Anda di halaman 1dari 28

RPP

Kelas / Semester : V (Lima)/II (Dua)


Tema : 7. Peristiwa dalam Kehidupan
Subtema : 1. Peristiwa Kebangsaan Masa Penjajahan
Pembelajaran : 5 (lima)

Oleh:
TITIS PRIHATININGTYAS, S.Pd
NIP 19921126 202012 2 008

DINAS PENDIDIKAN, KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA


KABUPATEN KEBUMEN
2022
PEMETAAN KOMPETENSI DASAR

Bahasa Indonesia SBdP

3.5 Menggali informasi 3.2 Memahami tangga


penting dari teks narasi nada.
sejarah yang disajikan secara 4.2 Menyanyikan lagu-
lisan dan tulis menggunakan lagu dalam berbagai tangga
aspek: apa, di mana, kapan, nada dengan iringan musik.
siapa, mengapa, dan
bagaimana.
4.5 Memaparkan informasi
penting dari teks narasi
sejarah menggunakan aspek:
apa, di mana, kapan, siapa,
mengapa, dan bagaimana
serta kosakata baku dan

Pembelajar
an

IPA
3.7 Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan
suhu dan wujud benda dalam kehidupan sehari-hari.
4.7 Melaporkan hasil percobaan pengaruh kalor pada benda.
SILABUS TEMA 7 KELAS 5 SEMESTER 2 TAHUN AJARAN 2021/2022
Tema : 7. Peristiwa dalam Kehidupan
Subtema : 1. Peristiwa Kebangsaan Masa Penjajahan
Pembelajaran : 5 (lima)

Mata pelajaran dan Kompetesi


Pembelajaran Materi Pokok
Dasar
Pembelajaran 5
Bahasa Indonesia
3.5 Menggali informasi penting 1. Membaca dampak peristiwa Sumpah Teks narasi sejarah
dari teks narasi sejarah yang Pemuda 1928 dengan penuh “Sumpah Pemuda”
disajikan secara lisan dan kepedulian.
tulis menggunakan aspek: 2. Mengulas teks yang telah dibaca secara
apa, di mana, kapan, siapa, diskusi berpasangan. (Critical
mengapa, dan bagaimana. Thinking)
4.5 Memaparkan informasi 3. Membuat peta pikiran berdasarkan teks
penting dari teks narasi bacaan secara individu. (Creative)
sejarah menggunakan aspek: 4. Bernyanyi lagu “Indonesia Raya”.
apa, di mana, kapan, siapa, (Creative)
mengapa, dan bagaimana 5. Mengerjakan LKPD berkaitan dengan
serta kosakata baku dan isi lagu Indonesia Raya secara diskusi
kalimat efektif. kelompok. (Critical Thinking)
SBdP 6. Mempresentasikan hasil diskusi. Lagu Indonesia Raya
3.2 Memahami tangga nada (Communicative)
4.2 Menyanyikan lagu-lagu 7. Membaca teks tentang peristwa
dalam berbagai tangga nada mengembun dan menyublim.
dengan iringan musik 8. Berdiskusi tentang berbagai perubahan
IPA wujud benda. (Critical Thinking) Perubahan wujud
3.7 Menganalisis pengaruh kalor 9. Melakukan percobaan untuk benda
terhadap perubahan suhu dan menunjukkan terjadinya peristiwa
wujud benda dalam mengembun dan menyublim.
kehidupan seharihari (Collaborative)
4.7 Melaporkan hasil percobaan
pengaruh kalor pada benda
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
TEMATIK TERPADU

Sekolah : SDN 1 Adikarso


Kelas/Semester : V (lima)/II (dua)
Tema : 7. Peristiwa dalam Kehidupan
Subtema : 1. Peristiwa Kebangsaan Masa Penjajahan
Pembelajaran : 5 (lima)
Alokasi Waktu : 8 x 35 menit (1 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)

1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.


2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya serta cinta
tanah air.
3. Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati, menanya
dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan
dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan di
tempat bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak
mulia.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Bahasa Indonesia

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.5 Menggali informasi penting dari teks narasi 3.5.1 Mengidentifikasi dampak
sejarah yang disajikan secara lisan dan tulis peristiwa Sumpah Pemuda
menggunakan aspek: apa, di mana, kapan, 1928.
siapa, mengapa, dan bagaimana.
4.5 Memaparkan informasi penting dari teks narasi 4.5.1 Membuat peta pikiran
sejarah menggunakan aspek: apa, di mana, berdasarkan bacaan Sumpah
kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana serta Pemuda 1928.
kosakata baku dan kalimat efektif.

SBdP

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.2 Memahami tangga nada. 3.2.1 Menentukan isi, nada, dan tempo lagu
Indonesia Raya.
4.2 Menyanyikan lagu-lagu 4.2.1 Menyanyikan lagu Indonesia Raya sesuai nada
dalam berbagai tangga dan tempo.
nada dengan iringan musik.

IPA

Kompetensi Dasar Indikator Penc apaian Kompetensi


3.7 Menganalisis pengaruh kalor terhadap 3.7.1 Menganalisis perubahan wujud
perubahan suhu dan wujud benda dalam benda berupa mengembun dan
kehidupan sehari-hari. menyublim

4.7 Melaporkan hasil percobaan pengaruh kalor 4.7.1 Melakukan percobaan untuk
pada benda. membuktikan peristiwa
mengembun dan menyublim.
4.7.2 Melaporkan hasil percobaan
mengembun dan menyublim
dalam bentuk poster.

