalan kerjanya disebut gaji
tenaga kerja atau manpower adalah
dan diberikan secara bulanan.
kelompok yang menduduki usia kerja.
Secara mikro, tenaga kerja adalah karyawan Memasuki abad ke-21 atau disebut era
atau employee yang mampu memberikan milenium ketiga, kehidupan dunia bisnis
jasa dalam proses produksi. Jadi, secara ditandai berbagai perubahan. Beberapa
makro pengertian tenaga kerja bersifat pakar telah mengidentifikasi perubahan
kuantitas, yaitu jumlah penduduk yang tersebut. Naisbitt dan Aburdence (1985)
mampu bekerja. Mampu bekerja di sini mencatat berbagai perubahan tersebut
bercirikan batas usia kerja minimal, ditandai oleh:
misalnya 10 tahun atau 15 tahun. Sedang 1. Pergeseran dari masyarakat industri ke
secara mikro, pengertian tenaga kerja arah masyarakat informasi.
bersifat kualitas, yaitu sebagai jasa yang 2. P e r g e s e r a n d a r i t e k n o l o g i y a n g
diberikan atau dicurahkan dalam proses mengunakan banyak tenaga kerja
produksi. Dalam konteks pengertian ini, (forced technology) menjadi teknologi
maka tenaga kerja sering dipAndang tinggi dan teknologi tekan tombol (high
sebagai human atau intelectual capital tech and high touch).
perusahaan. Pada prakteknya, khususnya di
3. Pergeseran dari ekonomi nasional
Indonesia, istilah tenaga kerja meliputi
menjadi perekonomian dunia.
buruh, karyawan, dan pegawai (Siswanto,
2002). 4. Pergeseran dari perencanaan jangka
pendek ke arah perencanaan jangka
1. Buruh adalah mereka yang bekerja pada
panjang.
usaha perorangan dan diberikan imbalan
atau jasa kerja secara harian maupun 5. Pergeseran dari organisasi yang bersifat
borongan sesuai dengan kesepakatan sentralisasi ke organisasi yang bersifat
antara kedua belah pihak, baik secara desentralisasi.
lisan maupun tertulis. Biasanya imbalan Sejalan dengan pandangan kedua pakar di
kerja tersebut disebut upah dan atas, Alvin Troffler (1980) lebih rinci
diberikan secara harian. mencatat berbagai perubahan tersebut
2. Karyawan adalah mereka yang bekerja sebagai berikut:
pada suatu perusahaan, baik swasta 1. Sifat organisasi berubah dari hierarki
maupun pemerintah. Mereka diberi menjadi jejaring kerja (networking).
imbalan kerja sesuai dengan peraturan 2. Keluaran perusahaan berubah dari

142
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

pangsa pasar (market share) menjadi


penciptaan pasar (market creation)
dengan produk baru yang diminati pasar.
3. Peran sumberdaya manusia semakin
meningkat dengan upaya pemberdayaan
(empowerment).
4. Gaya kerja organisasi semakin fleksibel.
5. Kekuatan perusahaan yang dilihat dari
tolok ukur stabilitas bergeser dengan
tolok ukur adaptabilitas, yaitu Gambar 12. 1Lima Kekuatan Persaingan
Sumber: Dokumen pribadi
kemampuan perusahaan untuk selalu
dapat beradaptasi terhadap tuntutan
hidupnya secara berkelanjutan disertai
perubahan lingkungan yang dihadapi.
kondisi perusahaan yang sehat dan terus
Adanya berbagai perubahan tersebut telah mengalami pertumbuhan. Kesehatan
membawa dampak nyata terhadap perusahaan ditandai oleh berbagai kriteria
lingkungan bisnis yang dihadapi. keuangan seperti likuiditas, solvabilitas
Perubahan itu ditandai dengan tingkat dan rentabilitas. Sedangkan pertumbuhan
persaingan yang semakin tajam yang penguasaan ditandai oleh tingkat
cenderung menjadi sesuatu yang konstan. keuntungan yang diperoleh, kekayaan
Artinya, persaingan itu tidak akan pernah perusahaan yang dimiliki, kesejahteraan
berhenti bahkan akan dirasakan semakin karyawan, serta kepuasan pelanggan yang
tajam. Jadi, persaingan yang semakin tajam cenderung terus meningkat.
adalah fakta yang harus dihadapi oleh
Bagaimana perusahaan memenangkan
setiap perusahaan. Oleh karena itu, jika
persaingan? Banyak faktor yang akan
ingin maju, persaingan itu harus ditanggapi
mempengaruhinya. Dari sekian banyak
sebagai suatu tantangan yang harus
faktor, satu diantaranya yang paling
ditaklukan, bukan untuk dihindari.
menentukan adalah faktor sumber daya
Terkait dengan paparan di atas, Michael E. manusia atau faktor tenaga kerja yang
Porter (1985) mengemukakan lima dimiliki perusahaan tersebut, karena faktor
kekuatan persaingan yang harus dihadapi tenaga kerja atau faktor sumber daya
oleh setiap perusahaan. Lima kekuatan itu manusia merupakan sumber keunggulan
adalah: 1) persaingan yang terjadi antara daya saing utama perusahaan. Hal ini
perusahaan yang ada, 2) persaingan yang dikarenakan perusahaan dimiliki, dimodali,
timbul dari perusahaan baru, 3) persaingan dikelola, dan digerakkan oleh manusia
yang timbul dari kekuatan pemasok, 4) melalui “kompetensi” dan “komitmen”
persaingan yang timbul dari kekuatan yang dimilikinya.
pembeli, serta 5) persaingan yang timbul
Dengan demikian, faktor tenaga kerja tidak
dari produk subtitusi. Gambar 12.1 di
semata-mata dipandang sebagai faktor
bawah ini menjelaskan kelima kekuatan
produksi sebagaimana halnya faktor-faktor
persaingan yang dimaksud.
produksi lainnya, tetapi merupakan aset
Kriteria keberhasilan perusahaan mampu atau kekayaan perusahaan utama yang “tak
memenangkan persaingan memang tidak lekang oleh panas, tak lapuk oleh hujan”.
sederhana. Tetapi paling tidak, kriteria Karena itu, dalam upaya untuk
paling utamanya adalah perusahaan memenangkan persaingan, maka faktor
tersebut mampu mempertahankan daya tenaga kerja sebagai asset perusahaan

143
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

utama perlu dikelola dengan benar. salah pengelolaannya atau mis


Mengelola tenaga kerja dengan benar management.
berarti mewujudkan tenaga kerja yang 3. Efektivitas tinggi tetapi efisiensi rendah,
mampu bekerja dengan produktivitas kerja berati terjadi pemborosan.
tinggi melalui pelaksanaan fungsi
4. Efisiensi tinggi tetapi efektivitas rendah,
administratif dan fungsi operasional.
berarti tidak tercapai sasaran.
Fungsi administratif dan fungsi operasional
adalah dua hal yang terdapat dalam B. Bahan Baku Produksi
pengelolaan tenaga kerja, sedangkan Bahan baku merupakan faktor penting yang
produktivitas kerja yang tinggi adalah ikut menentukan tingkat harga pokok dan
tujuan yang ingin dicapai dalam kelancaran proses produksi usaha.
pengelolaan tenaga kerja. Pengertian bahan baku adalah, barang-
Produktivitas kerja dapat diartikan sebagai barang yang akan menjadi bagian dari
proses dan juga sebagai hasil. Sebagai produk jadi yang dengan mudah dapat
proses, pengertian produktivitas kerja diikuti biayanya.
mengandung makna “the will” (keinginan) Berdasarkan pengertian secara umum,
dan “effort” (upaya) manusia untuk selalu perbedaan arti kata antara bahan baku dan
meningkatkan kualitas kehidupan dan mentah dapat diartikan sebagai berikut.
penghidupannya di segala bidang. Oleh Pengertian secara umum dari istilah bahan
karena itu, makna utama pengertian mentah dapat mempunyai arti sebagai
produktivitas kerja adalah sikap mental sebuah bahan dasar yang bisa berasal dari
yang selalu memAndang bahwa kehidupan berbagai tempat, yang mana bahan tersebut
hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dapat digunakan untuk diolah dengan suatu
dan hari esok harus lebih baik dari hari ini. proses tertentu ke dalam bentuk lain yang
Kaitannya dengan pekerjaan, produktivitas berbeda wujud dari bentuk aslinya.
berarti cara kerja hari ini harus lebih baik Sedangkan pengertian secara umum,
dari cara kerja kemarin, hasil yang dicapai mengenai bahan baku merupakan bahan
hari ini lebih baik dari hari kemarin, dan mentah yang menjadi dasar pembuatan
hasil dicapai besok harus lebih banyak atau suatu produk yang mana bahan tersebut
lebih baik dari yang diperoleh hari ini. dapat diolah melalui proses tertentu untuk
dijadikan wujud yang lain.
Sebagai hasil, produktivitas telah dimaknai
sebagai kinerja yang mencakup efektivitas Berdasarkan dari pengertian antara bahan
dan efisiensi. Efektivitas berhubungan mentah dan bahan baku di atas terdapat
dengan sejauh mana tujuan dapat dicapai, beberapa contoh wujud dari istilah bahan
sedangkan efisiensi berhubungan dengan mentah beberapa di antaranya adalah bijih
sejauhmana sumber daya yang dimiliki perak, yang mempunyai arti penting
dapat digunakan secara tepat dan benar. didalam industri pembuatan perak, contoh
Hubungan antara efektivitas dan efisiensi yanng lainnya adalah gandum yang mana
dijelaskan sebagai berikut: biji dari tumbuhan tersebut bila dikeringkan
dan di olah dapat menghasilkan tepung
1. E f i s i e n s i d a n e f e k t i v i t a s t i n g g i
yang mana biji gandum ini sangat berguna
menghasilkan produktivitas tinggi
bagi industri penghasil tepung.
(produktif).
Berdasarkan pengertian umum contoh
2. Efisiensi dan efektivitas rendah,
wujud dari istilah bahan baku diantaranya
menunjukkan kemungkinan terjadinya
adalah, perak dan kompor yang berguna

144
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

sebagai bahan dasar bagi industri penghasil yang menambah kekayaan. Menurut
kerajinan dari perak, seperti anting-anting, Bambang Riyanto (1997:19) pengertian
kalung dan bingkai foto yang bisa di modal usaha sebagai ikhtisar neraca suatu
gunakan untuk hiasan dinding. Contoh yang perusahaan yang menggunakan modal
lainnya adalah tepung, margarin, telur, dan konkrit dan modal abstrak. Modal konkrit
gula, yang sangat berguna sebagai bahan dimaksudkan sebagai modal aktif
baku pembuatan roti, karena sifat dari sedangkan modal abstrak dimaksudkan
tepung yang bisa mengikat emulsi dari sebagai modal pasif.
udara yang terkandung di dalam adonan roti 1. Macam-macam Modal
setelah adonan dasar di mixer, apabila
a. Modal Sendiri
adonan tersebut tidak di beri tepung, maka
rasanya akan lebih berat dan enek serta Menurut Mardiyatmo (2008) bahwa
tidak bisa tahan lama. Akan tetapi, berbeda modal sendiri adalah modal yang
bila dikasih dengan campuran tepung, roti diperoleh dari pemilik usaha itu
yang dihasilkan akan lebih terasa kenyal sendiri. Modal sendiri terdiri dari
dan mempunyai bentuk yang lebih bagus tabungan, sumbangan, hibah, saudara,
dan bisa lebih lama disimpan. dan lain sebagainya. Kelebihan modal
sendiri adalah:
C. Modal Usaha
1) Tidak ada biaya seperti biaya bunga
Modal usaha menurut Kamus Besar Bahasa
atau biaya administrasi sehingga
Indonesia dalam Listyawan Ardi Nugraha
tidak menjadi beban perusahaan.
(2011:9) adalah uang yang dipakai sebagai
pokok (induk) untuk berdagang, melepas 2) Tidak tergantung pada pihak lain,
uang, dan sebagainya; harta benda (uang, artinya perolehan dana diperoleh
barang, dan sebagainya) yang dapat dari setoran pemilik modal.
dipergunakan untuk menghasilkan sesuatu 3) Tidak memerlukan persyaratan
yang menambah kekayaan. Modal dalam yang rumit dan memakan waktu
pengertian ini dapat diinterpretasikan yang relatif lama.
sebagai sejumlah uang yang digunakan 4) Tidak ada keharusan pengembalian
dalam menjalankan kegiatan-kegiatan modal, artinya modal yang
bisnis. Banyak kalangan yang memAndang ditanamkan pemilik akan tertanam
bahwa modal uang bukanlah segala- lama dan tidak ada masalah
galanya dalam sebuah bisnis. Namun perlu seandainya pemilik modal mau
dipahami bahwa uang dalam sebuah usaha mengalihkan ke pihak lain.
sangat diperlukan. Hal yang menjadi
Model sendiri memiliki beberapa
persoalan di sini bukanlah penting tidaknya
kekurangan. Kekurangan modal
modal, karena keberadaannya memang
sendiri antara lain:
sangat diperlukan, akan tetapi bagaimana
mengelola modal secara optimal sehingga 1) Jumlahnya terbatas, artinya untuk
bisnis yang dijalankan dapat berjalan lancar memperoleh dalam jumlah tertentu
(Amirullah, 2005:7). sangat tergantung dari pemilik dan
jumlahnya relatif terbatas.
Pengertian modal usaha menurut Nugraha
(2011:9) adalah uang yang dipakai sebagai 2) Perolehan modal sendiri dalam
pokok (induk) untuk berdagang, melepas jumlah tertentu dari calon pemilik
uang, dan sebagainya atau harta benda baru (calon pemegang saham baru)
(uang, barang, dan sebagainya) yang dapat sulit karena mereka akan
dipergunakan untuk menghasilkan sesuatu mempertimbangkan kinerja dan

