Anda di halaman 1dari 12

1.

Curcumae Domesticae Rhizoma (Rimpang Kunyit)

Nama lain : Kunyit, Kunir

Tanaman asal : Curcuma domestica Val.

Keluarga : Zingiberaceae

Zat berkhasiat utama/isi : Minyak atsiri, zat warna kurkumin, pati dan damar

Penggunaan : Karminativa, antidiare, kolagoga dan skabisida

Pemerian :rimpang kunyit bewarna kuning jingga sampai kuning kecoklatan berbau aromatic khas, ras
agak pahit agak pedas lama lama menimbulkan rasa tebal. Rimpang berbentuk kepinga rapuh dan ringan
bentuk hamper bundar atau lomnjong bekas patahan agak rata, bewarna kuning jingga sampai
kecoklatan kemerahan

Bagian yang digunakan : Akar tinggal

Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

2. Agar
Nama lain : Agar – agar, Gelosa, Vegetable gelatin.
Tanaman asal : Gelidium cartilagenium (L)*

Zat berkhasiat : Garam kalsium dari gelosa, yaitu hidrat


utama / Isi arang kompleks yang tersusun dari
rangkaian galaktosa dimana molekul yang
terakhir berikatan dengan asam sulfat,
iodium
Penggunaan : Karena mampu mengisap dan mengikat air,
sehingga dalam usus berfungsi sebagai
pelumas dan penambah isi usus, maka
banyak dipakai pada pengobatan sembelit
yang kronis. Juga sebagai bahan penolong
pada berbagai sediaan obat.
Pemerian : Umumnya berupa berkas potongan –
potongan memanjang yang tipis seperti
selaput dan berlekatan atau berbentuk
keping, serpih / butiran, abu – abu
kekuningan sampai kuning pucat atau tidak
berwarna, tidak berbau atau berbau lemah,
rasa berlendir, jika lembab liat, jika kering
rapuh.
Bagian yang : Koloidal hidrofil yang kering yang
Digunakan diperoleh dari penyarian.

3. Alaxiae Cortex
Nama lain : Pulasari

Nama tanam asal : Alyxia reinwardtii (BL), juga disebut Alyxia stellata (Roomset Schult)

Keluarga : Apocynaceae

Zat berkhasiat utama / isi : Alkaloida zat pahit, kumarin, zat penyamak, minyak atsiri, asam
organik

Penggunaan : Bahan pewangi, (campuran boreh), karminativa, antidemam


Pemerian : Bau dan rasa mirip kumarin, agak pahit
Bagian yang digunakan : Kulit batang dan kulit cabang
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

4. Glycyrchizae Radix
Nama tanaman asal : Glycyrrhiza glabra varietas typical, Glycyrrhiza glabra varietas glandulifera
dan jenis Glycyrrhiza lainnya.
Keluarga : Papilionaceae
Zat berkhasiat utama/isi : Glysirisin dengan kadar 5-10%, yaitu garam K dan Ca dari asam
glisirizat (zat ini 50x lebih manis dari gula tebu), pati, gula, asparagin
Persyaratan kadar : Kandungan zat yang larut dalam air tidak kurang dari 20% dihitung terhadap
zat yang telah dikeringkan di udara.
Penggunaan : Antitusiv Akar dalam bentuk serbuk sebagai pengisi / pembalut pil
Ekstrak untuk pewangi tembakau dan campuran obat batuk
Pemerian : Akar manis, bau khas lemah rasa manis, akar manis yang dikupas potongan hamper
berbentuk silinder kuning pucat,permukaan berserat, akar manis yang tidak dikupas, lapisan luar
bewarna coklat kekuningan atau coklat tua bahgian luar keriput memanjang
Bagian yang digunakan : Akar dan batang dibawah tanah
Penyimpanan :
Dalam Wadah Tertutup
Keterangan lain :
Yang belum dikupas berwarna coklat kekuningan atau coklat tua, berkeriput memanjang
kadang-kadang terdapat tunas kecil dan daun sisik yang tersusun melingkar.
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook Bagikan ke Pinterest

5. Alii Sativi Bulbus


Nama lain : Bawang Putih
Nama tanaman asal : Allium sativum
Keluarga : Liliaceae
Zat berkhasiat utama : Minyak atsiri yang mengandung; dialildisulfida 60% alilpropil disulfida 6%,
alliin

