Anda di halaman 1dari 45

Tugas Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas X AP 3

SMK NEGERI 1 KEDAWUNG

JL TUPAREV NO. 12 TELP (0231) 203795 KAB. CIREBON


Kata Pengantar
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt karena atas rahmat-Nya kami
dapat menyelesaikan makalah Ilmu Pengetahuan Sosial. Kami juga mengucpkan banyak
terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan ide, fikiran, masukan serta
kritiknya. Kami menyadari dengan adanya masukan serta kritikan saudara-saudara, makalah
ini menjadi lebih lengkap dan lebih layak untuk dibaca dan dipelajari.

Makalah ini dibuat untuk meningkatkan siswa mempelajari Ilmu Pengetahuan Sosial.
Karena biaya peluang sangat penting bagi kehidupan sehari-hari kita. Makalah ini berisi:

- Materi Ilmu pengetahuan sosial untuk kelas X SMK


- Pertanyaan-pertanyaan yang menyangkut tentang materi tentang Ilmu Pengetahuan
Sosial kelas X SMK
- Pertanyaan-pertanyaan tentang isi materi Ilmu Pengetahuan Sosial untuk kelas X
SMK
- Kunci jawaban dari pertanyaan-pertanyaan
- Sumber referensi yang kami pakai sebagai materi makalah ini

Akhirul kalam kepada semua pihak yang telah membantu terwujudnya makalah ini,
kami mengucapkan banyak terimakasih terutama kepada guru Ilmu Pengetahuan Sosial kami
yang benama Ibu Sri Handayani M.Pd dan kawan-kawan kelas X AP 3 tahun ajaran
2011/2012.
Kritik dan saran selalu kami harapkan untuk kebaikan makalah ini. Semoga Allah swt
meridai niat dan usaha kita bersama dalam upaya mewujudkan manusia-manusia yang cerdas
dan beriman. Amiin!!

i
Daftar Isi
Kata pengantar . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . i
daftar isi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .ii
makalah kelompok 1 tentang Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebutuhan Manusia . . . . . . . 1
isi materi kelompok 1 tentang Faktor-Faktor yang Mepengaruhi Kebutuhan Manusia . . . . . . . . 2
pertanyaan tentang Faktor-Faktor yang Mempengeruhi Kebutuhan Manusia . . . . . . . . . . . . . . . 4
kunci jawaban tentang Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebutuhan Manusia . . . . . . . . . . . . 5
makalah kelompok 2 tentang Alat Pemuas Kebutuhan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 6
isi materi tentang Alat Pemuas Kebutuhan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 7
pertanyaan tentang Alat Pemuas Kebutuhan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 9
kunci jawaban tentang Alat Pemuas Kebutuhan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 10
sumber referensi yang diambil dalam membuat makalah tentang Alat Pemuas Kebutuhan . . . . 11
makalah kelompok 3 tentang Guna Benda Pemuas Kebutuhan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 12
isi materi tentang guna benda pemuas kebutuhan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 13
pertanyaan tentang Guna Benda Pemuas Kebutuhan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 14
kunci jawaban tentang Guna Benda Pemuas Kebutuhan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 15
makalah kelompok 4 tentang Kelangkaan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .16
isi materi tentang kelangkaan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 17
Sumber referensi yang diambil dalam membuat makalah tentang Kelangkaan . . . . . . . . . . . . . .19
makalah kelompok 5 tentang Biaya Peluang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .20
isi materi tentang Biaya Peluang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 21
pertanyaan tentang Biaya Peluang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 24
kunci jawaban tentang Biaya Peluang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 25
sumber referensi yang diambil dalam membuat makalah tentang Biaya Peluang . . . . . . . . . . . 26
Tugas IPS
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Kebutuhan Manusia
Kelompok 1

Anggota :

 Anika
 Anny Fitriati
 Asri Lisiyana Zennitha
 Dea Kristy Maharsi
 Dewi Nurbaeti
 Elok Fitriani
 Noviani Sri Rahayu
 Tri Siltiana Wati

SMK NEGERI 1 KEDAWUNG

JL TUPAREV NO. 12 TELP (0231) 203795 KAB. CIREBON


FAKTOR-FAKTOR yang
MEMPENGARUHI KEBUTUHAN
Beberapa faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia adalah sebagai berikut :

A.Keadaan Alam (Tempat)

Keadaan alam mengakibatkan perbedaan dalam memenuhi kebutuhan manusia. Orang yang
tinggal di daerah kutub memerlukan pakaian yang tebal untuk menahan hawa dingin. Lain halnya dengan
kita yang tinggal di daerah tropis,cukup memakai pakaian yang tipis. Oleh karena itu,tampak disini hawa
keadaan alam dapat di dorong manusia untuk menginnginkan barang-barang yang sesuai dengan kondisi
alam ditempat yang bersangkutan.

B.Agama dan Kepercayaan

Ajaran agama yang berbeda dapat mengakibatkan kebutuhan yang berbeda. Misalnya penganut
agama Islam dilarang makan babi,sedangkan penganut agama Hindhu dilarang makan sapi. Hal ini
menunjukan bahwa masing-masing agama memerlukan alat-alat pemenuhan kebutuhan tertentu yang
harus dipakai dalam menjalankan ibadah. Selain itu dalam perayaan keagamaan,masing-masing agama
atau kepercayaan berbeda-beda,sehingga kebutuhan akan barang juga berbeda. Misalnya menjelang hari
raya Idul Fitri kebutuhan akan pakaian muslim cukup tajam. Berbeda halnya dengan hari raya Natal
tiba,orang-orang Nasrani membutuhkan pohon natal dan bingkisan-bingkisan natal. Dengan demikian
masing-masing kepercayaan atau agama mempunyai kebutuhan yang berbeda-beda.

C.Adat Istiadat

Adat istiadat atau tradisi yang berlaku di masyarakat sangat mempengaruhi kebutuhan hidup
masyarakat. Alasannya,suatu adat atau tradisi sangat mempengaruhi baik perilaku maupun tujuan hidup
kelompok masyarakat setempat. Akibatnya,tradisi yang berbeda akan menimbulkan kebutuhan yang
berbeda pula. Misalnya upacara perkawinan. Pelaksanaan upacara antar daerah akan berbeda-beda.
Upacara pernikahan di Jawa Tengah,di Sumatra Barat akan memiliki ritual yang berbeda,sehingga
kebutuhannya pun akan berbeda pula.

D.Tingkat Peradaban

Makin tinggi peradaban suatu masyarakat makin banyak kebutuhan dan makin tinggi juga
kualiatas atau mutu barang yang di butuhkan. Pada jaman purba, kebutuhan manusia masih sedikit,
namun seiring berkembang peradaban, kebutuhan manusia semakin banyak. Manusia akan berusaha
untuk memenuhi kebutuhannya agar mencapai kemakmuran. Dahulu manusia tidak memerlukan sepeda
motor, namun sekarang sepeda motor menjadi kebutuhan yang sangat penting, karena dapat
mengefisienkan waktu sampai tempat tujuan. Selain itu cita rasa kebutuhan manusia modern juga
semakin meningkat. Manusia menentukan kualitas tinggi dari barang-barang atau jasa yang di butuhkan.

E.Tingkat Pendidikan

Tingkat pendidikan manusia sangat berpengaruh pada kebutuhan. Semakin tinggi pendidikan
yang di tempuh semakin tinggi juga biaya yang dikeluarkannya. Contohnya, seorang mahasiswa
menempuh pendidikannya dengan seorang anak SD pasti kebutuhannya lebih banyak seorang mahasiswa
karena jenjang pendidikannya lebih tinggi.

Kesimpulan :

Dengan demikian membuktikan bahwa perkembangan peradaban akan menyebabkan kebutuhan semakin
meningkat

Pertanyaan
Pilihan Ganda
1. Berikut ini yang bukan merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia
adalah…
a. Adat istiadat
b. Keluarga
c. Agama
d. Kondisi alam
e. Tingkat peradaban
2. Pernyataan dibawah ini yang bukan merupakan faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia
adalah...
a. Keadaan alam dimana manusia tinggal
b. Sifat alami manusia yang selalu merasa cukup
c. Adanya perdagangan internasional
d. Adat istiadat lingkungan sekitar
e. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
3. Menjelang hari Raya Idul Adha , kebutuhan akan kambing kurban meningkat tajam melebihi
hari-hari biasa.Hal tersebut menunjukkan bahwa kebutuhan manusia dipengaruhi oleh...
a. Adat istiadat
b. Teknologi
c. Peradaban
d. Keadaan alam
e. Agama dan kepercayaan
4. Tradisi yang berlaku di masyarakat sangat mempengaruhi kebutuhan hidup masyarakat
Termasuk pengertian dari faktor....
a.Keadan alam
b. Agama dan Kepercayaan
c. Adat istiadat
d. Tingkat peradaban
e.Tingkat pendidikan
5. Yang termasuk faktor adat istiadat adalah....
a. Dingin nya udara di kutub
b. Upacara pernikahan
c. Bersekolah di SMA
d. Beribadah
e. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi

SOAL ESSAY

1. Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia !


2. Sebutkan contoh faktor dari tingkat pendidikan!
3. Manusia menentukan kualitas tinggi barang-barang atau jasa yang di perlukan termasuk
faktor.....
4. Agama islam melarang umatnya untuk makan daging babi termasuk faktor ...
5. Apa yang di maksud faktor keadaan alam (tempat) ?

4
KUNCI JAWABAN
Pilihan ganda
1. B
2. B
3. E
4. C
5. B

Essay
1. Keadaan alam (tempat), agama dan kepercayaan, adat istiadat, tingkat
peradaban, dan tingkat pendidikan.
2. Seorang anak SD lebih sedikit kebutuhan yang di perlukan di banding seorang
mahasiswa yang kebutuhannyalebih banyak.
3. Faktor yang berasal dari adat istiadat atau tradisi yang beraku di masyarakat dan
sangat mempengaruhi kebutuhan hidupnya.
4. Agama dan kepercayaan.
5. Faktor dari keadaan alam yang mengakibatkan perbedaan dalam memenuhi
kebutuhan manusia

5
Dokumentasi
Tugas IPS
Alat Pemuas Kebutuhan
Kelompok 2

Anggota :

 Durotun Nafiah
 Ghina Rahmanda P
 Ii Nur’asiti
 Laeli Nurhidayah
 Siti Nurzanah
 Sri Hayani
 Susi Susanti
 Vina Anggita

SMK NEGERI 1 KEDAWUNG

JL TUPAREV NO. 12 TELP (0231) 203795 KAB. CIREBON


ALAT PEMUAS KEBUTUHAN

Alat Pemuas kebutuhan adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan
hidup manusia.