145
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

prospek usahanya. merupakan kebalikan dari


3) Kurang motivasi pemilik, artinya menggunakan modal sendiri. Jika
pemilik usaha yang menggunakan menggunakan modal asing,
modal sendiri motivasi usahanya motivasi pemilik untuk memajukan
lebih rendah dibandingkan dengan usaha tinggi, ini disebabkan adanya
menggunakan modal asing. beban bagi perusahaan untuk
mengembalikan pinjaman. Selain
b. Modal Asing (Pinjaman)
itu, perusahaan juga berusaha
Modal asing atau modal pinjaman menjaga image dan kepercayaan
adalah modal yang biasanya diperoleh perusahaan yang memberi
dari pihak luar perusahaan dan pinjaman agar tidak tercemar.
biasanya diperoleh dari pinjaman.
Selain memiliki kelebihan, modal
Keuntungan modal pinjaman adalah
pinjaman juga terdapat kekurangan.
jumlahnya yang tidak terbatas, artinya
Kekurangan modal pinjaman tersebut
tersedia dalam jumlah banyak. Di
adalah:
samping itu, dengan menggunakan
modal pinjaman biasanya timbul 1) Dikenakan berbagai biaya seperti
motivasi dari pihak manajemen untuk bunga dan biaya administrasi.
mengerjakan usaha dengan sungguh- Pinjaman yang diperoleh dari
sungguh. Sumber dana dari modal lembaga lain sudah pasti disertai
asing dapat diperoleh dari: berbagai kewajiban untuk
membayar jasa seperti: bunga,
1) Pinjaman dari dunia perbankan,
biaya administrasi, biaya provisi
baik dari perbankan swasta
dan komisi, materai dan asuransi;
maupun pemerintah atau
perbankan asing. 2) Harus dikembalikan. Modal asing
wajib dikembalikan dalam jangka
2) Pinjaman dari lembaga keuangan
waktu yang telah disepakati. Hal ini
seperti perusahaan pegadaian,
bagi perusahaan yang sedang
modal ventura, asuransi leasing,
mengalami likuiditas merupakan
dana pensiun, koperasi atau
beban yang harus ditanggung;
lembaga pembiayaan lainnya.
3) Beban moral. Perusahaan yang
3) Pinjaman dari perusahaan non
mengalami kegagalan atau masalah
keuangan.
yang mengakibatkan kerugian akan
Modal asing/pinjaman memiliki berdampak terhadap pinjaman
kelebihan. Kelebihan modal pinjaman sehingga akan menjadi beban
tersebut antara lain: moral atas utang yang belum atau
1) Jumlahnya tidak terbatas, artinya akan dibayar (Kasmir, 2007:91).
perusahaan dapat mengajukan c. Modal Patungan
modal pinjaman ke berbagai
Selain modal sendiri atau pinjaman,
sumber. Selama dana yang diajukan
juga bisa menggunakan modal usaha
perusahaan layak, perolehan dana
dengan cara berbagai kepemilikan
tidak terlalu sulit. Banyak pihak
usaha dengan orang lain. Caranya
berusaha menawarkan dananya ke
dengan menggabungkan antara modal
perusahaan yang dinilai memiliki
sendiri dengan modal satu orang
prospek cerah.
teman atau beberapa orang (yang
2) Motivasi usaha tinggi. Hal ini berperan sebagai mitra usaha) (Jackie

146
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Ambadar, 2010:15). Dari pendapat di 2) Piutang Lain-lain


atas, dapat disimpulkan bahwa modal Piutang lain-lain yaitu piutang yang
usaha adalah harta yang dimiliki untuk timbul dari transaksi diluar
digunakan dalam menjalankan kegiata kegiatan usaha perusahaan,
usaha dengan tujuan memperoleh misalnya: piutang dividen, piutang
laba yang optimal. karyawan, dan piutang kepada
2. Unsur-unsur Modal Kerja perusahaan afiliasi.
Unsur-unsur modal kerja dalam sebuah c. Persediaan
perusahaan meliputi antara lain: Menurut Mardiasmo (2002:31)
a. Kas persediaan adalah barang-barang
Kas adalah alat pembayaran yang siap b erwujud yang dimiliki oleh
dan bebas digunakan untuk perusahaan dengan maksud untuk:
membiayai kegiatan umum 1) Dijual (barang dagangan dan
perusahaan, yaitu berupa uang (uang barang jadi)
kertas dan logam), valuta asing, dan 2) Masih dalam proses pengolahan
bentuk-bentuk alat pembayaran untuk diselesaikan, kemudian
lainnya yang mempunyai sifat seperti dijual (barang dalam proses)
kas Mardiasmo (2009:154). Menurut
3) Akan dipakai untuk memproduksi
Suhayati dan Anggadini (2009:143)
barang jadi yang akan dijual (bahan
kas diartikan sebagai alat bayar atau
baku dan bahan pembantu)
alat tukar dalam transaksi keuangan
agar uang kas perusahaan aman dari d. Utang Lancar
segala macam pencurian, Utang lancar adalah utang-utang yang
penggelapan, manipulasi, maka setiap harus dilunasi dalam jangka waktu
penerimaan uang segera disetorkan ke maksimal satu tahun, sebagai akibat
bank sedangkan setiap pengeluaran pembelian kredit. Indikatornya, nilai
kas maka digunakan cek atau giro utang dagang yang tercatat pada
bilyet. neraca. Sedangkan efektifitasnya
b. Piutang utang dagang diukur dari tingkat
perputaran utang dagangan umur rata-
Menurut Mardiasmo (2008:31) piutang
rata utang dagang.
adalah hak untuk menerima
pembayaran sejumlah tertentu dari D. Manajemen Pengelolaan
pihak yang berkewajiban membayar Pengelolaan (manajemen), menurut Leiper
pada saat tertentu. Piutang dalam Pitana dan Diarta (2009), merujuk
perusahaan dapat dipisahkan, antara kepada seperangkat peranan yang
lain: dilakukan oleh seseorang atau sekelompok
1) Piutang Usaha orang, atau bisa juga merujuk pada fungsi-
fungsi yang melekat pada peran tersebut.
Piutang usaha yaitu piutang yang
Fungsi-fungsi manajemen tersebut sebagi
timbul dari hasil kegiatan usaha
berikut:
perusahaan yang berupa; penjualan
jasa, penjualan barang dagangan 1. Planning (perencanaan)
dan penjualan hasil produksi. 2. Directing (mengarahkan)
Piutang yang diperkuat dengan 3. Organizing (koordinasi)
surat promes, disebut dengan
4. Controling (pengawasan)
piutang wesel.

147
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Follet dalam Pitana dan Diarta (2009) tersebut.


menekankan bahwa koordinasi merupakan c. Lakukan analisis intern dan ekstern
fungsi utama dan terpenting yang harus untuk mengukur kekuatan dan
dipisahkan dan memerlukan pembahasan kelemahan serta peluang dan
tersendiri. Fungsi koordinasi merujuk ancaman yang akan dihadapi.
kepada fungsi seorang manajer untuk
d.Tentukan tujuan dan target.
menerjemahkan sebuah informasi, seperti
perencanaan dan pengawasan, dan Dalam tahap perumusan strategi diatas,
mengaplikasikan informasi tersebut secara seorang pemimpin memulai dengan
sistematis ke dalam fungsi manajerial yang menentukan visinya ingin menjadi apa
diterjemahkan secara nyata dalam kegiatan dimasa yang akan datang dalam
pengawasan (directing), perencanaan lingkungan terpilih dan misi apa yang
(planning), dan pengawasan (controling). harus ditunaikan atau dilakukan
sekarang untuk mencapai cita-cita
Perencanaan menurut Spillane (1994:41)
tersebut.
merupakan suatu rangkaian kegiatan untuk
mencapai suatu tujuan di masa mendatang 2. Pelaksanaan
dengan mengelola sumber daya dan Setelah tahap perumusan strategi
potensi yang ada. Suatu perencanaan dilaksanakan maka berikutnya yang
terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan merupakan tahap krusial dalam strategi
dan juga proses yang dilakukan untuk perusahaan adalah tentang pelaksanaan
mencapai suatu tujuan yang telah strategi. Pelaksanaan strategi adalah
ditentukan. Hal tersebut untuk masa depan proses di mana strategi dan
yang lebih baik dari masa sekarang dengan kebijaksanaan dijalankan melalui
mengelola dan mengoptimalkan potensi pembangunan struktur, pengembangan
atau sumber daya yang ada sebaik mungkin. program, budget, dan prosedur
Berikut tahap-tahap strategi manajemen pelaksanaan. Pelaksanaan strategi
pengelolaan. merupakan tahap yang paling sulit
1. Perumusan dalam proses strategi mengingat banyak
sekali faktor yang dapat mempengaruhi
Menjelaskan tahap pertama dari faktor
pelaksanaan dilapangan dan mungkin
strategi yang mencakup analisis
tidak sesuai dengan perkiraan semula.
lingkungan intern maupun ekstern
adalah penetapan visi dan misi Strategi yang berhasil harus didukung
,perencanaan dan tujuan strategi. perusahaan yang capable dengan
Perumusan strategi merupakan langkah- seorang pemimpin yang solid, alokasi
langkah kedepan yang dimaksudkan sumber daya yang cukup, kebijaksanaan
untuk membangun visi dan misinya, yang tepat,budaya, situasi dan kondisi
menetapkan tujuan strategi serta terhadap keberhasilan pelaksanaan
merancang strategi untuk mencapai strategi. Faktor-faktor yang mendukung
tujuan tersebut dalam rangka pelaksanaan strategi perusahaan:
menyediakan customer value terbaik. a. Metode
Untuk itu ada beberapa langkah yang Dari segi bahasa, metode berasal dari
perlu seorang pemimpin yaitu: dua kata yaitu “mata” (melalui) dan
a. Identifikasi lingkungan yang akan “hadas” (jalan, cara). Dengan
dimasuki oleh pemimpin. demikian, dapat diartikan bahwa
b.Tentukan misi untuk mencapai visi metode adalah cara atau jalan yang
yang dicita-citakan dalam lingkungan harus dilalui untuk mencapai sesuatu.

148
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Sumber lain menyebutkan bahwa dengan pihak lain. Supranto (2004)


metode berasal dari bahasa Jerman, menyebutkan bahwa pemasaran berarti
methodica artinya ajaran tentang sebagai pengarahan kegiatan-kegiatan
metode. Dalam bahasa Yunani, yang melibatkan kreasi dan distribusi dari
metode berasal dari kata methodos produk untuk segmen pasar yang sudah
artinya jalan. Metode berarti cara yang dikenali. Mengarahkan kegiatan-kegiatan,
dapat dipergunakan untuk dimaksudkan untuk menentukan kegiatan
melaksanakan strategi. apa saja yang terkait dengan pengadaan
b. Taktik dan Teknik barang atau jasa bagi pelanggan. Kegiatan
harus terkontrol dalam pelaksanaannya
Taktik dan teknik berperusahaan
agar tercapai tujuan yang sudah ditentukan
merupakan penjabaran dari metode
yaitu menghasilkan produk yang bisa
perusahaan. Teknik adalah cara yang
memuaskan para pelanggan.
dilakukan seseorang dalam rangka
mengimplementasikan suatu metode. Hal-hal yang terkait dalam kegiatan
Misalnya cara yang bagaimana yang pemasaran adalah proses perencanaan,
harus dilakukan agar metode pelaksanaan, pengontrolan dalam
perusahaan yang dilakukan agar melaksanakan dan evaluasi dari hasilnya.
berjalan efektif dan efisien. Dengan Meskipun barang atau jasa sebetulnya
demikian, sebelum pemimpin dihasilkan oleh unit produksi, tenaga
melakukan proses usaha sebaiknya pemasaran tidak hanya berkenaan dengan
memperhatikan kondisi dan situasi. kreasi barang atau jasa secara fisik akan
Taktik adalah gaya seseorang dalam tetapi juga dari perspektif kebutuhan dan
melaksanakan suatu teknik atau keinginan pelanggan. Jadi pemasaran
metode tertentu. Dengan demikian berkenaan dengan kegiatan yang diarahkan
taktik sifatnya lebih individual. untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan
pelanggan secara memuaskan.
Berdasarkan penjelasan di atas, maka
dapat ditentukan bahwa suatu strategi Menurut Morison (2002: 205), strategi
perusahaan yang diterapkan pemasaran adalah pemilihan terhadap
pemimpin akan tergantung pada suatu tindakan dari beberapa pilihan yang
pendekatan yang digunakan, ada yang melibatkan kelompok pelanggan
sedangkan bagaimana menjalankan tertentu, metode komunikasi, jaringan
metode perusahaan seorang distribusi, dan struktur penentuan harga.
pemimpin dapat menentukan teknik Seperti yang diungkapkan oleh sebagian
yang dianggap relevan dengan besar ahli, strategi pemasaran adalah
metode. Dengan penggunaan teknik kombinasi dari target pasar dan bauran
itu setiap pemimpin memiliki taktik pemasaran.
yang mungkin berbeda antara Dengan persaingan yang semakin ketat,
pemimpin yang satu dengan yang lain. maka diperlukan suatu strategi pemenuhan
E Pemasaran akan metode bisnis pariwisata yang
semakin responsif. Perlu pemahaman
Menurut Kotler (2003: 10) pemasaran
konsep-konsep pemasaran pariwisata
(marketing) adalah suatu proses sosial yang
dengan mempraktikkan dan menerapkan
di dalamnya individu dan kelompok
konsep-konsep pemasaran yang lebih
mendapatkan apa yang mereka butuhkan
modern. Tidak bisa dibantah semua usaha
dan inginkan dengan menciptakan,
atau bisnis selalu menggunakan istilah
menawarkan, dan secara bebas
pemasaran. Tetapi jarang ada teori
mempertukarkan produk yang bernilai

149
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

pemasaran yang dikeluarkan oleh para ahli mendorong pembeli untuk menerima
dapat diterapkan dengan sempurna (Pitana kunjungan wiraniaga (salesman).
dan Diarta, 2009: 123). 3. Mengingatkan (reminding), dapat terdiri
Promosi merupakan bagian dari pemasaran. atas:
Promosi termasuk salah satu aspek dalam a. Mengingatkan pembeli bahwa produk
bauran pemasaran (marketing mix). yang bersangkutan dibutuhkan dalam
Promosi adalah sarana untuk menjual yang waktu dekat.
bertujuan untuk memperoleh keuntungan
b. Mengingatkan pembeli akan tempat-
melalui volume penjualan (Pitana dan
tempat yang menjual produk
Diarta, 2009: 154). Promosi juga merupakan
perusahaan.
variabel kunci rencana strategi pemasaran.
Dengan kata lain, promosi dinyatakan c. M e m b u a t p e m b e l i t e t a p i n g a t
sebagai variabel kunci karena walaupun tidak ada kampanye iklan
mendisitribusikan informasi atas produk dan menjaga agar ingatan pertama
yang ditawarkan ke konsumen. pembeli jatuh pada produk
perusahaan.
Menurut Hasan (2013: 603) inti kegiatan
promosi adalah bentuk kegiatan Sementara itu, Rossiter dan Percy
komunikasi pemasaran yang berusaha (Prayitno, 1993) mengklasifikasikan
untuk menyebarkan informasi, tujuan promosi sebagai efek dari
memengaruhi, mengingatkan pasar agar komunikasi adalah untuk menumbuhkan
bersedia menerima, membeli, dan loyal persepsi pelanggan terhadap suatu
pada produk yang ditawarkan oleh kebutuhan, memperkenalkan dan
perusahaan. Secara rinci tujuan promosi memberikan pemahaman tentang suatu
tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut: produk terhadap konsumen, mendorong
pemilihan terhadap suatu produk,
1. Menginformasikan (informing), dapat
membujuk pelanggan untuk membeli
berupa:
suatu produk, dan mengimbangi
a. Menginformasikan pasar mengenai kelemahan unsur bauran pemasaran lain
keberadaan suatu produk baru. dan serta menanamkan citra produk dan
memperkenalkan cara pemakaian perusahaan.
yang baru dari suatu produk.
Menurut Jain (1990) kemampuan
b. Menyampaikan perubahan harga strategi pemasaran suatu perusahaan
kepada pasar, menjelaskan cara kerja untuk menanggapi setiap perubahan
suatu produk, dan meluruskan pesan kondisi pasar dan faktor biaya
yang keliru. tergantung pada analisis terhadap
c. Menginformasikan jasa-jasa yang faktor-faktor berikut:
disediakan oleh perusahaan, 1. Faktor Lingkungan
mengurangi ketakutan dan
Analisis terhadap faktor lingkungan
kekhawatiran pembeli, dan
seperti pertumbuhan populasi dan
membangun citra perusahaan.
peraturan pemerintah sangat penting
2. M e m b u j u k p e l a n g g a n s a s a r a n untuk mengetahui pengaruh yang
(persuading) untuk membentuk pilihan ditimbulkanya pada bisnis
merek, menghilangkan pilihan merek perusahaan. Selain itu, faktor-faktor
tertentu, mengubah persepsi pelanggan seperti perkembangan teknologi,
terhadap atribut produk, mendorong tingkat inflasi, dan gaya hidup juga
pembeli untuk belanja saat itu juga, dan tidak boleh di abaikan. Hal-hal

