Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN ELEKTRONIKA TERINTEGRASI

"OP-AMP MULTIVIBRATOR "

Disusun Oleh :
Nama : Restu Rifaldi
NPM : P22030119042
Prodi : DIV TEM 2019
Dosen Pembimbing : Nur Hasanah Ahniar, M.T.

TEKNOLOGI REKAYASA ELEKTRO-MEDIS


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II
2020
Tujuan praktikum

1. Supaya mahasiswa dapat mengetahui tentang Multivibrator


2. Agar mahasiswa dapat mengamati hasil simulasi yang dilakukan di electonical workbench
3. Agar mahasiswa dapat gimana cara kerja Multiviblator secara digital nya
4.supaya mahasiswa dapat menganalisis ,membuat kesimpulan dan mampu menceritakan proses
kerja

Teori singkat
Op-Amp Multivibrator merupakan rangkaian op-amp non-inverting yang menghasilkan sinyal
output sendiri dengan bantuan sinyal umpan balik RC

Op-amp multivibrator merupakan rangkaian osilator astabil yang menghasilkan gelombang


output persegi panjang menggunakan waktu jaringan RC terhubung ke input inverting dan
jaringan pembagi tegangan terhubung ke yang lain input non inverting

Rangkaian logika sekuensial yang beroperasi terus menerus antara dua kondisi berbeda dari
HIGH dan LOW. Menghasilkan keluaran yang terus-menerus

Alat dan Bahan

1. Laptop
2.power bank
3. Handphone
4.kabel rol
5.aplikasi electronical workbench
6.kertas
7.modul teknik terintegrasi
Prosedur praktikum

1. Siapkan alat dan bahan


2.buka aplikasi electronical workbench
3.pilih komponen dari aplikasi tersebut
4.buat rangkaian dan rangkit menggunakan electronical work bench
5.siapkan osc dalam aplikasi tersebut untuk simulasi nanti
6.atur tegangan dengan menggunkan power supply +12 dan -12
7. Pencet di aplikasi ada tanda sekiring pada gambar di atas
8.keluar gambar simulasi
9.atur gambar kalau terlihat abstrak

HASIL PENGAMATAN
1. Siapkan OSC 2CH, setting pada posisiDC
2. Atur Power Supply DC pada tegangan +12V dan-12V
3. Rangkai pada project board sesuai urutanpercobaan
4. Hubungkan supply pada rangkaian tersebut
5. Lakukan pengamatan dan pengukuran dengan OSC 2CH secara bersamaan. CH1 pada
TP1, CH2 pada TP2. Gambarkan bentuk pulsanya ukur tinggi tegangan pulsa, periode
danfrekuensi

1.

V
a. VPP = ∑ atas
¿
= 4,4 x 5

= 22 V

Vpp
b. VP =
2

22
=
2

= 11 V

Time
c. T = ∑ kesamping
¿
= 2 x 0.01
= 0.02 s

1
d. F =
t

1
=
0,02

= 50 Hz

2.

V
a. VPP = ∑ atas
¿
= 4.4 x 5

= 22 V

VPP
b. VP =
2

22
=
2

= 11V

Time
c. T = ∑ kesamping
¿

= 2 x 5ms

= 10 ms

= 0.01 s

1
d. F =
t

1
=
0.01

= 100 Hz

3.
V
a. VPP = ∑ atas
¿

= 4.4 x 5

= 22 V

VPP
b. VP =
2

22
=
2

= 11V

Time
c. T = ∑ kesamping
¿

= 2 x 5ms

= 10 ms = 0.01 s

1
d. F =
t

1
=
0.01

= 100 Hz

4.
a. VPP = ∑ atas
V
¿
= 4.4 x 5
= 22 V

VPP
b. VP =
2

22
=
2

= 11 V

Time
c. T = ∑ kesamping
¿

= 2 x 2ms

= 4 ms = 0.004 s

1
d. F =
t

1
=
0.004

= 250 Hz

6. Sesuaikan hasil - hasil percobaan tadi dengan hasil – hasil secarateori


a. Rf = 100k
C = 0.1 µF

R2
β=
R 1+ R 2

120
=
100+120
= 0.545
1+ β
T = 2RCln ( ¿
1−β
1+0,545
= 2(100x0.1)ln( )
1−0,545
= 2(10) ln(3.395)

= 20 x 1.222

= 24.44 ms

1
F =
t

1
=
24,44

= 0.0409 KHz

= 40 Hz

b. Rf = 100k
C = 0.047 µF
R2
β=
R 1+ R 2

120
=
100+120

= 0,545

1+ β
T = 2RCln( )
1−β

1+0,545
= 2(100 x 0.047) ln( )
1−0,545

= 2(4.7) ln(3.395)

= 9.4 x 1.222

= 11.486 ms
1
F=
t

1
=
11,486

= 0.087 KHz

= 87 Hz

c. Rf = 47k
C = 0.1 µF
R2
β=
R 1+ R 2

120
=
100+120

= 0,545

1+ β
T = 2RCln( )
1−β

1+0,545
= 2(47x0.1)ln( )
1−0,545

= 2(4.7) ln(3.395)

= 9.4 x 1.222

= 11.486 ms

1
F=
t

1
=
11,486

= 0.087 KHz

=87 Hz

d. Rf = 47k
C = 0.047 µF
R2
β=
R 1+ R 2
120
=
100+120

= 0,545

1+ β
T = 2RCln( )
1−β

1+0,545
= 2(47 x 0.047) ln( )
1−0,545

= 2(2.209) ln(3.395)
= 4.418 x 1.222
= 5.398 ms

1
F=
t

1
=
5,398

= 0.185 KHz

= 185 HZ

7. Tentukan Akurasi frekuensi dalam persen(%)

Praktek
a. ( ) 100 %
Teori
40
= ( )100 %
50
= 0.8 %

b. ( Praktek
Teori )
100 %
87
=( )100 %
100
= 0.87 %
c. (
Praktek
Teori
100 %)
=
87
100 ( )
100 %
= 0.87 %
d. (
Praktek
Teori
100 %)
= ( )
185
250
100 %
= 0.74 %

kesimpulan dan proses kerjanya

Op-amp Multivibrator adalah rangkaian Op-amp non-inverting yang menghasilkan sinyal input
sendiri dengan bantuan jaringan umpan balik RC (Resistor-Capasitor).
Operasional Amplifier atau Op-amp adalah perangkat yang sangat serbaguna yang dapat
digunakan dalam berbagai rangkaian elektronik yang berbeda dan aplikasi, dari penguat
tegangan, untuk filter, untuk sinyal kondisioner. Tetapi satu rangkaian Op-amp yang sangat
sederhana dan sangat berguna yang berbasis di antara Op-amp umumnya adalah Op-amp
Multivibrator Astabil.
Op-amp multivibrator merupakan rangkaian osilator astabil yang menghasilkan gelombang
output persegi panjang menggunakan waktu jaringan RC terhubung ke input inverting dan
jaringan pembagi tegangan terhubung ke yang lain input non inverting

Rangkaian logika sekuensial yang beroperasi terus menerus antara dua kondisi berbeda dari
HIGH dan LOW. Menghasilkan keluaran yang terus-menerus

Anda mungkin juga menyukai