Ada 2 alat pemuas kebutuhan manusia, yaitu barang dan jasa.

1. Barang/benda adalah benda/alat yang wujudnya nyata yang mampu memuaskan kebutuhan
manusia. contoh: pakaian,rumah,makanan dan minuman.
2. Jasa adalah pemuas kebutuhan manusia yang tidak berwujud benda. contoh: jasa guru,jasa dokter,
dll.

PENGGOLONGAN MACAM-MACAM ALAT PEMUAS KEBUTUHAN


MANUSIA:

A.Menurut Wujudnya

1. Barang Berwujud, adalah barang yang dapat dilihat, diraba, dan dirasakan oleh indera kita.
Contoh: pakaian, rumah, buku, dll.
2. Barang tak berwujud(abstrak), adalah barang yang tidak dapat dilihat dan diraba tetapi dapat
dirasakan manfaatnya dalam memenuhi kebutuhan hidup manusia. Contoh: jasa guru, jasa
pengacara, dll.

B. Menurut Kelangkaannya

1. Barang Bebas, adalah barang yang tersedia di alam dalam jumlah yang melimpah melebihi yang
dibutuhkan oleh manusia sehingga untuk memperolehnya tidak diperlukan pengorbanan. Contoh:
udara, sinar matahari, dan air.
2. Barang Ekonomis, adalah barang yang tersedia di alam dalam jumlah yang terbatas, sehingga
untuk mendapatkannya diperlukan pengorbanan. Contoh: televisi, radio, sepeda motor.
3. Barang ilith, adalah barang yang bila jumlahnya berlebihan dapat menimbulkan
bencana/malapetaka. Contoh: Air pada saat banjir,api pada saat terjadi kebakaran,dll.

C. Menurut hubungan dengan barang lain

1. Barang substitusi (pengganti),adalah barang yang dalam penggunaannya dapat menggantikan


fungsi barang lain. Contoh: gandum dengan beras,lilin dengan lampu,kayu bakar dengan minyak
tanah,dll.
2. Barang komplementer (pelengkap),adalah dua barang atau lebih yang bila digunakan secara
bersama-sama akan dapat berfungsi saling melengkapi. Contoh: gula dengan teh, papan tulis
dengan kapur, mobil dengan bensin dll.

D. Menurut sifatnya

1. Barang bergerak,adalah barang yang dapat berpindah-pindahkan dari tempatnya. Contoh :


meja,kursi, sepeda motor, baju, celana dll.
2. Barang tetap/tak bergerak,adalah barang yang tidak dapat dipindah-pindahkan tempatnya,
contoh ; rumah , gedung, pabrik , tanah dll.

F.Menurut Tujuannya

1. Barang konsumsi,adalah barang yang langsung dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan
hidup manusia, contoh: buku tulis, barang elektronik, pensil.
2. Barang Produksi /modal,adalah barang yang dapat digunakan untuk menghasilkan barang lain
dalam kegiatan produksi. Contoh: kain wol untuk membuat baju, tanaman tebu untuk membuat
gula, air laut untuk membuat garam.

7
G.Menurut proses pembuatannya

1. Barang Mentah, adalah barang yang langsung dihasilkan oleh alam. Contoh: kayu, getah karet,
pasir.
2. Barang Setengah jadi adalah barang yang masih dalam proses produksi, ar tinya apabila barang
tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan harus di olah atau diproses terlebih dahulu.
Contoh: kain, tembakau, gandum.
3. Barang Jadi, adalah barang yang telah selesai mengalami proses produksi dan langsung dapat
digunakan manusia untuk memenuhi kebutuhan. Contoh: nasi, roti, baju, dll.

H. Menurut Kepemilikannya

1. Barang Milik Pribadi, adalah barang yang menjadi milik pribadi. Contoh: rumah, sepeda motor,
hp, dll.
2. Barang milik umum/masyarakat, adalah barang yang dimiliki dan digunakan untuk kepentingan
masyarakat. Contoh: rumah sakit, terminal, pasar.

I. Menurut Kegunaannya

1. Kegunaan Bentuk ( Utility of form )


adalah barang yang lebih berguna setelah mengalami perubahan bentuk. Contoh: besi setelah
dibuat menjadi sabit, cangkul, dll.
2. Kegunaan tempat ( Place utility )
adalah kegunaan suatu barang setelah mengalami perpindahan tempat. Contoh: pasir di toko
material, dll.
3. Kegunaan Waktu ( Time utility )
adalah kegunaan barang pada waktu tertentu. Contoh: payung pada saat hujan, makan pada
waktu perut lapar, dll.
4. Kegunaan Milik (owneship utility )
adalah kegunaan suatu barang setelah dimiliki. Contoh: mesin industri setelah dimiliki
perusahaan, tape recorder setelah dibeli konsumen dari toko.
5. Kegunaan Unsur ( Element utility )
adalah kegunaan suatu barang karena unsur-unsur yang dikandungnya. Contoh: kapas sebagai
bahan baku pemintalan benang, dll.
6. Kegunaan Pelayanan (Service utility )
adalah kegunaan suatu barang karena jasa/pelayanan yang diberikan. Contoh: televisi akan
berguna jika ada siarannya, jasa bank, jasa asuransi, dll.