Karakter yang diharapkan: Bersahabat, Religius, Cinta tanah air, Disiplin, Gemar membaca,
Mandiri, Semangat, Kreatif, Percaya diri, Rasa ingin tahu, Kreatif, Komunikatif, Gotong
royong, Kerja keras, Semangat kebangsaan

C. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat mengidentifikasi dampak peristiwa Sumpah Pemuda 1928 melalui
kegiatan berdiskusi kelompok dengan benar. (Kognitif)
2. Peserta didik dapat membuat peta pikiran berdasarkan bacaan Sumpah Pemuda 1928
melalui kegiatan mengidentifikasi bacaan tersebut dengan tepat. (Psikomotor)
3. Peserta didik dapat menentukan isi, nada, dan tempo lagu Indonesia Raya melalui
kegiatan bernyanyi lagu Indonesia Raya dengan tepat. (Kognitif)
4. Peserta didik dapat menyanyikan lagu Indonesia Raya sesuai nada dan tempo melalui
kegiatan berlatih menyanyikan lagu tersebut dengan tepat dan percaya diri.
(Psikomotor)
5. Peserta didik dapat menganalisis perubahan wujud benda berupa mengembun dan
menyublim melalui kegiatan diskusi kelompok dengan benar. (Kognitif)
6. Peserta didik dapat melakukan percobaan untuk membuktikan peristiwa mengembun
dan menyublim melalui kegiatan mengikuti petunjuk percobaan dengan terampil.
(Psikomotor)
7. Peserta didik dapat melaporkan hasil percobaan mengembun dan menyublim dalam
bentuk poster melalui kegiatan diskusi kelompok dengan jelas dan tepat.
(Psikomotor)

D. Materi Pembelajaran
1. Teks narasi sejarah “Dampak Sumpah Pemuda”
2. Lagu Indonesia Raya
3. Perubahan wujud benda berupa menyublim dan mengembun
E. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran
1. Pendekatan Pembelajaran : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Guided Discovey Learning
3. Metode Pembelajaran : Pengamatan, Diskusi kelompok, Penugasan,
Percobaan, Presentasi

F. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu Karakter


Pendahuluan 1. Kelas dibuka dengan guru memberi salam, 25 menit Bersahabat
menanyakan kabar dan mengecek kehadiran
peserta didik.
2. Kelas dilanjutkan dengan doa dipimpin oleh Religius
salah seorang peserta didik.
3. Tepuk Penguatan Pendidikan Karakter (PPK)
4. Menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan
Tanah Air. Guru memberikan penguatan
tentang pentingnya menanamkan semangat
kebangsaan.
5. Mintalah peserta didik untuk memeriksa Cinta tanah air
kerapian diri dan kebersihan kelas.
6. Pembiasaan membaca buku selain buku
pelajaran selama 15 menit sebelum Disiplin
pembelajaran dimulai.
7. Peserta didik diminta mencatat informasi Gemar membaca
yang mereka peroleh dari buku melalui jurnal
membaca buku. Mandiri
8. Guru melakukan apersepsi dengan meminta
peserta didik menyebutkan tokoh-tokoh masa
pergerakan kemerdekaan yang dipelajari pada
pertemuan sebelumnya.
9. Guru melakukan orientasi dengan
menyampaikan pokok bahasan hari ini yakni
mengidentifikasi dampak Sumpah Pemuda,
menyanyi Indonesia Raya, dan melakukan Semangat
percobaan mengembun dan menyublim.
10. Peserta didik diberi motivasi dengan
melakukan tepuk semangat.
Kegiatan inti 1. Peserta didik membaca teks dampak Sumpah225 menit Gemar membaca
pemuda 1928 secara mandiri. (mengamati-
stimulus) Mandiri
2. Peserta didik dibimbing dalam bertanya
jawab agar muncul pertanyaan “Bagaimana
cara mencari informasi penting dari bacaan Gotong royong
tersebut?”. (menanya-problem statement)
3. Peserta didik berdiskusi kelompok Kreatif
mengerjakan LKPD untuk mengulas isi teks.
(menalar-data collection)
4. Peserta didik secara mandiri membuat peta Komunikatif
konsep dari bacaan tersebut. (mencoba dan
mengomunikasikan-data process)
5. Guru mengonfirmasi hasil pekerjaan peserta
didik. (verification and generalization)
6. Guru mengaitkan kejadian Sumpah Pemuda
dengan lagu yang dinyanyikan setelah Rasa ingin tahu
pembacaan teks Sumpah Pemuda yakni
Indonesia Raya.
7. Peserta didik mengamati video cara
menyanyi lagu Indonesia Raya sesuai nada
dan tempo. (mengamati-stimulus)
8. Peserta didik melakukan tanya jawab
bagaimana cara berlatih bernyanyi sesuai
nada dan tempo.
(menanya-problem statement) Kreatif
9. Guru memberi contoh cara menyanyikan lagu
“Indonesia Raya” dengan media metronome Gotong royong
dan agar sesuai tempo.
10. Peserta didik diajak untuk berlatih bernyanyi
bersama-sama. (mencoba-data collection)
11. Setelah bernyanyi, peserta didik berdiskusi
kelompok untuk mengidentifikasi isi, nada, Komunikatif
dan tempo lagu tersebut. (menalar-data
process)

12. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi Percaya diri


di depan kelas dan guru memberikan
konfirmasi. (mengomunikasikan-
verification and generalization)
13. Peserta didik menyanyikan lagu Indonesia
Raya secara bergantian di depan kelas
sebagai proses evaluasi.
14. Guru mengaitkan pembelajaran bernyanyi
Indonesia Raya dengan kegiatan belajar
selanjutnya yakni peristiwa mengembun dan Rasa ingin tahu
menyublim.
15. Peserta didik mengamati diagram perubahan Gemar membaca
wujud benda. (mengamati-stimulus)
16. Peserta didik mengamati video tentang
mengembun dan menyublim. (mengamati-
stimulus)
17. Peserta didik membaca teks “Peristiwa
Mengembun dan Menyublim” secara Gotong royong
individu. (mengamati-stimulus)
18. Peserta didik diberi kesempatan apabila
menemukan kata-kata sulit mereka boleh
mencari arti kata tersebut dalam KBBI. Komunikatif
(menanya-problem statement)
19. Secara berkelompok, peserta didik berdiskusi
berkaitan dengan permasalahan terkait
peristiwa mengembun dan menyublim yang
tersaji dalam LKPD. (menalar-data
collection)
20. Setelah selesai, peserta didik Rasa ingin tahu
mempresentasikan hasil diskusinya.
(mengomunikasikan) Kreatif
21. Guru mengajak peserta didik secara bersama-
sama untuk menarik kesimpulan hasil
diskusi. (verification and generalization) Komunikatif
22. Kegiatan dilanjutkan dengan percobaan untuk
membuktikan peristiwa mengembun dan
menyublim.
23. Peserta didik diberi kesempatan untuk
merancang dan melaksanakan percobaan
melalui LKPD. (mencoba)
24. Peserta didik melaporkan hasil percobaan
melalui pembuatan poster. (menalar dan
mengomunikasikan)
25. Guru memberikan konfirmasi mengenai
kesimpulan hasil percobaan.
Penutup 1. Guru dan peserta didik menyimpulkan 30 menit
tentang dampak sumpah pemuda, isi lagu
Indonesia Raya dan peristiwa mengembun
dan menyublim.
2. Peserta didik diminta melakukan refleksi dari
kegiatan yang telah dilakukan dengan
menjawab pertanyaan:
a. Bagaimana perasaan kalian mengikuti
kegiatan hari ini?
b. Kegiatan apa yang paling kamu sukai?
Mengapa?
c. Kegiatan mana yang paling mudah/sulit?
Mengapa? Sikap apa yang dapat kamu
terapkan dalam kehidupan sehari-hari
setelah belajar?
3. Peserta didik mengerjakan soal evaluasi. Kerja keras
4. Guru melakukan tindak lanjut dengan
memberi pengayaan atau remidial.
5. Peserta didik diberi PR untuk dilakukan
bersama orang tua, yaitu: mengamati
kegiatan-kegiatan dalam kehidupan sehari-
hari yang menunjukkan nilai-nilai gotong
royong dan menuliskan hasil
pengamatannya.
6. Peserta didik menyimak penjelasan guru
tentang aktivitas pembelajaran pada
pertemuan selanjutnya yakni Kongres
Pemuda Indonesia. Semangat
7. Peserta didik bersama guru merayakan
keberhasilan pembelajaran dengan tepuk Semangat
semangat. Dilanjutkan dengan tepuk PPK.
8. Peserta didik diajak untuk menyanyikan kebangsaan
Lagu Apuse.
9. Guru mengajak peserta didik untuk berdoa. Religius
10. Selesai berdoa, peserta didik dipersilakan
pulang. Pesert didik memberi salam pada
guru.
11. Peserta didik juga diminta memberi salam
kepada orang tua bila telah tiba di rumah.

G. Penilaian

Instrumen
Ranah ProsedurTeknik Penilaian Jenis Bentuk
Sikap Penilaian Proses Nontes Observasi Lembar Observasi Jurnal Penilaian Sikap

Pengetahuan Penilaian Hasil Tes Tertulis Uraian a. Kisi-kisi


b. Soal
c. Kunci jawaban
d. Pedoman penilaian
Keterampilan Penilaian Proses Unjuk kerja a. Rubrik penilaian
b. Lembar penilaian
Tes Kinerja c. Pedoman penilaian
Penilaian Hasil Produk

H. Pengayaan dan Remedial


a. Pengayaan
1. Peserta didik mengulas teks bacaan lain yang berkaitan dengan peristiwa Sumpah
Pemuda yang ada dalam buku referensi.
2. Peserta didik berlatih menyanyikan lagu Indonesia Raya secara berkelompok dan
ditugaskan untuk menjadi paduan suara pada saat upacara bendera hari Senin.
3. Peserta didik melakukan percobaan lain yang dapat membuktikan peristiwa
mengembun dan menyublim.

b. Remedial
1) Guru membantu peserta didik dalam:
a) Meluruskan konsep cara mencari informasi penting dari suatu bacaan.
b) Peserta didik diminta mencari informasi penting dari teks bacaan tentang
Sumpah Pemuda yang disediakan oleh guru.
2) Guru membantu peserta didik dalam:
a) Melakukan bimbingan secara intensif tentang bagaimana menyanyikan lagu
Indonesia Raya sesuai nada dan tempo.
b) Peserta didik diminta menyanyikan kembali lagu Indonesia Raya dengan
panduan guru.
3) Guru membantu peserta didik dalam:
a) Meluruskan konsep mengembun dan menyublim.
b) Peserta didik diminta mengerjakan soal latihan berkaitan dengan mengembun
dan menyublim.

I. Media/Alat, Bahan dan Sumber Belajar


1. Media Pembelajaran
a. Video menyanyi lagu “Indonesia Raya”
b. Lirik lagu “Indonesia Raya”
c. Metronome
d. Alat-alat percobaan perubahan wujud benda
1) Mengembun : gelas, es batu
2) Menyublim : 1 buah lilin, 2 buah kaleng bekas susu, 5 butir kapur barus,
tutup panci berukuran kecil, es batu
e. Diagram perubahan wujud benda.
f. Video tentang peristiwa mengembun dan menyublim

2. Bahan Ajar
1. LKPD
2. Teks bacaan “Dampak Sumpah Pemuda 1928”
3. Teks bacaan “Peristiwa Mengembun dan Menyublim”
3. Sumber Belajar
1. Maryanto, dkk.. 2017a. Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 SD/MI Kelas V
Tema 7 Peristiwa Kehidupan Siswa. Jakarta: Kemdikbud.
2. __________. 2017b. Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 SD/MI Kelas V
Tema 7 Peristiwa Kehidupan Siswa. Jakarta: Kemdikbud.
3. Teman sekelas
4. Lingkungan sekolah
5. Internet

Mengetahui Adikarso, 12 Februari 2022


Kepala SDN 1 Adikarso Guru Kelas V

Purwiyanti, S.Pd.SD Titis Prihatiningtyas, S.Pd


NIP. 19680311 199103 2 011 NIP. 19921126 202012 2 008
Lampiran 1. Materi Pembelajaran

MATERI PEMBELAJARAN

Teks Narasi Dampak Sumpah Pemuda


(Maryanto, dkk.. 2017a. Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 SD/MI Kelas V
Tema 7 Peristiwa Kehidupan Siswa. Jakarta: Kemdikbud)

Pada tanggal 28 Oktober 1928, suatu tekad yang sangat penting bagi penguatan
konsep wawasan kebangsaan Indonesia telah diikrarkan. Ikrar tersebut merupakan modal
yang sangat berharga bagi terbentuknya negara kesatuan. Tekad untuk bersatu dan
mengesampingkan alasan-alasan kedaerahan, kesukuan, keturunan, keagamaan, dan
golongan. Namun, persatuan itu tetap dalam kerangka saling menghormati dan
menghargai perbedaan-perbedaan yang ada. Kesemuanya bersatu padu dan melebur dalam
ikrar Sumpah Pemuda.
Sejak peristiwa Sumpah Pemuda 1928, dunia dikejutkan oleh kemampuan dan
kebulatan tekad bangsa Indonesia untuk bersatu padu dalam sebuah ikatan kebangsaan.
Pengaruhnya pun sangat besar bagi organisasi pergerakan. Organisasi-organisasi politik
yang lahir setelah peristiwa Sumpah Pemuda semuanya memakai kata “Indonesia” dalam
namanya. Begitu pun dengan organisasi yang masih bersifat kedaerahan mulai memproses
untuk bersatu dalam satu wadah, yaitu Organisasi Indonesia Muda. Adapun tujuannya
adalah untuk mempererat tali persatuan segenap pemuda yang berbangsa, berbahasa, dan
bertanah air Indonesia.
Peristiwa Sumpah Pemuda telah membawa kesadaran dalam diri setiap orang akan
pentingnya persatuan dan kesatuan dalam sebuah bangsa. Penyatuan berbagai sifat
kedaerahan menjadi sifat nasional terus dilakukan.
Peristiwa Sumpah Pemuda menegaskan rasa senasib sepenanggungan sebagai satu
bangsa. Rasa inilah yang kemudian menyebabkan timbulnya semangat persatuan untuk
membentuk sebuah negara kesatuan.
Lagu Indonesia Raya
(Maryanto, dkk.. 2017a. Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 SD/MI Kelas V
Tema 7 Peristiwa Kehidupan Siswa. Jakarta: Kemdikbud)
Lirik Lagu Indonesia Raya
Stanza 2 (tidak tercakup PP 44/1958)

Indonesia Tanah Yang Mulia Tanah Kita Yang Kaya


Disanalah Aku Berdiri Untuk Slama-lamanya
Indonesia Tanah Pusaka Pusaka Kita Semuanya
Marilah Kita Mendoa Indonesia Bahagia
Suburlah Tanahnya Suburlah Jiwanya
Bangsanya Rakyatnya Semuanya
Sadarlah Hatinya Sadarlah Budinya
Untuk Indonesia Raya
Indonesia Raya Merdeka Merdeka
Tanahku Negeriku Yang Kucinta
Indonesia Raya Merdeka Merdeka Hiduplah Indonesia Raya

Stanza 3 (tidak tercakup PP 44/1958)

Indonesia Tanah Yang Suci Tanah Kita Yang Sakti


Disanalah Aku Berdiri Menjaga Ibu Sejati
Indonesia Tanah Berseri Tanah Yang Aku Sayangi
Marilah Kita Berjanji Indonesia Abadi
Slamatkan Rakyatnya Slamatkan Puteranya
Pulaunya Lautnya Semuanya
Majulah Negerinya Majulah Pandunya Untuk Indonesia Raya
Indonesia Raya Merdeka Merdeka
Tanahku Negeriku Yang Kucinta
Indonesia Raya Merdeka Merdeka Hiduplah Indonesia Raya

Perubahan Wujud Benda Berupa Mengembun dan Menyublim


(Maryanto, dkk.. 2017a. Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 SD/MI Kelas
V Tema 7 Peristiwa Kehidupan Siswa. Jakarta: Kemdikbud)