Penggunaan : Antikolesterol, hipertensi, penyakit jantung


Pemerian : umbi lapis bawang putih merupakan umbi majemuk berbentuk hamper bundar,bau
khas aromatic tajam,rasa agak pedas lama kelamaan menimbulakan rasa agak tebal di birir.
Warna putih kekuningan
Bagian yang digunakan :Umbi lapis
Keterangan :
-Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

6. Mel Depuratum
Nama Sinonim : Madu murni
Nama hewan asal : Apis mellifera (L.
Keluarga : Apidae
Zat berkhasiat Utama/Isi : Gula invert, saccharosa, dekstrin, abu, air, zat atsiri aromatik, asam
semut (sedikit)
Penggunaan : Sebagai sumber hidrat arang yang mudah dicerna, reduktor dalam sediaan-
sediaan ferro.
Pemerian : Cairan kental serupa sirup, bening, warna kuning muda sampai coklat kekuningan,
rasa manis khas bau enak khas, jika dipanaskan diatas penangas air bau menjadi lebih kuat,
tetapi tidak berubah.
Bagian yang diambil : Madu

7. Cinchonae Cortex
Nama lain : Kulit kina, Peruvian bark, Jesuit bark
Nama tanaman asal : Cinchona succirubra
Keluarga : Rubiaceae
Zat berkhasiat utama / isi : Alkaloida kinina, sinkonina, sinkodina, kina tanat, kinidin, asam
tanat, asam kina, damar, malam
Persyaratan kadar : Kadar kinin tidak kurang dari 8,0 %
Penggunaan : Antipiretika, antimalaria, amara.
Pemerian : Bau khas terutama dari kulit dahan, pada penyimpanan lama bau
menghilang, rasa pahit dan kelat.
Bagian yang digunakan : Kulit batang , kulit dahan, kulit akar
Sediaan : Cinchonae extractum
Mikroskopik : serbuk bewarna cokelat merah atu cokelat kehitaman dalam larutan asam sulfat
fragmen pengenal sebagai berikut
 Serabut pembuluh tapis(floem) bewarna kuning muda,berdinding tebal berlapis dan
berlignin. Lumen sempit atau lebar,tunggal atau berkelompok
 Fragmen jaringan parenkim bentuk polygonal memanjang,dinding agak tebal tidak
berlignin, berisis butiran pati
 Jaringa gabus
 Fragmen hablur pasir(Kristal kalsium oksalat)

8. Phylanthi Herba
Nama lain : Meniran
Nama tanaman asal : Phyllanthus niruri (L)
Keluarga : Euphorbiaceae
Zat berkhasiat utama / isi : Zat pahit filantin, damar, mineral, zat penyamak
Penggunaan : Diuretika
Pemerian : Herba meniran bau aromatic,rasa pahit, daun kecil bentuk
bundar telur sampai bundar memanjang bunga dan buah terdapat pada ketiak daun
Bagian yang digunakan : Semua bagian diatas tanah
Keterangan :
– Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
9. Aloe Vera

Nama lain : Jadam, Aloes.

Tanaman asal : Bermacam-macam jenis Aloe :


Aloe perryi (Bakar)
Aloe barbadensis (Miller)
Aloe ferox (Miller)
Aloe africana (Miller)
Aloe spicata (Baker)

Keluarga : Liliaceae

Zat berkhasiat : Damar, aloin, air dan abu. Sifat Purgatif


utama / Isi disebabkan oleh 3 pentosida yaitu
barbaloin (=aloin), isobarbaloin dan
betabarbaloin. Hidrolisa dari barbaloin
antara lain menghasilkan aloe emodin dan
d-arabinosa.