8
SOAL!!!
Pilihan Ganda
Pilihlah Jawaban yang paling benar!

1. Alat pemuas kebutuhan manusia ada 2,yaitu...


A. Barang dan Jasa B. Jasa dan kebutuhan
C. Kebutuhan dan Barang D. Jasa dan sumber daya
2. Benda/alat yang berwujud nyata yang mampu memuaskan kebutuhan manusia disebut...
A. Jasa B.barang
C.Barang bebas D.sumber daya
3. Macam-macam alat pemuas kebutuhan manusia yang menurut wujudnya adalah ada 2
yaitu:
A.Barang bewujud dan tak berwujud
B.barang bebas dan barang ekonomis
C.barang ilith dan barang berwujud
D.barang berwujud dan barang bebas
4. Barang yang dalam penggunaannya dapat menggantikan fungsi barang lain disebut…
A. Barang komplementer
B.barng ilith
C.barang substitusi
D.barang ekonomis
5. Alat pemuas kebutuhan menurut sifatnya yaitu:
A.barang bergerak dan tidak bergerak
B.barang bebas dan ekonomi
C.barabg konsumsi dan produksi
D.barang subtitusi dan barng komplementer

ESSAY
1. Sebutkan macam –macam alat pemuas kebutuhan?
2. Apa yang dimaksud dengan barang komsumsi?
3. Apa yang dimaksud dengan barang produksi /modal?
4. Sebutkan 4 macam kegunaan barang?
5. Sebutkan macam-macam alat pemuas kebutuhan menurut tujuannya?

KUNCI JAWABAN
Pilihan Ganda
1. A
2. B
3. A
4. C
5. A

Essay
1. Menurut wujudnya, menurut kelangkaannya, nenurut hubungan dengan barang lain,
menurut sifatnya, menurut tujuannya, menurut proses pembuatannya, menurut
pemilikannya,menurut kegunannya.
2. Barang konsumsi adalah barang yang langsung dapat digunakan untuk memenuhi
kebutuhan hidup manusia.
3. Barang Produksi atau modal adalah barang yang dapat digunakan untuk memenuhi
kebutuhan hidup manusia.
4. - kegunaan bentuk (utility of form)
- kegunaan tempat (place utility)
- kegunaan waktu (time utility)
- kegunaan milik (owneship utility)
5. – Barang konsumsi dan barang produksi

10
SUMBER REFERENSI
TIM MGMP Kab. Cirebon Modul IPS Terpadu untuk SMP/MTS
Semester Gasal kelas VII Halaman 95-97.

11
Dokumentasi
Tugas IPS
Guna Benda Pemuas Kebutuhan
Kelompok 3

Anggota :
1. Allycia Amanda

2. Anita

3. Dewi Ayu Astuti

4. Fanny Cliza Pujiastuti

5. Fitri Febriani

6. Lilis Listiawati

7. Lusyana Widodo Putri

8. Uswatun Khasanah

SMK NEGERI 1 KEDAWUNG

JL TUPAREV NO. 12 TELP (0231) 203795 KAB. CIREBON


GUNA BENDA PEMUAS KEBUTUHAN
Kegunaan (utility) adalah kemampuan suatu bendamemuaskan kebutuhan. Nilai Kegunaan
adalah kemampuan suatu benda atau jasa untuk digunakan sebagai alat pemuas kebutuhan.
Macam-macam kegunaan benda yaitu :

1. Guna Dasar (Elementary Utility)


Guna dasar (elemtary utility) adalah Kegunaan benda karena benda itu merupakan bahan
untuk membuat benda lain .
Contoh : kayu diolah menjadi mebel, kapas diolah menjadi kain, minyak bumi diolah
menjadi premium.

2. Guna Bentuk ( Form Utility)


Guna bentuk (form utility) adalah Kegunaan benda yang terjadi karena adanya Kegunaan
bentuk pada benda tersebut.
Contoh : pipa besi diubah bentuk menjadi sepeda, kayu diubah bentuk menjadi meja dan
kursi.

3. Guna Tempat (Place Utility)


Guna tempat (place utility) adalah Kegunaan benda terjadi karena benda tersebut
dipindahkan ketempat yang lebih membutuhkan .untuk kegiatan ini perana transportasi
sangat penting.
Contoh : pasir ditoko material, mesin jahit bila sudah dibeli dari toko dan digunakan
dirumah.

4. Guna Waktu (Time Utility)


Guna waktu (time utility) adalah Kegunaan benda yang terjadi karena adanya waktu.
Contoh : padi pada saat dipanen kurang berguna dan akan lebih berguna, tabungan
untuk hari tua, obat-obatan pada waktu sakit, paying pada waktu hujan.