Mengembun adalah peristiwa perubahan wujud gas menjadi cair. Peristiwa ini
merupakan kebalikan dari peristiwa menguap. Pada waktu gas mengembun, gas melepaskan
kalor karena terjadi penurunan suhu di sekitarnya. Peristiwa sehari-hari yang mudah kamu
jumpai antara lain peristiwa pengembunan yang terjadi di pagi hari. Meskipun pada malam
sebelumnya tidak terjadi hujan, tetapi pada pagi hari, terdapat tetesan air pada tanaman yang
berada di luar. Kamu juga dapat menjumpai beberapa tempat terasa lembap oleh air.
Peristiwa mengembun ini terjadi karena uap air dalam udara menyentuh permukaan seperti
permukaan daun atau permukaan yang lainnya.
Menyublim merupakan peristiwa berubahnya wujud zat padat menjadi gas. Mengkristal
adalah perubahan wujud gas menjadi padat. Peristiwa “lenyapnya” kapur barus yang
diletakkan di dalam lemari sering dijadikan contoh peristiwa menyublim. Contoh peristiwa
ini terjadi pada saat uap iodium yang mengkristal menjadi padatan pada saat didinginkan
pada suhu tertentu.
Peristiwa perubahan wujud benda dapat dijelaskan dengan menggunakan diagram berikut ini.
Perhatikanlah diagram tersebut dengan saksama!
Berdiskusi

Gambar 1. Diagram perubahan wujud benda


Contoh percobaan untuk membuktikan peristiwa mengembun:
(http://www.mikirbae.com/2018/02/percobaan-pengembunan-pada-dinding-gelas.html)

1. Alat dan Bahan


a. Es batu
b. Gelas kaca
2. Cara Kerja
a. Siapkan alat dan bahan.
b. Masukkan es batu ke dalam gelas.

Amatilah perubahan yang terjadi pada es batu tersebut selama percobaan berlangsung dan
catatlah dari waktu ke waktu.
Hasil Pengamatan
Waktu Perubahan yang Terjadi
1 Menit Dinding gelas mulai mendingin
5 Menit Dinding gelas semakin menjadi dingin
10 Menit Es mulai mencair dan dinding gelas semakin dingin
15 Menit Mulai terbentuk titik-titik air di dinding gelas
20 Menit Titik-titk air di dinding gelas semakin banyak
25 Menit Dinding bagian luar gelas menjadi basah
Tabel 1. Hasil pengamatan percobaan menyublim

Pada dinding gelas tersebut, muncul titik-titik air atau embun. Proses terjadinya
pengembunan atau kondensasi ini adalah saat uap air di udara melalui permukaan yang
lebih dingin, maka uap air ini akan terkondensasi menjadi titik – titik air atau embun.

3. Kesimpulan
Percobaan yang dilakukan membuktikan peristiwa pengembunan. Peristiwa
pengembunan dapat terjadi karena suhu pada benda tersebut (gelas) lebih dingin
dibandingkan dengan suhu udara sekitar sehingga udara sekitar yang mengandung uap
air mengembun. Uap air berubah menjadi cairan yang menempel pada sisi luar gelas.

Contoh percobaan untuk membuktikan peristiwa menyublim:


(http://www.mikirbae.com/2018/02/percobaan-perubahan-wujud-benda_11.html)
1. Alat dan Bahan
1 buah lilin
2 buah kaleng bekas susu
5 butir kapur barus ukuran kecil
Tutup panci berukuran kecil
Es batu

2. Cara Kerja
a. Letakkan lilin di tengah kaleng, lalu nyalakan lilin. Kaleng ini sebagai
tungku.
b. Masukkan kapur barus di dalam kaleng bekas susu lainnya. Kemudian letakkan
kaleng tersebut di atas tungku.
c. Letakkan tutup panci di atas kaleng susu, lalu letakkan beberapa butir es
batu.
d. Diamkan selama sepuluh menit.

3. Pengamatan
Amatilah perubahan yang terjadi pada kapur barus setelah sepuluh menit. Angkatlah
piring alumunium dari atas kaleng. Lalu, perhatikanlah apa yang terjadi pada dasar piring.
Setelah 10 menit piring besi dibuka, tuang es batu kedalam gelas. Lihat apa yang terjadi
pada dasar piring. Terdapat kristas-kristal didasar piring yang digunakan untuk menutup
kaleng. Didalam kaleng hanya terdapat pasir saja, kapur barus yang tadi diletakkan diatas
pasir menghilang. Pada dinding-dinding kaleng juga terdapat kristal-kristan yang berbau
kapur barus.
4. Kesimpulan
Jadi kapur barus yang tadi dipanaskan mengalami proses penyubliman dan pada saat gas
menyentuh piring yang dingin gas berubah menjadi Kristal-kristal didasar piring dan
dinding kaleng.
Lampiran 2. Media Pembelajran
MEDIA PEMBELAJARAN

1. Video menyanyi lagu Indonesia Raya

Gambar 2. Cuplik layar video menyanyi lagu Indonesia Raya

2. Lirik lagu “Indonesia Raya” yang disajikan dalam bentuk Power Point (terlampir dalam
materi pembelajaran)
3. Metronome

Gambar 3. Metronome

4. Alat-alat percobaan perubahan wujud benda


1) Mengembun : gelas, es batu

Gambar 4. Gelas kaca Gambar 5. Es batu


2) Menyublim : 1 buah lilin, 2 buah kaleng bekas susu, 5 butir kapur barus,
tutup panci berukuran kecil, es batu
Gambar 6. Lilin Gambar 7. Kaleng bekas susu Gambar 8. Kapur barus

Gambar 9. Tutup panci berukuran kecil Gambar 10. Es batu

5. Diagram perubahan wujud benda.

Gambar 11. Diagram perubahan wujud benda

6. Video tentang peristiwa mengembun dan menyublim

Gambar 12. Cuplik layar gelas yang mengembun Gambar 12. Cuplik layar menyublim
Lampiran 3. Lembar Kerja Peserta Didik

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK DAMPAK SUMPAH PEMUDA

Tujuan : Peserta didik dapat mengulas isi bacaan “Dampak Sumpah Pemuda”
Anggota kelompok: 1. .................................................
2. .................................................
3. .................................................