150
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

tersebut merupakan faktor lingkungan 6. Analisis Ekonomi


yang harus dipertimbangkan sesuai Dalam analisis ekonomi, perusahaan
dengan produk dan pasar perusahaan. dapat memperkirakan pengaruh setiap
2. Faktor Pasar peluang pemasaran terhadap
Setiap perusahaan perlu kemungkinan mendapatkan laba.
m e m p e r h a t i k a n d a n Analisis ekonomi terdiri atas analisis
mempertimbangkan faktor-faktor terhadap komitmen yang diperlukan,
seperti ukuran pasar, tingkat analisis BEP (break event point),
pertumbuhan, tahap perkembangan, penilaian risiko/laba, dan analisis
trend dalam sistem distribusi, pola faktor ekonomi pesaing.
perilaku pembeli, permintaan Promosi terbagi ke dalam dua jenis.
musiman, segmen pasar yang ada saat Jenis-jenis promosi adalah sebagai
ini atau yang dapat dikembangkan lagi, berikut:
dan peluang-peluang yang belum 1. Periklanan (Advertising), yaitu segala
terpenuhi. bentuk presentasi dan promosi
3. Persaingan nonpersonal yang dibayar tentang, ide,
Dalam kaitannya dengan persaingan, barang, jasa, atau tempat oleh
setiap perusahaan perlu memhami pemasang iklan (pemerintah,
siapa pesaingnya, bagaimana perusahaan, organisasi) yang
posisi/pasar pesaing tersebut, apa teridentifikasi dengan jelas.
strategi mereka, kekuatan dan 2. Promosi Penjualan (Sales Promotions),
kelemahan pesaing, struktur biaya yaitu insentif jangka pendek untuk
pesaing, dan kapasitas produk para mendorong uji coba (trial) atau
pesaing. pembelian produk. Promosi penjualan
4. Analisis Kemampuan Internal bisa berupa diskon atau subsidi untuk
memberikan insentif bagi para
Setiap perusahaan perlu menilai
konsumen Beberapa program untuk
kekuatan dan kelemahannya
mengunjungi destinasi baru sering
dibandingkan para pesaingnya.
memberikan diskon untuk tiket
Penilaian tersebut dapat didasarkan
penerbangan atau akomodasi. Melalui
pada faktor-faktor seperti teknologi-
promosi penjualan, perusahaan dapat
teknologi, sumber daya finansial,
menarik pelanggan baru,
kemampuan pemanufakturan,
mempengaruhi pelanggannya untuk
kekuatan pemasaran, dan basis
mencoba produk baru, mendorong
pelanggan yang dimiliki.
pelanggan membeli lebih banyak,
5. Perilaku Konsumen menyerang aktivitas promosi pesaing.
Perilaku konsumen perlu dipantau dan Secara umum tujuan-tujuan tersebut
dianalisis karena hal ini sangat dapat digeneralisasikan menjadi:
bermanfaat bagi pengembangan a. Meningkatkan permintaan dari para
produk, desain produk, penetapan pemakai industrial dan konsumen
harga, pemilihansaluran distribusi, akhir
dan penentuan strategi promosi.
b. Meningkatkan kinerja pemasaran
Analisis perilaku konsumen dapat
perantara
dilakukan dengan penelitian (riset
pasar), baik melalui observasi maupun c.Mendukung dan mengkoordinasikan
metode survey. kegiatan personal selling dan iklan

151
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

3. Acara dan Pengalaman (Events and segala macam hubungan, mulai


Experiences), yaitu penyelenggaraan dari hubungan jual beli sampai
aktivitas atau program yang disponsori dengan hubungan yang lebih akrab.
oleh perusahaan/destinasi untuk c. Response, yaitu situasi yang seolah-
menciptakan interaksi terus menerus olah mengharuskan pelanggan
atau special dengan suatu brand. untuk mendengar, memperhatikan
4. Relasi Publik dan Publisitas (Public dan menanggapi.
Relation and Publicity), yaitu berbagai Oleh karena sifat-sifat tersebut, maka
program yang dirancang untuk metode ini memiliki kelebihan antara
mempromosikan atau melindungi citra lain operasinya lebih fleksibel karena
perusahaan. penjual dapat mengamati reaksi
5. P e m a s a r a n L a n g s u n g ( D i r e c t pelanggan dan menyesuaikan
Marketing) yakni, penggunaan surat, pendekatannya, usaha yang sia-sia
telephon, faksimile, atau internet yang dapat diminimalkan, pelanggan yang
dirancang untuk mengkomunikasikan berminat biasanya langsung membeli,
secara langsung atau memastikan dan penjual dapat membina hubungan
respon dan dialog dari konsumen. jangka panjang dengan pelanggannya
Dalam direct marketing, komunikasi 8. Promosi Online
promosi ditujukan langsung kepada
Promosi online dilakukan melalui
konsumen individual, dengan tujuan
sistem komputer online interaktif
agar pesan-pesan tersebut ditanggapi
yang menghubungkan pembeli dan
oleh konsumen yang bersangkutan,
penjual secara elektronik. Ada dua
baik melalui telepon, pos atau dengan
jenis saluran promosi online, yaitu:
datang langsung ke tempat pemasar.
a. Layanan online komersial, yaitu
6. Pemasaran Dari Mulut ke Mulut (Word-
internet layanan yang menawarkan
of-Mouth Marketing), yaitu komunikasi
informasi dan layanan pemasaran
lisan atau tertulis dari orang ke orang
online kepada pelanggan yang
atau komunikasi elektronik yang
membayar biaya bulanan, seperti
berkaitan dengan hasil atau
America online, compuserve, dan
pengalaman mengunjungi suatu
prodigy.
daerah destinasi.
b. Internet, yaitu web global jaringan
7. Penjualan secara Personal (Personal
komputer yang luas dan
Selling) yakni, interaksi langsung
berkembang pesat yang tidak
dengan satu atau lebih calon
mempunyai manajemen dan
wisatawan prospektif untuk
kepemilikan sentral.
memberikasn presentasi, menjawab
pertanyaan, atau menghasilkan Dalam pemasaran online diperlukan
penjualan. Sifat-sifat personal selling strategi pemasaran. Strategi pemasaran
antara lain: online tersebut antara lain:
a. Personal Confrontation, yaitu 1. Riset Pasar dan Kompetitor Online
adanya hubungan yang hidup, Keberlangsungan sebuah usaha.
langsung, dan interaktif antara dua Secara sederhana riset pemasaran
orang atau lebih. adalah suatu proses mengumpulkan
b. Cultivation, yaitu sifat yang informasi secara sistematis mengenai
memungkinkan berkembangnya pemasaran dan seluk beluknya.

152
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Informasi ini, nantinya akan sistematis dan obyektif dengan tujuan


menghasilkan kumpulan info dan untuk membantu manajemen dalam
insight untuk memutuskan rencana pengambilan keputusan berkaitan
pemasaran yang akan dilakukan. dengan identifikasi dan pemecahan
Tujuan dari riset pemasaran ialah masalah dan peluang dalam bidang
membantu pengambilan keputusan, pemasaran.
peningkatan produk, dan mengurangi Bagi perusahaan atau kelompok usaha
risiko kegagalan. Banyak tipe riset, tapi yang telah berkecimpung dalam dunia
yang dasar: primer vs sekunder dan pemasaran yang telah memanfaatkan
kuantitatif vs kualitatif. jaringan internet maupun
Riset sekunder dilakukan dengan cara konvensional, tentu menjadikan riset
kita mengambil data yang sudah ada, sebagai salah-satu langkah penting,
misal dari perpustakaan dan internet. karena;
Riset jenis ini lebih murah dan lebih a. Merupakan cara yang efektif untuk
cepat. Kelemahannya, kita kesulitan menentukan produk atau layanan
mencari data dan seringkali tidak yang layak jual.
aktual sehingga tidak relevan dengan b. Merupakan sarana manajemen
kondisi saat ini. Untuk riset primer, kita yang efektif dan efisien.
ambil data langsung ke target riset
c.Merupakan sarana yang baik secara
kita, konsumen atau responden.
metodologi dan statistik.
Kelebihan riset jenis ini ialah lebih
aktual, bisa customized, tapi lebih d. Merupakan proses ilmiah yang
mahal dan memakan waktu. bersifat netral dan memberikan
Sementara untuk riset kuantitatif hasil yang tidak bias/valid.
adalah adanya kuesioner (bentuknya 2. Strategi Menarik Calon Pelanggan
numbering) yang bersifat statistik. Menjalankan usaha dengan lancar dan
Sedang riset kualitatif bisa dilakukan berhasil mendapatkan pelanggan yang
dengan grup diskusi, observasi, dan prospektif tentu menjadi impian besar
interview. bagi para pelaku usaha. Baik usaha
Riset Pemasaran berperan sebagai kecil, usaha menengah, maupun
dasar penyusunan strategi dan taktik perusahaan besar membutuhkan
pemasaran, di mana harus didukung keberadaan pelanggan sebagai salah
dengan data yang akurat, relevan, satu sumber pendapatan yang
terpercaya, obyektif dan tepat waktu, mendatangkan untung besar setiap
sehingga manajemen perusahaan bulannya.
dapat merencanakan dan Pelanggan merupakan bagian penting
melaksanakan dengan baik berbagai dalam pemasaran, maka memberikan
aspek pemasaran. Aspek tersebut perhatian kepada para pelanggan
seperti pengembangan produk dan merupakan satu keharusan bagi para
merek, penentuan harga, pemasar. Strategi yang harus
pendistribusian produk dan dilakukan untuk menarik perhatian
komunikasi pemasaran terintegrasi. pelanggan, adalah dengan
Riset pemasaran menurut Malhotra menawarkan harga yang bersaing,
(1996) merupakan identifikasi, menciptakan dan menawarkan
pengumpulan, analisis dan produk-produk baru, melakukan
penyebarluasan informasi secara promosi dengan berbagai media (teks,

153
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

audio, gambar, dan video), sejenis itu. Strategi seperti ini


memperhatikan mereka dengan cukup mumpuni diterapkan
memberikan layanan khusus, seperti apalagi masyarakat kita
keanggotaan dalam toko online Anda. memang doyan dengan gratisan.
Nah, untuk membantu para pelaku Sebagai contoh, ketimbang
penjualan online dalam mendapatkan memasang label harga
perhatian dan kepercayaan dari calon Rp.8.000,- per botol, seorang
konsumennya. Berikut ini beberapa pedagang minuman memilih
poin penting yang perlu kita menaikkan harganya menjadi Rp
perhatikan agar strategi pemasaran 12.000,- per botol, namun
yang digunakan berhasil memikat para pembeli mendapat gratis satu
konsumen. botol setiap pembelian dua
a. Penawaran harga yang bersaing buah botol. Harga jual untuk tiga
Harga merupakan salah satu faktor buah botol minuman seharga
yang mempengaruhi sukses Rp.8.000,- per botol sama
tidaknya pemasaran sebuah dengan harga jual dua botol
produk. Oleh karena itu, kita minuman seharga Rp.12.000,-
mengenal istilah pricing strategy per botol. Keuntungan yang
atau strategi harga dalam diperoleh pedagang adalah
pemasaran. Pengemasan dan dengan pembelian paketan
pengelolaan harga produk yang jitu misalnya beli dua atau
dapat menggugah minat seseorang kelipatannya sekaligus,
untuk membeli produk yang minumannya lebih cepat terjual.
ditawarkan. Kalaupun ada pembeli yang
membeli satuan, margin
Secara praktis, pricing strategy
keuntungannya lebih tinggi
dapat dijelaskan sebagai cara
dibanding harga normal.
pemasarbermain-main dengan
angka (baca: harga produk) untuk 2) Diskon
menarik minat beli calon Selain gratisan, kata diskon juga
pembelinya. Hal-hal yang dapat cukup menarik perhatian calon
mempengaruhi pricing strategy pembeli. Semestinya diskon
antara lain kelas ekonomi sasaran atau pemotongan harga terjadi
penjualan, gaya hidup masyarakat, pada momen-momen tertentu
produk yang ditawarkan, dan saja. Misalnya saat cuci gudang,
sebagainya. atau ada promo penawaran
Berikut beberapa strategi produk baru. Apabila ada toko
penetapan harga (pricing strategy) yang menawarkan diskon terus
yang diterapkan oleh para pemasar. menerus walaupun musim
sudah berganti beberapa kali,
1) Menambahkan hadiah
berarti kemungkinan pemilik
Kata “gratis” bisa menjadi kata toko menerapkan strategi harga
sakti untuk menarik pembeli. barangnya sudah dinaikkan
Pernahkah Anda melihat pemilik terlebih dahulu lalu dibuat
toko mencantumkan promo di diskon supaya harga kelihatan
balik etalase tokonya seperti ini, lebih menarik. Namun cara ini
“Beli dua gratis satu!” atau iklan tetap efektif dilakukan.

