Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN KEGIATAN

KEJURKAB II PENCAK SILAT PAGAR NUSA CABANG BANYUMAS

TAHUN 2019

DI PONDOK PESANTREN DARUSSALAM DUKUH WALUH PURWOKERTO

Peserta :

1. SALMAN NUR REKHAN


2. AHMAD FAUZAN
3. MOHAMAD ARIF KHOTAMI
4. FAIZAL INDRA PRASETYO

SMK MA’ARIF NU 01 PURWOKERTO


Jl. Perum Griya Teluk Baru No.1 Pamujan Teluk Purwokerto selatan 53145

Telp. (0281) 628619 web: smkmaarifnu1purwokerto.sch.id

Email : smkmaarifpamujan@gmail.com
A. LATAR BELAKANG KEGIATAN
Menurut Ensiklopedia NU, Pagar Nusa bertugas menggali, mengembangkan,
dan melestarikan seni bela diri pencak silat Indonesia. Nama resminya adalah lkatan
Pencak Silat Nahdlatul Ulama (IPS-NU) Pagar Nusa kemudian sekarang membuang
kata ikatan, menjadi Pencak Silat NU. Sedangkan Pagar Nusa sendiri berarti pagarnya
NU dan bangsa. Pagar Nusa dibentuk pada 3 Januari 1986 di Pondok Pesantren
Lirboyo, Kediri, Jawa Timur. NU mengesahkan pendirian dan kepengurusannya
melalui Surat Keputusan tertanggal 9 Dzulhijjah 1406/16 Juli 1986. Lahirnya Pagar
Nusa berawal dari perhatian dan keprihatinan para kiai NU terhadap surutnya ilmu bela
diri pencak silat di pesantren. Padahal, pada awalnya pencak silat merupakan
kebanggaan yang menyatu dengan kehidupan dan kegiatan pesantren. Surutnya pencak
silat antara lain ditandai dengan hilangnya peran pondok pesantren sebagai padepokan
pencak silat. Padahal, sebelumnya pondok pesantren merupakan pusat kegiatan ilmu
bela diri tersebut. Kiai atau ulama pengasuh pondok pesantren selalu merangkap
sebagai ahli pencak silat, khususnya aspek tenaga dalam atau hikmah yang dipadu
dengan bela diri. Pada saat itu seorang kiai sekaligus juga pendekar pencak silat. Du
sisi Iain tumbuh berbagai perguruan pencak silat dengan segala keanekaragamannya
berdasarkan segi agama, aqidah, maupun kepercayaannya. Saat ini Pagar Nusa
memakai seragam khusus, antara Ialn: (1) Seragam Atlet: baju dan celana berwarna
hitam dengan bagde IPSI dl dada sebelah kanan dan bagde Pagar Nusa d£ dada sebelah
kiri dilengkapi sabuk kebesaran warna hijau yang diikatkan dengan simpul hidup di
sebelah kanan; (2) Seragam Pasukan Inti (Pasti) Putra: kemeja lengan panjang berwarna
hitam, celana warna hitam, sepatu hitam PDH dengan memakai atribut yang telah
ditentukan; (3) Seragam Pasukan lnti (Pasti) Putri: pasukan yang dibentuk dan bertugas
pertama kali pada acara Istighatsah Nasional PBNU di Lapangan Kodam V Brawijaya
Surabaya pada 15 Mei 2003 ini memakai seragam berupa blazer (jas) berwarna hitam,
jilbab hitam, celana hitam, dan memakai sepatu PDH berwarna hitam dengan atribut
yang telah ditetapkan; (4) Seragam Pengurus: baju dan celana warna hitam, jas warna
putih, berkopiah hitam, dan bersepatu PDH warna hitam; (5) Seragam Tim Khos:
seperti seragam pengurus ditambah dengan simbol khusus; (6) Seragam Kebesaran:
jubah warna hitam yang dipakai hanya pada ajang tingkat nasional.
B. NAMA KEGIATAN

“KEJURKAB II PENCAK SILAT PAGAR NUSA


CABANG BANYUMAS TAHUN 2019”

C. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN


 Waktu pelaksanaan : 26-27 Oktober 2019
 Tempat pelaksanaan : Pondok Pesantren Darussalam Dukuh Waluh-
Purwokerto

D. PEMBIAYAAN
 Biaya Pendaftaran dari pihak sekolah.
 Transpot dan uang makan dari pihak sekolah.

E. HASIL KEGIATAN
 Salman Nur Rekhan : Juara 1 kelas A Remaja putra
 Ahmad Fauzan : Juara II Kelas D Dewasa Putra
 Mohamad Arif Khotami : Juara III Kelas D Remaja Putra
 Faizal Indra Prasetyo : Juara III Kelas D Remaja Putra

F. KESIMPULAN
Acara atau event-event yang berkenaan dengan keagaaman sangat baik untuk
mengembangkan bakat-bakat anak-anak muda khususnya siswa SMK dalam
mengembangkan diri. Dengan diadakan acara Lomba Kejurkab Pencak silat Pagar
Nusa Cabang Banyumas menjadi ajang untuk bersaing menguji kemampuan diri
dengan siswa lain sederajat di satu wilayah. Selain untuk ajang mengembangkan bakat
siswa lomba ini juga dapat meningkatkan eksistansi pihak sekolah khususnya SMK
Ma’arif NU 01 Purwokerto yang merupakan sekolah baru dengan hampir 80%
siswanya dalah santri. Semoga kedepannya semakin banyak ajang-ajang keagamaan
seperti ini yang bisa diikuti oleh siswa-siswa dari SMK Ma’arif NU 01 Purwokerto.
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai