Pengolahan Data Keuangan Pada Bengkel Menggunakan Zahir Accounting 5

PENGOLAHAN DATA KEUANGAN PADA BENGKEL
MENGGUNAKAN ZAHIR ACCOUNTING 5.1
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Diploma Tiga
ROYANI BERTHANIA
NIM : 11180887
Program Studi Sistem Informasi Akuntansi
Fakultas Teknik dan Informatika
Universitas Bina Sarana Informatika
Jakarta
2021
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR
Yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Royani Berthania
NIM : 11180887
Jenjang : Diploma Tiga (D.III)
Program Studi : Sistem Informasi Akuntansi
Fakultas : Teknologi & Informatika
Perguruan Tinggi : Universitas Bina Sarana Informatika
Dengan ini menyatakan bahwa Tugas akhir yang telah saya buat dengan judul:
“Pengolahan Data Keuangan Pada Bengkel Menggunakan Zahir Accounting
5.1”, adalah asli (Orisinil) atau tidak plagiat (menjiplak) dan belum pernah
diterbitkan/dipublikasikan dimanapun dan dalam bentuk apapun.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa ada paksaan
dari pihak manapun juga. Apabila di kemudian hari ternyata saya memberikan
keterangan palsu dan atau pihak lain yang mengklaim bahwa Tugas Akhir yang telah
saya buat adalah hasil karya milik seseorang atau badan tertentu, saya bersedia
diproses, baik secara pidana maupun perdata dan kelulusan saya dari Universitas
Bina Sarana Informatika dicabut/dibatalkan.
Dibuat di : Jakarta
Pada tanggal : 01 Juli 2021
Yang menyatakan,
(Royani Berthania)
ii
SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan dibawah ini, saya:

NIM : 11180887
Jenjang : Diploma Tiga (D.III)
Program Studi : Sistem Informasi Akuntansi
Fakultas : Teknik & Informatika
Dengan ini menyatakan bahwa seluruh data, informasi, interpretasi serta pernyataan
yang terdapat dalam karya ilmiah Penulis dengan judul : “Pengolahan Data
Keuangan Pada Bengkel Menggunakan Zahir Accounting 5.1”ini, serta
pemikiraan saya.
Dengan Hak Bebas Royalti Non-Ekslusif ini pihak Universitas Bina Sarana
Informatika berhak menyimpan, mengalih-media atau mem-fomat-kan,
mengelolanya dalam pangkalan data (database), mendistribusikannya dan
menampilkan atau mempublikasikannya di internet atau media lain untuk
kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari kami selama tatap
mencantumkan nama kami sebagai penulis/pencipta karya ilmiah saya ini.
Saya bersedia untuk menanggung secara pribadi, tanpa melibatkan pihak Universitas
Bina Sarana Informatika, segala bentuk tuntutan hukum yang timbul atas
pelanggaran Hak Cipta dalam karya ilmiah saya ini.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di : Jakarta
Pada tanggal : 01 Juli 2021
Yang menyatakan,
(Royani Berthania)
iii
PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR
Tugas Akhir ini diajukan oleh:

NIM : 11180887
Jenjang : Diploma Tiga (D3)
Program Studi : Sistem Informasi
Akuntansi Fakultas : Teknik dan Informatika
Judul Tugas Akhir : Pengolahan Data Keuangan Pada Bengkel
Menggunakan Zahir Accounting 5.1
Telah dipertahankan pada periode 2021-1 dihadapan penguji dan diterima sebagai
bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh Diploma Ahli Madya Sistem
Informasi Akuntansi (A.Md.S.I.Ak) pada Program Diploma Tiga (D3) Program
Studi Sistem Informasi Akuntansi di Universitas Bina Sarana Informatika.
Jakarta, 05 Agustus 2021
PEMBIMBING TUGAS AKHIR
Dosen Pembimbing : Minda Septiani, M.Kom
DEWAN PENGUJI
Penguji I : Rizki Aulianita, M.Kom.
Penguji II : Yuli Komalasari, M.Kom.
iv
LEMBAR KONSULTASI TUGAS AKHIR
UNIVERSITAS BINA SARANA INFORMATIKA
NIM : 11180887
Nama Lengkap : Royani Berthania
Dosen Pembimbing : Minda Septiani, S.Kom, M.Kom
Judul Tugas Akhir : Pengolahan Data Keuangan Pada Bengkel
Menggunakan Zahir Accounting 5.1
Tanggal Paraf Dosen

No. Pokok Bahasan
Bimbingan Pembimbing
1 12 April 2021 Pengajuan Judul dab Bab I
2 23 April 2021 Revisi Judul dan Bab I
3 07 Mei 2021 Pengajuan BAB II
4 21 Mei 2021 Revisi BAB II
5 11 Juni 2021 Pengajuan BAB III
6 18 Juni 2021 Revisi BAB III
7 25 Juni 2021 Pengajuan BAB IV
8 1 Juli 2021 ACC Keseluruhan
Catatan untuk Dosen Pembimbing.

Bimbingan Tugas Akhir
Dimulai pada tanggal : 12 April 2021
Diakhiri pada tanggal : 01 Juli 2021
Jumlah pertemuan bimbingan : 8 Pertemuan
Disetujui oleh,
Dosen Pembimbing
(Minda Septiani, S.Kom, M.Kom)
v
KATA PENGANTAR
Terimakasih, Dengan mengucapkan Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha
Esa, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya.,sehingga pada akhirnya
penulis dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik. Dimana tugas akhir ini penulis
sajikan dalam bentuk buku yang sederhana. Adapun judul tugas akhir ini, yang
penulis ambil sebagai beikut “Pengolahan Data Keuangan Pada Bengkel
Menggunakan Zahir Accounting 5.1”.
Tujuan penulisan tugas akhir ini dibuat sebagai salah satu syarat kelulusan
program Diploma III (D3) Sistem Informasi Akuntasi Universitas Bina Sarana
Informatika. Sebagai bahan penulisan diambil berdasarkan hasil penelitian
(eksperimen), observasi dan beberapa sumber literatur yang mendukung penulisan
ini. Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak, maka
penulisan tugas akhir ini tidak akan berjalan lancar. Oleh karena itu pada kesempatan
ini, ijinkanlah penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Rektor Universitas Bina Sarana Informatika.
2. Dekan Fakultas Teknik & Informatika.
3. Ketua Program Studi Sistem Infomasi Akuntansi Universitas Bina Sarana
Informatika.
4. Ibu Minda Septiani, S.Kom, M.Kom selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir.
5. Orang tua tercinta yang telah memberikan dukungan moral maupun spiritual.
6. Suami tercinta Sukarman Tribos Silaban yang telah memberikan dukungan
dan semangat.
7. Rekan-rekan mahasiswa kelas SIA-6B.
vi
Serta semua pihak yang terlalu banyak untuk disebut satu persatu sehingga
terwujudnya penulisan ini. Penulis menyadari bahwa penulisan Tugas Akhir ini
masih jauh sekali dari sempurna, untuk itu penulis mohon kritik dan saran yang
bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan di masaa yang akan datang.
Akhir kata semoga Tugas Akhir ini dapat berguna bagi penulis khususnya
dan bagi para pembaca yang berminat pada umumnya.
Bekasi, 06 April 2021

Penulis
Royani Berthania
vii
ABSTRAK
Royani Berthania (11180887), Pengolahan Data Keuangan Pada Bengkel

Menggunakan Zahir Accounting Versi 5.1
Di zaman yang sangat berkembang pada saat ini kemajuan teknologi sangatlah pesat
dan dampaknya bagi perusahaan-perusahaan dapat kita lihat dengan jelas. Hampir di
semua bidang usaha melakukan kegiatan usahanya menggunakan komputer sebagai
alat bantu mereka. Karena dengan menggunakan komputer dan program-program
didalamnya dapat mempermudah dan meringankan pekerjaan mereka dalam
membuat laporan keuangan. Bengkel merupakan salah satu jenis perusahaan dagang
dan jasa yang sangat membutuhkan sekali adanya suatu sistem informasi yang
mampu membuat laporan keuangan dengan baik dan akurat. Untuk itulah Penulis
membuat Tugas Akhir mengenai Pengolahan Data Keuangan Pada Bengkel yang
belum terkomputerisasi. Sistem pencatatan transaksi keuangan pada Bengkel masih
dilakukan secara manual, mulai dari pencatatan transaksi-transaksi setiap terjadi
penerimaan dan pengeluaran kas, sampai pembuatan laporan. Pencatatan secara
manual memungkinkan terjadinya kesalahan dan laporan yang dihasilkan tidak tepat
dan akurat. Penggunaan aplikasi program akuntansi pada Bengkel merupakan solusi
terbaik untuk memcahkan permasalah yang ada. Dengan menggunakan sistem yang
terkomputerisasi maka akan dapat menunjang aktivitas-aktivitas usaha dengan sistem
yang lebih efektif dan efisien dan kemungkinan terjadinya kesalahan dalam
pengolahan data keuangan menjadi lebih kecil bila dibandinggkan dengan
pengolahan data keuangan secara manual.
Kata Kunci : Pengolahan Data Keuangan,Zahir Accounting 5.1
viii
ABSTRACT
Royani Berthania (11180887), Processing Financial Data At Workshop Using

Zahir Accounting Version 5.1.
In today's highly developed age technological advances are very rapid and the
impact on companies can be seen clearly. Almost in all business fields do their
business activities using computers as their tools. Because by using computers and
programs in it can facilitate and ease their work in making financial statements.
Workshop is one type of trading companies and services that are in desperate need
of an information system that is able to make financial statements well and
accurately. For this reason, the Author makes the Final Task on The Processing of
Financial Data in the Workshop that has not been computerized. The system of
recording financial transactions in the Workshop is still done manually, starting
from recording transactions every time there is receipt and expenditure of cash, to
the creation of reports. Manual logging allows errors and reports to be inaccurate
and accurate. The use of accounting program application in the Workshop is the best
solution to solve the problem. By using a computerized system, it will be able to
support business activities with a more effective and efficient system and the
possibility of errors in the processing of financial data becomes smaller when
compared to manual processing of financial data.
Key Words : Financial Data Processing, Zahir Accounting 5.1
ix
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Judul Tugas Akhir............................................................................................ i
Lembar Pernyataan Keaslian Tugas Akhir .................Error! Bookmark not defined.
Lembar Pernyataan Publikasi Karya Ilmiah ...............Error! Bookmark not defined.
Lembar Persetujuan dan Pengesahaan Tugas Akhir ...Error! Bookmark not defined.
Lembar Konsultasi Tugas Akhir .................................Error! Bookmark not defined.
Kata Pengantar ............................................................Error! Bookmark not defined.

Abstraki .......................................................................Error! Bookmark not defined.
Daftar Isi......................................................................Error! Bookmark not defined.
Daftar Gambar ............................................................................................................ xii
Daftar Tabel ............................................................................................................... xv
Daftar Lampiran ........................................................................................................ xvi
BAB 1 PENDAHULUAN ..........................................Error! Bookmark not defined.
1.1. Latar Belakang Masalah .............................. Error! Bookmark not defined.
1.2. Maksud dan Tujuan ..................................... Error! Bookmark not defined.
1.3. Metode Pengumpulan Data ......................... Error! Bookmark not defined.
1.4. Ruang Lingkup ............................................ Error! Bookmark not defined.
BAB II LANDASAN TEORI .....................................Error! Bookmark not defined.
2.1. Konsep Dasar Akuntasi ............................... Error! Bookmark not defined.
2.1.1. Akuntansi ............................................. Error! Bookmark not defined.
2.1.2. Persamaan Dasar Akuntansi................. Error! Bookmark not defined.
2.1.3. Siklus Akuntansi .................................. Error! Bookmark not defined.
2.1.4. Laporan Keuangan ............................... Error! Bookmark not defined.
2.1.5. Perusahaan Jasa .................................... Error! Bookmark not defined.
2.2. Tool Aplikasi ............................................... Error! Bookmark not defined.
2.2.1. Teori Zahir Accounting ........................ Error! Bookmark not defined.
2.2.2. Mengaktifkan Program Zahir Accounting .......... Error! Bookmark not
defined.
2.2.3. Modul dan Fasilitas yang Ada di Zahir Accounting Versi 5.1 ...... Error!
Bookmark not defined.
BAB III PEMBAHASAN ...........................................Error! Bookmark not defined.
3.1. Tinjauan Kasus ............................................ Error! Bookmark not defined.
x
3.1.1. Permasalahan Pokok ............................ Error! Bookmark not defined.
3.1.2. Pemecahan Masalah ............................. Error! Bookmark not defined.
3.2. Pencatatan Akuntansi Manual ..................... Error! Bookmark not defined.
3.2.1. Neraca Saldo Awal Bengkel ................ Error! Bookmark not defined.
3.2.2. Data Persediaan Barang Dagang .......... Error! Bookmark not defined.
3.2.3. Daftar Aktiva Tetap Bengkel ............... Error! Bookmark not defined.
3.2.4. Saldo Hutang Dagang .......................... Error! Bookmark not defined.
3.2.6. Daftar Transaksi ................................... Error! Bookmark not defined.
3.2.7. Jurnal Umum ........................................ Error! Bookmark not defined.
3.2.8. Buku Besar ........................................... Error! Bookmark not defined.
3.2.9. Neraca Saldo Setelah Buku Besar ........ Error! Bookmark not defined.
3.2.10. AJP 31 Maret 2021 Bengkel ................ Error! Bookmark not defined.
3.2.11. Neraca Saldo Setelah AJP .................... Error! Bookmark not defined.
3.2.12. Laporan Laba Rugi Bengkel ................ Error! Bookmark not defined.
3.2.13. Laporan Perubahan Modal Bengkel ..... Error! Bookmark not defined.
3.3. Pencatatan Dengan Tool Aplikasi ............... Error! Bookmark not defined.
3.3.1. Instalasi Software ................................. Error! Bookmark not defined.
3.3.2. Setup Awal ........................................... Error! Bookmark not defined.
3.3.3. Input Saldo Awal ................................. Error! Bookmark not defined.
3.3.4. Input Data Transaksi ............................ Error! Bookmark not defined.
3.3.5. Laporan ................................................ Error! Bookmark not defined.
3.3.6. Analisa Laporan Keuangan .................. Error! Bookmark not defined.
BAB IV PENUTUP ....................................................Error! Bookmark not defined.
4.1. Kesimpulan .................................................. Error! Bookmark not defined.
4.2. Saran ............................................................ Error! Bookmark not defined.
DAFTAR PUSTAKA .................................................Error! Bookmark not defined.
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ....................................Error! Bookmark not defined.
LAMPIRAN-LAMPIRAN..........................................Error! Bookmark not defined.
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar II. 1 Siklus Akuntansi ................................... Error! Bookmark not defined.