154
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

3) Menegaskan harga harga kelihatan lebih menarik


Strategi ini cocok digunakan atau lebih simple.
masyarakat yang lebih memilih b. Penawaran produk unik
produk low end. Memang Salah satu daya tarik bagi para
sebagian masyarakat kita masih konsumen adalah apabila produk
cenderung melihat nominal yang Anda tawarkan memiliki nilai
harga terlebih dahulu sebelum lebih dan terlihat lain daripada
mengecek kualitas produknya. yang lain (unik). Keunikan itulah
Contohnya: “Nasi Campur yang biasanya menarik perhatian
Komplit, cuma Rp.15.000,-!”. konsumen, sehingga mereka yang
Atau bila produk yang awalnya tidak membutuhkan
ditawarkan terdiri dari beberapa produk tersebut menjadi berminat
varian harga, iklannya seperti ini membeli setelah mereka
“Sedia aneka helm mulai dari Rp mengetahui keunikan dan nilai
40.000,-!“ Walaupun helm yang lebih yang ditawarkan. Dalam
berharga Rp.40.000 adalah penawaran produk, pelaku usaha
helm berkualitas paling jelek di perlu melakukan inovasi produk-
tempat itu, tapi orang-orang produknya, sebagaimana yang
yang kebetulan melintas sering dilakukan oleh perusahaan
mungkin akan singgah sejenak yang mengiklankan produk baru di
karena angka Rp.40.000 tadi. media televise, dan disertai dengan
Dengan semakin banyaknya penawaran harga dengan cara
calon pembeli yang mampir, cicilan tanpa bunga.
semakin tinggi pula peluang
c. Promosi melalui berbagai media
terjadinya transaksi.
Dalam melakukan pemasaran Anda
4) Mempercantik harga
perlu menyusun strategi promosi
Kalau pada strategi sebelumnya untuk mendatangkan banyak
harga produk diberi 'penegasan', konsumen. Anda bisa mulai
pada strategi ini harga memikirkan strategi promosi sesuai
dipermak sedemikian rupa agar dengan jangkauan pengiriman
harga lebih eye catching di mata Anda tentang produk-produk yang
calon pembeli. Contoh, Anda tawarkan, baik untuk zona
ketimbang memasang label lokal maupun nasional hingga
harga Rp.10.000,- per item, internasional. Terutama sekali, jika
seorang pedagang mungkin Anda memasarkan produk-produk
lebih memilih mencantumkan yang tidak atau kurang
harga Rp.9.999,- per item. Kesan mengandalkan perusahaan jasa
awal yang ditangkap calon pengiriman, misalnya; Anda
pembeli adalah harga lebih menjual e-book yang tentu dapat
murah. Contoh lain, ketimbang Anda lakukan cukup dengan
melihat promo “Lemari es dua memberikan alamat pengunduhan
pintu, hanya Rp 1.750.000,-” dengan disertai otorisasi login akun
seorang pembeli mungkin lebih pengguna dan password untuk para
tertarik dengan promo “Lemari pembeli produk e-book Anda.
esdua pintu, hanya Rp 1,75 juta”

155
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Dalam promosi lokal bisa Anda tampilan menarik (eye-catchy) dari


lakukan dengan membagikan situs e-commerce itu sangat
brosur, pamflet maupun poster di dipengaruhi oleh cara pandang dan
sekitarlokasi usaha. Sedangkan kesukaan setiap pelanggan
untuk pemasaran nasional dan berdasarkan selera masing-masing.
internasional bisa memanfaatkan f. Membina hubungan baik dengan
jaringan internet sebagai media pelanggan melalui berbagai media
promosi yang cukup efektif.
Bagi seorang startup entrepreneur
Semakin luas jangkauan promosi
ataupun studentpreneur yang baru
yang Anda ciptakan, maka semakin
memulai bisnis, seringkali tugas
besar pula peluang Anda untuk
kita sebagai pemimpin bisnis juga
mendatangkan konsumen
merangkap berbagai macam
sebanyak-banyaknya.
hubungan teknis, seperti sales yang
d. Pemeliharaan hubungan baik langsung bertatap muka dengan
Dari semua poin yang telah kita pelanggan dan menjual produk kita
bahas, poin keempat merupakan secara langsung.
salah satu hal yang paling sulit Umumnya, kita hanya fokus
diwujudkan para pemasar, bagaimana agar kita bisa
terutama dibidang penjualan dan melakukan closing sebanyak
pemasaran online. Pemeliharaan mungkin. Tetapi, closing perlu
layanan kepada para konsumen diiringi dengan pembelian yang
sering diabaikan para pelaku usaha, terus berulang repeat order dan
sehingga loyalitas yang terbangun salah satu cara yang bisa digunakan
antara konsumen dan pelaku pasar adalah membangun hubungan
masih belum kuat. Pastikan hal dengan pelanggan atau biasa
tersebut tidak Anda abaikan, agar disebut dengan customer relation
loyalitas konsumen semakin besar management (CRM).
dan produk yang Anda ciptakan
Sebagai seorang pemiliki bisnis
mendapatkan tempat tersendiri di
atau entrepreneur, sudahkah Anda
hati para pelanggan.
membangun hubungan yang baik
e. Membuat konten yang menarik dengan pelanggan Anda? Begitu
Tampilan website e-commerce banyak pelaku penjualan, menjual
yang menarik dilihat dan mudah produknya, namun ada trik
diingat oleh pengujung, merupakan sederhana agar Anda bisa menjaga
satu strategi yang perlu loyalitas dan membangun
diperhatikan bagi para pengelola hubungan dengan pelanggan dan
penjualan online. Karena membuat Anda menjadi seorang
penampilan situs dengan tata letak recommended seller atau
(layout) halaman web dan penataan remarkable seller. Sangat
tampilan produk, sangat sederhana, yaitu melakukan
mempengaruhi perhatian dan konfirmasi pembelian.
kunjungan pelanggan dan atau 3. Strategi memperoleh pendapatan dan
pencari informasi barang dagangan keuntungan
yang Anda tawarkan dalam
Kunci utama keberhasilan dalam
penjualan online. Walaupun
berbisnis adalah “strategi

156
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

pemasaran”. Alasan pertama, kenapa informasi, strategi atau update terbaru


bisnis gagal adalah karena tidak dari produk/jasa Anda.
menghasilkan uang cukup. Dan alasan Meskipun langkah-langkah tersebut
mengapa tidak membuat cukup uang bertujuan untuk dapat meraih
adalah bahwa banyak perusahaan keuntungan dari pemasaran online
kurang memahami dan melalui bisnis e-commerce, namun
mempraktekkan “strategi pemasaran” jangan sampai meninggalkan prinsip-
yang efektif. prinsip kejujuran dalam
Salah satu hasil yang diharapkan dari menyampaikan informasi tentang
strategi memasarkan produk adalah kualitas produk yang sebenarnya.
untuk menguntungkan perusahaan Karena jika kita tidak memperhatikan
dan para pemilik saham. Perusahaan kualitas produk yang kita jual, maka
harus fokus pada strategi dan operasi para pelanggan akan merasa kecewa
dalam memahami dan memenuhi dan akibatnya dapat kita pastikan,
kebutuhan pelanggan karena dengan bahwa mereka akan meninggalkan
cara yang lebih unggul dari para situs ecommerce kita dan selanjutnya
pesaing maka prospek akan akan meninggalkan produk yang kita
bertambah, kemudian penjualan tawarkan.
meningkat tajam, dan akhirnya Hal yang lebih parah dari kejadian
keuntungan dapat mengalir seiring tersebut adalah keaktifan dari
dengan melonjaknya penjualan yang pelanggan untuk menyampaikan
tentunya harus juga diikuti dengan kekecewaannya kepada relasi dan
menjaga kualitas produk agar tetap teman-temannya. Kita bisa bayangkan
dalam kondisi terbaik, teruma dari apa kejadian selanjutnya, yaitu akan
para pesaing dari produsen sejenis. semakin banyak calon pelanggan yang
Langkah yang perlu Anda lakukan hilang atau memutuskan hubungan
untuk meraih keuntungan dari usaha dengan usaha kita. Informasi yang
pemasaran online adalah; temukan tidak sesuai dengan kualitas produk
pasar ceruk (niche market), tulis sales akan mengakibatkan kehancuran
copy/sales letter yang menarik, usaha e-commerce yang telah kita
buatlah website penjualan, gunakan perjuangkan sejak lama dan mungkin
strategi SEO, gunakan strategi seperti juga telah menyita waktu dan biaya
penulisan artikel marketing yang yang kita keluarkan sejak persiapan
berisi tentang benefit dari produk atau hingga proses usaha dapat berjalan
jasa untuk mendapatkan trafik gratis, hingga beberapa dekade.
gunakan email newsletter untuk
mendapatkan lebih banyak penjualan.
Selanjutnya, tawarkan produk
pendukung lainnya kepada para
pelanggan Anda, jalankan program
afiliasi supaya orang lain mau menjadi
tenaga penjual untuk menjual 1. Sumber Daya Manusia
produk/jasa di situs web mereka, Sumber daya manusia pada dunia
kembangkan bisnis Anda, bawa kewirausahaan berkaitan dengan tenaga
pengunjung kembali ke situs Anda kerja. Pengertian tenaga kerja dapat dilihat
karena Anda akan selalu memberikan secara makro maupun mikro. Secara makro,

157
penilaian harian
tenaga kerja atau manpower adalah 1. Yang bukan termasuk dasar-dasar riset
kelompok yang menduduki usia kerja. pemasaran, kecuali ....
Secara mikro, tenaga kerja adalah karyawan 2. Bagi perusahaan atau kelompok usaha yang
atau employee yang mampu memberikan telah berkecimpung dalam dunia
jasa dalam proses produksi. Jadi, secara pemasaran, telah memanfaatkan jaringan
makro pengertian tenaga kerja bersifat internet maupun konvensional, tentu
kuantitas, yaitu jumlah penduduk yang menjadikan riset sebagai salah-satu
mampu bekerja. langkah penting karena...
2. Bahan Baku Produksi 3. Yang bukan merupakan kegunaan riset
Bahan baku merupakan faktor penting yang pemasaran adalah .....
ikut menentukan tingkat harga pokok dan 4. Semakin luas jangkauan promosi yang Anda
kelancaran proses produksi usaha. ciptakan, maka semakin besar pula peluang
Pengertian bahan baku adalah, barang- untuk mendatangkan konsumen sebanyak-
barang yang akan menjadi bagian dari banyaknya, karena....
produk jadi yang dengan mudah dapat
5. Berikut ini adalah bukan cara memelihara
diikuti biayanya.
hubungan baik dengan pelanggan, yaitu....
3. Modal Usaha
Modal usaha menurut Kamus Besar Bahasa
Indonesia dalam Listyawan Ardi Nugraha
(2011:9) adalah uang yang dipakai sebagai
pokok (induk) untuk berdagang, melepas
uang, dan sebagainya atau harta benda
(uang, barang, dan sebagainya) yang dapat Lakukanlah riset pasar terhadap usaha yang
dipergunakan untuk menghasilkan sesuatu ada di sekitar Anda, apakah sumber daya yang
yang menambah kekayaan. ada dalam perusahaan tersebut sudah
4. Manajemen Pengelolaan tercukupi? Lihat apakah proporsional
Pengelolaan (manajemen), menurut Leiper pekerjaan sudah baik dan berjalan lancar.
dalam Pitana dan Diarta (2009), merujuk
kepada seperangkat peranan yang
dilakukan oleh seseorang atau sekelompok
orang, atau bisa juga merujuk pada fungsi-
fungsi yang melekat pada peran tersebut.
Fungsi-fungsi manajemen tersebut adalah Setelah mempelajari bab kedua belas ini, Anda
planning (perencanaan, directing tentu menjadi paham tentang kebutuhan
(mengarahkan), organizing (koordinasi), sumber daya. Dari semua materi yang sudah
dan controling (pengawasan). dijelaskan pada bab ini, mana yang menurut
5. Pemasaran Anda paling sulit dipahami? Coba Anda
Menurut Kotler (2003: 10), pemasaran diskusikan dengan teman maupun guru Anda,
(marketing) adalah suatu proses sosial yang karena materi ini berhubungan dengan bab-
di dalamnya individu dan kelompok bab selanjutnya
mendapatkan apa yang mereka butuhkan
dan inginkan dengan menciptakan,
menawarkan, dan secara bebas
mempertukarkan produk yang bernilai
dengan pihak lain.

158
BAB xiII
SISTEM LAYANAN USAHA

1. Setelah selesai mempelajari materi tentang pengertian layanan usaha,


peserta didik mampu menjelaskan pengertian layanan usaha dengan baik
2. Setelah selesai mempelajari materi tentang bentuk layanan usaha, peserta
didik mampu menyebutkan bentuk layanan usaha dengan benar
3. Setelah selesai mempelajari materi tentang ciri-ciri layanan usaha, peserta
didik mampu menyebutkan ciri-ciri layanan usaha dengan benar

SISTEM LAYANAN
USAHA

Pengertian Ciri-Ciri
Bentuk Layanan
Layanan LayananUsaha
Usaha
Usaha

Sistem Layanan Usaha

159
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

A. Pengertian Layanan Usaha darI istilah excellence service yang secara


Layanan usaha kegiatan yang ditawarkan harfiah berarti pelayanan yang sangat baik
oleh organisasi atau perorangan kepada dan atau pelayanan yang terbaik sesuai
konsumen berkaitan dengan kegiatan dengan standar pelayanan yang berlaku
usaha dan operasional usaha setiap harinya a t a u d i m i l i k i oleh instansi yang
memberikan pelayanan yang tepat, cepat, memberikan pelayanan serta memuaskan
dan keramahan petugas usaha baik dari segi pelanggan. Instansi pelayanan harus
produk atau jasa yang ditawarkan kepada memiliki standar pelayanan yang dapat
penggunanya harus bisa membuat puas menjadi ukuran dalam memuaskan
para pengguna usaha. pelanggan. Pelayanan disebut sangat baik
atau terbaik atau akan menjadi prima,
Dalam rangka menjaga dan meningkatkan
manakala dapat atau mampu memuaskan
kepercayaan pelanggan, setiap pengusaha
pihak yang dilayani (pelanggan), jadi
perlu menjaga citra positif produk dan
pelayanan prima dalam hal ini sesuai
perusahaan di mata pelanggannya atau
dengan harapan pelanggan.
masyarakat umumnya. Citra ini dapat
dibangun melalui kualitas produk, kualitas B. Bentuk-Bentuk Pelayanan Usaha
pelayanan, dan jaminan keamanan. Tanpa Bentuk pelayanan dapat dikategorikan
citra yang positif, kepercayaan yang sedang dalam tiga bentuk. Ketiga bentuk tersebut,
akan dibangun tidak akan efektif. Untuk yaitu:
meningkatkan citra perusahaan, 1. Layanan dengan Lisan
wirausahawan perlu menyiapkan sumber
Layanan dengan lisan dilakukan oleh
daya manusia (karyawan) yang mampu
petugas-petugas di bidang hubungan
menangani keinginan dan kebutuhan.
masyarakat (humas). Bidang layanan
Pelanggan ini kita sebut customer service
informasi dan bidang-bidang lain yang
(CS) atau ada juga yang menyebutnya
tugasnya memberikan penjelasan atau
service assistance (SA).
keterangan kepada siapapun yang
Secara umum, Customer Service memerlukan. Misalnya, menjawab
adalah setiap kegiatan yang ditunjukan pertanyaan yang di ajukan oleh calon
untuk memberikan kepuasan pelanggan konsumen tentang produk/jasa yang kita
melalui pelayanan yang dapat memenuhi tawarkan baik bertemu langsung atau
keinginan dan kebutuhan pelanggan. melalui via telefon.
Customer service memegang peranan
2. Layanan dengan Tulisan
sangat penting sebagai ujung tombak
perusahaan dalam menghadapi pelanggan. Layanan dengan tulisan merupakan
Dalam dunia bisnis tugas utama seorang CS bentuk layanan yang paling menonjol
memberikan pelayanan dan membina dalam pelaksanaan tugas. Tidak hanya
hubugan dengan masyarakat. Customer dari segi jumlah tetapi juga dari segi
service juga harus dapat menjaga peranannya. Pelayanan melalui tulisan
pelanggan lama agar tetap menjadi cukup efisien terutama layanan jarak
pelanggan perusahaan. Oleh karena itu, jauh karena faktor biaya. Agar layanan
tugas customer service merupakan tulang dalam bentuk tulisan dapat memuaskan
punggung kegiatan operasional dalam pihak yang dilayani, satu hal yang dapat
dunia bisnis. Salah satu kegaiatan yang diperhatikan adalah faktor kecepatan,
dapat menunjang hal tersebut maa seorang baik dalam pengolahan masalah maupun
CS harus memberikan pelayan secara prima. p r o s e s p e n y e l e s a i a nnya,
(pengetikannya, penandatanganannya,
Pelayanan prima merupakan terjemahan