5. Guna Milik (Possession Utility)


Guna milik (possession utility) adalahkegunaan benda yang terjadi setelah setelah
seseorang memiliki benda tersebut.
Contoh : mesin industri setelah di miliki perusahaan, tape recorder setelah dibeli
kansumen dari toko.

6. Kegunaan Unsur (Element Utility)


Kegunaan unsur (element utility) adalah Kegunaan suatu barang karena unsur-unsur
yang dikandungnya.
Contoh : kapas sebagai bahan baku pemintalan benang.

7. Kegunaan Pelayanan (Service Utility)


Kegunaan pelayanan (service utility) adalah Kegunaan suatu barang karena
jasa/pelayanan yang diberikan.
Contoh : televise berguna jika ada siarannya, jasa bank, jasa asuransi.

13

SOAL IPS
A. Soal pilihan ganda
1. Berikut ini macam-macam Kegunaan benda kecuali…
a. Guna bentuk
b. Guna benda
c. Guna tempat
d. Guna waktu
2. Nama lain dari Guna bentuk adalah…
a. Elementary utility
b. Form utility
c. Possession utility
d. Place utility
3. Possesion utility adalah nama lain dari guna…
a. Tempat
b. Waktu
c. Milik
d. Dasar
4. Berikut termasuk contoh Guna Dasar adalah…
a. Kayu diolah menjadi mebel
b. Tabungan untuk hari tua
c. Sedia paying sebelum hujan
d. Obat-obatan pada waktu sakit
5. Minyak bumi diolah menjadi premium termasuk dalam contoh…
a. Guna dasar
b. Guna waktu
c. Guna milik
d. Guna tempat

B. SOAL ESSAY

1. Sebutkan 2 macam nilai barang dan jasa…?


2. Apa yang dimaksud dengan Guna bentuk…?
3. Beri contoh Kegunaan tempat …?
4. Suatu hari Gita pergi kesekolah. Saat pulang tiba-tiba turun hujan.
Kutipan diatas termasuk contoh…?
5. Apa yang dimaksud dengan nilai pakai…?

14
KUNCI JAWABAN SOAL IPS

A. SOAL PILIHAN GANDA


1. B (Guna Benda)
2. B (Form Utility)
3. C (Milik)
4. A (Kayu diolah menjadi mebel)
5. A (Guna Dasar)

B. SOAL ESSAY
1. Nilai tukar dan Nilai barang
2. Guna bentuk adalah barang yang lebih berguna setelah mengalami perubahan
bentuk
3. Pasir ditoko material
4. Kegunaan waktu
5. Nilai pakai adalah kemampuan suatu barang atau jasa

15

Dokumentasi
Tugas IPS
Kelangkaan (scarcity)
Kelompok 4

Anggota :

 Ayu Novianti
 Diah Endah Komara
 Itoh Masitoh
 Oktavia Dewi
 Qodiriyya
 Silvia Afriliani
 Siti Anisa
 Titis Wartini

SMK NEGERI 1 KEDAWUNG

JL TUPAREV NO. 12 TELP (0231) 203795 KAB. CIREBON


KELANGKAAN (SCARCITY)
Kelangkaan adalah keterbatasan alat pemenuhan kebutuhan yang diharapkan dengan
kebutuhan yang tidak terbatas. Suatu barang atau jasa dinyatakan langka jika permintaan atau
kebutuhan konsumen akan barang atau jasa lebih besar atau lebih banyak daripada ketersediaan
atas barang atau jasa jasa tersebut dan untuk memperoleh diperlukan suatu pengorbanan tertentu.

FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KELANGKAAN


Kebutuhan manusia terus meningkat sementara sumber daya alam yang baru belum
ditemukan . Sifat serakah sebagian besar manusia yang mengakibatkan cepat berkurang dan
rusaknya persediaan sumber daya alam. Persediaan sumber daya alam terbatas. Keterbatasan
kemampuan manusia penggolongan sumber daya alam.

SUMBER-SUMBER EKONOMI YANG LANGKA


Tanah, air, udara, hutan, laut. Barang tambang logam seperti : timah putih nikel, besi,
tembaga, bauksit, magan, emas dan perak. Barang tambang nonlogam seperti : batu, kapur,
belerang, fosfat, batu marmer, intan, grafit, aspal, minyak, gas, batu bara, uranium dan
sebagainya.

KEBUTUHAN MANUSIA YANG TIDAK TERBATAS


Setiap orang mempunyai kebutuhan yang berbeda-beda dan berusaha untuk dapat
memenuhi kebutuhannya. Semakin lama kebutuhan manusia semakin bertambah. Semakin maju
tingkat peradaban seseorang semakin meningkat pula kebutuhannya. Jika satu kebutuhan telah
terpenuhi akan muncul kebutuhan yang lain. Begitu seterusnya sehingga kebutuhan itu tidak ada
batasnya.

AKIBAT-AKIBAT KELANGKAAN
Kelangkaan adalah dimana kita tidak mempunyai cukup sumberdaya untuk memuaskan
kebutuhan kita.
Akibat-akibat kelangkaan timbul sebagai berikut:

1. Keterbatasan jumlah benda pemuas kebutuhan yang ada di alam


Di alam telah tersedia banyak benda yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan
manusia.Namun,karena tidak semua benda tersebut dapat segera diperbaharui,maka
jumlahnya pu terbatas.Misal minyak bumi dan barang tambang lainnya yang memerlukan
waktu beribu-ribu tahun untuk memperbaharuinya.
2. Kerusakan Sumber daya alam akibat ulah manusia.
Penebangan hutan yang tidak terencana dengan baik mengakibatkan hutan tersebut
menjadi cepat rusak dan gundul.Contoh lain akibat pencemaran,air tidak bisa diminum dan
juga menyebabkan beberapa jenis penyakit.
17
3. Keterbatasan kemampuan manusia untuk mengelola sember daya yang ada.
Keterbatasan kemampuan untuk mengolah sumber daya terjadi karena kekurangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.Namun,bisa juga karena kekurangan modal dan faktor-faktor
lainnya.
4. Peningkatan kebutuhan manusia lebih cepat dibandingkan dengan kemampuan penyediaan
sarana kebutuhan

Terbatasnya benda pemuas kebutuhan yang tersedia sedangkan jumlah dan jenis yang
dibutuhkan tidak terbatas.

Dari pembahasan tersebut dapat kita tarik benang merah bahwa inti masalah ekonomi adalah
bagaimana manusia memenuhi kebutuhannya yang tidak terbatas dengan alat atau benda pemuas
kebutuhan yang terbatas. Tidak semua kebutuhan dapat dipenuhi, sehingga manusia harus
melakukan pilihan (trade-off) dari berbagai alternatif yang tersedia, artinya sebagian kebutuhan
dapat dipenuhi sebagian lagi tidak dapat dipenuhi.

18
SUMBER REFERENSI
http://www.authorstream.com/presentation/imamsumitro-248969-KEBUTUHAN-
DAN-KELANGKAAN-STANDAR-KOMPETENSI-DASAR-PERHATIKAN=K-Entertaiment-ppt-
powerpoint/

19
Dokumentasi
Tugas IPS
Biaya Peluang
Kelompok 5

Disusun oleh:

kelompok 5
anggota:

 Haerunisa Nur Wulan


 Inayah
 Milla Amaliya
 Nurhasanah
 Putri Sarah
 Reza Khoziyah
 Yola Oktiviolanita

Kelas X AP 3

SMK NEGERI 1 KEDAWUNG

JL TUPAREV NO.12 TELP (0231) 203795 Kab. CIREBON


BIAYA PELUANG (opportunity cost)
1.Pengertian Biaya Peluang
Biaya peluang muncul ketika seseorang dihadapkan pada beberapa pilihan dan dia harus memilih
salah satunya. Oleh karena itu, biaya peluang adalah nilai barang atau jasa yang dikorbankan karena
memiih alternatif kegiatan.
Biaya yang benar-benar dikeluarkan disebut dengan biaya eksplisit, sedangkan biaya peluang merupakan
biaya implisit. Namun baik biaya eksplisit maupun biaya implisit harus diperhitungkan dalam melakukan
keputusan-keputusan ekonomi. Dan kedua biaya disebut dengan biaya sesungguhnya (genuine cost).

Biaya peluang (opportunity cost) adalah biaya yang dikeluarkan ketika memilih suatu kegiatan.
Berbeda dengan biaya sehari-hari, biaya peluang muncul dari kegiatan alternatif yang tidak bisa kita
lakukan. Sebagai contoh, misalkan seseorang memiliki uang sebesar Rp 10.000.000,- . Dengan uang
sebesar itu, ia memiliki kesempatan untuk bertamasya ke Bali atau membeli sebuah TV. Jika ia memilih
untuk membeli TV, ia akan kehilangan kesempatan untuk menikmati keindahan Bali. Begitu pula
sebaliknya, apabila ia memilih untuk bertamasya ke Bali, ia akan kehilangan kesempatan untuk menonton
TV. "Kesempatan yang hilang" itulah yang disebut sebagai biaya peluang.

Walaupun biaya peluang kadang-kadang sulit untuk dihitung, efek dari biaya peluang sangatlah
universal dan nyata pada tingkat perorangan. Bahkan, prinsip ini dapat diaplikasikan kepada semua
keputusan, dan bukan hanya bidang ekonomi. Sejak kemunculannya dalam karya seorang ekonom Jerman
bernama Freidrich von Wieser, sekarang biaya peluang dilihat sebagai dasar dari teori nilai marjinal.

Biaya peluang merupakan salah satu cara untuk melakukan perhitungan dari sesuatu biaya. Bukan
saja untuk mengenali dan menambahkan biaya ke proyek, tetapi juga mengenali cara alternatif lainnya
untuk menghabiskan suatu jumlah uang yang sama. Keuntungan yang akan hilang sebagai akibat dari
alternatif terbaik lainnya adalah merupakan biaya peluang dari pilihan pertama. Sebuah contoh umum
adalah seorang petani yang memilih mengolah pertaniannya dibandingkan dengan menyewakannya ke
tetangga. Maka, biaya peluangnya adalah keuntungan yang hilang dari menyewakan lahan tersebut.
Dalam kasus ini, sang petani mungkin mengharapkan untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar
dari pekerjaan yang dilakukannya sendiri. Begitu juga dengan memasuki universitas dan mengabaikan
upah yang akan diterima jika memilih menjadi pekerja, yang dibanding dengan biaya pendidikan, buku,
dan barang lain yang diperlukan (sebagai biaya total dari kehadirannya di universitas). Contoh lainnya
ialah biaya peluang dari melancong ke Bahamas, yang mungkin merupakan uang untuk pembayaran
cicilan rumah.