Gambar II. 2 Tampilan Logo Program Zahir Accounting ........ Error! Bookmark not
defined.
Gambar II. 3 Tampilan Awal Program Zahir Accounting ........ Error! Bookmark not
defined.
Gambar II. 4 Modul Data-Data .................................. Error! Bookmark not defined.
Gambar II. 5 Modul Buku Besar ................................ Error! Bookmark not defined.
Gambar II. 6 Modul Penjualan ................................... Error! Bookmark not defined.
Gambar II. 7 Modul Pembelian .................................. Error! Bookmark not defined.
Gambar II. 8 Modul Kas dan Bank ............................ Error! Bookmark not defined.
Gambar II. 9 Modul Persediaan ................................. Error! Bookmark not defined.
Gambar II. 10 Modul Laporan ................................... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 1 Tampilan Awal .................................... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 2 Form Setup Informasi Perusahaan ...... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 3 Form Pengisian Periode Akuntansi .... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 4 Form Jenis Usaha ................................ Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 5 Form Mata Uang Fungsional............... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 6 Tampilan Data Rekening ..................... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 7 Tampilan Tambah Akun Baru ............. Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 8 Tampilan Data Barang Produk ............ Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 9 Tampilan Data Dan Alamat Customer Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 10 Tampilan Data Dan Alamat Supplier Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 11 Tampilan Data Persediaan Barang .... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 12 Tampilan Menu Setting ..................... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 13 Tampilan Mengisi Saldo Awal Account .......... Error! Bookmark not
defined.
Gambar III. 15 Tampilan Entri Saldo Awal Hutang Usaha ...... Error! Bookmark not
defined.
Gambar III. 17 Tampilan Entri Saldo Awal Hutang Usaha ...... Error! Bookmark not
defined.
Gambar III. 19 Tampilan Daftar Saldo Awal Persediaan ......... Error! Bookmark not
defined.
Gambar III. 20 Tampilan Input Penjualan ................. Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 21 Tampilan Input Pembelian ................ Error! Bookmark not defined.
xii
Gambar III. 22 Tampilan Input Kas Masuk ............... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 24 Tampil Input Pembelian .................... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 36 Tampilan Input Kas Masuk .............. Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 38 Tampilan Input Pebelian ................... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 40 Tampil Input Penjualan ..................... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 62 Tampilan Input Biaya Kas Masuk ..... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 65 Tampilan Input Penerimaan Piutang . Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 66 Tampilan Input Pembayaran Hutang. Error! Bookmark not defined.
xiii
Gambar III. 68 Tampilan Input Biaya Kas Keluar ..... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 76 Tampilan Input Pmbayaran Hutang .. Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 80 Tampilan Menu Laporan ................... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 81 Tampilan Laporan Laba Rugi ........... Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 82 Tampilan Laporan Neraca ................. Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 83 Tampilan Analisa Laporan Keuangan Error! Bookmark not defined.
Gambar III. 84 Tampilan Grafik Rasio Keuangan ..... Error! Bookmark not defined.
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel III. 1 ............................................................................................................................ 40

Tabel III. 2 ............................................................................................................................ 40
Tabel III. 3 ............................................................................................................................. 42
Tabel III. 4 ............................................................................................................................. 43
Tabel III. 5 ............................................................................................................................. 43
Tabel III. 6 ............................................................................................................................. 53
Tabel III. 7 ............................................................................................................................. 57
Tabel III. 8 ............................................................................................................................. 64
Tabel III. 9 ............................................................................................................................. 65
Tabel III. 10 ........................................................................................................................... 65
Tabel III. 11 ........................................................................................................................... 66
Tabel III. 12 ........................................................................................................................... 67
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran A. 1 Faktur Transaksi Penjualan ................Error! Bookmark not defined.

Lampiran B. 1 Transaksi Pembelian .......................... Error! Bookmark not defined.
Lampiran C. 1 Bukti Kas Masuk (Pendapatan Jasa) .. Error! Bookmark not defined.
Lampiran D. 1 Bukti Kas Masuk (Penerimaan Piutang) Error! Bookmark not defined.
Lampiran E. 1 Bukti Kas Keluar ................................Error! Bookmark not defined.
xv
Lampiran F. 1 Bukti Kas Keluar Pembayaran Hutang Error! Bookmark not defined.
xvi
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Di zaman yang sangat berkembang pada saat ini kemajuan teknologi
sangatlah pesat dan dampaknya bagi perusahaan-perusahaan dapat kita lihat dengan
jelas. Hampir di semua bidang usaha melakukan kegiatan usahanya menggunakan
komputer sebagai alat bantu mereka. Karena dengan menggunakan komputer dan
program-program didalamnya dapat mempermudah dan meringankan pekerjaan
mereka dalam membuat laporan keuangan. Seiring waktu berjalan, penerapan
komputer yang semakin lama semakin berkembang, kini tidak hanya sebatas pada
lingkungan kerja secara pribadi tetapi secara umum hampir semua bidang usaha telah
menggunakan komputer dengan berbagai aplikasi program akuntansi didalamnya
untuk membuat laporan keuangan dengan baik dan akurat.
Pengolahan data keuangan menjadi salah satu syarat penting yang perlu
diamati sebuah bidang usaha, baik dari usaha kecil menengah sampai
perusahaan besar. Namun terkadang, pencatatan masih menggunakan sistem
manual, yaitu hanya dengan transaksi secara langsung dan tidak adanya bukti
transaksi untuk pengolahan data keuangan tersebut menjadi salah satu
kelemahan sulitnya dalam pengelolaan keuangan (Fahrizal & Masripah,
2018)
“Dalam menyusun lapoan keuangan, sangat dibutuhkan sistem komputer
yang fungsinya untuk memeriksa data-data pembelian, penjualan serta penerimaan
dan pengeluaran yang terjadi dalam periode akuntansi tersebut sampai kita dapat
mengurangi kesalahan-kesalahan dalam pencatatan transaksi-transaksi tersebut”
(Febriarti et al., 2017)
17
18
Semakin berkembangnya teknologi informatika, otomatis mewajibkan segala

bidang pekerjaan untuk terkomputerisasi. Tanpa terkecuali dengan bidang
akuntansi. Akuntansi memerlukan database yang conidential karena semua
transaksi yang ada rata-rata bertautan dengan keuangan sebuah perusahaan
atau badan perseorangan. Pengolahan data akuntansi secara manual seperti
proses yang menggunakan pencatatan secara tertulis, dan Microsoft Excel
2007 yang memiliki lebih banyak kerentanan resiko kehilangan data dan
kurangnya efisiensi waktu dibandingkan dengan menggunakan sistem yang
terkomputerisasi (Utami & Hidayat, 2018)
Sistem terkomputerisasi menjadi salah satu bagian penting dalam pelaksanaan

kegiatan keuangan pada sebuah perusahaan, menjadikan bertambah maraknya
software bisnis yang dikembangkan. Penggunaan sistem terkomputerisasi /
aplikasi mempermudah user dalam pencatatan data akuntansi dan proses
perhitungannya secara otomatis dilakukan oleh sistem aplikasi tersebut.
Tanpa terkecuali dengan bidang akuntansi. Akuntansi mengutamakan
database yang confidential karena semua transaksi yang ada biasanya
bertautan dengan keuangan suatu perusahaan atau badan perseorangan
(Rahmania & Rusdi, 2017)
“Di masa kini banyak software akuntansi yang memasarkan berbagai macam
features yang menarik dan berdaya saing tinggi yang bisa dipakai untuk mendukung
kelancaran bisnis. Salah satu software yang banyak diterapkan adalah Zahir
Accounting” (Anisa Yustia, 2018)
Penyajian informasi laporan keuangan dapat dilihat dari transaksi-transaksi
yang terjadi setiap harinya dalam kegiatan usahanya, transaksi penerimaan kas,
pengeluaran kas, pembelian dan penjualan secara tunai maupun kredit, penilaian
persediaan barang dagang sampai kepada penyusutan aktiva tetap. Semua transaksi
tersebut adalah bagian dalam penyajian laporan keuangan yang harus diolah dengan
baik dan benar untuk menghasilkan laporan keuangan dengan hasil yang akurat.
Pengolahan data akuntansi adalah hal yang sangat penting bagi perusahaan
jasa dan dagang maupun manufaktur. Dan akuntansi pun memerlukan database yang
terpercaya karena seluruh transaksi yang ada berkaitan dengan keuangan sebuah
19
perusahaan atau badan perseorangan. Pengolahan akuntansi secara manual lebih
beresiko dibandingkan dengan menggunakan sistem yang terkomputerisasi. Salah
satu contoh data yang sangat penting dalam suatu perusahaan adalah data keuangan.
Semakin maraknya software-software usaha yang dikembangkan. Salah satunya
sebagai kebutuhan pengusaha dalam mengatur keuangan dan management di
bengkelnya. Sehingga pengambilan ketetapan atau keputusan oleh pengusaha dapat
dipenuhi dengan cepat, tepat, dan akurat.
Berdasarkan uraian diatas, maka penulis mencoba memanfaatkan sebuah
aplikasi akuntansi sebagai alternatife pemecahan masalah dan kendala yang terjadi,
sekaligus sebagai bahan penulisan tugas akhir, maka tugas akhir ini diberi judul
“Pengolahan Data Keuangan Pada Bengkel Menggunakan Zahir
Accounting Versi 5.1.”
1.2. Maksud dan Tujuan
Maksud dari penulisan Tugas Akhir ini adalah:
1. Mengukur dan mempraktekkan kemampuan atau ilmu penulis sampai dimana
tingkat pemahaman penulis dalam memecahkan masalah dalam pengolahan
data akuntasi dengan aplikasi Zahir V. 5.1.
2. Mempermudah laporan akuntansi perusahaan secara cepat dan akurat dengan
memanfaatkan sumber daya yang ada baik dari segi perangkat lunak,
perangkat keras, maupun pengguna.
3. Memperbaiki sistem standar perusahaan dengan menerapkan sistem yang
sesuai dengan standar akuntansi.

20
Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah sebagai salah satu syarat
kelulusan Program Diploma Tiga Jurusan Sistem Informasi Akuntansi Fakultas
Teknik dan Informatika Universitas Bina Sarana Informatika Bekasi.
1.3. Metode Pengumpulan Data
Faktor yang terpenting dalam pembangunan program ialah memahami sistem
yang ada pada permasalahannya, untuk itu diperlukan metode penelitian yang tepat.
Dalam rangka memenuhi kebutuhan akan data dalam penulisan tugas ini, penulis
melakukan berbagai cara untuk mengumpulkan data yaitu :
1. Metode Observasi ( Observasi Method)
Pada metode ini dilakukan dengan cara mengamati secara langsung kegiatan
pengolahan data akuntansi serta dokumen-dokumen apa saja yang dipakai
oleh bengkel.
2. Metode Wawancara (Interview Method)
Untuk mendapatkan informasi yang lengkap maka penulis melakukan sesi
tanya jawab kepada pemilik bengkel mengenai semua transaksi-transaksi
akuntansi yang terjadi pada bengkel.
3. Metode Studi Pustaka (Library Method)
Selain dengan metode observasi dan wawancara, pengumpulan data juga
dilakukan dengan metode studi pustaka sebagai pedoman pengumpulan dan
pengkajian data yang ada seperti, buku-buku, jurnal, website yang berkaitan
dengan aplikasi zahir accounting versi 5.1. Dan untuk memperoleh informasi
mengenai topik yang dibahas dengan mengambil sumber dari buku atau
internet.
21
1.4. Ruang Lingkup
Dalam laporan tugas akhir ini penulis mengambil pokok permasalahan hanya
ada proses akuntansi saja yang biasanya dilakukan secara manual menjadi proses
sistem yang terkomputeriasasi dengan menerapkan software akuntansi yaitu Zahir
Accounting Versi 5.1. Materi yang akan penulis bahas dalam penyusunan tugas akhir
ini adalah hanya sebatas pada pengolahan data transaksi akuntansi. Proses diawali
dengan mengaktifkan aplikasi Zahir Accounting Versi 5.1, kemudian membuat buku
transaksi meliputi membuat daftar akun (perkiraan), menginput data customer,
menginput data supplier, dan menjurnal bukti transaksi sampai dengan pembuatan
laporan keuangan (laporan laba/rugi, perubahan modal dan neraca) hingga pada
analisis hasil dari laporan keuangan tersebut pada akhir bulan.

BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Konsep Dasar Akuntasi
Konsep dasar akuntansi adalah pendekatan yang sederhana dan lugas
terhadap konsep-konsep kunci dari proses akuntansi. Hal ini dirancang untuk
memberikan pemilik usaha, pegawai dan orang dewasa dengan keterampilan
akuntansi yang memadai untuk membantu dalam mencapai tujuan. Apakah itu untuk
mengawasi pembukuan akun untuk bisnis, mempersiapkan diri untuk program
akuntansi atau belajar keterampilan yang dapat dipaerdagangkan yang akan
membantu mereka memulai karir baru didalam akuntansi.
Dengan konsep dasar akuntansi tersebut pengolahan data keuangan bisa
dijamin dengan baik dan mudah dipahami. Dalam proses pengolahan data akuntansi
pada bengkel ini, penulis berpedoman pada beberapa teori pendukung yang diperoleh
dari beberapa sumber.
2.1.1. Akuntansi
Akuntansi adalah seni daripada pencatatan, penggolongan dan peringkasan
pada peristiwa-peristiwa dan kejadian-kejadian yang setidak-tidaknya sebagian
bersifat keuangan dengan cara yang setepat-tepatnya dan dengan petunjuk atau
dinyatakan dalam uang, serta penafsiran terhadap hal-hal yang timbul daripadanya
(Wardiningsih, 2020)
22
23
Akuntansi berasal dari kata asing accounting yang berarti bila diterjemahkan
ke dalam bahasa indonesia ialah menghitung atau mempertanggungjawabkan,
akuntansi dipakai di hampir seluruh kegiatan.
Metode Perpetual dan Periodik dalam Akuntansi
Dalam akuntansi dikenal ada dua macam metode dalam pencatatan
persediaan, ada Metode Perpetual dan Metode Priodik. Sistem pencatatan metode
perpetual disebut juga metode buku adalah sistem dimana setiap persediaan yang
masuk dan keluar dicatat di pembukuan. Sementara metode periodik dilakukan
dengan menghitung jumlah persediaan di akhir suatu periode untuk melakukan
pembukuannya.
2.1.2. Persamaan Dasar Akuntansi
Persamaan Dasar Akuntansi merupakan sebuah persamaan atau juga
rumus dasar yang digunakan dalam setiap perhitungan akuntansi, persamaan dasar
akuntansi inilah yang terus dipakai untuk dapat menyelesaikan permasalahan
akuntansi lainnya baik dalam lingkup yang sederhana maupun yang lebih rumit
(Magdalena, 2020)
Dari pemahaman tersebut dapat dibuat penyederhanaan persamaan dasar
akuntansi sebagai berikut:
Akuntansi = Kewajiban + Modal
Sumber: Samryn dalam (Utami, Hidayat, 2018)
2.1.3. Siklus Akuntansi
Siklus Akuntansi secara khusus diartikan sebagai proses berulang untuk
melakukan identifikasi, analisis, dan merekam setiap kegiatan akuntansi dalam
sebuah perusahaan. Siklus dalam kegiatan akuntansi ini terjadi dalam kurun waktu
24
satu tahun. Adanya siklus ini dapat membantu pemilik perusahaan dalam melakukan
analisis terkait kondisi keuangan perusahaan yang dimilikinya (Latuconsina, 2019)
Siklus akuntansi dapat digambarkan sebagai berikut :
Buku
Pembantu
Umum
Buku Buku
Transaksi Dokumentasi Harian Besar
Umum Umum
Neraca
Saldo
Adjusment (Penyesuaian) Akhir Periode
Laporan Neraca
Keuangan Lajur
CLK L/E A.K L/R NERACA
Sumber: Mulya (2013:40)

Gambar II. 1 Siklus Akuntansi
Keterangan laporan keuangan :
1. Neraca
2. L/R : Laba Rugi
3. A.K : Aliran Kas
4. L/E : Laporan Equity
5. CLK : Catatan Laporan Keuangan

25
Penjelasan singkat Gambar II.1 menurut Mulya (2013:40) :
1. Transaksi
Transaksi juga diartikan sebagai titik awal untuk memulai proses akuntansi,
atau dengan kata lain ada atau tidaknyya aktivitas pencatatan akuntansi sangat
bergantung kepada ada tidaknya transaksi yang dilakukan perusahaan aktivitas
transaksi seperti pembelian, penjualan.
2. Dokumentasi
Selanjutnya transaksi yang dilakukan perusahaan harus memiliki bukti
transaksi atau dokumentasi. Transaksi yang tidak memilki bukti transaksi sebagai
dokumentasi tentu tidak dapat dikategorikan sebagai sebuah transaksi. Bukti
transaksi merupakan syarat mutlak untuk mengetahui sebuah keberadaan dari sebuah
transaksi yang terjadi.
3. Buku Harian Umum
Langkah selanjutnta dokumentasi dicatatkan (di jurnal) ke dalam buku harian.
Buku harian ini merupakan catatan untuk merekam transaksi perusahaan pertama
kalinya.
4. Buku Besar Umum
Dari buku harian dilanjutkan dengan mencatat ke dalam buku besar atau biasa
disebut dengan memposting. Buku besar merupakan kumpulan akun yang termasuk
dalam kelompok harta, hutang, modal, pendapatan, dan beban. Yang fungsinya
digunakan untuk mengklasifikasikan perkiraan per jenis.

26
Apabila kita belum mendapatkan informasi yang lengkap dalam buku harian
tentang mutasi dari sebuah perkiraan, maka dalam buku besar ini kita sudah dapat
mengetahui mutasi setiap jenis perkiraan.
5. Buku Besar Pembantu
Disamping buku besar umum, pada gambar diatas juga terlihat buku besar
pembantu yang digunakan untuk cross check dengan buku besar umum. Pencatatan
pada buku besar ini, didapat langsung dari bukti transaksi asli sehingga daya kontrol
terhadap buku besar umum sangatlah tinggi.
6. Neraca Saldo
Setelah buku besar disiapkan, selanjutnya dibuatkan buku neraca saldo yang
digunakan untuk mengkoreksi jika dapat kekeliruan mulai dari dokumentasi transaksi
sampai pada buku besar. Neraca saldo ini, berisi saldo-saldo perkiraan dalam sebuah
perusahaan.
7. Neraca Lajur
Setelah neraca saldo disiapkan, maka dibuatkan neraca lajur yang digunakan
untuk mempermudah penyajian laporan keuangan dengan berbagai penyesuain
(adjusment) yang dilakukan.
8. Laporan Keuangan
Dari neraca lajur tersebut, dihasilkan laporan keuangan yang terdiri dari lima
bagian, yaitu:
a. Neraca, melaporkan tentang asset, kewajiban dan equiy perusahaan.
b. Laba Rugi, melaporkan tentang hasil usaha perusahaan.

27
c. Laporan Equity, melaporkan tentang perubahan dan kondisi equity
perusahaan.
d. Aliran Kas, melaporkan tentang aliran kas masuk dan keluar.
e. Catatan Atas Laporan Keuangan, melaporkan tentang penjelasan
mengenai semua perkiraan yang terdapat di neraca, laba rugi, dan
perubahan equity”.
2.1.4. Laporan Keuangan
Menurut bambang riyanto dalam jurnal (Rabuisa et al., 2018) merupakan iktisar atas
keadaan suatu perusahaan, dimana Neraca yang mencerminkan nilai aktiva, utang,
dan modal sendiri, dan laporan rugu dan laba mencerminkan atas hasil yang telah
dicapai selama periode tertentu
Dengan adanya laporan keuangan diperoleh gambaran akan perkembangan
perusahaan, sehingga mereka yang berkepentingan akan perkembangan perusahaan
membuat analisis atau interprestasi terhadap data-data keuangan yang tercermin pada
laporan keuangan.
2.1.5. Perusahaan Jasa
Perusahaan Jasa adalah perusahaan yang mengandalkan suatu keahlian
sebagai sumber perolehan pendapatan. Misalnya ahli hukum, akuntan, jasa keuangan,
dan sebagainya. Perusahaan ini tidak menjual fisik barang atau produk. Oleh karena
itu, dalam laporan keuangannya tidak terdapat akun yang digunakan untuk
menunjukan nilai pemakaian bahan baku atau persediaan barang jadi, kecuali
sebagian kecil bahan pembantu seperti alat tulis kantor, atau bahan yang digunakan
untuk menyelesaikan jasa yang diberikan.

28
2.2. Tool Aplikasi
Keuangan perusahaan yang dikelola dengan baik dan kecepatan penyajian
laporan keuangan yang akurat dalam suatu perusahaan sangat penting karena dapat
menunjukan kredibiitas instansi tersebut. Penggunaan software pengolahan data
akuntansi seperti Zahir Accounting versi 5.1 diharapkan dapat membantu
memecahkan masalah pembukuan. Pada Tugas Akhir ini penulis menerapkan
program aplikasi Zahir Accounting Versi 5.1 untuk membantu pengolahan data
akuntansi pada bengkel.
2.2.1. Teori Zahir Accounting
Zahir Accounting merupakan software akuntansi yang dibuat secara terpadu
(integrated software). Software Zahir Accounting dibuar oleh PT Zahir Internasional
dan dibuat pertama kali pada tahun 1996 dengan zahir accounting versi 1.0.
Kemudian dikembangkan sehingga muncul versi 2.0 pada tahun 1997. Zahir
accounting mulai dipasarkan pada tahun 1999, dimana hingga saat ini zahir
accounting sudah mencapai versi 5.1 dan telah digunakan oleh banyak perusahaan di
Indonesia. Zahir accounting mempunyai beberapa keunggulan dibandingkan dengan
software sejenis, tampilan yang menarik baik dalam inteface program maupun dalam
penyajian laporan keuangan. Berbagai macam menu yang memudahkan pencatatan
juga menjadi kelebihan dari zahir accounting.
Aplikasi akuntansi yang digunakan oleh perusahaan untuk mengelola data
keuangan adalah Zahir Accounting. Zahir Accounting menghasilkan laporan
keuangan yang benar, mudah dipahami,fleksibel dan tepat waktu bagi para pemakai
laporan keuangan, baik itu dari dalam perusahaan maupun pihak dari luar
29
perusahaan. Zahir Accounting sudah dilengkapi dengan aplikasi perpajakan (Zeinora
& Septariani, 2020)
2.2.2 Mengaktifkan Program Zahir Accounting
Langlah-langkah untuk membuka program Zahir Accounting sebagai berikut :
1. Pilih menu start dan pilih Zahir System Edisi Pendidikan System Versi 5.1
2. Selanjutnya pada layar komputer akan muncul logo Zahir Accounting seperti
dibawah ini:
Gambar II. 2 Tampilan Logo Program Zahir Accounting

30
3. Setelah proses upload program sukses, akan muncul tampilan utama program
Zahir Accounting seperti dibawah ini:
Gambar II. 3 Tampilan Awal Program Zahir Accounting
2.2.3. Modul dan Fasilitas yang Ada di Zahir Accounting Versi 5.1
Berikut ini adalah modul-modu; yang terdapat pada program Zahir
Accounting versi 5.1:
1. Menu Data-Data
Merupakan master data dari pekerjaan yang akan dibuat. Pada bagian ini
dapat mengisi dan juga mengolah informasi-informasi penting yang berhubungan
dengan transaksi, seperti data customer, data vendor, data barang, pajak, mata uang,
dan lain-lain. Bagian ini sangar penting untuk dibuat dengan benar karena data yang
dibuat dalam modul ini akan dipakai pada modul-modul yang lain dan juga seluruh
file.
31
Gambar II. 4 Modul Data-Data
Beberapa fsilitas yang ada di modul data-data:
a) Data Nama dan Alamat
Menu Nam Data dan alamat digunakan untuk membuat dan mengedit data
pelanggan, supplier, dan karyawan.
b) Data Data Rekening
Menu Data Rekening digunakan unuk menampilkan daftar rekening
perkiraan, serta membuat, mengedit, dan menghapus data rekening.
c) Data Produk
Untuk mengelola dan menampilkan barang dagang.
d) Data Satan Pengukuran
Untuk membuat satuan pengukuran barang dagang.
e) Data Proyek
Untuk mengelola transaksi proyek.
f) Data Harta Tetap
Untuk mengelola harta tetap yang dimiliki oleh perusahaan.
g) Data Pajak
32
Untuk mengelola data pajak barang dagang.
h) Data Mata Uang
Untuk mengelola mata uang beserta akun penting yang akan digunakan
dalam transaksi.
2. Menu Buku Besar
Menu buku besar ini digunakan untuk melakukan input transaksi jurnal
umum dan untuk menampilkan buku besar per rekening pekiraan.
Gambar II. 5 Modul Buku Besar
Beberapa fasilitas yang ada di Modul Buku Besar:
a) Data Rekening Perkiraan
Menu ini untuk mengelola akun/rekening.
b) Transaksi Jurnal Umum
Menu ini untuk melakukan transaksi jurnal yang tidk bisa dilakukan yang
tidak bisa dilakukan dimodul lain.

33
c) Buku Besar
Menu ini untuk melihat buku besar rekening perusahaan.
d) Daftar Transaksi Jurnal
Menu ini untuk melihat daftar transaksi jurnal umum.
3. Menu Penjualan
Untuk melakukan input transaksi yang berkaitan dengan penjualan , piutang
usaha, menampilkan data transaksi penjualan, dan lain-lain.
Gambar II. 6 Modul Penjualan
Beberapa fasilitas yang ada di Modul Penjualan:
a) Sales Order
Menu ini untuk melakukan pesanan penjualan.
b) Pengirimn Barang (invoicing)
Entry transaksi penjualan tunai/kredit, brang/jasa yang ada di perusahaan.
c) Retur Penjualan
Entry retur penjualan/nota kredit.
d) Daftar Piutang Usaha

34
Menu ini untuk melihat daftar keseluruhan piutang
e) Pembayaran Piutang Usaha
Menu ini untuk melakukan pembayaran piutang usaha.
f) Pengembalian Kelebihan (Kredit)
Transaksi pengembalian non tunai atas kelebihan pembayaran yang ada di
perusahaan.
4. Menu Pembelian
Menu pembelian ini digunakan untuk menginput transaksi yang terkait
dengan pembelian (tunai maupun kredit) perusahaan, hutang usaha, menampilkan
daftar transaksi pembelian perusahaan, pembayaran hutang usaha, kartu hutang
usaha, mencetak faktur, dan lain-lain.
Gambar II. 7 Modul Pembelian
Beberapa fasilitas yang ada di Modul Pembelian:
a) Purchase Order
Entry pesanan pembelian.
b) Penerimaan Barang (Invoicing)
Entry transaksi barang secara tunai/kredit, barang/jasa.

35
c) Retur Pembelian
Entry retur pembelian/nota debet.
d) Daftar Hutang Usaha
Menu ini untuk melihat daftar keseluruhan hutang.
e) Pembayaran Hutang Usaha
Menu ini untuk melakukan pembayaran hutang usaha.
f) Penerimaan Kelebihan (Debet)
Untuk menginput transaksi kelebihan pembayaran dari supplier, dimana uang
perusahaan akan dikembalikan secara tunai atau digunakan untuk pembayaran
hutang/pembelian yang lainnya.
5. Menu Kas dan Bank
Menu Kas dan Bank ini digunakan untuk menginput transaksi yang berkaitan
dengan kas dan bank, seperti transfer kas ke bank atau sebaliknya, transaksi kas
masuk dan kas keluar, rekonsiliasi bank.
Gambar II. 8 Modul Kas dan Bank

36
Beberapa fasilitas yang ada di Modul Kas/Bank:
a) Transfer Kas
Menu ini untuk mencatat transer uang dari satu rekening ke rekening
lainnya.
b) Kas Masuk
Menginput transaksi kas masuk seperti penerimaan setoran modal ,
pinjaman dari bank, dan lainnya.
c) Kas Keluar
Menginput transaksi kas keluar seperti pembayaran listrik/telepon,
pembayaran gaji, pembayaran hutang ke bank dan lainnya.
d) Rekonsiliasi Bank
Menyamakan akun bank dari transaksi yang di catat di zahir dengan
laporan rekening koran/buku bank.
6. Menu Persediaan
Menu persediaan ini digunakan untuk melakukan input transaksi yang
berhubugan dengan persediaan, seperti transaksi pemakaian barang, pemindahan
barang, perakitan, penyesuaian, stock opname, dan lain-lain.
Gambar II. 9 Modul Persediaan

37
Beberapa fasilitas yang ada di Modul Persediaan:
a) Pemakaian/Penyesuaian Barang
Untuk menginput transaksi pemakaian barang/penyesuaian.
b) Pemindahan Barang
Untuk menginput transaksi pemindahan barang yang tersedia.
c) Stock Opname
Untuk menyamakan jumlah barang di zahir dengan di gudang.
d) Perakitan
Untuk mempercepat input transaksi pemindahan barang secara otomatis
berdasarkan formula yang sudah ditentukan.
7. Menu Laporan
Menu laporan untuk menampilkan laporan keuangan seperti neraca, laba rugi,
buku besar, arus kas, stock barang laporan penjualan dan pembelian.
Gambar II. 10 Modul Laporan

38
Analisis Laporan Keuangan Dalam mengukur kinerja atas keuangan, kondisi
keuangan atas suatu perusahaan maka dapat dilakukan dengan menganalisis atau
menganalisa laporan keuangan sehingga dapat memberikan pemahaman dan
kekuatan kepada perusahaan (Rabuisa et al., 2018)
Pengertian Analisis Laporan Keuangan
Menurut Hery (2015 : 132), dalam jurnal (Rabuisa et al., 2018). Analisis
laporan keuangan merupakan suatu proses dalam membedakan laporan
keuangan ke dalam unsurnya dan menelaah masing-masing dari unsur
tersebut yaitu dengan suatu tujuan untuk memperoleh pemahaman yang baik
dan tepat atas laporan keuangan itu sendiri.
BAB III
PEMBAHASAN
3.1. Tinjauan Kasus
3.1.1. Permasalahan Pokok
Saat ini masih banyak perusahaan yang sering melakukan kesalahan dalam
mengolah data akuntansi, baik dalam perhitungan maupun penyimpanan data-data
transaksi yang telah berlangsung. Hal ini terjadi karena data-data tersebut dikelola
secara manual, sehingga sering terjadi kehilangan data karena tidak adanya backup.
Seperti halnya pada bengkel juga masih sering melakukan banyak kesalahan baik
dalam perhitungan maupun penyimpanan data transaksinya. Hal ini menimbulkan
permasalahan baik intern perusahaan maupun ekstern perusahaan dalam hubungan
dengan supplier dan customer.
3.1.2. Pemecahan Masalah
Pengolahan data yang masih dikelola secara manual merupakan hambatan
dalam upaya peningkatan ketetapan dan keakuratan data informasi yang diberikan
maka diperlukan sebuah sarana dan prasana yang dapat membantu dalam pengolahan
data bagi pemilik bengkel, akibat dari persoalan yang terjadi di bengkel tersebut
maka penulis memutuskan untuk mencoba mengolah data akuntansi secara
terkomputerisasi pada bengkel dengan menggunakan software akuntansi Zahir
Accounting Versi 5.1 dalam menjalankan siklus akuntansi pada bengkel, untuk
mempermudah pengolahan data akuntansi dan juga memberikan laporan akuntansi
yang akurat terhadap bengkel.
39
40
3.2. Pencatatan Akuntansi Manual
3.2.1. Neraca Saldo Awal Bengkel
Tabel III. 1
Neraca Saldo Awal per 1 Maret 2021
No.Akun Nama Akun Debet Kredit

110-20 Kas 50.000.000
120-10 Bank BRI 30.000.000
130-20 Piutang Dagang 20.000.000
140-10 Persediaan Bengkel 33.673.000
170-30 Peralatan 9.000.000
170-31 Akm. Penyesuaian Peralatan 2.000.000
170-40 Mesin 25.000.000
170-41 Ak. Penyesuaian Mesin 15.000.000
210-20 Hutang Dagang 15.000.000
310-20 Modal 135.673.000
Total 167.673.000 167.673.000
3.2.2. Data Persediaan Barang Dagang
Tabel III. 2
Data Persediaan Barang per 28 Februai 2021
No Nama Barang Harga HPP Stok Total Harga
1 LAMPU KOTA KECIL 35.000 20.000 15 300.000
2 LAMPU SEIN 15.000 10.000 10 100.000

DISC BRAKE ROTOR
3 S/ST100 190.000 185.000 10 1.850.000
4 LEM BESI CAMPUR 20.000 15.000 10 150.000
5 LAMPU KOTA JAGUNG 40.000 20.000 6 120.000

LAMPU KOTA WARNA
6 WARNI 90.000 85.000 10 850.000
7 FIBER SPAKBOARD 405.000 370.000 2 740.000
8 MINYAK REM 55.000 50.000 5 250.000
9 CLEANER JET 35.000 25.000 10 250.000
10 CLEANER FOAM 45.000 35.000 8 280.000

41
11 WIPER PUMP 195.000 155.000 1 155.000
12 WIPER BLADE 50.000 35.000 4 140.000
13 TIANG WIPER LH 130.000 105.000 7 735.000
14 KLAKSON 40.000 20.000 3 60.000
15 TUTUP HEAD LAMP 55.000 45.000 6 270.000
16 AIR AKI/AIR ACCU 15.000 10.000 10 100.000
17 KOPLING SET 980.000 955.000 2 1.910.000
18 FANBELT 155.000 135.000 7 945.000
19 RINK STABIL FR LH 180.000 155.000 2 310.000
20 LED BAGASI 55.000 45.000 4 180.000

GAS TANK CAP S/ST100
21 EXTRA 55.000 45.000 7 315.000
22 FLASHER 24V M/PS190 155.000 135.000 2 270.000
23 SWITCH OLI 80.000 55.000 5 275.000
24 LED DEPAN 155.000 135.000 4 540.000
25 FOG LAMP LED 455.000 435.000 4 1.740.000
26 FOG LAMP 755.000 735.000 5 3.675.000
27 RADIATOR COOLANT 40.000 30.000 10 300.000
28 BUSI 105.000 95.000 20 1.900.000
29 SEAL GARDAN 90.000 85.000 5 425.000
30 OLI GARDAN 35.000 25.000 11 275.000
31 SEAL REM 35.000 25.000 10 250.000
32 SEAL ABU REM 30.000 20.000 10 200.000
33 STIK OLI 155.000 135.000 8 1.080.000
34 SEAL KURK AS DEPAN 100.000 90.000 7 630.000
35 BANGUN PER BELAKANG 605.000 555.000 2 1.110.000
36 KEROT PERSENELING 65.000 55.000 5 275.000
37 COVER SPION 380.000 370.000 2 740.000
38 OLI SHELL PLUS 10W-40 64.000 59.000 14 826.000

42
39 OLI SHELL HX7 10-40 154.000 135.000 15 2.025.000
40 OLI TRANSMISI 65.000 50.000 10 500.000
41 OLI CASTROL 10-40 325.000 305.000 5 1.525.000
42 SKRING 17.000 12.000 21 252.000
43 ENGINE MOUNTING 455.000 415.000 2 830.000
44 FILTER OLI 35.000 30.000 5 150.000
45 SPEAKER BASS 205.000 155.000 5 775.000
46 MINYAK REM KECIL 25.000 15.000 10 150.000
47 KARET PINTU BAGASI 140.000 135.000 2 270.000
48 MASTER CYL RR 405.000 390.000 4 1.560.000
49 KANPAS REM BELAKANG 255.000 235.000 4 940.000
50 SELANG REM PENDEK 40.000 35.000 5 175.000

Total 33.673.000
3.2.3. Daftar Aktiva Tetap Bengkel
Tabel III. 3
Daftar Aktiva Tetap Bengkel
Tanggal Harga
Aset Umur Penyu./bulan Akum Penyusutan
Beli Perolehan
Peralatan 5 01/03/2017 9.000.000 125.000 720.000
Mesin 10 01/03/2017 25.000.000 166.667 2.000.000

43
3.2.4. Saldo Hutang Dagang
Tabel III. 4
Saldo Hutang Dagang
No Nama Invoice Saldo

1 Hubas Cipayung INV-06 3.000.000
2 Apung Motor INV-07 5.000.000
3 Dunia Motor 2 INV-08 3.000.000
4 Jaya Teknik Abadi INV-09 2.000.000
5 Masturi Motor INV-10 2.000.000
Total Hutang 15.000.000
3.2.5. Saldo Piutang Dagang
Tabel III. 5
Saldo Piutang Dagang
NO Nama Invoice Saldo

1 Bapak Beni INV-01 4.000.000
2 Bapak Solihin INV-02 3.500.000
3 Bapak Purwanto INV-03 5.000.000
4 Bapak Hendra INV-04 3.200.000
5 Bapak Amir INV-05 4.300.000
Total 20.000.000
3.2.6. Daftar Transaksi
1. Pada tanggal 1 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Beni
dengan No Faktur PJ001 sebesar Rp. 1.135.000 secara kredit.
No Nama Sparepart Qty Harga Jumlah
1 Kopling Set 1 980.000 980.000
2 Filter Oli 1 35.000 35.000
3 Cleaner Jet 1 35.000 35.000

44
4 Cleaner Foam 1 45.000 45.000
5 Lampu Kota Jagung 1 40.000 40.000
2. Pada tanggal 1 maret bengkel melakukan pembelian sparepart kepada Hubas
Cipayung sebesar Rp.915.000 dengan nomor PB001 secara tunai melalui kas.
3. Pada tanggal 1 maret bengkel menerima pendapatan jasa service ganti koling
sebesar Rp. 450.000 melalui kas dengan No.Ref KM001.
4. Pada tanggal 1 maret bengkel menerima setoran modal dari Ibu Farah sebesar
Rp. 10.000.000 dengan No Reff KM002 melalui Bank BRI.
5. Pada tanggal 2 maret bengkel melakukan pembelian sparepart kepada Dunia
Motor 2 sebesar Rp.1.110.000 dengan nomor PB002 secara tunai melalui Bank BRI.
6. Pada tanggal 3 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Agus dengan
No. Faktur PJ002 sebesar Rp. 360.000 melalui kas.
1 Oli Castrol 10-40 1 325.000 325.000
2 Oli Gardan 1 35.000 35.000
7. Pada tanggal 4 maret bengkel melakukan pembelian sparepart kepaada Hubas
Cipayung sebesar Rp. 1,910.000 dengan nomoe PB003 secara kredit.
8. Pada tanggal 5 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Jaya dengan

45
1 Oli Shell HX7 10-40 3 154.000 462.000
2 Air Aki 1 15.000 15.0000
9. Pada tanggal 5 maret bengkel melakukan pembelian sparepart kepada Apung
Motor sebesar Rp.175.000 dengan nomor PB004 secara tunai melalui kas.
10. Pada tanggal 8 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Yanuar
dengan No. Faktur PJ004 sebesar Rp. 560.000 melalui kas.
1 Fog Lamp LED 1 455.000 455.000
2 Wiper Blade 1 50.000 50.000
3 Tutup Head Lamp 1 55.000 55.000
11. Pada tanggal 8 maret bengkel melakukan pembelian sparepart kepada Dunia
Motor 2 sebesar Rp.2.205.000 dengan nomor PB005 secara tunai melalui Bank BRI.
12. Pada tanggal 8 maret bengkel menerima pendapatan jasa sebesar Rp. 100.000
melalui kas dengan No.Ref KM003.
13. Pada tanggal 9 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Solihin
dengan No. Faktur PJ005 sebesar Rp. 1.265.000 secara kredit.
1 Fog Lamp 1 755.000 755.000

46
2 Busi 3 105.000 315.000
3 Fanbelt 1 155.000 155.000
4 Klakson 1 40.000 40.000
14. Pada tanggal 9 maret bengkel melakukan pembelian sparepart kepada Apung
Motor sebesar Rp.475.000 dengan nomor PB006 secara tunai melalui kas.
16. Pada tanggal 10 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Uki dengan
1 Fanbelt 1 155.000 155.000
2 Selang Rem Pendek 1 40.000 40.000
18. Pada tanggal 11 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Purwanto
1 Lampu sein 2 15.000 30.000
2 Fanbelt 1 155.000 155.000

47
3 Fog Lamp 1 755.000 755.000
5 Radiator Coolant 1 40.000 40.000
19. Pada tanggal 11 maret bengkel melakukan pembelian sparepart kepada Jaya
Teknik Abadi sebesar Rp.350.000 dengan nomor PB007 secara tunai melalui kas.
20. Pada tanggal 11 maret bengkel menerima pendapatan jasa sebesar Rp.
200.000 melalui kas dengan No.Ref KM006.
21. Pada tanggal 12 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Holil dengan No.
Faktur PJ008 sebesar Rp. 440.000 melalui kas.
1 Oli Castrl 10-40 1 325.000 325.000
2 Filterr Oli 1 35.000 35.000
3 Cleaner Jet 1 35.000 35.000
4 Cleaner Foam 1 45.000 45.000
22. Pada tanggal 12 maret bengkel melakukan pembelian sparepart kepada
Masturi Motor 2 sebesar Rp.870.000 dengan nomor PB008 secara tunai melalui
Bank BRI.
24. Pada tanggal 15 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Ali dengan

48
1 Karet Pintu Bagasi 1 140.000 140.000
Teknik Abadi sebesar Rp.405.000 dengan nomor PB009 secara tunai melalui kas
27. Pada tanggal 15 maret bengkel menerima setoran modal dari Bapak Jeremias
sebesar Rp. 15.000.000 dengan No Reff KM009 melalui Bank BRI.
Cipayung sebesar Rp.300.000 dengan nomor PB010 secara tunai melalui kas
29. Pada tanggal 17 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Hendra
1 Filter Oli 1 35.000 35.000
2 Klakson 1 40.000 40.000
3 LED Depan 1 155.000 155.000
dengan No. Faktur PJ010 sebesar Rp. 230.000 melalui Bank BRI.
Cipayung sebesar Rp.270.000 dengan nomor PB011 secara tunai melalui kas

49
32. Pada tanggal 18 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Kulim
1 Engine Mounting 1 455.000 455.000
2 Kanpas Rem Belakang 1 255.000 255.000
3 Oli Shell HX7 10-40 1 154.000 154.000
Apung Motor 2 sebesar Rp.470.000 dengan nomor PB012 secara tunai melalui kas
150.000 dengan melalui kas No.Ref KM011.
35. Pada tanggal 19 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Amir
1 Oli Shell Hx7 10-40 1 154.000 154.000
2 Skring 2 17.000 34.000
3 Oli Gardan 1 34.000 34.000
4 Busi 2 105.000 210.000
5 Fog Lamp LED 1 455.000 455.000
6 Tutup Head Lamp 1 55.000 55.000
dengan No. Faktur PJ012 sebesar Rp. 942.000 secara kredit.

50
Masturi Motor sebesar Rp.775.000 dengan nomor PB013 secara tunai melalui Bank
BRI
200.000 dengan melalui kas No.Ref KM012
38. Pada tanngal 22 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Gemala
1 Master Cyl RR 1 405.000 405.000
2 Seal Abu Rem 1 30.000 30.000
dengan No. Faktur PJ013 sebesar Rp.435.000 melalui kas.
Cipayung sebesar Rp.550.000 dengan nomor PB014 secara tunai melalui Bank BRI
40. Pada tanggal 23 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Basuki
Teknik Abadi sebesar Rp.375.000 dengan nomor PB015 secara tunai melalui kas
51
43. Pada tanggal 23 maret bengkel melakukan pembayaran listrik kepada PLN
sebesar Rp. 350.000 dengan No Cek KK001 melalui kas.
44. Pada tanggal 24 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Sugeng
1 Speaker Bas 1 205.000 205.000
2 Cleaner Jet 1 35.000 35.000
3 Cleaner Foam 1 45.000 45.000
46. Pada tanggal 25 Maret Bengkel menerima pembayaran piutang dari Bapak
Beni Rp. 1.500.000 dengan nomor Ref PP001 melalui Bank BRI.
47. Pada tangggal 25 maret bengkel melakukan pembayaran hutang pada Hubas
Cipayung sebesar Rp. 900.000 dengan nomor Cek PH001 Melalui Bank BRI.
15.000.000 dengan No.Ref KM015 melalui Bank BRI.
49. Pada tanggal 25 maret bengkel melakukan pembayaran air kepada PAM
Solihin Rp. 1.200.000 dengan nomor Ref PP002 melalui Bank BRI.
52
51. Pada tangggal 26 maret bengkel melakukan pembayaran hutang pada Apung
Motor sebesar Rp. 1.200.000 dengan nomor Cek PH002 Melalui Bank BRI
52. Pada tanggal 27 maret bengkel melakukan pembayaran telepon kepada
TELKOM sebesar Rp. 150.000 dengan No Cek KK003 melalui kas.
Purwanto Rp. 2.000.000 dengan nomor Ref PP003 melalui Bank BRI.
54. Pada tangggal 29 maret bengkel melakukan pembayaran hutang pada Dunia
Motor 2 sebesar Rp. 800.000 dengan nomor Cek PH003 Melalui Bank BRI.
55. Pada tanggal 29 maret bengkel melakukan pembayaran iklan kepada Buku
Harian Bekasi sebesar Rp. 100.000 dengan No Cek KK004 melalui kas.
Hendra Rp. 1.100.000 dengan nomor Ref PP004 melalui Bank BRI.
57. Pada tangggal 30 maret bengkel melakukan pembayaran hutang pada Jaya
Teknik Abadi sebesar Rp. 500.000 dengan nomor Cek PH004 Melalui Kas.
Amir Rp. 1.500.000 dengan nomor Ref PP005 Melalui Bank BRI.
59. Pada tangggal 31 maret bengkel melakukan pembayaran hutang pada Masturi
Motor sebesar Rp. 600.000 dengan nomor Cek PH005 Melalui Kas
60. Pada tanggal 31 maret bengkel melakukan pembayaran gaji kepada karyawan
sebesar Rp. 2.500.000 dengan No Cek KK005 melalui kas.

53
3.2.7. Jurnal Umum
Tabel III. 6
Jurnal Umum
Saldo
Tanggal Keterangan
Debet Kredit
Mar-21 1 Piutang Dagang 1.135.000
Penjualan 1.135.000
1 Hpp Sparepart 1.065.000
Persediaan 1.065.000
1 Kas 450.000
Pendapatan Jasa 450.000
1 Pembelian 915.000
Kas 915.000
1 Bank BRI 10.000.000
Modal 10.000.000
2 Pembelian 1.110.000
Bank BRI 1.110.000
3 Kas 360.000
Penjualan 360.000
3 Hpp Sparepart 330.000
Persediaan 330.000
4 Hutang Dagang 1.910.000
Pembelian 1.910.000
5 Kas 477.000
Penjualan 477.000
Persediaan 415.000
5 Pembelian 175.000
Kas 175.000
8 Kas 560.000
Penjualan 560.000
Persediaan 515.000
8 Kas 100.000
8 Pembelian 2.205.000
Bank BRI 2.205.000
9 Piutang Dagang 1.265.000
Penjualan 1.265.000
9 Hpp Sparepart 1.175.000
Persediaan 1.175.000
54
Saldo
Tanggal Keterangan
Debet Kredit
9 Kas 200.000
9 Pembelian 475.000
Kas 475.000
10 Kas 195.000
Penjualan 195.000
Persediaan 170.000
10 Kas 50.000
11 Piutang Dagang 1.020.000
Penjualan 1.020.000
Persediaan 955.000
11 Kas 200.000
11 Pembelian 350.000
Kas 350.000
12 Kas 440.000
Penjualan 440.000
Persediaan 395.000
12 Kas 150.000
Bank BRI 870.000
15 Kas 140.000
Penjualan 140.000
Persediaan 135.000
15 Kas 65.000
Kas 405.000
15 Bank BRI 15.000.000
Modal 15.000.000
Kas 300.000
17 Bank BRI 230.000
Penjualan 230.000
Persediaan 185.000
55
Saldo
Tanggal Keterangan
Debet Kredit
17 Kas 50.000
Kas 270.000
18 Bank BRI 864.000
Penjualan 864.000
Persediaan 785.000
18 Kas 150.000
Kas 470.000
19 Piutang Dagang 943.000
Penjualan 943.000
Persediaan 854.000
19 Kas 200.000
Bank BRI 775.000
22 Kas 435.000
Penjualan 435.000
Persediaan 410.000
Bank BRI 550.000
23 Kas 255.000
Penjualan 255.000
Persediaan 235.000
23 Kas 100.000
Kas 375.000
23 Biaya Listrik 350.000
Kas 350.000
24 Kas 285.000
Penjualan 285.000
Persediaan 215.000
24 Kas 150.000
56
Saldo
Tanggal Keterangan
Debet Kredit
25 Bank BRI 15.000.000
Pendapatan Jasa 15.000.000
25 Hutang Dagang 900.000
Bank BRI 900.000
25 Bank BRI 1.500.000
Piutang Dagang 1.500.000
25 Biaya Air 200.000
Kas 200.000
26 Hutang Dagang 1.200.000
Bank BRI 1.200.000
26 Bank BRI 1.200.000
27 Biaya Telepon 150.000
Kas 150.000
29 Bank BRI 2.000.000
Bank BRI 880.000
29 Biaya Iklan 100.000
Kas 100.000
30 Bank BRI 1.100.000
Kas 500.000
31 Bank BRI 1.500.000
Kas 600.000
31 Biaya Gaji 2.500.000
Kas 2.500.000
TOTAL 84.143.000 84.143.000

57
3.2.8. Buku Besar
Tabel III. 7
Daftar Buku Besar
Buku Besar Kas
Saldo
Tanggal Keterangan Debet Kredit
Debet Kredit
Mar-
21 1 Saldo Awal 50.000.000
1 Pendapatan Jasa 450.000 50.450.000
1 Pembelian 915.000 49.535.000
3 Penjualan 360.000 49.895.000
5 Penjualan 477.000 50.372.000
5 Pembelian 175.000 50.197.000
8 Penjualan 560.000 50.757.000
8 Pendapatan Jasa 100.000 50.857.000
9 Pendapatan Jasa 200.000 51.057.000
9 Pembelian 475.000 50.582.000
10 Penjualan 195.000 50.777.000
10 Pendapatan Jasa 50.000 50.827.000
11 Pendapatan Jasa 200.000 51.027.000
11 Pembelian 350.000 50.677.000
12 Penjualan 440.000 51.117.000
12 Pendapatan Jasa 150.000 51.267.000
15 Penjualan 140.000 51.407.000
15 Pendapatan Jasa 65.000 51.472.000
15 Pembelian 405.000 51.067.000
16 Pembelian 300.000 50.767.000
17 Pendapatan Jasa 50.000 50.817.000
17 Pembelian 270.000 50.547.000
18 Pendapatan Jasa 150.000 50.697.000
18 Pembelian 470.000 50.227.000
19 Pendapatan Jasa 200.000 50.427.000
22 Penjualan 435.000 50.862.000
23 Penjualan 255.000 51.117.000
23 Penjualan 100.000 51.217.000
23 Pembelian 375.000 50.842.000
23 Biaya Listrik 350.000 50.492.000
24 Penjualan 285.000 50.777.000
24 Pendapatan Jasa 150.000 50.927.000
25 Biaya Air 200.000 50.727.000
27 Biaya Telepon 150.000 50.577.000
58
Saldo
Debet Kredit
29 Biaya Iklan 100.000 50.477.000
30 Hutang Dagang 500.000 49.977.000
31 Hutang Dagang 600.000 49.377.000
31 Biaya Gaji 2.500.000 46.877.000
Buku Besar Bank