Isilah tabel di bawah ini dengan berdiskusi bersama teman-temanmu!

Berilah tanda centang (v)


Jika kalimat tersebut penting,
jika informasi penting,
Kalimat ringkaslah kalimat tersebut
(x) jika informasi tidak
sesederhana mungkin!
penting
Pada tanggal 28 Oktober 1928, suatu
tekad yang sangat penting bagi
penguatan konsep wawasan
kebangsaan Indonesia telah
diikrarkan.
Ikrar tersebut merupakan modal yang
sangat berharga bagi terbentuknya
negara kesatuan.
Tekad untuk bersatu dan
mengesampingkan alasan-alasan
kedaerahan, kesukuan, keturunan,
keagamaan, dan golongan.
Namun, persatuan itu tetap dalam
kerangka saling menghormati dan
menghargai perbedaan-perbedaan
yang ada.
Kesemuanya bersatu padu dan
melebur dalam ikrar Sumpah Pemuda.
Sejak peristiwa Sumpah Pemuda
1928, dunia dikejutkan oleh
kemampuan dan kebulatan tekad
bangsa Indonesia untuk bersatu padu
dalam sebuah ikatan kebangsaan.
Pengaruhnya pun sangat besar bagi
organisasi pergerakan.
Organisasi-organisasi politik yang
lahir setelah peristiwa Sumpah
Pemuda semuanya memakai kata
“Indonesia” dalam namanya.

Begitu pun dengan organisasi yang


masih bersifat kedaerahan mulai
memproses untuk bersatu dalam satu
wadah, yaitu Organisasi Indonesia
Muda.
Adapun tujuannya adalah untuk
mempererat tali persatuan segenap
pemuda yang berbangsa, berbahasa,
dan bertanah air Indonesia.
Peristiwa Sumpah Pemuda telah
membawa kesadaran dalam diri setiap
orang akan pentingnya persatuan dan
kesatuan dalam sebuah bangsa.
Penyatuan berbagai sifat kedaerahan
menjadi sifat nasional terus dilakukan.
Peristiwa Sumpah Pemuda
menegaskan rasa senasib
sepenanggungan sebagai satu bangsa.
Rasa inilah yang kemudian
menyebabkan timbulnya semangat
persatuan untuk membentuk sebuah
negara kesatuan.

Setelah kamu mengisi tabel tersebut, tuliskanlah ringkasan bacaan tersebut sesuai kolom ke-3
yang telah kamu isi!

Ulaslah isi teks tersebut dengan mengisi tabel berikut!

Judul teks
Bagian yang paling menarik

Pendapat saya tentang teks ini

Saya menyarankan/tidak menyarankan teks


ini karena
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK LAGU INDONESIA RAYA

Tujuan : Peserta didik dapat menentukan isi, nada, dan tempo lagu Indonesia Raya
Anggota kelompok: 1. .................................................
2. ................................................
3. ................................................

Setelah bernyanyi, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan berdiskusi dengan teman


sekelompokmu!

Pertanyaan Jawaban
Apa yang kamu rasakan saat menyanyikan
lagu “Indonesia Raya”? Jelaskan!

Bagaimana nada dan tempo lagu “Indonesia


Raya”? Jelaskan!

Apakah lirik lagu “Indonesia Raya”


mencerminkan nilai-nilai persatuan dan
kesatuan? Jelaskan!

Jelaskan isi lagu tersebut dengan kata-katamu sendiri. Tuliskan dalam bahasa Indonesia yang
baik dan benar. Perhatikan penggunaan kata-kata baku. Perhatikan pula penggunaan tanda
baca yang benar. Tuliskan dalam kotak berikut.
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
ANALISIS PERISTIWA MENGEMBUN DAN MENYUBLIM

Tujuan : Peserta didik dapat menganalisis perubahan wujud benda berupa mengembun dan
menyublim
Anggota kelompok: 1. .................................................
2. .................................................
3. .................................................

Setelah kamu menggali informasi tentang mengembun dan menyublim berdsarkan teks yang
telah kamu baca dan video yang telah kamu lihat, diskusikanlah soal-soal berikut!

No. Pertanyaan Jawaban


1 Jelaskan perbedaan antara peristiwa
mengembun dan menyublim!

2 Jelaskan perbedaan antara peristiwa


mengembun dan disposisi

3 Jelaskan perbedaan antara peristiwa


menyublim dan mengkristal

4 Apa saja yang menyebabkan terjadinya


peristiwa mengembun, menyublim, dan
mengkristal?

5 Peristiwa sehari-hari apa sajakah yang


menunjukkan terjadinya peristiwa
mengembun? Jelaskan!