Penggunaan : Pencahar

Pemerian : Semua jenis jadam berasa sangat pahit dan


menimbulkan rasa mual.
10. Tinosporae Caulis
Nama lain : Bratawali
Nama tanaman asal : Tinospora tuberculata, Tinospora rumphii, Tinospora crispa, Tinospora
cardifolia
Keluarga : Menispermaceae
Zat berkhasiat utama : Pati glukosida pikroterasida, alkaloid barberin dan palmatin, harsa, zat
pahit pikroretin
Penggunaan : Obat demam, tonikum, antidiabetes
Pemerian : Batang bratwali tidak berbau, rasa sangat pahit, potonagn batang bewarna hijau
kecoklatan,permukaan tidak rata,bertonjolan ber alur alur membujur,lapisan luar mudah
terkelupas
Bagian yang digunakan : Batang dan kulit batang
-Penyimpanan :
Dalam wadah tertutup
11. Languatis Rhizoma
Nama Simplisia : Languatis rhizoma
Tanaman Asal : Languas gelanga
Kandungan : Minyak atsiri, fenol dan terpemold
Khasiat : Rematik, menambah nafsu makan
Pemerian : Rimpang lengkuas, bau aromatic rasa pedas, potonganrimpang kadang kadang
bercabang ujung bengkok, warna permukaan cokelat kemerahan,parut daun jelas, bekas
patahan berserat pendek, berbutir butir kasar warna coklat

12. Guazumae Folium


Nama tanaman : Guazumae ulmifolia

Familia : Sterculiaceae

Zat berkhasiat : Zat penyamak (tannin), lender, damar, alkaloid


Pemerian : Daun ati belanda bau aromatic lemah, rasa agak kelat, daun tunggal,bentuk bundar
telur sampai lanset,panjang helai daun 4-22,5 cm lebar 2-10cm, pangkal daun berbentuk
kantung kadang kadang tidak setangkup,ujung daun meruncing,pinggir daun
bergerigi,permukaan daun kasar.

Kegunaan : Adstingensia, obat langsing

Bagian yang digunakan : Daun

13. Oleum Menthae Piperitae


Nama Lain : Minyak permen, pepermin oil
Nama Tanaman Asal : Mentha piperita (L.)
Keluarga : Lamiaceae
Zat Berkhasiat Utama / Isi : Menthol, metilasetat
Persyaratan Kadar : Kadar ester dihitung sebagai metal asetat tidak kurang dari 4 %
dan tidak lebih dari 9 %, kadar mentol bebas tidak kurang dari 45 %
Penggunaan : Karminativa, stimulansia, sebagai obat mulas
Pemerian : Cairan tidak berwarna, kuning pucat atau kuning kehijauan, bau
aromatik, rasa pedas kemudian dingin
Cara memperoleh : Minyak atsiri yang diperoleh dengan penyulingan air pucuk
berbunga segar, jika perlu dimurnikan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terisi penuh, terlindung dari cahaya
14. Amylum Oryza
Nama Simplisia : Amylum Oryzae
Tanaman Asal : Oryza sativa
Kandungan : Amilosa dan amilosa perkati, air, abu
Khasiat : Bahan penolong untuk sediaan obat dan zat tambahan
Pemerian : Berupa serbuk berwarna putih dan sangat halus
Mikroskopis : Butir tunggal berupa butiran kecil dengan ukuran 3-12,berbentuk
polygonal bersudut tajam,Hilus hany atampak pada granul yang besar dan terdapat di tengah,
butiran mejemuk banyak, berjumlah 2-100 butir

15. Woodfordiae flos


Nama Lain : Bunga sidawayah
Nama Tanaman Asal : Woodfordia fruticosa (L.) atau
Woodfordia floribunda (Salisbury)
Keluarga : Lythraceae
Zat Berkhasiat Utama / Isi : Zat penyamak ( tanin )
Penggunaan : Astringensia
Pemerian : Bau lemah, rasa kelat dan pahit
Bagian Yang Digunakan : Bunga
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
16. CAMPHORA

Nama lain : Kamfer

Tanaman asal : Cinnamomum camphora (L.)

Keluarga : Lauraceae

Zat berkhasiat
utama / Isi : Kamfer ( C12 H16 O )

Penggunaan : Karminativa, obat kejang, obat gatal, obat encok, anti iritansia.