Saldo
Debet Kredit
Mar-
21 1 Saldo Awal 30.000.000
1 Modal 10.000.000 40.000.000
2 Pembelian 1.110.000 38.890.000
8 Pembelian 2.205.000 36.685.000
12 Pembelian 870.000 35.815.000
15 Setoran Modal 15.000.000 50.815.000
17 Penjualan 230.000 51.045.000
18 Penjualan 864.000 51.909.000
19 Pembelian 775.000 51.134.000
22 Pembelian 550.000 50.584.000
25 Pendapatan Jasa 900.000 49.684.000

25 1.500.000 51.184.000
25 Pendapatan Jasa 15.000.000 66.184.000
26 Hutang Dagang 1.200.000 64.984.000
26 Piutang Dagang 1.200.000 66.184.000
29 Piutang Dagang 2.000.000 68.184.000
29 Hutang Dagang 800.000 67.384.000

30 Piutang Dagang 1.100.000 68.484.000
31 Piutang Dagang 1.500.000 69.984.000
Buku Besar Piutang Dagang
Saldo
Debet Kredit
Mar-
21 1 Saldo Awal 20.000.000
Penerimaan Piutang
1 Dagang 1.135.000 21.135.000
Penerimaan Piutang
9 Dagang 1.265.000 22.400.000
Penerimaan Piutang
11 Dagang 1.020.000 23.420.000
19 Penerimaan Piutang 943.000 24.362.000
59
Saldo
Debet Kredit
Dagang
25 Piutang Dagang 1.500.000 22.862.000
26 Piutang Dagang 1.200.000 21.662.000
29 Piutang Dagang 2.000.000 19.662.000
30 Piutang Dagang 1.100.000 18.562.000
31 Piutang Dagang 1.500.000 17.063.000
Buku Besar Hutang Dagang

Saldo
Tanggal Keterangan Debet Kredit Debet Kredit
Mar-
21 1 Saldo Awal 15.000.000
2 Hutang Dagang 1.910.000 16.910.000

Pembayaran
25 Hutang Dagang 900.000 16.010.000
Pembayaran
26 Hutang Dagang 1.200.000 14.810.000
Pembayaran
29 Hutang Dagang 800.000 14.010.000
Pembayaran
30 Hutang Dagang 500.000 13.510.000
Pembayaran
31 Hutang Dagang 600.000 12.910.000
Buku Besar Persediaan

Saldo
Debet Kredit
Mar-21 1 Saldo Awal 33.673.000
1 Posting 1.065.000 32.608.000
3 330.000 32.278.000
5 415.000 31.863.000
8 515.000 31.348.000
9 1.175.000 30.173.000
10 170.000 30.003.000
11 955.000 29.048.000
12 395.000 28.653.000
60
15 135.000 28.518.000
16 185.000 28.333.000
17 785.000 27.548.000
19 854.000 26.694.000
22 410.000 26.284.000
23 235.000 26.049.000
24 215.000 25.834.000
Buku Besar HPP Sparepart

Saldo
Debet Kredit
Mar-21 1 Saldo Awal
1 Posting 1.065.000 1.065.000
3 330.000 1.395.000
5 415.000 1.810.000
8 515.000 2.325.000
9 1.175.000 3.500.000
10 170.000 3.670.000
11 955.000 4.625.000
12 395.000 5.020.000
15 135.000 5.155.000
17 185.000 5.340.000
18 785.000 6.125.000
19 854.000 6.979.000
22 410.000 7.389.000
23 235.000 7.624.000
24 215.000 7.839.000
61
Buku Besar Peralatan

Saldo
Debet Kredit
Buku Besar Akumulasi Penyusutan Peralatan

Saldo
Debet Kredit
Buku Besar Mesin

Saldo
Debet Kredit
Buku Besar Akumulasi Penyusutan Mesin

Saldo
Debet Kredit
Buku Besar Modal

Saldo
Debet Kredit
Mar-21
1
Saldo Awal 135.673.000
1
Posting 10.000.000 145.673.000
15
Posting 15.000.000 160.673.000
Buku Besar Penjualan

Saldo
Debet Kredit
Mar-21 1 Penjualan 1.135.000 1.135.000
Penjualan
3 360.000 1.495.000
Penjualan
5 477.000 1.972.000
Penjualan
8 560.000 2.532.000
Penjualan
9 1.265.000 3.797.000
62
Penjualan
10 195.000 3.992.000
Penjualan
11 1.020.000 5.012.000
Penjualan
12 440.000 5.452.000
Penjualan
15 140.000 5.592.000
Penjualan
17 230.000 5.822.000
Penjualan
18 864.000 6.686.000
Penjualan
19 943.000 7.628.000
Penjualan
22 435.000 8.063.000
Penjualan
23 255.000 8.318.000
Penjualan
24 285.000 8.604.000
Buku Besar Pembelian

Saldo
Debet Kredit
Mar-21 1 Pembelian 915.000 915.000
Pembelian
2 1.110.000 2.025.000
Pembelian
4 1.910.000 115.000
Pembelian
5 175.000 290.000
Pembelian
8 2.205.000 2.495.000
Pembelian
9 475.000 2.970.000
Pembelian
11 350.000 3.320.000
Pembelian
12 870.000 4.190.000
Pembelian
15 405.000 4.595.000
Pembelian
16 300.000 4.895.000
Pembelian
17 270.000 5.165.000
Pembelian
18 470.000 5.635.000
Pembelian
19 775.000 6.410.000
Pembelian
22 550.000 6.960.000
Pembelian
23 375.000 7.335.000
63
Buku Besar Biaya Listrik

Saldo
Debet Kredit
Mar-21 23 Biaya Listrik 350.000 350.000
Buku Besar Biaya Air

Saldo
Debet Kredit
Mar-21 25 Biaya Air 200.000 200.000
Buku Besar Biaya Telepon

Saldo
Debet Kredit
Biaya
Mar-21 27 Telepon 150.000 150.000
Buku Besar Biaya Iklan

Saldo
Debet Kredit
Mar-21 29 Posting 100.000 100.000
Buku Besar Biaya Gaji

Saldo
Debet Kredit
Mar-21 31 Biaya Gaji 2.500.000 2.500.000
Buku Besar Pendapatan Jasa

Saldo
Debet Kredit
Mar-21 1 Pendapatan Jasa 450.000 450.000
8 Pendapatan Jasa 100.000 550.000
11 Pendapatan Jasa 200.000 1.000.000
12 Pendapatan Jasa 150.000 1.150.000
15 Pendapatan Jasa 65.000 1.215.000
17 Pendapatan Jasa 50.000 1.265.000
18 Pendapatan Jasa 150.000 1.415.000
64
Saldo
Debet Kredit
19 Pendapatan Jasa 200.000 1.615.000
23 Pendapatan Jasa 100.000 1.715.000
24 Pendapatan Jasa 150.000 1.865.000
25 Pendapatan Jasa 15.000.000 16.865.000
3.2.9. Neraca Saldo Setelah Buku Besar
Tabel III. 8
Neraca Saldo Setelah Buku Besar

110-20 Kas 46.877.000
120-10 Bank BRI 69.984.000
170-30 Peralatan 9.000.000
170-31 Akm. Penyesuaian Peralatan 2.000.000
170-40 Mesin 25.000.000
170-41 Ak. Penyesuaian Mesin 15.000.000
210-20 Hutang Dagang 12.910.000

310-20 Modal 160.673.000
410-10 Penjualan 8.604.000
510-70 HPP Sparepart 7.839.000
510-10 Biaya Listrik 350.000
510-20 Biaya Air 200.000
510-30 Biaya Telepon 150.000
610-50 Biaya Iklan 100.000
610-10 Biaya Gaji 2.500.000
410-80 Pendapatan Jasa 16.865.000
Total 216.052.000 216.052.000
65
3.2.10. AJP 31 Maret 2021 Bengkel
Tabel III. 9
Ayat Jurnal Penyesuaian
Saldo
Tanggal Keterangan
Ref Debet Kredit
Mar-21 31 Biaya Penyusutan Peralatan 720.000
Akum. Peny. Peralatan 720.000
31 Biaya Penyusutan Mesin 2.000.000
Akum.Penyu.Mesin 2.000.000
Total 2.720.000 2.720.000
3.2.11. Neraca Saldo Setelah AJP
Tabel III. 10
Neraca Saldo Setelah AJP
110-20 Kas 46.877.000
120-10 Bank BRI 69.984.000
170-30 Peralatan 9.000.000

170-31 Akm. Penyusutan Peralatan 2.720.000
170-40 Mesin 25.000.000

170-41 Ak. Penyusutan Mesin 17.000.000
210-20 Hutang Dagang 12.910.000
310-20 Modal 160.673.000
410-10 Penjualan 8.604.000
510-10 HPP Sparepart 7.839.000

66
510-10 Biaya Listrik 350.000
510-20 Biaya Air 200.000
510-30 Biaya Telepon 150.000
610-50 Biaya Iklan 100.000
610-10 Biaya Gaji 2.500.000

410-80 Pendapatan Jasa 16.865.000
660-11 Biaya Penyusutan Peralatan 720.000
660-12 Biaya Penyusutan Mesin 2.000.000
Total 218.772.000 218.772.000
3.2.12. Laporan Laba Rugi Bengkel
Tabel III. 11
Laporan Laba Rugi Bengkel
Pendapatan
Penjualan 8.604.000
Pendapatan Jasa 16.865.000 +

Total Pendapatan 25.469.000
Biaya atas Pendapatan
HPP Sparepart 7.839.000 -

17.630.000
Biaya
Biaya Operasional
Biaya Listrik 350.000
Biaya Air 200.000

Biaya Telepon
67
150.000
Biaya Iklan 100.000
Biaya Gaji 2.500.000

Biaya Non Operasional
Biaya Penyusutan Peralatan 720.000
Biaya Penyusutan Mesin 2.000.000 +
Total Biaya 6.020.000 -
Total Laba/Rugi 11.610.000
3.2.13. Laporan Perubahan Modal Bengkel
Tabel III. 12
Laporan Perubahan Modal
Modal awal 160.673.000
Laba Bersih 22.168.000 +

Total Bersih 182.841.000
3.3. Pencatatan Dengan Tool Aplikasi
3.3.1. Instalasi Software
Berikut ini adalah langkah-langkah menginstal software aplikaasi akuntansi
yaitu Zahir Accounting Versi 5.1 :
1. Instalasi Menggunakan CD
a. Tutup semua program yang dibuka
b. Masukan CD installer ke Drive CD
c. Selanjutnya akan ditampilkan form instalasi. Jika form instalasi tidak
otomatis terbuka, maka jalankan program setup secara manual melalui

68
windows explorer, klik start>my computer>pilih Drive CD>jalankan
setup.exe
d. Kemudian klik tombol Next untuk melanjutkan, isilah nama user dan
nama perusahaan. Pilih opsi Typical selanjutnya klik Next hingga
tombol finish tampil.
3.3.2. Setup Awal
1. Membuat Database Perusahaan
a. Klik Star > All program > Zahir Accounting 5.1 > Mmebuat Data Baru
Setiap kali program dijalankan akan tampil Menu Utama seperti gambar
dibawah ini, di menu utama dapat membuat data baru dan membuka
data yang telah dibuat sebelumnya.
Gambar III. 1 Tampilan Awal

69
b. Selanjutnya akan muncul form informasi perusahaan, lalu isi data
informasi perusahaan.
Gambar III. 2 Form Setup Informasi Perusahaan
c. Kemudian muncul form periode akuntansi, lalu isi periode akuntansi
bulan Mei 2018.
Gambar III. 3 Form Pengisian Periode Akuntansi

70
d. Selanjutnya muncul form Jenis Usaha, pada form ini yang menentukan
bidang usaha yang sesuai. Karena bengkel juga menjual sparepart maka
penulis masukan jenis usaha perdagangan umum.
Gambar III. 4 Form Jenis Usaha

e. Kemuadian muncul form Mata Uang Fungsional, untuk memilih jenis
mata uang yang digunakan, bengkel menggunakan Rupiah (IDR).
Gambar III. 5 Form Mata Uang Fungsional

71
2. Membuat Kode Account
Untuk menampilkan daftar akun klik modul Data-Data > klik Data
Rekening, Klik tombol baru jika ingin membuat akun baru, edit untuk
mengedit akun dan tombol hapus untuk menghapus data.
Gambar III. 6 Tampilan Data Rekening
3. Membuat Link Account
Tekan tombol baru untuk membuat perkiraan baru, edit untuk mengubah
data akun dan hapus untuk menghapus akun-akun yang tidak digunakan.
Berikut adalah tampilan form baik untk menambah ataupun mengedit akun :
Gambar III. 7 Tampilan Tambah Akun Baru

72
4. Membuat Kode Barang/Jasa
Untuk membuat kode barang atau produk, klik menu data-data, pilih data
produk selanjutnya klik tombol baru. Akan muncul form data barang atau
persediaan, isi data barang selanjutnya klik rekam.
Gambar III. 8 Tampilan Data Barang Produk
5. Membuat Kode Customer
Untuk membuat kode supplier, klik modul data-data selanjutnya klik data
nama dan alamat, klik tombol baru. Selanjutnya isikan data supplier, jika
sudah klik rekam untuk menyimpan.
Gambar III. 9 Tampilan Data Dan Alamat Customer

