(folium)
PRAKTIKUM FARMAKOGNOSI Dewi Perwito Sari
Dasar teori
Simplisia daun (folium) merupakan jenis simplisia yan paling umum digunakan
sebagai bahan baku ramuan obat tradisional atau minyak atsiri. Simplisia ini
dapat berupa lembaran daun tunggal atau majemuk. Daun biasanya
digunakan dalam bentuk simplisia segar atau simplisi kering.
Daun umumnya dipanen saat tanaman menjelang berbunga.
Proses/ Teknik pemanenannya : dipilih daun tua sebelum menguning, dipetik
satu per satu dengan tangan (manual).
Materi praktikum
2. Diskripsikan ujudnya secara umum, ciri khas (jika ada), lakukan secara
organoleptik (warna, bau dan rasa) jika perlu dirobek, dipatahkan atau
diremuk
hijau kelabu. Permukaan bawah kasar dan berwarna lebih puct dari
permukaan atas.
Ciri spesifik : helaian daun tunggal, berbentuk
jorong sampai bulat memanjang, pangkal dan ujung
daun meruncing; tepi daun bergerigi; permukaan atas
sangat kasar, permukaan bawah kasar dan berwarna
lebih pucat dari permukaan atas.
Suku : Lamiaceae
Pemerian
Bau : tidak berbau
Rasa :agak pahit
Warna : hijau kecoklatan
Ciri spesifik : helaian daun, rapuh, bentuk bulat
telur, lonjong, belah ketupat memanjang atau bentuk
lidah tombak, pangkal membulat sampai runcing, tepi
beringgit sampai bergerigi tajam, ujung runcing
sampai meruncing, pertulangan daun menyirip, ibu
tulang daun tampak jelas, batang dan cabang2
persegi, warna agak ungu, kedua permukaan halus.
Suku : Asteraceae
Pemerian
Nama lain : Nahi (Bima), Kuta (Sumba), mota (Flores), sere (Madura)
Suku : Piperaceae
Pemerian
Kandungan : flavonoid total tidak kurang dari 1,55% dihitung sebagai rutin
Guazumae Ulmifoliae Folium (Daun jati belanda)
Pemerian:
Helaian daun tunggal, bentuk bulat, pangkal
menjantung, tepi beringgit sampai bergerigi
kasar, ujung runcing sampai meruncing,
kedua permukaan daun kasar, pertulangan
daun menyirip, ibu tulang daun tampak
menonjol ke permukaan bawah
Abri Folium (Daun saga)
Suku : Papilionaceae
Pemerian
Bau : bau lemah
Rasa : rasa agak manis, khas
Warna : berwarna hijau sampai hijau pucat atau hijau kekuning-
kuningan
Ciri spesifik : Tangkai daun pendek, helai daun
berbentuk jorong melebar atau bundar telur agak
rompang, ujung daun tumpul agak membundar,
pangkal daun membundar, Panjang anak daun
5-25mm, lebar anak daun 3-9mm, permukaan
licin, tulang daun agak menonjol pada
permukaan bawah