6 Peristiwa sehari-hari apa sajakah yang


menunjukkan terjadinya peristiwa
mengembun? Jelaskan!
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
ANALISIS PERISTIWA MENGEMBUN DAN MENYUBLIM

Tujuan : Peserta didik dapat melakukan percobaan untuk membuktikan peristiwa mengembun
dan menyublim.
Anggota kelompok: 1. .................................................
2. .................................................
3. .................................................
4. .................................................
5. .................................................

Bersama teman sekelompokmu, rancanglah percobaan untuk membuktikan terjadinya


peristiwa mengembun dan menyublim.

1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.


2. Tulislah tahapan dan langkah-langkahnya pada kolom berikut.
Mengembun Menyublim

3. Gambarlah setiap tahapan yang kamu rancang pada kertas HVS yang disediakan
gurumu.
4. Lakukan percobaan sesuai tahap yang telah kamu rancang.
5. Catatlah setiap perubahan yang terjadi dengan saksama.
Mengembun Menyublim

6. Buatlah laporan hasil percobaanmu ke dalam sebuah poster pada kertas HVS yang
disediakan gurumu.
7. Pada poster, jelaskan perbedaan utama kedua peristiwa perubahan wujud benda
tersebut.
Lampiran 4. Penilaian Sikap

JURNAL PENILAIAN SIKAP

Petunjuk : Catatlah sikap sosial (KI-2) peserta didik yang menonjol (sangat baik atau perlu
bimbingan) pada tabel di bawah ini!

No. Tanggal Nama Peserta didikCatatan Perilaku


Butir SikapTindak Lanjut
1.
2.
3.
4.
5.
dst.

Sikap yang akan dinilai dalam pembelajaran:

Butir Sikap Indikator

1. Setiap anggota ikut memecahkan masalah dalam kelompok


sehingga mencapai kesepakatan.
2. Menghargai kontribusi setiap anggota kelompok.
3. Berada dalam kelompok kerja saat kegiatan berlangsung.
Kerja sama 4. Meneruskan tugas yang telah menjadi tanggung jawabnya.
5. Mendorong teman lain untuk berpartisipasi dalam tugas
kelompok.
6. Menyelesaikan tugas tepat waktu.
1. Berani tampil di depan kelas.
2. Berani mengemukakan pendapat.
3. Berani mencoba hal baru
Percaya diri 4. Mencoba hal-hal baru yang bermanfaat
5. Mengungkapkan kritikan membangun terhadap
karya orang lain.
Lampiran 5. Instrumen Penilaian Pengetahuan
SOAL EVALUASI

Nama: ............................
1. Pada tanggal 28 Oktober 1928, suatu tekad yang sangat penting bagi penguatan konsep
wawasan kebangsaan Indonesia telah diikrarkan. Ikrar tersebut dikenal dengan Sumpah
Pemuda. Sejak peristiwa Sumpah Pemuda 1928, dunia dikejutkan oleh kemampuan dan
kebulatan tekad bangsa Indonesia untuk bersatu padu dalam sebuah ikatan kebangsaan.
Peristiwa Sumpah Pemuda telah membawa kesadaran dalam diri setiap orang akan
pentingnya persatuan dan kesatuan dalam sebuah bangsa.
Menurut pendapatmu, apa yang akan terjadi pada zaman sekarang apabila dahulu tidak
ada peristiwa Sumpah Pemuda?
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
2. Sumpah Pemuda menandai timbulnya semangat persatuan untuk membentuk sebuah
negara kesatuan.
Apa yang melatar belakangi terjadinya Sumpah Pemuda?
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
3. Lagu nasional ini dinyanyikan setelah pembacaan Sumpah Pemuda. Pencipta lagu ini
adalah W.R. Supratman.
a. Bagaimanakah makna lagu tersebut?
..........................................................................................................................................
b. Bagaimanakah tempo lagu tersebut?
..........................................................................................................................................

4. Mengapa peristiwa pada gambar tersebut bisa terjadi?


.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................

5. Penggunaan benda di samping merupakan contoh peristiwa


perubahan wujud benda berupa.....................................................
Mengapa? .................................................................................................
.......................................................................................................
......

KUNCI JAWABAN
1. Jawaban peserta didik akan beragam.
Kalimat kunci yang menjadi pedoman: tidak ada persatuan dan kesatuan, tidak terbentuk
negara Indonesia.
2. Adanya rasa senasib sepenanggungan sebagai suatu bangsa.
3. a. Kalimat kunci yang menjadi pedoman: mencerminkan persatuan dan kesatuan bangsa.
b. Tempo sedang
4. Peristiwa pengembunan di permukaan luar gelas dapat terjadi karena suhu pada benda
tersebut (gelas) lebih dingin dibandingkan dengan suhu udara sekitar sehingga udara
sekitar yang mengandung uap air mengembun. Uap air berubah menjadi cairan yang
menempel pada sisi luar gelas.
5. Menyublim. Karena pewangi yang berbentuk padat berubah menjadi gas.

PEDOMAN PENILAIAN

Setiap nomor berbobot 20.

Nomor 1 Apabila jawaban peserta didik mengandung salah satu unsur dalam kalimat
kunci atau logis, skor 20. Apabila jawaban tidak logis skor 10.

Nomor 2 Apabila jawaban peserta didik sesuai dengan kunci jawaban atau logis, skor 20.
Apabila jawaban tidak logis skor 10.

Nomor 3a Apabila jawaban peserta didik sesuai dengan kunci jawaban atau logis, skor 20.
Apabila jawaban tidak logis skor 10.

Nomor 3b Apabila jawaban peserta didik sesuai dengan kunci jawaban skor 20. Apabila
jawaban tidak logis skor 0.