73
6. Membuat Kode Supplier
Untuk membuat kode supplier, klik modul data data selanjutnya klik data
nama dan alamat, klik tombol baru. Selanjutnya isikan data supplier, jika
sudah klik rekam untuk menyimpan.
Gambar III. 10 Tampilan Data Dan Alamat Supplier
7. Setup Inventory
Apabila ingin melihat data persediaan barang yang telah dibuat, klik modul
data-data, pilih data produk, selanjutnya akan muncul daftar barang yang
telah dibuat sebelumnya.
Gambar III. 11 Tampilan Data Persediaan Barang

74
3.3.3. Input Saldo Awal
1. Input Saldo Awal Account
Untuk mengisi saldo awal account, klik menu setting pilih saldo awal pilih
saldo awal account.
Gambar III. 12 Tampilan Menu Setting

Selanjutnya akan muncul form saldo awal acount, selanjutnya isikan saldo
awal account sesuai dengan neraca saldo awal bulan sebelumnya sampai
benar-benar balance.
Gambar III. 13 Tampilan Mengisi Saldo Awal Account

75
2. Input Saldo Awal Hutang
Untuk mengisi saldo awal hutang, pilih menu setting, pilih saldo awal
hutang usaha.
Selanjutnya akan muncul form daftar hutang, klik tombol edit, isikan saldo
awal hutang usaha pada bagian nilai hutang, selanjutnya klik rekam untuk
menyimpan.
Gambar III. 15 Tampilan Entri Saldo Awal Hutang Usaha

76
3. Input Saldo Awal Piutang
Untuk mengisi saldo awal hutang, pilih menu setting, pilih saldo awal
hutang usaha.
Selanjutnya akan muncul form daftar piutang, klik tombol edit, isikan saldo
awal hutang usaha pada bagian nilai hutang, selanjutnya klik rekam untuk
menyimpan.
Gambar III. 17 Tampilan Entri Saldo Awal Hutang Usaha

77
4. Input Saldo Awal Inventory
Untuk mengisi saldo awal inventory, pilih menu setting, pilih saldo awal,
pilih saldo awal persediaan.
Selanjutnya akan muncul form daftar persediaan, klik tombol edit untuk
mengisi saldo awal persediaan, setelah diisi selanjutnya klik rekam untuk
menyimpan.
Gambar III. 19 Tampilan Daftar Saldo Awal Persediaan

78
3.3.4. Input Data Transaksi
Berikut data transaksi yang terjadi di Bengkel selama periode Maret 2021:
1. Pada tanggal 1 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Beni dengan
No Faktur PJ001 sebesar Rp. 1.135.000 secara kredit.
Langkahnya: Klik modul penjualan, pilih pengiriman barang selanjutnya
isikan data sesuai transaksi, klik rekam untuk menyimpan.
Gambar III. 20 Tampilan Input Penjualan
2. Pada tanggal 1 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Oli Castrol
10-40 @ 3 kepada Hubas sebesar Rp.915.000 Cipayung dengan nomor
PB0001 secara tunai melalui kas.
Langkahnya: Klik modul pembelian, pilih penerimaan barang selanjutnya

79
Gambar III. 21 Tampilan Input Pembelian
3. Pada tanggal 1 maret bengkel menerima pendapatan jasa service ganti
koling sebesar Rp. 450.000 melalui kas dengan No.Ref KM001.
Langkahnya: Pilih modul kas dan bank, klik kas masuk, selanjutnya isi data
sesuai transaksi, klik rekam untuk menyimpan.
Gambar III. 22 Tampilan Input Kas Masuk

80
4. Pada tanggal 1 maret bengkel menerima setoran modal dari Ibu Farah
sebesar Rp. 10.000.000 dengan No Reff KM002 melalui Bank BRI.
5. Pada tanggal 2 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Bangun Per
Belakang @ 2 sebesar Rp.1.110.000 kepada Dunia Motor 2 dengan nomor
PB0002 secara tunai melalui Bank BRI.
Gambar III. 24 Tampil Input Pembelian

81
6. Pada tanggal 3 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Agus
1 Oli Castrol 10-40 1 325.000 325.000
2 Oli Gardan 1 35.000 35.000

7. Pada tanggal 4 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Kopling Set
@ 2 sebesar Rp. 1,910.000 kepada Hubas Cipayung dengan nomor PB0003
secara kredit.

82
8. Pada tanggal 5 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Jaya dengan
No.
1 Oli Shell HX7 10-40 3 154.000 462.000
2 Air Aki 1 15.000 15.0000

83
9. Pada tanggal 5 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Wiper Blade
@ 5 sebesar Rp.175.000 kepada Apung Motor dengan nomor PB0004
secara tunai melalui kas.
10. Pada tanggal 8 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Yanuar
1 Fog Lamp LED 1 455.000 455.000
2 Wiper Blade 1 50.000 50.000
3 Tutup Head Lamp 1 55.000 55.000

84
11. Pada tanggal 8 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Fog Lamp @
3 sebesar Rp.2.205.000 kepada Dunia Motor 2 dengan nomor PB0005
secara tunai melalui Bank BRI.

85
13. Pada tanggal 9 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Solihin
1 Fog Lamp 1 755.000 755.000
2 Busi 3 105.000 315.000
3 Fanbelt 1 155.000 155.000
4 Klakson 1 40.000 40.000

86
14. Pada tanggal 9 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Busi @ 5
sebesar Rp.475.000 kepada Apung Motor dengan nomor PB0006 secara
tunai melalui kas.

87

16. Pada tanggal 10 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Uki
1 Fanbelt 1 155.000 155.000

88


18. Pada tanggal 11 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Purwanto
1 Lampu sein 2 15.000 30.000
2 Fanbelt 1 155.000 155.000
3 Fog Lamp 1 755.000 755.000

89
5 Radiator Coolant 1 40.000 40.000
19. Pada tanggal 11 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Wiper Blade
@ 10 sebesar Rp.350.000 kepada Jaya Teknik Abadi dengan nomor PB0007
Gambar III. 38 Tampilan Input Pebelian

90
21. Pada tanggal 12 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Holil dengan No.
1 Oli Castrl 10-40 1 325.000 325.000
2 Filterr Oli 1 35.000 35.000
3 Cleaner Jet 1 35.000 35.000
4 Cleaner Foam 1 45.000 45.000

91
Gambar III. 40 Tampil Input Penjualan
22. Pada tanggal 12 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Fog Lamp
LED @ 2 sebesar Rp.870.000 kepada Masturi Motor 2 dengan nomor
PB0008 secara tunai melalui Bank BRI.

92
24. Pada tanggal 15 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Ali dengan
No.
1 Karet Pintu Bagasi 1 140.000 140.000

93
25. Pada tanggal 15 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Fanbelt @ 3
sebesar Rp.405.000 kepada Jaya Teknik Abadi dengan nomor PB0009

94

27. Pada tanggal 15 maret bengkel menerima setoran modal dari Bapak
Jeremias sebesar Rp. 15.000.000 dengan No Reff KM009 melalui Bank
BRI.

95
28. Pada tanggal 16 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Filter Oli @
10 sebesar Rp.300.000 kepada Hubas Cipayung dengan nomor PB0010
secara tunai melalui kas
29. Pada tanggal 17 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Hendra
dengan
No Nama Sparepart Qty Harga Jumlah No.
1 Filter Oli 1 35.000 35.000 Faktur
PJ010
2 Klakson 1 40.000 40.000
sebesar
3 LED Depan 1 155.000 155.000
Rp.
230.000 melalui Bank BRI.

96

30. Pada tanggal 17 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Karet Pintu
Bagasi @ 2 sebesar Rp.270.000 kepada Hubas Cipayung dengan nomor

97

32. Pada tanggal 18 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Kulim
1 Engine Mounting 1 455.000 455.000
3 Oli Shell HX7 10-40 1 154.000 154.000

98
33. Pada tanggal 18 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Kanpas Rem
Belakang @ 2 sebesar Rp.470.000 kepada Apung Motor 2 dengan nomor

99
35. Pada tanggal 19 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Amir
1 Oli Shell Hx7 10-40 1 154.000 154.000
2 Skring 2 17.000 34.000
3 Oli Gardan 1 34.000 34.000
4 Busi 2 105.000 210.000
5 Fog Lamp LED 1 455.000 455.000
6 Tutup Head Lamp 1 55.000 55.000
dengan No. Faktur PJ012 sebesar Rp. 942.000 secara kredit.

100
36. Pada tanggal 19 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Wiper Pump
@ 5 sebesar Rp.775.000 kepada Masturi Motor dengan nomor PB0013

101

38. Pada tanngal 22 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Gemala
1 Master Cyl RR 1 405.000 405.000
2 Seal Abu Rem 1 30.000 30.000
dengan No. Faktur PJ013 sebesar Rp.435.000 melalui kas.

102
39. Pada tanggal 22 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Switch Oli
@ 10 sebesar Rp.550.000 kepada Hubas Cipayung dengan nomor PB0014
40. Pada tanggal 23 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Basuki

103

41. Pada tanggal 23 maret bengkel melakukan pembelian sparepart Oli Gardan
@ 15 sebesar Rp.375.000 kepada Jaya Teknik Abadi dengan nomor PB0015

104

43. Pada tanggal 23 maret bengkel melakukan pembayaran listrik kepada PLN
Gambar III. 62 Tampilan Input Biaya Kas Masuk
44. Pada tanggal 24 Maret Bengkel menjual sparepart kepada Bapak Sugeng
1 Speaker Bas 1 205.000 205.000

105
2 Cleaner Jet 1 35.000 35.000
3 Cleaner Foam 1 45.000 45.000

106
Beni Rp. 1.500.000 dengan nomor Ref PP001 melalui Bank BRI.
Langkahnya: Pilih modul penjualan , klik pembayaran piutang usaha,
selanjutnya isi data sesuai transaksi, klik rekam untuk menyimpan.
Gambar III. 65 Tampilan Input Penerimaan Piutang
47. Pada tangggal 25 maret bengkel melakukan pembayaran hutang pada Hubas
Cipayung sebesar Rp. 900.000 dengan nomor Cek PH001 Melalui Bank
BRI.
Langkahnya: Pilih modul pembelian , klik pembayaran hutang usaha,

107
Gambar III. 66 Tampilan Input Pembayaran Hutang
15.000.000 dengan No.Ref KM015 melalui Bank BRI.
49. Pada tanggal 25 maret bengkel melakukan pembayaran air kepada PAM

108
Gambar III. 68 Tampilan Input Biaya Kas Keluar
Solihin Rp. 1.200.000 dengan nomor Ref PP002 melalui Bank BRI.

51. Pada tangggal 26 maret bengkel melakukan pembayaran hutang pada Apung
Motor sebesar Rp. 1.200.000 dengan nomor Cek PH002 Melalui Bank BRI

109
52. Pada tanggal 27 maret bengkel melakukan pembayaran telepon kepada
TELKOM sebesar Rp. 150.000 dengan No Cek KK003 melalui kas.

Purwanto Rp. 2.000.000 dengan nomor Ref PP003 melalui Bank BRI.

110
54. Pada tangggal 29 maret bengkel melakukan pembayaran hutang pada Dunia
Motor 2 sebesar Rp. 800.000 dengan nomor Cek PH003 Melalui Bank BRI.

55. Pada tanggal 29 maret bengkel melakukan pembayaran iklan kepada Buku
Harian Bekasi sebesar Rp. 100.000 dengan No Cek KK004 melalui kas.

111
Hendra Rp. 1.100.000 dengan nomor Ref PP004 melalui Bank BRI.

57. Pada tangggal 30 maret bengkel melakukan pembayaran hutang pada Jaya
Teknik Abadi sebesar Rp. 500.000 dengan nomor Cek PH004 Melalui Kas.

112
Gambar III. 76 Tampilan Input Pmbayaran Hutang
Amir Rp. 1.500.000 dengan nomor Ref PP005 Melalui Bank BRI.

59. Pada tangggal 31 maret bengkel melakukan pembayaran hutang pada
Masturi Motor sebesar Rp. 600.000 dengan nomor Cek PH005 Melalui Kas.

113
60. Pada tanggal 31 maret bengkel melakukan pembayaran gaji kepada
karyawan sebesar Rp. 2.500.000 dengan No Cek KK005 melalui kas.

3.3.5. Laporan
Laporan merupakan sebuah modul yang menyediakan output dari seluruh
proses transaksi yang telah dilakukan sebelumnya, berikut adalah laporan yang
dihasilkan.
Untuk melihat laporan klik modul laporan dan akan muncul tampilan seperti
dibawah ini :
114
Gambar III. 80 Tampilan Menu Laporan
1. Laporan Laba dan Rugi
Untuk melihat laporan laba/rugi Bengkel pada bulan Maret 2021, klik
laporan, pilih laporan keuangan, selanjutnya klik laba rugi standar.