2. Bersikap Rasional Dalam Menyikapi Berbagai Pilihan


Seperti yang telah Anda baca sebelumnya adanya keterbatasan dalam pemenuhan kebutuhan
menyebabkan pilihan dalam hidup manusia. Dimana pilihan itu akan menimbulkan biaya atau
pengorbanan. Dan langkah yang akan dilakukanpun dapat menentukan manusia harus berfikir secara
bertahap, rasional, dan menentukan skala prioritas.

Dalam menentukan kebutuhan, ada beberapa pertimbangan penting yang perlu Anda perhatikan.

a.Kebutuhan

Misalnya Anda ingin membeli handphone baru. Apakah handphone tersebut benar-benar
dibutuhkan dan apakah ini pilihan yang cerdas ?
Sementara jika tidak memiliki handphone baru Anda masih bisa berkomunikasi.

21

b.Biaya yang ditimbulkan

Jika telah memiliki handphone berarti juga harus mengeluarkan biaya lagi yaitu biaya pulsa.
Dalam hal ini Anda harus mempertimbangkan biaya peluang dan biaya yang sebenarnya yang harus anda
keluarkan.
c. Manfaat

Anda harus bisa membandingkan manfaat yang diperoleh dengan biaya yang dikeluarkan. Dan
jika manfaatnya lebih kecil, keputusan membeli handphone baru tidaklah tepat dan Anda telah bertindak
tidak rasional.

Bagaimana dengan pilihan Anda? Apakah suatu pilihan yang bermanfaat?

Untuk itu dalam menentukan pilihan perlu pertimbangan sebagai berikut :


1.Memilih barang dan jasa yang benar-benar bermanfaat
2.Dapat mengendalikan diri dalam berkonsumsi
3.Membuat perencanaan sebelum menentukan pilihan.

Perlu diingat bahwa biaya peluang bukanlah jumlah dari alternatif yang ada, melainkan lebih
kepada keuntungan dari suatu pilihan alternatif yang terbaik. Biaya peluang yang mungkin dari keputusan
sebuah kota membangun rumah sakit di lahan kosong, merupakan kerugian dari lahan untuk gelanggang
olahraga, atau ketidakmampuan untuk menggunakan lahan menjadi sebuah tempat parkir, atau uang yang
bisa didapat dari menjual lahan tersebut, atau kerugian dari penggunaan-pengguaan lainnya yang
beragam - tapi bukan merupakan agregat dari semuanya (ditotalkan). Biaya peluang yang sebenarnya,
merupakan keuntungan yang akan hilang dalam jumlah terbesar di antara alternatif-alternatif yang telah
disebutkan tadi.

Satu pertanyaan yang muncul dari ini ialah bagaimana menghitung keuntungan dari alternatif
yang tidak sama. Kita harus menentukan sebuah nilai uang yang dihubungkan dengan tiap alternatif untuk
memfasilitasi pembandingan dan penghitungan biaya peluang, yang hasilnya lebih-kurang akan
menyulitkan untuk dihitung, tergantung dari benda yang akan kita bandingkan. Contohnya, untuk
keputusan-keputusan yang melibatkan dampak lingkungan, nilai uangnya sangat sulit untuk dihitung
karena ketidakpastian ilmiah. Menilai kehidupan seorang manusia atau dampak ekonomi dari tumpahnya
minyak di Alaska, akan melibatkan banyak pilihan subyektif dengan implikasi etisnya.

Berikut ini akan diuraikan cara menghitung biaya peluang:

Setelah lulus SMA, Farida mendapat 2 tawaran pekerjaan. Tawaran pertama sebagai pelayan
toko di dekat rumah dengan gaji Rp400.000,- per bulan. Tawaran kedua sebagai pramusaji di sebuah
rumah makan di kotanya dengan gaji Rp900.000,- per bulan.

Dengan beberapa pertimbangan, di antaranya ingin dekat keluarga, akhirnya Farida memutuskan
bekerja sebagai pelayan toko. Keputusan Farida memilih bekerja sebagai pelayan toko telah
menghilangkan peluang untuk bekerja sebagai pramusaji yang sebenarnya bisa memberikan pendapatan
Rp900.000,- per bulan. Dengan demikian, biaya peluang yang ditanggung Farida dengan memilih bekerja
sebagai pelayan toko adalah sebesar Rp900.000,- per bulan.

Manusia sebagai makhluk ekonomi harus bersikap rasional. Pilihan yang dibuat hendaknya
berdasarkan pertimbangan untung dan rugi dengan membandingkan biaya yang harus dikeluarkan dan
hasil yang akan diperoleh. Anda tahu bahwa faktor produksi seperti alam, manusia dan modal
mempunyai sifat terbatas. Selain itu, faktor produksi tersebut pemanfaatannya dapat dilakukan secara
alternatif.