160
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

dan pengiriman kepada yang 1. Transparansi, yakni pelayanan yang


bersangkutan). Misalnya merespon bersipat terbuka, mudah, dan dapat
cepat ketika konsumen memesan diakses oleh semua pihak yang
produk yang kita tawarkan melalui chat. membutuhkan dan disediakan secara
3. Layanan dengan Perbuatan memadai serta mudah dimengerti.
Dilakukan oleh sebagian besar kalangan 2. Akuntabilitas, yakni pelayanan yang
menegah dan bawah. Oleh karena itu, dapat dipertanggungjawabkan sesuai
faktor keahlian dan keterampilan dengan ketentuan peraturan perundang-
petugas tersebut sangatmenetukan hasil undangan.
perbuatan atau pekerjaan. Misalnya, 3. Kondisional, yakni pelayanan yang
memberikan pelayanan kepada sesuai dengan kondisi dan kemampuan
konsumen yang sedang berkunjung di pemberi dan penerima pelayanan
lokasi usaha dengan cara memberikan dengan tetap berpegang pada prinsip
tempat baik dan nyaman. efisiensi dan efektivitas.
C. Ciri-ciri Pelayanan Usaha 4. Partisipatif, yakni pelayanan yang dapat
Pelayanan yang baik adalah kemampuan mendorong peran serta masyarakat
perusahaan atau perorangan untuk dalam menyelenggarakan pelayanan
menyiapkan sumber daya manusia yang publik denganmemperhatikan aspirasi,
profesional dan kompeten. Tentunya hal kebutuhan, dan harapan masyarakat.
tersebut didukung oleh sarana dan prasrana 5. Kesamaan hak, yaitu pelayanan yang
yang dimiliki serta kelengkapan produk tidak melakukan diskriminasi dilihatdari
yang dibutuhkan pelanggan. Berikut ini ciri- aspek apapun khususnya suku, ras,
ciri pelayanan yang baik yang harus dimiliki agama, golongan, status sosial, dan lain-
oleh karyawan/pegawai perusahaan lain.
/perorangan: 6. Keseimbangan hak dan kewajiban, yaitu
1. Tersedia karyawan yang baik dari segi pelayanan yangmempertimbangkan
etika aspek keadilan antara pemberi dan
2. Tersedianya sarana dan prasarana yang penerimapelayanan publik.
baik
3. Bertanggung jawab atas produk/jasa
yang ditawarkan
4. Mampu melayani secara cepat dan tepat
5. Mampu berkomunikasi dengan baik dan 1. Layanan usaha adalah kegiatan yang
sopan ditawarkan oleh organisasi atau perorangan
6. Memiliki pengetahuan dan kemampuan kepada konsumen berkaitan dengan
yang baik kegiatan usaha dan operasional usaha
7. Berusaha memenuhi kebutuhan yang di setiap harinya memberikan pelayanan yang
inginkan konsumen tepat, cepat, dan keramahan petugas usaha
8. Mampu memberikan kepercayaan baik dari segi produk atau jasa yang
kepada konsumen ditawarkan kepada penggunanya harus bisa
membuat puas para pengguna usaha.
Pada dasarnya, tujuan dari pelayanan
adalah memuaskan konsumen. Untuk 2. Bentuk pelayanan usaha dikategorikan 3
mencapai kepuasan itu dituntut kualitas bentuk yaitu lisan, tulisan, dan perbuatan.
pelayanan prima yang tercermin dari: 3. Ciri-ciri pelayanan yang baik yang harus

161
dimiliki oleh karyawan/pegawai Lakukan pengamatan pada usaha yang ada di
perusahaan/perorangan: tersedia sekitar tempat tinggal kamu. Apakah pelaku
karyawan yang baik dari segi etika, usaha didalamnya sudah melakukan layanan
tersedianya sarana dan prasarana yang usaha yang maksimal kepada konsumennya?
baik, bertanggung jawab atas produk/jasa Catat poin-poin pengamatanmu. Apakah
yang ditawarkan, mampu melayani secara perusahaan tersebut sudah melakukan
cepat dan tepat, mampu berkomunikasi pelayanan prima kepada konsumen. Dan
dengan baik dan sopan, memiliki karakteristik apa yang membedakan usaha
pengetahuan dan kemampuan yang baik, tersebut dengan usaha lainnya. Sistem layanan
berusaha memenuhi kebutuhan yang di usaha seperti apa yang digunakan perusahaan
inginkan konsumen tersebut. Presentasikan hasil pekerjaan
kelompokmu didepan kelas!

penilaian harian
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan baik
dan benar! Setelah mempelajari bab ke tiga belas ini, Anda
1. Untuk mencapai kepuasan pelanggan, tentu menjadi paham tentang sistem layanan
perusahaan harus melayani dengan sikap usaha. Dari semua materi yang sudah
positif. Sebutkan sikap positif yang harus dijelaskan pada bab ini, mana yang menurut
dilakukan kepada setiap pelanggan! Anda paling sulit dipahami? Coba Anda
diskusikan dengan teman maupun guru Anda,
2. Sebutkan cara pelayanan yang harus
agar supaya pemahman Anda lebih maksimal
dilakukan untuk menghadapi pelanggan
untuk bab ini dan bab sebelumnya.
yang suka menawar harga produk yang kita
tawarkan!
3. K e b e r h a s i l a n p e r u s a h a a n s a n g a t
berpengaruh dari pelayanan yang kita
berikan kepada pelanggan. Mengapa
demikian? Berikan alasanya!
4. Sebutka tipe-tipe pelanggan yang pernah
kalian temui!
5. Kurangnya fasilitas yang disediakan oleh
perusahan, biasanya membuat pelanggan
merasa kurang nyaman. Misalnya, tidak ada
fasilitas wifi di dalam bus, sehingga
pelanggan merasa kecewa. Hal apa yang
harus dilakukan oleh perusahaan!

162
BAB xiV
EVALUASI HASIL KEGIATAN

1. Setelah selesai mempelajari materi tentang pengertian evaluasi, peserta


didik mampu menjelaskan pengertian evaluasi usaha dengan benar
2. Setelah selesai mempelajari materi tentang evaluasi usaha, peserta didik
mampu melakukan evaluasi usaha dengan baik
3. Setelah selesai mempelajari materi tentang perbaikan mutu berkelanjutan
peserta didik mampu melakukan perbaikan mutu berkelanjutan dengan baik
4. Setelah selesai mempelajari materi tentang inovasi kegiatan usaha, peserta
didik mampu melakukan inovasi kegiatan usaha dengan baik.

EVALUASI HASIL
KEGIATAN

Pengertian Evaluasi Perbaikan Mutu Inovasi


Evaluasi Usaha Berkelanjutan Kegiatan Usaha

Evaluasi Usaha – Perbaikan Mutu Berkelanjutan – Inovasi Kegiatan

163
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

A. Pengertian Evaluasi Usaha B. Evaluasi Kegiatan Usaha


Evaluasi usaha merupakan suatu aktivitas 1. Tujuan Evaluasi Kelayakan Usaha
untuk melakukan analisis kinerja suatu Evaluasi kelayakan usaha merupakan
usaha bisnis. Evaluasi usaha prinsip dasar suatu usaha untuk mengetahui sejauh
utamanya adalah membandingkan rencana mana tingkat keberhasilan pelaksanaan
usaha yang sudah dibuat sebelum kegiatan proyek. Apakah proyek tersebut berjalan
dimulai dengan apa yang telah dicapai pada sesuai rencana dan akan memberikan
akhir masa produksi. Suatu usaha dikatakan hasil seperti yang diharapkan. Terdapat
berhasil apabila usaha tersebut dapat beberapa kegunaan dari studi kelayakan,
memenuhi kewajiban membayar bunga yaitu: (1) memandu pemilik dana untuk
modal, alat-alat luar yang digunakan, upah mengoptimalkan penggunaan dana yang
tenaga kerja luar serta sarana produksi yang dimilikinya, (2) memperkecil risiko
lain dan termasuk kewajiban pada pihak kegagalan investasi dan bisa
ketiga. memperbesar peluang keberhasilan
Bagi pelaku usaha baik itu usaha kecil, investasi yang bersangkutan.
usaha mikro atau usaha menengah 2. H a m b a t a n d a n T a n t a n g a n
mengalami kemandegan dalam sebuah Pengembangan Pariwisata di Indonesia
usaha tentu merupakan sesuatu yang tidak
Menurut Tedjo Iskandar (2018: 28)
diinginkan dan tidak dikehendaki. Tentu
hambatan dan tantangan
setiap orang menginginkan selalu
pengembangan pariwisata di Indonesia
mengalami kemajuan usaha dari waktu ke
adalah:
waktu. Akan tetapi, kemandegan dan
stagnasi usaha terkadang menjadi sesuatu a. Kurangnya konektivitas, pelayanan
hal yang tidak bisa dihindarkan, bahkan dasar, dan infrastruktur untuk
terkadang harus mundur beberapa tahap. melayani wisatawan.
Banyak hal yang bisa mempengaruhi b. Kompleksitas dan ketidakpastian
kondisi usaha kita, misalnya pasar yang investasi dan iklim bisnis
mulai lesu, persaingan yang makin ketat, c. Kebersihan dan kesehatan (hygiene
produktifitas menurun, biaya produksi yang and sanitation)
meningkat dan lain-lain. Kunci untuk
d. Terjadinya bencana alam yang
menuju sukses usaha adalah melakukan
mengakibatkan ditutupnya pintu
evaluasi terhadap usaha yang sudah
masuk ke Indonesia
dilaksanakan.
e. Kurangnya penerbangan langsung dari
Melakukan evaluasi kemajuan usaha
target pasar ke destinasi wisata
merupakan proses yang berlangsung terus
menerus dan berkesinambungan. Evaluasi f. Kurang baiknya amenitas di destinasi
dimulai dari kegiatan monitoring setiap wisata, misalnya, ketiadaan kamar
proses usaha yang dijalankan, dari hasil kecil
monitoring dapat dibuat analisis kemajuan, g. Jauhnya jarak antar obyek wisata
kemunduran, dan pencapaian apa yang h. Kurangnya pemandu wisata berbahasa
sudah dilaksanakan. Evaluasi dan asing, khususnya selain bahasa Inggris
monitoring bagi seorang wirausaha akan
I. Jumlah Lembaga Sertifikasi Profesi
menjadi sarana belajar dan proses
(LSP) Pariwisata yang belum merata di
mengupgrade diri. Proses ini bisa menjadi
seluruh provinsi di Indonesia.
penemuan hal-hal baru dan strategi baru
mencapai sukses bisnis. j. Kualitas pendidikan tinggi bidang

164
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

pariwisata diupayakan setara dengan b. A p a k a h A d a K e m a j u a n a t a u


kualifikasi internasional. Kemunduran Usaha
k. Terbatasnya tenaga kerja terampil dan Posisi keuangan biasanya menjadi
standar kualitas perusahaan patokan utama dalam evaluasi
3. Tahap-tahap Evaluasi Kelayakan Usaha kemajuan atau kemunduran sebuah
usaha, meski bukan yang segala-
Secara umum, studi kelayakan usaha
galanya. Setelah mengetahui posisi
akan mencakup beberapa aspek yaitu;
keuangan, selanjutnya melakukan
aspek pemasaran, aspek teknis, aspek
evaluasi terhadap kegiatan usaha.
finansial, aspek legal, dan aspek
Apakah usaha mengalami kemajuan
lingkungan. Dalam kenyataan tidak
atau kemunduran? Cara mudahnya
semua aspek harus diteliti, hanya aspek
adalah dengan membandingkan pada
yang dibutuhkan saja yang perlu
saat awal Anda menjalankan usaha
dianalisis lebih lanjut. Untuk kasus ini,
dengan setelahnya (biasanya dengan
hanya meneliti aspek pasar, aspek
jangka waktu pembanding yang
teknis, dan aspek finansial saja.
waktunya dapat ditentukan sendiri,
4. Monitoring dan Evaluasi Usaha misalnya seperti 3 bulan, 6 bulan, atau
Hal yang menjadi dasar setiap pelaku satu tahun sekali setelah usaha
usaha untuk maju adalah keyakinan diri berjalan).
bahwa ia mampu untuk maju dan sukses c. Lakukan Langkah Perbaikan atau
dalam bisnis, jika cara berfikir ini cukup Pengembangan
kuat maka satu tiket untuk sukses sudah
Hasil evaluasi usaha yang
didapat. Langkah selanjutnya adalah
menunjukkan beberapa parameter
melaksanakan dan belajar dengan
dipergunakan sebagai bahan untuk
melakukan (learning by doing). Apa saja
melakukan langkah selanjutnya.
yang perlu dievaluasi dalam sebuah
Caranya, berikanlah perhatian pada
bisnis?
penjualan yang menurun. Di mana
a. Posisi Keseluruhan Usaha kira-kira letak kesalahannya, sehingga
Posisi keseluruhan usaha digunakan Anda bisa melakukan langkah-langkah
untuk mengetahui seberapa jauh efektif untuk mengatasinya, dan bisa
pencapaian hasil dari keseluruhan segera melakukan 'penyehatan' agar
usaha. Dengan begitu, dapat diketahui usaha Anda kembali berjalan baik.
b e r a p a j u m l a h h a r t a Tetapi apabila kondisi keuangan dan
(modal/pendapatan usaha), berapa penjualan Anda telah sehat dan
jumlah hutang-hutang pada pihak lain, mengalami peningkatan, usahakan
berapa rata-rata pengeluaran dalam janglah 'cepat puas' dulu. Karena
sebulan, dan berapa pendapatan masih banyak sekali yang perlu Anda
bersih yang diperoleh setiap lakukan untuk mengembangkan usaha
bulannya. Apakah ada penyimpangan Anda lebih tinggi dari pencapaian hasil
dalam masalah keuangan? Jadi, yang diperoleh pada periode kemarin.
biasakanlah untuk melakukan Setelah menerima laporan keuangan,
pengecekan posisi keuangan usaha Anda harus bersikap tenang dan
setiap saat. Evaluasi Usaha secara berpikir melakukan perbaikan (apabila
menyeluruh memberikan gambaran diketahui bahwa usaha mengalami
utuh kondisi usaha yang sebenarnya. kemunduran) dengan tujuan agar