Nomor 4 Apabila jawaban peserta didik sesuai dengan kunci jawaban atau logis, skor 20.
Apabila jawaban tidak logis skor 10.

Nomor 5 Apabila jawaban peserta didik sesuai dengan kunci jawaban skor 20. Apabila
jawaban tidak logis skor 0.

Nilai Akhir = skor total / 100 x 100 = 100 / 100 x 100 = 1


Lampiran 6. Instrumen Penilaian Keterampilan

RUBRIK PENILAIAN KETERAMPILAN

1. Membuat peta pikiran berdasarkan bacaan Sumpah Pemuda 1928.

Perlu
Baik Sekali Baik Cukup
Aspek Pendampingan
(86 – 100) (71 – 85) (61 – 70)
( ≤ 60 )
Isi Berisi informasi penting sesuai teks, Memenuhi 3 Memenuhi 2 Memenuhi 1
komponen yang ditulis sesuai dengan kriteria kriteria kriteria
isi masing-masing paragraf, kosakata
baku, informasi tersampaikan dengan
jelas
Visual Dihias dengan warna yang menarik, Memenuhi 3 Memenuhi 2 Memenuhi 1
ditulis dengan rapi, tidak ada coretan, kriteria kriteria kriteria
komposisi besar kecilnya huruf
sesuai

2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya sesuai nada dan tempo.

Perlu
Baik Sekali Baik Cukup
Aspek Pendampingan
(86 – 100) (71 – 85) (61 – 70)
( ≤ 60 )
Kesesuaian Dari awal hingga akhir, Ada banyak Ada sedikit Tidak ada
nada dengan lagu dinyanyikan sudah kesesuaian kesesuaian kesesuaian sama
notasi pada lagu sesuai dengan dengan notasi dengan notasi sekali dengan
notasinya. pada lagu. pada lagu. notasi pada lagu
Kesesuaian Syair lagu dapat Ada satu Ada beberapa Ada banyak syair
dengan syair dilantunkan dengan syairyang tidak syair yang tidak yang tidak dapat
lagu sempurna dari awal dapat dapat dinyanyikan.
hingga akhir. dinyanyikan. dinyanyikan.
Percaya diri saat Badan berdiri tegak, Badan berdiri Posisi tubuh Posisi tubuh tidak
tampil rileks, pandangan tegak tapi tidak tegak, tegak, pandangan
bernyanyi menyapu seluruh terlihat pandangan menunduk,
penonton, suara tegang,pandang kesatu arah, suaralirih.
terdengar jelas an hanya ke suara kurang
satu arah, suara jelas.
jelas.

3. Melakukan percobaan untuk membuktikan peristiwa mengembun dan menyublim.

Perlu
Baik Sekali Baik Cukup
Aspek Pendampingan
(86 – 100) (71 – 85) (61 – 70)
( ≤ 60 )
Persiapan alat Sangat lengkap Lengkap Cukup lengkap Beberapa
dan bahan bahan tidak ada
Merangkai alat Rangkaian tepat Rangkaian tepat Rangkaian tepat Rangkaian tepat
percobaan sesuai petunjuk, sesuai petunjuk, sesuai petunjuk, sesuai petunjuk,
waktu merangkai waktu waktu merangkai waktu merangkai
singkat merangkai singkat singkat
singkat
Keterampilan Menggunakan Menggunakan Menggunakan Menggunakan
melakukan peralatan sesuai peralatan sesuai peralatan sesuai peralatan sesuai
dan fungsi, tidak fungsi, tidak fungsi, tidak fungsi, tidak
mengamati merusak alat, hasil merusak alat, merusak alat, merusak alat,
percobaan percobaan benar hasil percobaan hasil percobaan hasil percobaan
benar benar benar

4. Melaporkan hasil percobaan mengembun dan menyublim dalam bentuk poster.

Perlu
Baik Sekali Baik Cukup
Aspek Pendampingan
(86 – 100) (71 – 85) (61 – 70)
( ≤ 60 )
Materi Alat dan bahan lengkap, hasil Memenuhi 4 Memenuhi 3 Memenuhi 2
poster pengamatan tepat, kesimpulan tepat, kriteria kriteria kriteria
disajikan dalam bentuk yang jelas,
selesai sebelum limit waktu.
Visual Ide orisinal, komposisi bentuk Memenuhi 3 Memenuhi 2 Memenuhi 1
variatif, variasi warna minimal 5 kriteria kriteria kriteria
warna, tampilan menarik.
LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN

1. Membuat peta pikiran berdasarkan bacaan Sumpah Pemuda 1928.

Skor
No Nama Peserta Didik Rata-rata Skor
Kriteria 1 Kriteria 2
1.
2.
3.
4.
5.
dst

2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya sesuai nada dan tempo.

Skor
No Nama Peserta Didik Rata-rata Skor
Kriteria 1 Kriteria 2 Kriteria 3
1.
2.
3.
4.
5.
dst

3. Melakukan percobaan untuk membuktikan peristiwa mengembun dan menyublim.

Skor
No Nama Peserta Didik Rata-rata Skor
Kriteria 1 Kriteria 2 Kriteria 3
1.
2.
3.
4.
5.
dst

4. Melaporkan hasil percobaan mengembun dan menyublim dalam bentuk poster.

Skor
No Nama Peserta Didik Rata-rata Skor
Kriteria 1 Kriteria 2
1.
2.
3.
4.
5.
dst

Anda mungkin juga menyukai