Pemerian : Hablur butir atau massa hablur tidak berwarna atau putih, bau khas
tajam, rasa pedas dan aromatik.
17. MYRISTICAE SEMEN
Nama Lain : Pala, Nutmeg, Nux Moschata
Nama Tanaman Asal : Myristica fragrans (Houtt)
Keluarga : Myristicaceae
Zat berkhasiat : Minyak atsiri yang mengandung miristin (bersifat membius), kamfen, minyak
lemak terutama berupa gliserida dari asam miristinat, asam oleat dan asam linoleat, zat putih
telur
Penggunaan : Bahan pewangi, karminativa, stimulansia setempat terhadap saluran pencernaan,
miristin berkhasiat membius, menyebabkan rasa kantuk dan memperlambat pernafasan
Pemerian : biji pala, bau khas aromatika,rasa agak pahit,agak pedas,dan agak menimbulkan rasa
tebal di lidaah bentuk inti biji bulat telur panjang 2-3 cm, lebar 1,5-2 cm, warna permukaan luar
cokelat muda sampai cokelat kelabu dengan bintik-bintik dan bergaris-garis kecil berwarna
cokelat tua sampai cokelat tua kemerahan.
Bagian yang digunakan : Inti biji buah yang masak
Waktu panen : Setelah berumur 8-9 tahun, terus menerus berbunga dan berbuah sampai
berumur 70 – 80 tahun. Agar pohon dapat berbuah baik, maka secara okulasi, cabang bunga
jantan ditempelkan pada pohon betina. Pemungutan buah dilakukan 3x setahun, daging buah
dibuang, selubung biji diambil hati – hati dipipihkan dan di jemur, biji juga dijemur atau
dikeringkan diatas api sampai berbunyi. Apabila dikocok, dipecah, kulit biji dibuang dan diolesi
kapur

18. PSIDII FOLIUM


Nama Lain : Daun jambu biji
Nama Tanaman Asal : Psidium guajava ( L. )
Keluarga : Myrtaceae
Zat Berkhasiat Utama / Isi : Zat penyamak 9 %, minyak atsiri
yang berwarna kehijauan dan
berisi Egenol
Penggunaan : Anti diare, Adstringensia
Pemerian : Daun jambu biji, bau khas aromatik dan rasa kelat. Daun tunggal
bertangkai pendek, helai daun berbentuk bundar telur agak menjorong atu memanjang. Pinggir
daun rata agak menggulung keatas, permukaan
atas agak licin, warna hijau kelabu, ibu tulang daun dari tulang cabang menonjol pada
permukaan bawah, bertulang menyirip putih kehijauan.
Bagian Yang Digunakan : Daun
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Mikroskopis : Serbuk bewarna hijau keabu abuan denga fargmen fragmen pengenal sebagai
berikut
 Mesofil dengan kelenjar lisigen
 Hablur kalsium oksalat berbentuk roset yang besar dan bentuk prisma
 Rambut penutup yang terlepas bentuk kerucut ramping yang umumnya agak bengkok
terdiri dari 1 sel
 Stomata tipe anomositiK
19. OLEUM ANISI
Nama Lain : Minyak adas manis, Anise Oil, Assentia Anisi
Nama Tanaman Asal : Pimpinella anisum (L) atau verum (Hook.f)
Keluarga : Apiaceae
Zat berkhasiat : Anetol, metilkhavikol (isomer dari anetol), anisaldehida dan terpen
Penggunaan : Obat batuk, perangsang peristaltik pada mulas
Pemerian : Cairan tidak berwarna atau kuning pucat, membias cahaya dengan kuat, bau khas
aromatik, rasa khas agak manis, jika sejuk menghablur
Cara memperoleh : Minyak atsiri yang diperoleh dengan penyulingan uap buah yang masak
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terisi penuh, terlindung dari cahaya, jika
menghablur sebelum digunakan harus dipanaskan hingga mencair
Sediaan : 1. Benzocaini Opii Tinctura (Form. Nas)

20. MORINDAE CITRIFOLIAE FRUCTUS


Nama Lain : Mengkudu, pace, buah noni
Nama Tanaman Asal : Morinda citrifolia
Keluarga : Rubiaceae
Zat berkhasiat : Morindin, morindon
Penggunaan : Antidiabetika, antihipertensi, roboransia, ekspektoransia
Pemerian : Buah mengkudu, rasa tajam dan manis
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

21.PIPERIS NIGRI FRUCTUS


Nama Lain : Lada hitam, merica hitam
Nama Tanaman Asal : Piper nigrum
Keluarga : Piperaceae
Zat berkhasiat : Minyak atsiri berisi felandren, kariofilen. Alkaloida khavisin (berupa hablur putih
kekuningan, rasa amat pedas), piperin (tidak larut dalam air, mula – mula tidak berasa, lama –
lama pedas dan tajam, oleh alkali diuraikan jadi piperidin dan asam piperat), Piperidin (cairan
atsiri larut dalam air dan alkohol)
Persyaratan kadar : minyak atsiri tidak kurang dari 1% v//b
Penggunaan : Karminativa, iritasi lokal
Pemerian : Bau khas aromatik, rasa pedas
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Mikroskopik : Serbuk bewarna coklat muda dengan fragmen fragmen pengenal sebagai berikut
 Kelompok sel minyak
 Kelompok sel batu dan endocarp dan eicarp
 Fragmen Perispem
 Fragmen sel batu epikarp dan hypodermis
 Fragmen sel batu dari hypodermis
 Fragmen sel batu endokarp