165
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

usaha Anda tidak semakin terpuruk. harus menyesuaikan dengan kondisi


Sedini mungkin Anda harus mencoba konsumen di pasaran.
mencari langkah yang tepat dalam 2. Melakukan pendekatan dan pelayanan
memperbaiki usaha Anda. yang unik dan mengesankan konsumen
d. Pikirkan Target Usaha Selanjutnya Kesan pertama adalah moment yang
Evaluasi sebuah usaha juga bisa sangat menentukan seorang konsumen
dimanfaatkan sebagai bahan untuk untuk datang kembali dan kemudian
mencapai merencanakan target menjadi pelanggan. Oleh karena itu, kita
pertumbuhan usaha selanjutnya. Jika selaku pengusaha di tuntut untuk jeli
hasil usaha sudah menunjukkan dalam membedakan mana kosumen
pertumbuhan usaha yang mengalami yang pertama kali dan konsumen yang
kenaikan, jangan mudah untuk puas, sudah menjadi pelanggan. Perlakuannya
justru menjadi bahan untuk mencapai memang tidak sama tapi tetap keduanya
target dan strategi yang baru. tuntutan adalah istimewa. Untuk konsumen yang
untuk memikirkan 'target' selanjutnya pertama kali membeli produk,
dengan upaya melakukan perbaikan hendaknya diberikan pelayanan yang
atau pengembangan usaha. ekstra dan maksimal, menganggap
C. Perbaikan Mutu Berkelanjutan konsumen itu adalah seorang raja.
Memberikan pelayanan terbaik seperti
Dalam hal perbaikan mutu berkelanjutan,
senyum, salam, sapa, sopan, dan santun.
dapat dilakukan langkah-langkah di bawah
ini. Bagi konsumen yang sudah menjadi
pelanggan kita harus tetap menjaganya
1. Memberikan harga yang bersaing dan
dengan menjaga kualitas produk kita,
masuk akal
melakukan pendekatan dengan lebih
Sering kali produk serupa dengan banyak mengenal dan mengetahui
kualitas yang sama akan mengalami pribadinya, menjalin komunikasi dan
persaingan harga yang ketat. silaturahmi yang intens. Sehingga
Memberikan harga sedikit lebih murah apabila sudah terjalin emosi antara kita
namun tetap dalam batas kewajaran selaku pengusaha dan konsumen
sehingga tidak berdampak pada sebagai pelanggan maka usaha kita pun
keraguan konsumen untuk membeli akan terus berjalan dan berumur panjang
barang yang kita tawarakan. Hal tersebut
3. Pikirkan setrategi yang dapat menjadi
dikarenakan, seringkali konsumen
magnet untuk para konsumen datang
beranggapan bahwa produk dengan
dan beralih ke tempat usaha kita
harga jauh lebih murah memiliki kualitas
yang lebih jelek. Seperti halnya apa yang sudah di
jelaskan di atas, harus melakukan inovasi
Dalam melakukan setrategi persaingan
produk, memberikan harga yang
harga perlu memerhatikan prilaku para
bersaing dan memberikan pelayanan
konsumen. Apakah konsumen
terbaik sehingga dapat membuat para
memprioritaskan harga produk sebagai
konsumen balik lagi dan mau
tolak ukurnya dalam mengambil
berlangganan dengan kita. Toko yang
keputusan untuk membeli produk, atau
diapit pesaing kanan kiri depan dan
konsumen lebih memperhatikan kualitas
belakang strategi yang seperti apa yang
sebagai tolak ukur keputusan untuk
akan diterapkan untuk menghadapi
membeli. Jadi antara harga dan kualitas
kondisi yang seperti itu. Persaingan

166
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

usaha cepat atau lambat akan merevisi harga jualnya.Selain itu juga bisa
mengalaminya terlebih lagi apabila toko menambah item barang untuk jenisbarang
ramai pembeli tentu akan menginspirasi yang laku sehingga pilihan pembeli
orang lain untuk mengikuti jejak. semakin banyak.Hal penting lainnya terus
4. Berikan pelayanan yang terbaik kepada berusaha mencari agen yang termurah dan
pembeli usahakan agen tempat belanja tidak sama
dengan pesaing.
Memberikan pelayanan yang terbaik
kepada pembeli, terutama pelanggan
dari cara melayani, cara menghitung,
cara membungkus, layanan purna
jual/garansi, layanan antar, pesan
barang, belanja lewat telephone.
Dengan pelayanan yang memuaskan
Evaluasi usaha merupakan suatu aktivitas
walaupun harga toko sedikit mahal
untuk melakukan analisis kinerja suatu usaha
pembeli juga tidak akan merasa rugi,
bisnis. Evaluasi usaha prinsip dasar utamanya
khusus untuk pelanggan loyal.
adalah membandingkan rencana usaha yang
D. Inovasi Kegiatan Usaha sudah dibuat sebelum kegiatan dimulai
Inovasi sangat perlu dilakukan, apalagi jika dengan apa yang telah dicapai pada akhir masa
produk yangditawarkan merupakan produk produksi. Suatu usaha dikatakan berhasil
yang sudah tidak asing di pasaran. apabila usaha tersebut dapat memenuhi
Melakukan inovasi tidak harus merubah kewajiban membayar bunga modal, alat-alat
bentuk atau kekhasan produk itu sendiri, luar yang digunakan, upah tenaga kerja luar
akan tetapi melakukan inovasi adalah serta sarana produksi yang lain dan termasuk
memberikan sedikit nilai tambah baik itu kewajiban pada pihak ketiga.
dari segi manfaat, penampilan dan harga. Evaluasi kelayakan usaha merupakan suatu
Seperti menjual makanan berupa kebab. usaha untuk mengetahui sejauh mana tingkat
Melakukan inovasi kebab dengan keberhasilan pelaksanaan proyek, apakah
menggunakan jamur tiram sebagai daging proyek tersebut berjalan sesuai rencana dan
pengganti dengan ukuran kebab yang lebih akan memberikan hasil seperti yang
kecil sehingga hanya memerlukan sedikit diharapkan. Secara umum studi kelayakan
biaya untuk bahan baku. Hasilnya, kebab usaha akan mencakup beberapa aspek yaitu;
hasil inovasi dapat di jual dengan harga aspek pemasaran, aspek teknis, aspek
yang jauh lebih murah di pasaran dengan finansial, aspek legal, dan aspek lingkungan.
rasa yang tentunya sama enaknya dari Inovasi kegiatan usaha sangat perlu dilakukan,
kebab biasa. Bahkan, produk kebab lebih apalagi jika produk yang ditawarkan
khas karena menggunakan jamur tiram merupakan produk yang sudah tidak asing di
sebagai bahan dasar pengganti daging. pasaran. Melakukan inovasi tidak harus
Tetap fokus pada strategi sendiritidak merubah bentuk atau kekhasan produk itu
terpengaruh strategi pesaing dan lebih sendiri. Akan tetapi, melakukan inovasi adalah
memaksimalkan kelebihan usaha memberikan sedikit nilai tambah baik itu dari
sendiri.Namun tetap mengamati segi manfaat, penampilan, dan harga.
perkembangan toko apabila ada omset Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan baik
barang yang berkurang sebisa mungkin dan benar!

167
penilaian harian
1. Sebutkan ciri-ciri usaha yang sukses Setelah mempelajari bab ke empat belas ini,
menurut Anda! Anda tentu menjadi paham tentang evaluasi
2. Walaupun sudah dilakukan studi secara hasil kegiatan. Dari semua materi yang sudah
baik dan benar, faktor kegagalan tetaplah dijelaskan pada bab ini, mana yang menurut
ada. Jelaskan penyebab kegagalan tersebut Anda paling sulit dipahami? Coba Anda
secara lengkap! diskusikan dengan teman maupun guru Anda,
agar supaya pemahman Anda lebih maksimal
3. Hal-hal apa saja yang perlu di evaluasi
untuk bab ini dan bab sebelumnya.
dalam kegiatan usaha!
4. Jelaskan bagaimana menginovasi produk
jasa agar mempunya daya saing tinggi!
5. Berilah contoh evaluasi kegiatan usaha
yang ada di sekitar Anda!

tugas kelompok
Lakukan wawancara dengan 2 buah
perusahaan jasa disekitar tempat tinggal kamu.
Apakah evaluasi hasil usaha sudah dilakukan
secara berkala. Apa tindak lanjut dari evaluasi
tersebut. Bandingkan hasil dari 2 perusahaan
tersebut, kemudian presentasikan bersama
kelompokmu di kelas!

168
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

PENILAIAN AKHIR SEMESTER GENAP baru dalam situasi yang sama dengan yang
A. PILIHAN GANDA nantinya akan dihadapi dalam peluncuran
produk yang bersangkutan disebut dengan
Pilihlah salah satu pilihan jawab yang paling
....
tepat dengan memberikan tanda silang (X)
pada pilihan A, B, C, D, atau E! a. Sales Wave Research
1. Berikut ini bukan merupakan tahapan b. Simulated Testing Marketing
desain produk yaitu.... c. Controlled Test Marketing
a. Memformulasikan hasil marketing d. Test Markets
research e. Controlled Test Market
b. M e m p e r t i m b a n g k a n k e m a m p u a n 6. Estimasi tingkat pembelian ulang sangat
fasilitas perusahaan penting untuk memperkirakan pangsa pasar
c. Membuat sketsa jangka panjang, adalah manfaat dari ....
d. Membuat gambar kerja a. Sales Wave Research
e. Membuat contoh produk b. Simulated Testing Marketing
2. P e m b u a t a n g a m b a r k e r j a a d a l a h c. Controlled Test Marketing
merupakan tahap akhir dalam kegiatan d. Technical Testing
desain produk, di mana dalam gambar kerja
e. Preference and satisfaction testing
ini dapat digambarkan ..... dan ....... yang
sebenarnya dengan skala yang diperkecil 7. Berikut ini manakah yang tidak termasuk
dalam unsur perencanaan produksi....
a. bentuk dan ukuran
a. prosedur
b. bentuk dan hasil
b. tujuan
c. ukuran dan warna
c. anggaran
d. ukuran dan kecepatan
d. program
e. bentuk dan luas
e. kegiatan
3. Barang dapat dibedakan menjadi 2 macam
yaitu.... 8. Di bawah ini bukan merupakan fungsi
perencanaan produksi, yaitu....
a. Barang konsumsi dan barang modal
a. Menjamin rencana penjualan dan
b. Barang produksi dan barang jadi.
rencana produksi konsisten terhadap
c. Barang olahan dan barang mentah rencana strategis perusahaan.
d. Barang modal dan barang produksi b. Sebagai alat ukur performansi proses
e. Barang habis pakai dan barang tidak perencanaan produksi.
habis pakai c. Menjamin kemampuan produksi
4. Y a n g d i s e b u t d e n g a n c o n s u m i n g konsisten terhadap rencana produksi.
production process, adalah.... d. Memonitor hasil produksi aktual
a. Proses produksi langsung terhadap rencana produksi dan
b. Proses produksi tidak langsung membuat penyesuaian.
c. Proses produksi tahan lama e. M e n g a c u h k a n p e n y u s u n a n d a n
pelaksanaan jadwal induk Produksi.
d. Proses produksi tidak tahan lama
9. Karakteristik produksi masal, diantaranya
e. Proses produksi umum
dalah fixed rate yaitu....
5. Cara utama dalam menguji sebuah produk
a. Harga sewaktu-waktu bisa berubah

169
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

b. Tidak bisa berubah begitu saja dilakukan untuk legalitas izin usaha
c. Harga tetap dibidang makanan:
d. Harga yang mungkin berubah 1) NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)
e. Harga asli dan tidak berubah 2) SIUP
10.Berikut ini bukan bagian dari aktivitas 3) Akte Pendirian perusahaan
pengendalian produksi yaitu.... 4) Surat tanda daftar perusahaan
a. Mengukur realisasi dari rencana 5) Surat ijin tempat usaha
produksi 6) Surat tanda terbit yang di keluarkan oleh
b. Membandingkan realisasi dengan Kanwil Departemen
rencana produksi Berdasarkan daftar syarat-syarat diatas,
c.Mengamati penyimpangan yang terjadi urutkan langkah-langkah yang harus
d. M e n g e v a l u a s i s e b a b t e r j a d i n y a dilakukan untuk legalitas izin usaha bidang
penyimpangan makanan.....
e. Melakukan tindakan perbaikan a. 1, 6, 4, 3, 2. 5
1. Legalitas Usaha adalah suatu kegiatan yang b. 3, 1, 4, 5, 2, 6
wajib di lakukan suatu perusahaan karena c. 3, 4, 1, 2, 5, 6
…. d. 2, 3, 5, 1, 4, 6
a. Mendorong perkembangan usaha e. 5, 6, 2, 1, 4, 3
b. Meningkatkan sektor pajak 5. Berikut ini adalah karakteristik pelaku
c. Mencegah persaingan tidak sehat usaha yang dapat menggunakan OSS untuk
d. Menambah bantuan modal mengurus perizinan usaha …
e. Memberikan data kepada pemerintah a. Usaha dengan modal asing sepenuhnya
2. Pemberian ijin tempat usaha kepada b. Usaha warisan
seseorang atau badan usaha dilokasi c. Usaha jual beli tanah
tertentu yang tidak menimbulkan gangguan d. Usaha jual beli barang bekas
disebuat
e. Usaha restoran dan kuliner
a. SIUP
6. Perizinan usaha terintegrasi secara
b. TDUP elektronik atau online di sebut
c. NPWP a. Online business
d. NIB b. Online single submission
e. IMB c. Online double submission
3. Berikut ini yang bukan termasuk syarat d. Online substitution
pengajuan usaha biro perjalanan pariwisata
e. Online single substitution
adalah
7. Pelaku usaha dapat memperoleh dokumen
a. Mengurus BPJS Ketenagakerjaan
pendaftaran lainnya saat pendaftaran NIB,
b. Nomor Pokok Wajib Pokok yaitu …
c. Akta pendirian perusahaan a. NPWP, BPJS Kesehatan, dan Izin Usaha
d. Bukti pembayaran PBB b. NIK, BPJS Ketenagakerjaan, dan SIUP
e. Kantor fisik c. BPJS Kesehatan, Izin Usaha dan SITU
4. Berikut ini adalah syarat-syarat yang wajib d. SITU, SIUP, dan RPTKA

170
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

e. BPJS Ketenagakerjaan, Izin Lokasi, dan c.perakitan


Izin Usaha d. pemasaran
8. Berikut ini manfaat perizinan Berusaha e. finishing
Terintegrasi secara Elektronik atau Online
13.Pengembangan desain dari limbah untuk
Single Submission adalah …
membuat produk hiasan diawali dengan....
a lebih efektif dan efisien
a. riset
b lebih mudah
b. data
c lebih hemat
c. explorasi
d lebih sulit
d. ide
e lebih popular
e. pengembangan
9. Sumber daya yang dikelola dalam sebuah
14.Yang bukan termasuk pasar sasaran
wirausaha dikenal pula dengan sebuatan
adalah....
6M. Salah satu dari 6M yang dapat dipahami
sebagai pasar sasaran dari produk yang a. harga
dihasilkan oleh suatu usaha adalah.... b. usia
a. money c. gender
b. market d. pekerjaan
c. man e. psikologi
d. method 15.Pencairan data melalui pengamatan dan
e. material wawancara dilakukan kepada pasar sasaran
yang dituju untuk mengetahui....
10. Tahapan produksi secara umum terbagi
atas pengolahan bahan atau pembahanan, a. harga jual
pembentukan, perakitan, dan.... b. selera dan daya beli
a. pemasaran c. ketertarikan pengunjung
b. pembentukan d. pendapat pengunjung
c. finishing e. nilai estetiknya
d. painting 16. Eksplorasi material dapat dilakukan
e. produk dengan cara antara lain...
11.Biaya yang dikeluarkan untuk bahan baku, a. Membeli produk lain
tenaga kerja dan biaya lain merupakan b. Mencari contoh
pengertian dari.... c. Mencari sumber lain
a. biaya produksen d. Melakukan percobaan
b. harga pemasaran e. Menawarkan ke pasar
c. biaya produksi 17.Manfaat penggunaan metode modern
d. pembiayaan bahan adalah....
e. semua jawaban salah a. Produksi yang mudah
12.Mempersiapkan bahan baku agar siap b. Mempermudah pekerjaan
produksi adalah tahap.... c. Efisien dalam waktu
a. pembentukan d. Pekerja yang sedikit
b. pembahanan e. Menambah peluang pasar

171
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

18.Sumber bahan baku yang dekat dengan 22.Tindakan yang benar dalam pelayanan
tempat produksi akan dapat menekan.... terhadap pelanggan yang pasif yaitu .....
a. Biaya transportasi bahan baku a. Pelanggan dibiarkan bebas memilih
b. Jumlah bahan baku yang ada barang
c. T e n a g a u n t u k m e m b u a t p r o d u k b. Mengikuti pelanggan kemana dia
fungsional melihat barang
d. Kualitas bahan baku c. Bertanya kepada pelanggan tentang apa
yang dibutuhkan
e. Nilai jual produk
d. Dibiarkan saja, tetapi dalam pengawasan
19.Berikut ini merupakan tugas dari custumer
jarak jauh
service suatu perusahaan adalah…
e. Mengambilkan produk-produk yang
a. Menawarkan promo tentang usaha yang
sekiranya dibutuhkan oleh pelanggan
di jalani
23.Berikut ini contoh pelayanan kepada
b. Melayani penjualan terhadap produk
pelanggan pasca penjualan ....
yang ditawarkan perusahaan
a. Menanyakan kebutuhan pelanggan
c. Menghitung hasil penjualan produk
b. Pemeliharaan dan pebaikan
d. Melayani pembelian stock
c. Memberikan potongan harga
e. Melayani keinginan dan kebutuhan
konsumen d. Memberikan informasi harga
20.Berikut ini merupakan pelayanan dalam e. Memberikan informasi produk baru
suatu perusahaan jasa perjalan pariwisata 24. Hal yang harus kita lakukan ika mendapati
kecuali… pelanggan yang merasa kecewa dengan
a. Pelayanan paket perjalanan wisata pelayanan kita karena barang yang dibeli
melalui website tidak ada adalah ....
b. Pelayanan jasa traveling melalui online a. Membelikan produk yang di cari ke toko
lain
c. Persewaan mobil dan motor
b. M e m i n t a m a a f d a n m e m b e r i k a n
d. Pelayanan paket ibadah melalui baliho
penjelasan stock produk yang dicari
e. Jasa konveksi
c. Menulis produk yang diinginkan
21. Keterbatasan karyawan dalam melayani pelanggan
pelanggan. Terkadang membuat pelanggan
d. Memberikan produk yang serupa
harus menunggu lama untuk bisa dilayani.
Untuk mengatasi masalah pelanggan tidak e. M e n y a r a n k a n p e l a n g g a n u n t u k
terlayani dengan baik maka perusahaan memesan produk tersebut.
seharusnya melakukan hal sebagai berikut 25.Tujuan pelayanan yang baik untuk
… pelanggan adalah....
a. Memberikan karyawan bonus a. Mencari keuntungan yang sebanyak-
b. M e m b e r i k a n w a k t u l i b u r s e s u a i banyaknya
kebutuhan karyawan b. Meningkatkan grade perusahaan
c. Membuka layanan pembelian secara c. Memuaskan pelanggan
online (mandiri) d. Mempertahankan perusahaan
d. Membatasi stok penjualan e. Mengembangkan perusahaan
e. Mengurangi jam kerja 26.Sikap menghargai pelanggan ditunjukkan
dengan cara …

172
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

a. Membantu pelanggan membawa barang gagasan atau ide yang dapat dimanfaatkan
b. Memberikan potongan harga kepada untuk memperoleh keuntungan disebut
pelanggan dengan ....
c. Bersikap ramah, hormat, dan bertutur a. kreatif
kata yang baik dan sopan b. inovatf
d. Menyapa setiap pelanggan yang dating c. efektif
e. Mengajak berbincang-bincang kepada d. efisien
pelanggan e. prestatif
27.Evaluasi Usaha merupakan suatu aktivitas 32.Berikut ini merupakan kegiatan perbaikan
untuk melakukan analisis kinerja suatu mutu berkelanjutan ....
usaha bisnis. Berikut ini merupakan
a. Memberikan diskon terhadap barang
evaluasi hasil usaha kecuali....
baru
a. Evaluasi untung dan laba perusahaan
b. Memberikan pelayanan yang menarik
b. Evaluasi promosi
c. Memberikan harga yang bersaing dan
c. Evaluasi daya beli konsumen masuk akal
d. Evaluasi administrasi d. Memberikan bonus kepada pelanggan
e. Evaluasi kelengkapan produk yang membeli produk banyak
28.Berikut ini merupakan evaluasi kegiatan e. Memberikan diskon yang besar pada stok
pemasaran yaitu ..... lama
a. Produktivitas menurun 33.Jika produk jasa yang kita tawarkan
b. Keuntungan perusahaan meningkat ternyata sudah ada di toko lainnya, dan
harganya lebih murah, hal apa yang harus
c. Daya beli pelanggan menurun
dilakukan agar supaya produk jasa yang kita
d. Biaya produksi meningkat tawarkan laku terjual ....
e. Kenaikan pajak a. Memberikan diskon besar-besaran
29.kelayakan usaha mencakup beberapa aspek b. Meningkatkan kualitas barang
yaitu ..
c. Menurukan harga lebih rendah di
a. Aspek ekonomi banding toko yang lain
b. Aspek lingkungan d. Memberikan kelengkapan produk jasa
c. Aspek budaya e. Menganggakan dana untuk promosi yang
d. Aspek sosial unik
e. Aspek teknologi 34.Ketika terjadi penurunan daya beli
30.Pada dasarnya risiko dalam menjalankan konsumen apa yang seharusnya kita
usaha pasti akan dihadapi oleh wirausaha, lakukan …
namun risiko tesebut hanya bisa kita .... a. Melakukan penelitian pasar
a. hilangkan b. Melakukan promosi
b. hindari c. Menambah stok produk
c. biarkan d. Mengurangi jumalah karyawan
d. atasi e. Mengurangi jam buka took
e. minimalisir 35. Inovasi produk dilakukan dengan tujuan
31. Suatu proses mengubah peluang menjadi ....

173
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

a. Memberikan nilai lebih pada produk


b. Agar Produk kelihatan indah dan menarik
c. Menjaga kualitas produk
d. Menarik konsumen
e. Mengurangi biaya produksi
B. URAIAN
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan baik
dan benar!
(belum ada)

Setelah mempelajari bab kedelapan sampai


keempat belas ini dan mengerjakan evaluasi
semester genap, cobalah refleksi diri Anda
mengenai materi pada satu semester ini,
apakah masih ada materi yang belum
dimengerti? Adakah yang masih ingin
ditanyakan pada guru pengampu? Jika iya,
diskusikan dengan teman maupun guru Anda.
Sampaikan juga kekurangan atau kelebihan
kegiatan pembelajaran selama satu semester
ini kepada guru pengampu untuk perbaikan
kegiatan pembelajaran ke depan.

174
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

A jasa dari produsen kepada konsumen,


Alternatif:Pilihan diantara dua atau beberapa sehingga penggunaannya sesuai dengan
kemungkinan. yang diperlukan (jenis, jumlah,
harga,tempat,dansaatdibutuhkan).
Analisis bisnis:Seperangkat tugas dan teknik
yang digunakan untuk bekerjasebagai Domestik::Berhubungan dengan atau
penghubung antara para pemangku mengenai permasalahan dalam
kepentingan untuk memahami struktur, negeri,lapangan terbang itu khusus untuk
kebijakan, danoperasi dari suatu organisasi, melayani penerbangan wisatawan,
serta merekomendasikan solusi yang mengenai (bersifat) rumah tangga,
memungkinkan organisasi untuk membicarakan persoalan-persoalan.
mencapainya. E
Avoid:Menghindari risiko tersebut karena E-commerce:Banyak wirausahawan
terlalu besar bagi perusahaan. Misalnya menggunakan internet untuk menjalankan
perusahaan menolak satu bentuk usaha bisnis perdagangan elektronik dari rumah
dikarenakan terlalu berisiko. dan bisa menjangkau dunia.
B Entrepreneur:Orang yang melakukan aktivitas
Barang:Benda-benda yang berwujud, yang wirausaha yang dicirkan denan pandai atau
digunakan masyarakat untukmemenuhi berbakat mengenali produk baru,
kebutuhannya atau untuk menghasilkan menentukan cara produksi baru, menyusun
benda lainyang akan memenuhi kebutuhan manajemen operasi untuk pengadaan
masyarakat. produk.
Berorientasi:Melihat-lihat atau meninjau Esensi kewirausahaan:Tanggapan yang positif
(supaya lebih kenal atau lebih tahu) atau terhadap peluang untuk memperoleh
mempunyai kecenderungan pandangan keuntungan untuk diri sendiri dan atau
atau menitikberatkan pandangan. pelayanan yang lebih baik pada pelanggan
dan masyarakat, cara yang etis dan
C
produktif untuk mencapai tujuan, serta
Checklist:Teknik deduktif berasal dari risiko sikap mental untuk merealisasikan
sebelumnya yang dihadapi dan tanggapan yang positif tersebut.
menyediakan sebuah pemahaman yang
F
sederhana dengan tujuan agar pihak
manajemen mampu melakukan identifikasi Feedback:Suatu proses di mana sebagian dari
kemungkinan risiko secara cepat output (keluaran) diloloh balikkan ke
bagian input (masukan).
D
Finansial:Kata yang sangat akrab di telinga
Desire for responsibility:Memiliki
para ekonom atau siapapun yang bergerak
rasa tanggung jawab atas usaha-usaha
di bidang ekonomi. Finansial sering
yang dilakukannya.
diartikan dengan keuangan.
Diversifikasi usaha:Usaha penganekaragaman
Franchise:Maksudnya usaha kerja sama antara
produk atau lokasi perusahaan yang
pihak pemilik usaha dengan pelaku usaha.
dilakukan suatu perusahaan untuk
Pembagian keuntungan berdasarkan
memaksimalkan keuntungan sehingga arus
perjanjian.
kas perusahaan dapat lebih stabil
H
Distributor:Kegiatan pemasaran yang
berusaha memperlancar dan High level of energy:Memiliki semangat dan
mempermudah penyampaian barang dan kerja keras untuk mewujudkan

175
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

keinginannya demi masa depan yang lebih sesuatu tanpa melaluiPenalaran rasional
baik. dan intelektual.
I J
Implementasi:Perluasan aktivitas yang saling Jasa:Suatu barang yang tidak berwujud,
menyesuaikan proses interaksi anaqtara tetapi dapat memberikan kepuasan dan
tujuan dan tindakan untuk mencapainya memenuhi kebutuhan masyarakat
serta memerlukan jaringan pelaksana, Joint Venture:Mengajak teman atau saudara
birokrasi yang efektif. untuk membuka usaha bersama dengan
Implementation:Mentransformasikanide- patungan modal.
ide ke dalam praktik bisnis (involves K
transforming the idea into a business
Karakteristik Produk:Suatu pola yang akan
reality.
menentukan suatu produk layak untuk di
Individulistik:Satu filsafat yang memiliki konsumsi atau tidak.
pAndangan moral, politik sosial yang
Kewirausahaan:Semangat, sikap, perilaku
menekankan kemerdekaan manusia serta
dan kemampuan seseorang dalam
kepentinga bertanggung jawab dan
menangani usaha atau kegiatan yang
kebebasan sendiri.
mengarah pada upaya mencari,
Innovative Entrepreneur :Wirausaha yang menciptakan serta menerapkan cara
perilaku dan kemampuannya menonjol kerja, teknologi dan produk baru dengan
dalam kreativitas, inovasi serta meningkatkan efisiensi dalam rangka
mengantisipasi dan menghadapi risiko memberikan pelayanan yang lebih baik
lazim. dan atau memperoleh keuntungan yang
Inovasi:Suatu proses mengubah peluang lebih besar.
menjadi gagasan atau ide-ide yang dapat Komersialisasi:Sebuah proses D i m a n a
dijual dan merupakan hal atau terobosan pemasar melakukan produksi skala
baru. penuh, menetapkan harga, membangun
Inovatif:Bersifat memperkenalkan sesuatu jaringan distribusi, dan membuat rencana
yang baru; bersifat pembaruan (kreasi baru) promosi akhir untuk memperkenalkan
Integrasi:Istilah integrasi berasal dari bahasa produk di semua pasar.
Inggris, integration yang berarti pembauran Karakter:Sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi
hingga menjadi kesatuan yang utuh dan pekerti yang membedakan seseorang
bulat. Integrasi juga berarti proses dengan yang lain.
mengkoordinasikan berbagai tugas, fungsi Kemampuan Manajerial :Kemampuan untuk
dan bagian-bagian, sedemikian rupa dapat mengatur, mengoordinasikan dan
bekerja sama dan tidak saling bertentangan menggerakkan para bawahan ke arang
dalam pencapaian sasaran dan tujuan. pencapaian tujuan yang telah ditentukan
Intelegensi:Kesanggupan untuk menyesuaikan organisasi.
diri kepada kebutuhan baru, dengan Keuntungan:Suatu keuntungan atau laba yang
menggunakan alat-alat berfikir yang sesuai diperoleh dari investasi dalam surat
dengan tujuannya. berharga atau efek, seperti saham,obligasi
Interview:Teknik yang diperlukan jika atau dalam bidang properti, dimana
membutuhkan informasi detil yang tidak nilainya melebihi harga pembelian.
mampu disediakan oleh kelompok. Komitmen:Perjanjian (keterikatan) untuk
Intuisia:Istilah untuk kemampuan memahami melakukan sesuatu.

176
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Komitmen (Commitmen):Janji pada diri kita pendek (biasanya bulanan, triwulan, empat
sendiri atau pada orang lain yang tercermin bulanan/quarterly, enam
dalam tindakan kita. bulanan/semesterly, atau tahunan/yearly).
Konflik:Suatu proses sosial antara dua orang Operasional:Konsep yang bersifat abstrak
atau lebih (bisa juga kelompok) di mana untuk memudahkan pengukuran suatu
salah satu pihak berusaha menyingkirkan variabel atau operasional dapat diartikan
pihak lain dengan menghancurkannya atau sebagai pedoman dalam melakukan suatu
membuatnya tidak berdaya. kegiatan ataupun pekerjaan penelitian.
Konsisten:Ketetapan dan kemantapan dalam Optimism:Keyakinan yang menuntun kepada
bertindak. keberhasilan.Outsourcing:Penggunaan
Konvensional:Konvensi (kesepakatan) umum tenaga kerja dari luar perusahaan sendiri
(seperti adat, kebiasaan dan kelaziman) untuk melaksanakan tugas atau pekerjaan
tertentu yang spesifik
Koperasi::Organisasi bisnis yang dimiliki dan
dioperasikan oleh orang-seorang demi P
kepentingan bersama. Perspektif:Pandangan dari sudut satuan
Kreatif:Kemampuan untuk mengembangkan kompleks bahasa sebagai wujud yang
ide-ide baru dan cara-cara baru dalam bergerak atau yang mempunyai bagian
pemecahan masalah dan menemukan awal, inti, dan bagian akhir pandangan
peluang (thinking new thing). dinamis.
L Pesaing Destruktif:Pesaing yang memberi efek
negative kepada salah satu atau seluruh
Leadership Ability:Kemampuan dalam
pihak yang terlibat konflik.
kepemimpinan.
Pesaing Konstruktif:Pesaing yang membangun
Lingkungan Umum:Lapis terluar lingkungan
pihak yang bersaingTanpa merugikan pihak
eksternal yang tidak langsung berpengaruh
lainnya.
terhadap organisasi dan manajemen.
Termasuk ke dalamnya faktor sosiokultural, Preference for moderate risk :Lebih memilih
ekonomi, sosiokultural, teknologi. risiko yang moderat, artinya ia selalu
menghindari risiko yang rendah dan
M
menghindari risiko yang tinggi.
Marketing:Pemasaran yang dilakukan agar
Proaktif:Orang yang relatif tidak
menarik bagi orang lain untuk membeli.
terpengaruh oleh kekuatan situasi
Mindset:Pola pikir yang mempengaruhi pola disekitarnya, bahkan orang tersebut
kerja. Perilaku seseorang dipengaruhi oleh m a m p u m e m p e n g a r u h i
pola pikirnya. Seseorang melakukan timbulnyaperubahan dalam
sesuatu karena didorong dan digerakkan lingkungannya.
oleh pola pikirnya.
Probabilitas:Peluang atau kemungkinan suatu
Minimize:Mengurangi atau mengontrol. kejadian, suatu ukuran tentang
Misalnya dengan cara meningkatkan kemungkinan atau derajat ketidakpastian
pengawasan, mengubah proses, atau suatu peristiwa (event) yang akan terjadi di
mengganti kimia yang berbahaya dengan masa mendatang.Produk:Barang atau jasa
yang lebih aman. yang dapat diperjua lbelikan.
O Produktifitas:Istilah dalam kegiatan produksi
Objectivity:Tujuan, yang lebih berorientasi sebagai perbandingan antara luaran
untuk jangka waktu tertentu yang relatif (output) dengan masukan (input).