22
Jika faktor produksi digunakan untuk satu kegiatan, tidak bisa digunakan untuk kegiatan lain secara
bersamaan.Misalnya jika pada saat tertentu tenaga kerja digunakan untuk bidang perikanan maka tidak
bisa sekaligus digunakan untuk bidang pertanian. Jadi, orang harus menentukan pilihan terbaik dari
berbagai alternatif pilihan

Apabila orang telah menentukan pilihan pada salah satu alternatif yang tersedia, ia harus
melepaskan alternatif yang lain. Dalam ilmu ekonomi disebut dengan istilah alternative cost atau
opportunity cost. Setiap alternatif mempunyai untung dan rugi. Orang dikatakan bertindak ekonomis
apabila ia mampu mencapai hasil maksimal atas pengorbanannya.
Biaya peluang pada tenaga kerja
Biaya merupakan segala sesuatu yang dikeluarkan atau dikorbankan untuk memperoleh sesuatu. Biaya
bisa merupakan pengeluaran yang berbentuk uang atau hal lain yang tidak berkaitan dengan uang.
Misalnya biaya yang berhubungan dengan uang disebut biaya langsung atau biaya yang tidak ada
kaitannya secara langsung dengan uang, yaitu biaya peluang tenaga kerja dalam memproduksi suatu
barang dan jasa. Biaya peluang tenaga kerja merupakan nilai dari kesempatan tenaga kerja untuk
memproduksi suatu barang yang harus dikorbankan sebagai akibat memilih kesempatan untuk
memproduksi barang lain. Hal ini dikarenakan tenaga kerja yang digunakan dalam proses produksi
memiliki keterbatasan berupa waktu, kesempatan, dan keahlian. Selain itu, konsep biaya peluang tenaga
kerja juga memiliki banyak kemungkinan alternatif penggunaannya. Pilihan ini didasarkan pada tujuan
dan situasi individu. Jadi, alternatif pilihan yang ditentukan harus memberikan keuntungan yang
maksimal. Konsep dasar sebuah peluang adalah adanya keterbatasan sumber daya dalam memproduksi
suatu barang dan jasa.

KESIMPULAN
Biaya peluang adalah dua pilihan atau lebih dimana kita harus memilih salah satu
pilihan yang terbaik bagi kita dan yang dapat memuaskan diri kita. Atau secara singkat
biaya peluang dapat diartikan biaya yang dikorbankan untuk memperoleh suatu yang lain.

Biaya peluang merupakan salah satu cara untuk melakukan perhitungan dari
sesuatu biaya. Bukan saja untuk mengenali dan menambahkan biaya ke proyek, tetapi
juga mengenali cara alternatif lainnya untuk menghabiskan suatu jumlah uang yang sama.
Keuntungan yang akan hilang sebagai akibat dari alternatif terbaik lainnya adalah
merupakan biaya peluang dari pilihan pertama. Biaya peluang bukanlah jumlah dari
alternatif yang ada, melainkan lebih kepada keuntungan dari suatu pilihan alternatif yang
terbaik.

23
PERTANYAAN

PILIHAN GANDA
1. Apa nama lain dari biaya peluang?

a. Opportunity cost
b. Guine cost
c. Money cost
d. Apoer cost

2. Berasal darimana Freidrich Von Wieser?

a. Belanda c. Jepang

b. jerman d. prancis

3. Manusia sebagai makhluk ekonomi harus bersikap…

a. irrasional c. rasional

b. nasionalisme d. Realisme

ESSAY
1. Apa yang dimaksud dengan biaya peluang?

2. Bagaimana cara menghitung keuntungan dari alternatif yang tidak sama?

3. Bagaimana orang dapat dikatakan bertindak ekonomis?

4. Bagaimana cara manusia sebagai makluk ekonomi harus bersikap rasional?

24
KUNCI JAWABAN
PILIHAN GANDA
1. A
2. B
3. C

ESSAY
1. Biaya peluang (opportunity cost) adalah biaya yang dikeluarkan ketika memilih
suatu kegiatan.

2. Kita harus menentukan sebuah nilai uang yang dihubungkan dengan tiap alternatif
untuk memfasilitasi pembandingan dan penghitungan biaya peluang, yang
hasilnya lebih-kurang akan menyulitkan untuk dihitung, tergantung dari benda
yang akan kita bandingkan.

3. Orang dapat dikatakan bertindak ekonomis apabila ia mampu mencapai hasil


maksimal atas pengorbanannya.

4. manusia harus mempertimbangkan matang-matang dengan pilihan yang dibuat


hendaknya berdasarkan pertimbangan untung dan rugi dengan membandingkan
biaya yang harus dikeluarkan dan hasil yang akan diperoleh.

25
SUMBER REFERENSI

http://id.wikipedia.org/wiki/Biaya_peluang

http://id.wikipedia.org/wiki/Ekonomi_mikro

http://ekonomikelasx.blogspot.com/2010/03/biaya-peluang-atau-biaya-ekonomi_18.html

http://ict.unimed.ac.id/belajarbareng/repositori/fe/tata-niaga/137-biaya-peluang.html

http://id.shvoong.com/social-sciences/economics/2177381-biaya-peluang-tenaga-kerja/
#ixzz1XSkPc9ms

http://mas-labbaika.blogspot.com/2010/10/biaya-peluang

26
Dokumentasi


Anda mungkin juga menyukai