22.CUCURBITAE SEMEN
Nama Lain : Biji labu merah
Nama Tanaman Asal : Cucubita moschata (Duchesne)
Keluarga : Cucurbitaceae
Zat Berkhasiat Utama / Isi : Minyak lemak zat yang aktif, pada
pengobatan cacing pita belum diisolir, tetapi mungkin terdapat dalam embrio dan selaput
hijaunya.
Penggunaan : Obat cacing pita, diberikan sebagai
emulsa segar
Pemerian : Tidak berbau, rasa seperti minyak
Bagian Yang Digunakan : Biji
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

23.. Andrographidis Herba


Nama lain : Sambiloto

Tanaman Asal : Andrographis paniculata Nees

Keluarga : Acanthaceae

Zat berkhasiat utama/isi : Dua macam zat pahit, yaitu androgan folida (suatu hablur
kuning yang rasanya sangat pahit). dan kalmegin (zat amorf).

Penggunaan : Tonikum, antipiretika, dan diuretika

Pemerian : Herba sambiloto, tidak berbau, rasa sangat pahit, batang tidak
berambut, daun bersilang berhadapan, umumnya terlepas dari batang, berbentuk lanset sampai
bentuk lidah tombak, rapuh, tipis, tidak berambut, pangkal daun meruncing, tepi daun rata.
Permukaan atas daun berwarna hijau tua atau hijau kecokelatan, permukaan bawah daun
berwarna hijau pucat.

Bagian yang digunakan : Ranting berdaun

Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

24. Paramiae cortex


Nama lain : Kulit Kayu rapat, Pegatsih
Nama tanaman asal : Parameria laevigata (Juss) Moldenke, Parameria barbata
Keluarga : Apocynaceae
Zat berkhasiat utama / isi : Tanin
Penggunaan : Pengelat (astringensia)
Pemerian : Kulit kayu rapat atau pegatsih, bau lemah, rasa agak kelat dan agak
pahit, potongan kulit berbentuk gelondong atau pipa, permukaan luar kasar tidak beraturan,
berwarna cokelat sampai cokelat kelabu, permukaan dalam berwarna cokelat dengan garis-garis
membujur, bekas patahan tidak rata dan tiap patahan masih dihubungkan satu dengan yang
lainnya dengan benang-benang getah.
Bagian yang digunakan : Kulit batang dan kulit cabang.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

25.ADEPS LANAE

Nama Sinonim : Lemak bulu domba anhydrous lanolin, Wool FAT, Lemak bulu

Nama hewan : Ovis Aries (L.)

Keluarga : Bovidae

Zat berkhasiat Utama/Isi : Ester-ester lemak dengan kolesterol, oksikolesterol,


gamma-lanosterol, lano-sterol dihidrolanosterol dan agnosterol.
Adapun asam lemaknya adalah asam palmitat, asam miristinat, asam lano-palmitat, asam
lanoserat, asam serotat dan asam karnaubat, alkohol-alkohol, setil -alkohol dan
karnaubiealkohol.

Penggunaan : Sebagai salep, sabun, pasta, pil dan serbuk.


Pemerian : Zat serupa lamak, liat, likat warna kuning muda atau kuning pucat, agak
tembus cahaya bau lemah dan khas.

Bagian yang diambil : Lemak yang dimurnikan dari bulu domba.


Pembuatan : Pada bulu domba terdapat 10-50 % lemak yang merupakan selaput luar
bulu tersebut. Air sabun bekas pencuci bulu mengandung lemak tersebut. Pada air cucian
ditambah asam sulfat dan magma berlemak yang terpisah diambil, magma diperas panas-panas
untuk memisahkan kotoran-kotoran.
Lemak yang diperoleh dimurnikan lagi, jika masih berisi asam lemak bebas.
Lemak bulu domba dapat pula diperoleh langsung yaitu secara disari dengan pelarut organik.

Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik terlindung dari cahaya atau ditempat sejuk.