177
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

R
Resign:Berhenti dikalangan karyawan telah
menjadi sebuah kata pengganti untuk
pengunduran diri dari pekerjaannya atas
keinginan sendiri.
S
Sinergi:Membangun dan memastikan
hubungan kerjasama internal yang
produktif serta kemitraan yang harmonis
dengan para pemangku kepentingan, untuk
menghasilkan karya yang bermanfaat dan
berkualitas.
Skill at organizing:Memiliki keterampilan
dalam mengorganisasikan sumber daya
untuk menciptakan nilai tambah.
Spiritual:Berhubungan dengan atau bersifat
kejiwaan (rohani, batin).
T
Teknologi:Keseluruhan sarana untuk
menyediakan barang-barang yang
diperlukan bagi kelangsungan dan
kenyamanan hidup manusia.
Tim:Kelompok yang usaha-usaha
individualnya menghasilkan kinerja lebih
tinggi daripada jumlah masukan individual.
Tim bisa melakukan berbagai hal, membuat
produk, memberikan jasa, menegosiasikan
berbagai perjanjian, mengoordinasi
proyek-proyek, memberikan nasihat, dan
membuat keputusan.
Transformasi:Mengidentifikasikan
persamaan-persamaan dan perbedaan-
perbedaaan yang ada tentang informasi
yang terkumpul.
V
Validasi:Suatu tindakan pembuktian, atau
suatu pekerjaan “dokumentasi”.
W
Wirausaha:Suatu proses atau cara untuk
melakukan suatu usaha yang bertujuan
untuk mendapatkan hasil atau keuntungan
yang diharapkan dengan cara
memproduksi, menjual atau menyewakan
suatu produk barang atau jasa.

178
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Aevunx.2017. Makalah Sikap dan Perilaku .2010. Manajemen Perbankan. Jakarta: PT


Wirausaha. Diperoleh dari http://cari- Raja Grafindo Persada.
carimakalah.blogspot.com/2017/09/makal Kewirausahaan. 2010. Keberhasilan Usaha dan
ah-sikap-dan-perilaku-wirausaha.html K e g a g a l a n Us a h a . D i p e r o l e h d a r i ,
Agustina, Anindya. 2014. Pengertian http://kwusmkn1dpk.blogspot.com/2010/
Kewirausahaan, Wirausaha, dan 08/keberhasilan-usaha-dan-kegagalan-
Wirausahawan. Diperoleh dari usaha.html
http://annidaagustina04.blogspot.com/20 Kotler, Philip. 1993. Manajemen Pemasaran,
14/09/pengertian-kewirausahaan- Analisis, Perencanaan, Implementasi dan
wirausaha-dan.html. Pengendalian, Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
Ananda, Rusydi., & Rafida, Tien. Pengantar Kusmana, Dody. 2018. Produk Kreatif dan
Kewirausahaan. Rekayasa Akademik Kewirausahaan. Bogor: Yudhistira.
Melahirkan Entrepreneurship. Medan:
Kusnadi, Eris. 2017. Prototipe Produk.
Perdana Publishing.
D i p e r o l e h d a r i ,
Assauri, Sofyan. 1980. Manajemen Produksi. https://eriskusnadi.wordpress.com/2007/
Jakarta: Penerbit FE-UI. 11/26/prototipe-produk/
Blocher, dkk, TT. Manajemen Biaya Penekanan Latief, Jamil. TT. Buku Ajar Kewirausaahaan Kiat
Strategis. Jakarta: Salemba Empat. Sukses Menjadi Wirausaha.
Budiyantoro. 2018. Produk Kreatif dan Mardiyatmo. 2008. Keriwausahaan. Surakarta:
Kewirausahaan. Yogyakarta: CV Garuda Yudistira.
Nusantara.
Mamad, Kang. 2017. 12 Jenis Surat Dokumen
Dhiar. 2018. 12 Sikap yang Harus Dimiliki Mendirikan Usaha yang Diketahui.
Pelaku Wirausaha untuk Sukses. Diperoleh http://blitarportal.blogspot.com/2017/05/
dari, https://blog.sribu.com/12-sikap- 12-jenis-surat-kelengkapan-mendirikan-
yang-harus-dimiliki-pelaku-wirausaha- usaha.html
untuk-sukses/
Modul. 2017. Produk Kreatif dan
Engineering. 2016. Pengertian Perencanaan Kewirausahaan – sikap dan Perilaku
P r o d u k . D i p e r o l e h d a r i , Wirausahaan. Diperoleh dari,
https://www.slideshare.net/herryautotron http://kewirausahaan.net/produk-kreatif-
ic1/pengertian-perencanaan-produk. dan-kewirausahaan-sikap-dan-perilaku-
Fitahka. 2013. Faktor-faktor Keberhasilan dan wirausahawan/
Kegagalan Usaha. Diperoleh dari, Rianto, M Nur. 2012. Dasar-Dasar Pemasaran
https://fitrahka.wordpress.com/2013/04/ Bank Syariah. Bandung: CV Alfabeta.
08/faktor-faktor-keberhasilan-dan-
Rusdiana. TT. Kewirausahaan Teori dan
kegagalan-usaha/
Praktik. Bandung: CV Pustaka Setia.
Hariatik, Teguh Baroto. 2017. Strategi
Singgih Wibowo. 2014. Petunjuk Mendirikan
Pengembangan Bisnis dengan Metode
Perusahaan Kecil. Jakarta: Niaga Swadaya.
Busines Model Canvas. Malang. Jurnal
Teknik Industri UMM. Sugihardjo, Nugraha Arif Karyanta. 2016.
Panduan Pendirian Usaha Fashion Muslim.
Juhana, O. 2011. Menggambar Teknik Mesin
Jakarta: Bekraf Kementrian BUMN.
dengan Standar ISO. Bandung: CV. Pustaka
Setia. Sumiarti, Murti et, al. 1987. Dasar-dasar
Ekonomi Perusahaan. Edisi II. Yogyakarta:
Kasmir. 2006. Etika Customer Service. Jakarta:
Penerbit Liberty.
PT. RajaGrafindo Persada.

179
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Suratman. 2011. Menggambar Teknik Mesin


Dengan Standar ISO. Bandung: CV Pustaka
Setia di Bandung.
Sujiyanto. 2012. Menggambar Teknik Mesin.
Yogyakarta: Kanisius.
Tedjasutisna, Ating. 1999. Kewirausahaan SMK
Tingkat I. Bandung: CV Armico.
Tim. Juli 2018. Pedoman Perizinan Berusaha
Melalui Sistem OSS. Jakarta. Kementrian
Korodinator Bidang Perekonomian RI.
Tim Redaksi. 2018. eMajels Tahun X. Jakarta. PT
Content First Indonesia.
Van. 2013. Keunggulan dan Kelemahan
Prototype. Diperleh dari, 2013.
http://liracievan.blogspot.com/2013/06/k
eunggulan-dan-kelemahan-prototype.html
Winantara, I Made Yogi., Bakar, Abu., dan
Puspitaningsih, Ratna. 2014. Analisis
Kelayakan Usaha Kopi Luwak di Bali.
Bandung: Jurnal Online Institut Teknologi
Nasional.
http://Tesisdisertasi.Blogspot.com/2010/07/
bentuk-pelayanan.html.
http://wirausahasmk.blogspot.com/2011/02/
ketrampilan-ketrampilan-yang-
harus.html

180
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Gambar 1.1 Wirausahawan Sukses Gambar 4.15 Miniatur Vespa


Gambar 1.2 Billgates Penemu Microsoft/Orang Gambar 4.16 Kemasan Miniatur Vespa
Terkaya di Dunia Gambar 4.17 Proses Layanan Jasa Laundry
Gambar 1.3 Karakteristik Wirausaha (Pressing)
Gambar 1.4 Karakteristik Wirausahawan Gambar 4.18 Pengemasan Pakaian Tamu
Sukses (Folding)
Gambar 1.5 Upaya Orang Meraih Sukses Gambar 11.1 Dokumen Usaha
Gambar 1.6 Skema Faktor-Faktor yang Gambar 11.2 Bidang Usaha
Mempengaruhi Keberhasilan Usaha Gambar 12.1 Lima Kekuatan Persaingan
Gambar 1.7 Jack Ma Pengusaha Sukses Dunia
Gambar 1.8 Bob Sadino, Wirausahawan Sukses
dari Indonesia
Gambar 2.1 Peluang Usaha Makanan Ringan
Gambar 2.2 Peluang Usaha Makanan Kecil
Gambar 2.3 Peluang Usaha MenjahitGambar
2.4 Peluang Usaha Laundry
Gambar 2.5 Peluang Bisnis Semir Sepatu
Gambar 2.6 Berternak Ikan
Gambar 2.7 Berternak Kepiting
Gambar 2.8 Berternak Kambing
Gambar 2.9 Berternak Sapi
Gambar 2.10 Analisis SWOT
Gambar 3.1 Sikap Kekayaan Intelektual
Gambar 3.2 Alur Permohonan Hak Cipta
Gambar 3.3 Alur Permohonan Paten
Gambar 4.1 Prototipe Produk
Gambar 4.2 Kemasan Produk
Gambar 4.3 Prototipe Jasa Laundry
Gambar 4.4 Layanan Laundry
Gambar 4.5 Tempat Lilin Dari Kaleng Bekas
Gambar 4.6 Desain Prototipe Tempat Lilin
Gambar 4.7 Vas Bunga dari Koran Bekas
Gambar 4.8 Desain Prototipe Vas Bunga
Gambar 4.9 Ikat Rambut
Gambar 4. 10 Kemasan Ikat Rambut
Gambar 4.11 Tempat Lilin
Gambar 4.12 Kemasan Tempat Lilin
Gambar 4.13 Celengan Ow
Gambar 4.14 Kemasan Celengan Owl

181
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Tabel 1. 1 Profil dari Wirausaha


Tabel1.2Keuntungan dan Kerugian
Berwirausaha
Tabel 3. 1 Ringkasan Perkembangan Peraturan
Perundang-undangan di Bidang HKI
Tabel 7.1 Biaya Total (Ribuan Rupiah)
Tabel 7.2 Biaya Rata-rata
Tabel 7.3 Tabel Rumus

182
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Nama Lengkap : Aprilina Dhamayanti, S.ST.Par


Telepon/HP : 081328099013
Email :aprilinasmk6yk@gmail.com
AkunFacebook : aprilinadhamayanti
Alamat Kantor : SMK N 6 Yogyakarta, Jl. Kenari
No. 4 Yogyakarta 55166
telp. (0274)512251
Kompetensi Keahlian : Perhotelan

Riwayat Pekerjaan/Profesi (10 Tahun Terakhir)


Guru di SMK N 6 Yogyakarta 2008 – sekarang
Riwayat Pendidikan Tinggi dan Tahun Belajar
D4 Perhotelan di STP Trisakti Jakarta
Judul Buku dan Tahun Terbit (10 TahunTerakhir)
-
Informasi Lain dari Penulis
Tinggal di Sleman, Yogyakarta Lahir di Sleman, 24 Juni 1985, Sekolah Dasar dilalui di SD
Muhammadiyah Colombo, kelas II pindah di SD Dadapan Turi dan Kelas V di SD Bopkri
Demangan III Yogyakarta. Untuk jenjang SMP di lalui di SMPN 5 Depok Sleman. Tahun
2000 melanjutkan ke SMK N 6 Yogyakarta pada Jurusan Tata Boga. Tahun 2003
mendapat beasiswa untuk kuliah D4 di PPPPTK Bisnis dan Pariwisata Jakarta
bekerjasama dengan STP Trisakti Jakarta di Jurusan Perhotelan. Lulus D4 Perhotelan
tahun 2007, kemudian mulai bekerja di SMK N 6 Yogyakarta sebagai guru tidak tetap
untuk jurusan Tata Boga dan Perhotelan. Pada tahun 2010 ada formasi penerimaan
CPNS, dan bisa diterima sebagai PNS dengan penempatan di SMK Negeri 6 Yogyakarta
sebagai Guru Perhotelan sampai sekarang.

183
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

NamaLengkap : Noor Fitrihana, M.Eng


Telepon/HP :02744531927/
081578704270
Email :Mnoorfit@gmail.com
AkunFacebook :-
Alamat Kantor :FT UNY Karangmalang
Yogyakarta
Kompetensi Keahlian : Tata Busana

Riwayat Pekerjaan/Profesi (10 TahunTerakhir)


Dosen FT UNY Prodi Tata Busana

Riwayat Pendidikan Tinggi dan Tahun Belajar


1. S1 Teknik Kimia Tekstil UII – 1995
2. S1 Pendidikan Teknik Mesin UNY 1996
3. S2 Teknik Mesin UGM

Judul Buku dan Tahun Terbit (10 Tahun Terakhir)


a. Memilih bahan Tekstil 2011
b. Pengendalian Mutu Busana 2011
c. Menguasai Cad Pattern Making 2015
d. Analisis K3 LKS 2018

Informasi Lain dari Penulis


Tinggal di Yogyakarta, Lahir di Pati, 20 September 1976, SD sampai dengan SMA
diselesaikan di Pati – Jawa Tengah. Menyelesaikan pendidikan jenjang S1 di UNY dan UII
serta jenjang S2 di UGM. Aktif dalam bidang pelatihan keterampilan dan kewirausahaan
masyarakat bersama IOM, GTZ dan GIZ dalam program pemulihan pasca gempa (2008 –
2011), Trainer Manajemen ISO 9000, Pelayanan Prima dan Manajemen Kualitas.

184

Anda mungkin juga menyukai