115
Gambar III. 81 Tampilan Laporan Laba Rugi

116
2. Laporan Neraca
Untuk melihat laporan neraca Bengkel bulan Maret 2021, klik modul
laporan, pilih laporan keuangan, selanjutnya klik neraca standar.
Gambar III. 82 Tampilan Laporan Neraca

117
3.3.6. Analisa Laporan Keuangan
Analisa laporan keuangan adalah suatu proses penelitan laporan keuangan
beserta unsur-unsurnya yang bertujuan untuk mengevaluasi dan memprediksi kondisi
keuangan perusahaan, mengevaluasi hasil-hasil yang telah dicapai perusahaan.
Beberapa tujuan dan manfaat bagi berbagai pihak dengan adanyya analisis
laporan keuangan adalah:
1. Untuk mengetahui posisi keuangan perusahaan dalam suatu periode tertentu,
baik harta, kewajiban, modal maupun hasil usaha yang telah dicapai.
2. Untuk mengetahui kelemahan-kelemahan apa saja yang terjadi kekurangan
perusahaan.
3. Untuk mengetahui kekuatan-kekuatan yang dimiliki.
Analisi laporan keuangan Bengkel pada Maret 2021 adalah sebagai berikut:
118
Gambar III. 83 Tampilan Analisa Laporan Keuangan
1. Pada grafik harta bulan Maret 2021 menghasilkan persentase kas Rp.
46.877.000, persediaan Rp. 36.989.000, harta tetap berwujud Rp. 14.280.000.
2. Grafik laba rugi bulan Maret 2021 terdapat pendapatan sebesar Rp.
25.468.000, biaya sebesar Rp. 13.859.000, dan keuntungan sebesar Rp. 11.609.000.
3. Pada grafik kas dan bank terdapat kas sebesar Rp.46.877.000, sedangkan
grafik penjualan bulan Maret sebesar Rp. 36.989.000.
Jadi, rasio keuangan bulan Maret 2021 adalah sebagai berikut :

119
Gambar III. 84 Tampilan Grafik Rasio Keuangan
Rasio Keuangan bulan Maret 2021 sebagai berikut :
1. Current Ratio merupakan rasio yang menyatakan perbandingan antara
aktiva lancar dengan hutang lancar. Ini berarti setiap satu Rp hutang lancar
dijamin oleh Rp13,2 aktiva lancar.
2. Quick Ratio merupakan Perbandingan antar jumlah aktiva lancar (selain
persediaan) dengan hutang lancar. Ini berarti setiap satu Rp hutang lancar
dijamin oleh Rp 10,4 aktiva lancar (tanpa persediaan).
3. Cash Ratio merupakan perbandingan antara jumlah kas dan efek terhadap
hutang lancar, menyatakan kemampuan sesungguhnya dalam memenuhi
hutang jangka pendek tepat waktu. Ini berarti setiap satu Rp hutang lancar
dijamin oleh Rp9,1 kas dan efek.
4. Perputan piutang merupakan perbandingan antara total penjualan dengan
rata-rata piutang dalam satu tahun.
5. Work Capital to Total Asset merupakan perbandingan antara harta lancar
dikurangi hutang lancar terhadap total asset (harta yang dimiliki).
6. Net Margin Ratio merupakan pebandingan antara laba usaha (sebelum
bunga dan pajak) dengan total penjualan.

120
7. Debt to Equity Ratio merupakan perbandingan antara total hutang dengan
modal sendiri. Ini berarti setiap satu Rp hutang dijamin oleh Rp.12,4 Modal
sendiri.
8. Debt To Capital Asser merupakan perbandingan antara total hutang hutang
dengan aktiva (harta perusahaan). Ini berarti setiap satu Rp hutang dijamin
oleh Rp14,3 aktiva (harta perusahaan).
9. Operating Ratio merupakan perbandingan antara (harga pokok penjualan
dan biaya operasi) dengan total penjualan.
10. Long Tern Debt to Equity merupakan perbandingan antara hutang jangka
panjang dengan modal sendiri.
11. Long Term Debt to Total Asset merupakan perbandingan antara hutang
jangka panjang dengan asset (harta perusahaan).
12. Gross Margin Ratio merupakan perbandingan antara laba kotor (Penjualan
dikurangi hararga pokok penjualan) dengan total penjualan.
13. Return On Equity merupakan perbandingan antara laba bersih (sesudah
pajak dengan modal sendiri.
14. Return On Asset merupakan perbandingan antara laba bersih (sesudah
pajak) dengan total asset (harta yang dimiliki).

BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Setelah menyelesaikan penulisan Tugas Akhir ini, penulis dapat mengambil
beberapa kesimpulan diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Penggunaan aplikasi Zahir Accounting 5.1, dapat menjadi alternatif untuk
mempermudah perusahaan dalam mengolah data keuangan.
2. Penggunaan Zahir Accounting 5.1, ditetapkan dapat mengurangi kesalahan
kesalahan-kesalahan yang dapat terjadi dalam proses pengolahan yang
dilkukan.
3. Penerapan aplikasi Zahir Accounting Versi 5.1 dapat mempermudah
perusahaan dalam pengolahan data akuntansi dan pembuatan laporan
keuangan dengan hasil yang akurat.
4. Penggunaan aplikasi Zahir Accounting 5.1 dapat mempercepat proses
pembuatan laporan.
5. Dalam penyimpanan data di komputer menjadi lebih aman, begitu pula jika
pengguna ingin mencari data lebih mudah dan cepat.
121
122
4.2. Saran
1. Dalam penggunaan software accounting sangat diperlukan ketelitian dan
kedisiplinan dari pengguna, terutama dalam hal penginputan data hendaknya
benar-benar sesuai dengan ketentuan yang berlaku pada aplikasi Zahir
Accounting 5.1, sehingga informasi atau laporan yang diperoleh sudah sesuai
dengan yang diharapkan.
2. Penulis menyarakan untuk selalu melakukan back-up data untuk menghindari
masalah-masalah yang timbul seperti kehilangan data file dan sebagainya.

DAFTAR PUSTAKA
Anisa Yustia, M. (2018). Pengolahan Data Keuangan Dengan Aplikasi Akuntansi

Zahir Accounting. Jurnal Khatulistiwa Informatika, 1(1), 11–19.
http://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/khatulistiwa/article/view/3798/2532
Fahrizal, M. F., & Masripah, S. (2018). Implementasi Aplikasi Zahir untuk

Menentukan Analisa Rasio Keuangan. Jurnal Pilar Nusa Mandiri, 14(2), 181.
Febriarti, E., Muryani, S., & Rofiah, S. (2017). Pengolahan Data Keuangan
Menggunakan Zahir Accounting 5 . 1 Pada Yayasan Pendidikan Islam An –
Nuur Bogor. Information Data Keuangan Menggunakan Zahir Accounting 5.1
Pada Yayasan Pendidikan Islam An-Nuur Bogor, 1(2), 199–212.
Rahmania, A. M., & Rusdi, I. (2017). Sistem Informasi Transaksi Keuangan PT.
Riza Visi Global. Jurnal Sistem Informasi Stmik Antar Bangsa, VI(2), 93–99.
Utami, L. D., & Hidayat, R. (2018). Pengolahan Data Keuangan Dengan

Menggunakan Zahir Accounting 5 . 1 Pada PT. Sigma Pikir Teladan. Perspektif,
XVI(1), 99–106.
Latuconsina, Y. M. (2019). Logika Menyusun Jurnal Umum Dalam Siklus Akuntansi

Perusahaan Jasa. JURNAL ILMU EKONOMI ADVENTAGE, 8(1), 15–21.
Magdalena, J. (2020). Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Persamaan Dasar

Akuntansi Melalui Metode Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) DI Kelas
XI IPS. Jurnal Mitra Pendidikan ( JMP Online ), 4(10), 1–9. http://www.e-
jurnalmitrapendidikan.com/index.php/e-jmp/article/view/737/473
Rabuisa, W. F., Runtu, T., & Wokas, H. (2018). Analisis Laporan Keuangan Dalam
Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan Pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
Dana Raya Manado. Jurnal Riset Akuntansi Going Concern, 13(02), 325–333.
https://doi.org/10.32400/gc.13.02.19518.2018
Wardiningsih, R. (2020). Analisis Pemahaman Mahasiswa Akuntansi terhadap

Konsep Dasar Akuntansi. Jurnal Manajemen Dan Ilmu Pendidikan, 2(2), 143–
156. https://doi.org/10.36088/manazhim.v2i2.852
Zeinora, & Septariani, D. (2020). Analisis Kelebihan dan Kekurangan Serta

Kebermanfaatan Menggunakan Software Accurate, MYOB, Zahir Accounting
dan Penerapannya di Universitas Indraprasta PGRI. Journal of Applied Business
and Economics (JABE), 6(4), 341. https://doi.org/10.30998/jabe.v6i4.4969
123
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
IDENTITAS PRIBADI
Tempat/Tanggal Lahir : Jakarta / 29 Maret 1994
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Kristen Protestan
Status : Mahasiswa
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Jalan Kupu-kupu No.39B rt012/rw003,
Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur
No.Telp. : 0812-8688-6245
Email : royaniberthania18@gmail.com
RIWAYAT PENDIDIKAN
2000 – 2006 SDK SANTA ANNA Jakarta (Lulus Berijazah)
2006 – 2009 SMP Negeri 222 Jakarta (Lulus Berijazah)
2009 – 2012 SMK PGRI 16 Jakarta Sipahutar (Lulus Berijazah)
2018 – Sekarang Universitas Bina Sarana Informatika Bekasi Jurusan Sistem

Informasi Akuntansi
Demikian surat daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
Atas perhatian dan kerja sama nya saya ucapkan banyak terimakasih.
Bekasi, 01 Juli 2021
Hormat Saya,
Royani Berthania
124
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Transaksi Penjualan
125
126
127
2. Transaksi Pembelian
128
129
130
3. Bukti Kas Masuk (Pendapatan Jasa)
131
132
133
4. Bukti Kas Masuk (Penerimaan Piutang)
134
5. Bukti Kas Keluar
135
6. Bukti Kas Keluar Pembayaran Hutang
136
137

Pengolahan Data Keuangan Pada Bengkel Menggunakan Zahir Accounting 5

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pengolahan Data Keuangan Pada Bengkel Menggunakan Zahir Accounting 5

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PENGOLAHAN DATA KEUANGAN PADA BENGKEL

MENGGUNAKAN ZAHIR ACCOUNTING 5.1

Program Studi Sistem Informasi Akuntansi

Fakultas Teknik dan Informatika

Universitas Bina Sarana Informatika

Yang bertanda tangan dibawah ini:

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya:

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Pada tanggal : 01 Juli 2021

Tugas Akhir ini diajukan oleh:

Nama : Royani Berthania

PEMBIMBING TUGAS AKHIR

Dosen Pembimbing : Minda Septiani, M.Kom

Penguji I : Rizki Aulianita, M.Kom.

Penguji II : Yuli Komalasari, M.Kom.

UNIVERSITAS BINA SARANA INFORMATIKA

Tanggal Paraf Dosen

Catatan untuk Dosen Pembimbing.

(Minda Septiani, S.Kom, M.Kom)

Terimakasih, Dengan mengucapkan Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha

Esa, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya.,sehingga pada akhirnya

penulis ambil sebagai beikut “Pengolahan Data Keuangan Pada Bengkel

Menggunakan Zahir Accounting 5.1”.

Informatika. Sebagai bahan penulisan diambil berdasarkan hasil penelitian

(eksperimen), observasi dan beberapa sumber literatur yang mendukung penulisan

ini, ijinkanlah penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Rektor Universitas Bina Sarana Informatika.

2. Dekan Fakultas Teknik & Informatika.

3. Ketua Program Studi Sistem Infomasi Akuntansi Universitas Bina Sarana

6. Suami tercinta Sukarman Tribos Silaban yang telah memberikan dukungan

7. Rekan-rekan mahasiswa kelas SIA-6B.

bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan di masaa yang akan datang.

dan bagi para pembaca yang berminat pada umumnya.

Bekasi, 06 April 2021

Royani Berthania (11180887), Pengolahan Data Keuangan Pada Bengkel

Kata Kunci : Pengolahan Data Keuangan,Zahir Accounting 5.1

Royani Berthania (11180887), Processing Financial Data At Workshop Using

Key Words : Financial Data Processing, Zahir Accounting 5.1

Kata Pengantar ............................................................Error! Bookmark not defined.

Gambar II. 1 Siklus Akuntansi ................................... Error! Bookmark not defined.

Tabel III. 1 ............................................................................................................................ 40

Lampiran A. 1 Faktur Transaksi Penjualan ................Error! Bookmark not defined.

1.1. Latar Belakang Masalah

Di zaman yang sangat berkembang pada saat ini kemajuan teknologi

jelas. Hampir di semua bidang usaha melakukan kegiatan usahanya menggunakan

program-program didalamnya dapat mempermudah dan meringankan pekerjaan

mereka dalam membuat laporan keuangan. Seiring waktu berjalan, penerapan

menggunakan komputer dengan berbagai aplikasi program akuntansi didalamnya

untuk membuat laporan keuangan dengan baik dan akurat.

“Dalam menyusun lapoan keuangan, sangat dibutuhkan sistem komputer

yang fungsinya untuk memeriksa data-data pembelian, penjualan serta penerimaan

mengurangi kesalahan-kesalahan dalam pencatatan transaksi-transaksi tersebut”

(Febriarti et al., 2017)

Semakin berkembangnya teknologi informatika, otomatis mewajibkan segala

Sistem terkomputerisasi menjadi salah satu bagian penting dalam pelaksanaan

Accounting” (Anisa Yustia, 2018)

Penyajian informasi laporan keuangan dapat dilihat dari transaksi-transaksi

perusahaan atau badan perseorangan. Pengolahan akuntansi secara manual lebih

beresiko dibandingkan dengan menggunakan sistem yang terkomputerisasi. Salah

Semakin maraknya software-software usaha yang dikembangkan. Salah satunya

sebagai kebutuhan pengusaha dalam mengatur keuangan dan management di

bengkelnya. Sehingga pengambilan ketetapan atau keputusan oleh pengusaha dapat

dipenuhi dengan cepat, tepat, dan akurat.