26. FOENICULI FRUCTUS


Nama Lain : Buah adas
Nama Tanaman Asal : Foeniculum vulgare (Mill.)
Keluarga : Apiaceae
Zat berkhasiat : Minyak atsiri yang mengandung anetol, fenkon (rasa pahit), metal khavikol,
anisaldehida, minyak lemak
Penggunaan : Karminativa, obat mulas, obat gosok anak
Pemerian : Bau khas aromatik, rasa mirip kamfer
Bagian yang digunakan : Buah yang masak
Sediaan : Oleum Foeniculli
Penyimpanan : Dalma wadah tertutup baik

27.OLEUM CAJUPUTI
Nama Lain : Minyak kayu putih
Nama Tanaman Asal : Melaleuca leucadendra (L.) dan Melaleuca minor (Sm)
Keluarga : Myrtaceae
Zat berkhasiat : Minyak atsiri yang mengandung sineol (kayuputol), terpinol bebas atau sebagai
ester dengan asam cuka, asam mentega, asam valerat
Penggunaan : Sebagai obat gosok pada sakit encok dan rasa nyeri lainnya, kadang – kadang
untuk obat batuk
Pemerian : Cairan tidak berwarna, berwarna kuning atau hijau, bau khas aromatik, rasa pahit
Cara memperoleh : Minyak atsiri yang dikandung diperoleh dengan penyulingan uap daun dan
ranting atau penyulingan air

Persyaratan kadar : Kadar sineol tidak kurang dari 50 % dan tidak lebih dari 65 %
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

28. Orthosiphonis Folium


Nama lain : Daun kumis kucing, daun remujung, java tea
Tanaman asal : Orthosiphon aristatus (BI.) Miq., yang disebut juga Orthosiphon grandiflorus
Bold. Dan Orthosiphon stamineus Benth.
Keluarga : Lamiaceae
Zat berkhasiat utama / isi : Garam kalium, glukosida, orthosiphon, minyak atsiri, dan saponin
Penggunaan : Diuretika
Pemerian : Daun kumis kucing, bau aromatik, rasa agak asin, agak pahit dan kelat, daun tunggal
bertangkai, letak berseling berhadapan, warna hijau rapuh, bentuk bundar telur lonjong, belah
ketupat memanjang atau bentuk lidah tombak, ujung lancip atau tumpul, panjang 2-12 cm;
lebar 1-8 cm, tangkai daun persegi, warna agak ungu, helai daun bergerigi kasar, tidak
beraturan, kadang beringgit, tajam dan menggulung ke bawah, ujung daun dan pangkal daun
meruncing dan permukaan licin. Pada tepi dan tulang daun terdapat rambut pendek, terutama
pada permukaan bawah.
Bagian yang digunaka : Daun
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik dan terlindung dari cahaya
29. Zingiberis Rhizoma
Nama lain : Jahe
Nama tanaman asal : Zingiber officinnale
Keluarga : Zingiberaceae
Zat berkhasiat : Pati, damar, oleoresin, gingerin dan minyak atsiri (yang mengandung
zingeron, zingiberol, zingiberin, borneol, kamfer, sineol, dan felandren)
Penggunaan : Stimulansia, diaforetika, karminativa,
Pemerian : Rimpang jahe, bau khas aromatik, rasa pedas dan hangat, rimpang
agak pipih, bagian ujung bercabang, cabang pendek, pipih, bentuk bulat telur terbalik, pada
setiap ujung cabang terdapat parut melekuk kedalam bagian luar berwarna cokelat kekuningan,
bekas pahatan pendek dan berserat menonjol.
Bagian yg digunakan : Akar tinggal yang sebagian kulitnya telah dikupas
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
30. AMYLUM SOLANI
Nama Lain : Pati kentang
Nama Tanaman Asal : Solanum tuberosum (L.)
Keluarga : Solanaceae
Zat Berkhasiat Utama / Isi : Amilosa dan amilopektin
Penggunaan : Bahan penolong bahan sediaan obat
Pemerian : Serbuk halus, warna putih, tidak berbau
Bagian Yang Digunakan : Pati yang diperoleh dari ubi
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Mikroskopik :
 Butiran berbentuk bulat telur atau tidak beraturan
 Ukuran bervariasi
 Hilus terdapat sebagai titik pada bagian yang sempit
 Lamella terletak eksentris terlihat jelas

Anda mungkin juga menyukai